I. PENDAHULUAN. - Dasar Hukum

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "I. PENDAHULUAN. - Dasar Hukum"

Transkripsi

1 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA PENGADILAN AGAMA BUOL PENGADILAN AGAMA BUOL PERIODE SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2014 I. PENDAHULUAN Dasar Hukum 1. UndangUndang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. UndangUndang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 3. UndangUndang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah sebagaimana yang telah di ubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 7. Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; 8. Peraturan Menteri Keuangan No. 171 Tahun 2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat; 9. Pearturan Menteri Keuangan Nomor 96 Tahun 2007 tentang Tatacara Pelaksanaan Penggunaan, Pemanfaatan, Penghapusan dan Pemindah tanganan Barang Milik Negara; 10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 97 Tahun 2007 tentang Kodefikasi Barang Milik Negara; 11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 120 Tahun 2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara; 12. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER51/PB/2008 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementrian Negara/Lembaga; 13. Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung Nomor MA/SEK/055/X/2008 tanggal 28 Oktober 2008 tentang Pendelegasian Wewenang Permohonan Penghapusan Kepada Tingkat Banding di Lingkungan Mahkamah Agung RI; 1

2 14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 102 Tahun 2009 dan Peraturan Dirjen KN 07/KN/2009 tentang Tata Cara Rekonsiliasi Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat; 15. Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor 07 Tahun 2009 tentang Cara Pelaksanaan Rekonsiliasi Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat; 16. Peraturan Bersama Menteri Keuangan Dan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 186/Pmk.06/2009 Nomor 24 Tahun 2009 Tentang Pensertipikatan Barang Milik Negara Berupa Tanah; 17. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 138/PMK.06/2010 Tentang Pengelolaan Barang Milik Negara Berupa Rumah Negara; 18. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 01/PMK.06/2012 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat; 19. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 244/PMK.06/2012 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Barang Milik Negara; 20. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 01/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat; Entitas Pelaporan Pengadilan Agama Buol merupakan salah satu Entitas Pemerintah di tingkat Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang (UAKPB) atau Bagian dari Satuan Kerja pada wilayah Pengadilan Tinggi Agama Palu, Sulawesi Tengah. Periode Laporan Penyusunan Laporan BMN tingkat Kuasa Pengguna Barang Pengadilan Agama Buol ini merupakan laporan Semester I Tahun Anggaran II. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA Seluruh BMN merupakan objek penatausahaan, yakni semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau berasal dari perolehan lainnya yang sah, yang berada dalam penguasaan Kuasa Pengguna Barang/Pengguna Barang dan berada dalam pengelolaan Pengelola Barang. Penatausahaan BMN meliputi pembukuan, inventarisasi dan pelaporan BMN. Dalam penatausahaan BMN ini termasuk didalamnya melaksanakan tugas dan fungsi akuntansi BMN. Penatausahaan BMN dalam rangka mewujudkan tertib administrasi termasuk menyusun Laporan BMN yang akan digunakan sebagai 2

3 bahan penyusunan neraca pemerintah pusat. Sedangkan penatausahaan BMN dalam rangka mendukung terwujudnya tertib pengelolaan BMN adalah menyediakan data agar pelaksanaan pengelolaan BMN dapat dilaksanakan sesuai dengan azas fungsional, kapastian hukum, transparansi dan keterbukaan, efisiensi, akuntabilitas, dan kepastian nilai. Dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi akuntansi BMN termaksud, mengacu kepada Standar Akuntasi Pemerintahan (SAP) yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun Dalam SAP dimaksud, BMN terbagi atas persediaan pada pos aset lancar, aset tetap, aset tak berwujud dan aset lainlain pada pos aset lainnya. Persediaan, adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan (supplies) yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barangbarang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Aset tetap, adalah aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Aset tetap terdiri dari tanah, gedung dan bangunan, peralatan dan mesin, jalan, irigasi, dan jaringan, aset tetap lainnya, dan konstruksi dalam pengerjaan. Aset lainnya, adalah aset pemerintah selain aset lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan dana cadangan. Adapun BMN yang berada pada pos aset lainnya adalah aset tak berwujud dan aset lainlain. Aset tak berwujud meliputi software komputer, lisensi dan franchise, hak cipta (copyright), paten, dan hak lainnya, dan hasil kajian/penelitian yang memberikan manfaat jangka panjang. Selanjutnya, pos aset lainlain digunakan untuk mencatat BMN berupa aset lainnya yang tidak dapat dikelompokkan kedalam aset tak berwujud, seperti aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah. Hasil penatausahaan BMN ini nantinya dapat digunakan dalam rangka (a) penyusunan negara pemerintah pusat setiap tahun, (b) perencanaan kebutuhan pengadaan dan pemeliharaan BMN setiap tahun untuk digunakan sebagai bahan penyusunan rencana anggaran, dan (c) pengamanan administrasi BMN Penggolongan adalah kegiatan untuk menetapkan secara sistematik ke dalam golongan, bidang, kelompok, sub kelompok, dan subsub kelompok BMN. Kodefikasi Barang adalah pemberian kode BMN sesuai dengan penggolongan masingmasing BMN. Penggolongan dan Kodefikasi BMN bertujuan untuk menyeragamkan 3

4 Penggolongan dan Kodefikasi BMN secara nasional guna mewujudkan tertib administrasi dan mendukung tertib pengelolaan BMN. Kapitalisasi adalah penentuan nilai pembukuan terhadap semua pengeluaran untuk memperoleh aset tetap hingga siap pakai, untuk meningkatkan kapasitas/efisiensi, dan atau memperpanjang umur teknisnya dalam rangka menambah nilainilai aset tersebut. Pengeluaran yang dikapitalisasikan dilakukan terhadap pengadaan tanah, pembelian peralatan dan mesin sampai siap pakai, pembuatan peralatan, mesin dan bangunan, pembangunan gedung dan bangunan, pembangunan jalan/irigasi/jaringan, pembelian Aset Tetap lainnya sampai siap pakai, dan pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya. Satuan Minimum Kapitalisasi Aset Tetap adalah pengeluaran pengadaan baru dan penambahan nilai aset tetap dari hasil pengembangan, reklasifikasi, renovasi, dan restorasi. Penaksiran nilai aset tetap dilakukan apabila tidak dapat diketahui harga perolehannya. Rekonsiliasi Barang Milik Negara adalah proses pencocokan laporan nilai BMN antara dua unit pemroses atau lebih terhadap sumber data yang sama. Kegiatan pemutakhiran data dan rekonsiliasi data BMN dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat didahului oleh kegiatan pemutakhiran data dan rekonsiliasi internal Kementerian Negara/Lembaga antara unit akuntansi keuangan dan unit akuntansi barang pada setiap jenjang pelaporan. Satuan kerja (UAKPB) melakukan rekonsiliasi data BMN dengan KPKNL terhadap kegiatan pengelolaan BMN berupa penggunaan, pemanfaatan, pemindahtanganan dan penghapusan BMN. Penyusutan dilakukan atas aset tetap yang berada dalam pengelolaan Pengelola Barang dan Pengguna Barang. Penyusutan dilakukan oleh satker atas aset tetap berupa gedung dan bangunan; peralatan dan mesin; jalan, irigasi dan jaringan; serta aset tetap lainnya berupa aset tetap renovasi dan alat musik modern. Penghitungan dan pencatatan penyusutan Aset Tetap dilakukan dalam satuan mata uang Rupiah dengan pembulatan hingga satuan Rupiah terkecil. Aset Tetap berupa Aset Tetap Renovasi yang memenuhi persyaratan kapitalisasi Aset Tetap, disusutkan sebagaimana layaknya Aset Tetap. 4

5 Aset Lainnya berupa Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga dan Aset Idle, disusutkan sebagaimana layaknya Aset Tetap. Penyusutan Aset Tetap setiap semester disajikan sebagai akumulasi penyusutan di Neraca periode berjalan berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Kas Menuju Akrual. Penyusutan Aset Tetap diakumulasikan setiap semester dan disajikan dalam akun Akumulasi Penyusutan sebagai pengurang nilai Aset Tetap dan diinvestasikan dalam Aset Tetap di Neraca. Pelaksanaan penyusutan dibagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu: o Penyusutan pertama kali. o Penyusutan pada saat terjadinya transaksi BMN. o Penyusutan yang dilakukan secara periodik. III. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran Semester I Tahun Anggaran 2014 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek BMN yang ditatausahakan dan dikelola oleh Pengadilan Agama Buol. BMN gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel) yang disajikan pada Semester I Tahun Anggaran 2014 ini adalah sebesar Rp , (Tiga milyar enam ratus empat puluh empat juta delapan ratus delapan ribu delapan ratus Sembilan puluh empat), yang merupakan nilai BMN berupa saldo awal laporan sebesar Rp , (Tiga milyar enam ratus empat puluh empat juta delapan ratus delapan ribu delapan ratus Sembilan puluh empat) dan nilai mutasi yang terjadi selama Semester I Tahun Anggaran 2014 sebesar Rp , (tujuh juta tiga ratus tiga puluh Sembilan ratus tujuh puluh satu). mutasi BMN tersebut berasal dari Koreksi nilai tim penertiban asset, Reklasifikasi asset dari asset lainnya ke asset tetap. Selama tahun berjalan tidak terdapat transaksi keuangan dan transaksi non keuangan. Laporan BMN ini disusun menggunakan sistem aplikasi sebagai alat bantu guna mempermudah dalam melakukan Penatausahaan BMN. Laporan BMN ini terdiri atas: 1. Catatan atas Laporan Barang Milik Negara; 2. Neraca; 3. Laporan Barang Persediaan; 4. Laporan Aset Tetap (,, dan Gabungan); 5. Laporan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP); 5

6 6. Laporan Aset Tak Berwujud; 7. Laporan Barang Bersejarah; 8. Laporan Penyusutan; 9. Laporan Barang Hilang Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang; 10. Laporan Barang Rusak Berat Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang; 11. Laporan Barang Bantuan Pemerintah Yang Belum Ditetapkan Statusnya (BPYBDS); 12. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) internal SAKSIMAK pada Pengadilan Agama Buol ; 13. Laporan PNBP yang terkait dengan pengelolaan BMN; dan 14. Arsip Data Komputer (ADK). 6

7 IV. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA PER SEMESTER II TAHUN ANGGARAN Saldo Awal Semester I Tahun Anggaran 2014 BMN per 01 Juli 2014 menurut Pengadilan Agama Buol adalah sebesar Rp , (Tiga milyar enam ratus empat puluh delapan juta dua ratus empat ribu delapan ratus enam puluh lima rupiah) yang terdiri dari nilai BMN intrakomptabel (nilai BMN yang disajikan dalam Neraca) sebesar Rp , (Tiga milyar lima ratus dua puluh dua juta dua raus tiga puluh satu seratus tiga puluh Sembilan rupiah) dan nilai BMN ekstrakomptabel sebesar Rp (seratus dua puluh tiga juta delapan ratus tujuh puluh tiga ribu tujuh ratus dua puluh enam rupiah). 2. Ringkasan Mutasi Barang Milik Negara Semester I Tahun Anggaran 2014 Mutasi BMN per Semester I Tahun Anggaran 2014 adalah sebagai berikut: a. Barang Persediaan Saldo Persediaan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp (enam ratus delapan puluh satu ribu enam ratus enam puluh enam rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp , (delapan puluh lima ribu) dan total mutasi persediaan selama periode laporan sebesar Rp , (lima ratus Sembilan puluh enam puluh enam rupia). Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut: Uraian Saldo Awal Mutasi Saldo Akhir Barang Konsumsi 75, , ,500 Bahan untuk Pemeliharaan 10,000 98, ,166 Bahan Baku Jumlah 85, , ,666 b. Tanah (131111) Saldo Tanah pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp , (seratus emapt juta seratus empat puluh ribu rupiah) Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal tanah seluas m 2 dengan nilai sebesar Rp , (seratus emapt juta seratus empat puluh ribu rupiah), mutasi tambah seluas 0 m 2 dengan nilai sebesar Rp. 0, (nol Rupiah), dan mutasi kurang seluas 0 m 2 dengan nilai sebesar Rp. 0, (nol Rupiah). Rincian data tanah berdasarkan status kondisinya adalah sebagai 7

8 berikut: Uraian Kondisi Kuantitas (m2) Baik Rusak Ringan Rusak Berat c. Peralatan dan Mesin (132111) Saldo Peralatan dan Mesin pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 adalah sebesar Rp (Delapan ratus lima puluh satu juta lima ratus Sembilan ribu tiga ratus dua rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp , (delapan ratus lima puluh satu juta tiga ratus enam puluh tiga ribu tiga ratus dua rupiah), mutasi tambah sebesar Rp , (Seratus empat puluh enam ribu), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,, (). c.1) Rincian mutasi Peralatan dan Mesin per bidang barang adalah sebagai berikut: c.1.1) Alat Besar (3.01) Saldo Alat Besar pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp , (Enam ratus ribu Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal jumlah barang 1 unit dengan nilai sebesar Rp , (Enam ratus ribu Rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp 0, (Nol Rupiah). Dari jumlah Alat Besar di atas berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik 1 600,000 Rusak Ringan Rusak Berat 8

9 c.1.2) Alat Angkut (3.02); Saldo Alat Angkut (3.02) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp , (Empat ratus enam juta empat ratus empat belas ribu seratus tujuh belas rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 7 unit dengan nilai sebesar Rp , (Empat ratus enam juta empat ratus empat belas ribu seratus tujuh belas rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Mutasi Tambah Alat Angkut (3.02) tersebut meliputi: Mutasi Kurang Alat Angkut tersebut meliputi: Dari jumlah Alat Angkut (3.02) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Angkut (3.02) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0, c.1.3) Alat Pertanian (3.04); Saldo Alat Pertanian (3.04) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (0) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang jumlah 9

10 barang 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (). Mutasi Tambah Alat Pertanian tersebut meliputi: Mutasi Kurang Alat Pertanian (3.04) tersebut meliputi: 0,00 Dari jumlah Alat (3.04) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Pertanian (3.04) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0,. c.1.4) Alat Kantor ( ); Saldo Alat Kantor (3.05) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Seme steran per 30 Juni 2014sebesar Rp , (Dua ratus lima puluh lima ribu lima ratus tujuh puluh lima ribu tujuh ratus rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 382 dengan nilai sebesar Rp.254, , (Dua ratus lima puluh empat juta lima ratus Sembilan puluh satu tujuh ratus tiga rupiah) mutasi tambah jumlah barang 26 unit dengan nilai sebesar Rp , (satu juta enam ratus tiga puluh satu ribu Sembilan ratus Sembilan puluh tujuh rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 9 unit dengan nilai sebesar Rp , (Empat ratus Empat puluh delapan ribu rupiah). Mutasi Tambah Alat Kantor ( ) tersebut meliputi: Koreksi nilai Tim Penertiban Aset (107)

11 Mutasi tambah Alat kantor yang berasal dari Penilaian kembali asset yaitu koreksi nilai tim penertiban asset berupa 1 buah Mesin Ketik Manual, 1 Uni Rak Kayu, 1 Unit White Board, 1 Unit hand metal detector, 6 unit perkakas kantor lainnya, 4 unit meja kerja kayu, 8 unit kursi kayu, 1 unit meja rapat, 1 unit palu sidang, 2 unit lambang instansi, 1 unit pc unit, 2 unt printer dengan nilai Rp Mutasi Kurang Alat Kantor (3.05) tersebut meliputi: Penghentian BMN dari Penggunaan 648,000 Mutasi kurang Alat Kantor yang berasal dari penghentian aset dari penggunaan berupa 9 unit dengan nilai Rp ,. Dari jumlah Alat Kantor ( ) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Kantor ( ) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 115 unit/rp , c.1.5) Alat Rumah Tangga ( ) Saldo Alat Rumah Tangga ( ) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp (Dua puluh tiga juta lima ratus empat puluh ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 8 buah dengan nilai Rp (Dua puluh tiga juta lima ratus empat puluh ribu rupiah) tidak memiliki mutasi tambah dan mutasi kurang 11

12 Mutasi Tambah Alat Rumah Tangga adalah sebagai berikut: Uraian Transaksi Intrakomtabel Ekstrakomtabel 00 0,00 Jumlah Alat Rumah Tangga di atas berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat c.1.6) Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar (3.06); Saldo Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar (3.06) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp , (Emapt juta seratus Sembilan puluh Sembilan ribu Sembilan ratus Sembilan puluh delapan). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang se besar 3 buah dengan nilai sebesa r Rp , (Emapt juta seratus Sembilan puluh Sembilan ribu Sembilan ratus Sembilan puluh delapan).) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp.0, (), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Mutasi Tambah Alat Studio (3.06) tersebut meliputi:,00 0,00 Mutasi Kurang Alat Studio, Kominikasi dan Pemancar (3.06) tersebut meliputi: Dari jumlah Alat Studio (3.06) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: 12

13 Uraian Kondisi Lampiran III Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Studio (3.06) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0, c.1.7) Alat Kedokteran dan Kesehatan (3.07); meliputi: meliputi: Saldo Alat Kedokteran dan Kesehatan (3.07) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, () mutasi tambah jumlah barang 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 1 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Enam Belas Juta Rupiah). Mutasi Tambah Alat Kedokteran dan Kesehatan (3.07) tersebut 0,00 0,00 Mutasi Kurang Alat Kedokteran dan Kesehatan (3.07) tersebut Reklasifikasi Keluar,00 0,00 13

14 Dari jumlah Alat Kedokteran dan Kesehatan (3.07) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Kedokteran (3.07) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0, c.1.8) Alat Laboratorium (3.08); Saldo Alat Laboratorium (3.08) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Tiga Puluh Lima Juta Delapan Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 5 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Tiga Puluh Lima Juta Delapan Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Mutasi tambah Alat Laboratorium (3.08) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Mutasi Kurang Alat Laboratorium (3.08) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Jumlah Alat Laboratorium berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas (buah) Baik Rusak Ringan 14

15 Rusak Berat Kelompok barang Alat Laboratorium (3.08) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0,. c.1.9) Alat Persenjataan (3.09); Saldo Alat Persenjataan (3.09) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, () mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 25 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Sepuluh Juta Enam Ratus Delapan Puluh Tiga Ribu Tujuh Ratus Lima Puluh Rupiah). Mutasi tambah Alat Persenjaan (3.09) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Mutasi Kurang Alat Persenjataan (3.09) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Mutasi kurang Alat Persenjataan yang berasal dari reklasifikasi keluar berupa 25 buah stavol dengan nilai Rp 0,. 15

16 Jumlah Alat Persenjataan berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas (buah) Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Persenjataan (3.09) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0,. c.1.10) Komputer (3.10); Saldo Komputer (3.10) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp , (seratus Sembilan puluh tujuh juta seratus lima puluh Sembilan ribu empat ratus delapan puluh tujuh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 65 buah dengan nilai sebesar Rp , (seratus Sembilan puluh tujuh juta seratus lima puluh Sembilan ribu empat ratus delapan puluh tujuh rupiah) mutasi tambah jumlah barang 3 buah dengan nilai sebesar Rp , (dua ratus tiga puluh tujuh ribu ), dan mutasi kurang jumlah barang 3 buah dengan nilai sebesar Rp , (dua ratus tiga puluh tujuh ribu). Mutasi Tambah Komputer (3.10) tersebut meliputi: Koreksi nilai penertiban aset 0, Mutasi kurang Komputer (3.10) tersebut meliputi: Penghentian Penggunaan BMN ,00 Mutasi kurang dari transaksi Penghentian penggunaan BMN berupa 1 buah PC. dengan nilai Rp dan 2 unit printer dengan nilai Rp (empat puluh ribu rupiah) 16

17 Dari jumlah Komputer (3.10) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Komputer (3.10) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 27 buah/rp ,. c.1.11) Alat Kesematan Kerja (3.15) Saldo Alat Keselamatan Kerja (3.15) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal total jumlah barang sebesar 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, () mutasi tambah jumlah barang 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah ), dan mutasi kurang jumlah barang 8 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (). Mutasi Tambah Alat Keselamatan Kerja (3.15) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Mutasi kurang Alat Keselamatan Kerja (3.15) tersebut meliputi: Mutasi kurang dari transaksi reklasifikasi keluar berupa 0 buah 17

18 Dari jumlah Alat Keselamatan Kerja (3.15) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Alat Keselamatan Kerja (3.15) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0,. c.1.12) RambuRambu (3.18) Saldo RambuRambu (3.18) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp., ().mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah ), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Mutasi Tambah RambuRambu (3.18) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Mutasi kurang RambuRambu (3.18) tersebut meliputi: 0,00 0,00 18

19 Dari jumlah RambuRambu (3.18) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Baik Uraian Kondisi Kuantitas Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang RambuRambu (3.18) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0,. c.1.13) Peralatan Olah Raga (3.19) Saldo Peralatan Olah Raga (3.19) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 sebesar Rp., ().mutasi tambah jumlah barang 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah ), dan mutasi kurang jumlah barang 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Mutasi Tambah Peralatan Olah Raga (3.19) tersebut meliputi: 0,00 0,00 Mutasi Kurang Perlatan Olah Raga (3.19) tersebut meliputi: 0,00 0,00 19

20 Dari jumlah Peralatan Olah Raga (3.19) di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Baik Uraian Kondisi Kuantitas Rusak Ringan Rusak Berat Kelompok barang Peralatan Olah Raga (3.19) yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 0 buah/rp. 0,. c.2) Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin. Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (137111) sebesar Rp ,. Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin meliputi: No Uraian Akumulasi Penyusutan 1 Alat Besar 557,143 2 Alat Angkut 246,657,261 3 Alat Bengkel dan Alat Ukur 4 Alat Pengolah 5 Alat Kantor 197,891,660 7 Alat Studio 3,962,498 8 Alat Komunikasi 9 Alat Pemancar 10 Alat Kedokteran dan Kesehatan 11 Alat Laboratorium 12 Alat Persenjataan 13 Komputer Unit 160,447, Alat Keselamatan Kerja 16 Ramburambu 17 Peralatan Olah Raga Jumlah 609,516,486 d. Gedung dan Bangunan (133111) Saldo Gedung dan Bangunan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp (dua milyar dua ratus delapan puluh lima juta seratus sembilan puluh dua ribu lima ratus dua puluh enam rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp (dua milyar dua ratus delapan puluh 20

21 lima juta seratus sembilan puluh dua ribu lima ratus dua puluh enam rupiah), mutasi tambah sebesar Rp (empat ratus lima puluh delapan juta lima ratus lima puluh delapan ribu rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. ( ) (minus empat ratus lima puluh delapan juta lima ratus lima puluh delapan ribu rupiah). Rincian mutasi Gedung dan Bangunan per bidang barang adalah sebagai berikut: d.1.1) Bangunan Gedung Tempat Kerja ( ) Saldo Bangunan Gedung pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran Pengadilan Agama Buol per 30 Juni sebesar Rp adalah (satu milyar delapan ratus dua puluh satu juta delapan ratus lima puluh delapan ribu tujuh ratus dua puluh enam rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp (satu milyar delapan ratus dua puluh satu juta delapan ratus lima puluh delapan ribu tujuh ratus dua puluh enam rupiah), mutasi tambah sebesar Rp (empat ratus lima puluh delapan juta lima ratus lima puluh delapan ribu rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. ( ) (minus empat ratus lima puluh delapan juta lima ratus lima puluh delapan ribu rupiah). Mutasi tambah Bangunan Gedung Tempat Kerja meliputi: Reklasifikasi Keluar Mutasi Kurang Bangunan Gedung Tempat Kerja meliputi: Reklasifikasi Masuk Dari jumlah Bangunan Gedung Tempat Kerja berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat d.1.2) Bangunan Gedung Tempat Tinggal ( ) Saldo Bangunan Gedung Tempat Tinggal ( ) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol 21

22 S e m e s t e ra n p e r 3 0 J u n i a d a l a h s e b e s a r Rp , (empat ratus lima puluh delapan juta lima ratus lima puluh delapan ribu ). J u m l a h t e r s e b u t t e r d i r i d a r i s a l d o a w a l s e b e s a r R p , (empat ratus lima puluh delapan juta lima ratus lima puluh delapan ribu), mutasi tambah sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). Mutasi Tambah Bangunan Gedung ( ) tersebut meliputi : Mutasi Kurang Bangunan Gedung (4.01) tersebut meliputi: Dari jumlah Bangunan Gedung (4.01) di atas berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat d.1.3) Tugu/Tanda Batas (4.04) Saldo Tugu/Tanda Batas (4.04) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp.0, ()., mutasi tambah sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah). 22

23 Mutasi Tambah Tugu/Tanda Batas (4.04) tersebut meliputi : Mutasi Kurang Tugu/Tanda Batas (4.04) tersebut meliputi: Dari jumlah Tugu/Tanda Batas (4.04) di atas berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: d.2) Uraian Kondisi Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan. Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (137211) sebesar Rp ,, meliputi: No Uraian Akumulasi Penyusutan 1 Bangunan Gedung Tempat Kerja 286,287,924 2 Bangunan Gedung Tempat Tinggal 40,653,480 3 Tugu/Tanda Batas Jumlah 326,941,404 e. Jaringan (134113) Saldo Jaringan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp. 0, ().tidak terdapat mutasi tambah dan mutasi kurang. Mutasi Tambah Jaringan telepon meliputi: 23

24 Mutasi Kurang Jaringan Telepon meliputi: Lampiran III e.2) Akumulasi Penyusutan Jaringan Akumulasi Penyusutan Jaringan adalah sebesar Rp 0,. f. Aset Tetap Lainnya Saldo Aset Tetap Lainnya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014sebesar Rp , (dua ratus empat puluh sembilan juta empat ratus lima belas ribu tiga puluh tujuh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp , (dua ratus empat puluh sembilan juta empat ratus lima belas ribu tiga puluh tujuh rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0, (), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0, (). f.1) Rincian mutasi Aset Tetap Lainnya per bidang barang adalah sebagai berikut: f.1.1) Bahan Perpustakaan (6.01) Saldo Bahan Perpustakaan (6.01) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp , (Empat ratus delapan ribu Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sejumlah 4 buah dengan nilai sebesar Rp , (Empat ratus delapan ribu Rupiah), mutasi tambah dengan nilai sebesar Rp. 0, (), dan mutasi kurang sejumlah 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0,, (). Mutasi Tambah Bahan Perpustakaan (6.01) tersebut meliputi: Mutasi Kurang Bahan Perpustakaan (6.01) tersebut meliputi: Dari jumlah Bahan Perpustakaan (6.01) di atas berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: 24

25 Uraian Kondisi Lampiran III Kuantitas Baik Rusak Ringan Rusak Berat f.1.2) Barang Bercorak Kesenian (6.02) Saldo Barang Bercorak Kesenian (6.02) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014 adalah sebesar Rp., ().mutasi tambah sejumlah 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sejumlah 0 buah dengan nilai sebesar Rp. 0,, (Nol Rupiah). 25

26 Mutasi Tambah Barang Bercorak Kesenian (6.01) tersebut meliputi: meliputi: Mutasi Kurang Barang Bercorak Kesenian (6.02) tersebut Dari jumlah Bahan Perpustakaan (6.01) di atas berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Uraian Kondisi Baik Kuantitas Rusak Ringan Rusak Berat f.2) Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya. Akumulasi Penyusutan Terhadap Aset Tetap Lainnya sebesar Rp,. No Uraian Akumulasi Penyusutan 1 Bahan Perpustaan 2 Barang Bercorak Kesenian Jumlah g. Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), atau tidak ada data BMN Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) per 30 Juni h. Aset Lainnya Saldo Aset Lainnya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran Pengadilan Agama Buol per 30 Juni 2014 adalah sebesar Rp (seratus empat puluh lima juta lima ratus delapan ribu rupiah), jumlah tersebut 26

27 terdiri dari saldo awal sebesar Rp. [rusak_awal.totalrp] (seratus tiga puluh sembilan juta seratus enam puluh satu ribu dua puluh enam rupiah), mutasi tambah sebesar Rp (enam juta tiga ratus empat puluh tujuh ribu rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. (26) (minus dua puluh enam rupiah). h.1) Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga Saldo Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp. 0, (Nol Rupiah), atau tidak ada data BMN Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga per 30 Juni h.2) Aset Tak Berwujud Saldo Aset Tak Berwujud pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp , (Tiga Juta Delapan Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar 1 dengan nilai sebesar Rp , (Tiga Juta Delapan Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), mutasi tambah sejumlah 0 dengan nilai sebesar Rp 0 (Nol Rupiah), dan mutasi kurang sejumlah 0 dengan nilai sebesar Rp 0 (Nol Rupiah). Mutasi Tambah Aset Tak Berwujud tersebut meliputi: Mutasi Kurang Aset Tak Berwujud tersebut meliputi: h.3) BMN yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah Saldo BMN yang Dihentikan Penggunaannya dalam Operasional Pemerintah pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran Pengadilan Agama Buol per 30 Juni 2014 adalah sebesar Rp (seratus empat puluh lima juta lima ratus delapan ribu rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. mutasi tambah sebesar Rp (enam juta tiga ratus empat puluh tujuh ribu rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. (26) 27

28 Mutasi Tambah BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah tersebut meliputi: Penghentian Aset dari penggunaan Mutasi Kurang BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah tersebut meliputi: Penghentian Aset dari penggunaan Rincian BMN yang telah dihentikan penggunaannya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014per golongan barang adalah sebagai berikut: Golongan Barang 1. Tanah 2. Peralatan dan Mesin 3. Gedung dan Bangunan 4. Jalan, Jembatan, Irigasi dan Jaringan 5. Aset Tetap Lainnya JUMLAH Akumulasi Penyusutan BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah Sebesar ,. No 1 Alat Kantor 2 Alat Rumah Tangga 3 Komputer Unit Uraian 4 Peralatan Komputer 5 Peralatan Olah Raga Jumlah i. BMN Berupa Aset Bersejarah Akumulasi Penyusutan 139,980,500 Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang Pengadilan Agama Buol sampai laporan BMN per 30 Juni 2014ini tidak memiliki atau menguasai BMN Berupa Aset Bersejarah. 28

29 3. Barang Milik Negara pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran Per 30 Juni 2014 a. BMN per akun neraca BMN pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran Per 30 Juni 2014adalah sebesar Rp , (Dua milyar empat ratus tujuh puluh ribu delapan ratus enam puluh dua ribu tujuh ratus delapan puluh tujuh rupiah)), nilai BMN dimaksud disajikan berdasarkan klasifikasi pospos perkiraan Neraca yaitu: Persediaan, Tanah, Peralatan dan Mesin, Gedung dan Bangunan, Jalan, Irigasi, dan Jaringan, Aset Tetap Lainnya, Konstruksi Dalam Pengerjaan, dan Aset Lainnya. Penyajian nilai BMN dalam pos perkiraan Neraca tersebut dengan rincian sebagai berikut: I II III NO Rp % Rp % Rp % (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) ASET LANCAR 1 Persediaan 681, % 681, % SUB JUMLAH 681, % 681, % ASET TETAP 1 Tanah 104,140, % 0.00% 104,140, % 2 Peralatan dan Mesin 851,509, % 12,440, % 863,949, % 3 Gedung dan Bangunan 2,175,341, % 109,850, % 2,285,192, % 4 Jalan, Irigasi, dan Jaringan 0.00% 0.00% 0.00% 5 Aset Tetap Lainnya 249,007, % 0.00% 249,007, % 6 Konstruksi Dalam Pengerjaan 0.00% 0.00% 0.00% SUB JUMLAH 3,379,998, % 122,290, % 3,502,288, % ASET LAINNYA URAIAN NERACA INTRAKOMPTABEL EKSTRAKOMPTABEL GABUNGAN 1 Kemitraan dengan pihak ketiga 0.00% 0.00% 0.00% 2 Aset Tak Berwujud 408, % 0.00% 408, % 3 Aset yang dihentikan dari penggunaan operasional Pemerintah 141,925, % 3,583, % 145,508, % SUB JUMLAH 142,333, % 3,583, % 145,916, % Rincian nilai Akumulasi Penyusutan BMN pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014per perkiraan Neraca adalah sebagai berikut: 29

30 III III NO Lampiran III Rp % Rp % Rp % (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) ASET TETAP 1 Peralatan dan Mesin 597,226, % 12,290, % 609,516, % 2 Gedung dan Bangunan 322,375, % 21,970, % 344,345, % 3 Jalan, Irigasi, dan Jaringan 0.00% 0.00% 0.00% 4 Aset Tetap Lainnya 0.00% 0.00% 0.00% SUB JUMLAH 919,602, % 34,260, % 953,862, % ASET LAINNYA URAIAN NERACA 1 Kemitraan dengan pihak ketiga 0.00% 0.00% 0.00% 2 Aset yang dihentikan dari penggunaan operasional Pemerintah 136,397, % 3,583, % 139,980, % SUB JUMLAH 136,397, % 3,583, % 139,980, % TOTAL INTRAKOMPTABEL EKSTRAKOMPTABEL GABUNGAN 1,056,000, ,843, ,093,843, b. Perbandingan BMN pada Laporan Barang dan Laporan Keuangan Perbandingan antara nilai BMN yang disajikan dalam laporan barang dan laporan keuangan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014per akun neraca adalah sebagai berikut: NO URAIAN NERACA LAPORAN BARANG LAPORAN KEUANGAN SELISIH (1) (2) (3) (4) (5) 1 Persediaan 681, , Tanah 104,140, ,140, Peralatan dan Mesin 851,509, ,509, Gedung dan Bangunan 2,175,341, ,175,341, Jalan, Irigasi, dan Jaringan 6 Aset Tetap Lainnya 408, , Konstruksi Dalam Pengerjaan 8 Aset Tidak Berwujud 3,850, ,850, Aset Lainlain *) 249,007, ,007, TOTAL 3,384,937, ,384,937, *) Aset lainlain pada laporan barang adalah nilai BMN yang dihentikan penggunaannya dari operasional pemerintah 30

31 V. INFORMASI BMN LAINNYA 1. Perkembangan BMN Perkembangan nilai BMN secara gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel) selama 5 (lima) periode laporan terakhir, dapat disajikan sebagai berikut: No Periode Laporan BMN Perkembangan Rupiah Persen 1 SMT II TAHUN ,470,387,256 57,891, % 2 SMT II TAHUN ,610,884, ,497, % 3 SMT II TAHUN ,103,696, ,811, % 4 SMT II TAHUN ,403,266, ,570, % 5 SMT II TAHUN ,548,413, ,852, % 2. Informasi Pengelolaan BMN a. Penetapan Status Penggunaan BMN BMN yang sudah ditetapkan status penggunaanya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Pengadilan Agama Buol Semesteran per 30 Juni 2014adalah sebagai berikut: NO URAIAN Sudah Ditetapkan Status Penggunaan 1 Tanah 104,140, Peralatan dan Mesin 851,509, Gedung dan Bangunan 2,175,341, Jalan, Irigasi, dan Jaringan Belum Ditetapkan Status Penggunaan 5 Aset Tetap Lainnya 408, Untuk BMN yang belum ditetapkan status penggunaanya masih dalam proses penetapan status. 31

32 b. Pengelolaan BMN No Uraian Penggunaan Pemanfaatan Pemindahtanganan Penghapusan Jumlah 1 Dalam proses pengajuan permohonan ke Pengguna Barang *) 2 Dalam proses pengajuan permohonan ke Pengelola Barang 3 Dalam proses Pengelola Barang 4 Selesai di Pengelola Barang a.dikembalikan b.ditolak c.disetujui 5 Dalam proses tindak lanjut Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang 6 Telah diterbitkan Keputusan dari Pengguna Barang 7 Tindak lanjut oleh Kuasa Pengguna Barang 8 Selesai serah terima Keterangan: *) Hanya diperlakukan untuk proses pengelolaan di tingkat UAKPB, APPBW, dan UAPPBE1 c. Pengelolaan BMN Idle No Uraian Jumlah 1 Jumlah BMN yang teridentifikasi sebagai BMN Idle 2 Ditetapkan sebagai BMN Idle oleh Pengelola 3 Pemberitahuan bukan sebagai BMN Idle oleh Pengelola 4 Telah diterbitkan Keputusan Penghapusan dari Pengguna 5 Selesai serah terima kepada Pengelola 3. BMN Dari Dana Dekonstrasi dan Tugas Pembantuan 4. BMN pada satuan kerja Badan Layanan Umum 5. BMN Dari Dana Belanja LainLain (BA 999). 6. Informasi Terkait BMN yang telah diusulkan Penghapusannya kepada Pengelola Barang. a. Daftar Barang Hilang yang telah diusulkan Penghapusannya kepada Pengelola Barang. 32

33 b. Daftar Barang Dengan Kondisi Rusak Berat yang telah diusulkan Penghapusannya kepada Pengelola Barang. 7. BMN Berupa Aset Tetap Yang Dinyatakan Hilang Dan Sudah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang. 8. BMN Berupa Aset Tetap Dalam Kondisi Rusak Berat yang Sudah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang 9. BMN Berupa BPYBDS (diungkapkan apabila ada, jika tidak ada tidak perlu diisi) 10.Permasalahan Pelaksanaan Penatausahaan BMN 11.LangkahLangkah Strategis Sebagai Alternatif Penyelesaian Masalah Kuasa Pengguna Barang, MUNAWAR. S.Ag NIP

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG PEMBANTU PENGGUNA WILAYAH UNIT AKUNTANSI PEMBANTU PENGGUNA BARANG WILAYAH PENGADILAN TINGGI YOGYAKARTA BAGIAN ANGGARAN 005.03 SEMESTER II TAHUN2014

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA BAGIAN ANGGARAN 5.1 SEMESTER II TAHUN216 I. Pendahuluan a.

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA WATAMPONE BAGIAN ANGGARAN 005.01 SEMESTER I TAHUN2016 I. Pendahuluan CATATAN

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 SEMESTER I TAHUN 2016 I. Pendahuluan

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04 SEMESTER II TAHUN2016 I. Pendahuluan

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA BAGIAN ANGGARAN 5.4 SEMESTER I TAHUN 216 I. Pendahuluan CATATAN

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA SOE BAGIAN ANGGARAN 005.04 I TAHUN 2016 I. Pendahuluan a. Dasar Hukum 1.

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN 2015

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN 2015 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PERWAKILAN PROVINSI JAWA TENGAH TINGKAT SATUAN KERJA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN 2015 Nomor : LAP-33/PW11/1/2016 Tanggal : 1 Februari 2016 Jalan

Lebih terperinci

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Logam dan Mesin Tahun Anggaran 2017

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Logam dan Mesin Tahun Anggaran 2017 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN PERIODE TAHUN ANGGARAN 2017 I. PENDAHULUAN A. DASAR HUKUM a) Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b) Undang-Undang

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PERIODE TAHUN ANGGARAN 2013

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PERIODE TAHUN ANGGARAN 2013 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PERIODE TAHUN ANGGARAN 2013 I. PENDAHULUAN A. Dasar Hukum 1. Undang- Undang Nomor. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Lebih terperinci

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2016 TAHUN ANGGARAN 2016 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAGETAN Jl. Karya Dharma No. 70 Magetan

Lebih terperinci

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Magetan LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2015 TAHUN ANGGARAN 2015 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAGETAN Jl. Karya Dharma No. 70 Magetan

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN ANGGARAN

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN ANGGARAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (736) 2117, 26793 Faksimile (736) 2815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail : rektorat@unib

Lebih terperinci

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Keramik Semester I Tahun Anggaran 2016

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Keramik Semester I Tahun Anggaran 2016 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN PERIODE SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 I. PENDAHULUAN a) Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA SEMESTER II PERIODE 31 DESEMBER 2015 TAHUN 2015

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA SEMESTER II PERIODE 31 DESEMBER 2015 TAHUN 2015 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA SEMESTER II PERIODE 31 DESEMBER 2015 TAHUN 2015 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN-SMAK MAKASSAR PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (PUSDIKLAT) INDUSTRI KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN ANGGARAN

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN ANGGARAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (0736) 21170, 26793 Faksimile (0736) 20815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail : rektorat@unib

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK TAHUN ANGGARAN 2016

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK TAHUN ANGGARAN 2016 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK TAHUN ANGGARAN 2016 I. PENDAHULUAN - Dasar Hukum a. Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b. Undang-Undang

Lebih terperinci

CATATAN RINGKAS BARANG MILIK NEGARA TA. 2016

CATATAN RINGKAS BARANG MILIK NEGARA TA. 2016 CATATAN RINGKAS BARANG MILIK NEGARA TA. 2016 KEMENTERIAN PERTANIAN DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN 2017 I. PENDAHULUAN A. DASAR HUKUM bcatatan ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA DITJEN TANAMAN PANGAN

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN NEGERI BINJAI TAHUN_2014 BAGIAN ANGGARAN

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TA.

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TA. KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (0736) 21170, 26793 Faksimile (0736) 20815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KLATEN PERIODE 31 Desember 2017

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KLATEN PERIODE 31 Desember 2017 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KLATEN PERIODE 31 Desember 2017 I. PENDAHULUAN 1. DASAR HUKUM a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b. Undang-Undang

Lebih terperinci

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Keramik Semester II Tahun Anggaran 2016

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Keramik Semester II Tahun Anggaran 2016 bcatatan ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN PERIODE SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2016 I. PENDAHULUAN a) Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN BMN PNUP

RINGKASAN LAPORAN BMN PNUP RINGKASAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN ANGGARAN 2013 Laporan Barang Kuasa Pengguna ini adalah laporan Tahun Anggaran 2013. Laporan ini menyajikan informasi mutasi aset yang terjadi selama bulan Januari

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PERWAKILAN PROVINSI JAWA TENGAH TINGKAT SATUAN KERJA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Tahun 2014 Nomor : LAP-53/PW11/1/2015 Tanggal : 4 Februari 2015 Jalan

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA SATUAN KERJA KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA TASIKMALAYA PERIODE SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 I. PENDAHULUAN 1.1 DASAR HUKUM A. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU SEMESTER 1 TAHUN

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU SEMESTER 1 TAHUN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (0736) 21170, 26793 Faksimile (0736) 20815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail

Lebih terperinci

RINGAKASAN LAPORAN BMN PNUP

RINGAKASAN LAPORAN BMN PNUP RINGKASAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN ANGGARAN 2014 Laporan Barang Kuasa Pengguna ini adalah laporan Tahun Anggaran 2014. Laporan ini menyajikan informasi mutasi aset yang terjadi selama bulan Januari

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA SEMESTER_I TAHUN_2015

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU SEMESTER 1 TA.

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU SEMESTER 1 TA. KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (736) 2117, 26793 Faksimile (736) 2815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2014 AUDITED

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2014 AUDITED I. PENDAHULUAN CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2014 AUDITED A. Dasar Hukum 1. Undang- Undang Nomor. 17 Tahun 2003

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.03 BADAN PERADILAN UMUM MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN NEGERI STABAT SEMESTER_I TAHUN_2014 BAGIAN

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA TANGERANG SEMESTER_II TAHUN_2015

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BARISTAND INDUSTRI PALEMBANG TAHUN ANGGARAN 2015

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BARISTAND INDUSTRI PALEMBANG TAHUN ANGGARAN 2015 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BARISTAND INDUSTRI PALEMBANG TAHUN ANGGARAN 2015 I. PENDAHULUAN - Dasar Hukum a. Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b. Undang-Undang No. 1

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI PENGGUNA BARANG PENGADILAN TINGGI AGAMA BANTEN SEMESTER_I

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN TINGGI AGAMA BANTEN 005.04.2900.440713.000-KD

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN ANGGARAN 2015

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (CALBMN) AUDITED UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN ANGGARAN 2015 KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (736) 2117, 26793 Faksimile (736) 2815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA SEMESTER_I TAHUN_2015

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA Balai Riset dan Standardisasi Industri Samarinda Tahun Anggaran 2015

KATA PENGANTAR. LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA Balai Riset dan Standardisasi Industri Samarinda Tahun Anggaran 2015 KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Peraturan Menteri Perindustrian

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Catatan Ringkas Barang Pada Satker KD

KATA PENGANTAR. Catatan Ringkas Barang Pada Satker KD KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Menteri/Pimpinan Lembaga Negara sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04.2900.440713.000-KD BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN TINGGI AGAMA BANTEN

Lebih terperinci

BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP)

BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) LaporanBarang Milik Negara (Audited) Untuk Periodeyang Berakhir 31 Desember2016 JalanPramuka No. 33, Jakarta Timur 13120 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.03 BADAN PERADILAN UMUM MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN NEGERI SIBOLGA SEMESTER_I TAHUN_2014 BAGIAN

Lebih terperinci

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Keramik Tahun Anggaran 2014

Laporan Barang Kuasa Pengguna Balai Besar Keramik Tahun Anggaran 2014 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN PERIODE TAHUN ANGGARAN 2014 I. PENDAHULUAN a) Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara; b) Undang-Undang

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG

PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG BAGIAN ANGGARAN (UNAUDITED) 005.01 LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PENGADILAN TINGGI BADAN Kata URUSAN PengantarADMINISTRASI AGAMA KUPANGSEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2014 MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

f. Aset Tetap Lainnya

f. Aset Tetap Lainnya f. Aset Tetap Lainnya Saldo Aset Tetap Lainnya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semester Pengadilan Agama Soe tahun 2016 adalah sebesar Rp. 0 (nol rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 5.5 BADAN PERADILAN MILITER DAN TATA USAHA NEGARA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN MILITER UTAMA SEMESTER_I

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 5.1 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN MILITER UTAMA SEMESTER_I TAHUN_213 BAGIAN

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA LAPORAN BARANG MILIK NEGARA SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2014 UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 (unaudited) BALAI BESAR PULP DAN KERTAS (019.07.0200.248056.000.KD) Jalan Raya Dayeuhkolot No. 132 Bandung

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN TINGGI AGAMA BANTEN 005.01.2900.440712.000-KD

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI

BAGIAN ANGGARAN BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI BAGIAN ANGGARAN 005.04 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI PEMBANTU PENGGUNA BARANG WILAYAH PENGADILAN TINGGI AGAMA

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04.2900.440713-KD BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN TINGGI AGAMA

Lebih terperinci

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, No.1688, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMHAN. Penatausahaan BMN. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA WONOSARI SEMESTER_I TAHUN_2013

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA MASAMBA SEMESTER_II TAHUN_2015

Lebih terperinci

BPS KOTA TOMOHON. Laporan Barang Milik Negara Tahunan per 31 Desember 2016

BPS KOTA TOMOHON. Laporan Barang Milik Negara Tahunan per 31 Desember 2016 BPS KOTA TOMOHON Laporan Barang Milik Negara Tahunan 26 per 3 Desember 26 Jl. Nimawanua Kel. Lansot, Kec. Tomohon Selatan, Kota Tomohon 9543 Telp. (43) 35994, Email: bps773@bps.go.id Website: www.tomohonkota.bps.go.id

Lebih terperinci

MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS PEMERINTAH PUSAT ABSTRAK

MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS PEMERINTAH PUSAT ABSTRAK LAMPIRAN SALINAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN NOMOR /KM.6/2013 TENTANG MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1346, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BADAN NARKOTIKA NASIONAL. Barang Milik Negara. Kapitalisasi. Pedoman. PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.04 BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA MAROS SEMESTER_I TAHUN_2017 BAGIAN

Lebih terperinci

MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS PEMERINTAH PUSAT

MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS PEMERINTAH PUSAT LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN NOMOR... TENTANG MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS PEMERINTAH PUSAT MODUL PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP PADA ENTITAS

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN PERIODE 31 DESEMBER 2015

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN PERIODE 31 DESEMBER 2015 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN PERIODE 31 DESEMBER 2015 I. PENDAHULUAN 1.1. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

Lebih terperinci

B A B IV LAPORAN BMN. ebagai Koordinator Wilayah (Korwil) dalam pelaporan Barang Milik. Negara untuk Unit Akuntansi. Mahkamah Agung RI Wilayah Jawa

B A B IV LAPORAN BMN. ebagai Koordinator Wilayah (Korwil) dalam pelaporan Barang Milik. Negara untuk Unit Akuntansi. Mahkamah Agung RI Wilayah Jawa LAPORAN BMN B A B IV ebagai Koordinator Wilayah (Korwil) S dalam pelaporan Barang Milik Negara untuk Unit Akuntansi Mahkamah Agung RI Wilayah Jawa Barat, Pengadilan Tinggi Agama Bandung menerima dan mengkompilasi

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA TAKALAR SEMESTER I TAHUN_2014

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA PENGADILAN AGAMA TANGERANG opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN BMN PNUP 2015 AUDITED 1

RINGKASAN LAPORAN BMN PNUP 2015 AUDITED 1 RINGKASAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN ANGGARAN 2015 Laporan Barang Kuasa Pengguna ini adalah laporan Tahun Anggaran 2015. Laporan ini menyajikan informasi mutasi aset yang terjadi selama bulan Januari

Lebih terperinci

2017, No Tahun 2013 Nomor 1617) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2016 tentang Perubahan atas Peratu

2017, No Tahun 2013 Nomor 1617) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2016 tentang Perubahan atas Peratu No.1185, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Penilaian Kembali BMN. Pedoman. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 118/PMK.06/2017 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENILAIAN KEMBALI

Lebih terperinci

WILAYAH BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU KD

WILAYAH BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU KD LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUNAN TAHUN 2016 WILAYAH BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU 054.01.3200KD Jalan Ahmad Yani No. 21 Tanjungpinang 29124 Telp.(0771) 4500155 / Fax.(0771) 4500157 Email

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 102/PMK.05/2009 TENTANG

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 102/PMK.05/2009 TENTANG MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 102/PMK.05/2009 TENTANG TATA CARA REKONSILIASI BARANG MILIK NEGARA DALAM RANGKA PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH PUSAT

Lebih terperinci

Arsip Seksi PKN, KPKNL Semarang

Arsip Seksi PKN, KPKNL Semarang Arsip Seksi PKN, KPKNL Semarang KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG PEDOMAN KAPITALISASI BARANG MILIK/KEKAYAAN NEGARA DALAM SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH MENTERI KEUANGAN

Lebih terperinci

Pada hari ini Jumat tanggal Tiga belas bulan Januari tahun Dua Ribu Tujuh belas, bertempat di KOTA MATARAM, kami yang bertanda tangan dibawah ini :

Pada hari ini Jumat tanggal Tiga belas bulan Januari tahun Dua Ribu Tujuh belas, bertempat di KOTA MATARAM, kami yang bertanda tangan dibawah ini : KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA KANTOR WILAYAH DJKN BALI DAN NUSA TENGGARA KPKNL MATARAM Jalan Pendidikan 24 Mataram BERITA ACARA REKONSILIASI DATA BARANG MILIK

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER TAHUN 2017 BALAI BESAR INDUSTRI HASIL PERKEBUNAN (019.07.1900.247403.000.KD) Jalan Prof. Dr. Abdurrahman Basalamah No.28 Makassar BADAN

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA WONOSARI SEMESTER_I TAHUN_2013

Lebih terperinci

BAHAN AJAR PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA

BAHAN AJAR PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA BAHAN AJAR PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA DTSS Pengelolaan Barang Milik Negara (Bagi Pengguna Barang) Tahun 2016 Maret 2016 Oktavia E P Pusdiklat KNPK [TYPE THE COMPANY ADDRESS] A. Pembukuan BMN Penatausahaan

Lebih terperinci

Laporan Keuangan UAPPA-E1 Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Tahun 2014 (Unaudited) No Jenis Tahun 2014 Tahun 2013

Laporan Keuangan UAPPA-E1 Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Tahun 2014 (Unaudited) No Jenis Tahun 2014 Tahun 2013 Kas di Bendahara Pengeluaran Rp237.135.737 C. PENJELASAN ATAS POS- POS NERACA C.1. Aset Lancar C.1.1. Kas di Bendahara Pengeluaran Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2014 dan 31 Desember

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG PEDOMAN KAPITALISASI BARANG MILIK/KEKAYAAN NEGARA DALAM SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUNAN SEKRETARIAT KOMISI INFORMASI PUSAT KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TAHUN 2013

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUNAN SEKRETARIAT KOMISI INFORMASI PUSAT KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TAHUN 2013 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA TAHUNAN SEKRETARIAT KOMISI INFORMASI PUSAT KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TAHUN 2013 I. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Lebih terperinci

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (Lembaran Negara Republik

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (Lembaran Negara Republik No.1446, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN-LHK. Penatausahaan BMN. Pencabutan. PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR P.50/MENHUT/SETJEN/KAP.2/10/2017 TENTANG

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BENGKULU

UNIVERSITAS BENGKULU KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS BENGKULU Jalan W.R. Supratman, Kandang Limun Bengkulu 38371A Telpon (0736) 21170, 26793 Faksimile (0736) 20815 Laman : //www.unib.ac.id e-mail : rektorat@unib

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANTAENG SEMESTER_II TAHUN_2013

Lebih terperinci

BAB III KEBIJAKAN AKUNTANSI ATAS BARANG MILIK NEGARA

BAB III KEBIJAKAN AKUNTANSI ATAS BARANG MILIK NEGARA 16 BAB III KEBIJAKAN AKUNTANSI ATAS BARANG MILIK NEGARA BAB III KEBIJAKAN AKUNTANSI ATAS BARANG MILIK NEGARA Bab ini membahas kebijakan akuntansi BMN dalam Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat (SAPP). Barang

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA /ESELON I/SATUAN KERJA...

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA /ESELON I/SATUAN KERJA... LAMPIRAN VI CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA /ESELON I/SATUAN KERJA... I. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

Lebih terperinci

50 BAB VII PENUTUP BAB VII PENUTUP A. RANGKUMAN

50 BAB VII PENUTUP BAB VII PENUTUP A. RANGKUMAN 50 BAB VII PENUTUP BAB VII PENUTUP A. RANGKUMAN Setelah diuraikan mengenai Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara dalam kerangka Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat beserta kebijakan

Lebih terperinci

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. Profil dan Kebijakan Teknis Pengadilan Tinggi Agama Kupang Dasar Hukum Entitas dan Rencana Strategis Tahun 2014 merupakan bagian dari rencana strategis

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SAMARINDA PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2016

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SAMARINDA PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2016 CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SAMARINDA PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2016 I. PENDAHULUAN 1. DASAR HUKUM a. Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang

Lebih terperinci

SALDO AWAL MUTASI SALDO AKHIR

SALDO AWAL MUTASI SALDO AKHIR KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA KANTOR W ILAYAH DJKN LAMPUNG DAN BENGKULU KPKN LBAN D AR LAMPUNG JL. BASUKI RAHMAT NO. 12 BANDAR LAMPUNG - 35214 BERITA ACARA

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 01/KM.12/2001 TENTANG PEDOMAN KAPITALISASI BARANG MILIK/KEKAYAAN NEGARA DALAM SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

B A B V PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET T ETAP

B A B V PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET T ETAP 41 B A BV PENYUSUTAN BARANG MILIK NEGARA BERUPA ASET TETAP Berdasarkan lampiran I Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, khususnya Paragraf 52 Pernyataan Standar

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 30 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 30 TAHUN 2011 TENTANG 9 5 BUPATI PENAJAM PASER UTARA PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 30 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN KAPITALISASI BARANG MILIK/KEKAYAAN DAERAH DALAM SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH KABUPATEN PENAJAM PASER

Lebih terperinci

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UAPPBW

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UAPPBW IV. LAPORAN BMN 4.1. PROSES PENYUSUNAN LAPORAN Proses yang dilakukan dalam menyusun laporan Barang Milik Negara (BMN) ini berjenjang mulai dari setiap satuan kerja (Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang/UAKPB)

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA. CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Satker Pengadilan Agama Muara Bulian

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA. CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Satker Pengadilan Agama Muara Bulian LAMPIRAN VI CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA I. DASAR HUKUM CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA Satker Pengadilan Agama Muara Bulian 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1343, 2012 KEMENTERIAN KEHUTANAN. Persediaan. Penatausahaan. Pencabutan.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1343, 2012 KEMENTERIAN KEHUTANAN. Persediaan. Penatausahaan. Pencabutan. BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1343, 2012 KEMENTERIAN KEHUTANAN. Persediaan. Penatausahaan. Pencabutan. PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR P.48/MENHUT-II/2012 TENTANG PENATAUSAHAAN

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM, DAN KEAMANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG

LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM, DAN KEAMANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM, DAN KEAMANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN ANGGARAN 005.01 BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA opentbs1 LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG PENGADILAN AGAMA BANTAENG SEMESTER I TAHUN_2014

Lebih terperinci

4.1. PROSES PENYUSUNAN LAPORAN

4.1. PROSES PENYUSUNAN LAPORAN I V. L A P O R A N B M N 4.1. PROSES PENYUSUNAN LAPORAN Proses yang dilakukan dalam menyusun laporan Barang Milik Negara (BMN) ini berjenjang mulai dari setiap satuan kerja (Unit Akuntansi Kuasa Pengguna

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 247/PMK.06/2014 TENTANG

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 247/PMK.06/2014 TENTANG MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 247/PMK.06/2014 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 1/PMK.06/2013 TENTANG PENYUSUTAN

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN BAB I PENDAHULUAN

PEDOMAN PELAKSANAAN BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR /PMK.06/2010 TENTANG PENGGOLONGAN DAN KODEFIKASI BARANG MILIK NEGARA PEDOMAN PELAKSANAAN PENGGOLONGAN DAN KODEFIKASI BARANG MILIK NEGARA BAB I PENDAHULUAN A.

Lebih terperinci

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PERIODE PELAPORAN SEMESTER II TAHUN 2017 BALAI BESAR LITBANG PASCAPANEN PERTANIAN 018.09.0200.648669.000.KD Jl. Tentara Pelajar No. 12 BOGOR Daftar Isi DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...i

Lebih terperinci

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

I. DASAR HUKUM II. RINGKASAN LAPORAN BARANG

I. DASAR HUKUM II. RINGKASAN LAPORAN BARANG CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA BARANG (UAKPB) SEKRETARIAT KOMISI INFORMASI PUSAT - SEKRETARIAT JENDERAL SEMESTER II - TAHUN ANGGARAN 2011 I. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang

Lebih terperinci