BAB I PENDAHULUAN. Kursi roda merupakan alat bantu gerak untuk penyandang cacat dan

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kursi roda merupakan alat bantu gerak untuk penyandang cacat dan orang yang sedang dalam kondisi sakit yang membutuhkan mobilitas untuk dapat melakukan aktivitas sehari - hari. Kegunaan kursi roda secara umum adalah untuk membantu pasien yang mempunyai gangguan sistem motorik pada kakinya. Saat ini banyak sekali jenis kursi roda yang tersedia di pasaran, mulai dari kursi roda manual hingga kursi roda yang menggunakan motor dc sebagai penggeraknya dan bahkan dioperasikan menggunakan joystick. Dalam Tugas Akhir ini dikembangkan kursi roda elektrik dengan control arduino yang dapat dikendalikan dengan handphone android. Android adalah sistem operasi milik google pada handphone maupun tablet yang pada saat ini yang memungkinkan pengguna untuk mengembangkan sistem operasi tersebut dengan cara membuat aplikasi-aplikasi sesuai kebutuhan dari pengguna dan pengembang aplikasi. Handphone android yang digunakan sebagai pengendali kursi roda menggunakan aplikasi khusus yang dibuat sendiri dengan menggunakan aplikasi 1

2 2 eclipse. Sedangkan interface antara handphone dengan arduino yaitu dengan menggunakan Bluetooth HC 05. Sehingga data yang dikirim dari android ke arduino melalui bluetooth akan dieksekusi sesuai dengan perintah yang diberikan oleh handphone android. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, permasalahan yang dapat dirumuskan adalah bagaimana merancang kursi roda elektrik berbasis arduino UNO menggunakan android. 1.3 Pembatasan Masalah Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis memberikan batasan pada pembahasan masalah, yaitu : 1. Dalam penelitian ini tidak membahas tentang pembuatan struktur rangka kursi roda. 2. Mikrokontroler yang digunakan untuk mengatur alat ini yaitu menggunakan jenis arduino uno dan menggunakan bluetooth sebagai interface antara handphone android dengan arduino. 3. Mekanisme penggerak menggunakan 2 motor DC yang aktif kecepatannya ketika sinyal PWM (Pulse Width Modulation) dibangkitkan melalui mikrokontroler.

3 3 1.4 Tujuan Perancangan Merancang dan membuat suatu alat yang mampu membantu aktivitas penyandang cacat dengan menggunakan kursi roda elektrik berbasis arduino UNO menggunakan android. 1.5 Metode Perancangan Untuk mempermudah penulis dalam penyusunan tugas akhir serta perancangan alat, maka penulis mengumpulkan data - data dengan menggunakan metode - metode sebagai berikut : 1. Metode Studi Literatur Metode ini dilakukan dengan cara mempelajari dan berusaha memahami buku-buku literatur, laporan-laporan, pencarian menggunakan internet dan bentuk penulisan lain yang berhubungan dengan penulisan ini. 2. Metode Wawancara Yaitu metode yang dilakukan dengan wawancarai atau melakukan konsultasi dengan dosen pembimbing dan pihak-pihak yang memiliki keahlian di bidang ini. 3. Perancangan alat Metode ini merupakan tahap awal dalam pembuatan alat dan tindak lanjut dari tahap perancangan, yaitu merealisasikan alat sesuai dengan tujuan.

4 4 4. Analisa Alat Dalam Metode ini berbagai macam data yang terjadi akibat dari berbagai kondisi yang terdapat pada alat dicatat dan dipelajari. Selanjutnya dapat ditarik kesimpulan untuk pengembangan lebih lanjut. 5. Pengambilan Data Dengan melakukan serangkaian percobaan, sehingga didapat data yang ingin dicapai dan dapat mengetahui karakteristik dari alat tersebut. 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan laporan tugas akhir ini adalah: Bab I Pendahuluan Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II Landasan Teori Berisi tentang dasar teori yang digunakan, baik secara umum maupun khusus yang menunjang aplikasi system yang dibuat, meliputi : 1. Arduino Uno 2. Motor Driver 3. Bluetooth 4. Motor DC

5 5 Bab III Perancangan dan Realisasi system Bab ini berisi tentang perencanaan dan implementasi system yang dibangun, meliputi deskripsi system, spesifikasi alat, block diagram system dan perancangan perangkat keras. Bab IV Pengujian Berisi mengenai analisa hasil perencanaan alat dan pembahasan kinerja alat. Bab V Penutup Pada bab ini berisi kesimpulan yang diambil berdasarkan analisa hal-hal penting, kelebihan, kekurangan, serta saran-saran untuk penyempurnaan alat yang dibuat.