BAB 2 LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan diuraikan beberapa teori yang berhubungan dengan tugas akhir ini. Teori

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan diuraikan beberapa teori yang berhubungan dengan tugas akhir ini. Teori"

Transkripsi

1 BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan diuraikan beberapa teori yang berhubungan dengan tugas akhir ini. Teori ini meliputi pengertian Aplikasi, pengertian Bahasa Pemrograman Komputer, Pengertian Virus (Rindra Yustianto, 2008), Pengertian Antivirus(A.M. Hirin,2010), dan Pengenalan Sistem Operasi Windows. 2.1 Pengertian Aplikasi Ada banyak pengertian mengenai aplikasi oleh para ahli dalam situs yaitu: 1. Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas (Buyens, 2001). 2. Aplikasi adalah sistem lengkap yang mengerjakan tugas spesifik (Post, 1999). 3. Aplikasi basis data terdiri atas sekumpulan menu, formulir, laporan dan program yang memenuhi kebutuhan suatu fungsional unit bisnis/organisasi/instansi (Kroenke, 1990). Dari banyak pengertian tentang aplikasi dapat disimpulkan bahwa aplikasi adalah sebuah program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi software yang dirancang untuk penggunaan praktisi khusus. Klasifikasi aplikasi dapat dibagi menjadi 2 (dua) yaitu: 1. Aplikasi software spesialis, program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang untuk menjalankan tugas tertentu.

2 2. Aplikasi paket, dengan dokumentasi tergabung yang dirancang untuk jenis masalah tertentu. 2.2 Pengertian Bahasa Pemrograman Bahasa pemrograman adalah kumpulan instruksi untuk memerintah komputer atau bahasa yang dipakai untuk membuat sebuah program, sehingga dapat dieksekusi pada sebuah sistem operasi. Masing-masing sistem operasi memiliki bahasa pemrograman dan penggunaan yang berbeda-beda. Secara umum, bahasa pemrograman minimal punya tiga komponen utama, yaitu : code editor, interpreter, dan compiler. Code editor berfungsi untuk mempermudah programmer dalam menuliskan kode pada bahasa pemrograman yang dipakai. Interpreter berfungsi untuk menerjemahkan kode program dari baris per baris. Compiler berfungsi untuk melakukan kompilasi serta penerjemahan seluruh kode pada sebuah program menjadi sebuah program executable. Hingga saat ini, sangat banyak bahasa pemrograman yang digunakan programmer untuk membuat sebuah program. Diantaranya adalah ADA, AGOL, BASIC, COBOL, C, COLD FUSSION, FORTRAN dan lain-lainnya. Masing-masing bahasa pemrograman biasanya memiliki ciri dan karakterisktik tertentu yang membedakan antara satu bahasa dengan bahasa lainnya. Dalam pembuatan karya ilmiah ini, penulis memilih menggunakan pengembangan dari bahasa BASIC yaitu VISUAL BASIC Bahasa Pemrograman Visual Basic

3 Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemrograman yang berbasis Microsoft Windows, sebagai bahasa pemrograman yang mutakhir, Microsoft Visual Basic 6.0 didesain untuk dapat memanfaatkan fasilitas yang tersedia dalam Microsoft Windows. Microsoft Visual Basic 6.0 juga merupakan bahasa pemrograman Object Oriented Programming (OOP), yaitu pemrograman yang berorientasi obyek. Visual Basic adalah salah satu development tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan windows. Dalam pengembangan aplikasi, Visual Basic menggunakan pendekatan visual untuk merancang user interface dalam bentuk form, sedangkan untuk pengkodeannya menggunakan bahasa basic yang cenderung mudah dipelajari. Visual Basic juga merupakan salah satu software untuk membuat program yang cukup sederhana tetapi banyak cakupan yang dapat dikerjakan, karena Visual Basic dapat mengakses banyak software, seperti Excel, Acces dan sebagainya. Visual Basic lebih sederhana dari pemrogaman C++, Java, Delphi, atau pemrograman yang lain. Keserdehanaan Visual Basic terletak pada kemudahan membuat bahasa pemrograman dan bentuk tampilan yang dikehendaki. Tidak seperti Bahasa pemrograman seperti pascal di mana kita harus menuliskan sendiri kode program untuk segala sesuatunya Visual Basic mampu menambahkan sendiri sebagian kode program secara otomatis ke dalam program sehingga pekerjaan programmer menjadi semakin mudah Struktur aplikasi Microsoft Visual Basic 6.0

4 a. Form Gambar 2.1 Menu Utama Micrsoft Visual Basic 6.0 Merupakan jendela desain dari sebuah program aplikasi yang akan dibuat user interface atau tampilan. b. Toolbox Adalah kotak perangkat yang berisi kumpulan tombol objek atau kontrol untuk mengatur desain dari program aplikasi yang akan dibuat. Semua ikon yang terdapat dalam tool box disebut dengan Kontrol. Kontrol adalah suatu objek yang akan menjadi penghubung antara program aplikasi dan menggunakannya, dan kesemuanya harus diletakkan didalam jendela form. Adapun secara grafis besar fungsi dari masing-masing instrinsik kontrol adalah sebagai berikut:

5 Gambar 2.2 Toolbox 1) Pointer, berfungsi untuk memilih, mengatur ukuran dan memindah posisi control yang terpasang pada bagian form. 2) Picture Box, berfungsi untuk menampilkan gambar dengan format BMP, DIB(Bitmap), ICO(Icon), CUR(Cursor), WMF(Metafile), GIF, dan JPEG. 3) Label, berfungsi untuk menampillkan teks yang tidak dapat diubah oleh pemakai. 4) TextBox, berfungsi untuk menambahkan kotak teks. 5) Frame, berfungsi untuk menambahkan kontrol yang dapat diisi dengan control OptionButton atau CheckBox. 6) Command Button, berfungsi untuk menambahkan kontrol tombol perintah atau digunakan untuk membangkitkan event proses tertentu ketika pemakai melakukan klik padanya. 7) CheckBox, berfungsi untuk menambahkan kontrol kotak periksa atau digunakan untuk pilihan yang isinya bernilai yes/no, true/false.

6 8) OptionButton, berfungsi untuk menambahkan kontrol tombol pilihan atau digunakan lebih dari satu sebagai pilihan terhadap option yang hanya dapat dipilih satu. 9) ListBox, berfungsi untuk menambahkan kontrol daftar pilihan yang mengandung sejumlah item dan user dapat memilih lebih dari satu. 10) ComboBox, berfungsi untuk menambahkan kontrol kotak combo yang merupakan kontrol gabungan antara TextBox dan ListBox dimana pemasukan data dapat dilakukan dengan pengetikan maupun pemilihan. 11) HScrollBar, berfungsi untuk menambahkan kontrol batang penggulung horisontal. 12) VscrollBar, berfungsi untuk menambahkan kontrol batang penggulung vertikal. 13) Timer, berfungsi untuk menambahkan kontrol sebagai kontrol pencacah waktu atau digunakan untuk proses background yang diaktifkan berdasarkan interval waktu tertentu. 14) DriveListBox, berfungsi untuk menambahkan kontrol daftar disk drive pada komputer. 15) DirListBox, berfungsi untuk menambahkan kontrol daftar direktori pada drive aktif. 16) FileListBox, berfungsi untuk menambahkan kontrol daftar file pada direktori aktif. 17) Shape, berfungsi untuk menambahkan kontrol gambar berupa lingkaran, oval, persegi, panjang, bujur sangkar dan lain-lain. 18) Line, berfungsi untuk menambahkan kontrol gambar garis lurus. 19) Image, berfungsi untuk menambahkan file gambar dengan pilihan properti yang lebih sedikit dibandingkan kontrol PictureBox. 20) Data, berfungsi untuk menampilkan kontrol yang berupa database dalam form. 21) DBGrid, berfungsi untuk menampilkan data dalam bentuk grid seperti di worksheet Excel.

7 22) Object SSTab, adalah objek berbentuk lembaran-lembaran. Setiap lembaran dapat berisi kelompok informasi, sehingga objek ini biasanya di pakai untuk menampilkan data dengan banyak informasi dengan cara membagi informasi ke data dalam beberapa kelompok, sehingga pengguna program dapat menampilkan data sesuai dengan kebutuhan. c. Properties Adalah sebuah jendela yang digunakan untuk menampung nama properti dari kontrol yang terpilih. Gambar 2.3 Properties 1) Name, Berfungsi untuk menentukan nama yang digunakan pada kode program untuk mengidentifikasi sebuah form, kontrol atau objek yang diakses. 2) Appearance, Berfungsi untuk mengatur tampilan form dengan dua nilai pilihan. 3) AutoRedraw, Berfungsi untuk mengatur output dari suatu metode grafis.

8 4) BackColor dan ForeColor, Berfungsi untuk mengatur warna latar balakang kontrol dan ForeColor digunakan untuk mengatur warna teks dalam kontrol. 5) BorderStyle, Berfungsi untuk mengatur bentuk garis bingkai (border) suatu objek. 6) Caption, Berfungsi untuk menampilkan teks tambahan dalam form. 7) ClipControls, berfungsi untuk menentukan apakah metode grafis pada event Paint dapat menggambar ulang seluruh objek atau hanya menampilkan area gambar yang baru. 8) ControlBox, berfungsi untuk mengatur suatu nilai yang mengindikasikan apakah kotak menu kontrol ditampilkan dalam form pada saat program dijalankan. 9) DrawMode, berfungsi untuk mengatur atau merubah nilai untuk menentukan tampilan output dari metode grafis atau tampilan kontrol Shape atau line. 10) DrawStyle, berfungsi untuk mengatur nilai yang menentukan apakah bentuk garis output dari metode grafis. 11) DrawWidth, Berfungsi untuk menggambar tujuh garis pada form, masing-masing garis ditampilkan dengan properti DrawStyle yang berbeda. 12) Enabled, berfungsi untuk menentukan nilai apakah form atau kontrol dapat menerima respon dari suatu kejadian atau event. 13) FillColor, berfungsi untuk menentukan warna yang akan diisikan dalam suatu kontrol. 14) FillStyle, berfungsi untuk menentukan bentuk pola arsir yang akan diisikan dalam kontrol Shape seperti yang terdapat dalam lingkaran dan kotak yang dibuat dengan menggunakan metode grafis Circle dan Line. 15) Font, berfungsi untuk menentukan jenis, bentuk dan ukuran objek font. 16) FontTransparent, berfungsi untuk menentukan apakah gambar dan teks latar belakang pada sebuah form atau objek printer atau sebuah kontrol PictureBox ditampilkan dalam ruang di sekitar karakter.

9 17) HasDC, berfungsi untuk menentukan apakah konteks tampilan yang unik (hdc) akan digunakan pada suatu kontrol. 18) Height dan Width, berfungsi untuk menentukan atau mengatur ukuran suatu objek atau lebar kolom dari suatu kontrol DataGrid. 19) HelpContextID, berfungsi untuk menentukan teks informasi atau bantuan (Help) yang berhubungan suatu objek. 20) Icon, berfungsi untuk menentukan gambar ikon yang akan ditampilkan saat ukuran jendela form diminimalkan (pada saat program aplikasi dijalankan) 21) KeyPreview, berfungsi untuk mengatur sebuah nilai yang menentukan event keyboard untuk form dijalankan sebelum event keyboard untuk kontrol-kontrol. 22) Left dan Top, a. Berfungsi untuk mengatur jarak antara batas tepi kiri dari sebuah objek dan tepi sisi kiri objek dalam suatu kontainer. b. Berfungsi untuk mengatur jarak antara batas tepi atas dari sebuah objek dan tepi atas objek dalam suatu kontainer. 23) LinkMode, berfungsi untuk menentukan jenis hubungan yang digunakan pada DDEconversation. 24) LinkTopic, berfungsi untuk menentukan aplikasi dan topik sumber. 25) MaxButton, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang mengindikasikan apakah form memiiki tombol maximize. 26) MDIChild, berfungsi untuk menentukan atau mengukur sebuah nilai yang mengindikasikan apakah form ditampilkan sebagai sebuah form MDI anak didalam sebuah form MDI. 27) MinButton, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang mengindikasikan apakah form memiliki tombol minimize.

10 28) MouseIcon, berfungsi untuk menentukan gambar ikon mouse pilihan yang akan digunakan. 29) MousePointer, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang mengindikasikan jenis pointer mouse yang akan ditampilkan saat mouse berada di atas sebuah objek pada saat program aplikasi dijalankan 30) Moveable, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang menyatakan bahwa objek dapat dipindahkan. 31) NegotiateMenus, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang menyatakan bisa tidaknya form digabungkan dengan menu dari sebuah objek pada form dari suatu menu bar. 32) OLEDropMode, berfungsi untuk menentukan atau mengatur bagaimana sebuah komponen tujuan mengendalikan operasi drop. 33) Palette, berfungsi untuk menentukan sebuah gambar yang berisi palet yang akan digunakan pada kontrol. 34) PaletteMode, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang dapat menentukan palet yang akan digunakan pada kontrol-kontrol pada sebuah objek. 35) Picture, berfungsi untuk menentukan sebuah gambar yang dapat ditampilkan dalam sebuah kontrol. 36) RightToLeft, berfungsi untuk menghasilkan sebuah nilai logika yang mengindikasikan penulisan teks dan kontrol-kontrol yang ditampilkan dalam sistem dua arah. 37) ScaleHeight dan ScaleWidth, berfungsi untuk menentukan angka satuan sistem pengukuran horisontal (ScaleWidth) dan vertikal (ScaleHeight) sebuah objek saat menggunakan metode grafis atau pada saat mengontrol posisi kontrol-kontrol.

11 38) ScaleLeft dan ScaleTop, berfungsi untuk menentukan koordinat horisontal (ScaleLeft) dan vertical (ScaleTop) untuk sisi kiri dan atas sebuah objek saat menggunakan metode grafis atau pada saat mengatur posisi kontrol-kontrol. 39) ScaleMode, berfungsi untuk menentukan dan mengatur nilai yang mengindikasikan satuan pengukuran koordinat sebuah objek saat menggunakan metode grafis atau pada saat mengatur posisi kontrol-kontrol. 40) ShowInTaskbar, berfungsi untuk menentukan nilai apakah objek form ditampilkan pada bagian taskbar dari program windows. 41) StartUpPosition, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai posisi objek saat pertama kali ditampilkan. 42) Tag, berfungsi untuk menentukan sebuah pernyataan yang digunakan untuk menyimpan data tambahan yang diperlukan. 43) Visible, berfungsi untuk menentukan apakah sebuah nilai yang mengindikasikan apakah objek akan ditampilkan (visible) atau disembunyikan (hidden) pada saat aplikasi dijalankan. 44) WhatsThisButton, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai untuk menentukan apakah tombol What s This ditampilkan pada bagian title bar suatu objek form. 45) WhatThisHelp, berfungsi untuk memberikan nilai untuk menentukan apakah Help menggunakan popup Whats This yang disediakan oleh Help Windows atau jendela utama Help. 46) WindowState, berfungsi untuk menentukan sebuah nilai yang digunakan untuk mengindikasikan status tampilan suatu jendela form pada saat program aplikasi dijalankan.

12 d. Metode Adalah suatu kumpulan perintah yang memiliki kegunaan yang hampir sama dengan suatu fungsi atau prosedur, tetapi perintah-perintah tersebut sudah disediakan dalam suatu objek. e. Event Procedure Adalah kode-kode yang berhubungan dengan objek. Kode ini akan dieksekusi ketika ada respon dari pemakai berupa event tertentu. f. General Procedure Adalah kode yang tidak berhubungan dengan suatu objek. Kode ini harus diminta oleh aplikasi 2.3 Pengertian Virus Dalam sebuah pertempuran, harus dikenali lawan agar tidak salah dalam melakukan penyerangan. Demikian pula dalam pembuatan antivirus, seorang pembuat antivirus harus mengenali lawan dari antivirus itu sendiri yang tentunya adalah sekumpulan virus. Jangan sampai sistem yang dimiliki oleh sistem operasi yang sehat dikenali oleh antivirus sebagai sebuah virus. Secara garis besar virus dimasukkan dalam daftar malware yang artinya program jahat. Namun malware tidak hanya virus namun juga dapat berupa trojan, spyware, worm, keyloger dan jenis lainnya. Cara kerja dari hampir semua malware dapat dikatakan sama, namun memiliki tujuan yang berbeda. Dari beberapa jenis malware, virus dan worm adalah yang paling perlu diwaspadai. Hal ini karena tujuan dari virus dan worm itu adalah untuk mengacaukan sistem komputer atau sekedar menakut-nakuti pengguna komputer. Sedangkan program jahat lainnya seperti trojan dan keyloger lebih ditujukan untuk mencuri data pengguna yang tentunya dengan pengguna yang lebih spesifik.

13 Walaupun memiliki tujuan yang sama, sebenarnya antara virus dan worm memiliki beberapa perbedaan yang mendasar yang akan dijabarkan dalam tabel dibawah ini. WORM Tidak sanggup melakukan infeksi terhadap file, dalam penyebarannya melakukan penggandaan diri yang dilakukan secara otomatis atau manual. Manipulasi yang dilakukan lebih rendah, sehingga beberapa jenis worm dapat dibasmi denga mudah. Namun ada juga yang memiliki manipulasi tingkat tinggi. Sebagian besar membuat file duplikat lebih banyak, sehingga lebih mudah VIRUS Dapat melakukan infeksi terhadap file yang dapat dijadikan inang seperti exe, scr, com dll. Sehingga bila file dijalankan akan mengaktifkan virus. Manipulasi yang dilakukan lebih tinggi dari worm, sehingga lebih bertahan dalam sebuah sistem dibandingkan dengan sebuah worm. Hampir tidak ada duplikasi karena dilengkapi teknik infeksi file lain. dicari sumber aslinya. Kebanyakan memakai ikon yang unik, Memakai ikon standar executable seperti folder, dokumen, xls, game dll Contoh : brontok, tati, confiker dll Contoh : alman, sality, virut dll Dalam menganalisa sebuah program jahat adalah sebuah virus atau worm, dapat didasarkan pada kemampuannya dalam menginfeksi file. Bila sebuah program jahat tidak dapat menginfeksi file lain maka dapat dipastikan itu adalah sebuah worm sedangkan bila sebaliknya, maka file tersebut adalah sebuah virus.

14 2.4 Pengertian Antivirus Hampir seluruh pengguna komputer pernah memakai dan menggunakan antivirus. Dilihat dari suku kata, setiap orang dapat menafsirkan bahwa antivirus merupakan sebuah program yang berfungsi melindungi, baik mencegah maupun membasmi virus sebelum dan sesudah masuk dalam sebuah sistem operasi yang ada dalam sebuah komputer. Contohnya AVG, NORTON, AVIRA, SMADAV dan lain-lainnya. Program tersebut sekarang sudah banyak diproduksi oleh berbagai kalangan baik perorangan maupun perusahaan. Biasanya produsen antivirus besar mengeluarkan produk dengan berbagai macam kebutuhan, namun terkadang tidak jarang muncul virus canggih yang berlum tentu dapat ditangani sepenuhnya oleh program antivirus utama. Dengan demikian, produsen akan mengeluarkan produk baru sejenis yang memiliki kegunaan serta manfaat yang lebih spesifik, yaitu untuk membasmi virus khusus yang lebih canggih tersebut. Program tersebut biasanya disebut remover atau cleaner (misalnya, rmvirut dan rmsality) keduanya merupakan produk AVG untuk membasmi virus canggih, yaitu sality dan virut Konsep pembuatan Antivirus Dalam pembuatan antivirus pada dasarnya tidak perlu memiliki kemampuan khusus dan keahlian khusus. Namun, dalam pembuatan antivirus yang profesional diperlukan pemahaman yang lebih mendalam tentang antivirus dan sistem operasi yang dijalankan dalm sebuah komputer. Tujuannya agar antivirus yang dibuat tidak memiliki kesalahan-kesalahan yang dapat mengganggu kinerja komputer itu sendiri. Beberapa syarat dasar yang diperlukan dalam pembuatan antivirus dari tahap awal hingga profesional diantaranya adalah:

15 a. Mengerti salah satu bahasa pemrograman komputer serperti visual basic dan sebagainya. b. Mengenal salah satu sistem operasi. c. Mengenal lawan. Lawan disini tentunya virus itu sendiri sehingga kita tidak salah mengenali kawan sebagai lawan yang justru akan menciptakan kerugian untuk kita Cara kerja Antivirus Cara kerja antivirus antar satu dan lainnya relativ tidak berbeda. Hanya teknik pendeteksian dan akuransinya saja yang berbeda-beda. Semua antivirus akan membaca byte demi byte file yang ditemui, kemudian melakukan penghitungan cheksum file. Hasil perhitungan akan dicocokkan dengan database yang dimiliki oleh antivirus. Apabila cheksum yang dihitung dengan yang ada dalam database memiliki nilai yang sama, maka antivirus memberikan pemberitahuan kepada user bahwa file tersebut terinfeksi virus atau merupakan sebuah virus dengan nama yang dimiliki oleh antivirus. Pada umumnya, proses pengecekan file untuk menentukan sebuah virus atau bukan, tidak hanya sampai pada tahap pencocokan ceksum. Tetapi antivirus yang lebih modern akan menggunakan metode pendekatan untuk melakukan metode pencurigaan terhadap sebuah file. Metode ini disebut metode heuristic, metode inilah yang berperan penting dalam pendeteksian virus saat ini.

16 2.5 Mengenal Sistem Operasi Windows Dalam pembuatan sebuah antivirus, kita harus benar-benar mengenal sistem yang digunakan. Jangan sampai melenceng dari tujuan awal pembuatan antivirus. Antivirus yang seharusnya memberikan pelindungan pada sistem berbalik menghancurkan sistem yang sudah ada. Sistem operasi seperti Windows memilki pusat penyimpanan informasi pengaturan atau konfigurasi. Pusat sistem informasi ini berguna sebagai sistem konfigurasi ketika sistem berjalan. Informasi tersebut tersimpan dalam sebauh database yang bernama registry. Untuk dapat melakukan manipulasi terhadap sistem windows, data pada registry dirubah sesuai dengan keinginan pengguna. Terdapat beberapa komponen yang sering diserang dalam sistem operasi Windows. Beberapa diantaranya adalah : 1. Regedit Regedit adalah singkatan dari registry editor. Merupakan sebuah aplikasi yang secara default disediakan windows untuk mengolah data-data registry. Peran aplikasi ini sangat vital, karena menjadi salah satu pintu utama untuk mengakses registry dengan mudah. 2. MSConfig MSConfig atau System Configuration Utility adalah aplikasi bawaan dari Windows yang berfungsi untuk membantu mengkonfigurasikan sistem. Beberapa pengaturan yang dapat diberikan melalui aplikasi ini adalah untuk memantau service dan startup yang ada dalam sistem. Dengan menggunakan aplikasi ni, pengguna akan mudah mencari sebuah virus yang akan menuliskan informasi start-up pada registry sebagai pemicu saat sistem di-load. Dengan aplikasi ini, pengguna komputer dapat dengan mudah mematikan sebuah virus.

17 3. Task Manager Seperti halnya Regedit dan MSConfig, Task manager merupakan aplikasi dari Windows yang dapat digunakan untuk mengotrol task dan proses sera melakukan beberapa tugas penting lainnya. Sama halnya seperti program, virus pada saat dijalankan juga memiliki proses. Maka dengan mengenali proses-proses virus tersebut, pengguna dapat mematikan virus yang sedang berjalan. 4. Folder Option Folder Option berfungsi untuk megelola tampilan file pada sebuah folder atau explorer. Pada umumnya virus melakukan manipulasi tampilan programnya agar tidak diketahui oleh pengguna, seperti hidden, program ber-icon folder dan sebagainya. Maka dengan menggunakan folder option kita dapat melihat tampilan sesungguhnya dari sebuah program apakah itu virus atau tidak.

DASAR PEMROGRAMAN VISUAL BASIC

DASAR PEMROGRAMAN VISUAL BASIC BAHAN BELAJAR 1 DASAR PEMROGRAMAN VISUAL BASIC Sasaran : Setelah mempelajari bahan belajar ini, diharapkan mahasiswa dapat : a. Mengenal dan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic b. Mengenal dan

Lebih terperinci

Pengenalan Visual Basic

Pengenalan Visual Basic page : 1 Pengenalan Visual Basic Visual Basic dikembangkan dari bahasa QuickBasic yang lebih tua yang berjalan diatas sistem operasi DOS. Versi awal Visual Basic pertama kali diciptakan oleh Alan Cooper

Lebih terperinci

Pemrograman Visual Modul I Perkenalan Lembar Kerja VB 6.0. S. Thya Safitri

Pemrograman Visual Modul I Perkenalan Lembar Kerja VB 6.0. S. Thya Safitri Pemrograman Visual Modul I Perkenalan Lembar Kerja VB 6.0 S. Thya Safitri Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto 2016 Visual Basic adalah salah suatu development tools

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Tentang Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu aplikasi pemrograman visual yang memiliki bahasa pemrograman yang cukup popular dan mudah

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Sistem berasal dari bahasa latin Systema dan bahasa Yunani adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubuungkan bersama untuk memudahkan

Lebih terperinci

PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0

PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0 PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa

Lebih terperinci

Pengantar Pemrograman Visual

Pengantar Pemrograman Visual Pengantar Pemrograman Visual Sistem Penilaian Penilaian: Kehadiran 10% Kuis 10% Tugas 20% UTS 30% UAS 30% Nilai A > 80 Tidak hadir = tidak lulus Tidak buat tugas = nilai tugas 0. Tidak ikut kuis = nilai

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam Bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

Pengantar Pemrograman Aplikasi dengan Visual Basic 6.0. Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Pengantar Pemrograman Aplikasi dengan Visual Basic 6.0. Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Pengantar Pemrograman Aplikasi dengan Visual Basic 6.0 Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Pendahuluan Microsoft Visual Basic atau disingkat VB merupakan bahasa pemrograman yg menawarkan IDE visual untuk

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Visual Basic 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

Lebih terperinci

Konsep dasar pemrograman visual. Chapter 01

Konsep dasar pemrograman visual. Chapter 01 Konsep dasar pemrograman visual Chapter 01 1 PENGENALAN MS.VISUAL BASIC 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintahperintah yang dimengerti oleh komputer

Lebih terperinci

Pendidikan Teknik Informatika Universitas Negeri Malang

Pendidikan Teknik Informatika Universitas Negeri Malang STANDAR KOMPETENSI Mengenal Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0 KOMPETENSI DASAR Mengenal perintah dasar dan menu Visual Basic 6.0 1 2 3 IDE dan konsep penggunaan Visual Basic 6.0 Mengenal Interface visual

Lebih terperinci

Form Label Text Box Command Button

Form Label Text Box Command Button Form Label Text Box Command Button Sesi 05 UNIVERSITAS WIDYATAMA Overview Tujuan Instruksional Pengenalan Objek di Visual Basic Form Label Text Box Command Button Teknik Informatika V-2 Universitas Widyatama

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. komputer. Bahasa komputer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya

BAB II LANDASAN TEORI. komputer. Bahasa komputer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Dalam merancang sebuah sistem informasi, digunakan suatu alat pendukung yaitu komputer. Bahasa komputer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema. Ditinjau dari sudut katanya sistem berarti sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu kesatuan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari

BAB 2 LANDASAN TEORI. Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Data Bambang Wahyudi (2003, hal:1) menyatakan bahwa kata data diambil dari bahasa Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari datum adalah

Lebih terperinci

Malang, Januari 2007 Penulis

Malang, Januari 2007 Penulis Kata Pengantar Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan saat ini. Penggunaannya tidak hanya terbatas pada pembuatan aplikasi-aplikasi baru saja, melainkan juga

Lebih terperinci

Pertemuan 1 Pengenalan Visual Basic

Pertemuan 1 Pengenalan Visual Basic Pertemuan 1 Pengenalan Visual Basic 1.1 Pengertian Visual Basic adalah salah suatu development tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Dalam pengembangan aplikasi, Visual Basic menggunakan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Informasi. Sistem yaitu

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Informasi. Sistem yaitu BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Informasi. Sistem yaitu sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu kesatuan metode,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. telah dirumuskan secara sistematis. Istiah komputer berasal dari bahasa latin

BAB 2 LANDASAN TEORI. telah dirumuskan secara sistematis. Istiah komputer berasal dari bahasa latin BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer ialah alat yang digunakan untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan secara sistematis. Istiah komputer berasal dari bahasa latin (computare)

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer ialah alat yang digunakan untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan secara sistematis. Istiah komputer berasal dari bahasa latin (computare)

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Kata komputer berasal dari bahasa latin yatu computare yang artinya menghitung, dalam bahasa

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Kata komputer berasal dari bahasa latin yatu computare yang artinya menghitung, dalam bahasa BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengenalan Komputer Kata komputer berasal dari bahasa latin yatu computare yang artinya menghitung, dalam bahasa inggris di sebut to compute. Secara difinisi komputer diterjemahkan

Lebih terperinci

MENGAKTIFKAN FORM. Page 3

MENGAKTIFKAN FORM. Page 3 FORM FORM Form adalah tempat untuk pembuatan window. Kontrol diletakkan pada form. Kontrol ini misalnya tombol check box, radio button, memo, label, panel, dan sebagainya. Pada form tersedia tombol : Tombol

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Mengenai Microsoft Visual Basic Versi 6 Microsoft Visual Basic adalah sebuah bahasa pemograman komputer. Bahasa pemograman adalah perintah perintah atau instruksi yang

Lebih terperinci

MENGENAL VISUAL BASIC

MENGENAL VISUAL BASIC 1 MENGENAL VISUAL BASIC 1.1.Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh

Lebih terperinci

FontStrikethru Untuk menntukan garis coret pada font di form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption FontTransparent

FontStrikethru Untuk menntukan garis coret pada font di form maupun pada saat pencetakan. Tidak berpengaruh pada property Caption FontTransparent FORM Form adalah tempat untuk pembuatan window. Kontrol diletakkan pada form. Kontrol ini misalnya tombol check box, radio button, memo, label, panel, dan sebagainya. Pada form tersedia tombol : Tombol

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Program aplikasi adalah program komputer yang dibuat untuk mengerjakan atau menyelesaikam masalah masalah khusus, seperti penggajian. 1 2.2 Pengertian Visualisasi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari

BAB 2 LANDASAN TEORI. Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data Bambang Wahyudi (2003, hal:1) menyatakan bahwa kata data diambil dari bahasa Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari datum adalah

Lebih terperinci

Sesi/Perkuliahan ke: III

Sesi/Perkuliahan ke: III Sesi/Perkuliahan ke: III Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa Mengerti dan memahami pembuatan form 2. Mahasiswa dapat menggunakan beberapa Toolbox dan Command Button dalam form Pokok Bahasan : FORM

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Pada umumnya komputer berasal dari bahasa inggris yaitu compute Yang artinya

BAB 2 LANDASAN TEORI. Pada umumnya komputer berasal dari bahasa inggris yaitu compute Yang artinya BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Pada umumnya komputer berasal dari bahasa inggris yaitu compute Yang artinya menghitung. Jadi komputer merupakan alat pengolahan data elektronik yang dapat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer berasal dari bahasa latin computare yang artinya alat hitung,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer berasal dari bahasa latin computare yang artinya alat hitung, BAB 2 LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang penyelesaian masalah yang akan memberikan jalan keluarnya. Dalam hal ini akan dikemukakan beeberapa teori-teori yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer merupakan salah satu teknologi yang diciptakan sebagai alat bantu manusia

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer merupakan salah satu teknologi yang diciptakan sebagai alat bantu manusia BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer merupakan salah satu teknologi yang diciptakan sebagai alat bantu manusia dalam mengerjakan berbagai macam tugas agar tugas yang dikerjakan tersebut

Lebih terperinci

Pemrograman Visual Basic

Pemrograman Visual Basic Pemrograman Visual Basic Pokok Bahasan: Pengenalan Visual Basic Asep Ramdhani M, S.Kom Blog YM http://asepramdhani.wordpress.com/ http://www.asepramdhani.co.cc/ bbrgaek@yahoo.com 1 Pendahuluan Visual Basic

Lebih terperinci

Jendela kode adalah suatu window yang berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-intruksi untuk aplikasi Visual Basic.

Jendela kode adalah suatu window yang berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-intruksi untuk aplikasi Visual Basic. Jendela kode adalah suatu window yang berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-intruksi untuk aplikasi Visual Basic. Berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-instruksi untuk aplikasi

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0

MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0 MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0 Setelah melaksanakan praktikum pada bab ini diharapkan mahasiswa dapat: Mengetahui konsep properti, event, methode dalam VB 6 Mengetahui lingkungan kerja IDE VB

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi komputer dapat diartikan sebagai alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi dan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Kebutuhan Aplikasi Analisis kebutuhan merupakan lanngkah awal untuk menentukan perankat lunak yang dihasilkan. Perangkat lunak yang baik dan sesuai dengan kebutuhan pengguna

Lebih terperinci

Bab 2 LANDASAN TEORI

Bab 2 LANDASAN TEORI Bab 2 LANDASAN TEORI 2.1. Perangkat Lunak Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi memberikan fungsi dan petunjuk kerja seperti yang diinginkan. Struktur data yang memungkinkan program

Lebih terperinci

FUNGSI DARI MASING-MASING OBJECT PADA VISUAL BASIC(VB)

FUNGSI DARI MASING-MASING OBJECT PADA VISUAL BASIC(VB) FUNGSI DARI MASING-MASING OBJECT PADA VISUAL BASIC(VB) Memahami Objek pada Visual Basic Objek adalah merupakan suatu kombinasi dari kode dan data yang dapat diperlakukan sebagai satu kesatuan. Suatu Objek

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah Perintah ( program computer ) yang bila di eksekusi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah Perintah ( program computer ) yang bila di eksekusi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Perangkat Lunak Perangkat lunak adalah Perintah ( program computer ) yang bila di eksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan. Struktur data yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komputer Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung. Beberapa pakar dan peneliti mengartikan komputer sebagai berikut : 1. Menurut Hamacher,

Lebih terperinci

1. MENGENAL VISUAL BASIC

1. MENGENAL VISUAL BASIC 1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi komputer adalah suatu pekerjaan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Informasi. Sistem

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Informasi. Sistem BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Perpustakaan Sistem informasi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Informasi. Sistem yaitu sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Mesin Jual Otomatis Sejarah mesin jual otomatis pertama diperkirakan telah diciptakan pada abad pertama oleh Hero dari Alexandria, seorang matematikawan dan insinyur terkenal

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu ( kamus komputer, 1996, Hal:20). Aplikasi

Lebih terperinci

Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S Pendahuluan C++ Builder adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan

Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S Pendahuluan C++ Builder adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan 1.1. Pendahuluan C++ Builder adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan konsep- konsep antar muka grafis dalam Microsoft Windows. Aplikasi yang dihasilkan

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Menurut Davis (Sutabri, 2005:09) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat unsur-unsur yang terdiri dari manusia, alat, konsep dan prosedur yang dihimpun menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. orang yang tepat pada pekerjaan yang tepat sejak permulaannya.

BAB I PENDAHULUAN. orang yang tepat pada pekerjaan yang tepat sejak permulaannya. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tes psikometrik telah ada sejak awal abad ke 20 dalam 25-30 tahun terakhir ini, tes psikometrik ini banyak digunakan secara luas dikalangan industri karena

Lebih terperinci

VISUAL BASIC.NET. 1. Apa Itu VB.NET?

VISUAL BASIC.NET. 1. Apa Itu VB.NET? VISUAL BASIC.NET 1. Apa Itu VB.NET? VB.NET adalah salah satu bahasa pemrograman Komputer Tingkat Tinggi. Bahasa Pemrograman Adalah Perintah-perintah yang dimengerti oleh computer untuk melakukan tugas-tugas

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

Di susun oleh : Team Penyusun Modul Visual Basic

Di susun oleh : Team Penyusun Modul Visual Basic 0 Di susun oleh : Team Penyusun Modul Visual Basic M u V u B D BAB I PENGENALAN VISUAL BASIC Basic adalah salah suatu developement tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Dalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data dan Aplikasi Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu konteks

Lebih terperinci

Modul Praktikum Ke-1

Modul Praktikum Ke-1 Bahasa Pemrograman Dasar Fathurrohman 1 Modul Praktikum Ke-1 (Tampilan VB, Event, Property, Objek Kontrol : form, text, label, command) Mengenal Visual Basic (VB) Visual Basic adalah salah satu perangkat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. pengumpulan data Tugas Akhir di SMA N 5 Medan. disebut dengan informasi. (Bambang Wahyudi,2003)

BAB 2 LANDASAN TEORI. pengumpulan data Tugas Akhir di SMA N 5 Medan. disebut dengan informasi. (Bambang Wahyudi,2003) BAB 2 LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan bagian yang membahas tentang uraian pemecahan masalah melalui pembahasan secara teoritis. Teori-teori yang akan dikemukakan merupakan dasar-dasar penulis untuk

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bambang Wahyudi (2003, hal:1) menyatakan bahwa kata data yang diambil dari bahasa Inggris

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bambang Wahyudi (2003, hal:1) menyatakan bahwa kata data yang diambil dari bahasa Inggris BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data Bambang Wahyudi (2003, hal:1) menyatakan bahwa kata data yang diambil dari bahasa Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari datum

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem Konsep dasar sistem menekankan pada pentingnya perhatian terhadap setiap bagian yang dapat membentuk sebuah sistem. Dimana suatu sistem senantiasa tidak terlepas

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang uraian pemecahan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang uraian pemecahan BAB 2 LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang uraian pemecahan masalah yang akan ditemukan pemecahannya melalui pembahasan-pembahasan secara teoritis. Teori teori yang

Lebih terperinci

MODUL I PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0. Visual Basic adalah sebuah program yang berfungsi untuk membuat aplikasi berbasis

MODUL I PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0. Visual Basic adalah sebuah program yang berfungsi untuk membuat aplikasi berbasis MODUL I PENGENALAN VISUAL BASIC 6.0 1. Visual Basic 6.0 Visual Basic adalah sebuah program yang berfungsi untuk membuat aplikasi berbasis Microsoft Windows secara cepat dan mudah. Dalam Visual Basic terdapat

Lebih terperinci

Object (Control) Dalam Vb.Net

Object (Control) Dalam Vb.Net BAHASA PEMROGRAMAN Object (Control) Dalam Vb.Net Hal : 1 OBJECT (CONTROL) DALAM VB.NET Object (control) yang sering digunakan : Form CheckBox Label GroupBox TextBox Timer Button DataTimePicker ComboBox

Lebih terperinci

OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP) PEMBANGUN PROGRAM APLIKASI BERBASIS WINDOWS

OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP) PEMBANGUN PROGRAM APLIKASI BERBASIS WINDOWS 40.. INFOKAM Nomor I / Th. V / Maret / 09 OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP) PEMBANGUN PROGRAM APLIKASI BERBASIS WINDOWS Muhamad Danuri Dosen Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Jakarta Teknologi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komputer Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung. Beberapapakar 1 dan peneliti mengartikan komputer sebagai berikut : 1. Menurut Hamacher,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data dan Informasi Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, bilangan-bilangan, uraian karakter yang mempunyai

Lebih terperinci

BAB 4 : USER INTERFACE

BAB 4 : USER INTERFACE BAB 4 : USER INTERFACE Setelah selesai pembahasan pada bab ini, diharapkan Anda dapat : Mengenal bentuk form yang dapat digunakan dalam VB Mengenal properti yang berkaitan dengan fasilitas menu Dapat membuat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah kata majemuk dari datum. Data dapat diartikan sebagai berikut: Agus Eko-164 A/2

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah kata majemuk dari datum. Data dapat diartikan sebagai berikut: Agus Eko-164 A/2 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data Data adalah kata majemuk dari datum. Data dapat diartikan sebagai berikut: 1. Data terdiri dari kumpulan karakter numerik atau alphanumerik atau kombinasi antara

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Perangkat Lunak Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan, struktur data yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. menyelenggarakan pelayanan dengan baik kepada semua tamunya baik berupa

BAB 2 LANDASAN TEORI. menyelenggarakan pelayanan dengan baik kepada semua tamunya baik berupa 8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Restoran Ada beberapa definisi mengenai pengertian restoran menurut beberapa ahli yaitu : 1) Restoran Menurut Marsum suatu tempat atau bangunan yang diorganisasi secara

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data dan Aplikasi Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu konteks

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer (computer) berasal dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung. Komputer mempunyai arti yang sangat luas dan berbeda untuk orang yang berbeda.

Lebih terperinci

Buka Start -> All Programs -> Microsoft Visual Studio - > Microsoft Visual Fox Pro 6.0

Buka Start -> All Programs -> Microsoft Visual Studio - > Microsoft Visual Fox Pro 6.0 PAKET PEMROGRAMAN II Buka Start -> All Programs -> Microsoft Visual Studio - > Microsoft Visual Fox Pro 6.0 A. Menu Bar B. Standar ToolBar E. Jendela Command D. Jendela Kode C. Form Designer F. Form Controls

Lebih terperinci

Modul Isikan di caption dari kotak yang ditandai garis File lalu tekan enter, lalu isi lagi dikanan dengan Menu

Modul Isikan di caption dari kotak yang ditandai garis File lalu tekan enter, lalu isi lagi dikanan dengan Menu Modul 2 Membuat Sistem Menu 1. Untuk membuat sistem menu klik komponen MainMenu pada tab Standard. 2. Klik dua kali komponen MainMenu yang sudah ada di form sampai muncul gambar. 3. Isikan di caption dari

Lebih terperinci

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan. Gunakan komponen-komponen seperti pada gambar 2.1 untuk membuat form pada gambar 2.2.

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan. Gunakan komponen-komponen seperti pada gambar 2.1 untuk membuat form pada gambar 2.2. 2 EVENT DAN PROPERTY 2.1. Membuat User Interface Pemrograman Visual Basic adalah suatu pemrograman visual, dimana pembuatan program dilakukan menggunakan media visual atau sering disebut dengan user-interface.

Lebih terperinci

MDI Form Menu Data Access Control

MDI Form Menu Data Access Control MDI Form Menu Data Access Control Sesi 11-12 UNIVERSITAS WIDYATAMA Overview Tujuan Instruksional MDI Form Menu Data Access Control Teknik Infromatika XI&XII-2 Universitas Widyatama 1 Tujuan Instruksional

Lebih terperinci

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i BAB I Konsep Visual Basic: Penerapan di dunia Usaha, Instalasi serta Pengenalan IDE (Integrated Development Environment) VB dan konsep pemrograman visual I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa mengenal VB, penerapan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan dari bagian yang berhubungan satu dengan yang lain. Menurut Jogiyanto system adalah

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa latin computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa latin computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa latin computare yang berarti menghitung (to compute). Dengan demikian komputer dapat diartikan sebagai alat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer adalah serangkaian ataupun sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Dalam mendefenisikan sistem terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada prosedur dan elemennya. Namun secara umum sistem

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa bahasa pemrograman Visual Basic banyak dipilih orang, antara lain :

PENDAHULUAN. Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa bahasa pemrograman Visual Basic banyak dipilih orang, antara lain : PENDAHULUAN Bahasa Pemrograman Sebuah komputer tidak memahami bahasa. Berbicara mengenai bahasa, misalnya Indonesia atau Inggris, komputer sangat sulit untuk mengerti, untuk itu kita perlu mengadopsi (menggunakan)

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris berasal dari kata computer yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

Dasar Pemrograman Visual Basic

Dasar Pemrograman Visual Basic Dasar Pemrograman Visual Basic Di susun Oleh : H. Ary Setyadi Di dukung oleh : Portal edukasi Indonesia Open Knowloedge and Education 1 MENGENAL VISUAL BASIC 1.1.Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic

Lebih terperinci

MODUL I PENDAHULUAN. Modul I : Pengenalan Visual Basic 1

MODUL I PENDAHULUAN. Modul I : Pengenalan Visual Basic 1 MODUL I PENDAHULUAN MENGENAL VISUAL BASIC Microsoft Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang dugunakan untuk membuat aplikasi windows yang berbasis GUI. Visual Basil merupakan Event-Driven Programming

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Data, Informasi dan Sistem Informasi

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Data, Informasi dan Sistem Informasi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data, Informasi dan Sistem Informasi 2.1.1 Data Data dapat didefinisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata atau fakta yang dapat dirumuskan dalam

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan panduan untuk melaksanakan dan menyelesaikan suatu studi. Dalam tugas akhir ini penulis akan mengemukakan beberapa teori yang berkaitan dengan masalah yang

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN 2 PENGENALAN GAMBAS

BAHASA PEMROGRAMAN 2 PENGENALAN GAMBAS BAHASA PEMROGRAMAN 2 PENGENALAN GAMBAS 1. LATAR BELAKANG Gambas (Gambas Almost Means BASic) adalah sebuah bahasa pemrograman visual berbasis objek yang menyerupai visual basic yang berjalan di platform

Lebih terperinci

BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008

BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008 BAB I SEKILAS VISUAL STUDIO.NET 2008 Pembahasan Materi : Mengenal IDE Visual Studio.NET 2008. Pembuatan project pada Visual Studio.NET 2008. Pengenalan kontrol yang sering digunakan, menulis kode program

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

Pemrograman Visual (Borland Delphi 7.0)

Pemrograman Visual (Borland Delphi 7.0) Pemrograman Visual (Borland Delphi 7.0) Pengenalan Aplikasi Visual Aplikasi adalah adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas

Lebih terperinci

PEMBUATAN MENU dengan MENU EDITOR

PEMBUATAN MENU dengan MENU EDITOR PEMBUATAN MENU dengan MENU EDITOR Objektif : 1. Mengetahui dan memahami Menu editor dalam VB 2. Mengerti dan memahami MDI (Multiple Documemt Interface) Form 3. Mampu membuat Menu Pada Visual Basic P6.1.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah

BAB 2 LANDASAN TEORI. ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Komputer Komputer adalah serangkaian ataupun sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN DASAR XI TKJ SMK NEGERI 1 KUPANG

PEMROGRAMAN DASAR XI TKJ SMK NEGERI 1 KUPANG Pengenalan Bagian Utama Delphi 7 Gambar 1.1 IDE (Integrated Development Environment) Delphi 7 atau lingkungan pengembangan terpadu merupakan lingkungan kerja Delphi 7 yang terbagi menjadi delapan bagian

Lebih terperinci

Visual Basic (VB) Tatik yuniati. Abstrak.

Visual Basic (VB) Tatik yuniati. Abstrak. Visual Basic (VB) Tatik yuniati Tatikyuniati10@yahoo.co.id Abstrak Visual Basic adalah generasi ketiga -event bahasa pemrograman dan lingkungan pengembangan terpadu (IDE) dari Microsoft untuk perusahaan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis akan memberikan beberapa

BAB 2 LANDASAN TEORI. Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis akan memberikan beberapa BAB 2 LANDASAN TEORI Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis akan memberikan beberapa pengertian yang berhubungan dengan judul penelitian yang diajukan, karena tanpa pengertian yang jelas akan

Lebih terperinci

2. TINJAUAN PUSTAKA. Microsoft Visual Basic 6.0 memiliki banyak keistimewaan dalam penggunaannya yaitu :

2. TINJAUAN PUSTAKA. Microsoft Visual Basic 6.0 memiliki banyak keistimewaan dalam penggunaannya yaitu : 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bentuk sarana pengembangan aplikasi berbasis windows. Visual yang cenderung mengarah kepada metode pembentukan

Lebih terperinci

PENGGUNAAN EVENT, PROPERTY DAN METHOD

PENGGUNAAN EVENT, PROPERTY DAN METHOD PENGGUNAAN EVENT, PROPERTY DAN METHOD Membuat User Interface (UI) Aktifkan VB 6 melalui tombol Start. Kenali jenis-jenis komponen (control) yang ada di dalam bagian ToolBox Pada Jendela Form buatlah UI

Lebih terperinci

KUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0. Dilengkapi penjelasan Coding. Oleh: Didin Muhidin. Copyright 2016 by DiesAlfatih.

KUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0. Dilengkapi penjelasan Coding. Oleh: Didin Muhidin. Copyright 2016 by DiesAlfatih. KUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 Dilengkapi penjelasan Coding Oleh: Didin Muhidin Copyright 2016 by DiesAlfatih Penerbit DiesAlfatih_1453 diesalfatih.blogspot.com diesalfatih@gmail.com Desain

Lebih terperinci

Pertemuan 3 Bekerja dengan Kontrol

Pertemuan 3 Bekerja dengan Kontrol Pertemuan 3 Bekerja dengan Kontrol Materi: 1. Menggunakan objek file system dan image untuk menjelajahi file gambar pada disk 2. Menggunakan objek tombol pilihan, kotak cek, dan kotak daftar untuk memproses

Lebih terperinci