LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2013

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2013"

Transkripsi

1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2013 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO IR. MASHURY WAHAB, M.Eng DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA, ST LIA MULIANI, ST., MT PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA LAKIP 2013 PPET LIPI i

2 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI Tahun 2012 ini disusun sebagai pertanggungjawaban organisasi keilmuan, memenuhi Instruksi Presiden (Inpres) N0. 7 Tahun LAKIP PPET LIPI mengemukakan hasil kinerja selama kurun waktu Tahun LAKIP PPET LIPI adalah sebagai sarana menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada stakeholder dan evaluasi atas pencapaian kinerja PPET LIPI, sebagai upaya untuk memperbaiki kinerja dimasa datang. Kepada semua pihak yang telah memberi sumbangan nyata dalam proses penyusunan ini kami ucapkan terima kasih. Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak. Bandung, Januari 2014 Kepala Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, Dr. H i s k i a NIP LAKIP 2013 PPET LIPI ii

3 RINGKASAN EKSEKUTIF Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 2001, telah ditetapkan organisasi dan tata kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan telah dijabarkan dengan Keputusan Kepala LIPI No. 1151/M/2001, tanggal 5 Juni 2001 dalam Pasal 221 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) LIPI, bahwa : Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis, penyusunan rencana dan program, pelaksanakan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi serta evaluasi dan penyusunan laporan. Dalam melaksanakan tugasnya Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) menyelenggarakan fungsi : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; b. Penyusunan pedoman, pembinaan dan pemberian bimbingan teknis penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; c. Penyusunan rencana, program, dan pelaksanaan penelitian bidang elektronika dan tekomunikasi; d. Pemantauan pemanfaatan hasil penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; e. Pelayanan jasa ilmu pengetahuan dan teknologi bidang elektronika dan telekomunikasi; f. Evaluasi dan penyusunan laporan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; g. Pelaksanaan urusan tata usaha. Anggaran yang digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) LIPI berjumlah Rp , terdiri dari Anggaran DIPA (meliputi kegiatan Rutin dan PNBP, kegiatan tematik, serta kegiatan Kelembagaan) terealisasi sebesar 95,79% atau Rp ,-.; dan Insentif Riset Sistem Inovasi Nasional (SiNAS) terealisasi sebesar 98,49% atau Rp ,-. Anggaran tersebut di atas didukung oleh SDM PPET LIPI dengan komposisi 49 orang fungsional peneliti, 12 orang fungsional non peneliti, 9 orang teknisi penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi, 26 orang teknisi laboratorium, dan 12 orang fungsional LAKIP 2013 PPET LIPI iii

4 umum administrasi. Di tahun 2013, berdasarkan distribusi penerimaan CPNS LIPI, maka PPET LIPI hanya menerima 7 orang CPNS dari 9 orang CPNS yang direncanakan. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) PPET LIPI Tahun 2013 ini menyajikan berbagai keberhasilan maupun kegagalan capaian strategis yang ditunjukkan oleh PPET LIPI pada tahun anggaran Berbagai capaian strategis tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran. Adapun beberapa simpulan yang dapat diuraikan, sebagai berikut : 1. Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di PPET LIPI menggambarkan bahwa dari 11 indikator kinerja, secara umum berhasil dicapai 10 indikator sesuai dengan target yang telah ditetapkan pada awal tahun, bahkan 4 indikator diantaranya dapat melebihi target, dan 1 indikator yang tidak tercapai targetnya. 2. Capaian IKU yang melebihi target sasaran terlihat pada sasaran meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI. Publikasi yang ditargetkan 20 buah nasional dapat tercapai sampai dengan 24 buah nasional dan 31 internasional, sedangkan HKI belum tercapai sesuai target, yaitu baru 2 buah dari 4 yang ditargetkan. Capaian sasaran lainnya yang juga melebihi dari yang ditargetkan, terdapat pada capaian sasaran memperkuat jaringan antara Kedeputian Bidang IPT LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama ; meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional, dan pembinaan SDM dengan meningkatnya SDM yang melanjutkan pendidikan. 3. Adapun capaian IKU yang tidak mencapai target sasaran dilihat dari sasaran meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai. 4. Ditinjau dari aspek keuangan, rata-rata realisasi anggaran terserap 96.11%. Untuk tahun 2013, capaian Indikator Kinerja Hasil rata-rata adalah sebesar 123,34`%, dan hanya ada satu indikator yang tidak mencapai 100%. Namun demikian bila dilihat secara total, maka capaian ini turun 40,99% bila dibandingkan pada tahun 2012 sebesar 164,33%. LAKIP 2013 PPET LIPI iv

5 Bila dilihat dari ukuran kinerja kuantitatif LIPI, maka Kinerja PPET LIPI dapat dikatakan berhasil. Kedepan diperlukan penguatan peran PPET LIPI guna mempertegas fungsi kooordinasi agar dapat lebih efektif mengendalikan pelaksanaan kegiatan di PPET LIPI. Sebagai institusi penelitian PPET LIPI diharapkan dapat berperan aktif dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga dapat diaplikasikan dalam penyelenggaran sistem pemerintahan yang berorientasi pada hasil dan berbasis kinerja. LAKIP 2013 PPET LIPI v

6 DAFTAR ISI TIM PENYUSUN KATA PENGANTAR RINGKASAN EKSEKUTIF DAFTAR ISI DAFTAR TABEL i ii iii vi vii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Struktur Organisasi dan Sumber Daya Sistematika dan Ruang Lingkup Laporan 5 BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Umum Rencana Strategis Implementatif PPET LIPI Kebijakan Strategi Program dan Kegiatan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Penetapan Kinerja (PK) Tahun BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas Kinerja Analisis dan Evaluasi Kinerja Tahun Evaluasi Capaian Renstra Implementatif PPET LIPI Akuntabilitas Keuangan 40 BAB IV PENUTUP Kesimpulan Rekomendasi 46 LAMPIRAN-LAMPIRAN L1 STRUKTUR ORGANISASI L2 MATRIKS RENCANA STRATEGIS IMPLEMENTATIF PPET LIPI L3 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) 2013 L4 PENETAPAN KINERJA (PK) 2013 L5 PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PuK) 2013 L6 EVALUASI CAPAIAN KINERJA TAHUNAN LAKIP 2013 PPET LIPI vi

7 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Program, Kegiatan, dan Sumber Dana 13 Tabel 2.2 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tabel 2.3 Penetapan Kinerja (PK) Tabel 3.1 Indikator Kinerja utama (IKU), Target, Realisasi, dan Capaian 20 Tabel 3.2 Komposisi SDM PPET LIPI Berdasarkan Jenjang Fungsional Tabel 3.3 Komposisi SDM PPET LIPI Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tabel 3.4 Jumlah SDM yang Naik Jabatan Fungsional 25 Tabel 3.5 Hasil Litbang PPET LIPI yang Dipakai Masyarakat Tahun Tabel 3.6 HKI PPET LIPI Tahun Tabel 3.7 Kerja Sama Tahun Tabel 3.8 Daftar Pameran yang diikuti PPET LIPI Tahun Tabel 3.9 Keikutsertaan PPET LIPI dalam Seminar/Workshop Tahun Tabel 3.10 PPET LIPI sebagai Penyelenggara Kegiatan Pemasyarakatan Iptek Tahun 2013 Tabel 3.11 Jumlah SDM PPET LIPI yang Mengikuti Diklat Tahun Tabel 3.12 Jumlah SDM PPET LIPI yang Melanjutkan Pendidikan 37 Tabel 3.13 Evaluasi Capaian Renstra Implementatif PPET LIPI Tabel 3.14 Anggaran/Rencana Penerimaan dan Realisasi DIPA dan Insentif Riset SiNAS Tahun 2013 Tabel 3.15 Rata-rata Capaian Sasaran 43 Tabel 3.16 Ukuran Kinerja Kuantitatif LAKIP 2013 PPET LIPI vii

8 BAB I PENDAHULUAN Bagian ini menjelaskan tentang hal yang bersifat umum seperti latar belakang penyusunan LAKIP, kedudukan, tugas pokok dan fungsi, susunan organisasi, serta kiprah Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi pembangunan bangsa, serta sistematika penyajian. 1.1 Latar Belakang Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) merupakan satu dari lima pusat penelitian di lingkungan Kedeputian Bidang IPT LIPI, dan sebagai institusi pemerintah di bawah Lembaga Pemerintah Non Kementerian. Berdasarkan Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan suatu perencanaan strategis yang telah ditetapkan oleh masing-masing instansi. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) PPET LIPI 2013 ini dibuat dengan mengikuti format dan struktur yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 29 Tahun LAKIP ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja PPET LIPI di akhir tahun 2013 sebagai bentuk pertanggungjawaban PPET LIPI dalam melaksanakan misinya, untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Implementatif Capaian kinerja 2013 dibandingkan dengan perjanjian kinerja 2013 sebagai tolok ukur keberhasilan tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini memungkinkan identifikasi sejumlah selisih kinerja sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan kinerja di masa datang. Sesuai dengan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Nomor: XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme LAKIP 2013 PPET LIPI 1

9 serta Undang undang (UU) Nomor 28 Tahun 1999 tentang hal yang sama telah diterbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi emerintah (AKIP). Mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614). 1.2 Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Dengan Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 2001, telah ditetapkan organisasi dan tata kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan telah dijabarkan dengan Keputusan Kepala LIPI No. 1151/M/2001, tanggal 5 Juni 2001 dalam Pasal 221 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) LIPI, sebagai berikut : Tugas Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis, penyusunan rencana dan program, pelaksanakan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi serta evaluasi dan penyusunan laporan. Fungsi Dalam melaksanakan tugasnya Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) menyelenggarakan fungsi : a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; b. Penyusunan pedoman, pembinaan dan pemberian bimbingan teknis penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; c. Penyusunan rencana, program, dan pelaksanaan penelitian bidang elektronika dan tekomunikasi; d. Pemantauan pemanfaatan hasil penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; e. Pelayanan jasa ilmu pengetahuan dan teknologi bidang elektronika dan telekomunikasi; f. Evaluasi dan penyusunan laporan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi; g. Pelaksanaan urusan tata usaha. LAKIP 2013 PPET LIPI 2

10 1.3 Struktur Organisasi dan Sumber Daya Berdasarkan Keputusan Kepala LIPI No. 1151/M/2001, tanggal 5 Juni 2001, Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) mempunyai struktur organisasi sebagai berikut : 1. Bagian Tata Usaha, mempunyai tugas melaksanakan urusan kepegawaian, keuangan, persuratan, kearsipan, rumah tangga, serta pelayanan jasa dan informasi. Bagian Tata Usaha terdiri dari : a. Sub Bagian Kepegawaian, mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian; b. Sub Bagian Umum, mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha, keuangan, kerasipan, rumah tangga, dan inventarisasi barang milik/kekayaan negara; c. Sub Bagian Jasa dan Informasi, mempunyai tugas melakukan urusan layanan jasa informasi. 2. Bidang Elektronika, mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan dan penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis penelitian, penyusunan rencana dan program, pelaksanaan penelitian, pemantauan pemanfaatan, evaluasi, dan penyusunan laporan hasil penelitian bidang elektronika. 3. Bidang Telekomunikasi, mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan dan penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis penelitian, penyusunan rencana dan program, pelaksanaan penelitian, pemantauan pemanfaatan, evaluasi, dan penyusunan laporan hasil penelitian bidang telekomunikasi. 4. Bidang Bahan dan Komponen Mikroelektronika, mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan dan penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis penelitian, penyusunan rencana dan program, pelaksanaan penelitian, pemantauan pemanfaatan, evaluasi, dan penyusunan laporan hasil penelitian bidang bahan dan komponen mikroelektronika. 5. Bidang Sarana Penelitian, mempunyai tugas melaksanakan penyiapan pengembangan dan pengelolaan sarana penelitian. Bidang Sarana Penelitian, terdiri dari : a. Sub Bidang Sarana Elektronika, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengembangan dan pengelolaan sarana penelitian bidang telekomunikasi b. Sub Bidang Sarana Telekomunikasi, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengembangan dan pengelolaan sarana penelitian bidang telekomunikasi; LAKIP 2013 PPET LIPI 3

11 c. Sub Bidang Sarana Bahan dan Komponen Mikroelektronika, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengembangan dan pengelolaan sarana penelitian bidang bahan dan komponen mikroelektronika. 6. Kelompok Jabatan Fungsional pada masing-masing Bidang, mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Struktur Organisasi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) dapat dilihat pada Lampiran 1. Ada tiga faktor utama yang mendukung terlaksananya tugas dan fungsi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) LIPI, yaitu: Sumber Daya Manusia Tahun 2013 pegawai PPET LIPI berjumlah 113 orang. Angka ini meningkat dibandingkan dengan tahun 2012 yang berjumlah 112 orang. Peningkatan ini terjadi karena adanya pegawai yang pensiun sebanyak 10 orang, mutasi kurang 1 orang ke UPT Balai Informasi dan Konservasi Kebumian dan Karangsambung LIPI TMT 1 September 2013, dan tambahan 7 orang CPNS. SDM PPET LIPI didukung dengan 49 orang fungsional peneliti, 13 orang fungsional non peneliti, 9 orang teknisi penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi (SK 7 orang CPNS masih dalam proses di BOK LIPI), 26 orang teknisi laboratorium, dan 12 orang fungsional umum. Anggaran Tahun 2013 anggaran PPET LIPI diperoleh dari kegiatan DIPA yang semula (termasuk 9 kegiatan Tematik) sebesar Rp ,- di bulan Juni 2013 mengalami pemotongan anggaran untuk dialihkan pemanfaatannya menjadi tambahan atas kekurangan anggaran tunjangan kinerja menjadi Rp ,- (Dihapuskannya pagu honor di kegiatan tematik). Namun pagu ini juga mengalami perubahan di bulan September menjadi Rp ,-. Pada bulan Desember terjadi perubahan pagu kembali menjadi Rp ,. karena adanya penerimaan PNBP diatas target pagu pendapatan sehingga dilakukan revisi pada pagu penggunaan, sedangkan di bulan Desember juga dilakukan LAKIP 2013 PPET LIPI 4

12 kembali revisi DIPA karena terjadi pagu minus pada belanja pegawai, sehingga pagu DIPA menjadi Rp ,-; 2 (dua) kegiatan Kompetitif sebesar Rp ,- (pengelolaan keuangan ada di koordinator harian P2 Ekonomi dan P2 Metalurgi); dan 4 (empat) kegiatan Insentif Sistem Inovasi Nasional (SiNAS) KNRT sebesar Rp ,-. Sarana dan Prasarana Fisik Sarana dan prasarana fisik yang dimiliki oleh PPET LIPI didukung oleh: - Peralatan litbang yang sudah tua dan belum memadai - Gedung dengan luas lantai terbatas - Pola pemeliharaan tidak kontinyu Namun demikian, walaupun kondisi sarana dan prasarana fisik belum memadai, kami selalu berusaha untuk melaksanakan kegiatan dengan fasilitas yang ada semaksimal mungkin. 1.4 Sistematika dan Ruang Lingkup Laporan Sistematika dan ruang lingkup Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) PPET LIPI tahun 2013 disajikan dengan susunan sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN Bab ini terdiri atas latar belakang, tugas pokok dan fungsi, gambaran struktur organisasi PPET LIPI, sumber daya yang dimiliki untuk melaksanakan kegiatan di tahun BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Menjelaskan Rencana Strategis Implementatif PPET LIPI , Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Penetapan Kinerja (PK) BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA Menjelaskan analisis pencapaian kinerja PPET LIPI dikaitkan dengan pertanggungjawaban publik terhadap pencapaian sasaran strategis untuk tahun LAKIP 2013 PPET LIPI 5

13 BAB IV : PENUTUP Menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari Laporan Akuntabilitas Kinerja PPET LIPI tahun 2013 dan menguraikan rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa datang. LAKIP 2013 PPET LIPI 6

14 BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA Bagian ini menjelaskan tentang rencana strategis implementatif PPET LIPI yang berisi visi, misi, kebijakan, tujuan dan sasaran program dan kegiatan, strategi, rencana kinerja tahunan 2013, dan penetapan kinerja PPET LIPI tahun Umum Di antara tujuan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) II ( ) adalah: Memantapkan kembali Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI); Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Membangun Kemampuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK); Memperkuat daya saing ekonomi. Salah satu faktor daya saing ekonomi adalah penguasaan dan pemanfaatan IPTEK. Sehingga RPJMN II tersebut secara substantif mengandung pesan, bahwa IPTEK menjadi fokus penting. Elektronika dan Telekomunikasi adalah satu cabang IPTEK yang mengalami perkembangan pesat dan berpengaruh besar terhadap semua aspek kehidupan. Beranjak dari pesan yang terkandung dalam RPJMN II itu pula Renstra Implementatif PPET LIPI yang mengacu pada Renstra Koordinatif IPT LIPI , tidak melepaskan perhatian dari berbagai isu nasional dan RPJMN II dalam upayanya membangun Elektronika dan Telekomunikasi yang menjadi tugasnya. 2.2 Rencana Strategis Implementatif PPET LIPI Rencana Strategis (Renstra) Implementatif Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) LIPI Tahun mengacu pada Renstra LIPI dan Renstra Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI Tahun , sebagai arahan kegiatan yang layak untuk dikerjakan dalam usaha pencapaian visi, misi, sasaran dan tujuan LIPI pada umumnya, seperti tercantum dalam Lampiran 2. LAKIP 2013 PPET LIPI 7

15 A. Visi dan Misi VISI LIPI Menjadi lembaga ilmu pengetahuan nasional berkelas dunia yang dapat mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, cerdas, kreatif, integratif dan dinamis yang didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis VISI LIPI 2014 Menjadi lembaga ilmu pengetahuan yang berada dalam peringkat kelompok terbaik dunia dalam menghasilkan IPTEK guna peningkatan kualitas SDM dan memperkuat daya saing perekonomian nasional didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis MISI LIPI 1. Menciptakan "great science" (ilmu pengetahuan berdampak penting) dan invensi yang dapat mendorong inovasi dalam rangka meningkatkan daya saing perekonomian nasional; 2. Mendorong peningkatan pemanfaatan pengetahuan dalam proses penciptaan good governance dalam rangka memantapkan NKRI; 3. Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan kaidah etika keilmuan; 4. Memperkuat peran Indonesia (yang didukung ilmu pengetahuan) dalam pergaulan internasional; 5. Memperkuat infrastruktur kelembagaan (penguatan manajemen dan sistem). B. Sasaran Strategis PPET LIPI Dalam menterjemahkan berbagai misi LIPI, maka PPET LIPI menyusun sasaran sebagai berikut yang dikaitkan langsung dengan sasaran LIPI. Misi 1 LIPI: Menciptakan "great science" (ilmu pengetahuan berdampak penting) dan invensi yang dapat mendorong inovasi dalam rangka meningkatkan daya saing perekonomian nasional Diterjemahkan sebagai Sasaran PPET LIPI sebagai berikut: LAKIP 2013 PPET LIPI 8

16 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional. 2. Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI. 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan IPTEK yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai. 4. Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama. Misi 2 LIPI: Mendorong peningkatan pemanfaatan pengetahuan dalam proses penciptaan good governance dalam rangka memantapkan NKRI Diterjemahkan sebagai Sasaran PPET LIPI sebagai berikut: Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional, yang diukur dari jumlah saran kebijakan dan timbangan ilmiah dari LIPI. Misi 3 LIPI: Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan kaidah etika keilmuan Diterjemahkan sebagai Sasaran PPET LIPI sebagai berikut: 1. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 2. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI. Misi 4 LIPI: Memperkuat peran Indonesia (yang didukung ilmu pengetahuan) dalam pergaulan internasional Diterjemahkan sebagai Sasaran PPET LIPI sebagai berikut: Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional. LAKIP 2013 PPET LIPI 9

17 Misi 5 LIPI: Memperkuat infrastruktur kelembagaan (penguatan manajemen dan sistem) Diterjemahkan sebagai Sasaran PPET LIPI sebagai berikut: 1. Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan. 2. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian. 3. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja. 2.3 Kebijakan Selaras dengan kebijakan yang telah ditetapkan dalam Renstra Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI, maka kebijakan PPET LIPI dalam meningkatan SDM dan menentukan arah kegiatan penelitian adalah sebagai berikut: A. SDM Peningkatan jumlah pejabat fungsional, terutama fungsional peneliti, ditujukan untuk membentuk tim diberbagai bidang yang akan meneruskan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. Sedangkan peningkatan kuantitas dan kualitas SDM untuk bidang administrasi dan SDM pendukung dilakukan secara sangat terbatas, mengingat perbandingan jumlahnya belum mencapai kondisi ideal yang direncanakan LIPI. B. Program Program teknis penelitian dan pengembangan disusun mengikuti pola program yang telah ditetapkan dalam Renstra LIPI di mana kegiatan-kegiatan dikelompokkan ke dalam advanced research, interdisciplinary science research, divisional cutting egde, tematik, dan penelitian mendasar. PPET LIPI akan melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam beberapa kelompok tersebut. LAKIP 2013 PPET LIPI 10

18 Kegiatan di PPET LIPI diarahkan sedemikian rupa sehingga terjadi sinergi kegiatan, baik antar bidang di PPET LIPI, maupun antara PPET LIPI dan satuan kerja lain di Kedeputian Bidang IPT LIPI, sehingga diharapkan akan menghasilkan sesuatu yang besar, signifikan dan nyata bagi pembangunan nasional. C. Topik Kegiatan dalam Program PPET LIPI mengupayakan agar kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan di PPET LIPI sedapat mungkin menginduk pada kelompok kegiatan yang telah dibentuk oleh Kedeputian Bidang IPT LIPI dalam rangka mensinergikan kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan di lingkungan Kedeputian Bidang IPT LIPI. Topik Kegiatan yang akan dilaksanakan dalam kelompok program LIPI diarahkan untuk menuju ke arah yang disepakati oleh Kelompok Kegiatan. Berbagai kegiatan yang bersifat membangun kemampuan peneliti tetap difasilitasi melalui kegiatan tematik dan sumber anggaran lain baik dari dalam maupun dari luar LIPI sejauh selaras dengan tugas pokok dan fungsi PPET LIPI. D. Monitoring dan Evaluasi (Monev) Di samping pelaksanaan monev yang akan dilakukan secara rutin dan terencana oleh Tim PME Kedeputian Bidang IPT LIPI, monev juga akan dilaksanakan oleh Tim PME PPET LIPI. Dokumen yang akan digunakan sebagai dasar kegiatan Monev adalah Rencana Kegiatan/Proposal, Pengukuran Kinerja, Rencana Kinerja Tahunan dan Indikator Kinerja Utama. Hasil monev akan digunakan untuk memberikan arahan dan penentuan kelanjutan/pemberhentian dari kegiatan yang terkait. Bila sebuah kegiatan ditetapkan untuk tidak dilanjutkan pada tahun berikutnya, maka alokasi anggaran untuk tahun berikutnya diarahkan pada kegiatan yang lebih prospektif. E. Anggaran Meskipun total anggaran yang diterima oleh PPET LIPI dari tahun ke tahun semakin besar, sebenarnya alokasi anggaran untuk melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan semakin kecil. Hal ini diakibatkan oleh kenaikan alokasi anggaran untuk upah dan gaji. Untuk mengatasi masalah ini PPET LIPI perlu mencari sumber anggaran lain, selain anggaran yang berasal dari rupiah murni dari APBN. Upaya tersebut lebih diarahkan untuk mendapatkan grant/hibah dari berbagai bentuk kerjasama dari dalam dan luar negeri. LAKIP 2013 PPET LIPI 11

19 2.4 Strategi Strategi yang dilakukan untuk melaksanakan program utama tersebut adalah dengan cara: Memanfaatkan berbagai pengalaman, kemampuan dan jejaring yang telah dibangun selama ini serta memperkuat kompetensi inti dan SDM. Mengupayakan pembaharuan sarana penelitian terutama sarana laboratorium yang sudah sangat tidak memadai. Mengikuti arahan dan koordinasi kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan di Kedeputian Bidang IPT LIPI. Meningkatkan kerjasama dengan pihak lain untuk dapat menghasilkan produk yang dapat dimanfaatkan oleh industri ataupun masyarakat luas, atau menghasilkan penemuan bernilai yang dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Mengalokasikan sejumlah anggaran untuk perbaikan sarana/prasarana. 2.5 Program dan Kegiatan A. Program Program PPET LIPI tahun mengacu pada program utama LIPI, yaitu Program Peningkatan Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan IPTEK (P3 IPTEK) dalam rangka mendukung peningkatan daya saing ekonomi, yang dilaksanakan sesuai dengan arah yang digariskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan RPJMN II B. Kegiatan Berdasarkan sumber pembiayaannya, kegiatan PPET LIPI tahun 2013 dikelompokkan menjadi kegiatan-kegiatan yang dibiayai Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) LIPI dan Non DIPA LIPI, sebagai berikut: 1. DIPA LIPI a. Kegiatan Tematik (DIPA PPET LIPI) b. Kegiatan Kompetitif (DIPA P2 Ekonomi dan P2 Metalurgi LIPI) LAKIP 2013 PPET LIPI 12

20 2. Non DIPA LIPI Kegiatan Insentif Sistem Inovasi Nasional / SiNAS (DIPA KNRT) Mengacu pada Program LIPI dan Program Prioritas Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), kegiatan Tematik PPET LIPI dapat diklasifikasikan ke dalam bidang fokus: a. Teknologi Informasi dan Komunikasi b. Material Maju c. Energi Baru dan Terbarukan Sedangkan untuk kegiatan Non DIPA LIPI dapat diklasifikasikan ke dalam bidang fokus: a. Material Maju dan Nano Teknologi b. Teknologi Informasi dan Komunikasi c. Ketahanan dan Daya Saing Wilayah dan Masyarakat Pesisir d. Kebencanaan dan Lingkungan e. Teknologi Pertahanan dan Keamanan f. Sumber Energi Baru dan Terbarukan g. Ketahanan Pangan h. Advanced Material Sebagai pelaksanaan dari program tersebut di atas, maka PPET LIPI melaksanakan kegiatankegiatan seperti pada Tabel 2.1. Tabel 2.1 Program, Kegiatan, dan Sumber Dana PROGRAM KEGIATAN SUMBER DANA PNBP dan Kelembagaan DIPA PPET LIPI Peningkatan Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan IPTEK (P3 IPTEK) TEMATIK Teknologi Informasi dan Komunikasi 1. Pemanfaatan dan Pemasangan Radar Pengawas Pantai (Surveillance Radar) 2. Pengembangan Through-Wall Radar untuk Life Detector 3. Rancang Bangun Antena Radar Pengawas Pantai Menggunakan Teknologi Film Tebal 4. Rancang Bangun Band Pass Filter (BPF) Gelombang Mikro DIPA PPET LIPI (kegiatan SBK) LAKIP 2013 PPET LIPI 13

21 PROGRAM KEGIATAN SUMBER DANA 5. Pengembangan Modul Sub-sistem Radar FMCW 6. Rancang Bangun Tranducer Array untuk Meningkatkan Daya Pancar Sistem Sonar Material Maju 7. Pembuatan Magnet Barium Ferit Bonded Hybrid untuk Aplikasi Circulator Energi Baru dan Terbarukan 8. Pembuatan Sel Surya Berbasis Polimer 9. Rancang Bangun Modul Surya Berbasis Dye Sensitized Solar Cell KOMPETITIF Teknologi Informasi dan Komunikasi 1. Sistem Pengawasan Perbatasan Wilayah Propinsi Kalimantan Timur Dan Malaysia Timur DIPA P2 Ekonomi LIPI 2. Rancang Bangun Komponen-Komponen Radar DIPA P2 Mtalurgi LIPI INSENTIF SINAS DIPA KNRT Teknologi Informasi dan Komunikasi 1. Rancang Bangun Radar Pengawas Udara (Air Surveillance Radar) 2. Pengembangan sel surya Dye-Sensitized menggunakan Subtrat Fleksibel untuk Aplikasi Mobile Carging 3. Pembuatan Prototipe Set Top Box (STB) Murah Untuk Televisi Standar DVB-T2 Teknologi Energi Rancang Bangun Sistem Sonar Pendeteksi Kapal Selam (Subsistem Penerima) 2.6 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 Rencana Kinerja Tahunan PPET LIPI 2013 disusun berdasarkan Indikator Kinerja Utama (IKU) seperti terlihat pada Tabel 2.2. Tabel 2.2 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional a. Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan b. Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional 5 Orang 7 Orang LAKIP 2013 PPET LIPI 14

22 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional 6. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri 7. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 8. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional 9. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja a. Jumlah publikasi ilmiah Nasional 20 Publikasi Jumlah publikasi ilmiah 1 Publikasi Internasional b. Jumlah HKI - Buah a. Jumlah Contoh Produk Yang - Contoh Produk Digunakan Masyarakat b. Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat - Buah Jumlah Kerjasama 4 Kerjasama Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan - Dokumen Jumlah Keikutsertaan pameran 4 Kali a. Jumlah keikut sertaan dalam 10 Kali kegiatan pemasyaran iptek / seminar b. Jumlah Penyelenggaraan seminar 2 Kali Jumlah keikutsertaan dalam organisasi 3 Kali Jumlah sarana dan prasarana 1 Paket Jumlah Laporan Administrasi 1 Paket a. Jumlah penerimaan CPNS 5 Orang b. Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training c. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan 25 Orang 2 Orang LAKIP 2013 PPET LIPI 15

23 2.7 Penetapan Kinerja (PK) 2013 Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk: meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur; sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah; sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan sanksi. PPET LIPI telah membuat penetapan kinerja tahun 2013 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas, dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun Penetapan kinerja LIPI tahun 2013 disusun berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2013, seperti terlihat pada Tabel 2.3. Namun demikian target yang tertulis di PK disesuaikan kembali dengan anggaran yang kami peroleh pada tahun berkenaan. Tabel 2.3 Penetapan Kinerja Tahun 2013 No. Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional PETA JABATAN SDM a. Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Orang 13 b. Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional Orang Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI JUMLAH PUBLIKASI 22 a. Jumlah publikasi Jurnal Publikasi 10 ilmiah Nasional b. Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Internasional c. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Nasional Publikasi 2 Publikasi 10 d. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Internasional Publikasi 0 e. Jumlah Buku Buku 0 JUMLAH HKI 5 a. Jumlah Paten Paten 4 b. Jumlah Desain Industri Desain 0 c. Jumlah Merk/Nama Dagang Buah 1 LAKIP 2013 PPET LIPI 16

24 No. Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai d. Jumlah Hak Cipta Buah 0 a. Jumlah Contoh Produk Contoh 1 Yang Digunakan Produk Masyarakat b. Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat HKI 0 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama Jumlah Kerjasama Kerjasama 4 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional 6. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan Jumlah Keikutsertaan pameran Dokumen 0 Kali 4 7. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 8. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional 9. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja a. Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar b. Jumlah Penyelenggaraan seminar Jumlah keikutsertaan dalam organisasi Kali 10 Kali 6 Kali 1 Jumlah sarana dan prasarana Paket 1 Jumlah Laporan Administrasi Paket 1 a. Jumlah penerimaan CPNS Orang 9 b. Jumlah pegawai yg Orang 25 mengikuti diklat/training c. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan Orang 6 LAKIP 2013 PPET LIPI 17

25 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Dalam bab ini dilaporkan akuntabilitas kinerja meliputi hasil pengukuran capaian indikator kinerja, hasil analisa pencapaian tujuan dan sasaran, serta akuntabilitas keuangan PPET LIPI tahun anggaran Kinerja tersebut diukur dengan membandingkan antara target Rencana Kinerja Tahun 2013 dan Penetapan Kinerja Tahun 2013 dengan realisasi capaian. 3.1 Akuntabilitas Kinerja Akuntabilitas kinerja PPET LIPI merupakan tolok ukur keberhasilan dalam menjalankan tugasnya sebagaimana telah dirumuskan dalam Renstra Implementatif PPET LIPI Hal ini tergambar pada kinerja 1 (satu) kegiatan penelitian dan pengembangan, 1 (satu) program yang berperan sebagai pendukung dan fasilitator dalam pengelolaan sumber daya serta fasilitator dalam pengembangan kerjasama dengan stakeholder. Penilaian kinerja dilakukan terhadap seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun anggaran 2013, baik untuk kegiatan teknis maupun administratif. Pada tahun 2013 telah dilaksanakan sebanyak 9 (sembilan) kegiatan tematik, 2 (dua) kegiatan kompetitif, dan 4 (empat) kegiatan insentif SiNAS. PPET LIPI mempunyai beberapa tujuan dalam mencapai misinya melalui sasaran sasaran yang dilaksanakan sebagai berikut; 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional. 2. Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI. 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan IPTEK yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai. 4. Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama. LAKIP 2013 PPET LIPI 18

26 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional, yang diukur dari jumlah saran kebijakan dan timbangan ilmiah dari LIPI. 6. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 7. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI. 8. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional. 9. Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan. 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian. 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja. Pengukuran tingkat capaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara realisasi dengan target pada indikator sasaran. Untuk memperoleh presentase pencapaian rencana tingkatcapaian (target) dari masing masing indikator, digunakan rumus sebagai berikut: Presentase pencapaian rencana tingkat capaian = [Realisasi/Target] x 100% Target dan capaian terhadap sebelas sasaran yang telah ditetapkan PPET LIPI pada tahun 2013 berdasarkan indikator kinerja dapat dilihat pada Table 3.1. di bawah ini. Target dan LAKIP 2013 PPET LIPI 19

27 realisasi yang tercantum merupakan target dan realisasi hanya untuk tahun 2013, dan bukan merupakan target sasaran sampai tahun Tabel 3.1 Indikator Kinerja utama (IKU), Target, Realisasi, dan Capaian PPET LIPI No. Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Capaian % 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional PETA JABATAN SDM a. Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan b. Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional Orang Orang Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI JUMLAH PUBLIKASI a. Jumlah publikasi Jurnal Publikasi ilmiah Nasional b. Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Internasional c. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Nasional d. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Internasional Publikasi Publikasi Publikasi e. Jumlah Buku Buku JUMLAH HKI a. Jumlah Paten Paten b. Jumlah Desain Industri Desain c. Jumlah Merk/Nama Dagang Buah Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional 6. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri 7. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah d. Jumlah Hak Cipta Buah a. Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat b. Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat Contoh Produk HKI Jumlah Kerjasama Kerjasama Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan Jumlah Keikutsertaan pameran a. Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / Dokumen Kali Kali LAKIP 2013 PPET LIPI 20

28 No. Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Capaian % keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. seminar b. Jumlah Penyelenggaraan seminar Kali Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional 9. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja Jumlah keikutsertaan dalam organisasi Kali Jumlah sarana dan prasarana Paket Jumlah Laporan Administrasi Paket a. Jumlah penerimaan CPNS Orang b. Jumlah pegawai yg Orang mengikuti diklat/training c. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan Orang Analisis dan Evaluasi Capaian Kinerja Pada bagian ini akan dibahas tentang capaian indikator kinerja kedeputian pada tahun 2013, untuk mencapai sasaran yang sudah sudah ditetapkan sebelumnya. Hasil dari analisis capaian kinerja ini dimanfaatkan untuk melihat apakah strategi pencapaian yang diterapkan sudah sesuai, perlu ditingkatkan, atau perlu ditinjau ulang, dan untuk melihat bagian-bagian yang memerlukan perhatian khusus. Hal ini juga dimanfaatkan untuk menentukan tunjangan kinerja. Analisis capaian kinerja ini kemudian dievaluasi yang digunakan untuk menentukan sasaransasaran kerja tahun berikutnya, menentukan kegiatan-kegiatan yang akan diunggulkan atau dipandang perlu mendapat prioritas, dan menentukan kegiatan-kegiatan yang tidak akan dilanjutkan. Di samping itu, hasil evaluasi juga digunakan sebagai data untuk mengisi satu dari beberapa kriteria dalam penentuan pegawai-pegawai yang akan dianugerahi LAKIP 2013 PPET LIPI 21

29 penghargaan di tingkat satker dan yang akan diusulkan untuk mendapatkan penghargaan di tingkat yang lebih tinggi, baik kedeputian maupun LIPI. Berikut capaian kinerja yang merupakan akumulasi dari capaian setiap sasaran yang ada di PPET LIPI dengan rincian sebagai berikut : SASARAN 1: Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional Peningkatan kualitas peneliti merupakan salah satu sasaran pada rencana peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) penelitian. Renstra Implementatif PPET LIPI menyebutkan bahwa peningkatan SDM penelitian, baik kuantitas maupun tingkat kompetensinya, merupakan salah satu langkah yang ditempuh untuk meningkatkan kapasitas PPET LIPI dalam menjalankan misi untuk mencapai visi yang telah ditetapkan. Dengan sangat memperhatikan perkembangan tuntutan dan lingkungan strategis dari berbagai aspek, upaya termaksud difokuskan pada peningkatan tingkat pendidikan pasca sarjana dan pasca doktoral serta serta memperkuat kompetensi inti para peneliti, diimbangi dengan ketersediaan infrastruktur dan sarana penelitian yang sesuai kebutuhan. Peningkatan kualitas pengetahuan peneliti yang terjadi diukur dari jumlah peneliti yang meningkat pendidikan dan jabatan fungsionalnya. Pendekatan pengukuran berdasarkan indicator keluaran kegiatan ini diharapkan segera menghasilkan dampak meningkatnya produktifitas, kualitas, dan efektifitas penelitian yang diselenggarakan oleh PPET LIPI. Indikator Kinerja Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan Realisasi Target Realisasi Satuan Capaian % Orang S0 S1 : S1 S2 : S2 S3 : Jumlah SDM yang naik Jabatan Orang Fungsional - Peneliti - Kandidat Pertama : P-III/a P-III/b Pertama Muda : Muda Madya : Madya-IV/a Madya-IV/b Madya Utama : Non Peneliti : LAKIP 2013 PPET LIPI 22

30 PPET LIPI senantiasa meningkatkan kualitas SDM dengan memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dan meningkatkan jenjang fungsional baik fungsional peneliti maupun non fungsional peneliti. Data perkembangan SDM PPET LIPI (Jumlah SDM tahun 2010 : 121 orang, tahun 2011 : 115 orang, tahun 2012 : 112 orang, tahun 2013 : 113 orang) dapat dilihat pada Tabel berikut ini. Tabel 3.2 Komposisi SDM PPET LIPI Berdasarkan Jenjang Fungsional NO FUNGSIONAL TAHUN Peneliti Teknisi Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (Kandidat Peneliti) 3. Perekayasa Perencana Arsiparis Pranata Humas Analis Kepegawaian Pranata Komputer Fungsional Umum a. Teknisi Laboratorium b. Administrasi TOTAL SDM LAKIP 2013 PPET LIPI 23

31 Tabel 3.3 Komposisi SDM PPET LIPI Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO TINGKAT PENDIDIKAN TAHUN S S S S0/D SLTA SLTP SD TOTAL SDM Grafik SDM PPET LIPI Berdasarkan Tingkat Pendidikan S3 S2 S1 S0/D3 SLTA SLTP SD SDM PPET LIPI tahun 2013 yang sudah lulus menempuh pendidikan yang lebih tinggi berjumlah 9 orang dari 13 orang yang direncanakan, dengan tingkat pendidikan 2 orang lulus S3, 6 orang lulus S2, dan 1 orang lulus S1. Ketidaksesuaian realisasi jumlah SDM yang lulus dengan perencanaan disebabkan karena 4 orang yang diperkirakan lulus di tahun 2013 ternyata mengajukan perpanjangan masa studi. Sedangkan SDM yang naik jenjang jabatan fungsional di tahun 2013 berjumlah 22 orang dari 17 orang yang direncanakan. Ada 9 orang yang berstatus masih teknisi penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi di PPET LIPI (termasuk 7 orang CPNS). LAKIP 2013 PPET LIPI 24

32 Tabel 3.4 Jumlah SDM yang Naik Jabatan Fungsional No Jabatan Fungsional Awal Jabatan Fungsional Baru Jumlah (orang) 1. PENELITI Kandidat Peneliti Pertama III/a 3 Pertama III/a Peneliti Pertama III/b 7 Pertama III/b Peneliti Muda - III/c - Muda III/c Peneliti Muda - III/d - Muda III/d Peneliti Madya - IV/a 2 Madya IV/a Peneliti Madya - IV/b 4 Madya IV/b Peneliti Madya - IV/c - Madya IV/c Peneliti Utama - IV/d - 2. NON PENELITI 6 SASARAN 2: Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI Indikator Kinerja Satuan Realisasi Target Realisasi Capaian % JUMLAH PUBLIKASI a. Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Nasional Publikasi b. Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Internasional Publikasi c. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Nasional Publikasi d. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Internasional Publikasi e. Jumlah Buku Buku JUMLAH HKI a. Jumlah Paten Paten b. Jumlah Desain Industri Desain c. Jumlah Merk/Nama Dagang Buah d. Jumlah Hak Cipta Buah Jumlah publikasi yang dihasilkan pada tahun 2013 secara total melampaui dari yang ditargetkan, namun untuk HKI PPET khususnya paten belum dapat tercapai pada tahun ini. Paten untuk tahun 2013 direncanakan dari kegiatan radar, dan sampai dengan tahun anggaran berakhir masih dalam proses drafting. LAKIP 2013 PPET LIPI 25

33 Tabel 3.5 HKI PPET LIPI Tahun 2013 Kegiatan Sonar Judul HKI 1. Alat Penguat Daya pada Sistem Ultrasonik No. Pengajuan : P , Tgl. Pengajuan : 28 Januari 2013, Ditjen HKI. 2. Pendaftaran Merk INSTEC (Indonesian Sonar Technology) Permohonan pengajuan No. 0035/IPT.5/HK/I/2013, Tgl. 3 Januari 2013 ke Pusinov LIPI SASARAN 3: Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai Indikator Kinerja a. Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan Masyarakat Satuan Contoh Produk Realisasi Target Realisasi Capaian % b. Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat HKI Hasil litbang PPET LIPI tahun 2013 berupa contoh produk yang dipakai masyarakat, terealisasi sesuai target yang direncanakan. Contoh produk dihasilkan dari kegiatan radar seperti pada tabel 3.6. Tabel 3.6 Hasil Litbang PPET LIPI yang Dipakai Masyarakat Tahun 2013 No. Kegiatan Hasil Litbang (contoh produk) 1 Radar Masih proses Berikut beberapa contoh produk yang telah dihasilkan dari kegiatan penelitian PPET LIPI namun belum dipakai masyarakat, selama tahun 2013: LAKIP 2013 PPET LIPI 26

34 Contoh Produk Hasil Penelitian PPET LIPI Tahun 2013 SASARAN 4: Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama Realisasi Target Realisasi Indikator Kinerja Satuan Capaian % Jumlah Kerjasama Kerjasama Dalam tahun 2013 realisasi kerja sama yang ditargetkan PPET LIPI meningkat 7 buah dibandingkan target yaitu menjadi 11 buah kerja sama seperti pada Tabel 3.7. Dari sebelas kerja sama yang dilakukan PPET LIPI pada tahun 2013, kerja sama dalam bentuk MoU berjumlah 10 buah, sedangkan dalam bentuk kontrak berjumlah 1 buah yaitu dengan PT. Infra RCS Indonesia (Nomor Kontrak 227/IRCS-PKS/V/ /IPT.5/KS/V/2013, LAKIP 2013 PPET LIPI 27

35 jangka waktu pelaksanaan pekerjaan tanggal 10 Mei 10 Oktober 2013, nilai kontrak Rp ,-) Tabel 3.7 Kerja Sama Tahun 2013 No. Ruang Lingkup Institusi Jenis Kerjasama Nomor dan Tanggal Kerja Sama A NASIONAL 1. P2F Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Bidang Magnet. 2. LPPM ITS Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 3. STT Telematika Telkom Purwokerto 4. Pusat INOVASI LIPI 5. Pusat INOVASI LIPI 6. Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret 7. Pusat INOVASI LIPI 8. Lembaga Pengkajian Teknologi Kodiklat TNI Angkatan Darat Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pra Inkubasi Latching Relay untuk KWH Meter Prabayar dalam rangka Pengembangan Inkubasi Teknologi Implementasi Teknopolis LIPI Pra Inkubasi Produk Antena Penerima Televisi Digital Standard DVB-T2 dalam rangka Pengembangan Inkubasi Teknologi Implementasi Teknopolis LIPI Pendidikan dan Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), serta pengabdian kepada masyarakat Pra Inkubasi Produk RFID Tag sebagai komponen sistem IT monitoring kendaraan bermotor dalam rangka pengembangan inkubasi teknologi implementasi teknopolis LIPI Pengkajian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 27 Maret /IPT.5/KS/III/ /PKS-000/KETUA 00/III/ April /JI.4/KS/IV/ /IPT.5/KS/IV/ April /JI.4/KS/IV/ /IPT.5/KS/IV/ Juni /IPT.5/KS/VI/ A/UN27.8/KS/ Juni /JI.4/KS/VI/ /IPT.5/KS/VI/ Juli /IPT.5/KS/VII/2013 B/777/VI/ Juli /03.1-A/VII/ /IPT.5/KS/VII/ Juli /IRCS-PKS/VII/ /IPT.5/KS/VII/2013 LAKIP 2013 PPET LIPI 28

36 No. Ruang Lingkup Institusi Jenis Kerjasama Nomor dan Tanggal Kerja Sama 9. Sekolah Pascasarjana 10. Institute Sains Dan Teknologi Nasional (ISTN) 11. PT. Infra RCS Indonesia 12. Program Studi Teknik Elektro Unika Atma Jaya Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pelaksanaan pembuatan, penelitian dan pengembangan S-Band coastal surveillance Radar LPI tahap II Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 23 Oktober /IPT.5/KS/X/ /III/D-OT.30.04/10/ Juli /IRCS-PKS/VII/ /IPT.5/KS/VII/ Oktober /IPT.5/KS/X/ /III/D-OT.30.04/10/ 2013 Penandatanganan MoU SASARAN 6: Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional Realisasi Target Realisasi Indikator Kinerja Satuan Capaian % Jumlah Keikutsertaan pameran Kali LAKIP 2013 PPET LIPI 29

37 Pada tahun 2013 ini, walaupun realisasi keikutsertaan pameran sesuai target, namun bila dibandingkan dengan tahun 2012 terjadi penurunan (tahun 2012 : 5 kali pameran). Hal ini terjadi karena anggaran perjalanan lebih difokuskan untuk menyelesaikan kegiatan administrasi lainnya, sehingga kegiatan pameran lebih banyak diikutsertakan melalui BKPI LIPI. Tabel 3.8 menggambarkan beberapa jenis pameran yang pernah diikuti PPET LIPI selama tahun Tabel 3.8 Daftar Pameran yang diikuti PPET LIPI Tahun 2013 No. Ruang Lingkup Judul Pameran Waktu Pelaksanaan Tempat A NASIONAL 1. Pameran Static Show 2012 di Januari 2012 Cilangkap MABES TNI Jakarta 2. Pameran EBTKE CONEX Juli 2012 JCC Jakarta 3. HAKTEKNAS ke 17, Pameran RITECH EXPO Pameran Indo Defence 2012 Expo, 5. Pameran di Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan Teknik 8-11 Agustus 2012 Sabuga ITB Bandung 7-10 November Kemayoran 2012 Jakarta November Savoy Homann 2012 Hotel Bandung Pameran yang Diikuti PPET LIPI Tahun 2013 LAKIP 2013 PPET LIPI 30

38 SASARAN 7: Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan iptek LIPI Indikator Kinerja a. Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar Satuan Realisasi 2012 Target 2013 Realisasi 2013 Capaian % Kali b. Jumlah Penyelenggaraan seminar Kali Keikutsertaan PPET LIPI dalam seminar di tahun 2013, telah melampaui apa yang telah ditargetkan pada awal tahun. Hal ini menunjukkan besarnya perhatian PPET LIPI dalam mencari ataupun saling berbagi pengetahuan (knowledge sharing) demi lebih meningkatkan ilmu pengetahuan dan kompetensi yang dimiliki setiap SDM PPET LIPI. Adapun jenis seminar yang pernah diikuti oleh PPET LIPI dapat dilihat pada tabel 3.9. Sudah menjadi agenda PPET LIPI tahunan untuk menyelenggarakan kegiatan pemasyarakatan iptek seperti terlihat pada Tabel Tabel 3.9 Keikutsertaan PPET LIPI dalam Seminar/Workshop Tahun 2013 No Judul Seminar Waktu Pelaksana Tempat 1. Workshop Radar Course on Radar Signal Processing Basics 6 Maret 2013 IRCTR-I Jakarta 2. The 7 th National Radar Seminar And 26 Maret 2013 PPET LIPI Surabaya the 2 nd International Conference On Radar, Antenna, Microwave, Electronics And Telecommunications (ICRAMET) Seminar SNI 17 April 2013 P2 SMTP LIPI Serpong 4. Seminar On Material For Magnet 29 April 2013 P2 Fisika LIPI Serpong 5. Seminar IEEE MTT Indonesian 23 April 2013 IEEE Depok section 6. Seminar HKI Mei 2013 P2 Kimia LIPI Solo 7. Internasional Conference Natural Mei 2013 UNS Solo Dyies Workshop Peningkatan kemampuan Juni 2013 BKPI LIPI Bogor Penyusunan Naskah Perjanjian 9. Seminar Fisika dan Aplikasinya Juni 2013 PPF LIPI Surabaya 10. Workshop CST 18 Juni 2013 PT. SolidBase Technology Jakarta 11. Seminar Industri Elektronik 24 Juni 2013 KNRT Jakarta Pertahanan 12. International Conference Quality in Juni 2013 UI Yogyakarta LAKIP 2013 PPET LIPI 31

39 No Judul Seminar Waktu Pelaksana Tempat Research (QIR) 13. Seminat Magnet Juni 2013 P2 Fisika LIPI Solo 14. Conference APCC Agustus IEEE Jakarta 2013 Communication Society & ITT Telkom 15. Seminar Fisika 4 September 2013 P2 Fisika LIPI Serpong 16. Workshop Paten September Kementerian Jakarta 2013 Perekonomian 17. Seminar Internasional UGM September UGM Yogyakarta Lokakarya RPJMN 19 September Bappenas Jakarta Semiloka Peningkatan Kinerja Sistem 4-7 September BOK LIPI Malang Pengelolaan SDA LIPI Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan 3 Oktober 2013 PPET LIPI Yogyakarta Teknik Seminar Mcrowave, Antenna and Propagasi 2-3 Oktober 2013 Dep.TE, FTUI Depok 22. The 43rd European Microwave conference Oktober 2013 The European Microwave Association (EUMA) Jerman 23. Seminar Perencana 16 Oktober 2013 BPK LIPI Jakarta 24. Seminar Magnet Internasional Oktober BATAN Batam 25. Workshop Techno Preneurship 28 Oktober 2013 BKPI LIPI Serpong 26. Seminar In Sinas 7-8 November 2013 KNRT Jakarta 27. The 7 th IMEN UKM PPET LIPI Joint Seminar on Nanotecnology, Microelectronic Devices, Systems, and Instrumentations November 2013 PPET LIPI Ciater- Subang Tabel 3.10 PPET LIPI sebagai Penyelenggara Kegiatan Pemasyarakatan Iptek Tahun 2013 No Judul Kegiatan Waktu Tempat 1. The 7 th National Radar Seminar And the 2 nd Maret 2013 Surabaya International Conference On Radar, Antenna, Microwave, Electronics And Telecommunications (ICRAMET) Diklat Marketing hasil LitBang 6-8 Mei 2013 Lembang Bandung 3. Pelatihan Pembelajaran Radar. 3-4 Juni 2013 Bandung 4. Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan Teknik Oktober 2013 Yogyakarta 5. The 7 th IMEN UKM PPET LIPI Joint Seminar on November 2013 Subang Nanotecnology, Microelectronic Devices, Systems, and Instrumentations LAKIP 2013 PPET LIPI 32

40 PPET LIPI sebagai Penyelenggara Seminar dan Diklat Tahun 2013 SASARAN 8: Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Indikator Kinerja Jumlah keikutsertaan dalam organisasi Realisasi Target Realisasi Satuan Capaian % Kali Tahun 2013 PPET LIPI mengikutsertakan SDM nya dalam organisasi internasional, yaitu sebagai peserta IEEE. Namun demikian ditingkat nasional beberapa SDM PPET LIPI juga ikut serta dalam keanggotaan, diantaranya sebagai anggota MMI (Masyarakat Material Indonesia), MNI (Masyarakat Nano Indonesia), dan AP2I (Asosiasi Perencana Pemerintah Indonesia) SASARAN 9: Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan LAKIP 2013 PPET LIPI 33

41 Indikator Kinerja Tersedianya Sarana dan Prasarana di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Realisasi Target Realisasi Satuan Capaian % Paket Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, PPET LIPI selalu melakukan pemeliharaan terhadap sarana prasarana secara kontinyu. Kondisi peralatan yang ada perlu peremajaan dan penambahan sesuai dengan perkembangan teknologi, karena tahun perolehannya pada tahun 1990-an. Proses pengajuan re-akreditasi untuk Laboratorium Bidang Uji Bahan Magnet sudah diproses oleh BSN dan menunggu assessment di tahun Di tahun 2013 ini juga dilaksanakan pembelian PCB CNC Router, PC Server, dan Impulse kit (development kit) untuk mendukung kegiatan radar, Oscilloscope 25 MHz, mesin digital ceramic hot plate stirrer, dan software untuk searching dan analisis paten. SASARAN 10: Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian Indikator Kinerja Semakin kecilnya tingkat kesalahan dalam pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris, dari tahun-tahun sebelumnya, yang tercermin dalam hasil pemeriksaan dari pihak internal maupun dari dari luar LIPI. Realisasi Target Realisasi Satuan Capaian % Paket Ada beberapa Tim yang dibentuk oleh Kepala PPET LIPI diantaranya sebagai berikut: 1. Tim Perencana, Monitoring, dan Evaluasi (PME) dibentuk berdasarkan SK. Kepala PPET LIPI, bertugas merencanakan, memonitoring, dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang berjalan dalam kurun waktu 1 tahun. Hasil kerja Tim PME PPET LIPI dilaporkan kepada Kepala PPET LIPI untuk kemudian diteruskan ke tingkat yang lebih tinggi. Adapun kegiatannya adalah: Membuat perencanaan kegiatan diawal tahun. LAKIP 2013 PPET LIPI 34

42 Mengevaluasi seluruh proposal usulan kegiatan. Melakukan monitoring kegiatan yang sedang berjalan setiap 6 bulan. Melakukan evaluasi seluruh kegiatan setiap semester. Memberikan masukan/saran kepada Kepala PPET LIPI setiap saat diperlukan. 2. Tim Sistem Akuntansi Instansi (SAI) menghasilkan 2 buah dokumen. Tim ini bertugas menyusun Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) setiap semester. 3. Panitia Penilai Jabatan Peneliti Instansi (P2JPI) PPET LIPI Tim ini bertugas melakukan penilaian terhadap usulan angka kredit, setiap ada usulan dari para peneliti. 4. Rapat dan Laporan a. Struktural Setiap bulan PPET LIPI selalu mengadakan rapat untuk semua struktural untuk mengkoordinasikan kegiatan dan hal-hal penting yang perlu disampaikan dan ditindaklanjuti. Hasil rapat ini didokumentasikan dalam bentuk notulen hasil rapat. b. Bidang/Bagian Rapat bidang/bagian rencananya dilakukan setiap triwulan untuk mengevaluasi perkembangan kegiatan yang sedang berjalan. Namun demikian pada tahun 2013, untuk rapat bidang tidak dilakukan secara periodik. Hal ini dikarenakan para Kepala Bidang adalah juga sebagai peneliti utama di beberapa kegiatan penelitian. c. Rapat Kerja Implementatif menghasilkan 1 buah dokumen Sudah menjadi agenda PPET LIPI untuk mengadakan Rapat Kerja Implementatif 1 kali dalam setahun, sebagai tindaklanjut dari Raker Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI. Hal ini dilakukan agar kegiatan lebih terencana dan fokus. Raker PPET LIPI tahun 2013 menghasilkan 1 buah dokumen rumusan hasil raker, yang merupakan pedoman melakukan kegiatan. d. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) menghasilkan 1 buah dokumen LAKIP PPET LIPI disusun dengan mengacu pada Renstra Implementatif PPET LIPI , Rencana Kinerja Tahun 2013, dan Penetapan Kinerja Tahun e. Laporan Tahunan menghasilkan 1 buah dokumen LAKIP 2013 PPET LIPI 35

43 Seluruh kegiatan dalam kurun waktu 1 tahun didokumentasikan dalam 1 buku laporan, sehingga setiap orang dapat melihat kegiatan apa saja yang telah dilakukan oleh PPET LIPI selama tahun 2013 dilihat dari aspek penelitian, anggaran, perkembangan SDM, sarana prasarana, ataupun kerjasama yang telah dilakukan dengan pihak lain. f. Laporan Teknis menghasilkan 1 buah dokumen Laporan ini memuat seluruh kegiatan di PPET LIPI dari semua peneliti utama, tentang hasil yang telah dicapai dalam tahun g. Analisis Jabatan menghasilkan 1 buah dokumen Tahun 2013, Sub Bag. Kepegawaian telah menyusun 1 buah dokumen Analisis Jabatan yang memuat tugas seluruh pegawai PPET LIPI. Updating dokumen selalu dilakukan bila terjadi rotasi. Hal ini dilakukan agar data selalu dalam keadaan valid. h. Formasi Pegawai menghasilkan 1 buah dokumen Kebutuhan pegawai tahun 2013 dan hal-hal yang menyangkut perencanaan pegawai untuk tahun 2013 dibuat dalam 1 buah dokumen formasi pegawai yang merupakan acuan PPET LIPI untuk mempersiapkan SDM PPET LIPI yang handal sesuai kompetensi yang dimiliki. i. Laporan PMPRB Mengingat LIPI sudah melaksanakan Reformasi Birokrasi sejak tahun 2012, maka di tahun 2013 ini telah dilakukan Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMRB) di PPET LIPI dalam bentuk pengumpulan dokumen bukti dan dokumen tindaklanjut. SASARAN 11: Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja Realisasi Target Realisasi Indikator Kinerja Satuan Capaian % a. Jumlah penerimaan CPNS Orang b. Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training c. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan Orang Orang LAKIP 2013 PPET LIPI 36

44 Berdasarkan perencanaan kebutuhan pegawai yang telah disusun, tahun 2013 PPET LIPI akan menerima 9 orang CPNS untuk formasi Peneliti. Namun berdasarkan distribusi se-lipi, maka PPET LIPI hanya memperoleh 7 orang CPNS. Sedangkan untuk pembinaan SDM dilakukan PPET LIPI dengan mengikutsertakan pegawainya dalam diklat-diklat seperti pada Tabel Jumlah SDM yang sedang mengikuti pendidikan pada tahun 2012, 4 orang diantaranya baru melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu 3 orang melanjutkan ke S3 dan 1 orang melanjutkan ke S2. Secara keseluruhan SDM yang sedang melanjutkan pendidikan dapat dilihat pada Tabel 3.12 Tabel 3.11 Jumlah SDM PPET LIPI yang Mengikuti Diklat Tahun 2013 Jumlah Peserta No Jenis Diklat (Orang) 1. Diklat Struktural 2 2. Diklat Teknis 3 3. Diklat Fungsional 13 Jumlah 18 Tabel 3.12 Jumlah SDM PPET LIPI yang Melanjutkan Pendidikan Jumlah Peserta No Jenis Pendidikan (Orang) 1. S S S1 1 Jumlah Evaluasi Capaian Renstra Implementatif PPET LIPI Evaluasi capaian Renstra dilakukan dengan membandingkan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun 2013 dengan target kinerja 5 (lima) tahun yang direncanakan, seperti terlihat pada Tabel LAKIP 2013 PPET LIPI 37

45 Tabel 3.13 Evaluasi Capaian Renstra Implementatif PPET LIPI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Capaian s.d % a. Jumlah SDM yang 30 Orang menyelesaikan pendidikan 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai b. Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional 39 Orang a. Jumlah publikasi ilmiah 103 Publikasi Nasional b. Jumlah publikasi ilmiah 4 Publikasi Internasional c. Jumlah HKI 1 Buah a. Jumlah Contoh Produk 6 Contoh Yang Digunakan Produk Masyarakat b. Jumlah HKI Yang 1 Buah Digunakan Masyarakat 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional 6 Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri 7 Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 8 Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan Jumlah Kerjasama 24 Kerjasama Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan Jumlah Keikutsertaan pameran a. Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar b. Jumlah Penyelenggaraan seminar Jumlah keikutsertaan dalam organisasi - Dokumen Kali Kali Kali Kali LAKIP 2013 PPET LIPI 38

46 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Capaian s.d % 9 Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 10 Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas 11 Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja Jumlah sarana dan prasarana Jumlah Laporan Administrasi 5 Paket Paket 4 80 a. Jumlah penerimaan CPNS 26 Orang b. Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training c. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan 129 Orang Orang Tabel 3.13 menunjukkan bahwa dari 11 indikator kinerja 4 diantaranya sudah melampaui target, dan rata-rata capaian kinerja sampai dengan 2013 bila dibandingkan dengan target kinerja 5 (lima) tahun yang direncanakan adalah sebesar 163,43%. Indikator capaian kinerja yang cenderung meningkat adalah peningkatan jenjang fungsional, jumlah Publikasi ilmiah yang dihasilkan, contoh produk yang digunakan masyarakat, penyelenggaraan seminar/workshop dan keikutsertaan dalam kegiatan pemasyarakatan iptek, serta keikutsertaan diklat dan melanjutkan pendidikan. Diluar indikator yang telah ditetapkan ada beberapa capaian penting juga yang telah dihasilkan oleh PPET LIPI di tahun 2013, yaitu sebagai berikut: 1. Penghargaan sebagai Inventor Paten, diberikan oleh Kepala LIPI, pada acara HUT LIPI ke-63, di Serpong, 26 Agustus 2013 kepada Dr.Ir. Yuyu Wahyu, MT, untuk paten Alat LAKIP 2013 PPET LIPI 39

47 untuk Memancarkan dan Menerima Gelombang Radio pada Frekuensi Ultra Wide Band, Paten RI No. ID P Karya Unggulan Teknologi Anak Bangsa, diberikan oleh Menristek, pada acara Harteknas di Jakarta, 29 Agustus 2013 kepada Ir. Mashury Wahab, M.Eng, sebagai Innovator Radar ISRA 3.4 AKUNTABILITAS KEUANGAN Ada empat macam sumber dana yang digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) LIPI, yaitu: 1. Anggaran DIPA (meliputi kegiatan Layanan Perkantoran dan PNBP, Tematik) 2. Anggaran Insentif Riset Sistem Inovasi Nasional (SiNAS) LAKIP 2013 PPET LIPI 40

48 Pagu anggaran dan realisasi masing-masing program kegiatan untuk tahun anggaran 2013, dapat dilihat pada Tabel 3.12 berikut ini. Tabel 3.14 Anggaran/Rencana Penerimaan dan Realisasi DIPA dan Insentif Riset SiNAS Tahun 2013 No Sumber Dana Pagu Anggaran Penerimaan Realisasi (Rp.) (Rp.) (Rp.) % (Rp.) % (Rp.) % (Rp.) % DIPA 8,189,649,000 11,279,959,000 12,193,153,000 14,107,337,000 7,596,004, ,249,673, ,129,312, ,512,852,602 95,79 - Tata Kelola (Rutin) 6,270,377,000 6,721,354,000 8,615,922,000 10,186,972, ,849,853, ,563,603,748 99,39 9,606,321,397 94,30 - PNBP 469,272,000 2,158,605, ,640, ,575, ,084,921 2,025,554, ,000, ,810, ,004,356, ,559, ,375,400 99,97 - Kelembag aan (2012 ada di DIPA) 250,000, ,000, ,050, ,900, ,228, ,731, ,900, Tematik 1,450,000,000 2,400,000,000 2,412,541,000 2,452,890, ,395,464,260 99,81 2,405,418, ,439,255,805 99, Iptekda 659,775, ,000, ,000, ,254, ,000, Kompetitif 926,250,000 1,271,000, ,261,162, Insentif SiNAS (Riset Terapan) 1,804,000,000 1,042,118,534 2,650,000,000 1,9000,000, ,031,306, ,640,365, ,871,260,656 98,49 5 Insentif PKPP 924,960, ,006, ,636, ,960, ,949, Insentif Riset Strategis - 2,500,000, ,499,082, Jumlah 12,754,634,000 17,536,084,351 15,921,789,364 16,007,337, ,475,668, ,846,627, ,384,113,258 96,11 LAKIP 2013 PPET LIPI 41

49 Anggaran PPET LIPI tahun 2013 jika dibandingkan anggaran tahun 2012, adalah sebagai berikut: Anggaran DIPA tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar 115,70% dibandingkan tahun 2012, yaitu dari Rp ,- menjadi Rp ,-. Kenaikan ini terjadi karena adanya revisi pagu minus pada belanja pegawai. Kegiatan Insentif Sinas PPET LIPI tahun 2013 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2012 baik dari aspek anggaran maupun jumlah kegiatan. Dari aspek anggaran mengalami penurunan sebesar 60,67%, yaitu dari Rp ,- menjadi Rp ,-, dan dari 6 (enam) kegiatan menjadi 4 (empat) kegiatan, semuanya merupakan kegiatan lanjutan dari tahun Tabel 3.14 menunjukkan bahwa rata-rata anggaran tahun 2013 terealisasi 96,11%, yang dapat dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut: 1. Realisasi kegiatan rutin sebesar 94,30% terjadi karena: - Pagu minus pada belanja gaji PPET LIPI ditutup dari anggaran belanja gaji melalui revisi DIPA. - Adanya efisiensi dalam penggunaan telepon, sehingga dari pagu yang direncanakan hanya 58,53% yang terserap. - Belanja Barang Operasional Lainnya hanya bisa terserap 59,52% 2. Anggaran PNBP direvisi karena adanya tambahan penerimaan dari yang semula ditargetkan Rp ,- realisasinya menjadi Rp ,- yang diperoleh dari penerimaan atas kontrak dengan PT. Infra RCS Indonesia tentang pekerjaan pembuatan, penelitian dan pengembangan s-band coastal surveillance Radar LIPI serta penerimaan lainnya diperoleh dari jasa pengujian bahan magnet dan jasa tenaga ahli untuk pemebelajaran radar. Ringkasan Capaian Sasaran LAKIP 2013 PPET LIPI 42

50 Tabel 3.15 Rata-rata Capaian Sasaran No Sasaran 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional 6. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat industri 7. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 8. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional 9. Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya Capaian Target % % % % 99.32% % 200 % % 270% % 100 % 300% 0 80 % 75 % 200% 275% % 100 % 125% 100% % % % % 100% 100 % 33.33% 100% 100% 100 % 100% 100% 100% 100 % 100% 100% LAKIP 2013 PPET LIPI 43

51 No Sasaran perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas. 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja Capaian Target % % % % % Apabila Ukuran kinerja kuantitatif yang digunakan untuk mengukur kinerja PPET LIPI berdasarkan pada ukuran kinerja yang telah ditetapkan oleh LIPI beberapa tahun yang lalu maka dapat dilihat pada Tabel 3.16 berikut ini. Tabel 3.16 Ukuran Kinerja Kuantitatif Capaian Indikator Kinerja Keluaran Capaian Indikator Kinerja Hasil persen = Berhasil persen = Berhasil persen = Cukup berhasil persen = Cukup berhasil persen = Kurang berhasil persen = Kurang berhasil < 41 persen = Gagal < 45 persen = Gagal Untuk tahun 2013, capaian Indikator Kinerja Hasil rata-rata adalah sebesar 123,34`%, dan hanya ada satu indikator yang tidak mencapai 100%. Namun demikian bila dilihat secara total, maka capaian ini turun 40,99% bila dibandingkan pada tahun 2012 sebesar 164,33%. Bila dilihat dari ukuran kinerja kuantitatif LIPI, maka Kinerja PPET LIPI dapat dikatakan berhasil. LAKIP 2013 PPET LIPI 44

52 BAB IV PENUTUP Bab ini menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari Laporan Akuntabilitas Kinerja PPET LIPI tahun 2013 dan menguraikan rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa datang 4.1 Kesimpulan Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (PPET) merupakan salah satu dari lima pusat penelitian di lingkungan Kedeputian Bidang IPT LIPI, dan sebagai institusi pemerintah di bawah Lembaga Pemerintah Non Kementerian. Berdasarkan Keputusan Kepala LIPI No. 1151/M/2001, tanggal 5 Juni 2001 dalam Pasal 221, PPET LIPI mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan, penyusunan pedoman, pemberian bimbingan teknis, penyusunan rencana dan program, pelaksanakan penelitian bidang elektronika dan telekomunikasi serta evaluasi dan penyusunan laporan. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) PPET LIPI Tahun 2013 ini menyajikan berbagai keberhasilan maupun kegagalan capaian strategis yang ditunjukkan oleh PPET LIPI pada tahun anggaran Berbagai capaian strategis tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran. Adapun beberapa simpulan yang dapat diuraikan, sebagai berikut : 1. Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di PPET LIPI menggambarkan bahwa dari 11 indikator kinerja, secara umum berhasil dicapai 10 indikator sesuai dengan target yang telah ditetapkan pada awal tahun, bahkan 4 indikator diantaranya dapat melebihi target, dan 1 indikator yang tidak tercapai targetnya. 2. Capaian IKU yang melebihi target sasaran terlihat pada sasaran meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI. Publikasi yang ditargetkan 20 buah nasional dapat tercapai sampai dengan 24 buah nasional dan 31 internasional, sedangkan HKI belum tercapai sesuai target, yaitu baru 2 buah LAKIP 2013 PPET LIPI 45

53 dari 4 yang ditargetkan. Capaian sasaran lainnya yang juga melebihi dari yang ditargetkan, terdapat pada capaian sasaran memperkuat jaringan antara Kedeputian Bidang IPT LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama ; meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional, dan pembinaan SDM dengan meningkatnya SDM yang melanjutkan pendidikan. 3. Adapun capaian IKU yang tidak mencapai target sasaran dilihat dari sasaran meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai. 4. Ditinjau dari aspek keuangan, rata-rata realisasi anggaran terserap 96.11%. Untuk tahun 2013, capaian Indikator Kinerja Hasil rata-rata adalah sebesar 123,34`%, dan hanya ada satu indikator yang tidak mencapai 100%. Namun demikian bila dilihat secara total, maka capaian ini turun 40,99% bila dibandingkan pada tahun 2012 sebesar 164,33%. Bila dilihat dari ukuran kinerja kuantitatif LIPI, maka Kinerja PPET LIPI dapat dikatakan berhasil. 4.2 Rekomendasi Bila dilihat secara keseluruhan, tingkat capaian indikator kinerja utama sudah mencapai 100%, namun masih ada hal-hal lainnya yang harus diperhatikan demi memperbaiki kinerja PPET LIPI lebih baik lagi, yaitu sebagai berikut: 1. Koordinasi diantara berbagai macam kegiatan yang begitu banyak di PPET LIPI harus lebih ditingkatkan kembali, terutama koordinasi tentang kegiatan penelitian yang kewenangannya ada pada bidang-bidang. 2. Pembinaan SDM bagi mereka yang melanjutkan pendidikan agar dapat menyelesaikan dengan tepat waktu masih harus dimotivasi. Harus lebih cermat lagi dalam hal perencanaan dan kebijakan yang akan diambil untuk memutuskan sesuatu masalah. LAKIP 2013 PPET LIPI 46

54

55 L1 STRUKTUR ORGANISASI LAKIP 2013 PPET LIPI b

56 LAKIP 2013 PPET LIPI c

57 L2 RENSTRA IMPLEMENTATIF LAKIP 2013 PPET LIPI d

58 RENCANA STRATEGIS IMPLEMENTATIF PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI - LIPI Visi : Menjadi lembaga ilmu pengetahuan nasional berkelas dunia yang dapat mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, cerdas, kreatif, integratif dan dinamis yang didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis Misi : 1. Menciptakan "great science" (ilmu pengetahuan berdampak penting) dan invensi yang dapat mendorong inovasi dalam rangka meningkatkan daya saing perekonomian nasional. 2. Mendorong peningkatan pemanfaatan pengetahuan dalam proses penciptaan good governance dalam rangka memantapkan NKRI. 3. Turut serta dalam proses pencerahan kehidupan masyarakat dan kebudayaan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan kaidah etika keilmuan. 4. Memperkuat peran Indonesia (yang didukung ilmu pengetahuan) dalam pergaulan internasional. 5. Memperkuat infrastruktur kelembagaan (penguatan manajemen dan sistem). Tujuan Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterangan Uraian Indikator Kebijakan Program Memperkuat kompetensi inti (melalui penelitian dan pengembangan) untuk menciptakan pengetahuan dan teknologi baru Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi yang berdampak luas dan dapat dimanfaatkan guna 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 1. Peningkatan pendidikan 2. Peningkatan Jabatan Fungsional 1. Peningkatan jumlah publikasi 2. Peningkatan HKI 3. Meningkatnya kreativitas dalam Hasil litbang unggulan yang A. Sumber Daya Manusia Peningkatan pendidikan dan jumlah pejabat fungsional B. Program : advanced research, interdisciplinary science research, divisional Program Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan IPTEK (P3IPTEK) Penelitian: Kegiatan prioritas di satker LAKIP 2013 PPET LIPI e

59 Tujuan Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterangan Uraian Indikator Kebijakan Program mendukung daya saing bangsa. menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan antara Pusat dipakai masyarakat Kerjasama meningkat cutting egde, tematik, dan penelitian mendasar Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama. 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional Peningkatan saran kebijakan ke LIPI maupun ke pihak Luar LIPI. C. Topik Kegiatan dalam Program menginduk pada kelompok kegiatan yang telah dibentuk oleh Kedeputian Bidang IPT LIPI 2. Meningkatkan nilai invensi (penciptaan) Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi yang diintegrasikan dengan faktor-faktor yang mendukung terjadinya inovasi bernilai ekonomi 3. Turut memperjuangkan kepentingan nasional dan posisi tawar Indonesia di dunia internasional dalam bidang teknologi 6. Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat industri 7. Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. 8. Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Peningkatan Keikutsertaan dalam pameran 1. Peningkatan Keikutsertaan dalam pertemuan ilmiah, seminar dan lainnya 2. Menyelenggarakan pertemuan ilmiah, seminar, dan lainnya Jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional D. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara rutin dan terencana oleh Tim PME Kedeputian Bidang IPT LIPI, monev juga akan dilaksanakan oleh Tim PME PPET LIPI. Hasil monev akan digunakan untuk memberikan arahan dan penentuan kelanjutan/pemberhe ntian dari kegiatan yang terkait. Bila sebuah kegiatan ditetapkan untuk tidak dilanjutkan pada tahun berikutnya, maka alokasi anggaran untuk tahun berikutnya diarahkan LAKIP 2013 PPET LIPI f

60 Tujuan Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterangan Uraian Indikator Kebijakan Program 9. Tersedianya Sarana dan Prasarana pada kegiatan yang kegiatan penelitian yang memenuhi lebih prospektif kebutuhan 4. Memperkuat infrastruktur kelembagaan melalui Penguatan manajemen dan sistem. 10. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas. 11. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja Tersedianya Sarana dan Prasarana di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Semakin kecilnya tingkat kesalahan dalam pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris, dari tahun-tahun sebelumnya, yang tercermin dalam hasil pemeriksaan dari pihak internal maupun dari dari luar LIPI. 1. Penambahan jumlah PNS baru minimal sejumlah pegawai Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi yang akan pensiun pada tahun berikutnya. 2. Peningkatkan pembinaan, dilakukan untuk meningkatkan kompetensi SDM untuk meningkatkan kompetensi. 3. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan E. Anggaran anggaran kegiatan penelitian semakin kecil, perlu mencari sumber anggaran lain, selain anggaran yang berasal dari rupiah murni dari APBN. Upaya tersebut lebih diarahkan untuk mendapatkan grant/hibah dari berbagai bentuk kerjasama dari dalam dan luar negeri. LAKIP 2013 PPET LIPI g

61 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) 1. Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional 2. Meningkatnya hasil dan penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi dan HKI 3. Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dipakai 4. Memperkuat jaringan antara Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang diukur dari jumlah kerja sama 5. Tersedianya timbangan ilmiah dan Rekomendasii untuk menjawab isu nasional 6 Meningkatnya perilaku rasional dalam masyarakat melalui terdiseminasinya informasi teknologi hasil litbang ke masyarakat / industri 7 Meningkatnya akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. a. Jumlah SDM yang menyelesaikan pendidikan 5 Orang b. Jumlah SDM yang naik Jabatan Fungsional 7 Orang a. Jumlah publikasi ilmiah Nasional 20 Publikasi Jumlah publikasi ilmiah Internasional 1 Publikasi b. Jumlah HKI - Buah a. Jumlah Contoh Produk Yang Digunakan - Contoh Produk Masyarakat b. Jumlah HKI Yang Digunakan Masyarakat - Buah Jumlah Kerjasama 4 Kerjasama Jumlah Dokumen Rekomendasi/Kebijakan - Dokumen Jumlah Keikutsertaan pameran 4 Kali a. Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar 10 Kali b. Jumlah Penyelenggaraan seminar 2 Kali LAKIP 2013 PPET LIPI h

62 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) 8 Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional melalui peningkatan kerjasama Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dengan lembaga litbang dan perguruan tinggi dari Negara lain, dan ikut serta dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Jumlah keikutsertaan dalam organisasi 3 Kali 9 Tersedianya Sarana dan Prasarana kegiatan penelitian yang memenuhi kebutuhan 10 Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel yang tertib dan taat azas 11 Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan guna melaksananakan tugas sesuai kompetensi satuan kerja Jumlah sarana dan prasarana 1 Paket Jumlah Laporan Administrasi 1 Paket a. Jumlah penerimaan CPNS 5 Orang b. Jumlah pegawai yg mengikuti diklat/training 25 Orang c. Jumlah pegawai yang sedang mengikuti pendidikan 2 Orang LAKIP 2013 PPET LIPI i

63 L4 PENETAPAN KINERJA (PK) 2013

KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2012 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA, ST LIA MULIANI,

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2011 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA, ST PUSAT PENELITIAN

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014

LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014 LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014 LIPI PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014 TIM PENYUSUN DR. GOIB WIRANTO LIA MULIANI

Lebih terperinci

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2013

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2013 LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2013 2013 KATA PENGANTAR Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat

Lebih terperinci

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP 2013 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

Profile Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Profile Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Profile Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi mempunyai tugas melaksanakan penelitian di bidang elektronika

Lebih terperinci

L1. STRUKTUR ORGANISASI

L1. STRUKTUR ORGANISASI L1. STRUKTUR ORGANISASI LAMPIRAN 1. Struktur Organisasi PPF-LIPI L2. MATRIKS RENSTRA 2010-2014 LAMPIRAN 2 : RENCANA STRATEGIS PPF LIPI TAHUN 2010-2014 VISI P2F-LIPI adalah: Menjadi pusat penelitian ilmu

Lebih terperinci

LKj LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN KINERJA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI-LIPI

LKj LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN KINERJA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI-LIPI LKj LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI 2014 LAPORAN KINERJA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI-LIPI KATA PENGANTAR Laporan Kinerja UPT Loka Pengembangan

Lebih terperinci

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014 LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014 2014 KATA PENGANTAR Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna

Lebih terperinci

[LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH] PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LIPI TIM PENYUSUN

[LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH] PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LIPI TIM PENYUSUN 2010 PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LIPI TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI DRS. AGUS HERWANTO, MM.,MBA Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Bandung, 2016 CATATAN/REVIEW PEJABAT ESELON 1 Bagian ini diisi catatan/review

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG S etiap instansi Pemerintah mempunyai kewajiban menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) atau Laporan Kinerja pada akhir periode anggaran.

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Bandung, 2016 CATATAN/REVIEW PEJABAT ESELON 1 Bagian ini diisi catatan/review pejabat

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN JAKARTA, JANUARI 2017 Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Inspektorat

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2017 D A F T A R I S I KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. PENDAHULUAN 1.1

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pembangunan pertanian bukan hanya ditentukan oleh kondisi sumberdaya pertanian, tetapi juga ditentukan oleh peran penyuluh pertanian yang sangat strategis

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014

Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini dibuat sebagai perwujudan dan kewajiban suatu Instansi Pemerintah dengan harapan dapat dipergunakan

Lebih terperinci

LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN

LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN 07 BAB I PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG Dalam perspektif yang luas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah mempunyai fungsi sebagai media / wahana

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. LKj UPT BIT-LIPI 2014 i

KATA PENGANTAR. LKj UPT BIT-LIPI 2014 i KATA PENGANTAR Dalam tataran Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan citacita luhur demi terselenggaranya good governance atau kepemerintahan yang baik diperlukan pengembangan dan penerapan sistem

Lebih terperinci

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. RPJMN 2010-2014 Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) menjelaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF menjadi unit kerja yang mampu mewujudkan pelayanan administrasi dan manajemen yang tertib, cepat, transparan dan akuntabel.

RINGKASAN EKSEKUTIF menjadi unit kerja yang mampu mewujudkan pelayanan administrasi dan manajemen yang tertib, cepat, transparan dan akuntabel. RINGKASAN EKSEKUTIF Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor: 61/Permentan/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015 RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015 KATA PENGANTAR R encana Kinerja merupakan dokumen yang berisi target kinerja yang diharapkan oleh suatu unit kerja pada satu tahun tertentu

Lebih terperinci

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT 2015 SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KINERJA INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET TAHUN 2014 Nomor : LAP-3/IPT/2/2015 Tanggal :

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. LAKIP UPT BIT 2013 i

KATA PENGANTAR. LAKIP UPT BIT 2013 i KATA PENGANTAR Dalam tataran Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), konsep good governance atau kepemerintahan yang baik direspon dengan menghadirkan beberapa aturan dan peraturan perundang-undangan,

Lebih terperinci

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015 BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015 Jl. Angkasa I No. 2 Kemayoran, Jakarta 10720 Phone : (62 21) 65866230, 65866231, Fax : (62

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN GRESIK TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN GRESIK TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam perspektif yang luas Laporan Kinerja Pemerintah mempunyai fungsi sebagai media/wahana pertanggungjawaban kepada publik atas penyelenggaran Pemerintahan. Untuk

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014 KATA PENGANTAR Penyusunan Laporan Akuntabilitasi Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Tahun 2014 mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam upaya mendorong penyelenggaraan kepemerintahan yang baik, Majelis Permusyawaratan Rakyat telah menetapkan Tap MPR RI Nomor : XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 567 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN PENETAPAN KINERJA DAN PELAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN 2011 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat. Jakarta, 30 Januari Plt. Kepala Biro Perencanaan. Suharyono NIP

KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini bermanfaat. Jakarta, 30 Januari Plt. Kepala Biro Perencanaan. Suharyono NIP KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA SOLOK 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN TAHUN 2014

LAPORAN KINERJA BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN TAHUN 2014 LAPORAN KINERJA BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN TAHUN 2014 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN Jakarta, Januari 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena atas

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan Latar Belakang

Bab I Pendahuluan Latar Belakang Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa pembangunan yang berkeadilan dan demokratis

Lebih terperinci

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT JENDERAL 2014 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap instansi pemerintah

Lebih terperinci

REFORMASI BIROKRASI. Pengantar

REFORMASI BIROKRASI. Pengantar REFORMASI BIROKRASI Pengantar Keterpihakan serta dukungan terhadap pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan Lembaga Administrasi Negara merupakan suatu amanah yang harus diikuti dengan akuntabilitas

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014 BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2015 KATA PENGANTAR D engan memanjatkan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI. Revisi 1

RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI. Revisi 1 RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI Revisi 1 BADAN STANDARDISASI NASIONAL 2016 RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI BADAN STANDARDISASI NASIONAL

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016 1.1. Latar Belakang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016 BAB I PENDAHULUAN Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Instansi Pemerintah (LKJiP) Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pemberdayaan Masyarakat

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN PEMERINTAH KABUPATEN TANAH DATAR 1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN JANUARI 2014 RINGKASAN EKSEKUTIF 2 Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tahun 2015 merupakan awal dari implementasi Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019 yang ditetapkan dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik

Lebih terperinci

LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

LAKIP 2015 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan disusun dengan mengacu pada Renstra Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Sulawesi Selatan 2013-2018, Renstra

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah

BAB I. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah KATA PENGANTAR Dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan suatu hal yang penting bagi terselenggaranya tatakelola kinerja yang baik, oleh karenanya, RKT menjadi suatu hal yang cukup kritikal yang harus

Lebih terperinci

1 Pendahuluan. Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Kab. Pasuruan 1

1 Pendahuluan. Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Kab. Pasuruan 1 1 Pendahuluan D alam rangka pertanggungjawaban atas pengelolaan kinerjanya sebagaimana diamanatkan dalam inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP), seluruh instansi

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012 KEDEPUTIAN BIDANG ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DAN KEMANUSIAAN LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA (IPSK-LIPI) 2013 KATA PENGANTAR Laporan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Setiap perusahaan atau lembaga tentu ingin mencapai tujuan. Salah satu komponen terpenting yang sangat berpengaruh terhadap pencapaian tujuan tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO ORGANISASI II.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Biro Organisasi Tugas dan Fungsi pada Biro Organisasi berdasarkan pada Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 58 Tahun

Lebih terperinci

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014 KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014 BAPPEDA LITBANG KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015 DAFTAR ISI Hal DAFTAR ISI...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat :

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat : BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI B agian Hukum dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala BSN Nomor 965/BSN-I/HK.35/05/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Standardisasi Nasional. Bagian

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2013 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012 SERI LAPORAN TEKNIS OT 01 04 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012 BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR Jl. Gajah Mada no. 8 Jakarta 10120 Telp. (62-21) 63858269-70

Lebih terperinci

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015 KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015 JAKARTA, FEBRUARI 2016 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Oleh karena itu agar langkah dimaksud dapat menjadi prioritas program lima tahun pembangunan kepegawaian ke depan menyongsong ii

Kata Pengantar. Oleh karena itu agar langkah dimaksud dapat menjadi prioritas program lima tahun pembangunan kepegawaian ke depan menyongsong ii i Kata Pengantar Seraya memanjatkan puji dan syukur atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Badan Kepegawaian Daerah telah dapat melalui tahapan lima tahun kedua pembangunan jangka menengah bidang kepegawaian

Lebih terperinci

C. Pengelolaan Keuangan BAB IV PENUTUP Kesimpulan... 73

C. Pengelolaan Keuangan BAB IV PENUTUP Kesimpulan... 73 C. Pengelolaan Keuangan... 67 BAB IV PENUTUP... 73 Kesimpulan... 73 LAMPIRAN : - Pernyataan Telah Direviu - Formulir Checklist Reviu - Reviu Matrik Rencana Strategis Pengadilan Tinggi Jakarta Tahun 2010-

Lebih terperinci

B A B P E N D A H U L U A N

B A B P E N D A H U L U A N 1 B A B P E N D A H U L U A N I A. Latar Belakang Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab telah diterbitkan Instruksi Presiden No.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI. iro Hukum, Organisasi dan Humas Badan Standardisasi Nasional (Biro

BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI. iro Hukum, Organisasi dan Humas Badan Standardisasi Nasional (Biro BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI B iro Hukum, Organisasi dan Humas Badan Standardisasi Nasional (Biro HOH) dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala BSN Nomor 965/BSN- I/HK.35/05/2001 tentang

Lebih terperinci

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan

Lebih terperinci

L A P O R A N K I N E R J A

L A P O R A N K I N E R J A L A P O R A N K I N E R J A 2 0 1 4 A s i s t e n D e p u t i B i d a n g P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 K a

Lebih terperinci

BAB. I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB. I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang BAB. I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 29

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013 BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN JAKARTA - 2012 KATA PENGANTAR Rencana Kinerja Sekretariat Badan Pengembangan Sumber

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN SIAK

PEMERINTAH KABUPATEN SIAK PEMERINTAH KABUPATEN SIAK DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN TAHUN 2016 1 KATA PENGANTAR Kewajiban penyusunan Perjanjian Kinerja didasarkan pada Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas

Lebih terperinci

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI KATA PENGANTAR Puji syukur kami sampaikan kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Penanaman Modal

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.242, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BKN. Kinerja Instansi Pemerintah. Akuntabilitas. Pedoman. PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG Pedoman Pelaksanaan Sistem Akuntabilitas

Lebih terperinci

ROADMAP REFORMASI BIROKRASI

ROADMAP REFORMASI BIROKRASI Draft ROADMAP REFORMASI BIROKRASI TIM PENYUSUN: DR. PURWOKO ADHI DRS. AGUS HERWANTO, MM., MBA DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA, ST Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE., MT PUSAT

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Tahun 2010 Subang, Februari 2011 Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Balai Besar Pengembangan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA DEPUTI BIDANG OPERASI SAR BADAN SAR NASIONAL TAHUN 2014 DEPUTI BIDANG OPERASI SAR BADAN SAR NASIONAL

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA DEPUTI BIDANG OPERASI SAR BADAN SAR NASIONAL TAHUN 2014 DEPUTI BIDANG OPERASI SAR BADAN SAR NASIONAL Halaman Judul LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA DEPUTI BIDANG OPERASI SAR BADAN SAR NASIONAL TAHUN 2014 DEPUTI BIDANG OPERASI SAR BADAN SAR NASIONAL KATA PENGANTAR Badan SAR Nasional merupakan Institusi Pemerintah

Lebih terperinci

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M SEKRETARIAT DAERAH KEPUTUSAN SEKRETARIS DAERAH KOTA MATARAM NOMOR : 188.4/747/Org./X/2017 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) SEKRETARIAT DAERAH KOTA

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Semarang, Pebruari 2016 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah

Kata Pengantar. Semarang, Pebruari 2016 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah P E M E R I N T A H P R O V I N S I J A W A T E N G A H LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2016 DINAS BINA MARGA PROVINSI JAWA TENGAH Semarang 2017 Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji

Lebih terperinci

WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT

WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA BUKITTINGGI NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL ANALIS KEUANGAN PUSAT DAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BUKITTINGGI,

Lebih terperinci

B a b I I G a m b a r a n P e l a y a n a n S K P D Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD

B a b I I G a m b a r a n P e l a y a n a n S K P D Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD Bab II Gambaran Pelayanan SKPD 2.1 Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD Pembentukan Organisasi Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 12

Lebih terperinci

IKHTISAR EKSEKUTIF. Tabel 1 Sasaran program, Indikator Kinerja, Target, Realisasi dan Persentase Capaian

IKHTISAR EKSEKUTIF. Tabel 1 Sasaran program, Indikator Kinerja, Target, Realisasi dan Persentase Capaian IKHTISAR EKSEKUTIF Balai Besar Uji Standar Karantina Pertanian merupakan institusi yang mempunyai tugas pokok melaksanakan Perkarantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati dengan visi Menjadi Pusat

Lebih terperinci

2.1 Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD

2.1 Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD Bab II Gambaran Pelayanan SKPD 2.1 Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD Pembentukan Organisasi Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 12

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2014

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2014 BAB I Pendahuluan Bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued yang sedang dihadapi organisasi. 1.1 Latar

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PUSAT DATA DAN INFORMASI TAHUN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PUSAT DATA DAN INFORMASI TAHUN 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PUSAT DATA DAN INFORMASI TAHUN 2014 BADAN SAR NASIONAL JAKARTA, MARET 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... IKHTISAR EKSEKUTIF... i ii iii BAB I PENDAHULUAN....

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena rahmat dan hidayah- Nya kami dapat menyusun Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindag Kota Bandung Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA PUSAT PENELITIAN PERKEMBANGAN IPTEK TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA PUSAT PENELITIAN PERKEMBANGAN IPTEK TAHUN 2015 LAPORAN KINERJA PUSAT PENELITIAN PERKEMBANGAN IPTEK TAHUN Pusat Penelitian Perkembangan Iptek Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Jakarta, 2016 KATA PENGANTAR Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) merupakan

Lebih terperinci

Plt. Sekretaris Jenderal Haris Munandar N

Plt. Sekretaris Jenderal Haris Munandar N KATA PENGANTAR Penyelenggaraan Negara yang Bersih, Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme merupakan tanggung jawab semua instansi pemerintah dalam rangka mewujudkan tata kepemerintahan yang baik (Good

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pemerintah yang baik ( good governance) merupakan isu yang paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi publik dewasa ini sejalan dengan penyelenggaraan otonomi

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA PERGURUAN TINGGI NEGERI BADAN HUKUM DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Penataan sistem perencanaan yang akuntabel, yaitu perencanaan yang. terukur dan dapat dipertanggungjawabkan akan mewujudkan suatu manajemen

Penataan sistem perencanaan yang akuntabel, yaitu perencanaan yang. terukur dan dapat dipertanggungjawabkan akan mewujudkan suatu manajemen BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Penataan sistem perencanaan yang akuntabel, yaitu perencanaan yang terukur dan dapat dipertanggungjawabkan akan mewujudkan suatu manajemen peradilan yang baik. Adapun

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN 2015 DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES

Lebih terperinci

BAGIAN UMUM KOTA MOJOKERTO TAHUN 2015

BAGIAN UMUM KOTA MOJOKERTO TAHUN 2015 BAGIAN UMUM KOTA MOJOKERTO TAHUN 2015 Bagian Umum TAHUN 2016 i KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bagian

Lebih terperinci

LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 1 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum.wr.wb Alhamdulillah, kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah memberikan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA 1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN ANGGARAN 2011 TUPOKSI, RENCANA STRATEGIS, KINERJA, PENGUKURAN, EVALUASI, ANALISIS AKUNTABULITAS KINERJA, ASPEK KEUANGAN SERTA KEBERHASILAN, HAMBATAN / MASALAH DAN

Lebih terperinci

JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN REFORMASI BIROKRASI. Oleh Opong Sumiati. Dasar Hukum

JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN REFORMASI BIROKRASI. Oleh Opong Sumiati. Dasar Hukum JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN REFORMASI BIROKRASI Oleh Opong Sumiati Dasar Hukum Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian

Lebih terperinci

E X E C U T I V E S U M M A R Y

E X E C U T I V E S U M M A R Y E X E C U T I V E S U M M A R Y pada telah melaksanakan kewajiban berakuntabilitas kinerja dengan menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang diperuntukkan bagi para pemangku kepentingan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i

DAFTAR ISI.. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI.. ii BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang. 1 B. Tugas dan Fungsi Bappeda Kota Samarinda. 2 C. Struktur Organisasi Bappeda Kota Samarinda.. 3 BAB II RENCANA STRATEGIS

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Dasar Hukum 1.3 Tujuan 1.4 Sasaran 1.5 Ruang Lingkup 1.6 Pengertian dan Istilah BAB II JENIS DATA YANG DIKUMPULKAN 2.1 Data

Lebih terperinci

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN BADUNG DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN PUSAT PEMERINTAHAN KABUPATEN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT KATA PENGANTAR Sebagai tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan bagi setiap pimpinan instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan

Lebih terperinci

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 56 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA INSPEKTORAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2016-2021 Kata Pengantar Alhamdulillah, puji syukur kehadirat ALLAH SWT, atas limpahan rahmat, berkat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan tuntutan masyarakat dalam rangka mencapai tujuan

Lebih terperinci

14. LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 (RINGKASAN)

14. LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 (RINGKASAN) 14. LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 (RINGKASAN) DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK Laporan Kinerja (LKj) Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Siak Tahun 2016, merupakan wujud dari

Lebih terperinci

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) RINGKASAN EKSEKUTIF Laporan kinerja Badan Litbang Perhubungan tahun 2016 ini merupakan laporan pertanggungjawaban kegiatan dan anggaran yang berisi informasi tentang keberhasilan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH Semarang, 29 Februari 2016 KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan

Lebih terperinci