STUDY ON COMMUNITY COMPLAIN HANDLING AS SOCIAL CONTROL IN PNPM UPP
|
|
- Deddy Gunawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 STUDY ON COMMUNITY COMPLAIN HANDLING AS SOCIAL CONTROL IN PNPM UPP PT. INDESO GEMA UTAMA April 2009 September Latar Belakang 2!! Program P2KP sebagai salah satu program penanggulangan kemiskinan dirancang untuk menangulangi kemiskinan di perkotaan dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat, dimana pada hakekatnya ditujukan untuk memampukan (empowerment) masyarakat agar tercipta perubahan sikap dan perilaku dalam upaya penanggulangan kemiskinan di wilayah kelurahannya. Salah satu komponen pelaksanan program P2KP adalah Pengelolaan Pengaduan Masyarakat (PPM).!! Pengaduan dalam program P2KP pada dasarnya merupakan aspirasi dari individu, kelompok maupun kelembagaan pemerintah atau swasta maupun media massa. Aspirasi yang tumbuh di masyarakat dapat berbentuk dukungan, saran, komentar, atau ketidak puasan terhadap suatu keadaan dalam pelaksanaan program, baik yang terkait dengan penerapan prosedur, kinerja para pelaku dan bahkan penyimpangan-penyimpangan yang dinilai oleh masyarakat memerlukan perbaikan. 1
2 3!! Berdasarkan konsep tersebut diatas, indikator keberhasilan P2KP / PNPM Mandiri Perkotaan terletak pada!banyaknya pengaduan sebanding dengan proses penyelesaian terhadap pengaduan tersebut serta menurunnya jumlah pengaduan secara bertahap melalui proses penyempurnaan pelaksanaan P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan dilapangan dan penanganan pengaduan yang memberi kontribusi bagi kelancaran P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan.!! Namun demikian berdasarkan data yang terhimpun di tingkat nasional hingga Bulan Februari 2009 lalu, respon masyarakat dalam memanfaat sistem penanganan pengaduan melalui berbagai media yang tersedia dirasakan masih belum optimal. Hal ini terlihat dari jumlah pengaduan yang masuk secara kuantitatif dari berbagai provinsi menunjukan perbedaan yang sangat mencolok (ekstrim), sehingga menimbulkan pertanyaan apakah kegiatan-kegiatan yang dilaporkan telah sesuai dengan filosofis program dan tujuan utamanya. 2. Tujuan Penelitian 4!! Memberikan gambaran yang komperhensif tentang efektifitas penanganan pengaduan masyarakat di lokasi penelitian dan mengidentifikasi pilihan-pilihan agar kontrol sosial dapat lebih efektif;!! Memberikan pengertian analitis dari faktor-faktor yang menjadi tantangan berkelanjutan pelembagaan mekanisme kontrol di lokasi penelitian;!! Mengembangkan rekomendasi untuk perubahan program dan implementasi program di wilayah pengembangan wilayah perluasan PNPM yang tepat untuk mengurangi tantangan yang teridentifikasi. 2
3 3. Hasil Yang Diharapkan 5!! Temuan penelitian mengenai efektifitas sistem penaganan pengaduan masyarakat P2KP!! Temuan penelitian mengenai pelayanan sistem manajemen penagananan pengaduan masyarakat dalam menagkap pengaduan relevan dari berbagai strata masyarakat secara adil dan rata.!! Temuan penelitian dan rekomendasi agenda perubahan rancangan untuk memperbaiki transparansi, akuntabilitas, dan dan partisipasi publik dalam pengelolaan dana di tingkat masyarakat melalui kontrol sosial yang ditingkatkan. pengaduan masyarakat P2KP!! Temuan penelitian dan rekomendasi agenda pelembagaan mekanisme kontrol sosial di tingkat masyarakat dan berkelanjutan. 4. Pertanyaan Penelitian 6!! Apakah sistem penanganan pengaduan yang ada saat ini efektif?!! Apakah sistem penanganan pengaduan benar-benar mampu menangkap dan menangani secara tara dan adil semua pengaduan relevan yang ada di berbagai strata masyarakat?!! Perubahan rancangan apa yang diperlukan untuk memperbaiki transparansi, akuntabilitas dan partisipasi publik dalam pengelolaan dana di tingkat masyarakat melalui kontrol sosial?!! Bagaimana kontrol sosial di tingkat masyarakat yang dapat dilembagakan sehingga berkelanjutan. 3
4 5. Lokasi Penelitian 7 A. Lokasi kelurahan penelitian dipilih 2 (dua) kelurahan di setiap kota yang memiliki jumlah pengaduan masyarakat ekstrim (tertinggi dan terendah) dalam satu kota. B. Lokasi kota penelitian dipilih kota sedang dan kota besar dalam satu pulau, sebagai berikut:!! Sumatera : Kota Bengkulu dan Kota Medan!! Jawa : Kota Pasuruan dan Kota Surabaya!! Selawesi : Kota Gorontalo dan Kota Makasar 6. Kerangka Pikir +",$'$-$.*! ")"(/0123")*.& G&(-*)*)23(,( 9 "&O5)5&(&2 6 (B$/(&2G#1*/ 4,5'*26 *,"/(,5/ 9 "&.5%B5-(&2 3(,(2'*29 5)(, 9 "&.5%B5-(&2 3(,(2'*23("/(1 G&(-*)*)2 %*#/$2'(&2 H"&H(&.2 '(&2 G&(-*)*)2 I(&'*&.(& J $&)"B,5(-= :"$/*,*# J ")*%B5-(&! "#$%"&'()*! "7*" :"/#(*,2 9 9 ;<2)='29 9 ;>?()*-2! AB"/()*$&(-*)()*C <C2G&(-*)*)2%*#/$2 '(&2H"&H(&.2K2 J "-5/(1(&2G2'(&2I2 '(&2J $,(L2)"/,(2 B"&.(/5129 /$7*&)*2 '(&29 5)(, MC2G&(-*)*)2 I(&'*&.(&2K2 G;2G&,(/2J $,(2'(&2 9 5-(5N I;2G&,(/2:*B"2J $,(! "#$%"&'()*+% 9 (&'5(&24 4 D 9 (&'5(&2E F 3 :"%5(&2 6 (B(&.(& 9 "&(/*#(&2 #")*%B5-(&2 '(&2! "#$%"&' ()*2)")5(*2 9 9 ;<P9 9 ;> 3(,(2 4 "#5&'"/2 '(&2'(,(2 9 /*%"/ J ")*%B5-(&2 4 "%"&,(/( 6 (B$/(&2 6 (B(&.(& 6 $#(#(/O(2 G&(-*)*)! "#$%"&'()* 8 4
5 9 6. Metode Pengumpulan Data/Informasi Dan Informan Kunci A. Metode Wawancara Semi Terstruktur (SSI) B. Metode Focused Group Discussion (FGD) C. Informan Kunci : - Tk. Kelurahan : RTM, KSM, BKM, Aparat Kelurahan - Tk. Kecamatan : Camat, PJOK, Tim Faskel - Tk. Kota : SKPD, Satker, Korkot, Askorkot - Tk. Provinsi : SKPD, SNVT, KMP - Tk. Nasional : NMC 6. Metode Analisis 10!! Analisis Bandingan - Analisis bandingan antar kelurahan dalam satu kota - Analisis bandingan antar kota sedang dan kota besar!! Analisis Bertingkat - Analisis PPM di Tingkat Kelurahan - Analisis PPM di Kelurahan pengaruh dari Kota - Analisis PPM di Kelurahan pengaruh Provinsi, dan - Analisis PPM di Kelurahan pengaruh Nasional 5
6 7. Temuan Penelitian Kecenderungan isu-isu dan Penyelesaian PPM Di Kelurahan Lokasi Penelitian Domain Pengaduan! Analisis Komponensial! Lokasi! Sub Domain Pengaduan yang ada! Pengaduan Informatif! Usulan / Saran! Pertanyaan! Isu isu Pengaduan Pasyarakat! 1.! Bantuan sekolah bagi ana-anak keluarga miskin dari uang tunai menjadi peralatan sekolah! 2.! Tambahan bantuan pinjaman modal bagi KSM! 3.! Usulan penambahan bantuan prasarana lingkungan! 1.! Mekanisme penyaaluran BLM sosial dan ekonomi! 2.! Mekanisme penyaluran dana BLM dari BKM ke Unit Pengelola sampai ke penerima manfaat! 1.! Pencairan BLM Tahap II! 2.! Angsuran KSM macet, warga miskin calon penerima manfaat menanyakan giliran pinjaman modal,! Struktur (Pengadu/ Pelapor)!! Masyarakat!! Relawan!! Toma!! Masyarakat!! Relawan!! Toma!! Masyarakat!! Relawan!! Toma! 1.! Koordinator PK-BKM rangkap jabatan!! Masyarakat!! Relawan!! Toma! 1.! Karena tidak ada lagi prasarana yang rusak,! Masyarakat! untuk menyerap BLM Lingkungan, prasarana! Relawan! yang masih bagus diperbaiki lagi.!! Toma! Kelurahan/Status Selesai! Semua Kelurahan lokasi penelitian! (Selesai)! Semua Kelurahan lokasi penelitian! (Selesai)! Semua Kelurahan lokasi penelitian! (Selesai)!! Kel Kandang!! Kel Belawan Bahagia!! Kel Huongubotu! Kota! Semua Kota! Semua Kota! SemuaKota!! Bengkulu!! Medan!! Gorontalo! Kelurahan Purworejo & Bangilan!! Pasuruan! 11 1.! Konflik antara pimpinan kolektif BKM! Kel. Belawan Bahagia (Dalam Proses)!! Medan! Pengaduan Penyimpan gan! 12 Penyimpa ngan Prosedur!! Penyimpa ngan Dana BLM! 1.! Penerima manfaat tidak sesuai pemetaan sosial (PS)! 2.! Dugaan mark-up RAB pembangunan prasarana.! 3.! PK-BKM terlibat proyek.! 4.! Tidak dilakukan sosialisasi pemanfaatan Dana BLM kepada masyarakat secara luas! Penyimpangan Dana BLM Ekonomi! Penyimpangan Dana BLM Ekonomi! UnsurPK-BKM & Koord UPK! Unsur PK-BKM & Sekretaris! Semua Kelurahan lokasi penelitian! (Selesai)! Semua Kota! Kel. Sukarami :!!PPK-BKM telah di ganti melalui Musyawarah LPJ!!Pengembalian Dana BLM dalam proses penyelesaian di tingkat kecamatan! 1.! Bengkulu! Kel. Bangilan :!!PPK-BKM telah di ganti!!pengembalian Dana BLM dalam penyelesaian! 1.! Pasuruan! Penyimpangan Dana BLM! Unsur PK-BKM!Kel. Huongubotu (Selesai)! 1.! Gorontalo! Penyimpangan Dana BLM Ekonomi! Unsur PK-BKM! Kel. Pradah Kalikendal :!!PPK-BKM telah di ganti melalui Musyawarah LPJ!!Pengembalian Dana BLM dalam proses penyelesaian di tingkat kelurahan! 1.! Surabaya! Penyimpangan Dana BLM Ekonomi! Unsur PK-BKM & Kolektor! Kel. Bontorano :!!PPK-BKM telah di ganti melalui Musyawarah LPJ!!Pengembalian Dana BLM dalam proses enyelesaian, Korkot & KMW membantu penyelesaian! 1.! Makasar! 6
7 Tahap Pencairan Dana BLM! Tahap Penyaluran Dana BLM! Tahap Implementasi! Pembangunan TRIDAYA! Semua Kelurahan! Semua Kelurahan! Semua Kelurahan! Penyerapan Dana BLM dari Bank ke BKM (berdasarkan tahapan/termyn)! Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Dana di Tingkat Masyarakat Serta PartisipasiPublik Melalui Kontrol Sosial Di Kelurahan Lokasi Penelitian Penyaluran Dana BLM ke UPS! Penyaluran Dana BLM ke UPK! Pemanfaatan Dana BLM :! 1)!Beasiswa! 2)!Peningkatan gizi balita! 3)!Bantuan lansia! Pemanfaatan Dana BLM :! Modal bergulir! 1)! Transparansi dilaksanakan melalui papan informasi pada Sekretariat BKM;! 2)! Akuntabilitas dilaksanakan melalui :!! Rapat Koordinasi Bulanan di tingkat BKM, bersama UPK, UPL dan UPS dan Wakil masyarakat.!! Pembinaan dan!! Audit administrasi keuangan BKM, UPK,UPS dan UPL oleh T.A. Keuangan Mikro (Tim Faskel)! 1)! Parisipasi public :!! Rendah karena melalui perwakilan!! Tinggi setelah diketahui ada penyimpangan dana BLM.! Tahap Pelestarian! Dan Pengembangan Ekonomi! Kelurahan Pengaduan Rendah!! Isu penyimpangan prosedur penetapan penerima manfaat.!!! Kemacetan pengembalian Dana BLM, dikarenakan adanya Isu Dana BLM adalah hibah dan tidak perlu di kembalikan. Transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana di tingkat masyarakat bkerjalan dengan baik.! Kelurahan Pengaduan Tinggi!! Isu penyimpangan prosedur dan penyimpangan Dana BLM.!! Terjadi penyimpangan Dana BLM yang melibatkan unsure pimpinan kolektif BKM, Sekretaris BKM, Koordinator UPK dan Kolektor UPK.!! Transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana BLM di UPK tidak bkerjalan.! 13 Penyaluran Dana BLM ke UPL! Pemanfaatan Dana BLM untuk pembangunan prasarana lingkungan.!! isu mark-up biaya pembangunan prasarana.!! Penempatan lokasi prasarana!! Isu mark-up biaya pembangunan prasarana.!! Penempatan lokasi prasarana! Pertanyaan Penelitian
8 Pertanyaan Penelitian 2 15 Pertanyaan Penelitian
9 8. Kesimpulan dan Saran 17 A. Pertanyaan Penelitian 1:!! Sosialisasi PPM di tingkat kelurahan hanya dilakukan kepada PK-BKM, Relawan dan Ketua RW/Kepling. Masyarakat tidak tahu bagaimana cara menyampaikan pengaduan ke BKM.!! Unit Pengelola PPM di Tk Kelurahan baru dibentuk di Kelurahan Biawao Kota Gorontalo.!! Di kelurahan lokasi studi tidak ditemui format pelaporan, catatan pengaduan, buku catatan penanganan pengaduan.!! Sering berganti-gantinya Faskel menyebabkan sosialisasi dan pendampingan kepada masyarakat terhambat. 18 B. Pertanyaan Penelitian 2:!! Sumber pengaduan berasal dari berbagai strata masyarakat dilingkungan kelurahan yaitu warga miskin, toma, relawan yang memiliki perhatian terhadap pelaksanaan P2KP.!! Penanganan penyelesaian pengaduan di beberapa kelurahan yang tidak ada masalah penyimpang dana BLM telah dilaksanakan secara adil dan rata.!! Di kelurahan yang terjadi penyimpangan Dana BLM dan melibatkan Koordinator PK-BKM penanganan penyelesaian pengaduan masyarakat tidak dilakukan secara rata dan adil. 9
10 19 C. Pertanyaan Penelitian 3: C.1. Transparansi pengelolaan dana di tingkat masyarakat dilaksanakan dengan :!! Melaksanakan rapat koordinasi dengan UPK, UPL, UPS, para Ketua RW/Kepling, Toma dan Relawan;!! Memanfaatkan papan informasi dan sosialisasi pada kegiatan di Tingkat RW; C.2. Akuntabilitas :!! Melaksanakan sistem Administrasi & Keu di BKM, UPK, UPL dan UPS sesuai prosedur P2KP;!! Dilakukan audit, bimbingan dan pembinaan oleh Faskel dan Askorkot. 20 C.3. Partisipasi Publik Dalam Kontrol Sosial!! Partisipasi masyarakat dalam kegiatan P2KP dilaksanakan melalui perwakilan;!! Pengaduan masalah disampaikan melalui Ketua RT/RW, Toma, Relawan, Kelompok Perempuan (PKK, Pengajian., Cangkru"an);!! Masyarakat miskin secara individu belum menyampaikan sendiri pengaduannya kepada BKM dan Pelaku P2KP di tingkat kelurahan. 10
11 9. Saran 21 A. Pertanyaan Penelitian 1:!! Mengembangkan pemahaman dan persepsi Faskel dan Korkot/Askorkot terhadap pentingnya PPM sebagai bagian program dalam upaya mencapai tujuan, sasasaran dan strategi P2KP agar terbangun perubahan sikap dan perilaku masyarakat dalam melaksanakan pembangunan partisipatif yang transparan dan akuntabilitas.!! Sosialisasi PPM perlu dilaksanakan hingga ke warga miskin di kelurahan;!! Intensitas pendampingan faskel di kelurahan perlu ditingkatkan; B. Pertanyaan Penelitian 2: 22!! Diperlukan sosialisasi PPM secara berkelanjutan oleh BKM, Toma, Ketua RW/RT kepada seluruh warga masyarakat agar tumbuh kepedulian dan tanggungjawab serta mau terlibat dalam melakukan kontrol sosial;!! Diperlukan sikap membuka diri dari Unit Pengelola PPM, dan PK-BKM untuk menerima semua laporan/pengaduan dari berbagai strats masyarakat;!! BKM perlu memfasilitasi forum-forum masyarakat seperti Cangkru"an, Temu warga, Pengajian, Arisan dll, sebagai wadah penyaluran aspirasi dalam kontrol sosial. 11
12 C. Pertanyaan Penelitian 2: 23 C.1. Transparansi:!! Disamping memanfaatkan Papan Informasi dan Rapat Koordinasi, BKM meningkatkan sosialisasi pengelolaan dana melalui media cetak (buletin/laporan keuangan) secara berjangka, disampaikan kepada seluruh Anggota KSM dan para Ketua RT/RW dan ditempatkan di tempat-tempat strategis di lingkungan kelurahan; C.2. Akuntabilitas:!! Meningkatkan kualitas pertanggungjawaban pelaksanaan program melalui: Kualitas Pengelolaan Kelembagaan (BKM, UPK, UPL dan UPS), Kualitas Administrasi dan Keuangan, Kualitas Mutu Prasarana yang dibangun. 24 C.3. Partisipasi!! Meningkatkan intensitas sosialisasi PPM baik oleh BKM, Koord UPK, KSM, Ketua RT/RW kepada warga masyarakat di kelurahan;!! BKM membuka dialog dengan warga masyarakat di tingkat RT/RW dalam upaya menumbuhkan dan meningkatkan kepedulian dan keterlibatan masyarakat dalam kontrol sosial. 12
13 10. Photo Kegiatan
14 27 14
K A T A P E N G A N T A R
K A T A P E N G A N T A R Merujuk Kontrak Perjanjian Kerja antara Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu / Pejabat Pembuat Komitmen Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan dengan PT Indeso Gema Utama
Lebih terperinciPembatasan Pengertian Perencanaan Partisipatif
1 Pembatasan Pengertian Perencanaan Partisipatif (a) Perencanaan Partisipatif disebut sebagai model perencanaan yang menerapkan konsep partisipasi, yaitu pola perencanaan yang melibatkan semua pihak (pelaku)
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009
LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009 KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM Dana BLM merupakan dukungan dana stimulan
Lebih terperinciDAFTAR ISI Kata Pengantar Executive Summary Daftar isi
DAFTAR ISI Kata Pengantar i Executive Summary ii Daftar isi vii Daftar Singkatan x Bab 1 Pendahuluan 1 A. Latar belakang masalah 1 B. Maksud dan Tujuan 5 Bab 2 Kegiatan Sosial Dalam P2KP 7 A. Pemikiran
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) Februari 2011 1 P a g e I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK PEMANFAATAN BLM (BANTUAN
Lebih terperinciDiskusi Kota Hari Ketiga ( 8 September 2009 ) MAKASSAR
Sosialisasi Masih ada kawasan yang belum tersentuh sehingga tampak kumuh Masih ada kesimpangsiuran kebijakan dari pusat kepada pelaku PNPM (Faskel) dalam menentukan kegiatan sosial Keterlibatan masyarakat
Lebih terperinciRapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, Juli 2012
Rapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, 16-19 Juli 2012 1. WARGA MISKIN (PS-2) PEMANFAAT PROGRAM Secara nasional dari tahun 2007-2011, KK Miskin penerima manfaat kegiatan
Lebih terperinciPNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009-2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010 1. KEGIATAN REVIEW PARTISIPATIF Tinjauan (Review) Partisipatif merupakan
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) Desember 2010 1 P a g e I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK PEMANFAATAN BLM (BANTUAN
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) Oktober 2010 1 P a g e I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK PEMANFAATAN BLM (BANTUAN
Lebih terperinciSite Report Tim Penanganan Pengaduan Masyarakat Waktu : Juni 2009 Lokasi : Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur
Site Report Tim Penanganan Pengaduan Masyarakat Waktu : 17-26 Juni 2009 Lokasi : Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur I. Ringkasan Hasil Sangat Sementara Ketika Tim Studi Penanganan Pengaduan Masyarakat berada
Lebih terperincia. Gambaran Umum Kelurahan Tanjung Mulia Hilir
1 LAPORAN KEGIATAN LAPANGAN DI MEDAN TIM KAJIAN PERENCANAAN PARTISIPATIF (PJM PRONANGKIS) A. RINGKASAN HASIL SANGAT SEMENTARA (1) Gambaran Umum Wilayah Studi Kota Medan memiliki luas 26.510 Ha (3,6% dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari tahun-ketahun, tetapi secara riil jumlah penduduk miskin terus
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan
Lebih terperinciPELAKSANAAN PPMK. A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK
A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK PELAKSANAAN PPMK Program Peningkatan Penghidupan Masyarakat Berbasis Komunitas (PPMK) merupakan program lanjutan dalam PNPM Mandiri Perkotaan untuk mendorong proses transformasi
Lebih terperinciBUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU
SALINAN BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN BUPATI BINTAN NOMOR : 28 TAHUN 2015jgylyrylyutur / SK / 2010 TENTANG MEKANISME PENYALURAN BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN
Lebih terperinciAKUNTABILITAS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN / P2KP (PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN) Rakor Nasional P2KP, 15 Juni 2015
AKUNTABILITAS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN / P2KP (PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN) Rakor Nasional P2KP, 15 Juni 2015 Latar Belakang Audit Sempit: Pemenuhan kewajiban Loan/Grant Agreement.
Lebih terperinciSTRATEGI DAN INSTRUMEN PENELITIAN PT. DWIKARSA ENVACOTAMA
STRATEGI DAN INSTRUMEN PENELITIAN PT. DWIKARSA ENVACOTAMA Logical Framework PERAN PEMERINTAH DAERAH PERTANYAAN PENELITIAN 1. Bagaimana koordinasi antara berbagai badan pemerintah dengan KBP dapat diperkuat
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Oktober 2010 P a g e 1 I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK REVIEW PARTISIPATIF Tinjauan (Review)
Lebih terperinciI. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM II. CAKUPAN PELAKSANAAN UJI PETIK III. HASIL UJI PETIK. 1. Capaian Umum
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK KEGIATAN SIKLUS MASYARAKAT PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Periode : Bulan Juli - September 2010 I. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM Dana BLM
Lebih terperinciKESIMPULAN DAN TEMUAN KAJIAN
KAJIAN PERAN PEMERINTAH DALAM PNPM P2KP TIM 7 KAJIAN PERAN PEMDA PT. DWIKARSA ENVACOTAMA KESIMPULAN DAN TEMUAN KAJIAN 1 KESIMPULAN UMUM KOORDINASI (PP1)!! Koordinasi antar dinas hanya sebatas instansi
Lebih terperinciREKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007
REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007 Gambaran Umum Secara umum proses kegiatan di lokasi baru mengalami keterlambatan rata-rata 1,5 bulan dari master schedule, sementara
Lebih terperinciMATRIKS PERTANYAAN PENELITIAN DAN INSTRUMEN PENELITIAN TEAM 4 (STUDY ON COMMUNITY ORGANIZED SOCIAL ACTIVITIES IN PNPM MANDIRI)
No Pertanyaan Penelitian 1 Pola kegiatan sosial yang diprakarsai dan dilaksanakan oleh BKM MATRIKS PERTANYAAN PENELITIAN DAN INSTRUMEN PENELITIAN TEAM 4 (STUDY ON COMMUNITY ORGANIZED SOCIAL ACTIVITIES
Lebih terperinciPertanyaan dan jawaban tersebut adalah sebagai berikut : perkotaan yang dilaksanakan di Desa Dagang Kelambir?
Lampiran Wawancara Pertanyaan dan jawaban tersebut adalah sebagai berikut : 1. Apa ukuran kebijakan dalam program penanggulangan kemiskinan di Ukuran dan tujuan kebijakan yang dilakukan dalam program P2KP
Lebih terperinciTabel.1. Pengaduan Informatif Pada Siklus BLM
A. Pelaksanaan PPM di PNPM Mandiri Perkotaan ICDD Phase I Pengelolaan Pengaduan Masyarakat pada phase I oleh KMP ICDD Wilayah I di mulai pada periode Agustus 2010. Jumlah pengaduan yang diserah-kelolakan
Lebih terperinciStudi Evaluasi Pennganan Pengaduan Masyarakat P2KP 2009 Page 1
Site Report Tim Penanganan Pengaduan Masyarakat Waktu : 18 26 Mei 2009 Lokasi : Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu I. Ringkasan Hasil Sangat Sementara Kriteria pemilihan kelurahan sasaran penelitian adalah
Lebih terperinciStudy On Community-Organized Social Activities In PNPM Mandiri
Study On Community-Organized Social Activities In PNPM Mandiri Tim Peneliti Sunyoto Usman (Sosiologi) Purwanto (Sosiologi) Derajad S. Widhyharto (Sosiologi) Hempri Suyatna (Sosiatri) Latar Belakang Program
Lebih terperinciTATA CARA PEMBENTUKAN UNIT PENGELOLA (UP) BKM P2KP
TATA CARA PEMBENTUKAN UNIT PENGELOLA (UP) BKM P2KP 1. PENDAHULUAN BKM adalah lembaga masyarakat warga (Civil Society Organization), yang pada hakekatnya mengandung pengertian sebagai wadah masyarakat untuk
Lebih terperinciSTUDY ON COMMUNITY-BASED INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT IN PNPM UPP
STUDY ON COMMUNITY-BASED INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT IN PNPM UPP Proses Penelitian & Penerapan Metodologi Trip I - Pulau Jawa : a. Surabaya b. Pasuruan Trip II - Pulau Sulawesi : a. Makasar b. Gorontalo
Lebih terperinciLampiran 1. Rekapitulasi Hasil Penilaian Indikator Kinerja BKM Universitas Indonesia
112 Lampiran 1. Rekapitulasi Hasil Penilaian Indikator Kinerja BKM 113 114 115 116 117 118 119 Lampiran 2. Contoh Kuitansi Penerimaan Angsuran 120 Lampiran 3. Laporan Perhitungan Tingkat Pengembalian dan
Lebih terperinci4.1. TINGKAT NASIONAL Project Management Unit (PMU)
PNPM Mandiri Perkotaan merupakan satu bagian yang tidak terpisahkan dari PNPM Mandiri Nasional oleh sebab itu pengelolaan program ini juga merupakan bagian dari pengelolaan program nasional PNPM Mandiri
Lebih terperinciPertanyaan Penelitian & Informan Kunci. Tim 5 Studi Gender
Pertanyaan Penelitian & Informan Kunci Tim 5 Studi Gender Pertanyaan Penelitian 1: Apakah masalah-masalah, hambatanhambatan dan juga peluang-peluang utama yang mempengaruhi perberdayaan ekonomi-sosial
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG
1.1. LATAR BELAKANG I. PENDAHULUAN Program Penangulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) telah dimulai sejak Tahun 1999 2004, terdiri dari P2KP-1 Tahun 1999 2004, dan P2KP-2, Tahun 2004 2008. Kemudian dilanjutkan
Lebih terperinciBUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 27 TAHUN 2011
BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 27 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN DAN PENDAMPINGAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN
Lebih terperinciBAB VII PERENCANAAN STRATEGI PEMBERDAYAAN BKM DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN.
BAB VII PERENCANAAN STRATEGI PEMBERDAYAAN BKM DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN. Fungsi BKM pada program penanggulangan kemiskinan di Kelurahan Pakembaran perlu ditingkatkan, sehingga dalam pemberdayaan
Lebih terperinciMembangun BKM. Membangun BKM. Siklus Kegiatan PNPM Mandiri-P2KP. Membangun BKM DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM PERKOTAAN MANDIRI
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI MANDIRI PERKOTAAN 3 Siklus Kegiatan PNPM Mandiri-P2KP Membangun BKM Membangun BKM Membangun BKM
Lebih terperinciDiskusi Kota Hari Ketiga ( 8 September 2009 ) MEDAN
Lingkungan Kegiatan bermanfaat Swadaya berjalan bagus, hampir 50% (uang + tenaga) Tepat sasaran Tingkat keberlanjutan kegiatan cukup bagus (air bersih) Bagi KSM kegiatan lingkungan telah menambah pengetahuan
Lebih terperinciWALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 37 TAHUN 2010
SALINAN WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN HIBAH DALAM BENTUK UANG KEPADA BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM
Lebih terperinciPROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN
PROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN 1 I. MENGAPA POB DIPERLUKAN? a. Untuk Meningkatkan kemampuan personil konsultan
Lebih terperinciII. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah
I. PENDAHULUAN Selama kurun waktu tahun 2012 pengaduan yang berkaitan dengan penyimpangan dana cenderung meningkat dari jumlah dana yang terekam di dalam SIM PPM Pengaduan. Penyimpangan dana hasil temuan
Lebih terperinciProgram Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan UPAYA PENINGKATAN PARTISIPASI PEREMPUAN
Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan P2KP UPAYA PENINGKATAN PARTISIPASI PEREMPUAN Upaya Peningkatan Partisipasi Perempuan UPP 1 dan awal UPP 2 ( 1999 2003), belum ada upaya yang jelas dalam konsepnya
Lebih terperinciPENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (PPM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN
PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT () PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN 1 PENANGANAN PENGADUAN UNTUK TATA PEMERINTAHAN YANG LEBIH BAIK TINGKAT KOMUNITI RELAWAN, KSM, BKM, MASYARAKAT
Lebih terperinciWALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
SALINAN WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 60 TAHUN 2014 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL DALAM BENTUK UANG KEPADA BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM
Lebih terperinciStudi Evaluasi Pennganan Pengaduan Masyarakat P2KP 2009 Page 1
Site Report Tim Penanganan Pengaduan Masyarakat Waktu : 28 Mei 6 Juni 2009 Lokasi : Kota Medan Provinsi Medan I. Ringkasan Hasil Sangat Sementara Kriteria pemilihan kelurahan sasaran penelitian adalah
Lebih terperinciKEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
JAKARTA, 16 JANUARI 2014 Tema Prioritas Penurunan tingkat kemiskinan absolut dari 14,1% pada 2009 menjadi 8 10% pada akhir 2014, yang diikuti dengan: perbaikan distribusi perlindungan sosial, pemberdayaan
Lebih terperinciDiskusi Kota Hari Ketiga ( 8 September 2009 ) SURABAYA
Rekrutmen Cara Penentuan : Lebih banyak pada penunjukkan langsung dari Tomas Ketua KSM, biasanya Tomas, menunjuk anggota-anggotanya Ketua KSM, umumnya kelas menengah ke atas, menerima BLM lebih besar dari
Lebih terperinciII. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan
I. PENDAHULUAN Pengaduan yang masuk pada bulan April 2015 yang dikumpulkan dari tingkat KMW dan pengaduan yang masuk ke KMP berjumlah 506 aduan. Pengaduan telah selesai ditangani sejumlah 497 pengaduan
Lebih terperinciPendirian Koperasi melalui Fasilitasi UPK-BKM
Draft PETUNJUK PELAKSANAAN Pendirian Koperasi melalui Fasilitasi UPK-BKM I. Pendahuluan Proyek Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) merupakan salah satu upaya penanganan masalah kemiskinan di
Lebih terperinciSite Report Tim (IV) Kegiatan Sosial Waktu : Mei 2009 Lokasi : Pasuruan Jawa Timur
Site Report Tim (IV) Kegiatan Sosial Waktu : 18 26 Mei 2009 Lokasi : Pasuruan Jawa Timur A. Ringkasan Hasil Sangat Sementara Kedua kelurahan ini merupakan sasaran dari program PNPM tahun 2007. Dilihat
Lebih terperinci10/9/09. September 2009 PT. DWIKARSA ENVACOTAMA. September 2009 PT. DWIKARSA ENVACOTAMA
September 2009 PT. DWIKARSA ENVACOTAMA September 2009 PT. DWIKARSA ENVACOTAMA 1 A. PROSES DAN METODOLOGI Proses Koordinasi di lapangan SKPD/ TKPKD FASKEL BKM PROP SNVT PROP BAPEDA RELAWAN KORKOT KMW Proses
Lebih terperinciMENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT NOMOR : 05/PERMEN/M/2009
MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT NOMOR : 05/PERMEN/M/2009 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERUMAHAN
Lebih terperinciISU-ISU STRATEGIS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011
ISU-ISU STRATEGIS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011 (Disampaikan dalam acara Pembukaan Workshop NMC - NCEP 2011) haripras Didiet Arief Achdiat Kepala PMU P2KP Program Penanggulangan Kemiskinan
Lebih terperinciSALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 81 TAHUN 2012
SALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 81 TAHUN 2012 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL DALAM BENTUK UANG KEPADA BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL
Lebih terperinciPertanyaan Penelitian dan Informan Kunci. Tim 5 Studi Gender
Pertanyaan Penelitian dan Informan Kunci Tim 5 Studi Gender Pertanyaan Penelitian 1: Apakah masalah-masalah, hambatanhambatan dan juga peluang-peluang utama yang mempengaruhi pemberdayaan ekonomi-sosial
Lebih terperinciCapaian Kegiatan Pencairan Dana BLM Pengembangan Kapasitas Masyarakat. Pembentuk an Panitia Pelaksana (Jml Desa/Kel) Berkas Pencairan (Jml Desa/Kel)
QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 14 Januari 2016 1193550000 Capaian Kegiatan Pencairan Dana BLM Pengembangan Kapasitas Masyarakat TINGKAT MASYARAKAT TINGKAT
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Menteri Negara Perumahan Rakyat. Perumahan. Pemukiman. Pedoman.
No.369, 2009 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Menteri Negara Perumahan Rakyat. Perumahan. Pemukiman. Pedoman. PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT Nomor 05/PERMEN/M/2009 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN
Lebih terperinciA. Latar Belakang. C. Tujuan Pembangunan KSM
A. Latar Belakang Dalam Strategi intervensi PNPM Mandiri Perkotaan untuk mendorong terjadinya proses transformasi sosial di masyarakat, dari kondisi masyarakat yang tidak berdaya menjadi berdaya, mandiri
Lebih terperinciGambar 1. Proses Pembangunan/Pengembangan KSM
A. Tahap pelaksanaan kegiatan Pilot Pembekalan kepada Fasilitator mengenai Sosialisasi Konsep dan Substansi kepada Masyarakat oleh Fasiltator FGD Dinamika (berbasis hasil RPK dan PS) 2 Teridentifikasi
Lebih terperinciSTUDY ON COMMUNITY-BASED INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT IN PNPM UPP KAJIAN KEGIATAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR BERBASIS MASYARAKAT PADA PNPM - P2KP
STUDY ON COMMUNITY-BASED INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT IN PNPM UPP KAJIAN KEGIATAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR BERBASIS MASYARAKAT PADA PNPM - P2KP Team Leader / Iwan Suharmawan S1 Civil Engineering 10 tahun
Lebih terperinciBAB VIII KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. kompleks yang dihadapi negara Indonesia. Untuk menidak lanjuti masalah
BAB VIII KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Dari hasil penelitian dapat diketahui kemiskinan merupakan masalah kompleks yang dihadapi negara Indonesia. Untuk menidak lanjuti masalah kemiskinan telah
Lebih terperinciQS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 25 Februari 2016
QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 25 Februari 2016 PEMANFAATAN DANA PELATIHAN No Provinsi Kota / Kabupaten Jumlah kelurahan / Desa Alokasi Dana yang seharusnya
Lebih terperinciWALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 67 TAHUN 2011
SALINAN WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN HIBAH DALAM BENTUK UANG KEPADA BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM
Lebih terperinciSALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 45 TAHUN 2013
SALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 45 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL DALAM BENTUK UANG KEPADA BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL
Lebih terperinciPROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup dan Kategori Masalah
I. PENDAHULUAN Pengelolaan pengaduan masyarakat di PNPM Mandiri Perkotaan wilayah I sampai dengan bulan Mei 2013 telah mencapai 31.631 pengaduan. Pengaduan yang telah selesai mencapai 31.581 pengaduan
Lebih terperinciAnalisis tingkat kesehatan lembaga unit pengelola kegiatan( studi kasus. pada UPK PNPM Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen ) Oleh : Wawan Apriyanto
Analisis tingkat kesehatan lembaga unit pengelola kegiatan( studi kasus pada UPK PNPM Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen ) Oleh : Wawan Apriyanto F.1306618 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI
LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 15 2015 SERI : E PERATURAN DAERAH KOTA BEKASI NOMOR 15 TAHUN 2015 2015 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciPertanyaan Penelitian 1 : Bagaimana Pola kegiatan sosial yang diprakarsai dan dilaksanakan oleh BKM?
Site Report Tim (IV) Kegiatan Sosial Waktu : 8 Juni-17 Juni 2009 Lokasi : Kota Gorontalo Propinsi Gorontalo A. Ringkasan Hasil Sangat Sementara Kedua kelurahan ini merupakan sasaran dari program P2KP tahun
Lebih terperinciIII. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah
I. Anlist.asp II. PENDAHULUAN Pengelolaan pengaduan masyarakat di wilayah I di bulan Januari 2013 dilaporkan hanya oleh 7 Propinsi. Pada bulan Januari 2013 ini seluruh tenaga ahli telah didemobilisasi
Lebih terperinciMASTER SCHEDULE 1. PNPM-MANDIRI PERKOTAAN 2011
MASTER SCHEDULE 1. PNPM-MANDIRI PERKOTAAN 2011 KEGIATAN & SUB-KEGIATAN MILESTONE 1.1. PENDAMPINGAN TINGKAT PEMDA KOTA/ KAB 1.1.1. SERANGKAIAN LOBBY-LOBBY, SILATURAHMI SOSIAL DAN SOSIALISASI AWAL TINGKAT
Lebih terperinciTIM 4. Study On Community-Organized Social Activities In PNPM Mandiri
TIM 4 Study On Community-Organized Social Activities In PNPM Mandiri PERTANYAAN PENELITIAN: Bagaimana efektifitas dan efisiensi peran BKM sebagai institusi perantara dalam pembangunan/pemantapan jaring
Lebih terperinciPresentasi #3. Oleh: Tim 1
Presentasi #3 Oleh: Tim 1 Tata Saji 1. Tematik Studi 2. Pertanyaan Penelitian 3. Isu-isu Pokok 4. Strategi Penelitian Informan Metode Pengumpulan Data Instrumen Pengumpulan Data 2 Pertanyaan Penelitian
Lebih terperinciQS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 3 Maret 2016
QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 3 Maret 2016 PEMANFAATAN DANA PELATIHAN No Provinsi Kota / Kabupaten Jumlah kelurahan / Desa Alokasi Dana yang seharusnya
Lebih terperinciII. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah
I. PENDAHULUAN Status pengaduan pada periode Juni 2012 sebanyak 815 pengaduan, dengan total pengaduan sampai dengan periode Juni sebanyak 19.677 pengaduan. Pengaduan yang masuk pada periode Juni telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komponen pengembangan kapasitas (Capacity Building) merupakan salah satu pilar program PNPM Mandiri Perkotaan, karena program ini yang meyakini bahwa pembelajaran merupakan
Lebih terperinciPERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG SISTEM MANAJEMEN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF KOTA KEDIRI
W A L I K O T A K E D I R I PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG SISTEM MANAJEMEN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF KOTA KEDIRI Menimbang WALIKOTA KEDIRI, : a. bahwa pelaksanaan pembangunan merupakan
Lebih terperinciQS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 21 Januari 2016
QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 21 Januari 2016 PEMANFAATAN DANA PELATIHAN No Provinsi Kota / Kabupaten Jumlah kelurahan / Desa Alokasi Dana yang seharusnya
Lebih terperinciProgram Penanggulangan Kemiskinan
BOOKLET PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA MANDIRI PERKOTAAN Review Partisipatif Program Penanggulangan Kemiskinan * Review Program
Lebih terperinciREMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) TAHUN 2015 BKM BLIMBING KELURAHAN BLIMBING
REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) TAHUN 2015 BKM BLIMBING KELURAHAN BLIMBING LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGURUS PK BKM : 1. Slamet Djunaedi 2. Drs. Sutrik 3. Kristianto 4. Nur Halimah 5. Budi Hari.S 6. H. Tohir
Lebih terperinciPENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR P2KP
PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR P2KP Bahan Presentasi pada Lokakarya & Pelatihan Tim Peneliti Strudy Tematik Evaluasi P2KP, Maret 2009 I. Mengapa Pembangunan Infrastruktur dilakukan dalam program pemberdayaan
Lebih terperinciPROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup Aduan
I. PENDAHULUAN Pengelolaan pengaduan masyarakat di PNPM Mandiri Perkotaan wilayah I sampai dengan bulan Juni 2013 telah mencapai 33.417 pengaduan. Pengaduan yang telah selesai mencapai 33.415 pengaduan
Lebih terperinciPENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT. Bahan Serahan. Modul Coaching PPM untuk Fasilitator 18
Bahan Serahan Modul Coaching PPM untuk Fasilitator 18 Apa itu PPM? PPM adalah singkatan dari Pengelolaan Pengaduan Masyarakat, adalah suatu kegiatan menampung dan menindaklanjuti aduan dari masyarakat
Lebih terperinciKEGIATAN PILOT PENDAMPINGAN KSM
KEGIATAN PILOT PENDAMPINGAN Bappenas menyiapkan strategi penanggulangan kemiskinan secara lebih komprehensif yang berbasis pada pengembangan penghidupan berkelanjutan/p2b (sustainable livelihoods approach).
Lebih terperinciPROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015
PROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015 Oleh : Kasubdit Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Ditjen Cipta Karya Disampaikan
Lebih terperinciProgram Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri - Perkotaan
i ii PEDOMAN SELEKSI DAN PENETAPAN LOKASI PPMK Peningkatan Penghidupan Masyarakat berbasis Komunitas PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan Oleh: Direktorat Jenderal
Lebih terperinciP E D O MAN T E K N I S PROGRAM SELARAS PNPM MANDIRI PERKOTAAN
P E D O MAN T E K N I S PROGRAM SELARAS PNPM MANDIRI PERKOTAAN BERSAMA MEMBANGUN KEMANDIRIAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ( PNPM ) MANDIRI PERKOTAAN 2 1.4. 3 Gampong adalah wilayah
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMBANGUNAN BKM (BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT) LOKASI BARU 2010
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMBANGUNAN BKM (BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT) LOKASI BARU 2010 1 P a g e Periode tahun 2011 1.1 LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI
Lebih terperinciVI. STRATEGI PENYEMPURNAAN PEMANFAATAN DANA PINJAMAN BERGULIR P2KP
VI. STRATEGI PENYEMPURNAAN PEMANFAATAN DANA PINJAMAN BERGULIR P2KP 6.1 Prioritas Aspek yang Berperan dalam Penyempurnaan Pemanfaatan Dana Pinjaman Bergulir P2KP Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN LAPANGAN DI GORONTALO TIM KAJIAN PERENCANAAN PARTISIPATIF (PJM PRONANGKIS)
1 LAPORAN KEGIATAN LAPANGAN DI GORONTALO TIM KAJIAN PERENCANAAN PARTISIPATIF (PJM PRONANGKIS) A. RINGKASAN HASIL SANGAT SEMENTARA (1) Gambaran Umum Wilayah Studi Kota Gorontalo terletak di kawasan Teluk
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2012 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Juni 2012 P a g e 1 I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK REVIEW PARTISIPATIF Tinjauan (Review)
Lebih terperinciSTUDI PENGEMBANGAN KURIKULUM PELATIHAN FASILITATOR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM P2KP-PNPM
STUDI PENGEMBANGAN KURIKULUM PELATIHAN FASILITATOR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM P2KP-PNPM PT.Prismaita Cipta Kreasi Kota Pemda KMW TN Korkot Askot FK BKM KSM Medan Bapeda Andi Asdar (TL) Bengkulu Bapeda,
Lebih terperinciACUAN PELAKSANAAN KOMUNITAS BELAJAR PERKOTAAN (KBP) PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA
ACUAN PELAKSANAAN KOMUNITAS BELAJAR PERKOTAAN (KBP) PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA PENGANTAR Acuan pelaksanaan Komunitas Belajar Perkotaan (KBP) bagi aparat pemerintah kabupaten/kota ini dimaksudkan untuk dapat
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN) April 2011 1 P a g e 1.1 LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN) RWT adalah singkatan
Lebih terperinciDAFTAR ISI DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN Visi dan Misi Program PNPM Mandiri... 42
DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG... 1 1.2 PERUMUSAN MASALAH... 7 1.3 TUJUAN PENELITIAN... 7 1.4 MANFAAT PENELITIAN... 7 1.5 KERANGKA PEMIKIRAN... 8 1.5.1 Komunikasi Pembangunan... 8 1.5.2
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhannya sesuai dengan kehidupan yang layak. Kemiskinan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kemiskinan merupakan kondisi ketidakmampuan seseorang untuk memenuhi kebutuhannya sesuai dengan kehidupan yang layak. Kemiskinan memiliki ciri yang berbeda
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI KEBIJAKAN
116 BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI KEBIJAKAN 6.1. Kesimpulan Untuk mengatasi permasalahan kemiskinan yang kompleks dibutuhkan intervensi dari semua pihak secara bersama dan terkoordinasi. Selain peran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disalurkan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) melalui Unit Pengelola Keuangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Program Pinjaman Bergulir adalah merupakan salah satu pilihan masyarakat dari berbagai alternatif kegiatan untuk penanggulangan kemiskinan. Pinjaman bergulir
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Badan Keswadayaan Masyarakat ( BKM) dan fungsi BKM Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) merupakan suatu institusi/ lembaga masyarakat yang berbentuk paguyuban, dengan
Lebih terperinciLAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)
PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN) Januari 2011 1 P a g e 1.1 LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN) RWT adalah
Lebih terperinciPROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ( PNPM ) MANDIRI PERKOTAAN BERITA ACARA PENYELESAIAN PEKERJAAN ( BAP2 ) Nomor :.
PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ( PNPM ) MANDIRI PERKOTAAN BERITA ACARA PENYELESAIAN PEKERJAAN ( BAP2 ) Nomor. Pada hari ini. tanggal.. bulan. tahun 20, kami yang bertanda tangan di bawah ini
Lebih terperinciBAB VII STIMULAN DAN PENGELOLAAN P2KP
BAB VII STIMULAN DAN PENGELOLAAN P2KP 7.1. STIMULAN P2KP 7.1.1. Tingkat Bantuan Dana BLM untuk Pemugaran Rumah, Perbaikan Fasilitas Umum dan Bantuan Sosial Salah satu indikator keberhasilan P2KP yaitu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan menguraikan hasil penelitian tentang capaian kinerja pengelolaan pinjaman bergulir pada UPK BKM Tridaya Karangwaru dari aspek penerima pinjaman (LAR),
Lebih terperinci