PENGARUH SIKAP DAN PERILAKU KERJA PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN MASYARAKAT DI KECAMATAN ILIR TIMUR I KOTA PALEMBANG

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH SIKAP DAN PERILAKU KERJA PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN MASYARAKAT DI KECAMATAN ILIR TIMUR I KOTA PALEMBANG"

Transkripsi

1 PENGARUH SIKAP DAN PERILAKU KERJA PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN MASYARAKAT DI KECAMATAN ILIR TIMUR I KOTA PALEMBANG H. Rustam Effendi Sekolah Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen Universitas Tridinanti Palembang Jl. Kapten Marzuki No.446 Kamboja Palembang Telp , Fax Wab site : www/mm-utp.com info@mm-utp.com ABSTRAK Penelitian ini mengkaji pengaruh antara sikap dan perilaku kerja pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Kota Palembang. Pelaksanan penelitian ini selama 6 (enam) bulan, termasuk di dalamnya merancang, melaksanakan dan melaporkan hasil penelitian. Penelitian studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sikap dan perilaku kerja baik secara parsial maupun multipel (bersama-sama) dengan kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Kota Palembang. Dalam penelitian ini populasi yang dimaksud adalah pegawai Kecamatan Ilir Timur I Kota Palembang dengan jumlah 130 orang. Dari hasil penelitian diperoleh nilai kontribusi untuk variabel sikap (X 1) dengan kualitas pelayanan masyarakat sebesar 87,6% yang berarti terdapat pengaruh yang positif antara sikap pegawai dengan kualitas pelayanan masyarakat. Nilai kontribusi untuk variabel perilaku kerja pegawai (X ) sebesar 84,4% yang berarti terdapat terdapat pengaruh yang positif antara perilaku kerja pegawai dengan kualitas pelayanan masyarakat. Dengan kata lain terdapat pengaruh yang positif sikap dan perilaku kerja pegawai secara bersama-sama dengan kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan IT I Palembang. Yang berarti cukup baiknya sikap dan perilaku kerja pegawai akan mempengaruhi kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan IT I Palembang secara bersama-sama, dengan kontribusi sebesar 88,1% dan persamaan regresinya Ŷ =,507+ 0,680X 1+ 0,61 X + e. Implementasinya adalah agar pegawai Kecamatan Ilir Timur I Kota Palembang secara terus-menerus meningkatkan sikap (kepedulian, ramah dan sopan) serta perilaku kerja pegawai termasuk komunikasi antara atasan dan bawahan serta sesama rekan kerja, sehingga dengan kesadaran diri mereka bersama-sama untuk selalu berusaha guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan (kualitas pelayanan masyarakat). PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu indikator suksesnya pelaksanaan otonomi daerah di bidang pelayanan masyarakat, adalah terjadi perubahan kearah lebih baik terhadap pelayanan masyarakat. Otonomi daerah seperti telah diamanatkan dalam Undangundang nomor Tahun 1999, yang telah disempurnakan melalui Undang-undang nomor 3 Tahun 004, merupakan satu bentuk perubahan mendasar sistem pemerintahan guna mengakomodasi berbagai tantangan perubahan. Kebijakan tersebut memungkinkan setiap daerah dapat mengelola tugas pemerintahan dan pembangunan masing-masing, sesuai sumber daya yang ada secara lebih efektif dan efisien. Beberapa kelemahan pola sentralisasi, seperti pengambilan keputusan yang kurang relevan dengan permasalahan dan kebutuhan di daerah, karena dalam realitasnya permasalahan dan kebutuhan setiap daerah berbeda-beda. Dengan pola desentralisasi, karakteristik permasalahan yang berbeda-beda tersebut dapat diantisipasi. Pengambilan Keputusan tentang perencanaan, pengorganisasian, pengerahan dan pengendalian tugas pemerintah dan pembangunan lebih efektif karena dikelola di tingkat kabupaten/kota. Dari sudut manajemen, perspektif seperti tersebut di atas akan terwujud jika beberapa persyaratan dasar terpenuhi. Pertama, secara organisatoris, diperlukan pengembangan berbagai komponen sistem penyelenggaraan pemerintahan di daerah. Pengembangan struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi-fungsi unit pemerintahan 8

2 di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Kedua, diperlukan adanya sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, dana, sarana, fasilitas yang cukup, sehingga dapat menunjang pengembangan organisasi yang dilakukan. Dalam batas sumber daya manusia, untuk mewujudkan SDM yang berkualitas, maka pengetahuan, keterampilan, dan sikap professional pegawai harus diwujudkan. Pegawai harus memiliki kedisiplinan, pengetahuan, keterampilan, bermental baik, berpengabdian tangguh, jujur, serta penuh inisiatif dan kreativitas. Jika hal ini terwujud, diharapkan pelayanan mereka kepada masyarakat akan optimal. Berkaitan dengan hal itu, pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatan kualitas pelayanan public melalui kebijakan seperti dikeluarkannya Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 1993 tentang Pedoman Penganugrahan Piala Abdisatyabakti bagi Unit Kerja/Kantor Pelayanan Percontohan dan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perbaikan dan Peningkatan Mutu Pelayanan Aparatur Pemerintah kepada Masyarakat. Semua langkah tersebut hakekatnya diarahkan pada terciptanya organisasi publik yang mampu memberikan pelayanan berkualitas. Seiring dengan mendesaknya kebutuhan sumber daya manusia yang berkualitas, beberapa kelemahan pelayanan masyarakat sebagai bentuk masih rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dapat dilihat dari kesimpulan Bank Dunia dalam World Development Report 003 (dalam kompas 3/9/003) menyatakan Pelayanan public di Indonesia sulit diakses masyarakat miskin dan juga merupakan salah satu penyebab biaya tinggi ekonomi (high cost economy). Hal senada juga dikemukakan Effendy (1985, h. 147) bahwa organisasi pelayanan publik belum mampu memberikan pelayanan yang cepat, berkualitas tinggi serta merata kepada warga Negara yang seharusnya menerima pelayanan tersebut. Fenomena pelayanan publik di Indonesia cenderung dikenal kurang baik, terkadang identik dengan pelayanan yang mahal dan hanya berlaku di kalangan masyarakat menengah ke atas, cenderung patrimonial, tidak efisien, korup dan kosentrasi kekuasaaan yang sangat besar dari pemerintah. Mendukung kenyataan di atas, Lembaga Administrasi Negara (1997, h. 13) menyatakan : 1. Citra negatif masyarakat terhadap birokrasi adalah bahwa birokrasi sering ketinggalan dengan apa yang diperlukan masyarakat. Salah satu penyebabnya adalah kurang tanggap terhadap dinamika masyarakat. Adapun yang menjadi masalah ialah dapatkah birokrasi menjadi tanggap serta dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat? Lebih dari itu, tingkatan tanggapnya birokrasi terhadap dinamika masyarakat sering dipengaruhi oleh sikap dan tingkah laku birokrasi.. Salah satu ciri dari masyarakat yang berkembang adalah adanya berbagai kesenjangan yang ada pada masyarakat yang menghendaki pelayanan. Kesenjangan ini membawa konsekuensi perhatian birokrasi yang berlainan. Di satu pihak birokrasi harus memotivasi masyarakat yang kurang maju melalui penyuluhan, bimbingan, pembinaan, bahkan pemahaman dasar dari banyak hal, tetapi dilain pihak birokrasi harus memacu ketinggalannya untuk melayani masyarakat yang lebih maju. Dalam hal ini pengetahuan pegawai belum optimal sebagaimana diharapkan. 3. Dipihak lain masyarakat diharapkan kesadarannya pula untuk dapat memanfaatkan segala kemudahan dan pelayanan yang tlah disediakan oleh pemerintah dengan cara berpartisipasi. Artinya partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan segala kemudahan dan pelayanan yang telah disediakan, belum optimal. 4. Untuk mempertemukanketiga butir yang disebutkan di atas perlu dikembangkan hubungan antara birokrasi dan masyarakat. Hubungan tersebut akan menginjak kedalam wawasan perumusan kebijaksanaan, ditingkatkannya peranan organisasi masyarakat, meningkatkan motivasi sendiri untuk pengembangan kegiatankegiatan pembangunan serta 83

3 bergesernya peranan birokrasi sebagai pelaksana menjadi pelayan dan pelindung masyarakat. Sinyalemen tersebut dirumuskan pada tahun 1997, dalam kurun waktu yang cukup, jika dihitung hingga saat sekarang, terutama sejalan dengan pelaksanaan otonomi daerah, bagaimanakah mutu pelayanan masyarakat yang terjadi pada saat ini? Maka penelitian ini penulis anggap sangat penting sebagai bagian dari proses pelaksanaan otonomi daerah sekaligus evaluasi tehadap kualitas pelayanan masyarakat. B. Identifikasi Masalah Berdasarkan uraian di atas, maka kualitas pelayanan public belum optimal. Beberapa permasalahan yang melatarbelakangi hal tersebut dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Sikap dan tingkah laku pegawai dalam melaksanakan tugas pelayanan masyarakat belum optimal.. Pengetahuan dan keterampilan pegawai dalam melaksanakan tugas pelayanan masyarakat belum optimal. 3. Partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan segala kemudahan dan pelayanan yang belum disediakan, belum optimal. 4. Orientasi fungsi pegawai dari pelaksana menjadi pelayanan dan pelindung masyarakat, belum terlaksana secara optimal. C. Pembatasan Masalah Dilatarbelakangi adanya keterbatasan-keterbatasan dalam diri penulis, baik menyangkut kemampuan, waktu maupun dana, dan agar penelitian ini lebih terfokus, maka penulis menetapkan batasan permasalahan yang akan diteliti pada pengaruh sikap dan perilaku kerja pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Kota Palembang. D. Perumusan Masalah Sesuai dengan pembatasan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka masalah penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: Apakah terdapat pengaruh sikap dan perilaku kerja pegawai secara bersamasama terhadap kualitas pelayanan masyarakat? E. Tujuan Penelitian Sesuai permasalahan yang telah penulis rumuskan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: Pengaruh sikap dan perilaku kerja pegawai secara bersama-sama terhadap kualitas pelayanan masyarakat. F. Hipotesis Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian dan tinjauan pustaka serta kerangka berpikir yang telah terurai di atas, maka sehubungan dengan penelitian ini, penulis mengajukan hipotesis sebagai berikut : 1. Terdapat pengaruh positif sikap terhadap kualitas pelayanan masyarakat.. Terdapat pengaruh positif perilaku kerja terhadap kualitas pelayanan masyarakat. 3. Terdapat pengaruh positif sikap dan perilaku kerja terhadap kualitas pelayanan masyarakat. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Melihat perkembangan dari kinerja pegawai yang bervariasi maka dari hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat di instansi oleh sebab itu peneliti memilih tempat di Kantor Camat Ilir Timur I Kota Palembang. B. Teknik Analisis Data Sebelum data dianalisis terlebih dahulu data tersebut harus memenuhi syarat: 1. Normal Untuk melakukan uji normalitas distribusi data, penulis menggunakan uji Kolmogorof-Smirnov dari program SPSS. Normalitas distribusi data dihitung dengan cara membandingkan nilai Asymtotic Significance yang diperoleh dengan nilai = 0,05. Apabila Asymp. Sig. > = 0,05 maka data dinyatakan normal.

4 . Homogenitas Sebagai salah satu persyaratan untuk melakukan analisis data dengan menggunakan analisis regresi, data perlu diuji homogenitasnya. Uji homogenitas ini perlu untuk memastikan apakah data tersebut berasal dari populasi yang homogen. Pengujian homogenitas pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Uji Chi-Square dengan menetapkan signifikansi 5% ( = 0,05). Interpretasi homogenitas data dihitung berdasarkan Asymtotic Significance yang diperoleh. Jika Asymp. Sig. > 0,05 maka data dinyatakan homogen. 3. Linearitas Uji ini dipergunakan untuk mengetahui apakah regresi yang diperoleh "berarti" apabila dipergunakan untuk membuat kesimpulan antar variabel yang sedang dianalisis, Pengujian linearitas variabel bebas dengan variabel terikat dilakukan dengan menggunakan One-way Anova program SPSS. Pengujian linearitas menggunakan taraf siginikansi 5% ( = 0.05). Interpretasi data dilakukan dengan ketentuan jika F-hitung F-tabel, maka variable bebas dengan variable terikat tersebut mempunyai hubungan yang linear. Selanjutnya Untuk menganalisis data penelitian dipergunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Dalam hubungan ini Juanda (003, h.6) menyatakan bahwa metode statistika deskriptif terdiri atas metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian data data untuk menyarikan dan menyajikan informasi di dalam suatu kumpulan data supaya mudah diinterpretasi. Metode statistika deskriptif digunakan untuk mengemukakan beberapa ciri tertentu suatu data. Sasaran utama metode statistik deskriptif adalah untuk mereduksi kumpulan data menjadi sesuatu yang lebih sederhana dan lebih mudah dipahami tanpa kehilangan banyak informasi. Untuk menganalisis data deskriptif tentang nilai indikator dan item pertanyaan setiap variabel, dipergunakan skala penafsiran sebagai berikut: Tabel 1 Skala Penafsiran Nilai Indikator No. Interval Nilai Penafsiran 1. 0 < 1,00 Tidak Baik. 1,00 <,00 Kurang Baik 3.,00 < 3.00 Cukup Baik 4. 3,00 < 4,00 Baik 5. 4,00-5,00 Sangat Baik Lebih lanjut dikemukakan Juanda (003, h.6) metode statistika Inferensi terdiri atas prosedur-prosedur untuk menarik kesimpulan tentang ciri-ciri suatu populasi berdasarkan informasi yang terkandung di dalam contoh yang diambil dari populasi bersangkutan. Aspek utama dari statistika inferensia adalah proses menggunakan statistik dari data contoh untuk mengambil kesimpulan tentang parameter populasi. Perlunya analisis statistika inferensia karena kita hanya mengamati data contoh. Statistiv inferensia dalam penelitian ini dipergunakan untuk: 1. Mengetahui hubungan hubungan variabel X 1 dengan Y, X dengan Y, dan X 1 dan X secara bersama-sama dengan Y. Untuk mengetahui hubungan ini dipergunakan Analisis Korelasi Parsial, dan Analisis Korelasi Multipel.. Untuk mengetahui pengaruh variabel X 1 dengan Y, X dengan Y, dan X 1 dan X secara bersama-sama terhadap Y dipergunakan analisis regresi. Untuk mengetahui pengaruh satu variabel dengan variabel yang lain, digunakan analisis korelasi. Nilai koefesien korelasi berkisar antara -1 dan 1, atau -1 r yx 1. Penafsiran koefesien korelasi sesuai pendapat Sugiono (000, h. 16) adalah sebagai berikut: 85

5 Tabel Penafsiran Koefesien Korelasi No Nilai Korelasi Penafsiran 1 0,00 0,199 Sangat rendah 0,0 0,399 Rendah 3 0,40 0,599 Sedang 4 0, ,799 Kuat 5 0,80 1,'000 Sangat kuat Dalam menganalisis data ini, digunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. 1. Analisis Statistif Deskriptif Statistik deskriptif berusaha menjelaskan atau menggambarkan berbagai karakteristik data. Selain penyajian tabel dan grafik, untuk mengetahui deskripsi data diperlukan ukuran yang lebih eksak. Dua ukuran penting yang sering dipakai dalam pengambilan keputusan adalah: - Mencari central tendency (kecenderungan terpusat) seperti mean, median dan modus. - Mencari ukuran Dispersion seperti range, standar deviasi dan varians. Selain kedua ukuran di atas, ukuran lain yang bisa dipakai adalah skweness dan kurtosis untuk mengetahui kemiringan data. Untuk bentuk grafik, dianjurkan menggunakan histogram dengan kurva normalnya.. Analisis Statistik Inferensial a. Regresi Linier Sederhana 1) Pengaruh Sikap terhadap Kualitas Pelayanan Masyarakat Persamaannya adalah : Y = a + b 1 X 1 + e ) Pengaruh Perilaku Kerja Pegawai terhadap Kualitas Pelayanan Masyarakat Persamaannya adalah : Y = a + b X + e b. Regresi Linear Berganda Pengaruh sikap dan perilaku kerja terhadap kualitas pelayanan masyarakat Persamaannya adalah : Y = a + b 1 X 1 + b X + e Dimana : Y : Variabel kualitas pelayanan masyarakat a : Konstanta X 1 : Variabel sikap X : Variabel perilaku kerja b 1, b : Koefisien regresi e : Residu c. Koefisien Korelasi Pada kasus di atas, untuk mengetahui keeratan hubungan antara sikap, perilaku kerja dengan kualitas pelayanan masyarakat, digunakan besaran yang akan dianalisis adalah korelasi (r). Korelasi adalah salah satu teknik statistik yang digunakan untuk mencari hubungan antara dua variabel atau lebih. Dalam hal ini tidak ditentukan variabel mana yang mempengaruhi variabel yang lainnya. Nilai koefisien korelasi berkisar antara -1 dan 1. Semakin mendekati satu nilai absolut koefisien korelasi maka hubungan antara variabel tersebut semakin kuat, sedangkan semakin kecil (mendekati nol) nilai absolute koefisien korelasi maka hubungan antara variabel tersebut semakin lemah. Tanda positif atau negatif menunjukkan arah hubungan. Kuat atau lemahnya korelasi antara variabel tidak ada ukuran yang pasti. Menurut Young (198, h. 317), ukuran korelasi diterjemahkan sebagai berikut: a. 0,70 1,00 (baik positif atau minus) menunjukkan adanya derajat asosiasi yang tinggi. b. 0,40 < 0,70 (baik positif atau minus) menunjukkan hubungan yang substansial. c. 0,0 0,40 (baik positif atau minus) menunjukkan adanya korelasi yang rendah. 86

6 < 0,0 (baik positif atau minus) korelasi dapat diabaikan. d. Koefisien Determinasi Untuk mengetahui seberapa jauh variabel bebas dapat menjelaskan variabel terikat, maka perlu diketahui nilai koefisien determinasi atau penentuan R. Nilai R ini berkisar antara 0 1, semakin mendekati 1 nilai r tersebut berarti semakin besar variabel independen (X) mampu menerangkan variabel dependent (Y). Analisis terhadap nilai R-square (R ) ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana kedua variabel bebas (X 1 dan X ) dapat menerangkan hubungan perubahan variabel terikat (Y). Sifat-sifat R- square sangat dipengaruhi oleh banyak variabel bebas, dimana semakin banyak variabel bebas semakin besar nilai R-square. C. Hipotesis Statistik Hipotesis yang diuji secara statistik dalam penelitian ini adalah: 1. H 0 : 1 = 0, artinya tidak ada pengaruh sikap pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Palembang. H 1 : 1 0, artinya terdapat pengaruh sikap pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Palembang. Kriteria pengujian: - Terima H 0, jika sig. t 0,05 - Tolak H 0, jika sig. t < 0,05. H 0 : = 0, artinya tidak ada pengaruh perilaku pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Palembang. H 1 : 0, artinya terdapat pengaruh perilaku pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Palembang. Kriteria pengujian: - Terima H 0, jika sig. t 0,05 - Tolak H 0, jika sig. t < 0,05 3. H 0 : 1, = 0, artinya tidak ada pengaruh sikap dan perilaku pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Palembang. H 1 : 1, 0, artinya terdapat pengaruh sikap dan perilaku pegawai terhadap kualitas pelayanan masyarakat di Kecamatan Ilir Timur I Palembang. Kriteria pengujian: - Terima H 0, jika sig. F 0,05 - Tolak H 0, jika sig. F < 0,05 a. Analisis Regresi Ganda Analisis ini dipergunakan untuk mengukur pengaruh variabel antara variabel sikap (X1) dan perilaku kerja (X) secara bersama-sama terhadap variabel kualitas pelayanan masyarakat (Y). Rumus persamaan regresi ganda: Ŷ = a + b 1 X 1 + b X + e Nilai a, b dan t ditentukan dengan rumus: 1) Koefisien Regresi Ganda b 1 = x x4 x x x 1 x 1 b = x1 x y x1y x1x x x x 1 x 1 ) Konstanta Regresi Ganda y b1 x1 b x a = b. Analisis Korelasi Multipel Analisis korelasi multipel digunakan untuk melihat keeratan pengaruh variabel bebas sikap (X1) dan perilaku kerja (X) secara bersama-sama dengan variabel kualitas pelayanan masyarakat (Y). Nilai koefesien korelasi multipel antara variabel kualitas pelayanan masyarakat (Y) dengan sikap dan perilaku keria secara bersamasama (simultan) adalah: R yx1x b n x yx1 j 1 1j j n n y b y j 1 j n x yx j 1 j y j 87

7 c. Analisis Korelasi Parsial Pada analisis korelasi parsial peneliti berhadapan dengan satu variabel tak bebas dan banyak (lebih dari satu) variabel bebas. Rumus yang dipergunakan adalah: r y1 = r y1 r 1 r 1 r y r y1 1 d. Statistik Uji F 1 Untuk menguji hipotesis pengaruh X1 dan X secara bersama-sama terhadap Y digunakan rumus Uji F yaitu sebagai berikut: R / k Fo = 1 R n k 1 e. Uji Statistik Uji t Untuk hipotesis pengaruh X1 dengan Y dan Y dengan Y dipergunakan rumus Uji t. Rumusnya adalah: t = t n 1 r f. Uji Koefisien Determinasi Untuk mengetahui koefisien penentuan (koefisien determinasi) dilakukan penghitungan r sehingga dapat ditentukan tingkat kualitas pelayanan masyarakat (Y) bisa dijelaskan secara bersama-sama oleh sikap (X1) dan perilaku kerja (X). Sisanya dijelaskan oleh faktor lain. Rumus statistiknya adalah: KP = (KK) x 100% Keterangan : KP = Koefisien penentu K = Koefisien korelasi diperlukan. Selanjutnya penulis juga akan melakukan uji normalitas, homogenitas dan liniearitas untuk memenuhi persyaratan analisis inferensial. Dalam hasil penelitian ini disajikan sebagai berikut: A. Uji Instrumen meliputi : 1. Uji Validitas. Uji Reliabilitas B. Analisis Persyaratan 1. Uji Normalitas. Uji Homogenitas 3. Uji Linearitas C. Analisis Deskriptif. 1. Statistik Deskriptif. Analisis Butir Instrumen D. Analisis Inferensial Analisis regresi, korelasi dan determinasi E. Uji Hipotesis A. Uji Instrumen 1. Uji Validitas Sebelum melakukan penyebaran ke-30 orang responden perlu dilakukan penyebaran kuesioner ke responden sementara dengan jumlah responden 30 orang untuk pengujian validitas terhadap kuesioner sebagai alat uji yang valid. a. Uji Validitas Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Perhitungan dalam uji validitas dilakukan menggunakan korelasi rank spearman-brown dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji validitas dari 0 item pertanyaan untuk mengukur variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) dari 30 responden sementara yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 3. HASIL PENELITIAN DAN INTERPRETASI Penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial untuk melihat pengaruh variabel bebas: Sikap (X 1 ) dan Perilaku Kerja Pegawai (X ) terhadap Kualitas Pelayanan Masyaarakat (Y). Namun sebelumnya penulis akan melakukan uji validitas dan reliabilitas terhadap instrumen penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data yang 88

8 Tabel 3 Hasil SPSS Korelasi Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) No Pernyataan Korelasi Keterangan 1 Item ** Valid Item 0.589** Valid 3 Item ** Valid 4 Item ** Valid 5 Item ** Valid 6 Item ** Valid 7 Item ** Valid 8 Item ** Valid 9 Item9 0.64** Valid 10 Item ** Valid 11 Item ** Valid 1 Item1 0.89** Valid 13 Item ** Valid 14 Item ** Valid 15 Item ** Valid 16 Item ** Valid 17 Item ** Valid 18 Item ** Valid 19 Item ** Valid 0 Item ** Valid Keterangan : **) Nyata pada taraf 0,01 level dalam uji dua pihak *) Nyata pada taraf 0,05 level dalam uji dua pihak. Sumber : Hasil olahan data SPSS tahun 008. Untuk memutuskan apakah instrumen tersebut valid atau tidak valid ditentukan dengan besarnya korelasi r hitung tersebut dibandingkan atau dikonsultasikan dengan r tabel korelasi spearman. Tabel 3 menunjukkan bahwa dari 10 item pertanyaan semua item valid (nyata pada taraf 1 % sebanyak 0 item yaitu item nomor 1,,3,4,5,6,8,9,10,11,1,13,14, 15,16,17,18,19,0 dan 5% sebanyak 0 item pertanyaan. Item pertanyaan nomor 1,, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10, 11, 1, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 0 terbukti didalam pemberian angket sementara kebanyakan para siswa mengisi item ini teridentifikasi didalam pengolahan data statistik menggunakan SPSS ver.15 pada taraf kesalahan 1 % atau taraf kepercayaan pada taraf 99 %. Kesemua item yang valid membuktikan dalam pengujian ini, bahwa item-item pertanyaan yang diberikan kepada para pegawai di Kecamatan IT I Palembang dapat direspon dan dimengerti dengan baik dengan adanya keterkaitan item per item pertanyaan mengenai Kualitas Pelayanan Masyarakat. Setiap indikator dari faktor Kualitas Pelayanan Masyarakat yang diberikan menjurus kehal-hal mengenai bagaimana pegawai memberikan respon kualitas pelayanan kepada masyarakat. b. Uji Validitas Variabel Sikap (X 1 ) Perhitungan dalam uji validitas dilakukan menggunakan korelasi rank spearman-brown dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji validitas dari 0 item pertanyaan untuk mengukur variabel Sikap dari 30 responden sementara yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 4. Tabel 4 Hasil SPSS Korelasi Variabel Sikap (X 1 ) No Pertanyaan Korelasi Keterangan 1 Item1.589** Valid Item.47** Valid 3 Item3.760** Valid 4 Item4.583** Valid 5 Item5.766** Valid 6 Item6.713** Valid 7 Item7.64** Valid 8 Item8.50** Valid 9 Item9.363* Valid 10 Item10.596** Valid 11 Item11.630** Valid 1 Item1.676** Valid Keterangan : **) Nyata pada taraf 0,01 level dalam uji dua pihak *) Nyata pada taraf 0,05 level dalam uji dua pihak. Sumber : Hasil olahan data tahun 008. Untuk memutuskan apakah instrumen tersebut valid atau tidak valid ditentukan dengan besarnya korelasi r hitung tersebut dibandingkan atau dikonsultasikan dengan r tabel korelasi spearman. Tabel menunjukkan bahwa dari 0 item pertanyaan semua item valid (nyata pada taraf 1 % sebanyak 11 item yaitu item item nomor 1,,3,4,5,6,7,8,10,11,1 dan 5 % sebanyak 1 item pernyataan yaitu di item nomor 9). Item pertanyaan nomor 1,,3,4,5,6,7,8,10,11,1 terbukti didalam pemberian angket sementara kebanyakan para pegawai di Kecamatan IT I Palembang mengisi item ini teridentifikasi didalam pengolahan data statistik menggunakan SPSS ver.15 pada taraf kesalahan 1 % atau taraf kepercayaan pada taraf 99 %. Item pertanyaan nomor 9 terbukti didalam pemberian angket sementara kebanyakan para pegawai di Kecamatan IT I Palembang mengisi item ini teridentifikasi didalam pengolahan data statistik menggunakan SPSS ver.15 pada taraf 89

9 kesalahan 5 % atau taraf kepercayaan pada taraf 95 %. Kesemua item yang valid membuktikan dalam pengujian ini, bahwa item-item pertanyaan yang diberikan kepada para pegawai di lingkungan Kecamatan IT I Palembang dapat direspon dan dimengerti dengan baik dengan adanya keterkaitan item per item pertanyaan mengenai Sikap. Setiap indikator dari faktor sikap yang diberikan menjurus kehal-hal mengenai bagaimana tanggapan para pegawai di lingkungan Kecamatan IT I Palembang terhadap sikap mereka dalam melayani masyarakat. c. Uji Validitas Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Perhitungan dalam uji validitas dilakukan menggunakan korelasi rank spearman-brown dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji validitas dari 16 item pertanyaan untuk mengukur variabel Perilaku Kerja Pegawai dari 30 responden sementara yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 5. Tabel 5 Hasil SPSS Korelasi Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ). No Pertanyaan Korelasi Keterangan 1 Item1.661** Valid Item.594** Valid 3 Item3.673** Valid 4 Item4.631** Valid 5 Item5.713** Valid 6 Item6.849** Valid 7 Item7.75** Valid 8 Item8.811** Valid 9 Item9.655** Valid 10 Item10.91** Valid 11 Item11.688** Valid 1 Item1.884** Valid 13 Item13.800** Valid 14 Item14.731** Valid 15 Item15.900** Valid 16 Item16.695** Valid Keterangan : **) Nyata pada taraf 0,01 level dalam uji dua pihak *) Nyata pada taraf 0,05 level dalam uji dua pihak. Sumber : Hasil olahan data tahun 008. Untuk memutuskan apakah instrumen tersebut valid atau tidak valid ditentukan dengan besarnya korelasi r hitung tersebut dibandingkan atau dikonsultasikan dengan r tabel korelasi spearman. Tabel 7 menunjukkan bahwa dari 0 item pertanyaan semua item valid (nyata pada taraf 1 % sebanyak 16 item yaitu item nomor 1,,3,4,5,6,7,8,9,10,11,1,13,14, 15,16 dan 5 % sebanyak 0 item pertanyaan. Item pertanyaan nomor 1,,3,4,5,6,7,8,9,10,11,1,13,14,15,16 terbukti didalam pemberian angket sementara kebanyakan para pegawai Kecamatan IT I Palembang mengisi item ini teridentifikasi didalam pengolahan data statistik menggunakan SPSS ver.15 pada taraf kesalahan 1 % atau taraf kepercayaan pada taraf 99 %. Kesemua item yang valid membuktikan dalam pengujian ini, bahwa item-item pertanyaan yang diberikan kepada para pegawai Kecamatan IT I Palembang dapat direspon dan dimengerti dengan baik dengan adanya keterkaitan item per item pertanyaan mengenai perilaku kerja pegawai. Setiap indikator dari faktor perilaku kerja pegawai yang diberikan menjurus kehal-hal mengenai bagaimana tanggapan para pegawai Kecamatan IT I Palembang terhadap pertanyaan perilaku kerja pegawai.. Uji Reliabilitas Sebelum melakukan penyebaran ke-30 orang responden perlu dilakukan penyebaran kuesioner ke responden sementara dengan jumlah responden 30 orang untuk pengujian reliabilitas terhadap kuesioner sebagai alat uji yang reliabel. Suatu kuesioner dikatakan reliabel jika jawaban seseorang terhadap pernyataan kuesioner tersebut konsisten dari waktu ke waktu, atau jika kuesioner tersebut dicobakan secara berulang-ulang akan menghasilkan data yang sama. a. Uji Reliabilitas Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Untuk melihat ke reliabilitas pada variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 0 pertanyaan. Ke-0 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y). Masing-masing pertanyaan memiliki jawaban 5 kategori 90

10 dengan skala ordinal, yaitu Sangat Setuju (skor 5), Setuju (skor 4), Kurang Setuju (skor 3), Tidak Setuju (skor ), Sangat Tidak Setuju (skor 1). Nilai koefisien reliabilitas pada variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat. (Y) diperoleh dengan membagi item ganjil dengan item genap (split half) kemudian dicari nilai korelasi antara dua bagian tersebut. Dari data yang ada diperoleh nilai korelasi antara kelompok ganjil dengan kelompok genap seperti Tabel 6. Tabel 6 Nilai Korelasi Dari Uji Reliabilitas Metode Split Half (belah dua) Untuk Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Correlations Spearman's rho Total_Ganjil_Y Total_Genap_Y Correlation Coef ficient Sig. (-tailed) N Correlation Coef ficient Sig. (-tailed) N **. Correlation is signif icant at the 0.01 level (-tailed). Total_Ganjil_ Total_Genap_ Y Y 1,000,954**., ,954** 1,000, Sumber : Hasil SPSS Ver.15. Berdasarkan hasil pengolahan dari program SPSS ver.15 maka nilai korelasi antara dua kelompok item pertanyaan yang ada pada Tabel 9, maka nilai reliabilitas untuk variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) adalah: * r x0.954 R (1 r) ( ) R = 0,976. Jadi nilai koefisien reliabilitas kuesioner untuk variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) adalah 0,976 maka bila dibandingkan dengan r tabel kritis untuk Spearman dengan α=1% n=30 didapat r Sparman-Brown > Artinya, kuesioner tersebut dengan melibatkan item-item pertanyaan yang diberikan reliabel. Tingkat reliabel tersebut dikarenakan item-item pernyataan yang diberikan kepada para pegawai di Kecamatan IT I Palembang dari item nomor 1-0 yang merupakan faktor Kualitas Pelayanan Masyarakat benar-benar handal dijadikan tolak ukur didalam penelitian mengenai Kualitas Pelayanan Masyarakat. b. Uji Realibilitas Variabel Sikap (X 1 ) Untuk melihat ke reliabilitas pada variabel Sikap (X 1 ) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 1 pertanyaan. Ke-1 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Sikap. Masing-masing pertanyaan memiliki jawaban 5 kategori dengan skala ordinal, yaitu Sangat Setuju (skor 5), Setuju (skor 4), Kurang Setuju (skor 3), Tidak Setuju (skor ), Sangat Tidak Setuju (skor 1). Nilai koefisien reliabilitas pada variabel Sikap (X 1 ) diperoleh dengan membagi item ganjil dengan item genap (split half) kemudian dicari nilai korelasi antara dua bagian tersebut. Dari data yang ada diperoleh nilai korelasi antara kelompok ganjil dengan kelompok genap seperti Tabel 7. Tabel 7 Nilai Korelasi Dari Uji Reliabilitas Metode Split Half (belah dua) Untuk Variabel Sikap (X 1) Correlati ons Spearman's rho Ganjil_X1 Correlation Coef f icient Sig. (-tailed) N Genap_X1 Correlation Coef f icient Sig. (-tailed) N **. Correlation is signif icant at the 0.01 lev el (-t ailed). Sumber : Hasil SPSS Ver.15. Ganjil_X1 Genap_X1 1,000,811**., ,811** 1,000,

11 Berdasarkan hasil pengolahan dari program SPSS ver.15 maka nilai korelasi antara dua kelompok item pertanyaan yang ada pada Tabel 11, maka nilai reliabilitas untuk variabel Sikap (X 1 ) adalah: * r x0.811 R (1 r) ( ) R = 0,895. Jadi nilai koefisien reliabilitas kuesioner untuk variabel Sikap (X 1 ) adalah 0,895 maka bila dibandingkan dengan r tabel kritis untuk Spearman dengan α = 1% n=30 didapat r Sparman-Brown > Artinya, kuesioner tersebut dengan melibatkan item-item pertanyaan yang diberikan reliabel. Tingkat reliabel tersebut dikarenakan item-item pertanyaan yang diberikan kepada para pegawai Kecamatan IT I Palembang dari item nomor 1-1 yang merupakan faktor Sikap pegawai Kecamatan IT I Palembang benar-benar handal dijadikan tolak ukur didalam penelitian mengenai Sikap. c. Uji Realibilitas Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Untuk melihat ke reliabilitas pada variabel Perilaku Kerja Pegawai telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 16 pertanyaan. Ke-16 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ). Masing-masing pertanyaan memiliki jawaban 5 kategori dengan skala ordinal, yaitu Sangat Setuju (skor 5), Setuju (skor 4), Kurang Setuju (skor 3), Tidak Setuju (skor ), Sangat Tidak Setuju (skor 1). Nilai koefisien reliabilitas pada variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) diperoleh dengan membagi item ganjil dengan item genap (split half) kemudian dicari nilai korelasi antara dua bagian tersebut. Dari data yang ada diperoleh nilai korelasi antara kelompok ganjil dengan kelompok genap seperti Tabel 8. Tabel 8 Nilai Korelasi Dari Uji Reliabilitas Metode Split Half (belah dua) Untuk Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Correlati ons Spearman's rho Ganjil_X Genap_X Correlation Coef f icient Sig. (-tailed) N Correlation Coef f icient Sig. (-tailed) N **. Correlation is signif icant at the 0.01 lev el (-t ailed). Ganjil_X Genap_X 1,000,914**., ,914** 1,000, Sumber : Hasil SPSS Ver.15. Berdasarkan hasil pengolahan dari program SPSS ver.15 maka nilai korelasi antara dua kelompok item pertanyaan yang ada pada Tabel 13, maka nilai reliabilitas untuk variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) adalah: * r x0.914 R R = (10,955 r). ( ) Jadi nilai koefisien reliabilitas kuesioner untuk variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) adalah 0,955 maka bila dibandingkan dengan r tabel kritis untuk Spearman dengan α=1% n=30 didapat r Sparman-Brown > Artinya, kuesioner tersebut dengan melibatkan item-item pertanyaan yang diberikan reliabel. Tingkat reliabel tersebut dikarenakan item-item pertanyaan yang diberikan kepada para pegawai Kecamatan IT I Palembang dari item nomor 1-16 yang merupakan faktor perilaku kerja pegawai benar-benar handal dijadikan tolak ukur 9

12 didalam penelitian mengenai Variabel Perilaku Kerja Pegawai. B. Uji Persyaratan 1. Uji Normalitas Pengujian normalitas untuk sampel uji persyaratan disini menggunakan Uji Kolomogorov_Smirnov dengan bantuan SPSS ver.15. Kolmogorov-Smirnov Z merupakan angka Z yang dihasilkan dari teknik Kolmogorov Smirnov untuk menguji kesesuaian distribusi data kita dengan suatu distribusi tertentu, dalam hal ini distribusi normal. Angka ini biasanya juga dituliskan dalam laporan penelitian ketika membahas mengenai uji normalitas. Asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data normal. Jika nilai p lebih besar dari maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi normal. a. Uji Normalitas Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Untuk melihat ke normalitas pada variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 0 pertanyaan. Ke-0 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y). Perhitungan dalam uji normalitas dilakukan menggunakan uji Kolomogorov - Smirnov dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji normalitas dari 0 item pertanyaan untuk mengukur variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) dari 30 responden yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 9 Tabel 9 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) N Normal Parameters a,b Most Extreme Dif f erences One-Sample Kolmogo rov-smirnov Test Kolmogorov-Smirnov Z Asy mp. Sig. (-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated f rom data. Sumber : Hasil SPSS ver.15 Dari hasil Uji Normalitas Tabel 9 maka didapat suatu kesimpulan bahwa asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p = 0,857 yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data normal. Nilai p= 0,857 lebih besar dari 0.05 maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi normal. b. Uji Normalitas Variabel Sikap Pegawai (X 1 ) Mean Std. Dev iation Absolute Positiv e Negativ e Total_Skor_Y 30 66,8000 7,60399,111,111 -,090,605,857 Untuk melihat ke normalitas pada variabel Sikap Pegawai (X 1 ) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 1 pertanyaan. Ke-1 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Sikap Pegawai (X 1 ). Perhitungan dalam uji normalitas dilakukan menggunakan uji Kolomogorov - Smirnov dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji normalitas dari 1 item pertanyaan untuk mengukur variabel Sikap (X 1 ) dari 30 responden sementara yang diteliti terlihat seperti pada Tabel

13 Tabel 10 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov Variabel Sikap (X 1 ) N Normal Parameters a,b Most Extrem e Dif f erences Kolmogorov-Smirnov Z Asy mp. Sig. (-tailed) One-Sample Kolmo gorov-smirnov Test a. Test distribution is Normal. b. Calculated f rom data. Sumber : Hasil SPSS ver.15 Dari hasil Uji Normalitas Tabel 10 maka didapat suatu kesimpulan bahwa asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p = 0,870 yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data normal. Nilai p= 0,870 lebih besar dari 0.05 maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi normal. c. Uji Normalitas Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Mean Std. Dev iation Absolute Positiv e Negativ e Total_Skor_ X ,6000 5,7998,109,109 -,091,596,870 Untuk melihat ke normalitas pada variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 16 pertanyaan. Ke-16 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ). Perhitungan dalam uji normalitas dilakukan menggunakan uji Kolomogorov - Smirnov dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji normalitas dari 16 item pertanyaan untuk mengukur variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) dari 30 responden sementara yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 11 Tabel 11 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N Normal Parameters a,b Most Extrem e Dif f erences Kolmogorov-Smirnov Z Asy mp. Sig. (-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated f rom data. Sumber : Hasil SPSS ver.15 Mean Std. Dev iation Absolute Positiv e Negativ e Total_Skor_ X 30 53,6667 6,40761,117,084 -,117,64,804 Dari hasil Uji Normalitas Tabel 11 maka didapat suatu kesimpulan bahwa asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p = 0,804 yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data normal. Nilai p = 0,804 lebih besar dari 0.05 maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi normal.. Uji Homogenitas Pengujian Homogenitas untuk sampel uji persyaratan disini menggunakan Uji Chi-Square dengan bantuan SPSS ver.15. Chi-Square untuk menguji perbedaan distribusi data, dalam hal ini kehomogenitas. Interpretasi homogenitas: Uji Chi Square Sig. p>0,05 : Tidak Ada Beda (Homogen) Sig. p<0.05 : Ada Beda (Tidak Homogen) Asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data normal. Jika nilai p lebih besar dari maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau 94

14 dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi homogen. a. Uji Homogenitas Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Untuk melihat ke homogenitas pada variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 0 pertanyaan. Ke-0 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y). Perhitungan dalam uji Homogenitas dilakukan menggunakan uji Chi-Square dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji Homogenitas dari 0 item pertanyaan untuk mengukur variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) dari 30 responden yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 1. Tabel 1 Hasil Uji Chi-Square Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Chi-Square a df Asy mp. Sig. Test Statistics Total_Skor_Y 6,733 18,99 a. 19 cells (100,0%) hav e expected f requencies less than 5. The minimum expected cell f requency is 1,6. Sumber : Hasil SPSS ver.15 Dari hasil Uji Homogenitas Tabel 1 maka didapat suatu kesimpulan bahwa asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p=0,99 yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data homogen. Nilai p= 0,99 lebih besar dari 0.05 maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi homogen. b. Uji Homogenitas Variabel Sikap Pegawai (X 1 ) Untuk melihat ke homogenitas pada variabel Sikap Pegawai (X 1 ) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan menjawab 1 pertanyaan. Ke-1 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Sikap Pegawai (X 1 ). Perhitungan dalam uji Homogenitas dilakukan menggunakan uji Chi-Square dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji Homogenitas dari 1 item pertanyaan untuk mengukur variabel Sikap Pegawai (X 1 ) dari 30 responden yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 13. Chi-Square a df Asy mp. Sig. Tabel 13 Hasil Uji Chi-Square Variabel Sikap Pegawai (X 1) Test Statistics Total_Skor_ X1 9,600 17,90 a. 18 cells (100,0%) hav e expected f requencies less than 5. The minimum expected cell f requency is 1,7. Sumber : Hasil SPSS ver.15 Dari hasil Uji Homogenitas Tabel 13 maka didapat suatu kesimpulan bahwa asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p=0,90 yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data homogen. Nilai p= 0,90 lebih besar dari 0.05 maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi homogen. c. Uji Homogenitas Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Untuk melihat ke homogenitas pada variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) telah dilakukan pengisian angket kuesioner sementara oleh 30 responden dengan 95

15 Expected Cum Prob menjawab 16 pertanyaan. Ke-16 item pertanyaan tersebut dijadikan sebagai indikator terhadap variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ). Perhitungan dalam uji Homogenitas dilakukan menggunakan uji Chi-Square dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Hasil uji Homogenitas dari 16 item pertanyaan untuk mengukur variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) dari 30 responden yang diteliti terlihat seperti pada Tabel 14. Tabel 14 Hasil Uji Chi-Square Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Chi-Square a df Asy mp. Sig. Test Statistics Total_Skor_ X 4,800 17,998 a. 18 cells (100,0%) hav e expected f requencies less than 5. The minimum expected cell f requency is 1,7. Sumber : Hasil SPSS ver.15 Dari hasil Uji Homogenitas Tabel 14 maka didapat suatu kesimpulan bahwa asymp. Sig. (-tailed). merupakan nilai p=0,998 yang dihasilkan dari uji hipotesis nol yang berbunyi tidak ada perbedaan antara distribusi data yang diuji dengan distribusi data homogen. Nilai p= 0,998 lebih besar dari 0.05 maka kesimpulan yang diambil adalah hipotesis nol gagal ditolak, atau dengan kata lain sebaran data yang kita uji mengikuti distribusi homogen. 3. Uji Linearitas a. Uji Liniearitas antara Variabel Sikap (X 1 ) dengan Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Uji linearitas variabel bebas dengan variabel terikat dilakukan menggunakan one-way anova program SPSS dengan taraf signifikansi 5% ( = 0,05). Berdasarkan perhitungan uji linearitas dengan anova, didapatkan nilai sig. pada baris deviation from linearity sebesar 0,47 nilai yang diperoleh > 5% maka H 0 diterima berarti variabel sikap (X 1 ) dengan kualitas pelayanan masyarakat (Y) mempunyai hubungan yang linear. Untuk menampilkan grafik hubungan kedua variabel dalam uji Linearitas dilakukan menggunakan test for linearity dengan bantuan paket program SPSS versi 15. Normal Gambar P-P Plot 1 of Regression Standardized Residual Grafik Uji Linearitas antara Variabel Sikap (X 1 ) dengan Kualitas Dependent Pelayanan Variable: Masyarakat KUALITAS (Y) PELAYANAN MASYARAKAT 1,0,8,5,3 0,0 0,0,3,5,8 1,0 Observed Cum Prob 96

16 Expected Cum Prob b. Uji Liniearitas antara Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) dengan Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Uji linearitas variabel bebas dengan variabel terikat dilakukan menggunakan one-way anova program SPSS dengan taraf signifikansi 5% ( = 0,05). Berdasarkan perhitungan uji linearitas dengan anova, didapatkan nilai sig. pada baris deviation from linearity 1,0 sebesar 0,666 nilai yang diperoleh > 5% maka H 0 diterima berarti variabel perilaku kerja pegawai (X ) dengan kualitas pelayanan masyarakat (Y) mempunyai hubungan yang linear. Untuk menampilkan grafik hubungan kedua variabel dalam uji Linearitas dilakukan menggunakan test for linearity dengan bantuan paket program SPSS versi 15. variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ), Gambar sedangkan untuk variabel terikat atau tak Grafik Uji Normal Linearitas P-P Plot antara of Regression Variabel Standardized bebas Residual yaitu variabel Kualitas Pelayanan Perilaku Kerja Pegawai (X ) dengan Masyarakat (Y). Masing-masing variabel Kualitas Dependent Pelayanan Variable: Masyarakat KUALITAS (Y) PELAYANAN diukur dengan MASYARAKAT memberikan beberapa item pertanyaan sebagai indikator terhadap variabel-variabel tersebut.,8,5 1. Analisis Statistik Deskriptif a. Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y),3 0,0 0,0,3,5 Observed Cum Prob C. Analisis Deskriptif,8 1,0 Analisis yang akan dibahas dalam Deskripsi Kualitas Pelayanan Masyarakat yaitu menjabarkan hasil diskripsi statistik variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat dari hasil pemrograman SPSS Ver.15. Hasil diskripsi statistik Kualitas Pelayanan Masyarakat dapat dilihat pada Tabel 15 dibawah ini. Penelitian ini ada dua variabel bebas yaitu variabel Sikap Pegawai (X 1 ) dan Tabel 15 Hasil Keluaran SPSS Deskripsi Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Statistics Total_Skor_Y N Mean Median Std. Dev iation Skewness Kurtosis Range Minimum Maximum Sum Valid Missing Sumber : Hasil Olahan Data SPSS Ver.15 Tahun , ,0000 7,60399,80 -,63 30,00 5,00 8,00 004,00 Dari Tabel 15 dapat diketahui skor minimum sebesar 5. Skor minimum merupakan skor dari data kualitas pelayanan masyarakat yang merupakan urutan terendah dari sekumpulan skor data kualitas pelayanan masyarakat. Nilai maksimum sebesar 8 merupakan skor dari data kualitas pelayanan masyarakat yang merupakan urutan paling tinggi dari sekumpulan data kualitas pelayanan 97

17 Frequency masyarakat. Nilai tengah sebesar 66 merupakan skor yang terletak pada urutan tengah dari sekumpulan skor data kualitas pelayanan masyarakat. Nilai rata-rata dari jumlah skor dibagi banyaknya responden berjumlah 30 diperoleh skor rata-rata 66,80. Hasil standar deviasi sebesar 7,60 merupakan tingkat variasi suatu kelompok data skor kualitas pelayanan masyarakat. Skewness sebesar 0,80 menunjukkan bentuk sebaran wilayah kurva normal sebelah kanan dengan lebar sebesar Kurtosis sebesar -0,63 menunjukkan bahwa sebaran wilayah kurva distribusi normal memiliki tail atau pasangan dengan sangat pendek kurva sebesar -0,63. Sedangkan bentuk histogram variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) ditunjukkan pada Gambar. Gambar Grafik Histogram Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Histogram Total_Skor_Y Sumber : Hasil Olahan Data SPSS Ver.15 Tahun 008. Mean =66.80 Std. Dev. =7.604 N =30 Berdasarkan Gambar menunjukkan bahwa didalam memilih item pertanyaan didalam kuesioner Kualitas Pelayanan Masyarakat jumlah skor terbanyak pada skor 59 dengan jumlah frekuensi 4. b. Variabel Sikap Pegawai (X 1 ) Analisis yang akan dibahas dalam Deskripsi Sikap Pegawai yaitu menjabarkan hasil diskripsi statistik variabel Sikap Pegawai (X 1 ) dari hasil pemrograman SPSS Ver.15. Hasil diskripsi statistik Sikap Pegawai dapat dilihat pada Tabel 16 dibawah ini. Tabel 16 Hasil Keluaran SPSS Deskripsi Sikap Pegawai (X 1) Statistics Total_Skor_X1 N Mean Median Std. Deviation Skewness Kurt osis Range Minimum Maxim um Sum Valid Missing Sumber : Hasil Olahan Data SPSS Ver.15 Tahun , ,5000 5,7998,145 -,99,00 30,00 5,00 118,00 Dari Tabel 16 dapat diketahui skor minimum sebesar 30. Skor minimum merupakan skor dari data Sikap Pegawai yang merupakan urutan terendah dari sekumpulan skor data Sikap Pegawai. Nilai maksimum sebesar 5 merupakan skor dari data Sikap Pegawai Kecamatan IT I Palembang yang merupakan urutan paling tinggi dari sekumpulan data Sikap Pegawai. Nilai tengah sebesar 39,5 merupakan skor yang terletak pada urutan tengah dari sekumpulan skor data Sikap Pegawai. Nilai rata-rata dari jumlah skor dibagi banyaknya responden berjumlah 30 diperoleh skor rata-rata 40,6. Hasil standar deviasi sebesar 5,79 merupakan tingkat variasi suatu kelompok data skor Sikap Pegawai. Skewness sebesar 98

18 Frequency Frequency 0,145 menunjukkan bentuk sebaran wilayah kurva normal sebelah kanan sebesar 0,145. Kurtosis sebesar -0,99 menunjukkan bahwa sebaran wilayah kurva distribusi normal memiliki tail atau pasangan yang sangat pendek sebesar 0,99. Sedangkan bentuk histogram variabel Sikap Pegawai ditunjukkan pada Gambar 3. Gambar 3 Grafik Histogram Variabel Sikap Pegawai (X 1) Total_Skor_X1 Histogram Mean =40.60 Std. Dev. =5.793 N =30 Sumber : Hasil Olahan Data SPSS Ver.15 Tahun 008. Berdasarkan Gambar 3 menunjukkan bahwa didalam memilih item pertanyaan didalam kuesioner variabel Sikap Pegawai (X 1 ) jumlah skor terbanyak pada skor 34 dan 39 dengan jumlah frekuensi 4. c. Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Analisis yang akan dibahas dalam Deskripsi Perilaku Kerja Pegawai yaitu menjabarkan hasil diskripsi statistik variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) dari hasil pemrograman SPSS Ver.15. Hasil diskripsi statistik Perilaku Kerja Pegawai dapat dilihat pada Tabel 17 dibawah ini. Tabel 17 Hasil Keluaran SPSS Deskripsi Perilaku Kerja Pegawai (X ) dari sekumpulan skor data Perilaku Kerja Pegawai. Nilai maksimum sebesar 65 merupakan skor dari data Perilaku Kerja Pegawai yang merupakan urutan paling tinggi dari sekumpulan data Perilaku Kerja Pegawai. Nilai tengah sebesar 53,5 merupakan skor yang terletak pada urutan tengah dari sekumpulan skor data Perilaku Kerja Pegawai. Nilai rata-rata dari jumlah skor dibagi banyaknya responden berjumlah 30 diperoleh skor rata-rata 53,67. Hasil standar deviasi sebesar 6,41 merupakan tingkat variasi suatu kelompok data skor Perilaku Kerja Pegawai. Skewness sebesar -0,063 menunjukkan bentuk sebaran wilayah kurva normal sebelah kiri sangat jauh sebesar -0,063. Kurtosis sebesar -1,100 menunjukkan bahwa sebaran wilayah kurva distribusi normal memiliki tail atau pasangan yang sangat sempit sebesar -1,100. Sedangkan bentuk histogram variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) ditunjukkan pada Gambar 4 Gambar 4 Grafik Histogram Variabel Perilaku Kerja Pegawai (X ) Total_Skor_X Histogram Mean =53.67 Std. Dev. =6.408 N =30 Sumber : Hasil Olahan Data SPSS Ver.15 Tahun 008. Statistics Total_Skor_X N Mean Median Std. Deviation Skewness Kurtosis Range Minimum Maximum Sum Valid Missing , ,5000 6, ,063-1,100,00 43,00 65, ,00 Sumber : Hasil Olahan Data SPSS Ver.15 Tahun 008. Dari Tabel 17 dapat diketahui skor minimum sebesar 43. Skor minimum merupakan skor dari data Perilaku Kerja Pegawai yang merupakan urutan terendah Berdasarkan Gambar 4 menunjukkan bahwa didalam memilih item pertanyaan didalam kuesioner Perilaku Kerja Pegawai jumlah skor terbanyak pada skor 51 dan 58 dengan jumlah frekuensi 3.. Analisis Butir Instrumen a. Variabel Kualitas Pelayanan Masyarakat (Y) Untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan dari variabel kualitas pelayanan masyarakat (Y) perlu dianalisis nilai rata- 99

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

Strategi Volume 4, No. 7, Oktober 2014 ISSN :

Strategi Volume 4, No. 7, Oktober 2014 ISSN : PENGARUH KEPEMIMPINAN, DISIPLIN KERJA DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PERTANI (PERSERO) CABANG PALEMBANG Maryam Zanariah *), Muhammad Hatta **) Dosen MM UTP*) dan DPPKAD **)Program

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diamanatkan dengan keluarnya Undang-Undang No. 6 tahun 2003 tentang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diamanatkan dengan keluarnya Undang-Undang No. 6 tahun 2003 tentang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian 4.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dalam hal ini adalah 29 SKPD sebagaimana yang diamanatkan dengan keluarnya Undang-Undang No.

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI MADRASAH ALIYAH NEGERI SAKA TIGA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI MADRASAH ALIYAH NEGERI SAKA TIGA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI MADRASAH ALIYAH NEGERI SAKA TIGA ABSTRAK Selfi Ariani Kamsrin Sa i Sekolah Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI BTQ DENGAN PRESTASI BELAJAR MAPEL PAI DI SD KANDANG PANJANG 01 PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI BTQ DENGAN PRESTASI BELAJAR MAPEL PAI DI SD KANDANG PANJANG 01 PEKALONGAN BAB IV ANALISIS KORELASI ANTARA NILAI BTQ DENGAN PRESTASI BELAJAR MAPEL PAI DI SD KANDANG PANJANG 01 PEKALONGAN A. Analisis Data tentang Nilai BTQ SD Kandang Panjang 01 Pekalongan Setelah dikumpulkan dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir 133 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) Deskripsi Data; b) Uji Persyratan Analisis; c) Pengujian Hipotesis Penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 01

Lebih terperinci

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner 1. Sebaran Data Stress Kerja Hasil Skoring Kuesioner 2. Jumlah Skor Setiap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Empat bagian penting yaitu bagian deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis penelitian, dan bagian keterbatasan penelitian akan disajikan di sini, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

commit 77 to user BAB IV HASIL PENELITIAN

commit 77 to user BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Karakteristik Responden Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 51 siswa. Berdasarkan dokumentasi mengenai data siswa, dapat diketahui karakteristik responden dipandang dari

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Penelitian Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di SMP N 1 Pamotan. SMP

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar terhadap Minat Menjadi Guru Ekonomi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 56 BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Data Tentang Model Pembelajaran Glasser a. Nilai Mean Setelah pemberian skor angket pada 21 responden yang sudah diuji dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten BAB IV HASIL PENELITIAN A. Data Penelitian Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dengan sampel sebanyak 140 orang. Data penelitian diambil menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi Analisis bivariate

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi Analisis bivariate digilib.uns.ac.id BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada ibu yang mempunyai bayi umur 6 12 bulan. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Mei 2013 di desa Krebet. Analisis data

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di MTs N 1 Kudus. MTs N 1 Kudus beralamatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 DESKRIPSI TEMPAT PENELITIAN Pusat Pengembangan Anak (PPA) adalah suatu bentuk kemitraan antara Yayasan Compassion Indonesia (YCI) yang berkantor Negara di Bandung untuk Indonesia,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data SD Nasima Semarang terletak di Jl. Puspanjolo Selatan No. 53 (024) 7601322, Semarang 50141, Jawa Tengah. Waktu penelitian dilakukan pada tahun 2016. Setelah melakukan

Lebih terperinci

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca 2 Lampiran 8 Statistics N Mean Median Mode Std. Deviation Variance Range Minimum Maximum Sum Valid Missing STATISTIK DESKRIPTIF Statistics Strategi Membaca Variables Penguasaan Kosakata Kemampuan Memahami

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data hasil penelitian terhadap variabelvariabel penelitian. Data hasil penelitian berupa skor yang diambil

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Satistik deskriptif masing masing variabel penelitian ini ditampilkan untuk mempermudah dalam mengetahui tanggapan umum responden terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Tarunatama Getasan yang beralamat di Jalan Raya Salatiga-Kopeng KM. 09 Kecamatan Getasan

Lebih terperinci

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBYEK/SUBYEK PENELITIAN

BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBYEK/SUBYEK PENELITIAN BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM OBYEK/SUBYEK PENELITIAN 1) Deskripsi Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM), Pemahaman Standar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4. Kuisioner Penelitian Uji Normalitas Uji Reliabilitas Uji Hipotesa

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4. Kuisioner Penelitian Uji Normalitas Uji Reliabilitas Uji Hipotesa LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Kuisioner Penelitian Uji Normalitas Uji Reliabilitas Uji Hipotesa 75 KUISIONER PENELITIAN ANALISIS HUBUNGAN DAYA TARIK TAYANGAN REALITY COMPETITION

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Penggunaan Media Cetak dan Media Audio Visual Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur an Hadits di MTs Negeri Aryojeding. Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Pengujian Validitas Variabel Validitas menunjukkan seberapa nyata suatu pengujian mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam Ghozali (2005:45) dinyatakan suatu kuesioner

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang pengaruh pelayanan, produk, promosi dan lokasi terhadap kepuasan nasabah.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai analisis data dan hasil penelitian tentang analisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan pemberian opini oleh auditor.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 48 Bila t-hitung < t-tabel, maka Ho diterima, Ha ditolak, berarti tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis

Lebih terperinci

Hasil perhitungan Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa ketiga sampel atau variabel tersebut adalah distribusi normal.

Hasil perhitungan Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa ketiga sampel atau variabel tersebut adalah distribusi normal. NORMALITAS DATA One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N Normal Parameters a,b Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

LAMPIRAN 3 OUTPUT SPSS. Frequency Table (X 1 ) pernyataan 1

LAMPIRAN 3 OUTPUT SPSS. Frequency Table (X 1 ) pernyataan 1 LAMPIRAN 3 OUTPUT SPSS Frequency Table (X 1 ) tidak cukup sangat pernyataan 1 Frequency Percent Percent Percent 11 25.0 25.0 27.3 19 43.2 43.2 70.5 13 29.5 29.5 100.0 cukup sangat pernyataan 2 Frequency

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Uji Instrumen Data Validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur yang dipergunakan untuk mengukur apa yang diukur. Adapun caranya adalah dengan mengkorelasikan antara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. pegawai BPBD Semarang yang berjumlah 56 orang. Untuk mendapatkan

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. pegawai BPBD Semarang yang berjumlah 56 orang. Untuk mendapatkan BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 3.1. Gambaran Umum Penelitian Penelitian ini diawali dengan membagikan kuesioner kepada seluruh pegawai BPBD Semarang yang berjumlah 56 orang. Untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. permainan bola voli selanjutnya dianalisis menggunakan uji statistik deskriptif dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. permainan bola voli selanjutnya dianalisis menggunakan uji statistik deskriptif dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian Data yang terkumpul dari hasil survei motivasi belajar dan hasil belajar pada permainan bola voli selanjutnya dianalisis menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu. mengoptimalkan penerimaan pajak.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu. mengoptimalkan penerimaan pajak. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kebon Jeruk Satu merupakan salah satu kantor

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut :

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut : BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Hasil Jawaban Responden 4.1.1 Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak Variabel kepatuhan wajib pajak memiliki tiga buah indikator yang dijelaskan terdiri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 78 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Sebagaimana telah dikemukakan pada Bab I, tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara (1) kemampuan penalaran dengan keterampilan menulis

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 41 Hasil Uji Statistik 411 Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil pengolahan data statistik deskriptif dari variabel-variabel yang diteliti Langkah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Homogenitas dan Normalitas. dahulu yang meliputi uji Normalitas dan uji Homogenitas.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Homogenitas dan Normalitas. dahulu yang meliputi uji Normalitas dan uji Homogenitas. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian 5.1.1. Uji Homogenitas dan Normalitas Sebelum uji hipotesis maka dilakukan uji Pra syarat terlebih dahulu yang meliputi uji Normalitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang 94 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berikut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMP Kristen Satya Wacana yang terletak di Jalan Diponegoro, Salatiga. Populasi penelitian adalah semua

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dan karyawan di bagian akuntansi dan keuangan pada 5 (lima) Perusahaan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dan karyawan di bagian akuntansi dan keuangan pada 5 (lima) Perusahaan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Umum Responden dalam penelitian ini adalah Satuan Pengawas Internal (SPI) dan karyawan di bagian akuntansi dan keuangan pada 5 (lima) Perusahaan Badan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kranggan Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS HASIL 1. Hasil Sampling Responden dalam hasil penelitian ini adalah wajib pajak badan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kembangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat 96 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Hasil Observasi Dalam penelitian ini peneliti melakukan penelitian pada Tingkat Madrasah Ibtidaiyah se Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Data Madrasah se Kecamatan Kepung

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi BAB IV HASIL PENELITIAN 4. Gambaran Umum Responden Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi Universitas Dian Nuswantoro yang tahu mengenai penggunaan e-filing dan yang sedang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Responden Karakteristik responden diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang disebarkan kepada 109 orang responden pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 38 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Obyek Penelitian Keberadaan Rumah Sakit Toto Kabupaten Bone Bolamgo digunakan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara

Lebih terperinci

LEMBAR KUESINOER. Responden yang terhormat,

LEMBAR KUESINOER. Responden yang terhormat, LEMBAR KUESINOER Responden yang terhormat, Saya mohon kesediaan Bapak Ibu untuk meluangkan waktu sejenak guna mengisi lembar kuesioner ini dengan lengkap dan sesuai petunjuk yang tertera. Saya berharap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. elektrik, appliance dan industri umum. PT Yamatogomu Indonesia berdiri

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. elektrik, appliance dan industri umum. PT Yamatogomu Indonesia berdiri BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Yamatogomu Indonesia merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang karet untuk autopart, cahaya elektrik, appliance

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Prosedur penarikan sampel

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Prosedur penarikan sampel BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian No. Pada bab ini akan dibahas tahap-tahap dan pengolahan data yang kemudian akan dianalisis tentang pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. BAB V ANALISA Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya, penulis mengajukan seperangkat kuesioner kepada responden yang berjumlah 100 orang, kuesioner ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN C. Deskripsi Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden yang telah ditentukan yaitu responden Wajib Pajak Orang

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab ini akan membahas hasil pengolahan data penelitian dalam bentuk deskripsi data, dan pengujian hipotesis yang diolah dengan bantuan perangkat lunak komputer, yaitu program

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Berdasarkan penyebaran data kepada auditor di Kantor Akuntan Publik yang berada di Jakarta Barat jumlah kuesioner yang disebar sebanyak 80

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan.

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil uji itas dan Reliabilitas Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi syarat-syarat alat ukur yang baik, sehingga mengahasilkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian Penelitian ini dilakukan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi, dengan responden 100 mahasiswa program

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. Tabel 10 Deskripsi data keseluruhan Statistics

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. Tabel 10 Deskripsi data keseluruhan Statistics 70 BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini dimaksutkan ingin mengetahui tentang hubungan atau korelasi antara kompetensi profesional guru Qur an Hadits dan hasil belajar siswa,

Lebih terperinci

Strategi Volume 1, No. 1, Oktober 2011

Strategi Volume 1, No. 1, Oktober 2011 PENGAWASAN DAN IKLIM KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI BIDANG PENGAWASAN DAN PEMBINAAN DINAS PENDAPATAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN Wartono Dosen Program Pascasarjana Program Studi Magister

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 100 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Hasil Analisis Data 1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas Uji validitas dilakukan pada 23 remaja di lembaga sosial Beji Boyolangu Tulungagung pada bulan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN IKLIM KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PALEMBANG ILIR BARAT

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN IKLIM KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PALEMBANG ILIR BARAT ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN IKLIM KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PALEMBANG ILIR BARAT H. Sulbahri Madjir Jefrianto Sekolah Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen

Lebih terperinci

HUBUNGAN DISIPLIN DALAM KELUARGA DENGAN DISIPLIN TERHADAP TATA TERTIB DI SEKOLAH SISWA KELAS XI IPS MAN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN DISIPLIN DALAM KELUARGA DENGAN DISIPLIN TERHADAP TATA TERTIB DI SEKOLAH SISWA KELAS XI IPS MAN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 HUBUNGAN DISIPLIN DALAM KELUARGA DENGAN DISIPLIN TERHADAP TATA TERTIB DI SEKOLAH SISWA KELAS XI IPS MAN PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL ILMIAH (AI) Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Sinde Multi Kemasindo merupakan anak perusahan PT Sinde Bumi Sentosa. PT Sinde Multi Kemasindo didirikan pada tahun 2001, bergerak di bidang

Lebih terperinci