WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SMP

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SMP"

Transkripsi

1 WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SMP 1

2 2012 Kebun Raya Eka Karya Bali LIPI Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali Telp. (0368) , Fax: (0368) Disusun oleh: Dyan M.S. Putri, Ema Hendriyani, Bayu Adjie, Tri Warseno Ilustrasi: I Made Sumerta Dibantu oleh: I Made R. Pendit, Haruly Merriansyah Didanai oleh: Program Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa (PKPP) 2012 Kementerian Riset Dan Teknologi Material ini dapat diperbanyak secara bebas untuk tujuan pendidikan Untuk reservasi hubungi telp. (0368) (Jasin) atau krbali@mail.lipi.go.id 2

3 Petunjuk Umum : - Rute penuh akan memakan waktu sekitar 2 jam. - Setengah rute akan memakan waktu sekitar 1,5 jam. - Panduan ini merupakan pelengkap informasi yang diberikan oleh tutor, sekaligus sebagai lembar kerja siswa (LKS). - Diharapkan siswa aktif bertanya kepada tutor apabila ada hal yang kurang jelas. - Rute Pendidikan Lingkungan ini adalah aktivitas di luar ruangan, siswa diharapkan sudah makan dan membawa payung/jas hujan. - Ikuti petunjuk tutor dalam mengikuti rute dan pos pengamatan. - Semua koleksi tumbuhan adalah dilindungi. Dilarang memetik daun, bunga buah, atau bagian tanaman lainnya tanpa petunjuk tutor. - Jaga kebersihan dan ketertiban selama mengikuti rute pendidikan lingkungan. 3

4 Pengantar (Gedung Informasi) Keanekaragaman hayati adalah keragaman jenis hewan dan tumbuhan, mikroorganisme, genetik dan ekosistem. Konservasi dalam pengertian luas berarti save it, study it and use it mengandung makna bahwa konservasi bukan hanya perlindungan semata, namun melalui rangkaian penelitian konservasi ditujukan untuk pemanfaatan secara berkelanjutan. Konservasi keanekaragaman hayati di habitat alaminya (in-situ) adalah bentuk konservasi ideal, terlebih lagi jika konservasi ini berada di dalam tapak konservasi ekosistem, seperti taman nasional, cagar alam, dan sejenisnya. Lalu kerusakan lingkungan, konversi hutan, dan hilangnya habitat mengancam keberadaan keanekaragaman hayati ini, sehingga konservasi di luar habitat (exsitu) merupakan suatu keharusan. Kedua bentuk konservasi itu perlu saling melengkapi dan perlu dilakukan secara terintegrasi. Group Photo Pengenalan pengelolaan kebun raya (penataan koleksi) 4

5 Sistem Klasifikasi & Tata Nama ( Koleksi palem ) Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami sistem klasifikasi dan tata nama tumbuhan. 2. diharapkan dapat memahami perbedaan antara tanaman gymnospermae dan angiospermae (monokotil dan dikotil). Adakah satu nama standar yang bisa dipahami oleh semua orang dari beragam bahasa di dunia? Sebab tiap daerah memiliki penyebutan yang berbeda-beda untuk mengidentifikasi makhluk hidup disekitarnya. Atas dasar itulah, maka dibuat aturan penulisan nama makhluk hidup yang disebut Binomial nomenklatur. Binomial nomenklatur adalah aturan penulisan nama spesies yang terdiri dari dua kata. Tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah : 1. Mempermudah dalam mempelajari dan mengenal berbagai macam makhluk hidup 2. Mengetahui hubungan kekerabatan antara makhluk hidup Aturan penulisan Binomial Nomenklatur selalu menempatkan nama genus di awal dan nama epithet mengikutinya. Sebagai contoh, nama ilmiah palem arinasae adalah Pinanga arinasae. Binomial nomenklatur berlaku di seluruh dunia. Jadi apabila kita menyebut palem dengan nama ilmiahnya Pinanga arinasae, maka orang Inggris akan mengerti bahwa yang kita maksud itu adalah Palm. Klasifikasi Makhluk Hidup Tumbuhan Kingdom Divisio Classis Ordo Familia Genus Species 5

6 Perhatikan sekelilingmu & kelompokkan tumbuhan yang termasuk dalam : Gymnospermae Angiospermae Contoh: Contoh:. Dikotil Monokotil Contoh: Contoh:. 6

7 Ayo kita klasifikasikan tanaman dibawah ini. Kingdom Divisio Classis Ordo Familia Genus Species Palem ekor ikan : : : : : : : Caryota mitis Lour. Kingdom Divisio Classis Ordo Familia Genus Species Juwet :. :. :. :. :. :. : Syzygium cuminii (L.) Skeels Kesimpulan: 7

8 Tubuh Tumbuhan (Pembibitan) Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami bagian-bagian tumbuhan. 2. diharapkan dapat memahami fungsi bagian-bagian tumbuhan. Sekarang kita berkenalan dengan makhluk yang istimewa ini. pohon dengan bentuk indah dan ideal. Batang utama-nya tegak lurus, percabangannya simetris dan bagus. Bagian yang ada diatas tanah yaitu batang dan daun. Bagian yang berdaun disebut mahkota. Cabang yang muncul dari batang utama biasanya disebut dahan, sedangkan percabangan yang paling kecil da Dibawah tanah, bagian perakaran ada akar yang menghujam ketanah dan berfungsi sebagai jangkar, itu akar tunggang. Akar penyerap tumbuh tidak jauh dari permukaan tanah. 8

9 Tulislah fungsi bagian tumbuhan yang ditunjuk Kesimpulan: 9

10 Bunga Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami bagian-bagian bunga. 2. diharapkan dapat memahami fungsi bagian-bagian bunga. 3. diharapkan dapat memahami perbedaan antara bunga lengkap dan bunga tidak lengkap. Bunga adalah salah satu bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan generatif. Perhatikan gambar, kemudian isilah pertanyaan di bawah! Tuliskan bagian-bagian bunga sesuai dengan nomor di atas : Fungsi: 1. Mahkota bunga : Kelopak bunga : Putik : Benang sari : Ovarium bunga:

11 Ciri-ciri bunga lengkap : Contoh: 11

12 Ciri-ciri bunga tidak lengkap : Contoh: Kesimpulan: 12

13 Daun Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami bentuk - bentuk daun Daun adalah salah satu bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai tempat pertukaran udara, terjadinya fotosintesis, transpirasi dan respirasi, serta alat perbanyakan vegetatif Ayo kita mengenal bentuk - bentuk daun. Bentuk Ginjal Daun pegagan Bentuk Bulat Telur Daun kembang sepatu Bentuk Anak Panah Daun talas Bentuk Pedang Daun sansiviera Bentuk Garis Rumput Bentuk Jarum Daun pinus 13

14 Mari berlatih yuk.. Bentuk daun Nama latin Nama lokal Famili Ciri khusus Bentuk daun Nama latin Nama lokal Famili Ciri khusus Bentuk daun Nama latin Nama lokal Famili Ciri khusus Bentuk daun Nama latin Nama lokal Famili Ciri khusus Jarum Pinus mercusii Jungh. & De Vriese Pinus Pinaceae Batang bergetah Bulat telur Ginjal Pedang Kesimpulan: 14

15 Perbanyakan Tanaman (Pembibitan) Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami cara perbanyakan tanaman 2. diharapkan dapat memahami perbedaan antara perbanyakan tanaman secara vegetatif dan generatif Keuntungan perbanyakan secara vegetatif diantaranya adalah mempunyai sifat yang sama dengan induknya, bisa lebih cepat berbuah dan bisa diproduksi secara masal( jika di lakukan secara stek). Beberapa contoh perbanyakan secara vegetatif diantaranya, okulasi, sambung pucuk, sambung susu, sambung sisip, sistem runduk, cangkok dan stek. Perbanyakan Vegetatif pada tanaman sudah mulai marak di Indonesia, banyak kelebihan perbanyakan secara stek pada tanaman, di antaranya adalah kita bisa mempersingkat produksi dan memproduksi secara masal. Perbanyakan secara generatif terjadi melalui biji. Keuntungan perbanyakan secara generatif adalah mempunyai sifat yang sama dengan induknya. Secara umum perbanyakan generatif ini dengan cara menyemaikan biji yang sudah tua atau matang. Pertumbuhan biji dapat dipercepat dengan menambahkan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT). ZPT digunakan untuk merangsang pertumbuhan embrio dalam biji atau menghentikan masa dormansi biji (biji berkulit keras: palem, mangga, kemiri). Biji biji tanaman umumnya memiliki cadangan makan yang digunakan seelum akar terbentuk untuk mengambil makanan sendiri. 15

16 Perhatikan cara mencangkok pada gambar di bawah ini

17 Perhatikan cara stek daun dan pucuk pada gambar di bawah ini. Proses stek daun Proses stek pucuk dan stek batang 17

18 Perhatikan cara semai biji pada gambar di bawah ini... 18

19 Perbanyakan berbagai tanaman hias.. No Nama tanaman Cara perbanyakan Bagian yang digunakan Kesimpulan: 19

20 Interaksi Tanaman (pembibitan- lapangan bola & voli - anggrek) Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami interaksi tanaman. 2. diharapkan dapat menyebutkan jenis-jenis tanaman yang saling berinteraksi. 1. Lihatlah pohon tumbang itu.. ada banyak tanaman dapat tumbuh di sana Tanaman apa sajakah yang bisa kalian temui di pohon tumbang tersebut? a... b... c... d Pohonku istanaku.. # dekat lap. voli Tanaman apa sajakah yang bisa kalian temui di pohon tersebut? a... b... c... d... 20

21 3. Pohon Sakura # Taman Rhododendron Tanaman apa sajakah yang bisa kalian temui di pohon tersebut? a... b... c... d... Kesimpulan: 21

22 Taman Anggrek Anggrek hitam -- Coelogyne pandurata adalah salah satu spesies anggrek yang dilindungi di Indonesia karena terancam kepunahan di habitat aslinya. Anggrek hitam yang dalam bahasa latin disebut Coelogyne pandurata merupakan flora identitas (maskot) propinsi Kalimantan Timur. Populasi anggrek hitam di habitat asli (liar) semakin langka dan mengalami penurunan yang cukup drastis karena menyusutnya luas hutan dan perburuan untuk dijual kepada para kolektor anggrek. Anggrek hitam, sebagaimana namanya, mempunyai ciri khas pada bunganya yang memiliki lidah (labellum) berwarna hitam. Anggrek langka ini dalam bahasa Inggris disebut sebagai Black Orchid. Sedangkan di Kalimantan Timur, Anggrek Hitam yang langka ini mempunyai nama lokal Kersik Luai. Ciri khas anggrek hitam lainnya yang membedakan dengan jenis anggrek lainnya adalah mengeluarkan bau semerbak. Biasanya tanaman itu mekar pada Maret sampai Juni. Anggrek hitam sebagaimana anggrek pada umumnya, tumbuh menumpang pada tumbuhan lain (epifit). Anggrek endemik Bali (Malleola baliensis) Untuk dapat dikatakan endemik suatu organisme harus ditemukan hanya di suatu tempat dan tidak ditemukan di tempat lain. Malleola baliensis merupakan jenis anggrek anggrek yang hanya dapat ditemui di Bali saja. Ciri khas anggrek ini adalah daun berwarna ungu dan bunga berwarna kuning dengan garis merah pada bagian ujungnya. Bibirnya berwarna putih dengan bagian ujung menekuk seperti kait. 22

23 Pengenalan Tanaman Obat (Taman Usada) Tujuan: 1. diharapkan dapat mengenal jenis-jenis tanaman obat. 2. diharapkan dapat menyebutkan jenis tanaman, manfaat dan bagian yang digunakan pada tanaman obat. Taman Usada merupakan koleksi tanaman obat berdasarkan pengobatan tradisional Bali (Usada). Bisakah kalian menyebutkan manfaat tanaman obat yang kalian temui di Taman Usada? No. Nama tanaman Manfaat Bagian yang digunakan 1. Nama ilmiah: Centella asiatica Nama lokal: piduh; paiduh 2. Nama ilmiah: Curcuma domestica Nama lokal: kunyit 3 Nama ilmiah: Nama lokal: 4. Nama ilmiah: Nama lokal: 5. Nama ilmiah: Nama lokal: mengobati panas, meningkatkan daya ingat, kekebalan tubuh untuk mengobati sakit perut, meningkatkan nafsu makan daun rimpang Kesimpulan: 23

24 Adaptasi Tanaman (Taman Kaktus) Tujuan: 1. diharapkan dapat memahami proses adaptasi pada tanaman 2. diharapkan dapat memahami jenis-jenis adaptasi pada tanaman Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungannya. Tanaman yang hidup di daerah kering (gurun) menyesuaikan diri dengan.: a. b. c. # Contoh: kaktus Tanaman yang hidup di daerah basah (tanaman air) menyesuaikan diri dengan : a. b. c. # Contoh: lotus 24

25 Ayo berlatih No. Nama tanaman Tempat hidup Beradaptasi dengan/jenis adaptasi 1. kaktus Gurun pasir Morfologi: Tingkah laku: Fisiologi: 2. Morfologi: Tingkah laku: Fisiologi: 3 Morfologi: Tingkah laku: Fisiologi: 4. Morfologi: Tingkah laku: Fisiologi: 5. Morfologi: Tingkah laku: Fisiologi: Kesimpulan: 25

26 Cerita unik dari Bunga Bangkai Rafflesia patma dan Amorphophallus titanum merupakan dua jenis tanaman yang berbeda. Meski oleh masyarakat terkadang kedua jenis tanaman ini dianggap sama bahkan saling tertukar. Nama ilmiah: Rafflesia patma Nama lokal: bunga patma Family: Rafflesiaceae Nama ilmiah: Amorphophallus titanum Nama lokal: bunga bangkai Family: Araceae Ciri utama yang membedakan rafflesia dengan bunga bangkai secara awam adalah bentuknya yang melebar (bukan tinggi) dan berwarna merah. Ketika mekar, bunga ini bisa mencapai diameter sekitar 1 meter dan tinggi 50 cm. Bunga rafflesia tidak memiliki akar, tangkai, maupun daun. Bunganya memiliki 5 mahkota. Di dasar bunga yang berbentuk gentong terdapat benang sari atau putik, tergantung jenis kelamin bunga. keberadaan putik dan benang sari yang tidak dalam satu rumah membuat prosentase pembuahan yang dibantu oleh serangga lalat sangat kecil, karena belum tentu dua bunga berbeda kelamin tumbuh dalam waktu bersamaan di tempat yang berdekatan. Masa pertumbuhan bunga ini memakan waktu sampai 9 bulan, tetapi masa mekarnya hanya 5-7 hari. Setelah itu rafflesia akan layu dan mati. 26

27 Tugas akhir 1. Gymnospermae Ciri-ciri: Contoh jenis: 2. Angiospermae Ciri-ciri: Contoh jenis: 3. Monokotil Ciri-ciri: Contoh jenis: 4. Dikotil Ciri-ciri: Contoh jenis: 5. Sebutkan bagian-bagian tubuh tumbuhan dan fungsinya! 6. Sebutkan beda bunga lengkap dan tidak lengkap beserta contohnya! 7. Sebutkan jenis-jenis adaptasi tumbuhan beserta contohnya! 27

WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN. KEANEKARAGAMAN HAYATI SD dan Sederajat (Kelas 4,5 dan 6)

WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN. KEANEKARAGAMAN HAYATI SD dan Sederajat (Kelas 4,5 dan 6) WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SD dan Sederajat (Kelas 4,5 dan 6) 1 2012 Kebun Raya Eka Karya Bali LIPI Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali 82191 Telp. (0368) 2033170, Fax: (0368)

Lebih terperinci

WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SMU

WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SMU WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI SMU 1 2012 Kebun Raya Eka Karya Bali LIPI Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali 82191 Telp. (0368) 2033170, Fax: (0368) 2033171 E-mail: krbali@mail.lipi.go.id,

Lebih terperinci

A. Struktur Akar dan Fungsinya

A. Struktur Akar dan Fungsinya A. Struktur Akar dan Fungsinya Inti Akar. Inti akar terdiri atas pembuluh kayu dan pembuluh tapis. Pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dari akar ke daun. Pembuluh tapis berfungsi mengangkut hasil fotosintesis

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Kaktus

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Kaktus II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Kaktus Kaktus termasuk dalam kelompok famili Cactaceae. Dalam famili ini terdapat beberapa genus, sedangkan kaktus termasuk dalam genus Cereus. Adapun klasifikasi buah kaktus

Lebih terperinci

Karena hal-hal diatas tersebut, kita harus mencari cara agar hewan dan tumbuhan tetap lestari. Caranya antara lain sebagai berikut.

Karena hal-hal diatas tersebut, kita harus mencari cara agar hewan dan tumbuhan tetap lestari. Caranya antara lain sebagai berikut. JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN SD VI (ENAM) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP Kehadiran hewan dan tumbuhan itu sesungguhnya dapat menjaga keseimbangan alam. Satu makhluk

Lebih terperinci

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN. By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN. By Luisa Diana Handoyo, M.Si. PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN By Luisa Diana Handoyo, M.Si. Perkembangbiakan merupakan salah satu ciri kehidupan untuk mempertahankan jenisnya. Oleh karena itu berkembangbiak merupakan ciri yang melekat pada

Lebih terperinci

ASPEK BIOLOGI TANAMAN KOPI Oleh : Abd. Muis, SP.

ASPEK BIOLOGI TANAMAN KOPI Oleh : Abd. Muis, SP. ASPEK BIOLOGI TANAMAN KOPI Oleh : Abd. Muis, SP. Sifat dan perilaku tanaman kopi dapat dipelajari dari sisi biologinya. Artikel ini ditujukan untuk memberikan pengetahuan tentang beberapa aspek biologi

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman buah naga adalah sebagai berikut ; Divisi: Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo:

TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman buah naga adalah sebagai berikut ; Divisi: Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo: TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Klasifikasi tanaman buah naga adalah sebagai berikut ; Divisi: Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo: Caryophyllales, Famili: Cactaceae, Genus:

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Buah Naga

TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Buah Naga II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tanaman Buah Naga Buah naga ( Dragon Fruit) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang baru dibudidayakan di Indonesia dengan warna buah merah yang menyala dan bersisik hijau

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.3

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.3 SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.3 1. Tempat perlindungan Orang utan yang dilindungi oleh pemerintah banyak terdapat didaerah Tanjung

Lebih terperinci

BAGIAN-BAGIAN BUNGA DAN FUNGSINYA

BAGIAN-BAGIAN BUNGA DAN FUNGSINYA BAGIAN-BAGIAN BUNGA DAN FUNGSINYA Bunga sangat penting untuk perkembangbiakkan tumbuhan karena pada bunga terdapat alat-alat reproduksi, yaitu putik dan benangsari. 1. Bagian-bagian Bunga Meskipun bentuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengandalkan hidupnya dan bermata pencaharian dari hutan (Pratiwi, 2010 :

BAB I PENDAHULUAN. mengandalkan hidupnya dan bermata pencaharian dari hutan (Pratiwi, 2010 : BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam. Hutan merupakan salah satu sumber daya alam yang memegang peranan penting dalam kehidupan. Hutan memberikan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Botani tanaman karet Menurut Sianturi (2002), sistematika tanaman karet adalah sebagai berikut: Kingdom : Plantae Divisio : Spermatophyta Subdivisio : Angiospermae Kelas : Dicotyledoneae

Lebih terperinci

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan Cara Perkembangbiakan Tumbuhan Kompetensi Dasar :2.1 Mengidentifikasi cara perkembangbiakan tumbuhan dan hewan Tumbuhan Dapat Berkembang Biak Secara Generatif Maupun Vegetatif 1. Tumbuhan Berkembang Biak

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar ini tumbuh

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar ini tumbuh TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar ini tumbuh cabang lagi kecil-kecil, cabang kecil ini ditumbuhi bulu-bulu akar yang sangat halus. Akar tunggang

Lebih terperinci

MATERI 7. PERBANYAKAN VEGETATIF

MATERI 7. PERBANYAKAN VEGETATIF MATERI 7. PERBANYAKAN VEGETATIF Perbanyakan secara vegetatif adalah cara perkembangbiakan tanaman dengan menggunakan bagian-bagian tanaman seperti batang, cabang, ranting, pucuk daun, umbi dan akar, untuk

Lebih terperinci

TAMBAHAN PUSTAKA. Distribution between terestrial and epiphyte orchid.

TAMBAHAN PUSTAKA. Distribution between terestrial and epiphyte orchid. TAMBAHAN PUSTAKA Distribution between terestrial and epiphyte orchid. Menurut Steeward (2000), distribusi antara anggrek terestrial dan epifit dipengaruhi oleh ada atau tidaknya vegetasi lain dan juga

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Species: Allium ascalonicum L. (Rahayu dan Berlian, 1999). Bawang merah memiliki batang sejati atau disebut discus yang bentuknya

TINJAUAN PUSTAKA. Species: Allium ascalonicum L. (Rahayu dan Berlian, 1999). Bawang merah memiliki batang sejati atau disebut discus yang bentuknya Botani Tanaman TINJAUAN PUSTAKA Bawang merah diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom: Plantae, Divisio: Spermatophyta, Subdivisio: Angiospermae, Kelas: Monocotyledonae, Ordo: Liliales/ Liliflorae, Famili:

Lebih terperinci

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV N A M A : JHONI N I M : 111134267 ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV I Ayo Belajar IPA A. StandarKompetensi 2. Memahami hubungan antara struktur bagian tumbuhan dengan fungsinya B. KompetensiDasar

Lebih terperinci

BAB. Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya

BAB. Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya BAB 2 Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya Pada hari Minggu, Nina dan Siti pergi ke rumah Dimas. Di sana, mereka melihat Dimas sedang bekerja membantu ayah Dimas memindahkan bibit mangga yang dibeli ayahnya

Lebih terperinci

PELESTARIAN BAB. Tujuan Pembelajaran:

PELESTARIAN BAB. Tujuan Pembelajaran: BAB 4 PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan dapat: 1. Mengetahui berbagai jenis hewan dan tumbuhan yang mendekati kepunahan. 2. Menjelaskan pentingnya

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.1

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.1 SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.1 1. Akar tumbuhan selalu tumbuh ke bawah. Hal ini dipengaruhi oleh... Cahaya matahari Tekanan udara

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.3

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.3 1. Berikut ini organ penyusun sistem transportasi adalah... SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.3 Kunci Jawaban : A Organ penyusun sistem transportasi atau peredaran darah

Lebih terperinci

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. BAGIAN TUBUH TUMBUHAN/HEWAN DAN FUNGSINYA SERTA DAUR HIDUP HEWAN Latihan soal 11.1

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. BAGIAN TUBUH TUMBUHAN/HEWAN DAN FUNGSINYA SERTA DAUR HIDUP HEWAN Latihan soal 11.1 SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. BAGIAN TUBUH TUMBUHAN/HEWAN DAN FUNGSINYA SERTA DAUR HIDUP HEWAN Latihan soal 11.1 1. Berikut ini merupakan beberapa fungsi daun pada tumbuhan, kecuali Tempat

Lebih terperinci

Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup Ilmu Pengetahuan Alam Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup Kelas IX L/O/G/O Konten Ilmu Pengetahuan Alam Topik yang dipelajari Adaptasi Seleksi Alam Perkembangbiakan Adaptasi Kemampuan makhluk hidup untuk

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi Tanaman Anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi Tanaman Anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Klasifikasi Tanaman Anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis Anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang mempunyai bentuk dan penampilan yang indah (Iswanto, 2002). Tanaman

Lebih terperinci

KEANEKARAGAMAN HAYATI. Keanekaragaman Jenis Keanekaragaman Genetis Keanekaragaman ekosistem

KEANEKARAGAMAN HAYATI. Keanekaragaman Jenis Keanekaragaman Genetis Keanekaragaman ekosistem KEANEKARAGAMAN HAYATI Keanekaragaman Jenis Keanekaragaman Genetis Keanekaragaman ekosistem Tujuan Pembelajaran Mampu mengidentifikasi keanekaragaman hayati di Indonesia Mampu membedakan keanekaragaman

Lebih terperinci

Ilmu Pengetahuan Alam

Ilmu Pengetahuan Alam Ilmu Pengetahuan Alam Bagian-bagian Tumbuhan SEKOLAH DASAR TETUM BUNAYA Kelas Mars Nama Pengajar: Kak Winni Ilmu Pengetahuan Alam Bagian-bagian Tumbuhan Tumbuh-tumbuhan banyak ditemui di lingkungan sekitar

Lebih terperinci

BAHAN TANAM UNGGUL KAKAO

BAHAN TANAM UNGGUL KAKAO PENGENALAN DAN PENCANDERAAN BAHAN TANAM UNGGUL KAKAO Hendro Winarno PUSAT PENELITIAN KOPI DAN KAKAO INDONESIA PUSAT PENELITIAN KOPI DAN KAKAO INDONESIA Jl. PB. Sudirman 90 Jember, Telp: (0331) 757130,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman

BAB I PENDAHULUAN. dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Cengkeh adalah tumbuhan asli Maluku, Indonesia. Cengkeh dikenal dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman asli Indonesia ini tergolong

Lebih terperinci

Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV

Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV Materi Pembelajaran Ringkasan Materi: Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV Berikut ini adalah pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) untuk Sekolah Dasar kelas IV yaitu tentang bagian-bagian

Lebih terperinci

tumbuhan di sekitar pelajaran 8

tumbuhan di sekitar pelajaran 8 pelajaran 8 tumbuhan di sekitar tuhan ciptakan aneka tumbuhan ada sayuran buah dan bunga semua berguna bagi manusia manusia wajib menjaga dan merawat tumbuhan yang tuhan beri sukakah kamu merawat tumbuhan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tumbuhan mangrove Rhizophora stylosa 2.1.1 Klasifikasi Rhizophora stylosa Menurut Cronquist (1981), taksonomi tumbuhan mangrove Rhizophora stylosa sebagai berikut : Kingdom

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia 6 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Biologi Anggrek 2.1.1 Deskripsi Anggrek Anggrek merupakan famili terbesar dalam tumbuhan biji, seluruhnya meliputi 20.000 jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo,

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan krisan dalam sistematika tumbuhan (Holmes,1983)

TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan krisan dalam sistematika tumbuhan (Holmes,1983) TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Kedudukan krisan dalam sistematika tumbuhan (Holmes,1983) diklasifikasikan sebagai berikut : Kingdom : Plantae Subkingdom : Spermatophyta Superdivisio : Angiospermae Divisio

Lebih terperinci

10 tumbuhan langka di Indonesia Iklan

10 tumbuhan langka di Indonesia Iklan 10 tumbuhan langka di Indonesia Iklan 10 tumbuhan langka di Indonesia, Kekayaan Indonesia tidak perlu diraguan lagi. Baik dari flora dan fauna, Indonesia sangat kaya akan hal itu. Namun, seiring bertambahnya

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica) 10 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica) Kopi tergolong pohon dan termasuk dalam famili Rubiaceae. Tumbuhan ini tumbuhnya tegak, bercabang dan bila dibiarkan

Lebih terperinci

CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP

CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP Kegiatan yang dilakukan oleh manusia, hewan, dan tumbuhan tidak sama. Tetapi gejala yang ditunjukkan oleh manusia, hewan, dan tumbuhan sama. Gejala atau ciri yang ditunjukkan oleh

Lebih terperinci

6 Hewan dan tumbuhan langka di dunia dan keterangannya diantaranya sbb:

6 Hewan dan tumbuhan langka di dunia dan keterangannya diantaranya sbb: 6 Hewan dan tumbuhan langka di dunia dan keterangannya diantaranya sbb: 1. Hainan Gibbon Hainan Gibbon Hainan owa hitam jambul atau Gibbon Hainan (Nomascus hainanus), adalah spesies siamang yang hanya

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2012 TENTANG TAMAN KEANEKARAGAMAN HAYATI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2012 TENTANG TAMAN KEANEKARAGAMAN HAYATI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA SALINAN PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2012 TENTANG TAMAN KEANEKARAGAMAN HAYATI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA A.

II. TINJAUAN PUSTAKA A. II. TINJAUAN PUSTAKA A. Karakteristik Coelogyne asperata dan Coelogyne pandurata Indonesia terletak di daerah katulistiwa yang mempunyai tipe hutan hujan tropika yang sampai saat ini dikenal sebagai tipe

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. A. Tanaman Sawo

TINJAUAN PUSTAKA. A. Tanaman Sawo II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Sawo Tanaman sawo memiliki klasifikasi sebagai berikut: Kingdom : Plantae Divisio : Magnoliophyta Subdivisio : Magnoliopshida Classis : Dicotyledoneae Subclassis : Sympetalae

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Botani Manggis

TINJAUAN PUSTAKA Botani Manggis 4 TINJAUAN PUSTAKA Botani Manggis Tanaman manggis (Garcinia mangostana L.) termasuk famili Clusiaceae yang diperkirakan berasal dari Asia Tenggara khususnya di semenanjung Malaya, Myanmar, Thailand, Kamboja,

Lebih terperinci

Materi 05 Perbanyakan Tanaman: Bahan Tanam dan Pembibitan. Benyamin Lakitan

Materi 05 Perbanyakan Tanaman: Bahan Tanam dan Pembibitan. Benyamin Lakitan Materi 05 Perbanyakan Tanaman: Bahan Tanam dan Pembibitan Benyamin Lakitan Bahan Tanam Bahan tanaman adalah organ utuh atau potongan organ atau tanaman muda yang digunakan sebagai bahan yang ditanam untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mudah diperbanyak dan jangka waktu berbuah lebih panjang. Sedangkan

BAB I PENDAHULUAN. mudah diperbanyak dan jangka waktu berbuah lebih panjang. Sedangkan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Perbanyakan tanaman dapat dilakukan dengan cara generatif dan vegetatif. Perbanyakan tanaman secara generatif biasanya dilakukan melalui biji dan mengalami penyerbukan

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. muda. Tanaman ini merupakan herba semusim dengan tinggi cm. Batang

TINJAUAN PUSTAKA. muda. Tanaman ini merupakan herba semusim dengan tinggi cm. Batang Tanaman bawang sabrang TINJAUAN PUSTAKA Klasifikasi bawang sabrang menurut Gerald (2006) adalah sebagai berikut: Kingdom Divisio Subdivisio Kelas Ordo Famili Genus Spesies : Plantae : Magnoliophyta : Spermatophyta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kering yang nyata, tipe curah hujan C F, jumlah curah hujan rata-rata 1.200

BAB I PENDAHULUAN. kering yang nyata, tipe curah hujan C F, jumlah curah hujan rata-rata 1.200 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jati merupakan tanaman komersil yang tumbuh pada tanah sarang, terutama pada tanah yang berkapur. Jenis ini tumbuh di daerah dengan musim kering yang nyata, tipe curah

Lebih terperinci

KELAS IV SEMESTER 1 TUMBUHAN PENYUSUN : THERESIA DWI KURNIAWATI

KELAS IV SEMESTER 1 TUMBUHAN PENYUSUN : THERESIA DWI KURNIAWATI STRUKTUR DAN FUNGSI BAGIAN KELAS IV SEMESTER 1 TUMBUHAN PENYUSUN : THERESIA DWI KURNIAWATI Daftar Isi.. 1 Kata Pengantar.. 2 Standar Kompetensi. 3 Indikator Pembelajaran... 4 Tujuan Pembelajaran. 4 Bagian-bagian

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) termasuk famili Graminae

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) termasuk famili Graminae 7 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Sorgum Tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) termasuk famili Graminae (Poaceae). Tanaman ini telah lama dibudidayakan namun masih dalam areal yang terbatas. Menurut

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Botani Tanaman Bayam Bayam (Amaranthus sp.) merupakan tanaman semusim dan tergolong sebagai tumbuhan C4 yang mampu mengikat gas CO 2 secara efisien sehingga memiliki daya adaptasi

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR : P.10/Menhut-II/2007 TENTANG PERBENIHAN TANAMAN HUTAN MENTERI KEHUTANAN,

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR : P.10/Menhut-II/2007 TENTANG PERBENIHAN TANAMAN HUTAN MENTERI KEHUTANAN, MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR : P.10/Menhut-II/2007 TENTANG PERBENIHAN TANAMAN HUTAN MENTERI KEHUTANAN, Menimbang: a. bahwa sebagai penjabaran dari Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Sejarah Tanaman Cabai Botani Tanaman Cabai

TINJAUAN PUSTAKA Sejarah Tanaman Cabai Botani Tanaman Cabai 3 TINJAUAN PUSTAKA Sejarah Tanaman Cabai Cabai ditemukan pertama kali oleh Columbus pada saat menjelajahi Dunia Baru. Tanaman cabai hidup pada daerah tropis dan wilayah yang bersuhu hangat. Selang beberapa

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Propinsi Sumatera Utara, dan secara geografis terletak antara 98 o o 30 Bujur

II. TINJAUAN PUSTAKA. Propinsi Sumatera Utara, dan secara geografis terletak antara 98 o o 30 Bujur II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Deskripsi Lokasi a. Letak dan Luas Taman Wisata Alam (TWA) Sicike-cike secara administratif berada di Dusun Pancur Nauli Desa Lae Hole, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi Propinsi

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM I KUNCI DETERMINASI KELAS DICOTYLEDONAE

LAPORAN PRAKTIKUM I KUNCI DETERMINASI KELAS DICOTYLEDONAE LAPORAN PRAKTIKUM I KUNCI DETERMINASI KELAS DICOTYLEDONAE Mata Kuliah : Botani Tumbuhan Tinggi Dosen Pengampu : Rabiatul Adawiyah, M.Pd KELOMPOK 6 Aulia Mahfuzah : 306.14.24.018 Megawati : 306.14.24.003

Lebih terperinci

SOAL DAN PEMBAHASAN Jawaban: C Jawaban: A Jawaban: E

SOAL DAN PEMBAHASAN Jawaban: C Jawaban: A Jawaban: E SOAL DAN PEMBAHASAN 1. Protozoa dikelompokkan ke dalam empat filum, yaitu Rhizopoda, Flagellata, Ciliata, dan Spororzoa berdasarkan A. Jenis pigmennya B. Jenis makanannya C. Alat geraknya D. Habitatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dkk, 1999). Salah satu spesies endemik adalah Santalum album Linn.,

BAB I PENDAHULUAN. dkk, 1999). Salah satu spesies endemik adalah Santalum album Linn., BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tumbuhan endemik dianggap penting bukan hanya karena jumlah (populasi)nya yang sangat sedikit, melainkan juga karena populasi tersebut sangat terbatas secara geografis

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Deskripsi Tanaman Sukun (Artocarpus communis Frost) Dalam sistematika tumbuh-tumbuhan tanaman sukun dapat

TINJAUAN PUSTAKA. Deskripsi Tanaman Sukun (Artocarpus communis Frost) Dalam sistematika tumbuh-tumbuhan tanaman sukun dapat TINJAUAN PUSTAKA Deskripsi Tanaman Sukun (Artocarpus communis Frost) Dalam sistematika tumbuh-tumbuhan tanaman sukun dapat diklasifikasikan sebagai berikut (Dephut, 1998): Kingdom : Plantae Divisio : Spematophyta

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman mentimun papasan (Coccinia gandis) merupakan salah satu angggota

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman mentimun papasan (Coccinia gandis) merupakan salah satu angggota 6 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Mentimun Papasan Tanaman mentimun papasan (Coccinia gandis) merupakan salah satu angggota Cucurbitaceae yang diduga berasal dari Asia dan Afrika. Tanaman mentimun papasan memiliki

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.)

TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.) Menurut Fachruddin (2000) tanaman kacang panjang termasuk famili leguminoceae. Klasifikasi tanaman kacang panjang

Lebih terperinci

Soal ujian semester Ganjil IPA kelas X Ap/Ak. SMK Hang Tuah 2

Soal ujian semester Ganjil IPA kelas X Ap/Ak. SMK Hang Tuah 2 Soal ujian semester Ganjil IPA kelas X Ap/Ak SMK Hang Tuah 2 1. Perbedaan yang ditemukan antar kambing dalam satu kandang disebut... A. Evolusi B. Adaptasi C. Variasi D. Klasifikasi 2. Diantara individu

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Botani dan Morfologi Kacang Tanah

TINJAUAN PUSTAKA. Botani dan Morfologi Kacang Tanah TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Kacang Tanah Kacang tanah tergolong dalam famili Leguminoceae sub-famili Papilinoideae dan genus Arachis. Tanaman semusim (Arachis hypogaea) ini membentuk polong dalam

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi botani tanaman palem botol adalah sebagai berikut:

TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi botani tanaman palem botol adalah sebagai berikut: TINJAUAN PUSTAKA Botani tanaman Klasifikasi botani tanaman palem botol adalah sebagai berikut: Kingdom Divisio Sub divisio Kelas Ordo Famili Genus Spesies : Plantae : Spermatophyta : Angiospermae : Monocotyledonae

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan tanaman gladiol dalam taksonomi tumbuhan sebagai berikut :

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan tanaman gladiol dalam taksonomi tumbuhan sebagai berikut : II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Taksonomi dan Morfologi Tanaman Gladiol 2.1.1 Taksonomi Tanaman Gladiol Kedudukan tanaman gladiol dalam taksonomi tumbuhan sebagai berikut : Divisi : Tracheophyta Subdivisi : Pteropsida

Lebih terperinci

KEANEKARAGAMAN HAYATI

KEANEKARAGAMAN HAYATI KEANEKARAGAMAN HAYATI KEGIATAN BELAJAR KE 1 KEANEKARAGAMAN HAYATI TINGKAT GEN, JENIS, EKOSISTEM PENDAHULUAN Selamat, Anda telah menyelesaikan modul mengenai Ruang Lingkup Biologi, dan modul selanjutnya

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA Biomassa

II. TINJAUAN PUSTAKA Biomassa 3 II. TINJAUAN PUSTAKA 2. 1. Biomassa Biomassa merupakan bahan organik dalam vegetasi yang masih hidup maupun yang sudah mati, misalnya pada pohon (daun, ranting, cabang, dan batang utama) dan biomassa

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Manggis dengan nama latin Garcinia mangostana L. merupakan tanaman buah

II. TINJAUAN PUSTAKA. Manggis dengan nama latin Garcinia mangostana L. merupakan tanaman buah II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Botani Manggis dan Syarat Tumbuh Manggis dengan nama latin Garcinia mangostana L. merupakan tanaman buah berupa pohon yang banyak tumbuh secara alami pada hutan tropis di kawasan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman srikaya memiliki bentuk pohon yang tegak dan hidup tahunan.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman srikaya memiliki bentuk pohon yang tegak dan hidup tahunan. 7 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Srikaya (Annona squamosa L.). 2.1.1 Klasifikasi tanaman. Tanaman srikaya memiliki bentuk pohon yang tegak dan hidup tahunan. Klasifikasi tanaman buah srikaya (Radi,1997):

Lebih terperinci

Spermatophyta Angiospermae Dicotyledoneae Araucariales Araucariaceae Agathis Agathis dammara Warb.

Spermatophyta Angiospermae Dicotyledoneae Araucariales Araucariaceae Agathis Agathis dammara Warb. AGATHIS DAMMARA WARB. Botani Agathis alba Foxw. Spermatophyta Angiospermae Dicotyledoneae Araucariales Araucariaceae Agathis Agathis dammara Warb. Damar Pohon, tahunan, tinggi 30-40 m. Tegak, berkayu,

Lebih terperinci

Latihan Ulangan Semester 1 IPA Kelas VI

Latihan Ulangan Semester 1 IPA Kelas VI Latihan Ulangan Semester 1 IPA Kelas VI A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikan tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d! 1. Ciri khusus yang dimiliki hewan berikut ini adalah.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. flora yang dapat ditemukan adalah anggrek. Berdasarkan eksplorasi dan

BAB I PENDAHULUAN. flora yang dapat ditemukan adalah anggrek. Berdasarkan eksplorasi dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kawasan Gunung Merapi menyimpan keanekaragaman hayati yang tinggi dan merupakan habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna. Salah satu jenis flora yang dapat ditemukan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kacang tunggak (Vigna unguiculata (L.)) merupakan salah satu anggota dari

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kacang tunggak (Vigna unguiculata (L.)) merupakan salah satu anggota dari II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Taksonomi dan Morfologi Kacang Tunggak Kacang tunggak (Vigna unguiculata (L.)) merupakan salah satu anggota dari genus Vignadan termasuk ke dalam kelompok yang disebut catjangdan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedelai merupakan tanaman pangan berupa semak yang tumbuh tegak. Kedelai

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedelai merupakan tanaman pangan berupa semak yang tumbuh tegak. Kedelai II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Kedelai 2.1.1 Klasifikasi tanaman kedelai Kedelai merupakan tanaman pangan berupa semak yang tumbuh tegak. Kedelai jenis liar Glycine ururiencis, merupakan kedelai yang

Lebih terperinci

Badak Jawa Badak jawa

Badak Jawa Badak jawa . Harimau Sumatera Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) adalah subspesies harimau yang habitat aslinya di pulau Sumatera, merupakan satu dari enam subspesies harimau yang masih bertahan hidup hingga

Lebih terperinci

2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup

2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup 2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup 2.1 Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakan 1. Mengaitkan perilaku adaptasi hewan tertentu dilingkungannya

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman gladiol termasuk ke dalam famili Iridaceae dan memiliki daun yang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman gladiol termasuk ke dalam famili Iridaceae dan memiliki daun yang 10 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Botani dan Morfologi Tanaman Gladiol Bunga gladiol yang berasal dari daratan Afrika Selatan ini memang sangat indah. Bunga ini simbol kekuatan, kejujuran, kedermawanan, ketulusan

Lebih terperinci

Ayo Belajar IPA. Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VI semester 1. Elisabeth Sekar Dwimukti Universitas Sanata Dharma

Ayo Belajar IPA. Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VI semester 1. Elisabeth Sekar Dwimukti Universitas Sanata Dharma Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VI semester 1 Elisabeth Sekar Dwimukti Universitas Sanata Dharma Peta Konsep Ciri khusus mahkluk hidup 1. Mencari makan 2. Kelangsungan hidup 3. Menghindari diri dari Hewan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi pohon jati menurut Sumarna (2011) sebagai berikut.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi pohon jati menurut Sumarna (2011) sebagai berikut. 6 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Botani Jati (Tectona grandis) Klasifikasi pohon jati menurut Sumarna (2011) sebagai berikut. Divisi : Spermatophyta Kelas : Angiospermae Sub Kelas : Dicotyledoneae Ordo : Verbenaceae

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. menjadi tegas, kering, berwarna terang segar bertepung. Lembab-berdaging jenis

TINJAUAN PUSTAKA. menjadi tegas, kering, berwarna terang segar bertepung. Lembab-berdaging jenis 16 TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Ada 2 tipe akar ubi jalar yaitu akar penyerap hara di dalam tanah dan akar lumbung atau umbi. Menurut Sonhaji (2007) akar penyerap hara berfungsi untuk menyerap unsur-unsur

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Sistem perakaran tanaman bawang merah adalah akar serabut dengan

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Sistem perakaran tanaman bawang merah adalah akar serabut dengan TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Menurut Rukmana (2005), klasifikasi tanaman bawang merah adalah sebagai berikut: Divisio Subdivisio Kelas Ordo Famili Genus : Spermatophyta : Angiospermae : Monocotyledonae

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Botani Ubijalar

TINJAUAN PUSTAKA Botani Ubijalar TINJAUAN PUSTAKA Botani Ubijalar Menurut Sarwono (2005) ubijalar tergolong tanaman palawija. Tanaman ini membentuk umbi di dalam tanah. Umbi itulah yang menjadi produk utamanya. Ubijalar digolongkan ke

Lebih terperinci

BAB 4 KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME (MATERI IPA TERPADU KELAS IX) Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup

BAB 4 KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME (MATERI IPA TERPADU KELAS IX) Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup BAB 4 KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME (MATERI IPA TERPADU KELAS IX) Standar Kompetensi: Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan

BAB I PENDAHULUAN. hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan I. 1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Indonesia adalah salah satu negara yang dikenal memiliki banyak hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan tropis Indonesia adalah

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MODEL & DESTINASI WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN DI KEBUN RAYA EKA KARYA BALI

PENGEMBANGAN MODEL & DESTINASI WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN DI KEBUN RAYA EKA KARYA BALI I.36 PENGEMBANGAN MODEL & DESTINASI WISATA PENDIDIKAN LINGKUNGAN DI KEBUN RAYA EKA KARYA BALI Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 2012 LATAR BELAKANG Kebun Raya sebagai kawasan konservasi ex-situ Utilisasi

Lebih terperinci

Menurut van Steenis (2003), sistematika dari kacang tanah dalam. taksonomi termasuk kelas Dicotyledoneae; ordo Leguminales; famili

Menurut van Steenis (2003), sistematika dari kacang tanah dalam. taksonomi termasuk kelas Dicotyledoneae; ordo Leguminales; famili Menurut van Steenis (2003), sistematika dari kacang tanah dalam taksonomi termasuk kelas Dicotyledoneae; ordo Leguminales; famili Papilionaceae; genus Arachis; dan spesies Arachis hypogaea L. Kacang tanah

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Pemadatan Tanah

TINJAUAN PUSTAKA. Pemadatan Tanah 3 TINJAUAN PUSTAKA Pemadatan Tanah Hillel (1998) menyatakan bahwa tanah yang padat memiliki ruang pori yang rendah sehingga menghambat aerasi, penetrasi akar, dan drainase. Menurut Maryamah (2010) pemadatan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Genus Gladiolus yang tergolong dalam famili Iridaceae ini mempunyai 180 jenis

II. TINJAUAN PUSTAKA. Genus Gladiolus yang tergolong dalam famili Iridaceae ini mempunyai 180 jenis II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Botani Gladiol Genus Gladiolus yang tergolong dalam famili Iridaceae ini mempunyai 180 jenis (Herlina, 1991). Tanaman gladiol berasal dari Afrika Selatan dan menyebar di Asia dan

Lebih terperinci

KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP

KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP STANDAR KOMPETENSI : - Memahami keanekaragaman makhluk hidup KOMPETENSI DASAR - Mengidentifikasi cirri-ciri makhluk hidup INDIKATOR - Menyebutkan cirri-ciri makhluk hidup Tujuan

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti pedang kecil, menunjukkan

TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti pedang kecil, menunjukkan 14 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gladiol Gladiol berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti pedang kecil, menunjukkan pada bentuk daunnya yang sempit dan panjang seperti pedang. Genus gladiolus terdiri

Lebih terperinci

Buku Seri : Tanaman Khas Papua

Buku Seri : Tanaman Khas Papua ISBN: 978-602-72094-3-5 Buku Seri : Tanaman Khas Papua Badan Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Pertanian Kementerian Pertanian 2014 Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi : Sitti Raodah Garuda

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman rosela diklasifikasikan dengan kingdom Plantae, divisio

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman rosela diklasifikasikan dengan kingdom Plantae, divisio TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Tanaman rosela diklasifikasikan dengan kingdom Plantae, divisio Spermatophyta, subdivisio Angiospermae, kelas Dicotyledonae, ordo Malvales, famili Malvaceae, genus Hibiscus,

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Sumatera Utara, karena mempunyai keunggulan komperatif dan kompetitif

PENDAHULUAN. Sumatera Utara, karena mempunyai keunggulan komperatif dan kompetitif PENDAHULUAN Latar Belakang Jeruk Keprok Maga merupakan salah satu komoditi buah buahan andalan Sumatera Utara, karena mempunyai keunggulan komperatif dan kompetitif dengan kultivar atau varietas jeruk

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Indonesia dikenal sebagai megadiversity country. Sebagai negara kepulauan yang

I. PENDAHULUAN. Indonesia dikenal sebagai megadiversity country. Sebagai negara kepulauan yang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia dikenal sebagai megadiversity country. Sebagai negara kepulauan yang mempunyai luas 1,3% dari luas permukaan bumi, Indonesia memiliki keanekaragaman hayati dan

Lebih terperinci

IV. KONDISI DAN GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. administratif berada di wilayah Kelurahan Kedaung Kecamatan Kemiling Kota

IV. KONDISI DAN GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. administratif berada di wilayah Kelurahan Kedaung Kecamatan Kemiling Kota IV. KONDISI DAN GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Pembentukan Taman Kupu-Kupu Gita Persada Taman Kupu-Kupu Gita Persada berlokasi di kaki Gunung Betung yang secara administratif berada di wilayah Kelurahan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pohon merbau darat telah diklasifikasikan secara taksonomi sebagai berikut

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pohon merbau darat telah diklasifikasikan secara taksonomi sebagai berikut 5 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Merbau Darat 1. Deskripsi Ciri Pohon Pohon merbau darat telah diklasifikasikan secara taksonomi sebagai berikut (Martawijaya dkk., 2005). Regnum Subregnum Divisi Kelas Famili

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman ubi kayu diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom : Plantae,

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman ubi kayu diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom : Plantae, TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman: Tanaman ubi kayu diklasifikasikan sebagai berikut: Kingdom : Plantae, Divisi : Spermatophyta, Subdivisi : Angiospermae, Kelas : Dicotyledonae, Ordo : Euphorbiales, Famili

Lebih terperinci

Morfologi akar, batang, daun, bunga, buah dan biji pada tumbuhan monokotil dan dikotil. Cermat Teliti Hati-hati Taat asas

Morfologi akar, batang, daun, bunga, buah dan biji pada tumbuhan monokotil dan dikotil. Cermat Teliti Hati-hati Taat asas DESKRIPSI PEMELAJARAN MATA DIKLAT TUJUAN : BIOLOGI : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap lingkungan alam dan sekitarnya 2. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Lichenes yang lazim dikenal dengan nama lumut kerak merupakan jenis tumbuhan yang belum banyak diketahui oleh sebagian orang. Dan sesungguhnya berbeda dari

Lebih terperinci

Anggrek memiliki nama latin Orchidaceae, yaitu merupakan satu suku tumbuhan berbunga

Anggrek memiliki nama latin Orchidaceae, yaitu merupakan satu suku tumbuhan berbunga Bunga Anggrek, Ciri-ciri, Jenis dan Klasifikasi Anggrek Anggrek memiliki nama latin Orchidaceae, yaitu merupakan satu suku tumbuhan berbunga yang memiki anggota atau jenis terbanyak. Jenis-jenisnya tersebar

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai Cabai merah (Capsicum annuum L.) termasuk kedalam famili Solanaceae. Terdapat sekitar 20-30 spesies yang termasuk kedalam genus Capsicum, termasuk diantaranya

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 5. Kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakanlatihan Soal 5.3.

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 5. Kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakanlatihan Soal 5.3. SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 5. Kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakanlatihan Soal 5.3 1. Jenis organisme dan cara reproduksi yang tepat adalah... Jahe -Stolon

Lebih terperinci