RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN"

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 1 Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep materi dan perubahannya Kompetensi Dasar : 1.1 Mengelompokkan sifat materi dan jenis materi Indikator : Mendefinisikan dengan jelas materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba. Mengelompokkan materi berdasarkan sifatnya dilakukan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menyebutkan contoh-contoh materi yang ada di lingkungan.. Peserta didik dapat mendefinisikan materi. 3. Peserta didik dapat mengelompokkan materi berdasarkan sifatnya. 4. Peserta didik dapat menganalisis sifat fisika yang melekat pada suatu materi. 5. Peserta didik dapat menganalisis sifat kimia yang melekat pada suatu materi. 6. Peserta didik dapat mengelompokkan materi berdasarkan wujudnya. II. Materi Ajar Materi atau zat adalah segala sesuatu yang menempati ruang, memiliki massa, berat, dan sifat-sifat tertentu sehingga dapat ditangkap oleh panca indera Materi memiliki sifat fisika sifat yang tidak berhubungan dengan pembentukan zat baru) dan Sifat kimia sifat yang berhubungan dengan pembentukan zat baru Berdasarkan wujudnya, materi dapat dibedakan menjadi materi padat, cair, dan gas. III. Metode Pembelajaran Diskusi informasi Inkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama Mengingat kembali pelajaran SMP terkait dengan konsep materi dan perubahannya. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Peserta didik menyebutkan contoh-contoh materi yang ada di sekitar. 3. Peserta didik berdiskusi dengan guru membahas definisi dan deskripsi materi. RPP KIMIA X (010/011) 1

2 4. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep sifat fisika melalui latihan soal 5. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep sifat kimia melalui latihan soal 6. Peserta didik berdiskusi mengenai pengelompokkan materi. 7. Guru membimbing peserta didik menemukan perbandingan sifat masing-masing zat/materi. 8. Guru menugasi peserta didik membuat peta konsep untuk mengecek pemahaman peserta didik. 9. Guru memberikan penguatan melalui tanya jawab. Kegiatan Akhir 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis: Soal Skor Besi mempunyai sifat sebagai berikut: a. Penghantar listrik/kalor yang baik (konduktor) b. Mudah bereaksi dengan oksigen di udara membentuk karat. c. Massa jenis 7,9 g/cm 3 d. Meleleh bila dipanaskan e. Keras f. Feromagnetik g. Berujud padat Berdasarkan data di atas tentukan sifat fisika dan sifat kimia besi. RPP KIMIA X (010/011)

3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep materi dan perubahannya Kompetensi Dasar : 1. Mengelompokkan perubahan materi Indikator : Mendeskripsikan pengertian perubahan materi dan pengelompokannya dengan jelas. Mengukur dan mengamati perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat. Mengamati dengan benar perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas) I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian perubahan materi.. Peserta didik dapat mengelompokkan perubahan materi. 3. Peserta didik dapat menunjukkan perubahan fisika yang dialami suatu zat melalui praktikum. 4. Peserta didik dapat mengukur perubahan fisika yang dialami suatu zat. 5. Peserta didik dapat menunjukkan perubahan kimia yang dialami suatu zat melalui praktikum. 6. Peserta didik dapat menyebutkan gejala-gejala yang menunjukkan terjadinya perubahan kimia (reaksi kimia). II. Materi Ajar Materi dapat mengalami perubahan fisika (perubahan materi yang tidak menghasilkan zat baru) maupun perubahan kimia (perubahan materi yang menghasilkan zat baru). Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia, dengan ciri-ciri: terbentuk endapan, terbentuk gas, terjadi perubahan suhu, dan/atau terjadi perubahan warna. III. Metode Pembelajaran Eksperimen Inkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kedua Apa yang akan terjadi bila beras ditumbuk atau kayu dibakar? Beras akan berubah menjadi tepung beras, sedangkan kayu akan berubah menjadi arang. Apakah perubahan yang dialami beras sama dengan perubahan yang dialami kayu? RPP KIMIA X (010/011) 3

4 . Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep perubahan fisika melalui latihan soal.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep perubahan kimia melalui latihan soal. 3. Peserta didik melakukan praktikum secara berkelompok (satu kelompok 5-6 orang). Kelompok ganjil : perubahan materi (perubahan fisika dan kimia). Kelompok genap : gejala yang mengikuti reaksi kimia (perubahan kimia). 4. Kelompok ganjil bertukar tema praktikum dengan kelompok genap. 5. Peserta didik membuat laporan sementara hasil praktikum. 6. Peserta didik mempresentasikan hasil praktikum. 7. Guru melakukan konfirmasi hasil praktikum. Kegiatan Akhir 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil praktikum.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : Alat praktikum Bahan : Bahan praktikum Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal Skor Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan praktikum gejala yang menunjukkan terjadinya reaksi kimia 1. Gas apa yang bereaksi dengan air kapur?. Apakah terjadi reaksi antara air kapur dengan gas tersebut? 3. Bila terjadi reaksi: a. Apa buktinya? b. Tentukan pereaksi dan hasil reaksi 4. Apakah terjadi reaksi antara iodin dengan tepung? Bila terjadi reaksi, apa buktinya? 5. Apakah terjadi reaksi antara vit C dengan zat dalam gelas? Bila terjadi 6 reaksi, apa buktinya? 6. Apakah terjadi reaksi antara karbit dengan air? Bila terjadi reaksi: a. Apa buktinya? b. Tentukan pereaksi dan hasil reaksi 7. Gejala apa saja yang dapat menunjukkan terjadinya reaksi kimia? RPP KIMIA X (010/011) 4

5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 3 Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep materi dan perubahannya Kompetensi Dasar : 1.3 Mengklasifikasi materi Indikator : Mengelompokan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan dengan benar. Mendeskripsikan dengan benar pengertian campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa. Mengelompokan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengelompokkan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran.. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian unsur. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian senyawa. 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian campuran. 5. Peserta didik dapat mengklasifikasikan campuran menjadi campuran homogen dan campuran heterogen. 6. Peserta didik dapat mendeskripsikan campuran homogen. 7. Peserta didik dapat mendeskripsikan campuran heterogen. II. Materi Ajar Berdasarkan penyusunnya, materi diklasifikasikan menjadi zat murni (unsur dan senyawa) dan campuran (campuran homogen (larutan) dan campuran heterogen yang meliputi koloid dan suspensi). Unsur adalah bentuk tersederhana dari materi yang tidak dapat diuraikan lebih lanjut secara kimia. Senyawa adalah gabungan dua atau lebih unsur dengan perbandingan tertentu dan tetap. Campuran adalah berbagai jenis unsur atau senyawa yang berada bersama membangun materi. III. Metode Pembelajaran Kooperatif Inkuiri RPP KIMIA X (010/011) 5

6 IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Ketiga Mengingatkan peserta didik mengenai konsep unsur, senyawa, dan campuran yang telah peserta didik dapat di SMP. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Peserta didik membentuk kelompok. 3. Masing-masing kelompok mencari informasi mengenai klasifikasi materi melalui tinjauan pustaka. 4. Masing-masing kelompok mencari informasi mengenai perbedaan unsur, senyawa dan campuran melalui tinjauan pustaka. 5. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompoknya. 6. Guru memberikan umpan balik berupa pertanyaan. 7. Guru memberikan informasi mengenai klasifikasi materi dan perbedaan di antaranya. 8. Guru memberikan reward kepada kelompok yang mengerjakan tugas paling tepat dan cepat. 9. Guru menugasi peserta didik membuat peta konsep untuk mengecek pemahaman peserta didik. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis: Soal Skor Jelaskan dengan kalimatmu, pengertian dari: a. Zat murni 5 b. Unsur 5 c. Senyawa 5 d. Campuran 5 e. Campuran homogen 5 f. Campuran heterogen 5 RPP KIMIA X (010/011) 6

7 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 4 Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep penulisan lambang unsur, senyawa dan bentuk molekul, persamaan reaksi dan hukum-hukum dasar kimia Kompetensi Dasar :.1 Memahami lambang unsur, senyawa dan bentuk molekul Indikator : Penulisan lambang unsur dijelaskan dengan benar. Pengertian atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur dideskripsikan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menuliskan lambang unsur.. Peserta didik dapat mengenali nama unsur melalui lambang unsur. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian atom. II. Materi Ajar Nama unsur dapat dinyatakan dengan lambang unsur. Lambang unsur yang saat ini digunakan adalah menurut usulan Berzelius. Atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur. III. Metode Pembelajaran Permainan Kooperatif IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Keempat Guru mengingatkan peserta didik mengenai konsep lambang unsur dan atom.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membentuk kelompok.. Peserta didik mendiskusikan pengertian atom dan penulisan lambang unsur. 3. Guru memberikan informasi mengenai atom dan penulisan lambang unsur. 4. Guru membagikan kartu unsur kepada masing-masing kelompok. 5. Masing-masing kelompok menghafalkan lambang dan nama unsur. 6. Guru memberikan pertanyaan. 7. Guru memberikan reward untuk kelompok dengan skor terbanyak. 8. Guru memberikan penguatan dengan tanya jawab. RPP KIMIA X (010/011) 7

8 Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : Kartu unsur Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal 1. Tentukan lambang unsur dari unsur-unsur berikut. a. Fosfor b. Bromin c. Perak d. Boron e. Kalsium f. Mangan g. Neon h. Helium. Tentukan nama ilmiah dari lambang unsur berikut. a. Cu b. Al c. Mg d. Hg e. Ni f. K g. Zn h. Pt Skor RPP KIMIA X (010/011) 8

9 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 5 & 6 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep penulisan lambang unsur, senyawa dan bentuk molekul, persamaan reaksi dan hukum-hukum dasar kimia Kompetensi Dasar :. Memahami rumus kimia. Indikator : Pengertian rumus kimia/senyawa sebagai gabungan dari dua unsur atau lebih yang sama atau berbeda dengan komposisi tertentu dideskripsikan dengan benar. Rumus kimia berdasarkan lambang unsur dan jumlahnya dituliskan dengan benar. Pengertian molekul/ion sebagai bagian terkecil dari suatu senyawa dideskripsikan dengan benar. Pengelompokan senyawa berdasarkan jumlah atom unsur yang membentuk senyawa dideskripsikan dengan benar. Senyawa molekul, senyawa ion, dan senyawa unsur dikelompokkan dengan baik. Pengertian rumus molekul dan rumus empiris dideskripsikan dengan benar. Pengertian Persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat yang berbeda dideskripsikan dengan benar. Penggunaan simbol-simbol dalam reaksi kimia untuk menunjukkan perubahan yang terjadi selama reaksi berlangsung dideskripsikan dengan benar Penyetaraan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsur di ruas kiri dan kanan harus sama. I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Kelima 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian rumus kimia/senyawa.. Peserta didik dapat menuliskan rumus kimia. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian molekul. 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian ion. 5. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian rumus molekul. 6. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian rumus empiris. Pertemuan Keenam 7. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian persamaan reaksi kimia. 8. Peserta didik dapat mendeskripsikan penggunaan simbol-simbol dalam reaksi kimia. 9. Peserta didik dapat menyetarakan reaksi kimia. II. Materi Ajar Rumus kimia adalah kumpulan lambang-lambang unsur dengan komposisi tertentu. RPP KIMIA X (010/011) 9

10 Molekul adalah gabungan dua atom atau lebih yang sama atau berbeda. Ion adalah atom bermuatan. Rumus molekul adalah rumus kimia yang menyatakan jenis dan jumlah atom yang menyusun zat. Rumus empiris adalah rumus kimia yang menyatakan perbandingan terkecil jumlah atom atom pembentuk senyawa. Persamaan reaksi kimia adalah persamaan yang menyatakan perubahan materi dalam suatu reaksi kimia. III. Metode Pembelajaran Kooperatif Diskusi informasi Inkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kelima Guru mengingatkan peserta didik mengenai konsep lambang rumus kimia, ion, dan molekul yang telah dipelajari peserta didik di SMP.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Peserta didik membentuk kelompok. 3. Peserta didik mendiskusikan pengertian rumus kimia, ion, dan molekul. 4. Guru memberikan informasi tambahan mengenai pengertian rumus kimia, ion, dan molekul. 5. Guru memberikan latihan soal sebagai umpan balik. 6. Peserta didik mengerjakan latihan soal. 7. Guru memberikan pembahasan latihan soal sekaligus sebagai penguatan. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Keenam Kalian sudah penah mempelajari reaksi fotosintesis. Bagaimana reaksinya? Mari kita bandingkan jumlah atom ruas kiri dengan ruas kanan. Apakah sama atau berbeda?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. RPP KIMIA X (010/011) 10

11 Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep persamaan reaksi melalui contoh soal. 3. Guru memberikan latihan soal sebagai umpan balik. 4. Peserta didik mengerjakan latihan soal. 5. Guru memberikan pembahasan latihan soal sekaligus sebagai penguatan. 6. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk merangkum materi dengan kalimat peserta didik sendiri sehingga pemahaman peserta didik dapat diketahui. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal Skor 1. Jelaskan pengertian dari: a. Ion 5 b. Molekul 5. Tentukan atom penyusun dan jumlahnya dari zat berikut: a. CH3COOH 4 b. HSO4 4 c. HCO4 d. Ca(NO3) e. Al(SO4)3 3. Setarakan reaksi kimia berikut: a. Al(s) + HCl(aq) AlCl3(aq) + H(g) b. CH4(g) + O(g) CO(g) + HO(l) RPP KIMIA X (010/011) 11

12 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 7 Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep penulisan lambang unsur, senyawa dan bentuk molekul, persamaan reaksi dan hukum-hukum dasar kimia Kompetensi Dasar :.3 Menuliskan nama senyawa kimia. Indikator : Menuliskan secara benar nama senyawa kimia I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menuliskan nama senyawa kimia.. Peserta didik dapat menuliskan rumus kimia bila diketahui nama senyawanya. II. Materi Ajar Pemberian nama senyawa kimia berdasarkan pada IUPAC. III. Metode Pembelajaran Permainan Kooperatif IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Ketujuh Kegiatan pendahuluan Guru mengingatkan peserta didik mengenai konsep tata nama senyawa kimia sederhana yang telah dipelajari di SMP.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru memberikan informasi mengenai penamaan senyawa sebagai penguatan materi yang telah dipelajari dari modul. 3. Peserta didik membentuk kelompok. 4. Guru memberikan latihan soal dalam bentuk kartu senyawa kepada masing-masing kelompok. 5. Masing-masing kelompok mengerjakan soal dengan berkompetisi. 6. Guru memberikan reward untuk kelompok dengan skor terbanyak. 7. Guru memberikan penguatan dengan tanya jawab. RPP KIMIA X (010/011) 1

13 Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : Kartu senyawa Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal 1. Beri nama senyawa berikut a. NaCl b. MgO c. KI d. HF e. AlO3 f. Al(NO) g. HSO4 h. Ba(OH). Tentukan rumus kimia dari senyawa berikut a. Kalium fluorida b. Barium sulfida c. Aluminium nitrat d. Asam fosfat e. Kalsium hidroksida f. Difosfor pentaoksida Skor RPP KIMIA X (010/011) 13

14 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 8 & 9 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep penulisan lambang unsur, senyawa dan bentuk molekul, persamaan reaksi dan hukum-hukum dasar kimia Kompetensi Dasar :.4 Memahami hukum-hukum dasar kimia Indikator : Mendiskripsikan dengan benar hukum-hukum dasar kimia I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Kedelapan 1. Peserta didik dapat melakukan perhitungan kimia.. Peserta didik dapat menerapkan hukum Lavoisier. 3. Peserta didik dapat menerapkan hukum Proust. 4. Peserta didik dapat menerapkan hukum Dalton. Pertemuan Kesembilan 5. Peserta didik dapat menerapkan hukum Gay Lussac. 6. Peserta didik dapat menerapkan hipotesis Avogadro. II. Materi Ajar Hukum Lavoisier (hukum kekekalan massa): Di dalam suatu reaksi kimia, massa zat-zat sebelum reaksi sama dengan massa zat sesudah reaksi Hukum Proust (hukum perbandingan tetap): Perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa adalah tetap Hukum Dalton (hukum perbandingan berganda): Jika dua jenis unsur bergabung membentuk lebih dari satu senyawa, dan jika, massa salah satu unsur dalam senyawa tersebut sama, sedangkan massa unsur lainnya berbeda, maka perbandingan massa unsur lainnya dalam senyawa tersebut merupakan bilangan bulat sederhana. Hukum Gay Lussac (hukum perbandingan volum): Pada suhu dan tekanan yang sama, volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana Hipotesis Avogadro: Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas bervolume sama mengandung jumlah molekul yang sama pula III. Metode Pembelajaran Inkuiri Diskusi informasi RPP KIMIA X (010/011) 14

15 IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kedelapan Reaksi kimia, baik di laboratorium maupun di industri memerlukan perhitungan yang akurat. Dalam perhitungan ini, diperlukan acuan sehingga hasil reaksi dapat diproduksi. Acuan yang digunakan dalam perhitungan kimia dinamakan hukum dasar kimia. Apa saja hukum dasar kimia?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep hukum Lavoisier melalui contoh soal. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep hukum Proust melalui contoh soal. 4. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep hukum Dalton melalui contoh soal. 5. Peserta didik mengembangkan konsep perhitungan kimia. 6. Guru memberikan latihan soal sebagai umpan balik. 7. Peserta didik mengerjakan latihan soal. 8. Guru memberikan pembahasan latihan soal sekaligus sebagai penguatan. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Kesembilan Bagaimana dengan reaksi kimia yang melibatkan gas? Bagaimana perhitungannya?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep hukum Gay Lussac melalui contoh soal. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep hipotesis Avogadro melalui contoh soal. 4. Guru memberikan latihan soal sebagai umpan balik. 5. Peserta didik mengerjakan latihan soal. 6. Guru memberikan pembahasan latihan soal sekaligus sebagai penguatan. RPP KIMIA X (010/011) 15

16 7. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk merangkum materi dengan kalimat peserta didik sendiri sehingga pemahaman peserta didik dapat diketahui. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal Skor 1. Perbandingan massa besi dengan belerang dalam besi(ii) sulfida adalah 5 7:4. Berapa gram besi(ii) sulfida yang terbentuk dan zat apa yang masih tersisa jika 7 gram besi direaksikan dengan 8 gram belerang.. Pupuk urea CO(NH) mengandung nitrogen 4 %. Jika Mr Urea = 60 0 dan Ar N = 14, berapa kemurnian pupuk urea? 3. Sebanyak 10 ml gas XaYb diperoleh dari reaksi 5 ml gas X dengan 15 5 ml gas Y. Tentukan harga a dan b. 4. Jika 5 L gas CH6 dibakar sempurna sesuai reaksi: CH6 + 7O 30 4CO + 6HO maka pada P dan T yang sama berapa gas CO yang dihasilkan RPP KIMIA X (010/011) 16

17 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 10 & 11 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar Kompetensi : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik Kompetensi Dasar : 3.1 Mendeskripsikan perkembangan teori atom Indikator : Mendeskripsikan dengan benar perkembangan teori atom dari teori atom Dalton sampai ke teori atom Modern Mendeskripsikan dengan benar pengertian partikel penyusun atom berdasarkan hasil eksperimen sinar katoda dan sinar katoda berongga, serta keradioaktifan. Simbol atom sebagai lambang unsur yang dilengkapi dengan nomor atom dan nomor massa dituliskan dengan benar. Mendeskripsikan dengan benar pengertian nomor atom (jumlah proton) sebagai identitas atom suatu unsur. Mendeskripsikan dengan benar pengertian nomor massa atom sebagai jumlah proton dan neutron dalam suatu inti atom. Pengertian isotop berdasarkan perbedaan nomor massa dideskripsikan dengan benar. Konfigurasi elektron unsur berdasarkan tingkat energi atau kulit dan orbital dituliskan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Kesepuluh 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan perkembangan teori atom.. Peserta didik dapat mendeskripsikan teori atom Dalton. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan teori atom Thomson. 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan teori atom Rutherford. 5. Peserta didik dapat mendeskripsikan teori atom Bohr. 6. Peserta didik dapat mendeskripsikan teori atom Modern. 7. Peserta didik dapat mendeskripsikan partikel penyusun atom dan penemuannya. Pertemuan Kesebelas 8. Peserta didik dapat menuliskan simbol atom. 9. Peserta didik dapat mendeskripsikan nomor atom. 10. Peserta didik dapat mendeskripsikan nomor massa. 11. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian isotop, isoton, dan isobar. 1. Peserta didik dapat menuliskan konfigurasi elektron suatu unsur. RPP KIMIA X (010/011) 17

18 II. Materi Ajar Perkembangan teori atom: teori atom Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr, Mekanika Kuantum. Teori atom Dalton: Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi. Teori atom Thomson: Atom merupakan bola bermuatan positif yang mengandung elektronelektron bermuatan negatif yang tersebar merata di seluruh bagian bola. Teori atom Rutherford: Atom terdiri atas inti atom bermuatan positif yang dikelilingi elektron yang bermuatan negatif. Teori atom Bohr: Elektron beredar mengelilingi inti atom pada lintasan tertentu dan dapat berpindah-pindah lintasan dengan menyerap atau melepas energi. Teori atom Mekanika Kuantum: Elektron-elektron yang beredar mengelilingi inti atom terletak pada orbital-orbital. Partikel dasar penyusun atom adalah proton,elektron, dan neutron. Lambang unsur Z A X Z = nomor atom = p = e A = nomor massa = p + n X = lambang unsur Isotop: atom-atom unsur yang mempunyai jumlah proton sama. Isobar: atom-atom unsur yang mempunyai nomor massa sama. Isoton: atom-atom unsur yang mempunyai jumlah neutron sama. Pengisian elektron pada kullit-kulit atom disebut konfigurasi elektron. Aturan pengisian elektron pada kulit atom adalah: Jumlah elektron maksimal n, jumlah elekton kulit terluar maksimal 8, pengisian dimulai dari kulit bagian dalam. Elektron valensi adalah elekron kulit terluar dari suatu atom. III. Metode Pembelajaran Kooperatif Diskusi informasi Inkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kedelapan Reaksi kimia merupakan perubahan struktur atom dari zat yang mengalami reaksi. Apa dan bagaimanakah struktur atom?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. RPP KIMIA X (010/011) 18

19 Kegiatan Inti 1. Guru Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membagi peserta didik menjadi 8 kelompok. 3. Diskusi kelompok, tiap kelompok melakukan tinjauan pustaka. Kelompok 1&5 : Teori atom Dalton Kelompok &6 : Teori atom Thomson Kelompok 3&7 : Teori atom Rutherford Kelompok 4&8 : Teori atom Bohr 4. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi. 5. Guru memberikan penguatan dengan membahas hasil diskusi. 6. Guru memberikan informasi mengenai teori atom mekanika kuantum. 7. Diskusi informasi mengenai partikel penyusun atom. 8. Guru memberikan latihan soal sebagai umpan balik. 9. Peserta didik mengerjakan latihan soal. 10. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk merangkum materi dengan kalimat peserta didik sendiri sehingga pemahaman peserta didik dapat diketahui. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Kesebelas Masing-masing atom mempunyai karakteristik sendiri. Bagaimana cara membedakan karakteristik antar atom?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru menginformasikan penulisan simbol atom. 3. Diskusi informasi mengenai nomor atom dan nomor massa 4. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep isotop melalui contoh soal. 5. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep isoton melalui contoh soal. 6. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep isobar melalui contoh soal. 7. Guru menginformasikan pengisian elektron dan elekron valensi. 8. Guru memberikan latihan soal sebagai umpan balik. 9. Peserta didik mengerjakan latihan soal. 10. Guru memberikan pembahasan latihan soal sekaligus sebagai penguatan. RPP KIMIA X (010/011) 19

20 Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal 1. Tentukan jumlah proton, elektron, dan neutron yang terdapat dalam atom berikut! Ca, 11Na, 5Mn, 50Sn. Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron, 8, 18, 3. Salah satu isotop unsur tersebut mempunyai neutron. Berapa nomor massa isotop tersebut. 3. Tuliskan konfigurasi elektron dan tentukan pula elektron valensi atom berikut! 7N, 10Ne, 14Si, 15P, 0Ca 4. Klorin (Cl) di alam terdiri dari dua isotop yaitu 75% isotop 35Cl dan 5% isotop 37Cl. Tentukan massa atom relatif Cl. Skor RPP KIMIA X (010/011) 0

21 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 1 Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik Kompetensi Dasar : 3. Menginterpretasikan data dalam tabel sistem periodik Indikator : Perkembangan pengelompokan unsur mulai dari triad sampai sistem IUPAC terbaru dideskripsikan dengan benar. Letak unsur dalam sistem periodik yang didasarkan pada konfigurasi elektron dideskripsikan dengan benar. Pengaruh jumlah elektron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsur dideskripsikan dengan benar. Pengertian energi ionisasi dan afinitas elektron dideskripsikan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Kedua belas 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan perkembangan pengelompokkan unsur secara triad.. Peserta didik dapat mendeskripsikan perkembangan pengelompokkan unsur secara IUPAC. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan letak unsur dalam sistem periodik yang didasarkan pada konfigurasi elektron. 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengaruh jumlah elektron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsur. 5. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian energi ionisasi. 6. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian afinitas elektron. II. Materi Ajar Perkembangan sistem periodik unsur: Triade Dobereiner: setiap kelompok terdiri atas 3 unsur berdasarkan kemiripan sifat dan kenaikkan nomor massa. Oktaf Newlands: setiap unsur ke-8 sifatnya mirip dengan unsur pertama seperti tangga nada. Dasar pengelompokannya adalah kenaikkan nomor massa. Lothar Meyer/Mendeleyev: unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikkan massa atom. Unsurunsur yang mempunyai sifat mirip terletak pada satu kolom sama yang disebut golongan, sedangkan pengulangan sifat menghasilkan baris yang disebut periode. Moseley: unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kenaikkan nomor atom, yang kemudian menjadi Sistem Periodik Modern. Sistem periodik unsur merupakan sistem pengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan nomor atom, dan dikelompokkan ke dalam golongan dan periode. RPP KIMIA X (010/011) 1

22 Penentuan golongan suatu unsur didasarkan pada jumlah elektron valensi yang dimiliki. Penentuan periode suatu unsur didasarkan pada jumlah kulit yang terisi elektron. Sifat-sifat periodik merupakan sifat yang berhubungan dengan letak unsur dalam sistem periodik. Jari-jari atom dalam satu golongan dari atas ke bawah semakin panjang, dan dalam satu periode dari kiri ke kanan semakin pendek. Energi ionisasi dalam satu golongan dari atas ke bawah semakin kecil, dan dalam satu periode dari kiri ke kanan semakin besar. Afinitas elektron dalam satu golongan dari atas ke bawah semakin kecil, dan dalam satu periode dari kiri ke kanan semakin besar. Keelektronegatifan dalam satu golongan dari atas ke bawah semakin kecil, dan dalam satu periode dari kiri ke kanan semakin besar. III. Metode Pembelajaran Permainan Diskusi informasi Inkuiri Kooperatif IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kedua belas Untuk mempermudah mencari barang, di supermarket, barang-barang yang sejenis akan dikelompokkan. Keteraturan ini juga dijumpai dalam alam semesta, makhluk hidup yang memiliki kemiripan atau sejenis juga dikelompokkan, misalnya berdasarkan ras. Bagaimana dengan unsur?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Guru Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru memberikan informasi mengenai pengelompokkan unsur. 3. Guru memberikan informasi mengenai sifat-sifat periodik. 4. Guru membimbing peserta didik menemukan keteraturan sifat periodik. 5. Guru membagi peserta didik menjadi 8 kelompok. 6. Guru membagikan kartu unsur kepada peserta didik. 7. Setiap kelompok berkompetisi menyusun kartu unsur sesuai dengan tabel periodik. 8. Guru memberikan reward kepada kelompok yang menyelesaikan tugas paling tepat dan cepat. 9. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk merangkum materi dengan kalimat peserta didik sendiri sehingga pemahaman peserta didik dapat diketahui. RPP KIMIA X (010/011)

23 Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Tanya jawab pendalaman materi semester ganjil. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : Kartu unsur, Tabel Periodik Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal 1. Pada sistem periodik unsur modern, a. Apa yang dimaksud dengan golongan? b. Apa yang dimaksud dengan periode?. Berdasarkan konfigurasi elektron unsur-unsur di bawah ini, tentukan letak unsur dalam sistem periodik unsur! 1Z, 16X, 0Y 3. Apakah perbedaan antara energi ionisasi dan afinitas elektron? 4. Tuliskan nomor atom dari unsur yang terletak pada: a. periode ke- dan golongan VIIA; b. periode ke-3 dan golongan VA; c. periode ke-4 dan golongan IA! 5. Urutkan unsur-unsur 7N; 9F; 1Mg; dan 15P menurut kenaikkan jari-jari atomnya! Skor RPP KIMIA X (010/011) 3

24 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/ Pertemuan ke : 1 & Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep mol dan stoikiometri Kompetensi Dasar : 4.1 Memahami konsep mol sebagai dasar perhitungan kimia Indikator : Pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa yang dibandingkan dengan 1/1 massa atom isotop 1 C dideskripsikan dengan benar. Perhitungan Mr berdasarkan jumlah Ar dari unsur-unsur penyusunnya dilakukan dengan benar. Pengertian konsep mol sebagai satuan zat dideskripsikan dengan benar. Pengertian konsep mol sebagai kumpulan partikel (atom atau molekul atau ion) yang dibandingkan dengan 1/1 massa isotop 1 C atau yang mengandung partikel sebanyak bilangan Avogadro dideskripsikan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian Ar.. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian Mr. 3. Peserta didik dapat menentukan Mr suatu senyawa. 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian konsep mol. 5. Peserta didik dapat menentukan mol unsur dan senyawa. 6. Peserta didik dapat menentukan jumlah partikel suatu zat. Pertemuan Kedua 7. Peserta didik dapat menentukan massa molar. 8. Peserta didik dapat menentukan volum molar. 9. Peserta didik dapat menentukan kadar zat. 10. Peserta didik dapat menentukan rumus kimia zat dengan konsep mol. II. Materi Ajar Massa atom relatif (Ar) dan massa molekul relatif (Mr) adalah satuan massa terkecil dari suatu unsur atau senyawa yang dibandingkan dengan 1/1 massa atom isotop 1 C Konsep mol menggambarkan keterkaitan antara mol (jumlah partikel dalam zat) dengan massa molar atau volume molar. Satu mol adalah banyaknya zat yang mengandung sejumlah partikel yang sama dengan jumlah atom yang terdapat pada 1 gram C 1, dengan jumlah partikel sebesar 6,0 x 103 dan disebut sebagai tetapan Avogadro yang dilambangkan sebagai L. Massa satu mol zat yang dinyatakan dalam satuan gram disebut sebagai massa molar. RPP KIMIA X (010/011) 4

25 Volume satu mol gas dalam keadaan standar disebut sebagai volume molar. III. Metode Pembelajaran Diskusi informasi Inkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama Dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik telah mengenal istilah lusin, kodi, atau rim sebagai pembanding. Apakah satuan pembanding dalam kimia?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru memberikan informasi mengenai konsep mol sebagai dasar perhitungan kimia. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep bilangan Avogadro. 4. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep massa molar. 5. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep volum molar. 6. Guru memberikan penguatan melalui latihan soal. 7. Guru memberikan pembahasan latihan soal. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Kedua Dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik telah mengenal istilah lusin, kodi, atau rim sebagai pembanding. Apakah satuan pembanding dalam kimia?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Peserta didik menentukan kadar suatu zat di sekitar (misalnya dalam pupuk). 3. Peserta didik menentukan rumus empiris dengan konsep mol. 4. Guru memberikan penguatan melalui latihan soal. 5. Guru memberikan pembahasan latihan soal. 6. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk merangkum materi dengan kalimat peserta didik sendiri sehingga pemahaman peserta didik dapat diketahui. RPP KIMIA X (010/011) 5

26 Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal 1. Tentukan jumlah molekul dari,3 gram alkohol (CH5OH). (Ar H=1, Ar C=1, Ar O=16).. Dalam 50 kg pupuk, terdapat 38 kg urea murni. Berapa persentase kadar kemurnian pupuk urea tersebut. 3. Suatu senyawa dengan rumus empiris CH (Ar C = 1 dan H = 1) mempunyai Mr = 6. Tentukan rumus molekul senyawa tersebut! Skor RPP KIMIA X (010/011) 6

27 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/ Pertemuan ke : 3 & 4 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami konsep mol dan stoikiometri Kompetensi Dasar : 4. Memahami stoikiometri Indikator : Definisi Hukum Gay Lussac dideskripsikan dengan benar. Definisi Hukum Avogadro dideskripsikan dengan benar. Penggabungan Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro menjadi persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mendefinisikan hukum Gay Lussac.. Peserta didik dapat mendefinisikan hukum Avogadro. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan persamaan gas ideal. II. Materi Ajar Hukum Gay Lussac (hukum perbandingan volum): Pada suhu dan tekanan yang sama, volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana Hipotesis Avogadro: Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas bervolume sama mengandung jumlah molekul yang sama pula Persamaan gas ideal, PV=nRT III. Metode Pembelajaran Diskusi informasi Inkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Ketiga Mengingat kembali hukum-hukum dasar kimia.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menghitung volume gas yang bereaksi atau volume gas hasil reaksi berdasarkan hukum Gay Lussac. RPP KIMIA X (010/011) 7

28 3. Guru membimbing peserta didik menemukan korelasi antara volume gas dengan jumlah partikelnya pada keadaan yang sama. 4. Guru memberikan penguatan melalui latihan soal. 5. Guru memberikan pembahasan latihan soal. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Keempat Mengingat kembali hukum-hukum dasar kimia.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menghitung volume gas yang bereaksi atau volume gas hasil reaksi berdasarkan hukum Gay Lussac. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan persamaan gas ideal dengan menurunkan Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro. 4. Guru membimbing peserta didik menerapkan persamaan gas ideal untuk menentukan tekanan, volume, dan temperatur suatu gas. 5. Guru memberikan penguatan melalui latihan soal dengan menerapkan persamaan reaksi, konsep mol, Hukum Boyle, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro. 6. Guru memberikan pembahasan latihan soal. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : - Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal Skor 1. Hitung volum 4,4 gram gas karbon dioksida (CO) yang diukur pada 10 keadaan standar (Ar C=1, Ar O=16).. Gas CO pada temperatur 7 C dan tekanan 3 atm mempunyai volum 10 8, liter. Hitung massa gas tersebut. RPP KIMIA X (010/011) 8

29 Soal 3. Diketahui 60 gram gas NO (Ar N=14, Ar O=16). Tentukan a. Mol gas NO. b. Jumlah molekul gas NO. c. Volum gas NO jika pada temperatur dan tekanan tertentu (T, P) masa 10 liter gas SO =16 gram (Ar O=16, Ar S=3). Skor 30 RPP KIMIA X (010/011) 9

30 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/ Pertemuan ke : 5 Alokasi Waktu : x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami terjadinya ikatan kimia Kompetensi Dasar : 5.1 Mendeskripsikan terjadinya ikatan ion Indikator : Peranan elektron valensi untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil dalam pembentukan ikatan kimia dideskripsikan dengan jelas. Pencapaian konfigurasi elektron yang stabil berdasarkan teori oktet atau duplet dijelaskan dengan benar. Pembentukan ikatan ion berdasarkan serah terima elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa ion dijelaskan dengan benar. Pengaruh gaya elektrostatik terhadap kekuatan ikatan ion dijelaskan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat mendeskripsikan peranan elektron valensi untuk mencapai kestabilan.. Peserta didik dapat menjelaskan teori duplet dan teori oktet. 3. Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan ikatan ion. 4. Peserta didik dapat menggambarkan model Lewis. 5. Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh gaya elektrostatik terhadap kekuatan ikatan ion. II. Materi Ajar Ikatan kimia dapat berupa ikatan antara atom dengan atom dan dapat pula antara molekul dengan molekul. Ikatan kimia terjadi karena adanya kecenderungan atom-atom untuk memiliki susunan elektron stabil seperti gas mulia yang memiliki elektron valensi duplet (He) dan oktet (Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn). Unsur mencapai kestabilan dengan jalan melepaskan elektron, menangkap elektron, maupun dengan jalan menggunakan bersama pasangan elektron. Ikatan ion terjadi bila ada serah terima elektron antara atom yang melepaskan elektron (atom unsur logam) dengan atom yang menangkap elektron (atom unsur nonlogam). Pada ikatan ion terjadi tarik-menarik melalui gaya elektrostatis antara ion positif dengan ion negatif membentuk zat padat. III. Metode Pembelajaran Diskusi informasi Inkuiri Permainan RPP KIMIA X (010/011) 30

31 IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kelima Mengingat kembali konfigurasi elektron dan elektron valensi.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan peranan elektron valensi dalam mencapai kestabilan. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep duplet dan oktet. 4. Guru menginformasikan pembentukan ikatan ion 5. Peserta didik menganalisis tabel sistem periodik untuk menentukan unsur-unsur yang dapat membentuk senyawa ion dan menuliskan rumusnya dengan kartu ion. 6. Diskusi dan informasi tentang kekuatan pengionan suatu senyawa. 7. Guru memberikan penguatan kepada peserta didik melalui latihan soal. 8. Guru memberikan pembahasan latihan soal. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : Tabel Periodik Unsur, Kartu ion Bahan : - Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal Skor Jelaskan terjadinya ikatan ion dan tulislah ikatan ion yang terjadi pada: a. Mg (Z = 1) dengan F (Z = 9) 10 b. Ba (Z = 56) dengan Cl (Z = 17) 10 c. Fe (elektron valensi = 3) dengan Cl (elektron valensi = 7) 10 d. Zn (elektron valensi = ) dengan Br (elektron valensi = 7 10 e. Al (golongan IIIA) dengan S (golongan VIA) 10 f. Na (golongan IA) dengan S (golongan VIA) 10 RPP KIMIA X (010/011) 31

32 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/ Pertemuan ke : 6, 7, & 8 Alokasi Waktu : 6 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami terjadinya ikatan kimia Kompetensi Dasar : 5. Mendeskripsikan terjadinya ikatan kovalen Indikator : Pembentukan ikatan kovalen berdasarkan penggunaan pasangan elektron dari unsur yang berikatan dan menghasilkan senyawa kovalen dijelaskan dengan benar. Penulisan simbol Lewis ditunjukkan dengan benar. Penulisan ikatan kovalen dengan menggunakan struktur Lewis dideskripsikan dengan benar. Pengaruh banyaknya pasangan elektron yang berikatan terhadap jenis ikatan kovalen (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Keenam 1. Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan ikatan kovalen.. Peserta didik dapat menuliskan struktur Lewis. 3. Peserta didik dapat menuliskan ikatan kovalen dengan struktur Lewis. Pertemuan Ketujuh 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengaruh banyaknya pasangan elektron yang berikatan terhadap jenis ikatan kovalen (tunggal, rangkap). 5. Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan ikatan kovalen koordinasi. Pertemuan Kedelapan 6. Peserta didik dapat menjelaskan kepolaran senyawa. II. Materi Ajar Ikatan ion terjadi bila ada serah terima elektron antara atom yang melepaskan elektron (atom unsur logam) dengan atom yang menangkap elektron (atom unsur nonlogam). Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi akibat pemakaian pasangan elektron bersamasama. Ikatan kovalen terbentuk di antara sesama atom bukan logam. Simbol/lambang Lewis adalah lambang atom disertai valensinya. Berdasarkan banyaknya pasangan elektron yang berikatan, ikatan kovalen dibedakan menjadi ikatan kovalen tunggal dan rangkap. Ikatan kovalen yang terjadi antara dua atom yang berbeda keelektronegatifannya disebut sebagai ikatan kovalen polar, sedang bila terjadi pada dua atom yang memiliki keelektronegatifan yang sama disebut ikatan kovalen nonpolar. Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen yang pasangan elektron milik bersamanya berasal dari satu atom. RPP KIMIA X (010/011) 3

33 III. Metode Pembelajaran Diskusi informasi Inkuiri Eksperimen IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Keenam Mengingat kembali cara unsur mencapai kestabilan.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep ikatan kovalen. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep lambang Lewis. 4. Peserta didik menganalisis tabel sistem periodik untuk menentukan unsur-unsur yang dapat membentuk senyawa kovalen. 5. Diskusi informasi membedakan senyawa ion dan senyawa kovalen. 6. Guru membimbing peserta didik meramalkan jenis ikatan kimia yang terjadi jika diketahui nomor atom unsur-unsur yang berikatan. 7. Guru memberikan penguatan kepada peserta didik melalui latihan soal. 8. Guru memberikan pembahasan latihan soal. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Ketujuh Mengingat kembali pembentukan ikatan kovalen.. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep ikatan kovalen tunggal dan rangkap. 3. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep ikatan kovalen koordinasi. 4. Guru memberikan penguatan kepada peserta didik melalui latihan soal. 5. Guru memberikan pembahasan latihan soal. RPP KIMIA X (010/011) 33

34 6. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk merangkum materi dengan kalimat peserta didik sendiri sehingga pemahaman peserta didik dapat diketahui. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. Pertemuan Kedelapan 4. Apersepsi: Peserta didik menuliskan ikatan kovalen dengan struktur Lewis kemudian menganalisis pasangan elektron bebas dan pasangan elektron ikatannya. Apakah pasangan elektron bebas dapat mempengaruhi sifat suatu senyawa? 5. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. 6. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik. Kegiatan Inti 1. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep kepolaran senyawa.. Peserta didik melakukan praktikum secara berkelompok (satu kelompok 5-6 orang). 3. Peserta didik membuat laporan sementara hasil praktikum. 4. Peserta didik mempresentasikan hasil praktikum. 5. Guru melakukan konfirmasi hasil praktikum. Kegiatan Akhir 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil praktikum.. Guru memberikan tugas kepada peserta didik. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat : Alat praktikum Bahan : Bahan praktikum Sumber Belajar : Modul, Buku Kimia SMA/SMK VI. Penilaian Tes tertulis Soal Skor 1. Dengan struktur Lewis, gambarkan terjadinya ikatan kovalen dan sebutkan jenis ikatan kovalen tunggal, rangkap, atau koordinasi pada: a. CO 5 b. NH3 5 c. SO3 5 d. N (nomor atom H = 1, C = 6, N = 7, O = 8, S = 16) 5 RPP KIMIA X (010/011) 34

35 Soal. Kelompokkan senyawa berikut sebagai senyawa kovalen polar atau kovalen nonpolar! Skor 10 Cl, NH3, HCl, BF3, CO, BeCl, HO, HBr, HS, CH4 RPP KIMIA X (010/011) 35

36 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/ Pertemuan ke : 9 Alokasi Waktu : 1 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami terjadinya ikatan kimia Kompetensi Dasar : 5.3 Menjelaskan ikatan logam Indikator : Pembentukan ikatan logam sebagai akibat adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar. Pembentukan sifat logam sebagai akibat pembentukan orbital baru karena adanya elektron bebas pada logam dijelaskan dengan benar. I. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Kesembilan 1. Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan ikatan logam.. Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan sifat logam II. Materi Ajar Ikatan logam adalah gaya tarik-menarik antara ion-ion positif dengan elektron-elektron pada kulit valensi dari suatu atom unsur logam. Pembentukan sifat logam merupakan akibat pembentukan orbital baru karena adanya elektron bebas III. Metode Pembelajaran Diskusi informasi lnkuiri IV. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan Kesembilan Mengapa logam dapat menghantarkan panas? Bagaimana ikatannya?. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 1. Peserta didik membaca dan memahami modul.. Guru membimbing peserta didik menemukan konsep ikatan logam. 3. Diskusi informasi mengenai sifat-sifat logam 4. Guru memberikan penguatan kepada peserta didik melalui tanya jawab. Kegiatan Penutup 1. Guru memberikan ulasan singkat materi yang telah diajarkan. RPP KIMIA X (010/011) 36

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) NOMOR: 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) NOMOR: 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) NOMOR: 1 Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Wonosobo Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Pertemuan ke : 1 Alokasi Waktu : 2 @ 45 menit Standar Kompetensi : Memahami

Lebih terperinci

kimia Kelas X REVIEW I K-13 A. Hakikat Ilmu Kimia

kimia Kelas X REVIEW I K-13 A. Hakikat Ilmu Kimia K-13 Kelas X kimia REVIEW I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami hakikat ilmu kimia dan metode ilmiah. 2. Memahami teori atom dan

Lebih terperinci

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! KIMIA X SMA 103 S AL TES SEMESTER I I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Partikel penyusun inti atom terdiri dari... a. proton dan elektron b. proton dan netron c. elektron dan netron d. elektron

Lebih terperinci

Bab V Ikatan Kimia. B. Struktur Lewis Antar unsur saling berinteraksi dengan menerima dan melepaskan elektron di kulit terluarnya. Gambaran terjadinya

Bab V Ikatan Kimia. B. Struktur Lewis Antar unsur saling berinteraksi dengan menerima dan melepaskan elektron di kulit terluarnya. Gambaran terjadinya Bab V Ikatan Kimia Sebagian besar unsur yang ada di alam mempunyai kecenderungan untuk berinteraksi (berikatan) dengan unsur lain. Hal itu dilakukan karena unsur tersebut ingin mencapai kestabilan. Cara

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB VI IKATAN KIMIA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB VI IKATAN KIMIA No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 7 BAB VI IKATAN KIMIA Sebagian besar partikel materi adalah berupa molekul atau ion. Hanya beberapa partikel materi saja yang berupa atom. 1)

Lebih terperinci

Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Kimia Kelas X Wacana berikut digunakan untuk menjawab soal no 1 dan 2. Ditentukan 5 unsur dengan konfigurasi

Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Kimia Kelas X Wacana berikut digunakan untuk menjawab soal no 1 dan 2. Ditentukan 5 unsur dengan konfigurasi Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Kimia Kelas X Wacana berikut digunakan untuk menjawab soal no 1 dan 2. Ditentukan 5 unsur dengan konfigurasi elektron sebagai berikut: P : 2 8 7 S : 2 8 8 Q : 2 8 8

Lebih terperinci

TEORI ATOM. Ramadoni Syahputra

TEORI ATOM. Ramadoni Syahputra TEORI ATOM Ramadoni Syahputra STRUKTUR ATOM Teori tentang atom pertama kali dikemukakan oleh filsafat Yunani yaitu Leoclipus dan Democritus, pada abad ke-5 sebelum Masehi. Atom berasal dari kata Yunani:

Lebih terperinci

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA K13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA Persiapan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil Doc Name: RK13AR10KIM01PAS Version : 2016-11 halaman 1 01. Pernyataaan berikut yang tidak benar (A) elektron ditemukan

Lebih terperinci

SOAL TENTANG SISTEM PERIODIK UNSUR DAN JAWABANNYA

SOAL TENTANG SISTEM PERIODIK UNSUR DAN JAWABANNYA SOAL TENTANG SISTEM PERIODIK UNSUR DAN JAWABANNYA 1. Kelompok unsur berikut yang semuanya bersifat logam yaitu.... a. Emas, seng, dan Karbon b. Besi, nikel dan belerang c. Fosfor, oksigen dan tembaga d.

Lebih terperinci

SILABUS. Alokasi Sumber/ Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

SILABUS. Alokasi Sumber/ Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian SILABUS Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : KIMIA Kelas/Semester : X/1 Standar Kompetensi : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia Alokasi Waktu : 18 jam pelajaran (untuk

Lebih terperinci

KONSEP MOL DAN STOIKIOMETRI

KONSEP MOL DAN STOIKIOMETRI BAB V KONSEP MOL DAN STOIKIOMETRI Dalam ilmu fisika, dikenal satuan mol untuk besaran jumlah zat. Dalam bab ini, akan dibahas mengenai konsep mol yang mendasari perhitungan kimia (stoikiometri). A. KONSEP

Lebih terperinci

ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR I. Perkembangan teori atom a. Teori atom Dalton: Materi tersusun atas partikel-partikel terkecil yang disebut atom. Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang tidak

Lebih terperinci

BAB I STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

BAB I STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR BAB I STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR A. STANDAR KOMPOTENSI 1 : Mendeskripsikan struktur atom,sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia serta struktur molekul dan sifat-sifatnya. B. KOMPETENSI

Lebih terperinci

ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN MATA PELAJARAN : Kimia

ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN MATA PELAJARAN : Kimia Petunjuk soal: MAJLIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN CABANG MUHAMMADIYAH METRO BARAT SMA MUHAMMADIYAH 1 METRO NPSN 10807591 STATUS : TERAKREDITASI A Alamat : Jalan Khairbras No. 65 Ganjarasri Metro

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER : kimia : I/ganjil PERTEMUAN KE : 1,2,3,4, 5 ALOKASI WAKTU : 10 jam STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep materi dan perubahannya

Lebih terperinci

STOKIOMETRI. Kimia Kelas X

STOKIOMETRI. Kimia Kelas X STOKIOMETRI Kimia Kelas X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 12 SURABAYA 2015 STOKIOMETRI STOKIOMETRI Pada materi stokiometri, kita akan mempelajari beberapa hal seperti persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia,

Lebih terperinci

LATIHAN ULANGAN TENGAH SEMESTER 2

LATIHAN ULANGAN TENGAH SEMESTER 2 Pilihlah jawaban yang paling benar LATIHAN ULANGAN TENGAH SEMESTER 2 TATANAMA 1. Nama senyawa berikut ini sesuai dengan rumus kimianya, kecuali. A. NO = nitrogen oksida B. CO 2 = karbon dioksida C. PCl

Lebih terperinci

A. KESTABILAN ATOM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN ION D. IKATAN KOVALEN E. IKATAN KOVALEN POLAR DAN NONPOLAR F. KATAN KOVALEN KOORDINASI G

A. KESTABILAN ATOM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN ION D. IKATAN KOVALEN E. IKATAN KOVALEN POLAR DAN NONPOLAR F. KATAN KOVALEN KOORDINASI G 2 IKATAN KIMIA A. KESTABILAN ATM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN IN D. IKATAN KVALEN E. IKATAN KVALEN PLAR DAN NNPLAR F. KATAN KVALEN KRDINASI G. IKATAN LGAM. IKATAN CAMPURAN Nitrogen dan oksigen merupakan

Lebih terperinci

Siswa diingatkan tentang pengertian pengertian atom menurut beberapa ahli

Siswa diingatkan tentang pengertian pengertian atom menurut beberapa ahli RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NO: 1 Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Materi Pokok : Stuktur atom dan sistem periodik unsur Pertemuan Ke- : 1 Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (2 x 45 menit) Awal

Lebih terperinci

BAB V PERHITUNGAN KIMIA

BAB V PERHITUNGAN KIMIA BAB V PERHITUNGAN KIMIA KOMPETENSI DASAR 2.3 : Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro serta konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia (stoikiometri ) Indikator : 1. Siswa dapat menghitung

Lebih terperinci

Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya dengan cara berikatan dengan unsur lain. Menggambarkan susunan elektron

Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya dengan cara berikatan dengan unsur lain. Menggambarkan susunan elektron Lampiran 1 SILABUS 1 Nama Sekolah : SMA Tri Sukses Natar Mata Pelajaran : KIMIA Kelas/Semester : X/1 Standar Kompetensi : 1. Mendeskripsikan struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia

Lebih terperinci

S I L A B U S. Indikator Materi Pembelajaran Imtaq Kegiatan Pembelajaran Metode Penilaian Alokasi Waktu

S I L A B U S. Indikator Materi Pembelajaran Imtaq Kegiatan Pembelajaran Metode Penilaian Alokasi Waktu Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Cianjur Kelas : x / umum Mata Pelajaran : Kimia Semester : GANJIL Standar Kompetensi : 1.Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia Alokasi : 8 jam

Lebih terperinci

kimia Kelas X TABEL PERIODIK K-13

kimia Kelas X TABEL PERIODIK K-13 K-13 Kelas X kimia TABEL PERIODIK Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami perkembangan sistem periodik unsur dan kelemahannya. 2. Menentukan

Lebih terperinci

SISTEM PERIODIK UNSUR

SISTEM PERIODIK UNSUR SISTEM PERIODIK UNSUR Terdiri atas PETA KONSEP Perkembangan Sistem Periodik Unsur Sifat-sifat keperiodikan J. W. Dobereiner John Newland Dimitri Mendeleev Sistem Periodik Modern Sistem 18 golongan Sistem

Lebih terperinci

Stoikiometri. OLEH Lie Miah

Stoikiometri. OLEH Lie Miah Stoikiometri OLEH Lie Miah 1 STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR KARAKTERISTIK MATERI KESULITAN BELAJAR SISWA STANDAR KOMPETENSI Memahami hukum-hukum dasar Kimia dan penerapannya dalam perhitungan

Lebih terperinci

larutan yang lebih pekat, hukum konservasi massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, hukum perbandingan volume dan teori

larutan yang lebih pekat, hukum konservasi massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, hukum perbandingan volume dan teori i M Tinjauan Mata Kuliah ata kuliah Kimia Dasar 1 yang diberi kode PEKI 4101 mempunyai bobot 3 SKS yang terdiri dari 9 modul. Dalam mata kuliah ini dibahas tentang dasar-dasar ilmu kimia, atom, molekul

Lebih terperinci

Lembar Observasi Laboratorium

Lembar Observasi Laboratorium Lembar Observasi Laboratorium Berikut ini adalah lembar observasi keterampilan laboratorium untuk mata praktikum kimia anorganik pokok bahasan titasi Iodometri. Bagi yang ingin mengunduh, dapat diunduh

Lebih terperinci

HUKUM DASAR KIMIA. 2CUO. 28GRAM NITROGEN 52 GRAM MAGNESIUM NITRIDA 3 MG + N 2 MG 3 N 2

HUKUM DASAR KIMIA. 2CUO. 28GRAM NITROGEN 52 GRAM MAGNESIUM NITRIDA 3 MG + N 2 MG 3 N 2 HUKUM DASAR KIMIA. 2CUO. 28GRAM NITROGEN 52 GRAM MAGNESIUM NITRIDA 3 MG + N 2 MG 3 N 2 HUKUM DASAR KIMIA 1) Hukum Kekekalan Massa ( Hukum Lavoisier ). Yaitu : Dalam sistem tertutup, massa zat sebelum

Lebih terperinci

1. Aturan Aufbau. Konfigurasi Elektron. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, 6d, 7p,

1. Aturan Aufbau. Konfigurasi Elektron. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, 6d, 7p, Ingattt.. Tabel SPU Konfigurasi Elektron Struktur Lewis t 1. Aturan Aufbau Konfigurasi Elektron 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, 6d, 7p, Lanjutan 2. Aturan Hund orbital

Lebih terperinci

3. Manfaat BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. 2. Tujuan

3. Manfaat BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. 2. Tujuan BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Di alam semesta ini sangat jarang sekali ditemukan atom yang berdiri sendiri, tapi hampir semuanya berikatan dengan dengan atom lain dalam bentuk senyawa, baik senyawa

Lebih terperinci

CREATED BY : KKN-PPL UNY 2012

CREATED BY : KKN-PPL UNY 2012 STRUKTUR DAN SISTEM PERIODIK UNSUR CREATED BY : KKN-PPL UNY 2012 STRUKTUR DAN SISTEM PERIODIK UNSUR DEMOKRITUS DALTON J.J THOMSON RUTHERFORD Emm.. Anu.. Apakah partikel terkecil dari suatu BOHR unsur?

Lebih terperinci

Ikatan Kimia dan Struktur Molekul. Sulistyani, M.Si.

Ikatan Kimia dan Struktur Molekul. Sulistyani, M.Si. Ikatan Kimia dan Struktur Molekul Sulistyani, M.Si. Email: sulistyani@uny.ac.id Pendahuluan Adalah ikatan yang terjadi antar atom atau antar molekul dengan cara sebagai berikut : - atom yang 1 melepaskan

Lebih terperinci

ULANGAN SUSULAN TENGAH SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2009/2010 SMA KRISTEN PETRA 1 SURABAYA

ULANGAN SUSULAN TENGAH SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2009/2010 SMA KRISTEN PETRA 1 SURABAYA ULANGAN SUSULAN TENGAH SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2009/2010 SMA KRISTEN PETRA 1 SURABAYA Mata Pelajaran : KIMIA Hari / Tgl : Kelas / Semester : X / Ganjil Waktu : 60 Menit Guru Pengajar : Rachel F, S.T &

Lebih terperinci

III. Ikatan Kimia. Diharapkan Anda mampu memahami pembentukan jenis-jenis ikatan kimia beserta sifat-sifat fisisnya setelah mempelajari bab ini.

III. Ikatan Kimia. Diharapkan Anda mampu memahami pembentukan jenis-jenis ikatan kimia beserta sifat-sifat fisisnya setelah mempelajari bab ini. III Ikatan Kimia Jika benda yang kita lihat sehari-hari diamati di bawah mikroskop (misalnya kepingan es batu) maka akan tampak struktur dari benda tersebut. Struktur dari benda tersebut sangat unik dan

Lebih terperinci

,

, IKATAN KIMIA PILIHAN GANDA 1. 11Na dapat membentuk ikatan ion dengan unsur dengan konfigurasi elektron. a. 2,8,2 d. 2,8,7 b. 2,8,3 e. 2,8,8 c. 2,8,4 2. Pasangan unsur unsur dari golongan berikut yang dapat

Lebih terperinci

IKATAN KIMIA. Tim Dosen Kimia Dasar FTP

IKATAN KIMIA. Tim Dosen Kimia Dasar FTP IKATAN KIMIA Tim Dosen Kimia Dasar FTP Sub pokok bahasan: Konsep Ikatan Kimia Macam-macam ikatan kimia KONSEP IKATAN KIMIA Untuk mencapai kestabilan, atom-atom saling berikatan. Ikatan kimia merupakan

Lebih terperinci

BAB III TABEL PERIODIK

BAB III TABEL PERIODIK BAB III TABEL PERIODIK 1. Pengelompokan Unsur-Unsur dan Perkembangannya Pengetahuan berbagai sifat fisis dan kimia yang dimiliki oleh unsur dan senyawanya telah banyak dikumpulkan oleh para ahli sejak

Lebih terperinci

A. HUKUM PERBANDINGAN VOLUM DAN HIPOTESIS AVOGADRO*

A. HUKUM PERBANDINGAN VOLUM DAN HIPOTESIS AVOGADRO* Di muka kita telah membahas tentang jenis perubahan materi. Bagian dari Kimia yang membahas hubungan kuantitatif (jumlah) antara zat-zat yang terlibat dalam suatu perubahan kimia atau reaksi kimia dikenal

Lebih terperinci

contoh-contoh sifat meteri Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia

contoh-contoh sifat meteri Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia MATA DIKLAT : KIMIA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan analisis peserta didik terhadap lingkungan, alam dan sekitarnya. 2. Siswa memiliki pemahaman dan kemampuan untuk menunjang

Lebih terperinci

Ikatan kimia. 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia. Ikatan kimia

Ikatan kimia. 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia. Ikatan kimia Ikatan kimia 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia Ikatan kimia Gaya tarik menarik antara atom sehingga atom tersebut tetap berada bersama-sama dan terkombinasi dalam senyawaan. gol 8 A sangat

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (Peminatan Bidang MIPA) Satuan Pendidikan : SMA

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (Peminatan Bidang MIPA) Satuan Pendidikan : SMA SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (Peminatan Bidang MIPA) Satuan Pendidikan : SMA Kelas : X Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 8 Semester I BAB I Prodi PT Boga BAB I MATERI

No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 8 Semester I BAB I Prodi PT Boga BAB I MATERI No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 8 BAB I MATERI Materi adalah sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa. Materi dapat berupa benda padat, cair, maupun gas. A. Penggolongan

Lebih terperinci

STRUKTUR ATOM. 3. Perhatikan gambar berikut :

STRUKTUR ATOM. 3. Perhatikan gambar berikut : STRUKTUR ATOM. Elektron - elektron dalam atom beredar mengelilingi inti dan berada pada lintasan (tingkat energi) tertentu. Elektron dapat berpindah dari satu tingkat energi ke tingkat energi lainnya di

Lebih terperinci

LEMBARAN SOAL 9. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH )

LEMBARAN SOAL 9. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) LEMBARAN SOAL 9 Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) PETUNJUK UMUM 1. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan. Periksa dan bacalah soal dengan

Lebih terperinci

contoh-contoh sifat Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia percobaan materi

contoh-contoh sifat Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia percobaan materi MATA DIKLAT : KIMIA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan analisis peserta didik terhadap lingkungan, alam dan sekitarnya. 2. Siswa memiliki pemahaman dan kemampuan untuk menunjang

Lebih terperinci

Materi Pokok Bahasan :

Materi Pokok Bahasan : STOIKIOMETRI Kompetensi : Memiliki kemampuan untuk menginterpretasikan serta menerapkan dalam perhitungan kimia. Memiliki kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan yang dimilikinya dan terbiasa menggunakan

Lebih terperinci

KIMIA TERAPAN STOIKIOMETRI DAN HUKUM-HUKUM KIMIA Haris Puspito Buwono

KIMIA TERAPAN STOIKIOMETRI DAN HUKUM-HUKUM KIMIA Haris Puspito Buwono KIMIA TERAPAN STOIKIOMETRI DAN HUKUM-HUKUM KIMIA Haris Puspito Buwono Semester Gasal 2012/2013 STOIKIOMETRI 2 STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi

Lebih terperinci

Stoikhiometri : dan metron = mengukur. Membahas tentang : senyawa) senyawa (stoikhiometri. (stoikhiometri. reaksi)

Stoikhiometri : dan metron = mengukur. Membahas tentang : senyawa) senyawa (stoikhiometri. (stoikhiometri. reaksi) STOIKHIOMETRI Stoikhiometri : Dari kata Stoicheion = unsur dan metron = mengukur Membahas tentang : hub massa antar unsur dalam suatu senyawa (stoikhiometri senyawa) dan antar zat dalam suatu reaksi (stoikhiometri

Lebih terperinci

Struktur dan Ikatan Kimia dalam senyawa Organik

Struktur dan Ikatan Kimia dalam senyawa Organik Struktur dan Ikatan Kimia dalam senyawa Organik Ikatan Kimia Teori awal tentang ikatan kimia. Tahun 1916 oleh Gilbert Newton Lewis ( Profesor di University of California Lewis memperhatikan bahwa gas lembam

Lebih terperinci

YAYASAN PEMBINA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA SMA LABSCHOOL KEBAYORAN

YAYASAN PEMBINA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA SMA LABSCHOOL KEBAYORAN YAYASAN PEMBINA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA SMA LABSCHOOL KEBAYORAN ULANGAN HARIAN TERPROGRAM Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Program : X / Reguler Hari, Tanggal : Selasa, 9 September 05 Waktu : 07.30 09.00

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMA... Mata Pelajaran : Kimia Kelas / Semester : X / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia

Lebih terperinci

1. Hukum Lavoisier 2. Hukum Proust 3. Hukum Dalton 4. Hukum Gay Lussac & Hipotesis Avogadro

1. Hukum Lavoisier 2. Hukum Proust 3. Hukum Dalton 4. Hukum Gay Lussac & Hipotesis Avogadro - - 1. Hukum Lavoisier 2. Hukum Proust 3. Hukum Dalton 4. Hukum Gay Lussac & Hipotesis Avogadro 1. Hukum Lavoisier (Hukum Kekekalan Massa) : Dalam sistem tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi

Lebih terperinci

IKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen

IKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen IKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen 7/19/2017 1 IKATAN KIMIA 1. Ikatan kimia adalah. 2.a.Tujuan atom berikatan. b. Aturan duplet

Lebih terperinci

Pilihan ganda Soal Sistem Periodik Unsur dan Struktur atom. A. Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jawaban yang tepat!

Pilihan ganda Soal Sistem Periodik Unsur dan Struktur atom. A. Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jawaban yang tepat! Pilihan ganda Soal Sistem Periodik Unsur dan Struktur atom. A. Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jawaban yang tepat! 1. Unsur dengan nomor atom 32 terletak pada. A. periode

Lebih terperinci

MODUL KIMIA KELAS X MIA

MODUL KIMIA KELAS X MIA MODUL KIMIA KELAS X MIA SISTEM PERIODIK UNSUR SANTA ANGELA TAHUN PELAJARAN 2017-2018 1 SISTEM PERIODIK UNSUR A. Perkembangan Sistem Periodik Unsur Sistem periodik adalah suatu tabel berisi identitas unsur-unsur

Lebih terperinci

4. Atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik disebut. a. zat tunggal d. ion b. molekul e. gugus fungsi c. senyawa

4. Atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik disebut. a. zat tunggal d. ion b. molekul e. gugus fungsi c. senyawa 1. Dari rumus kimia dibawah ini 1. NH 3 3. SO 2 2. Br 2 4. O 2 Yang menyatakan rumus molekul semyawa adalah a. 1,2, dan 3 d. 4 saja b. 1 dan 3 e. 1,2,3, dan 4 2 dan 4 2. Kadar zat besi yang diperbolehkan

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB IV STOIKIOMETRI

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB IV STOIKIOMETRI No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 6 BAB IV STOIKIOMETRI A. HUKUM GAY LUSSAC Bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama, volum gas yang bereaksi dan volum gas hasil reaksi berbanding

Lebih terperinci

BAB 2. Pada bab struktur atom dan sistem periodik unsur, Anda sudah mempelajari bahwa. Ikatan Kimia. Kata Kunci. Pengantar

BAB 2. Pada bab struktur atom dan sistem periodik unsur, Anda sudah mempelajari bahwa. Ikatan Kimia. Kata Kunci. Pengantar Kimia X SMA 43 BAB 2 Ikatan Kimia Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu: 1 Menjelaskan pengertian ikatan kimia 2 Menyebutkan macam-macam ikatan kimia 3 Menjelaskan proses

Lebih terperinci

Hukum Dasar Kimia Dan Konsep Mol

Hukum Dasar Kimia Dan Konsep Mol A. PENDAHULUAN Hukum Dasar Kimia Dan Konsep Mol Hukum dasar kimia merupakan hukum dasar yang digunakan dalam stoikiometri (perhitungan kimia), antara lain: 1) Hukum Lavoisier atau hukum kekekalan massa.

Lebih terperinci

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10 SMA IPA Kelas Atom Bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi disebut atom (berasal dari bahasa Yunani atomos yang berarti tidak dapat dibagi lagi). Namun, berakhir pendapat tersebut

Lebih terperinci

LOGO STOIKIOMETRI. Marselinus Laga Nur

LOGO STOIKIOMETRI. Marselinus Laga Nur LOGO STOIKIOMETRI Marselinus Laga Nur Materi Pokok Bahasan : A. Konsep Mol B. Penentuan Rumus Kimia C. Koefisien Reaksi D. Hukum-hukum Gas A. Konsep Mol Pengertian konsep mol Hubungan mol dengan jumlah

Lebih terperinci

30 Soal Pilihan Berganda Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2011 Alternatif jawaban berwarna merah adalah kunci jawabannya.

30 Soal Pilihan Berganda Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2011 Alternatif jawaban berwarna merah adalah kunci jawabannya. 30 Soal Pilihan Berganda Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2011 Alternatif jawaban berwarna merah adalah kunci jawabannya. 1. Semua pernyataan berikut benar, kecuali: A. Energi kimia ialah energi

Lebih terperinci

STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK Kimia SMK KELAS X SEMESTER 1 SMK MUHAMMADIYAH 3 METRO

STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK Kimia SMK KELAS X SEMESTER 1 SMK MUHAMMADIYAH 3 METRO STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK Kimia SMK KELAS X SEMESTER 1 SMK MUHAMMADIYAH 3 METRO SK DAN KD Standar Kompetensi Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel periodik unsur Kompetensi

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 10 KIMIA

Antiremed Kelas 10 KIMIA Antiremed Kelas 10 KIMIA Persiapan UAS 1 Kimia Doc Name: AR10KIM01UAS Version : 2016-07 halaman 1 01. Partikel berikut yang muatannya sebesar 19 1,6 10 C dan bermassa 1 sma (A) elektron (B) proton (C)

Lebih terperinci

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PERANGKAT PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Mata Pelajaran : KIMIA Program : IPA Satuan Pendidikan : SMA / MA Kelas/Semester : X / 1 Nama

Lebih terperinci

Sumber: Silberberg, Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change

Sumber: Silberberg, Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change Bab V Perhitungan Kimia Sumber: Silberberg, Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change Jumlah permen dalam stoples dapat diketahui jika berat dari satu permen dan seluruh permen diketahui. Cara

Lebih terperinci

LAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion

LAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion LAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion 1 IKATAN ION A. KECENDERUNGAN ATOM UNTUK STABIL Gas mulia merupakan sebutan untuk unsur golongan VIIIA. Unsur unsur ini bersifat inert (stabil). Hal ini dikarenakan

Lebih terperinci

Soal 5 Jumlah mol dari 29,8 gram amonium fosfat ((NH4)3PO4) (Ar N = 14, H = 1, dan P = 31) adalah. A. 0,05 mol

Soal 5 Jumlah mol dari 29,8 gram amonium fosfat ((NH4)3PO4) (Ar N = 14, H = 1, dan P = 31) adalah. A. 0,05 mol Bank Soal Stoikiometri Kimia Bagian 2 Soal 1 Satu liter campuran gas terdiri dari 60% volume metana (CH4) dan sisanya gas etana (C2H6) dibakar sempurna sesuai reaksi: CH4 + 3 O2 2 CO2 + 2 H2O 2 C2H6 +

Lebih terperinci

Intan Pariwara. Depdiknas. halaman Kelas X. 2. Buku PR Kimia. 3. BSE Kimia X, positif dengan elektron. bergerak mengelilinginya.

Intan Pariwara. Depdiknas. halaman Kelas X. 2. Buku PR Kimia. 3. BSE Kimia X, positif dengan elektron. bergerak mengelilinginya. Pendidikan karakter (*) Gemar Membaca Ekonomi kreatif ( ) Pantang Menyerah Kimia Kelas X 1 Silabus Sekolah : Kelas/Semester : X/1 : Kimia Standar Kompetensi : 1 Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik

Lebih terperinci

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10 SMA IPA Kelas 0 A. Massa Atom. Massa Atom Relatif (Ar) Massa atom relatif (Ar) merupakan perbandingan massa atom dengan massa satu atom yang tetap. Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut. sma

Lebih terperinci

KIMIA DASAR. Ashfar Kurnia, M.Farm., Apt.

KIMIA DASAR. Ashfar Kurnia, M.Farm., Apt. KIMIA DASAR Ashfar Kurnia, M.Farm., Apt. ILMU KIMIA Kimia Ilmu pengetahuan alam yang mempelajari tentang MATERIyang meliputi: Struktur materi Susunan materi Sifat materi Perubahan materi Energi yang menyertai

Lebih terperinci

SILABUS KIMIA SMK NEGERI 5 MUARO JAMBI X / 2 TEKNIK KENDARAAN RINGAN DAN AGR. TANAMAN PERKEBUNAN : : : :

SILABUS KIMIA SMK NEGERI 5 MUARO JAMBI X / 2 TEKNIK KENDARAAN RINGAN DAN AGR. TANAMAN PERKEBUNAN : : : : MATA PELAJARAN SATUAN PENDIDIKAN KELAS / SEMESTER PROGRAM STUDI KOMPETENSI DASAR 3.1 Mendeskri psikan perkemban gan teori atom MATERI Struktur Atom SILABUS KIMIA SMK NEGERI 5 MUARO JAMBI X / 2 TEKNIK KENDARAAN

Lebih terperinci

1. Pernyataan di bawah ini yang bukan merupakan sifat periodik unsur-unsur adalah.

1. Pernyataan di bawah ini yang bukan merupakan sifat periodik unsur-unsur adalah. TUGAS Jawablah soal-soa berikut dengan tepat dan benar. 1. Pernyataan di bawah ini yang bukan merupakan sifat periodik unsur-unsur adalah. A. Dari atas ke bawah dalam satu golongan energi ionisasi makin

Lebih terperinci

LEMBARAN SOAL 1. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) SOAL

LEMBARAN SOAL 1. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) SOAL LEMBARAN SOAL 1 Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) PETUNJUK UMUM 1. Tulis nomor nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan 2. Periksa bacalah soal dengan teliti

Lebih terperinci

BAB 2 STRUKTUR ATOM PERKEMBANGAN TEORI ATOM

BAB 2 STRUKTUR ATOM PERKEMBANGAN TEORI ATOM BAB 2 STRUKTUR ATOM PARTIKEL MATERI Bagian terkecil dari materi disebut partikel. Beberapa pendapat tentang partikel materi :. Menurut Democritus, pembagian materi bersifat diskontinyu ( jika suatu materi

Lebih terperinci

LEMBARAN SOAL 7. Sat. Pendidikan. Pilihlah Satu Jawaban yang Palin Tepat 1. Perhatikan bagan percobaan penghamburan sinar alfa berikut:

LEMBARAN SOAL 7. Sat. Pendidikan. Pilihlah Satu Jawaban yang Palin Tepat 1. Perhatikan bagan percobaan penghamburan sinar alfa berikut: Mata Pelajaran Sat. Pendidikan Kelas / Program LEMBARAN SOAL 7 : Kimia : SMA : X / INTI PETUNJUK UMUM 1. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan 2. Periksa dan bacalah soal dengan

Lebih terperinci

Hukum Dasar Ilmu Kimia Sumber :

Hukum Dasar Ilmu Kimia Sumber : A Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier) Hukum Dasar Ilmu Kimia Sumber : wwwe-dukasinet Pernahkah Anda memperhatikan sepotong besi yang dibiarkan di udara terbuka, dan pada suatu waktu kita akan menemukan,

Lebih terperinci

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA 1. Cara untuk mendapatkan ke stabilan atom unsur yang bernomor atom 10 adalah dengan a. Melepaskan dua elektron valensinya membentuk ion dengan muatan +2 b. Mengikat enam elektron

Lebih terperinci

PAKET UJIAN NASIONAL 6 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit

PAKET UJIAN NASIONAL 6 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit PAKET UJIAN NASIONAL 6 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit Pilihlah salah satu jawaban yang tepat! Jangan lupa Berdoa dan memulai dari yang mudah. 1. Elektron ditemukan oleh. A. J.J. Thomson D. Henri Becquerel

Lebih terperinci

Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN 1

Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN 1 58 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN 1 Sekolah : SMA Negeri 8 Medan Mata pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/I Pertemuan Ke- : 1 Alokasi waktu : 2 x 45 menit I. Standar

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KIMIA DASAR 1 (ID) KODE / SKS : KD / 2 SKS. Sub Pokok Bahasan Khusus

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KIMIA DASAR 1 (ID) KODE / SKS : KD / 2 SKS. Sub Pokok Bahasan Khusus 1 1. Materi 1.1. Pengertian materi 1.2. Sifat dan perubahan materi 1.3. Klasifikasi materi 1.4. Hukum-hukum yang berhubungan dengan materi Memahami pengertian materi, massa dan gunaan ilmu kimia Memahami

Lebih terperinci

STOIKIOMETRI. STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya.

STOIKIOMETRI. STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya. STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya. 1.HUKUM KEKEKALAN MASSA = HUKUM LAVOISIER "Massa zat-zat sebelum

Lebih terperinci

STOIKIOMETRI Konsep mol

STOIKIOMETRI Konsep mol STOIKIOMETRI Konsep mol Dalam hukum-hukum dasar materi ditegaskan bahwa senyawa terbentuk dari unsur bukan dengan perbandingan sembarang tetapi dalam jumlah yang spesifik, demikian juga reaksi kimia antara

Lebih terperinci

SILABUS PENILAIAN ALOKASI WAKTU TM PS PI SUMBER BELAJAR KEGIATAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN

SILABUS PENILAIAN ALOKASI WAKTU TM PS PI SUMBER BELAJAR KEGIATAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN SILABUS NAMA SEKOLAH : MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KODE KOMPETENSI : 14 : 7 x 45 Menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI 14.1

Lebih terperinci

IKATAN KIMIA. Tabel 3.1 Konfigurasi elektron unsur unsur gas mulia. Unsur Nomor Atom

IKATAN KIMIA. Tabel 3.1 Konfigurasi elektron unsur unsur gas mulia. Unsur Nomor Atom IKATAN KIMIA BAB 3 KOMPETENSI DASAR: Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta interaksi antar partikel (atom, ion, molekul) materi

Lebih terperinci

Siswa diingatkan tentang struktur atom, bilangan kuantum, bentuk-bentuk orbital, dan konfigurasi elektron

Siswa diingatkan tentang struktur atom, bilangan kuantum, bentuk-bentuk orbital, dan konfigurasi elektron RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NO: 1 Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Materi Pokok : Stuktur atom dan sistem periodik unsur Pertemuan Ke- : 1 dan 2 Alokasi Waktu : 2 x pertemuan (4 x 45 menit)

Lebih terperinci

GENTA GROUP in PLAY STORE. Kode Aktivasi Aplikasi: 74DSM. Kode Aktivasi Aplikasi: P859 FPM KIMIA

GENTA GROUP in PLAY STORE. Kode Aktivasi Aplikasi: 74DSM. Kode Aktivasi Aplikasi: P859 FPM KIMIA GENTA GROUP in PLAY STORE CBT UN SMA IPA Aplikasi CBT UN SMA IPA android dapat di download di play store dengan kata kunci genta group atau gunakan qr-code di bawah. CBT Psikotes Aplikasi CBT Psikotes

Lebih terperinci

KRITERIA KETUNTASAN MINIMUM KIMIA KELAS X TAHUN PELAJARAN 2013/2014

KRITERIA KETUNTASAN MINIMUM KIMIA KELAS X TAHUN PELAJARAN 2013/2014 PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 1 KASIHAN Jalan Bugisan Selatan, Yogyakarta Telepon (0274) 376067, Faksimile 376067, Kasihan 55181 e-mail : sman1kasihan@yahoo.com

Lebih terperinci

LOGO. Stoikiometri. Tim Dosen Pengampu MK. Kimia Dasar

LOGO. Stoikiometri. Tim Dosen Pengampu MK. Kimia Dasar LOGO Stoikiometri Tim Dosen Pengampu MK. Kimia Dasar Konsep Mol Satuan jumlah zat dalam ilmu kimia disebut mol. 1 mol zat mengandung jumlah partikel yang sama dengan jumlah partikel dalam 12 gram C 12,

Lebih terperinci

Tabel Periodik Unsur. Sebagian unsur terbentuk. ini. Sudah sejak dahulu para ahli kimia berusaha mengelompokkan unsurunsur

Tabel Periodik Unsur. Sebagian unsur terbentuk. ini. Sudah sejak dahulu para ahli kimia berusaha mengelompokkan unsurunsur II Sebagian unsur terbentuk bersamaan dengan terbentuknya alam semesta ini. Sudah sejak dahulu para ahli kimia berusaha mengelompokkan unsurunsur berdasarkan kemiripan sifat, agar unsurunsur tersebut mudah

Lebih terperinci

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA LATIHAN SAL IKATAN KIMIA 1. Cara untuk mendapatkan kestabilan atom unsur yang bernomor atom 8 adalah dengan a. Melepaskan enam elektron muatan +6 b. Mengikat dua elektron dari atom lain menjadi ion dengan

Lebih terperinci

Bab IV Hukum Dasar Kimia

Bab IV Hukum Dasar Kimia Bab IV Hukum Dasar Kimia Sumber: Silberberg, Chemistry :The Molecular Nature of Matter and Change Kalsium karbonat ditemukan pada beberapa bentuk seperti pualam, batu koral, dan kapur. Persen massa unsur-unsur

Lebih terperinci

SILABUS SUMBER BELAJAR KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU TM PS PI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN KURIKULUM SMK MUHAMMADIYAH 8 PACIRAN

SILABUS SUMBER BELAJAR KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU TM PS PI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN KURIKULUM SMK MUHAMMADIYAH 8 PACIRAN SILABUS NAMA SEKOLAH : MUHAMMADIYAH 8 PACIRAN MATA PELAJARAN : KIMIA (Kelompok Teknologi) KELAS/SEMESTER : X/1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KODE KOMPETENSI : 1 : 7 x 45

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. 1. Dra. Sukmriah M & Dra. Kamianti A, Kimia Kedokteran, edisi 2, Penerbit Binarupa Aksara, 1990

DAFTAR PUSTAKA. 1. Dra. Sukmriah M & Dra. Kamianti A, Kimia Kedokteran, edisi 2, Penerbit Binarupa Aksara, 1990 DAFTAR PUSTAKA 1. Dra. Sukmriah M & Dra. Kamianti A, Kimia Kedokteran, edisi 2, Penerbit Binarupa Aksara, 1990 2. Drs. Hiskia Achmad, Kimia Unsur dan Radiokimia, Penerbit PT. Citra Aditya Bakti, 2001 3.

Lebih terperinci

Soal 3 Diantara unsur unsur di bawah ini yang paling stabil adalah... A. 8 P B. 9 Q C. 10 R D. 12 S E. 20 T

Soal 3 Diantara unsur unsur di bawah ini yang paling stabil adalah... A. 8 P B. 9 Q C. 10 R D. 12 S E. 20 T Bank Soal Kimia Kelas 10 SMA Bab Ikatan Kimia + Kunci Jawaban Soal 1 Susunan electron valensi gas mulia dibawah ini yang tidak octet adalah.... A. Xe B. Kr C. Ar D. Ne E. He Soal 2 Kestabilan gas mulia

Lebih terperinci

Struktur atom. Bagian terkecil dari materi disebut partikel. Beberapa pendapat tentang partikel materi :

Struktur atom. Bagian terkecil dari materi disebut partikel. Beberapa pendapat tentang partikel materi : Struktur atom A PARTIKEL MATERI Bagian terkecil dari materi disebut partikel. Beberapa pendapat tentang partikel materi : Menurut Democritus, pembagian materi bersifat diskontinyu ( jika suatu materi dibagi

Lebih terperinci

Model atom Bohr Kelebihan atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat

Model atom Bohr Kelebihan atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat MODUL BELAJAR KIMIA 1 Kompetensi Dasar : 1.1 Memahami STRUKTUR ATOM sampai teori Bohr Materi Pokok : 1. Perkembangan teori atom. Partikel-partikel penyusun atom Waktu : x 45 menit A.PERKEMBANGAN MODEL

Lebih terperinci

MATERI IKATAN KIMIA. 1.Kondisi Stabil Atom Unsur

MATERI IKATAN KIMIA. 1.Kondisi Stabil Atom Unsur MATERI IKATAN KIMIA Unsur-unsur di alam pada umumnya tidak ada yang berada dalam keadaan tunggal, kecuali atom yang terdapat pada golongan VIII A (unsur gas mulia). Unsur di alam cenderung bergabung dengan

Lebih terperinci

MODUL KIMIA KELAS X MIA

MODUL KIMIA KELAS X MIA MODUL KIMIA KELAS X MIA IKATAN KIMIA SANTA ANGELA TAHUN PELAJARAN 2017-2018 Page 1 BAB 3 IKATAN KIMIA Unsur-unsur biasanya ditemukan di alam dalam keadaan tidak stabil dan unsur-unsur tersebut cenderung

Lebih terperinci

SISTEM PERIODIK UNSUR

SISTEM PERIODIK UNSUR BAB 2 SISTEM PERIODIK UNSUR A. Perkembangan Sistem Periodik Unsur Sistem periodik adalah suatu tabel berisi identitas unsur-unsur yang dikemas secara berkala dalam bentuk periode dan golongan berdasarkan

Lebih terperinci