Hightlight LIPROLAC. Kemasan Liprolac 2,5 g

Transkripsi

1 Hightlight LIPROLAC Liprolac merupakan produk yang mengandung kombinasi dari 5 jenis spesies dari probiotik hidup dan FOS (fruktooligosakarida) sebagai prebiotik. Kombinasi spesies probiotik dalam Liprolac bekerja secara sinergis dalam membantu meningkatkan populasi bakteri baik dalam tubuh sehingga akan mengoptimalkan kesehatan fungsi saluran cerna dan sistem imun. FOS merupakan prebiotik yang mampu meningkatkan populasi friendly bacteria sehingga menurunkan pertumbuhan bakteri patogen dalam tubuh. Liprolac juga mengandung vitamin dan mineral sebagai suplemen harian. Kemasan Liprolac 2,5 g Kandungan Liprolac Tiap sachet (2,5 g) mengandung 5 jenis probiotik: Lactobacillus acidophilus...2x10 8 CFU Lactobacillus rhamnosus...2x10 8 CFU Bifidobacterium longum...8,5x10 7 CFU Bifidobacterium bifidum...8,5x10 7 CFU Streptococcus thermophilus...6,8x10 8 CFU Liprolac dilengkapi pula dengan adanya kandungan prebiotik Fruktooligosakarida (FOS) serta campuran vitamin A, vitamin B1 hydrochloride, vitamin B2, vitamin B6 hydrochloride, vitamin C, campuran vitamin E, magnesium stearate, polydextrose, bubuk krim nabati, bubuk aroma jeruk, bubuk laktulosa, perisa jeruk, perisa susu * CFU= colony forming unit Lactobacillus Lactobacillus merupakan mikroba dari famili bakteri penghasil asam laktat (LAB=lactic acid bacteria), termasuk bakteri Gram positif, anaerob (tidak membutuhkan oksigen untuk hidup), bentuk bervariasi mulai dari bentuk batang sampai bentuk coccobacil yang pendek dan sering membentuk rangkaian seperti rantai. Metabolisme secara fermentasi dan beberapa spesies merupakan aerotoleran (dapat hidup dengan oksigen) sedangkan lainnya bersifat anaerob yang kuat. Tumbuh secara optimum pada ph 5,5-5,8.

2 Lactobacillus mampu melakukan fermentasi memecah zat makanan yang tidak dicerna oleh usus membentuk asam laktat, hidrogen peroksida, dan produk-produk lain yang bermanfaat untuk perkembangan dan hidup bakteri tersebut serta menghambat bakteri yang tidak menguntungkan (patogen) dan jamur. Lactobacillus acidophilus L.acidophilus dapat tumbuh baik dengan oksigen ataupun tanpa oksigen dan bakteri ini dapat hidup pada lingkungan yang sangat asam sekalipun, seperti pada ph 4-5 atau dibawahnya dan bakteri ini merupakan bakteri homofermentatif yaitu bakteri yang memproduksi asam laktat sebagai satu-satunya produk akhir L.acidophilus umumnya ditemukan di dalam saluran pencernaan manusia, mulut, dan vagina L.acidophilus juga berperan dalam pencernaan laktosa susu, merangsang respons kekebalan tubuh terhadap mikroorganisme yang tidak diinginkan. Berbagai publikasi yang menunjukkan bahwa L.acidophilus menghasilkan zat seperti lactocidine atau acidophiline yang meningkatkan stamina dan kekebalan. Lactobacillus rhamnosus L.rhamnosus pertama kali diisolasi pada tahun 1983 dari usus halus manusia sehat oleh dua ilmuwan Barry Goldin dan Sherwood Gorbach. Saat ini bakteri ini merupakan salah satu probiotik yang paling banyak diteliti dan tercatat memiliki kemampuan sebagai probiotik yang dapat bertahan pada kondisi ekstrim termasuk pada kondisi sangat asam di lambung, asam empedu serta dalam saluran kemih. Berbagai studi menunjukkan bahwa konsumsi L.rhamnosus secara teratur, secara efektif mampu mengoptimalkan kesehatan dari saluran pencernaan. Dari penelitian yang dilakukan pada tahun 2000 di beberapa negara Eropa, menunjukkan bahwa L.rhamnosus dapat memperpendek durasi diare setidaknya sebanyak satu hari pada anak yang mengalami diare karena infeksi rotavirus. Penelitian lain memperlihatkan kemampuannya dalam menurunkan perpanjangan diare akibat pemberian antibiotik pada kasus infeksi oleh bakteri Helicobacter pylori. Dari penelitian pada tahun 1998 yang dilakukan pada subjek yang hipersensitif terhadap susu, ternyata dengan menambahkan L.rhamnosus ke dalam susu subjek ini tidak mengalami reaksi inflamasi seperti yang terjadi pada saat mengkonsumsi susu tanpa probiotik. L.rhamnosus juga menstimulasi produksi dari antibodi dan membantu mengoptimalkan proses fagositosis terhadap invasi kuman patogen.

3 Bifidobacterium Bifidobacterium merupakan mikroba Gram positif anaerob, tidak aktif bergerak, tidak membentuk spora dan merupakan mikroflora yang normal di dalam usus besar manusia dan hewan. Beberapa hari setelah lahir, khususnya pada bayi yang mendapat air susu ibu akan terbentuk koloni Bifidobacterium ini dan merupakan mikroflora pertama yang ada di dalam saluran pencernaan bayi. Sampai saat ini sekitar 30 spesies telah diisolasi, beberapa strain Bifidobacterium yang digunakan sebagai probiotik antara lain: Bifidobacterium adolescentis, Bifidobacterium bifidum, Bifidobacterium animalis, Bifidobacterium thermophilum, Bifidobacterium breve, Bifidobacterium longum, Bifidobacterium infantis dan Bifidobacterium lactis. Bifidobacterium bifidum B.bifidum adalah organisme probiotik sangat penting yang ditemukan dalam jumlah besar di usus dan mukosa vagina. B.bifidum mencegah perkembangbiakan bakteri patogen E. coli, Salmonella dan Clostridium. Bakteri ini juga memproduksi asam laktat dan asam asetat yang menurunkan ph usus dan mencegah pertumbuhan bakteri jahat. Penelitian lain pada Bifidobacterium menunjukkan bahwa organisme ini juga merangsang penyerapan mineral seperti besi, kalsium, magnesium, dan seng. Bifidobacterium longum Merupakan salah satu penghuni terpenting dari mikroflora saluran cerna dan banyak terkandung dalam air susu ibu. Penelitian menunjukkan bahwa bakteri ini berkontribusi meningkatkan nilai gizi makanan dengan memproduksi vitamin melalui sintesis enzim pencernaan seperti fosfatase kasein atau lisozim. B.longum juga berpartisipasi dalam pencernaan usus dan menghambat pertumbuhan bakteri Gram negatif dengan melalui produksi asam laktat. Memiliki aktivitas untuk mengeradikasi nitrat, suatu zat toksik yang dapat masuk dalam makanan dan menghambat perkembangan sel-sel kanker dengan cara menstimulasi produksi dari komponen pertahanan tubuh yang bernama sitokin interleukin (IL)-10 dan sitokin tumor necrosis factor (TNF)-alpha. Streptococcus thermophilus Bakteri S.thermophillus merupakan salah satu jenis probiotik yang diteliti oleh ilmuwan Elie Metchnikoff pada saat awal dirintisnya pengembangan probiotik. Hingga saat ini

4 probiotik jenis ini telah banyak dimanfaatkan untuk menghasilkan yogurt yang berkualitas. Struktur sel dari S.thermophilus membuatnya tahan terhadap peningkatan suhu saat menjalani proses fermentasi dalam pembuatan sediaan probiotik yang biasanya dilakukan dalam kondisi suhu tinggi. S.thermophilus juga mengandung sedikit gen yang terdiri dari protein permukaan, hal ini penting karena bakteri patogen seringkali memanfaatkan protein ini untuk menempel pada permukaan dinding mukosa saluran cerna serta bersembunyi dari serangan sistem imun tubuh manusia. Bakteri ini mampu memproduksi eksopolisakarida yang sangat penting peranannya dalam fermentasi susu, inilah mengapa S.thermophilus sering dimanfaatkan dalam produksi yogurt. Hal unik lain yang dimiliki bakteri ini adalah kemampuannya untuk mencerna protein susu kasein dengan memecahnya menjadi bentuk rantai asam amino yang lebih sederhana. Sebagai tambahan S.thermophilus juga dapat mencegah transformasi nitrat menjadi nitrit yang merupakan pemicu kejadian kanker. Dari penelitian pada hewan pemberian S.thermophilus juga dapat mencegah peradangan dinding mukosa usus yang dicetuskan karena tindakan kemoterapi. Fruktooligosakarida Fruktooligosakarida (disingkat FOS) merupakan substansi karbohidrat yang berasal dari famili fruktan, terdiri dari bermacam-macam gugus polimer fruktosa. Zat ini terdapat pada berbagai jenis tanaman (bawang putih, apel, semangka, pir, pisang), dan disimpan sebagai karbohidrat oleh tanaman. Dalam penggolongan serat pangan, FOS termasuk dalam serat fungsional karena memiliki efek fisiologis yang berguna bagi kesehatan manusia. Berbeda dengan inulin yang termasuk gula rantai panjang, FOS termasuk ke dalam kategori gula rantai pendek. Manfaat klinis dari FOS, secara umum yaitu: 1. FOS berfungsi sebagai prebiotik melalui penurunan ph di dalam kolon yang bermanfaat menghambat pertumbuhan bakteri patogen, terutama Escherichia coli, Clostridium spp, dan Bacteroides, serta dapat meningkatkan aktivitas dan pertumbuhan bakteri komensal di kolon. 2. Meningkatkan volume feses dan mencegah konstipasi. Meningkatnya jumlah bakteri anaerob akibat proses fermentasi menyebabkan berat kering feses (fecal

5 dry weight) dan ekskresi biomassa bakteri meningkat. Setiap gram FOS yang dimakan dapat meningkatkan berat feses sebesar 1,5-2 gram,sehingga FOS juga dapat digunakan untuk menanggulangi konstipasi 3. Menyediakan energi dan substrat metabolisme. Sekitar 90 95% asam lemak rantai pendek (short chain fatty acid=scfa) diabsorpsi di sekum dan kolon ascenden. Salah satu komponen SCFA, yaitu butirat digunakan sebagai sumber energi utama bagi kolonosit; sedangkan propionat, laktat, dan asetat masuk ke dalam vena porta menuju ke hati untuk mengalami metabolisme lebih lanjut. 4. Meningkatkan penyerapan kalsium dan magnesium di saluran pencernaan, sehingga mengoptimalkan fase pertumbuhan anak. Kegunaan dari Liprolac: Liprolac digunakan untuk membantu mengoptimalkan kesehatan fungsi saluran pencernaan. Petunjuk Penggunaan Satu sachet setiap kali, dua kali sehari disesuaikan dengan kebutuhan. Dapat dikonsumsi langsung atau dicampur air (dingin atau hangat). Pemberiannya dapat dikombinasi dengan susu. Yang Perlu Diperhatikan Penggunaan probiotik atas anjuran dan pengawasan dari dokter. Wanita hamil dan menyusui sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengkonsumsi probiotik. Warna partikel coklat dalam sachet bukanlah karena kerusakan/kontaminasi. Penyimpanan Liprolac Simpan pada tempat sejuk dan kering, hindari dari paparan sinar ultraviolet.

6 DIFERENSIASI Liprolac Lacto-B L-Bio ProBi Biogi Lacidofil Perusahaan Kalbe Novell LAPI Medifarma Fahrenheit Dexa Medica Kandungan probiotik Jenis probiotik Jumlah total L.rhamnosus, B. bifidum, B. longum, S. thermophilus B. longum, S. thermophilus L casei, L.salivarius B.infantis B.lactis, B.longum, L.lactis B.lactis, B.lactis, L.bulgaricus, S.thermophilus L.rhamnosus Hidup Hidup Hidup Hidup Hidup Hidup probiotik/gr 5 x 10 8 CFU 1x10 7 CFU 10 8 CFU 2 x 10 9 CFU no available 2 x 10 9 CFU Kandungan tambahan Bentuk sediaan FOS, vitamin A, B1, B2, B6, C dan E, magnesium Vitamin A, B1, B2, B6, C - Vitamin B1, B2, B6, C dan selenium - - Sachet Sachet Sachet Sachet Kapsul Kapsul Keunggulan Liprolac vs Lacto-B: Kandungan probiotik lebih besar. Mengandung FOS yang bermanfaat dalam mengoptimalkan populasi probiotik. Keunggulan Liprolac vs L-Bio: Mengandung FOS dan vitamin, mineral. Keunggulan Liprolac vs ProBi: Mengandung FOS. Keunggulan Liprolac vs Biogi: Bentuk sediaan sachet, lebih mudah untuk diberikan pada anak. Mengandung FOS, vitamin dan mineral.

7 Keunggulan Liprolac vs Lacidofil: Bentuk sediaan sachet, lebih mudah untuk diberikan pada anak. Mengandung FOS, vitamin dan mineral. FEATURES Kombinasi beberapa jenis spesies probiotik Dilengkapi dengan FOS BENEFITS Masing-masing spesies probiotik memiliki keunggulan sebagai sediaan probiotik, sehingga apabila digabungkan dapat semakin mengoptimalkan potensi dari terapi probiotik. Sebagai prebiotik yang dapat membantu meningkatkan populasi dari probiotik.