1 Visi : Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global
|
|
- Hendra Atmadja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I. PENGANTAR Latar Belakang Perubahan dan perkembangan teknologi yang mempengaruhi aspek pola kehidupan selayaknya direspon dengan kinerja pendidikan yang profesional dan bermutu tinggi. Mutu pendidikan yang terjamin dengan baik sangat diperlukan untuk mendukung terciptanya insan cerdas dan berkepribadian terbuka serta mampu bersaing di era globalisasi. Oleh karena itu, kinerja pendidikan menuntut adanya pembenahan dan penyempurnaan aspek substantif yang mendukungnya, yaitu kurikulum. Secara definisi kurikulum adalah seperangkat rencana dan penganturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu (Pasal 1 Butir 19 UU No. 0 Tahun 003 tentang Sistem Pendidikan Nasional). Sedangkan kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta cara penilaian dan penyampaiannya yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan proses belajar mengajar di perguruan tinggi ( Pasal 1 Butir 6 Kepmendiknas No. 3/U/ 000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa ). Era globalisasi telah memberi kesempatan yang luas tetapi sekaligus menyajikan berbagai macam tantangan yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Kondisi masyarakat yang begitu cepat berubah dan tersedianya lapangan kerja sangat mempengaruhi isi dan bentuk kurikulum pendidikan tinggi. Selama ini terjadi kecenderungan dalam memberikan makna mutu pendidikan tinggi hanya mencangkup kemampuan akademik yang dikhususkan pada aspek kognitif. Seiring dengan perkembangan persyaratan untuk calon pekerja, ternyata aspek non kognitif yang lebih dikenal dengan istilah softskill saat ini lebih mendominasi. Sebagai salah satu sarana bagi terciptanya insan Indonesia yang cerdas, jurusan Teknik Sipil mempunyai komitmen yang sangat tinggi untuk mempersiapkan berbagai aspek kompetensi lulusan yang tertuang dalam kurikulum 008. Upaya peningkatan mutu lulusan terus dikembangkan dengan memperhatikan berbagai dimensi yang meliputi ilmu pengetahuan, keterampilan, kreatifitas, budi pekerti, etika, dan kemandirian. Pengembangan berbagai aspek tersebut dicapai dengan struktur kurikulum yang menunjang kemampuan hardskill maupun softskill di samping juga perbaikan di dalam metode pembelajaran secara berkesinambungan. Dengan masih menggunakan kurikulum berbasis kompetensi, jurusan Teknik Sipil melakukan perubahan 1
2 kurikulum 004 menjadi kurikulum 008 dengan mempertimbangkan berbagai kajian yang sudah dilakukan sebagai dasar evaluasi. Dewasa ini, daya saing di Bidang Teknik Sipil adalah seorang insinyur yang memiliki standar kompetensi keahlian dan keprofesian dalam industri jasa konstruksi. Kecenderungan tersebut diakomodasi dalam kurikulum 008, baik dalam mata kuliah baru maupun silabus matakuliah-matakuliah lama. Diharapkan lulusan Teknik Sipil mempunyai fleksibilitas yang semakin besar kontribusinya dalam dunia kerja. Peninjauan kurikulum Jurusan Teknik Sipil ITATS dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor : Skep/ 16/ ITATS/ II/ 008 Tentang Perubahan Kurikulum. Selama ini kurikulum yang dipakai adalah kurikulum berbasis kompetensi Tahun 004, dimana jurusan selalu melakukan evaluasi di dalam pelaksanaan sistem pembelajaran. Dengan adanya perubahan kurikulum yang menjadi tugas bersama di ITATS, maka Jurusan Teknik Sipil-ITATS menjawab itu semua dengan mulai mengevaluasi secara keseluruhan pelaksanaan kurikulum 004 dan hasilnya telah terdokumentasi dalam Buku Laporan Evaluasi Kurikulum 004 dan Rencana Pengembangan Kurikulum 008 bersama dengan data lampiran pendukungnya. Konsep Kurikulum 008 Dari tahun ke tahun kurikulum 004 telah mengalami penyempurnaan dan penyempurnaan akhir dilakukan pada tahun 008. Ada sedikit perbedaan konsep kurukulum berdasarkan kompetensi yang selama ini dianut atau dijalankan. Pada kurikulum 008 mempunyai bentuk KBK- Mayor Minor. Artinya adalah di dalam menyusun struktur mata kuliah masih mengutamakan profil lulusan yang menjadi dasar perumusan kompetensi, tetapi ada sebagian mata kuliah yang diberlakukan merupakan mata kuliah minor yang berupa kumpulan matakuliah-matakuliah yang ditawarkan oleh Jurusan Teknik Sipil kepada semua jurusan yang ada di lingkungan ITATS sebagai sarana peningkatan kompetensi lulusan dalam rangka mengutamakan dan mewujudkan lulusan yang kreatif dan fleksibel. Berbagai perubahan dan penyempurnaan yang mendasar dalam Kurikulum 008 adalah : a. Inti pendidikan jurusan Teknik Sipil ITATS adalah di bidang perencanaan, pelaksanaan atau pengawasan untuk pekerjaan teknik sipil (struktur, perhubungan, geoteknik, sumber daya air atau manajemen konstruksi ) dimana profil lulusan utama Teknik Sipil adalah sebagai pekerja
3 pada pembangunan bangunan (buildings), jalan (roads), jembatan (bridges), menara transmisi, platform/ deck stations, lapangan terbang (airports), pelabuhan/ dermaga (harbours), jalan kereta api (railways), terowongan (tunnels), bangunan air dan jaringan supply air, sewage systems, dan penyiapan lahan. b. Struktur kurikulum yang mengakomodasi matakuliah-matakuliah merupakan integrasi dari berbagai kompetensi lulusan, yang meliputi kemampuan menguasai ilmu teknik sipil (merancang, mewujudkan dan mengelola pekerjaan konstruksi dengan batasan ekonomi, sosial, politik, budaya) beserta peraturan yang mendasarinya serta memiliki kemampuan dasar manajemen personal yang dapat menumbuhkan jiwa profesionalitas sehingga memiliki konsep dasar kewirausahaan yang merupakan pengembangan dalam hal hardskill dan softskill. Ini sangat diperlukan karena kebutuhan dalam bidang kerja yang memerlukan penguasaan komunikasi, team work, serta leadership yang baik di samping penguasaan keilmuan itu sendiri. c. Perkembangan peta keilmuan dalam Teknik Sipil sangat dipengaruhi oleh bidang komputasi (komputer) terapan yang bersifat memudahkan pengolahaan data untuk mendukung sebuah perencanaan konstruksi agar memenuhi persyaratan teknis. d. Isi kurikulum merupakan penekanan dari prinsip-prinsip di bidang rekayasa struktur, perhubungan, geotek, sumber daya air serta manajemen konstruksi. 3
4 II. STRATEGI PENYUSUNAN KURIKULUM Kurukulum 008 disusun berdasarkan Surat Keputusan Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor : Skep/ 16/ ITATS/ II/ 008 Tentang Perubahan Kurikulum Surat Keputusan Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor : Skep/ 16/ ITATS/ II/ 008 Tentang Perubahan Kurikulum, dimana di dalamnya termuat tata cara evaluasi dan bagian-bagian dalam buku pedoman kurikulum. Sedangkan sebagai pendukung digunakan juga pedoman dalam dokumen ABET, petunjuk Asosisasi Teknik Sipil INTAKINDO, visi dan misi ITATS, serta Renstra- Renop ITATS. Penyempurnaan kurikulum untuk mewujudkan lulusan yang mampu berkompetisi dalam dunia kerja telah diamanatkan dalam kebijakan-kebijakan nasional sebagai berikut : 1. Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional. Tap MPR No. IV/ MPR/ 1999 tentang GBHN tahun Garis-garis Besar Haluan Negara tahun 1999 yang antara lain ; perlu dilakukan penyempurnaan kurikulum sistem pendidikan dan dilakukan penyempurnaan kurikulum. 4. Buku Pendukung HELTS tentang Strategi Pendidikan Tinggi Jangka Panjang untuk Mewujudkan Perguruan Tinggi Berkualitas. Kurikulum merupakan perangkat pendidikan yang dinamis, oleh karena itu kurikulum juga harus peka dan sekaligus mampu menjawab beraneka ragam perubahan dan tuntutan stakeholders yang terus-menerus mengingkan adanya perubahan dan peningkatan kualitas pendidikan. Negara-negara berkembang dan maju, dewasa ini tengah berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikannya melalui Kurikulum Berbasis kompetensi, bahkan di Amerika Serikat sudah menerapkan sistem Kurikulum Mayor-Minor. Berdasarkan kriteria Accredition Board for Engineering and Technology (ABET) yang dirumuskan pada tahun 005 diharapkan lulusan sarjana Teknik Sipil memiki kemampuan sebagai berikut: a. Mampu menerapkan pengetahuan matematika, ilmu alam, dan rekayasa b. Mampu mendesain, melaksanakan eksperimen serta kemampuan menganalisa dan mengintepretasi data c. Mampu merencanakan sistem, komponen dan proses kebutuhan masyarakat dengan batasan ekonomi, lingkungan, sosial, politik etika, kesehatan, keamanan, industri, dan keberlangsungan d. Mampu menjalankan sebuah fungsi dalam kelompok dengan berbagai disiplin keilmuan 4
5 e. Mampu mengidentifikasi, merumuskan dan memecahkan permasalahan rekayasa f. Memahami profesionalitas dan tanggang jawab profesi g. Mampu berkomunikasi secara efektif h. Pendidikan secara umum perlu memahami dampak rekayasa dalam konteks global, ekonomi, lingkungan, sosial i. Menghayati dan memiki sikap belajar sepanjang hayat j. dan peka terhadap isu kontemporer k. Memiliki teknik, kemampuan dan peralatan modern pelaksanaan rekayasa Dasar-dasar perubahan kurikulum Jurusan Teknik Sipil mengikuti pola seperti yang ada pada diagram di bawah ini. Dasar Pijakan 1. ABET. Kepmen No: 3/U/ Visi Misi ITATS 4. Renstra Renop ITATS Konsep visi misi jurusan Evaluasi Pelaksanaan kurikulum 004 KURIKULUM 008 Kemampuan sumber daya (Dosen, Lab, prasarana) Kemampuan sumber daya (Dosen, Lab, prasarana) Masukan Saran 1. Reviewer Akreditasi. Asosiasi profesi INTAKINDO 3 Alumni Gambar.1 Pijakan Dasar Penyusunan Kurikulum 008 Seperti digambarkan pada diagram alir di atas, perubahan kurikulum Jurusan Teknik Sipil tahun 008 diawali dengan evaluasi pelaksanaan kurikulum 004 yang dari berbagai kajian. Proses ini diawali dengan menentukan visi dan misi jurusan Teknik Sipil yang disesuaikan dengan visi misi ITATS serta Renstra Renop yang berlaku sampai dengan tahun 01. Rumusan visi dan misi memberikan arah dan tujuan yang akan dicapai oleh JURUSAN TEKNIK SIPIL di masa mendatang. 5
6 Selanjutnya dilakukan tracer study untuk menentukan profil lulusan dan meramalkan kebutuhan stakeholders akan lulusan Teknik Sipil sebagai persyaratan bagi peran dan tanggung jawab lulusan serta dampak ilmu dan teknologi terhadap pembangunan masyarakat. Masukan yang diperoleh dari asosiasi INTAKINDO dan alumni memberi kelengkapan dalam menentukan kompetensi lulusan, agar lebih meningkatkan daya saing lulusan. Hasil evaluasi ini akan menentukan sejauh mana kurikulum yang sudah berlaku tersebut masih memenuhi sasaran dan tujuan program studi, dapat digunakan sebagai umpan balik atau dasar baik dalam penyusunan atau pengembangan kurikulum. Tentu saja, semua perbaikan dan peningkatan kualitas pendidikan yang direncanakan tetap disesuaikan dengan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia, maupun sarana dan prasarana pendukung. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan dan tuntutan bidang kerja menghendaki kemampuan lulusan di segala bidang serta dikembangkan beberapa prinsip, yaitu : a. Pengembangan softskill ( kemampuan komunikasi, etika, dan teamwork ) b. Perlunya mata kuliah yang berorientasi pada kewirausahaan, teknologi aplikasi/ tepat guna, serta komputer terapan. Setelah tahapan ini selesai dilakukan, maka dirumuskan dalam pedoman kurikulum jurusan, dimana konsepnya mengikuti pedoman yang berlaku di Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya. Diagram alir di atas diawali dengan menyusun visi dan misi Jurusan Teknik Sipil yang menjadi tujuan program studi. Berdasarkan profil lulusan, maka dibuatlah beberapa kompetensi lulusan yang terbagi atas kompetensi utama, pendukung, dan lain-lain dengan prosentase yang mengacu pada Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 045/U/00 Tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi yang dilanjutkan dengan menyusun struktur kurikulum berdasarkan KBK mayor minor untuk mendukung kompetensi lulusan yang diharapkan. Tiap-tiap matakuliah yang tercantum dalam struktur kurikulum kemudian dijabarkan dalam silabus dan rencana pembelajaran ( GBPP ). Silabus ini nantinya akan menjadi acuan bagi dosen pengampu di dalam pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. 6
7 V I S I M I S I T U J U A N ( K O M P E TE N S I ) S T R U K T U R K U R I K U L U M S I L A B U S GBPP PELAKSANAAN PEMBELAJARAN EVALUASI PEMBELAJARAN Gambar. Kerangka Kurikulum 7
8 BAB III. VISI DAN MISI PROGRAM STUDI Visi Jurusan Teknik Sipil dirumuskan berdasarkan analisis kondisi saat ini serta prediksi kondisi masa depan yang akan dihadapi oleh para lulusan Teknik Sipil. Di era pasar bebas pada abad ke -1 ini, Jurusan Teknik Sipil mempersiapkan lulusannya untuk memasuki persaingan tenaga kerja yang mengglobal serta masuknya penanaman modal asing sebagai konsekuensi diberlakukannya perjanjian ASEAN-AFTA, WTO-GATT dan APEC. Untuk mengantisipasikan kondisi tersebut jurusan akan mempersiapkan lulusannya memiliki keunggulan dalam hal akademik dan profesi bidang rekayasa sipil Berdasarkan pemikiran dari masukan dari stakeholder (opini dari media massa, asosiasi profesi) serta dengan mensinergikan dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 3/U/000, visi misi ITATS dan Renstra Renop ITATS maka Jurusan Teknik Sipil ITATS memandang perlu untuk menyesuaikan kembali visi misi jurusan sebelumnya. Visi misi dan tujuan pendidikan yang akan dipakai sebagai tema pada kurikulum 008 mendatang telah ditetapkan sebagai berikut Visi : Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global Visi yang telah dirumuskan di atas dijabarkan ke dalam misi yang diemban oleh Jurusan Teknik Sipil. Misi Jurusan Teknik Sipil adalah : a. Menyelenggarakan Pendidikan Untuk Menghasilkan Lulusan Yang Profesional Dan Berjiwa Kewirausahaan Serta Dapat Menyesuaikan Diri Dengan Perkembangan Teknologi. b. Membentuk Insan Akademik Yang Mempunyai Kompetensi Pada Bidang Teknik Sipil Sehingga Mempunyai Daya Saing Yang Tinggi Dengan Mengedepankan Etika Dan Moral c. Menghasilkan Lulusan Teknik Sipil Yang Berkualitas Dalam Mengembangkan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Berwawasan Lingkungan Tercapainya lulusan yang unggul yang diharapkan pada visi jurusan teknik sipil dapat dilakukan dengan membekali lulusan yang kompetensinya dinilai tidak hanya atas dasar penguasaan hardskill (pengetahuan dan keterampilan), tetapi juga penguasaan softskill (Inisiatif, Etika/integritas, Berfikir kritis, Kemauan belajar, Komitmen, Motivasi, Bersemangat, Dapat diandalkan, Komunikasi lisan, Kreatif,, teknologi informasi, pemanfaatan komputer, serta menguasai bahasa asing sebagai bahasa utama kedua). Kemampuan softskill yang dikembangkan tersebut diharapkan 8
9 menumbuhkan budaya kewirausahaan yang handal, lulusan yang berjiwa kewirausahaan akan menjaga profesionalitas (kemampuan menyediakan jasa independen, integritas dan otensitas berdasarkan tanggung jawab yang mandiri ) dalam kariernya sesuai dengan kompetensi ilmunya. Jurusan teknik sipil menyelenggarakan program yang lebih humanis dan Berwawasan Lingkungan dalam hal ini memberi peluang yang lebih besar bagi anggota masyarakat untuk dapat memperoleh manfaat dari penyelenggaraan pendidikan serta kegayutan kebutuhan masyarakat untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan serta mengurangi dampak bencana yang sering melanda di tanah air. Hubungan/ korelasi dari kata kunci di atas dengan beberapa aturan pemerintah dan kebijakan internal ITATS dapat dijelaskan melalui tabel berikut ini. Tabel III.1. Korelasi Kata Kunci Dengan Kebijakan Yang Dipakai Kata Kunci Kepmen No: 3/U/000 Visi Misi Renstra Renop ITATS Berkompeten, Pasal 9 a ITATS-Misi butir Pengembangan Mutu Lulusan (Sasaran ) Wirausaha ITATS-Misi butir Berwawasan Lingkungan Pasal 9 d ITATS-Misi butir 5 FTSP-Misi butir Dengan melihat visi misi jurusan teknik sipil maka diharapkan lulusan memiliki kompetensi kompetensi yang mampu mendukung keberlangsungan kehidupan di masyarakat. Adapun kompetensi lulusan yang diharapkan dengan dikembangkannya kurikulum 008 adalah : KOMPETENSI UTAMA (KU) 1. Kemampuan mengaplikasikan ilmu dasar teknik sipil untuk merancang, mewujudkan dan mengelola struktur yang berorientasi pada permasalahan aktual. Kemampuan menguasai peraturan terkait dengan pelaksanaan pekerjaan konstruksi ( keselamatan, penjaminan mutu) 3. Memiliki kepekaan terhadap permasalahan Teknik Sipil dan mampu mengembangkan perangkat perekayasaan dan teknologi (simulasi komputer, software sipil, alat bantu teknologi) 9
10 4. Kemampuan membuat design bidang teknik sipil dengan batasan ekonomi, social, politik, budaya (preliminary study proyek) 5. Mengembangkan kemampuan manajemen personal (Inisiatif, Etika/integritas, Berfikir kritis, Kemauan belajar, Komitmen, Motivasi, Bersemangat, Dapat diandalkan, Komunikasi lisan, Kreatif ) 6. Memahami kaidah profesionalitas (aturan hukum dalam peyediaan jasa independen, integritas dan otensitas berdasarkan tanggung jawab yang mandiri) 7. Kemampuan melakukan eksperimen mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasi data KOMPETENSI PENDUKUNG (KP) 1. Mewujudkan tanggung jawab dan kepedulian profesi ahli teknik sipil kepada bangsa, negara dan komunitas nasional dan mematuhi Kode Etik ( pengamalan nilai pancasila, UUD 1945, wawasan kebangsaan, nilai luhur profesi).. Kemampuan Berkomunikasi dalam bahasa Indonesia secara baik dan benar serta berkomunikasi secara efektif dalam sekurang-kurangnya 1 (satu) bahasa internasional yang dipergunakan pada dunia teknik sipil KOMPETENSI LAIN-LAIN (KL) 1. Kemampuan berpikiran konsep dasar kewira-usahaan. Kesesuaian antara kompetensi lulusan jurusan Teknik Sipil dengan kompetensi ABET diberikan dalam matriks di bawah ini. Tabel III.. Hubungan kompetensi lulusan dengan ABET ABET Kompetensi a b c d e f g h i j k KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL1 10
11 Keterangan : KU : Kompetensi Utama KP : Kompetensi Pendukung KL : Kompetensi Lain Lain a,b,c,...: Urutan dalam kompetensi ABET Berdasarkan visi, misi Jurusan Teknik Sipil dan tujuan pelaksanaan pendidikan yang telah digariskan oleh fakultas teknik sipil & perencanaan ITATS, maka Tujuan Pelaksanaan Pendidikan di Jurusan Teknik Sipil adalah : 1. Melaksanakan proses pendidikan dalam suasana atmosfir akademik yang kondusif sehingga menghasilkan lulusan sarjana teknik yang menguasai konsep bidang teknik sipil dan memiliki integritas kepribadian dan kompetensi profesional. Selain itu lulusan mampu mengembangkan diri dalam perkembangan ilmu dan teknologi secara intelektual, sosial, serta kultural. Melaksanakan penelitian guna pengembangan dan pemanfaatan hasil ipteks (ilmu pegetahuan, teknologi dan seni) bidang teknik sipil sehingga kualitas penelitian dosen selalu meningkat dan mendapatkan dana penelitian yang dikompetisikan serta memperoleh penghargaan hak atas kekayaan intelektual. 3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat yang bermanfaat bagi kebutuhan masyarakat serta membangun kerjasama dengan dunia industri konstruksi dan dunia usaha secara konkret dan berkelanjutan 11
12 BAB IV. STRUKTUR KURIKULUM Jumlah SKS dalam kurikulum 008 sama dengan jumlah SKS dalam kurikulum 004, yaitu sebanyak 144 SKS. Hanya saja ada sedikit perubahan di dalam jumlah SKS yang dapat diterima oleh seorang mahasiswa. Pada kurikulum 008 yang menerapkan KBK Mayor-Minor. Mata kuliah mayor adalah mata kuliah yang didesain untuk memenuhi standar minimal kompetensi yang harus dimiliki seorang lulusan teknik sipil untuk dapat berkarya di masyarakat (Competency Standard Profesi Ahli Teknik Sipil ). Mata kuliah minor adalah pendukung mata kuliah mayor yang bersifat pilihan yang fungsinya melengkapi kompetensi yang ada. Khusus untuk mata kuliah minor, mahasiswa diperkenankan untuk mengambil matakuliah yang ditawarkan oleh jurusan lain sebagai pelengkap untuk kompetensinya sesuai dengan minat dan keinginan yang bersangkutan. Jenis dan jumlah matakuliah yang diambil tidak dibatasi, asal saja untuk syarat kelulusan sarjana Strata-1 digunakan maksimal adalah 160 SKS. Perubahan yang dilakukan terutama adalah peninjauan kembali silabus matakuliah lama, penambahan matakuliah baru yang dianggap mendukung kompetensi dan sebagai langkah antisipasi terhadap perubahan-perubahan yang akan terjadi di masa mendatang, menghapus mata kuliah yang dianggap tidak relevan dengan kondisi mendatang, mengganti nama matakuliah agar lebih deskriptif, menggabung matakuliah untuk memperkuat kompetensi matakuliah tersebut, menyediakan matakuliah minor yang lebih beragam dan bisa menarik minat mahasiswa untuk melengkapi keahlian yang dimilikinya. Secara keseluruhan isi kurikulum 008 disajikan pada Tabel IV.1, dan sebagai perbandingan kurikulum 004 juga disajikan pada Tabel IV. di bawah ini. 1
13 Tabel 4.1 Susunan Mata Kuliah Kurikulum 008 Smt Kode MK Mata Kuliah SKS Smt Kode MK Mata Kuliah SKS I x Pendidikan Agama P.Kewarganegaraan Kalkulus I Fisika I Praktikum Fisika Menggambar Teknik Mekanika Rekayasa I Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri II Bahasa Inggris Metode Penulisan Ilmiah Kalkulus II Statistik & Probabilitas Mekanika Bahan Geologi Teknik Struktur Bangunan Konsep Teknologi Praktikum Ukur Tanah I ( Prasyarat Skripsi) III V VII Tahap Tahap Persiapan = 38 Sks Metode Numerik Struktur Baja I Hidrologi Hidrolika Program Komputer Teknologi Beton Mekanika Rekayasa II Mekanika Tanah I Praktikum Perpetaan Desain Struktur Bangunan Rekayasa Lalulintas I Prasarana Transportasi Teknik Perkerasan Jalan Manajemen Konstruksi Rekayasa Pondasi I Teknologi Gempa Mekanika Rekayasa IV Bangunan Air Praktikum Teknologi Beton Penyelidikan tanah di Lap & Lab Desain Bangunan Baja Madya = 70 Sks Teknik Pengendalian Proyek Transportasi Massal Pelabuhan Metode Perbaikan Tanah Desain Bangunan Beton Kerja Praktek Kuliah Kerja Nyata Desain Estimasi Biaya & Jadwal (Prasyarat Skripsi ) Desain Struktur Jembatan (Prasayarat Skripsi ) Desain Jalan Raya (Prasayarat Skripsi) IV VI VIII Struktur Baja II Rekayasa Jalan Raya Praktikum Hidrolika Sturktur Beton I Mekanika Rekayasa III Mekanika Tanah II Pengetahuan Lingkungan Pengembangan Sumber Daya air Drainase Perkotaan Praktikum Mekanika tanah I (Prasyarat Skripsi) Struktur Jembatan Struktur Kayu Struktur Beton Pratekan Sistem Transportasi Rekayasa Pondasi II Struktur Beton II Manajemen alat Berat Praktikum Bahan jalan Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan Desain Bangunan Air ( Prasyarat Skripsi ) Rekayasa Lalulintas II Ekonomi Teknik Seminar Skripsi Kewirausahaan Mata Kuliah Minor Mata Kuliah Minor 13
14 Metode Elemen Hingga Perencanaan Jalan raya Lapangan Terbang Operasi Riset & Simulasi Metode Survey Rekayasa Nilai Teknik Pondasi Lanjut Stabilitas Lereng Teknik Sungai Administrasi Proyek Struktur bangunan Tahan Gempa Riset & Teknologi Terapan Perencanaan Transportasi Kota Fasilitas & Keamanan jalan raya Sistem Bangunan Tinggi Pondasi Dinamis Program Aplikasi Struktur Struktur Beton Pracetak Teknik pantai Manajemen Properti Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek Tabel 4. Susunan Mata Kuliah Kurikulum 004 Smt I III V Kode MK Tahap Mata Kuliah SKS Smt Kode MK Bahasa Inggris 011 P.Kewarganegaraan Menggambar Teknik 0131 Statistik Terapan I 0115 Kalkulus I 3 II 0010 Mek.Rekayasa I Fisika Ilmu Ukur Tanah I Persiapan = 38 Sks Ekonomi Teknik Konstruksi Baja I Teknologi Beton Matematika Terapan Mek.Rekayasa II Hidrologi Mekanika Tanah I Metode Numerik Konstruksi Kayu Praktikum Perpetaan Manajemen Konstruksi I Teknologi Gempa Rekayasa Pondasi I Konstruksi Beton II Irigasi & Bang. Air Prasarana Transportasi Teknik Perkerasan Jalan Mek. Rekayasa IV Praktikum Hidrolika Desain Bangunan Beton IV VI Mata Kuliah Geologi Teknik Pengetahuan Lingkungan Konstruksi Bangunan Statistik Terapan II Kalkulus II Mekanika Bahan Pendidikan Pancasila Konsep Teknologi Praktikum Fisika Desain Konstruksi Bang Program Komputer Terapan Konstruksi Beton I Konstruksi Baja II Mek.Rekayasa III Rekayasa Jalan Raya Mekanika Tanah II Hidrolika Praktikum Teknologi Beton Drainase Metode Penelitian Rekayasa Pondasi II Manajemen Konstruksi II Metode Perbaikan Tanah Sistem Transportasi Pelabuhan Beton Pratekan I Teknologi Konstruksi Desain Bangunan Baja Penyel.tanah Di.Lap & Lab SKS Tahap Madya = 75 Sks Kewirausahaan Pendidikan Agama 14
15 VII Tahap Konstruksi Jembatan Teknik Pengend. Proyek Praktikum Bahan jalan Desain.Es.Biaya & Jadwal Kerja Praktek Srajana = 31 Sks Konstruksi Beton III Konstruksi baja II Beton Pratekan II Metode elemen Hingga Desain Konstruksi Jembatan Rekayasa Nilai Jembatan Bentang Panjang Ekonomi Jalan Raya Perencenaan Jalan Raya Rekayasa Lalulintas I Lapangan Terbang Desain Jalan Raya Teknik Transportasi Transportasi Massal VII I Seminar Skripsi Analisa Struktur Dyanamic Fundation Utilitas Plat & Cangkang Rekayasa Lalulintas II Perencanaan Transportasi Kota Fas & Keamanan Jalan Raya Teknik Pantai 1 4 Dari isi kurikulum yang sudah dibuat, maka matakuliah-matakuliah tersebut juga dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga) kelompok kompetensi, yaitu utama, pendukung, dan lain-lain berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 045/U/00 Tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi Perbandingan beban ekivalen dalam bentuk satuan kredit semester antara kompetensi utama dengan kompetensi pendukung serta kompetensi lain di dalam kurikulum berkisar antara 40-80% : 0-40% : 0-30% seperti pada Tabel IV.3 sbb : Tabel 4.3 Kelompok Mata Kuliah Pendukung Kompetensi Utama (KU) SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH Menggambar Teknik Kalkulus I Mekanika Rekayasa I Fisika Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri Praktikum Fisika Geologi Teknik Struktur Bangunan 8011 Statistik & Probabilitas Kalkulus II Mekanika Bahan Konsep Teknologi Struktur Baja I Teknologi Beton Mekanika Rekayasa II Mekanika Tanah I 15
16 Metode Numerik Hidrologi Hidrolika Program Komputer Desain struktur Bangunan Praktikum Perpetaan Struktur Beton I Struktur Baja II Mekanika Rekayasa III Rekayasa Jalan Raya Mekanika Tanah II Pengembangan Sumber Daya Air Drainase Perkotaan Praktikum Hidrolika Teknologi Gempa Rekayasa Pondasi I Rekayasa Lalulintas I Prasarana Transportasi Teknik Perkerasan Jalan Mekanika Rekayasa IV Bangunan Air Desain Bangunan Baja Praktikum Teknologi Beton Penyelidikan Tanah di Lapangan & Laboratorium Manajemen Alat Berat Rekayasa Pondasi II Struktur Kayu Sistem Transportasi Struktur Jembatan Struktur Beton Pratekan Struktur Beton II Praktikum Bahan Jalan Metode Perbaikan Tanah Transportasi Massal Pelabuhan Desain Bangunan Beton Metode Elemen Hingga Perencanaan Jalan Raya Lapangan terbang Operasi Riset & Simulasi Rekayasa Nilai Teknik Pondasi Lanjut Stabilitas Lereng Teknik Sungai Rekayasa Lalu Lintas II Perencanaan Transportasi Kota Fasilitas & Keamanan Jalan Raya Sistem Bangunan Tinggi Pondasi Dinamis Program Aplikasi Struktur Struktur Beton Pracetak Teknik Pantai 16
17 J U M L A H 130 SKS - 74 % (syarat 40-80% ) Tabel 4.4 Kelompok Mata Kuliah Pendukung Kompetensi Pendukung (KP) SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH x 3 Pendidkan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Metode Penulisan Ilmiah Bahasa Inggris Pengetahuan lingkungan Manajemen Konstruksi Kerja Praktek Kuliah Kerja Nyata Teknik Pengendalian Proyek Struktur Bangunan Tahan Gempa Metode Survey Seminar Skripsi Riset & Teknologi Terapan J U M L A H 3 SKS 18 % (syarat 0-40%) Tabel 4.5 Kelompok Mata Kuliah Pendukung Kompetensi Lain-Lain (KL) SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan Adminitrasi Proyek Kewirausahaan Ekonomi Teknik Manajemen Properti Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek J U M L A H 1 SKS 7 % (syarat 0-30%) Mata Kuliah Minor : huruf bold Mata Kuliah Mayorr : huruf normal Struktur kurikulum 008 juga mengikuti pengelompokan mata kuliah berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti Departemen Pendidkan Nasional RI Nomor 43/Dikti/Kep/006 tentang Rambu-Rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi dan Keputusan Dirjen Dikti Departemen Pendidkan Nasional RI Nomor 44/Dikti/Kep/006 tentang Rambu-Rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat di Perguruan Tinggi, serta Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indoneesia Nomor 3/U/000. Pengelompokan ini diharapkan dapat melengkapi kompetensi yang diharapkan kepada lulusan agar : a. Mahasiswa memantapkan kepribadiannya sebagai manusia Indonesia seutuhnva ( Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian- MPK ) 17
18 b. Mahasiswa rnemantapkan kepribadian. kepekaan sosial, kemampuan hidup bermasyarakat, pengetahuan tentang pelestarian. pemanfaatan sumber daya alam dan Iingkungan hidup, dan mempunyai wawasan tentang perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (Mata Kuliah MBB) Adapun kelompok mata kuliah tersebut adalah Kelompok matakuliah pengembangan kepribadian (MPK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Kelompok MPK yang terdiri atas matakuliah yang relevan dengan tujuan pengayaan wawasan, pendalaman intensitas pemahaman dan penghayatan MPK inti.; Kelompok matakuliah keilmuan dan ketrampilan (MKK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu. Kelompok MKK yang terdiri atas matakuliah yang relevan untuk memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi keilmuan atas dasar keunggulan kompetitif serta komparatif penyelenggaraan program studi bersangkutan; Kelompok matakuliah keahlian berkarya (MKB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. kelompok MKB yang terdiri atas matakuliah yang relevan, bertujuan untuk memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi keahlian dalam berkarya di masvarakat sesuai dengan keunggulan kompetitif serta komparatif penyelenggaraan program studi bersangkutan; Kelompok matakuliah perilaku berkarya (MPB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. Kelompok MPB yang terdiri atas matakuliah yang relevan, bertujuan untuk memperkuat penguasaan dan 18
19 memperluas wawasan perilaku berkarya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di masyarakat untuk setiap program studi; Kelompok matakuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya. Kelompok MBB yang terdiri atas matakuliah yang relevan dengan upaya pemahaman serta penguasaan ketentuan yang berlaku dalam berkehidupan di masyarakat, baik secara nasional maupun global, yang membatasi tindak kekaryaan seseorang sesuai dengan kompetensi keahliannya. Keterkaitan antara kelompok matakuliah-matakuliah dalam MPK, MKK, MKB, dan MPB untuk mendukung kompetensi yang diharapkan oleh jurusan Teknik Sipil sesuai dengan Tabel di bawah ini. Tabel 4.6 Hubungan Kelompok MK Dengan Kompetensi Lulusan Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL MKK MBB MKB MPB MPK MBB MKB MPK MKK MBB Sedangkan penjabaran jenis matakuliah-matakuliah yang ada dalam isi kurikulum berdasarkan kelompoknya, tersaji pada beberapa Tabel berikut. Tabel 4.7 Kelompok Mata Kuliah MPK SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH x 3 Pendidkan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Inggris Metode Penulisan Ilmiah J U M L A H 1 SKS Tabel 4.8 Kelompok Mata Kuliah MKK Mayor SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH Menggambar Teknik Kalkulus I Fisika Praktikum Fisika 8011 Statistik & Probabilitas Kalkulus II Mekanika Bahan Struktur Baja I Metode Numerik 19
20 Hidrologi Hidrolika Struktur Baja II Rekayasa Jalan Raya Praktikum Hidrolika Manajemen Konstruksi Rekayasa Pondasi I Rekayasa Lalulintas I Prasarana Transportasi Teknik Perkerasan Jalan Rekayasa Pondasi II Struktur Kayu Sistem Transportasi Struktur Jembatan Struktur Beton Pratekan Teknik Pengendalian Proyek Rekayasa Lalu Lintas II 8 Ekonomi Teknik J U M L A H 55 SKS Tabel 4.9 Kelompok Mata Kuliah MKK Minor KODE MATA SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH KULIAH Metode Elemen Hingga Perencanaan Jalan Raya Lapangan Terbang Operasi Riset & Simulasi Metode Survey Rekayasa Nilai Teknik Pondasi Lanjut Stabilitas Lereng Teknik Sungai Riset & Teknologi Terapan Perencanaan Transportasi Kota Fasilitas&Keamanan Jalan Raya Sistem Bangunan Tinggi Pondasi Dinamis J U M L A H 8 SKS Tabel 4.10 Kelompok Mata Kuliah MKB SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH Mekanika Rekayasa I Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri Geologi Teknik Struktur Bangunan Praktikum Ukur Tanah 1 (Prasyarat) Program Komputer Teknologi Beton Mekanika Rekayasa II Mekanika Tanah I Praktikum Perpetaan Struktur Beton I 0
21 Mekanika Rekayasa III Mekanika Tanah II 5 Praktikum Mektan 1 (prasyarat) Teknologi Gempa Mekanika Rekayasa IV Bangunan Air Praktikum Teknologi Beton Penyelidikan Tanah di Lapangan & Laboratorium Struktur Beton II Manajemen Alat Berat Praktikum Bahan Jalan Transportasi Massal Pelabuhan Metode Perbaikan Tanah Seminar Skripsi J U M L A H 47 SKS Tabel 4.11 Kelompok Mata Kuliah MKB Minor KODE MATA SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH KULIAH Adminitrasi Proyek Tabel 4.1 Kelompok Mata Kuliah MPB Mayor SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH Desain Struktur Bangunan Desain Bangunan Baja 6 Desain Bangunan Air (Prasyarat) Desain Bangunan Beton 7 Desain Jalan Raya (Prasyarat) 7 Desain Estimasi Biaya & Jadwal (Prasyarat) 7 Desain Struktur Jembatan (Prasyarat) Kerja Praktek Kuliah Kerja Nyata (KKN) J U M L A H 6 SKS Tabel 4.13 Kelompok Mata Kuliah MPB Minor SEMESTER KODE MATA KULIAH SKS NAMA MATA KULIAH Struktur Bangunan Tahan Gempa Struktur Beton Pracetak Program Aplikasi Struktur Teknik Pantai J U M L A H 8 SKS Tabel 4.14 Kelompok Mata Kuliah MBB Mayor KODE MATA SEMESTER SKS KULIAH NAMA MATA KULIAH 1
22 Konsep Teknologi Pengetahuan Lingkungan Pengembangan Sumber Daya Air Drainase Perkotaan Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan Kewirausahaan J U M L A H 1 Sks Tabel 4.15 Kelompok Mata Kuliah MBB Minor KODE MATA SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH KULIAH Manajemen Properti Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek J U M L A H 4 SKS Hubungan antara matakuliah-matakuliah dalam isi kurikulum dengan kompetensi lulusan yang diharapkan dapat dilihat pada struktur matakuliah tiap semester sesuai uraian Tabel di bawah ini. MATA KULIAH MAYOR KURIKULUM 008 (133 SKS) Tabel 4.16 Susunan Mata Kuliah Semester 1 - (18 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL x Pendidikan Agama 3 V V Pendidikan Kewarganegaraan 3 V V Kalkulus I 3 V V Fisika 1 3 V V Praktikum Fisika 1 V Menggambar Teknik V Mekanika Rekayasa I V V V Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri V J U M L A H 19 Tabel 4.17 Susunan Mata Kuliah Semester (0 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Bahasa Inggris 3 V V Metode Penulisan Ilmiah 3 V V V Kalkulus II 3 V V V 8011 Statistik & Probabilitas V V Mekanika Bahan V Geologi Teknik V V V Struktur Bangunan V V Konsep Teknologi V V Praktikum Ukur Tanah 1 (prasyarat) - V V J U M L A H 19 Tabel 4.18 Susunan Mata Kuliah Semester 3 (18 SKS)
23 Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Metode Numerik V V V Struktur Baja I V V Hidrologi V Hidrolika V Program Komputer V Teknologi Beton V V Mekanika Rekayasa II V V Mekanika Tanah I V V Praktikum Perpetaan 1 V V V Desain struktur Bangunan 1 V V V V J U M L A H 18 Tabel 4.19 Susunan Mata Kuliah Semester 4 (19 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Struktur Baja II V V V Rekayasa Jalan Raya V Praktikum Hidrolika 1 V Struktur Beton I V V V Mekanika Rekayasa III V V Mekanika Tanah II V V V Pengetahuan lingkungan V V V Pengembangan Sumber V V Daya Air Drainase Perkotaan V Praktikum Mekanika Tanah1 (prasyarat) - V V J U M L A H 17 Tabel 4.0 Susunan Mata Kuliah Semester 5 (19 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Rekayasa Lalulintas I V Prasarana Transportasi V Teknik Perkerasan Jalan V Manajemen Konstruksi V V V V Rekayasa Pondasi I V V Teknologi Gempa V V V V Mekanika Rekayasa IV V V Bangunan Air V V Praktikum Teknologi Beton 1 V V V V Penyelidikan Tanah di 1 V V V Lapangan & Laboratorium Desain Bangunan Baja 1 V V J U M L A H 19 Tabel 4.1 Susunan Mata Kuliah Semester 6 (0 SKS) 3
24 Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Struktur Jembatan V V V Struktur Kayu V V Struktur Beton Pratekan V V Sistem Transportasi V V Rekayasa Pondasi II V V Struktur Beton II V V Manajemen Alat Berat V V V V Praktikum Bahan Jalan 1 V V V V Teknik Pengelolaan & V V V Pelaksanaan Desain Bangunan Air(prasyarat) - V V J U M L A H 17 Tabel 4. Susunan Mata Kuliah Semester 7 (11 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Teknik Pengendalian V V V Proyek Transportasi Massal V V V Pelabuhan V V V Metode Perbaikan Tanah V V V Desain Bangunan Beton 1 V V V V Kerja Praktek 1 V V V V Kuliah Kerja Nyata V V V V V V V V V Desain Estimasi Biaya & Jadwal (prasyarat) V V V V Desain Struktur Jembatan (prasyarat) V V V V Desain Jalan Raya (prasyarat) V V V Mata Kuliah Minor 6 J U M L A H 18 Tabel 4.3 Susunan Mata Kuliah Semester 8 (8 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Rekayasa Lalu Lintas II V V V Ekonomi Teknik V V V Seminar 1 V V V V V V V V V V Skripsi 4 V V V V V V V V V V Kewirausahaan V V V V Mata Kuliah Minor 6 J U M L A H 17 SUSUNAN MATA KULIAH MINOR KURIKULUM 008 ( MINIMAL 1 SKS ) 4
25 Tabel 4.4 Susunan Mata Kuliah Semester 7 (minimal 6 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Metode Elemen Hingga V V 8017 Perencanaan Jalan Raya V V Lapangan terbang V V Operasi Riset & Simulasi V V Metode Survey V V V Rekayasa Nilai V Teknik Pondasi Lanjut V V V Stabilitas Lereng V V V Teknik Sungai V V V Adminitrasi Proyek V V V V Struktur Bangunan Tahan V V V V V V Gempa Tabel 4.5 Susunan Mata Kuliah Semester 8 (minimal 6 SKS) Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina KU1 KU KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP KL Riset & Teknologi Terapan V V V V V 8018 Perencanaan Transportasi V V V Kota Fasilitas & Keamanan Jalan V V V Raya Sistem Bangunan Tinggi V V V Pondasi Dinamis V Program Aplikasi Struktur V V V Struktur Beton Pracetak V V V V V Teknik Pantai V V V V Manajemen Properti V V V V Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek V V V Dari Tabel yang telah disajikan, dapat disimpulkan bahwa isi kurikulum bersumber kompetensi yang diturunkan dari visi dan misi yang telah dirumuskan oleh jurusan dan sesuai dengan standar internasional yang telah dirumuskan oleh ABET
26 Diagram Alir Isi kurikulum STRUKTUR KURIKULUM 008 JURUSAN TEKNIK SIPIL S K R I P S I S E M I N A R Riset & Teknologi Terapan Struktur Beton Pracetak Program Aplikasi Struktur Perenc Trans Kota Fasilitas & Keamanan Jalan Raya Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek Sistem Bangunan Tinggi Manajemen Properti Pondasi Dinamis Teknik Pantai Semester VIII Kewirausahaan Ekonomi Teknik Rekayasa Lalulintas II Metode Elemen Hingga Operasi Riset & Simulasi Struktur Bangunan Tahan Gempa Perencanaan Jalan Raya Lapangan Terbang Rekayasa Nilai Metode Survey Adminitrasi Proyek Teknik Sungai Teknik Pondasi Lanjut Stabilitas Lereng Semester VII ` Pelabuhan Teknik Pengendalian Proyek Metode Perbaikan Tanah Desain Estimasi Biaya dan Jadwal Transportasi Massal Desain Jalan Raya Desain Bangunan Beton Kerja Praktek Kuliah Kerja Nyata Desain struktur jembatan Semester VI Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan Struktur Beton II Manajemen Alat Berat Struktur Kayu Sistem Transportasi Struktur Jembatan Struktur Beton Pratekan Rekayasa Pondasi II Desain Bangunan Air Praktikum Bahan Jalan Semester V Manajemen Konstruksi Teknologi Gempa Rekayasa Pondasi I Mekanika Rekayasa IV Prasarana Transportasi Teknik Perkerasan Jalan Rekayasa Lalulintas I Bangunan Air Desain Bangunan Baja Praktikum Teknologi Beton Penyelidikan Tanah di Lap & Lab. Semester IV Pengetahuan lingkungan Struktur Beton I Struktur Baja II Mekanika Rekayasa III Rekayasa Jalan Raya Mekanika Tanah II Pengembangan Sumber Daya Air Drainase Perkotaan Praktikum Hidrolika Praktikum Mektan 1 Semester III Struktur Baja I Teknologi Beton Mekanika Rekayasa II Mekanika Tanah I Metode Numerik Hidrologi Hidrolika Program Komputer Desain struktur Bangunan Praktikum Perpetaan Semester II Geologi Teknik Struktur Bangunan Bahasa Inggris Kalkulus II Mekanika Bahan Metode Penelitian Ilmiah Konsep Teknologi Statistik & Probabilitas Praktikum Ukur Tanah 1 Semester I Agama Pendidikan Kewarganegaraan Menggambar Teknik Kalkulus I Mekanika Rekayasa I Fisika 1 Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri Praktikum Fisika 6
27 Arti lambang-lambang dalam diagram alir : : jalur prasyarat Diagram alir isi kurikulum menunjukkan tahapan (urutan) dari mata kuliah prasyarat yang diharuskan ditempuh sebelumnya bagi mahasiswa jika akan memprogram mata kuliah lain pada semester di atasnya sehingga mahasiswa diharapkan mampu menyerap materi secara lebih baik. Prasyarat Umum : 1. Desain / tugas perencanaan mandiri (1 sks) dapat ditempuh jika telah mengikuti mata kuliah pendukungnya.. Kerja Praktek boleh diambil setelah menempuh minimum 80 sks (*) dan sebagian tugas desain telah selesai ( minimal desain struktur bangunan, desain...) 3. KKN boleh diambil setelah menempuh minimum 100 sks (*) 4. Mata kuliah keminatan/ pilihan atau kelompok minor boleh diambil setelah menempuh minimum 60 sks. 5. Skripsi boleh diambil setelah menempuh minimum 10 sks dan seluruh prasyarat tugas desain telah lulus (*) Keterangan : (*) Ketentuan lain berlaku sesuai aturan di jurusan/ program studi 7
28 Bab V. Pelaksanaan Kurikulum 008 Kurikulum 008 diberlakukan pada Semester I Tahun Ajaran 008/ 009 untuk mahasiswa baru Angkatan 008. Penyesuaian kurikulum diperuntukkan bagi mahasiswa Angkatan 007 an sebelumnya dengan memperhatikan aturan transisi atau ekivalensi berdasarkan Lampiran Surat Keputusan Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor :SKEP/4/ITATS/VI/008 Tanggal : 14 Juni 008 Peraturan transisi dari kurikulum 004 ke dalam kurikulum 008 Dibuat Konversi Mata Kuliah antara kurikulum lama dengan kurikulum baru lengkap dengan nilai yang sudah dihasilkan (contoh terlampir) Jumlah sks mata kuliah yang dinyatakan lulus (nilai A/B+/B/C+/C) pada kurikulum baru minimal sama dengan jumlah sks yang lulus pada kurikulum lama. Index Prestasi Kumulatif (IPK) yang telah dihasilkan mahasiswa pada kurikulum lama tetap berlaku pada kurikulum baru (minimal IPK baru = IPK lama) Mahasiswa yang sudah lulus tahap persiapan pada kurikulum lama, tetap berlaku pada kurikulum baru (sehingga dapat diberlakukan Carry Over pada tahap persiapan) Mata kuliah yang mendapatkan nilai D pada kurikulum lama, tetap berlaku pada kurikulum baru. Mata kuliah yang mendapat nilai E pada kurikulum lama, harus ditempuh lagi pada kurikulum baru. Skripsi dan Kerja Praktek pada kurikulum baru tetap dilaksanakan sampai selesai meskipun mahasiswa sudah mencapai 144 sks atau lebih. Penyesuaian terhadap tugas perhitungan & gambar/studio, praktikum dan lain-lain dilakukan di jurusan Penyesuaian mata Kuliah Kerja Nyata (KKN) diberikan secara langsung bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan minimal 100 sks (setelah dikonversi), dengan nilai sesuai dengan nilai mata kuliah Pancasila (minimal C). Jika nilai Pancasila D, nilai KKN dinaikkan satu tingkat menjadi C; tetapi jika nilai Pancasila E maka harus mengikuti KKN. Pedoman Kodifikasi Untuk memudahkan sistem pengolahan data dengan komputer, maka konversi kode mata kuliah kurikulum 004 yang dinyatakan dalam 6 digit, tersusun sebagai berikut AB.CDEF untuk kode mata kuliah kurikulum 008 dirubah menjadi 8ABCDEF, dengan ketentuan sebagai berikut: Angka 8 pada digit pertama berarti kurikulum 008. Dua digit kedua (AB) menunjukkan pengelola mata kuliah tersebut, adalah sebagai berikut : 00 = mata kuliah common support. 01 = mata kuliah program studi Teknik Sipil 0 = mata kuliah program studi Teknik Mesin 03 = mata kuliah program studi Teknik Elektro 04 = mata kuliah program studi Arsitektur 05 = mata kuliah program studi Teknik Perkapalan 8
29 . 06 = mata kuliah program studi Teknik Informatika 07 = mata kuliah program studi Teknik Industri 08 = mata kuliah program studi Teknik Kimia 09 = mata kuliah program studi Teknik Lingkungan 10 = mata kuliah program studi Teknik Pertambangan 11 = mata kuliah program studi Teknik Geologi 1 = mata kuliah program studi Sistem Informasi 13 = mata kuliah program studi Sistem Komputer 14 = mata kuliah program studi Desain Produk Digit keempat (C) memiliki arti mata kuliah diselenggarakan pada semester ke-i, i = 1,, 3, 4, 5, 6, 7, 8 Dua digit kelima (D) memiliki arti kelompok dari mata kuliah dengan rincian arti sebagai berikut : (1) = kelompok MPK. (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian) = Learning to be () = kelompok MKK (Mata Kuliah Keterampilan & Keahlian) = Learning to know (3) = kelompok MKB (Mata Kuliah Keterampilan Berkarya) = Learning to do (4) = Kelompok MPB (Mata Kuliah Perilaku Berkarya) = Learning to do (5) = Kelompok MBB (Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat) = Learning to live Digit keenam (E) memiliki arti sebagai berikut : (0) = Kelompok mata kuliah agama (1) = Kelompok mata kuliah mayor program studi () = Kelompok mata kuliah minor program studi (3) = Kelompok mata kuliah mayor konsentrasi ke A (4) = Kelompok mata kuliah mayor konsentrasi ke B Digit ketujuh (F) memiliki arti nomor urut mata kuliah. Kecuali untuk mata kuliah agama diatur sebagai berikut : 1 = Agama Islam 4 = Agama Hindu = Agama Katolik 5 = Agama Budha 3 = Agama Kristen 6 = Agama Lain-lain Tabel 5.1 Alternatif-Alternatif Kemungkinan Yang Terjadi Pada Penyesuaian Kurikulum. No Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Mata Kuliah A sks Mata Kuliah A 3 sks Langsung disesuaikan Mata Kuliah B 3 sks Mata Kuliah B sks Langsung disesuaikan 3 Mata Kuliah C 4 sks Mata Kuliah C 3 sks Langsung disesuaikan 4 Mata Kuliah D 3 sks Mata Kuliah D 4 sks Langsung disesuaikan 9
30 5 Mata Kuliah E (mata kuliah dihapus) - /3/4 sks Tidak ada pengganti Penyesuaian : Hapus dengan catatan memperhatikan Pedoman Umum 6 Tidak ada Mata Kuliah F (mata kuliah baru) /3/4 sks Penyesuaian : 1. Harus ditempuh kuliah dan ujiannya, atau. Disesuaikan dengan salah satu mata kuliah pada kurikulum lama yang sudah lulus dengan catatan: mahasiswa yang bersangkutan dianjurkan kuliah tanpa ujian 7 Mata Kuliah F : /3 sks Mata Kuliah G : /3 sks Catatan : F & G mata kuliah berkelanjutan, misal MekanikaTeknik I dan II 8 Mata Kuliah I : sks (ada di tahap Persiapan) 9 Mata Kuliah J : sks (ada di tahap Sarjana ) Digabung pada kurikulum baru Mata kuliah Baru H : /3 sks Penyesuaian : 1. Salah satu lulus, langsung disesuaikan. Keduanya lulus, nilai yang besar disesuaikan sedang lainnya dihapus atau disesuaikan dengan mata kuliah lain, dengan memperhatikan Pedoman Umum Mata Kuliah I : sks (ada di tahap sarjana) Langsung disesuaikan Mata Kuliah J : sks (ada di tahap Persiapan) Langsung disesuaikan 10 Hal-hal khusus yang terjadi di luar ketentuan di atas dibicarakan pada Panitia Institut (agar seragam) Contoh Kodifikasi Tahun Kode Smt Kelompok Kelompok No.Urut Kurikulum Jurusan MK Mayor MK Minor Keterangan: 1. Bagan diatas menyatakan bahwa dalam kurikulum tahun 008, jurusan T. Sipil semester satu kelompok MK MPK termasuk MK minor jurusan dengan no urut MK pertama.. Dalam satu semester hanya terdapat maksimal 10 MK dalam kelompok MK yang sama. 3. Pada MK no urut ke-10 diambil kode terakhir yaitu 0. 30
SPESIFIKASI JURUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA SP.UJM-JM-FE-UB.01
SPESIFIKASI JURUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA SP.UJM-JM-FE-UB.01 Revisi : - Tanggal : 2 Mei 2008 Dikaji ulang oleh : Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya
Lebih terperinci4.5 PRODI INFORMATIKA
4.5 PRODI INFORMATIKA 4.5.1 Visi Prodi Informatika Menjadi pusat pendidikan dan penelitian dalam bidang informatika dan komputer yang unggul secara nasional dan dikenal secara internasional pada tahun
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
KURIKULUM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA TAHUN 2014 A. VISI Visi Program Studi Pendidikan Fisika: Menghasilkan tenaga
Lebih terperinciKeputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000
Peraturan Dikti Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 12 Februari 2006, 23:34:08 KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM
Lebih terperinciCATATAN PENERAPAN KURIKULUM 2016 PRODI TEKNIK SIPIL FT UNS. Contoh penyelesaian kasus-kasus yang muncul dalam penerapan Kurikulum 2016
CATATAN PENERAPAN KURIKULUM 016 PRODI TEKNIK SIPIL FT UNS 1. DITERAPKAN MULAI TAHUN AKADEMIK GASAL 016/017. MASA TRANSISI HANYA UNTUK SEMESTER GASAL 016/017. DITERAPKAN UNTUK SEMUA ANGKATAN 4. JIKA ADA
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG
KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang:
Lebih terperinciKEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG
SALINAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 232/U/2000 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
Lebih terperinciPENSEPADANAN MATA KULIAH KURIKULUM 2012 KE KURIKULUM 2016
Daftar Matakuliah KURIKULUM 01 Daftar Matakuliah KURIKULUM 016 1 MT1101 Kalkulus I 3 1 1 1 MT1101 Kalkulus I 3 1 KI110 Kimia Dasar 3 1 KI110 Kimia Dasar 3 1 3 KI1103 Praktikum Kimia Dasar 1 1 3 FI1103
Lebih terperinciKURIKULUM TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL UPN VETERAN YOGYAKARTA
KURIKULUM TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL UPN VETERAN YOGYAKARTA TAHUN 2015 UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA Jl. SWK 104 Condong Catur Depok Sleman D.I. Yogyakarta 55581
Lebih terperinciPEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Beban SKS Efektif Program Studi D.25
1 UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR BEBAN SKS EFEKTIF PROGRAM STUDI Kode/No : STD/SPMI-A3/D.25 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-4 STANDAR BEBAN SKS EFEKTIF PROGRAM STUDI Proses
Lebih terperinciEvaluasi Kurikulum Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta
Evaluasi Kurikulum Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta Sejarah Kurikulum Prodi Teknik Informatika Hingga saat ini, Program Studi Teknik Informatika
Lebih terperinciPANDUAN P2M KOMPTENSI KELULUSAN PENGANTAR
PENGANTAR Buku panduan kompetensi lulusan ini dibuat dengan maksud dan tujuan untuk mengukur standar kelulusan mahasiswa di STTR Cepu. Hal ini dilaksanakan agar mutu lulusan STTR Cepu memiliki kompetensi
Lebih terperinci4.6 PRODI FARMASI PROFIL LULUSAN PRODI FARMASI 1. Akademisi 2. Saintis 3. Enterpreneur 4. Apoteker 5. Quality Controller
4.6 PRODI FARMASI 4.6.1 VISI PRODI FARMASI Menjadi salah satu pusat pendidikan dan riset farmasi terbaik di Indonesia yang berbasis kepada pemanfaatan sumber daya alam lokal, serta menghasilkan Sarjana
Lebih terperinci1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan dengan tujuan untuk memberikan kepastian dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum sebelum digunakan.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 1 dari 6 1 September 22 1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan dengan tujuan untuk memberikan kepastian dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum
Lebih terperinciPedoman Revisi Kurikulum UNSIMAR Poso PJM
Pusat Penjaminan Mutu Unsimar 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan karunia-nya pembuatan buku Pedoman Revisi dan Penerapan Kurikulum dan Penilaian Hasil Belajar
Lebih terperinciPEDOMAN REVISI DAN PENERAPAN KURIKULUM PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM
PEDOMAN REVISI DAN PENERAPAN KURIKULUM PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM VISI MISI Visi STIKES Mataram Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang mampu
Lebih terperinciSTANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04.
STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 01 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal
Lebih terperinciPROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN
PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN JENJANG : D IV PROGRAM STUDI : TEKNIK PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN KODE : 626050504010 (STATUS DI LAMAN KKNI : CP RANCANG, DES 2015) A. VISI: Menjadi program studi
Lebih terperinciPENGUMUMAN. No. : /A.3/KJ-TS/UJB/VIII/2016
PENGUMUMAN No. : /A.3/KJ-TS/UJB/VIII/2016 Diumumkan kepada seluruh MAHASISWA Program Studi S-1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Janabadra bahwa mulai Tahun Akademik 2016/2017 berdasarkan pemberlakuan
Lebih terperinciMATRIKS RUMUSAN KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Lampiran 1 MATRIKS RUMUSAN KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA No. Elemen Kompetensi Rumusan Kompetensi I. Kompetensi Utama 1. Menguasai konsep-konsep
Lebih terperinciSPESIFIKASI JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILIMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS ANDALAS
SPESIFIKASI JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILIMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS ANDALAS 1. Perguruan Tinggi : Universitas Andalas 2. Pelaksana Proses Pembelajaran : a. Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu
Lebih terperinciSTRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI MATA KULIAH
STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI A. Struktur Program Mata kuliah dalam kurikulum Program D-III Analisa Farmasi dan Makanan dibagi menjadi lima kelompok, yaitu : 1. Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian
Lebih terperinciKURIKULUM TEKNIK MESIN 2016
KURIKULUM TEKNIK MESIN 06 INFORMASI JURUSAN TEKNIK MESIN Jurusan Teknik Mesin berada dibawah Fakultas Teknik yang dipimpin oleh seorang Dekan dengan dibantu oleh orang Pembantu Dekan. Jurusan Teknik Mesin
Lebih terperinciPEDOMAN PENGEMBANGAN KURIKULUM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014
PEDOMAN PENGEMBANGAN KURIKULUM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014 Dokumen Internal Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Curup Jl. Dr. AK.Gani No. 1 Dusun Curup Kabupaten Rejang Lebong Propinsi
Lebih terperinciBUKU KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNIK
BUKU KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNIK Susunan Pertama Ditetapkan Berdasarkan SK Rektor Nomor... Tanggal... Berlaku mulai tahun akademik:... Kurikulu ini adalah
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA Disusun oleh PRODI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR 2010 SPESIFIKASI PROGRAM
Lebih terperinciSISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA
STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA 2015 Standar isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.
Lebih terperinciDRAF JADUAL KULIAH JURUSAN TEKNIK SIPIL SEMESTER GANJIL TA-2017/2018 (REGULER)
1 Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 1 1 Kalkulus I (3 sks) MT1101 35 1 Manajemen Konstruksi (3 sks) CE3105 0 0 JUM'AT KAMIS 7 1 Statika (3 sks) CE1107 34 1 Teknik Pondasi (3 sks) CE3110 0 0 15 1 Aljabar
Lebih terperinciGUGUS KENDALI MUTU PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK USU
Halaman : 1-15 Disiapkan Oleh Disahkan Oleh USU Nama Jabatan Tanda Tangan Tanggal Ir. Nurlisa Ginting, MSc Ketua Program Studi Magister Arsitektur USU 25/11/2008 Nama Jabatan Tanda Tangan Tanggal Prof.
Lebih terperinciBUKU PEDOMAN PERWALIAN PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN
BUKU PEDOMAN PERWALIAN PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN 2015 I. PENDAHULUAN Salah satu Tridarma Perguruan Tinggi adalah bidang pendidikan. Pendidikan Tinggi ini diantaranya bertujuan untuk: 1. Mengembangkan
Lebih terperinciKANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality
Lebih terperinciDistribusi SKS per Semester
Jumlah SKS Matakuliah Semester dan Peminatan Studi Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia -FTI UII- Yogyakarta Jumlah SKS dan Semester Untuk mencapai derajat sarjana
Lebih terperinciKANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality
Lebih terperinciSTANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
SM SPMI Hal : 1/12 1 Judul STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 01 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/12 2 Lembar Pengendalian STANDAR
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian
Modul ke: 02Fakultas MANAJEMEN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Program Studi EKONOMI Nabil Ahmad Fauzi, M.Soc.Sc Sub Bahasan 1.Pendahuluan
Lebih terperinciSTANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 06 SEMARANG 2O16 Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Lebih terperinciDOKUMEN AKADEMIK : KURIKULUM 2016
: KURIKULUM 2016 TAHUN 2016 FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS JANABADRA YOGYAKARTA KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga () : Kurikulum 2016 Program
Lebih terperinciPIMPINAN JURUSAN GEOGRAFI. : Drs. C. PALANGAN,M.Si
PIMPINAN JURUSAN GEOGRAFI KETUA JURUSAN SEKRETARIS JURUSAN KEPALA LAB : Drs. S.T.B. Kandoli,M.Si : Dra. S.T.R. Tewal,M.Si : Drs. C. PALANGAN,M.Si A. SEJARAH BERDIRINYA JURUSAN GEOGRAFI Jurusan Geografi
Lebih terperinciKurikulum Jurusan Teknik Informatika
Kurikulum Jurusan Teknik Informatika Kurikulum Program Studi / Jurusan Teknik Informatika jenjang pendidikan Strata 1 (satu) Fakultas Teknik Universitas Janabadra didesain untuk peserta didik (mahasiswa)
Lebih terperinciSTANDAR ISI PEMBELAJARAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR ISI PEMBELAJRAN Kode/No : STD/SPMI/A.02 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-8 STANDAR ISI PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved 1 1.
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG (UNISSULA) SEMARANG 2009
KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG (UNISSULA) SEMARANG 009 I. MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK) TI Pendidikan Agama Islam I TI Pendidikan
Lebih terperinciB A D A N P E N J A M I N A N M U T U
STANDAR ISI Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 Standar Isi Universitas Respati Yogyakarta Page 0 B A D
Lebih terperinciRuang Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 09:00-09: Kalkulus I (3 sks) MT Kalkulus I (3 sks) MT :50-10:
1 Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 1 Kalkulus I (3 sks) MT1101 1 2 Kalkulus I (3 sks) MT1101 7 1 Statika (3 sks) CE1107 7 2 Statika (3 sks) CE1107 15 1 Aljabar Linier dan Pers Diff (3 sks) MT2101
Lebih terperincipolicy? pedoman? metoda? model belajar? ?...?...?
policy? pedoman? metoda? model belajar??...?...? POKOK MASALAHNYA ADALAH ADANYA PERUBAHAN : MENGUSIK KETENTRAMAN SAAT INI TERUSIK KARENA MUNGKIN : KURIKULUM YANG BERJALAN SAAT INI DIANGGAP SUDAH BAIK,
Lebih terperinciKURIKULUM INSTITUSI PROGRAM DIPLOMA III GIZI JURUSAN GIZI
KURIKULUM INSTITUSI PROGRAM DIPLOMA III GIZI JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN PALANGKA RAYA TAHUN 2015 Laporan Kegiatan Pilkajur Gizi 2013 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan
Lebih terperinciDokumen Kurikulum Program Studi Sarjana Teknik Sipil
Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Sarjana Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen
Lebih terperinciKOMPETENSI LULUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA KL.UJM-JM-FE-UB.01
KOMPETENSI LULUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA KL.UJM-JM-FE-UB.01 Revisi : - Tanggal : 2 Mei 2008 Dikaji ulang oleh : Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya
Lebih terperinciA. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister
A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister a. Profil Lulusan Profil utama lulusan Program Magister Pendidikan Agama Islam
Lebih terperinciDokumen Kurikulum Program Studi Magister Teknik Sipil
Dokumen Kurikulum 201-2018 Program Studi Magister Teknik Sipil Fakultas : Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen
Lebih terperinciSTANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 01 UNGARAN Standar Isi Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM
Lebih terperinciPEDOMAN PERWALIAN KURIKULUM 2016
JURUSAN TEKNIK INATIKA No. Revisi : - A. PEDOMAN PERWALIAN MAHASISWA MULAI ANGKATAN 2016 DAN SETELAHNYA Semester I Gasal (Tingkat I) Semua mata kuliah di semester I (satu) pada tabel 1 wajib dikontrak.
Lebih terperinciKURIKULUM 2013 PROGRAM STRATA SATU
KURIKULUM 2013 PROGRAM STRATA SATU JURUSAN TEKNIK PERKAPALAN FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL & KELAUTAN INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA 2013 KATA PENGANTAR Kurikulum adalah salah satu perangkat pembelajaran
Lebih terperinciPENGEMBANGAN LANJUTAN
Pengantar PENGEMBANGAN LANJUTAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI (KBK) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN TAHUN 2015 Setiap 5 (lima) tahun sekali sejak
Lebih terperinciKurikulum Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta
Kurikulum 2010-2014 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta Model Penyusunan Kurikulum Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MURIA KUDUS
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MURIA KUDUS SPS PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA SF 1 1 Revisi : IV Tanggal : 18 Agustus 2012 Dikaji ulang oleh : Pembantu
Lebih terperinciDOKUMEN KURIKULUM FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA H a l a m a n
DOKUMEN KURIKULUM FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015 1 H a l a m a n SK REKTOR...... 2 H a l a m a n IDENTITAS PROGRAM STUDI Program Studi/Fakultas Jenjang : Geografi/ Geografi :
Lebih terperinciKetentuan Akademik 1. Kurikulum Kepmendiknas nomor 232/U/2000
Ketentuan Akademik 1. Kurikulum Penyelenggaraan pendidikan pada Program Diploma III Keperawatan Akademi Keperawatan Panti Rapih Yogyakarta menggunakan kurikulum berbasis kompetensi. Kurikulum ini disusun
Lebih terperinciBUKU BIMBINGAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN
BUKU BIMBINGAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN 015 BIODATA MAHASISWA Photo X 3 Nama Mahasiswa :... NPM :... No. Telp/HP :... Alamat :... Tempat, Tgl, Lahir :... Asal SMA :... Tahun Masuk :...
Lebih terperinciKode Dokumen. Versi. Kemahasiswaan. Institut Teknologi. 8 April
Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi Doktor Teknik Sipil Fakultas: Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Politeknik TEDC didirikan pada tahun 2002 berdasarkan ijin. penyelenggaraan dari DIKTI No. 73/D/O/2002. Politeknik TEDC merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Politeknik TEDC didirikan pada tahun 2002 berdasarkan ijin penyelenggaraan dari DIKTI No. 7/D/O/2002. Politeknik TEDC merupakan lembaga pendidikan tinggi yang
Lebih terperinci2. MKK ( Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan dan Ketrampilan )
KURIKULUM SLC BERDASARKAN KELOMPOK MATAKULIAH JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA 1. MPK ( Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian ) 1 08620101 Pendidikan Pancasila & Kewarganega 3 2 08620102 Bahasa Indonesia 3 3
Lebih terperinciPROGRAM STUDI MAGISTER (S2) TEKNIK MESIN PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MALANG
PROGRAM STUDI MAGISTER (S2) TEKNIK MESIN PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI MALANG 1. VISI Menjadi Program Studi Magister Teknik Mesin yang unggul dan menjadi rujukan dalam pembelajaran dan pengkajian Teknik
Lebih terperinciSemester 1. Kasus 1: Transfer nlai dengan SKS tetap
Kasus 1: dengan SKS tetap Mata KuLIah Lama Kode X TK51111 Rsika Dasar TKS 1103 TICS111 Pengantar Teknologi Informasi TKS 1104 3 IKS1X31 Matematika Dasar 1 3 TKS 1105 4 TKS1141 Menggambar Teknik TKS 1106
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA UNIVERSITAS BRAWIJAYA
KURIKULUM PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA UNIVERSITAS BRAWIJAYA KELOMPOK MATA KULIAH 1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) 1 Pendidikan Pancasila UNG 4006 2 2 Agama a. Agama Islam UNG
Lebih terperinciKURIKULUM TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2011
KURIKULUM TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2011 A. Visi Program Studi Teknik Informatika pada dasawarsa kedua abad ke 21 menjadi program pendidikan akademik yang terkemuka di bidang riset dan rekayasa
Lebih terperinciPanduan Akademik Program Studi Teknik Industri
Panduan Akademik Program Studi Teknik Industri 1. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Mutu Prodi a. Visi Menjadi Program Studi Unggulan Pendidikan Technopreneur Berkualitas Global pada Tahun 2020 Dilandasi dengan
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial
Lebih terperinciSTANDAR AKADEMIK STIKES RS BAPTIS KEDIRI. Standar 3 Kompetensi Lulusan
STANDAR AKADEMIK STIKES RS BAPTIS KEDIRI Standar 3 Kompetensi Lulusan 0 DAFTAR ISI Halaman Judul... i Daftar Isi... ii Prakata... iii Pendahuluan... iv A. Ruang Lingkup... 1 B. Acuan... 3 C. Istilah dan
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007 tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : 1. bahwa untuk penyelenggaraan
Lebih terperinciVisi, Misi dan Tujuan
Visi, Misi dan Tujuan FAKULTAS PERTANIAN MALANG 2011 Visi, Misi dan Tujuan Kode Dokumen : 0040001000 Revisi : 4 Tanggal : 6 Juni 2011 Diajukan oleh : Dekan ttd Prof. Ir.Sumeru Ashari,M.Agr.Sc.,Ph.D Dikendalikan
Lebih terperinciPergeseran Paradigma Pendidikan Tinggi. PAU-PPI, Universitas Terbuka 2008
Pergeseran Paradigma Pendidikan Tinggi PAU-PPI, Universitas Terbuka 2008 Learning is a treasure that will follow its owner everywhere.. (chinese proverb) Our Motto Pergeseran Paradigma Pendidikan Pendidikan
Lebih terperinciom KOMPETENSI INTI 13. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu.
www.kangmartho.c om KOMPETENSI INTI 13. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. (PKn) Pengertian Mata PelajaranPendidikan Kewarganegaraan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Gambaran Umum Jurusan Pendidikan IPS. di Fakultas Imu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Gambaran Umum Jurusan Pendidikan IPS Jurusan Pendidikan IPS merupakan salah satu jurusan kependidikan di Fakultas Imu Sosial Universitas Negeri
Lebih terperinci1. Pasal 7 ayat 1, kurikulum terdiri atas: a. Kurikulum Inti dan b. Kurikulum Institusional Kurikulum inti merupakan kelompok bahan kajian dan
II. PENYUSUNAN KURIKULUM Kurikulum yang merupakan subjek atau serangkaian topik pengajaran pada suatu lembaga pendidikan dalam hal ini pendidikan tinggi, memerlukan tingkat kelenturan yang sedemikian rupa
Lebih terperinciRAPIMNAS PII 10 Oktober 2016
RENCANA PENYELENGGARAAN PS PPI UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN JOHANNES ADHIJOSO TJONDRO RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016 LEGALITAS DAN LEMBAGA PENGELOLA TENAGA PENGAJAR KERJASAMA DENGAN KEMENTRIAN TERKAIT
Lebih terperinci3.3. JURUSAN AKUNTANSI VISI
.. JURUSAN AKUNTANSI VISI Tahun 2020 Menjadi Pusat Kajian Ilmiah Bidang Akuntansi di Kalimantan Barat 107 ..1. Program Studi Akuntansi Visi, Misi, dan Tujuan VISI Pada tahun 2020 Program Studi Akuntansi
Lebih terperinciLAPORAN HASIL SAR SEMESTER GENAP 2016/2017
LAPORAN HASIL SAR PANDUAN PEMBENTUKA PANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI SEMESTER GENAP 2016/2017 KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2017 i Laporan SAR Semester Genap 2016/2017
Lebih terperinciManual Mutu Kurikulum Universitas Sanata Dharma MM.LPM-USD.02. Manual Mutu Kurikulum 2
Manual Mutu Kurikulum Universitas Sanata Dharma MM.LPM-USD.02 Manual Mutu Kurikulum 2 DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI 3 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 4 1.2 Tujuan 5 1.3 Landasan Normatif 6 BAB 2 PENGERTIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memecahkan masalah kesehatan di masyarakat sesuai tugas-tugas di bidang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Program studi kebidanan merupakan suatu unit pelaksana teknis di bidang kesehatan yang mencetak lulusan tenaga bidan yang kompetensi dapat membantu memecahkan masalah
Lebih terperinciDIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 38/DIKTI/Kep/2002 TENTANG
SALINAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 38/DIKTI/Kep/2002 TENTANG RAMBU-RAMBU PELAKSANAAN MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN DI
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM STUDI AGRIBISNIS YANG BERBASIS KOMPETENSI ABSTRAK
1 KURIKULUM PROGRAM STUDI AGRIBISNIS YANG BERBASIS KOMPETENSI Kusmantoro Edy, S. Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto ABSTRAK Pengembangan kurikulum berbasis kompetensi mempunyai
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM
STANDAR KOMPETENSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 03 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Kompetensi Disetujui oleh: Rektor Revisi ke- Tanggal SPMI-UNDIP/SM/04.03/03
Lebih terperinciPENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA (S1) BERBASIS KKNI
PENYUSUNAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA (S1) BERBASIS KKNI Wayan Maba Guru Besar Psikologi Pendidikan Kopertis Wilayah VIII Dipekerjakan pada FKIP Unmas Denpasar ABSTRAK Penyusunan kurikulum Program Sarjana
Lebih terperinciDokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Informatika. Lampiran II
Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Teknik Informatika Lampiran II Sekolah Teknik Elektro dan Infomatika Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung
Lebih terperinciPROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL
PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015-2016 PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015 2016
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tetapkannya Undang-undang Republik Indonesia No.14 Tahun 2005 tentang Guru
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seorang guru mempunyai peran yang sangat strategis dalam upaya mewujudkan tujuan pembangunan nasional khususnya di bidang pendidikan, sehingga perlu dikembangkan sebagai
Lebih terperinciDosen Tetap Jurusan Teknik Sipil : 17 orang Dosen Tidak Tetap Jurusan Teknik Sipil : 12 orang
Lampiran Peserta Lokakarya Kurikulum 2011 Jurusan Teknik Sipil Dosen Tetap Jurusan Teknik Sipil : 17 orang 1. Alik Ansyori, Ir. MT. 2. Andi Syaiful. A, Ir. MT. 3. Chairil Saleh, Ir. MT. 4. Erwin Rommel,
Lebih terperinciREKTOR UNIVERSITAS SRIWIJAYA,
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA Jalan Raya Palembang - Prabumulih Km. 32 Indralaya, Ogan Ilir, 30661 Telepon (0711) 580645, 580129, 580169, 580275 Faksimili (0711) 580644 website:
Lebih terperinciSPESIFIKASI DAN KOMPETENSI PROGRAM STUDI
SPESIFIKASI DAN KOMPETENSI PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN JENJANG PENDIDIKAN SARJANA(S1) DISUSUN O L E H GUGUS KENDALI MUTU PROGRAM STUDI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA M E D A N 2014 PROGRAM
Lebih terperinciBeban sks minimal untuk program S-1
D. KURIKULUM PRODI Kurikulum Program Studi (146 sks) a. Mata kuliah wajib : 138 sks b. Mata kuliah Pilihan : 8 sks yang dipilih dari 43 sks yang disediakan a). Pengelompokan Mata Kuliah Yang Tersedia Menurut
Lebih terperinciKURIKULUM PROGRAM S1 PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UPI
KURIKULUM PROGRAM S1 PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UPI Oleh:Utari Sumarmo, FPMIPA UPI Makalah disajikan pada diskusi Himpunan Matematika Indonesia (HMI) di Departemen Matematika ITB tanggal 24 Mei 200 A.
Lebih terperinciS1 Manajemen. Visi. Misi
PAGE 1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI S1 Manajemen Visi Menuju Program Studi Sarjana yang berstandar internasional dengan tetap memperhatikan nilai-nilai lokal dalam mengembangkan ilmu
Lebih terperinciDokumen Kurikulum Program Studi : Teknik Industri Lampiran III
Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Teknik Lampiran III Fakultas : Teknologi Institut Teknologi Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung Kode Dokumen Total Halaman Kur2013-S1-TI
Lebih terperinciSPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) Program Studi :
Lebih terperinciSTANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG SPMI-UMP SM 03 01 PALEMBANG 2O13 1 Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Muhammadiyah Palembang SPMI-UMP
Lebih terperinciPendalaman Kriteria Akreditasi IABEE
Pendalaman Kriteria Akreditasi IABEE Kriteria Akreditasi IABEE Terdiri dari 3 bagian: 1. Kriteria Umum (Common Criteria) 2. Panduan Kriteria (Criteria Guide) 3. Kriteria Disiplin (Discipline Criteria)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. potensi dirinya melalui proses pembelajaran ataupun dengan cara lain yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan usaha agar manusia dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran ataupun dengan cara lain yang dikenal dan diakui
Lebih terperinciRuang Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 09:00-09: Kalkulus II (3 sks) MT :50-10:
KAMIS RABU 1 Kls R. DN1. 1 kode Kls R. DN1. 2 kode 8 1 Kalkulus II (3 sks) MT1201 2 11:50-12:40 12 1 Ilmu Ukur Tanah, L (2 sks) CE1203 12 2 Ilmu Ukur Tanah, L (2 sks) CE1203 0 13.40-14.30 12 3 Ilmu Ukur
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI LULUSAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
Lebih terperinciDokumen Kurikulum Program Studi : Manajemen Rekayasa Industri Lampiran III
Dokumen Kurikulum 2013-2018 Program Studi : Manajemen Rekayasa Lampiran III Fakultas : Institut Bandung Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Bandung Kode Dokumen Total Halaman Kur2013-S1-MRI [JmlhHalaman]
Lebih terperinci