BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara yang dipakai dalam mengumpulkan

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah cara yang dipakai dalam mengumpulkan data, sedangkan instrumen adalah alat bantu yang digunakan dalam mengumpulkan data itu.(arikunto, 00: 194) A. Lokasi Penelitian Di Desa Kertasari Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi adalah sejumlah penduduk atau individu untuk diselidiki yang paling sedikit mempunyai sifat yang sama. (Hadi,1990 : 0). Sedangkan menurut Bambang Satmoko dan Sriningsih populasi adalah jumlah individu yang diselidiki paling sedikit mempunyai sifat yang sama (Satmoko dan Sriningsih, 1973 : 1). Kedua pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa populasi adalah keseluruhan dari individu yang diteliti dimana terdapat satu atau lebih sifat yang sama di wilayah penelitian Kriteria populasi yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah: a. masyarakat di Desa Kertasari b. Frekwensi keluarga golongan ekonomi lemah dan menengah dalam mendengarkan siaran radio setiap minggu minimal 60 menit 3

2 33 c. Keluarga golongan ekonomi lemah dan menengah yang membeli barang elektronika Sub populasi dalam penelitian ini meliputi: Tabel 3.1. Sub Populasi Penelitian Keluarga ekonomi lemah 140 Keluarga ekonomi menengah 30 Jumlah 460 Sumber : Data Penelitian diolah Dari survey pendahuluan jumlah keluarga tergolong ekonomi lemah dan menengah sebanyak 460 orang. Sampel Untuk mengetahui besarnya sampel untuk pemirsa Radio terhadap minat pembelian barang elektronik di Desa Kertasari, dengan menggunakan rumus Ν n = Ι + Ne n = adalah ukuran sampel N= ukuran populasi e = persen kelonggaran ketidaktelitian, 10% ( Umar, 000,78) Bila angka-angka itu dimasukkan dalam rumus maka akan dapat mewakili sampel yang ada secara representatif.

3 34 n = = Ν Ι + Ne Ι (0,01) = 460 Ι + 4,6 = 460 5,6 = 8,14 dibulatkan = 8 Dalam penelitian tentang pengaruh media Radio terhadap minat pembelian barang elektronika di Desa Kertasari Kecamatan Suradadi Tegal, peneliti mengambil sampel sebanyak 90 orang. Metode sampling yang digunakan adalah teknik Random Sampling (Sampling acak) dengan jenis purposive sampel (sampel berdasarkan ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu). C. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan diteliti yaitu iklan sebagai variabel bebas dan minat pembelian sebagai variabel terikat. Variabel tersebut dapat dilihat sebagai berikut: 1. Variabel bebas ( x ) Yaitu variabel iklan yang berindikator : a. Isi pesan b. Frekwensi c. kata-kata d. Media iklan

4 35 e. Waktu penayangan. Variabel terikat (y) yaitu variabel keputusan pembelian yang berindikator: a. Pilihan produk b. Pilihan merek c. Pilihan penyalur d. Waktu pembelian e. Jumlah pembelian D. Metode Pengumpulan Data Dalam mengumpulkan data digunakan beberapa teknik sebagai berikut : a. Observasi adalah metode penelitian dengan pengamatan yang dicatat dengan sistematik phenomena-phenomena yang diselidiki (Hadi, 00: 140) Dalam melakukan, observasi peneliti menggunakan observasi non partisipan, dalam hal ini observer (peneliti) tidak masuk dalam obyek penelitian, bahkan tinggal di luar, di sini peneliti tidak perlu tinggal bersama-sama dengan orang-orang yang diobservasi (observees). b. Wawancara (interview) adalah suatu percakapan yang diarahkan pada suatu masalah tertentu, ini merupakan proses tanya jawab lisan dimana dua orang atau lebih berhadap-hadapan secara fisik.(kartono, 000: 171) Dalam wawancara ini peneliti menggunakan wawancara berencana yaitu wawancara yang terdiri dari suatu daftar pertanyaan yang telah direncanakan dan disusun sebelumnya. Semua responden yang diwawancarai diajukan pertanyaan-pertanyaan yang sama dengan kata-kata dan dalam tata urutan secara seragam. Di samping itu sebagai bentuk

5 36 pertanyaannya, digunakan wawancara terbuka yaitu terdiri dari pertanyaanpertanyaan yang sedemikian rupa bentuknya sehingga responden atau informan diberi kebebasan untuk menjawabnya. c. Angket atau kuesioner, yaitu usaha mengumpulkan informasi dengan menyampaikan sejumlah pertanyaan tertulis, untuk dijawab secara tertulis pula oleh responden.(nawawi,1999: 117). Dalam penyusunan kuesioner ini berupa pertanyaan atau pernyataan, dan setiap item diberikan jawaban yang terdiri dari 5 (lima) yaitu dengan menggunakan skor jawaban : A = 5 B = 4 C = 3 D = E = 1 F. Metode Analisis Data Prosedur analisis merupakan usaha untuk menentukan jawaban atas pertanyaan perihal rumusan dan hal-hal yang kita peroleh dalam penelitian. Tujuan analisis dalam penelitian adalah membatasi penemuan-penemuan sehingga menjadi suatu data yang teratur, tersusun dan lebih berarti. Dalam penelitian ini digunakan dua metode analisis yaitu analisis data kualitaif dan analisis data kuantitaif. 1. Analisis Data Kualitatif

6 37 Dalam penelitian ini analisis kualitatif meliputi usia responden, tingkat pendidikan responden, keadaan responden, dan penghasilan responden.. Analisis Data Kuantitaif Dalam penelitian ini analisis kuantitaif yangdigunakan adalah Uji Validitas, Uji Reliabilitas, dan Analisis Regresi Linier Sederhana. a. Uji Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid mempunyai validitas tinggi, begitu juga sebaliknya, jika instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah. Validitas itu sendiri dibagi menjadi dua, yaitu validitas logis dan validitas empiris. Dikatakan suatu validitas logis karena validitas itu diperoleh dengan suatu usaha hati-hati melalui cara-cara yang benar sehingga logika akan dicapai suatu validitas yang dikehendaki. Sedangkan validitas empiris itu sendiri adalah validitas yang berdasarkan pengalaman. Sesuai dengan cara pengujiannya, ada dua macam validitas, yaitu validitas eksternal dan validitas internal. Dalam penelitian ini, uji validitas yang digunakan adalah validitas internal. Validitas internal adalah validitas yang dicapai apabila terdapat kesesuaian antara bagian-bagian instrumen dengan instrumen secara keseluruhan.

7 38 Suatu instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Adapun cara pengukuran validitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Korelasi Product. Moment: r xy = N( ΧΥ) ( Χ)( Υ) [( Ν Χ ) ( Χ) ]( Ν Υ ) ( Υ) [ ] Keterangan: r xy = koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y N = jumlah sampel X = Nilai variabel X Y = Nilai variabel Y Dalam penelitian ini, peneliti melakukan dengan analisa faktor, yaitu dengan mengklasifikasikan skor faktor tertentu dengan skor total, selanjutnya dikonsultasikan dengan tabel signifikan 5%. Instrumen dikatakan valid jika hasil korelasi skor faktor dengan skor tabel lebih besar dari skor tabel. Sebaliknya jika koefisien korelasi tersebut lebih kecil dari pada skor tabel maka instrumen tersebut tidak valid

8 39 b. Uji Reliabilitas Alat ukur yang baik selain memenuhi kriteria validitas, juga dituntut memenuhi kriteria reliabilitas. Sedangkan instrumen dapat dikatakan reliabel bila menunjukkan skor yang stabil atau konstan. Suatu instrumen dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data apabila instrumen tersebut sudah baik atau reliabel. Dalam pengujian reliabilitas alat ukur digunakan teknik belah dua yaitu ganjil dan genap. Langkah-langkah yang dilakukan untuk mencari reliabilitas dilakukan dengan mengelompokkan skor butir bernomor ganjil sebagai belahan pertama dan kelompok skor butir bernomor genap sebagai belahan kedua. Selanjutnya mengkorelasikan skor belahan pertama dengan skor belahan kedua akan diperoleh harga rxy Setelah diperoleh koefisien reliabilitas selanjutnya dikonsultasikan dengan nilai r pada tabel korelasi product moment, jika r-hitung > r-tabel maka, dapat dikatakan bahwa instrumen tersebut reliabel sehingga dapat digunakan untuk pengambilan data penelitian. c. Analisis Regresi Linier Sederhana Metode ini digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas (x) yaitu pengaruh iklan melalui media Radio terhadap variabel terikat (y) yaitu minat pembelian barang elektronika. Persamaan regresi linier sederhana digunakan : Y= a + bx

9 40 Keterangan : y = keputusan pembelian x = pengaruh iklan media Radio a == nilai konstanta b= koefisien regresi mengukur besarnya pengaruh x terhadap y (Al-Gifari, 1997:11) Statistik uji F: r xy = N( ΧΥ) ( Χ)( Υ) [( Ν Χ ) ( Χ) ]( Ν Υ ) ( Υ) [ ] Keterangan : r xy = koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y N = jumlah sampel X = Nilai variabel X Y = Nilai variabel Y ( Al-Gifari.000:49) Dengan langkah-langkah perhitungan sebagai berikut: 1) Memasukkan data dalam persiapan product moment. ) Menghitung jumlah XY dalam skor deviasi 3) Menghitung jumlah X dalam skor deviasi 4) Menghitung jumlah Y dalam skor deviasi 5) Memasukkan ke dalam rumus 6) Menghitung koefisien korelasi

10 41 Langkah berikutnya setelah diperoleh hasil perhitungan selanjutnya dikonsultasikan dengan F-tabel pada taraf signifikasi 5 %. Hipotesa kerja 1 (Ha) diterima jika memenuhi kriteria F hitung F tabel.