LANGKAH-LANGKAH MAKE -UP
|
|
- Yulia Hartono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 LANGKAH-LANGKAH MAKE -UP
2 MEMBENTUK ALIS MATA Alis adalah bagian penting dari tata rias wajah. Bentuk alis yang tepat akan membuat mata lebih indah dan segar. Fungsi Eyebrow Liner : 1.Mempertegas alis dan mengisi bagian yang tidak ditumbuhi rambut 1.Membentuk alis 2.Menegaskan kepribadian wajah 3.Menyempurnakan bingkai mata
3 Teori Dasar Membentuk Alis yang Ideal
4 Langkah 1 : Menentukan pangkal alis Tarik garis tegak lurus dari sudut mata dalam. Tentukan titik pangkal alis.
5 Langkah 2 : Menentukan puncak alis Tarik garis diagonal ke arah atas dari cuping hidung melalui mata, sehingga kira-kira bertemu dengan garis tegak lurus sepertiga dari sudut mata luar.
6 Langkah 3 : Tarik garis dari pangkal alis sampai puncak alis, di bagian atas dan bawah alis.
7 Langkah 4 : Isi bagian tengah alis menggunakan eyebrow pensil dengan cara diarsir.
8 Langkah 5 : Menentukan ketinggian pangkal dan ujung alis. Tarik garis diagonal mulai dari cuping hidung ke arah ujung luar mata sehingga bertemu dengan garis mendatar dari pangkal alis.
9 Langkah 6 : Lanjutkan dengan merapikan menggunakan eyebrow pensil, sehingga alis terlihat sempurna.
10 MENGHIAS MATA Kepribadian seseorang terpancar dari matanya. Ciptakan riasan mata untuk memperindah dan memperkuat pesona pribadi.
11 MENGHIAS MATA Langkah I Membentuk Bingkai Mata Tingkatkan intensitas ekspresi mata anda dengan terlebih dahulu membingkai mata bagian atas dengan membuat garis mata menggunakan Eyeliner berbentuk pencil
12 Cara pengaplikasian : Tarik garis mulai dari sudut bagian dalam hingga sudut luar dari bulu mata bagian atas mengikuti garis.
13 Langkah II Membubuhkan Eye Shadow Selain untuk menguatkan ekspresi mata dan menambah efek terang serta cemerlang pada mata, eye shadow juga bisa memperbaiki bentuk mata. Banyak warna yang ditawarkan untuk mempercantik mata. Ciptakan bauran eye shadow selaras suasana dan kesempatan.
14 Cara pengaplikasian Eye Shadow : Baurkan warna medium yang diinginkan ke seluruh kelopak mata.
15 Berikan warna yang lebih terang pada tulang alis untuk highlight
16 Berikan warna yang lebih gelap pada sudut mata dan sedikit dibaurkan ke arah tengah mata, untuk memberikan kesan dalam pada mata.
17 Langkah III Mempertegas garis mata Garis mata dapat dipertegas dengan menggunakan Eye Liner, baik yang berbentuk pensil maupun liquid (cair), dan warna juga tidak harus hitam, bisa dengan warna lain spt : biru, coklat, hijau dll. Fungsi Eye Liner : 1.Menjadikan mata ajang perhatian 2.Menyempurnakan bentuk mata 3.Memberikan tak hanya sentuhan dramatis, tapi juga nuansa kelembutan pada mata.
18 Cara Pengaplikasian Eye Liner : 1. Cair : Tarik sedikit kelopak mata ke arah sudut luar dan tarik garis sepanjang garis bulu mata bagian atas dengan eye liner mulai dari sudut dalam hingga ke luar. 2. Pensil : Mulailah menarik garis mulai dari sudut bagian dalam hingga sudut luar dari bulu mata bagian atas mengikuti garis. Lakukan hal yang sama untuk bulu mata bagian bawah.
19 Langkah IV Mascara Fungsi : 1.Memberikan cahaya pada ekspresi mata 1.Menonjolkan warna mata 2.Menambah volume, panjang, dan kelentikan pada bulu mata
20 Cara pengaplikasiannya : 1.Lentikkan bulu mata agar mata tampak lebih hidup (dengan menggunakan alat penjepit bulu mata) 2.Pegang kuas secara horizontal dan sapukan maskara dengan gerakan zigzag mulai dari bagian dalam hingga ke arah luar. 3.Tunggu sampai setengah kering dan ulangi lagi untuk hasil yang sempurna. 4.Untuk bulu mata bawah, gunakan teknik yang sama namun hanya satu kali sapuan.
21 Sebelum Sesudah
22 Langkah 5 : Perona Pipi Fungsi : 1.Membentuk struktur pada wajah 2.Menciptakan kulit wajah yang Bersinar 3.Menghidupkan wajah anda
23 Cara Pengaplikasiannya : 1.Ratakan secara tipis blush on dari tulang pipi tarik ke arah sudut bibir (bila wajah lebar/pipi Chubby). 2.Ratakan secara tipis dengan arah mendatar dari kuping ke arah hidung (bila wajah lonjong)
24 Langkah VI Pewarna bibir Merias bibir adalah langkah terakhir dari tata rias. Selain memperindah, lipstick juga berfungsi untuk mengoreksi bentuk bibir sesuai seperti keinginan. Tahapan mempercantik bibir terdiri dari : Pensil Bibir Fungsi : 1.Mempertegas kontur bibir 2.Agar Lipstick tidak berantakan 3.Warna lipstick bertahan lebih lama 4.Mengoreksi bentuk bibir
25 Cara Pengaplikasiannya : Gambar garis mengikuti garis alami bibir anda dan mulailah dari bagian tengah bibir atas hingga ke sudut luar. Ulangi aplikasi yang sama untuk bibir bawah.
26 Untuk menghasilkan bibir yang terlihat penuh : gambar garis sedikit di bagian luar garis bibir sambil tetap mengikuti bentuk alaminya. Untuk menghasilkan bibir yang terlihat lebih tipis : pertama aplikasikan alas bedak pada bibir, kemudian gambar garis sedikit di bagian dalam garis bibir sambil tetap mengikuti bentuk alaminya.
27 Lipstick Fungsi : 1.Memberikan kesan mewah pada wajah 1.Merupakan sentuhan akhir pada tata rias 1.Mengharmonisasi keseluruhan warna pada tata rias 1.Memberikan warna pada wajah saat digunakan sendiri 1.Beberapa di antara jenisnya menutrisi dan melembabkan bibir 1.Melindungi bibir
28 Bagaimana memilih warna yang tepat? Tak ada aturan khusus, warna yang tepat adalah warna yang terlihat bagus pada bibir ketika anda tak menggunakan rias lainnya. Sebaiknya sesuai dengan warna pensil bibir dan cipatakan harmoni dengan mata anda.
29 Cara Pengaplikasiannya : Isi seluruh bagian bibir mulai dari bagian tengah hingga ke sudut luar. Lalu katupkan kedua bibir anda agar warna terbaur sempurna. Gunakan tissue untuk menghapus kelebihan lipstick.
30 Sebelum Sesudah
31 Semoga Bermanfaat Bagi Anda
BAB VIII TATA RIAS KOREKTIF
86 BAB VIII TATA RIAS KOREKTIF A. Tata Rias Koreksi Bentuk Wajah Tata rias koreksi wajah diperlukan atas prinsip dasar bahwa bentuk muka yang dianggap kurang sempurna dapat diubah sedemikian rupa, sehingga
Lebih terperinciTATA RIAS KOREKSI A. Tata Rias Koreksi Bentuk Wajah
TATA RIAS KOREKSI A. Tata Rias Koreksi Bentuk Wajah Tata rias koreksi wajah dimaksudkan untuk menyempurnakan bentuk wajah yang kurang sempurna menjadi bentuk wajah ideal atau bentuk wajah oval (bulat telur
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Make up sehari-hari.
Hal 1 dari 5 1.Kompentensi: Make up sehari-hari Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa jenis-jenis kulit wajah b. Melakukan pembersihan wajah c. Melakukan aplikasi make up dasar d. Melakukan aplikasi make up
Lebih terperinciTip's Makeup dg La Tulipe
Tip's Makeup dg La Tulipe Tip's Makeup Wajah dengan La Tulipe Tips makeup wajah berikut ini sangat sederhana namun mampu memberikan kecantikan alami yang mempesona bagi setiap wanita yang ingin selalu
Lebih terperinci4.1 Bentuk Wajah Oval dan koreksinya Make-up style untuk bentuk wajah oval yaitu : Shading : Berbeda dengan karakter wajah yang lain, teknik shading
4.1 Bentuk Wajah Oval dan koreksinya Make-up style untuk bentuk wajah oval yaitu : Shading : Berbeda dengan karakter wajah yang lain, teknik shading yang dilakukan mengambil bagian atas kening dan daerah
Lebih terperinciBAHAN AJAR. Tata Rias Korektif Wajah
BAHAN AJAR Tata Rias Korektif Wajah 1. Pengertian tata rias korektif wajah. Tata rias koreksi wajah adalah menonjolkan bagian wajah yang indah dan menutupi bagian wajah yang kurang sempurna. 2. Tujuan
Lebih terperinciNo Aspek Penilaian Keterangan 1. Topik / tema sistem pakar yang akan dibangun
Nama Kelompok : Hachi Anggota : 1. Suci Ambarwati(1441177004032) 2. Ade Nurhayati(14411770043033) 3. Hanny Huzama S(1441177004042) 4. Rizal Zulfikar R(1441177004277) 5. Yulia Nafulani E P(1441177004317)
Lebih terperinciTIPS KOREKSI WAJAH KOTAK
TIPS KOREKSI WAJAH TIPS KOREKSI WAJAH KOTAK SEBELUM SESUDAH WAJAH KOTAK CIRI : Dahi Lebar Garis Rahang Kuat Dagu tidak terlalu lancip Langkah 1. Koreksi Wajah dengan Correcting Cream Medium, pada daerah
Lebih terperinciMODUL TATA RIAS WAJAH PENGANTIN SUNDA PUTRI ( JAWA BARAT) Disusun oleh: Endang Kuncahyawati S.Pd
MODUL TATA RIAS WAJAH PENGANTIN SUNDA PUTRI ( JAWA BARAT) Disusun oleh: Endang Kuncahyawati S.Pd LKP MARINA BANTEN 2015 Kata Pengantar Segala puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
Lebih terperinci1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Putri. Mahasiswa dapat :
1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Putri Mahasiswa dapat : a. Melakukan diagnosa wajah b. Melakukan aplikasi make up dasar c. Melakukan aplikasi make up decorative d. Melakukan pembuatan sanggul f.
Lebih terperinciTIPE RAUT MUKA. A. Tipe Raut Muka
A. Tipe Raut Muka TIPE RAUT MUKA Tipe bentuk wajah ditentukan oleh kedudukan dan menonjolnya tulang-tulang muka. Cara menentukan bentuk wajah : 1. Siapkan pita ukuran, ukur panjang wajah mulai batas tumbuhnya
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Panggung. Mahasiswa dapat :
Hal 1 dari 6 1.Kompentensi: Rias Wajah Panggung Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa wajah b. Melakukan aplikasi make up dasar c. Melakukan aplikasi make up sesuai tema panggung 2.Sub Kompetensi a. Membedakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. didalam menyiapkan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Bentuk satuan pendidikannya
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP Merias Wajah Disco
KATA PENGANTAR Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan
Lebih terperinciMERIAS WAJAH PENGANTIN UNTUK BENTUK WAJAH BULAT
MERIAS WAJAH PENGANTIN UNTUK BENTUK WAJAH BULAT Yenni Sri Handayani *) ABSTRAKSI Salah satu warisan budaya luhur bangsa Inodnesia yaitu upacara adat perkawinan, yang tersebar hampir di setiap daerah. Salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyempurnakan bagian bagian wajah yang kurang sempurna menjadi bentuk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dunia kecantikan saat ini sangatlah berkembang, baik itu kecantikan rambut maupun kecantikan kulit. Semua kaum wanita ingin menjaga penampilan pada setiap kesempatan,
Lebih terperinciTATA RIAS WAJAH SEHARI-HARI
MODUL 3 DASAR RIAS TATA RIAS WAJAH SEHARI-HARI Oleh : Dra. Pipin Tresna P, M.Si PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BUSANA JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias TV/Film. Mahasiswa dapat :
Hal 1 dari 6 1.Kompentensi: Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa warna kulit wajah dan koreksi bentuk wajah b. Melakukan pengaplikasian warna kosmetik sesuai warna kulit c. Mengaplikasian riasan film sesuai
Lebih terperinciBAB VII TYPE RAUT MUKA DAN KOSMETIKA
70 BAB VII TYPE RAUT MUKA DAN KOSMETIKA A. Tipe Raut Muka Raut muka atau bentuk wajah merupakan salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan dalam tata rias wajah, karena setiap orang memiliki bentuk
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP
KATA PENGANTAR Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Geriatri. Mahasiswa dapat :
Hal 1 dari 5 1.Kompentensi: Rias Wajah Geriatri Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa wajah b. Melakukan aplikasi make up dasar c. Melakukan aplikasi make up korektif d. Melakukan aplikasi make up cantik/beauty
Lebih terperinciTATA RIAS WAJAH PANGGUNG
TATA RIAS WAJAH PANGGUNG TATA RIAS WAJAH PANGGUNG Penyusun DWI ASTUTI SIH APSARI Editor TIM KONSULTAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM DIREKTORAT PENDIDIKAN
Lebih terperinciBAB III KONSEP RANCANGAN. tegas dan warna yang mewakili sifat. 1. Penerapan Unsur dan prinsip desain pada make up. unsur desain sebagai berikut:
110 BAB III KONSEP RANCANGAN A. Rancangan Tata Rias Wajah Rias wajah yang ditampilkan harus dapat mendukung dan memunculkan sifat dari kurcaci Bashful. Kurcaci Bashful yang pemalu namun pemberani terlihat
Lebih terperinciMERIAS WAJAH ARTIS GERIATRI DAN SIKATRI
DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2015 MERIAS WAJAH ARTIS GERIATRI DAN SIKATRI
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP Merias Wajah Film dan TV
KATA PENGANTAR Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Badut. Mahasiswa dapat :
Hal 1 dari 6 1.Kompentensi: Mahasiswa dapat : a. Mendesign wajah badut b. Melakukan aplikasi make up badut 2.Sub Kompetensi a. Membuat design wajah badut: riang, pemalu, sedih b. Mengaplikasikan make up
Lebih terperinciTATA RIAS WAJAH PANGGUNG
TATA RIAS WAJAH PANGGUNG Penyusun DWI ASTUTI SIH APSARI Editor TIM KONSULTAN FATAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Foto. Mahasiswa dapat :
Hal 1 dari 6 1.Kompentensi: Rias Wajah Foto Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa wajah b. Melakukan aplikasi make up dasar c. Melakukan aplikasi make up kamuflase menutupi cacat d. Melakukan aplikasi make
Lebih terperinciTata Rias dan Tata Busana Tari Golek Asmaradana Bawaraga
Tata Rias dan Tata Busana Tari Golek Asmaradana Bawaraga ABSTRAK Tari Golek Asmaradana Bawaraga merupakan salah satu contoh tari tradisi gaya Yogyakarta yang menggunakan tata rias putri cantik. Alat rias
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Merias Wajah Panggung
KATA PENGANTAR Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kecantikan identik dengan penampilan diri dan merupakan aset berharga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kecantikan identik dengan penampilan diri dan merupakan aset berharga bagi setiap wanita. Tata rias wajah atau make-up sehari - hari merupakan suatu seni yang
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (PENGANTIN INDONESIA II) 1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Basahan.
Hal 1 dari 6 1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Basahan Mahasiswa dapat : Melakukan diagnosa wajah a. Melakukan aplikasi make up dasar b. Melakukan aplikasi make up decorative c. Melakukan pembuatan
Lebih terperinciPENGARUH MAKE UP KOREKTIF TERHADAP HASIL RIASAN PADA WAJAH BULAT DAN MATA SIPIT
PENGARUH MAKE UP KOREKTIF TERHADAP HASIL RIASAN PADA WAJAH BULAT DAN MATA SIPIT Arinta Fenty S.W.R Mahasiswa S-1 Pendidikan Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya Arinta.fenty@yahoo.com
Lebih terperinciMATERI KOREKSI ALIS. 1. Pengertian adalah tindakan memperindah model alis sesuai dengan bentuk wajah dan bentuk alis itu sendiri ( gambar 1 )
MATERI KOREKSI ALIS 1. Pengertian adalah tindakan memperindah model alis sesuai dengan bentuk wajah dan bentuk alis itu sendiri ( gambar 1 ) Gambar 1 2. Pola dan Tipe Penataan Penataan koreksi bentuk alis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dunia kecantikan saat ini sangat berkembang, baik kecantikan rambut
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah Dunia kecantikan saat ini sangat berkembang, baik kecantikan rambut maupun kecantikan kulit. Setiap orang khususnya kaum wanita ingin menjaga penampilan pada
Lebih terperinciUnder Makeup Moisture Lotion
1. Base Make-up Setelah membersihkan wajah, gunakan base make-up agar pori-pori wajah lebih kecil. Base make-up dari ULTIMA bernama Tint Aquafleur (Rp 150 ribu) bisa menjadi rekomendasi. Base make-up tersebut
Lebih terperinciPenyusun NUR ENDAH PURWANINGSIH. Editor TIM KONSULTAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGRI MALANG
Penyusun NUR ENDAH PURWANINGSIH Editor TIM KONSULTAN FATAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGRI MALANG BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Penampilan disini mengacu pada penampilan secara keadaan fisik
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penampilan adalah suatu hal yang menjadi sebuah prioritas bagi banyak orang, khususnya penampilan luar. Setiap manusia menginginkan penampilan terbaik dalam
Lebih terperinciTATA RIAS PANGGUNG TOKOH JASMINE DALAM DONGENG ALADIN DI PERGELARAN TATA RIAS FAIRY TALES OF FANTASY PROYEK AKHIR
TATA RIAS PANGGUNG TOKOH JASMINE DALAM DONGENG ALADIN DI PERGELARAN TATA RIAS FAIRY TALES OF FANTASY PROYEK AKHIR Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Setiap
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manusia merupakan mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Setiap individu memimpikan untuk memiliki fisik yang sempurna, baik laki-laki maupun perempuan. Kesempurnaan
Lebih terperinciTata Rias Wajah Sikatri dan Geriatri
Tata Rias Wajah Sikatri dan Geriatri Tata Rias Wajah Sikatri dan Geriatri Penyusun DWI ASTUTI SIH APSARI Editor TIM KONSULTAN FATAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIUM DIREKTORAT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. satu sama lain. Plautus, Filsuf dari Roma mengatakan wanita tanpa kosmetik
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Wanita dan kosmetik adalah sahabat sejati, keduanya saling melengkapi satu sama lain. Plautus, Filsuf dari Roma mengatakan wanita tanpa kosmetik bagaikan sayur
Lebih terperinciHASIL RIASAN DENGAN KOREKSI MATA SIPIT PADA BENTUK WAJAH BULAT, PERSEGI DAN LONJONG UNTUK KESEMPATAN PESTA
HASIL RIASAN DENGAN KOREKSI MATA SIPIT PADA BENTUK WAJAH BULAT, PERSEGI DAN LONJONG UNTUK KESEMPATAN PESTA Icha Hardianto Pramesthi Mahasiswa S- 1 Pendidikan Tata Rias, Fakultas Teknik, Universitas Negeri
Lebih terperincig. Cara praktis merias mata
Untuk dapat menampilkan bulu mata yang memberi kesan panjang dapat digunakan lengthening mascara. Jenis maskara ini mengandung plastic polymers yang akan menempel di ujung bulu mata sehingga bulu mata
Lebih terperinciPERSONAL GROOMING. 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik
PERSONAL GROOMING 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik Apa yang ditangkap oleh customer,adalah sebuah persepsi yang ia anggap adalah benar dan akan melekat di benaknya kemudian mempengaruhi
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Cikatri Mahasiswa dapat :
Hal 1 dari 6 1.Kompentensi: Rias Wajah Cikatri Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa wajah b. Melakukan aplikasi make up dasar c. Melakukan aplikasi make up kamuflase menutupi cacat d. Melakukan aplikasi make
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari pendidikan nasional (Undang Undang RI No. 20, 2003).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan memiliki peran penting dalam perkembangan dan kelangsungan hidup bangsa, karena pendidikan merupakan salah satu faktor utama yang dapat mewujudkan
Lebih terperinciTata Rias Wajah Foto dan Film
Tata Rias Wajah Foto dan Film Penyusun DWI ASTUTI SIH APSARI Editor TIM KONSULTAN FATAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT
Lebih terperinciBAB V TATA ARTISTIK 1. TATA RIAS
BAB V TATA ARTISTIK 1. TATA RIAS Tata rias secara umum dapat diartikan sebagai seni mengubah penampilan wajah menjadi lebih sempurna. Tata rias dalam teater mempunyai arti lebih spesifik, yaitu seni mengubah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disesuaikan dengan kebutuhan aktifitas atau peran, bahkan profesi tertentu. Oleh
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi dan seni berdampak pada kehidupan sehari-hari manusia. Untuk mengimbangi kemampuan teknologi tersebut manusia diharapkan memiliki kemampuan
Lebih terperinciGAMBAR 3 TATA RIAS WAJAH PENARI PRIA DAN WANITA
GAMBAR 3 TATA RIAS WAJAH PENARI PRIA DAN WANITA Analisa Penyajian, Properti, dan iringan musik Garapan Goresan Ilusi Kiriman Ngurah Krisna Murti, Mahasiswa PS Seni Tari. ISI Denpasar Analisa Penyajian
Lebih terperinciUJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN
DOKUMEN NEGARA Paket 3 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan Kompetensi Keahlian : Kecantikan kulit Kode : 4445 Alokasi Waktu
Lebih terperinciPERAWATAN WAJAH / FACIAL
PERAWATAN WAJAH / FACIAL I. PENGERTIAN FACIAL Perawatan Wajah adalah suatu tindakan untuk merawat yang meliputi tahap-tahap pembersihan, pengelupasan/penipisan, pengurutan, pemupukan dan penyegaran dengan
Lebih terperinciLANGKAH-LANGKAH PERAWATAN KULIT WAJAH
LANGKAH-LANGKAH PERAWATAN KULIT WAJAH PERAWATAN MINGGUAN Selain perawatan harian, lakukan juga perawatan seminggu sekali untuk kulit wajah kita agar kulit terawat dengan maksimal. Langkah I Membersihkan
Lebih terperinciGambar 3 Tata Rias Wajah Penari Pria dan Wanita
Analisa Penyajian, Properti, dan iringan musik Garapan Goresan Ilusi Kiriman Ngurah Krisna Murti, Mahasiswa PS Seni Tari. ISI Denpasar Analisa Penyajian Penyajian suatu garapan tari diperlukan cara yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sesuatu yang diinginkan setiap orang. Hal ini harus melakukan berbagai upaya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tampil percaya diri dalam interaksi sosial sesama manusia merupakan sesuatu yang diinginkan setiap orang. Hal ini harus melakukan berbagai upaya untuk menunjang
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGUASAAN TEORI KOREKSI WAJAH DENGAN PRAKTEK RIAS WAJAH PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 8 MEDAN
HUBUNGAN PENGUASAAN TEORI KOREKSI WAJAH DENGAN PRAKTEK RIAS WAJAH PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 8 MEDAN Lina Pangaribuan 1) dan Habibah Hanim Lubis 2) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciTATA RIAS FANTASI TOKOH ODETTE DALAM CERITA SWAN LAKE PADA PAGELARAN FAIRY TALES OF FANTASY PROYEK AKHIR
TATA RIAS FANTASI TOKOH ODETTE DALAM CERITA SWAN LAKE PADA PAGELARAN FAIRY TALES OF FANTASY PROYEK AKHIR Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciMATERI TEST PROJECT SELEKSI DAERAH ASEAN SKILL COMPETITION X KEJURUAN BEAUTY THERAPY
MATERI TEST PROJECT SELEKSI DAERAH ASEAN SKILL COMPETITION X KEJURUAN BEAUTY THERAPY PENDAHULUAN Selamat datang di Seleksi daerah calon peserta Asean Skill Competition IX. Dalam Materi test project ini
Lebih terperinciBAB IV KAJIAN ILUSTRASI MANUAL BERWARNA KARYA RUKMUNAL HAKIM
BAB IV KAJIAN ILUSTRASI MANUAL BERWARNA KARYA RUKMUNAL HAKIM Penyandang buta warna tentu memiliki sesuatu hal yang mempengaruhinya dalam proses pembuatan karya visualnya. Adler (seperti dikutip Damajanti,
Lebih terperinciDasar Kecantikan Kulit
Dasar Kecantikan Kulit Kelas X Semester 2 Penyusun Sri Mayrawati Eka Turyani, M.Pd Editor Purwandari, S.Pd Nurlaili, S.Pd Hak Cipta 2014 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dilindungi Undang-Undang
Lebih terperinciMENGATUR PENGELUARAN UNTUK KECANTIKAN
MENGATUR PENGELUARAN UNTUK KECANTIKAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 786/XVI Ria (31), seorang karyawati, termangu menyaksikan kertas catatannya. Iseng-iseng ia baru menghitung jumlah
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS (GROOMING KECANTIKAN)
No. SIL/TBB/KEC 207 Revisi : 00 Tgl : 03 Agustus 2009 Hal 1 dari 7 MATA KULIAH KODE SEMESTER PROGRAM STUDI DOSEN PENGAMPU : GROOMING KECANTIKAN : KEC 207 (2 SKS PRAKTEK) : GASAL : TATA RIAS DAN KECANTIKAN
Lebih terperinciRias pengantin yang terkesan sederhana dan segar dengan penampilan yang natural namun tetap anggun dan elegan. Rias pengantin yang terkesan lembut
Rias pengantin yang terkesan sederhana dan segar dengan penampilan yang natural namun tetap anggun dan elegan. Rias pengantin yang terkesan lembut dan natural, dipadukan dengan gaun pengantin berwarna
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Cantik identik dengan wanita karena semua wanita ingin cantik, Manusia
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Cantik identik dengan wanita karena semua wanita ingin cantik, Manusia diciptakan Tuhan dengan keadaan dan bentuk wajah yang berbeda-beda, Mempunyai wajah cantik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. SMK Negeri 1 Beringin merupakan salah satu lembaga pendidikan formal
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah SMK Negeri 1 Beringin merupakan salah satu lembaga pendidikan formal dalam bidang kejuruan. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ini terdiri dari berbagai jurusan
Lebih terperinciBAB III METODE PENCIPTAAN
BAB III METODE PENCIPTAAN A. Riset Ide Kemunafikan merupakan salah satu fenomena dalam masyarakat, oleh karena itu riset idenya merupakan forming dari beberapa kasus yang terjadi di masyarakat berdasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keterampilan dan sikap untuk menghasilkan lulusan yang kompeten.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah SMK Negeri 1 Beringin merupakan Sekolah Menengah Kejuruan yang membina beberapa keahlian salah satunya yaitu program keahlian Tata Kecantikan. Pada program keahlian
Lebih terperinciSulam Alis. Sulam Alis
Tadi malam dalam Selasa, 30 April 2013 dalam acara Hitam Putih di TV Ali seniman sulam alis mengatakan biaya sulam alis Rp. 8.000.000,- untuk 3 x datang (1 kali datang adalah proses pengerjaan, 2 kali
Lebih terperinciPENGAPLIKASIAN KOSMETIK PADA PEMBENTUKAN ALIS MENURUN PENGANTIN PUTRI MUSLIM. Anita Maryuningrum. Sri Dwiyanti, S.Pd., M.PSDM
PENGAPLIKASIAN KOSMETIK PADA PEMBENTUKAN ALIS MENURUN PENGANTIN PUTRI MUSLIM Anita Maryuningrum Program Studi S1 Pendidikan Tata Rias, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya Anitaningrum14@yahoo.com
Lebih terperinciA. PENDAHULUAN B. Pengetahuan dan Teknik Corective Make Up 1. Pengertian rias wajah korektif
A. PENDAHULUAN Menikah merupakan momen khusus sebagai bentuk perayaan kasih sepasang manusia. Untuk itu berbagai persiapan direncanakan dengan seksama, tidak terkecuali rias pengantin. Setiap pengantin
Lebih terperinciMenggambar Busana. Untuk SMK Program Keahlian Tata Busana
1 Menggambar Busana Penyelesaian Pembuatan Gambar I Untuk SMK Program Keahlian Tata Busana Oleh : ANIEQ BARIROH PKK-FT-UNESA NAMA SISWA :... KELAS :... SMK JAWAHIRUL ULUM BESUKI-JABON SIDOARJO 2 HAND OUT
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT
LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT EDUKASI TENTANG KOSMETIK YANG AMAN BAGI REMAJA DI MADRASAH MUALLIMAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA DALAM RANGKA INTERNATIONAL PHARMACY SUMMER SCHOOL 2017 Oleh : Pinasti
Lebih terperinciKODE MODUL KUL-206C PENYUSUN TIM KONSULTAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG
KODE MODUL -206C PENYUSUN TIM KONSULTAN FATAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2004
Lebih terperinciPRODUCT PHOTOGRAPHY. Pertemuan ke 8. Dosen Pembimbing : Muhammad Fauzi S.Des., M.Ds Program Studi : Desain Produk Universitas Esa Unggul
PRODUCT PHOTOGRAPHY Pertemuan ke 8 Dosen Pembimbing : Muhammad Fauzi S.Des., M.Ds Program Studi : Desain Produk Universitas Esa Unggul Basic Lighting for Beauty Product 1 Foto beauty memiliki pendekatan
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Perawatan Wajah untuk diri sendiri.
Hal 1 dari 5 1.Kompentensi: Perawatan Wajah untuk diri sendiri Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa jenis-jenis kulit wajah b. Melakukan pembersihan wajah c. Melakukan pengangkatan sel kulit mati/ peeling
Lebih terperinciuntuk memperbaiki penampilan dari kekurangan kekurangan yang ada ke arah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan manusia yang bertujuan untuk meningkatkan martabat manusia. Sekolah sebagai salah satu lembaga yang
Lebih terperinciBAHAN AJAR : c. Pigmentasi: terjadinya perubahan warna kulit akibat terganggunya melanin pada sel melanosit.
BAHAN AJAR : 1. Tujuan dan manfaat Perawatan Kulit Wajah : a. Mempertahankan kondisi kulit dari keriput dan noda-noda pada kulit b. Meremajakan jaringan otot dan sel-sel kulit c. Menanggulangi kelainan
Lebih terperinciDISKRIPSI LUKISAN DUA PENARI
DISKRIPSI LUKISAN DUA PENARI Dipamerkan Pada Pameran Dies Natalis Universitas Negeri Yogyakarta ke-43 Tahun 2007 Oleh Sigit Wahyu Nugroho,M.Si Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2007
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. banyaknya kosmetik yang tersedia. Spesifikasi produk kosmetik juga menjadi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi kosmetik saat ini semakin nyata, terlihat dari semakin banyaknya kosmetik yang tersedia. Spesifikasi produk kosmetik juga menjadi tinjauan
Lebih terperinci1. Rambut : a. Panjang b. Pendek c. Sedang (sebahu) a. Keriting b. Ikal c. Lurus a. Hitam c. Kecoklatan c. Coklat
KUESIONER TENTANG PEMAKAIAN PRODUK 1. Rambut : a. Panjang b. Pendek c. Sedang (sebahu) a. Keriting b. Ikal c. Lurus a. Hitam c. Kecoklatan c. Coklat Shampoo yang digunakan, Conditioner Perawatan rambut,
Lebih terperinciJenis Menggambar. 1. Menggambar Dekorasi:
MENGGAMBAR Pengertian: Salah satu mata kuliah praktik yang mempelajari tentang cara/metode untuk mengungkapkan suatu objek ke medium seni gambar (bentuk) untuk mencapai karakter objek seakurat mungkin
Lebih terperinciyang ada kearah yang lebih cantik dan sempurna.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia kecantikan saat ini sudah semakin pesat sejalan dengan perkembangan dunia tata rias. Dunia kecantikan dan tata rias tidak terlepas dari kaum
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menimbulkan perhatian pada makna tambahan (connotative) dan arti
BAB III METODE PENELITIAN Dalam peneltian ini, peneliti menggunakan metode analisa semiotika. Analisa semiotika merupakan suatu teknik analisa yang menarik sebuah tanda dan cara tanda-tanda tersebut bekerja.
Lebih terperinciTata Rias Wajah Fantasi Karakter dan Fancy
Tata Rias Fantasi, Karakter, Fancy Tata Rias Wajah Fantasi Karakter dan Fancy Penyusun SRI EKO PUJI RAHAYU Editor TIM KONSULTAN FATAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIUM
Lebih terperinciBAB IV KOSEP PERANCANGAN
BAB IV KOSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS 1. Komunitas Pengguna Komunitas pengguna beauty case penata rias pengantin ini dirancang untuk penata rias pengantin profesional segmentasi umur
Lebih terperinciE-book How to conduct beauty demo and beauty class
E-book How to conduct beauty demo and beauty class Pengertian : Beauty Demo adalah demo kecantikan dimana ada seorang beautician (ahli make up) yang mendandani satu orang di depan audiens. Nah, audiens
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. berinteraksi dengan makhluk lainnya.
BAB II KAJIAN TEORI A. Sinopsis Cerita 1. Pengertian dongeng Pengertian dongeng menurut Agus trianto (2006: 46) Dongeng adalah cerita sederhana yang tidak benar- benar terjadi, misalnya kejadiankejadian
Lebih terperinciTATA RIAS DAN BUSANA TARI PADMA MUSTIKANING KRIDA
1 TATA RIAS DAN BUSANA TARI PADMA MUSTIKANING KRIDA DALAM RANGKA PERESMIAN GEDUNG OLAH RAGA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PADA TANGGAL 22 JANUARI 2008 Disusun oleh: Titik Putraningsih JURUSAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciVALEGE. Rp OFFICE ADDRESS PT. France Valege International. Valege Cosmetic Catalogue Edisi Mei 2017
VALEGE OFFICE ADDRESS PT. France Valege International Jl. Pegambiran No.33A Rawamangun Jakarta Timur - Indonesia 13220 Phone : (021) 2962 8912 / 2962 8914 Fax : ( 021 ) 470 3105 Valege Cosmetic Catalogue
Lebih terperinciMATERI TEST PROJECT SELEKSI DAERAH ASEAN SKILL COMPETITION X KEJURUAN BEAUTY THERAPY
MATERI TEST PROJECT SELEKSI DAERAH ASEAN SKILL COMPETITION X KEJURUAN BEAUTY THERAPY 1 PENDAHULUAN Selamat datang di Seleksi daerah calon peserta Asean Skill Competition IX. Dalam Materi test project ini
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. wajah,mata,bibir,hidung,dagu dan alis diyakini sebagai cerminan pribadi dan hati seseorang.
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia kecantikan semakin pesat. Munculnya berbagai gaya yang ditampilkan, menjadikan masyarakat khususnya para wanita ingin menampilkan kecantikan
Lebih terperinciTATA CAHAYA. Arah Cahaya ( Direction of Light ) 1. Frontlight
TATA CAHAYA Arah Cahaya ( Direction of Light ) Cahaya yang datang sangat mempengaruhi penampilan subjek secara keseluruhan. Dengan mengetahui arah datangnya cahaya, fotografer dapat membuat foto yang lebih
Lebih terperinciDasar-dasar Photoshop
B a b 1 Dasar-dasar Photoshop Bab 3 Manipulasi Foto 3.1 Air Terjun Lebih Deras Gambar 3.1 Aliran air terjun menjadi lebih deras 1 Bab 3 Gambar 3.2 Mengubah blending mode menjadi Screen Gambar 3.3 Menghilangkan
Lebih terperincie- Journal. Volume 04 Nomer 03 Tahun 2015, Edisi Yudisium Periode Okt 2015, hal 19-27
PELATIHAN MERIAS WAJAH PESTA BAGI IBU-IBU PKK DI DUSUN KETIDUR MOJOKERTO Kartika Dwi Valentine Nugraha Mahasiswa S1. Tata Rias, Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya
Lebih terperinciAkhir Gambar Pratinjau
TUTORIAL MEMBUAT FOTO JADI KARTUN DENGAN PHOTOSHOP BY MUJEK DESIGN Dalam tutorial ini, Anda akan belajar cara membuat ilustrasi model. Kami akan menciptakan dalam gaya vektor, meskipun menggunakan Photoshops
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA VIDEO WUJUD KREATIVITAS HASIL BELAJAR MAKE-UP PENGANTIN INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Skripsi diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar
Lebih terperinciBAB 1 : PERSIAPAN MENGGAMBAR
BAB 1 : PERSIAPAN MENGGAMBAR 1.1 ALAT DASAR MENGGAMBAR Alat dasar dalam menggambar adalah pensil gambar, selanjutnya ada beberapa alat gambar lainnya seperti pensil warna, tinta, kuas, spidol, crayon,
Lebih terperinciBUDAYA POPULER DAN PESAN PERSUASIF MAJALAH PEREMPUAN. dalam Rubrik Rupa-rupa, Majalah Femina edisi Januari Desember 2012)
BUDAYA POPULER DAN PESAN PERSUASIF MAJALAH PEREMPUAN (Analisis Isi Kualitatif Pesan Persuasif Ditinjau dari Konsep Budaya Populer dalam Rubrik Rupa-rupa, Majalah Femina edisi Januari Desember 2012) Maria
Lebih terperinciKOSMETOLOGI. = Berasal dari bahasa yunani Cosmein = berias
MATA KULIAH KOSMETOLOGI (PENANGGUNG JAWAB: DRA, JUANITA T, APT) KOSMETOLOGI KOSMETIKA LOGOS = Berasal dari bahasa yunani Cosmein = berias = Ilmu Menurut PERMENKES N0.220 THN 1976 : KOSMETIKA adalah: Bahan/campuran
Lebih terperinci