KONTRAK KERJA KONSTRUKSI DI INDONESIA
|
|
- Glenna Gunawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 KONTRAK KERJA KONSTRUKSI DI INDONESIA oleh : Prof. Dr. Y. Sogar Simamora, S.H., M.Hum. (Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Airlangga) Disampaikan dalam Sosialisasi Undang-Undnag dan Peraturan Bidang Perumahan dan Permukiman Tentang Hukum Kontrak Konstruksi, tanggal 27 Mei 2015, bertempat di Ruang Rapat Lt. IV, Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa Timur
2 2 1. PENGERTIAN Pengertian Kontrak Kerja Konstruksi menurut Pasal 1 angka 5 UU No. 18 Tahun 1999 adalah keseluruhan dokumen yang mengatur hubungan hukum antara pengguna jasa dan penyedia jasa dalam penyelenggaraan pekerjaan konstruksi.
3 3 2. PRINSIP HUKUM KONTRAK Terhadap K3 berlaku prinsip hukum kontrak seperti kontrak pada umumnya. Prinsip-prinsip tersebut antara lain : a. Prinsip Kebebasan Berkontrak Para pihak mempunyai kebebasan dalam menentukan bentuk dan isi kontrak (klausula kontrak). Prinsip ini mengandung limitasi; tidak boleh melanggar perundang-undangan. b. Prinsip Konsensual (Kesepakatan) K3 lahir karena adanya kesepakatan antara pengguna jasa dengan penyedia jasa (perencana konstruksi, pelaksana konstruksi, dan pengawas konstruksi). Kesepakatan itu terbentuk dalam proses pelelangan (tender).
4 4 Prinsip hukum kontrak (lanjutan) c. Prinsip Itikad Baik Para pihak wajib untuk bertindak secara jujur baik dalam tahap pembentukan kontrak (tender) maupun dalam tahap pelaksanaan kontrak. d. Pacta Sunt Servanda K3 yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang bagi pengguna dan penyedia jasa. Artinya para pihak wajib untuk mentaati dan memenuhi kewajiban kontraktual masing-masing. Pelanggaran terhadap kontrak (K3) membawa akibat hukum wanprestasi. Pihak yang merasa dirugikan dapat mempertahankan haknya melalui gugatan perdata (wanprestasi). e. Privity of Contract Kontrak hanya mengikat bagi para pihak yang membuatnya (Pasal 1340 KUH Perdata). Prinsip ini juga berlaku dalam hal terjadi subkontrak.
5 5 3. KEABSAHAN K3 Secara umum keabsahan kontrak diatur dalam Pasal 1320 KUH Perdata yakni : - Kesepakatan - Kecakapan - Obyek - Sebab yang sah Dalam kaitan dengan K3 syarat kesepakatan terbentuk dalam pelelangan hal mana diatur dalam Pasal 17 ayat (1) UU No. 18 Tahun 1999.
6 6 keabsahan K3 (lanjutan) Tender adalah tahapan yang sangat penting dalam pembentukan K3. Tahap ini menentukan sah tidaknya K3 yang terbentuk. Jika dalam proses tender terdapat kesalahan prosedur maka kesepakatan yang terbentuk cacat hukum.
7 7 4. DOKUMEN LELANG Dokumen lelang pada dasarnya adalah aturan main dalam proses pelaksanaan lelang yang berlaku dan mengikat baik terhadap panitia (pengguna jasa maupun peserta tender (penyedia jasa)) Salah satu substansi yang dimuat dalam dokumen lelang adalah syarat-syarat kontrak yang pada akhirnya dituangkan dalam K3. Dalam proses tender (aanwijzing) peserta tender dapat mengajukan usulan perubahan syarat-syarat kontrak. Jika tidak terdapat usulan maka syarat-syarat kontrak yang ada dalam dokumen lelang menjadi syarat-syarat kontrak dalam K3.
8 8 dokumen lelang (lanjutan) Aanwijzing menjadi momen yang cukup penting dalam rangka terciptanya K3 yang seimbang. Namun demikian khusus untuk K3 dimana pemerintah terlibat sebagai pengguna jasa panitia, PPK, KPA, dan PA wajib mematuhi aturan dalam Perpres No. 54 Tahun 2010.
9 9 5. ISI KONTRAK KERJA KONSTRUKSI Kontrak kerja konstruksi sekurang-kurangnya harus mencakup uraian mengenai : o Para pihak, yang memuat secara jelas identitas para pihak; o Rumusan pekerjaan, yang memuat uraian yang jelas dan rinci tentang lingkup kerja, nilai pekerjaan dan batasan waktu pelaksanaan; o Masa pertanggungan dan atau pemeliharaan, yang memuat tentang jangka waktu pertanggungan dan atau pemeliharaan yang menjadi tanggungjawab penyedia jasa; o Tenaga ahli, yang memuat ketentuan tentang jumlah, klasifikasi dan kualifikasi tenaga ahli untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi;
10 10 Isi kontrak kerja konstruksi (lanjutan) o Hak dan kewajiban, yang memuat hak pengguna jasa untuk memperoleh hasil pekerjaan konstruksi serta kewajibannya untuk memenuhi ketentuan yang diperjanjikan serta hak penyedia jasa untuk memperoleh informasi dan imbalan jasa serta kewajibannya melaksanakan pekerjaan konstruksi; o Cara pembayaran, yang memuat ketentuan tentang kewajiban pengguna jasa dalam melaksanakan hasil pekerjaan konstruksi; o Cidera janji, yang memuat ketentuan tentang tanggungjawab dalam hal salah satu pihak tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana diperjanjikan; o Penyelesaian perselisihan, yang memuat ketentuan tentang tata cara penyelesaian perselisihan akibat ketidaksepakatan; o Pemutusan kontrak kerja konstruksi, yang memuat ketentuan tentang pemutusan kontrak kerja konstruksi yang timbul akibat tidak dipenuhinya kewajiban salah satu pihak;
11 11 Isi kontrak kerja konstruksi (lanjutan) o Keadaan memaksa (force majeour), yang memuat tentang kejadian yang timbul di luar keamanan dan kemampuan para pihak, yang menimbulkan kerugian bagi salah satu pihak; o Kegagalan bangunan, yang memuat tentang ketentuan tentang kewajiban penyedia jasa dan/atau pengguna jasa atas kegagalan bangunan; o Perlindungan pekerja, yang memuat ketentuan tentang kewajiban para pihak dalam pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja serta jaminan sosial; o Aspek lingkungan, yang memuat kewajiban para pihak dalam pemenuhan ketentuan tentang lingkungan.
12 12 6. PENANDATANGANAN KONTRAK Untuk menghindari adanya dengan penyimpangan dalam proses pembentukan kontrak (tender) ada baiknya dimintakan pendapat hukum (legal opinion) atas draft kontrak yang akan ditandatangani. Pendapat hukum itu pada intinya menganalisis keabsahan 3 faktor yakni : - Prosedur; - Kewenangan;dan - Substansi
13 13 7. PELAKSANAAN KONTRAK Masing-masing pihak wajib melaksanakan kontrak dengan itikad baik (Pasal 1338 ayat (3) KUH Perdata). Dalam K3 dengan pemerintah, pengguna jasa (PPK) wajib melakukan tindakan untuk mempertahankan kepentingan Pemerintah jika penyedia jasa dinilai melakukan penyimpangan kontrak. Hal ini perlu untuk menghindari dugaan adanya persekongkolan dalam pelaksanaan kontrak.
14 14 pelaksanaan kontrak (lanjutan) Pengguna jasa wajib melakukan pembayaran sesuai dengan jumlah dan waktu sebagaimana diatur dalam K3. Kelalaian dalam pembayaran memberi hak bagi penyedia jasa untuk mengajukan gugatan perdata melalui Pengadilan Negeri.
15 15 8. PENGALIHAN KONTRAK Sesuai dengan ketentuan Pasal 87 ayat (3) Perpres 54 Tahun 2010 Penyedia Barang/Jasa dilarang mengalihkan pelaksanaan pekerjaan utama berdasarkan kontrak, dengan melakukan subkontrak kepada pihak lain, kecuali sebagian pekerjaan utama kepada Penyedia Barang/Jasa spesialis.
16 16 9. PERUBAHAN KONTRAK Sesuai dengan ketentuan Pasal 87 ayat (1) Perpres 54 Tahun 2010, dalam hal terdapat perbedaan antara kondisi lapangan pada saat pelaksanaan, dengan gambar dan/atau spesifikasi teknis yang ditentukan dalam Dokumen kontrak, PPK bersama Penyedia Barang/Jasa dapat melakukan perubahan pada kontrak yang meliputi: a. Menambah atau mengurangi volume pekerjaan yang tercantum dalam kontrak; b. Menambah dan/atau mengurangi jenis pekerjaan; c. Mengubah spesifikasi teknis pekerjaan sesuai dengan kebutuhan lapangan; atau d. Mengubah jadwal pelaksanaan.
17 KEADAAN KAHAR Keadaan kahar diatur dalam ketentuan Pasal 91 Perpres 54 Tahun 2010 jo. Perpres 4 Tahun Ayat (1) Keadaan kahar adalah suatu keadaan yang terjadi diluar kehendak para pihak dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya, sehingga kewajiban yang ditentukan dalam kontrak menjadi tidak dapat dipenuhi. Ayat (3) Dalam hal terjadi keadaan kahar, Penyedia Barang/Jasa memberitahukan tentang terjadinya keadaan kahar kepada PPK secara tertulis dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kalender kerja sejak terjadinya keadaan kahar yang dikeluarkan oleh pihak/instansi yang berwenang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
18 18 Keadaan kahar (lanjutan) Ayat (4) Tidak termasuk keadaan kahar adalah hal-hal yang merugikan yang disebabkan oleh perbuatan atau kelalaian para pihak. Ayat (5) Keterlambatan pelaksanaan pekerjaan yang diakibatkan oleh terjadinya keadaaan kahar tidak dikenakan sanksi. Ayat (6) Setelah terjadinya keadaan kahar, para pihak dapat melakukan kesepakatan yang dituangkan dalam perubahan kontrak.
19 PENYESUAIAN HARGA Pasal 92 Perpres 54 Tahun 2010 Ayat (1) Penyesuaian harga dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Penyesuaian harga diberlakukan terhadap kontrak tahun jamak berbentuk kontrak harga satuan berdasarkan ketentuan dan persyaratan yang telah tercantum dalam dokumen pengadaan dan/atau perubahan dokumen pengadaan; b. Tata cara perhitungan penyesuaian harga harus dicantumkan dengan jelas dalam dokumen pengadaan; c. Penyesuaian harga tidak diberlakukan terhadap kontrak tahun tunggal dan kontrak Lump Sum serta pekerjaan dengan harga satuan timpang.
20 20 Penyesuaian harga (lanjutan) Ayat (2) Persyaratan penggunaan rumusan penyesuaian harga adalah sebagai berikut: a. Penyesuaian harga diberlakukan pada kontrak tahun jamak yang masa pelaksanaannya lebih dari 12 (dua belas) bulan dan diberlakukan mulai bulan ke-13 (tiga belas) sejak pelaksanaan pekerjaan; b. Penyesuaian harga satuan berlaku bagi seluruh kegiatan/mata pembayaran, kecuali komponen keuntungan dan biaya overhead sebagaimana tercantum dalam penawaran; c. Penyesuaian harga satuan diberlakukan sesuai dengan jadwal pelaksanaan yang tercantum dalam kontrak awal/adendum kontrak; d. Penyesuain harga satuan bagi komponen pekerjaan yang berasal dari luar negeri, menggunakan indeks penyesuaian harga dari negara asal barang tersebut; e. Jenis pekerjaan baru dengan harga satuan baru sebagai akibat adanya adendum kontrak dapat diberikan penyesuain harga mulai bulan ke-13 sejak adendum kontrak tersebut ditandatangani;dan f. Kontrak yang terlambat pelaksanaannya disebabkan oleh kesalahan Penyedia Barang/Jasa diberlakukan penyesuaian harga berdasarkan indeks harga terendah antara jadwal awal dengan jadwal realisasi pekerjaan.
21 PEMUTUSAN KONTRAK Pemutusan kontrak diatur dalam ketentuan Pasal 93 Perpres 54 Tahun 2010 jo. Perpres 70 Tahun 2012 jo. Perpres 4 Tahun Ayat (1) PPK dapat memutuskan Kontrak secara sepihak, apabila: (1) kebutuhan barang/jasa tidak dapat ditunda melebihi batas berakhirnya kontrak; a. berdasarkan penelitian PPK, Penyedia Barang/Jasa tidak akan mampu menyelesaikan keseluruhan pekerjaan walaupun diberikan kesempatan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan untuk menyelesaikan pekerjaan; b. setelah diberikan kesempatan menyelesaikan pekerjaan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan, Penyedia Barang/Jasa tidak dapat menyelesaikan pekerjaan;
22 22 Pemutusan kontrak (lanjutan) (2) Penyedia Barang/Jasa lalai/cidera janji dalam melaksanakan kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya dalam jangka waktu yang telah ditetapkan; (3)Penyedia Barang/Jasa terbukti melakukan KKN, kecurangan dan/atau pemalsuan dalam proses Pengadaan yang diputuskan oleh instansi yang berwenang; dan/atau (4) pengaduan tentang penyimpangan prosedur, dugaan KKN dan/atau pelanggararan persaingan sehat dalam pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa dinyatakan benar oleh instansi yang berwenang. (1a) Pemberian kesempatan kepada Penyedia Barang/Jasa menyelesaikan pekerjaan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender, sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a.1. dan huruf a.2., dapat melampaui Tahun Anggaran.
23 23 Pemutusan kontrak (lanjutan) Ayat (2) Dalam hal pemutusan Kontrak dilakukan karena kesalahan Penyedia Barang/Jasa: Jaminan Pelaksanaan dicairkan; sisa Uang Muka harus dilunasi oleh Penyedia Barang/Jasa atau Jaminan Uang Muka dicairkan; Penyedia Barang/Jasa membayar denda keterlambatan; dan Penyedia Barang/Jasa dimasukkan dalam Daftar Hitam. Ayat (3) Dalam hal dilakukan pemutusan Kontrak secara sepihak oleh PPK karena kesalahan Penyedia Barang/Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kelompok Kerja ULP dapat melakukan Penunjukan Langsung kepada pemenang cadangan berikutnya pada paket pekerjaan yang sama atau Penyedia Barang/Jasa yang mampu dan memenuhi syarat.
24 SERAH TERIMA PEKERJAAN Serah terima pekerjaan diatur dalam Pasal 95 Perpres 54 Tahun Ayat (1) Setelah pekerjaan selesai 100% (seratus perseratus) sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam Kontrak, Penyedia Barang/Jasa mengajukan permintaan secara tertulis kepada PA/KPA melalui PPK untuk penyerahan pekerjaan. Ayat (2) PA/KPA menunjuk Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan untuk melakukan penilaian terhadap hasil pekerjaan yang telah diselesaikan. Ayat (3) Apabila terdapat kekurangan dalam hasil pekerjaaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan melalui PPK memerintahkan Penyedia Barang/Jasa untuk memperbaiki dan/atau melengkapi kekurangan pekerjaan sebagaimana yang disyaratkan dalam Kontrak. Ayat (4) Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh hasil pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Kontrak.
25 25 Serah terima pekerjaan (lanjutan) Ayat (5) Khusus Pekerjaan Konstruksi/Jasa lainnya: Penyedia Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya melakukan pemeliharaan atas hasil pekerjaan selama masa yang ditetapkan dalam Kontrak, sehingga kondisinya tetap seperti pada saat penyerahan pekerjaan; masa pemeliharaan paling singkat untuk pekerjaan permanen selama 6 (enam) bulan, sedangkan untuk pekerjaan semi permanen selama 3 (tiga) bulan; dan masa pemeliharaan dapat melampaui Tahun Anggaran. Ayat (6) Setelah masa pemeliharaan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) berakhir, PPK mengembalikan Jaminan Pemeliharaan/uang retensi kepada Penyedia Barang/Jasa.
26 26 Serah terima pekerjaan (lanjutan) Ayat (7) Khusus Pengadaan Barang, masa garansi diberlakukan sesuai kesepakatan para pihak dalam Kontrak. Ayat (8) Penyedia Barang/Jasa menandatangani Berita Acara Serah Terima Akhir Pekerjaan pada saat proses serah terima akhir (Final Hand Over). Ayat (9) Penyedia Barang/Jasa yang tidak menandatangani Berita Acara Serah Terima Akhir Pekerjaan sebagaimana dimaksud pada ayat (8) dimasukkan dalam Daftar Hitam.
27 KEGAGALAN BANGUNAN Ayat (1) Pengguna jasa dan penyedia jasa wajib bertanggung jawab atas kegagalan bangunan. Ayat (2) Kegagalan bangunan yang menjadi tanggung jawab penyedia jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditentukan terhitung sejak penyerahan akhir pekerjaan konstruksi dan paling lama 10 (sepuluh) tahun. Ayat (3) Kegagalan bangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan oleh pihak ketiga selaku penilai ahli.
28 PENEGAKAN HUKUM Terdapat 3 koridor dalam penegakan hukum, yaitu : Administrasi Perdata Pidana
29 29 penegakan hukum (lanjutan) Administrasi Sanksi administrasi sebagaimana yang dimuat pada Pasal 42 UU No. 18 Tahun 1999 yaitu : a. peringatan tertulis; b. penghentian sementara pekerjaan konstruksi; c. pembatasan kegiatan usaha dan/atau profesi; d. pembekuan izin usaha dan/atau profesi; e. pencabutan izin usaha dan/atau profesi; Perdata
30 30 penegakan hukum (lanjutan) Pidana Sanksi pidana sebagaimana yang dimuat pada Pasal 43 UU No. 18 Tahun 1999 yaitu : 1) Barang siapa yang melakukan perencanaan pekerjaan konstruksi yang tidak memenuhi ketentuan keteknikan dan memenuhi ketentuan keteknikan dan mengakibatkan kegagalan pekerjaan konstruksi atau kegagalan bangunan dikenai pidana paling lama 5 (lima) tahun penjara atau dikenakan denda paling banyak 10 % (sepuluh perseratus) dari nilai kontrak. 2) Barang siapa yang melakukan pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang bertentangan atau tidak sesuai dengan ketentuan keteknikan yang telah ditetapkan dan mengakibatkan kegagalan pekerjaan konstruksi atau kegagalan bangunan dikenakan pidana paling lama 5 (lima) tahun penjara atau dikenakan denda paling banyak 5 % (lima per seratus) dari nilai kontrak. 3) Barang siapa yang melakukan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksi dengan sengaja memberikan kesempatan kepada orang lain yang melaksanakan pekerjaan konstruksi melakukan penyimpangan terhadap ketentuan keteknikan dan menyebabkan timbulnya kegagalan pekerjaan konstruksi atau kegagalan bangunan dikenai pidana paling lama 5 (lima) tahun penjara atau dikenakan denda paling banyak 10 % (sepuluh per seratus) dari nilai kontrak.
31 31 Selamat berdiskusi Terima kasih
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK 1. PENANDATANGANAN KONTRAK Setelah SPPBJ diterbitkan, PPK melakukan finalisasi terhadap rancangan Kontrak, dan menandatangani Kontrak pelaksanaan pekerjaan, apabila
Lebih terperinciC. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK 1. PENANDATANGANAN KONTRAK Setelah SPPBJ diterbitkan, PPK melakukan finalisasi terhadap rancangan Kontrak, dan menandatangani Kontrak pelaksanaan pekerjaan, apabila
Lebih terperinciC. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK/SPK
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK/SPK 1. PENANDATANGANAN KONTRAK Setelah SPPBJ diterbitkan, PPK melakukan finalisasi terhadap rancangan kontrak, dan menandatangani kontrak pelaksanaan pekerjaan,
Lebih terperinciC. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK 1. PENANDATANGANAN KONTRAK Setelah SPPBJ diterbitkan, PPK melakukan finalisasi terhadap rancangan Kontrak, dan menandatangani Kontrak pelaksanaan pekerjaan, apabila
Lebih terperinciC. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK 1. PENANDATANGANAN KONTRAK Setelah SPPBJ diterbitkan, PPK melakukan finalisasi terhadap rancangan Kontrak, dan menandatangani Kontrak pelaksanaan pekerjaan, apabila
Lebih terperinciC. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK
C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK 1. PENANDATANGANAN KONTRAK Setelah SPPBJ diterbitkan, PPK melakukan finalisasi terhadap rancangan Kontrak dan menandatangani Kontrak pelaksanaan pekerjaan apabila
Lebih terperinciA D E D D E N D U M D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor : 235.4/PL.420/PA-STP/XI/2012 Tanggal : 30 November 2012
A D E D D E N D U M D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor : 235.4/PL.420/PA-STP/XI/2012 Tanggal : 30 November 2012 Untuk PENGADAAN BAHAN MAKAN TARUNA SEKOLAH TINGGI PERIKANAN TAHUN 2013 BAB I BAB II BAB
Lebih terperinci14. PELELANGAN GAGAL DAN TINDAK LANJUT PELELANGAN GAGAL
14. PELELANGAN GAGAL DAN TINDAK LANJUT PELELANGAN GAGAL a. Pelelangan Gagal 1) Kelompok Kerja ULP menyatakan Pelelangan gagal, apabila : a) jumlah peserta yang lulus kualifikasi pada proses prakualifikasi
Lebih terperinciKEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN STASIUN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN
SYARAT UMUM SURAT PERINTAH KERJA (SPK) 1. LINGKUP PEKERJAAN Penyedia yang ditunjuk berkewajiban untuk menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu yang ditentukan, sesuai dengan volume, spesifikasi teknis
Lebih terperinci9. PELELANGAN GAGAL DAN TINDAK LANJUT PELELANGAN GAGAL. 1) Kelompok Kerja ULP menyatakan Pelelangan gagal, apabila :
9. PELELANGAN GAGAL DAN TINDAK LANJUT PELELANGAN GAGAL a. Pelelangan Gagal 1) Kelompok Kerja ULP menyatakan Pelelangan gagal, apabila : a) jumlah peserta yang lulus kualifikasi pada proses prakualifikasi
Lebih terperinciBENTUK SURAT PERINTAH KERJA (SPK) [kop surat K/L/D/I] SATUAN KERJA PPK: NOMOR DAN TANGGAL SPK NOMOR DAN TANGGAL DOKUMEN PENGADAAN :
BENTUK SURAT PERINTAH KERJA (SPK) [kop surat K/L/D/I] SURAT PERINTAH KERJA (SPK) SATUAN KERJA PPK: NOMOR DAN TANGGAL SPK NOMOR DAN TANGGAL SURAT PERMINTAAN PENAWARAN: PAKET PEKERJAAN : NOMOR DAN TANGGAL
Lebih terperinciMODUL 2: KEBIJAKAN PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK (Perpres 54/2010 jo Perpres 04/2015)
MODUL 2: KEBIJAKAN PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK (Perpres 54/2010 jo Perpres 04/2015) PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN TERKAIT KONTRAK UNDANG-UNDANG NO 2 TAHUN 2017 PP NO 29 TAHUN 2000 JO PP NO 54 TAHUN 2016
Lebih terperinciPEMUTUSAN KONTRAK OLEH PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Oleh : Abu Sopian (Widyaiswara Balai Diklat Keuangan Palembang)
PEMUTUSAN KONTRAK OLEH PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN Oleh : Abu Sopian (Widyaiswara Balai Diklat Keuangan Palembang) Abstrak Dalam pengadaan barang/jasa pemerintah jika nilai pengadaan barang, pekerjaan konstruksi,
Lebih terperinciPasal 87 Perpres No. 54 Tahun 2010 DASAR PERATURAN
Pasal 87 Perpres No. 54 Tahun 2010 DASAR PERATURAN (1) Dalam hal terdapat perbedaan antara kondisi lapangan pada saat pelaksanaan, dengan gambar dan/atau spesifikasi teknis yang ditentukan dalam Dokumen
Lebih terperinciPEMUTUSAN KONTRAK LKPP
PEMUTUSAN KONTRAK LKPP DASAR HUKUM Pasal 93 Perpres 54 Tahun 2010 PPK dapat memutuskan Kontrak secara sepihak apabila: kebutuhan barang/jasa tidak dapat ditunda melebihi batas berakhirnya kontrak; a.1.
Lebih terperinciPROF. DR. Y. SOGAR SIMAMORA, SH., M.Hum. (GURU BESAR FH UNAIR-SURABAYA)
PROF. DR. Y. SOGAR SIMAMORA, SH., M.Hum. (GURU BESAR FH UNAIR-SURABAYA) 1 KEBEBASAN BERKONTRAK (FREEDOM OF CONTRACT) KONSENSUAL (KESEPAKATAN) PACTA SUNT SERVANDA ITIKAD BAIK PRIVITY OF CONTRACT PROPORSIONALITAS
Lebih terperinci8. SELEKSI GAGAL DAN TINDAK LANJUT SELEKSI GAGAL
8. SELEKSI GAGAL DAN TINDAK LANJUT SELEKSI GAGAL a. Seleksi Gagal 1) Kelompok Kerja ULP menyatakan Seleksi gagal, apabila: a) jumlah peserta yang lulus kualifikasi pada proses prakualifikasi kurang dari
Lebih terperinciDASAR PERATURAN. Pasal 87 Perpres No. 54 Tahun 2010
PERUBAHAN DASAR PERATURAN Pasal 87 Perpres No. 54 Tahun 2010 (1) Dalam hal terdapat perbedaan antara kondisi lapangan pada saat pelaksanaan, dengan gambar dan/atau spesifikasi teknis yang ditentukan dalam
Lebih terperinciRANCANGAN SURAT PERINTAH KERJA (SPK)
PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN Jln. Suroto No. 9 Yogyakarta 55212 Telepon (0274) 511314, e-mail : kap@jogjakota.go.id; HOT LINE SMS: 08122780001; HOTLINE EMAIL: upik@jogjakota.go.id
Lebih terperinciDOKUMEN KONTRAK. NOMOR SURAT PERINTAH KERJA (SPK) : SPK-19/PPK.PA-BTG/V/2016 Tanggal : 16 Mei 2016 PENGADAAN BARANG
DOKUMEN KONTRAK NOMOR SURAT PERINTAH KERJA (SPK) : SPK-19/PPK.PA-BTG/V/2016 Tanggal : 16 Mei 2016 PENGADAAN BARANG Instansi : Pengadilan Agama Bantaeng Nama Paket : Pengadaan Gorden Nilai Kontrak : Rp
Lebih terperinciKONTRAK PENGADAAN BARANG DAN JASA. Oleh : Rusdian Rasih Hendrato, S.H. Surakarta, 2005
KONTRAK PENGADAAN BARANG DAN JASA Oleh : Rusdian Rasih Hendrato, S.H. Surakarta, 2005 BAGIAN PERLENGKAPAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2005 Yang dimaksud dengan KONTRAK PENGADAAN BARANG / JASA adalah:
Lebih terperinciSURABAYA SATUAN KERJA : RSUD Dr.SOETOMO SURAT PERINTAH KERJA (SPK) NOMOR DAN TANGGAL SPK : 027/15121/301/XI/2016, TGL.
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. SOETOMO JL. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 6 8, Telp. 031-5501011-1013, Fax. 031-5022068, 5028735. SURABAYA - 60286 SATUAN KERJA : RSUD Dr.SOETOMO
Lebih terperinciDirektorat Penanganan Permasalahan Hukum LKPP
Kontrak Katalog dan Surat Pesanan e-purchasing Direktorat Penanganan Permasalahan Hukum LKPP 1. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah berserta perubahannya 2.
Lebih terperinciPAKET PEKERJAAN : PENGADAAN MEUBELAIR
SURAT PERINTAH KERJA (SPK) Halaman 1 dari 1 PAKET PEKERJAAN : PENGADAAN MEUBELAIR PENGADILAN AGAMA MUARA BULIAN NOMOR DAN TANGGAL SPK : Nomor : W5-A2/401.a/PL.08/V/2013 Tanggal 08 Mei 2013 NOMOR DAN TANGGAL
Lebih terperinciPOKJA VIII ULP KABUPATEN BALANGAN 2013
POKJA VIII ULP KABUPATEN BALANGAN 2013 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (Aanwijzing) NOMOR : 02 / POKJA.VIII.ULP-BLG/17.03.20 / 2013 Program Kegiatan Pekerjaan : Pembangunan Turap / Talud / Bronjong :
Lebih terperinciG. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN BARANG Nomor :..
400 G. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai di atas Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN BARANG Nomor :.. Nama Kegiatan :.. Nama Pekerjaan :.. Lokasi :.. Sumber Dana :.. Tahun Anggaran
Lebih terperinciPENGADILAN AGAMA KELAS I-A KENDAL
PENGADILAN AGAMA KELAS I-A KENDAL Jl. Soekarno Hatta Km.4 Brangsong, Telp (0294) 381490 Fax (0294) 384044 Kendal-51371 Website : www.pa-kendal.go.id SURAT PERINTAH KERJA (SPK) Halaman 1 dari 1 PAKET PEKERJAAN:
Lebih terperinciBUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA
BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK, Menimbang:a. bahwa
Lebih terperinci[nama satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen], yang
SURAT PERJANJIAN untuk melaksanakan Paket Pekerjaan Pengadaan Barang Nomor: SURAT PERJANJIAN ini berikut semua lampirannya (selanjutnya disebut Kontrak ) dibuat dan ditandatangani di pada hari tanggal
Lebih terperinciLAMPIRAN SURAT PERJANJIAN : SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK (SSUK)
A. Ketentuan Umum LAMPIRAN SURAT PERJANJIAN : SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK (SSUK) 1. Definisi Istilah-istilah yang digunakan dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak ini harus mempunyai arti atau tafsiran seperti
Lebih terperinciMODUL PENGANTAR MODUL 1 ADMINISTRASI KONTRAK PENGANTAR MODUL 1 KONTRAK
MODUL 1 PENGANTAR MODUL 1 ADMINISTRASI KONTRAK PENGANTAR MODUL 1 ADMINISTRASI KONTRAK PENGANTAR ADMINISTRASI KONTRAK OUTLINE Submodul 1.1 Kebijakan Penyusunan Dokumen Kontrak Submodul 1.2 Teknik Penyusunan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan
Lebih terperincionstruksi: Pembangunan Gudang Peptisida Desa Laba Kecamatan Masamba Kab. Luwu Utara Nomor:
SURAT PERJANJIAN untuk melaksanakan Paket Pekerjaan Konstruksi onstruksi: Pembangunan Gudang Peptisida Desa Laba Kecamatan Masamba Kab. Luwu Utara Nomor: SURAT PERJANJIAN ini berikut semua lampirannya
Lebih terperinciTugas dan Kewenangan PA/KPA, PPK, ULP, dan PPHP dalam Pengadaan Barang/Jasa
Tugas dan Kewenangan PA/KPA, PPK, ULP, dan PPHP dalam Pengadaan Barang/Jasa DASAR HUKUM - Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah - Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun
Lebih terperinciRepublik Indonesia. Pengadaan Barang. - Metoda Pengadaan Langsung -
Republik Indonesia Pengadaan Barang - - Lembaga Kebijakan /Jasa Pemerintah D O K U M E N P E N G A D A A N Pengadaan Langsung untuk Pengadaan Pejabat Pengadaan pada [Kementerian/Lembaga/SKPD/Institusi
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN SUKAMARA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA
PEMERINTAH KABUPATEN SUKAMARA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA Jalan Tjilik Riwut Km. 8 Sukamara 74712 Telp. (0532) 26105 Fax. (0532) 26105 e-mail: dikpora.sukamara@gmail.com SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan
Lebih terperinciINSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP) A. Umum 1. Lingkup Pekerjaan 1.1 Peserta menyampaikan penawaran atas paket Pekerjaan. sebagaimana tercantum dalam LDP. 1.2 Peserta yang ditunjuk berkewajiban untuk menyelesaikan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan
Lebih terperinciMANUAL PROCEDURE. Pelelangan Gagal dan Tindak Lanjut Pelelangan Gagal
MANUAL PROCEDURE Pelelangan Gagal dan Tindak Lanjut Pelelangan Gagal UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 M Manual Procedure Pelelangan Gagal dan Tindak Lanjut Pelelangan Gagal
Lebih terperinciADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN
PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DI LINGKUNGAN DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI TAHUN ANGGARAN 2013 Jalan Pelabuhan Perikanan No. 01 Selatpanjang ADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN PEKERJAAN
Lebih terperinciH. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Pengawasan dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah)
408 H. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Pengawasan dengan nilai di atas Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN JASA KONSULTANSI PENGAWASAN Nomor :.. Nama Kegiatan :.. Nama Pekerjaan
Lebih terperinciBAB X. SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK (SSUK)
i BAB X. SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK (SSUK) A. KETENTUAN UMUM 1. Definisi Istilah-istilah yang digunakan dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak ini harus mempunyai arti atau tafsiran seperti yang dimaksudkan
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA GEDUNG K LANTAI 1 DAN 2 KOMPLEK KAMPUS STAN, JALAN BINTARO
Lebih terperinciTIM PENGELOLA KEGIATAN KECAMATAN
LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI TANAH LAUT NOMOR 12 TAHUN 2015 TANGGAL 12 JANUARI 2015 TIM PENGELOLA KEGIATAN DESA KECAMATAN Alamat : Jalan Kode Pos. RENCANA ANGGARAN BIAYA Kegiatan: Pekerjaan Tahun Anggaran
Lebih terperinciADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN
PANITIA PENGADAAN BARANG JASA DI LINGKUNGAN DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI TAHUN ANGGARAN 2013 Jalan Pelabuhan Perikanan No. 01 Selatpanjang ADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN PEKERJAAN
Lebih terperinciTUJUAN PELATIHAN. Setelah Materi Ini Disampaikan, Diharapkan Peserta Mampu Mengetahui dan Memahami :
1 TUJUAN PELATIHAN Setelah Materi Ini Disampaikan, Diharapkan Peserta Mampu Mengetahui dan Memahami : Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Tender/Seleksi Gagal Serta Tindak Lanjutnya Pelaksanaan Kontrak 2 Pelaksanaan
Lebih terperinciKEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BALAI PENELITIAN PEMULIAAN IKAN
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BALAI PENELITIAN PEMULIAAN IKAN JALAN RAYA 2 SUKAMANDI PANTURA, PATOKBEUSI, SUBANG 41263 Laboratorium Penguji
Lebih terperinciB. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai Rp ,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp ,- (lima puluh juta rupiah)
347 B. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) PEMERINTAH KOTA SURABAYA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH... SURAT PERINTAH
Lebih terperinciMODUL 1 KEBIJAKAN PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK
MODUL 1 KEBIJAKAN PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK (UU 2/2017 & PP 29/2000 Jo PP 54/2016) admikon2@gmail.com MODUL BIMBINGAN TEKNIS ADMINISTRASI KONTRAK KONSTRUKSI Modul 1 : Kebijakan Penyusunan Dok. Kontrak
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1226, 2014 LKPP. Barang/Jasa. Pengadaan. Pemerintah. Daftar Hitam. PERATURAN KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG DAFTAR
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN PACITAN UNIT LAYANAN PENGADAAN ( ULP ) Jl. JA. SUPRAPTO No.08 Pacitan P A C I T A N
PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN UNIT LAYANAN PENGADAAN ( ULP ) Jl. JA. SUPRAPTO No.08 Pacitan P A C I T A N BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN (AANWIJZING) Nomor : 02/ULP.II.8/PASCA.PHP/VIII/2011 NAMA KEGIATAN
Lebih terperinciPOKJA PEKERJAAN KONSTRUKSI BIDANG PENGAIRAN DINAS PEKERJAAN UMUM UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KABUPATEN BALANGAN TAHUN ANGGARAN 2011
POKJA PEKERJAAN KONSTRUKSI BIDANG PENGAIRAN DINAS PEKERJAAN UMUM UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KABUPATEN BALANGAN TAHUN ANGGARAN 2011 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (Aanwijzing) NOMOR
Lebih terperinciDAFTAR ISI LAMPIRAN III TATA CARA PEMILIHAN PENYEDIA PEKERJAAN KONSTRUKSI
DAFTAR ISI LAMPIRAN III TATA CARA PEMILIHAN PENYEDIA PEKERJAAN KONSTRUKSI BAGIAN HALAMAN A. PERSIAPAN PEMILIHAN PENYEDIA PEKERJAAN KONSTRUKSI 2 1. Rencana Umum Pengadaan 2 2. Pengkajian Ulang Rencana Umum
Lebih terperinci6. SELEKSI GAGAL DAN TINDAK LANJUT SELEKSI GAGAL
6. SELEKSI GAGAL DAN TINDAK LANJUT SELEKSI GAGAL a. Seleksi Gagal 1) ULP menyatakan seleksi gagal, apabila : a) jumlah peserta yang mendaftar pascakualifikasi kurang dari 3 (tiga); b) jumlah peserta yang
Lebih terperinciADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN
PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DI LINGKUNGAN DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI TAHUN ANGGARAN 2013 Gedung LPSE Kabupaten Kepulauan Meranti Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Kepulauan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Penjelasan Menimbang : Mengingat : PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran
Lebih terperinciPERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG
PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG PENYELESAIAN SISA PEKERJAAN TAHUN ANGGARAN BERKENAAN YANG DIBEBANKAN PADA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI BANTEN TAHUN ANGGARAN BERIKUTNYA
Lebih terperinciTAHUN ANGGARAN : 2015 NOMOR : BA / 13-AV / VII / 2015 PEKERJAAN : PENGADAAN MAKAN DAN EXTRA FOODING SISWA DIKTUK BA POLRI SPN SELOPAMIORO TA.
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA SEKOLAH POLISI NEGARA SELOPAMIORO BERITA ACARA PENJELASAN DOKUMEN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN : 2015 NOMOR : BA / 13-AV / VII / 2015 PEKERJAAN
Lebih terperinciK. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN JASA KONSULTANSI Nomor :..
443 K. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai di atas Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN JASA KONSULTANSI Nomor :.. Nama Kegiatan :.. Nama Pekerjaan :.. Lokasi :.. Sumber
Lebih terperinciPANDUAN ADMINISTRASI E-CATALOG DANA APBN-P TA. 2015
PANDUAN ADMINISTRASI E-CATALOG DANA APBN-P TA. 2015 DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN 2015 Nomor :... Lampiran :... Hal : Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Kegiatan Bantuan...... 2015 Yth.
Lebih terperinciBUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA BUPATI KUDUS,
BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA BUPATI KUDUS, Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 105 Peraturan Pemerintah Nomor
Lebih terperinciTINJAUAN ATAS SANKSI DAFTAR HITAM TERHADAP PENYEDIA BARANG/JASA PEMERINTAH
TINJAUAN ATAS SANKSI DAFTAR HITAM TERHADAP PENYEDIA BARANG/JASA PEMERINTAH Sumber ilustrasi: http://www.misykona.com A. PENDAHULUAN Percepatan pelaksanaan pembangunan yang menjadi tanggung jawab pemerintah
Lebih terperinciC. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Pengawas dengan nilai Rp ,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp ,- (lima puluh juta rupiah)
355 C. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Pengawas dengan nilai Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) sampai dengan Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) PEMERINTAH KOTA SURABAYA SATUAN KERJA PERANGKAT
Lebih terperinciBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIJZING ) NOMOR : 03 / RSUD-IAM-ALKES-PD / IX / 2013 TANGGAL : 14 September 2013
1 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIJZING ) NOMOR : 03 / RSUD-IAM-ALKES-PD / IX / 2013 TANGGAL : 14 September 2013 Pada hari ini Sabtu Tanggal Empat Belas Bulan September Tahun Dua Ribu Tiga Belas
Lebih terperinciI. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Perencanaan dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah)
419 I. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Perencanaan dengan nilai di atas Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN JASA KONSULTANSI PERENCANAAN Nomor :.. Nama Kegiatan :.. Nama Pekerjaan
Lebih terperinciPENGENDALIAN KONTRAK
PENGENDALIAN KONTRAK PERHATIAN Pembahasan yang disampaikan disini, dalam rangka sebagai bahan diskusi pengendalian kontrak, bukan sebagai materi yang lengkap mengenai pengendalian kontrak, selanjutnya
Lebih terperinciBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN II (AANWIJZING)
0 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN II (AANWIJZING) Nomor : 030/PAN-NONFISIK/UPTTKP/2013 Tanggal : 30 Mei 2013 Pekerjaan : Belanja kawat/faksimili/internet Pagu Dana : Rp. 903,400,000,- Semula : HPS :
Lebih terperinciUNIT LAYANAN PENGADAAN IPB MAKALAH [MATRIKS PERUBAHAN PERPRES NO.4 TAHUN PEMERINTAH] Di Susun oleh : Anwar Syam
2015 UNIT LAYANAN PENGADAAN IPB MAKALAH [MATRIKS PERUBAHAN PERPRES NO.4 TAHUN 2015 TERHADAP PERPRES NO.54 TAHUN 2010 TENTANG PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH] Di Susun oleh : Anwar Syam Kata Pengantar
Lebih terperinciSimulasi Kontrak Konstruksi (Penyusunan dan Pelaksanaan Kontrak)
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PUSDIKLAT SDA DAN KONSTRUKSI - 2016 Simulasi Kontrak Konstruksi (Penyusunan dan Pelaksanaan Kontrak) TUJUAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciBERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 365/ULP-POKJA KONSTRUKSI.II/2011
PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT UNIT LAYANAN PENGADAAN Jalan Sutan Syahrir Nomor 02 No. Telp. (0532) 23759 Pangkalan Bun 74112 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 365/ULP-POKJA
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 1999 TENTANG JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 1999 TENTANG JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa pembangunan nasional
Lebih terperinciLEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/ /JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG DALAM PENGADAAN BARANG/ /JASA PEMERINTAH
LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/ /JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA LEMBAGAA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG DAFTAR HITAM DALAM PENGADAAN BARANG/
Lebih terperinciLAMPIRAN BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANVULLING) BAB I UMUM BAB II PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI
LAMPIRAN BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANVULLING) PELELANGAN UMUM PEKERJAAN KONSTRUKSI BIDANG CIPTA KARYA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SUKOHARJO KEGIATAN PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR (K-15) PEKERJAAN
Lebih terperinci1 / 8
LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 67 TAHUN 2005 TANGGAL 9 NOVEMBER 2005 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA A. Perencanaan Pengadaan: 1. Menteri/Ketua
Lebih terperinciStandar Dokumen Pengadaan Secara Elektronik
Republik Indonesia Pengadaan - - Ver 1.1 Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah A D D E N D U M D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor: 251/POKJAIV-ULPSIKKA/VIII/2017 Tanggal: 24 Agustus 2017
Lebih terperinciHUKUM KONSTRUKSI. Ringkasan Hukum Konstruksi UU No 18 Tahun 1999 Jasa Konstruksi. Oleh : Inggrid Permaswari C Kelas B NIM :
HUKUM KONSTRUKSI Ringkasan Hukum Konstruksi UU No 18 Tahun 1999 Jasa Konstruksi Oleh : Inggrid Permaswari C Kelas B NIM : 03115153 RINGKASAN UU NO 18 TAHUN 1998 TENTANG JASA KONSTRUKSI BAB I Ketentuan
Lebih terperinciPENETAPAN PENYEDIA BARANG- PENGADAAN LANGSUNG
PENETAPAN PENYEDIA BARANG- PENGADAAN LANGSUNG PAKET PEKERJAAN PENGADAAN SARANA PERALATAN UPR DAN BUDIDAYA PERKOLAMAN KEGIATAN DANA ALOKASI KHUSUS ( DAK ) BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN PADA DINAS PETERNAKAN
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN. untuk melaksanakan Paket Pekerjaan Konstruksi: PEMBANGUNAN GEDUNG HATCHERY IKAN GURAMI Nomor: 511/BRSDM/BPPI/PL.
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN BALAI PENELITIAN PEMULIAAN IKAN JALAN RAYA 2 SUKAMANDI PANTURA, PATOKBEUSI, SUBANG 41263 Laboratorium Penguji
Lebih terperinciSURAT PERJANJIAN. untuk melaksanakan Paket Pekerjaan Pengadaan Barang Pengadaan Peralatan Laboratorium. Nomor: 001/KONTRAK/LP2T/VI/2016
SURAT PERJANJIAN untuk melaksanakan Paket Pekerjaan Pengadaan Barang Pengadaan Peralatan Laboratorium Nomor: 001/KONTRAK/LP2T/VI/2016 SURAT PERJANJIAN ini berikut semua lampirannya (selanjutnya disebut
Lebih terperinciwebsite K/L/D/I masing-masing dan papan pengumuman resmi untuk
B. PELAKSANAAN 1. PELELANGAN UMUM SECARA PASCAKUALIFIKASI METODE SATU SAMPUL DAN EVALUASI SISTEM GUGUR a. Pengumuman Pascakualifikasi 1) ULP mengumumkan Pelelangan Umum Pascakualifikasi melalui website
Lebih terperinciADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN
PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DI LINGKUNGAN DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI TAHUN ANGGARAN 2013 Gedung LPSE Kabupaten Kepulauan Meranti Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Kepulauan
Lebih terperinciSURAT PERINTAH KERJA (SPK) NOMOR : SPK- /SPPK3000/2015/S7. : Pengadaan Tambahan Lisensi IT Service Management (ITSM) Tools ANTARA SKK MIGAS DENGAN
SURAT PERINTAH KERJA (SPK) NOMOR : SPK- /SPPK3000/2015/S7 TANGGAL : PEKERJAAN LOKASI NILAI KONTRAK (SPK) : Pengadaan Tambahan Lisensi IT Service Management (ITSM) Tools : SKK Migas - Jakarta : Rp876.700.000,00
Lebih terperinciLAMPIRAN I PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 11 TAHUN 2016 TANGGAL TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA
LAMPIRAN I TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA PEMERINTAH KABUPATEN GARUT KECAMATAN. KANTOR DESA.. Jalan... No... Telp. (0262)... Kode Pos... BERITA ACARA SERAH TERIMA HASIL PEKERJAAN NOMOR
Lebih terperinciSURAT PERINTAH KERJA ( SPK)
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO Alamat Kantor : Jl. Raya Tugurejo Semarang Telp. 7605297, 7605378 Fax. 7604398 Email : tugurejo@jatengprov.go.id website: rstugurejo.com
Lebih terperinci6. PELELANGAN UMUM SECARA PRAKUALIFIKASI METODE DUA TAHAP DENGAN EVALUASI SISTEM GUGUR DENGAN AMBANG BATAS
6. PELELANGAN UMUM SECARA PRAKUALIFIKASI METODE DUA TAHAP DENGAN EVALUASI SISTEM GUGUR DENGAN AMBANG BATAS a. Pengumuman Prakualifikasi 1) Kelompok Kerja ULP mengumumkan Pelelangan Umum Prakualifikasi
Lebih terperinciDraft kontrak yang disempurnakan
AUDIT ATAS PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK JASA KONSULTANSI BADAN USAHA SERTA PEMANFAATANNYA I. PENANDATANGANAN KONTRAK 1. SKEMA AUDIT 1) Tujuan Umum: Untuk meyakinkan bahwa penandatanganan kontrak
Lebih terperinciBERITA ACARA PENJELASAN (AANWIJZING) LELANG PENGADAAN SUKU CADANG DAN GLASSWARE (ULANG) NOMOR : PR
PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA BALAI BESAR PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN DI BANJARMASIN TAHUN ANGGARAN 2012 Jl. Brigjend. H. Hasan Basri No. 40 Banjarmasin (SK. Kepala BBPOM di Banjarmasin Nomor : HK.01.02.100.12.11.01700
Lebih terperinciTBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 64.LLASDP/ULP-Pokja Konstruksi I/2011
PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT UNIT LAYANAN PENGADAAN Jalan Sutan Syahrir Nomor 02 No. Telp. (0532) 23759 Pangkalan Bun 74112 TBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 64.LLASDP/ULP-Pokja Konstruksi
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 129 TAHUN 2016 WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK TENTANG
BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 129 TAHUN 2016 WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 129 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENETAPAN PENGENAAN SANKSI PENCANTUMAN DALAM DAFTAR
Lebih terperinciPROVINSI KALIMANTAN TIMUR
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI KUTAI KARTANEGARA NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG DAN JASA DI DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KUTAI KARTANEGARA, Menimbang
Lebih terperinciPeningkatan Daerah Irigasi Noenoni II
A D E N D U M D O K U M E N P E N G A DA A N Nomor : POKJA.PDIN-II/05/ULP-TTS/2017 Tanggal : 06 Juni 2017 Untuk : Peningkatan Daerah Irigasi Noenoni II Kelompok Kerja : Unit Layanan Pengadaan Peningkatan
Lebih terperinci3.1 Pemilihan penyedia jasa konsultansi ini dapat diikuti oleh semua penyedia yang tercantum dalam Daftar Pendek. 3.
3. Peserta Pemilihan 3.1 Pemilihan penyedia jasa konsultansi ini dapat diikuti oleh semua penyedia yang tercantum dalam Daftar Pendek. 3.2 Peserta kemitraan/kso dilarang untuk mengubah Perjanjian Kemitraan/Kerja
Lebih terperinci3. PELELANGAN UMUM PRAKUALIFIKASI METODE DUA TAHAP DAN EVALUASI SISTEM NILAI DAN SISTEM PENILAIAN BIAYA SELAMA UMUR EKONOMIS
3. PELELANGAN UMUM PRAKUALIFIKASI METODE DUA TAHAP DAN EVALUASI SISTEM NILAI DAN SISTEM PENILAIAN BIAYA SELAMA UMUR EKONOMIS a. Pengumuman Prakualifikasi 1) ULP mengumumkan Pelelangan Umum Prakualifikasi
Lebih terperinciPENAYANGAN DAFTAR HITAM PADA DAFTAR HITAM NASIONAL
PENAYANGAN DAFTAR HITAM PADA DAFTAR HITAM NASIONAL 8.934 paket yang terindikasi putus kontrak tahun 2016 (sumber data: Sismontepra) 265 Jumlah Penyedia yang dikenakan Sanksi Daftar Hitam Tahun 2016 karena
Lebih terperinciTIM PENGELOLA KEGIATAN DESA KECAMATAN... Alamat : UNDANGAN PENGADAAN BARANG/JASA
LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BARANG/JASA DI DESA A. Contoh Format Surat Undangan Pengadaan Barang/Jasa dan Contoh Format Rencana Anggaran Biaya
Lebih terperinciBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIZJING ) Nomor : 02/PP-S.KUB/VIII/2013. Jelas/Tidak Berubah. Jelas/Tidak Berubah
PANITIA PENGADAAN BARANG/ JASA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PASER Jln. Sultan Ibrahim Khaliluddin No. 29 Telp. 0543-21182 Kode Pos 76211 TANAH GROGOT BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIZJING
Lebih terperinciMENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA
SALINAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG UNIT LAYANAN
Lebih terperinciD O K U M E N P E N G A D A A N. Pengadaan Langsung. Nomor : untuk. Pembelian Laptop A Yani
D O K U M E N P E N G A D A A N Pengadaan Langsung Nomor : untuk Pembelian Laptop A Yani Pejabat Pengadaan pada KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA KARAWANG UTARA Tahun Anggaran 2017 1 D A F T A R I S I D O
Lebih terperinci