KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara Pidana dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa : Nama lengkap : FALAHUDDIN Bin MASRUN (Alm) ; Tempat lahir : Kembat Utara, Kalimantan; Umur/tanggal lahir : 43 tahun / 14 Februari 1972; Jenis kelamin : Laki laki; Kebangsaan : Indonesia; Tempat tinggal : Permata Harjamukti Blok M 2 Nomor 01 RT.10/16 Kel. Kecapi, Kec. Harjamukti, Kota Cirebon; Agama : Islam; Pekerjaan : Swasta; Terdakwa telah ditahan dengan surat perintah / penetapan penahanan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 25 Maret 2015 sampai dengan tanggal 13 April 2015; - 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 14 April 2015 sampai dengan tanggal 20 Mei 2015; Penuntut Umum sejak tanggal 21 Mei 2015 sampai dengan tanggal 27 Mei 2015; Majelis Hakim sejak tanggal 28 Mei 2015 sampai dengan tanggal 26 Juni 2015; Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Cirebon sejak tanggal 27 Juni 2015 sampai dengan tanggal 25 Agustus 2015; Penahanan Hakim Tinggi Bandung, sejak tanggal 9 Juli 2015 sampai dengan tanggal 7 Agustus 2015 ; Perpanjangan penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, sejak tanggal 8 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 6 OKtober 2015 ; Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum Mohammad Alwan Husein, S.H., M.H., Muliana Budiman Halim, S.H., dan Ermanto, S.H., kesemuanya Advokat dari Kantor Hukum HSP & ASSOCIATES beralamat di Jalan Kalibaru Selatan Nomor 3 Kota Cirebon berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 8 Juni Halaman 1 dari 11 Putusan. Nomor.232/Pid/2015/PT.Bdg

2 2015 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Cirebon tanggal 8 Juni 2015 Nomor 123/W/Pid.B/2015/PN.Cbn; Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca surat Penetapan Wakil Ketua Penetapan Pengadilan Tinggi Bandung, tanggal 20 Agustus 2015 Nomor 232/Pen/Pid/2015/PT.Bdg., Tentang Penunjukkan Majelis Hakim yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Cirebon, tanggal 9 Juli 2015, Nomor 71/Pid.B/2015/PN.Cbn., dalam perkara tersebut ; Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum dengan Surat Dakwaan No Reg Perkara : PDM III-36/Cireb/2015, tanggal 28 Mei 2015 yang berbunyi sebagai berikut : Bahwa Terdakwa FALAHUDDIN Bin MASRUN (Alm) pada hari Jum at tanggal 26 Desember 2014 s/d tanggal 15 Januari 2015 sekitar pukul wib, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Desember 2014, bertempat di Jln. Kesambi Dalam no 23 Kel. Kesambi Kec. Kesambi Kota Cirebon, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cirebon,yang berwenang memeriksadan mengadili perkara ini, Barang siapa, dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain, secara melawan humum, dengan memakai nama palsu, dengan tipu muslihat, ataupun rangkaian kebohongan, menggerakan orang lain untuk menyerahkan barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang maupun menghapuskan piutang, perbuatan mana Terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa awalnya saksi BUNYAMIN KARTIKA Alias BENY Anak Dari LUKAS KARTIKA telah menyerahkan barang barang elektronik berupa TV jenis LED secara bertahap sejak tanggal 26 Desember 2014 s/d 15 Januari 2015 sekitar jam wib di Jln. Kesambi Dalam no 23 Kel. Kesambi Kec. Kesambi Kota Cirebon. ; Bahwa barang yang telah diserahkan oleh saksi BUNYAMIN KARTIKA Alias BENY Anak Dari LUKAS KARTIKA merupakan barang elektronik berupa TV jenis LED masing-masing dengan merk LG sebanyak 87 Unit, Merk Samsung sebanyak 102 Unit, Merk Sanyo sebanyak 3 Unit, Merk Polytron sebanyak 2 Unit dan DVD merk Polytron sebanyak 1 Unit dan barang-barang tersebut milik CV Gelora Masa.(saksi benyamin). selaku pemilik CV. Gelora Halaman 2 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

3 Masa.bahwa Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) meminta barang tersebut untuk dijualkan dengan cara yaitu sebelumnya berbicara kepada saksi benyamin selaku pemilik CV Gelora Masa. bahwa di perusahaan ICHIKO tempat Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun bekerja tidak bisa menjual barang tanpa adanya pesanan, sementara menurut pengakuan Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) dirinya menjualkan barang elektronik tersebut dengan langsung memasarkan barangnya ke toko-toko dan kemudian juga dengan alasan ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari kelebihan uang hasil penjualan barang tersebut. ; Bahwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) meminta barang kepada saksi benyamin selaku pemilik CV. Gelora Masa untuk dijualkan dengan menyanggupi akan menyerahkan uang hasil penjualan barang tersebut kepada saksi benyamin selaku pemilik CV. Gelora Masa sesuai harga barang yang disepekati dalam jangka waktu maksimal 1 (satu) bulan sesuai jangka waktu maksimal yang Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) berikan kepada pihak toko yang membeli barang dengan pembayaran di tempo, kemudian setelah penyerahan pertama sebelum jatuh tempo untuk menyerahkan uang hasil penjualannya Terdakwa. Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) dengan alasan ada order / pesanan dari para toko, hampir setiap hari meminta kembali barang-barang untuk dijualkan kembali begitu seterusnya hingga penyerahan terakhir pada tanggal 15 Januari bahwa pada saat saksi menyerahkan barang elektronik tersebut diatas kepada Terdakwa. Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) ada tanda bukti penyerahannya berupa faktur penerimaan, dan pada saat itu yang menyerahkan barang elektronik tersebut diatas sopir dari saksi korban Bunyamin Kartika. ; Bahwa kemudian saksi Bunyamin Kartika alias Beny menyuruh pegawainya dibagian administrasi untuk mengecek faktur pemesanan yang dilakukan oleh Terdakwa Falahudin terhadap pihak CV Gelora Masa dari tanggal 26 Desember 2014 sampai dengan tanggal 15 Januari 2015, dan diketahui bahwa Terdakwa Falahudin yang melakukan pemesanan barangbarang elektronik ternyata proses pembayarannya belum dilakukan pelunasan sampai sekarng.yang akhirnya di laporkan ke polresta Cirebon. ; Bahwa alasan Terdakwa tidak melakukan pembayaran tersebut dikarenakan Terdakwa mengalami kerugian (dengan keadaan pemasaran sepi), dan Terdakwa belum mempunyai uang untuk pembayaran atau pelunasan terkait barang-barang elektronik yang Terdakwa pesan kepada pihak korban saksi Bunyamin Kartika Alias Beni selaku pemilik CV Gelora Masa.seangkan Halaman 3 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

4 barang tersebut sudah terjual oleh Terdakwa dan uangnya tidak di setorkan ke saksi korban Bunyamin. ; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) mengakibakan saksi korban Bunyamin Kartika Alias Beni menderita kerugian sekitar Rp ,00 (tiga ratus tujuh puluh lima juta rupiah). ; --- Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 378 KUHP. ; Atau : Dakwaan kedua: Bahwa Terdakwa FALAHUDDIN Bin MASRUN (Alm) pada hari Jum at tanggal 26 Desember 2014 s/d tanggal 15 Januari 2015 sekitar pukul wib, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Desember 2014, bertempat di Jln. Kesambi Dalam no 23 Kel. Kesambi Kec. Kesambi Kota Cirebon, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cirebon,yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, Barang siapa dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan, perbuatan mana Terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa awalnya saksi BUNYAMIN KARTIKA Alias BENY Anak Dari LUKAS KARTIKA telah menyerahkan barang barang elektronik berupa TV jenis LED secara bertahap sejak tanggal 26 Desember 2014 s/d 15 Januari 2015 sekitar jam wib di Jln. Kesambi Dalam no 23 Kel. Kesambi Kec. Kesambi Kota Cirebon. ; Bahwa barang yang telah diserahkan oleh saksi BUNYAMIN KARTIKA Alias BENY Anak Dari LUKAS KARTIKA merupakan barang elektronik berupa TV jenis LED masing-masing dengan merk LG sebanyak 87 Unit, Merk Samsung sebanyak 102 Unit, Merk Sanyo sebanyak 3 Unit, Merk Polytron sebanyak 2 Unit dan DVD merk Polytron sebanyak 1 Unit dan barang-barang tersebut milik CV Gelora Masa.(saksi benyamin). selaku pemilik CV. Gelora Masa.bahwa Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) meminta barang tersebut untuk dijualkan dengan cara yaitu sebelumnya berbicara kepada saksi benyamin selaku pemilik CV Gelora Masa. bahwa di perusahaan ICHIKO tempat Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun bekerja tidak bisa menjual barang tanpa adanya pesanan, sementara menurut pengakuan Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) dirinya menjualkan bar ang elektronik tersebut dengan langsung memasarkan barangnya ke toko-toko dan Halaman 4 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

5 kemudian juga dengan alasan ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari kelebihan uang hasil penjualan barang tersebut. ; Bahwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) meminta barang kepada saksi benyamin selaku pemilik CV. Gelora Masa untuk dijualkan dengan menyanggupi akan menyerahkan uang hasil penjualan barang tersebut kepada saksi benyamin selaku pemilik CV. Gelora Masa sesuai harga barang yang disepekati dalam jangka waktu maksimal 1 (satu) bulan sesuai jangka waktu maksimal yang Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) berikan kepada pihak toko yang membeli barang dengan pembayaran di tempo, kemudian setelah penyerahan pertama sebelum jatuh tempo untuk menyerahkan uang hasil penjualannya Terdakwa. Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) dengan alasan ada order / pesanan dari para toko, hampir setiap hari meminta kembali barang-barang untuk dijualkan kembali begitu seterusnya hingga penyerahan terakhir pada tanggal 15 Januari bahwa pada saat saksi menyerahkan barang elektronik tersebut diatas kepada Terdakwa. Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) ada tanda bukti penyerahannya berupa faktur penerimaan, dan pada saat itu yang menyerahkan barang elektronik tersebut diatas sopir dari saksi korban Bunyamin Kartika. ; Bahwa kemudian saksi Bunyamin Kartika alias Beny menyuruh pegawainya dibagian administrasi untuk mengecek faktur pemesanan yang dilakukan oleh Terdakwa Falahudin terhadap pihak CV Gelora Masa dari tanggal 26 Desember 2014 sampai dengan tanggal 15 Januari 2015, dan diketahui bahwa Terdakwa Falahudin yang melakukan pemesanan barangbarang elektronik ternyata proses pembayarannya belum dilakukan pelunasan sampai sekarng.yang akhirnya di laporkan ke polresta Cirebon. ; Bahwa alasan Terdakwa tidak melakukan pembayaran tersebut dikarenakan Terdakwa mengalami kerugian (dengan keadaan pemasaran sepi), dan Terdakwa belum mempunyai uang untuk pembayaran atau pelunasan terkait barang-barang elektronik yang Terdakwa pesan kepada pihak korban saksi Bunyamin Kartika Alias Beni selaku pemilik CV Gelora Masa.seangkan barang tersebut sudah terjual oleh Terdakwa dan uangnya tidak di setorkan ke saksi korban Bunyamin. ; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa Falahudin Alias Falah Bin Masrun (Alm) mengakibakan saksi korban Bunyamin Kartika Alias Beni menderita kerugian sekitar Rp ,- (tiga ratus tujuh puluh lima juta rupiah). ; ---- Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 372 KUHP; Halaman 5 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

6 Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Pidana (Requisitoir) Penuntut Umum tersebut yang dibacakan pada tanggal 6 Juli 2015 No. Reg. Perkara : PDM 11/CIREB/02/2015, dan pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim Tingkat Pertama yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk memutuskan sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa FALAHUDDIN Bin MASRUN, telah terbukti secara sah dan menyakinkan melakukan tindak pidana Penggelapan melanggar Pasal 372 KUHP (sebagaimana dalam dakwaan kedua Penuntut Umum) ; Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa FALAHUDDIN Bin MASRUN dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun, dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan; Menyatakan barang bukti berupa : 7 (tujuh) lembar faktur penyerahan barang dari CV. Gelora Masa kepada Sdr. Falahudin Alias Falah dikembalikan kepada Saksi Beni; Menetapkan supaya Terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp ,00 (seribu rupiah); Menimbang, bahwa berdasarkan Tuntutan Penuntut Umum tersebut di atas Majelis Hakim Pengadilan Negeri Cirebon, tanggal 9 Juli 2015 Nomor 71/Pid.B/2015/PN.Cbn., telah menjatuhkan putusan, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa FALAHUDDIN Bin MASRUN (Alm) tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penggelapan sebagaimana dalam dakwaan kedua Penuntut Umum ; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan; Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; Menetapkan barang bukti berupa : dua lembar surat jalan, sepuluh lembar faktur penyerahan barang dari CV. Gelora Masa kepada Sdr. Falahudin Alias Falah dikembalikan kepada Saksi Bunyamin Kartika Alias Beny anak dari Lukas Kartika; Halaman 6 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

7 6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.1.000,00 (seribu rupiah); Menimbang, bahwa akta permintaan banding Nomor 7/Akta.Pid/ 2015/PN. Cbn., yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Cirebon, yang menyatakan bahwa Penasehat Hukum Terdakwa pada tanggal 9 Juli 2015 telah mengajukan permintaan untuk pemeriksaan dalam tingkat banding terhadap putusan tersebut diatas, permintaan banding mana telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum secara patut dan seksama pada tanggal 14 Juli 2015; Menimbang, bahwa Panasenat Hukum Terdakwa / Pembanding sampai perkara ini akan diputus oleh Pengadilan Tinggi Bandung ternyata Panasehat Hukum Terdakwa / Pembanding tidak mengajukan memori banding ; Menimbang, bahawa surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara (inzaqe) masing-masing Nomor 7/Akta/Pid/2015/PN.Cbn., Jo. Nomor 71/Pid.B/2015/PN.Cbn., yang dibuat Jurusita Pengadilan Negeri Cirebon, sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung telah diberitahukan kepada Penasehat Hukum Terdakwa pada tanggal tanggal 29 Juli 2015 dan kepada Jaksa Penuntut Umum tanggal 30 Juli 2015 secara patut dan seksama ; Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding dari Penasehat Hukum Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dengan cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh undang-undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi membaca, meneliti serta mempelajari dengan seksama berita acara dan salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Cirebon, tanggal 9 Juli 2015,Nomor 71/Pid.B/2015/PN.Cbn., yang dimintakan banding, terutama keterangan dibawah sumpah dari saksisaksi yang didengar keterangannya didalam perkara ini serta keterangan Terdakwa sendiri ditinjau dalam hubungannya satu dengan yang lain, maka Pengadilan Tinggi dapat membenarkan dan menyetujui pendirian Hakim Tingkat Pertama yang berdasarkan alasan-alasan terurai didalam putusannya dengan benar telah menyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa bersalah melakukan tindak pidana PENGGELAPAN sebagaimana didakwakan dalam dakwaan kedua Jaksa Penuntut Umum, yakni tindak pidana yang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 372 KUHP, sehingga oleh Pengadilan Tinggi dijadikan sebagai pendapat dan alasannya sendiri didalam memutus perkara ini ditingkat banding ; Halaman 7 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

8 Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Cirebon, tanggal 9 Juli 2015, Nomor 71/Pid.B/2015/PN.Cbn., yang dimintakan banding tersebut dapat dipertahankan dan haruslah dikuatkan ; Memimbang, bahwa oleh karena Terdakwa berada dalam tahanan berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan yang sah, maka cukup alasan untuk memerintahkan supaya Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; --- Menimbang, bahwa karena terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan harus dijatuhi dipidana, maka Terdakwa harus dibebani pula untuk membayar biaya perkara ini dalam kedua tingkat peradilan ; Memperhatikan Pasal 372 Kitab Undang-undang Hukum Pidana, Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana, serta Peraturan Perundang-undangan lain yang bersangkutan dengan perkara ini; M E N G A D I L I : Menerima permintaan banding dari Penasehat Hukum Terdakwa ; - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Cirebon, tanggal 9 Juli 2015, Nomor 71/Pid.B/2015/PN.Cbn, yang dimintakan banding tersebut ; Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Membebankan biaya perkara kepada terdakwa dalam kedua tingkat peradilan yang untuk tingkat banding sebesar Rp (dua ribu lima ratus rupiah) ; Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari ini : Rabu, tanggal 9 September , oleh kami : KORNEL P SIANTURI. S.H. M.H., Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Bandung, sebagai Hakim Ketua Majelis, dengan RUSSEDAR, S.H., dan FRITZ. JOHN POLNAJA, S.H. M.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan putusan tersebut pada Senin, tanggal 14 September 2015, telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota serta dibantu oleh NENOY APRILOSANA, S.H., Panitera Pengganti pada Halaman 8 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg

9 Pengadilan Tinggi Bandung tersebut, tetapi tanpa hadirnya Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa serta Penasehat Hukum Terdakwa. HAKIM ANGGOTA, Ttd HAKIM KETUA, Ttd RUSSEDAR, S.H. KORNEL P SIANTURI. S.H.,M.H. Ttd FRITZ. JOHN POLNAJA, S.H., M.H., PANITERA PENGGANTI Ttd NENOY APRILOSANA, S.H. Halaman 9 dari 9 Putusan. Nomor 232/Pid/2015/PT.Bdg