KUESIONER IMPLEMENTASI APLIKASI SIADPA PLUS DI PENGADILAN AGAMA TAHUN 2011

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KUESIONER IMPLEMENTASI APLIKASI SIADPA PLUS DI PENGADILAN AGAMA TAHUN 2011"

Transkripsi

1 Kuesioner Untuk Pengadilan Agama Kode Kuesioner: PA.... (Isi dengan Kode PA) KUESIONER IMPLEMENTASI APLIKASI SIADPA PLUS DI PENGADILAN AGAMA TAHUN 2011 Tujuan dilakukan studi ini pada pokoknya untuk memetakan kelayakan dan kesiapan pengadilan agama dalam penerapan Aplikasi SIADPA Plus. Hasil studi ini akan digunakan sebagai masukan bagi Tim SIADPA Plus Direktorat Jenederal Badan Peradilan Agama dalam mengkaji penerapan Aplikasi SIADPA Plus. Oleh karena itu pendapat Bapak/Ibu sangatlah kami perlukan. Kami sangat berharap Bapak/Ibu bersedia mengisi kuesioner ini dengan lengkap dan jelas. Perlu diketahui bahwa kami menjamin kerahasiaan informasi yang Bapak/Ibu berikan atas pertanyaan yang kami ajukan, dimana: 1. Data dan informasi dari studi ini hanya akan dilihat sebagai sebuah kumpulan (agregat) pendapat dan/keterangan tentang penerapan Aplikasi SIADPA Plus. 2. Data pribadi (nama, alamat dan no kontak) responden tidak akan dincantumkan dalam laporan maupun digunakan untuk tujuan apapun selain untuk keperluan klarifikasi jawaban (bila ada yang kurang jelas) atau pengecekan ulang (hanya jika diperlukan) 3. Setelah proses survei selesai, data dan informasi yang kami peroleh selanjutnya akan dimasukkan ke dalam komputer untuk dianalisis. Nama, alamat serta identitas responden akan publikasikan sepanjang diperlukan. 4. Kerahasiaan data dijamin oleh Tim SIADPA Plus Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama. Jika Bapak/Ibu memerlukan tambahan informasi dan keterangan lebih lanjut mengenai studi ini, dapat menghubungi Tim SIADPA Plus Sumatera Utara di no telp: dengan contact person [Candra Boy Seroza,S.A.,M.Ag: Atau kunjungi Website Resmi di Identitas Pengadilan: 1. Pengadilan Agama : 2. Alamat : 3. Website : Telp. / Fax. : [ ] - / [ ] - 6. Nama Ketua : 7. NIP / Golongan : 8. Lama Menjabat : 9. Nama Pengisi Kuesioner : 10. NIP / Golongan : 11. Jabatan Pengisi Kuesioner : Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 1

2 PETUNJUK: Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini yang terkait dengan implementasi aplikasi SIADPA Plus dengan memberi tanda ceklis ( ) pada pertanyaan yang bersifat tertutup (close-ended question) dan isian pada pertanyaan yang bersifat terbuka (open-ended question) serta kombinasi (combination question). Contoh: 1.1. Apakah Sudah ada Surat Keputusan tentang Pembentukan Tim IT/SIADPA Plus yang bertugas memberikan supervisi kepada user di lingkungan satuan kerja Saudara. Jika pilihan anda SUDAH Nomor : W3-AXX/K.KP.xx.x/x/xx/xxxx Sudah Tanggal : xx-xx-xxxx Belum (Lampirkan 1 rangkap copy SK Tersebut) Jika pilihan anda BELUM Sudah Belum Nomor : - Tanggal : - (Lampirkan 1 rangkap copy SK Tersebut) A. KEBIJAKAN PIMPINAN 1. Ketua 1.1. Apakah sudah ada Surat Keputusan tentang Pembentukan Tim IT/SIADPA Plus yang bertugas memberikan supervisi kepada user di lingkungan satuan kerja Saudara. Sudah Belum Nomor : Tanggal : (Lampirkan 1 rangkap copy SK Tersebut) 1.2. Adakah Kebijakan Khusus dari Ketua dalam Melaksanakan Implementasi Aplikasi SIADPA Plus. Ada Tidak Ada (Jelaskan bentuk kebijakan tersebut) (Jelaskan kendala yang dihadapi) 1.3. Apakah Ketua sudah mengetahui perihal SK Dirjen tentang Pembentukan Tim Aplikasi SIADPA Plus tingkat Nasional. Sudah... (Jelaskan dari siapa dan darimana diperoleh informasi tersebut) Tidak Ada Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 2

3 1.4. Apakah Ada Program-program Kerja yang telah dicanangkan oleh Ketua dalam meningkatkan implementasi aplikasi SIADPA Plus, Sebutkan Apa Saja Program Tersebut. Ada Tidak (Apabila Program Lebih dari kolom yang disediakan, dapat dilampirkan pada kuesioner ini dengan memberi kode lampiran L-1) 2. Wakil Ketua 2.1. Apakah ada tugas khusus yang dilakukan oleh Wakil Ketua, misalnya tentang pengawasan dan pembinaan administrasi kepaniteraan. Ada Tidak Ada 2.2. Jika jawaban pada angka 2.1 adalah Ada, apa saja yang telah dilakukan oleh Wakil Ketua dalam melaksanakan tugas tersebut Jika tidak ada pendelegasian tugas tersebut, siapakah yang menjalan fungsi pembinaan dan pengawasaan administrasi kepaniteraan Apakah ada Program Kerja yang telah dicanangkan oleh Wakil Ketua dalam melaksanakan fungsinya melakukan pembinaan dan pengawasan administrasi kepaniteraan. Ada Tidak Ada (Apabila Program Lebih dari kolom yang disediakan, dapat dilampirkan pada kuesioner ini dengan memberi kode lampiran L-2) Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 3

4 3. Panitera/Sekretaris 3.1. Apakah pelaksanaan implementasi aplikasi SIADPA Plus telah dikoordinasikan dengan baik oleh Panitera/Sekretaris. Sudah, dan sangat optimal. Sudah, tapi belum optimal. Belum, tapi sudah direncanakan. Belum, dan belum direncanakan sama sekali Sejauh mana koordinasi yang telah dilakukan oleh Panitera/Sekretaris dalam rangka peningkatan implementasi aplikasi SIADPA, apakah sudah ada rutinitas pertemuan dengan pejabat dibawahnya Apakah ada monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh Panitera/Sekretaris dalam rangka peningkatan implementasi aplikasi SIADPA Plus. Ada, dilakukan secara berkala dan dilaporkan kepada Ketua melalui Wakil Ketua secara tertulis dan dilakukan evaluasi. Pernah dilakukan monitoring, tapi belum dilakukan evaluasi. Belum, tapi sudah direncanakan. Belum, dan belum direncanakan sama sekali. (Lampirkan fotokopi laporan tertulis tersebut dengan memberi kode lampiran L-3) (Lampirkan agenda rapat pengambilan keputusan tentang rencana tersebut, apabila ada. Dengan memberi kode lampiran L-4) 3.4. Apa bentuk monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh Panitera/Sekretaris dalam rangka peningkatan implementasi aplikasi SIADPA Plus maupun dalam rangka rutinitas tugasnya.... (Misalnya: Membuat SP4 sendiri melalui aplikasi SIADPA Plus, lampirkan report tentang hal ini dengan memberi kode lampiran L-5) 3.5. Apakah ada program kerja khusus Panitera/Sekretaris dalam rangka peningkatan implementasi aplikasi SIADPA Plus. Ada Tidak Ada (Apabila Program Lebih dari kolom yang disediakan, dapat dilampirkan pada kuesioner ini dengan memberi kode lampiran L-6) Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 4

5 3.6. Apakah ada alokasi anggaran khusus yang disediakan untuk peningkatan implementasi aplikasi SIADPA Plus. Ada (Jelaskan darimana dana tersebut diperoleh dan untuk hal apa saja dialokasikan) Tidak Ada B. SARANA PRASARANA 1. Infra Struktur Jaringan 1.1. Apakah sudah tersedia jaringan komputer yang terkoneksi antar komputer di dalam ruang dan antar ruang di dalam kantor. Sudah. Belum Kendala apa yang dialami dengan model jaringan memakai kabel Tidak ada kendala, transmisi data dapat dimanfaatkan optimal ke semua perangkat; Komputer tidak dapat melihat dan mengakses data komputer lain; Tidak dapat berbagi (sharing) koneksi internet; Berbagi data bisa, tetapi berbagi koneksi internet tidak Teknis jaringan yang dipergunakan, apakah dengan memakai kabel atau dengan mempergunakan Wi Fi (wireless). Dengan memakai koneksi kabel saja; Dengan memakai koneksi Wi Fi (wireless) saja; Dengan memakai koneksi kabel dan koneksi Wi Fi (Wireless); Jaringan ada tetapi tidak berfungsi sama sekali Tidak ada jaringan sama sekali, baik kabel maupun Wi Fi / Wireless 1.4. Kendala apa yang dialami dengan model jaringan memakai Wi Fi (wireless). Tidak ada kendala, transmisi data dapat dimanfaatkan optimal ke semua perangkat; Notebook / Gadget lainnya tidak dapat melihat dan mengakses data komputer lain; Tidak dapat berbagi (sharing) koneksi internet; Berbagi data bisa, tetapi berbagi koneksi internet tidak. Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 5

6 1.5. Apakah aplikasi SIADPA Plus sudah terkoneksi dengan memakai sistem jaringan. Sudah, dan semua perangkat yang terhubung ke jaringan dapat mengakses Sudah, tetapi hanya perangkat yang terhubung dengan jaringan kabel yang dapat mengakses; Sudah, tetapi hanya perangkat yang terhubung dengan jaringan nir-kabel (wireless) yang dapat mengakses; Tidak, semua perangkat yang terhubung ke jaringan tidak dapat mengakses aplikasi SIADPA Plus. 2. Perlengkapan Server dan Komputer 2.1. Apakah sudah ada alokasi server khusus untuk aplikasi SIADPA Plus Sudah, Server yang diperoleh dari Badilag R.I. Sudah, Server dengan pengadaan sendiri (Lampirkan spesifikasi komputer tersebut Dan beri kode lampiran L-7) Belum tersedia komputer yang dijadikan server khusus untuk aplikasi SIADPA Plus, 2.2. Apakah aplikasi SIADPA Plus sudah terinstal di dalam server yang khusus disediakan untuk itu. [ abaikan poin ini apabila pada kuesioner poin 2.1 anda memilih Belum... dst ] Sudah Belum 2.3. Jika belum tersedia server khusus untuk aplikasi, adakah program kerja untuk pengadaan server tersebut pada tahun 2011 ini. Ada, yaitu.... Belum, karena tidak perlu; (Jelaskan progam kerja tersebut, Apabila kolom ini tidak mencukupi, lampirkan dan diberi kode lampiran L-8) Belum, karena (Jelaskan kenapa belum ada program kerja, Apabila kolom ini tidak mencukupi, lampirkan dan diberi kode lampiran L-9) 2.4. Jika server tersebut sudah ada, apakah spesifikasi server sudah sesuai dengan spesifikasi server yang memadai. Sudah Belum (Lampirkan spesifikasi komputer tersebut Dan beri kode lampiran L-10) (Lampirkan spesifikasi komputer tersebut Dan beri kode lampiran L-11) Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 6

7 2.5. Jika spesifikasi server belum memadai, apakah ada upaya untuk melakukan up grade sehingga spesifikasi sever menjadi sesuai. Sudah Belum (Jelaskan upaya tersebut pada kolom di atas, bila tidak mencukupi, dapat dilampirkan beserta kuesioner ini dan beri kode lampiran L-12) (Jelaskan pada kolom di atas, bila tidak mencukupi, dapat dilampirkan beserta kuesioner ini dan beri kode lampiran L-13) 3. Aplikasi SIADPA/SIADPA Plus 3.1. Apakah Aplikasi SIADPA/SIADPA Plus sudah terinstal dengan baik pada unit kerja. Sudah Belum, karena (Jelaskan latar belakangnya, Apabila kolom ini tidak mencukupi, lampirkan dan diberi kode lampiran L-14) 3.2. Sejak kapan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus terinstal? [ abaikan poin ini apabila pada kuesioner poin 3.1 anda memilih Belum... dst ] Bagaimana kondisi aplikasi SIADPA saat ini Baik dan bekerja dengan sangat optimal Baik, namun beberapa fungsi pada aplikasi tidak dapat dioperasikan, yaitu... (Jelaskan kendala yang dihadapi, Apabila kolom ini tidak mencukupi, lampirkan dan diberi kode lampiran L-15) 3.4. Apabila terdapat fungsi aplikasi yang tidak dapat dioperasikan, apakah permasalahan tersebut sudah diusahakan untuk mencarikan solusinya? Belum, karena (Jelaskan kendala yang dihadapi, Apabila kolom ini tidak mencukupi, lampirkan dan diberi kode lampiran L-16) Sudah, yaitu dengan (Jelaskan kendala yang dihadapi, Apabila kolom ini tidak mencukupi, lampirkan dan diberi kode lampiran L-17) 3.5. Sudah sampai tahapan mana penggunaan aplikasi SIADPA Plus di satuan kerja anda? Implementasi Dasar Implementasi Menengah Implementasi Lengkap Implementasi Sempurna Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 7

8 C. SUMBER DAYA MANUSIA 1. Administrator 1.1. Apakah sudah ada petugas yang berperan sebagai administrator dalam mengelola aplikasi SIADPA Plus. Sudah Ada; Belum Ada; 1.2. Jika belum ada, usaha apa yang sudah direncanan dan atau sudah dilaksanakan dalam rangka pemenuhan kebutuhan tugas fungsi administrator Apakah ada pegawai/karyawan lain yang merangkap tugas fungsi sebagai administrator. Ya, Ada; Tidak, karena ada pegawai yang ditunjuk khusus sebagai administrator; 1.4. Jika sudah ada administrator yang berfungsi dan bertugas mengelola aplikasi SIADPA Plus, apakah administrator tersebut mempunyai pengetahuan dan kemampuan dibidang komputer atau IT. Ya; 1.5. Apakah pengetahuan dan kemampuan administrator tersebut diperoleh dari latar belakang pendidikannya (Mis. S1 Komputer) atau diperoleh secara autodidak (belajar mandiri). Latar belakang pendidikannya; Autodidak (belajar mandiri); 1.6. Apakah administrator yang ada tersebut pernah mengikuti pelatihan atau pendidikan khusus tentang aplikasi SIADPA atau SIADPA Plus. Pernah; Tidak pernah; 1.7. Jika sudah pernah, berapa kali administrator tersebut pernah mengikutinya.... (...) kali, yaitu: Tanggal/tahun Kegiatan Penyelenggara Lama Kegiatan (hari atau bulan) Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 8

9 1.8. Dalam implementasi aplikasi SIADPA atau SIADPA Plus, apakah administrator tersebut berperan aktif memberikan supervisi kepada pegawai lain tentang pemanfaatan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Ya; 1.9. Jika pernah memberikan supervisi kepada pegawai lain, apakah bentuk supervisinya [ Misalnya: melalui pendampingan langsung atau melalui acara khusus mis. DDTK ] 2. Meja I 2.1. Apakah sudah ada petugas khusus yang bertugas pada Meja I 2.2. Apakah petugas tersebut dalam menerima perkara sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus Apakah ada perbedaan data antara database SIADPA Plus dengan Buku Register Perkara Manual? [catatan: periksa secara random melalui nomor perkara] Ya; 2.4. Apakah Petugas Meja I ikut membantu pembuatan PMH, PHS, SP4 dan Penunjukan Jurusita/JSP Ya, karena... karena Apakah ada buku agenda khusus untuk melakukan pencatatan pembuatan PMH, PHS, SP4 maupun Penunjukan Jurusita/JSP Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 9

10 Ya; [Lampirkan satu helai fotokopi buku agenda tersebut dan diberi kode Lampiran L-18] 2.6. Apakah ada evaluasi terhadap validitas data pada database Aplikasi SIADPA/SIADPA Plus Ada Tidak Ada 2.7. Bagaimana metode evaluasi yang dilakukan, apakah sudah mempergunakan menu validasi yang ada pada aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Ya, [Lampirkan 1 rangkap priview hasil validasi melalui menu validasi tersebut Dan beri kode lampiran L-19] 2.8. Apakah evaluasi yang dilakukan sudah dilaksanakan secara periodik atau temporer saja. Periodik, setiap... sekali; Temporer; 3. Meja II 3.1. Apakah sudah ada petugas khusus yang bertugas pada Meja II (Register dan Kasir) 3.2. Jika belum, apakah tugas tersebut masih dirangkap oleh petugas lain. Ya; Tidak ada petugas Meja II; 3.3. Apakah petugas Meja II juga sekaligus melakukan input data pada aplikasi selain mencata dalam register dan jurnal keuangan. Ya, karena... karena Jika Petugas Meja II juga sekaligus merangkap sebagai petugas input data pada aplikasi SIADPA/SIADPA Plus, apakah ada kendala yang terjadi... Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 10

11 3.5. Kebijakan apa yang diambil untuk mengatasi kendala tersebut Untuk melakukan proses validasi database SIADPA/SIADPA Plus, apakah register di print secara periodik. Ya; [Lampirkan 1 rangkap Print out SIADPA-REGISTER 2 bulan Terakhir (April dan Mei 2011) Dan beri kode lampiran L-20] 3.7. Apakah proses validasi jurnal keuangan sudah memakai menu validasi pada aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. 4. Meja III 4.1. Apakah sudah ada petugas khusus yang melaksanakan tugas di Meja III Jika belum, apakah petugas tersebut masih dirangkap oleh petugas lain. Ya; Tidak, tetapi...; 4.3. Apakah Petugas Meja III juga sekaligus merangkap melakukan input data pada aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Ya; 4.4. Apakah dalam melakukan input data tersebut, ada kendala yang terjadi. Ya, yaitu:......; [Bila kolom ini tidak mencukupi untuk menuliskan kendala-kendala yang dihadapi Lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-21] 4.5. Proses pembuatan Akta Cerai, apakah sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 11

12 4.6. Apakah ada kendala dalam proses pembuatan akta cerai tersebut. Ya, yaitu:......; [Bila kolom ini tidak mencukupi untuk menuliskan kendala-kendala yang dihadapi Lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-22] Tidak, karena kami [Jelaskan langkah yang anda ambil untuk mengatasi kendala tersebut, bila kolom ini tidak mencukupi, Lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-23] 4.7. Apakah pembuatan akta cerai dilakukan proses validasi dengan berkas fisik atau tidak? Ya; 5. Jurusita/Jurusita Pengganti 5.1. Apakah Jurusita/Jurusita Pengganti sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus dalam pelaksanaan tugasnya Jika sudah, apakah ada kendala atau hambatan yang berkaitan dengan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus Apa saja kendala yang dihadapinya tersebut. Ya, yaitu:......; [Bila kolom ini tidak mencukupi untuk menuliskan kendala-kendala yang dihadapi Lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-23] Tidak, karena kami [Jelaskan langkah yang anda ambil untuk mengatasi kendala tersebut, bila kolom ini tidak mencukupi, Lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-24] 5.4. Bagaimana metode mengatasi kendala tersebut, apakah ada kebijakan khusus dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut. [Jelaskan langkah yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-25] Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 12

13 5.5. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan kebijakan tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-26] 5.6. Jika belum mempergunakan aplikasi, apakah kendala yang dialami sehingga belum mempergunakan aplikasinya [Jelaskan kendala yang dihadapi. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-27] 5.7. Apakah ada kebijakan dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut Ada; Tidak Ada; 5.8. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan bentuk kebijakan. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-28] 5.9. Apakah kebijakan yang diambil pimpinan tersebut sudah dilaksanakan dan berjalan dengan baik Jika tidak, apa yang menjadi kendalanya [Jelaskan kendala tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-29] 6. Panitera Pengganti 6.1. Apakah Panitera Pengganti sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus dalam pelaksanaan tugasnya Jika sudah, apakah ada kendala atau hambatan yang berkaitan dengan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Ada, yaitu [Jelaskan kendala tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-30] Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 13

14 6.3. Apa saja kendala yang dihadapinya tersebut. [Jelaskan kendala tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-31] 6.4. Bagaimana metode mengatasi kendala tersebut, apakah ada kebijakan khusus dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut. [Jelaskan kebijakan yang dimaksud. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-32] 6.5. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan bentuk kebijakan yang dimaksud. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-33] 6.6. Jika belum mempergunakan aplikasi, apakah kendala yang dialami sehingga belum mempergunakan aplikasinya [Jelaskan kendala yang dimaksud. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-34] 6.7. Apakah ada kebijakan dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut Ada; Tidak Ada; 6.8. Jika ada, apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan kebijakan yang dimaksud. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-35] 6.9. Apakah kebijakan yang diambil pimpinan tersebut sudah dilaksanakan dan berjalan dengan baik Jika belum, apa yang menjadi kendalanya [Jelaskan kendala yang alami. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-36] Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 14

15 7. Panitera Muda dan Wakil Panitera 7.1. Apakah Panitera Muda/Wakil Panitera sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus dalam pelaksanaan tugasnya Jika sudah, apakah ada kendala atau hambatan yang berkaitan dengan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Ada; Tidak, karena [Jelaskan solusi yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-37] 7.3. Apa saja kendala yang dihadapinya tersebut. [Jelaskan kendala yang dimaksud. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-38] 7.4. Bagaimana metode mengatasi kendala tersebut, apakah ada kebijakan khusus dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut. Ada; Tidak, karena [Jelaskan kendala yang dihadapi sehingga tidak ada kebijakan yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-39] 7.5. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan kebijakan yang dimaksud. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-40] 7.6. Jika belum mempergunakan aplikasi, apakah kendala yang dialami sehingga belum mempergunakan aplikasinya [Jelaskan kendala yang dihadapi tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-41] 7.7. Apakah ada kebijakan dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut Ada; Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 15

16 7.8. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan bentuk kebijakan yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-42] 7.9. Apakah kebijakan yang diambil pimpinan tersebut sudah dilaksanakan dan berjalan dengan baik Jika belum, apa yang menjadi kendalanya [Jelaskan bentuk kebijakan yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-43] Untuk mengecek validitas data pada aplikasi, apakah sudah dilakukan verifikasi antara database siadpa dengan data konvensional (register/berkas perkara) Pembuatan laporan perkara, kegiatan majelis hakim, jadual sidang dan lain2, apakah sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus Apakah ada kendala dalam mempergunakan aplikasi tersebut. Ada, yaitu [Jelaskan kendala tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-44] Kebijakan apa yang diambil dalam rangka mengatasi kendala tersebut. [Jelaskan bentuk kebijakan yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-45] 8. Hakim 8.1. Apakah Hakim sudah mempergunakan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus dalam pelaksanaan tugasnya (membuat putusan dll.) Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 16

17 8.2. Jika sudah, apakah ada kendala atau hambatan yang berkaitan dengan aplikasi SIADPA/SIADPA Plus. Ada; Tidak Ada; 8.3. Apa saja kendala yang dihadapinya tersebut. [Jelaskan kendala yang dihadapi tersebut. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-46] 8.4. Bagaimana metode mengatasi kendala tersebut, apakah ada kebijakan khusus dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut. [Jelaskan metode yang dipergunakan. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-47] 8.5. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan bentuk kebijakan yang diambil setelah ditemukan metode yang tepat. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-48] 8.6. Jika belum pernah mempergunakan aplikasi SIADPA sama sekali, apakah kendala yang dialami sehingga belum mempergunakan aplikasinya [Jelaskan kendala yang dihadapi secara rinci. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-49] 8.7. Apakah ada kebijakan dari pimpinan untuk mengatasi kendala tersebut Ada; Tidak ada; 8.8. Apa bentuk kebijakan yang diambil oleh pimpinan tersebut. [Jelaskan bentuk kebijakan yang diambil. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-50] Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 17

18 8.9. Apakah kebijakan yang diambil pimpinan tersebut sudah dilaksanakan dan berjalan dengan baik Jika tidak, apa yang menjadi kendalanya [Jelaskan kendala yang dihadapi secara lengkap. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-51] 9. Menu-Menu SUPERVISOR 9.1. Apakah menu-menu supervisor pada aplikasi SIADPA/SIADPA Plus sudah dipergunakan oleh Pimpinan Metode apa yang ditempuh dalam rangka melaksanakan temuan-temuan yang terdapat pada menu supervisor tersebut. [Jelaskan metode yang dipergunakan oleh Ketua. Jika tidak mencukupi lampirkan bersama kuesioner ini dan beri kode lampiran L-52] 9.3. Apakah ada proses sinkronisasi terhadap kelengkapan database SIADPA/SIADPA Plus dengan data pada register atau berkas perkara. Ada; D. PENUTUP Demikian kami sampaikan data implementasi di Satuan Kerja Pengadilan Agama... dengan sebenarnya, sekiranya terdapat hal yang tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya, kami bersedia mempertanggungjawabkannya. Terima kasih. Mengetahui: Ketua P.A....,...,... Juli Pengisi Kuesioner, [ ] NIP.: [ ] NIP.: Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 18

19 Kode Lampiran: L. Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 19

20 Catatan: Form isian ini segera dikirimkan oleh admin Siadpaplus masing-masing PA kepada koordinator Implementator Siadpa Plus Badilag untuk Pengadilan Agama se wilayah PTA. Medan paling lambat pada hari Jum at, tanggal 15 Juli 2011, pukul WIB via tersebut di bawah ini, karena rekapitulasi datanya paling lambat telah diterima TIM Penilai Implementasi Siadpa Plus Nasional Badilag-MARI paling lambat hari Jum at, tanggal 15 Juli, pukul WIB. Data Implementator Nasional Pengadilan Tinggi Agama Medan 1. Nama : Candra Boy Seroza,S.Ag.,M.Ag. 2. NIP / Golongan : candraboyseroza@yahoo.co.id candraboyseroza@gmail.com 4. No. Telp. / Handphone : ; Website Instansi : Diterima via : Pada tanggal : 15 Juli 2011 Dilaporkan tanggal : 15 Juli 2011 Candra Boy Seroza,S.Ag.,M.Ag. NIP.: Kuesioner Implementasi Aplikasi SIADPA Plus di Pengadilan Agama Halaman 20

PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN

PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN (Wilayah Hukum Provinsi Sumatera Utara) Jl. Kapten Sumarsono No. 12 Helvetia Medan Tlp (061) 8457461 Fax (061)8467077 Website : http://www.pta-medan.go.id Email : admin@pta-medan.go.id

Lebih terperinci

PEDOMAN KRITERIA PENILAIAN IMPLEMENTASI SIADPA PLUS TAHUN 2012

PEDOMAN KRITERIA PENILAIAN IMPLEMENTASI SIADPA PLUS TAHUN 2012 PEDOMAN PENILAIAN IMPLEMENTASI PLUS TAHUN 2012 NO. SUB A Implementasi Siadpa Plus 1 Gol I tk. Implementasi sampai pada pendaftaran sampai SKUM 2 3 Implementasisampai pada pembuatan PMH, PHS, SPPP Implementasi

Lebih terperinci

SILABUS SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PENGADILAN AGAMA (SIADPA Plus) PADA KOMPETENSI TENAGA TEKNIS PERADILAN AGAMA

SILABUS SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PENGADILAN AGAMA (SIADPA Plus) PADA KOMPETENSI TENAGA TEKNIS PERADILAN AGAMA SILABUS SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PENGADILAN AGAMA (SIADPA ) PADA KOMPETENSI TENAGA TEKNIS PERADILAN AGAMA DIREKTORAT PEMBINAAN ADMINISTRASI PERADILAN AGAMA DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA

Lebih terperinci

Kepada Yth. Ketua Pengadilan Agama Se Jawa Tengah

Kepada Yth. Ketua Pengadilan Agama Se Jawa Tengah Jln. Hanoman No. 18 Telp. (024) 7600803 Fax. (024) 7603866 Semarang 50146 Website : www.ptasemarang.go.id E-Mail : ketua@pta-semarang.go.id Nomor : W11-A/1714/HK.00/VIII/2011 Semarang, 11 Agustus 2011

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA KELAS II TAHUN 2012

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA KELAS II TAHUN 2012 PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA KELAS II TAHUN 2012 No Sasaran Program 1 Meningkatnya penyelesaian perkara peradilan Percepatan penyelesaian perkara Uraian Kegiatan Menyusun Rencana Penyelesaian

Lebih terperinci

TUTORIAL PENGOLAHAN DATA DALAM APLIKASI SIADPA LIPA

TUTORIAL PENGOLAHAN DATA DALAM APLIKASI SIADPA LIPA TUTORIAL PENGOLAHAN DATA DALAM APLIKASI SIADPA LIPA Uraian singkat Aplikasi Sistem Pelaporan Statistik Perkara Pengadilan Agama atau yang biasa kita kenal dengan sebuatan SIADPA LIPA adalah bagian dari

Lebih terperinci

No. KOMPONEN SUB KOMPONEN KRITERIA Keterangan KRITERIA*

No. KOMPONEN SUB KOMPONEN KRITERIA Keterangan KRITERIA* PEDOMAN KRITERIA PENILAIAN IMPLEMENTASI PLUS TAHUN 2012 No. KOMPONEN SUB KOMPONEN KRITERIA Keterangan KRITERIA* A. Implementasi Plus Gol I tk. Implementasi sampai pada pendaftaran sampai SKUM pembuatan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI DIREKTORAT BINA PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI DIREKTORAT BINA PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI DIREKTORAT BINA PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PETUNJUK PELAKSANAAN MONITORING KEMAMPUAN PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG/JASA

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL KEGIATAN

LAPORAN HASIL KEGIATAN LAPORAN HASIL KEGIATAN STUDI BANDING WARGA PERADILAN AGAMA JAWA BARAT KE PENGADILAN AGAMA TULUNGAGUNG DAN PENGADILAN TINGGI AGAMA YOGYAKARTA TAHUN 2012 F O K U S Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Sistem

Lebih terperinci

LAPORAN STUDI BANDING PELAYANAN PUBLIK DAN APLIKASI SIADPA PENGADILAN AGAMA TULUNGAGUNG

LAPORAN STUDI BANDING PELAYANAN PUBLIK DAN APLIKASI SIADPA PENGADILAN AGAMA TULUNGAGUNG LAPORAN STUDI BANDING PELAYANAN PUBLIK DAN APLIKASI SIADPA PENGADILAN AGAMA TULUNGAGUNG Dasar: 1. Rapat Kerja Daerah (Rakerda Peradilan Agama Jawa Barat Tahun 2012). 2. Surat Pengadilan Tinggi Agama Bandung

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA. NOMOR: 0017/Dj.A/SK/VII/2011

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA. NOMOR: 0017/Dj.A/SK/VII/2011 KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 0017/Dj.A/SK/VII/2011 TENTANG PEDOMAN PELAYANAN MEJA INFORMASI DI LINGKUNGAN PERADILAN AGAMA DIREKTUR JENDERAL

Lebih terperinci

Hendra Sari Atmaja, S.Kom

Hendra Sari Atmaja, S.Kom Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Administrasi Perkara Pengadilan Agama (SIADPA Plus) bagi Panitera/Panitera Pengganti Pengadilan Agama Oleh : Hendra Sari Atmaja, S.Kom Mataram, 26 Maret 2015 1 Daftar

Lebih terperinci

Jumlah Pengguna Internet. Jumlah Pengguna Komputer. Jumlah Personil yang Belum Dapat Mengoperasikan Ketiganya Hakim 9 9 6 0 0

Jumlah Pengguna Internet. Jumlah Pengguna Komputer. Jumlah Personil yang Belum Dapat Mengoperasikan Ketiganya Hakim 9 9 6 0 0 A. INFORMASI RESPONDEN Jenis Pengadilan : (silahkan pilih salah satu dengan tanda SILANG ()) a. Pengadilan Tinggi b. Pengadilan Negeri c. Pengadilan Tinggi Agama d. Pengadilan Agama e. Pengadilan Tinggi

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 2273.a/DJA/KP.01.1/SK/VIII/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 2273.a/DJA/KP.01.1/SK/VIII/2014 TENTANG KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 2273.a/DJA/KP.01.1/SK/VIII/2014 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN DAN PEMANFAATAN PORTAL TABAYUN DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

J1 NIP

J1 NIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SEMARANG Jin. Hanoman No. 18 Telp. (024) 7600803 Fax. (024) 7603866 Semarang 50146 http://www.pta-semarang.go.id e-mail : ketua@pta-semarang.go.id Nomor Si fat Lampiran Hal : W11-A/

Lebih terperinci

Serang, 2 Januari 2013 Panitera/ Sekretaris, NIP : NIP :

Serang, 2 Januari 2013 Panitera/ Sekretaris, NIP : NIP : Ketua, Serang, 2 Januari 2013 Panitera/ Sekretaris, ttd ttd Drs. H. Sudirman Malaya, S.H., M.H. Dra. Hj. Siti Maryam NIP : 19470209 197603 1 001 NIP : 19531111 198003 2 003 LAMPIRAN 2 INDIKATOR KINERJA

Lebih terperinci

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang

Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia. Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang Standar Operasional Prosedur Mahkamah Agung Republik Indonesia 2013 Pengadilan Agama Tangerang Jl. Perintis Kemerdekaan II Cikokol - Tangerang Tanggal Pembuatan: 4 Januari 2013 Tanggal Revisi: 4 Januari

Lebih terperinci

Dra. Hj. Ernida Basry, M.H NIP PANITERA Judul SOP Pencabutan Perkara Tingkat Pertama

Dra. Hj. Ernida Basry, M.H NIP PANITERA Judul SOP Pencabutan Perkara Tingkat Pertama mor SOP SOP.D.02A Tanggal Pembuatan 01 Januari 2016 Tanggal Revisi Tanggal Efektif 01 April 2016 Disahkan Oleh Ketua DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA PENGADILAN AGAMA BEKASI KELAS I B Dra. Hj.

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/110 /OT.01.3/I/2013

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/110 /OT.01.3/I/2013 SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/110 /OT.01.3/I/2013 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) IMPLEMENTASI PLUS KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Menimbang : a. Bahwa untuk

Lebih terperinci

Pengadilan Agama Lamongan Jl. Panglima Sudirman No. 738B, Telp. (0322)321185, Fax. (0322)

Pengadilan Agama Lamongan Jl. Panglima Sudirman No. 738B, Telp. (0322)321185, Fax. (0322) Pengadilan Agama Lamongan Jl. Panglima Sudirman 78B, Telp. (0)85, Fax. (0)07 Email : pa.lamongan@gmail.com LAMONGAN 69 Formulir SKI- mor : W-A7/0/OT.0./I/0 : Januari 0 RENCANA KINERJA INDIVIDU A. REFERENSI

Lebih terperinci

Matriks Rencana Strategis (RENSTRA) Pengadilan Agama Tangerang Tahun

Matriks Rencana Strategis (RENSTRA) Pengadilan Agama Tangerang Tahun Matriks Rencana Strategis (RENSTRA) Pengadilan Tangerang Tahun 2015-2019 Visi TERWUJUDNYA PENGADILAN AGAMA TANGERANG YANG TERHORMAT DAN BERMARTABAT Misi 1. MENINGKATKAN PELAYANAN PRIMA DALAM POLA PENYELESAIAN

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 107/PUU-XI/2013

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 107/PUU-XI/2013 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA --------------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 107/PUU-XI/2013 PERIHAL PENGUJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 1983 TENTANG KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN

Lebih terperinci

HASIL RUMUSAN RAPAT KERJA TAHUN 2017 PENGADILAN AGAMA TANGERANG A. BIDANG MANAJEMEN PERADILAN DAN REFORMASI BIROKRASI

HASIL RUMUSAN RAPAT KERJA TAHUN 2017 PENGADILAN AGAMA TANGERANG A. BIDANG MANAJEMEN PERADILAN DAN REFORMASI BIROKRASI HASIL RUMUSAN RAPAT KERJA TAHUN 2017 PENGADILAN AGAMA TANGERANG A. BIDANG MANAJEMEN PERADILAN DAN REFORMASI BIROKRASI 1. Diperlukan peran para manager (pimpinan) yang mempunyai kualifikasi dalam menjalankan

Lebih terperinci

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN UMUM NOMOR : 3/DJU/HM02.3/6/2014

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL BADAN PERADILAN UMUM NOMOR : 3/DJU/HM02.3/6/2014 MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN UMUM Gedung Sekretariat Mahkamah Agung RI Lantai 3, 4 dan 5 JalanJendral Ahmad Yani Kav. 58 Bypass, Cempaka Putih Timur Jakarta Pusat

Lebih terperinci

DAFTAR ISI STANDARD OPERATING PROSEDUR (SOP) KEPANITERAAN TAHUN 2017

DAFTAR ISI STANDARD OPERATING PROSEDUR (SOP) KEPANITERAAN TAHUN 2017 DAFTAR ISI STANDARD OPERATING PROSEDUR (SOP) KEPANITERAAN TAHUN 2017 1. 01/PERKARA/2017 SOP Penerimaan Banding Dari Pengadilan Agama 2. 02/PERKARA/2017 SOP Pencatatan Banding 3. 4. 03/PERKARA/2017 04/PERKARA/2017

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG JL. SOEKARNO HATTA NO.714 TELP. (022) 7810365 / FAK. (022) 7810349 KODE POS 40293 Website : www.pta-bandung.go.id / e-mail : surat@pta-bandung.go.id / pta-bandung@badilag.net

Lebih terperinci

KUESIONER IMPLEMENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2017

KUESIONER IMPLEMENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2017 KUESIONER IMPLEMENTASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2017 A. Pengantar Informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang bagi pengembangan pribadi dan lingkungan sosialnya.

Lebih terperinci

MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN UMUM

MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN UMUM Lampiran: Surat Keputusan Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Nomor : 353/DJU/SK/HM02.3/3/2015 Tanggal : 24 Maret 2015 PROSEDUR PENGGUNAAN DAN SUPERVISI APLIKASI SISTEM INFORMASI PENELUSURAN PERKARA

Lebih terperinci

BAB I. SIADPA SEBAGAI PENUNJANG KINERJA PENGADILAN

BAB I. SIADPA SEBAGAI PENUNJANG KINERJA PENGADILAN BAB I. SIADPA SEBAGAI PENUNJANG KINERJA PENGADILAN I. Arti Penting SIADPA Aplikasi Sistem Administrasi Perkara pada tingkat pertama disingkat SIADPA adalah bagian dari Sistem Administrasi Perkara (SIADPA).

Lebih terperinci

LAPORAN TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN (TLHP) HAKIM PENGAWAS BIDANG (HAWASBID) CATURWULAN III TAHUN 2016

LAPORAN TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN (TLHP) HAKIM PENGAWAS BIDANG (HAWASBID) CATURWULAN III TAHUN 2016 LAPORAN TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN (TLHP) HAKIM PENGAWAS BIDANG (HAWASBID) CATURWULAN III TAHUN 2016 Pelaksanaan Pemeriksaan : Tanggal 5 s/d 11 Januari 2017 PENGADILAN AGAMA TANGERANG Jl. Perintis

Lebih terperinci

Tutorial SiADPA/SiADPTA Online

Tutorial SiADPA/SiADPTA Online Tutorial SiADPA/SiADPTA Online Frontend v1 perkara.net Frontend merupakan media informasi perkara online yang dapat diakses oleh berbagai pihak menggunakan fasilitas Internet. Informasi yang diberikan

Lebih terperinci

REKAPITULASI TEMUAN PELAKSANAAN KEGIATAN BIMBINGAN TEKNIS POLA BINDALMIN DAN HUKUM ACARA PERADILAN AGAMA TAHUN 2009 TEMUAN - TEMUAN

REKAPITULASI TEMUAN PELAKSANAAN KEGIATAN BIMBINGAN TEKNIS POLA BINDALMIN DAN HUKUM ACARA PERADILAN AGAMA TAHUN 2009 TEMUAN - TEMUAN REKAPITULASI TEMUAN PELAKSANAAN KEGIATAN BIMBINGAN TEKNIS POLA BINDALMIN DAN HUKUM ACARA PERADILAN AGAMA TAHUN 2009 TEMUAN - TEMUAN NO. POLA BINDALMIN NO. HUKUM ACARA JURNAL KEUANGAN PERKARA 1 Tambahan

Lebih terperinci

RIVIU DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA LAMONGAN

RIVIU DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA LAMONGAN PENGADILAN AGAMA LAMONGAN RIVIU DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA LAMONGAN TAHUN 2010-2014 KATA PENGANTAR Sehubungan dengan usaha penguatan akuntabilitas kinerja sebagaimana diatur dalam Intruksi

Lebih terperinci

TUTORIAL APLIKASI SIADPAPLUS-LIPA

TUTORIAL APLIKASI SIADPAPLUS-LIPA TUTORIAL APLIKASI SIADPAPLUS-LIPA Penjelasan/Latar Belakang Format laporan LIPA1 standar yang disediakan oleh SIADPA melalui aplikasi SIADPA- LIPA saat ini dianggap belum sesuai dengan format standar.

Lebih terperinci

BAB IV PENGAWASAN. Apel/upacara bendera setiap hari senin pagi setiap bulannya. Mengadakan arisan Dharma Yukti Karini cabang Kotabumi.

BAB IV PENGAWASAN. Apel/upacara bendera setiap hari senin pagi setiap bulannya. Mengadakan arisan Dharma Yukti Karini cabang Kotabumi. Pengawasan BAB IV PENGAWASAN Untuk menjaga dan meningkatan tertib pelaksanaan administrasi perkara, administrasi umum, dan kinerja pelayanan publik, Pengadilan Agama Kotabumi telah melakukan pembinaan

Lebih terperinci

A. PELAYANAN MASYARAKAT

A. PELAYANAN MASYARAKAT A. PELAYANAN MASYARAKAT Prosedur tentang Pencatatan Perkara Masuk, Penetapan Majelis Hakim dan Penetapan Hari Sidang B. PENCATATAN PERKARA MASUK 1. Petugas menerima surat permo-honan / gugatan / permohonan

Lebih terperinci

DIPA perkara. 1. Restrukturisasi tim SIADPA Panitera/Sekretaris TIM 1 scedul

DIPA perkara. 1. Restrukturisasi tim SIADPA Panitera/Sekretaris TIM 1 scedul PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Jalan Masjid Raya No. 25 Sungguminasa, Kabupaten Gowa Telp/Fax : 0411 864298 Email : sungguminasa@ptamakassarkota.go.id Website : www.pasungguminasa.go.id PROGRAM KERJA PENGADILAN

Lebih terperinci

PENYUSUNAN MATRIKS PMTB TAHUN 2017

PENYUSUNAN MATRIKS PMTB TAHUN 2017 RAHASIA MI-07 A APBN REPUBLIK INDONESIA PENYUSUNAN MATRIKS PMTB TAHUN 2017 Survei ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai: 1. Kuantitas (jumlah) komoditi yang menjadi barang modal (fixed asset)

Lebih terperinci

Penyusunan Matriks PMTB Tahun 2015

Penyusunan Matriks PMTB Tahun 2015 RAHASIA MI-07A APBN REPUBLIK INDONESIA Penyusunan Matriks PMTB Tahun 2015 Survei ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai: 1. Data investasi yang dibiayai oleh APBN. 2. Realisasi belanja modal

Lebih terperinci

2018, No telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Tr

2018, No telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Tr No.45, 2018 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BNN. Penyelenggaraan TIK. PERATURAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Laporan Hasil Pengawasan (LHP) Hakim Pengawas Bidang Caturwulan I Tahun 2016 pada

KATA PENGANTAR. Laporan Hasil Pengawasan (LHP) Hakim Pengawas Bidang Caturwulan I Tahun 2016 pada KATA PENGANTAR Assalamuálaikum Wr. Wb. Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan Berkah dan RahmatNya, sehingga Laporan Hasil Pengawasan (LHP) Hakim Pengawas Bidang Caturwulan I Tahun 2016 pada Pengadilan

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA TAHUN 2013

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA TAHUN 2013 NO PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG JAWAB PELAKSANA TARGET JADWAL PELAKSANAAN SUMBER DANA 1 Percepatan Penyelesaian Perkara 1. Pemantapan SOP penyelesaian perkara 2. Optimalisasi peran mediator Ketua Pengadilan

Lebih terperinci

PEDOMAN PENILAIAN IMPLEMENTASI SIADPA PLUS PENGADILAN AGAMA / MAHKAMAH SYAR IYAH TAHUN 2012

PEDOMAN PENILAIAN IMPLEMENTASI SIADPA PLUS PENGADILAN AGAMA / MAHKAMAH SYAR IYAH TAHUN 2012 PEDOMAN PENILAIAN IMPLEMENTASI SIADPA PLUS PENGADILAN AGAMA / MAHKAMAH SYAR IYAH TAHUN 2012 A. Latar Belakang Dalam pemanfaatan Teknologi Informasi pada proses administrasi peradilan di pengadilan agama,

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN I BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI TAHUN 2012

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN I BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI TAHUN 2012 LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN I BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI TAHUN 2012 PENGADILAN TINGGI AGAMA SEMARANG 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 DAFTAR TABEL... 3 DAFTAR GAMBAR... 3 I. PENDAHULUAN... 4 A. LATAR BELAKANG...

Lebih terperinci

LAMPIRAN PENETAPAN HASIL RAPAT KOORDINASI PENGADILAN TINGGI AGAMA DAN PENGADILAN AGAMA SEWILAYAH PENGADILAN TINGGI AGAMA MAKASSAR TAHUN 2012

LAMPIRAN PENETAPAN HASIL RAPAT KOORDINASI PENGADILAN TINGGI AGAMA DAN PENGADILAN AGAMA SEWILAYAH PENGADILAN TINGGI AGAMA MAKASSAR TAHUN 2012 KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN TINGGI AGAMA MAKASSAR Nomor W20-A/ 1932 /OT.01.1/SK/X/2012 TENTANG PENGESAHAN HASIL RAPAT KOORDINASI PENGADILAN TINGGI AGAMA DAN PENGADILAN AGAMA SEWILAYAH PENGADILAN TINGGI

Lebih terperinci

Dra. Hj. Ernida Basry, M.H NIP PANITERA Judul SOP Persiapan Sidang

Dra. Hj. Ernida Basry, M.H NIP PANITERA Judul SOP Persiapan Sidang mor SOP SOP.D.03 Tanggal Pembuatan 01 Januari 2016 Tanggal Revisi Tanggal Efektif 01 April 2016 Disahkan Oleh DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA PENGADILAN AGAMA BEKASI KELAS I B Dra. Hj. Ernida

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR B A N D U N G STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BAGIAN KESATU DIVISI LAYANAN DAN ADMINISTRASI UMUM PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN PANGKALAN DATA 2017 BANDUNG Nomor Dokumen Pembuatan PTIPD-SOP-1-001 2 Oktober

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN LPSE KAB. LUWU

PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN LPSE KAB. LUWU 1 PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN LPSE KAB. LUWU I. PROSEDUR REGISTRASI DAN VERIFIKASI PENYEDIA A. Pendaftaran awal secara online : 1. Membuka alamat website LPSE (lpse.luwukab.go.id) serta mengklik link mendaftar

Lebih terperinci

Petugas perwakilan RI yang ditunjuk. Petugas Perwakilan RI yang ditunjuk. Petugas perwakilan RI yang ditunjuk. Petugas perwakilan RI yang ditunjuk

Petugas perwakilan RI yang ditunjuk. Petugas Perwakilan RI yang ditunjuk. Petugas perwakilan RI yang ditunjuk. Petugas perwakilan RI yang ditunjuk Tgl Ditetapkan : 09 Mei 2011 Halaman : 1 dari 5 halaman No Uraian Kegiatan Uraian Pelayanan DISKRIPSI : 1. Mengoptimalkan pelaksanaan justice for all 2. Memberikan pelayanan prima kepada WNI/TKI di luar

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI AGAMA MATARAM

PENGADILAN TINGGI AGAMA MATARAM PENGADILAN TINGGI AGAMA MATARAM JL. MAJAPAHIT NO. 58 TELP. 0370-621876 639395 643492 FAX. 642074 MATARAM Kode Pos 83126 E-mail : info@pta-mataram.go.id www.pta-mataram.go.id KEPUTUSAN PANITERA/SEKRETARIS

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) PENANGANAN PERKARA PIDANA ACARA BIASA PADA PENGADILAN NEGERI TENGGARONG

STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) PENANGANAN PERKARA PIDANA ACARA BIASA PADA PENGADILAN NEGERI TENGGARONG PENANGANAN PERKARA PIDANA ACARA BIASA 1. Penerimaan berkas perkara Kepaniteraan Pidana (Petugas Meja I) Pedoman Pelaksanaan Tugas Buku II 1 hari 1. Menerima perkara yang dilimpahkan oleh Penuntut Umum

Lebih terperinci

Tentang URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PEGAWAI PENGADILAN AGAMA MAGELANG. : Mokhamad Farid, S.Ag, M.H. N I P :

Tentang URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PEGAWAI PENGADILAN AGAMA MAGELANG. : Mokhamad Farid, S.Ag, M.H. N I P : Lampiran : SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA MAGELANG Nomor : W11-A35/01/KP.04.6/I/2014 Tanggal 02 Januari 2014 Tentang URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PEGAWAI PENGADILAN AGAMA MAGELANG N A M A :

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT

PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT Tgl Ditetapkan : 14 Januari 2011 Halaman : 1 dari 6 halaman No Uraian Kegiatan Uraian Pelayanan DISKRIPSI : Memberikan pelayanan prima kepada pencari keadilan Memberikan akses kepada masyarakat tidak mampu

Lebih terperinci

Pengenalan Sistem Informasi Pembangunan Daerah

Pengenalan Sistem Informasi Pembangunan Daerah Pengenalan Sistem Informasi Pembangunan Daerah Direktorat Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah Ditjen Bina Pembangunan Daerah Jawa Barat, 18-19 September 2017 Oleh : Ika Puji Astuti Tampilan

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON. Nomor : W24-A/819.a/OT.01.1/VIII/2016 TENTANG

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON. Nomor : W24-A/819.a/OT.01.1/VIII/2016 TENTANG SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON Nomor W24-A/819.a/OT.01.1/VIII/2016 TENTANG PENGESAHAN HASIL RUMUSAN RAPAT KOORDINASI PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON DAN PENGADILAN AGAMA SE-WILAYAH HUKUM

Lebih terperinci

SOP Penyediaan Bandwidth

SOP Penyediaan Bandwidth SOP Penyediaan Bandwidth 1. Pimpinan unit kerja mengirimkan surat permohonan pengubahan bandwidth kepada ketua UPT TIK. 2. Ketua UPT TIK mendisposisikan surat tersebut kepada Koordinator Divisi Infastruktur

Lebih terperinci

H. Penetapan Ikrar Talak - Penetapan Ikrar Talak tidak dibubuhi meterai. I. Akta cerai. - Akta Cerai tidak dibubuhi meterai dan foto.

H. Penetapan Ikrar Talak - Penetapan Ikrar Talak tidak dibubuhi meterai. I. Akta cerai. - Akta Cerai tidak dibubuhi meterai dan foto. Lampiran I Surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama Gunungsitoli Nomor : W2-15/146 /OT.01.2/II/2012 Tanggal: Pebruari 2012 Tentang Pedoman dan Program Kerja Pengadilan Agama Gunungsitoli tahun 2012 A. BIDANG

Lebih terperinci

Panduan Penggunaan. Aplikasi Sistem Informasi Pemanfaatan Ruang Milik Jalan (SI-Rumija) Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V - Surabaya

Panduan Penggunaan. Aplikasi Sistem Informasi Pemanfaatan Ruang Milik Jalan (SI-Rumija) Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V - Surabaya Panduan Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Pemanfaatan Ruang Milik Jalan (SI-Rumija) Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V - Surabaya Tim Penyusun Daftar Isi Daftar Isi... 1 BAB I Pendahuluan... 2

Lebih terperinci

No MENU KODE A INFORMASI YANG WAJIB DIUMUMKAN SECARA BERKALA A1 Informasi Profil dan Pelayanan Dasar Pengadilan 1

No MENU KODE A INFORMASI YANG WAJIB DIUMUMKAN SECARA BERKALA A1 Informasi Profil dan Pelayanan Dasar Pengadilan 1 Gambaran Umum Website No MENU KODE A INFORMASI YANG WAJIB DIUMUMKAN SECARA BERKALA A1 Informasi Profil dan Pelayanan Dasar Pengadilan 1 Profil Pengadilan, meliputi : a. Fungsi, tugas dan yurisdiksi Pengadilan

Lebih terperinci

LAMPIRAN-LAMPIRAN 157

LAMPIRAN-LAMPIRAN 157 LAMPIRAN-LAMPIRAN 157 158 LAMPIRAN I PETUNJUK PENDAFTARAN ON LINE PROGRAM PANGKALAN DATA PUBLIKASI ILMIAH Program Pangkalan Data Publikasi Ilmiah DIKTIS dirancang secara on line yang berbasis swainput

Lebih terperinci

Staf Panmud Hukum. Panmud Hukum. Mengumpulkan data perkara yang akan disajikan ke 1 Laporan RK 15 menit dalam papan visual

Staf Panmud Hukum. Panmud Hukum. Mengumpulkan data perkara yang akan disajikan ke 1 Laporan RK 15 menit dalam papan visual W.A/ 0 /OT.01./I/01 Drs.H. Sudirman Mala, SH.,MH. Penjian Dasar 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 009 tentang Kekuasaan Kehakiman Memahami Peraturan Perundang-undangan tentang Pedoman Penyusunan. Undang-undang

Lebih terperinci

Hakim sebagai pendekar hukum dan pendekar peradilan

Hakim sebagai pendekar hukum dan pendekar peradilan PENDEKAR HUKUM PENDEKAR PERADILAN HAKIM Hakim sebagai pendekar hukum dan pendekar peradilan Pertama : Pihak berperkara datang ke Pengadilan Agama dengan membawa surat gugatan atau permohonan. Kedua : Pihak

Lebih terperinci

DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG TAHUN

DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG TAHUN DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG TAHUN 2015-2019 PENGADILAN AGAMA KABUPATEN MALANG Jl. Panji No. 202 Kepanjen Malang Telp (0341) 397200 Faks. (0341) 395786 email. Pa.kab.malang@gmail.com

Lebih terperinci

SOP PERMINTAAN INFORMASI

SOP PERMINTAAN INFORMASI SOP PERMINTAAN INFORMASI A. DEFINISI Dalam pedoman ini, yang dimaksud dengan: 1. Informasi adalah keterangan, pernyataan, gagasan, dan tanda-tanda yang mengandung nilai, makna, dan pesan, baik data, fakta

Lebih terperinci

Tutorial Login Portal Tabayun Online

Tutorial Login Portal Tabayun Online Tutorial Login Portal Tabayun Online Lampiran SK Dirjen Badilag MA RI Nomor : 2273.a/DJA/KP.01.1/SK/VIII/2014 Tanggal : 15 Agustus 2014. Portal Tabayyun Online adalah aplikasi online yang berfungsi membantu

Lebih terperinci

MAHKAMAH AGUNG RI DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA

MAHKAMAH AGUNG RI DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA MAHKAMAH AGUNG RI DIREKTORAT JENDERAL BADAN PERADILAN AGAMA Jl.Jenderal Ahmad Yani Kaveling 58 Cempaka Putih Lantai 6 8 Telp. 021-29079177 Faksimile 021-29079277, 29079211 Jakarta Pusat 10570 Home Page

Lebih terperinci

BPOM e-meso TM USER MANUAL BOOK. e-meso application

BPOM e-meso TM USER MANUAL BOOK. e-meso application BPOM e-meso TM e-meso application USER MANUAL BOOK PUSAT MESO NASIONAL Direktorat Pengawasan Distribusi Produk Terapetik & PKRT Badan Pengawas Obat dan Makanan RI Jl. Percetakan Negara No. 23, Kotak Pos

Lebih terperinci

SOP PENYELESAIAN BERKAS PERKARA BANDING

SOP PENYELESAIAN BERKAS PERKARA BANDING PENGADILAN TINGGI AGAMA Nomor SOP 1 /W5-A/ HK/I/2014 JAMBI Sub Bagian Kepaniteraan Banding Tanggal Pembuatan Januari 2014 Tanggal Revisi Jalan H Agus Salim Kota Baru Tanggal Efektif Jambi Disahkan Oleh

Lebih terperinci

LAMPIRAN : PERATURAN WALI KOTA BANDUNG NOMOR : 1340 TAHUN 2017 TANGGAL : 29 Desember 2017

LAMPIRAN : PERATURAN WALI KOTA BANDUNG NOMOR : 1340 TAHUN 2017 TANGGAL : 29 Desember 2017 LAMPIRAN : PERATURAN WALI KOTA BANDUNG NOMOR : 1340 TAHUN 2017 TANGGAL : 29 Desember 2017 Format 1 : bentuk formulir permohonan informasi. PEMERINTAH KOTA BANDUNG Jl. Wastukancana No. 2 Bandung Telp. (022)

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS REGISTRASI AKUN APLIKASI e REGISTRASI OBAT (AeRO) aero.pom.go.id

PETUNJUK TEKNIS REGISTRASI AKUN APLIKASI e REGISTRASI OBAT (AeRO) aero.pom.go.id PETUNJUK TEKNIS REGISTRASI AKUN APLIKASI e REGISTRASI OBAT (AeRO) aero.pom.go.id Memulai Proses Registrasi Akun AeRO Aplikasi e Registrasi Obat dan Produk Biologi (AeRO) ini ditujukan dalam rangka memenuhi

Lebih terperinci

1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; 2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;;

1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; 2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;; MAKLUMAT PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PENGADILAN AGAMA KOTA PADANGSIDIMPUAN I. DASAR HUKUM 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; 2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009

Lebih terperinci

FORMASI KEBUTUHAN *) JABATAN FUNGSIONAL ANALIS KEBIJAKAN (JFAK) **)

FORMASI KEBUTUHAN *) JABATAN FUNGSIONAL ANALIS KEBIJAKAN (JFAK) **) Instansi Alamat Lengkap Telp. / Fax Email Contact Person FORMASI KEBUTUHAN *) JABATAN FUNGSIONAL ANALIS KEBIJAKAN (JFAK) **) Lampiran I Formasi Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) 5 tahun kedepan,

Lebih terperinci

PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 Nomor:01/PENG/P.KY/II/2014

PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 Nomor:01/PENG/P.KY/II/2014 PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 Nomor:01/PENG/P.KY/II/2014 Berdasarkan surat Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial No. 02/WKMA/I/2014 tanggal 30

Lebih terperinci

dilengkapi dengan informasi nomor perkara pengadilan tingkat pertama dan banding serta nama pihak berperkara paling lama 1 x 24 Jam dari waktu

dilengkapi dengan informasi nomor perkara pengadilan tingkat pertama dan banding serta nama pihak berperkara paling lama 1 x 24 Jam dari waktu KERANGKA ACUAN PEMANFAATAN VIRTUAL ACCOUNT (VA) PENYETORAN BIAYA KASASI, PENINJAUAN KEMBALI DAN HAK UJI MATERIL DALAM PERKARA PERDATA, PERDATA AGAMA DAN TATA USAHA NEGARA A. PENDAHULUAN - Saat ini, biaya

Lebih terperinci

RUMUSAN HASIL DISKUSI KOMISI II BIDANG URUSAN LINGKUNGAN PERADILAN AGAMA RAKERNAS MAHKAMAH AGUNG RI TAHUN 2011

RUMUSAN HASIL DISKUSI KOMISI II BIDANG URUSAN LINGKUNGAN PERADILAN AGAMA RAKERNAS MAHKAMAH AGUNG RI TAHUN 2011 RUMUSAN HASIL DISKUSI KOMISI II BIDANG URUSAN LINGKUNGAN PERADILAN AGAMA RAKERNAS MAHKAMAH AGUNG RI TAHUN 2011 I. Teknis Judisial A. Hukum Formal 1. Untuk menghindari terjadinya kerugian pihak Penggugat

Lebih terperinci

TENTANG PENUNJUKAN HAKIM PENGAWAS BIDANG PENGADILAN AGAMA LAMONGAN TAHUN 2013-2014 KETUA PENGADILAN AGAMA LAMONGAN

TENTANG PENUNJUKAN HAKIM PENGAWAS BIDANG PENGADILAN AGAMA LAMONGAN TAHUN 2013-2014 KETUA PENGADILAN AGAMA LAMONGAN SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA LAMONGAN NOMOR : W 13-A7/1874/HK.00.5/SK/XI/2013 TENTANG PENUNJUKAN HAKIM PENGAWAS BIDANG PENGADILAN AGAMA LAMONGAN TAHUN 2013-2014 KETUA PENGADILAN AGAMA LAMONGAN

Lebih terperinci

MAKLUMAT PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PENGADILAN AGAMA LABUHA

MAKLUMAT PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PENGADILAN AGAMA LABUHA I. DASAR HUKUM MAKLUMAT PELAYANAN INFORMASI PUBLIK PENGADILAN AGAMA LABUHA 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; 2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan

Lebih terperinci

PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA PERIODE I TAHUN 2015 Nomor: 9 /PENG/P.KY/12/2014

PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA PERIODE I TAHUN 2015 Nomor: 9 /PENG/P.KY/12/2014 PENGUMUMAN PENERIMAAN USULAN CALON HAKIM AGUNG REPUBLIK INDONESIA PERIODE I TAHUN 2015 Nomor: 9 /PENG/P.KY/12/2014 Komisi Yudisial Republik Indonesia mengundang Mahkamah Agung, Pemerintah, dan Masyarakat

Lebih terperinci

Framework SiADPA/SiADPTA Online

Framework SiADPA/SiADPTA Online Framework SiADPA/SiADPTA Online http://www.perkara.net Keterbukaan informasi dan optimalisasi pelayanan publik merupakan suatu keniscayaan bagi Peradilan Agama, dan Pengadilan tingkat banding (baca: PTA)

Lebih terperinci

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2016

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 1. JUJUR Sesuai dengan kondisi apa adanya disekolah 2. AKUNTABEL Sesuai dengan prosedur dalam panduan 3. TRANSPARAN

Lebih terperinci

REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA WATAMPONE TAHUN 2016

REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA WATAMPONE TAHUN 2016 REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA WATAMPONE TAHUN 2016 No Kinerja Utama Indikator Kinerja 1 Meningkatkan penyelesaian perkara Utama a. Persentase sisa perkara yang diselesaikan b. Persentase

Lebih terperinci

Memperhatikan : I. PERSIDANGAN

Memperhatikan : I. PERSIDANGAN RUMUSAN HASIL RAPAT KERJA DAERAH (RAKERDA) PENGADILAN AGAMA SEWILAYAH PENGADILAN TINGGI AGAMA KENDARI TANGGAL 29 S/D 31 MARET 2012 BERTEMPAT DI HOTEL PLAZA INN JL. ANTERO HAMRA NO. 57-59 KENDARI - SULAWESI

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Nomor: W.20-A.18/ HM.01 / 429 / II /2013

KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Nomor: W.20-A.18/ HM.01 / 429 / II /2013 KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Nomor: W.20-A.18/ HM.01 / 429 / II /2013 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA KETUA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Jalan Masjid Raya No 25 Sungguminasa

PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Jalan Masjid Raya No 25 Sungguminasa PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA Jalan Masjid Raya No 25 Sungguminasa Website : www.pa.sungguminasa.go.id Email : sungguminasa@pta-makassarkota.go.id KATA PENGANTAR Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 Pengadilan

Lebih terperinci

SOP PENYELESAIAN BERKAS PERKARA BANDING

SOP PENYELESAIAN BERKAS PERKARA BANDING PENGADILAN TINGGI AGAMA MANADO mor SOP /W8-A/IV/06 Sub Bagian Kepaniteraan Banding Tanggal April 06 Pembuatan Tanggal Revisi - Jalan 7 Agustus.46A Tanggal Effektif April 06 Manado Disahkan Oleh Ketua Pengadilan

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/111/OT.01.3/I/2013

SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/111/OT.01.3/I/2013 SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN Nomor : W.11-A10/111/OT.01.3/I/2013 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENGELOLAAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PENGADILAN AGAMA KEBUMEN KETUA PENGADILAN

Lebih terperinci

MANUAL USER INV IT UNTUK STAFF PUSAT KOMPUTER

MANUAL USER INV IT UNTUK STAFF PUSAT KOMPUTER MANUAL USER INV IT UNTUK STAFF PUSAT KOMPUTER Alamat web : http://inv it.petra.ac.id/home/tabid/36/default.aspx Merupakan Pencatatan Inventaris dan Perbaikan Hardware Pusat Komputer menyediakan data inventaris

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN DAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA MADIUN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN DAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA MADIUN Lampiran I : Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kota Madiun STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN DAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN TATA CARA PELAYANAN INFORMASI PUBLIK NO KOMPONEN URAIAN 1.

Lebih terperinci

Webpage :www.pa-sinjai.com

Webpage :www.pa-sinjai.com PENGADILAN AGAMA SINJAI JL.JEND.SUDIRMAN NO. 5 SINJAI TELP./FAX (0482)21054 / (0482) 21079 S I N J A I Webpage :www.pa-sinjai.com Email : pasinjai@yahoo.co.id NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA PENJELASAN/FORMULASI

Lebih terperinci

TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT. Materi Inti VII Aplikasi Keluarga Sehat. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2017

TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT. Materi Inti VII Aplikasi Keluarga Sehat. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2017 TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Materi Inti VII Aplikasi Keluarga Sehat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2017 TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan Pembelajaran Umum Setelah mengikuti pembelajaran ini,

Lebih terperinci

S O P PEMBERIAN SERTIFIKAT KOMPETENSI

S O P PEMBERIAN SERTIFIKAT KOMPETENSI Halaman : 1 / 10 1 Tujuan : Melakukan pengendalian dan memastikan terlaksananya proses sertifikasi kompetensi sampai dengan pemberian sertifikasi kompetensi kepada peserta 2 Ruang lingkup : Meliputi prosedur

Lebih terperinci

10 menit. 20 menit. 5 hari. PENGELOLA ADMINISTRASI UMUM KEPEGAWAIAN : 7. Mengetik jadi job description yang telah disetujui pimpinan.

10 menit. 20 menit. 5 hari. PENGELOLA ADMINISTRASI UMUM KEPEGAWAIAN : 7. Mengetik jadi job description yang telah disetujui pimpinan. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) BAGIAN KEPEGAWAIAN URAIAN KEGIATAN WAKTU KETERANGAN PENANGANAN URUSAN JOB DESCRIPTION 1. Setiap akhir bulan Desember mempersiapkan draft-job description untuk tahun anggaran

Lebih terperinci

II. PROSEDUR PENYUSUNAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN ( DIPA )

II. PROSEDUR PENYUSUNAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN ( DIPA ) STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP ) URUSAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI TANAH GROGOT I. PROSEDUR PERENCANAAN ANGGARAN PENGADILAN TINGGI SAMARINDA PENGADILAN NEGERI TANAH GROGOT Jalan Jenderal Sudirman No.

Lebih terperinci

Rencana Strategik Tahun 2010 s/d 2014

Rencana Strategik Tahun 2010 s/d 2014 PENGADILAN AGAMA TANGERANG Rencana Strategik Tahun 2010 s/d 2014 Visi Misi : Menuju TERWUJUDNYA PENGADILAN AGAMA TANGERANG YANG TERHORMAT DAN BERMARTABAT : 1. Terwujudnya pelayanan prima dengan cara memperbaiki

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. b. Lambatnya akses ke website Ditjen AHU Online dipengaruhi oleh. dilakukan dalam waktu bersamaan.

BAB V PENUTUP. b. Lambatnya akses ke website Ditjen AHU Online dipengaruhi oleh. dilakukan dalam waktu bersamaan. BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Kendala-kendala yang di hadapi Notaris dalam Pendaftaran Jaminan Fidusia secara Online Notaris menghadapi kendala teknis maupun non teknis dalam proses pendaftaran Jaminan

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA POLEWALI TAHUN 2017

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA POLEWALI TAHUN 2017 PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA POLEWALI TAHUN 2017 I. KEPANITERAAN NO JENIS KEGIATAN URAIAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET A. BIDANG ADMINISTRASI YUSTISIAL 1. Pelaksanaan dengan pola BINDALMIN dan SIPP

Lebih terperinci

INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA

INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA No. Kinerja Utama Indikator Kinerja Utama Penjelasan 1 Peningkatan Penyelesaian Kepaniteraan Perkara a. Prosentase perkara yang diselesaikan a. Perbandingan

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL EVALUASI PELAYANAN PUBLIK DAN EVALUASI KINERJA PIMPINAN PENGADILAN AGAMA SUKABUMI 2012

LAPORAN HASIL EVALUASI PELAYANAN PUBLIK DAN EVALUASI KINERJA PIMPINAN PENGADILAN AGAMA SUKABUMI 2012 1 LAPORAN HASIL EVALUASI PELAYANAN PUBLIK DAN EVALUASI KINERJA PIMPINAN PENGADILAN AGAMA SUKABUMI 2012 1. Pendahuluan Pengadilan Agama mempunyai tugas menerima memeriksa, mengadili dan menyelesaikan perkara.

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Drs. H. Thabrani,

Lebih terperinci

DOKUMEN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 PENGADILAN TINGGI YOGYAKARTA

DOKUMEN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 PENGADILAN TINGGI YOGYAKARTA PENGADILAN TINGGI YOGYAKARTA D H A R M MA Y I T K U DOKUMEN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 PENGADILAN TINGGI YOGYAKARTA Jl. Lingkar Selatan, Wojo, Bangunharjo, Sewon, Bantul, D.I. Yogyakarta Telp. (0274)

Lebih terperinci