Gambar 1. Konfigurasi FTP client.

Transkripsi

1 cpanel dan Webmail Apabila Pelanggan ingin menuju ke halaman login cpanel adalah dengan cara mengetikkan alamat dan akan otomatis diarahkan menuju halaman Sedangkan Pelanggan untuk akses Webmail dari Internet dengan cara mengetikkan alamat dan akan otomatis diarahkan menuju halaman Akses FTP Sedangkan untuk mengakses akun FTP sebelumnya dapat menggunakan plain FTP, namun saat ini kami sangat menganjurkan agar menggunakan FTP dengan SSL/TLS (FTPS). Screenshot: Gambar 1. Konfigurasi FTP client. Host : cpanel1.dnetsurabaya.id Port : 21 (atau boleh dikosongkan) Protocol : FTP File Transfer Protocol Encryption : Require explicit FTP over TLS Logon Type : Normal User : <username> Password : <password> OK : untuk menyimpan konfigurasi Connect : untuk koneksi ke FTP Checklist Option Always trust certificate in future sessions pada pop up window certificate dan klik OK. Perhatikan pada kolom Subject of Certificate untuk memastikan bahwa server sudah diarahkan ke cpanel1.dnetsurabaya.id.

2 Aplikasi Client Untuk konfigurasi pada client seperti Outlook atau Thunderbird, kami sangat menganjurkan untuk menggunakan konfigurasi SSL/TLS. Berikut konfigurasi SSL yang kami mohon untuk diterapkan : 1. Thunderbird Terdapat beberapa kondisi dalam mengubah konfigurasi tersebut. Berikut beberapa kondisi tersebut : a. New Account Apabila Pelanggan masih belum menambahkan account pada Thunderbird dan ingin menambahkan account baru, maka berikut cara untuk menambahkan Mail Account dengan menggunakan konfigurasi SSL Security. Gambar 2. Mail account setup pada thunderbird. Your Name : <nama user> Address : <alamat > Incoming POP3 : cpanel1.dnetsurabaya.id Port: 995, SSL: SSL/TLS, Authentication: Normal password Outgoing SMTP : cpanel1.dnetsurabaya.id Port: 465, SSL: SSL/TLS, Authentication: Normal password Username Incoming: <alamat >, Outgoing: <alamat > b. Edit Detail Existing Account (SMTP) Apabila sebelumnya pihak Pelanggan sudah mendaftarkan Account namun ingin mengganti security-nya menggunakan SSL, maka berikut cara untuk melakukan edit konfigurasi SMTP Server (Outgoing) Account tersebut agar menjadi menggunakan SSL Security.

3 Gambar 3. Konfigurasi SMTP Server Outgoing Mail. Description : <diisi atau dikosongkan> Server Name : cpanel1.dnetsurabaya.id Port : 465 Connection Security : SSL/TLS Authentication method : Normal Password User Name : < address> c. Edit Detail Existing Account (POP3) Apabila sebelumnya pihak Pelanggan sudah mendaftarkan Account pada Thunderbird namun ingin mengganti security-nya menggunakan SSL, maka berikut cara untuk melakukan edit konfigurasi POP3 Server (Incoming) Account tersebut agar menjadi menggunakan SSL Security. Gambar 4. Konfigurasi server settings untuk incoming mail.

4 Server Name : cpanel1.dnetsurabaya.id Port : 995 (POP3) User Name : < address> Connection Security : SSL/TLS Authentication Method : Normal Password 2. Microsoft Outlook Berikut cara untuk menambahkan Mail Account pada Microsoft Outlook dengan menggunakan konfigurasi SSL Security. a. New Account Pilih Option Add a new account server type : POP3 dan isikan dengan detail seperti dibawah ini Gambar 5. Konfigurasi account pada outlook. Your Name : <Nama_Pengguna> Address : <Alamat_ > (contoh: user@domain.com) User Name : <Alamat_ > (contoh: user@domain.com) Password : < _Password> Incoming mail Server (POP3) : cpanel1.dnetsurabaya.id Outgoing mail server (SMTP) : cpanel1.dnetsurabaya.id

5 More Settings * Pada tab Outgoing Server Checklist ( ) pada opsi : My outgoing server (SMTP) requires authentication dan Use same settings as my incoming mail server. Gambar 6. Tab Outgoing Server di menu more settings. * Pada tab Advanced Dimohon ubah setting dengan detail sebagai berikut: Gambar 7. Tab Advanced di menu more settings.

6 Incoming Server (POP3) : 995 This Server requires an encrypted connection (SSL) : Yes Outgoing server (SMTP) : 465 This Server requires an encrypted connection (SSL) : Yes Leave a copy of messages on the server : Yes Pilih salah satu dari opsi Delivery sesuai penjelasan dibawah ini : Remove from server after (x) days Recommended Pesan akan diunduh dari Webmail ke komputer anda dan yang telah diunduh tetap tersimpan di Webmail hingga beberapa (x) hari yang anda spesifikasikan, dimana yang telah diunduh tersebut akan terhapus automatis setelah (x) hari yang telah ditentukan. Konfigurasi ini cocok bagi anda yang ingin membaca pesan saat bekerja namun juga mengunduhnya secara permanen di tempat penyimpanan komputer Anda. Hal ini kami rekomendasikan untuk menghindari mailbox Webmail Anda over quota yang menyebabkan tidak dapat menerima dari luar, semakin lama Anda set (x) hari leave message on your server, maka semakin besar pula resiko mailbox anda yang over quota. Dan option ini diperuntukkan juga apabila Anda mempunyai satu account yang di install/konfigurasi di dua (2) atau lebih pada device/pc yang berbeda dimana hal ini supaya masing masing device tersebut bisa menerima yang sama. Perlu diperhatikkan pada konfigurasi harus sama antar device tersebut. Remove from server when deleted from 'Deleted Items' Pesan akan diunduh ke komputer anda akan tetapi juga tersisa di server sampai tak terhingga kecuali anda menghapus pesan pada outlook dan kemudian membersihkannya pula di Deleted Items. Hanya menghapus pesan tidak akan berdampak pada penghapusan pesan di Webmail. Jika anda tidak memilih salah satu opsi, maka pesan akan tertinggal di server Webmail tanpa batas waktu. Anda bisa saja kehabisan kuota mailbox, kecuali anda terhubung ke Webmail server dari perangkat komputer lain, dengan outlook yang terkonfigurasi untuk memindahkan pesan dari Webmail.