Analisis Preferensi, Kepuasan Dan Loyalitas Konsumen Terhadap Hidangan Steak Di Waroeng Steak And Shake Cabang Jatinangor Kabupaten Sumedang
|
|
- Devi Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Analisis Preferensi, Kepuasan Dan Loyalitas Konsumen Terhadap Hidangan Steak Di Waroeng Steak And Shake Cabang Jatinangor Kabupaten Sumedang Mega Ariani, Taslim, dan Anita Fitriani Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Padjajaran Jl. Raya Bandung Sumedang KM 21, Jatinangor Abstrak: Penelitian ini dilaksanakan di outlet Waroeng Steak and Shake cabang Jatinangor pada tanggal 27 Mei-2 Juni Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah survey dengan pengambilan sampel sebanyak 100 responden. Hasil dari penelitian ini adalah faktor-faktor yang menjadi preferensi konsumen dalam memilih dan mengkonsumsi steak adalah kebersihan, kematangan, jenis steak, cita rasa steak, tekstur dan keempukan, aroma, serta cara penyajian. Dari hasil analisis kepuasan konsumen dengan menggunakan Customer Satisfaction Index (CSI) diperoleh nilai sebesar 79,27 %, nilai tersebut berada pada rentang 0,61-0,80 dalam kategori puas. Piramida Loyalitas membuktikan bahwa sebagian besar konsumen Waroeng steak and Shake termasuk ke dalam konsumen yang loyal. Dari hasil analisis tingkatan loyalitas diperoleh responden yang merupakan habitual buyer sebesar 29 %, committed buyer sebesar 51 %, satisfied buyer sebesar 61 %, liking the brand sebesar 61 %, dan switcher buyer sebesar 73 %. Kata kunci: Steak, Preferensi, Kepuasan, Loyalitas PENDAHULUAN Bisnis makanan yang semakin terbuka lebar menjadikan para pelaku bisnis makanan ditantang untuk menciptakan suatu inovasi yang baru sehingga konsumen dapat membedakan dengan para pesaingnya. Saat ini, jenis bisnis makanan yang berkembang di Jatinangor semakin beragam. Hal ini merupakan respon dari beragamnya permintaan konsumen terhadap pilihan makanan. Kunci penting untuk memenangkan persaingan yaitu dengan menerapkan konsep pemasaran yang telah mengalami perubahan, dimana orientasinya tidak lagi pada produk yang dihasilkan, tetapi beralih pada Consumer Oriented. Salah satu bisnis makanan yang berkembang akhir-akhir ini adalah bisnis steak. Steak merupakan salah satu pangan olahan daging sapi yang dibakar atau dipanggang serta disajikan dengan buncis dan wortel rebus. Waroeng Steak and Shake merupakan salah satu usaha makanan yang menyajikan menu utama berupa steak dan didirikan pertama kali pada tahun
2 2001 di Yogyakarta. Cabang Waroeng Steak and Shake yang berada di Jatinangor merupakan cabang ke 40 dari ke 45 cabang yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia. Waroeng Steak and Shake akhir-akhir ini mulai menarik perhatian konsumen karena menyediakan menu steak yang enak dan harga yang ditawarkan murah dari steak-steak di tempat lain. Pengusaha Waroeng Steak and Shake harus berorientasi konsumen agar persaingan di dunia usaha makanan dapat bertahan dan mampu menjaga kualitas produk makanan dan pelayananya secara berlanjut.. Orientasi konsumen yang dimaksud adalah dengan meneliti bagian perilaku konsumen yang meliputi preferensi konsumen, kepuasan konsumen, dan loyalitas konsumen. MATERI DAN METODE Penelitian ini dilaksanakan di Waroeng Steak and Shake cabang Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Penentuan lokasi dipilih secara sengaja (purposive) dengan metode survey melalui kuesioner. Data primer diambil dari sampel yang berjumlah 100 orang yaitu konsumen Waroeng Steak and Shake cabang Jatinangor sedangkan data sekunder diambil dari pihak manajemen usaha. Penelitian ini menggunakan tiga model analisis, yang pertama adalah model analisis pengujian preferensi konsumen dengan pengukuran atribut menggunakan uji Cochran. Metode Cochran Q Test diawali dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan tertutup melalui kuesioner dengan pilihan jawaban Ya atau Tidak (Sugiyono, 2007). Kedua, adalah model analisis Customer Satisfaction Index (CSI) untuk mengukur tingkat kepuasan konsumen. Customer Satisfaction Index dihitung dengan cara weighted total dibagi skala maksimal yang digunakan (penelitian ini menggunakan skala maksimal 5), kemudian dikali 100% (Stratford. 2007), dan yang ketiga adalah model analisis Piramida Loyalitas untuk mengukur seberapa loyal konsumen terhadap produk Waroeng Steak and Shake (Durianto, 2004). HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Responden Karakteristik konsumen dapat mempengaruhi pilihan konsumen terhadap produk maupun merek yang akan dibeli. Menurut Engel et al (1995), bahwa karakteristik yang dapat mempengaruhi sikap dan persepsi terhadap proses pembelian konsumen yaitu karakteristik
3 demografi yang meliputi beberapa variabel seperti jenis kelamin, usia, tempat tinggal, pendidikan terakhir, pekerjaan, status, rata-rata pendapatan per bulan, dan lain-lain. Hasil penelitian mengenai karakteristik responden diperoleh bahwa mayoritas konsumen steak di Waroeng Steak and Shake cabang Jatinangor adalah konsumen yang berusia relatif muda yaitu tahun sebanyak 75 responden, berjenis kelamin perempuan sebanyak 70 responden, berdomisili di luar daerah Jatinangor sebanyak 58 responden, berpendidikan terakhir yaitu sekolah menengah atas sebanyak 77 responden, bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa sebanyak 77 responden, dan memiliki pendapatan per bulan Rp Rp ,- sebanyak 50 responden. Preferensi Konsumen Terhadap Steak di Waroeng Steak and Shake Berdasarkan hasil pengujian validitas atribut dengan menggunakan Uji Cochran maka diperoleh hasil perhitungan bahwa atribut yang paling disukai konsumen dalam memilih dan mengkonsumsi steak di Waroeng Steak and Shake cabang Jatinangor adalah kebersihan, kematangan, jenis steak, cita rasa, tekstur dan keempukan, aroma, dan cara penyajian. Kepuasan Konsumen Terhadap Steak di Waroeng Steak and Shake Berdasarkan hasil perhitungan kepuasan konsumen dengan menggunakan Customer Satisfication Index (CSI) diperoleh bahwa indeks nilai kepuasan konsumen di Waroeng Steak and Shake adalah 79,27 % yaitu 0,79 yang berada pada rentang 0,61-0,80 yang berarti indeks kepuasan konsumen Waroeng Steak and Shake cabang Jatinangor berada pada kriteria Puas. Berdasarkan hasil analisis tersebut terlihat bahwa Waroeng Steak and Shake telah melebihi harapan konsumen dalam membeli dan mengkonsumsi steak. Hal ini sesuai dengan pernyataan Kotler (2005) bahwa kepuasan seorang konsumen muncul jika kinerja yang dihasilkan memenuhi harapannya. Nilai rata-rata kepuasan konsumen terhadap atribut diperoleh atribut yang paling tinggi kepuasannya adalah atribut kematangan. Menurut pendapat konsumen, kinerja atribut kematangan ini sudah dapat memberikan kepuasan karena kematangan steak memenuhi tingkat kematangan yang sesuai harapan konsumen yaitu daging matang sempurna, warnanya coklat merata diseluruh bagian. Sedangkan atribut yang paling rendah kepuasannya
4 adalah atribut aroma. Menurut pendapat konsumen, aroma steak yang disajikan tidak tercium khas oleh panca indera, hanya tercium ketika awal penyajian steak itu dihidangkan. Tingkat Loyalitas Konsumen Terhadap Steak di Waroeng Steak and Shake Gambar 1. Piramida Loyalitas Waroeng Steak and Shake Gambar diatas menjelaskan tingkatan loyalitas merek Waroeng Steak and Shake. Berdasarkan hasil perhitungan loyalitas konsumen terhadap kualitas produk Waroeng Steak and Shake dinilai berdasarkan kriteria loyalitas yang terdiri dari pendapat konsumen bahwa mengkonsumsi steak di Waroeng Steak and Shake karena faktor kebiasaan (habitual buyer) sebesar 29%, faktor pelanggan yang setia (commited buyer) sebesar 51%, faktor kepuasan (satisfied buyer) sebesar 61%, faktor kesukaan terhadap merek (liking the brand) sebesar 61%, faktor harga (switcher buyer) sebesar 73%. Tabel 1. Tingakatan Loyalitas Konsumen Waroeng Steak and Shake Tingkat Loyalitas Habitual Committed Satisfied Liking The Brand Switcher Persen Nilai Rata-rata 29% 2,98 51% 3,36 Kriteria Cukup Setuju Cukup Setuju 61% 3,63 Puas 61% 3,66 Setuju 73% 3,9 Setuju Atribut Jenis daging steak, citarasa steak, porsi steak, tekstur dan keempukan, kematangan, dan kecepatan pelayanan Porsi steak, citarasa steak, jenis daging steak, kematangan steak, aroma, dan merek Kebersihan, kecepatan pelayanan, kualitas pelayanan, harga, jenis daging steak, dan kematangan Merek, harga, citarasa steak, jenis steak, kematangan, tekstur dan keempukan, cara penyajian, dan kualitas pelayanan Harga, cara penyajian, merek, citarasa steak, kematangan, jenis steak, cara penyajian, kebersihan dan kualitas pelayanan
5 KESIMPULAN Berdasarkan hasil dan pembahasan yang didapat, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Faktor-faktor yang menjadi preferensi konsumen dalam memilih dan mengkonsumsi steak di Waroeng Steak and Shake yaitu kebersihan, kematangan, varian steak, cita rasa steak, tekstur dan keempukan, aroma, serta cara penyajian. 2. Nilai indeks kepuasan konsumen steak di Waroeng Steak and Shake adalah sebesar 79,27 % yaitu 0,79 yang berada pada rentang 0,61-0,80 dalam kategori Puas. Atribut yang dinilai rendah kepuasanya adalah atribut aroma dan atribut yang dinilai baik kepuasanya adalah atribut kematangan steak. 3. Tingkat loyalitas konsumen steak di Waroeng Steak and Shake adalah konsumen yang merupakan habitual buyer sebesar 29 %, committed buyer sebesar 51 %, satisfied buyer sebesar 61 %, liking the brand sebesar 61 %, dan switcher buyer sebesar 73 %. Tingkatan piramida loyalitas diperoleh bahwa sebagian besar konsumen Waroeng Steak and Shake termasuk ke dalam konsumen yang loyal. DAFTAR PUSTAKA Durianto Piramida Loyalitas Konsumen. dalam Grace. (Analisis Kepuasan, Loyalitas dan Preferensi Konsumen Martabak Air Mancur Bogor). Skripsi Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut. Pertanian Bogor. Bogor. Engel et al Perilaku Konsumen. Edisi Keenam. Binarupa Aksara, Jakarta. Kotler, P Manajemen Pemasaran. PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta. Sugiyono Statistika untuk Penelitian. Penerbit Alfabeta. Bandung. Stratford Customer Satisfaction Index dalam Salimah. (Analisis Kepuasan dan Loyalitas Konsumen Martabak House Restaurant). Skripsi Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut. Pertanian Bogor. Bogor.
VII. ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT PRODUK DAN LOYALITAS KONSUMEN MOCI KASWARI LAMPION
VII. ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT PRODUK DAN LOYALITAS KONSUMEN MOCI KASWARI LAMPION 7.1 Analisis Tingkat Kepuasan 7.1.1 Indeks Kepuasan Konsumen Pengukuran terhadap kepuasan konsumen
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Penelitian tentang kepuasan telah banyak dilakukan sebelumnya. Seperti penelitian yang dilakukan oleh Nanang (2010) penelitian tentang Analisis Hubungan kepuasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengelola pelanggan mereka. Selain itu teknologi informasi yang semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada saat bergerak menuju the era of choice, perusahaan tidak mampu lagi memaksa pelanggan untuk membeli produk mereka, perusahaan akan kesulitan mengelola
Lebih terperinciPENDAHULUAN. bermanfaat bagi manusia. Daging banyak dikonsumsi oleh manusia untuk
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Daging merupakan salah satu komoditas hasil ternak yang sangat bermanfaat bagi manusia. Daging banyak dikonsumsi oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Terdapat banyak
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN, LOYALITAS, DAN PREFERENSI KONSUMEN MARTABAK AIR MANCUR BOGOR
ANALISIS KEPUASAN, LOYALITAS, DAN PREFERENSI KONSUMEN MARTABAK AIR MANCUR BOGOR SKRIPSI GRACE MAHARANI H34053276 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
25 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Rumah Makan Waroeng Steak & Shake merupakan usaha rumah makan yang sedang berkembang di Kota Bogor. Rumah makan ini baru berdiri pada 25 Mei 2007.
Lebih terperinciIII OBJEK DAN METODE PENELITIAN. yang berada di Kota Bandung, Jawa Barat. Rumah makan yang dimaksud yaitu
III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah konsumen perantara daging domba dalam hal ini rumah makan sate domba yang sudah memiliki tempat atau bangunan permanen yang
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner Loyalitas Merek Processor Komputer Intel dan AMD. Petunjuk : Berilah tanda silang ( x ) pada jawaban yang anda pilih.
Lampiran 1 Kuesioner Loyalitas Merek Processor Komputer Intel dan AMD L 1-1 Petunjuk : Berilah tanda silang ( x ) pada jawaban yang anda pilih. Nama responden : Processor komputer merek apa yang anda gunakan
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN
VII ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN 7.1 Indeks Kepuasan Konsumen Analisis kepuasan konsumen sangat penting untuk dilakukan, karena hasil dari perhitungan mengenai kepuasan konsumen dapat berguna
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Profil Perusahaan PT. Hutchison 3 Indonesia (H3I) adalah perusahaan penyedia jasa telekomunikasi yang berkembang pesat dan beroperasi dengan lisensi nasional
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN COFFEESHOP WARUNG KOPI SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP STRATEGI PEMASARAN SKRIPSI IVAN STENLEY H
ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN COFFEESHOP WARUNG KOPI SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP STRATEGI PEMASARAN SKRIPSI IVAN STENLEY H34052032 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pergantian merek dalam satu produk yang mempunyai spesifikasi manfaat yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam dunia pemasaran seperti zaman ini. Konsumen sering melakukan pergantian merek dalam satu produk yang mempunyai spesifikasi manfaat yang sama, hal itu
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. penting dalam strategi pemasaran. Keberadaan konsumen yang loyal pada merek
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Kajian Pustaka 2.1.1 Loyalitas Merek Loyalitas merek (brand loyalty) merupakan suatu konsep yang sangat penting dalam strategi pemasaran. Keberadaan konsumen
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data 4.3 Metode Pengambilan Sampel
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian mengenai analisis kepuasan dan loyalitas konsumen ini mengambil lokasi di Restoran D Cost, Plaza Atrium Senen, lantai dasar, pintu 2, Jakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tersebut didapat oleh konsumen dari suatu produk yang ditawarkan, maka
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kepuasan konsumen merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh produsen agar produk yang dihasilkan dapat berhasil di pasaran. Jika kepuasan tersebut
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP MINUMAN TEH SIAP MINUM (READY TO DRINK) MEREK TEH BOTOL SOSRO DI JAKARTA TIMUR
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP MINUMAN TEH SIAP MINUM (READY TO DRINK) MEREK TEH BOTOL SOSRO DI JAKARTA TIMUR Oleh : NOVA RESKI SEPTINA K A14104117 PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN PRODUK BUSANA MUSLIM MEREK AZKA PADA CV AZKA SYAHRANI. Oleh PUJI NURYADIN H
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN PRODUK BUSANA MUSLIM MEREK AZKA PADA CV AZKA SYAHRANI Oleh PUJI NURYADIN H24076096 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS DEPARTEMEN MANAJEMEN
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
79 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan desain penelitian deskriptif, di mana tujuan penelitian adalah untuk menguraikan sifat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menuju kebebasan dalam memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era hiperkompetitif seperti sekarang ini dunia usaha sedang bergerak menuju kebebasan dalam memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksa konsumen untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penghasil produk melalui merek. Pesaing bisa saja menawarkan janji
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi peran merek semakin besar. Banyaknya pilihan produk membuat konsumen cenderung menjatuhkan pilihan sesuai dengan persepsi mereka terhadap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memikat hati orang untuk membeli produk atau jasa yang diwakilinya. Citra
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Merek (brand) diyakini mempunyai kekuatan yang dahsyat untuk memikat hati orang untuk membeli produk atau jasa yang diwakilinya. Citra yang ditampilkan serasa menyihir
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Waktu dan Lokasi Penelitian mengenai analisis sensitivitas harga dan loyalitas konsumen kecap ini dilakukan di Kota Depok. Penentuan lokasi penelitian di Kota Depok didasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada saat bergerak menuju the era of choice, perusahaan tidak mampu lagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada saat bergerak menuju the era of choice, perusahaan tidak mampu lagi memaksa pelanggan untuk membeli produk mereka, perusahaan akan kesulitan mengelola
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian mengenai Analisis Loyalitas Konsumen Terhadap Susu Formula Laktogen merupakan penelitian yang dilaksanakan di kota Bogor. Penelitian ini
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK...iv KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH...v DAFTAR ISI...vii DAFTAR TABEL...xii DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR LAMPIRAN...
ABSTRAK Persaingan di pasar ponsel yang semakin ketat membuat setiap produsen ponsel untuk memiliki strategi dalam mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasarnya. Demikian pula dengan Samsung yang harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Bisnis detergen di Indonesia, mempunyai pesaing pasar yang begitu
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bisnis detergen di Indonesia, mempunyai pesaing pasar yang begitu pesat ditunjukkan dengan gencarnya penayangan iklan di media televisi, keadaan ini akan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. peningkatan taraf hidup masyarakat yang semakin tinggi, sehingga menyebabkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi yang semakin maju saat ini, membawa pengaruh besar terhadap perubahan lingkungan yang secara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bergerak menuju kebebasan dalam memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di zaman yang sangat penuh persaingan seperti sekarang ini dunia usaha sedang bergerak menuju kebebasan dalam memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksa
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Perilaku Konsumen Di Indonesia menurut Saragih (1998), pada awal Orde Baru, kegiatan ekonomi berbasis sumber daya hayati praktis hanya dalam
Lebih terperinciBAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Dapat dilihat hasil perhitungan pada Brand Awareness ( Kesadaran Merek ) yang dimiliki oleh pasar swalayan dengan merek Toserba Yogya memiliki persentase terbesar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Persaingan usaha yang terjadi sekarang ini menjadikan perusahaan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan usaha yang terjadi sekarang ini menjadikan perusahaan selalu berusaha untuk memberikan jaminan bahwa produk yang ditawarkan mampu memberikan dukungan dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk membuat konsumen cenderung menjatuhkan pilihan sesuai dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi peran merek semakin besar. Banyaknya pilihan produk membuat konsumen cenderung menjatuhkan pilihan sesuai dengan persepsi mereka terhadap
Lebih terperinciJIIA, VOLUME 2 No. 3, JUNI 2014
TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS IBU RUMAH TANGGA DALAM MENGONSUMSI MINYAK GORENG KEMASAN DI KOTA BANDAR LAMPUNG (Level of House wifes Satisfaction and Loyalty In Consuming Cooking Oil Packaging In Bandar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kesuksesan persaingan dalam dunia usaha akan dapat. apabila perusahaan bisa menciptakan dan mempertahankan pelanggan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kesuksesan persaingan dalam dunia usaha akan dapat terpenuhi apabila perusahaan bisa menciptakan dan mempertahankan pelanggan (Tjiptono, 1997:19) dalam (Setya
Lebih terperinciBAB VIII ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA
BAB VIII ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA 8.1 Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Produk Sarimurni dan Sosro Pada bab ini akan dijelaskan analisis tingkat kepentingan dan kinerja atribut produk
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN Desain, Tempat dan Waktu Teknik Pemilihan Responden
METODE PENELITIAN Desain, Tempat dan Waktu Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study yaitu data yang dikumpulkan pada satu waktu untuk memperoleh gambaran karakteristik responden. Penelitian
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Definisi dan Kriteria Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) 2.1.1 Definisi dan Kriteria Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Menurut Keputusan Menkeu No. 40/KMK.06/2003 tentang Pendanaan Kredit Usaha Mikro
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelanggan sebagai tujuan utama (Kotler, 2012). Tidak terkecuali usaha dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis di era Abad ke-21 telah berkembang sangat pesat dan mengalami metamorfosis yang berkesinambungan. Setiap pelaku usaha di tiap kategori bisnis dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menuju kebebasan dalam memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era hiperkompetitif seperti sekarang ini dunia usaha sedang bergerak menuju kebebasan dalam memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksa konsumen untuk
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN EKUITAS MEREK OJEK BERBASIS ONLINE GO-JEK DAN GRABBIKE DI KOTA BEKASI
ANALISIS PERBANDINGAN EKUITAS MEREK OJEK BERBASIS ONLINE GO-JEK DAN GRABBIKE DI KOTA BEKASI Disusun Oleh: Nama : Indra Dirgantara Npm : 13212690 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Budiman, MS. Latar
Lebih terperinciAnalisis Ekuitas Merek Sabun Mandi Kesehatan Lifebuoy di Kota Bogor
Andasari, Munandari Analisis Ekuitas Merek sabun mandi Kesehatan 187 Analisis Ekuitas Merek Sabun Mandi Kesehatan Lifebuoy di Kota Bogor Kartika Andansari Alumni Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciBAB III. Metode Penelitian. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode studi kasus, dimana metode
28 BAB III Metode Penelitian 3.1 Desain Penelitian 3.1.1 Metode Dasar Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode studi kasus, dimana metode menghendaki suatu kajian yang rinci, mendalam, menyeluruh
Lebih terperinciRyandhi Widjaya ABSTRAK
ANALISIS BRAND EQUITY DARI WHOLE MARKET DAN KEPUASAN KONSUMEN DARI MEMBER CELEBRITY FITNESS CABANG MALL PURI INDAH (STUDI KASUS JAKARTA BARAT) Ryandhi Widjaya 0800735305 ABSTRAK Sebuah merek seringkali
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. Sebagian besar produk konsumen dan industrial memiliki merek. Merek-merek
II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Merek (Brand) Sebagian besar produk konsumen dan industrial memiliki merek. Merek-merek dibubuhkan pada produk yang dijual untuk memberikan identifikasi khusus pada suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam pergerakan menuju the era of choice pada masa sekarang ini, UKDW
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam pergerakan menuju the era of choice pada masa sekarang ini, dimana perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksakan pelanggan untuk membeli produk mereka.
Lebih terperinciPENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP TINGKAT BRAND LOYALTY MOTOR MEREK SUZUKI PADA CV TURANGGA MAS MOTOR
PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP TINGKAT BRAND LOYALTY MOTOR MEREK SUZUKI PADA CV TURANGGA MAS MOTOR Anis Rahayu Damayanti Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan untuk
Lebih terperinciJIIA, VOLUME 3 No. 3, JUNI 2015
KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN IBU RUMAH TANGGA DALAM MENGONSUMSI SANTAN SUN KARA DI KOTA BANDAR LAMPUNG (Satisfaction and Loyalty of Housewives Customer on Consuming Sun Kara Coconut Milk In Bandar Lampung)
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN RESTORAN SOP DUREN RAFI MEDAN DI BOGOR SRI SUBANDORO ADI SYAHPUTRA
ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN RESTORAN SOP DUREN RAFI MEDAN DI BOGOR SRI SUBANDORO ADI SYAHPUTRA DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 PERNYATAAN
Lebih terperinciANALYSIS OF CUSTOMER SATISFACTION WAROENG STEAK AND SHAKE CITY OF TOURISM BATU ABSTRACT
ANALYSIS OF CUSTOMER SATISFACTION WAROENG STEAK AND SHAKE CITY OF TOURISM BATU Fandi Otta Prawiro 1, Bambang Ali Nugroho 2, Budi Hartono 2 1 Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya 2 Dosen
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha menyadari suatu kebutuhan untuk mengeksploitasi sepenuhnya aset-aset mereka demi memaksimalkan kinerja
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Penelitian ini dilakukan untuk melihat perilaku konsumen yang melakukan aktivitas pembelian di DKI Jakarta khususnya. Aktivitas pembelian yang dilakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan industri khususnya dalam bidang telekomunikasi akhir-akhir ini marak diperbincangkan. Bukan hanya fokus pada alat-alat komunikasi seperti : satelit,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan atau pelaku bisnis adalah mempertahankan pelanggannya. Untuk
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada kondisi persaingan yang sangat ketat seperti saat ini, perusahaan harus bisa beradaptasi pada lingkungan pasar yang dinamis agar mampu tetap hidup bahkan mampu
Lebih terperinciBAB IV. METODE PENELITIAN
BAB IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dantempat Penelitian Restoran Ikan Bakar Dalam Bambu Karimata adalah salah satu restoran yang berlokasi di pusat kota Sentul Bogor Depan Pintu Tol Sentul Selatan 2
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di CV. Duta Luwak Brother s Link Jln. Raden Intan Gg.
III. METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di CV. Duta Luwak Brother s Link Jln. Raden Intan Gg. Menako No.111 Way Mengaku Kec.Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat. Penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bisnis baik yang bergerak di bidang jasa dan non jasa semakin ketat dan meningkat.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan berjalannya waktu hingga era globalisasi ini persaingan bisnis baik yang bergerak di bidang jasa dan non jasa semakin ketat dan meningkat. Persaingan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
III. METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode deskriptif adalah prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan
Lebih terperinciSKRIPSI. Oleh : PRADANA BAGUS R
ANALISIS BRAND LOYALTY PADA PRODUK SEPEDA MOTOR MEREK HONDA SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi Oleh : PRADANA BAGUS R 201010160311112 JURUSAN MANAGEMEN FAKULTAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mendapatkan pelanggan baru. Strategi strategi tersebut mengharuskan perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia usaha semakin hari semakin pesat, setiap pemimpin perusahaan ingin perusahaannya yang terbaik diantara pesaingnya -pesaingnya. Demikian
Lebih terperinciJIIA, VOLUME 4 No. 1, JANUARI 2016
TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TAUCO DI KOTA PRABUMULIH (The Level of Satisfaction and Customers Loyalty of Tauco s in Prabumulih) Rini Pradita, Yaktiworo Indriani, Achdiansyah Soelaiman Jurusan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Kopi merupakan salah satu tanaman perkebunan yang berasal dari Afrika
11 II. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS A. Tinjauan Pustaka 1. Kopi Kopi merupakan salah satu tanaman perkebunan yang berasal dari Afrika dan Asia Selatan. Di Indonesia, tanaman kopi
Lebih terperinciBAB III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya. Waktu dilaksanakan
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya. Waktu dilaksanakan pada pertengahan bulan November 2016 hingga awal bulan Desember 2016. 1.2 Materi
Lebih terperinciAnalisis Preferensi...Rizky Febrianggia
ANALISIS PREFERENSI DAN SIKAP KONSUMEN AKHIR DI RUMAH MAKAN SATE DOMBA (Survei di berbagai Rumah Makan Sate Domba di Wilayah Cibeunying Kota Bandung) Rizky Febrianggia*, Sri Rahayu, dan Hasni Arief Universitas
Lebih terperinciJIIA, VOLUME 4 No. 3 AGUSTUS 2016 SIKAP, KEPUASAN, DAN LOYALITAS KONSUMEN PRODUK OLAHAN BEBEK (KASUS DI RUMAH MAKAN BEBEK BELUR DI BANDAR LAMPUNG)
SIKAP, KEPUASAN, DAN LOYALITAS KONSUMEN PRODUK OLAHAN BEBEK (KASUS DI RUMAH MAKAN BEBEK BELUR DI BANDAR LAMPUNG) (Attitude, Satisfaction, and Consumers Loyalty to Duck Products : Case at Belur Restaurant
Lebih terperinciANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP KARTU SELULER SIMPATI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta)
ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP KARTU SELULER SIMPATI (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta) SKRIPSI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN PETANI TERHADAP BENIH PADI DARI UPT BALAI BENIH PERTANIAN BARONGAN KABUPATEN BANTUL
ANALISIS KEPUASAN PETANI TERHADAP BENIH PADI DARI UPT BALAI BENIH PERTANIAN BARONGAN KABUPATEN BANTUL Nikmatul Rahmah Isnaniah Francy Risvansuna F, SP. MP / Ir. Lestari Rahayu, MP Program Studi Agribisnis
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. satu wilayah pemasaran dari produk chewy candy rasa buah. Responden yang
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di wilayah Kota Bogor, yang merupakan salah satu wilayah pemasaran dari produk chewy candy rasa buah. Responden yang digunakan
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Dari hasil penelitian yang dilakukan di maka penulis menarik beberapa kesimpulan mengenai pengaruh kualitas produk terhadap loyalitas konsumen pengguna ponsel
Lebih terperinciI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pangan merupakan kebutuhan yang terpenting setelah udara dan air, serta merupakan salah satu kebutuhan primer manusia yang harus segera terpenuhi untuk mempertahankan kelangsungan
Lebih terperinciKERANGKA PEMIKIRAN. dan jasa, termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Perilaku Konsumen Menurut Engel et al. (1994), perilaku konsumen adalah suatu tindakan yang terlibat langsung dalam mendapatkan, mengkonsumsi,
Lebih terperinciJIIA, VOLUME 2 No. 4, OKTOBER 2014
TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN RUMAH TANGGA DALAM MENGONSUMSI BIHUN JAGUNG DI BANDAR LAMPUNG (Household Consumer s Degree of Satisfaction and Loyalty on Consuming Corn Vermicelli in Bandar Lampung)
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KESADARAN, ASOSIASI, PERSEPSI KUALITAS DAN LOYALITAS MEREK GUHDO SPRING BED PADA PT. TANDITAMA MANDIRI
ANALISIS TINGKAT KESADARAN, ASOSIASI, PERSEPSI KUALITAS DAN LOYALITAS MEREK GUHDO SPRING BED PADA PT. TANDITAMA MANDIRI SARI OCTAVIA 0600652465 ABSTRAK Dalam memutuskan untuk melakukan pembelian, seorang
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI JURNAL ANALISIS TINGKAT LOYALITAS MEREK BENIH JAGUNG HIBRIDA MEREK DK979 DI DESA TRAYANG, KECAMATAN NGRONGGOT, KABUPATEN NGANJUK
NASKAH PUBLIKASI JURNAL ANALISIS TINGKAT LOYALITAS MEREK BENIH JAGUNG HIBRIDA MEREK DK979 DI DESA TRAYANG, KECAMATAN NGRONGGOT, KABUPATEN NGANJUK BRAND LOYALTY ANALYSIS OF DK979 HYBRID CORN SEED IN TRAYANG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. teknologi, membuat masyarakat menyadari pentingnya informasi dan komunikasi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tidak dapat dipungkiri bahwa berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, membuat masyarakat menyadari pentingnya informasi dan komunikasi. Perkembangan zaman
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Karakteristik Konsumen
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Karakteristik Konsumen Karakteristik konsumen dapat mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian atau mengkonsumsi suatu barang. Karakteristik konsumen dapt dilihat beradasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Kebutuhan akan produk ini sudah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, pasta gigi dalam kehidupan sehari-hari bukan merupakan produk asing lagi. Pasta gigi merupakan kebutuhan utama dari manusia dalam menjaga kebersihan
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan akan mendorong perusahaan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan akan mendorong perusahaan untuk menciptakan suatu produk dengan keunggulan berbeda-beda. Situasi ini menurut adanya
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian dan pembahasan di bab sebelumnya, yaitu: Kartu telepon CDMA yang memiliki tingkat awareness paling
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kegiatan usaha pada era globalisasi saat ini banyak diminati dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kegiatan usaha pada era globalisasi saat ini banyak diminati dan dikembangkan oleh para pebisnis. Semakin cepat berkembangnya ide-ide dan inovasi yang beraneka
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT TAHU TOP SUMEDANG (Suatu Kasus di Kedai Tahu Top Sumedang)
ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT TAHU TOP SUMEDANG (Suatu Kasus di Kedai Tahu Top Sumedang) Senja Nuraida Faradhilla 1, Meutia 2, Sri Mulyati 2 1 Alumni Jurusan Agribisnis Fakultas
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. membina kehidupan. Kebutuhan esensial tersebut adalah makan dan minum
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Makanan adalah salah satu kebutuhan manusia yang esensial diperlukan untuk membina kehidupan. Kebutuhan esensial tersebut adalah makan dan minum karena di dalamnya terdapat
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis Penelitian ini mengambil kerangka pemikiran dari berbagai penelusuran teori-teori yang relevan dengan masalah penelitian, serta metode-metode atau
Lebih terperinciMoech Nasir Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK
ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN BERDASARKAN COMMITED BUYER, LIKE THE BRAND, SATISFIED BUYER, HABITUAL BUYER, DAN SWITCHER (Studi Pada Surat Kabar Solopos di Wilayah Surakarta) Moech Nasir Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciF o c u s. On Marketing. The Way to Boost Your Marketing Performance. Marketing Quotient Community. Dheni Haryanto
B R A N D E Q U I T Y The Way to Boost Your Marketing Performance Dheni Haryanto dheni_mqc@yahoo.com Marketing Quotient Community http://www.mqc.cjb.net F o c u s On Marketing Hakekat suatu bisnis industri
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Keadaan Umum Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng. yang menjual ternak besar yang berlokasi di Jalan Kopi, Desa Ciwareng,
35 IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Keadaan Umum Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng Pasar Hewan Ingon-Ingon Ciwareng merupakan salah satu pasar hewan yang menjual ternak besar yang berlokasi di Jalan Kopi, Desa
Lebih terperinciHUBUNGAN KEPUASAN DENGAN LOYALITAS KONSUMEN PEMPEK (Studi Kasus Di Restoran Pempek Gaby Kota Bekasi) IRHAM UTOMO
i HUBUNGAN KEPUASAN DENGAN LOYALITAS KONSUMEN PEMPEK (Studi Kasus Di Restoran Pempek Gaby Kota Bekasi) IRHAM UTOMO DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2016
Lebih terperinciVII ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN
VII ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN 7.1. Indeks Kepuasan Konsumen Perhitungan atau pengukuran mengenai kepuasan konsumen perlu dilakukan untuk menentukan tujuan di masa yang akan datang dan juga
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Lingkungan Usaha
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Lingkungan Usaha Lingkungan usaha (bisnis) merupakan lingkungan yang dihadapi organisasi dan diperlukan pertimbangan dalam pengambilan keputusan suatu usaha. Aktivitas yang tercakup
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan dua pendekatan yaitu: pendekatan kualitatif yang berupa eksploratif dan pendekatan kuantitatifyang berupa deskriptif.
Lebih terperinciPENGUKURAN LOYALITAS MEREK
PENGUKURAN LOYALITAS MEREK TIU: Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat melakukan pengukuran loyalitas konsumen POKOK BAHASAN I. FUNGSI BRAND LOYALTY II. TINGKATAN BRAND LOYALTY III. PENGUKURAN BRAND
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA PAKUAN KOTA BOGOR DI KECAMATAN BOGOR TIMUR
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA PAKUAN KOTA BOGOR DI KECAMATAN BOGOR TIMUR Oleh ARI AGUNG NUGROHO H24066002 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN, LOYALITAS, DAN PREFERENSI KONSUMEN MARTABAK AIR MANCUR BOGOR
ANALISIS KEPUASAN, LOYALITAS, DAN PREFERENSI KONSUMEN MARTABAK AIR MANCUR BOGOR SKRIPSI GRACE MAHARANI H34053276 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian mengenai analisis keputusan dan kepuasan konsumen dalam mengkonsumsi jeruk medan dilakukan di Pasar Baru Bogor. Penentuan lokasi ini dilakukan
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN MARTABAK HOUSE RESTAURANT (Studi Kasus : Cabang Pandega Marta, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta)
ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN MARTABAK HOUSE RESTAURANT (Studi Kasus : Cabang Pandega Marta, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta) SKRIPSI SALIMAH H34070059 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden dalam penelitian ini dibahas berdasarkan jenis
A. Karakteristik Petani V. HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik responden dalam penelitian ini dibahas berdasarkan jenis kelamin, tingkat pendidikan, umur, luas lahan dan pengalaman bertani. Jumlah responden
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA Penelitian Terdahulu
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Definisi dan Jenis Beras Secara garis besar jenis beras yang ada dapat digolongkan ke dalam dua kelompok besar, yaitu beras pera dan beras pulen. Beras pulen umumnya dihasilkan
Lebih terperinciANALYSIS OF CONSUMER SATISFACTION IN BUYING PRIMA AND GUN MEATBALLS AT MALANG
ANALYSIS OF CONSUMER SATISFACTION IN BUYING PRIMA AND GUN MEATBALLS AT MALANG R.A Era Nuari Citra Ningrat 1), Budi Hartono 2) and Bambang Ali Nugroho 2) 1 Student at Faculty of Animal Husbandry, Brawijaya
Lebih terperinciANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP SUSU FORMULA LAKTOGEN (Studi Kasus di Ramayana Bogor Trade Mall, Kota Bogor)
ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP SUSU FORMULA LAKTOGEN (Studi Kasus di Ramayana Bogor Trade Mall, Kota Bogor) SKRIPSI AULIA RAHMAN HASIBUAN A.14104522 PROGRAM SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rumah Makan Carita yang berlokasi di Jalan Jawa No. 88-90 GKB, Gresik. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Restoran River Side yang berlokasi di Kawasan Wisata Sungai Musi, Komplek Benteng Kuto Besak, Jalan Rumah
Lebih terperinci