PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PEMERINTAH KOTA TANGERANG"

Transkripsi

1 WALIKOTA TANGERANG Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) Kota Tangerang Tahun 2012 Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, telah memberikan kewenangan kepada Pemerintah Daerah untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan serta keragaman daerah dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk terwujudnya pelaksanaan otonomi daerah sejalan dengan upaya menciptakan pemerintahan yang bersih, bertanggungjawab serta mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif dan efisien sesuai dengan prinsip tata pemerintahan yang baik, maka Kepala Daerah wajib melaporkan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Sejalan dengan hal tersebut, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat, mewajibkan Kepala Daerah untuk menyampaikan laporan dimaksud dan menginformasikannya kepada masyarakat. Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah tahun 2012, disusun berdasarkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang tahun 2012 sebagai penjabaran tahunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang tahun , yang secara garis besar memuat materi utama tentang:

2 1. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD); 2. Urusan Desentralisasi; 3. Tugas Pembantuan; 4. Tugas Umum Pemerintahan. Lebih lanjut, keempat materi Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (ILPPD) Tahun 2012 tersebut diintisarikan sebagai berikut: A. Arah Kebijakan Umum Pemerintahan Daerah (Visi, Misi, Strategi, Kebijakan dan Prioritas Daerah) Arah kebijakan umum Pemerintah Kota Tangerang sebagaimana yang tertuang pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang tahun , diarahkan untuk pencapaian visi dan misi berupa: VISI: Membangun Peradaban Baru di Tengah Kota Industri, Perdagangan dan Jasa, Permukiman Serta Pendidikan Yang Akhlakul Karimah Misi: 1. Mewujudkan dan menguatkan tata pemerintahan yang baik (good governance); 2. Mendorong pertumbuhan ekonomi; 3. Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial; 4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur dan pelayanan publik; dan 5. Mendorong terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development). Upaya pencapaian visi dan misi tersebut dilakukan melalui 53 strategi serta 82 kebijakan dengan 25 sasaran pokok pembangunan yang akan dicapai selama kurun waktu lima tahun kedepan. Dalam rangka pencapaian visi dan misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang tahun , maka Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang tahun 2012, sebagai penjabaran tahunan dari RPJMD, menetapkan 6 prioritas pembangunan yang memuat 171 program dan kegiatan dengan total nilai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp ,41 (Dua Triliun Empat Ratus Enam Puluh Sembilan Miliar

3 Delapan Ratus Dua Juta Tiga Ratus Lima Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus Empat Puluh Enam Koma Empat Satu Rupiah). Enam prioritas pembangunan tersebut adalah (1) mewujudkan sumber daya manusia kota tangerang yang unggul, berkualitas dan sejahtera; (2) meningkatkan penyediaan dan pelayanan infrastruktur untuk meningkatkan kualitas permukiman dan perkotaan; (3) menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, partisipatif dan inovatif; (4) mendorong pertumbuhan sektor unggulan berbasis sumber daya lokal; (5) meningkatkan kualitas pembangunan yang menjamin keberlangsungan daya dukung lingkungan; dan (6) menciptakan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien. B. Pengelolaan Keuangan Daerah Kebijakan pengelolaan keuangan daerah tahun 2012 sebagai upaya pencapaian visi dan misi RPJMD Kota Tangerang tahun termasuk untuk pelaksanaan program dan kegiatan, telah mentargetkan pendapatan daerah sebesar Rp ,41, belanja daerah Rp ,41 dan pembiayaan daerah sebesar Rp ,00. Hasil pengelolaan keuangan daerah tahun 2012 dapat diinformasikan sebagai berikut: 1. Pendapatan Realisasi pendapatan pada Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 109,27% dari target yang ditetapkan, dengan rincian: Realisasi PAD sebesar Rp ,00 atau 136,88%. Realisasi dana perimbangan sebesar Rp ,00 atau 103,02%. Realisasi lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp ,00 atau 96,86%. 2. Belanja Realisasi belanja sebesar Rp ,00 atau sebesar 77,95% dari rencana, dengan rincian: Realisasi belanja tidak langsung Rp ,00 atau 89,59%. Realisasi belanja langsung Rp ,00 atau 71,15%. 3. Pembiayaan Realisasi pembiayaan sebesar Rp ,00 atau sebesar 103,21%

4 C. Penyelenggaraan Urusan Desentralisasi tentang Penyelenggaraan Urusan Wajib dan Urusan Pilihan RPJMD Kota Tangerang Tahun berisi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Pembangunan yang diterjemahkan ke dalam pembagian urusan pemerintahan (urusan wajib dan pilihan), serta program/kegiatan pembangunan beserta indikator dan targettargetnya selama jangka waktu 5 (lima) tahun. Sedangkan RKPD Kota Tangerang merupakan turunan (derivasi) dan operasionalisasi tahunan dari RPJMD Kota Tangerang yang memuat rencana kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah () yang terdiri dari program/kegiatan dan pagu anggaran beserta indikator dan target-targetnya selama jangka waktu 1 tahun. Dalam rangka pencapaian visi misi dan 25 sasaran pembangunan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD Kota Tangerang tahun , maka Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Tangerang Tahun 2012, melaksanakan 32 urusan yang terdiri dari 26 urusan wajib dan 5 urusan pilihan, dengan jumlah program sebanyak 171 program dan kegiatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp ,41. Kinerja dari penyelenggaraan ke-31 urusan, dinilai melalui pengukuran atas pencapaian dari indikator-indikator sasaran pokok pembangunan seperti dalam kerangka keterkaitan antara sasaran pembangunan dan urusan penyelenggaraan pemerintahan tadi. Sementara itu, upaya-upaya penyelenggaraan urusan pemerintahan tersebut dikelompokkan dalam urusan-urusan wajib dan pilihan seperti yang terangkum sebagai berikut: I. Urusan Wajib 1. Urusan Pendidikan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Pendidikan adalah Meningkatnya akses dan kualitas pendidikan yang terjangkau di seluruh jenjang pendidikan. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 19 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini:

5 Dinas Pendidikan , ,00 Dinas Tata Kota ,00 2. Urusan Kesehatan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kesehatan adalah Meningkatnya akses dan pelayanan kesehatan masyarakat. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 21 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Kesehatan , ,00 Dinas Tata Kota ,00 Sekretariat Daerah ,00 3. Urusan Pekerjaan Umum Ketersediaan sarana prasarana yang memadai yang dikelola secara efisien, akan menciptakan peningkatan aksesibilitas dan kinerja sistem transportasi sehingga kegiatan industri, perdagangan dan jasa yang menjadi sektor unggulan (basis) di Kota Tangerang akan berkembang dan memicu keunggulan daya saing perekonomian. Pada sisi lainnya tersedianya sarana prasarana perkotaan yang memadai, akan mampu meminimalisir terjadinya bencana serta dampaknya yang menghambat kemajuan perkembangan kota. Bertolak dari hal tersebut, penyelenggaraan urusan Pekerjaan Umum difokuskan untuk mendukung indikator sasaran pokok pembangunan pada RKPD Perubahan Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Pekerjaan Umum , ,00 Sekretariat Dareah ,00 4. Urusan Perumahan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Perumahan adalah Tersedianya

6 perumahan dan pelayanan dasar perkotaan yang layak dan terjangkau dan Menurunnya kejadian bencana dan minimalisasi dampak bencana. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 6 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Pekerjaan Umum ,00 Dinas Pemadam Kebakaran , ,00 5. Urusan Penataan Ruang Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui urusan penataan ruang adalah Terlaksananya kegiatan pembangunan yang sesuai dengan arahan rencana tata ruang. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Tata Kota , ,00 6. Urusan Perencanaan Pembangunan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Perencanaan Pembangunan adalah Tersusunnya dokumen perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 4 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Perubahan Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah , ,00 Dinas Pekerjaan Umum ,00 Kecamatan Tangerang ,00 Kecamatan Jatiuwung ,00

7 Kecamatan Batuceper ,00 Kecamatan Benda ,00 Kecamatan Cipondoh ,00 Kecamatan Ciledug ,00 Kecamatan Karawaci ,00 Kecamatan Periuk ,00 Kecamatan Cibodas ,00 Kecamatan Neglasari ,00 Kecamatan Pinang ,00 Kecamatan Karang Tengah ,00 Kecamatan Larangan ,00 7. Urusan Perhubungan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Perhubungan adalah Tersedianya perumahan dan pelayanan dasar perkotaan yang layak dan terjangkau dan Peningkatan aksesibilitas dan kinerja sistem transportasi kota. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 5 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Perhubungan , ,00 Dinas Kebersihan dan Pertamanan ,00 8. Urusan Lingkungan Hidup Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Lingkungan Hidup adalah Tersedianya perumahan dan pelayanan dasar perkotaan yang layak dan terjangkau dan Meningkatnya kualitas dan daya dukung lingkungan. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 6 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: PROGRAM PROGRAM > 14 # P # K REALISASI (Rp) # P # K REALISASI (Rp) Badan Pengendalian Lingkungan Hidup , ,00 Dinas Kebersihan dan Pertamanan , ,00

8 9. Urusan Pertanahan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Pertanahan adalah Tersedianya perumahan dan pelayanan dasar perkotaan yang layak dan terjangkau. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatan beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Tata Kota , Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil adalah tercapainya manajemen pemerintahan yang baik. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil , ,00 Kecamatan Tangerang ,00 Kecamatan Jatiuwung ,00 Kecamatan Batuceper ,00 Kecamatan Benda ,00 Kecamatan Cipondoh ,00 Kecamatan Ciledug ,00 Kecamatan Karawaci ,00 Kecamatan Periuk ,00 Kecamatan Cibodas ,00 Kecamatan Neglasari ,00 Kecamatan Pinang ,00 Kecamatan Karang Tengah ,00 Kecamatan Larangan , Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak adalah Meningkatnya perlindungan dan kesejahteraan perempuan

9 dan anak. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Program 1 14 Program > 14 #P #K Realisasi (Rp) #P #K Realisasi (Rp) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana , Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera adalah Meningkatnya akses dan pelayanan kesehatan masyarakat dan Meningkatnya pelayanan dan kualitas KB. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Program 1 14 Program > 14 #P #K Realisasi (Rp.) #P #K Realisasi (Rp.) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan ,00 Keluarga Berencana 13. Urusan Sosial Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Sosial adalah Terwujudnya perlindungan, kesejahteraan sosial, dan keadilan bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Perubahan Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Sosial , ,00 Sekretariat Daerah ,00

10 14. Urusan Ketenagakerjaan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Ketenagakerjaan adalah Tersedianya lapangan kerja bagi tenaga kerja lokal. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut ini: Dinas Ketenagakerjaan , ,00 Dinas Tata Kota , Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah adalah Terberdayakan sektor UMKMK sebagai pendukung kegiatan ekonomi daerah dengan basis sumberdaya lokal. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi , , Urusan Penanaman Modal Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Penanaman Modal adalah Tercapainya manajemen pemerintahan yang baik. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut:

11 Sekretariat Daerah , Urusan Kebudayaan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kebudayaan adalah Terpenuhinya peran sektor tersier sebagai stimulan pertumbuhan ekonomi kota. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: PROGRAM PROGRAM > 14 # P # K REALISASI (Rp) # P # K REALISASI (Rp) Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata , , Urusan Kepemudaan dan Olahraga Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kepemudaan dan Olahraga adalah Terlindunginya generasi muda dari ancaman narkoba, Meningkatnya apresiasi serta sarana dan prasarana olahraga dan Meningkatnya kemandirian pemuda dan partisipasinya dalam pembangunan. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 4 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan , Pariwisata 19. Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri adalah Terselenggaranya pemerintahan yang menciptakan keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat dan Menurunnya kejadian bencana dan minimalisasi dampak bencana. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 4 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya

12 pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Sekretariat Daerah ,00 Dinas Pemadam Kebakaran ,00 Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan , ,00 Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja , ,00 Kecamatan Batuceper ,00 Kecamatan Benda ,240,000,00 Kecamatan Cibodas ,00 Kecamatan Ciledug ,00 Kecamatan Cipondoh ,00 Kecamatan Jatiuwung ,00 Kecamatan Karang Tengah ,00 Kecamatan Karawaci ,00 Kecamatan Larangan ,00 Kecamatan Neglasari ,00 Kecamatan Periuk ,00 Kecamatan Pinang ,00 Kecamatan Tangerang , Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian adalah Meningkatnya sistem pengelolaan keuangan dan aset daerah, Terselenggaranya pemerintahan yang menciptakan keamanan, ketertiban dan ketentraman masyarakat, Tercapainya manajemen pemerintahan yang baik, dan Terwujudnya aparatur daerah yang profesional dan kompeten. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 13 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Sekretariat Daerah , ,00 Sekretariat DPRD , ,00 Inspektorat Kota Tangerang , ,00

13 Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan , ,00 Badan Pelayanan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu , Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah , ,00 Kecamatan Batuceper , Kecamatan Benda , Kecamatan Cibodas , Kecamatan Ciledug , Kecamatan Cipondoh , Kecamatan Jatiuwung , Kecamatan Karang Tengah , Kecamatan Karawaci , Kecamatan Larangan , Kecamatan Neglasari , Kecamatan Periuk , Kecamatan Pinang , Kecamatan Tangerang , Urusan Ketahanan Pangan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Ketahanan Pangan adalah Tercapainya peningkatan aktivitas sektor primer sebagai alternatif pendukung perekonomian daerah. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Dinas Pertanian ,00 Sekretariat Daerah , Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa adalah Terwujudnya perlindungan, kesejahteraan sosial, dan keadilan bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan

14 oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana Program 1-14 Program > 14 #P #K Realisasi (Rp.) #P #K Realisasi (Rp.) , , Urusan Statistik Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Statistik adalah Terselenggaranya pemerintahan yang berdasarkan pada perencanaan pembangunan yang inovatif dan Tercapainya manajemen pemerintahan yang baik. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: PROGRAM PROGRAM > 14 # P # K REALISASI (Rp) # P # K REALISASI (Rp) Kantor Penelitian, , ,00 Pengembangan dan Statistik 24. Urusan Kearsipan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kearsipan adalah Tercapainya manajemen pemerintahan yang baik. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Program Program > 14 Kantor Arsip Daerah , ,00 Sekretariat Daerah , Urusan Komunikasi dan Informatika Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Komunikasi dan Informatika adalah

15 Tercapainya manajemen pemerintahan yang baik dan Meningkatnya pelayanan dan pengelolaan media informasi, komunikasi publik dan pengaduan masyarakat. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 9 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Program Program > 14 Dinas Informasi dan Komunikasi , ,00 Sekretariat Daerah , Urusan Perpustakaan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Perpustakaan adalah Meningkatnya akses dan kualitas pendidikan yang terjangkau di seluruh jenjang pendidikan. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Kantor Perpustakaan Daerah , ,00 II. Urusan Pilihan 1. Urusan Pertanian Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Pertanian adalah Tercapainya peningkatan aktivitas sektor primer sebagai alternatif pendukung perekonomian daerah. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 5 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Dinas Pertanian , ,00

16 2. Urusan Pariwisata Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Pariwisata adalah Terpenuhinya peran sektor tersier sebagai stimulan pertumbuhan ekonomi kota. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 1 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatan seperti pada tabel berikut: PROGRAM PROGRAM > 14 # P # K REALISASI (Rp) # P # K REALISASI (Rp) Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata ,00 3. Urusan Kelautan dan Perikanan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Kelautan dan Perikanan adalah Tercapainya peningkatan aktivitas sektor primer sebagai alternatif pendukung perekonomian daerah. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 2 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Dinas Pertanian ,00 4. Urusan Perdagangan Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Perdagangan adalah Terpenuhinya peran sektor tersier sebagai stimulan pertumbuhan ekonomi kota. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 4 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut:

17 Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi ,00 5. Urusan Perindustrian Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui Urusan Perindustrian adalah Tercapainya optimalisasi peran sektor industri sebagai penggerak utama ekonomi daerah dan Terberdayakan sektor UMKMK sebagai pendukung kegiatan ekonomi daerah dengan basis sumberdaya lokal. Untuk mengendalikan dan mengevaluasi sasaran pokok tersebut, terdapat 3 target indikator sasaran yang ingin dicapai pada RKPD Tahun Upaya pencapaian target indikator sasaran pembangunan untuk urusan ini, dilaksanakan oleh melalui sejumlah program dan kegiatannya beserta realisasi anggarannya seperti pada tabel berikut: Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi ,00 D. Penyelenggaraan Tugas Pembantuan Pada tahun 2012, Pemerintah Kota Tangerang menyelenggarakan Tugas Pembantuan yang tercakup dalam 2 program yang pelaksanaannya dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Dinas Kesehatan sebagai berikut: No Dasar Hukum 1 No.DIPA: 7456/ /10/2012 Tanggal 9 Desember No.DIPA: 3142/ /10/2012 Tanggal 9 Desember 2011 Instansi Pemberi Yang Tugas Pembantuan Melaksanakan Program Ditjen Hortikultura Dinas Pertanian Program Peningkatan Kementerian Pertanian Produksi, Produktivitas, dan RI Mutu Produk Tanaman Hortikultura Berkelanjutan Direktorat Jenderal Bina Dinas Program Bina Gizi dan Gizi Dan Kesehatan Ibu Kesehatan Kesehatan Ibu dan Anak Dan Anak Kementerian Kesehatan RI E. Penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Penyelenggaraan tugas umum pemerintahan Kota Tangerang pada tahun 2012 telah melaksanakan kegiatan yaitu penyelenggaraan kerjasama antar daerah, kerjasama daerah dengan pihak ketiga, koordinasi dengan pihak vertikal di daerah, pembinaan batas wilayah, pencegahan dan penanggulangan bencana serta penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum.

18 F. Penghargaan yang diterima Kota Tangerang Berkaitan dengan prestasi dan apresiasi, dalam kurun waktu tahun 2012 Pemerintah Kota Tangerang telah mendapatkan berbagai penghargaan atas prestasi yang dicapai, antara lain: 1. Penghargaan Inovatif Government Awards 2012 dari Kementerian Dalam Negeri; 2. Penghargaan predikat Nasional terbaik dalam Kinerja Kota Otonomi Daerah 2012 dari Kementerian Dalam Negeri; 3. Anugerah pengelolaan keuangan terbaik Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI; 4. Penghargaan LPSE terbaik untuk kategori "User Support Performance" dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah (LKPP); 5. Peringkat Pertama kategori Kota Metropolitan Terbersih dalam penghargaan Adipura Tahun 2012 dari Kementerian Lingkungan Hidup; 6. Penghargaan terbaik Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) dari Kementerian Lingkungan Hidup Tahun 2012; 7. Penghargaan Inovasi Manajemen Perkotaan bidang Pengelolaan Drainase Perkotaan dari Kementerian Dalam Negeri; 8. Penghargaan Inovasi Manajemen Perkotaan bidang Pengelolaan Air Limbah Rumah Tangga dari Kementerian Dalam Negeri; dan 9. Penghargaan BaksyaCaraka dalam Pengembangan Iklim Ekonomi Kreatif dari Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat. Demikian Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD), yang merupakan bentuk pertanggungjawaban dari serangkaian pelaksanaan tugas penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan sosial kemasyarakatan melalui perencanaan dan pelaksanaan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran selama kurun waktu 1 (satu) tahun.

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG P E M E R I N T A H K O T A T A N G E R A N G Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) Akhir Masa Jabatan Walikota Tangerang Tahun 2013 I. Latar Belakang: Undang-Undang Nomor 32 Tahun

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... i iii x xi BAB I PENDAHULUAN... I - 1 A. Dasar Hukum... I - 1 B. Gambaran Umum Daerah... I - 4 1. Kondisi Geografis Daerah...

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran II Peraturan Daerah Nomor : 1 tahun 2017 Tanggal : 9 Januari 2017 PEMERINTAH KOTA BOGOR TAHUN ANGGARAN 2017 KODE TIDAK LANGSUNG LANGSUNG JUMLAH 1 1.01 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 153.072.100.00

Lebih terperinci

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH JEMBER TAHUN ANGGARAN 2016

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH JEMBER TAHUN ANGGARAN 2016 ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2016 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan rencana keuangan tahunan pemerintah daerah yang dibahas dan disetujui bersama

Lebih terperinci

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 VISI Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional menjelaskan bahwa visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SALINAN WALIKOTA TANGERANG ================================================================ KEPUTUSAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR : 800 / KEP. 236 Bag. HP/ 2017 TENTANG PENGELOLA LAYANAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI

Lebih terperinci

WALIKOTA MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH WALIKOTA MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN, Menimbang

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran II Peraturan Daerah Nomor : 13 Tahun 2014 Tanggal : 24 Desember 2014 PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO TAHUN ANGGARAN 2015 KODE TIDAK LANGSUNG LANGSUNG JUMLAH 1 1.01 URUSAN WAJIB 831.403.673.005,62

Lebih terperinci

KOTA TANGERANG SELATAN PROVINSI BANTEN

KOTA TANGERANG SELATAN PROVINSI BANTEN SALINAN LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN No.8.2016 PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerahara PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 8 TAHUN

Lebih terperinci

RINGKASAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran II Raperda APBD TA. 2017 Nomor : --- Tahun 2016 Tanggal : 14 Nopember 2016 PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN TAHUN ANGGARAN 2017 KODE 1 1.01 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 85.515.105.50 790.283.942.30

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN Lampiran IIa Peraturan Daerah Nomor : 1 Tahun 2016 Tanggal : 8 Januari 2016 PEMERINTAH KOTA BOGOR RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN TAHUN ANGGARAN 2016 KODE 1.01.01 DINAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN PEMERINTAH PROVINSI BANTEN INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (ILPPD) PROVINSI BANTEN TAHUN 2013 I. Pendahuluan Berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN Lampiran IIa Peraturan Daerah Nomor : 14 TAHUN 2016 Tanggal : 29 Desember 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BANGLI RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN TAHUN ANGGARAN 2017 KODE 1.01.01 Dinas

Lebih terperinci

BUPATI BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH - 1 - BUPATI BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BOYOLALI, Menimbang

Lebih terperinci

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA SURAKARTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SURAKARTA,

Lebih terperinci

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II. A. Struktur Organisasi. Pemerintah Kota Bandung

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II. A. Struktur Organisasi. Pemerintah Kota Bandung BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Struktur Organisasi Bandung sebagai salah satu daerah Kabupaten/Kota di lingkungan Provinsi Jawa Barat, secara yuridis formil didasarkan pada Undang-undang

Lebih terperinci

WALI KOTA BONTANG PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BONTANG NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

WALI KOTA BONTANG PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BONTANG NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH WALI KOTA BONTANG PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BONTANG NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALI KOTA BONTANG, Menimbang

Lebih terperinci

Kebijakan Pemerintah Daerah VII-2

Kebijakan Pemerintah Daerah VII-2 Penyampaian LKPJ Walikota Bandung Tahun 2012, merupakan wujud akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah sesuai dengan ketentuan pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA SURAKARTA RENCANA KERJA ANGGARAN TAHUN ANGGARAN 2014 KODE TIDAK LANGSUNG LANGSUNG JUMLAH 1.01.01 Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga 2.300.000.00 557.952.560.00 84.028.068.62 641.980.628.62

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN Lampiran IIa Peraturan Daerah Nomor : 8 TAHUN 2016 Tanggal : 30 December 2016 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI UTARA RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN TAHUN ANGGARAN 2017 KODE TIDAK

Lebih terperinci

APBD KOTA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2018

APBD KOTA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2018 APBD KOTA YOGYAKARTA TAHUN ANGGARAN 2018 1. Tema pembangunan tahun 2018 : Meningkatnya Pelayanan Publik yang Berkualitas Menuju Kota Yogyakarta yang Mandiri dan Sejahtera Berlandaskan Semangat Segoro Amarto.

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran II Peraturan Daerah Nomor : 13 TAHUN 2016 Tanggal : 20 Desember 2016 PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN TAHUN ANGGARAN 2017 KODE 1 1.01 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 85.515.105.50 1.046.242.393.30 480.839.256.00

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009 LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG Nomor 1 Tahun 2009 PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2009-2013 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

WALIKOTA PANGKALPINANG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PANGKALPINANG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG WALIKOTA PANGKALPINANG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA PANGKALPINANG DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

RINGKASAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran II Raperda APBD TA. 2018 Nomor :... Tanggal : 13 Nopember 2017 PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN TAHUN ANGGARAN 2018 KODE TIDAK LANGSUNG LANGSUNG JUMLAH 1 1.01 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 198.400.634.00

Lebih terperinci

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2012 merupakan periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN Lampiran IIa Peraturan Daerah Nomor : 10 Tahun 2013 Tanggal : 31 Desember 2013 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN TAHUN ANGGARAN 2014 KODE TIDAK

Lebih terperinci

BUPATI SUMBAWA BARAT

BUPATI SUMBAWA BARAT BUPATI SUMBAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUMBAWA

Lebih terperinci

WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH SALINAN WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA JAMBI, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan

Lebih terperinci

BUPATI KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN KUDUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KUDUS,

BUPATI KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN KUDUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KUDUS, SALINAN BUPATI KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN KUDUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KUDUS,

Lebih terperinci

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG P E M E R I N T A H K O T A T A N G E R A N G Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) Kota Tangerang Tahun 2015 I. Latar Belakang: Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Lebih terperinci

BUPATI LOMBOK UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI LOMBOK UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI LOMBOK UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PROBOLINGGO NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PROBOLINGGO,

Lebih terperinci

BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KOTABARU, Menimbang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR... I DAFTAR ISI... II DAFTAR TABEL... V DAFTAR GAMBAR... VI BAB I PENDAHULUAN... I-1

DAFTAR ISI PENGANTAR... I DAFTAR ISI... II DAFTAR TABEL... V DAFTAR GAMBAR... VI BAB I PENDAHULUAN... I-1 DAFTAR ISI PENGANTAR... I DAFTAR ISI... II DAFTAR TABEL... V DAFTAR GAMBAR... VI BAB I PENDAHULUAN... I-1 1.1. LATAR BELAKANG... I-1 1.2. DASAR HUKUM... I-1 1.3. GAMBARAN UMUM JAWA BARAT... I-4 1.3.1.

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 Program Prioritas Pada bab Indikasi rencana program prioritas dalam RPJMD Provinsi Kepulauan Riau ini akan disampaikan

Lebih terperinci

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN 5.1 Visi Visi merupakan cara pandang ke depan tentang kemana Pemerintah Kabupaten Belitung akan dibawa, diarahkan dan apa yang diinginkan untuk dicapai dalam kurun

Lebih terperinci

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN PURWOREJO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BATU NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BATU NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH [[ SALINAN WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BATU NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang :

Lebih terperinci

WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH SALINAN WALIKOTA PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN, Menimbang

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM. Kota Metro secara geoafis terletak pada 105, ,190 bujur timur dan 5,60-

BAB IV GAMBARAN UMUM. Kota Metro secara geoafis terletak pada 105, ,190 bujur timur dan 5,60- BAB IV GAMBARAN UMUM 4.1.Kota Metro Kota Metro secara geoafis terletak pada 105,170-105,190 bujur timur dan 5,60-5,80 lintang selatan, berjarak 45 km dari Kota Bandar Lampung (Ibukota Provinsi Lampung).Wilayah

Lebih terperinci

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANJAR, Menimbang

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2018 WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA

Lebih terperinci

WALIKOTA AMBON PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA AMBON

WALIKOTA AMBON PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA AMBON WALIKOTA AMBON PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA AMBON DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA AMBON, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI BUTON UTARA NOMOR : 53 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI BUTON UTARA NOMOR : 53 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI BUTON UTARA NOMOR : 53 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA SAMARINDA TAHUN 2011

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA SAMARINDA TAHUN 2011 BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA SAMARINDA TAHUN 2011 A. Isu Strategis Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Samarinda Tahun 2011 merupakan suatu dokumen perencanaan daerah

Lebih terperinci

BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANAH LAUT,

Lebih terperinci

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA MATARAM NOMOR TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA MATARAM NOMOR TAHUN 2016 TENTANG WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA MATARAM NOMOR TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA MATARAM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MATARAM,

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR, SALINAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BELITUNG TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

Daftar Isi. KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vii

Daftar Isi. KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vii Daftar Isi KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vii BAB. I PENDAHULUAN... I-1 1.1. Dasar Hukum... I-1 1.2. Gambaran Umum Wilayah... I-2 1.2.1. Kondisi Geografis Daerah... I-2 1.2.2. Topografi...

Lebih terperinci

Tabel 4.3. Prioritas Pembangunan, Program, Indikator dan Target Kinerja SKPD Tahun 2016

Tabel 4.3. Prioritas Pembangunan, Program, Indikator dan Target Kinerja SKPD Tahun 2016 Tabel 4.3. Prioritas Pembangunan, Program, Indikator dan Target Kinerja SKPD Tahun 2016 No. Prioritas Pembangunan Program/Pembangunan Indikator Kinerja Target SATUAN AWAL 2014 2015 2016 2017 2018 1 Percepatan

Lebih terperinci

BUPATI KARANGASEM PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI KARANGASEM PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI KARANGASEM PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARANGASEM, Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK NOMOR 17 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK, Menimbang

Lebih terperinci

GUBERNUR BANTEN PERATURAN DAERAH PROVINSI BANTEN NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI BANTEN

GUBERNUR BANTEN PERATURAN DAERAH PROVINSI BANTEN NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI BANTEN GUBERNUR BANTEN PERATURAN DAERAH PROVINSI BANTEN NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANTEN, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tujuan umum dari penyelenggaraan pemerintahan daerah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum, dan daya saing daerah. Dengan terbitnya Undang-undang

Lebih terperinci

PUBLIKASI KINERJA SERETARIAT DAERAH TAHUN 2016

PUBLIKASI KINERJA SERETARIAT DAERAH TAHUN 2016 PUBLIKASI KINERJA SERETARIAT DAERAH TAHUN 2016 PENATAAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BOGOR Berlakunya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun

Lebih terperinci

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA STAF AHLI KABUPATEN WONOSOBO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

BUPATI OGAN KOMERING ULU TIMUR PROVINSI SUMATERA SELATAN

BUPATI OGAN KOMERING ULU TIMUR PROVINSI SUMATERA SELATAN BUPATI OGAN KOMERING ULU TIMUR PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU

Lebih terperinci

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR Urusan Pemerintahan 1 - URUSAN WAJIB 1.20 - Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, 1.20.05 - BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR 15.090.246.60 5.844.854.40

Lebih terperinci

GUBERNUR MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI MALUKU

GUBERNUR MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI MALUKU GUBERNUR MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI MALUKU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR MALUKU, Menimbang : a. bahwauntuk

Lebih terperinci

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... v BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Dasar Hukum... 7 B. Gambaran Umum Daerah

DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... v BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Dasar Hukum... 7 B. Gambaran Umum Daerah DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... v BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Dasar Hukum... 7 B. Gambaran Umum Daerah... 9 1. Kondisi Geografis Daerah... 10 2. Gambaran Umum Demografis... 13 3. Kondisi

Lebih terperinci

-1- WALIKOTA SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG

-1- WALIKOTA SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG -1- WALIKOTA SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA SERANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SERANG, Menimbang

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 232

Lebih terperinci

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN WONOSOBO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

Lampiran I Peraturan Daerah Nomor : TAHUN 08 Tanggal : Januari 08 PEMERINTAH PROVINSI PAPUA RINGKASAN APBD Tahun Anggaran 08 NOMOR URUT URAIAN JUMLAH. PENDAPATAN.8..0.8,00 PENDAPATAN ASLI DAERAH.008.78..8,00..

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH KEPADA PEMERINTAH, LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN KEPALA DAERAH KEPADA DEWAN PERWAKILAN

Lebih terperinci

WALIKOTA TEGAL PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA TEGAL

WALIKOTA TEGAL PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA TEGAL SALINAN WALIKOTA TEGAL PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA TEGAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TEGAL,

Lebih terperinci

BUPATI SIGI PROVINSI SULAWESI TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI SIGI PROVINSI SULAWESI TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI SIGI PROVINSI SULAWESI TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SIGI TAHUN 2016 BUPATI SIGI PROVINSI SULAWESI

Lebih terperinci

KOTA SURAKARTA PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN SEMENTARA (PPAS) TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN

KOTA SURAKARTA PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN SEMENTARA (PPAS) TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN - 3 - LAMPIRAN: NOTA KESEPAKATAN ANTARA PEMERINTAH KOTA SURAKARTA DENGAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR : 910/3839-910/6439 TENTANG : PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN SEMENTARA APBD KOTA

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TIMUR TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

GUBERNUR JAWA TIMUR TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH GUBERNUR JAWA TIMUR TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH, SALINAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran

Lebih terperinci

BUPATI BANGLI PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGLI NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI BANGLI PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGLI NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI BANGLI PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGLI NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANGLI, Menimbang : bahwa untuk

Lebih terperinci

BUPATI TAPIN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 09 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI TAPIN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 09 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI TAPIN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 09 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TAPIN, Menimbang

Lebih terperinci

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2013 periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Lebih terperinci

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan BAB - VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Strategi adalah langkah-langkah berisikan program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi, yang dirumuskan dengan kriterianya

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran II Peraturan Daerah Nomor : 08 Tahun 2012 Tanggal : 27 Desember 2012 PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO TAHUN ANGGARAN 2013 KODE TIDAK LANGSUNG LANGSUNG JUMLAH 1 1.01 Urusan Wajib 1.034.879.399.416,08

Lebih terperinci

BUPATI SUKOHARJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI SUKOHARJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI SUKOHARJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKOHARJO, Menimbang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA PRIORITAS PLAFON ANGGARAN SEMENTARA PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA PRIORITAS PLAFON ANGGARAN SEMENTARA PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015 PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA PRIORITAS PLAFON ANGGARAN SEMENTARA PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015 PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA TAHUN 2015 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BULUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 88 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PADANG,

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA 6 BAB II PERENCANAAN KINERJA Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014

LAPORAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014 BAB I P E N D A H U L U A N 1.1. LATAR BELAKANG Sesuai dengan amanat Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Nomor: XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI

LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 7 2016 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA BEKASI NOMOR 07 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALI

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2016

PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2016 LAMPIRAN II PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2016 PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 8 TAHUN 2016

LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 8 TAHUN 2016 - 1 - LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 8 TAHUN 2016 NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN,

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 30 TAHUN : 2016 PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 28 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam kehidupan bermasyarakat, tiap individu selalu dihadapkan pada aturan, norma, standar, ukuran yang harus dipenuhi. Aturan, norma, standar, maupun ukuran tersebut

Lebih terperinci

BUPATI BULELENG PROPINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI BULELENG NOMOR 042/384/HK/2017

BUPATI BULELENG PROPINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI BULELENG NOMOR 042/384/HK/2017 Menimbang : Mengingat : BUPATI BULELENG PROPINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI BULELENG NOMOR 042/384/HK/2017 TENTANG PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG BUPATI BULELENG a.

Lebih terperinci

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

BUPATI JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG Rancangan BUPATI JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN JEPARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

BUPATI NGANJUK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI NGANJUK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI NGANJUK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGANJUK NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN NGANJUK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGANJUK,

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci