13 November Market Review. Laporan Inflasi BoE Mematahkan Optimisme Sterling. Sterling terperosok ke level

Transkripsi

1 13 November 2014 Market Review Laporan Inflasi BoE Mematahkan Optimisme Sterling. Sterling terperosok ke level terendah 14-bulan baru versus Dollar AS seiring investor menggeser ekspektasi kenaikan suku bunga pertama menjadi pada kuartal ke-4 tahun 2015, menyusul laporan inflasi Bank of England yang dovish. BoE mengatakan inflasi akan turun di bawah 1% dan pengetatan kebijakan moneter akan terjadi dengan kecepatan lebih lambat. Selain menyoroti resiko dari perlambatan ekonomi zona Euro, Gubernur Mark Carney juga mengatakan jika pasar harus menyesuaikan ekspektasi mereka untuk kondisi moneter yang lebih rendah dibandingkan 3 bulan lalu. Spekulasi Tentang Pemilu Mereda, Yen Lega. Yen terapresiasi untuk pertama kalinya dalam 3 hari terhadap Dollar AS pasca pejabat Jepang meredam spekulasi tentang percepatan pemilu, yang mungkin akan memperkuat mandat PM Shinzo Abe untuk meluncurkan stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Yoshihide Suga, mengatakan kepada wartawan di Tokyo bahwa dirinya tidak sedang mempersiapkan pemilihan dini dan pemerintah tidak akan merubah sikap dengan menaikkan pajak penjualan negara di akhir tahun. "Pembicaraan tentang pemilu bisa mendorong Dollar/Yen lebih tinggi, karena itu dianggap akan memberikan Abe mandat yang lebih kuat," kata Sebastien Galy, analis mata uang senior Societe Generale SA di New York. Swissie Masih Dibayangi Resiko Intervensi. Investor tetap waspada terhadap Franc Swiss, yang melesat ke level tertinggi 2-tahun per Euro pada hari Rabu. Pasar nampaknya ingin coba menguji komitmen Swiss National Bank dalam menjaga batas nilai tukar Swissie di 1.20 per Euro, menjelang referendum tentang peningkatan cadangan emas bank sentral pada 30 November mendatang. Hasil voting 'yes' akan memaksa SNB untuk menambah cadangan emas hingga sekitar 70 milyar Franc ($73 milyar) dan bisa membatasi kemampuan bank menjaga stabilitas mata uang. Tentara Ukraina Bersiap Hadapi Serangan Pemberontak. Tentara pemerintah Ukraina telah bersiap untuk menghadapi serangan dari pihak pemberontak pro-rusia di wilayah timur. Menteri Pertahanan Ukraina Stephen Poltorak mengatakan pemberontak telah menerima tambahan pasukan meski gencatan senjata telah disetujui 5 September silam. Kami telah memposisikan tentara di tempat yang mungkin akan diserang oleh pemberontak, ujar Poltorak. Juru bicara militer Ukraina sebelumnya telah menyatakan pemberontak tengah mempersiapkan pasukannya termasuk di sekitar kota Mariupol yang merupakan jalur transportasi kunci ke wilayah selatan Ukraina.

2 Kinerja Pasar Jepang Terbaik Di Bursa Asia. Bursa saham Jepang meraih level tertinggi dalam tujuh tahun di hari Rabu seraya menegaskan status sebagai kinerja bursa saham terbaik di Asia. Nikkei naik 0.43%, berkat kabar gembira dari laporan media bahwa PM Shinzo Abe akan menunda kenaikkan pajak penjualan ke-2 guna mencegah terhambatnya pemulihan ekonomi Jepang, dan mendesak mempercepat pemilu untuk memperkuat kebijakannya. Sedangkan pasar Korea Selatan menguat 0.22% seiring investor masih optimis pasca kesepakatan perdagangan bebas dengan China di hari Senin. Bursa Hong Kong juga ditutup menguat 0.55% berkat terangkat oleh sektor keuangan China setelah bank sentral kota tersebut membatalkan batas konversi yuan harian bagi warga lokal jelang rilis skema koneksi yang bisa hubungkan pasar Hong Kong & Shanghai. Eropa Terseret Kejatuhan Saham Perbankan. Bursa saham Eropa melemah seiring investor menjauhi saham perbankan setelah regulator menjatuhkan penalti atas skandal manipulasi pasar valuta asing. Regulator AS, Swiss, dan Inggris memberikan denda kepada beberapa perbankan terkemuka termasuk HSBC, Royal Bank of Scotland Group, dan UBS sebagai penyelesaian atas skandal manipulasi tersebut. Dari musim laporan keuangan, saham supermarket Inggris J Sainsbury anjlok 4% setelah melaporkan penurunan laba 6,3% di semester pertama Saham Burberry melemah 1,2% setelah perusahaan fashion tersebut utarakan ketatnya kondisi bisnis meski perusahaan juga menaikan pembayaran dividennya sebesar 10%. Indeks DAX Jerman dan CAC Perancis masing-masing turun sebesar 1,69%dan 1,51%sedangkan FTSE Inggris melemah 0,25%. Perlambatan Eropa Membayangi Wall Street. Wall Street bergerak mixed seiring investor khawatir dengan dampak dari perlambatan ekonomi Eropa. Kecemasan atas perlambatan ekonomi Eropa dapat mempengaruhi perekonomian AS muncul setelah Gubernur BoE memangkas outlook perekonomian Inggris seiring lemahnya pemulihan dunia dan stagnasi Eropa. Investor juga mewaspadai situasi di Ukraina setelah menteri pertahanan Ukraina utarakan telah mempersiapkan tentara untuk menghadapi potensi serangan dari pemberontak. Dari sisi korporasi, saham Macy naik setelah retailer AS tersebut memberikan laba yang lebih baik dari estimasi. Indeks Dow Jones dan S&P500 masing-masing turun 0,02% dan 0,07% sedangkan Nasdaq menguat 0,31%. Penguatan Dollar AS Gerogoti Kinerja Emas. Harga emas turun setelah penguatan Dollar AS berhasil menggerogoti daya tarik logam mulia sebagai aset investasi alternatif. Sentimen bearish masih dominan dan ini dapat terlihat dari berlanjutnya keluarnya dana dari SPDR Gold Trust, ETF berbasis emas terbesar di dunia. Aset SPDR Gold Trust turun untuk 6 sesi berutan dengan tingkat kepemilikan emas yang kini berada di level terendah sejak September Analis Societe Generale Michael Haigh melihat kemungkinan harga emas dapat turun hingga $1,000 namun Standard Chartered utarakan pembelian emas fisik di Asia dapat menopang performa harga emas. Minyak Masih Cemas Dengan Suplai. Harga minyak Nymex masih berkutat dekat level rendah 3 tahun seiring investor masih cemas dengan melimpahnya supplai yang diciptakan oleh booming minyak shale AS dan kembali aktifnya kilang minyak terbesar di Libya. Arab Saudi mengatakan negaranya dan produsen minyak lainnya akan melakukan hal yang terbaik untuk menjaga stabilitas harga minyak. Namun, mayoritas trader dan analis meragukan kemampuan OPEC untuk memangkas produksinya pada pertemuan bulan ini. Kecemasan atas supplai juga diperburuk oleh beredarnya laporan bahwa Libya telah memulai kembali produksi minyak di kilang terbesarnya El Sharara meski fasilitas ekspor masih diblokir oleh aksi unjuk rasa di pelabuhan Hariga.

3 Perbankan Global Terkena Denda $3.4 Miliar Atas Skandal Valas. Regulator menjatuhkan denda $3,4 miliar kepada 5 bank terkemuka dunia atas kegagalan mencegah tradernya memanipulasi pasar valuta asing (valas). UBS, HSBC, Citigroup, Royal Bank of Scotland, dan JP Morgan harus menghadapi pinalti atas skandal yang berpotensi memperketat perdagangan pasar valas yang mayoritas tidak teregulasi dengan nilai transaksi harian mencapai $5 triliun. Regulator AS, Inggris, dan Swiss menyalahkan tindakan dealer yang membagi informasi rahasia atas pesanan klien dan mengkoordinasi perdagangan untuk mendapatkan keuntungan dari acuan pergerakan valas yang juga digunakan oleh manejer investasi dan divisi keuangan perusahaan. Puluhan trader telah dipecat ataupun dibebas-tugaskan untuk sementara waktu. Yahoo Akuisisi Layanan Iklan Video BrightRoll. Yahoo! Inc. telah menyetujui pembelian layanan iklan video BrightRoll senilai $640 juta. BrightRoll diharapkan dapat menambah instrumen pemasaran dan membantu upaya CEO Marissa Mayer dalam mentransformasi Yahoo. BrightRoll telah melayani banyak merek terkenal dan agen iklan besar dan masuk dalam 100 pengiklan terkemuka di AS. Akuisisi tersebut juga dapat mendongkrak posisi yahoo di pasar iklan digital. Yahoo hanya memiliki 2,4% pangsa pasar iklan digital dan ini sangat tertinggal jika dibandingkan dengan pesaingnya Google dan Facebook. Video, bersama dengan mobile, sosial, dan ciri khas akan mendorong lonjakan iklan digital. BrightRoll merupakan perusahaan strategis yang dapat melengkapi bisnis iklan video Yahoo, ujar Mayer. Technical Outlook EUR/USD. Bias intraday masih bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area untuk memicu momentum bearish lanjut mengincar area Di sisi atasnya, hanya penembusan konsisten diatas area baru dapat memicu skenario koreksi ke atas menguji area GBP/USD. Bias intraday cenderung bearish di jangka pendek namun dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area untuk menambah tekanan bearish mengincar area support Di sisi atasnya, hanya penembusan konsisten diatas area baru dapat memicu skenario koreksi keatas kemungkinan menguji area seiring kondisi oversold pada harga. USD/JPY. Bias intraday menjadi netral di jangka pendek dengan potensial range trading tampak di kisaran Anjlok secara konsisten dibawah area dapat memicu skenario koreksi bearish menguji area atau bahkan lebih rendah. Di sisi atasnya, hanya penembusan diatas area baru dapat melanjutkan trend bullish utama mengincar area resisten USD/CHF. Bias intraday menjadi bullish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus diatas area untuk memicu momentum bullish lebih lanjut mengincar area Support terdekat tampak di area , penembusan konsisten dibawah area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area

4 AUD/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek namun masih dibutuhkan penembusan dibawah area untuk menambah momentum bearish mengincar area Resisten terdekat tampak di area , berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area XAU/USD. Naiknya indikator Stochastic pada grafik harian dapat memberikan kesempatan naik untuk jangka pendek. Namun, emas masih diperdagangkan di bawah MA harian dengan indikator MACD yang menurun dan ini dapat sinyalkan masih adanya tekanan penurunan. Sentimen cukup mixed dan ini dapat mendorong pergerakan sideways dengan kisaran perdagangan Strategi: sell-on-rally dengan stop-loss 1171 dan profit-taking Di lain pihak, penembusan konsisten di atas 1170 dapat membuka peluang pengujian area Hang Seng Futures. Turunnya indikator Stochastic pada grafik harian dapat memberikan tekanan penurunan untuk jangka pendek. Namun, Hang Seng diperdagangkan di dalam bullish channel yang dapat menyediakan tenaga kenaikan. Hang Seng mungkin bergerak sideways untuk sementara waktu. Strategi: buy-on-dip dengan stop-loss dan profit-taking Di lain pihak, penembusan konsisten di bawah dapat membuka peluang pengujian area Nikkei Futures. Bias cukup bullish dengan Nikkei yang diperdagangkan di atas MA harian dengan indikator MACD yang meningkat. Namun, waspadai aksi profit-taking dengan indikator Stochastic harian yang berada di area overbought. Strategy: buy-on-dip dengan stop-loss dan profit-taking Di lain pihak, penembusan konsisten di bawah dapat membuka peluang pengujian area Kospi Futures. Bias bearish dalam jangka pendek namun jika harga tidak dapat menembus kebawah area (MA 50 grafik 1 jam), harga dapat rebound bahkan merubah bias menjadi bullish. Support terdekat di kisaran , break di bawah area tersebut berpotensi memicu bearish lanjutan menuju area kunci support di Untuk sisi atas, level resisten terdekat di area , target selanjutnya untuk level resisten berada di kisaran wilayah Pivot Levels Support PIVOT Resistance Trend EUR/USD Bearish USD/JPY Bullish GBP/USD Bearish USD/CHF Bullish AUD/USD Bearish Hang Seng Bearish Nikkei Bullish KOSPI Sideways FTSE Bullish DAX Bullish DOW Bullish Gold Bearish OIL Bearish

5 Upcoming Data and Events Wednesday, November 12 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last KR Export Price y/y Oct Low -4.1 N/F % -6.5 KR Import Price y/y Oct Low -7.4 N/F % KR Unemployment Rate Oct Low 3.5 N/F % 3.5 KR Money Supply Growth Sept Low 7.9 N/F % AU Westpac Consumer Sentiment Nov Med 1.9 N/F % AU Wage Price Index q/q Q3 Med 0.6 N/F % 0.6 AU Wage Price Index y/y Q3 Med 2.6 N/F % DE Wholesale Price Index m/m Oct Low % 0.1 DE Wholesale Price Index y/y Oct Low % GB Claimant Count Oct High K GB ILO Unemployment Rate Sept Med % 6.0 GB Average Weekly Earnings 3M y/y Sept High % EZ Industrial Production m/m Sept Med % -1.4 EZ Industrial Production y/y Sept Med % US Wholesale Inventories Sept Low % 0.6 US Wholesale Sales Sept Low % -0.8 Thursday, November 13 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last JP Reuters Tankan DI Nov Low 13 N/F Ind JP Corporate Goods Price Index m/m Oct Low % -0.1 JP Corporate Goods Price Index y/y Oct Low % JP Machinery Orders m/m Sept Med % 4.7 JP Machinery Orders y/y Sept Med % GB RICS Housing Survey Oct Low Ind KR Bank of Korea Base Rate Decision Nov Low % 2.00 Tentative CN New Yuan Loans Oct Med 650 Bln (11-15) CN M2 Money Supply y/y Oct Low 12.9 % 12.9 CN Outstanding Loan Growth Oct Low 13.3 % JP Industrial Output Rev. Sept Low N/F % 2.7 JP Capacity Utility Index Sept Low N/F % CN Industrial Output Oct High 8.0 % 8.0 CN Retail Sales Oct Low 11.6 % 11.6 CN Urban Investment Oct Med 15.9 % DE CPI Inflation Final m/m Oct Low -0.3 % -0.3 DE CPI Inflation Final y/y Oct Low 0.8 % CH Swiss PPI y/y Oct Med N/F % US Initial Jobless Claims w/e High 280 K US JOLTS Job Openings Sept Med Mln US Crude Oil Inventories w/e Med N/F Mln US Federal Budget,$ Oct Low Bln 106 AGENDA ON NOVEMBER 13 th, 2014 Sydney - RBA Assistant Governor Christopher Kent speaks at an Australian Business Economists event WIB. Canada - Bank of Canada publishes its semi-annual publication featuring articles related to the Canadian economy and central banking, Ottawa 2230 WIB. USA - Federal Reserve Bank of Philadelphia President Charles Plosser participates in a panel conference in Philadelphia WIB.

6 USA - Federal Reserve Chair Janet Yellen gives welcome remarks before the European Central Bank, Federal Reserve Board, and Federal Reserve Bank of New York Conference in Washington WIB AGENDA ON NOVEMBER 13 th, 2014 Canada - Bank of Canada Senior Deputy Governor Carolyn Wilkins will address the School of Business and Economics, Waterloo WIB (Friday). USA - Federal Reserve Bank of Minneapolis President Narayana Kocherlakota speaks on the oil boom in the Bakken, Stanford WIB (Friday). EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON THURSDAY H.K USA : Courage Marine; Manulife Financial Corp; Pou Sheng Int'l; Sun Art Retail; Sunshine Oilsands; Wanjia Group; Yue Yuen Industrial. : Helmerich & Payne Inc; Nordstrom; Kohl's Corp; Tyco International Ltd; Viacom Inc; Walmart. DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Italy : Medium-long term auction U.K : Auction of 2¾%Treasury Gilt 2024 USA : Sale of 30-year bond =============================================================== THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2014 A Week November Year 2014 CUR HIGH LOW RANGE HIGH LOW HIGH LOW EUR JPY GBP CHF AUD IDR GOLD CURRENCY MARKET RANGE TRADING on November 12 th 2014 Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR % JPY % GBP % CHF % AUD % CAD % SGD % IDR % GOLD % SILVER % OIL % 77.53

7 CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR / JPY % EUR / CHF % EUR / GBP % CHF /JPY % AUD / JPY % GBP / CHF % GBP / JPY % EUR / CAD % EUR / AUD % GBP / AUD % AUD /NZD % GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous SSIamZ % SSIpmz % N % NIYZ % KSZ % HSIX % HSI % JKSE % FFIZ % FDXZ % DJZ % DJI % NQZ % IXIC % ESZ % USD % US Market Movers Most Actives Stocks Price % Change Alibaba Group Holding Limited % Twitter, Inc % Bank of America Corporation % Apple Inc % Groupon, Inc %

8 Top Gainers Stocks Price % Change Viggle Inc % Biocept, Inc % Resonant Inc % Susquehanna Bancshares, Inc % CGG % Top Losers Stocks Price % Change Xenon Pharmaceuticals Inc % Radio One Inc % Atara Biotherapeutics, Inc % Altisource Portfolio Solutions S.A % Plug Power Inc % DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team research_monex@mifx.com