Negara yang tangguh. UNDP Indonesia Mendukung Upaya Konvergensi API-PRB Di tingkat Nasional Bengkulu, 13 Oktober Outline Presentasi

Transkripsi

1 Outline Presentasi UNDP Indonesia Mendukung Upaya Konvergensi API-PRB Di tingkat Nasional Bengkulu, 13 Oktober UNDP Indonesia 2. Program terkait API dan PRB 3. Kebijakan dan Kelembagaan terkait API dan PRB 4. Dukungan UNDP untuk konvergensi API dan PRB 1 2 Negara yang tangguh Program Terkait API-PRB UNPDF Objective Strengthen National and Local RESILIENCE to Climate Change, Threats, Shocks and Disasters UNPDF Outcome Disaster Risk Reduction Increased national resilience to disasters, crisis and external shocks UNPDF Outcome Climate Change and Environment Strengthened climate change mitigation and adaptation and environmental sustainability measures in targeted vulnerable provinces, sectors and communities Pengentasan Kemiskinan Tata Kelola Pemerintahan yang Demokratis Eenergi dan Lingkungan Pencegahan Krisi s 3 CPAP Outcome UNDP GOI and communities have minimized the risk of adverse impacts of disasters, through the application of DRR policies, regulations and practices CPAP Outcome UNDP National institutions and other key stakeholders are coherently and effectively addressing Climate Change (CC) adaptation and mitigation and ozone layer 4 1

2 Kebijakan dan kelembagaan API-PRB Tata kelola PRB API UU UU Penanggulangan Bencana ( UU No. 24/2007) UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan (UU No. 32/2009) -> Revisi UU No. 23/1987 SC-DRR II Tujuan Utama: Menjadikan PRB bagian dari proses pembangunan yang terkandung dalam fungsi utama pemerintah pusat dan daerah dan mitra-mitra publiknya Institusi Rencana BNPB terbentuk tahun 2008 BPBD RPB Nasional RPB Daerah KLH - terbentuk tahun I972 BPLHD RAN API Nasional RAN API Daerah Tujuan Strategis: Mendukung Pemerintah Indonesia untuk menghadapi risiko bencana terkait iklim di dalam inisiatif pengurangan risiko bencana yang ada 5 6 Safer Communities through Disaster Risk Reduction in Development (SC-DRR) II BNPB (Implementing Partner) Output 1 (Policy Guidance) Output 2 (Technical capacities) Output 3 (Application of best practices) Bappenas UNDP KLH Kemendagri 7 8 2

3 Aktor Mempertemukan berbagai aktor Kerangka Kerja Konvergensi API-PRB Metodologi Mengembangkan dan mengujicobakan indikatorindikator pengkajian risiko bencana terkait iklim dan wilayah pesisir Data dan informasi Mengaitkan data dan informasi yang sudah ada terkait bencana dan iklim (DIBI and SIDIK) Kerangka Kerja Konvergensi Output 1 1. Konvergensi kebijakan 2. Konvergensi metodologi kajian 3. Mekanisme kelembagaan 4. Integrasi ke dalam RPJMN 5. Skema pendanaan 6. Road map Mengurangi risiko bencana terkait iklim 9 10 Indikator Kajian Risiko Output 1 Pengkajian Risiko Bencana Pengkajian Risiko Iklim Mekanisme untuk berbagi data dan informasi output 2 (rencana) Data dan Informasi Bencana Indonesia (DIBI) Sistem Inventarisasi Data Indeks Kerentanan Iklim (SIDIK) Hazard Hazard Risk Vulnerability (E*S) Risk Sensitivity and Exposure Capacity Adaptive capacity

4 Pembelajaran, Tantangan dan Peluang Modul dan pelatihan Output 2 (Rencana) Pembelajaran Kesesuaian dengan kebutuhan dan prioritas pemerintah Kepemilikan dari pemerintah dan kemitraan dengan KL terkait Keterlibatan berbagai pihak termasuk mitra Non-Pemerintah Tantangan Peraturan dan metodologi dan prioritas yang berbeda Pengaturan kelembagaan yang kurang jelas Keterbatasan ketersediaan data yang dibutuhkan Keterbatasan tenaga ahli yang menguasai beberapa bidang Peluang Keinginan Pemerintah Indonesia membangun konvergensi Sistem perencanaan yang ada untuk mengakomodir API- PRB Peluang mencari dan mendapatkan pendanaan baru Strategic Planning and Action to strengthen climate resilience of Rural Communities in Nusa Tenggara Timur (SPARC) Mendukung Pemerintah NTT dalam memperkuat ketangguhan masyarakat pedesaan terhadap iklim untuk mengembangkan mata pencaharian, pangan dan ketersediaan air Fokus di 3 Kabupaten : Manggarai, Sabu Raijua, Sumba Timur Kompenen Keluaran : 1. Kapasitas institusi terbangun untuk mengintegrasikan ketangguhan iklim dalam pembangunan berkelanjutan di tingkat Provinsi dan Kabupaten 2. Mata pencaharian masyarakat pedesaan yang rentan terkuatkan terhadap iklim yang berubah 15 Third National communication to the United Nations Framework Convention on Climate Change (TNC UNFCCC) Mendukung Pemerintah Indonesia untuk merancang kebijakan-kebijakan publik dan mengukur mitigasi dan adaptasi untuk menghadapi perubahan iklim Membantu Pemerintah Indonesia melakukan semua kegiatan yang diperlukan untuk menyiapkan TNC dan BUR dalam memenuhi komitmen terhadap konvensi UNFCCC dan UU 06/1994 Kompenen Keluaran : 1. Inventori GHG Nasional Kajian dampak, kerentanan dan kebijakan adaptasi dan tindakan untuk menghadapi perubahan iklim, varibailitas dan kejadian ekstrim 3. Kebijakan mitigasi GHG dan tindakan untuk menghadapi perubahan iklim 4. Penjelasan tentang keadaan ditingkat nasional dan informasi yang relevan 16 4

5 Kerangka Kerja Konvergensi API-PRB Kebijakan Nasional SC-DRR Phase II TNC UNFCCC SPARC Kapasitas di dearah Kontak : Malikah Amril, Programme Manager DRR CPRU UNDP Indonesia malikah.amril@undp.org