PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI STAIN KERINCI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI STAIN KERINCI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING"

Transkripsi

1 PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI STAIN KERINCI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING ARTIKEL DEWI HARLINA NPM Program Studi Magister Sains Manajemen PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS BUNG HATTA

2 PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI STAIN KERINCI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING 1 Dewi Harlina, 2 Syafrizal Chan, 2 Yuhelmi 1 Mahasiswa Program Magister Sains Manajemen Program Pascasarjana Universitas Bung Hatta 2 Dosen Program Magister Sains Manajemen Program Pascasarjana Universitas Bung Hatta d.harlina63@yahoo.co.id ABSTRACT Higher education has a big responsibility in the improvement of human resources. Faculty and staff are required to have a high performance.this study aims to identify and analyze forms of organizational culture, work environment, job satisfaction and employee performance, direct influence of organizational culture and work environment on job satisfaction, the direct influence of organizational culture, work environment and job satisfaction on performance, the indirect effect of organizational culture and work environment on employee performance through job satisfaction as an intervening variable, as well as differences in faculty performance with the performance of employees STAIN KerinciThe research was conducted by survey method where the population is all employees and is lecturer STAIN Kerinci numbering as many as 140 people. Data analysis techniques to test the hypothesis of the study is the structural equation model (SEM).The study found that organizational culture and work environment is directly significant effect on job satisfaction, organizational culture, work environment and job satisfaction is directly significant effect on performance, organizational culture and work environment is not directly significant effect on employee performance through job satisfaction as a variable intervening, and there is no difference in the performance of lecturers with STAIN Kerinci employee performance significantly.of this study suggested the STAIN Kerinci leadership to continuously improve organizational culture, work environment, job satisfaction and employee performance. Key Words: Organizational Culture, Work Environment, Job Satisfaction Employee Performance, Structural Equation Model 1

3 A. Pendahuluan Sumber daya manusia merupakan aset vital organisasi karena perannya dalam implementasi strategi sangat penting yaitu sebagai subjek pelaksana dari strategi organisasi. Sumber daya manusia ini adalah orang-orang yang ada di dalam organisasi yang berkaitan langsung dengan pekerjaannya di dalam organisasi. Mempunyai sumber daya manusia yang berkualitas dan profesional merupakan harapan organisasi, bagi organisasi yang memiliki hal tersebut akan dapat mencapai kinerja yang optimal sesuai yang dinginkan organisasi, baik oleh karyawan individu maupun kelompok (teamwork) dalam organisasi sehingga tujuan akan dapat dicapai dan diwujudkan. Bagi organisasi umumnya dan bagi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kerinci khususnya, sangat mengharapkan adanya sumber daya manusia yang memiliki perilaku ekstra peran yang tinggi dalam bekerja. Bagi STAIN Kerinci dosen dan pegawai merupakan faktor sumber daya manusia yang memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan kepada stake holder. Artinya, semua pegawai dan dosen diharapkan memiliki kinerja yang tinggi dalam melaksanakan tugas, mengingat tingginya beban dan tuntutan kerja yang harus dijalankan oleh pegawai dan dosen setiap harinya. Menurut Moeljono dan Sudjatmiko (2007:40) bahwa budaya organisasi tidak lepas dari strategi organisasi, termasuk visi dan misi organisasi itu sendiri dan merupakan salah satu faktor penting dalam implementasi strategi untuk peningkatan kinerja dalam sebuah organisasi. Budaya ini berkaitan erat dengan nilai-nilai dan norma yang pegang dan berlaku oleh karyawan dalam melakukan pekerjaannya. Budaya yang kuat merupakan landasan kinerja suatu organisasi. Jika terdapat budaya yang tidak kondusif dalam suatu organisasi maka mungkin dapat mempengaruhi pegawai dalam melakukan aktivitasnya dan secara langsung mempengaruhi kinerja masing-masing pegawai. Temuan penelitian Usman (2009) menemukan bahwa budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja. Kinerja pegawai dalam melaksanakan tugas dipengaruhi oleh lingkungan kerja. Sedarmayanti (2001:80) menjelaskan bahwa lingkungan kerja berupa lingkungan kerja fisik dan lingkungan kerja non fisik merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai dalam bekerja. Semakin baik lingkungan kerja tentunya akan mendukung terhadap peningkatan kinerja pegawai dalam melaksanakan tugas. Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja telah dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh Haryanti dan Susialisasi (2009) yang membuktikan bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja. Robbins (2006:184) mengemukakan bahwa kepuasan kerja yang dirasakan oleh karyawan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Apabila 1

4 karyawan merasakan kepuasan kerja yang tinggi dalam melaksanakan tugas tentunya akan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kinerja karyawan. Hasil penelitian Brahmasari dan Suprayetno (2008) membuktikan bahwa kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Penelitian ini adalah replikasi dari penelitian yang dilakukan oleh Usman (2009) tentang pengaruh budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan Industri Rokok di Jawa Timur Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana budaya organisasi, lingkungan kerja, kepuasan kerja dan kinerja pegawai. 2. Bagaimana pengaruh langsung budaya organisasi terhadap kepuasan kerja pegawai 3. Bagaimana pengaruh langsung lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja pegawai. 4. Bagaimana pengaruh langsung budaya organisasi terhadap kinerja pegawai. 5. Bagaimana pengaruh langsung lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. 6. Bagaimana pengaruh langsung kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai. 7. Bagaimana pengaruh tidak langsung budaya organisasi terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. 8. Bagaimana pengaruh tidak langsung lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. 9. Apakah terdapat perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai. B. Kajian Teori 1. Kinerja Pegawai Kinerja berasal dari pengertian performance. Ada pula yang memberikan pengertian performance sebagai hasil kerja atau prestasi kerja, namun sebenarnya kinerja mempunyai makna yang lebih luas, bukan hanya hasil, tetapi termasuk bagaimana proses pekerjaan berlangsung (Wibowo, 2007:81). Menurut Hasibuan (2007:52) bahwa kinerja adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan serta waktu. Dengan demikian kinerja dapat diartikan sebagai hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Kinerja merupakan suatu sikap dari individu yang bersangkutan dan kelompok terhadap pelatihan mereka dan tentunya terhadap kesediaan bekerja sama dengan orang lain secara menyeluruh sesuai dengan kemampuan atau pengalaman yang mereka miliki untuk kepentingan organisasi 2

5 Menurut Rivai dan Sagala (2009:127) bahwa kinerja adalah perilaku nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan peranannya dalam perusahaan. Kinerja karyawan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam upaya perusahaan untuk mencapai tujuannya. Sedangkan menurut Mashun (2006:56) kinerja adalah mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan kegiatan atau program/kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi yang tertuang dalam strategi perencanaan suatu organisasi. 2. Budaya Organisasi Robbins (2006:127) budaya organisasi merupakan sistem makna bersama yang dianut bersama oleh anggota-anggota yang membedakan organisasi itu dari organisasiorganisasi lain. Tampubolon (2003:55) menyimpulkan budaya organisasi adalah merupakan kesepakatan perilaku karyawan di dalam organisasi yang digambarkan dengan selalu berusaha menciptakan efisiensi, bebas dari kesalahan, perhatian terfokus kepada hasil dan kepentingan karyawan, kreatif dan akurat menjalankan tugas. Pabundu (2008:31) menyatakan budaya organisasi adalah seperangkat asumsi dasar dan keyakinan yang dianut oleh anggota-anggota organisasi kemudian dikembangkan dan diwariskan guna mengatasi masalah-masalah adaptasi eksternal dan masalah integrasi internal. Sedangkan menurut Makmuri (2005) budaya organisasi didefinisikan sebagai sebuah corak dari asumsi-asumsi dasar yang ditemukan atau dikembangkan oleh sebuah kelompok tertentu untuk belajar mengatasi problem-problem kelompok dari Adaptasi eksternal dan integrasi internal yang telah bekerja dengan baik 3. Lingkungan Kerja Lingkungan kerja merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan kinerja karyawan. Karena lingkungan kerja mempunyai pengaruh langsung terhadap karyawan di dalam menyelesaikan pekerjaan yang pada akhirnya akan meningkatkan kinerja organisasi. Suatu kondisi lingkungan kerja dikatakan baik apabila karyawan dapat melaksanakan kegiatan secara optimal, sehat, aman, dan nyaman. Oleh karena itu penentuan dan penciptaan lingkungan kerja yang baik akan sangat menentukan keberhasilan pencapaian tujuan organisasi. Sebaliknya apabila lingkungan kerja yang tidak baik akan dapat menurunkan motivasi serta semangat kerja dan akhirnya dapat menurunkan kinerja karyawan (Sedarmayanti. 2001:90). Kondisi dan suasana lingkungan kerja yang baik akan dapat tercipta dengan adanya penyusunan organisasi secara baik dan benar sebagaimana yang dikatakan oleh Sarwoto (1991:40) bahwa suasana kerja yang baik dihasilkan terutama dalam organisasi yang tersusun secara baik, sedangkan suasana kerja yang kurang baik banyak ditimbulkan oleh 3

6 organisasi yang tidak tersusun dengan baik pula. 4. Kepuasan Kerja Kepuasan kerja adalah suatu sikap seseorang terhadap pekerjaan sebagai perbedaan antara banyaknya ganjaran yang diterima pekerja dan banyaknya yang diyakini yang seharusnya diterima (Robbins, 2006:198). Sedangkan Umam (2010) menjelaskan bahwa kepuasan kerja merupakan penilaian atau cerminan dan perasaan pekerja terhadap pekerjaannya dan segala sesuatu yang dihadapi lingkungan kerjanya. Menurut Simamora (2005:67) mengemukakan bahwa kepuasan kerja adalah seperangkat perasaan pegawai tentang menyenangkan atau tidaknya pekerjaan mereka. Ada perbedaan yang penting antara perasaan ini dengan unsur lainnya dari sikap pegawai. Kepuasan kerja adalah perasaan senang atau tidak senang yang relatif yang berbeda dari pemikiran objektif dan keinginan perilaku. Mathis dan Jacksons (2002) menyatakan bahwa kepuasan adalah keadaan emosi yang positif dari mengevaluasi pengalaman kerja seseorang. Ketidakpuasan kerja akan muncul saat harapan-harapan ini tidak dipenuhi. Sebagai contoh, jika seorang tenaga kerja mengharapkan kondisi kerja yang aman dan bersih, maka tenaga kerja mungkin bisa menjadi tidak puas jika tempat kerja tidak aman dan kotor C. Hipotesis Penelitian Berdasarkan tinjauan pustaka maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian ini sebagai berikut : 1. Budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai 2. Lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai 3. Budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai 4. Lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai 5. Kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai 6. Budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening 7. Lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening 8. Terdapat perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai STAIN Kerinci D. Metode Penelitian 1. Populasi dan Sampel Populasi penelitian adalah seluruh pegawai dan Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kerinci yang berjumlah sebanyak 140 orang. Sampel penelitian ini adalah seluruh pegawai dan Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kerinci yang berjumlah sebanyak 140 orang. 4

7 2. Variabel dan Defenisi Operasional a. Kinerja Pegawai (Y) Kinerja pegawai yang dimaksud pada penelitian ini adalah suatu ukuran tingkat pencapaian prestasi kerja pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan tugas seharihari. Indikator kinerja pada penelitian ini adalah (Riduwan, 2007:125) a. Kualitas kerja b. Kuantitas kerja c. Konsistensi pegawai d. Sikap kerja Variabel kinerja diukur dengan menggunakan kuisioner yang dikembangkan Riduwan (2007:125) dengan menggunakan skala likert lima point. b. Budaya Organisasi (X1) Budaya organisasi yang dimaksud pada penelitian ini adalah nilai-nilai atau peraturan yang ada dalam organisasi STAIN Kerinci dan dianut oleh semua pegawai dalam melaksanakan tugas. Indikator variabel budaya organisasi pada penelitian ini adalah (Al-Aiban, dkk, 1993): a. Ketaatan peraturan b. Kejelasan peraturan Variabel budaya organisasi diukur dengan menggunakan kuisioner yang dikembangkan oleh Al-Aiban, dkk (1993) dalam Masud (2004), dengan menggunakan skala Likert dengan interval 1 sampai 5. c. Lingkungan Kerja (X2) Lingkungan kerja yang dimaksud pada penelitian ini penilaian pegawai terhadap adalah lingkungan organisasi sebagai tempat bekerja pegawai dan dosen setiap hari. Indikator lingkungan kerja pada penelitian ini adalah : e. Lingkungan fisik f. Lingkungan non fisik Variabel lingkungan kerja diukur dengan menggunakan kuisioner yang dikembangkan oleh Sedarmayanti (2001), dengan menggunakan skala Likert dengan interval 1 sampai 5. d. Kepuasan Kerja (Z) Kepuasan kerja yang dimaksud dalam penelitian ini adalah ungkapan perasaan senang atau tidak senang dari pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari. Indikator kepuasan kerja dalam penelitian ini adalah: a. Kepuasan terhadap gaji b. Kepuasan terhadap promosi c. Kepuasan terhadap rekan sekerja d. Kepuasan terhadap penyelia e. Kepuasan terhadap pekerjaan itu sendiri Angket kepuasan kerja dikembangkan dari angket yang ditulis Gelluci dan David (1978) dalam Mas ud (2004) dengan menggunakan skala Likert dengan interval 1 sampai Teknik Analisis Data Analisis data untuk menguji hipotesis penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan software AMOS. 5

8 E. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Pengaruh Langsung Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai STAIN Kerinci Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pertama diketahui bahwa budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai pada STAIN Kerinci. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan bahwa nilai Critical Ratio (CR) hitungnya lebih besar dari yang disyaratkan yaitu 2,684>1,96 dan nilai Probabitity (P) lebih kecil dari yang disyaratkan yaitu 0,008<0,05. Artinya tinggi rendahnya kepuasan kerja pegawai pada STAIN Kerinci dipengaruhi oleh faktor budaya organisasi. Semakin baik budaya organisasi akan dapat meningkatkan kepuasan kerja pegawai dalam melaksanakan tugas. Besarnya pengaruh langsung budaya organisasi terhadap kepuasan kerja pegawai STAIN Kerinci adalah 52,5%. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa budaya organisasi STAIN Kerinci berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai dan dosen STAIN Kerinci, artinya budaya organisasi merupakan suatu konsep yang dapat dijadikan sarana untuk mengukur kesesuaian dari tujuan organisasi bagi pegawai dan dosen dalam melaksanakan tugas pada STAIN Kerinci. Temuan penelitian ini didukung oleh pendapat Marcoulides dan Heck, 1993 dalam Brahmasari (2004:16) yang menyatakan bahwa budaya organisasi merupakan faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, 6 artinya budaya organisasi merupakan suatu konsep yang dapat dijadikan sarana untuk mengukur kesesuaian dari tujuan organisasi, strategi dan organisasi tugas, serta dampak yang dihasilkan, karena adanya budaya yang baik dalam internal organisasi tentunya akan mendorong terciptanya kepuasan kerja yang tinggi pada karyawan dalam bekerja. 2. Pengaruh Langsung Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai STAIN Kerinci Berdasarkan hasil pengujian hipotesis kedua diketahui bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai pada STAIN Kerinci. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan bahwa nilai Critical Ratio (CR) hitungnya lebih besar dari yang disyaratkan yaitu 2,776>1,96 dan nilai Probabitity (P) lebih kecil dari yang disyaratkan yaitu 0,006<0,05. Artinya tinggi rendahnya kepuasan kerja pegawai pada STAIN Kerinci sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan kerja. Semakin baik lingkungan kerja tentunya akan meningkatkan kepuasan kerja pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan tugas. Besarnya pengaruh langsung lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja pegawai STAIN Kerinci adalah 49,3%. Temuan penelitian ini membuktikan bahwa lingkungan kerja STAIN Kerinci sangat penting untuk diperhatikan unsur pimpinan. Meskipun lingkungan kerja tidak melaksanakan proses produksi dalam STAIN Kerinci, namun

9 lingkungan kerja mempunyai pengaruh langsung terhadap para dosen dan pegawai yang melaksanakan pekerjaannya. Lingkungan kerja yang memusatkan bagi dosen dan karyawan dapat meningkatkan kinerja. Sebaliknya lingkungan kerja yang tidak memadai akan dapat menurunkan kinerja. Sebaliknya lingkungan kerja yang tidak memadai akan dapat menurunkan kinerja dan akhirnya menurunkan kepuasan kerja dosen karyawan STAIN Kerinci. Temuan penelitian ini membuktikan bahwa ungkapan perasaan senang atau tidak senang dari pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari dipengaruhi oleh penilaian pegawai terhadap lingkungan organisasi sebagai tempat bekerja pegawai dan dosen setiap hari. Apabila pegawai merasakan adanya lingkungan kerja yang baik pada STAIN Kerinci baik secara fisik maupun non fisik akan dapat meningkatkan kepuasan kerja pegawai dalam melaksanakan tugasnya. Temuan penelitian ini didukung oleh pendapat Sarwoto (1991) yang menyatakan bahwa lingkungan kerja adalah suasana kerja yang baik dihasilkan terutama dalam organisasi yang tersusun secara baik, sedangkan suasana kerja yang kurang baik banyak ditimbulkan oleh organisasi yang tidak tersusun dengan baik pula 3. Pengaruh Langsung Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai STAIN Kerinci Berdasarkan hasil pengujian hipotesis ketiga diketahui bahwa budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dan dosen pada STAIN Kerinci. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan bahwa nilai Critical Ratio (CR) hitungnya lebih besar dari yang disyaratkan yaitu 2,642>1,96 dan nilai Probabitity (P) lebih kecil dari yang disyaratkan yaitu 0,009<0,05. Artinya tinggi rendahnya kinerja pegawai pada STAIN Kerinci sangat dipengaruhi oleh faktor budaya organisasi. Semakin baik budaya organisasi tentunya dapat meningkatkan kinerja pegawai STAIN Kerinci. Besarnya pengaruh langsung budaya organisasi terhadap kinerja pegawai STAIN Kerinci adalah 24,9%. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja kinerja pegawai dan dosen pada STAIN Kerinci, artinya budaya organisasi yang merupakan hasil dari interaksi ciri-ciri kebiasaan yang mempengaruhi kelompokkelompok orang dalam lingkungan organisasinya, akan membentuk suatu persepsi subyektif keseluruhan mengenai organisasi berdasarkan pada faktor-faktor seperti toleransi resiko, tekanan pada tim, dan dukungan orang, persepsi keseluruhan ini akan menjadi budaya atau kepribadian organisasi tersebut yang mampu mendukung dan mempengaruhi kepuasan kerja kinerja pegawai dan dosen pada STAIN Kerinci dan kinerja kinerja pegawai 7

10 dan dosen pada STAIN Kerinci serta dampak yang lebih besar pada budaya yang lebih kuat Dengan demikian diketahui bahwa pegawai dan dosen STAIN Kerinci secara konstan dikelilingi oleh budaya organisasi. Budaya organisasi membentuk latar belakang yang berkaitan dengan lingkungan, kondisi kerja, sikap, perilaku, serta persepsi karyawan pada organisasi tempat mereka bekerja. Behavior atau perilaku merupakan bagian dari budaya yang berkaitan dengan kinerja sebab dengan berperilaku seseorang akan dapat memperoleh yang Ia kehendaki dan yang Ia harapkan dari STAIN Kerinci. Berdasarkan temuan penelitian ini diketahui budaya organisasi merupakan faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai karena budaya organisasi tidak lepas dari strategi organisasi, termasuk visi dan misi organisasi itu sendiri dan merupakan salah satu faktor penting dalam implementasi strategi untuk peningkatan kinerja dalam sebuah organisasi. Budaya ini berkaitan erat dengan nilai-nilai dan norma yang pegang dan berlaku oleh karyawan dalam melakukan pekerjaannya. Budaya yang kuat merupakan landasan kinerja suatu organisasi. Jika terdapat budaya yang tidak kondusif dalam suatu organisasi maka mungkin dapat mempengaruhi pegawai dalam melakukan aktivitasnya dan secara langsung mempengaruhi kinerja masing-masing pegawai. Temuan penelitian ini didukung oleh pendapat Moeljono dan Sudjatmiko (2007:40) yang menyatakan bahwa budaya organisasi tidak lepas dari strategi organisasi, termasuk visi dan misi organisasi itu sendiri dan merupakan salah satu faktor penting dalam implementasi strategi untuk peningkatan kinerja dalam sebuah organisasi. Budaya ini berkaitan erat dengan nilai-nilai dan norma yang pegang dan berlaku oleh karyawan dalam melakukan pekerjaannya. Budaya yang kuat merupakan landasan kinerja suatu organisasi. Jika terdapat budaya yang tidak kondusif dalam suatu organisasi maka mungkin dapat mempengaruhi pegawai dalam melakukan aktivitasnya dan secara langsung mempengaruhi kinerja masing-masing pegawai. 4. Pengaruh Langsung Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai STAIN Kerinci Berdasarkan hasil pengujian hipotesis keempat diketahui bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada STAIN Kerinci. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan bahwa nilai Critical Ratio (CR) hitungnya lebih besar dari yang disyaratkan yaitu 8,237>1,96 dan nilai Probabitity (P) lebih kecil dari yang disyaratkan yaitu 0,000<0,05. Artinya tinggi rendahnya kinerja pegawai pada STAIN Kerinci sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan kerja. Semakin baik lingkungan kerja tentunya akan meningkatkan kinerja pegawai STAIN Kerinci. Besarnya pengaruh 8

11 langsung lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai STAIN Kerinci adalah 33%. Temuan penelitian ini membuktikan bahwa ukuran tingkat pencapaian prestasi kerja pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan tugas sehari-hari dipengaruhi oleh penilaian pegawai terhadap lingkungan organisasi sebagai tempat bekerja pegawai dan dosen setiap hari. Apabila pegawai merasakan lingkungan kerja fisik dan non fisik yang baik pada STAIN Kerinci akan dapat meningkatkan kinerja pegawai dalam melaksanakan tugasnya. Temuan penelitian ini didukung oleh pendapat Sedarmayanti (2001:80) menjelaskan bahwa lingkungan kerja berupa lingkungan kerja fisik dan lingkungan kerja non fisik merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai dalam bekerja. Semakin baik lingkungan kerja tentunya akan mendukung terhadap peningkatan kinerja pegawai dalam melaksanakan tugas. 5. Pengaruh Langsung Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai STAIN Kerinci Berdasarkan hasil pengujian hipotesis kelima diketahui bahwa kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada STAIN Kerinci. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukkan bahwa nilai Critical Ratio (CR) hitungnya lebih besar dari yang disyaratkan yaitu 3,592>1,96 dan nilai Probabitity (P) lebih kecil dari yang disyaratkan yaitu 0,008<0,05. Artinya tinggi rendahnya kinerja pegawai pada 9 STAIN Kerinci sangat dipengaruhi oleh faktor kepuasan kerja. Semakin tinggi tingkat kepuasan kerja yang dirasakan oleh pegawai tentunya akan meningkatkan kinerja pegawai STAIN Kerinci. Besarnya pengaruh langsung kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai STAIN Kerinci adalah 60,6%. Temuan penelitian ini membuktikan bahwa ukuran tingkat pencapaian prestasi kerja pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan tugas sehari-hari dipengaruhi oleh ungkapan perasaan senang atau tidak senang dari pegawai STAIN Kerinci dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari. Apabila pegawai merasakan kepuasan kerja yang tinggi pada STAIN Kerinci akan dapat meningkatkan kinerja pegawai dalam melaksanakan tugasnya. Berdasarkan temuan penelitian ini diketahui bahwa variabel yang berpengaruh terhadap kinerja pegawai adalah kepuasan kerja. Kepuasan kerja yang dirasakan oleh karyawan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Apabila karyawan merasakan kepuasan kerja yang tinggi dalam melaksanakan tugas tentunya akan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kinerja karyawan. Temuan penelitian ini didukung oleh pendapat Robbins (2006:184) mengemukakan bahwa kepuasan kerja yang dirasakan oleh karyawan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Apabila karyawan merasakan kepuasan kerja yang tinggi dalam melaksanakan tugas tentunya akan

12 memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kinerja karyawan 6. Pengaruh Tidak Langsung Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening Untuk mengetahui pengaruh tidak langsung Budaya Organisasi Terhadap Kinerja melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening terlebih dahulu harus dipastikan bahwa pengaruh langsung (direct effect) antara variabel budaya organisasi dengan kinerja, budaya organisasi dengan kepuasan kerja dan kepuasan kerja dengan kinerja harus signifikan, apabila salah satu variabel tidak signifikan maka pengaruh tidak langsungnya tidak dapat dinilai. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja (CR 8,237>1.96), budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja (CR 2,776>1,96) dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja (CR 3,592>1,96). Berdasarkan hasil pengujian hipotesis ketujuh diketahui bahwa budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada STAIN Kerinci melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Artinya tinggi rendahnya kinerja pegawai pada STAIN Kerinci dipengaruhi oleh faktor budaya organisasi dan faktor kepuasan kerja. Berdasarkan hasil analisis data diketahui besarnya pengaruh langsung budaya organisasi terhadap kinerja adalah sebesar 24,90%. 10 Sedangkan pengaruh tidak langsung budaya organisasi terhadap kinerja melalui kepuasan kerja adalah sebesar 44%. Hal ini menunjukkan besarnya tambahan kontribusi pengaruh budaya organisasi secara tidak langsung terhadap kinerja melalui kepuasan kerja adalah sebesar 44%, sehingga total pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja menjadi 68,90%. Artinya pengaruh tidak langsung mampu memberikan tambahan menjadi lebih besar dalam meningkatkan kinerja. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa variabel kepuasan kerja mampu memberi tambahan pengaruh dalam menjelaskan pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja atau dengan kata lain kepuasan kerja meningkatkan kinerja pegawai dari bentuk budaya organisasi yang ada pada STAIN Kerinci sehingga budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. 7. Pengaruh Tidak Langsung Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepausan Kerja Sebagai Variabel Intervening Untuk mengetahui pengaruh tidak langsung lingkungan kerja terhadap kinerja melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening terlebih dahulu harus dipastikan bahwa pengaruh langsung (direct effect) antara variabel lingkungan kerja dengan kinerja, lingkungan kerja dengan kepuasan kerja dan kepuasan kerja dengan kinerja harus signifikan,

13 apabila salah satu variabel tidak signifikan maka pengaruh tidak langsungnya tidak dapat dinilai. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja (CR 8,237>1.96), lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja (CR 2,776>1,96) dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja (CR 3,592>1,96). Berdasarkan hasil pengujian hipotesis ketujuh diketahui bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dan dosen STAIN Kerinci melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Artinya tinggi rendahnya kinerja pegawai pada STAIN Kerinci dipengaruhi oleh faktor lingkungan kerja dan faktor kepuasan kerja. Selain itu lingkungan kerja juga tidak kalah pentingnya di dalam pencapaian kinerja pegawai dan dosen STAIN Kerinci. Dimana lingkungan kerja mempengaruhi pegawai dan dosen STAIN Kerinci dalam menyelesaikan pekerjaannya. Dengan adanya lingkungan kerja yang memadai tentunya akan membuat pegawai dan dosen STAIN Kerinci betah bekerja, sehingga akan timbul semangat kerja dan kegairahan kerja pegawai dan dosen STAIN Kerinci dalam melakasanakan pekerjaannya, kinerja akan meningkat. Sedangkan lingkungan kerja yang tidak memadai dapat mengggangu konsentrasi pegawai dan dosen STAIN Kerinci dalam melaksanakan pekerjaaannya sehingga menimbulkan kesalahan dalam bekerja dan kinerja pegawai dan dosen STAIN Kerinci akan menurun. Berdasarkan hasil analisis data diketahui besarnya pengaruh langsung lingkungan kerja terhadap kinerja adalah 33,00%. Sedangkan pengaruh tidak langsung lingkungan kerja terhadap kinerja melalui kepuasan kerja adalah sebesar 29,9%. Hal ini menunjukkan besarnya tambahan kontribusi pengaruh lingkungan kerja secara tidak langsung terhadap kinerja melalui kepuasan kerja adalah sebesar 29,90%, sehingga total pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja menjadi 62,90%. Artinya pengaruh tidak langsung mampu memberikan tambahan menjadi lebih besar dalam meningkatkan kinerja pegawai. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa variabel kepuasan kerja mampu memberi tambahan pengaruh dalam menjelaskan pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja atau dengan kata lain kepuasan kerja meningkatkan kinerja pegawai dari bentuk lingkungan kerja yang ada pada STAIN Kerinci sehingga lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja melalui kepuasan kerja. 8. Perbedaan Kinerja Pegawai Dengan Kinerja Dosen Pada STAIN Kerinci Berdasarkan hasil analisis data diketahui besarnya nilai t hitung adalah 1,195 dengan nilai signifikansi sebesar 0,234. Jika signifikansi atau nilai probabilitas 11

14 dibandingkan dengan alpha (0,05) maka terbukti bahwa nilai signifikansi atau nilai probabilitas (p) lebih besar dari alpha (0,234 > 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis kedepalan ditolak pada tingkat kepercayaan 95%. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai STAIN Kerinci. Hal ini mengindikasikan bahwa adanya kesamaan kualitas, kuantitas, konsistensi dan sikap kerja dari pegawai dan dosen di STAIN Kerinci. Tidak terdapat perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai STAIN Kerinci disebabkan oleh adanya kesamaan alat ukur yang digunakan dalam mengukur kinerja pegawai dengan dosen di STAIN Kerinci yaitu dilihat dari aspek kualitas, kuantitas, konsistensi dan sikap kerja. Alasan berikutnya yang menjadi penyebab tidak adanya perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai adalah ruang lingkup kinerja, dimana seharusnya kinerja dosen itu diukur dari penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi, namun pada penelitian ini penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi pada dosen tidak diukur karena yang diukur adalah kualitas kerja, kuantitas, konsistensi dan sikap kerja. Berdasarkan temuan penelitian ini dapat dikatakan bahwa kinerja merupakan kondisi yang harus diketahui dan diinformasikan kepada pihak-pihak tertentu untuk mengetahui tingkat pencapaian hasil suatu instansi dihubungkan dengan visi yang diemban suatu organisasi serta mengetahui dampak positif dan negatif suatu kebijakan operasional yang diambil. Dengan adanya informasi mengenai kinerja suatu instansi pemerintah, akan dapat diambil tindakan yang diperlukan seperti koreksi atas kebijakan, meluruskan kegiatankegiatan utama, dan tugas pokok instansi, bahan untuk perencanaan, menentukan tingkat keberhasilan instansi untuk memutuskan suatu tindakan, dan lain-lain. Untuk membahas masalah kinerja pegawai, Mangkunegara (2005:157) memberikan batasan kinerja pegawai adalah bentuk kesanggupan untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, bermutu dan tepat sasaran. Artinya kinerja pegawai adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Melalui pengukuran kinerja diharapkan pola kerja dan pelaksanaan tugas pembangunan dan tugas umum pemerintahan akan terlaksana secara efesien dan efektif dalam mewujudkan tujuan nasional. Pengukuran kinerja pegawai akan dapat berguna untuk: (1) mendorong orang agar berperilaku positif atau memperbaiki tindakan mereka yang berada di bawah standar kinerja, (2) sebagai bahan penilaian bagi pihak pimpinan apakah mereka telah bekerja dengan baik, dan (3) memberikan dasar yang kuat bagi pembuatan kebijakan untuk peningkatan organisasi. Temuan penelitian ini tidak konsisten dengan hasil penelitian Widodo 12

15 (2006) tentang analisis pengaruh gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap kinerja (Studi empiris pada perguruan tinggi di Kota Semarang). Temuan penelitiannya membuktikan bahwa terdapat perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai. F. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan berikut ini : 1. Budaya organisasi dan lingkungan kerja berpengaruh secara langsung terhadap kepuasan kerja. 2. Budaya organisasi, lingkungan kerja dan kepuasan kerja berpengaruh secara langsung terhadap kinerja. 3. Budaya organisasi dan lingkungan kerja berpengaruh secara tidak langsung terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening. 4. Tidak terdapat perbedaan kinerja dosen dengan kinerja pegawai STAIN Kerinci secara berarti G. Implikasi Penelitian Berdasarkan hasil pembahasan penelitian maka implikasi kebijakan yang dapat dilakukan dari hasil penelitian ini adalah yaitu : 1. Implikasi Teoritis Hasil penelitian dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu manajemen khususnya ilmu sumber daya manusia dan juga dapat dipakai sebagai acuan untuk riset-riset mendatang yang akan melakukan kajian-kajian tentang kinerja pegawai. 2. Implikasi Praktis Dalam upaya meningkatkan kinerja pegawai pada STAIN Kerinci, direkomendasikan kepada kepala STAIN Kerinci agar melakukan hal-hal sebagai berikut: 1. Upaya yang perlu dilakukan oleh pimpinan STAIN Kerinci adalah terus memperbaiki budaya organisasi agar dapat menunjang terhadap peningkatan kinerja pegawai. Upaya yang perlu dilakukan adalah : a. Mendorong pegawai agar melakukan pekerjaan dengan kualitas tinggi guna memperoleh peluang untuk dipromosikan kepada jabatan yang tinggi b. Mendorong pegawai agar memahami dan dapat menjelaskan dengan detail tentang tujuan yang ingin dicapai STAIN Kerinci c. Mendorong pegawai agar dapat melaksanakan pekerjaan dengan kualitas yang tinggi agar dapat mengembangkan kemampuan yang dimilikinya d. Diharapkan kepada unsur pimpinan agar melaksanakan promosi jabatan berdasarkan prestasi kerja dengan berpedoman kepada paraturan yang berlaku 13

16 2. Upaya yang perlu dilakukan oleh pihak pimpinan STAIN Kerinci dalam meningkatkan kinerja pegawai adalah memperbaiki lingkungan kerja. Upaya yang perlu dilakukan adalah : a. Pimpinan perlu memberikan pengarahan, keyakinan, perhatian serta menghargai pegawai dalam bekerja b. Menjalin komunikasi yang baik, terbuka, dan lancar, baik antara teman sekerja ataupun dengan pimpinan c. Meningkatkan keamanan tempat kerja pegawai dari segala hal yang membahayakan 3. Dalam upaya meningkatkan kinerja pegawai pada STAIN Kerinci, direkomendasikan kepada pimpinan agar memperhatikan kepuasan kerja. Upaya yang dapat dilakukan adalah : a. Mendorong pegawai agar merasa puas dengan tingkat kemajuan yang mereka alami dalam melaksanakan tugas b. Diharapakan kepada semua pegawai untuk dapat menyelesaikan semua pekerjaan tambahan yang diberikan oleh kantor c. Mendorong pegawai agar dapat bekerjasama dengan orang lain dan saling memberikan dukungan yang cukup dalam bekerja H. Keterbatasan Penelitian dan Saran Adapun keterbatasan penelitian dan saran yang dapat penulis sampaikan pada bagian akhir penulisan tesis ini adalah sebagai berikut: 1. Model analisis yang digunakan pada penelitian adalah structural equation model (SEM), disarankan untuk menggunakan model yang lain seperti analisis jalur, regresi linear bertingkat agar dapat mengeneralisir hasil penelitian lebih komprehensif 2. Ruang lingkup penelitian ini hanya terbatas pada seluruh pegawai dan Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kerinci yang berjumlah sebanyak 140, disarankan kepada peneliti berikutnya untuk menambahkan ruang lingkup penelitian menjadi lebih luas, misalnya seluruh pegawai dan dosen di Kabupaten Kerinci agar dapat memahami lebih komprehensif tentang kinerja pegawai dan dosen pada perguruan tinggi. 3. Penelitian ini hanya melihat pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai STAIN Kerinci dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening, disarankan kepada peneliti berikutnya untuk menambahkan variabel lain yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai agar dapat memahami lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai pada instansi pemerintah. 14

17 DAFTAR PUSTAKA Al-Aiban, Khalid M dan Jone. L. Pearce (1993), The influence of Value Manegement Practice International Studies of Management & Organizational, Vol. 23. No. 3 pp Ferdinand. Augusty Metode Penelitian Manajemen : Pedoman Penelitian untuk Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi Ilmu Manajemen. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro Herzberg, F One more time: how do you motivate employees? Harvard Business Review (January-February): Hasibuan, Melayu S.P Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi Jakarta : Bumi Aksara. Makmuri, Muchlas Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Mangkunegara Anwar Prabu, Perilaku dan Budaya Organisasi, Cetakan Pertama, PT. Refika Aditama, Bandung Mas ud, Fuad Survai Diagnosis Organissional : Konsep dan Aplikasi. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Mathis Robert, L., Jackson John H., Human Resource Management (Terjemahan) Buku 2, Edisi Kesembilan, Jakarta.: Salemba Empat, Moeljono, Djokosantoso dan Sudjatmiko, Steve Kinerja dan Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: Pustaka Pelajar Nitisemito, Alex. S. 2002, Manajemen Personalia. Edisi Revisi, Penerbit Ghalia Indonesia Panggabean, Mutiara S, 2004, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Ghalia Indonesia. Riduwan. 2007, Skala Pengukuran Variabel- Variabel Penelitian, Bandung : Alfabeta Rivai, Veithzal dan Sagala, Ella Jauvani Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan : Dari Teori ke Praktek. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada Robbins, Stephen P Perilaku Organisasi. Edisi kesepuluh. Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia Sarwoto Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen. Jakarta : Ghalia Indonesia. Sedarmayanti Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung : Mandar Maju. Simamora, Henry, 2005, Manajemen Sumber Daya Manusia, STIE YKPN,Jakarta Tampubolon, Manahan P, 2003, Perilaku Keorganisasian, Jakarta : Ghalia Indonesia Ostroff, Cheri, 1992, The Relationship Between Satisfaction, Attitudes, and Performance : An Organizational Level Analysis, Journal of Applied Psychology, Vol 77 no 6. Umar, Husein Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis Edisi. Kedua. Jakarta: Rajawali Press Wibowo Manajemen Kinerja, Rajagrafindo Persada : Jakarta Wirawan Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia : Teori Aplikasi dan Penelitian. Jakarta: Salemba Empat Pabundu, Tika Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Jakarta: Bumi Aksara. 15

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS BUNG HATTA

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS BUNG HATTA PENGARUH MOTIVASI KERJA, ORIENTASI KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA PENGAWAS SEKOLAH DI KABUPATEN KERINCI ARTIKEL MAT SALIM NIM: 1010018212089

Lebih terperinci

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS BUNG HATTA

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS BUNG HATTA PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN KERINCI ARTIKEL MAHYUDDIN NIM: 1010018212100 Program Studi Magister Sains Manajemen PROGRAM

Lebih terperinci

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI. Mini Setiyarti STIE AUB Surakarta

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI. Mini Setiyarti STIE AUB Surakarta PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI Mini Setiyarti STIE AUB Surakarta Mulyanto STIE AUB Surakarta ABSTRACT The research result

Lebih terperinci

PENGARUH KONFLIK KERJA-KELUARGA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT RSUD

PENGARUH KONFLIK KERJA-KELUARGA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT RSUD PENGARUH KONFLIK KERJA-KELUARGA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT RSUD dr. RASIDIN PADANG MELALUI KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING ARTIKEL ZULFA FITRINA NPM. 1110018212029 Program

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT OPERASIONAL PT.

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT OPERASIONAL PT. ISSN 2302-0199 9 Pages pp. 135-143 PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT OPERASIONAL PT. BANK ACEH Yusnimar 1, Mukhlis Yunus

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) Fahrian M A N Bambang Swasto Sunuharyo Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

ENYKA CUMALLA SARI B100

ENYKA CUMALLA SARI B100 PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-Syarat

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi) Zulfahmi Septian Dwi Pangestu Mochammad Djudi Mukzam Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Univеrsitas Brawijaya

Lebih terperinci

Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada UD. Merpati Mas Kediri) ABSTRAK 1.

Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada UD. Merpati Mas Kediri) ABSTRAK 1. Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada UD. Merpati Mas Kediri) Oleh : Ahmad Fauzi Dosen Pembimbing : Dr. Noermijati, SE., MTM ABSTRAK Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU Basri Fakultas Ekonomi Universitas Pasir Pengaraian Irsab@gmail.com ABSTRAK Disiplin merupakan suatu proses atau hasil

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik)

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik) PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik) Gian Gumilar Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp ISSN 2302-0199 9 Pages pp. 57-65 PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP MOTIVASI KERJA SERTA DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA STAF LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT DI KABUPATEN ACEH UTARA Fazarwati

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Daerah Lamongan) Kenda Laksa Shaylendra Mochamad Djudi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP KINERJA PEGAWAI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABEPURA JAYAPURA

PENGARUH MOTIVASI INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP KINERJA PEGAWAI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABEPURA JAYAPURA PENGARUH MOTIVASI INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP KINERJA PEGAWAI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ABEPURA JAYAPURA FERDINANDUS CHRISTIAN *) Fakultas Ekonomi Universitas Ottow Geissler Papua ABSTRACT This study

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN ROKAN HULU TAJARUSSALIM UNIVERSITAS PASIR PENGARAIAN ongahsalim@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA DAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA CILACAP. M u t i a s a r i (ST IE Satri a P u rwokert o )

ANALISIS KINERJA DAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA CILACAP. M u t i a s a r i (ST IE Satri a P u rwokert o ) ANALISIS KINERJA DAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA K A N T O R D I S T RIK NAVIGASI KELAS III CILACAP M u t i a s a r i (ST IE Satri a P u rwokert o ) E-mail: sarimutia09@yahoo.co.id Abstraksi Tujuan penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN SELF ESTEEM

PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN SELF ESTEEM PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN SELF ESTEEM DAN SELF EFFICACY SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KANTOR CAMAT KECAMATAN SIULAK KABUPATEN KERINCI ARTIKEL Oleh : NAEL EDWIN NIM 1210018212015

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords : Physical and Non-Physical Work Environment, Job Satisfaction and Employee Performance ABSTRAK

ABSTRACT. Keywords : Physical and Non-Physical Work Environment, Job Satisfaction and Employee Performance ABSTRAK PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan PT Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang) Dwi Silvia Eka S. Bambang Swasto Sunuharyo

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp ISSN 2302-0199 8 Pages pp. 127-134 PENGARUH MOTIVASI DAN BUDAYA KERJA TERHADAP KINERJA PENYULUH SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PIDIE Zulfikar 1,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI A. Definisi Budaya Organisasi Geert Hofstede menyatakan bahwa budaya terdiri dari mental program bersama yang mensyaratkan respon individual pada lingkungannya. Definisi tersebut

Lebih terperinci

Oleh : Anna Mersia dan Syamsul Amar ABSTRACT

Oleh : Anna Mersia dan Syamsul Amar ABSTRACT PENGARUH INSENTIF, KEPEMIMPINAN, IKLIM ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI PADA DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT Oleh : Anna Mersia dan Syamsul Amar ABSTRACT

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA PT. PLN (PERSERO) WILAYAH ACEH

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA PT. PLN (PERSERO) WILAYAH ACEH ISSN 2302-0199 9 Pages pp. 89-97 PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA PT. PLN (PERSERO) WILAYAH ACEH T. Iskandar Muda 1, Mukhlis

Lebih terperinci

PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Tata Usaha dan Keuangan PG Kebon Agung Malang) Nindrijo Sunu Pambagio Hamidah Nayati

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SDN 005 SEKOLAQ MULIAQ DI KUTAI BARAT ABSTRACT

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SDN 005 SEKOLAQ MULIAQ DI KUTAI BARAT ABSTRACT PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SDN 005 SEKOLAQ MULIAQ DI KUTAI BARAT Elvira Widarti, Titin Ruliana, Elfreda Aplonia Lau Fakultas Ekonomi, Universitas 17 Agustus

Lebih terperinci

Universitas Diponegoro,

Universitas Diponegoro, PENGARUH PENEMPATAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. BRI (PERSERO), TBK CABANG SEMARANG PATTIMURA Elizabeth Febrianti Widianingsih 1, Saryadi 2, &

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang)

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang) PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang) Rima Fitri Rufaidah Hamidah Nayati Hutami Yuniadi Mayowan

Lebih terperinci

KINERJA PEGAWAI DAN ORGANISASI KANTOR CABANG BPJS KETENAGAKERJAAN PROVINSI ACEH

KINERJA PEGAWAI DAN ORGANISASI KANTOR CABANG BPJS KETENAGAKERJAAN PROVINSI ACEH ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 40-49 KINERJA PEGAWAI DAN ORGANISASI KANTOR CABANG BPJS KETENAGAKERJAAN PROVINSI ACEH Nazarullah 1, Mukhlis Yunus 2, Syafruddin Chan 3 1) Magister Manajemen Program Banda Aceh

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI, DAN PENGEMBANGAN KARIR PADA KANTOR DPRD PROVINSI JAWA TENGAH. Slamet Riyadi UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI, DAN PENGEMBANGAN KARIR PADA KANTOR DPRD PROVINSI JAWA TENGAH. Slamet Riyadi UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI, DAN PENGEMBANGAN KARIR PADA KANTOR DPRD PROVINSI JAWA TENGAH Slamet Riyadi UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Semarang ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang) Zulia Maharatun Faiqoh Moch. Djudi Mukzam Gunawan Eko Nurtjahjono

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pada hasil pengujian hipotesis dan pembahasan, maka simpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan pada hasil pengujian hipotesis

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG Bambang Budiantono bang.tono@gmail.com Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang Abstrak: tujuan

Lebih terperinci

Universitas Bung Hatta ABSTRACT

Universitas Bung Hatta   ABSTRACT PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KERINCI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING 1 Rendra Kusuma Jaya, 2 Sulastri,

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ahmad Tohardi. (2002). Pemahaman Praktis Manajemen Sumber Daya Manusia. Universitas Tanjung Pura. Bandung. Mandar Maju.

DAFTAR PUSTAKA. Ahmad Tohardi. (2002). Pemahaman Praktis Manajemen Sumber Daya Manusia. Universitas Tanjung Pura. Bandung. Mandar Maju. DAFTAR PUSTAKA Sumber buku: Ahmad Tohardi. (2002). Pemahaman Praktis Manajemen Sumber Daya Manusia. Universitas Tanjung Pura. Bandung. Mandar Maju. Ali Muhidin, Sambas dan Maman Abdurahman. ( 2007). Analisis

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang)

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang) PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang) Christina Wynda Deswarati Kusdi Rahardjo Mochammad Djudi Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN VARIABEL PEMEDIASI KEPUASAAN KERJA PADA PDAM KOTA MADIUN

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN VARIABEL PEMEDIASI KEPUASAAN KERJA PADA PDAM KOTA MADIUN JRMA Jurnal Riset Manajemen dan Akuntansi Vol. 1 No. 1, Februari 2013 PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN VARIABEL PEMEDIASI KEPUASAAN KERJA PADA PDAM KOTA MADIUN Harry Murti Veronika Agustini

Lebih terperinci

Abstrak. Kata kunci : Lingkungan kerja fisik, Lingkungan kerja non fisik, Kinerja karyawan, Outsourcing, Pengaruh Abstract

Abstrak. Kata kunci : Lingkungan kerja fisik, Lingkungan kerja non fisik, Kinerja karyawan, Outsourcing, Pengaruh Abstract 127 PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN OUTSOURCING STUDI PADA TOWER MANAGEMENT PT INDOSAT TBK Ria Astri Kirana, Titik Purwinarti dan Mawarta Onida Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN Melyna Putri Wijayasari 1, Wahyu Hidayat 2 & Saryadi 3 Abstract The research

Lebih terperinci

Candra, et al,. Pengaruh kepemimpinan transformasional dan Motivasi terhadap...

Candra, et al,. Pengaruh kepemimpinan transformasional dan Motivasi terhadap... Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Motivasi Terhadap Peningkatan Kinerja Karyawan Dengan Disiplin Kerja Sebagai Variabel Intervening Di Kantor Pariwisata dan Kabudayaan Kabupaten Jember The Influence

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEDISIPLINAN KARYAWAN DAN KINERJA KARYAWAN SUKU DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEDISIPLINAN KARYAWAN DAN KINERJA KARYAWAN SUKU DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEDISIPLINAN KARYAWAN DAN KINERJA KARYAWAN SUKU DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN Wirda Binus University, Jakarta, Indonesia, wir_dha_92@yahoo.com

Lebih terperinci

Pengaruh Budaya Organisasi Dan Karakteristik Individu Terhadap Motivasi dan Kinerja Karyawan Pada PT Perkebunan Nusantara XII Kantor Wilayah I Jember

Pengaruh Budaya Organisasi Dan Karakteristik Individu Terhadap Motivasi dan Kinerja Karyawan Pada PT Perkebunan Nusantara XII Kantor Wilayah I Jember Iqbal Hadi et al., Pengaruh Budaya Organisasi dan Karakteristik Individu... 92 Pengaruh Budaya Organisasi Dan Karakteristik Individu Terhadap Motivasi dan Kinerja Karyawan Pada PT Perkebunan Nusantara

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KONFLIK PERAN DAN AMBIGUITAS PERAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

ANALISIS PENGARUH KONFLIK PERAN DAN AMBIGUITAS PERAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING ANALISIS PENGARUH KONFLIK PERAN DAN AMBIGUITAS PERAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus Pada Badan ) ARTIKEL Oleh : VICKO PARBO NIM. 1110018212024

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BUDAYA ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN DAN KINERJA PEGAWAI

BUDAYA ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN DAN KINERJA PEGAWAI 65 BUDAYA ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN DAN KINERJA PEGAWAI Rini Mulyati Program Magister Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau Kampus Bina Widya Jl. H.R. Soebrantas,

Lebih terperinci

PENGARUH MUTASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN ROKAN HULU

PENGARUH MUTASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN ROKAN HULU PENGARUH MUTASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN ROKAN HULU Nurhayani Hasibuan 1 1 Fakultas Ekonomi Universitas Pasir Pengaraian 19 Agustus 2013 Nuryaniyani_78@yahoo.com

Lebih terperinci

Erni Widiastuti Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta

Erni Widiastuti Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta PENGARUH PENGEMBANGAN KARIER DAN KONDISI PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN SUKOHARJO Erni Widiastuti Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT BANK JABAR BANTEN CABANG SERANG

PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT BANK JABAR BANTEN CABANG SERANG 1 PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT BANK JABAR BANTEN CABANG SERANG Kartika Nurhayati, Ari Pradhanawati, Andi Wijayanto Program Studi Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang)

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang) PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang) UMI WITA ZAHRIYAH Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WENANG PERMAI SENTOSA Oleh : Anfferney Dallen Mewoh Riane Johnly Pio Sontje Sumayku

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WENANG PERMAI SENTOSA Oleh : Anfferney Dallen Mewoh Riane Johnly Pio Sontje Sumayku PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WENANG PERMAI SENTOSA Oleh : Anfferney Dallen Mewoh Riane Johnly Pio Sontje Sumayku Abstract PT. Wenang Permai Sentosa continues to create

Lebih terperinci

Kata kunci : lingkungan kerja, komitmen organisasi, kepuasan kerja dan prestasi kerja.

Kata kunci : lingkungan kerja, komitmen organisasi, kepuasan kerja dan prestasi kerja. ANALYSIS THE INFLUENCE OF THE WORK ENVIRONMENT AND ORGANIZATIONAL COMMITMENT TO JOB SATISFACTION AND IMPACT ON EMPLOYEE JOB PERFORMANCE (STUDIES AT DIRECTORATE OFFICERS POLYTECHNIC HEALTH MINISTRY IN SEMARANG)

Lebih terperinci

Bisma, Vol 1, No. 8, Desember 2016 FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PD RAJAWALI SAKTI PONTIANAK

Bisma, Vol 1, No. 8, Desember 2016 FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PD RAJAWALI SAKTI PONTIANAK FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PD RAJAWALI SAKTI PONTIANAK Suparno Email: suparnosie92@yahoo.com Program Studi Manajemen STIE Widya Dharma Pontianak ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk

Lebih terperinci

Pengaruh Sistem Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja Pada Karyawan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember

Pengaruh Sistem Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja Pada Karyawan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember Pengaruh Sistem Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Kepuasan Kerja Pada Karyawan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember (The Effect of Compensation System And Work Environment on

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA, INSENTIF, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PD. BPR BKK Wonogiri)

PENGARUH MOTIVASI KERJA, INSENTIF, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PD. BPR BKK Wonogiri) PENGARUH MOTIVASI KERJA, INSENTIF, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PD. BPR BKK Wonogiri) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Hipotesis 1 yang menyatakan bahwa motivasi memiliki karyawan CV. Kharisma

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA ejournal Ilmu Administrasi Bisnis, 2016, 4 (2): 467-478 ISSN 2355-5408, ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM

Lebih terperinci

Oleh : Heri Qurniawan (NPM : ), Putra Wisnu Agung ABSTRACT

Oleh : Heri Qurniawan (NPM : ), Putra Wisnu Agung ABSTRACT ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM PURWA TIRTA DHARMA KABUPATEN GROBOGAN Oleh : Heri Qurniawan (NPM : 201014028),

Lebih terperinci

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7 Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Melalui Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Karyawan Bagian Produksi PT. Estika Pulau Mas Tegal) Edi Sumarno 1, Ari

Lebih terperinci

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INSANI BARAPERKASA DI SAMARINDA

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INSANI BARAPERKASA DI SAMARINDA PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INSANI BARAPERKASA DI SAMARINDA Raudatul Jannah, Titin Ruliana 2, Adi Suroso 3 Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PEMASARAN PT. NYONYA MENEER SEMARANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PEMASARAN PT. NYONYA MENEER SEMARANG PENGARUH KEPEMIMPINAN KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PEMASARAN PT. NYONYA MENEER SEMARANG Febrina Prihandini 1, Drs. Wahyu Hidayat, M.Si 2, Drs Apriatni EP, M.Si 3 Email

Lebih terperinci

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Lumajang (The Influence Of Compensation And Motivation On The Job Satisfaction And Employees Performance Of Perusahaan Daerah

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA Hellena Lenorce Nunaki, Cholifah, Sutopo Prodi Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI. (Studi Kasus Pada SMP Negeri 3 Surakarta) NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI. (Studi Kasus Pada SMP Negeri 3 Surakarta) NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI (Studi Kasus Pada SMP Negeri 3 Surakarta) NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh : ERGA ADNAN RAMATHA B100110277 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA PADANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA PADANG ISSN : 2302 1590 E-ISSN: 2460 190X ECONOMICA Journal of Economic and Economic Education Vol.1 No.2 (231-237) PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN KEMITRAAN TERHADAP KINERJA PARAMEDIS RSU MAYJEN H.A

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN KEMITRAAN TERHADAP KINERJA PARAMEDIS RSU MAYJEN H.A PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN KEMITRAAN TERHADAP KINERJA PARAMEDIS RSU MAYJEN H.A. THALIB KABUPATEN KERINCI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING 1 Herdinal, 2 Dahnil Djohar,

Lebih terperinci

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI YAYASAN LEMBAGA PERS DAN PENDAPAT UMUM PANTAGON SUARA RAKYAT MEDAN

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI YAYASAN LEMBAGA PERS DAN PENDAPAT UMUM PANTAGON SUARA RAKYAT MEDAN WAHANA INOVASI VOLUME 4 No.1 JAN-JUNI 2015 ISSN : 2089-8592 PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI YAYASAN LEMBAGA PERS DAN PENDAPAT UMUM PANTAGON SUARA RAKYAT MEDAN Ismail

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN MARKETING PT. NASMOCO GOMBEL SEMARANG

PENGARUH PELATIHAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN MARKETING PT. NASMOCO GOMBEL SEMARANG PENGARUH PELATIHAN DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN MARKETING PT. NASMOCO GOMBEL SEMARANG Amanda Bounita Rizki 1, Saryadi 2 & Reni Shinta Dewi 3 amandabounita@gmail.com Abstract Human resources

Lebih terperinci

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Bagian Produksi PT. Pura Nusapersada Unit PM 8) Khilmi Izdiana 1, Naili Farida

Lebih terperinci

Disusun Oleh : DEANDRA PRAYNA PARAMITHA S PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEBELAS MARET

Disusun Oleh : DEANDRA PRAYNA PARAMITHA S PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEBELAS MARET PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEADILAN ORGANISASI TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIPS BEHAVIOR (OCB) DENGAN KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA KARYAWAN

Lebih terperinci

rendah. Kepuasan dan ketidakpuasan kerja pada pegawai ini sudah menjadi sorotan penting bagi BPK. Tujuan dari penelitian ini adalah (1)

rendah. Kepuasan dan ketidakpuasan kerja pada pegawai ini sudah menjadi sorotan penting bagi BPK. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) ABSTRAK Sumberdaya manusia mempunyai peran yang penting dalam mencapai tujuan organisasi. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dilakukan karena sumberdaya manusia adalah aset organisasi yang sangat

Lebih terperinci

Andi Kamrida, Muh. Nasrullah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Makassar

Andi Kamrida, Muh. Nasrullah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Makassar PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI SELATAN Andi Kamrida, Muh. Nasrullah Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG Nicko Achmad Pradityo 1, Rodhiyah 2 & Saryadi 3 Email: nickoachmadp@yahoo.com Abstract The research was

Lebih terperinci

Zairina Afrida Bambang Swasto Sunuharyo Endang Siti Astuti Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Zairina Afrida Bambang Swasto Sunuharyo Endang Siti Astuti Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN ( Studi Pada Karyawan Departemen Produksi PT. Ekamas Fortuna Malang) Zairina Afrida Bambang Swasto Sunuharyo

Lebih terperinci

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Manajemen OLEH:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Manajemen OLEH: Artikel Skripsi PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KARAKTERISTIK INDIVIDU, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KOTA KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. ` Anoraga, Panji Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta.

DAFTAR PUSTAKA. ` Anoraga, Panji Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta. DAFTAR PUSTAKA ` Anoraga, Panji. 2001. Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta. Arnami, Ni Komang, 2009. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Serta Kompensasi Terhadap

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp ISSN 2302-0199 9 Pages pp. 59-67 PENGARUH KOMPETENSI, LINGKUNGAN KERJA DAN KETERSEDIAAN INFORMASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA ORGANISASI SATKER PEMBANGUNAN JALAN NASIONAL DI

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN DAN DISIPLIN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT JASA MARGA (PERSERO) TBK. CABANG JAKARTA-CIKAMPEK. Utin Wigiatri Endang Hendrayanti

PENGARUH KEPUASAN DAN DISIPLIN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT JASA MARGA (PERSERO) TBK. CABANG JAKARTA-CIKAMPEK. Utin Wigiatri Endang Hendrayanti PENGARUH KEPUASAN DAN DISIPLIN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT JASA MARGA (PERSERO) TBK. CABANG JAKARTA-CIKAMPEK Utin Wigiatri Endang Hendrayanti ABSTRACT The aim of this study is to know about employee

Lebih terperinci

Jurnal Benefita 2(2) Juli 2017 ( )

Jurnal Benefita 2(2) Juli 2017 ( ) PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PEGAWAI KANTOR BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN KERINCI Poni Yanita Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sakti

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA MELALUI PENINGKATAN DISIPLIN KERJA PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. GENTONG GOTRI SEMARANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA MELALUI PENINGKATAN DISIPLIN KERJA PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. GENTONG GOTRI SEMARANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA MELALUI PENINGKATAN DISIPLIN KERJA PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. GENTONG GOTRI SEMARANG Muhammad Sulthon A 1, Hari Susanta N 2 & Sendhang Nurseto

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 108-117 PENGARUH KEPEMIMPINAN, PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA IMPLIKASINYA PADA KINERJA PEGAWAI KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM ACEH Jumadi 1, Mukhlis

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka diambil beberapa kesimpulan sesuai rumusan masalah yang dicari sebagai berikut: 1. Tingkat

Lebih terperinci

Lia, et al, Pengaruh Etos Kerja, Gaya Kepemiminan Berorientasi Tugas...

Lia, et al, Pengaruh Etos Kerja, Gaya Kepemiminan Berorientasi Tugas... Pengaruh Etos Kerja, Gaya Kepemimpinan Berorientasi Tugas dan Gaya Kepemimpinan Berorientasi Hubungan terhadap Kinerja Pegawai Kantor Kecamatan Besuk Kabupaten Probolingo (The Influence of Work Ethic,

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MURIA SEMARANG

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MURIA SEMARANG PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MURIA SEMARANG Aditya Nanda Wihardi 1, Ari Pradhanawati 2 & Hari Susanto 3 ABSTRACT Leadership an employer who responded positively

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Marihot T. E Hariandja. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA. Marihot T. E Hariandja. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. 120 DAFTAR PUSTAKA Alwi, Syafaruddin. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia, Strategi Keunggulan Kompetitif. Yogyakartya: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi. Anwar Prabu Mangkunegara. (2007). Manajemen Sumber

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara) Nela Pima Rahmawanti Bambang Swasto Arik Prasetya Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 27-36 PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, STRUKTUR ORGANISASI, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SYIAH

Lebih terperinci

PENGARUH PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PERMATA BAHARI MALINDONESIA

PENGARUH PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PERMATA BAHARI MALINDONESIA PENGARUH PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PERMATA BAHARI MALINDONESIA SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Oleh : Rizky Trisna

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 36-45 PENGARUH LINGKUNGAN ORGANISASI, KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA SERTA DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR PERTANAHAN KOTA BANDA ACEH Dannie

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PG KREBET BARU KABUPATEN MALANG SKRIPSI

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PG KREBET BARU KABUPATEN MALANG SKRIPSI PENGARUH MOTIVASI KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PG KREBET BARU KABUPATEN MALANG SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Gelar

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA WAHANA INOVASI VOLUME 6 No.1 JAN-JUNI 2017 ISSN : 2089-8592 PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA Andre Fitriano Dosen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Almigo, Nurzep, 2004, Hubunghan Antara Kepuasan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan,, Jurnal PSYCHE Vol.1. No.

DAFTAR PUSTAKA. Almigo, Nurzep, 2004, Hubunghan Antara Kepuasan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan,, Jurnal PSYCHE Vol.1. No. DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA Almigo, Nurzep, 2004, Hubunghan Antara Kepuasan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan,, Jurnal PSYCHE Vol.1. No. 1, desember 2004 Anoraga Panji, 2009, Psikologi Kerja,

Lebih terperinci

Tabel 7. Hasil Uji Validitas. Tabel 8. Hasil Uji Reliabilitas No. Variabel R alpha Nilai kritis

Tabel 7. Hasil Uji Validitas. Tabel 8. Hasil Uji Reliabilitas No. Variabel R alpha Nilai kritis PENGARUH KOMPETENSI GURU, LINGKUNGAN KERJA, KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMA NEGERI 1 PADANG GANTING DENGAN DISIPLIN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING,, Mahasiswa Program Studi

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA DI PT PELINDO IV MAKASSAR

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA DI PT PELINDO IV MAKASSAR PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA DI PT PELINDO IV MAKASSAR THE INFLUENCE OF ORGANIZATION CULTURE AND REWARD ON EMPLOYEE PERFORMANCE THROUGH JOB

Lebih terperinci

Disusun oleh: TIKA YUWATI B

Disusun oleh: TIKA YUWATI B PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM MANUNGGAL MAKMUR SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program

Lebih terperinci

PENGARUH PENILAIAN KERJA, KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK CABANG UNDIP SEMARANG

PENGARUH PENILAIAN KERJA, KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK CABANG UNDIP SEMARANG PENGARUH PENILAIAN KERJA, KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK CABANG UNDIP SEMARANG Christine Natalia G 1, Saryadi 2, Sendhang Nurseto 3 Email:

Lebih terperinci

Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Pada Bojana Tour Blitar

Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Pada Bojana Tour Blitar Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Pada Bojana Tour Blitar The Effect of Compensation and Motivation on Job Statisfaction And Employee s Performance At Bojana

Lebih terperinci

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10 Jurnal Manajemen ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 1-10 PENGARUH KOMPETENSI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA DINAS PERINDUSTRIAN DAN

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang) PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang) Nur Avni Rozalia Hamida Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

Kata Kunci: Pelatihan dan Pengembangan, Lingkungan Kerja, Motivasi, dan Kinerja

Kata Kunci: Pelatihan dan Pengembangan, Lingkungan Kerja, Motivasi, dan Kinerja Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan, serta Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Perawat Rawat Inap Melalui Motivasi Di Rumah Sakit Semen Gresik (The Effect Of Training And Development, Work Environment To

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6545 Pengaruh Kompensasi Finansial dan Nonfinansial terhadap Kinerja Karyawan PT. Pikiran Rakyat Bandung Influence of Financial and Nonfinancial Compensation to Employee

Lebih terperinci

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG Wiwin Agustian 1, Trian Alfian 2 Universitas Bina Darma Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 3 Palembang

Lebih terperinci