PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI"

Transkripsi

1 PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI JAKARTA 2012

2 TIM PENYUSUN Prof. Dr. Ida Sundari Husen Tatat Haryati, M.Si Satria Warman, S.E Najmiah Octavia, M.Si Iwan Sulistiawan, M.Si Abigail Indriana, M. Hum Marda Yuantika, M.Hum Ika Kartika Amilia, M.Hum A.Djoko Purwadi, M.M Sissy Nurvidati Rahim, M.Si Hengky Andrenanto, S.E H a l. 2

3 SAMBUTAN KETUA STBA LIA JAKARTA Salah satu tujuan pendidikan di perguruan tinggi adalah membina mahasiswa agar menguasai salah satu bidang ilmu dan memiliki wawasan luas serta dapat bekerja mandiri di masyarakat. Kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai tujuan tersebut dijabarkan dalam bentuk program-program akademik dengan kurikulum yang senantiasa disesuaikan dengan kebutuhan kerja, dan program ekstrakurikuler dan nonkurikuler kemahasiswaan yang mencakupi bidang organisasi dan kepemimpinan, kegiatan minat dan bakat, kegiatan penalaran dan keilmuaan, kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta kesejahteraan mahasiswa. Program ekstrakurikuler dan nonkurikuler kemahasiswaan diselenggarakan oleh organisasi kemahasiswaan STBA LIA Jakarta, yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Untuk memotivasi dan mendorong mahasiswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan-kegiatan tersebut perlu diwajibkan dan mendapat penilaian secara objektif sesuai dengan Pedoman Pelaksanaan Sistem Kredit Partisipasi. Sistem kredit partisipasi baru ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua STBA LIA Jakarta no. 008/SK/K/III/2012 pada tanggal 05 Maret Oleh karena itu, yang wajib melaksanakannya adalah mahasiswa STBA LIA Jakarta angkatan tahun 2010 dan seterusnya. Mahasiswa angkatan sebelumnya dianjurkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan kemahasiswaan dengan jumlah satuan kredit partisipasi (SKP) bebas, agar mereka dapat melengkapi portofolio masing-masing di samping Transkrip Akademik yang sangat penting untuk mencari pekerjaan setelah lulus dari STBA LIA Jakarta. Koordinator pelaksanaan sistem kredit partisipasi ini adalah Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dibantu oleh Kepala Subbagian Kemahasiswaan. Semoga mutu lulusan STBA LIA Jakarta dalam bidang akademik yang diimbangi dengan kemampuan mereka dalam berorganisasi dan melakukan kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler akan memudahkan mereka mendapatkan pekerjaan. Semoga juga kemampuan mereka ini bermanfaat untuk pelaksanaan tugas mereka di masyarakat. Jakarta, 29 Februari 2012 Ketua STBA LIA Jakarta Prof. Dr. Ida Sundari Husen H a l. 3

4 DAFTAR ISI SAMBUTAN KETUA STBA LIA JAKARTA... 3 BAB I: PENDAHULUAN... 6 BAB II: SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN... 7 A. Visi STBA LIA Jakarta... 7 B. Misi STBA LIA Jakarta... 7 C. Tujuan STBA LIA Jakarta... 7 D. Kebijakan Pola Pengembangan Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta... 8 E. Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan... 9 F. Program Kegiatan Kemahasiswaan dan Sistem Kredit Partisipasi Program Kegiatan Kemahasiswaan Sistem Kegiatan Kemahasiswaan Pengertian Sistem Kredit Partisipasi Pengertian Satuan Kredit Partisipasi Tujuan Sistem Kredit Partisipasi Karakteristik Sistem Kredit Partisipasi Kedudukan dan Distribusi Nilai Kegiatan Beban SKP BAB III: KEGIATAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI A. Pelaksanaan Sistem Kredit Partisipasi B. Sistem Penilaian C. Predikat D. Validasi E. Bukti-bukti Kegiatan Kemahasiswaan F. Kehadiran Mahasiswa Dalam Kegiatan Kemahasiswaan Rutin Terjadwal H a l. 4

5 G. Ikhtisar Perhitungan Satuan Kredit Partisipasi Mahasiswa BAB IV: PROSEDUR PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI A. Tujuan B. Ruang Lingkup C. Sasaran D. Definisi E. Referensi F. Distribusi G. Prosedur Umum H. Ketentuan Umum Lampiran I : Petunjuk Teknis Perhitungan SKP Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya Lampiran II: Alur Prosedur Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya Lampiran III: Petunjuk Teknis BAKAL pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi Lampiran IV: Petunjuk Teknis Dosen Pembimbing Akademik (PA) pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi Lampiran V: Contoh Perhitungan SKP Lampiran VI: Contoh Kartu Hasil Partisipasi (KHP) Lampiran VII: Contoh Transkrip Kegiatan Mahasiswa H a l. 5

6 BAB I: PENDAHULUAN Perkembangan masyarakat dan dunia kerja pada era global menuntut sumber daya manusia yang makin kompetitif. Oleh karena itu, sesuai dengan visi dan misinya, STBA LIA Jakarta memandang perlu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, baik dalam hard skills maupun soft skills. Dalam proses pembelajaran, STBA LIA Jakarta mendorong mahasiswanya untuk menggali pengalaman dari kegiatan kemahasiswaan seoptimal mungkin agar memiliki nilai lebih. Untuk itu, STBA LIA Jakarta perlu menghargai setiap kegiatan ekstrakurikuler dalam bentuk pemberian satuan kredit partisipasi (yang selanjutnya disingkat SKP ). Dalam rangka pemberlakuan sistem kredit partisipasi tersebut diperlukan pedoman pelaksanaan sistem kredit partisipasi yang mengatur kegiatan mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan soft skills melalui kegiatan ekstrakurikuler yang bertujuan: a) memberi panduan dalam melakukan kegiatan non dan ekstrakurikuler; b) memberi panduan dalam penilaian kegiatan non dan ekstrakurikuler dari mahasiswa; c) menetapkan besaran skp bagi setiap mahasiswa. H a l. 6

7 BAB II: SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN A. Visi STBA LIA Jakarta Menjadi sekolah tinggi bahasa asing terkemuka di Indonesia yang menghasilkan lulusan yang mampu mengembangkan ilmunya dan mahir berbahasa asing, serta memiliki kompetensi tambahan untuk berkarya di bidangnya. B. Misi STBA LIA Jakarta Untuk mencapai visi tersebut di atas, STBA LIA menetapkan misi sebagai berikut: 1. Menyelenggarakan program-program studi yang menunjang pengembangan ilmu bahasa dan penerapan bahasa asing di berbagai bidang pekerjaan dan jenjang pendidikan yang lebih tinggi; 2. Mengembangkan pengajaran bahasa yang berguna bagi ilmu pengetahuan dan teknologi; 3. Melaksanakan kegiatan yang memanfaatkan ilmu bahasa dalam upaya memberikan sumbangan demi kemajuan masyarakat; 4. Melaksanakan pengembangan akademis dan profesional yang relevan dengan perkembangan ilmu dan dunia usaha di Indonesia yang memerlukan keterampilan berbahasa asing. C. Tujuan STBA LIA Jakarta Dalam upaya merealisasikan visi dan misi, STBA LIA mempunyai tujuan: 1. Menghasilkan lulusan yang terampil, siap kerja dan kreatif. 2. Menghasilkan lulusan yang terampil berbahasa asing dan dapat memenuhi kebutuhan kerja. 3. Meningkatkan mutu STBA LIA untuk memenuhi keperluan perkembangan mutakhir ilmu dan teknologi yang menuntut penguasaan bahasa asing. H a l. 7

8 D. Kebijakan Pola Pengembangan Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta Pendidikan tinggi bertujuan untuk: (1) menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian; dan (2) mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional. Paradigma baru dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi adalah menekankan pada kemampuan mengembangkan daya saing bangsa serta kemampuan menerapkan otonomi kampus dengan transparansi dan akuntabilitas sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik. Pada era globalisasi lembaga pendidikan tinggi harus mampu menjadi pencipta iptek, perencana strategis dengan pendekatan daya saing komparatif. Mahasiswa sebagai generasi muda memiliki potensi untuk senantiasa mengembangkan pemikiran dan sikap kritis, dinamis dan idealis. Sebagai aset nasional perlu diberi peluang seluas-luasnya untuk mengaktualisasikan diri agar dapat berkembang menjadi manusia yang cerdas, berwawasan luas, terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, beriman, dan bertaqwa, serta memiliki tanggung jawab keilmuan yang tinggi dalam pengabdiannya kepada masyarakat, bangsa dan negara Indonesia. Oleh karena itu mahasiswa diharapkan tidak hanya menekuni bidang ilmunya saja (hard skill) akan tetapi juga beraktivitas untuk mengembangkan kemampuan soft skill dan kecintaan kepada almamater. Seperti perguruan tinggi lainnya, STBA LIA Jakarta berkewajiban mengembangkan dan memfasilitasi tidak saja kegiatan intrakurikuler, kokurikuler tetapi juga kegiatan ekstrakurikuler dan nonkurikuler. Mahasiswa mendapat kesempatan untuk mengembangkan bakat dan minat serta kemampuan berorganisasi dalam organisasi kemahasiswaan. Dalam tujuan kegiatan kemahasiswaan STBA LIA Jakarta, terdapat orientasi aktivitas kemahasiswaan STBA LIA Jakarta, yaitu: (1) meningkatnya partisipasi mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaan; (2) tercapainya prestasi program kemahasiswaan di tingkat lokal, regional, nasional dan internasional; (3) terbangunnya organisasi kemahasiswaan yang mantap dan kondusif untuk pengembangan jiwa kepemimpinan; serta (4) terjaminnya kesejahteraan mahasiswa secara menyeluruh dan berkeadilan. Ini berarti segenap kegiatan pengembangan kemahasiswaan seperti bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa hendaknya diarahkan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Serangkaian kegiatan terstruktur yang diselenggarakan Bidang Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta bertujuan membantu memberi wawasan cinta kepada almamater serta kemampuan soft skill kepada mahasiswa sehingga lulusan STBA LIA Jakarta menjadi lulusan berwawasan, dapat bekerja dalam tim, penuh inisiatif, H a l. 8

9 kreatif, inovatif, mandiri, bekerja secara cermat, bersemangat, penuh tanggung jawab, bermoral, gigih dan penuh percaya diri. Sebagai upaya untuk memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan kemahasiswaan akan diberikan transkrip berisi nilai kredit prestasi. Nilai kredit prestasi dinyatakan dalam satuan kredit partisipasi (yang selanjutnya disingkat SKP ). E. Fasilitas Kegiatan Kemahasiswaan Untuk melaksanakan Sistem Kredit Partisipasi, tersedia prasarana dan sarana yang terletak di kampus, yaitu: 1. Ruang kuliah; 2. Perpustakaan; 3. Laboratorium Bahasa 4. Laboratorium Penerjemahan 5. Laboratorium Komputer 6. Teknologi Informasi 7. Kantin Program SIAK Hotspot 8. Ruang Serba Guna 9. Mushola 10. Lapangan basket/futsal 11. Lapangan voli 12. Koperasi Karyawan (Kopkarlia) 13. Koperasi Mahasiswa (Kopma) 14. Poliklinik 15. Kantor cabang pembantu bank Bukopin H a l. 9

10 F. Program Kegiatan Kemahasiswaan dan Sistem Kredit Partisipasi 1. Program Kegiatan Kemahasiswaan Program kegiatan kemahasiswaan STBA LIA Jakarta disusun sesuai dengan kalender kegiatan akademis dan kegiatan pengembangan untuk mencapai sasaran yang telah disepakati dan ditetapkan. Kegiatan kemahasiswaan STBA LIA Jakarta adalah segala aktivitas ekstrakurikuler dan nonkurikuler yang memperoleh ijin dari Ketua STBA LIA Jakarta, atau pejabat yang diberi wewenang oleh Ketua STBA LIA Jakarta, serta tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, norma agama dan norma kesusilaan. Kegiatan ekstrakurikuler dan nonkurikuler dimaksud meliputi kegiatan dalam bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, dan bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa. Organisasi kemahasiswaan STBA LIA Jakarta adalah organisasi mahasiswa yang dibentuk dari, oleh, dan untuk mahasiswa pada tingkat institusi dan program studi di dalam kampus yang merupakan wahana pengembangan diri mahasiswa ke arah perluasan wawasan dan peningkatan kecendekiawanan serta integritas kepribadian untuk mencapai tujuan perguruan tinggi. 2. Sistem Kegiatan Kemahasiswaan Kegiatan kemahasiswaan dilaksanakan dengan sistem kredit partisipasi. Materi kegiatan yang dapat diikuti mahasiswa diberikan meliputi: bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, dan bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa. 3. Pengertian Sistem Kredit Partisipasi Sistem kredit partisipasi adalah sistem untuk menyatakan pengakuan atas prestasi pengembangan soft skills kemahasiswaan dengan beban kegiatan mahasiswa dinyatakan dalam satuan kredit partisipasi. 4. Pengertian Satuan Kredit Partisipasi Satuan kredit partisipasi (yang selanjutnya disingkat SKP ) adalah nilai kredit yang ditetapkan sebagai penghargaan kepada mahasiswa setelah mengikuti kegiatan kemahasiswaan, baik kegiatan ekstrakurikuler ataupun nonkurikuler. 5. Tujuan Sistem Kredit Partisipasi Tujuan penerapan Sistem kredit partisipasidi STBA LIA Jakarta untuk: a. Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan; b. Meningkatkan kemampuan soft skills mahasiswa; H a l. 1 0

11 c. Memberikan pengakuan dan atau penghargaan terhadap aktivitas pembelajaran dan prestasi mahasiswa di kegiatan ekstrakurikuler nonkurikuler; d. Mengetahui semua aktivitas yang pernah diikuti dan semua prestasi yang pernah diperoleh setiap mahasiswa selama menempuh pendidikan di STBA LIA Jakarta; e. Menyediakan dokumen yang disertai bukti-bukti otentik tentang segala aktivitas dan semua prestasi yang penting bagi penerima lulusan ketika memasuki dunia kerja. 6. Karakteristik Sistem Kredit Partisipasi a. Setiap kegiatan kemahasiswaan memiliki SKP yang berlainan tergantung pada bobot kegiatan ekstrakurikuler dan nonkurikuler yang diikuti. b. Besaran SKP untuk setiap kegiatan kemahasiswaan ditentukan berdasarkan besarnya usaha untuk mengikuti aktivitas dan prestasi yang diperoleh dalam bidang-bidang kegiatan kemahasiswaan. 7. Kedudukan dan Distribusi Nilai Kegiatan a. Kedudukan Nilai SKP merupakan akumulasi nilai kegiatan ekstrakurikuler atau nonkurikuler yang dinyatakan dalam bentuk Transkrip Kegiatan Mahasiswa (yang selanjutnya disingkat TKM ) pada akhir masa studi. Nilai pada TKM merupakan prasyarat untuk mengikuti ujian skripsi, Ujian Lisan Mata Kuliah Peminatan (ULMKP), atau laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL). TKM dan Transkrip Akademik dipakai dalam penentuan wisudawan terbaik; b. Distribusi Nilai Kegiatan SKP Distribusi nilai SKP terdiri atas nilai kegiatan wajib institusi dan SKP dalam kegiatan pilihan yang meliputi bidang kegiatan organisasi dan kepemimpinan; bidang kegiatan minat dan bakat; bidang kegiatan penalaran dan keilmuan, dan bidang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kesejahteraan mahasiswa. 8. Beban SKP a. Mahasiswa STBA LIA Jakarta program S1 regular pagi sejak semester pertama wajib mengumpulkan minimum 130 SKP dan mahasiswa program D3 minimum 110 SKP yang terdiri atas kegiatan wajib institusi dan kegiatan pilihan; b. Mahasiswa STBA LIA Jakarta program S1 regular sore sejak semester pertama wajib mengumpulkan minimum 80 SKP yang terdiri atas kegiatan wajib institusi dan kegiatan pilihan; H a l. 1 1

12 c. Mahasiswa pindahan atau alih jenjang (dari luar STBA LIA Jakarta) yang telah memiliki satuan kredit semester (sks) = 80 wajib mengumpulkan minimum 80 SKP; sedangkan mahasiswa yang telah memiliki > 80 sks wajib mengumpulkan minimum 40 SKP. d. Mahasiswa STBA LIA Jakarta program S1 regular pagi Tahun Akademik 2010/2011 wajib mengumpulkan minimum 60 SKP, sedangkan mahasiswa program D3 Tahun Akademik 2010/2011 wajib mengumpulkan minimum 30 SKP yang terdiri atas kegiatan wajib institusi dan kegiatan pilihan terhitung dari tahun Segala bentuk kegiatan yang sudah diikuti sejak semester pertama termasuk yang diperhitungkan dengan menunjukkan bukti fisik keikutsertaan (sertifikat, kartu anggota, SK, Surat Penugasan). H a l. 1 2

13 BAB III: KEGIATAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI A. Pelaksanaan Sistem Kredit Partisipasi Pelaksanaan Sistem kredit partisipasisesuai dengan kalender akademik STBA LIA Jakarta. Setiap tahun kegiatan akademik terdiri atas 2 (dua) semester: a. Semester Gasal (I, III, V, VII) Bulan September Februari b. Semester Genap (II, IV, VI, VIII) Bulan Maret Agustus Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi didasarkan pada Pedoman Prosedur yang dibuat oleh Bidang Kemahasiswaan. B. Sistem Penilaian 1. Bidang Kegiatan Organisasi dan Kepemimpinan Penilaian untuk bidang organisasi dan kepemimpinan terdiri dari penilaian keaktifan dalam kepengurusan organisasi kemahasiswaan. 2. Bidang Kegiatan Penalaran dan Keilmuan Penilaian untuk bidang penalaran dan keilmuan terdiri dari: Penilaian berdasarkan prestasi dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah; Penilaian berdasarkan prestasi dalam Kegiatan Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa; Penilaian berdasarkan kegiatan forum komunikasi ilmiah (seminar, lokakarya dan lain-lain). 3. Bidang Kegiatan Minat dan Bakat Penilaian untuk bidang minat dan bakat terdiri dari: Penilaian berdasarkan kegiatan aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) atau KOPMA; Penilaian berdasarkan prestasi kegiatan minat dan bakat. H a l. 1 3

14 4. Bidang Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Penilaian untuk bidang pengabdian kepada masyarakat terdiri dari: Penilaian keaktifan dalam kepedulian sosial; Penilaian partisipasi dan aktivitas lain di bidang sosial. C. Predikat 1. Kriteria predikat pada TKM S1 adalah sebagai berikut: a. SANGAT BAIK, apabila mahasiswa mengumpulkan lebih dari atau sama dengan 300 SKP; b. BAIK, apabila mahasiswa mengumpulkan nilai 200 SKP sampai dengan 299 SKP; c. CUKUP, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 130 SKP sampai dengan 199 SKP. 2. Kriteria predikat pada TKM D3 sebagai berikut: a. SANGAT BAIK, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan lebih dari atau sama dengan 200 SKP; b. BAIK, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 150 SKP sampai dengan 199 SKP; c. CUKUP, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 100 SKP sampai dengan 149 SKP. D. Validasi Validasi dilakukan pada saat mahasiswa yang bersangkutan mengajukan bukti keikutsertaan dalam kegiatan ekstrakurikuler pada setiap akhir semester dengan menggunakan formulir yang telah disediakan di Subbagian Kemahasiswaan. Nilai Kegiatan Kemahasiswaan dinyatakan valid apabila bukti keikutsertaan ditandatangani oleh: a. Ketua BEM dengan diketahui oleh Wakil Ketua III untuk kegiatan yang dilaksanakan pada tingkat BEM; b. Kepala jurusan/program studi untuk kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan pada tingkat jurusan/program studi; H a l. 1 4

15 c. Ketua STBA LIA untuk kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan pada tingkat institusi, regional, nasional dan internasional; E. Bukti-bukti Kegiatan Kemahasiswaan Penilaian SKP dilakukan berdasarkan bukti-bukti: a. Sertifikat/Piagam/Piala/Medali/Vandel/bentuk penghargaan lain; b. Surat Keputusan/Surat Tugas; c. Kartu keanggotaan yang masih berlaku; d. Daftar hadir (untuk kegiatan reguler); e. Karya nyata dan atau dokumentasinya. F. Kehadiran Mahasiswa Dalam Kegiatan Kemahasiswaan Rutin Terjadwal a. Mahasiswa harus mengisi daftar hadir sesuai dengan jadwal pada setiap kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti; b. Kehadiran mahasiswa paling sedikit 75% (tujuh puluh lima persen). H a l. 1 5

16 G. Ikhtisar Perhitungan Satuan Kredit Partisipasi Mahasiswa (Jumlah minimum yang harus dikumpulkan: S1 regular pagi =130 SKP, D3 =110 SKP, dan S1 sore =80 SKP) Kegiatan Wajib Institusi No Kegiatan Partisipasi dan/prestasi Bobot SKP Dasar Penilaian 1 POSTBA/briefing* Peserta 25 Sertifikat Shinyuusei Kangekai/ English 2 Department Gathering Peserta 25 Sertifikat *khusus mahasiswa regular sore/ berhalangan Kegiatan Pilihan: Bidang Organisasi dan Kepemimpinan No Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP Dasar Penilaian 1 Pengurus Organisasi UKM Ketua 50 Sert./SK/ST Wakil Ketua 40 Sert./SK/ST Sekertaris 40 Sert./SK/ST Bendahara 40 Sert./SK/ST Pengurus inti 10 Sert./SK/ST HMJ Ketua 50 Sert./SK/ST Wakil Ketua 40 Sert./SK/ST Sekertaris 40 Sert./SK/ST Bendahara 40 Sert./SK/ST Pengurus inti *merupakan juga Penanggungjawab kegiatan 35 Sert./SK/ST BEM Ketua 60 Sert./SK/ST Wakil Ketua 45 Sert./SK/ST Sekertaris 45 Sert./SK/ST Bendahara 45 Sert./SK/ST Pengurus inti 40 Sert./SK/ST Regional Ketua 60 Sert./SK/Kartu anggota Wakil Ketua 50 Sert./SK/Kartu anggota Sekertaris 50 Sert./SK/Kartu anggota Bendahara 50 Sert./SK/Kartu anggota Pengurus inti 45 Sert./SK/Kartu anggota Anggota Pengurus 40 Kartu anggota Sert./SK/Kartu Nasional Ketua 70 anggota H a l. 1 6

17 No Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP Dasar Penilaian Wakil Ketua 60 Sert./SK/Kartu anggota Sekertaris 60 Sert./SK/Kartu anggota Bendahara 60 Sert./SK/Kartu anggota Pengurus inti 55 Sert./SK/Kartu anggota Anggota Pengurus 50 Kartu anggota Internasional Ketua 100 Sert./SK/Kartu anggota Wakil Ketua 80 Sert./SK/Kartu anggota Sekertaris 80 Sert./SK/Kartu anggota Bendahara 80 Sert./SK/Kartu anggota Pengurus inti 75 Sert./SK/Kartu anggota Anggota Pengurus 70 Kartu anggota Anggota aktif organisasi UKM 5 Kartu anggota HMJ 3 Kartu anggota Regional 20 Kartu anggota Nasional 30 Kartu anggota Internasional 40 Kartu anggota 2 Mengikuti Pelatihan Dasar 25 Sert./SK/ST 3 Kepemimpinan Menengah 30 Sert./SK/ST Lanjut 40 Sert./SK/ST Panitia dalam kegiatan kemahasiswaan UKM 15 Sert./SK/ST Ketua pelaksana: 15; BPH: 12; Kordinator divisi: 10; anggota divisi: 8 HMJ 20 Sert./SK/ST Ketua pelaksana: 20; BPH: 17; Kordinator divisi : 15; anggota divisi: 10 BEM 25 Sert./SK/ST Ketua pelaksana: 25; BPH: 22; Kordinator divisi : 20; anggota divisi: 15 STBA LIA 30 Sert./SK/ST Regional 35 Sert./SK/ST Nasional 40 Sert./SK/ST Internasional 45 Sert./SK/ST 4 Mencalonkan diri sebagai UKM 15 Sert./SK/ST Ketua Organisasi Mahasiswa HMJ 20 Sert./SK/ST H a l. 1 7

18 No Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP Dasar Penilaian BEM 25 Sert./SK/ST 5 Berpartisipasi dalam PEMIRA UKM 3 Presensi HMJ 3 Presensi BEM 3 Presensi Kegiatan Pilihan: Bidang Penalaran dan Keilmuan No Kegiatan Tingkat Partisipasi Bobot SKP Dasar Penilaian 1 dan/ Prestasi Memperoleh prestasi dalam Internasional Juara I 150 Sertifikat Lomba Karya Tulis Ilmiah/ Juara II 140 Sertifikat Lingkungan Hidup/Kreativitas/ Juara III 130 Sertifikat Inovatif/Pemikiran Kritis/ Finalis 100 Sertifikat Populer/Enterpreneurship/ Peserta Terpilih 75 Sertifikat Business Plan Nasional Juara I 100 Sertifikat Juara II 90 Sertifikat Juara III 80 Sertifikat Finalis 70 Sertifikat Peserta Terpilih 60 Sertifikat Regional Juara I 75 Sertifikat Juara II 70 Sertifikat Juara III 65 Sertifikat Finalis 50 Sertifikat Peserta Terpilih 40 Sertifikat STBA LIA Juara I 50 Sertifikat Juara II 45 Sertifikat Juara III 40 Sertifikat Finalis 30 Sertifikat Peserta Terpilih 20 Sertifikat Program Studi/ Juara I 40 Sertifikat Jurusan Juara II 35 Sertifikat Juara III 30 Sertifikat Finalis 25 Sertifikat Peserta Terpilih 15 Sertifikat Surat & bukti 2 Mengikuti Kegiatan Internasional 50 pendaftaran Lomba Ilmiah Nasional 40 Surat & bukti pendaftaran Surat & bukti Regional 30 pendaftaran H a l. 1 8

19 No Kegiatan Tingkat Partisipasi dan/prestasi Bobot SKP Dasar Penilaian STBA LIA 10 Surat & bukti pendaftaran Program Studi/ 5 Surat & bukti pendaftaran Jurusan 3 Mengikuti kegiatan/forum Internasional Pembicara 100 Sert./SK/ST ilmiah (seminar, lokakarya, Moderator 50 Sert./SK/ST workshop, pameran) Peserta 30 Sert./SK/ST Nasional Pembicara 75 Sert./SK/ST Moderator 35 Sert./SK/ST Peserta 20 Sert./SK/ST Regional Pembicara 50 Sert./SK/ST Moderator 25 Sert./SK/ST Peserta 15 Sert./SK/ST STBA LIA Pembicara 35 Sert./SK/ST Moderator 20 Sert./SK/ST Peserta 15 Sert./SK/ST Program Studi/ Pembicara 20 Sert./SK/ST Jurusan Moderator 15 Sert./SK/ST Peserta 5 Sert./SK/ST 4 Menghasilkan temuan 150 Sert./paten inovasi yang dipatenkan 5 Menghasilkan karya ilmiah Internasional Ketua 150 Fotokopi karya 6 yang dipublikasikan dalam Anggota 75 Fotokopi karya majalah ilmiah Nasional- Ketua 100 Fotokopi karya Akreditasi Anggota 50 Fotokopi karya Tidak Ketua 50 Fotokopi karya terakreditasi Anggota 25 Fotokopi karya Menghasilkan karya populer Internasional 75 Fotokopi karya yang diterbitkan di surat Nasional 50 Fotokopi karya kabar/majalah/media online/ Regional 40 Fotokopi karya mading STBA LIA 30 Fotokopi karya 7 Menghasilkan karya yang Ketua 40 SK/ST didanai oleh pemerintah/ Anggota 20 SK/ST pihak lain 8 Mengikuti kuliah dosen 5 Daftar hadir Tamu 9 Terlibat dalam penelitian 10 SK/ST pihak lain 10 MAWAPRES Nasional Juara I 100 Sert./SK/ST H a l. 1 9

20 Partisipasi No Kegiatan Tingkat dan/prestasi Bobot SKP Dasar Penilaian (Mahasiswa berprestasi) Juara II 90 Sert./SK/ST Juara III 80 Sert./SK/ST Finalis 70 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 60 Sert./SK/ST Kopertis Juara I 75 Sert./SK/ST Juara II 65 Sert./SK/ST Juara III 60 Sert./SK/ST Finalis 50 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 40 Sert./SK/ST STBA LIA Juara I 50 Sert./SK/ST Juara II 45 Sert./SK/ST Juara III 40 Sert./SK/ST Finalis 30 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 20 Sert./SK/ST Kegiatan Pilihan: Bidang Minat dan Bakat No Kegiatan Tingkat Partisipasi Bobot Dasar Penilaian 1 dan/ Prestasi SKP Memperoleh prestasi dalam Internasional Juara I 150 Sert./SK/ST kegiatan Minat dan Bakat Juara II 140 Sert./SK/ST (Olah raga, Seni dan Juara III 130 Sert./SK/ST Kerohanian) Finalis 100 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 75 Sert./SK/ST Nasional Juara I 100 Sert./SK/ST Juara II 90 Sert./SK/ST Juara III 80 Sert./SK/ST Finalis 70 Sert./SK/ST Sert./SK/ST Peserta Terpilih 60 Regional Juara I 75 Sert./SK/ST Juara II 70 Sert./SK/ST Juara III 65 Sert./SK/ST Finalis 50 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 40 Sert./SK/ST STBA LIA Juara I 50 Sert./SK/ST Juara II 45 Sert./SK/ST Juara III 40 Sert./SK/ST Finalis 30 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 20 Sert./SK/ST Program studi/ Juara I 40 Sert./SK/ST H a l. 2 0

21 Partisipasi No Kegiatan Tingkat dan/prestasi Bobot skp Dasar Penilaian Jurusan Juara II 35 Sert./SK/ST Juara III 30 Sert./SK/ST Finalis 25 Sert./SK/ST Peserta Terpilih 15 Sert./SK/ST 2 Mengikuti kegiatan Minat Internasional Delegasi 100 Sert./SK/ST Bakat (Olah raga, Seni dan Peserta 40 Sert./SK/ST Kerohanian) Nasional Delegasi 80 Sert./SK/ST Peserta 30 Sert./SK/ST Regional Delegasi 60 Sert./SK/ST Peserta 20 Sert./SK/ST STBA LIA Delegasi 40 Sert./SK/ST Peserta 10 Sert./SK/ST 3 Menjadi Pelatih/Pembimbing Nasional 50 Sert./SK/ST kegiatan Minat dan Bakat/ STBA LIA 40 Sert./SK/ST Mahasiswa pendamping Program studi/ 30 Sert./SK/ST bagi mahasiswa asing Jurusan Lainnya 20 Sert./SK/ST Sert./Daftar 4 Melaksanakan latihan 25 hadir gabungan 5 Melaksanakan aktivitas 25 rutin berkaitan dengan kegiatan minat dan bakat yg diselenggarakan UKM/HMJ Sert./Daftar hadir (*75% kehadiran) 6 Menjadi mitra tanding pada kegiatan minat dan bakat 25 Sertifikat 7 Menghasilkan karya seni Pimpinan produksi/ 50 Hasil karya/sert (konser, pameran seni, (*Kec. kegiatan yg puisi, Sutradara termasuk dlm fotografi, teater, pementasan musik) Anggota 30 kegiatan rutin UKM & HMJ dan bukan tugas MK) 8 Mengelola KOPMA Ketua 50 Sert./SK/ST Wakil Ketua 40 Bendahara 40 Sekertaris 40 H a l. 2 1

22 Kegiatan Pilihan: Bidang Pengabdian kepada Masyarakat No Kegiatan Tingkat Bobot skp Dasar Penilaian 1 Mengikuti pelaksanaan Internasional 60 Sertifikat Sertifikat Bakti Sosial Nasional 50 Sertifikat Regional 40 Sertifikat STBA LIA 30 Program Studi/ 10 Daftar hadir Jurusan 2 Penanganan bencana 50 SK/Sert./Dok. 3 Bantuan pembimbingan 30 SK/Sert rutin (CEP, Pengajian, TPA, PAUD) 4 Upacara bendera 10 Daftar hadir 5 Berpartisipasi dalam 10 Sert./Daftar hadir kegiatan alumni/wisuda 6 Melakukan kunjungan/ 15 Sert./Daftar hadir studi banding 4 Magang kerja 40 Sert./Surat (bukan Praktek Kerja Keterangan Lapangan) Keterangan: SK : Surat Keputusan Sert. : Sertifikat ST : Surat Tugas H a l. 2 2

23 BAB IV: PROSEDUR PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI Prosedur pelaksanaan kegiatan untuk memperoleh SKP diatur dalam Petunjuk Teknis (Juknis) bagi mahasiswa, Petunjuk Teknis (Juknis) bagi personalia Subbagian Kemahasiswaan, dan Petunjuk Teknis (Juknis) Pembimbing Akademik (PA), serta formulir-formulir sebagai dokumen pendukung pelaksanaan kegiatan Sistem Kredit Prestasi. Ketentuan-ketentuan berikut merupakan prosedur pelaksanaan Sistem kredit partisipasi. A. Tujuan Prosedur pelaksanaan sistem kredit partisipasi bertujuan menjamin agar kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan dan administrasi sistem kredit partisipasi dapat berjalan dengan baik. B. Ruang Lingkup Peraturan ini berlaku untuk semua kegiatan kemahasiswaan di lingkungan STBA LIA Jakarta. C. Sasaran a. SK Ketua STBA LIA dan Pedoman Pelaksanaan SKP dilaksanakan oleh semua pihak terkait. b. Tercapainya pembuatan Transkrip Kredit Prestasi Mahasiswa pada akhir masa studi mahasiswa yang sahih dan dapat diandalkan. D. Definisi Kegiatan yang mendapatkan nilai SKP adalah kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan nonkurikuler. E. Referensi 1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 155/U/1998 tentang Pedoman Ilmu Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi 2. Undang-undang Nomor 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 3. Keputusan Ketua STBA LIA Jakarta tentang Pedoman Organisasi Kemahasiswaan STBA LIA Jakarta tanggal 22 Januari Statuta STBA LIA Jakarta tahun Surat Keputusan Ketua STBA LIA Jakarta no. 008/SK/K/III/2012 tanggal 05 Maret 2012 H a l. 2 3

24 F. Distribusi Semua jurusan dan mahasiswa di lingkungan STBA LIA Jakarta. G. Prosedur Umum 1. Prosedur ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Setiap perubahan atas langkah dalam prosedur, petunjuk teknis dan lampiran yang digunakan harus dibahas dalam forum yang ditentukan dan kemudian disahkan oleh Ketua STBA LIA. 2. Penyusun prosedur dan pemeriksa prosedur bertanggung jawab untuk memastikan bahwa: a. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini mengerti dan memahami setiap langkah dan ketentuan dalam prosedur ini. b. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini harus memiliki kompetensi dan kewenangan sesuai dengan peraturan yang berlaku. H. Ketentuan Umum 1. Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan bertanggung jawab untuk peningkatan mutu pelaksanaan Sistem kredit partisipasi. 2. Usaha peningkatan mutu pelaksanaan sistem kredit partisipasiterdiri atas kegiatan sosialisasi, pelaksanaan dan monitoring, dan evaluasi pelaksanaan sistem kredit partisipasi 3. Langkah-langkah teknis pelaksanaan Sistem kredit partisipasi dituangkan dalam bentuk petunjuk teknis bagi mahasiswa, Pembimbing Akademik (PA) dan Kasub. BAKAL. 4. Struktur Prosedur Pelaksanaan Sistem kredit partisipasi : MULAI KEGIATAN JUKNIS MAHASISWA JUKNIS KASUB. BAKAL JUKNIS DOSEN PA Form KHP TKM KHP SELESAI H a l. 2 4

25 Lampiran I : Petunjuk Teknis Perhitungan SKP Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya 1. Mahasiswa mengunduh, mengisi dan mencetak formulir Kartu Hasil Partisipasi (KHP) rangkap 3 (tiga) (formulir 01 untuk mahasiswa, formulir 02 untuk Bagian Administrasi Akademik; formulir 03 untuk Dosen PA) di website STBA LIA ( 2. Mahasiswa menandatangani formulir KHP pada semester yang bersangkutan. 3. Mahasiswa meminta validasi kesesuaian antara dokumen pendukung (bukti fisik) partisipasinya dalam kegiatan kemahasiswaan dengan KHP kepada Kasub. BAKAL pada akhir semester yang bersangkutan. c. Apabila terdapat ketidaksesuaian antara data KHP dan dokumen pendukungnya, maka mahasiswa wajib memperbaiki isian Formulir KHP. d. Apabila sudah sesuai antara data KHP dengan dokumen pendukungnya, maka Kasub. BAKAL membubuhkan tandatangan persetujuan pada Formulir KHP. e. Mahasiswa memberikan Formulir KHP 03 yang sudah divalidasi kepada Dosen PA. 4. Pada semester selanjutnya mahasiswa melaksanakan prosedur mulai nomor Pada saat mendaftar untuk ujian skripsi, ULMKP, atau laporan PKL, mahasiswa mengambil Formulirulir Transkrip Kegiatan Mahasiswa (TKM) di BAKAL. 6. Mahasiswa mengisikan data perolehan SKP berdasarkan KHP. 7. Mahasiswa mengunduh dan mencetak TKM: a. Apabila terdapat ketidaksesuaian antara data pada TKM dengan data pada KHP, mahasiswa wajib melaporkan kepada Kasub. BAKAL dengan melampirkan bukti fisik. b. Apabila sudah sesuai antara data pada TKM dengan data pada KHP, Kasub. BAKAL membuatkan TKM yang akan ditandatangani oleh Wakil Ketua Mahasiswa menerima TKM dan menyerahkan Salinan TKM kepada jurusan mahasiswa yang bersangkutan untuk dilampirkan sebagai persyaratan ujian akhir skripsi, ULMKP atau laporan PKL 9. Selesai. H a l. 2 5

26 Lampiran II: Alur Prosedur Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi Mahasiswa Angkatan 2010 dan Angkatan Selanjutnya Kegiatan Mahasiswa Pelaksana - Mahasiswa - Organisasi Kemahasiswaan - STBA LIA Waktu Pengisian Form KHP - Mahasiswa - Subbag. Kemahasiswaan Akhir Semester Validasi KHP Valid Tidak Valid -Mahasiswa - Subbag. Kemahasiswaan Akhir Semester - Dosen PA (terima tembusan) Pencetakan KTM - Subbag. Kemahasiswaan Akhir masa studi -Mahasiswa Validasi KTM Tidak valid -Mahasiswa - Dosen PA (terima tembusan) Akhir masa studi Valid - Subbag. Kemahasiswaan -Mahasiswa Akhir masa studi Penerbitan KTM - Subbag. Kemahasiswaan - Wakil Ketua 3 H a l. 2 6

27 Lampiran III: Petunjuk Teknis BAKAL pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi 1. Memvalidasi kesesuaian antara dokumen pendukung (bukti fisik) partisipasi mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaan dengan KHP pada akhir semester yang bersangkutan. 2. Mencetak dan memproses penandatanganan TKM oleh Wakil Ketua 3 setelah semua data KHP dinyatakan valid. 3. Mengarsipkan: a. Kartu Hasil Partisipasi (KHP) b. Traskrip Kegiatan Mahasiswa (TKM) 4. Menyerahkan TKM kepada mahasiswa.. 5. Selesai. H a l. 2 7

28 Lampiran IV: Petunjuk Teknis Dosen Pembimbing Akademik (PA) pada Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi 1. Mengarsipkan: a. Kartu Hasil Partisipasi (KHP) b. Transkrip Kegiatan Mahasiswa (TKM) 2. Selesai H a l. 2 8

29 Lampiran V: Contoh Perhitungan SKP 1. Kegiatan wajib institusi Postba/briefing : 25 Shinyuusei Kangekai/English Department Gathering : Bidang organisasi dan kepemimpinan Anggota HMJJ/HMJI : 3 Anggota divisi dalam kegiatan HMJ : 10 Berpartisipasi dalam PEMIRA : 3 3. Bidang penalaran dan keilmuan Mengikuti seminar STBA : 15 Mengikuti seminar jurusan : 5 Mengikuti seminar dosen tamu : 5 4. Bidang minat dan bakat Mengikuti kegiatan minat dan bakat (misal Retreat, Switer, RATU) : Bidang pengabdian kepada masyarakat Mengikuti pelaksanaan Baksos jurusan : 10 Upacara bendera : 10 Berpartisipasi dalam kegiatan wisuda : skp H a l. 2 9

30 Lampiran VI: Contoh Kartu Hasil Partisipasi (KHP) KARTU HASIL PRESTASI NAMA MAHASISWA :... NPM :... JURUSAN :... SEMESTER :... No Nama Kegiatan Tempat Semester - Tahun A B Wajib Institusi POSTBA/briefing* Shinyuusei Kangekai/ English Department Gathering Pilihan Jumlah SKP 1. Bidang Kegiatan Organisasi dan Kepemimpinan Nilai skp Bukti Fisik Jumlah SKP 2. Bidang Kegiatan Penalaran dan Keilmuan Jumlah SKP 3. Bidang Kegiatan Minat dan Bakat Jumlah SKP 4. Bidang Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Jumlah Total SKP Jumlah SKP Jakarta,... Menyetujui, Mengetahui, Mengajukan Kasub. BAKAL Pembimbing Akademik Mahasiswa H a l. 3 0

31 Lampiran VII: Contoh Transkrip Kegiatan Mahasiswa TRANSKRIP KEGIATAN MAHASISWA (TKM) Nama :... NPM :... Jurusan :... Tahun Akademik :... No Kriteria Kegiatan Nilai skp A Wajib Institusi 1. Postba LIA 2. Shinyuusei / Gathering B Pilihan 1. Bidang Kegiatan Organisasi dan Kepemimpinan 2. Bidang Kegiatan Penalaran dan Keilmuan 3. Bidang Kegiatan Minat dan Bakat 4. Bidang Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Jumlah perolehan skp Predikat Jakarta,... Wakil Ketua III Catatan: Predikat SKP S1 : Sangat Baik : > 250 skp Baik : skp Cukup : skp... Predikat SKP D3 : Sangat Baik : > 200 skp Baik : skp Cukup : skp H a l. 3 1

BAB II SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

BAB II SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN BAB I PENDAHULUAN Perkembangan masyarakat dan dunia kerja pada era global menuntut sumber daya manusia yang makin kompetitf. Oleh karena itu, sesuai dengan visi dan misi, Universitas Syiah Kuala (selanjutnya

Lebih terperinci

ORGANISASI KEMAHASISWAAN

ORGANISASI KEMAHASISWAAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN A. Pengertian 1. Mahasiswa Mahasiswa merupakan peserta didik yang terdaftar pada salah satu jurusan di lingkungan STBA LIA Jakarta. 2. Kegiatan Kemahasiswaan Kegiatan kemahasiswaan

Lebih terperinci

PEDOMAN SATUAN KREDIT KEGIATAN EKSTRAKURIKULER

PEDOMAN SATUAN KREDIT KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PEDOMAN SATUAN KREDIT KEGIATAN EKSTRAKURIKULER A. Pendahuluan Pendidikan tinggi bertujuan untuk : (1) menyiapkan mahasiswa/peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan/atau

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI (SKP)

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI (SKP) PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PARTISIPASI (SKP) FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS UDAYANA 2014 ii DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan... 1 1.2 Pengertian Sistem Kredit Parisipasi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA BIDANG KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Lampiran Peraturan Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya Nomor : 107/UNUSA/Adm-SK/VIII/2015 Tentang : Pedoman Teknis Pelaksanaan Sistem Kredit

Lebih terperinci

Surabaya, Agustus Tim Penyusun

Surabaya, Agustus Tim Penyusun 2010 KATA PENGANTAR Puji Syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa bahwa atas perkenan- Nya maka Buku Pedoman Pelaksanaan Sistem Kredit Prestasi (SKP) ini dapat diterbitkan. Pengembagan sistem ini adalah

Lebih terperinci

Pedoman Sistem Kredit Prestasi (SKP) KATA PENGANTAR

Pedoman Sistem Kredit Prestasi (SKP) KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Dalam rangka penyelenggaraan proses pengelolaan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara berkualitas, berkelanjutan dan dapat dipertanggungjawabkan, perlu disusun Pedoman

Lebih terperinci

PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH

PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH Tabel 1. Kegiatan Bidang Organisasi dan Kepemimpinan No. Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP 1. Pengurus Organisasi Internasional

Lebih terperinci

PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH

PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH Tabel 1. Kegiatan Bidang Organisasi dan Kepemimpinan No. Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP 1. Pengurus Organisasi Internasional

Lebih terperinci

: KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA NOMOR 280/UN46/2016

: KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA NOMOR 280/UN46/2016 KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Jl. Raya Telang, Kamal, Bangkalan-Madura Telp.(031) 3011146, Fax. (031) 3011506. Laman: www.trunojoyo.ac.id KEPUTUSAN REKTOR

Lebih terperinci

PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH Tabel 1. Kegiatan Bidang Organisasi dan Kepemimpinan

PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH Tabel 1. Kegiatan Bidang Organisasi dan Kepemimpinan PENILAIAN DAN BOBOT SATUAN AKTIFITAS MAHASISWA SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH Tabel 1. Kegiatan Bidang Organisasi dan Kepemimpinan No. Kegiatan Tingkat Jabatan Bobot SKP 1. Pengurus Organisasi Wakil

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM PENILAIAN NONAKADEMIK (SPN)

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM PENILAIAN NONAKADEMIK (SPN) PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM PENILAIAN NONAKADEMIK (SPN) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2016 1 KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas perkenan- Nya, maka buku Pedoman Pelaksanaan

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PRESTASI MAHASISWA

PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PRESTASI MAHASISWA PEDOMAN PELAKSANAAN SISTEM KREDIT PRESTASI MAHASISWA UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA 2015 i ii KEPUTUSAN REKTORUNIVERSITAS17 AGUSTUS 1945 SURABAYA NOMOR: 220 /SK/R/IX/2015 TENTANG PEDOMAN SISTEM KREDIT

Lebih terperinci

PEDOMAN KEGIATAN MAHASISWA

PEDOMAN KEGIATAN MAHASISWA PEDOMAN KEGIATAN MAHASISWA Sekolah Tinggi Bahasa Asing LIA Jakarta 2013 0 Tim Penyusun Prof. Dr.Ida Sundari Husen (editor) Najmiah Octavia, M.Si Sissy Nurvidati Rahim, M.Hum Ika Kartika Amilia, M.Hum Maya

Lebih terperinci

PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA

PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA AKADEMI FARMASI MUHAMMADIYAH KUNINGAN 2016 SURAT KEPUTUSAN Nomoer : /KEP/I.3.AU/B/2016 Tentang : BUKU PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA AKADEMI FARMASI MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

SISTEM KREDIT PRESTASI (SKP)

SISTEM KREDIT PRESTASI (SKP) SISTEM KREDIT PRESTASI (SKP) 1 Excellence with Morality Universitas Airlangga berkomitmen menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan soft skills, serta berkarakter kebangsaan dan ke-unair-an untuk mendukung

Lebih terperinci

PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA UNIVERSITAS HANG TUAH SURABAYA SURABAYA

PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA UNIVERSITAS HANG TUAH SURABAYA SURABAYA PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA UNIVERSITAS HANG TUAH SURABAYA SURABAYA 2009 1 SURAT KEPUTUSAN Nomoer : Skep/ / IX/2009 Tentang : BUKU PEDOMAN KREDIT POIN KEAKTIFAN MAHASISWA UNIVERSITAS HANG TUAH

Lebih terperinci

Lampiran Keputusan Rektor Nomor : 219 Tahun 2017 PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KEGIATAN PRESTASI MAHASISWA (SKPM)

Lampiran Keputusan Rektor Nomor : 219 Tahun 2017 PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KEGIATAN PRESTASI MAHASISWA (SKPM) Lampiran Keputusan Rektor Nomor : 219 Tahun 2017 PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KEGIATAN PRESTASI MAHASISWA (SKPM) UNIVERSITAS NASIONAL 2017 DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR DAFTAR ISI i ii I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT

PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN STKIP PGRI SUMATERA BARAT NOMOR : 0267/STKIP-AK/PGRI-SB/2013 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN

Lebih terperinci

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

Lebih terperinci

Pedoman Organisasi Mahasiswa FOR/SPMI-UIB/PED

Pedoman Organisasi Mahasiswa FOR/SPMI-UIB/PED Pedoman Organisasi Mahasiswa FOR/SPMI-UIB/PED.03-001 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 021/REK/KEP-UIB/VII/I2016 TENTANG PENETAPAN PEDOMAN ORGANISASI MAHASISWA UNIVERSITAS INTERNASIONAL

Lebih terperinci

Pedoman Kredit Poin Keaktifan Mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan SoE

Pedoman Kredit Poin Keaktifan Mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan SoE 2016 Pedoman Kredit Poin Keaktifan Mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan SoE Program Studi Pendidikan Biologi STKIP SoE 5/29/2016 Surat Keputusan Nomor : SKEP/ / IX/2009 Tentang : Buku

Lebih terperinci

SATUAN KREDIT KEGIATAN KEMAHASISWAAN (SKKK)

SATUAN KREDIT KEGIATAN KEMAHASISWAAN (SKKK) Lampiran : Surat Keputusan nomor : 109/Kept/UKP/2011 tanggal : 22 Maret 2011 SATUAN KREDIT KEGIATAN KEMAHASISWAAN (SKKK) Universitas Kristen Petra di dalam upayanya memfasilitasi kegiatan-kegiatan kemahasiswaan

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA, Menimbang : a. bahwa kegiatan kemahasiswaan sebagai

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN Tentang PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN Tentang PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN 2009 Tentang PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA, Menimbang : a. bahwa kegiatan kemahasiswaan sebagai

Lebih terperinci

Nomor: 10071/STKIP-AK/PGRI/SB/2012 TENTANG PEDOMAN MANAJEMEN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI STKIP PGRI SUMATERA BARAT KETUA STKIP PGRI SUMATERA BARAT

Nomor: 10071/STKIP-AK/PGRI/SB/2012 TENTANG PEDOMAN MANAJEMEN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI STKIP PGRI SUMATERA BARAT KETUA STKIP PGRI SUMATERA BARAT SURAT KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN STKIP PGRI SUMATERA BARAT =================================================================== Nomor: 10071/STKIP-AK/PGRI/SB/2012 TENTANG

Lebih terperinci

Pengambilan di bagian akademik

Pengambilan di bagian akademik 1. Aturan Akademik a. Surat Keterangan Aktif Kuliah 1) Surat Keterangan Aktif Kuliah adalah surat keterangan yang menjelaskan bahwa mahasiswa berstatus aktif mengikuti perkuliahan di semester tertentu

Lebih terperinci

Pola Pengembangan Kemahasiswaan UNJ 2011

Pola Pengembangan Kemahasiswaan UNJ 2011 Pola Pengembangan Kemahasiswaan UNJ 2011 Oleh : Octo Rianto (Kepala Sub Bagian Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta) Kebijakan Dasar Pendidikan Tinggi Indonesia 2003-2010 Untuk

Lebih terperinci

UNIVERSITAS AIRLANGGA

UNIVERSITAS AIRLANGGA UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus C Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5914042, 5914043, 5912546, 5912564 Fax (031) 5981841 Website : http://www.unair.ac.id ; e-mail : rektor@unair.ac.id SALINAN PERATURAN

Lebih terperinci

STANDAR KEMAHASISWAAN

STANDAR KEMAHASISWAAN 1 STIE YASA ANGGANA GARUT STANDAR KEMAHASISWAAN Kode Tanggal Revisi - Halaman STANDAR KEMAHASISWAAN PROSES 1. Perumusan 2. Pemeriksaan 3. Persetujuan 4. Penetapan 5. Pengendalian PENANGGUNG JAWAB Nama

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

BUKU PANDUAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN BUKU PANDUAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA Panduan Kegiatan Kemahasiswaan PPNS i KATA PENGANTAR Buku Panduan kegiatan kemahasiswaan merupakan pedoman pelaksanaan bagi setiap

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA 1 PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA Penyelenggaraan pendidikan pada perguruan tinggi tidaklah semata-mata ditujukan pada upaya menyiapkan mahasiswa menjadi lulusan yang berilmu

Lebih terperinci

PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,

PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor : 547/SK/R/UI/2005 Tentang PEDOMAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER MAHASISWA (SKEM) Arek

PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER MAHASISWA (SKEM) Arek PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER MAHASISWA (SKEM) Arek Cerdas, Amanah, Kreatif BIDANG KEMAHASISWAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2010 DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR 2 I. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR POLITEKNIK INDRAMAYU NOMOR : 001/DIR/PER/III/2013 TENTANG ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN POLITEKNIK INDRAMAYU

PERATURAN DIREKTUR POLITEKNIK INDRAMAYU NOMOR : 001/DIR/PER/III/2013 TENTANG ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN POLITEKNIK INDRAMAYU PERATURAN DIREKTUR POLITEKNIK INDRAMAYU NOMOR : 001/DIR/PER/III/2013 TENTANG ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN POLITEKNIK INDRAMAYU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR POLITEKNIK INDRAMAYU,

Lebih terperinci

PEDOMAN PENILAIAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM KEGIATAN EKSTRA KULIKULER

PEDOMAN PENILAIAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM KEGIATAN EKSTRA KULIKULER Lampiran Surat Keputusan Ketua STIKES Aisyiyah Yogyakarta Nomor : /SK-STIKES/Ak/IX/2012 Tanggal : September 2012 PEDOMAN PENILAIAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM KEGIATAN EKSTRA KULIKULER A. Daftar perincian

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Nomor : Un.03.3/OT.01.3/262/2015

SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Nomor : Un.03.3/OT.01.3/262/2015 SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Nomor : Un.03.3/OT.01.3/262/2015 Tentang: IMPLEMENTASI SATUAN KREDIT KEGIATAN MAHASISWA (SKKM) FAKULTAS HUMANIORA

Lebih terperinci

PANDUAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN (ORMAWA) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

PANDUAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN (ORMAWA) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO PANDUAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN (ORMAWA) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sumberdaya manusia (SDM) merupakan salah satu faktor kunci dalam reformasi ekonomi, yakni bagaimana

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA Nomor : 5840/IT6.1/KM/2015 TENTANG

PERATURAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA Nomor : 5840/IT6.1/KM/2015 TENTANG PERATURAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA Nomor : 5840/IT6.1/KM/2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA LAKSANA KEMAHASISWAAN INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DEPARTEMEN AGAMA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Dj.I/253/2007

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DEPARTEMEN AGAMA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Dj.I/253/2007 KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DEPARTEMEN AGAMA REPUBLIK INDONESIA Nomor : Dj.I/253/2007 TENTANG PEDOMAN UMUM ORGANISASI KEMAHASISWAAN PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

STANDAR 2 STANDAR ISI

STANDAR 2 STANDAR ISI STANDAR 2 STANDAR ISI Standar isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Standar isi terdiri dari: 1. Standar kerangka

Lebih terperinci

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG SPMI-UMP SM 03 09 PALEMBANG 2O13 Standar KEMAHASISWAAN 1 Standar Penilaian Pendidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal

Lebih terperinci

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0 (di copy dari BPM UMSIDA) 0 (di copy dari BPM UMSIDA) 1 STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO STANDAR MUTU Visi, Misi, Tujuan, Sasaran serta strategi pencapaian Tata pamong, Kepemimpinan, Sistem

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor 2 Tahun 2014 tentang PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS WIDYA DHARMA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor 2 Tahun 2014 tentang PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS WIDYA DHARMA PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor 2 Tahun 2014 tentang PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Rektor Universitas Widya Dharma Klaten Menimbang

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR. TAHUN 2016 TENTANG TATA LAKSANA ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR. TAHUN 2016 TENTANG TATA LAKSANA ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR. TAHUN 2016 TENTANG TATA LAKSANA ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA Menimbang

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SILIWANGI BANDUNG

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SILIWANGI BANDUNG SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SILIWANGI BANDUNG Jl. Terusan Jenderal Sudirman, Kota Cimahi 40526 Telp. (022) 6658680, (022) 6629735, Fax (022) 6629913 Email: stkip_siliwangi4341@yahoo.com;

Lebih terperinci

PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 4/14/2014 UNIVERSITAS NAROTAMA KEMAHASISWAAN SK KEMAHASISWAAN (Nomor 78/KMH/03/V/2010) TENTANG PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN MENIMBANG

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR HALUAN KEGIATAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA 2014 BAB I PENDAHULUAN. Pasal 1 Latar Belakang

GARIS-GARIS BESAR HALUAN KEGIATAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA 2014 BAB I PENDAHULUAN. Pasal 1 Latar Belakang GARIS-GARIS BESAR HALUAN KEGIATAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA 2014 BAB I PENDAHULUAN Pasal 1 Latar Belakang 1. Organisasi Kemahasiswaan di lingkungan Universitas Sanata Dharma adalah

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Universitas Indonesia berdasarkan

Lebih terperinci

Nomor Dokumen. Disusun Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh. Management

Nomor Dokumen. Disusun Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh. Management PANDUAN UNIT KEGIATAN MAHASISWA (UKM) Nomor Dokumen : PDIII/DI/ 010 Revisi : 00 Halaman : Tanggal : 2 September 2010 Disusun Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh Pembantu Direktur III Management Representative

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN SATUAN KREDIT PARTISIPASI S K P

BUKU PEDOMAN SATUAN KREDIT PARTISIPASI S K P BUKU PEDOMAN SATUAN KREDIT PARTISIPASI S K P FAKULTAS HUKUM DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 2017 1. Latar Belakang Mahasiswa sebagai insan akademik yang sedang mengembangkan aspek intelektual

Lebih terperinci

2018, No Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015 tentang Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2018, No Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2015 tentang Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun No.55, 2018 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMEN-ESDM. Statuta PEM Akamigas. PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG STATUTA POLITEKNIK ENERGI DAN

Lebih terperinci

D I S A M P A I K A N P A D A O K K T A H U N

D I S A M P A I K A N P A D A O K K T A H U N D I S A M P A I K A N P A D A O K K T A H U N 2 0 1 6 Bagian Kemahasiswaan VISI: Meningkatkan Soft Skills mahasiswa menuju Stikom Surabaya yang berkualitas, unggul dan terkenal MISI: Memberikan pembinaan

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN, Menimbang

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015-2016 PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015 2016

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG NOMOR : 25-A /H7.1.18/SK/2010 TENTANG

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG NOMOR : 25-A /H7.1.18/SK/2010 TENTANG KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG NOMOR : 25-A /H7.1.18/SK/2010 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS

Lebih terperinci

UNIVERSITAS AIRLANGGA

UNIVERSITAS AIRLANGGA UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus C Mulyorejo Surabaya 60115 Telp. (031) 5914042, 5914043, 5912546, 5912564 Fax (031) 5981841 Website : http://www.unair.ac.id ; e-mail : rektor@unair.ac.id SALINAN PERATURAN

Lebih terperinci

PEMBANTU KETUA I BIDANG AKADEMIK

PEMBANTU KETUA I BIDANG AKADEMIK JOB DESCRIPTION PEMBANTU KETUA I BIDANG AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN (STIKKU) Nama Jabatan : Pembantu Ketua I Bidang Akademik Unit Kerja Atasan : Ketua STIKes Kuningan (STIKKU) Rumusan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN SIDANG PARIPURNA BPM 2014 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Nomor : 06/ SIDANG PARIPURNA BPM/FK UNUD/V/2014 Tentang :

KEPUTUSAN SIDANG PARIPURNA BPM 2014 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Nomor : 06/ SIDANG PARIPURNA BPM/FK UNUD/V/2014 Tentang : KEPUTUSAN SIDANG PARIPURNA BPM 2014 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Nomor : 06/ SIDANG PARIPURNA BPM/FK UNUD/V/2014 Tentang : PENGESAHAN AMANDEMEN PEDOMAN PELAKSANAAN SKP FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BUKU SATUAN KREDIT KEGIATAN (SKK) MAHASISWA IAIN ANTASARI

BUKU SATUAN KREDIT KEGIATAN (SKK) MAHASISWA IAIN ANTASARI BUKU SATUAN KREDIT KEGIATAN (SKK) MAHASISWA IAIN ANTASARI Nama NIM Fakultas Jurusan/Prodi Dosen Penasihat INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN Satuan Kredit Kegiatan Ekstra Kurikuler 1 KATA

Lebih terperinci

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA Rasional Tantangan global dan kondisi bangsa saat ini membutuhkan perhatian serius dari semua pihak; Perguruan tinggi harus menyiapkan mahasiswa sebagai calon pemimpin masa

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN PEROIDE

PROGRAM KERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN PEROIDE PROGRAM KERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN PEROIDE 2015-2019 Tema : REVITALISASI PERAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DALAM MEWUJUDKAN BUDAYA DAN KARAKTER AKA DI LINGKUNGAN KAMPUS Dr. H. Suherna,.M.Si Pendahuluan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandarlampung, 11 Januari 2017 Direktur, Prof. Dr. Sudjarwo. M.S

KATA PENGANTAR. Bandarlampung, 11 Januari 2017 Direktur, Prof. Dr. Sudjarwo. M.S 1 KATA PENGANTAR Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, panduan Pengenalan Sistem Akademik Pascasarjana (PSAP) edisi revisi kelima ini telah selesai. Panduan ini sangat penting sebagai baku mutu dalam penyelenggaraan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN AHLI PERENCANA

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN AHLI PERENCANA ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN AHLI PERENCANA BAB I UMUM Pasal 1 Pengertian Anggaran Rumah Tangga merupakan penjabaran Anggaran Dasar IAP Pasal 2 Pengertian Umum (1) Ahli adalah seorang yang berlatar belakang

Lebih terperinci

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran PS, serta pihak-pihak

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN KEPELOPORAN PEMUDA, SERTA PENYEDIAAN PRASARANA DAN SARANA KEPEMUDAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN KEOLAHRAGAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN KEOLAHRAGAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA www.bpkp.go.id PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN KEOLAHRAGAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN

REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS HASANUDDIN KAMPUS TAMALANREA JALAN PERINTIS KEMERDEKAAN KM.10 MAKASSAR 90245 TELEPON : 0411-586200 (6 SALURAN), 584002, FAX. 585188 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB 1 PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR

BAB 1 PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR BAB 1 PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR Tujuan pendidikan Program Doktor menurut Peraturan Rektor UI No.2200 Tahun 2013 adalah untuk menghasilkan ilmuwan dan/atau filosof yang mandiri, beretika, berbudaya,

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI RAYON 08 JAKARTA BARAT

BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI RAYON 08 JAKARTA BARAT 9 BAB II DESKRIPSI SMA NEGERI RAYON 08 JAKARTA BARAT 2.1 Standar Pengelolaan Pendidikan Berdasarkan Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah,

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA

PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENGISIAN KRS

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENGISIAN KRS PENGISIAN KRS Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, dto dto dto Dra. Indaryanti, M.Pd. Dra. Cecil Hiltrimartin, M.Si. Dra.Nyimas Aisyah, M.Pd. Ketua Tim Standar Pembelajaran Ketua Tim Penyusun

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL 29-4 - 2015 STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DI AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DENGAN STATUS POLA PENGELOLAAN KEUANGAN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN KEPELOPORAN PEMUDA, SERTA PENYEDIAAN PRASARANA DAN SARANA KEPEMUDAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

ANGGARAN DASAR ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI)

ANGGARAN DASAR ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) ANGGARAN DASAR ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) APSPBI Sekretariat: Sekretariat Prodi PBI, FKIP Universitas Sanata Dharma, Jl. Affandi Mrican, CT Depok, Sleman, Yogyakarta 55281

Lebih terperinci

BAB I KETENTUAN UMUM

BAB I KETENTUAN UMUM KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 155 /U/1998 TENTANG PEDOMAN UMUM ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI PERGURUAN TINGGI Menimbang MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN, a. bahwa

Lebih terperinci

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN Standar nasional penelitian adalah kriteria minimal tentang system penelitian pada perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hokum Negara Kesatuan Republik

Lebih terperinci

QANUN KOTA LANGSA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG PEMBANGUNAN KEPEMUDAAN BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG

QANUN KOTA LANGSA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG PEMBANGUNAN KEPEMUDAAN BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG SALINAN QANUN KOTA LANGSA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG PEMBANGUNAN KEPEMUDAAN BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG ATAS RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA WALIKOTA LANGSA,

Lebih terperinci

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan. 1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan. Misi Bertolak dari visi tersebut, maka misi universitas adalah

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN KEOLAHRAGAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN KEOLAHRAGAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PENYELENGGARAAN KEOLAHRAGAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... i ii iv vi BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN STMIK PRABUMULIH... 4 2.1 Visi STMIK

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2 Halaman : 1 dari 13 DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2 KATA PENGANTAR 3 BAB I PENDAHULUAN 4 BAB II ARAH KEBIJAKAN 5 Umum 5 Pendidikan 5 Penelitian

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60 TAHUN 1999 TENTANG PENDIDIKAN TINGGI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, www.bpkp.go.id PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN KEPELOPORAN PEMUDA, SERTA PENYEDIAAN PRASARANA DAN SARANA KEPEMUDAAN DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN NOMOR : 375/H23/DT/2007 TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

HARD SKILLS DAN SOFT SKILLS

HARD SKILLS DAN SOFT SKILLS REALISASI KONSEP SATUAN KEGIATAN MAHASISWA SEBAGAI MEDIA SINERGI PENGEMBANGAN HARD SKILLS DAN SOFT SKILLS Oleh : Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan UNIVERSITAS TRUNOJOYO ( S K M ) LATAR BELAKANG Pendidikan

Lebih terperinci

Menimbang: Mengingat:

Menimbang: Mengingat: KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR NOMOR : 1073/H36/PP/2010 TENTANG PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR, Menimbang:

Lebih terperinci

KALENDER AKADEMIK UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA TAHUN 2016/2017

KALENDER AKADEMIK UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA TAHUN 2016/2017 KALENDER AKADEMIK UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA TAHUN / UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA Kalender Akademik Universitas Pendidikan Ganesha Tahun /201 / Halaman 0 KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN TINGGI

Lebih terperinci

I. LATAR BELAKANG. III. WAKTU/TEMPAT Hari/tanggal : Rabu/7 November 2012 Waktu : selesai Tempat : Ruang Rapat Pimpinan FKp Unair

I. LATAR BELAKANG. III. WAKTU/TEMPAT Hari/tanggal : Rabu/7 November 2012 Waktu : selesai Tempat : Ruang Rapat Pimpinan FKp Unair PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI (MAWAPRES) PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ========================================================== I. LATAR BELAKANG Pendidikan

Lebih terperinci

Standar Mahasiswa & Pengelolaan Alumni STIKES HARAPAN IBU

Standar Mahasiswa & Pengelolaan Alumni STIKES HARAPAN IBU Standar Mahasiswa & Pengelolaan Alumni STIKES HARAPAN IBU Halaman 2 dari 6 STANDAR KEMAHASISWAAN DAN PENGELOLAAN ALUMNI STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.AK. 03/007/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret

Lebih terperinci

SHARING BAGIAN KEMAHASISWAAN D I S A M P A I K A N P A D A P E M B E K A L A N P A N I T I A O K K ( 3 J U L I )

SHARING BAGIAN KEMAHASISWAAN D I S A M P A I K A N P A D A P E M B E K A L A N P A N I T I A O K K ( 3 J U L I ) SHARING BAGIAN KEMAHASISWAAN D I S A M P A I K A N P A D A P E M B E K A L A N P A N I T I A O K K ( 3 J U L I 2 0 1 4 ) Bagian Kemahasiswaan adalah unsur unit pelaksana teknis di bidang kemahasiswaan

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN. Ditetapkan : di Sidoarjo Pada tanggal, 1 Agustus 2015 Rektor. Drs. Hidayatullah, M.Si

MEMUTUSKAN. Ditetapkan : di Sidoarjo Pada tanggal, 1 Agustus 2015 Rektor. Drs. Hidayatullah, M.Si SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO NOMOR: E.6/104/00.01/IX/2015 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO REKTOR UNIVERSITAS

Lebih terperinci

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA 1 STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SPMI - STMM SM 03 09 Revisi ke - Tanggal - Dikaji ulang oleh Pembantu Ketua I Dikendalikan oleh Pusat Penjaminan Mutu

Lebih terperinci

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara No.934, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENRISTEK-DIKTI. Polbeng. Statuta. PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2016 TENTANG STATUTA POLITEKNIK

Lebih terperinci

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN 2007-2012 Jakarta 2007 DAFTAR ISI Hal Judul i Daftar Isi.. ii Kata Pengantar.. iii Keputusan Senat Unika Atma Jaya... iv A. Pendahuluan

Lebih terperinci