APLIKASI M-LEARNING SEKOLAH BERBASIS LEARNING TECHNOLOGY SYSTEM ARCHITECTURE (LTSA)
|
|
- Hendra Lesmono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 APLIKASI M-LEARNING SEKOLAH BERBASIS LEARNING TECHNOLOGY SYSTEM ARCHITECTURE (LTSA) Yeni Kustiyahningsih 1, *), Jaka Purnama 2) 1)Jurusan Manajemen Informatika, Universitas Trunojoyo Madura ykustiyahningsih@yahoo.com, 2)Teknik Industri, ITATS Surabaya jakapurnama99@yahoo.com ABSTRAK Sekolah Berstandar Internasional merupakan salah satu standar pendidikan yang diharapkan dapat meningkatkan pendidikan guna menghasilkan kualitas Sumber daya Manusia yang bermutu, akan tetapi kurikulum internasional yang akan diadopsi itu memiliki standar yang harus dipenuhi oleh sekolah. Misalnya, kurikulum Internasional itu sudah mengarah ke basis teknologi informasi. M-learning atau Mobile learning merupakan model pembelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, pada konsep pembelajaran tersebut mobile learning membawa manfaat ketersediaan materi belajar yang dapat di akses setiap saat dan visualisasi materi yang menarik untuk meningkatkan belajar siswa, m-learning ini dapat memfasilitasi terjadinya belajar mengajar secara online, memperlancar komunikasi, serta memberikan kemudahan dalam penyebaran ilmu pengetahuan bagi masyarakat luas. Aplikasi ini mengadopsi sebuah standar teknologi, Learning Technology System Architecture (LTSA), yaitu sebuah standar internasional untuk penunjang sistem pembelajaran yang didukung oleh teknologi informasi. Aplikasi ini menggunakan layer 3 yang mendiskripsikan komponen dasar Arsitektur pada LTSA, standar ini dikeluarkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE). Aplikasi ini berupa mobile learning yang bersifat dinamis dan dapat menjadi penunjang proses belajarmengajar, sehingga siswa dapat dengan mudah mengakses materi sebagai bahan ajar dimanapun berada selama terpenuhi sarana dan prasarana yang diperlukan. Kata kunci: M-Learning, LTSA, pembelajaran, international, visualisasi PENDAHULUAN Teknologi komunikasi semakin berkembang dan maju pesat seiring dengan kebutuhan saat ini. Hampir disetiap proses kegiatan tidak lepas dari penggunaan teknologi komunikasi. Perkembangan teknologi saat ini diarahkan untuk dapat mempermudah proses kegiatan. Dalam hal ini terobosan-terobosan TI (Teknologi Informasi) untuk pembelajaran masih sangat gencar untuk dikembangkan terus-menerus. Mobile internet merupakan salah satu metode yang kini terus dikembangkan dalam dunia pendidikan agar bisa dimanfaatkan sebagai fasilitas untuk pembelajaran oleh learner (pembelajar) dengan fleksibilitas dan kemudahannya itu yang memungkinkan cara belajar dengan metode mobile atau lebih dikenal dengan mobile learning (m-learning) (gatot, 2009). Semua sekolah memang punya potensi untuk berkembang menjadi sekolah standart internasional. Dari segi sarana prasarana misalnya, kurikulum internasional itu sudah mengarah ke basis teknologi informasi. Setiap ruangan belajar harus memiliki fasilitas multimedia untuk mendukung materi pembelajaran. Demikian juga dengan bahasa pengantar pembelajaran, sudah mengarah ke bilingual, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Ini juga menuntut kesiapan dari masing-masing guru mata pelajaran C-18-1
2 Berdasarkan permasalahan diatas, penulis mencoba untuk mengatasinya dengan cara menerapkan model pembelajaran interaktif dengan menggunakan komputer sebagai media pembelajaran mandiri. Dalam model pembelajaran intreaktif materi pelajaran disajikan melalui berbagai metode antara lain drill and practice, tutorial, simulasi dan problemsolving. Dengan model pembelajaran interaktif, menjadikan pengetahuan procedural (pengetahuan tentang bagaimana melakukan sesuatu dan pengetahuan) dan pengetahuan deklaratif (pengetahuan tentang sesuatu) menjadi lebih menarik dan berkesan, sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi. Salah satu metode yang di gunakan untuk mengimplementasikan kurikulum internasional adalah menggunakan M-Learning. M-learning atau Mobile learning merupakan model pembelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. mobile learning membawa manfaat ketersediaan materi ajar yang dapat di akses setiap saat dan visualisasi materi yang menarik untuk meningkatkan belajar siswa, m- learning ini dapat memfasilitasi terjadinya belajar mengajar secara online, memperlancar komunikasi, serta memberikan kemudahan dalam penyebaran ilmu pengetahuan bagi masyarakat luas. Penelitian sebelumnya oleh Gatot Santoso, Adhi Susanto, Marshal Budi Wardani (2009) mengenai Perancangan Konten M-Learning Dengan Sistem Live Multimedia Berbasis Selular. Penelitian ini menjelaskan bahwa M-Learning memiliki beberapa kelebihan kemampuan untuk pembelajaran yang bisa diakses kapan saja, di mana saja, oleh siapa saja. Masalah yang masih pada m-learning adanya keterbatasan hardware dan platform sehingga diperlukan rancangan dengan sistem dan kemudahan dalam mengakses. Disamping itu juga diperlukan penelitian khusus yang menangani tiap bagian yang ada pada m-learning agar didapat kenyamanan pada user. Penelitian ini bertujuan untuk menangani masalah dengan memanfaatkan multimedia sebagai konten yang bisa memberikan informasi yang lebih jelas dan spesifik. Layanan multimedia m-learning ini memerlukan koneksi dan akses internet yang bagus dan juga memerlukan hardware yang mumpuni agar bisa menikmati keseluruhan layanan dengan baik, untuk itu digunakan ponsel yang mendukung fasilitas mobile multimedia. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah software dan konten berbasis selular, sedang target utamanya adalah rancangan m-learning dengan layanan multimedia. M-learning di bangun berdasarkan konsep dari e-learning. Jadi jika akan mengimplementasikan m- learning maka e-learning harus ada terlebih dahulu. Learning Technology System Architecture (LTSA), IEEE 1484 adalah suatu standar internasional sistem pembelajaran yang dikembangkan berdasarkan IEEE 1484 Learning Standards Committee (LTSC) oleh Farance Incorporational, divisi Edutool. Apabila digambarkan, LTSA terdiri dari beberapa layer, yakni sebagai berikut[wijaya,2007]; Gambar 1. Arsitektur L.T.S.A C-18-2
3 LTSA menspesifikasikan lima lapisan (layer), tetapi hanya layer 3 yang bersifat normative. Setiap layer menggambarkan sebuah sistem pada level yang berbeda. Layer yang lebih tinggi memiliki prioritas yang lebih besar dan berpengaruh dalam analisis dan perancangan sistem. Pada arsitektur sistem LTSA terdapat 5 layer, namun hanya layer 3 yang merupakan layer normatif, layer lainnya temasuk layer informatif. Gambar 2. Komponen L.T.S.A Normatif adalah istilah yang digunakan dalam LTSA sebagai petunjuk pada spesifikasi sistem secara teknis pada implementasi yang akan dilakukan. Sedangkan Informatif adalah istilah pada LTSA yang cukup membantu dalam perancangan arsitekturnya, namun bukan merupakan hal yang diperlukan untuk mengerti isi dari standar LTSA. Hal ini tidak termasuk spesifikasi teknis dan bukan berasal dari bagian terintegrasi dari standar LTSA[wijaya, 2007]. Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang perlu dirumuskan adalah bagaimana merancang dan membuat M-Learning RSBI sesuai dengan standar L.T.S.A dan bagaimana sistem dapat menyediakan model-model pembelajaran interaktif yang sesuai drill and practice, tutorial, simulasi dan problem-solving.tujuan penelitian adalah Membuat perangkat lunak pembelajaran multimedia interaktif berbasis web yang sesuai dengan model pembelajaran interaktif yaitu drill and practice, tutorial, simulasi dan problem-solving, Ketersediaan materi ajar yang dapat di akses setiap saat dan visualisasi materi yang menarik untuk meningkatkan belajar siswa dan Memberikan kemudahan dalam penyebaran ilm pengetahuan bagi masyarakat luas. METODE Metode penelitian adalah gambaran langkah langkah yang ditempuh dalam menjalankan penelitian dijelaskan sebagai berikut : Studi Literatur Dukungan teori dan bahan bahan bacaan mengenai rekayasa perangkat lunak, M-Learning, e-learning, dan aspek-aspek pembelajaran yang menunjang penelitian dan membantu peneliti untuk memahami obyek penelitian. Survey, pengumpulan data dan informasi Tahap Studi Lapangan atau Survey dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan melihat secara langsung dan lebih mendetail permasalahan yang akan diteliti, sehingga diperoleh data data atau informasi yang diperlukan yaitu mengenai data siswa, guru, admin, latihan soal, modul praktikum, materi pelajaran yang sesuai BSE dan buku penunjang lain. Pada tahap ini dilakukan dengan cara : 1. Interview yaitu suatu cara mendapatkan data melalui wawancara lansung dengan orang yang berhubungan lansung dengan masalah yaitu kepala sekolah dan guru kelas. C-18-3
4 2. Observasi yaitu cara pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan peninjauan langsung dengan objek yang diteliti Analisa dan Perancangan Perangkat Lunak Perancangan sistem digunakan untuk memberikan gambaran secara umum mengenai aplikasi yang akan dibuat. Hal ini berguna untuk menunjang pembuatan aplikasi sehingga kebutuhan akan aplikasi tersebut dapat diketahui. M-Learning yang dirancang bersifat complementer/pelengkap bahkan juga dapat dikatakan sebagai penunjang terhadap proses belajar-mengajar yang dilaksanakan di kelas. Sebab keberadaan M-Learning memiliki fitur-fitur, antara lain; a. Informasi dalam proses belajar-mengajar b. Kemudahan akses ke sumber referensi c. Komunikasi Perancangan Perangkat Lunak ini meliputi desain database, desain struktur data, desain antar muka, desain akses user, dan perencanaan penggunaan bahasa pemrograman web. Membangun e-learning dengan indikator yang telah disebutkan, maka dihasilkan model sbb : Gambar 3. Arsitektur e-learning Keterangan: a. Pada media penyimpanan Learning Resources, merupakan penyimpanan sumber materi, di dalamnya terdapat berbagai materi pelajaran yang dapat dijadikan referensi. b. Coach, merupakan sarana untuk: Mendistribusikan materi dan soal latihan dari Learner Resources. Memberikan feedback beserta pembahasan pada tahap evaluasi (latihan soal). Menerima laporan atas hasil evaluasi, berupa nilai. Proses Implementasi Tahap ini menjelaskan tentang proses implementasi dan uji coba berdasarkan semua kebutuhan pengguna (user requirement), pengumpulan data dan informasi pembelajaran biologi genetika. Pada tahap ini akan di implementasikan dengan menggunakan tools baik software maupun hardware yang mensupport sistem pembelajaran. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Sistem Proses pembelajaran di SMP Negeri 5 Bangkalan saat ini hanya diadakan melalui pertemuan langsung antara guru dengan siswa di dalam kelas. Penerapan M-Learning dapat memberikan pengalaman yang berbeda dengan proses pembelajaran biasa selain di dalam kelas. Peserta belajar dituntut secara mandiri memahami materi belajar dan sekaligus melakukan uji-diri (self-test). Selain itu, peserta belajar juga perlu memahami dan dapat C-18-4
5 menggunakan teknologi informasi yang digunakan, dalam hal ini adalah telepon selular. Ada sisi lain yang menguntungkan bagi peserta belajar, yaitu; dapat setiap saat mengakses materi belajar tersebut, dan aksesnya dapat dilakukan di mana saja selama di telepon selular itu tersedia aplikasi internet. Materi belajar yang dapat diakses setiap saat dan dapat diakses di mana saja inilah yang membuat M-Learning mudah untuk diimplementasikan dalam proses belajar khususnya di SMP Negeri 5 Bangkalan. Siswa, dapat mengakses forum sebagai sarana komunikasi/sharing antar pengajar dengan siswa. Bahkan tersedia pula soal-soal latihan bagi siswa dalam rangka eavaluasi dan pendalaman materi. Rancangan Sistem Diagram Use Case Usecase menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas. Seorang/sebuah aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu. Gambar 4. Diagram Use Case Keterangan berdasarkan tiap user; 1. User Admin Admin melakukan login selanjutnya sistem melakukan proses otentikasi berupa cek username dan password, jika benar maka admin dapat masuk ke dalam m-learning sehingga dapat mengatur data semua user yakni data user operator, guru dan user siswa, update profil sekolah dalam m-learning, mengatur mata pelajaran terhadap masing-masing guru serta melakukan update informasi yang berkaitan dengan agenda sekolah di dalam m-learning. C-18-5
6 2. User Guru User guru melakukan login selanjutnya sistem melakukan proses otentikasi berupa cek username dan password, jika benar maka guru dapat masuk ke dalam m-learning sehingga dapat melakukan akses berupa; Guru dapat mengganti profil/biodata dan mengganti password Dapat mengakses informasi sekolah Guru dapat menambah materi pembelajaran di tiap-tiap kelas. Materi yang diupload dapat berupa hasil tulisan sendiri, dapat berupa file dokumen, dan file multimedia sehingga dapat membantu memudahkan siswa mendapatkan referensi ilmiah. Sesuai dengan standard L.T.S.A, Guru dapat memberikan latihan sebagai bahan evaluasi terhadap siswa berupa latihan soal baik soal pilihan ganda maupun soal essai. Disamping itu terdapat fasilitas untuk menampilkan grafik perolehan nilai tiap siswa berdasarkan materi pelajarannya. Guru dapat memberi penilaian terhadap siswa khususnya yang telah mengerjakan soal isian, sedangkan penilaian pada soal pilihan ganda diproses langsung oleh sistem berdasarkan prosentase jumlah soal yang disusun. User guru juga berhak atas interaksi di dalam forum sebagai sarana untuk share/berbagi pengetahuan terhadap siswa. Sehingga siswa memiliki kesempatan untuk menambah wawasan/masukan yang berkaitan dengan pelajaran masingmasing apabila menemui suatu kendala. 3. User Siswa Ketika siswa melakukan login selanjutnya sistem melakukan proses otentikasi berupa cek username dan password, jika benar maka siswa dapat masuk ke dalam m- learning untuk melakukan akses sebagai berikut; Siswa dapat mengganti profil/biodata dan mengganti password Dapat mengakses informasi sekolah Dapat mengakses/download materi pembelajaran di tiap-tiap kelas. Materi yang didownload berupa file dokumen, dan file multimedia sebagai bahan/referensi pembelajaran. Sesuai dengan standard L.T.S.A, siswa dapat mengerjakan latihan soal baik soal pilihan ganda maupun soal essai. Siswa dapat melihat hasil penilaian secara langsung yakni pada latihan soal pilihan ganda, sedangkan penilaian untuk soal isian, menunggu hasil koreksi dari guru pengajar. Siswa juga terlibat dalam interaksi forum sebagai sarana untuk share/berbagi baik dengan sesame siswa maupun dengan guru pengajar untuk menambah wawasan/masukan dengan cara membuka topik diskusi yang diinginkan. Sehingga topik diskusi yang telah dibuat dapat diikuti bersama-sama oleh semua siswa dan guru. 4. User Pengunjung Adapun user pengunjung, dalam sistem ini hanya dapat mengakses informasi pada halaman utama m-learning. C-18-6
7 Implementasi Halaman Beranda Merupakan halaman utama yang bisa diakses oleh pengguna umum tanpa melalui proses login dimana didalamnya terdiri dari Menu Beranda, Informasi, Materi, Forum, dan Login. Gambar 5. Halaman Beranda Halaman Beranda M_Learning Merupakan halaman utama yang bisa diakses oleh pengguna umum tanpa melalui proses login dimana didalamnya terdiri dari Menu Beranda, Informasi, Forum, dan Login. Gambar 6. Halaman Beranda M-Learning C-18-7
8 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berikut beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini; 1. Dengan adanya standar Learning Technology Standar Architecture (L.T.S.A) maka pelaku yang terlibat dalam kegiatan belajar-mengajar dapat menjalani aktivitasnya dengan baik yakni terpenuhinya kebutuhan guru dan siswa, peserta didik dapat menguasai/memahami materi pelajaran yang disampaikan guru. Penguasaan peserta didik terhadap materi tanpa harus terikat ruang dan waktu. 2. E-Learning dan M-Learning memudahkan manajemen data pembelajaran berbasis online, yakni menyediakan layanan (upload and share) untuk mempermudah proses publikasi konten. Saran Menambah fitur pada aplikasi/ perangkat lunak untuk meningkatkan apresiasi user dalam memanfaatkan m-learning. DAFTAR PUSTAKA Departemen Pendidikan Nasional Buku Sekolah Elektronik (Bse), <Url: Diakses Pada 19 Februari 2010 Gatot Santoso, Adhi Susanto, Marshal Budi Wardani, 2009, Perancangan Konten M- Learning Dengan Sistem Live Multimedia Berbasis Selular Jurnal Teknologi, Volume 2 Nomor 2, Hannafin, M. J. & Peck, K. L The Design, Development, And Evaluation Of Instructional Software. New York: Macmillan Publishing Company. Oos M. Anwas, Model Inovasi E-Learning Dalam Meningkatkan Mutupendidikan, Jurnal Teknodik, Edisi No.12/Vii/Oktober/2003. Riyanto B., Tamimuddin M., Widayati S., 2000, Perancangan Dan Implementasi Aplikasi Mobile Learning Berbasis Java. Penerbit Graha Ilmu, Yogyakarta Robso, Robby; 2003, Mobile Learning And Handheld Devices In The Classroom,Eduworks Corporation, Corvallis, Oregon, Usa;Ims Australia Schwabe, Gerhard; Go, Christoph; Mobile Learning With A Mobile Game: Design And Motivational Effects ; Journal Of Computer Assisted Learning 21, Pp ;2005 Utami Rd., Roestam R., Syarif, A. 2008, Aplikasi Educourse (Distance Learning) Mengadopsi Standar Learning Technology System Architecture (Ltsa), Jurnal Teknologi, Vol1. No 3. Wijaya S.W. 2007, Mobile Learning Sebagai Model Pembelajaran Alternatif Bagi Pemulihan Pendidikan Di Daerah Bencana Alam Gempa Bumi Yogyakarta, Jurusan Teknik Informatika, Univ. Sanata Darma C-18-8
Volume 5, No. 2, Oktober 2012 ISSN:
RANCANG BANGUN APLIKASI MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF (E-LEARNING) MANASIK HAJI MENGGUNAKAN PENDEKATAN LTSA Eza Rahmanita 1, Meidya Koeshardianto 1 1 Jurusan Teknik Informatika-Fakultas Teknik, Universitas
Lebih terperinciRancang Bangun M-Learning Menuju Pengembangan RSBI dengan Arsitektur Pendekatan Learning Technology System Architecture (LTSA)
Rancang Bangun M-Learning Menuju Pengembangan RSBI dengan Arsitektur Pendekatan Learning Technology System Architecture (LTSA) Abdullah Basuki Rahmat Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik,
Lebih terperinciAPLIKASI PEMBELAJARAN BAHASA MADURA MENGGUNAKAN METODE KANSEI MEDIATION BERBASIS LTSA (LEARNING TECHNOLOGY SYSTEM ARCHITECTURE)
Program Studi MMT-ITS, Surabaya Juli APLIKASI PEMBELAJARAN BAHASA MADURA MENGGUNAKAN METODE KANSEI MEDIATION BERBASIS LTSA (LEARNING TECHNOLOGY SYSTEM ARCHITECTURE) Yeni Kustiyahningsih ), Ari Basuki ),
Lebih terperinciRancang Bangun Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web di SMK Negeri 1 Tangerang
Rancang Bangun Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web di SMK Negeri 1 Tangerang Hilmi Fuad 1, Zainul Hakim 2, Pramana Anwas Panchadria 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK Bina Sarana
Lebih terperinciMOBILE LEARNING SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN ALTERNATIF BAGI PEMULIHAN PENDIDIKAN DI DAERAH BENCANA ALAM GEMPA BUMI YOGYAKARTA
MOBILE LEARNING SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN ALTERNATIF BAGI PEMULIHAN PENDIDIKAN DI DAERAH BENCANA ALAM GEMPA BUMI YOGYAKARTA Stevanus Wisnu Wijaya Jurusan Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Lebih terperinciBAB I BAB 1 PENDAHULUAN
BAB I BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran merupakan unsur yang sangat penting dalam pendidikan di Indonesia. Dalam pembelajaran terdapat berbagai macam strategi dan metode yang dapat digunakan
Lebih terperinciPURWARUPA PEMBELAJARAN MANDIRI SISTEM APLIKASI AKUNTANSI UMKM BERBASIS WEB DALAM PEMBERDAYAAN USAHA MASYARAKAT JAWA TENGAH
PURWARUPA PEMBELAJARAN MANDIRI SISTEM APLIKASI AKUNTANSI UMKM BERBASIS WEB DALAM PEMBERDAYAAN USAHA MASYARAKAT JAWA TENGAH Heru Lestiawan, M Kom 1*, Mahmud, SE, MM 2 1 Program Studi Teknik Informatika,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB
Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 308~312 308 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL BERBASIS WEB Mari Rahmawati AMIK BSI Karawang e-mail: mari.mrw@bsi.ac.id
Lebih terperinciWEB APLIKASI EDUCOURSE (DISTANCE LEARNING) MENGADOPSI STANDAR LEARNING TECHNOLOGY SYSTEM ARCHITECTURE (IEEE P1484.1/D11)
WEB APLIKASI EDUCOURSE (DISTANCE LEARNING) MENGADOPSI STANDAR LEARNING TECHNOLOGY SYSTEM ARCHITECTURE (IEEE P1484.1/D11) Abdusy Syarif, Rusdianto Roestam, Rina Dwi Utami Teknk Informatika, Univeristas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. khususnya yang berbasis web. Dengan teknologi berbasis web, kita dapat menjalin
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, perkembangan teknologi yang semakin pesat merupakan tantangan yang besar pada aktifitas bisnis. Hal ini mengakibatkan para pelaku bisnis harus rela mengeluarkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA. Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil rancangan dari knowledge management system maintenance hardware dan software berbasis web pada Universitas
Lebih terperinciLAPORAN SKRIPSI PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB PADA SMP N 1 JETIS BANTUL
LAPORAN SKRIPSI PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB PADA SMP N 1 JETIS BANTUL Disusun Oleh Nama : Kusumawati Heri Susanti Nomor Mahasiswa : 12111063 Program Studi : Teknik Informatika Jenjang
Lebih terperinciPERANCANGAN MOBILE LEARNING ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
E-journal Teknik Informatika, Volume 4, No. 2 (2014), ISSN : 2301-8364 1 PERANCANGAN MOBILE LEARNING ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Dea Tolawo 1), Arie Lumenta 2), Stanley Karouw 3) 1,2,3 Program Studi Teknik
Lebih terperinciKata Kunci :Sistem Informasi Akademik, SMA, Waterfall, PHP, MySql
Abstrak Teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan akan metode pembelajaran yang lebih efektif dan efisien serta pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi
Lebih terperinciBAB IV DESAIN DAN PERANCANGAN APLIKASI
BAB IV DESAIN DAN PERANCANGAN APLIKASI 4.1 Tahap-tahap Pembuatan Program Penelitian yang dilakukan untuk merancang sistem diperoleh dari pengamatan data-data yang ada. Tahap-tahap yang dilakukan untuk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, karena pendidikan dapat mengembangkan kualitas sumber daya manusia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan ini membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, metodologi pengerjaan, dan sistematika pengerjaan yang berhubungan dengan tugas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jakarta menerapkan kurikulum operasional pendidikan yang disusun dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang SMA Negeri 71 Jakarta adalah salah satu sekolah unggulan yang berada di Jakarta Timur dengan jumlah siswa mencapai 960 siswa. SMA Negeri 71 Jakarta menerapkan kurikulum
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi beberapa tahun ini sangat pesat, seiring dengan perkembangan ini tuntutan akan informasi juga semakin besar. Media teknologi informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan selama beberapa periode terakhir sangat pesat. Perkembangan ilmu pengetahuan mencakup banyak bidang kehidupan, seperti bidang
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI SELF ASSESSMENT
DESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI SELF ASSESSMENT Novi Sofia Fitriasari Jurusan Teknik Informatika Politeknik Pos Indonesia Jalan Terusan Sariasih No 54 Bandung, Telp: (022)2009562, Fax :(022)2009568, e-mail:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini peran dan pemanfaatan teknologi informasi semakin meningkat dalam kehidupan sehari-hari.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini peran dan pemanfaatan teknologi informasi semakin meningkat dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu membuat sumber daya manusia harus mampu berinovasi untuk
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SISTEM
III-1 BAB III ANALISIS 3.1 Analisis Sistem Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dijelaskan di bab I, maka dapat disimpulkan bahwa untuk memudahkan dan memfasilitasi proses belajar mengajar yaitu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan kemajuan IPTEK yang begitu pesat, banyak terobosanterobosan yang diciptakan untuk membantu kerja manusia dalam menyelesaikan masalahnya. Segala aktifitas manusia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dunia internet kian pesat berkembang saat ini. Aliran informasi pun semakin
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia internet kian pesat berkembang saat ini. Aliran informasi pun semakin deras terasa. Masyarakat juga sudah akrab dengan kehadiran dan perkembangan internet, terutama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri komunikasi tanpa kabel secara global telah tumbuh
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan industri komunikasi tanpa kabel secara global telah tumbuh begitu pesat sejak beberapa tahun belakangan ini sehingga menyebabkan komunikasi tanpa
Lebih terperinciM-Learning : Alternatif Media Pembelajaran di LPTK
M-Learning : Alternatif Media Pembelajaran di LPTK Ida Sriyanti Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Unsri Jln. Palembang-Prabumulih Km. 32 Inderalaya OI (Sum-Sel) ida_sriyanti@yahoo.com Abstrak Pemanfaatan
Lebih terperinciDesain dan Implementasi Mobile Kuliah di Politeknik Negeri Lampung Berbasis Teknologi Android
Desain dan Implementasi Mobile Kuliah di Politeknik Negeri Lampung Berbasis Teknologi Android Henry Kurniawan 1), Tri Sandhika Jaya 1) 1) Staf Pengajar Manajemen Informatika Politeknik Negeri Lampung Jalan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas implementasi sistem interactive e-learning berbasis web dengan game dan animasi untuk pembelajaran materi bilangan berdasarkan SI dan SKL
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kemajuan yang pesat dalam segala bidang. Banyak perusahaan besar atau instansi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi informasi mengalami kemajuan yang pesat dalam segala bidang. Banyak perusahaan besar atau instansi menggunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dengan berkembangnya zaman saat ini, seluruh dunia mengalami
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan berkembangnya zaman saat ini, seluruh dunia mengalami banyak perubahan dalam berbagai segi kehidupan, baik pada tingkat nasional, regional maupun global. Salah
Lebih terperinciRANCANG BANGUN WEBSITE JURNAL ILMIAH BIDANG KOMPUTER (STUDI KASUS : PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MULAWARMAN)
Jurnal Informatika Mulawarman Vol. 10 No. 2 September 2015 25 RANCANG BANGUN WEBSITE JURNAL ILMIAH BIDANG KOMPUTER (STUDI KASUS : PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MULAWARMAN) Dana Pranata 1), Hamdani
Lebih terperinciSISTEM PEMBELAJARAN TUGAS SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP dan MySQL TUGAS AKHIR. Oleh : NANANG FEBRYANTO NPM.
SISTEM PEMBELAJARAN TUGAS SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP dan MySQL TUGAS AKHIR Oleh : NANANG FEBRYANTO NPM. 0834010070 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI (STUDI KASUS : SMAN 6 BATANGHARI)
PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI (STUDI KASUS : SMAN 6 BATANGHARI) Muhammad Al-Aziz Sofyan 1, Jasmir 2, Irawan 3 Teknik Informatika, STIKOM Dinamika
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Telkom yang lebih dikenal dengan Telkom University mempunyai sarana bernama Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dalam menampung minat dan bakat mahasiswa. Sarana
Lebih terperinciPEMBANGUNAN E-LEARNING SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN ONLINE DI SMP NEGERI 8 BANDUNG
PEMBANGUNAN E-LEARNING SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN ONLINE DI SMP NEGERI 8 BANDUNG Eko Budi Setiawan 1), Moch. Vama Yusman 2) 1), 2) Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipati Ukur 112-114
Lebih terperinciEVALUATION MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB UNTUK MENDUKUNG PENILAIAN TES ONLINE
EVALUATION MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB UNTUK MENDUKUNG PENILAIAN TES ONLINE M. Udin Harun Al Rasyid, Setiawardhana Jurusan Teknologi Informasi, Politeknik ELektronika Negeri Surabaya (PENS) - ITS E-mail:
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dasarnya pembelajaran merupakan proses komunikasi antara guru dan peserta didik. Proses komunikasi yang terjadi tidak selamanya berjalan dengan lancar, bahkan
Lebih terperinciOTOMATISASI SISTEM MANAJEMEN DAN INVENTORY VOUCHER ELEKTRONIK MKIOS CV. AKAR DAYA MANDIRI. Irvan Ramdhani Pembimbing : Andri Heryandi, S.
OTOMATISASI SISTEM MANAJEMEN DAN INVENTORY VOUCHER ELEKTRONIK MKIOS CV. AKAR DAYA MANDIRI Irvan Ramdhani 10104359 Pembimbing : Andri Heryandi, S.T 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Inventaris adalah daftar yang memuat semua barang milik kantor yang dipakai untuk melaksanakan tugas. Salah satu atau beberapa perlengkapan mengalami gangguan pasti
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam menjalankan sistem yang telah dibuat penulis, maka diperlukan
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam menjalankan sistem yang telah dibuat penulis, maka diperlukan beberapa kriteria yang dibutuhkan pada perangkat keras dan perangkat lunak. Adapun
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
234 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada bagian implementasi, penulis akan menjelaskan mengenai spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak yang dibutuhkan sistem, jaringan yang dibutuhkan,
Lebih terperinci1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang
1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang Pemrograman berorientasi objek merupakan sebuah matakuliah tingkat dua pada program D3 Teknik Informatika di IT Telkom. Pada matakuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I-1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dan pemanfaatan Ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yang semakin pesat dengan berbagai manfaatnya sangat berdampak pada perilaku kehidupan
Lebih terperinciHak Cipta 2014 DIREKTORAT SISTEM INFORMASI Halaman 2 dari 15
User Manual Distance Learning Panduan Penggunaan Aplikasi Pembelajaran Jarak Jauh (Mahasiswa) Versi 1.1 (17 Juni 2014) https://pjj.telkomuniversity.ac.id/ Kampus Telkom University Jl. Telekomunikasi, Dayeuhkolot,
Lebih terperinciMengapresiasi e-learning Berbasis MOODLE Basori 1
Mengapresiasi e-learning Berbasis MOODLE Basori 1 A. Pendahuluan Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat mendorong berbagai lembaga pendidikan memanfaatkan sistem e-learning untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam dunia pendidikan, saat ini telah banyak berkembang sistem e-learning, yaitu suatu sistem pembelajaran yang dapat dilakukan jarak jauh, dalam arti tidak
Lebih terperinciKristina Nuraini Jurusan SI, Fakultas ILMU KOMPUTER Universitas Gunadarma, Depok ABSTRAKSI
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS WEB MATA KULIAH PENGANTAR TEORI GRAF MENGGUNAKAN JOOMLA DAM MACROMEDIA FLASH 8 (STUDI KASUS POKOK BAHASAN TEORI DASAR GRAF DAN PEWARNAAN GRAF) Kristina Nuraini Jurusan
Lebih terperinciPERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA
PERANGKAT LUNAK PENJUALAN BERBASIS WEB (E-COMMERCE) DI PETERNAKAN AYAM HIAS PARENGNA 1 H Agus Salim, 2 Hermawan Julianto 1 Program Studi Manajemen Informatika PKN LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, tuntutan informasi yang lebih cepat menjadi aspek penting bagi organisasi untuk menuju arah yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar berbasis TI yang tidak dapat dihindari
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. smartphone. Aplikasi mobile dalam hal ini adalah Android yang menjadi salah satu
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era seperti sekarang ini dimana kemajuan teknologi informasi diterapkan di segala bidang, kita dituntut untuk mengikuti kemajuan teknologi tersebut dengan menerapkan
Lebih terperinciE-LEARNING BERBASIS WEB SEBAGAI MEDIA PENDUKUNG PROSES BELAJAR MENGAJAR PADA SMA NEGERI 2 SEMARANG
E-LEARNING BERBASIS WEB SEBAGAI MEDIA PENDUKUNG PROSES BELAJAR MENGAJAR PADA SMA NEGERI 2 SEMARANG Muhammad Luthfi H, Program Studi Teknik Informatika S1, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI MOBILE LEARNING BERBASIS ANDROID
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI MOBILE LEARNING BERBASIS ANDROID Henki Bayu Seta1), Theresia Wati2), Ibnu Triyardi Mudakurniawan 3) Teknik Informatika UPN Veteran Jakarta Manajemen Informatika UPN Veteran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Universitas merupakan intuisi akademis yang memiliki karakteristik yang sama dengan organisasi pembelajaran. Dimana dalam organisasi ini banyak subsub kegiatan yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. Penelitian ini dilaksanakan di Ruang Server Biro Sistem Informasi (BSI)
BAB III METODOLOGI 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Ruang Server Biro Sistem Informasi (BSI) yang berlokasi di Gedung AR Fachruddin B Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,
Lebih terperinciMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF ONLINE PEMROGRAMAN ORACLE 10g EXPRESS EDITION SKRIPSI. Disusun oleh : MUHAMMAD AMINUL MUSYAFFA NPM.
MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF ONLINE PEMROGRAMAN ORACLE 10g EXPRESS EDITION SKRIPSI Disusun oleh : MUHAMMAD AMINUL MUSYAFFA NPM. 0834010252 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pertanian memberikan kontribusi banyak terhadap keberlangsungan hidup masyarakat, terutama kontribusinya sebagai sumber pangan, sumber lapangan pekerjaan bagi sebagian
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam menjalankan suatu sistem perlu diperhatikan sistem spesifikasi apa saja yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum tentang sistem yang akan dibuat. Rancangan sistem ini secara umum mengidentifikasi komponen-komponen sistem yang
Lebih terperinciPengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan
Pengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan Purwono Hendradi 1, Kanthi Pamungkas Sari 2, Sutejo 3 1 Teknik Informatika, Fakultas Teknik 2 Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama
Lebih terperinciRancang Bangun Computer Assisted Instruction (CAI) Sebagai Media Pembelajaran Matematika
SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2015 Rancang Bangun Computer Assisted Instruction (CAI) Sebagai Media Pembelajaran Matematika Nugroho Nurcahyono 1, Ridi Ferdiana 2 1 SMK N 2 Wonosari
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Untuk menjalankan rancangan aplikasi web mobile ini, penginputan data ataupun informasi pertama. User harus membuka aplikasi web terlebih dahulu melalui
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang sangat cepat menjadikan jarak bukan lagi suatu hambatan untuk berkomunikasi dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, kebutuhan akan komunikasi dan teknologi informasi yang sangat cepat menjadikan jarak bukan lagi suatu hambatan untuk berkomunikasi dan
Lebih terperinciPERANCANGAN MEDIA BANTU PEMBELAJARAN MANDIRI MATEMATIKA DISKRET MATERI KOMBINATORIK
PERANCANGAN MEDIA BANTU PEMBELAJARAN MANDIRI MATEMATIKA DISKRET MATERI KOMBINATORIK Nur Rochmah D P A 1*, Lisna Zahrotun 2 1,2 Teknik Informatika, Teknologi Industri, Universitas Ahmad Dahlan Janturan,
Lebih terperinciAplikasi Pembelajaran Matematika SMP Kelas VIII Semester Awal Berbasis J2ME. Abstraksi
Aplikasi Pembelajaran Matematika SMP Kelas VIII Semester Awal Berbasis J2ME Azis Budi Santiko - D400.050.082 Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Pabelan
Lebih terperinciSISTEM PENYIMPANAN DIGITAL BERBASIS ANDROID PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk.
SISTEM PENYIMPANAN DIGITAL BERBASIS ANDROID PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Andi Septiawan Budiawan Saputra Dedik Afriansyah Jurusan Teknik Informatika STMIK PALCOMTECH PALEMBANG Abstrak PT. Telekomunikasi
Lebih terperincidata dengan menggunakan konektivitas tersebut terbatas jangkauan area koneksinya, meskipun pengguna tidak perlu mengeluarkan biaya.
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Perangkat mobile seperti telepon selular atau ponsel berkembang sangat pesat belakangan ini. Berbagai fitur baru ditambahkan pada ponsel, sehingga ponsel
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang secara cermat dipilih, bahan ajar yang berkualitas, serta metodologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pendidikan dengan sasaran yang secara cermat dipilih, bahan ajar yang berkualitas, serta metodologi pengajaran
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI TRY OUT UJI KOMPETENSI TENAGA PERAWAT
RANCANG BANGUN APLIKASI TRY OUT UJI KOMPETENSI TENAGA PERAWAT Salman Al Farisi 1) Marselina Endah H 2) Sri Hasta Mulyani 3) 1,2,3) Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Respati Yogyakarta
Lebih terperinciDAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x Latar Belakang Masalah...
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR LAMPIRAN... x BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan... 2
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SCHOOL MOBILE LEARNING PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DI SMK NEGERI 1 SUKASADA.
PENGEMBANGAN SCHOOL MOBILE LEARNING PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DI SMK NEGERI 1 SUKASADA oleh Raden Ayu Kristi Kurniawati, NIM 1015057127 Jurusan Pendidikan Teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi memberikan pengaruh yang sangat besar pada kehidupan manusia hampir disetiap bidang kehidupan. Contohnya adalah pada bidang pendidikan, yang dengan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pembahasan pada bab ini berisi tentang analisis dan perancangan sistem, analisis sistem meliputi analisis sistem, analisis kebutuhan fungsionalitas dan kebutuhan
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI E_LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP Mutiara Sari 1, Kasmir Tanjung 2 Konsentrasi Teknik Komputer, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik,
Lebih terperinciRancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada PT. Jumbo Power International
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada PT. Jumbo Power International Hani Dewi Ariessanti 1), Nur Azizah 2), Heni
Lebih terperinciAPLIKASI M-LEARNING MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN ANDROID STUDIO (SK. SMPN 4 MUARA TEWEH)
Technologia Vol 9, No.1, Januari Maret 2018 51 APLIKASI M-LEARNING MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN ANDROID STUDIO (SK. SMPN 4 MUARA TEWEH) Rahmat Azwar 1), Siska Dewi Lestari 2), Haris Fadillah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi di dunia sudah sangat maju dibandingkan dengan teknologi yang ada beberapa tahun yang lalu. Perkembangan teknologi ini harus dapat dimanfaatkan
Lebih terperincitanpa harus repot dan dapat menyelesaikannya dengan cepat dan mudah. Perangkat komunikasi saat ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat, teru
Aplikasi Pembukuan Voucer Isi Ulang Pulsa Dengan J2ME Dessy Agustini (17108157) Jurusan Sistem Informasi, Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya No.100 Pondok Cina, Depok 16424, Indonesia Email: daichi_daisy@yahoo.co.id
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011 APLIKASI PEMBELAJARAN BIOLOGI TINGKAT SMA BERBASIS MOBILE DEVICE Rico Hermanto 2007250036 Anton Taurus
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. persiapannya lebih singkat. E-Learning menjawab semua tantangan tersebut.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia pendidikan memerlukan cara baru, membutuhkan teknologi yang dapat menyediakan pendidikan yang pengadaanya cepat, metodenya lebih efektif, dan persiapannya lebih
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI UJI KOMPETENSI MENGETIK PADA KEYBOARD STANDAR
Techno.COM, Vol. 12, No. 1, Februari 2013: 45-50 RANCANG BANGUN APLIKASI UJI KOMPETENSI MENGETIK PADA KEYBOARD STANDAR Robert David Effendi 1, Budi Harjo 2 1,2 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas
Lebih terperinciAPLIKASI WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP & MYSQL
APLIKASI WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP & MYSQL Sri Rahardjo, Leli safitri Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya 100 Depok 16424 srirahardjo1904jco@gmail.com,
Lebih terperinciSistem Informasi Geografis Pemetaan Hutan Rakyat Kabupaten Tasikmalaya Berdasarkan Klasifikasi Sumber Daya Alam
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2017 STMIK STIKOM Bali, 10 Agustus 2017 Sistem Informasi Geografis Pemetaan Hutan Rakyat Kabupaten Tasikmalaya Berdasarkan Klasifikasi Sumber Daya Alam Fitri Nuraeni
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi informasi terutama penggunaan internet saat ini
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi informasi terutama penggunaan internet saat ini berkembang pesat setiap tahunnya. Menurut data Internet World Stats, Indonesia termasuk
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Bahan Dan Alat Penelitian 3.1.1 Bahan Penelitian Bahan yang digunakan di dalam penelitian ini berupa data, meliputi data master dan data pendukung. Data master adalah data
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. PT. Daya Anugrah Mandiri cabang Arjawinangun merupakan cabang
BAB 1 PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah PT. Daya Anugrah Mandiri cabang Arjawinangun merupakan cabang perusahaan dari PT. Daya Anugrah Mandiri atau yang lebih dikenal dengan nama Daya Motor, perusahaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perubahan dari sistem manual menjadi sistem komputerisasi berbasiskan teknologi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan yang pesat di dunia teknologi informasi membawa kepada perubahan dari sistem manual menjadi sistem komputerisasi berbasiskan teknologi informasi pada berbagai
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA SMP STRADA BHAKTI UTAMA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006 / 2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA SMP STRADA BHAKTI UTAMA Abstrak Zakaria
Lebih terperinciPENGEMBANGAN APLIKASI PENJUALAN OBAT APOTIK ADI SEHAT BERBASIS E-COMMERCE
PENGEMBANGAN APLIKASI PENJUALAN OBAT APOTIK ADI SEHAT BERBASIS E-COMMERCE Makalah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika Diajukan oleh : Febri Tri Kurniawan PROGRAM STUDI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 1.1. Alat dan Bahan Penelitian Penelitian ini membutuhkan alat-alat untuk mendukung berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: 1. Perangkat Keras Personal
Lebih terperinciLAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE
LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE Disusun oleh : 1. M. Bagus Kurniswan - 13121008 2. Aris Santoso - 13121011 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI E-LEARNING VERSI MOBILE BERBASIS ANDROID
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI E-LEARNING VERSI MOBILE BERBASIS ANDROID Elda Belina P, Fakruddin Rizal Batubara Konsentrasi Teknik Komputer, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG BIMBINGAN OLINE TUGAS AKHIR (BIOTA) BERBASIS ANDROID
1 PENGEMBANGAN SISTEM PENDUKUNG BIMBINGAN OLINE TUGAS AKHIR (BIOTA) BERBASIS ANDROID Kadek Yudhimas Septyadi Putra 1, Herry Sujaini 2, Tursina 3. Program Studi Informatika Universitas Tanjungpura 1,2,3.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Matematika merupakan salah satu mata pelajaran wajib yang diajarkan pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah
Lebih terperincidatabase, hal inilah yang membedakan web pembelajaran ini dengan web pembelajaran lainnya.
1. Pendahuluan Perkembangan dan pemanfaatan teknologi saat ini berkembang pesat dengan berbagai pengaplikasiannya dalam bidang kehidupan. Teknologi informasi kini menjadi pendukung utama dalam aktifitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. media pembelajaran itu adalah e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan teknologi informasi di bidang pendidikan, dapat dilihat dari banyaknya media-media pembelajaran yang digunakan di masyarakat. Salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi yang ada,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi yang ada, khususnya di dalam dunia teknik informatika, penting bagi pelaku industri yang berkecimpung di dunia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perluasan media informasi yang dibutuhkan oleh mahasiswa.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi yang begitu pesat telah merubah pola hidup sebagian besar manusia dewasa ini. Segala aspek kehidupan sudah semakin mudah dengan pengaplikasian teknologi
Lebih terperinci