Universitas Sumatera Utara

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Universitas Sumatera Utara"

Transkripsi

1

2 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan Pada bab ini akan disampaikan beberapa teori yang berhubungan dengan penulisan tugas akhir. Teori- teori itu adalah pengertian multimedia, komponen- komponen yang terdapat pada multimedia, pemahaman tentang pemrograman pembelajaran interaktif, pengenalan Microsoft Office 2007 sebagai materi pembelajaran yang digunakan dalam pembuatan multimedia video pembelajaran, dan software- software yang digunakan dalam perancangan multimedia video pembelajaran Microsoft Office Penjelasan mengenai software- software yang digunakan pada perancangan video pembelajaran ini, akan disampaikan juga jenis software yang dipakai seperti Camtasia Studio 6.0 dan pengenalan software pendukungnya yaitu Macromedia Flash Professional 8, beberapa fitur- fitur yang tersedia di dalamnya, dan penjelasan spesifikasi komputer yang dibutuhkan untuk menggunakan software tersebut. 2.2 Pengertian Multimedia Pengertian multimedia secara umum dapat diartikan dengan beberapa cara yang digunakan dalam menyampaikan/ menyajikan suatu informasi kepada pengguna (user). Dalam penyajiannya, multimedia menggunakan suara dan gambar (visual).

3 Secara teknis, multimedia dalam dunia komputer bukanlah hal yang baru. Dalam dunia komputer, multimedia berhubungan erat dengan perangkat lunak yang digunakan untuk menyampaikan suatu informasi kepada pengguna dalam bentuk teks, suara, dan gambar. Karena integrasi antara teks, suara, dan gambar tersebut merupakan komponen utama dalam banyak perangkat lunak aplikasi yang sudah lama digunakan. Sebagai contoh, informasi yang menyajikan teks dengan grafik merupakan salah satu aplikasi yang telah banyak dibuat dan dipergunakan (Ilmu Komputer, 2008). Dewasa ini, multimedia memiliki arti tidak hanya gabungan antara teks dan grafik sederhana saja, tetapi dilengkapi dengan suara, gambar dan animasi. Sambil user mendengarkan materi yang diajarkan, dapat melihat gambar, animasi, maupun membaca penjelasan dalam bentuk teks. 2.3 Komponen Multimedia Multimedia terdiri dari beberapa komponen yaitu (Wikipedia, 2007) : 1. Teks Hampir semua orang yang dapat menggunakan komputer telah terbiasa dengan teks. Teks merupakan dasar dari pengelohan kata dan informasi yang berbasis multimedia. Dalam kenyataannya, multimedia menyajikan informasi kepada pengguna (user) secara cepat, karena tidak diperlukan membaca secara rinci dan teliti.

4 2. Grafik Secara umum, grafik berarti gambar atau garis (line drawing). Grafik merupakan komponen penting dalam multimedia. Manusia sangat berorientasi pada visual (visual oriented), dan gambar merupakan sarana yang sangat baik untuk menyajikan informasi bagi manusia. 3. Image Secara umum, image dapat diartikan gambar atau raster (halfone drawing), contohnya foto. Basis data karyawan dengan atribut seperti nama, alamat dan lainnya lebih efektif bila foto karyawan yang bersangkutan dapat ditampilkan. Demikian juga foto-foto seperti gedung dan lain-lain sangat memerlukan penyimpanan yang besar. Hal inilah yang menyebabkan aplikasi multimedia disimpan dalam penyimpanan yang cukup besar kapasitasnya seperti CD-Room. 4. Animasi Animasi berarti gerakan image atau video. Contohnya gerakan orang yang melakukan suatu kegiatan. Konsep dari animasi adalah sulitnya menggambarkan informasi dengan satu gambar saja, atau sekumpulan gambar juga tidak dapat menggunakan teks untuk menerangkan informasi. Arsip animasi memerlukan penyimpanan yang jauh lebih besar dari pada satu gambar. 5. Suara Suara dapat lebih memperjelas pengertian yang ditampilkan dalam teks dan video. Contohnya, narasi merupakan kelengkapan dari penjelasan yang dilihat melalui video. Suara dapat memberikan lebih jelas karakteristik suatu gambar, misalnya musik dan suara efek (sound effect). 6. Interaktive Link Sebagian dari multimedia adalah interaktif, dimana pengguna dapat menekan

5 mouse atau objek pada screen seperti button atau teks dan menyebabkan program melakukan perintah tertentu. Interaktif link dengan informasi yang dihubungkannya sering kali dihubungkan secara keseluruhan sebagai hypermedia. Secara spesifik, dalam hal ini termasuk hypertext (hotword), hypergraphics dan hypersound menjelaskan jenis informasi yang dihubungkan. Interaktif link diperlukan jika pengguna, menunjuk pada suatu objek atau button agar dapat mengakses program tertentu. Interaktif link diperlukan untuk menggabungkan beberapa elemen multimedia sehingga menjadi informasi yang terpadu. Cara pengaksesan informasi pada multimedia terdapat dua macam yaitu linier dan non-linier. Informasi linier adalah informasi yang ditampilkan secara sekuensial, yaitu dari atas ke bawah atau halaman demi halaman. Sedangkan pada informasi non-linier informasi dapat ditampilkan langsung sesuai dengan kehendak pengguna (Wikipedia, 2007). 2.4 Pemrograman Pembelajaran Interaktif Pemrograman pembelajaran interaktif pada penulisan tugas akhir ini sangat diperhatikan penggunaannya. Dalam pembuatan multimedia video pembelajaran ini, pemrograman pembelajaran yang interaktif diperlukan agar tampilan dari hasil akhir pembuatan multimedia video pembelajaran dapat terlihat bagus dan menarik sehingga pemakai (user) tertarik untuk menggunakan multimedia video pembelajaran Microsoft Office 2007 ini sebagai media pembelajaran yang banyak digunakan oleh pemakai dari berbagai kalangan.

6 Pemrograman pembelajaran interaktif merupakan pandangan atau filosofi dalam proses pembuatan program yang menunjukkan bahwa hasil program dioperasionalkan secara interaktif, mudah, jelas dan sederhana bagi pemakai (user). Pemahaman pemrograman yang interaktif terdiri dari dua faktor utama yaitu, fasilitas antar muka pemakai (user interface) dan sistem komputer yang digunakan oleh pemakai secara langsung. Sedangkan interaksi antara pemakai dan komputer meliputi semua aspek yang berhubungan dengan cara atau metode bagaimana pemakai berinteraksi dengan komputer. Desain antarmuka pemakai dengan pengontrolan, dan hasil tampilan menu program yang terlihat jelas, dapat menunjukkan fungsi-fungsi yang jelas bagi pemakai sistem. Interaksi pemakai dengan komputer (program) memperlihatkan rancangan, sedangkan desain dan implementasi program menunjukkan kemudahan secara operasional, sehingga mudah dipelajari oleh orang awam (Akhyar, 2006). Tampilan program sistem secara grafis, dan ideal akan membantu pemahaman pemakai dalam mempergunakan/mengoperasikan sistem. Beberapa karakteristik yang mempengaruhi dalam mendesain tampilan program sistem dengan desain grafis yang terstruktur dan baik yaitu (Indoskripsi, 2009) : 1. Bentuk tampilan, struktur secara fisik dan hubungan antar bagian secara keseluruhan. 2. Penempatan posisi, gerakan fisik menu, alur sistem, dan proses interaksi yang terjadi terhadap suatu perubahan memiliki hubungan yang interaktif. 3. Ukuran bentuk tampilan, jumlah tampilan per modul menu, kecendrungan penggunaan, pengelompokkan fungsi menu yang serasi dan seragam.

7 4. Penempatan posisi atau pemetaan menu disesuaikan dengan objek yang serasi, dengan mempertimbangkan objek lain dalam program sistem. Faktor penting lain yang mempengaruhi hasil rancangan sistem yang interaktif dan mudah dalam penggunaannya adalah faktor pewarnaan. Faktor pewarnaan ditonjolkan ialah untuk memberikan hasil pandangan atau visualisasi program yang lembut sehingga akan memberikan kenyamanan bagi mata banyak pemakai. Faktor utama yang mempengaruhi bentuk warna pada tampilan menu program yaitu, segmentasi warna menu yang terdapat pada masing-masing menu untuk membedakan antar bagian, misalnya dengan mengkombinasikan warna halus/gelap untuk dasar dan warna terang untuk menu pilihan. Penggunaan jumlah warna yang menonjol untuk menunjukkan hal-hal penting, misalnya menu yang sedang aktif membutuhkan warna yang menonjol/khusus (Akhyar, 2006). 2.5 Software Software di Dalam Multimedia Video Pembelajaran Untuk dapat menghasilkan multimedia video pembelajaran yang interaktif, dibutuhkan satu atau lebih software yang dapat digunakan. Ada beberapa jenis software yang dipergunakan didalam pembuatan multimedia video pembelajaran ini, dan setiap penggunaannya tergantung kepada kebutuhan yang dibutuhkan. Disini penulis menggunakan beberapa macam software untuk membangun aplikasi multimedia didalam pembuatan video pembelajaran Microsoft Office 2007 diantaranya :

8 2.5.1 Microsoft Office 2007 Microsoft Office 2007 adalah software program aplikasi yang digunakan oleh penulis sebagai materi pembelajaran yang disajikan dalam bentuk multimedia video pembelajaran dalam pembuatan tugas akhir ini. Meskipun software Microsoft Office 2007 ini tidak digunakan secara spesifik dalam perancangan multimedia video pembelajaran yang penulis buat, tetapi software ini lah yang menjadi tema utama dalam keseluruhan pembuatan tugas akhir ini, sehingga dirasa cukup perlu untuk menguraikan pengenalan singkat tentang Microsoft Office 2007 ini. Microsoft Office 2007 merupakan program aplikasi paling populer yang sering digunakan dilingkungan perkantoran dewasa ini. Microsoft Office bisa membantu menyelesaikan pekerjaan di berbagai bidang, antara lain bisnis, kesehatan, hiburan, dan perkantoran. Seiring berjalannya waktu serta terjadinya persaingan yang ketat, Microsoft Office pun mengalami banyak perkembangan. Microsoft Office versi 2007 merupakan hasil perkembangan dari Microsoft Office versi-versi sebelumnya. Di dalam program tersebut terdapat beberapa program aplikasi dari Microsoft Office 2007 dengan penggunaannya yang berbeda-beda, yaitu : a. Microsoft Word 2007 merupakan program aplikasi pengolahan kata. b. Microsoft Excel 2007 merupakan program aplikasi pengolahan angka. c. Microsoft PowerPoint 2007 merupakan program aplikasi yang digunakan untuk membuat presentasi. d. Microsoft Acces 2007 merupakan program aplikasi yang digunakan untuk merancang dan membuat database denga sangat mudah.

9 e. Microsoft Outlook 2007 merupakan aplikasi yang digunakan untuk mengolah , membuat dan mengatur jadwal, membuat address book, membuat contact, dan berbagai fungsi lain. Perkembangan software Microsoft Office dari tahun ke tahun mengalami proses upgrade (perubahan). Sebagai puncak dari perkembangan tersebut, pada akhir tahun 2006, Microsoft telah mengeluarkan paket software Office 12 atau Office 2007 yang telah dipasarkan di Indonesia. Tentunya Microsoft Office 2007 memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan versi yang sebelumnya. Salah satu kelebihannya yaitu, tampilan yang lebih segar dengan penataan menu serta toolbar berbentuk Ribbon (pita). Fasilitas ribbon memungkinkan semua menu untuk ditampilkann dalam bentuk ikon sehingga bisa mempermudah penggunaan. Office 2007 memiliki tampilan yang futuristik jika dibandingkan dengan office versi sebelumnya (Wahana Komputer. 2007). Gambar 2.1 Tampilan lembar kerja Microsoft Office 2007

10 2.5.2 Camtasia Studio 6.0 Camtasia studio merupakan perangkat lunak (software) yang dikembangkan oleh TechSmith Coorporation khusus bidang multimedia. TechSmith memperkenalkan Camtasia Studio sebagai solusi yang lengkap untuk dapat dengan cepat membuat video yang terdapat pada aktifitas layar atau desktop PC. Tecsmith berdiri pada tahun 1987 di Okemos, Michigan. Dengan program ini, seseorang dapat merekam, menciptakan presentasi berupa video tutorial tanpa batasan waktu, dan kemudian mempublishkannya sesuai dengan format yang diinginkan. Semua yang terlihat di layar desktop akan sama persis dengan hasil rekaman (Indoskripsi, 2009). Adapun fitur-fitur yang ditawarkan dan Camtasia Studio versi 6.0 adalah sebagai berikut (TechSmith, 2009) : a. Merekam tampilan layar secara full screen dengan kualitas yang sempurna. b. Meliputi berbagai kursor yang dapat dipergunakan ketika perekaman. c. Mengedit, memotong serta menggabungkan beberapa klip video. d. Dapat ditambahkan file video digital (DVD, MPEG, WMV) ke dalam perekaman screen (layar). e. Interaktif callouts, efek zoom-n-pan, watermark, annonation, sound, cursor, dan lainnya. f. Mengedit dan menambahkan audio, memasukkan narasi suara termasuk memasukkan musik. g. Mendukung format file, seperti Macromedia Flash 8 seperti swf, dan flv. h. Dapat menghasilkan output (keluaran) dalam bentuk format file avi, mov, dan wmv.

11 Camtasia Studio 6.0 bekerja dalam tiga tahap, yaitu recording, editing, dan publishing, yaitu (Aripin, 2009) : 1. Recording Camtasia Recorder adalah sebuah komponen screen recording sederhana yang powerfull untuk meng-capture pergerakan kursor, memilih menu, pop-up Windows, layer Windows, dan teks yang dapat dilihat pada layar. Camtasia Recorder menyediakan fitur untuk menggambar pada screen, menambahkan teks tulisan, dan efek ketika merekam (recording). Dengan fitur Camtasia Studio Recording, kita dapat : a. merekam semua atau beberapa bagian pada layar (screen), seperti menekan mouse dan tombol, b. merekam presentasi PowerPoint, seperti narasi, audio, slide transitions, animasi, dan lainnya. c. merekam suara (audio) dari mikrofon dan aplikasi audio, seperti webiner audio, efek suara (sound effect), menekan mouse, dan mengetik dengan keyboard, d. menggambar dan highlight pada screen dengan menggunakan ScreenPad, dan e. merekam keterangan gambar dengan ScreenDraw, menggunakan hotkey untuk memperkecil (zoom out) dan memperbesar (zoom in). 2. Editing Pada menu utama Camtasia Studio 6.0, kita dapat meng-import video, audio, dan file gambar (image) ke dalam project. File dapat di- import dengan sangat mudah dan

12 sederhana dengan cara menge-drag & drop file yang terletak dalam Clip Bin ke dalam Timeline, kemudian edit sesuai keinginan. Dengan fitur Camtasia Studio, editing kita dapat : a. Memilih dan menghapus bagian video klip, b. Zoom in dan zoom out pada Timeline untuk ketepatan frame-by-frame editing, c. Menentukan presentasi picture-in-picture atau slide-by-slide pada kamera dan layar jendela video, d. Menambahkan file digital video (*.wmv, *.mpeg, dan *.avi) serta jenis gambar (*.bmp, *.jpg, dan *.gif), e. Menambahkan klip suara (*.wav, *.mp3), f. Menambahkan trac suara (audio), termasuk musik pada background, serta g. Menambahkan pertanyaan kuis, collouts, transition, zoom, dan efek. 3. Publishing Dengan dukungan video atau pun animasi, Camtasia Studio 6.0 dapat menjangkau berbagai audiens. Kita dapat menyampaikan video yang telah kita buat dengan berbagai cara, di antaranya dapat dalam bentuk CD-ROOM, Flash, web, DVD, dan e- mail. Dengan fitur Camtasia Studio publishing, kita dapat : a. Mempublikasikan dalam file format, IPod Video, Macromedia Flash (*. swf, dan *.flv), Apple QuickTime (*.mov), Windows Media (*.wmv), *.avi, RM (RealMedia), b. Membuat halaman web (HTML dan XML), c. Memilih berbagai jenis codecs,

13 d. Memilih lebih dari 80 gambar background, e. Membuat menu untuk web (teater menu), Flash, atau CD-ROM (maker menu) untuk beberapa video dan file lainnya. Persyaratan minimum hardware untuk dapat menjalankan (running) Camtasia Studio 6.0, yaitu sebagai berikut : a. Proccesor 1.0 GHz, b. 500 MB RAM, c. Space hard disk 100 MB, d. Resolusi 1024 x 768. Rekomendasi konfigurasi PC (Personal Computer), yaitu sebagai berikut : a. Proccesor 2.0 GHz, b. 2 GB RAM, c. Windows compatible sound card, microphone, dan speaker. Persyaratan minimum OS (Operating System) dan software yang harus dipenuhi untuk dapat menggunakan Camtasia Studio 6.0 adalah sebagai berikut: a. Microsoft Windows 2000 b. XP c. Microsoft DirectX 9 or later d. Internet Explorer 5.0 or higher

14 Gambar 2.2 Tampilan project baru Camtasia Studio 6.0 Di bawah ini merupakan keterangan dari kegunaan masing-masing komponen tampilan project baru dari Camtasia Studio 6.0 : 1. Clip Bin Merupakan pusat penyimpanan beberapa media file yang berfungsi untuk mempermudah akses dalam pembuatan project. Hanya dengan menge-drag, kita dapat memasukkan klip dari Clip Bin ke Timeline pada video yang kita buat. Gambar 2.3 Tampilan Clip Bin pada Camtasia Studio 6.0

15 2. Task List Task Lisk berisi daftar fungsi atau perintah pada Camtasia Studio, seperti make a recording, Record PowerPoint, dan penambahan efek. Kita dapat mulai menggunakan beberapa perintah atau fungsi tersebut dengan cara memilih options Task List. Gambar 2.4 Tampilan Task List pada Camtasia Studio 3. Timeline Gunakan Timeline untuk menggabungkan beberapa media, seperti video hasil recording, gambar, audio, collouts, title clips, dan markers. Media file yang ditempatkan pada Timeline disebut dengan istilah klip. Gambar 2.5 Tampilan Timeline pada Camtasia Studio

16 4. Time Status Time status ini digunakan untuk mengetahui waktu dari sebuah klip atau video. Kita dapat menggunakan seek bar untuk mengetahui atau menentukan waktu dari klip atau video tersebut dengan cara mengeser seek bar pada Timeline. Gambar 2.6 Tampilan Time Status pada Camtasia Studio 5. Preview Scale Pada Preview Scale, kita dapat mengatur atau men-setting ukuran dimensi video, persis seperti pada saat kita mengatur dimensi video kita akan memproduksinya menjadi format lain. Gambar 2.7 Tampilan Preview Scale pada Camtasia Studio 6. Preview Windows Preview Windows digunakan untuk menampilkan video atau klip pada Camtasia Studio. Kita dapat meng-klik dua kali (double click) pada klip dalam Clip Bin untuk ditampilkan pada Preview Windows sebelum kita tambahkan atau masukkan ke dalam

17 Timeline. Selain itu, Preview Windows dapat kita gunakan untuk melihat atau menampilkan video pada Timeline. Gambar 2.8 Tampilan Preview Windows pada Camtasia Studio 7. Timeline Toolbar Timeline Toolbar digunakan untuk membagi klip atau video, mengatur suara, membuat Zoom-n-Pan secara otomatis berdasarkan gerakan dalam video, zoom in/out klip, atau menampilkan track tambahan. Gambar 2.9 Tampilan Timeline Toolbar pada Camtasia Studio

18 8. Seek Bar Seek Bar digunakan untuk menunjukkan frame yang sedang atau akan dipilih/dicari dalam Timeline dan frame ini dapat dilihat atau ditampilkan pada Windows Preview. Untuk mengubah frame yang akan dipilih dalam video, dapat dilakukan dengan cara drag & drop pada Seek Bar. Gambar 2.10 Tampilan Seek Bar pada Camtasia Studio 9. Track Track menggambarkan urutan atau rangkaian pada semua klip dan elemen-elemen pada jenis video tertentu. Gambar 2.11 Tampilan Track pada Camtasia Studio

19 10. Lock Icons Lock Icons ini digunakan untuk menjaga proses editing atau perubahan pada klip atau elemen- elemen dalam track tersebut. Gambar 2.12 Tampilan Lock Icons pada Camtasia Studio Macromedia Flash Professional 8 Selain menggunakan software utama yaitu Camtasia Studio 6.0, penulis menggunakan software Macromedia Flash Professional 8 sebagai software pendukung dalam pembuatan multimedia video pembelajaran ini, agar hasil akhir dari pembuatan tugas akhir ini nantinya lebih cantik dan menarik sehingga pengguna (user) lebih tertarik untuk mempelajarinya. Macromedia Flash Professional 8 adalah software aplikasi yang berhubungan dengan grafis multimedia, dan sekarang telah banyak digunakan dalam pembuatan aplikasi web maupun tutorial agar terlihat lebih interaktif dan menarik bagi pengguna (user). Keunggulan Macromedia Flash dibandingkan dengan software atau program yang lain adalah dalam hal ukuran file dari hasil animasinya yang kecil, oleh karena

20 itu animasi yang dihasilkan oleh program Macromedia Flash banyak digunakan untuk membuat sebuah web dan tutorial agar menjadi tampilan lebih interaktif. Beberapa kemampuan Macromedia Flash adalah membuat animasi logo, pembuatan animasi form dan yang lainnya sesuai dengan kreatifitas dan imajinasi dalam menggunakan kemampuan Macromedia Flash yang ada. Oleh karena itu hampir semua web serta tutorial yang interaktif saat ini menggunakan Macromedia Flash sebagai bagian di dalamnya (Erwin, 2007). Selain Macromedia Flash sangat canggih dalam hal animasi, akan tetapi kemampuan Flash tidak hanya itu. Macromedia Flash juga memiliki bahasa script bawaan, yaitu ActionScript yang semakin memperkaya fitur- fitur nya sehingga sangat tangguh jika diterapkan menjadi aplikasi standalone semisal Game, dan lainya (Ferry, 2007). Persyaratan minimum hardware untuk dapat menjalankan (running) Macromedia Flash Professional 8, yaitu sebagai berikut : a. Sistem operasi komputer minimal Windows 2000 dengan Service Pack 6, disarankan menggunakan Windows XP Home Edition atau Professional Edition. b. Memory RAM minimal sebesar 256 c. Processor minimal Pentium III 1,2 GHz, disarankan Pentium IV 2 GHz. d. Sound Card (disarankan) e. Monitor SVGA dengan resolusi 1024 x 768

21 Gambar 2.13 Tampilan Lembar kerja baru Macromedia Flash Professional 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tutorial interaktif adalah media pembelajaran yang menjelaskan tentang langkah langkah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tutorial interaktif adalah media pembelajaran yang menjelaskan tentang langkah langkah BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tutorial Interaktif Tutorial interaktif adalah media pembelajaran yang menjelaskan tentang langkah langkah dalam menggunakan sebuah aplikasi maupun dalam membuat suatu tutorial.

Lebih terperinci

MENGENAL APLIKASI CAMTASIA STUDIO

MENGENAL APLIKASI CAMTASIA STUDIO MENGENAL APLIKASI CAMTASIA STUDIO Nama Penulis winda.larasati@raharja.info Abstrak Camtasia Studio adalah software yang digunakan untuk Capture Screen dan Record dalam membuat menu Interaktif dan pembuatan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. sistem komputer tersusun atas tiga elemen, yaitu. 1. Hardware (Perangkat Keras), merupakan rangkaian elektronika

BAB II LANDASAN TEORI. sistem komputer tersusun atas tiga elemen, yaitu. 1. Hardware (Perangkat Keras), merupakan rangkaian elektronika 4 BAB II LANDASAN TEORI II.1. Pengertian Komputer Komputer merupakan suatu perangkat elektronika yang dapat menerima dan mengolah data menjadi informasi, menjalankan program yang tersimpan dalam memori,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Multimedia Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media untuk menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam bentuk teks, audio, grafik, animasi, dan video.

Lebih terperinci

PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN CAMTASIA STUDIO 7 SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA PADA MATERI HUKUM NEWTON

PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN CAMTASIA STUDIO 7 SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA PADA MATERI HUKUM NEWTON PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN CAMTASIA STUDIO 7 SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA PADA MATERI HUKUM NEWTON Evi Sulis Setyorini 1, Isna Tiyaswati 2, Lisa Faradilla 3, Rinta Dian Pratiwi 4 Univesitas

Lebih terperinci

MENGGUNAKAN CAMTASIA STUDIO 6

MENGGUNAKAN CAMTASIA STUDIO 6 1 PEMBUATAN VIDEO TUTORIAL MENGGUNAKAN CAMTASIA STUDIO 6 Modul ini memberikan gambaran mengenai langkah-langkah menggunakan Software Camtasia sehingga aplikasi software ini bisa di manfaatkan untuk membuat

Lebih terperinci

TEKNIK MULTIMEDIA Dosen Pembina :

TEKNIK MULTIMEDIA Dosen Pembina : TEKNIK MULTIMEDIA Dosen Pembina : Bella Hardiyana, S. Kom, M. Kom Chapter VIII MEREKAM VIDEO DENGAN CAMTASIA STUDIO 8 OVERVIEW Overview Camtasia adalah software (perangkat lunak) yang dikembangkan oleh

Lebih terperinci

pembuatan animasi ini adalah

pembuatan animasi ini adalah CD PEMBELAJARAN INTERAKTIF UNTUK ANAK US IA PRA-SEKOLAH DENGAN MACROMEDIA FLASH 8 ABSTRAK Aplikasi pembelajaran interaktif ini dibuat sebagai salah satu sarana belajar untukanak usia3-5 tahun dalam proses

Lebih terperinci

LAPORAN PENGGUNAAN PROGRAM CAMTASIA

LAPORAN PENGGUNAAN PROGRAM CAMTASIA LAPORAN PENGGUNAAN PROGRAM CAMTASIA PENDAHULUAN. Program Camtasia merupakan sebuah program aplikasi yang dapat berfungsi untuk Video Editing dan juga dapat digunakan untuk membuat video tutorial. Selain

Lebih terperinci

IOTA COMPUTER COURSE 2009 1

IOTA COMPUTER COURSE 2009 1 S Windows Movie Maker istem Operasi Microsoft Windows XP tidak hanya digunakan sebagai jembatan untuk menuju suatu aplikasi saja, melainkan banyak fasilitas yang bisa digunakan untuk menunjang sistem komputer

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Pengantar Pada bab ini akan dibahas mengenai analisis dan perancangan Aplikasi Pembelajaran Musik Klasik (APMK). Pokok bahasan yang terdapat dalam bab ini adalah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan 17 BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan

Lebih terperinci

CARA INSTALLASI CAMTASIA STUDIO

CARA INSTALLASI CAMTASIA STUDIO CARA INSTALLASI CAMTASIA STUDIO Asriyani Abstrak Camtasia Studio adalah software yang digunakkan untuk capture screen dan record dalam membuat menu interaktif dan pembuatan media presentasu yang diproduksi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR 141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN TAMPILAN LAYAR 4.1 Arsitektur Aplikasi Pengajaran Mata Kuliah Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Berbasiskan Multimedia Arsitektur aplikasi pengajaran mata kuliah Analisa

Lebih terperinci

PEMBUATAN VIDEO TUTORIAL DENGAN CAMTASIA 7/8.4

PEMBUATAN VIDEO TUTORIAL DENGAN CAMTASIA 7/8.4 MODUL PELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) KIMIA SMA NEGERI DAN SWASTA KABUPATEN MUSI BANYUASIN SUMATERA SELATAN PEMBUATAN

Lebih terperinci

Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan Camtasia Studio

Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan Camtasia Studio Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan Camtasia Studio Dody Firmansyah SMK Informatika Bina Generasi Bogor Jl. Pagelaran No.2 Ciomas Bogor (0251) 639985 Pembuatan Media Pembelajaran menggunakan Camtasia

Lebih terperinci

MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA

MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA MODUL I : INSTALASI DAN KONFIGURASI S/W DAN H/W MULTIMEDIA TUJUAN 1. Mampu menginstalasi dan mengkonfigurasi perangkat keras dan lunak Multimedia 2. Mampu mengggunakan perangkat tersebut sesuai dengan

Lebih terperinci

TUTORIAL MEREKAM DAN MENGEDIT VIDEO DENGAN CAMTASIA

TUTORIAL MEREKAM DAN MENGEDIT VIDEO DENGAN CAMTASIA TUTORIAL MEREKAM DAN MENGEDIT VIDEO DENGAN CAMTASIA Camtasia Studio Software (perangkat lunak) yang dikembangkan oleh TechSmith Coorporation. Camtasia ini sendiri digunakan untuk merekam semua aktifitas

Lebih terperinci

Membuat Video Tutorial dengan Camtasia Studio 7. Sonny Widiarto Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung staff.unila.ac.

Membuat Video Tutorial dengan Camtasia Studio 7. Sonny Widiarto Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung staff.unila.ac. Membuat Video Tutorial dengan Camtasia Studio 7 Sonny Widiarto Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung staff.unila.ac.id/sonnywidiarto Camtasia studio merupakan software yang dirancang untuk menghasilkan

Lebih terperinci

PEMBUATAN VIDEO MATERI AJAR DENGAN CAMTASIA

PEMBUATAN VIDEO MATERI AJAR DENGAN CAMTASIA PEMBUATAN VIDEO MATERI AJAR DENGAN CAMTASIA CANDRA SETIAWAN FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA Disampaikan pada Pelatihan Pengembangan Materi Ajar Pusbangdik Universitas Sriwijaya 2011 CAMTASIA

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN 4.1 Strategi dan Konsep Desain Media yang digunakan pada pembuatan company profile PT. Bardie Puritama adalah media interaktif. Keunggulan media interaktif, adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baik dunia kerja maupun dunia pendidikan. Ditambah lagi dengan adanya dunia

BAB I PENDAHULUAN. baik dunia kerja maupun dunia pendidikan. Ditambah lagi dengan adanya dunia 1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Saat ini perkembangan computer sudah semakin pesat, computer bukan lagi hal yang baru. Computer sudah menjadi peran utama dalam berbagai kegiatan baik dunia kerja

Lebih terperinci

APLIKASI ULEAD VIDEO STUDIO

APLIKASI ULEAD VIDEO STUDIO APLIKASI ULEAD VIDEO STUDIO Nama Penulis istiyana@raharja.info Abstrak Ulead Video Studio adalah program aplikasi komputer yang digunakan untuk keperluan editing video. Program ini dirancang untuk dapat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN MULTIMEDIA. bertujuan untuk mengenalkan alat musik tradisional yang ada di Indonesia.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN MULTIMEDIA. bertujuan untuk mengenalkan alat musik tradisional yang ada di Indonesia. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN MULTIMEDIA 3.1 Analisis Aplikasi Aplikasi ini merupakan suatu aplikasi multimedia sebagai media pengenalan alat musik tradisional Indonesia. Pembuatan aplikasi ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Konsep Dasar Pengembangan Multimedia Pada pembuatan media pembelajaran ini multimedia yang dikembangkan adalah teks, gambar dan suara. 3.1.1 Konsep Dasar Multimedia

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi perangkat ajar ini adalah : perangkat ajar bisa terlihat lebih menarik.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi perangkat ajar ini adalah : perangkat ajar bisa terlihat lebih menarik. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Berdasarkan hasil analisis dan perancangan, perangkat ajar dibangun dengan menggunakan beberapa perangkat lunak dan perangkat keras. Perangkat lunak

Lebih terperinci

Produksi CD Multimedia Interaktif Menggunakan Macromedia Captivate

Produksi CD Multimedia Interaktif Menggunakan Macromedia Captivate Produksi CD Multimedia Interaktif Menggunakan Macromedia Captivate Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat digunakan,

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 139 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Perangkat Ajar Setelah melakukan analisa dan perancangan, langkah selanjutnya yang dilakukan adalah pengimplementasian perangkat ajar ini dalam bentuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Analisa Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari rancangan sistem yang dibuat beserta pembahasan tentang sistem tersebut. Adapun hasil dari

Lebih terperinci

TUTORIAL INTERAKTIF OPERASI BILANGAN DAN PENGENALAN GERBANG LOGIKA DASAR PADA MATA KULIAH DASAR TEKNIK DIGITAL MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH

TUTORIAL INTERAKTIF OPERASI BILANGAN DAN PENGENALAN GERBANG LOGIKA DASAR PADA MATA KULIAH DASAR TEKNIK DIGITAL MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH TUGAS AKHIR TUTORIAL INTERAKTIF OPERASI BILANGAN DAN PENGENALAN GERBANG LOGIKA DASAR PADA MATA KULIAH DASAR TEKNIK DIGITAL MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat

Lebih terperinci

Membuat Konten Pembelajaran Interaktif Berbasis Flash Menggunakan PowerPoint dan ispring. Muh. Tamimuddin H

Membuat Konten Pembelajaran Interaktif Berbasis Flash Menggunakan PowerPoint dan ispring. Muh. Tamimuddin H Membuat Konten Pembelajaran Interaktif Berbasis Flash Menggunakan PowerPoint dan ispring Muh. Tamimuddin H Dalam membuat konten pembelajaran berbasis teknologi informasi konten berbasis Flash merupakan

Lebih terperinci

PENGENALAN BERBAGAI APLIKASI PROGRAM UNTUK MENUJANG LEMBAGA PESANTREN

PENGENALAN BERBAGAI APLIKASI PROGRAM UNTUK MENUJANG LEMBAGA PESANTREN PENGENALAN BERBAGAI APLIKASI PROGRAM UNTUK MENUJANG LEMBAGA PESANTREN By : Cepi Riyana (http://cepiriyana.blogspot.com) A. Pengantar Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi membawa dapak dengan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DASAR PROGRAM KEAHLIAN PAKET PROGRAM PENGOLAH ANGKA (SPREADSHEET) BERBASIS VIDEO SCREENCAST

ANALISIS PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DASAR PROGRAM KEAHLIAN PAKET PROGRAM PENGOLAH ANGKA (SPREADSHEET) BERBASIS VIDEO SCREENCAST ANALISIS PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DASAR PROGRAM KEAHLIAN PAKET PROGRAM PENGOLAH ANGKA (SPREADSHEET) BERBASIS VIDEO SCREENCAST TUGAS AKHIR SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini dibahas mengenai hasil dan pembahasan simulasi animasi teknik dasar olah raga bola voli berbasis multimedia. Selain itu bab ini juga akan membahas mengenai spesifikasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software) 108 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi majalah elektronik Bitmap beserta editor majalah ini akan membutuhkan spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software)

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. oleh siswa-siswi kelas 1 SMU sebagai user. Sedangkan guru bertindak sebagai

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. oleh siswa-siswi kelas 1 SMU sebagai user. Sedangkan guru bertindak sebagai 76 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Perangkat ajar untuk materi fisika momentum ini dirancang untuk digunakan oleh siswa-siswi kelas 1 SMU sebagai user. Sedangkan guru bertindak

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Ajar BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1.1 Perangkat Keras (Hardware) Agar perangkat ajar ini dapat diimplementasikan dengan baik, diperlukan konfigurasi perangkat keras sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Analisa Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari rancangan sistem yang dibuat beserta pembahasan tentang sistem tersebut. Adapun hasil dari

Lebih terperinci

Pengenalan PowerPoint

Pengenalan PowerPoint Pengenalan PowerPoint PowerPoint merupakan bagian dari Microsoft Office dan ditujukan untuk keperluan presentasi. Selain membuat slide presentasi, aplikasi Microsoft Office PowerPoint 2007 juga dapat digunakan

Lebih terperinci

5 Software Video Editor Terbaik

5 Software Video Editor Terbaik 5 Software Video Editor Terbaik Taufan Aditya Pratama Taufan@raharja.info Abstrak Editor Video digunakan untuk memaksimalkan hasil video yang sudah di rekam. Sudah banyak software untuk mengedit video

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang telah dianalisis dan dirancang akan digunakan sebagai alat bantu

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang telah dianalisis dan dirancang akan digunakan sebagai alat bantu BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi Sistem yang telah dianalisis dan dirancang akan digunakan sebagai alat bantu penyebaran informasi tentang bagaimana cara menggunakan website IDI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan aplikasi perancangan SIG lokasi klinik hewan di wilayah Medan akan tampil baik menggunakan Mozilla Firefox, untuk menjalankan aplikasi ini buka Mozilla

Lebih terperinci

perusahaan dan memeberikan citra positif perusahaan

perusahaan dan memeberikan citra positif perusahaan 74 BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERACANGAN 4.1 Strategi dan Konsep Desain Media yang digunakan pada pembuatan company profile BISNIS INDONESIA adalah media interaktif. Keunggulan media interaktif adalah sarana

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Visualisasi Visualisasi adalah tampilan pada layar monitor baik dalam bentuk gambar yang bergerak ataupun tidak, serta dapat pula gambar yang disertai dengan suara.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer digunakan sebagai alat penghitung untuk keperluan matematis

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer digunakan sebagai alat penghitung untuk keperluan matematis BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Perkembangan dunia komputer saat ini begitu pesat, pada awalnya komputer digunakan sebagai alat penghitung untuk keperluan matematis saja. Seiring perkembangan jaman

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. grafik, animasi, dan video. Beberapa definisi menurut beberapa ahli: 1. Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996).

II. TINJAUAN PUSTAKA. grafik, animasi, dan video. Beberapa definisi menurut beberapa ahli: 1. Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996). II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Multimedia Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media yang untuk menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam bentuk teks, audio, grafik, animasi, dan video.

Lebih terperinci

Pengenalan Office 2010

Pengenalan Office 2010 Pengenalan Office 2010 Microsoft Office 2010 merupakan kumpulan perangkat lunak (software) yang terdiri atas program aplikasi perkantoran. Yaitu: Word 2010. Program aplikasi pengetikan. Misalnya untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pembahasan mengenai hasil mencakup spesifikasi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) serta tampilan output perangkat lunak. IV.1.1.

Lebih terperinci

Bab 1 Merekam dan Mengolah Video

Bab 1 Merekam dan Mengolah Video Bab 1 Merekam dan Mengolah Video 1.1 Mengenal Windows Movie Maker Windows Movie Maker (WMM) merupakan salah satu software atau perangkat lunak pengolah video yang merupakan produk dari Microsoft. Biasanya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Tahapan analisis permasalahan terhadap suatu sistem dilakukan sebelum tahapan permasalahan dilakukan. Tujuan diterapkannya analisis terhadap

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR. Disusun Oleh : NAMA : DEDI GUNAWAN NIM : D

TUGAS AKHIR. Disusun Oleh : NAMA : DEDI GUNAWAN NIM : D TUGAS AKHIR MODUL PEMBELAJARAN INTERAKTIF ELEKTRONIKA DASAR UNTUK PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 1 SUKOHARJO MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat

Lebih terperinci

Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0

Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0 Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0 Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB III. MENGENAL WINDOWS MOVIE MAKER 2.0 Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com

Lebih terperinci

KONSEP MULTIMEDIA. Multimedia Konsep Multimedia Hadi Sutopo

KONSEP MULTIMEDIA. Multimedia Konsep Multimedia Hadi Sutopo KONSEP MULTIMEDIA 1 Multimedia Multi - (dari bahasa Latin)berarti "numerous" Media - (dari bahasa Latin), plural dari kata "media" Digital multimedia - Bidang yang mengintegrasikan: - Teks - Grafik - Still

Lebih terperinci

Oleh: Bambang Herlandi. Pelatihan Video Editing & Streaming

Oleh: Bambang Herlandi. Pelatihan Video Editing & Streaming Oleh: Bambang Herlandi Pelatihan Video Editing & Streaming PERSIAPAN SEBELUM PROSES VIDEO EDITING Sistem operasi yang dibutuhkan (minimal) Microsoft Windows XP PERSIAPAN (lanjutan) Kebutuhan Hardware Minimum

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Perkembangan teknologi komputerisasi yang fungsinya semakin luas yang semula hanya digunakan sebagai alat hitung, saat ini dapat digunakan sebagai alat pengolah

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Landasan teori pada bab II ini disusun berdasarkan teori-teori mengenai konsep dari modul pembelajaran jaringan komputer berbasis multimedia interaktif yang ditulis oleh beberapa

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Arsyad (2002), kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Arsyad (2002), kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara 4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Media Pembelajaran Menurut Arsyad (2002), kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara, atau pengantar. MenurutBovee yang dikutip

Lebih terperinci

Membuat Video Tutorial Pertama Kali

Membuat Video Tutorial Pertama Kali Membuat Video Tutorial S etelah mengenal antarmuka dan persyaratan hardware serta software, Anda pun siap untuk membuat video tutorial. Video tutorial biasanya merekam kegiatan pada layar komputer Anda,

Lebih terperinci

CARA SEDERHANA MEMBUAT FILM MENGGUNAKAN WINDOWS MOVIE MAKER

CARA SEDERHANA MEMBUAT FILM MENGGUNAKAN WINDOWS MOVIE MAKER CARA SEDERHANA MEMBUAT FILM MENGGUNAKAN WINDOWS MOVIE MAKER Yusnita Dewi yusnita@raharja.info Abstrak Windows Movie Maker adalah Software video editing gratis yang dibuat oleh Microsoft. Kita dapat menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan di jelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Sistem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap Math Trick 4 untuk Sekolah Dasar yang berbasis multimedia. Pada bab ini penulis akan melakukan implementasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Keterangan Minimal Disarankan Processor. Intel Pentium III atau sederajat

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Keterangan Minimal Disarankan Processor. Intel Pentium III atau sederajat BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Ajar 4.1.1 Perangkat Keras (Hardware) Untuk mengimplementasikan perangkat ajar ini diperlukan konfigurasi perangkat keras sebagai berikut : Keterangan

Lebih terperinci

BERANDA AGENCY. Penerbit Nama Penerbit. Beranda Publisher

BERANDA AGENCY. Penerbit Nama Penerbit. Beranda Publisher BERANDA AGENCY Penerbit Nama Penerbit Beranda Publisher Cepat Menguasai Tiga Aplikasi Office Oleh: Beranda Agency Copyright 2012 by Beranda Agency Penerbit Beranda Publisher Facebook:beranda agency beranda_agency@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. adalah urutan kegiatan dari awal sampai akhir. Tanjungpinang ini dibuat dengan menggunakan aplikasi Adobe Flash CS3

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. adalah urutan kegiatan dari awal sampai akhir. Tanjungpinang ini dibuat dengan menggunakan aplikasi Adobe Flash CS3 BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap lanjutan dari tahap perancangan sistem. Pada tahap ini berusaha untuk mewujudkan sistem yang telah dirancang. Adapun langkah-langkah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Dalam suatu pembangunan aplikasi, analisis perlu dilakukan sebelum tahap perancangan dilakukan. Perancang aplikasi harus menganalisis kebutuhan apa yang

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat pendukung yang berupa piranti lunak dan perangkat keras. Adapun

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat pendukung yang berupa piranti lunak dan perangkat keras. Adapun BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Katalog Produk Dalam perancangan dan pembuatan katalog produk ini membutuhkan perangkat pendukung yang berupa piranti lunak dan perangkat keras. Adapun

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem. Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama yang berinteraksi untuk mencapai

Lebih terperinci

Multimedia Dasar. Objek Multimedia RTI Teguh Pribadi

Multimedia Dasar. Objek Multimedia RTI Teguh Pribadi Multimedia Dasar RTI142007 Objek Multimedia Teguh Pribadi pribadi.teguh91@gmail.com Menurut Ariesto Hadi Sutopo dalam buku Multimedia Interaktif Dengan Flash (Yogyakarta, Graha Ilmu 2003). Objek objek

Lebih terperinci

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Penelitian

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Penelitian Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran pengenalan tokoh wayang di sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ilmu pengetahuan berkembang sangat cepat akhir-akhir ini. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan ini, manusia dituntut untuk tetap mengupdate dirinya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Program ini dibuat dengan menggunakan software 3D Max. Software 3D Max ini lebih berorientasi kepada pembuatan animasi 3D presentasi dan juga dapat

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Tujuan dari tahap analisis adalah memahami dengan sebenar-benarnya kebutuhan dari aplikasi baru dan mengembangkan sebuah sistem dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI

BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI BAB IV HASIL & IMPLEMENTASI IV.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem dalam aplikasi Keylogger ini mencakup spesifikasi kebutuhan perangkat keras (hardware) dan spesifikasi perangkat lunak (software).

Lebih terperinci

VISUALISASI PEMBELAJARAN FUNGSI, TURUNAN, DAN INTEGRAL PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMA KELAS 2 BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8

VISUALISASI PEMBELAJARAN FUNGSI, TURUNAN, DAN INTEGRAL PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMA KELAS 2 BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 KomuniTi, Vol. I V No.1 Januari 2012 69 VISUALISASI PEMBELAJARAN FUNGSI, TURUNAN, DAN INTEGRAL PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMA KELAS 2 BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 Aris Rakhmadi, Umi Fadlilah, Yasid

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Perangkat Keras (Hardware) Math adalah sebagai berikut: Tabel 4.1. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Perangkat Keras (Hardware) Math adalah sebagai berikut: Tabel 4.1. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware) BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 1. ASDASDASD 4.1. Implementasi 4.1.1. Spesifikasi Kebutuhan 4.1.1.1. Perangkat Keras (Hardware) Spesifikasi perangkat keras atau Hardware yang disarankan untuk menjalankan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. menganimasikannya, serta mudah dipelajari. Flash tidak hanya digunakan dalam

BAB 2 LANDASAN TEORI. menganimasikannya, serta mudah dipelajari. Flash tidak hanya digunakan dalam 5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan Adobe Flash Flash merupakan software yang memiliki kemampuan menggambar sekaligus menganimasikannya, serta mudah dipelajari. Flash tidak hanya digunakan dalam pembuatan

Lebih terperinci

Microsoft. Office 2007

Microsoft. Office 2007 Microsoft Office 2007 Mengenal Microsoft Office PowerPoint 2007 Microsoft PowerPoint 2007 adalah program yang digunakan untuk membuat slide atau presentasi. PowerPoint 2007 merupakan versi terbaru dari

Lebih terperinci

INTEGRASI ANIMASI FLASH DENGAN MICROSOFT POWERPOINT ABSTRAK

INTEGRASI ANIMASI FLASH DENGAN MICROSOFT POWERPOINT ABSTRAK INTEGRASI ANIMASI FLASH DENGAN MICROSOFT POWERPOINT Nur Hadi Waryanto Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRAK Presentasi dengan mengunakan Microsoft PowerPoint mempunyai

Lebih terperinci

memilih apa yang akan dikerjakan selanjutnya, bertanya dan memberikan jawaban

memilih apa yang akan dikerjakan selanjutnya, bertanya dan memberikan jawaban BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Multimedia Multimedia dapat diartikan sebagai pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafis, suara dan gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan

Lebih terperinci

FLASH MX. Yanis Oktri Pranita,Tutorial Flash MX bagi Pemula, ilmukomputer.org/2008/11/25/tutorialflash-mx-bagi-pemula/

FLASH MX. Yanis Oktri Pranita,Tutorial Flash MX bagi Pemula, ilmukomputer.org/2008/11/25/tutorialflash-mx-bagi-pemula/ FLASH MX Yanis Oktri Pranita,Tutorial Flash MX bagi Pemula, ilmukomputer.org/2008/11/25/tutorialflash-mx-bagi-pemula/ http://en.wikipedia.org, Adobe Flash, 2009 http://www.teacherclick.com/, Flash MX 2004

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 91 4.1 Spesifikasi Perangkat Ajar 4.1.1 Perangkat Keras (Hardware) BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Agar perangkat ajar ini dapat diimplementasikan dengan baik, diperlukan konfigurasi perangkat keras sebagai

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perancangan Aplikasi Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi ini yaitu: 1. Processor Intel(R) Core(TM) Duo 2.20 GHz 2. Memory

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI

PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI PROSEDUR MENJALANKAN APLIKASI Berikut ini merupakan spesifikasi minimal pada perangkat keras dan lunak dalam menggunakan aplikasi perangkat ajar yang telah dibuat : Spesifikasi perangkat keras yang diperlukan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian untuk Sistem Optimalisasi Produksi ini menggunakan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian untuk Sistem Optimalisasi Produksi ini menggunakan BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian untuk Sistem Optimalisasi Produksi ini menggunakan model sekuensial linier. Desain penelitian untuk sistem optimalisasi produksi ini

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang akan didistribusikan kedalam jaringan client-server. Pada bagian client terdapat

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang akan didistribusikan kedalam jaringan client-server. Pada bagian client terdapat 163 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Kios informasi ini akan diimplementasikan menggunakan jaringan komputer yang akan didistribusikan kedalam jaringan client-server. Pada bagian client

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini, penulis akan melakukan implementasi prototipe yang dirancang pada bab sebelumnya. Implementasi merupakan penerapan desain (perancangan)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA Dalam bab ini dibahas mengenai hasil dan uji coba aplikasi game berburu bebek yang telah dirancang dan dibuat. Hasil dan uji coba dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi dapat

Lebih terperinci

MODUL WINDOWS XP. Minggu I

MODUL WINDOWS XP. Minggu I MODUL WINDOWS XP Minggu I I. PENGENALAN WINDOWS PENGERTIAN WINDOWS Microsoft Windows XP adalah sistem operasi yang termasuk kedalam sistem operasi berbasis Graphical User Interface (GUI) keluaran dari

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN SISTEM. Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input

BAB III PERENCANAAN SISTEM. Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input BAB III PERENCANAAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan alur sistem serta desain interface dari Aplikasi Sistem Input Output Suara Menggunakan Souncard. Berikut penjelasan lengkapnya. 3.1 Perancangan Sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Metode yang digunakan dalam mengembangkan Visualisasi 3D Gedung Tower Universitas Mercu Buana ini melalui dua tahap yaitu: Tahap Pra produksi Tahap Produksi 3.1. Tahap Pra

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini penulis akan melakukan implementasi prototipe yang dirancang pada bab sebelumnya. Tahap ini merupakan tahap dimana sistem siap untuk dioperasikan,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Analisa Masalah Proses editing video sebelum adanya teknologi Multimedia, membutuhkan ruang dan waktu yang sangat besar. Belum lagi biaya yang cukup besar pula

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Analisa Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari rancangan sistem yang dibuat beserta pembahasan tentang sistem tersebut. Adapun hasil dari

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. aplikasi dengan baik adalah sebagai berikut: BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi minimum hardware yang digunakan untuk menjalankan program aplikasi dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Halaman antar muka program terdapat pada tampilan hasil. Tampilan hasil tersebut menjadi interface program yang menghubungkan antara admin dengan user, dari

Lebih terperinci

MODUL VI MS POWERPOINT 2007

MODUL VI MS POWERPOINT 2007 MODUL VI MS POWERPOINT 2007 I. TUJUAN 1. Mahasiswa dapat membuat, menyimpan, dan membuka presentasi di MS PowerPoint 2007. 2. Mahasiswa dapat menggunakan template presentasi di MS PowerPoint 2007. 3. Mahasiswa

Lebih terperinci

BAB 4. Implementasi dan Evaluasi Sistem

BAB 4. Implementasi dan Evaluasi Sistem 74 BAB 4 Implementasi dan Evaluasi Sistem 4.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem yang dibutuhkan untuk aplikasi ini terbagi menjadi dua yaitu perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

Lebih terperinci

Modul Pelatihan Media Pembelajaran Microsoft Powerpoint

Modul Pelatihan Media Pembelajaran Microsoft Powerpoint Modul Pelatihan Media Pembelajaran Microsoft Powerpoint Disusun Oleh : Ilmawan Mustaqim, S.Pd.T.,M.T. Eko Prianto, M.Eng. Dibiayai oleh Dana DIPA Universitas Negeri Yogyakarta Tahun Anggaran 2015 Sesuai

Lebih terperinci

WINDOWS MOVIE MAKER. Alfa Ziqri. Abstrak. Pendahuluan. ::: cyberappa.blogspot.com

WINDOWS MOVIE MAKER. Alfa Ziqri. Abstrak. Pendahuluan. ::: cyberappa.blogspot.com WINDOWS MOVIE MAKER Alfa Ziqri alfa@hackermail.com ::: cyberappa.blogspot.com Abstrak Mungkin software ini sudah tidak asing bagi anda-anda semua, karena software ini sudah tersedia pada saat kita menginstall

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba. Untuk menjalankan aplikasi simulasi pembelajaran conversation ini, pertama user harus membuka aplikasi simulasi pembelajaran. Ketika program telah terbuka

Lebih terperinci