LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015

Transkripsi

1 LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015 PENGADILAN NEGERI KLAS IA PEKANBARU 1

2 P E N G A N T A R Puji syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan karunia- Nya, sehingga Laporan Tahunan 2015 Pengadilan Negeri Pekanbaru dapat diselesaikan. Ucapan terima kasih juga diucapkan kepada semua pihak, terutama Tim Penyusun sehingga Laporan Tahunan ini dapat rampung sesuai dengan waktu yang ditentukan. Penyusunan Laporan Tahunan ini disusun berdasarkan surat Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru Nomor : W4.U/12475/OT.01.2/XII/2015 tanggal 17 Desember 2015, yang menindak lanjuti Surat Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor: 525-1/SEK/KU.01/XII/2015 tanggal 15 Desember 2015 perihal Penyusunan Laporan Tahunan Mahkamah Agung RI Laporan ini menggambarkan keadaan dan perkembangan Pengadilan Negeri Pekanbaru selama Tahun 2015, yaitu keadaan organisasi peradilan secara teknis maupun non teknis, dengan harapan laporan ini dapat dijadikan bahan evaluasi dalam rangka meningkatkan kinerja peradilan yang lebih baik di masa yang akan datang. Laporan ini menjadi bahan untuk penyusunan laporan tahunan Mahkamah Agung RI, dan diharapkan juga merupakan bahan evaluasi untuk penyusunan program kerja selanjutnya. Pekanbaru, 4 Januari 2016 KETUA PENGADILAN NEGERI PEKANBARU H.A.S. PUDJOHARSOYO, SH., M.Hum. NIP i

3 DAFTAR ISI HALAMAN Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II STRUKTUR ORGANISASI (Tupoksi)... 3 A. Standar Operasional Prosedur (SOP) Eselon II (Jumlah SOP) Eselon III (Jumlah SOP) Eselon IV (Jumlah SOP) Staf (Jumlah SOP) Fungsional (Jumlah SOP)...73 B. Kinerja/ Sasaran Kerja Pegawai (SKP) Eselon II (Jumlah SKP) Eselon III (Jumlah SKP) Eselon IV (Jumlah SKP) Staf (Jumlah SKP) Fungsional (Jumlah SKP)...87 BAB III PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN A. Sumber Daya manusia Profil Sumber Daya Manuasia Kebutuhan Sumber Daya Manusia Mutasi Promosi Pensiun B. Keadaan Perkara C. Pengelolaan Sarana dan Prasarana D. Pengelolaan Keuangan ii

4 E. Dukungan Teknologi Informasi F. Regulasi Tahun BAB IV PENGAWASAN A. Internal B. Evaluasi BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI iii

5 BAB I PENDAHULUAN Sebagai salah satu lembaga peradilan di bawah Mahkamah Agung RI, yang berada langsung di bawah wilayah hukum Pengadilan Tinggi Pekanbaru mempunyai tugas memeriksa, mengadili dan memutus suatu perkara, harus mampu memberikan rasa keadilan kepada masyarakat pencari keadilan. Dan juga pengadilan wajib memberikan akses kepada masyarakat untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan putusan dan biaya perkara dalam proses persidangan serta menyampaikan salinan putusan kepada para pihak. Oleh sebab itu setiap Hakim harus memegang prinsip dalam mengadili agar tidak terjadi kesewenang-wenangan diantaranya : 1. Harus mengandung tujuan yang tidak bertentangan dengan asas hukum umum, terutama asas Keadilan. 2. Harus dapat menunjukan penerapan hukum yang ada tanpa suatu diskresi, akan menimbulkan pertentangan secara nyata dengan rasa keadilan, terutama rasa keadilan pencari keadilan. 3. Tidak boleh menciderai asas dan norma konstitusi (batas yang tidak dapat dilampaui). 4. Tidak boleh mencederai hak-hak asasi pencari keadilan. 5. Menemukan keseimbangan antar kepentingan pencari keadilan dan kepentingan masyarakat. 6. Walaupun ada diskresi, putusan Hakim harus semata-mata didasarkan pada fakta yang ditemukan dipersidangan dan tetap memutus menurut hukum. Selain hal tersebut diatas sesuai arah kebijakan Mahkamah Agung RI dengan agenda pembaruannya, maka di Pengadilan Negeri Pekanbaru ada program prioritas antara lain : 1. Program Keterbukaan Sistem Informasi Dengan adanya Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 1-144/KMA/SK/I/2011 tentang Pedoman Pelayanan Informasi di Pengadilan, Pengadilan Negeri Pekanbaru telah disediakan sarana : 1

6 - Website dengan alamat - Sistem Informasi Penelusuran Perkara dengan alamat - SMS GateWay dengan Nomor yang berguna untuk mengetahui informasi nomor perkara, jadwal sidang dan biaya perkara. 2. Program Pengembangan Sistem Pengadilan yang Akuntabel dan Transparan Pada program ini Pengadilan Negeri Pekanbaru telah menyediakan meja informasi dan meja pengaduan meskipun masih terbatas, yang berada di bawah tanggung jawab Kepaniteraan Hukum. A. Visi Dan Misi Visi dan Misi dari Pengadilan Negeri Pekanbaru adalah sebagai berikut : a. Visi BERPERAN AKTIF UNTUK TERWUJUDNYA BADAN PERADILAN INDONESIA YANG AGUNG b. Misi Untuk mewujudkan visi tersebut, maka Pengadilan Negeri Pekanbaru mempunyai misi sebagai berikut : - Terciptanya tertib administrasi melalui peningkatan penggunaan aplikasi SIPP/CTS di Pengadilan Negeri Pekanbaru. - Meningkatnya pelayanan hukum terhadap masyarakat melalui putusan yang berkualitas dan tepat waktu. - Meningkatnya kualitas dan kredibilitas aparatur melalui pemberdayaan profesionalisme sumber daya manusia. - Terciptanya transparasi pelayanan hukum dengan memanfaatkan Teknologi Informasi (TI). B. Rencana Strategis (Renstra) Untuk mewujudkan visi dan misi diatas perlu adanya suatu perencanaan di Pengadilan Negeri Pekanbaru yang terfokus pada pelaksanaan peradilan tingkat pertama secara efektif, sesuai tuntutan perkembangan jaman, kualitas hukum dan masyarakat pencari keadilan yang semakin hari semakin kompleks, dan semakin tinggi kualitasnya. Sehingga terbentuk suatu manajemen peradilan yang baik, dengan 2

7 memperhitungkan tujuan, sasaran atau variable yang dapat mempengaruhi pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Hasil pelaksanaannya tergambar pada bab-bab selanjutnya. BAB II STRUKTUR ORGANISASI Pengadilan Negeri Pekanbaru dipimpin oleh seorang Ketua yang membawahi seluruh unit kerjanya. Hakim mempunyai garis koordinasi dengan Ketua Pengadilan. Di bawah struktur jabatan terdapat jabatan Wakil Ketua, Panitera dan Sekretaris yang berada dibawah Ketua dan Wakil Ketua membawahi dua bagian yaitu fungsional dan struktural. Pada bagian fungsional terdapat lima Panitera Muda yaitu Panitera Muda Pidana, Panitera Muda Perdata, Panitera Muda Hukum, Panitera Muda PHI dan Panitera Muda Tipikor. Yang masing-masing membawahi staf. Sedangkan panitera pengganti dan jurusita/jurusita pengganti mempunyai garis koordinasi dengan Panitera. Sedangkan bagian struktural terdapat tiga Sub Bagian : Subbagian Keuangan, Subbagian Umum, Subbagian Kepegawaian. Struktur Organisasi Pengadilan Negeri Pekanbaru terdiri dari : 1. Ketua 2. Wakil Ketua 3. Hakim 4. Panitera/ Sekretaris 5. Wakil Panitera 6. Wakil Sekretaris 7. Panitera Muda Pidana 8. Panitera Muda Perdata 9. Panitera Muda Hukum 10. Panitera Muda Tipikor 11. Panitera Muda PHI 12. Kasub Bag Keuangan 13. Kasub Bag Umum 3

8 14. Kasub Bag Kepegawaian 15. Panitera Pengganti 16. Jurusita/ Jurusita Pengganti A. Standar Operasional Prosedur (SOP) Standar Operasional Prosedur (SOP) atau Prosedur Tetap (Protap) merupakan serangkaian instruksi dan instrumen yang dibakukan (didokumentasikan) serta diberlakukan bagi setiap organisasi dan atau institusi pemerintah maupun non pemerintah. Pemberlakuan Standar Operasional Prosedur (SOP) merupakan rujukan operasional bagi setiap personil baik secara individu maupun tim dalam melaksanakan aktivitas penyelesaian setiap pekerjaan berkaitan dengan tugas pokok dan fungsinya pada unit kerja Pengadilan Negeri Klas IA Pekanbaru Standar Operasional Prosedur (SOP) dibuat dan ditetapkan untuk menghindari terjadinya variasi atau penyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan serta menghindari terjadinya penumpukan pekerjaan yang pada giliran berikut menurunnya kinerja secara institusional. Pada dasarnya prosedur bagi setiap bagian yang ditetapkan dalam Standar Operasional Prosedur ini terdiri dari prosedur yang berkaitan dengan Pelayanan Eksternal dan prosedur yang berkaitan dengan Pelayanan Internal. Dimana pelayanan eksternal merupakan segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggara pelayanan publik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan maupun pelaksana ketentuan peraturan perundangundangan. Prosedur yang berkaitan dengan pelayanan eksternal tersebut ditetapkan dalam prosedur Teknis Yustisial, Kepaniteraan Perdata, Kepaniteraan Pidana dan Kepaniteraan Hukum. Perlayanan Internal merupakan berbagai jenis pelayanan yang dilakukan oleh unit-unit pendukung (Sekretariat) kepada seluruh unit-unit pegawai yang berada dalam lingkungan internal satuan kerja peradilan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Prosedur yang berkaitan dengan pelayanan internal tersebut ditetapkan dalam prosedur a. Bagian Keuangan; b. Bagian Umum; c. Bagian Kepegawaian. 4

9 Standar Operasional Prosedur (SOP) ini disusun dan dilaksanakan sesuai dengan Prosedur Kerja dan Administrasi Peradilan sehingga prosedur yang ditetapkan pada masing-masing bagian saling berkaitan. Penyusunan Standar Operasional Prosedur Pengadilan Negeri Klas IA Pekanbaru merujuk pada Peraturan Sekretaris Mahkamah Agung RI. No.002 Tahun 2012, tanggal 24 Mei 2012, tentang Pedoman Penyusunan Standar Opresional Prosedur Di Lingkungan Mahkamah Agung RI dan Badan Peradilan yang ada dibawahnya. Dengan merujuk pada dua payung hukum tersebut Standar Operasional Prosedur Pengadilan Negeri Klas IA Pekanbaru telah diselesaikan dan selanjutnya dipergunakan oleh setiap unit pelaksana baik secara individu maupun tim untuk menyelesaikan beban kerja sesuai ketentuan yang telah ditetapkan. 1. Eselon II A. Standar Operasional Prosedur (SOP) Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN WAKTU KETERANGAN 1 Menerima surat masuk dari Panitera/Sekretaris untuk didisposisi kemudian teruskan ke Kepaniteraan dan Kesekretariatan 2 Menerima Perkara Gugatan, Permohonan, BPSK, PHI, Pidana Biasa, Pidana Khusus dan Tipikor dari Panitera/Sekretaris dan Penetapan Majelis Hakim 3 Menanda Tangani Surat Keputusan terkait jalannya Administrasi Perkara dan Administrasi Umum 4 Menandatangani surat-surat keluar baik Bidang Kepaniteraan maupun Bidang Kesekretariatan 6 Melaksanakan persidangan baik perkara perkara perdata Gugatan, Permohonan, BPSK, PHI, Pidana Dikembalikan kepada Panitera Sekretaris untuk diteruskan sesuai permohonan surat Diteruskan kepada Panitera Sektretaris untuk ditetapkan Panitera Pengganti 5 Menit Diteruskan kepada Panitera Sekretaris untuk di berikan kepada Pejabat/Pegawai yang tertera pada Surat Keputusan Diteruskan sesuai penjelasan surat untuk diteruskan kepada Sub Umum dikirim melalui Pos/Tiki 4 Jam Waktu Disesuaikan dengan Acara persidangan perkara perdata dan 5

10 Biasa, Pidana Khusus dan Tipikor perkara pidana dan jumlah saksi saksi pada tanggal sidang 7 Memutus perkara perdata Gugatan, Permohonan, BPSK, PHI, Pidana Biasa, Pidana Khusus dan Tipikor 1.30 Menit Waktu Disesuaikan tebalnya berkas putusan 8 Menanda tangani Berita Acara Persidangan dan Putusan Perkara baik perkara Gugatan, Permohonan, BPSK, PHI, Pidana Biasa, Pidana Khusus dan Tipikor 9 Memantau Direktori Putusan yang telah masuk dan belum masuk pada CTS/SIPP 10 Koordinasi dengan Wakil Ketua terkait Pengawasan Bidang-bidang 11 Koordinasi jalannya persidangan baik perkara perdata maupun perkara pidana dengan hakimhakim 30 Jam Sesuai perkara yang di putus kurang dari 5 Bulan /lebih dari 5 bulan 1 Jam Dalam 5 hari kerja setiap satu harinya 1 Jam 1 Jam Dalam Satu Tahun 12 Kali 40 menit Dalam satu bulan 12 kali pertemuan 12 Koordinasi dengan Hakim KIMASWAT terkait jalannya eksekusi perkara Pidana pada Lembaga Pemasyarakatan Dalam Satu Tahun 3 Kali selama 45 menit April, Agustus dan Desember 13 Memimpin rapat bulanan 12 bln Dalam satu bulan merupakan agenda rutin 24 Mengikuti Rakor Mahkamah Agung, Pengadilan Tinggi dan Muspida 3 Jam Sesuai undangan yang dikirim 25 Melakukan koordinasi perkara Anmaning, Sita Delegasi, Sita Wilayah Pekanbaru dan Eksekusi 26 Melakukan Penilaian kepada Pejabat dibawahnya 27 Melakukan Rolling Ketua Majelis Hakim 2 jam satu minggu 1 kali Dalam satu bulan 1 Kali dalam satu tahun Dengan Panitera Sekretaris/ Wakil Panitera dan 2 Orang Jurusita Selama 12 Bulan Dalam Satu Tahun 6

11 28 Menanda tangani RENSTRA, Indikator Kinerja dan LAKIP 29 Menanda tangani Pembukuan Uang Pihak Ke 3, Register, Jurnal Perkara Pidana Umum, Khusus, Perkara Perdata Halaman Depan dan Halaman Belakang dan di paraf setiap halamannya 30 Menetapkan Majelis Hakim untuk menyidangkan Perkara PK Perdata 45 Menit RENSTRA 5 Tahun sekali, Indikator Kinerja satu Tahun 1 kali dan Lakip satu Tahun sekali 30 menit Sesuai kebutuhan dalam satu tahunnya/jumlah Buku register 10 Menit B. Standar Operasional Prosedur (SOP) Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN WAKTU KETERANGAN 1 Melaksanakan Tugas-Tugas harian Ketua jika Ketua berhalangan hadir/dinas Luar Sesuai waktu yang telah dilaksanakan oleh Ketua Tahun berjalan 2 Melaksanakan tugas-tugas yang didelegasikan oleh ketua berupa - Menerima Berkas Perkara Pidana dari Panitera/Sekretaris untuk selanjutnya dibagi kepada Majelis Hakim; - Menetapkan majelis Hakim Perkara Pidana Biasa (Perkara Tipiring, Perkara Tilang dan Peradilan Anak - 3 Menanda tangani Permohonan/ Persetujuan Ijin Pengeledahan dan Ijin penyitaan 45 menit Berkas diteruskan kembali kepada Panitera Sekretaris untuk ditetapkan Panitera Penggantinya Berkas di teruskan kepada Panitera Muda Pidana 4 Rapat Koordinator dalam Pengawas Bidang-Bidang untuk kelancaran jalan tugas dan penyelesaian/adanya kendala dalam pelaksanaan administrasi Perkara dan Administrasi Umum termasuk penyerapan anggaran) 5 Memantau Direktori Putusan dan CTS/SIPP/SIPP selama 30 Menit Selama 1 Jam Dalam satu bulan 2 kali Dalam satu minggu 4 kali 7

12 6 Melakukan Rapat BAPERJAKAT 1 jam 30 Menit Dalam satu tahun 3 Kali pelaksanaan 7 Melakukan Pembinaan terhadap PNS terkait Alpa lewat 6 hari tanpa alasan yang jelas, telat masuk kerja lewat dari 5 hari dan meninggalkan tugas dengan waktu cukup lama sehingga menggangu pekerjaannya 8 Memimpin rapat dalam satu tahun 12 kali 9 Melaksanakan persidangan baik perkara pidana maupun perkara perdata selama 15 menit selama 2 jam 3 Jam/sesuai acara persidangan Dalam satu bulan 1 kali Dalam satu tahun 12 kali agenda rapat Dilaksanakan dalam satu minggu 4 hari kerja 10 Menandatangani Berita Acara Sidang baik perkara pidana maupun perkara perdata 10 menit Sejumlah perkara yang diterima dan telah dilaksankan persidangannya 11 Membacakan Putusan Perkara Pidana Biasa, Khusus dan Perkara Perdata 1 Jam 30 Menit Sesuai tebalnya/ banyaknya halaman berkas 12 Memimpin Rapat Penyelengaraan Anggaran terkait jumlah penyerapan anggaran prosentase baik DIPA 01 dan Menanda tangani perpanjangan penahanan selama 30 menit Dalam Satu bulan satu kali 1 jam Selama 5 hari kerja /hampir setiap hari 2. Eselon III A. Standar Operasional Prosedur (SOP) Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN WAKTU KETERANGAN 1 Menerima surat untuk meneruskan kepada Ketua untuk didisposisikan 30 menit Diteruskan kepada Ketua jika sudah didisposisikan diteruskan kepada Wakil Sekretaris dan Wakil Panitera 8

13 2 Menerima Perkara Pidana Biasa, Khusus dan perkara Perdata untuk diteruskan kepada Ketua dan untuk ditetapkan Panitera Pengganti 3 Memaraf /Mananda Tangani Surat keluar baik di bidang Kesekretariatan dan Bidang Kepaniteraan 4 Menandatangani Laporan Bulanan, Tri Wulan, Semesteran dan Tahunan Bidang Perkara dan Bidang Kesekretariatan, Lakip, Renstra 30 menit Setelah ditetapkan Panitera Penggantinya diteruskan sesuai jenis perkara kepada Panitera Muda 30 menit Setiap hari ada surat masuk 15 menit Setiap satu bulan, 3 bulan, dalam satu tahun 5 Membuat Konsep Surat Jawaban yang diperintahkan oleh Ketua / Wakil Ketua 30 menit Sesuai perintah dari Ketua 6 Koordinasi dengan Wakil Sekretaris, PPK dan SPM, Bendahara pengeluaran dan Sub Umum terkait penyerapan anggaran DIPA 01 dan DIPA 03 Selama 45 menit Dalam Satu tahun 24 kali pertemuan 7 Koordinasi dengan Wakil Panitera, Paitera-Panitera Muda terkait pelaksanaan penyelengaraan administrasi Perkara dan Arsip perkara selama 45 menit Dalam satu tahun 12 kali pertemuan 8 Menandatangani dan mencatat dalam buku register salinan putusan perkara yang akan dikeluarkan / disampaikan kepada Pihak-Pihak baik perkara Pidana maupun perkara perdata 30 menit Hampir setiap hari ada kegiatan 9 Koordinasi dengan Wakil Panitera terkait CTS/SIPP 3 / Direktori Putusan perkara-perkara yang sudah putus namun oleh PPnya belum masuk belum diinput 30 menit 4 kali dalam satu bulan 10 Memantau Keadaan Gedung, kebersihan, keindahan selama 1 jam Setiap hari kerja dalam satu tahun 9

14 11 Koordinasi dengan 5 orang Jurusita dan 4 Jurusita Pengganti terkait pelaksanaan perkara Anmaning, Sita Wilayah Pekanbaru, Sita Delegasi dan Eksekusi Selama 60 menit Dalam satu bulan 3 kali pertemuan 12 Menandatangani Register Perkara Perdata dan register perkara Pidana di halaman pertama dan halaman terakhir 30 menit Sesuai jumlah buku-buku register dalam tahun berjalan 13 Menanda tangani Buku Keuangan Perkara dan Buku Keuangan APBN selama 30 menit Dalam satu tahun 12 kali 14 Melakukan penilaian kepada pejabat dibawahnya 15 Menanda tangani RKA-KL, Tangung Jawab Mutlak, Revisi FOK dan TOR, Revisi DIPA 16 Menanda tangani Foto copy sesuai dengan aslinya untuk kepentingan data dukung perkara / kenaikan pangkat yang prodaknya bukan Mahkamah Agung RI 17 Menandatangani / Memaraf Surat Keterangan Tidak berperkara, Pendaftaran Surat Kuasa Isedentil untuk persidangan yang didaftarkan pada Kepaniteraan Hukum, Menanda tangani pendaftaran CV dan Warmeking Dalam bulan satu Selama tahun/ tahun berjalan 30 menit Dalam Tahun berjalan Setiap harinya ada 10 menit Jika ada masuk yang mendaftar melalui Kepaniteraan Hukum 18 Menandatangani Indikator Kinerja 10 menit Dalam satu tahun 1 kali 19 Menandatangani Buku Register Sesuai jumlah Perkara Pidana dan perkara Perdata buku-buku register di halamam depan dan halam belakang dan memaraf setiap halaman 20 Menanda tangani Cek yang berkaitan dengan Angaran APBN tahun berjalan dalam memenuhi hak-hak pegawai dan pejabat Negara 20 menit Selama DIPA 01 dan 03 Tahun berjalan 10

15 21 Menanda tangani pengajuan pembelanjaan yang bersumber dari APBN jenis 01 dan Menetapkan Panitera Pengganti untuk menyidangakan Perkara PK yang diajukan oleh Pemohon PK 20 menit Diteruskan kepada Bendahara Pengeluaran 5 Menit B. Standar Operasional Prosedur (SOP) Eselon III/b Wakil Panitera Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN WAKTU KETERANGAN 1 Melaksanakan tugas-tugas Panitera untuk bidang Kepaniteraan jika Panitera berhalangan hadir/ dinas luar Sesuai waktu yang telah dilaksanakan Tahun berjalan 2 Menerima surat dari Panitera untuk diteruskan sesuai Disposisi Panitera kepada Panitera-Panitera Muda 30 menit Setiap hari ada masuk surat 3 Melaksanakan penilaian kepada Panitera penganti 2 Jam untuk Panitera Pengganti Dalam satu bulan tahun tahun berjalan 4 Membukukan surat Delegasi Perkara dan membagikan kepada Jurusita Pengganti 5 Menerima dan mencatatnya berkas perkara pidana dan perkara perdata untuk melaksanakan persidangan dengan Majelis yang telah di tetapkan hari sidangnya oleh Ketua Majelis Hakim dan meminta Jurusita Pengganti untuk melaksanakan pemanggilan kepada Pihakpihak 6 Melaksanakan/mendampingi sidang Ketua Majelis Hakim baik perkara pidana maupun perkara perdata 7 Membuat Berita Acara Sidang dan menandatangani Setiap hari ada surat masuk 30 menit Sesuai jumlah berkas yang di terima 5 Jam Selama lima hari kerja dalam satu minggu sesuai acara persidangannya 30 menit Sesuai jumlah perkara yang telah disidangkan 11

16 8 Mengetik putusan perkara 1 Jam Sesuai jumlah halaman pidana / perdata putusan waktunya 9 Memantau jalannya 30 menit Dalam satu bulan 4 kali persidangan perkara Pidana jenis Tilang agar senantiasa aman, lancar C. Standar Operasional Prosedur (SOP) Eselon III/b Wakil Sekretaris Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN WAKTU KETERANGAN 1 Menerima Surat Masuk dari Panitera Sekretaris untuk diteruskan kepada Sub Umum, Sub keuangan dan Sub Kepegawaian 2 Mengkoreksi Surat keluar dan memaraf dari Kepegawaian, Sub Keuangan dan Sub Umum 3 Membuat surat keputusan Kuasa Penguna Anggaran 4 Membuat Surat Keputusan Ketua sesuai kebutuhan 30 menit Dalam satu bulan surat masuk 10 Surat Dalam satu bulan 20 Surat 30 menit Tahun berjalan 30 menit Tahun berjalan 5 Membuat Laporan Bulanan Gabungan Kesekretariatan dan Perkara, Tahunan, Laporan LAKIP, RENSTRA, INDIKATOR KINERJA Laporan Bulanan 2 Hari, RENSTRA 3 Hari, LAKIP 3 Hari, Indikator Kinerja 30 menit Dalam tahun berjalan 6 Memaraf rencana pengajuan pembelanjaan kebutuhan Kantor dan operasional persidangan 7 Koordinasi dengan pelaksanaan penyerapan anggaran 01 dan 03 oleh Kuasa Pengguna Anggaran, PPK, SPM, Bendahara Pengeluaran dan Panitia Barang dan Jasa 8 Koordinasi dengan tenaga Kontrak terkait kinerja dan kebersihan gedung 30 menit Dalam satu tahun 12 kali paraf sesuai pok yang diajukan 2 Jam Satu bulan sekali 2 Jam Dalam satu tahun 12 kali 12

17 12 Membuat rencana kinerja yang dituangkan dalam RKAKL Tahun berjalan dengan output DIPA 01 dan 03, membuat TOR, membuat Tanggung Jawab Mutlak 13 Kontrol keadaan gedung dan keindahan 14 Menghadiri rapat bulanan yang pimpin oleh Ketua, Wakil ketua dan Panitera Sekretaris 15 Menghadiri rapat koordinasi penyelengaraan anggaran terkait penyerapan sudah maksimal atau belum yang dipimpin oleh Wakil Ketua selaku koordinasi pengawas bidang-bidang 5 Hari Dalam satu tahun 1 kali 30 menit Dalam 5 hari kerja dalam tahun berjalan 3 Jam Dalam satu bulannya 2 Jam Dalam satu bulan sekali 3. Eselon IV A. Standar Operasional Prosedur (SOP) Panitera Muda Perdata Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN TUGAS WAKTU KETERANGAN A GUGATAN 1 Pendaftaran surat Gugatan, Termasuk proses Panitera Muda menaksir panjar perlawanan /verzet yang biaya perkara berdasarkan mengikuti nomor perkara jumlahnya para pihak dan lama dan denverzet radius dengan membuatkan dengan memasukan SKUM sebagai dasar bagi nomor baru dalam Penggugat untuk menyetor gugatan uang panjar perkara ke bank yang ditunjuk 2 Setelah menerima bukti pembayaran dari bank yang ditunjuk pemegang KAS mencantumkan nomor perkara pada surat gugatan dan SKUM berdasarkan nomor surat Buku jurnal keuangan perkara didalam SKUM pemegang Kas memberi tanda lunas di cap dan ditanda tangani lalu diparaf oleh Panitera Muda Perdata 13

18 3 Pemegang Kas mencatat Uang Panjar perkara sebagaimana tercantum dalam SKUM pada buku Kas pembantu dan jurnal perkara gugatan 4 Pencatatan pada register induk perkara perdata 5 Membuat penetapan Majelis Hakim dan Panitera Pengganti 6 Penandatanganan Penetapan Majelis Hakim oleh Ketua Pengadilan Negeri 7 Penunjukan Panitera Pengganti oleh Panitera Sekretaris 8 Menyerahkan berkas perkara kepada Panitera Pengganti yang ditunjuk untuk disampaikan kepada Majelis Hakim dan menetapkan hari sidang 30 menit Memungut PNBP yang harus disetor Kas Negara (PP 53/2008) Tergantung berapa para pihak dan banyaknya petitum yang harus diisi pada register 9 Pemegang Kas mencatat pengeluaran uang dalam buku pembantu dan jurnal keuangan perkara tentang pengeluaran yang di bon oleh Jurusita Pengganti terkait Acara sidang terkait pemanggilan sidang kepada para pihak yang mengakibatkan keluarnya uang panjar yang disetorkan oleh Pengugat dan pengembalian sisa panjar jika perkara putus panjarnya masih tersisa maka sisa panjar di kembalikan kepada Penggugat 10 Mencatat dalam buku Register Ketua Majelis Hakim, Hakim Anggota, Panitera Pengganti dan Jurusita pengganti Tanggal penetapan sidang pertama dalam register perkara dan CTS/SIPP dan terkait acara persidangan dan tundaan persidangan sampai dengan 1 Jam 15 Menit 1 Jam 15 Menit Setiap hari kerja dalam satu bulan tahun berjalan Setiap hari kerja dalam satu bulan tahun berjalan 14

19 putusan perkara dan minutasi 11 Menerima berkas perkara yang telah putus dan minutasi oleh Panitera Pengganti kepada Kepaniteraan Perdata mencatat pada register dan CTS/SIPP 12 Menyerahkan berkas perkara perdata yang telah mempunyai kekutan hukum tetap untuk diarsipkan oleh Kepaniteraan Hukum 1 Jam Setiap hari kerja dalam satu bulan tahun berjalan B PERMOHONAN 1 Menerima Pendaftaran Permohonan, Panitera Muda Perdata menaksir panjar biaya perkara berdasarkan jumlah para pihak dan radius jarak tempuh dengan membuat SKUM sebagai dasar bagi Pemohon untuk menyetor uang Panjar ke Bank yang ditunjuk 2 Setelah menerima bukti pembayaran dari bank yang ditunjuk, Pemegang Kas mencatumkan nomor perkara pada surat permohonan dan SKUM berdasarkan nomor urut dalam buku jurnal keuangan perkara, didalam SKUM pemegang Kas memberikan tanda lunas dicap dan tanda tangani lalu diparaf oleh Panitera Muda Perdata 3 Pemegang Kas mencatat uang panjar perkara sebagaimana tercantum dalam SKUM pada buku Kas Pembantu dan Jurnal perkara permohonan 4 Pencatatan pada register perdata permohonan dan CT3 Hakim, Tanggal penetapan Sidang, Panitera pengganti dan Jurusita pengganti, Acara persidangan sampai dengan putusan sampai dengan minutasi 15 menit 30 menit Memungut PNBP yang harus disetor ke Negara 1 Jam 30 menit Setiap hari kerja dalam satu bulan tahun berjalan 15

20 5 Pemegang Kas mencatat pembukuan kegiatan per nomor perkara sesuai acara persidangan yang mengakibatkan keluarnya uang panjar yang disetorkan oleh Pemohon dan pengembalian jika setelah putusan di ucapkan panjarnya masih tersisa maka dikembalikan kepada pemohon 1 Jam 30 menit Setiap hari kerja dalam satu bulan tahun berjalan C BANDING 1 Menerima permohonan banding dari pihak-pihak yang mengajukan banding, Panitera Muda Perdata menaksir panjar biaya perkara berdasarkan jumlahnya para pihak dan radius jarak untuk disetorkan oleh Pihak Pembanding kepada Bank yang telah ditentukan untuk itu 2 Pemegang memberikan Nomor setelah Pemohon banding menyetorkan pembayaran Banding pada Bank pada SKUM berdasarkan nomor urut dalam Buku Jurnal Keuangan perkara didalam SKUM pemegang Kas memberikan tanda lunas dicap dan ditanda tangani oleh Panitera Muda Perdata 3 Pemegang Kas mencatat uang panjar perkara banding sebagimana tercantum dalam SKUM pada Buku Kas Pembantu dan Jurnal Keuangan Perkara Banding dan acara perkara banding yang mengakibatkan keluarnya uang panjar banding sampai dengan Pemberitahuan isi putusan banding pada Buku Jurnal keuangan Perkara dan Buku pembantu dan Buku Induk Uang Perkara 4 Petugas mencatat Jurusita Pengganti yang ditugaskan untuk menjalankan PBT- B1,PBT-B2,PBT-B3,PBT-B4 dan 30 menit Mengeluarkan PNBP yang harus disetor ke Negara 30 menit Setiap hari kerja dalam satu bulan Tahun berjalan 16

21 PBT-B5 didalam Buku register dan CTS/SIPP 5 Panitera Muda menerima penyampaian memori banding, kontra memori banding dan memberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara yang banding 6 Panitera Muda menyusun perkara Banding berupa bundel A dan bundel B dilengkapi CD, dan membuat Pengantar pengiriman berkas Perkara Banding ditujukan ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru diteruskan kepada Wakil Panitera untuk diparaf kemudian diteruskan kepada Panitera/Sekretaris untuk di tandatangani dan selanjutnya dikirim melalui Pos/Tiki 45 Menit Setiap hari kerja dalam satu bulan tahun berjalan 2 hari kerja D KASASI 1 Menerima permohonan Kasasi yang di ajukan oleh Pemohon Kasasi, Panitera Muda Perdata menaksir sesuai jumlah Para Pihak dan radius sebagai dasar menetukan besarnya yang harus di setorkan sebagai Panjar permohonan Kasasi dan Pemohon menyetorkan pada Bank yang telah ditentukan dan memberikan nomor sesuai nomor urut buku dalam buku jurnal perkara kasasi perdata SKUM di cap lunas dan ditanda tanganai oleh Panitera Muda Perdata 2 Panitera Muda Perdata menetapkan Jurusita Penganti untuk melaksanakan PBT- C1,PBT-C2,PBT-C3,PBT-C4,PBT- C5 3 Pemegang Kas mencatat pengeluaran sesuai acara Kasasi Perdata dari PBT-C1, PBT-C2, PBT-C3, PBT-C4 dan Memungut PNBP disetorkan ke Negara 30 menit Setiap hari kerja dalam dalan satu bulan tahun berjalan 30 menit Setiap hari dalam satu bulan tahun berjalan 17

22 PBT-C5 sampai dengan pemberitahuan isi putusan dan mengembalikan sisa panjar kepada Pemohon Kasasi 4 Panitera Muda Perdata menerima Memori Kasasi, Kontra memori Kasasi dan memberikan kesempatan kepada para pihak untuk mempelajari berkas Kasasi 45 menit Setiap hari dalam satu bulantahunberjalandalam satu bulan tahun berjalan E PENINJAUAN KEMBALI 1 Menerima Pendaftaran PK perdata yang diajukan oleh Pemohon PK, Panitera Muda Perdata menaksir sesuai jumlah para pihak dan radius sebagai dasar menentukan besarnya panjar yang harus disetorkan pada Bank yang telah ditentukan untuk itu, setelah disetorkan ke Bank Kepaniteraan perdata memberikan Nomor sesuai nomor urut buku dalam buku jurnal PK perkara perdata kemudian SKUM di Cap dan ditanda tangani oleh Panitera Muda Perdata 2 Panitera Muda melalui Staf memasukan dalam buku register induk 3 Setelah Ketua menetapkan Majelis Hakim dan Panitera Sekretaris menetapkan Panitera Pengganti maka berkas di teruskan kepada Majelis yang telah di tentukan 4 Petugas Keuangan mengeluarkan keuangan acara PK sesuai yang di bon oleh Jurusita Penganti pada Buku Jurnal, Buku Pembantu dan buku induk keuangan 5 Menerima berkas PK yang telah dilaksanakan penyumpahan atas bukti baru yang diajukan 30 menit Memungut PNBP untuk disetorkan ke Negara 18

23 dan dicatat pada buku induk register PK 6 Menyusun kelengkapan berkas PK berupa bundel A dan bundel B dan membuat pengantar PK ke Mahkamah Agung setelah di tanda tandatangani oleh Panitera Sekretaris dan diberi nomor oleh Sub Umum berkas di kirim ke Mahkamah Agung Bendel A dan bendel B dan dicatat pada buku register induk PK dan Jurnal PK 7 Pemegang Kas mencatat semua kegiatan pengeluaran dalam buku jurnal termasuk biaya pengiriman berkas ke MARI dan jika ada sisa panjar dikembalikan kepada Pemohon sisa panjar 8 Menyerahkan berkas bagi perkara yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap di kepaniteraan Hukum untuk disimpan di arsip perkara 1Jam.30 menit 10 Menit F PERMOHONAN EKSEKUSI PUTUSAN 1 Permohonan diajukan dengan surat permohonan eksekusi dari pemohon Eksekusi dilampiri dengan salinan resmi putusan dan Panitera Muda menaksir panjar biaya perkara Eksekusi berdasarkan banyaknya para pihak dan radius dengan membuat SKUM sebagai dasar bagi Pemohon Banding untuk menyetor uang panjar perkara ke Bank yang ditunjuk 2 Setelah menerima bukti pembayaran dan bank yang ditunjuk Pemegang Kas memberi nomor perkara pada SKUM berdasarkan nomor urut dalam Buku Jurnal keuangan perkara, di dalam SKUM pemegang kas member tanda 19

24 lunas di cap dan ditandatangani lalu di paraf oleh Panmud Perdata 3 Pemegang kas mencatat uang panjar perkara sebagaimana tercantum dalam SKUM pada buku kas Pembantu dan buku jurnal perkara Eksekusi 4 Pencatatan pada register eksekusi 5 Berkas permohonan Eksekusi diserahkan kepada Panitera guna disampaikan kepada Ketua Pengadilan untuk dipelajari apakah patut untuk dikabulkan atau tidak 6 Membuat penetapan Aanmaning / Teguran atas perintah Ketua Pengadilan 7 Penetapan Aanmaning diserahkan kepada Panitera guna dikoreksi dan diparaf 8 Penandatanganan Penetapan Aanmaning oleh Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru 9 Jurusita/Jurusita Pengganti melakukan pemanggilan kepada termohon Eksekusi dengan memakai relaas panggilan 10 Pemegang kas mencatat pengeluaran uang dalam buku kas pembantu dan buku jurnal keuangan perkara Eksekusi 11 Berkas perkara diserahkan kepada Panitera untuk melaksanakan Aanmaning oleh Ketua Pengadilan terhadap termohon Eksekusi 12 Menerima berkas perkara Eksekusi dengan berita acara pelaksanaan Aanmaning yang ditandatangani oleh Ketua Pengadilan dan Panitera 7 Hari 2 Hari 20

25 13 Pemegang kas mencatat pengeluaran uang dalam buku kas pembantu dan buku jurnal keuangan perkara Eksekusi tentang biaya pelaksanaan Aanmaning G PERMOHONAN EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN 1 Permohonan diajukan dengan surat permohonan eksekusi dari pemohon Eksekusi dilampiri dengan akta pengakuan hutang atau akta hipotik dan Panitera Muda menaksir panjar biaya perkara Eksekusi berdasarkan banyaknya para pihak dan radius dengan membuat SKUM sebagai dasar bagi Pemohon Banding untuk menyetor uang panjar perkara ke Bank yang ditunjuk 2 Setelah menerima bukti pembayaran dan bank yang ditunjuk Pemegang Kas memberi nomor perkara pada SKUM berdasarkan nomor urut dalam Buku Jurnal keuangan perkara, di dalam SKUM pemegang kas memberi tanda lunas di cap dan ditandatangani lalu di paraf oleh Panmud Perdata 3 Pemegang kas mencatat uang panjar perkara sebagaimana tercantum dalam SKUM pada buku kas Pembantu dan buku jurnal perkara Eksekusi 4 Pencatatan pada register eksekusi 5 Berkas permohonan Eksekusi diserahkan kepada Panitera guna disampaikan kepada Ketua Pengadilan untuk dipelajari apakah patut untuk dikabulkan atau tidak 6 Membuat penetapan Aanmaning/Teguran atas 7 Hari 21

26 perintah Ketua Pengadilan 7 Penetapan Aanmaning diserahkan kepada Panitera guna dikoreksi dan diparaf 8 Penandatanganan Penetapan Aanmaning oleh Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru 9 Jurusita/Jurusita Pengganti melakukan pemanggilan kepada termohon Eksekusi dengan memakai relaas panggilan 10 Pemegang kas mencatat pengeluaran uang dalam buku kas pembantu dan buku jurnal keuangan perkara Eksekusi 2 Hari 11 Berkas perkara diserahkan kepada Panitera untuk melaksanakan Aanmaning oleh Ketua Pengadilan terhadap termohon Eksekusi 12 Menerima berkas perkara Eksekusi dengan berita acara pelaksanaan Aanmaning yang ditandatangani oleh Ketua Pengadilan dan Panitera 13 Pemegang kas mencatat pengeluaran uang dalam buku kas pembantu dan buku jurnal keuangan perkara Eksekusi tentang biaya pelaksanaan Aanmaning H PELAKSANAAN EKSEKUSI MELALUI LELANG 1 Permohonan diajukan dengan surat permohonan eksekusi dari pemohon Eksekusi dilampiri dengan gose akta pengakuan hutang atau grose akta hipotik dan Panitera Muda menaksir panjar biaya perkara Eksekusi berdasarkan banyaknya para pihak dan radius dengan membuat SKUM sebagai dasar bagi Pemohon Banding untuk 22

27 menyetor uang panjar perkara ke Bank yang ditunjuk 2 Setelah menerima bukti pembayaran dan bank yang ditunjuk Pemegang Kas memberi nomor perkara pada SKUM berdasarkan nomor urut dalam Buku Jurnal keuangan perkara, di dalam SKUM pemegang kas member tanda lunas di cap dan ditandatangani lalu di paraf oleh Panmud Perdata 3 Pemegang kas mencatat uang panjar perkara sebagaimana tercantum dalam SKUM pada buku kas Pembantu dan buku jurnal perkara Eksekusi 4 Pencatatan pada register eksekusi 5 Berkas permohonan Eksekusi diserahkan kepada Panitera guna disampaikan kepada Ketua Pengadilan untuk dipelajari apakah patut untuk dikabulkan atau tidak 6 Membuat penetapan Ekseskusi atas perintah Ketua Pengadilan 7 Penetapan Eksekusi diserahkan kepada Panitera guna dikoreksi dan diparaf 8 Persiapan pelaksanaan lelang Eksekusi dengan melakukan koordinasi pihak lain, KPKNL, Kantor Pajak, Kantor Pertanahan Nasional, Desa atau Kelurahan 9 Membuat penetapan limit harga oleh Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru 10 Melakukan pemberitahuan kepada termohon eksekusi oleh Jurusita/Jurusita Pengganti 7 Hari 7 Hari 3 Hari 2 Hari 23

28 11 Melakukan iklan pengumuman lelang sebanyak dua kali dalam Harian Koran 12 Pelaksanaan Lelang/Penjualan dimuka umum 13 Pemegang kas mencatat pengeluaran uang dalam buku kas pembantu dan buku jurnal keuangan perkara Eksekusi sehubungan dengan pelaksanaan Eksekusi 14 Pemegang kas mengembalikan sisa panjar perkara kepada pemohon Ekseskusi 15 Menyerahkan berkas perkara bagi perkara yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap ke bagian Hukum untuk diarsipkan I SITA JAMINAN ATAU PENGANGKATAN SITA 1 Sita Jaminan atau pengangkatan sita diajukan dengan surat permohonan oleh pemohon yang diajukan kepada Ketua Majelis Hakim dan Panitera Muda menaksir panjar biaya perkara Eksekusi berdasarkan banyaknya para pihak dan radius dengan membuat SKUM sebagai dasar bagi Pemohon Banding untuk menyetor uang panjar perkara ke Bank yang ditunjuk 2 Setelah menerima bukti pembayaran dan bank yang ditunjuk Pemegang Kas memberi nomor perkara pada SKUM berdasarkan nomor urut dalam Buku Jurnal keuangan perkara, di dalam SKUM pemegang kas member tanda lunas di cap dan ditandatangani lalu di paraf oleh Panmud Perdata 3 Pemegang kas mencatat uang panjar perkara sebagaimana tercantum dalam SKUM pada buku kas Pembantu dan buku 2 Hari 24

29 jurnal perkara Eksekusi 4 Pencatatan pada register Sita Jaminan/Pengangkatan sita 5 Menerima penetapan dari Majelis Hakim tentang perintah pelaksanaan sita Jaminan/pengangkatan sita 6 Jurusita yang ditunjuk melaksanakan sita Jaminan/pengangkatan sita didampingi dua orang saksi, dengan membuat berita acara sita tersebut 7 Pemegang kas mencatat pengeluaran uang dalam buku kas pembantu dan buku jurnal keuangan perkara Eksekusi sehubungan dengan pelaksanaan sita Jaminan / pengangkatan sita 8 Melakukan pendaftaran sita Jaminan / pengangkatan sita ke Kantor Badan Pertanahan Nasional apabila objek sudah bersertifikat 2 Hari 7 Hari J KONSIGNASI 1 Permohonan konsignasi didaftar dalam register permohonan setelah diteliti kelengkapannya secara seksama 2 Membuat konsep penetapan Ketua Pengadilan tentang perintah kepada jurusita untuk melakukan penawaran dengan disertai dua orang saksi 3 Berkas permohonan beserta konsep penetapan konsignasi disampaikan kepada panitera untuk diteliti dan diparaf 4 Berkas permohonan beserta konsep penetapan konsignasi disampaikan kepada Ketua Pengadilan untuk diteliti dan 7 Hari 25

30 ditandatangani K MEDIASI 1 Menerima salinan penetapan mediator dari Panitera pengganti, yang selanjutnya dicatat dalam buku register mediasi dan register buku induk perkara 2 Menerima laporan acara atau tahapan mediasi yang dilaksanakan mediator dan mencatat dalam buku register mediasi dan register buku induk perkara 3 Menerima laporan dari mediator tentang berhasil atau gagalnya mediasi, mencatat dalam buku register mediasi dan register buku induk perkara 10 Menit L PELAPORAN 1 Laporan Bulanan Membuat konsep laporan Bulanan tentang keadaan perkara perdata, jenis perkara perdata dan laporan keuangan perkara perdata, yang selanjutnya diserahkan ke Bagian Hukum 2 Laporan Triwulan Membuat konsep laporan triwulan tentang keadaan perkara perdata yang dimohonkan Banding, Kasasi, PK dan eksekusi, yang selanjutnya diserahkan ke Bagian Hukum 3 Laporan Semester Membuat konsep laporan semester tentang Hakim perkara perdata dan laporan kegiatan Hakim, yang 26

31 selanjutnya diserahkan ke Bagian Hukum 4 Laporan Tahunan Membuat konsep laporan Tahunan, yang selanjutnya diserahkan ke Bagian Hukum 5 Surat Keterangan tidak tersangkut perkara perdata baik sebagai Penggugat, Pelawan Tergugat, atau Terlawan : 6 Menerima surat permohonan tidak tersangkut perkara perdata baik sebagai Penggugat, Pelawan Tergugat, atau Terlawan, yang telah didisposisi Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru, selanjutnya mengecek nama dan identitas pemohon dengan register yang ada di bagian Perdata, lalu dibuatkan surat keterangan permohonan yang bersangkutan dengan ditandatangani Ketua Pengadilan M SURAT MASUK/SURAT KELUAR 1 Menerima Surat masuk dari Bagian Umum yang telah didisposisi Ketua Pengadilan dan mencatat pada register surat masuk 2 Melaksanakan perintah Ketua Pengadilan atas surat masuk tersebut, guna ditindak lanjuti atau dimasukan pada arsip yang berhubungan dengan maksud tersebut 3 Menindaklanjuti surat masuk dan membuat surat atas penyelesaian surat tersebut dengan ditandatangani Ketua Pengadilan atau Panitera 27

32 B. Standar Operasional Prosedur (SOP) Panitera Muda Pidana Pengadilan Negeri Pekanbaru : NO URAIAN TUGAS WAKTU KETERANGAN A PROSEDUR PENERIMAAN PERKARA PIDANA BIASA 1 Panitera Muda Pidana memeriksa berkas perkara yang dilimpahkan 2 Menandatangani tanda terima pelimpahan berkas perkara 3 Memberikan nomor perkara sesuai dengan nomor urut perkara 4 Membuat formulir penetapan Ketua Pengadilan Negeri tentang penunjukan Hakim Majelis dan Panitera Pengganti 5 Mempersiapkan semua Formulir yang dibutuhkan kedalam berkas perkara 6 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Panitera 7 Panitera memeriksa kelengkapan berksa perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Ketua Pengadilan 8 Ketua Pengadilan menunjuk Hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut 9 Wakil Panitera menunjuk Panitera Pengganti yang akan menyidangkan perkara tersebut 10 Petugas bagian Pidana menyerahkan kepada Hakim yang ditunjuk untuk menyidangkan perkara tersebut 5 Menit 5 Menit 10 Menit 10 Menit 3 Hari 28

33 11 Hakim telah ditunjuk menyidangkan perkara tersebut sampai dengan putus 12 Menerima, memeriksa kelengkapan berkas perkara yang telah diminutasi 13 Meregister perkara pidana biasa yang telah diminutasi 14 Menyerahkan berkas perkara yang telah berkekuatan Hukum tetap kepada Bagian Hukum untuk diarsipkan Maksimal 5 Bulan 2 Jam Untuk 1 berkas perkara 10 Menit B PROSEDUR PENERIMAAN PERKARA PIDANA SINGKAT 1 Panitera Muda Pidana memeriksa berkas perkara yang dilimpahkan oleh JPU 2 Menandatangani tanda terima pelimpahan berkas perkara 3 Membuat formulir penetapan Ketua Pengadilan Negeri tentang penunjukan Hakim Majelis dan Panitera Pengganti 4 Mempersiapkan semua Formulir yang dibutuhkan kedalam beraks perkara 5 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Panitera 6 Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Ketua Pengadilan 7 Ketua Pengadilan menunjuk Hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut 8 Wakil Panitera menunjuk Panitera Pengganti yang akan menyidangkan perkara tersebut 5 Menit 10 Menit 10 Menit 29

34 9 Petugas bagian Pidana menyerahkan kepada Hakim yang ditunjuk untuk menyidangkan perkara tersebut 10 Hakim telah ditunjuk menyidangkan perkara tersebut sampai dengan putus 11 Penomoran perkara pidana singkat setelah Hakim menyatakan akan diperiksa menurut acara pemeriksaan singkat 12 Menerima, memeriksa kelengkapan berkas perkara yang telah diminutasi 13 Meregister perkara pidana singkat yang telah diminutasi 14 Menyerahkan berkas perkara yang telah berkekuatan Hukum tetap kepada Bagian Hukum untuk diarsipkan Maksimal 6 Bulan 10 Menit 2 Jam Untuk 1 berkas perkara 10 Menit C PROSEDUR PENERIMAAN PERKARA LALULINTAS 1 Panitera Muda Pidana memeriksa perkara yang dilimpahkan oleh Polisi dan mencocokkan jumlah perkaranya 2 Menandatangani tanda terima pelimpahan berkas perkara 3 Membuat formulir penetapan Ketua Pengadilan Negeri tentang penunjukan Hakim Majelis dan Panitera Pengganti 4 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Panitera 5 Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Ketua Pengadilan 5 Menit 10 Menit 30

35 6 Ketua Pengadilan menunjuk Hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut 7 Wakil Panitera menunjuk Panitera Pengganti yang akan menyidangkan perkara tersebut 8 Petugas bagian Pidana menyerahkan kepada Hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut 9 Penomoran perkara Lalulintas setelah diputus perkaranya 10 Meregister perkara Lalulintas yang telah diputus 1 Jam 2 Hari D. PROSEDUR PENERIMAAN PERKARA TIPIRING 1 Panitera Muda Pidana memeriksa perkara yang dilimpahkan oleh Polisi 2 Menandatangani tanda terima pelimpahan berkas perkara 3 Membuat formulir penetapan Ketua Pengadilan Negeri tentang penunjukan Hakim Majelis dan Panitera Pengganti 4 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Panitera 5 Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Ketua Pengadilan 6 Ketua Pengadilan menunjuk Hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut 7 Wakil Panitera menunjuk Panitera Pengganti yang akan menyidangkan perkara tersebut 5 Menit 10 Menit 31

36 8 Petugas bagian Pidana menyerahkan kepada Hakim yang akan menyidangkan perkara tersebut 9 Penomoran perkara Tipiring setelah diputus perkaranya 10 Meregister perkara Tipiring yang telah diputus 20 Jam 1 Jam E PENERIMAAN PERKARA BANDING 1 Panmud Pidana menerima Permohonan Banding dari Penutut Umum maupun Terdakwa dengan membuat akta permintaan Banding 2 Penandatanganan akta permintaan Banding oleh Panitera 3 Meregister akta permintaan Banding ke dalam register Banding dan register induk 4 Pemberitahuan permintaan Banding kepada Penuntut Umum atau Terdakwa oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 5 Meregister pemberitahuan Banding kepada Penuntut Umum atau Terdakwa ke dalam register Banding dan register induk 6 Penerimaan memosi Banding 7 Membuat akta penerimaan memori Banding 8 Penandatanganan akta permintaan memori Banding oleh Panitera 9 Meregister akta permintaan memori Banding ke dalam register Banding dan register induk 32

37 10 Penerimaan kontra memori Banding 11 Membuat akta penerimaan kontra memori Banding 12 Penandatanganan akta penerima kontra memori Banding oleh Panitera 13 Meregister akta penerimaan kontra memori Banding ke dalam register Banding dan register induk 14 Pemberitahuan dan penyerahan memori Banding kepada terdakwa atau Penuntut umum oleh Jurusita atau Jurusita Pengganti 15 Meregister Pemberitahuan dan penyerahan memori Banding ke dalam register Banding dan register induk 16 Pemberitahuan dan penyerahan kontra memori Banding kepada terdakwa dan penuntut umum oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 17 Meregister pemberitahuan dan penyerahan kontra memori Banding kedalam register Banding dan register induk 18 Membuat surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara kepada terdakwa atau penuntut umum yang ditandatangani oleh Panitera 19 Meregister pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara ke dalam register Banding dan register induk 20 Membuat berita acara telah mepelajari berkas perkara atau tidak mempelajari berkas perkara yang ditandatangani oleh Panitera 33

38 21 Meregister berita acara telah mempelajari berkas perkara ke dalam register Banding dan register induk 22 Membuat surat pengantar pengiriman berkas perkara Banding 23 Penandatanganan surat pengantar pengiriman berkas perkara Banding oleh Panitera 24 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara Banding sebelum di kirim ke Pengadilan Tinggi Bandung 25 Proses persiapan perkara Banding mulai dari terdakwa dan penuntut umum menyatakan Banding sampai dengan berkas perkara Banding tersebut di kirim ke Pengadilan Tinggi 26 Meregister pengiriman berkas perkara Banding ke dalam register Banding dan register induk 27 Pemberitahuan putusan Pengadilan Tinggi kepada terdakwa atau penuntut umum oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 28 Meregister pemberitahuan putusan Banding kepada terdakwa atau penuntut umum ke dalam register Banding dan register induk 29 Meregister putusan Banding baik dalam register Banding maupun dalam register induk 30 Menyerahkan berkas perkara Banding yang terlah berkekuatan hukum tetap kepada Bagian Hukum untuk di arsipkan 1 bulan 2 Jam 10 Menit 34

39 F PENERIMAAN PERKARA KASASI 1 Panmud Pidana menerima Permohonan Kasasi dari Penutut Umum maupun Terdakwa dengan membuat akta permintaan Kasasi 2 Penandatanganan akta permintaan Kasasi oleh Panitera 3 Meregister akta permintaan Kasasi ke dalam register Kasasi dan register induk 4 Pemberitahuan permintaan Kasasi kepada Penuntut Umum atau Terdakwa oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 5 Meregister pemberitahuan Kasasi kepada Penuntut Umum atau Terdakwa ke dalam register Kasasi dan register induk 6 Penerimaan memosi Kasasi 7 Membuat akta penerimaan memori Kasasi 8 Penandatanganan akta permintaan memori Kasasi oleh Panitera 9 Meregister akta permintaan memori Kasasi ke dalam register Kasasi dan register induk 10 Pemberitahuan dan penyerahaan memori Kasasi kepada terdakwa atau penuntut umum oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 11 Meregister akta dan penyerahan memori Kasasi ke dalam register Kasasi dan register induk 35

40 12 Penerimaan kontra memori Kasasi 13 Membuat akta penerimaan kontra memori Kasasi 14 Penandatanganan akta penerima kontra memori Kasasi oleh Panitera 15 Meregister akta penerimaan kontra memori Kasasi ke dalam register Kasasi dan register induk 16 Pemberitahuan dan penyerahan memori Kasasi kepada terdakwa atau Penuntut umum oleh Jurusita atau Jurusita Pengganti 17 Meregister Pemberitahuan dan penyerahan memori Kasasi ke dalam register Kasasi dan register induk 18 Membuat surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara kepada terdakwa atau penuntut umum yang ditandatangani oleh Panitera 19 Meregister pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara ke dalam register Kasasi dan register induk 20 Membuat berita acara telah mepelajari berkas perkara atau tidak mempelajari berkas perkara yang ditandatangani oleh Panitera 21 Meregister berita acara telah mempelajari berkas perkara ke dalam register Kasasi dan register induk 22 Membuat surat pengantar pengiriman berkas perkara Kasasi 23 Penandatanganan surat pengantar pengiriman berkas 36

41 perkara Kasasi oleh Panitera 24 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara Kasasi sebelum di kirim ke Mahkamah Agung 25 Proses persiapan perkara Kasasi mulai dari terdakwa dan penuntut umum menyatakan Kasasi sampai dengan berkas perkara Kasasi tersebut di kirim ke Mahkamah Agung 26 Meregister pengiriman berkas perkara Kasasi ke dalam register Kasasi dan register induk 27 Pemberitahuan putusan kepada terdakwa atau penuntut umum oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 28 Meregister pemberitahuan putusan Kasasi kepada terdakwa atau penuntut umum ke dalam register Kasasi dan register induk 29 Meregister putusan Kasasi baik dalam register Kasasi maupun dalam register induk 30 Menyerahkan berkas perkara Kasasi yang terlah berkekuatan hukum tetap kepada Bagian Hukum untuk di arsipkan 1 bulan 2 Jam 10 Menit G PENERIMAAN PERKARA PENINJAUAN KEMBALI : 1 Panmud Pidana menerima permohonan Peninjauan Kembali dari terpidana atau ahli warisnya dengan membuat akta permintaan Peninjauan kembali 2 Memberikan nomor perkara peninjauan kembali sesuai dengan nomor urut perkara 5 Menit 37

42 3 Penandatanganan akta permohonan Peninjauan Kembali oleh Panitera 4 Meregister akta permohonan Peninjauan Kembali ke dalam register Peninjauan kembali dan register induk 5 Membuat formulir penetapan Ketua pengadilan Negeri Pekanbaru tentang penunjukan Majelis Hakim dan Panitera Pengganti 6 Mempersiapkan semua formulir yang dibutuhkan kedalam berkas perkara 7 Wakil Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Panitera 8 Panitera memeriksa kelengkapan berkas perkara dan memarafnya kemudian diserahkan kepada Ketua Pengadilan 9 Ketua Pengadilan menunjuk Hakim yang akan menyidangkan dan sebelumnya belum menyidangkan perkara tersebut 10 Wakil Panitera menunjuk Panitera Pengganti yang akan menyidangkan perkara tersebut 11 Petugas bagian pidana menyerahkan kepada hakim yang ditunjuk untuk menyidangkan perkara tersebut 12 Hakim telah ditunjuk menyidangkan perkara tersebut sampai dengan putus 13 Pemberitahuan permohonan Peninjauan Kembali kepada penuntut umum oleh Jurusita / Jurusita Pengganti 10 Menit 10 Menit Maksimal 2 bulan 38