ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO (Studi Kasus di Kebun Wisata Pasirmukti, Bogor)

Transkripsi

1 ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO (Studi Kasus di Kebu Wisata Pasirmukti, Bogor) Riadia Wahyu Oktaviai 1 da Rita Nurmalia Suryaa 1 Alumi Departeme Agribisis, Fakultas Pertaia, Istitut Pertaia Bogor Staf Pegajar Fakultas Ekoomi da Maajeme, Istitut Pertaia Bogor ABSTRACT Tourist s preferece to go back to ature makes ecotourism as a potetial tourism market, icludig agricultural-based tourism (agrotourism). Kebu Wisata Pasirmukti is oe of agrotourisms located i Citeureup, Bogor which has bee opeed for public i 001. This paper presets visitor characteristics, decisio process of visitatio, visitors respose ad their satisfactio o attributes provided i the area, ad the importace of additioal facilities to icrease performace of Kebu Wisata Pasirmukti. This study uses descriptive aalysis, Importace Performace Aalysis, ad Friedma Test ad Multiple Compariso for Friedma. This study shows that the maagemet of Kebu Wisata Pasirmukti should improve performace of promotio, accessibility to reach iterestig locatios ad objects i the area, ad worship facilities. I additio, Kebu Wisata Pasirmukti has to maitai performace of educatio activity kow as the strog poit of this locatio compared to other similar recreatioal objects. Key words: agrotourism, facility developmet, satisfactio aalysis ABSTRAK Kecederuga wisatawa utuk kembali ke alam meyebabka pegembaga daya tarik wisata yag berbasiska alam mejadi potesial, tak terkecuali wisata yag berbasiska alam pertaia (wisata agro). Kebu Wisata Pasir Mukti merupaka salah satu wisata agro yag terdapat di Citeureup, Bogor da baru dibuka utuk umum pada tahu 001. Artikel ii meyajika hasil peelitia megeai karakteristik pegujug, proses keputusa kujuga, respo pegujug da tigkat kepuasa pegujug terhadap atribut yag ditawarka oleh Kebu Wisata Pasirmukti, serta fasilitas yag perlu ditambahka utuk meujag kierja Kebu Wisata Pasirmukti. Dalam peelitia ii diguaka beberapa alat aalisis atara lai aalisa deskriptif, Importace Performace Aalysis, serta Uji Friedma da Multiple Compariso utuk Uji Friedma. Berdasarka peelitia ii dapat diketahui bahwa pihak maajeme Kebu Wisata Pasirmukti sebaikya memperbaiki kierja dari promosi, kemudaha mecapai lokasi serta saraa peribadata. Selai itu, pihak Kebu Wisata Pasirmukti juga sebaikya mempertahaka kierja dari kegiata edukatif yag merupaka keuggula perusahaa di mata pegujug dibadigka dega obyek wisata lai yag sejeis. Kata kuci : agro wisata, pegembaga fasilitas, aalisis kepuasa ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 41

2 PENDAHULUAN Latar Belakag da Perumusa Masalah Wisata agro merupaka salah satu jeis wisata yag memafaatka usaha pertaia (agro) sebagai obyek wisata da memaduka atara kegiata pertaia da kegiata wisata. Wisata agro buka semata merupaka usaha yag mejual jasa bagi pemeuha kebutuha kosume aka pemadaga yag idah da udara yag segar, amu juga dapat berpera sebagai media promosi produk pertaia, mejadi media pedidika bagi masyarakat (mulai dari pedidika tetag kegiata usaha di bidag pertaia sampai kepada pedidika tetag keharmoisa da kelestaria alam). Hal ii memberika siyal bagi peluag pegembaga diversifikasi produk agribisis yag berarti pula dapat mejadi kawasa pertumbuha baru wilayah (Koswara, 005). Preferesi da motivasi wisatawa yag berkembag secara diamis serta kecederuga wisatawa utuk kembali ke alam meyebabka pegembaga daya tarik wisata yag berbasiska alam (wisata agro) mejadi potesial (Koswara, 005). Kabupate Bogor, merupaka salah satu wilayah yag memiliki potesi yag cukup besar dalam megembagka wisata agro. Selai itu, potesi uggula dari kota Bogor sediri adalah pegembaga agroidustri da wisata agro. Meigkatya jumlah obyek wisata di Kabupate Bogor saat ii meyebabka tigkat persaiga khususya persaiga para pelaku bisis di bidag wisata (termasuk wisata agro) utuk medapatka perhatia dari kosume mejadi semaki tiggi. Hal ii dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Pertumbuha Jumlah Objek Wisata di Kabupate Bogor, Tahu Jumlah Persetase Keaika , ,89 Rata-rata 8 5,61 Sumber: Lapora Tahua Dias Kebudayaa da Pariwisata Kabupate Bogor, 006 Kebu wisata Pasirmukti merupaka salah satu objek wisata agro yag memiliki fasilitas wisata edukatif khususya di bidag pertaia, atara lai membajak sawah, meaam padi, memetik buah sediri, meaam sayur da memacig ika. Fasilitas wisata ii ditawarka dalam betuk paket berbagai piliha. Target pasar utama pihak Maajeme Pasirmukti adalah para pelajar khususya siswa SD da SLTP. Hal ii sesuai dega misi utama Kebu Wisata Pasirmukti yaki megealka duia pertaia sejak dii kepada geerasi Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

3 muda. Oleh karea itu, fasilitas-fasilitas yag didirika da kegiata-kegiata yag ditawarka selai memiliki fasilitas peujag wisata seperti restora, pegiapa, saraa peribadata, hotel, area kempig, kolam reag da kolam ika juga memiliki fasilitas pedidika pertaia di dalamya. Sebagai salah satu obyek wisata agro yag belum lama dikeal oleh umum, Kebu Wisata Pasirmukti dihadapka pada tataga utuk dapat mearik hati para wisatawa agar mau berkujug. Hal ii petig dilakuka karea sebagai salah satu usaha yag bergerak di bidag jasa, pegujug merupaka tolok ukur yag palig petig dalam keberlagsuga usahaya. Oleh karea itu, diperluka suatu peelitia perilaku kosume utuk megetahui respo pegujug melalui aalisis kepuasa kosume. Tujua Peelitia Secara umum peelitia ii bertujua utuk megaalisis kepuasa pegujug terhadap performace Kebu Wisata Pasirmukti, sedagka tujua spesifik adalah: (1) megkaji tahapa proses pegambila keputusa pegujug ke Kebu Wisata Pasirmukti, () megaalisis taggapa respode terhadap atribut-atribut yag ditawarka oleh pihak Maajeme Kebu Wisata Pasirmukti, (3) megaalisis tigkat kepuasa pegujug terhadap fasilitas yag ditawarka oleh pihak Maajeme Kebu Wisata Pasirmukti, da (4) megaalisis iformasi megeai fasilitas yag perlu ditambahka. METODE PENELITIAN Data da Sumber Data Peelitia ii megguaka dua jeis data yaki data primer da data sekuder. Data primer diperoleh dari peyebara kuesioer, wawacara dega kosume/pegujug, wawacara dega pihak maajeme, pegamata lagsug di lapag. Metode pegambila sampel dari kosume/pegujug dilakuka dega pedekata o-probability samplig melalui metode coveiece samplig, yaitu ketika respode yag dijadika sampel sedag berada di lokasi peelitia da mau diwawacarai. Ada screeig di awal kuesioer dimaa pegujug yag dijadika respode adalah pegujug yag sudah perah berkujug sebelumya ke tempat wisata ii miimal satu kali. Ukura sampel yag aka diambil, megacu pada pedapat Slovi (Umar, 005) sesuai dega rumus: ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 43

4 = N (1) 1+(Ne ) di maa: = ukura sampel N = ukura populasi e = perse keloggara ketidaktelitia karea kesalaha pegambila sampel yag masih dapat ditolerir. Ukura populasi megacu pada data tigkat kujuga terbaru yag diperoleh peulis pada saat prasurvei, yaki data kujuga tahu 005 yaitu sebayak orag da perse keloggara yag ditetuka adalah sebesar 10 perse. Berdasarka data kujuga yag dimasukka ke dalam rumus Slovi, maka diperoleh jumlah sampel yag aka diambil adalah: = ( x 0,01) = 99,835 Utuk memudahka perhituga maka jumlah sampel yag diambil dibulatka mejadi 100 orag. Data sekuder diperoleh dari Asosiasi Wisata Agro Idoesia, Departeme Kebudayaa da Pariwisata Jakarta, Dias Kebudayaa da Pariwisata Kabupate Bogor, Bada Pusat Statistik, peelitia terdahulu da berbagai literatur terkait. Peelitia dilakuka di Kebu Wisata Pasirmukti, Jala Raya Tajur-Pasirmukti Km. 4 Citeureup, Bogor pada bula Mei Juli 006. Metode Aalisis Peelitia ii megguaka empat alat aalisis. Aalisis deskriptif diguaka utuk mejelaska proses pegambila keputusa kujuga kosume ke Kebu Wisata Pasirmukti. Importace-Performace Aalysis diguaka utuk memetaka hubuga atara kepetiga dega kierja dari masig-masig atribut yag ditawarka da kesejaga atara kierja dega harapa dari atribut-atribut tersebut. Customer Satisfactio Idex diguaka utuk megaalisis tigkat kepuasa respode secara keseluruha. Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

5 Sedagka uji Friedma da Multiple Compariso diguaka utuk meetuka uruta prioritas fasilitas tambaha yag perlu dibagu. Importace-Peformace Aalysis terdiri dari dua kompoe yaitu, aalisis kuadra da aalisis kesejaga (gap). Dega aalisis kuadra dapat diketahui respo kosume terhadap atribut yag diplotka berdasarka tigkat kepetiga da kierja dari atribut tersebut. Sedagka aalisis kesejaga (gap) diguaka utuk melihat kesejaga atara kierja suatu atribut dega harapa kosume terhadap atribut tersebut. Lagkah pertama utuk aalisis kuadra adalah meghitug rata-rata peilaia kepetiga da kierja utuk setiap atribut dega rumus: Xi k i 1 Xi () Yi k i 1 Yi (3) dimaa: Xi = Bobot rata-rata tigkat peilaia kierja atribut ke-i = = Bobot rata-rata tigkat peilaia kepetiga atribut ke-i Yi = Jumlah respode Lagkah selajutya adalah meghitug rata-rata tigkat kepetiga da kierja utuk keseluruha atribut dega rumus: Xi k Xi i 1 (4) k Yi i Yi 1 (5) ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 45

6 dimaa: Xi Yi = Nilai rata-rata kierja atribut = Nilai rata-rata kepetiga atribut = Jumlah atribut Nilai X ii memotog tegak lurus pada sumbu horisotal, yaki sumbu yag mecermika kierja atribut (X) sedagka ilai Y memotog tegak lurus pada sumbu vertikal, yaki sumbu yag mecermika kepetiga atribut (Y). Setelah diperoleh bobot kierja da kepetiga atribut serta ilai rata-rata kierja da kepetiga atribut, kemudia ilai-ilai tersebut diplotka ke dalam diagram kartesius seperti yag ditujukka oleh Gambar 1. Kepetiga (Y) Y Kuadra I (Prioritas Utama) Kuadra III Prioritas Redah Kuadra II Pertahaka Prestasi Kuadra IV Berlebiha X Tigkat Kepuasa (X) Gambar 1. Kuadra Importace-Performace Aalysis Diagram ii terdiri dari empat kuadra (Suprato, 001): Kuadra I (Prioritas Utama). Kuadra ii memuat atribut-atribut wisata agro yag diaggap petig oleh pegujug tetapi pada keyataaya atribut-atribut tersebut belum sesuai dega harapa pegujug. Tigkat kierja dari atribut tersebut lebih redah daripada tigkat harapa pegujug terhadap atribut tersebut. Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii harus lebih ditigkatka lagi kierjaya agar dapat memuaska pegujug. Kuadra II (Pertahaka prestasi). Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii meujukka bahwa atribut tersebut petig da memiliki kierja yag tiggi. Atribut ii perlu dipertahaka utuk waktu selajutya. Kuadra III (Prioritas Redah). Atribut yag terdapat dalam kuadra ii diaggap kurag petig oleh pegujug da pada keyataaya kierjaya tidak terlalu istimewa. Peigkata terhadap atribut yag masuk dalam kuadra ii dapat dipertimbagka kembali karea pegaruhya terhadap mafaat yag dirasaka oleh pegujug sagat kecil. Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

7 Kuadra IV (Berlebiha). Kuadra ii memuat atribut-atribut yag diaggap kurag petig oleh pegujug da dirasaka terlalu berlebiha. Peigkata kierja pada atribut-atribut yag terdapat pada kuadra ii haya aka meyebabka terjadiya pemborosa sumber daya. CSI (Customer Satisfactio Idex) diguaka utuk megetahui tigkat kepuasa kosume pegujug secara meyeluruh dega melihat tigkat kepetiga dari atribut-atribut produk/jasa. Utuk megetahui besarya CSI, maka dapat dilakuka lagkah-lagkah sebagai berikut (Aritoag, 005). Pertama, meetuka Mea Importace Score (MIS). Nilai ii berasal dari ratarata kepetiga tiap kosume. MIS Yi i1 (6) dimaa: = jumlah kosume Yi = Nilai Kepetiga Atribut Y ke-i Kedua, membuat Weight Factors (WF). Bobot ii merupaka persetase ilai MIS per atribut terhadap total MIS seluruh atribut. Dimaa: p = atribut kepetiga ke-p WF MISi p 100% MISi i1 (7) Ketiga, membuat Weight Score (WS). Bobot ii merupaka perkalia atara WF dega rata-rata tigkat kepuasa (X) (Mea Satisfactio Score = MSS) WSi WFi MSS (8) Keempat, meetuka Customer Satisfactio Idex (CSI/IKP) CSI p i WSi % HS (9) ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 47

8 dimaa : p = atribut kepetiga ke-p HS = (Highest scale) Skala maksimum yag diguaka. Pada umumya, bila ilai CSI di atas 50 perse dapat dikataka bahwa pegujug sudah merasa puas sebalikya bila ilai CSI di bawah 50 perse pegujug belum dikataka puas. Nilai CSI dalam peelitia ii dibagi ke dalam lima kriteria dari tidak puas sampai dega sagat puas (Tabel ). Kriteria ii megikuti modifikasi kriteria yag dilakuka oleh PT Sucofido dalam melakuka Survei Kepuasa Pelagga. Tabel. Kriteria Nilai Customer Satisfactio Idex (IKP) Nilai CSI Kriteria CSI 0,81-1,00 Sagat Puas 0,66-0,80 Puas 0,51-0,65 Cukup Puas 0,35-0,50 Kurag Puas 0,00-0,34 Tidak Puas Sumber: Ihsai (005) Kelima, uji Friedma da Multiple Compariso Uji Friedma diguaka utuk melihat perbedaa yag sigifika atara atribut-atribut yag perlu ditambahka oleh pihak maajeme dalam usaha pegembaga Kebu Wisata Pasirmukti. Hipotesis yag diguaka dalam aalisis Friedma dalam peelitia ii yaki H 0 : H 1 : Setiap fasilitas tambaha memiliki perigkat yag sama sehigga tidak memiliki perbedaa tigkat keperlua. Setiap fasilitas tambaha memiliki perigkat yag berbeda sehigga memiliki perbedaa tigkat keperlua. Nilai Friedma dapat didekati dega megguaka ilai Chi-Square ( ) dega rumus (Satoso, 001) : dimaa: hit k Rj 1 hit k k 1 k i 1 Rj 3k 1 = Nilai dari hasil uji Friedma = Jumlah respode = Jumlah variabel yag aka diuji (atribut tambaha) = Jumlah rakig tiap variabel (10) Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

9 Kriteria uji utuk Aalisis Varia Rakig Dua Arah Friedma, yaitu: Jika ilai hit > tabel, maka kesimpula yag dapat diperoleh adalah tolak H 0. Hal tersebut berarti terdapat perbedaa tigkat keperlua/ kebutuha diatara fasilitas tambaha. Jika setelah dilakuka pegujia dega megguaka aalisis Friedma diperoleh perbedaa kebutuha diatara variabel-variabel uji tersebut, maka utuk lebih megetahui perbedaa yag yata diatara variabel-variabel tersebut dilakuka Uji Perbadiga Bergada utuk uji Friedma (Satoso, 001). R R ' Z k k 1 6 j j 1[ / k k 1] (11) Kriteria uji utuk uji perbadiga bergada utuk uji Friedma ii yaitu: Jika ilai sisi sebelah kiri ' R j R j lebih besar daripada ilai dari sisi k k 1 sebelah kaa Z1 / k k 1, berarti diatara dua variabel tersebut 6 bear-bear terdapat perbedaa yag yata. HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Respode da Tahap-Tahap Proses Pegambila Keputusa Kujuga Karakteristik Respode Karakteristik demografi respode Kebu Wisata Pasirmukti diwakili oleh variabel jeis kelami, usia, pekerjaa, pedidika, daerah asal, da pegeluara ruti rata-rata per bula. Sebagia besar respode adalah waita (7%). Sebesar 6% respode berusia atara tahu. Pedidika terakhir respode pada umumya adalah Sarjaa/S1 (39%). Sebagia besar respode (34%) memiliki pekerjaa sebagai ibu rumah tagga. Pada umumya respode tiggal di wilayah Jakarta (80%) da memiliki pegeluara rata-rata ruti per bula Rp Rp (40%). Tahapa Proses Pegambila Keputusa Kujuga ke Kebu Wisata Pasirmukti Tahapa proses pegambila keputusa dalam peelitia ii terdiri dari lima tahap seperti yag dikemukaka oleh Egel et al. (1995) yaitu: (1) ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 49

10 pegeala kebutuha; () pecaria iformasi; (3) evaluasi alteratif; (4) keputusa kujuga; da (5) perilaku pasca kujuga. Pegeala Kebutuha. Motivasi utama respode utuk berkujug ke Kebu Wisata Pasirmukti pada umumya adalah karea igi belajar tetag pertaia (50%) da mafaat yag dicari adalah meambah pegetahua tetag pertaia (55%). Sedagka sebayak 81 perse respode meyataka biasa saja ketika tidak megujugi Kebu Wisata Pasirmukti. Pecaria Iformasi. Sebagia besar respode (56%) memperoleh iformasi tetag Kebu Wisata Pasirmukti dari tema/kolega da hal yag palig diperhatika respode dari iformasi tersebut adalah kegiata wisata yag mearik da medidik (41%). Sebagia besar respode meyataka bahwa hal yag palig mereka igat dari kujuga ke Kebu Wisata Pasirmukti sebelumya adalah pegalama yag meyeagka da medidik (54%). Evaluasi Alteratif. Hal yag mejadi pertimbaga utama respode utuk berkujug ke Kebu Wisata Pasirmukti adalah karea adaya kegiata wisata yag mearik da medidik (40%) serta suasaa yag yama (40%). Keputusa Kujuga. Sebagia besar respode (68%) meyataka bahwa kujuga mereka ke Pasirmukti dilakuka secara terecaa da hal yag mejadi pegaruh terbesar dalam meetuka keputusa kujuga ke Pasirmukti adalah keluarga (63%). Sebayak 68 perse respode meyataka bahwa mereka palig serig berkujug ke Pasirmukti bersama keluarga dega frekuesi berkujug pada umumya adalah setahu sekali (41%) da mereka palig serig berkujug pada saat hari libur/akhir peka (87%). Perilaku Pascakujuga. Sebayak 91 perse respode meyataka puas terhadap kierja Kebu Wisata Pasirmukti secara keseluruha da mereka pada umumya memiliki keigia utuk berkujug kembali (99%). Alasa mereka igi berkujug kembali pada umumya adalah karea adaya kegiata yag mearik da medidik (45%). Aalisis Kepetiga-Kierja (Importace-Performace Aalysis) Atribut- Atribut Kebu Wisata Pasirmukti da Aalisis Fasilitas-Fasilitas Tambaha Aalisis Kepetiga-Kierja (Importace-Performace Aalysis) Aalisis Kuadra Berdasarka hasil aalisis kuadra, maka dapat diketahui atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra I, II, III, da IV serta implikasiya terhadap hasil tersebut. Atribut-atribut yag terdapat pada masig-masig kuadra dapat dilihat dalam Gambar. Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

11 IPA KUADRAN I PRIORITAS UTAMA KUADRAN II PERTAHANKAN 5 IMPORTANCE 4, KUADRAN III PRIORITAS RENDAH KUADRAN IV BERLEBIHAN Keteraga: 1. Kebersiha. Keyamaa 3,5 3 3,67 3,5 4 PERFORMANCE Gambar. Plot Kepetiga-Kierja utuk Aalisis Kuadra 3. Kesigapa karyawa dalam melayai pegujug 4. Keramaha da kesopaa karyawa 5. Tigkat pegetahua pemadu tetag fasilitas 6. Kualitas da pemeliharaa saraa da fasilitas 7. Luas area parkir 8. Fasilitas kebu aggrek 9. Fasilitas kebu buah 10. Fasilitas kebu sayur 11. Fasilitas restora 1. Fasilitas pegiapa 13. Luas areal kempig 14. Fasilitas kolam pacig 15. Kegiata edukatif 16. Saraa peribadata 17. Saraa toilet 18. Keamaa 19. Jeis paket wisata 0. Harga paket wisata 1. Pemadaga alam. Peataa lokasi/lay out 3. Promosi 4. Kemudaha mecapai lokasi 5. Kemudaha prosedur pelayaa bagi pegujug ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 51

12 Kuadra I (Prioritas Utama). Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii memiliki tigkat kepetiga yag tiggi meurut respode amu kierjaya masih redah. Implikasiya atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii harus diprioritaska utuk diperbaiki. Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii atara lai promosi, kemudaha mecapai lokasi, da saraa peribadata. Kuadra II (Pertahaka Prestasi). Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii memiliki tigkat kepetiga yag tiggi da kierjaya juga diilai baik oleh respode. Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii merupaka kekuata atau keuggula perusahaa di mata respode. Perusahaa perlu mejaga kualitas da mempertahaka kierja dari atribut-atribut tersebut. Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii atara lai kebersiha, keyamaa, kualitas da pemeliharaa berbagai fasilitas da saraa, kegiata edukatif, saraa toilet, keamaa da peataa lokasi/lay out. Kuadra III (Prioritas Redah). Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii memiliki tigkat kepetiga yag redah da kierjaya juga diilai kurag baik oleh respode. Perusahaa perlu melakuka perbaika kierja terhadap atribut-atribut tersebut utuk mecegah atribut tersebut bergeser ke kuadra I. Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii atara lai kesigapa karyawa dalam melayai pegujug, luas area parkir, fasilitas kebu aggrek, fasilitas kebu sayur, fasilitas kebu buah, fasilitas restora, fasilitas pegiapa, luas areal kempig, serta harga paket wisata. Kuadra IV (Berlebiha). Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii memiliki tigkat kepetiga yag redah meurut respode amu memiliki kierja yag baik sehigga diaggap berlebiha oleh respode. Peigkata kierja pada atribut-atribut ii haya aka meyebabka terjadiya pemborosa sumber daya. Atribut-atribut yag terdapat dalam kuadra ii atara lai keramaha da kesopaa karyawa, tigkat pegetahua pemadu tetag fasilitas, fasilitas kolam pacig, jeis paket wisata, pemadaga alam, serta kemudaha prosedur pelayaa bagi pegujug. Aalisis Kesejaga (Gap) Berdasarka hasil aalisis kesejaga, maka dapat diketahui bahwa kierja seluruh atribut yag ditawarka oleh pihak Maajeme Kebu Wisata Pasirmukti masih berada di bawah harapa respode. Beberapa atribut yag terdapat di bawah ilai rata-rata selisih bobot merupaka atribut yag perlu diprioritaska utuk diperbaiki (Gambar 3). Atribut-atribut tersebut atara lai saraa peribadata, promosi, kemudaha mecapai lokasi, kesigapa karyawa dalam melayai pegujug, luas area parkir, fasilitas kebu taama aggrek, fasilitas kebu sayur, fasilitas restora, fasilitas pegiapa, da luas areal kempig. Semaki besar skor kesejaga maka atribut tersebut semaki diprioritaska utuk diperbaiki. Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

13 , -0,8-0,8-0,4-0,6 SELISIH BOBOT -0,844-0,8-1 -1, -0,45-0,6-0,45-0,59-0,75-0,87-1,14-0,86-0,1-1,09-1,08-1,01-0,91-0,75-0,6-0,8-0,68-0,61-0,81-0,43-1,4-1,3-1,6-1,8 Series1 SELISIH BOBOT ATRIBUT -1,56-1,64 Gambar 3. Plot Selisih Bobot Kierja Dega Harapa Customer Satisfactio Ideks (Ideks Kepuasa Pegujug-IKP) Berdasarka hasil perhituga, maka diperoleh ilai ideks kepuasa pegujug sebesar 0,6538 atau 65,38 perse. Nilai ii terdapat pada rage 0,51-0,65 berdasarka rage ideks kepuasa pegujug. Hal ii meujukka bahwa ideks kepuasa pegujug berada pada kriteria cukup puas. Secara keseluruha kosume cukup puas terhadap kierja atribut-atribut yag terdapat dalam Kebu Wisata Pasirmukti. Sampai saat ii Kebu Wisata Pasirmukti telah berhasil memuaska kosumeya sebesar 65,38 perse. Aka tetapi pihak Maajeme Kebu Wisata Pasirmukti harus terus berusaha meigkatka kierjaya higga kosume merasa lebih puas da ilai ideks kepuasa pegujugya hampir medekati 100 perse. Perhituga Ideks Kepuasa Pegujug dapat dilihat pada Tabel 3. Aalisis Varia Rakig Dua Arah Friedma da Uji Perbadiga Bergada (Multiple Compariso) utuk uji Friedma Aalisis ii diguaka utuk meetuka prioritas fasilitas yag perlu ditambahka meurut kosume pada kebu wisata Pasirmukti ii. Berdasarka fasilitas yag jadi ditambahka ada delapa seperti yag terlihat pada Tabel 3. Namu dari ke delapa fasilitas tambaha ii perlu diuji utuk meetuka maa yag harus diprioritaska segera dega melakuka uji berikut ii: ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 53

14 Uji Varia Rakig Dua Arah Friedma Test Statistics Friedma Test N 100 Chi-Square 137,301 df 7 Asymp. Sig.,000 Hipotesis yag diguaka dalam aalisis Friedma dalam peelitia ii yaki: H 0 : Setiap fasilitas tambaha memiliki perigkat yag sama sehigga tidak memiliki perbedaa tigkat keperlua. H 1 : Miimal ada satu fasilitas tambaha memiliki perigkat yag berbeda sehigga memiliki perbedaa tigkat keperlua. Kriteria uji utuk Aalisis Varia Dua Arah Friedma, yaitu: Jika ilai tolak H 0. Statistik uji: hit > tabel 137,301>14,067 hit > tabel, maka kesimpula yag dapat diperoleh adalah Kesimpula: Tolak Ho, artiya miimal ada satu fasilitas tambaha yag memiliki perigkat yag berbeda sehigga memiliki perbedaa tigkat keperlua. Uji Perbadiga Bergada (Multiple Compariso) utuk Uji Friedma R j R ' j Z Z Z 1[ / k k 1 ] 1[0,05 / 8 81 ] 0,9991 3,11 34,64 107,73 tabel 7;0,05 14, k k Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

15 Kriteria uji utuk uji perbadiga bergada utuk uji Friedma ii yaitu: jika ilai sisi sebelah kiri lebih besar daripada ilai dari sisi sebelah kaa, berarti diatara dua variabel tersebut bear-bear terdapat perbedaa yag yata. R1 R ,73 Artiya: tigkat keperlua pembagua fasilitas tambaha 1 memiliki perbadaa yag yata dega tigkat keperlua pembagua fasilitas tambaha 8. R R R 5 R8 7 R8 6 R8 18,5 39,5 83,5 Tidak terdapat perbedaa yag yata R R 1 R3 1 R4 5,5 Tidak terdapat perbedaa yag yata R 1 R 6 Berdasarka hasil aalisis tersebut, maka dapat disimpulka beberapa fasilitas tambaha yag perlu diprioritaska dibagu dalam waktu dekat atara lai kolam reag, kereta kelilig kebu, pegaekaragama meu khas Suda, serta laboratorium da perpustakaa pertaia. Sedagka beberapa fasilitas tambaha yag tidak perlu utuk dibagu dalam waktu dekat ii atara lai pegaekaragama meu khas Jawa, pegaekaragama meu khas Betawi, pegaekaragama meu khas Padag serta Live Music. Jumlah rakig utuk masig-masig fasilitas tambaha dapat dilihat pada Tabel 3. ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 55

16 Tabel 3. Jumlah Rakig Fasilitas Tambaha No. Fasilitas tambaha Jumlah rakig (Rj) 1 Kolam reag 550,5 3 Kereta kelilig kebu Pegaekaragama meu khas Suda 58,5 Laboratorium da perpustakaa pertaia 488,5 6 Pegaekaragama meu khas Jawa Pegaekaragama meu khas Betawi Pegaekaragama meu khas Padag Live music 335,5 KESIMPULAN Proses pegambila keputusa kujuga yag dilakuka pada tahap pegeala kebutuha yaitu motivasi utama berkujug ke Kebu Wisata Pasirmukti adalah karea igi belajar megeai bidag pertaia da mafaat utama yag dicari adalah meambah pegetahua di bidag pertaia. Pada tahap pecaria iformasi, sebagia besar respode megetahui iformasi tetag Kebu Wisata Pasirmukti dari tema/kolega. Dalam tahap evaluasi alteratif, hal yag mejadi pertimbaga utama respode utuk berkujug ke Kebu Wisata Pasirmukti adalah karea adaya kegiata wisata yag mearik da medidik serta suasaa yag yama. Pada tahap keputusa pembelia, sebagia besar respode meyataka bahwa kujuga mereka ke Pasirmukti dilakuka secara terecaa da hal yag mejadi pegaruh terbesar dalam meetuka keputusa kujuga ke Pasirmukti adalah keluarga. Sedagka dalam tahap perilaku pascapembelia, sebagia besar respode merasa puas terhadap kierja Kebu Wisata Pasirmukti secara keseluruha. Beberapa atribut yag memiliki tigkat kepetiga yag tiggi aka tetapi kierjaya masih diilai redah oleh respode. Atribut-atribut tersebut atara lai promosi, kemudaha mecapai lokasi, da saraa promosi. Hal ii juga didukug oleh hasil aalisis gap, dimaa ketiga atribut tersebut memiliki selisih kesejaga yag palig besar. Secara keseluruha kosume cukup puas terhadap kierja atributatribut yag terdapat dalam Kebu Wisata Pasirmukti. Hal ii dapat diketahui dari ilai ideks kepuasa sebesar 65,38 perse, dimaa ilai ii berada dalam rage cukup puas. Fasilitas yag perlu dibagu atara lai kolam reag, kereta kelilig kebu, pegaekaragama meu khas Suda, serta laboratorium da perpustakaa pertaia. Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

17 DAFTAR PUSTAKA Aritoag R, L Kepuasa Pelagga. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Dias Kebudayaa da Pariwisata Kabupate Bogor Lapora Tahua Perkembaga Obyek Wisata Kabupate Bogor. Dias Kebudayaa da Pariwisata Kabupate Bogor. Egel, J.F., R.D. Blackwell, ad P.W. Miiard Cosumer Behaviour. Eight Editio. The Dryde Press. Orlado USA. Ihsai, D.W Aalisis Kepuasa Kosume Terhadap Atribut Wisata Cagkuag Garut, Jawa Barat. Skripsi. Departeme Ilmu-ilmu Sosial Ekoomi Pertaia, Fakultas Pertaia, IPB. Bogor Koswara, I.H Karakteristik da Potesi Wisata Agro Jawa Barat. Makalah disajika dalam Forum Koordiasi Pegembaga Wisata Agro Jawa Barat taggal 7 Desember 005. Badug. Satoso, S Buku Latiha SPSS Statistik No Parametrik. Elex Media Komputido. Jakarta. Suprato, J Pegukura Tigkat Kepuasa Pelagga utuk Meigkatka Pagsa Pasar.. PT. Rieta Cipta. Jakarta Umar, Husei Riset Pemasara da Perilaku Kosume. PT Gramedia Pustaka Utama dega Jakarta Busiess Research Cetre. Jakarta. ANALISIS KEPUASAN PENGUNJUNG DAN PENGEMBANGAN FASILITAS WISATA AGRO Riadia Wahyu Oktaviai da Rita Nurmalia Suryaa 57

18 Lampira Tabel Perhituga Ideks Kepuasa Pelagga No Atribut Mea Importace Score Weighted Factors Mea Satisfactio Score Weighted Score 1 Kebersiha 4,57 0,043 3,49 0,15007 Keyamaa 4,44 0,04 3,71 0, Kesigapa karyawa dalam melayai 4,1 0,04 3, 0,188 pegujug 4 Keramaha da kesopaa 4,1 0,04 3,67 0,1468 karyawa 5 Tigkat pegetahua pemadu 4,13 0,039 3,49 0,13611 tetag fasilitas 6 Kualitas da pemeliharaa saraa 4,44 0,04 3,41 0,143 da prasaraa 7 Luas area parkir 4,04 0,038,91 0, Fasilitas kebu aggrek 3,91 0,037 3,16 0, Fasilitas kebu buah 4 0,038 3,0 0, Fasilitas kebu sayur 3,98 0,038,93 0, Fasilitas restora 4,04 0,038,97 0, Fasilitas pegiapa 3,61 0, ,10 13 Luas areal kempig 3,6 0,034 3,1 0, Fasilitas kolam pacig 4,18 0,039 3,39 0, Kegiata edukatif 4,81 0,046 3,74 0, Saraa peribadata 4,65 0,044,69 0, Saraa toilet 4,63 0,044 3,59 0, Keamaa 4,75 0,045 3,34 0, Jeis paket wisata 3,9 0,037 3,46 0,180 0 Harga paket wisata 4,0 0, ,114 1 Pemadaga alam 4, 0,04 3,84 0,1536 Peataa lokasi/lay out 4, 0,04 3,8 0,158 3 Promosi 4,5 0,043, 0, Kemudaha mecapai lokasi 4,33 0,041,8 0, Kemudaha prosedur pelayaa bagi pegujug 4,1 0,039 3,71 0, ,49 3,689 Jural Agro Ekoomi, Volume 4 No.1, Mei 006 :

19