Kompetensi Pedagogik Guru dalam Mendorong Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang Tahun Ajaran
|
|
- Suhendra Atmadja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Kompetensi Pedagogik Guru dalam Mendorong Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang Tahun Ajaran Ika Fitri Maharani¹ Abstract This research to describe the : (1) describe the pedagogy competence of the history teacher in XI IPS classes in SMA Negeri 5 Malang in terms of the understanding towards students; (2) describe the pedagogy competence of the history teacher in XI IPS classes in SMA Negeri 5 Malang in terms of the planning of teaching and learning activities; and (3) describe the pedagogy competence of the history teacher in XI IPS classes in SMA Negeri 5 Malang in motivating students in terms of the implementation of teaching and learning activities. The research design employed in the present study was descriptive study. The purpose of descriptive study was to obtain a description pertaining to teacher s pedagogy competence, students motivation to learn, and teacher s pedagogy competence in improving students motivation to learn. The population of this study was all of XI IPS students and one history teacher in XI IPS program. The data collection was conducted by interviewing the teacher, observing both the teacher and the students, and collecting some documentations. In order to analyze the data, the researcher employed descriptive analysis method. The result of this study revealed that the pedagogy competence of the history teacher in XI IPS classes in SMA Negeri 5 Malang pertinent to the understanding towards students was good, there were still some shortcomings in the pedagogy competence of the history teacher in XI IPS classes in SMA Negeri 5 Malang related to the planning os teaching and learning activities, and the pedagogy competence of the history teacher in XI IPS classes in SMA Negeri 5 Malang in terms of the implementation of teaching and learning activities was also good. Even though there were still some weaknesses in constructing lesson plan, the implementation of teaching and learning activities was good enough. For instance, she had a good mastery of the materials and had a good competence in explaining the materials clearly, as well as in using the media available optimally so that the students could be attracted to pay attention and learn the materials. The teacher were also able to motivate the students to attend the class, induce the students to learn the material as well as explain the material clearly so that the students could comprehend it easily. Furthermore, the students were also active in asking and answering questions both from the teacher. In the section of discussion, the students were also able to conclude the materials taught during the teaching and learning process. It means that teacher s pedagogy competence could improve students motivation to learn. Keywords: teachers pedagogy competence, motivation to learn ¹ Mahasiswa Jurusan Sejarah, FIS UM angkatan yang dapat dihubungi ika_ @ymail.com
2 LATAR BELAKANG Guru sebagai pendidik dan pembimbing dituntut untuk memiliki kemampuan dan keterampilan yang memadai, karena pada saat mengajar guru akan berhadapan dengan anak didik sedangkan tiap-tiap anak didik memiliki potensi yang berbeda. Menurut Undang-Undang RI Nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen pasal 1 ayat (10) kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, ketrampilan perilaku yang harus dimiliki oleh guru dan dosen dalam melaksanakan tugas keprofesionalan. Dalam Undang-Undang Guru dan Dosen pasal 8 menyebutkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikasi pendidik, sehat jasmani dan rohani serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Pada pasal 10 juga disebutkan bahwa kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi.tugas guru dalam mengajar di kelas tidak hanya menyajikan bahan pelajaran, tetapi juga menciptakan situasi kelas, interaksi, kerjasama, memberikan arahan, petunjuk, penjelasan, serta dorongan, rangsangan, motivasi agar peserta didik belajar secara optimal. Tercapainya tujuan dari belajar siswa tergantung pada kuat tidaknya motivasi yang mendorongnya. Salah satu yang berperan dalam mendorong motivasi belajar siswa adalah peran seorang guru. Dalam sistem pendidikan dan pembelajaran dewasa ini kehadiran guru dalam proses belajar mengajar masih tetap memegang peranan penting. Sebagai seorang guru harus menguasai 4 macam kompetensi, yaitu kompetensi sosial, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan kompetensi pedagogik guru. SMA Negeri 5 Malang dipilih sebagai tempat penelitian karena SMA Negeri 5 Malang merupakan salah satu SMA terbaik di kota Malang dimana sekolah ini merupakan sekolah yang melakukan penyeleksian ketat pada tiap calon siswa yang akan masuk, memiliki disiplin yang tinggi, serta ditunjang dengan fasilitas sekolah dan tenaga pengajar yang memadai. Sebagian besar guru di SMA Negeri 5 Malang sudah tersertifikasi termasuk guru sejarah. Latar belakang pendidikan guru sejarah kelas XI IPS di SMA Negeri 5 Malang adalah S1. Dari hasil wawancara dengan Ibu Kun pada bulan Februari 2011, bahwa kurang lebih Ibu Kun sudah 20 tahun mengajar
3 sejarah. Dari hasil observasi pada bulan Februari 2012, di dalam kegiatan belajar guru sejarah di SMA Negeri 5 Malang cukup baik mendesain program salah satunya adalah dengan menggunakan powerpoint. Untuk memotivasi siswa dalam belajar salah satunya adalah adanya peranan dari guru. Karena itu, kompetensi pedagogik yang dimiliki guru sangat penting dan akan membantu terwujudnya tujuan pembelajaran yang baik, karena dengan kompetensi pedagogik yang dimiliki guru baik akan mampu mendorong motivasi belajar siswa. Pada saat mengajar, Ibu Kun memiliki karakteristik tersendiri, pada saat proses pembelajaran berlangsung terlihat bahwa Ibu Kun sangat energic, cara penyampaiannya cukup jelas, penguasaan materi juga baik. Disisi lain siswa juga semangat mengikuti pelajaran yang disampaikan oleh Ibu Kun. Dari sini peneliti mempunyai keinginan untuk meneliti bagaimana kompetensi pedagogik guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang dalam mendorong motivasi belajar siswa, karena kompetensi pedagogik merupakan salah satu bagian penting dari kompetensi yang harus dimiliki guru. Rumusan Masalah dari penulisan ini adalah: 1. Bagaimana kompetensi pedagogik guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang yang terkait dengan pemahaman terhadap peserta didik? 2. Bagaimana kompetensi pedagogik guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang yang terkait dengan perencanaan pembelajaran? 3. Bagaimanakah kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar sejarah siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang yang terkait dengan pelaksanaan pembelajaran? KAJIAN PUSTAKA A. Kompetensi Pedagogik Menurut Alma dkk (2009:141) kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran. Ini mencakup konsep kesiapan mengajar yang ditunjukkan oleh penguasaan pengetahuan dan ketrampilan mengajar. Kompetensi pedagogik yang harus dimiliki oleh seorang guru antara lain pemahaman terhadap peserta didik, perancangan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Dari uraian di atas dapat
4 disimpulkan bahwa kompetensi pedagogik adalah kemampuan untuk mengelola peserta didik (Departemen Pendidikan Nasional, 2007). B. Motivasi Belajar Menurut Mulyasa (2008:195) motivasi adalah tenaga pendorong atau penarik yang menyebabkan perilaku seseorang ke arah suatu tujuan tertentu. Pasarribu (1983:50) menyatakan bahwa motivasi merupakan suatu tenaga (dorongan, alasan kemauan) dari dalam yang menyebabkan kita berbuat/bertindak, yang mana tindakan itu diarahkan kepada tujuan tertentu yang hendak dicapai. Sedangkan menurut Mc. Donald (1959) dalam Sardiman (2007:73) menegaskan motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya feeling dan didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari beberapa konsep tentang motivasi, terlihat bahwa makna motivasi sangatlah berperan dalam meningkatkan aktivitas seseorang untuk tujuan yang diinginkan. Konsep motivasi tersebut mempunyai makna yang sama yakni pendorong seseorang untuk dapat melakukan sesuatu yang dikehendaki. Dengan kata lain motivasi adalah keseluruhan atau totalitas kekuatan yang tersembunyi dalam diri sesorang sehingga dapat menggerakkan tenaga atau energinya untuk melakukan sesuatu yang lebih baik dibandingkan sebelumnya dalam mencapai tujuan tertentu. C. Pembelajaran Sejarah Sutjiatiningsih (1995:31) menjelaskan bahwa pembelajaran sejarah adalah pembelajaran yang di dalamnya terdapat suatu metode khusus yang terkait secara fungsional yaitu materi pengajaran sejarah dan ketrampilan proses belajar mengajar sejarah. Sejarah termasuk dalam pelajaran ilmu-ilmu sosial. Dengan sifatnya yang unik, sejarah berpijak pada fakta masa lampau yang dianalisis untuk memahami masa kini dan diproyeksikan untuk merencanakan kehidupan masa depan. Bagi siswa yang belum mengerti betapa pentingnya pelajaran sejarah, ini terasa sangat membosankan, karena mereka tidak tahu untuk mengerjakan sesuatu di masa yang akan datang kita harus bercermin pada kejadian masa lampau (Sutjiatiningsih, 1995:120).
5 D. Kompetensi Pedagogik Guru dalam mendorong Motivasi Belajar Sejarah Guru merupakan salah satu kunci keberhasilan siswa dalam hasil belajar. Guru yang kompeten dalam bidangnya merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Karena itu kompetensi padagogik yang dimiliki guru dalam mengajar mempunyai peranan penting dalam proses belajar-mengajar dan menentukan tingkat keberhasilan belajar siswa. Oleh karena itu guru harus memiliki yang menurut Sardirman (2007:152) kompetensi pedagogik yaitu kompetensi menguasai bahan, mengelola program belajar mengajar, mengelola kelas, menggunakan media/sumber, menguasai siswa untuk kepetingan pengaturan, mengenal fungsi dan layanan bimbingan dan penyuluhan, menyelenggarakan administrasi sekolah, mengenal prinsip-prinsip dan hasil penelitian guna keperluan keguruan. Baik buruknya kompetensi yang dimiliki oleh seorang guru akan sangat berpengaruh terhadap hasil belajar. Dengan kompetensi pedagogik yang dimiliki guru, akan mampu memotivasi siswa dalam belajar, selain itu siswa juga semangat dan aktif dalam proses pembelajaran. Kompetensi pedagogik guru sejarah sangat dibutuhkan oleh siswasiswanya untuk mendapatkan pengetahuan yang cukup dalam mempelajari sejarah. Dengan kompetensi pedagogik yang tinggi, maka para siswa akan memperoleh pengalaman belajar yang tinggi pula. Demikian juga sebaliknya apabila kompetensi guru rendah, maka pengalaman belajar dan hasil belajar siswanya akan rendah pula. Dari uraian tersebut dapat diketahui bahwa kompetensi pedagogik guru sejarah mampu mendorong hasil belajar sejarah siswa. METODE A. Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif. Data yang dikumpulkan semata-mata bersifat deskriptif sehingga tidak bermaksud untuk menguji hipotesis tertentu. Tujuan dari penelitian deskriptif adalah untuk memperoleh gambaran tentang kompetensi pedagogik guru terkait dengan pemahaman terhadap
6 peserta didik, kompetensi pedagogik guru terkait dengan perancangan pembelajaran, dan kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar siswa terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. B. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di SMA Negeri 5 Malang. Jl. Tanimbar No 24 Malang Penelitian ini dimulai bulan Oktober 2011 untuk memperoleh data tentang gambaran umum sekolah dan mendapatkan data tentang kompetensi pedagogik guru terkait dengan pemahaman terhadap peserta didik, kompetensi pedagogik guru terkait dengan perancangan pembelajaran, dan kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar siswa terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. C. Populasi dan Teknik Pengambilan Data Informan Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS dan guru sejarah kelas XI IPS yang berjumlah 1. Dalam penelitian ini, teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Menurut Arikunto (2006:16) purposive sampling menentukan sampel dengan pertimbangan tertentu yang dipandang dapat memberikan data secara maksimal. Pemilihan informan untuk motivasi belajar dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS yang terdiri dari 3 kelas yaitu XI IPS 1, XI IPS 2, XI IPS 3, dimana masing-masing kelas diambil beberapa siswa untuk perwakilan. Siswa yang dipilih berdasarkan dari nilai siswa, yaitu dari nilai yang baik, sedang dan rendah. Pemilihan guru berdasarkan pengamatan pada saat peneliti melakukan PPL di SMA Negeri 5 Malang, sedangkan untuk siswa berdasarkan pengamatan pada saat peneliti melakukan observasi. D. Instrumen Penelitian Pada penelitian ini terdapat kisi-kisi instrumen pedagogik guru dan kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar siswa. Variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator-indikator variabel. Kemudian indikator-
7 indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk mengukur item-item instrumen kompetensi pedagogik guru yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. E. Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara dengan guru, observasi terhadap guru dan siswa, serta dokumentasi. Berdasarkan cara memperolehnya maka data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kompetensi pedagogik guru terkait dengan pemahaman terhadap peserta didik diperoleh melalui wawancara kepada guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang, kompetensi pedagogik guru terkait dengan perancangan pembelajaran diperoleh melalui dokumentasi, dan kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar siswa terkait dengan pelaksanaan pembelajaran diperoleh dari hasil observasi yang dilakukan kepada guru pada saat mengajar dan observasi kepada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang. F. Analisis Data Analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Dalam penelitian ini teknik ini digunakan untuk mendeskripsikan kompetensi pedagogik guru terkait dengan pemahaman terhadap peserta didik, kompetensi pedagogik guru terkait dengan perancangan pembelajaran, dan kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar siswa terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Data tentang kompetensi pedagogik guru sejarah diperoleh dari hasil lembar observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk mengukur kompetensi pedagogik guru sejarah, lembar observasi yang diisi peneliti tersebut terdiri dari 19 item. Berdasarkan hasil analisis deskripsi data tentang kompetensi pedagogik guru sejarah di SMA Negeri 5 Malang diukur dengan menggunakan sub variabel 4 kompetensi pedagogik guru, yaitu pemahaman terhadap peserta didik, perancangan, pelaksanaan
8 dan evaluasi pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi menunjukkan bahwa guru melakukan pengamatan sikap peserta didik, serta mengajaknya untuk berkomunikasi, memberikan pertanyaan kepada siswa. Dalam pemahaman terhadap pribadi anak guru belum begitu maksimal. Berdasarkan hasil wawancara tersebut, dalam memahami peserta didik, yang guru lakukan yaitu dengan pengamatan sikap peserta didik, melakukan pendekatan-pendekatan kepada siswa, mengajak siswa berkomunikasi. Berdasarkan hasil studi dokumentasi yang dilakukan peneliti, dapat diketahui persiapan pembelajaran yang dilakukan oleh Ibu Kun Widayati selaku guru sejarah kelas XI IPS. Guru mata pelajaran Sejarah di SMA Negeri 5 Malang sudah menyusun perangkat pembelajaran yang mencakup Program Tahunan, Program Semester, Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Perangkat Evaluasi, Presensi Siswa, dan Jurnal Mengajar. Tetapi didalam penyusunan RPP masih terdapat kekurangan-kekurangan, misalnya: (a) Di dalam RPP, guru mendeskripsikan tujuan pelajaran kurang sesuai dengan urutan materi, (b) Dalam RPP, pemilihan metode yang digunakan guru kurang pas dengan materi, (c) Dalam RPP, guru sudah menentukan penilaian untuk siswa, tetapi masih kurang lengkap. Selain itu juga indikator yang terdapat dalam RPP tidak sesuai dengan silabus. Dari hasil observasi pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan guru sudah baik, misalnya saja penguasaan materi yang baik, penyampaian materi yang jelas, memanfaatkan media pembelajaran yang ada, sehingga menjadikan siswa tertarik untuk lebih memperhatikan dan mempelajari materi yang diajarkan. Guru juga sudah mampu memotivasi siswa untuk hadir di kelas, memotivasi siswa untuk mengikuti pembelajaran, menyampaikan materi dengan jelas sehingga mudah diterima oleh siswa. Selanjutnya hasil observasi untuk kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang baik, terbukti guru sudah mampu memotivasi siswa untuk hadir di kelas, memotivasi siswa untuk mengikuti pembelajaran, menyampaikan materi dengan jelas sehingga mudah diterima oleh siswa. Selain itu siswa juga sudah mampu menyimpulkan materi yang telah diberikan.
9 PEMBAHASAN A. Kompetensi Pedagogik Guru Sejarah Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang terkait dengan Pemahaman terhadap Peserta Didik. Berdasarkan hasil analisis data secara deskriptif kompetensi pedagogik guru sejarah SMA Negeri 5 Malang terkait dengan Pemahaman Terhadap Peserta Didik dapat dikategorikan cukup baik. Hal ini dibuktikan dari data hasil wawancara dengan guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang, bahwa dalam pemahaman terhadap peserta didik, guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang sudah mampu memahami peserta didiknya dengan baik. Guru cukup baik dalam memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, dan sosial. Guru melakukan pengamatan sikap peserta didik, serta mengajaknya untuk berkomunikasi, tetapi guru masih belum maksimal melakukan pendekatan kepada siswa untuk mengetahui kepribadian siswa tersebut. B. Kompetensi Pedagogik Guru Sejarah Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang terkait dengan Perencanaan Pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis data secara deskriptif dalam penyusunan RPP oleh guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang, masih terdapat kekurangan. Kekurangan tersebut antara lain adalah (a) Di dalam RPP, guru mendeskripsikan tujuan pelajaran kurang sesuai dengan urutan materi, (b) Dalam RPP, pemilihan metode yang digunakan guru kurang pas dengan materi, (c) Dalam RPP, guru sudah menentukan penilaian untuk siswa, tetapi masih kurang lengkap. Selain itu juga indikator yang terdapat dalam RPP tidak sesuai dengan silabus. C. Kompetensi Pedagogik Guru dalam Mendorong Motivasi Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang terkait dengan Pelaksanaan Pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis data secara deskriptif guru sudah baik dalam memotivasi siswa untuk hadir di kelas, meskipun ada beberapa siswa yang tidak tepat waktu masuk kelas, tetapi terbukti bahwa semua siswa hadir di kelas. Kemudian guru
10 juga sudah baik dalam memotivasi siswa, hal ini dapat dilihat dari kesiapan siswa untuk mengikuti pelajaran dengan mengeluarkan buku pelajaran dan alat tulis. Guru sudah menguasai materi pelajaran dengan baik. Di dalam penyampaian materi juga jelas sehingga mudah diterima oleh siswa, terbukti sebagian siswa mencatat materi yang telah disampaikan guru yang mereka anggap penting. Dalam pembelajaran guru menggunakan metode yang digunakan cukup bervariasi, tidak selalu ceramah dan diskusi tetapi sesekali juga dilaksanakan permainan dan juga nonton film, terlihat bahwa suasana pembelajaran menjadi kondusif dan tidak monoton sehingga siswa tidak jenuh. Dalam menggunakan media pembelajaran guru menggunakan powerpoint agar siswa lebih mudah memahami materi, terlihat bahwa siswa memperhatikan guru pada saat menyampaikan materi dengan menggunakan powerpoint. Suasana dikelas cukup efektif dan kondusif. Proses pembelajaran juga terlihat santai dan tidak tegang, karena guru sudah mampu mengorganisasikan kegiatan belajar di kelas dengan baik. Proses diskusi juga berjalan dengan baik, meskipun sedikit ramai tetapi masih bisa dikendalikan, terlihat banyak siswa yang aktif bertanya dan menjawab dalam proses diskusi. Guru belum melakukan refleksi, tetapi guru sudah mampu membuat siswa untuk berani menyimpulkan materi yang sudah dipelajari, terlihat ada beberapa siswa yang mengacungkan tangan untuk menyimpulkan materi. Selanjutnya guru memberikan penugasan kepada siswa untuk dikerjakan dirumah, terlihat siswa mencatat tugas-tugas yang diberikan oleh guru. Jadi dapat disimpulkan bahwa kompetensi pedagogik guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang baik sehingga mampu mendorong motivasi belajar siswa. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan penelitian mengenai kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi dan hasil belajar siswa dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu, kompetensi pedagogik guru sejarah SMA Negeri 5 Malang yang terkait dengan pemahaman terhadap peserta didik sudah cukup baik, dimana guru melakukan
11 pengamatan sikap peserta didik, serta mengajaknya untuk berkomunikasi, tetapi guru masih belum maksimal melakukan pendekatan kepada siswa untuk mengetahui kepribadian siswa tersebut. Kompetensi pedagogik guru sejarah kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang yang terkait dengan perencanaan pembelajaran masih terdapat kekurangan-kekurangan. Kekurangan tersebut antara lain adalah (a) Di dalam RPP, guru mendeskripsikan tujuan pelajaran kurang sesuai dengan urutan materi, (b) Dalam RPP, pemilihan metode yang digunakan guru kurang pas dengan materi, (c) Dalam RPP, guru sudah menentukan penilaian untuk siswa, tetapi masih kurang lengkap. Selain itu juga indikator yang terdapat dalam RPP tidak sesuai dengan silabus. Kompetensi pedagogik guru dalam mendorong motivasi belajar sejarah siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Malang yang terkait dengan pelaksanaan pembelajaran adalah baik. Meskipun di dalam penyusunan RPP masih terdapat kekurangan, tetapi didalam pelaksanaan pembelajaran sudah baik, misalnya saja penguasaan materi yang baik, penyampaian materi yang jelas, memanfaatkan media pembelajaran yang ada, sehingga menjadikan siswa tertarik untuk lebih memperhatikan dan mempelajari materi yang diajarkan. Guru juga sudah mampu memotivasi siswa untuk hadir di kelas, memotivasi siswa untuk mengikuti pembelajaran, menyampaikan materi dengan jelas sehingga mudah diterima oleh siswa. Selain itu siswa juga aktif bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru maupun pada saat diskusi, siswa sudah mampu menyimpulkan materi yang telah diberikan. Ini berarti kompetensi pedagogik guru mampu mendorong motivasi belajar siswa. B. Saran Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa saran yang diberikan oleh penulis yaitu: 1. Sekolah Sekolah hendaknya untuk senantiasa memantau dan mengevaluasi para guru dalam proses pembelajaran, agar dapat meningkatkan kompetensinya. Selain itu
12 juga diharapkan agar memperhatikan motivasi belajar siswa agar lebih termotivasi lagi dalam belajar sehingga dapat meningkatkan hasil belajar sejarah. Pihak sekolah bisa memberikan workshop bagi para guru tentang penggunaan media pembelajaran supaya fasilitas sekolah yang bagus juga dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin. 2. Guru Guru diharapkan tetap memperhatikan dan meningkatkan kompetensi pedagogiknya, lebih diperhatikan lagi dalam penyusunan RPP dan sebaiknya mengikuti standar yang sudah ditentukan, karena ilmu pengetahuan yang dipelajari pada mata pelajaran sejarah terus berkembang setiap waktu. Selain itu guru hendaknya selalu memberikan motivasi kepada siwa untuk meningkatkan hasil belajar siswa. 3. Peneliti Peneliti selanjutnya sebaiknya menambah kompetensi guru yang meliputi kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. 4. Siswa Siswa hendaknya mempertahankan motivasi belajarnya dan lebih meningkatkan lagi motivasi dalam belajar, sehingga dapat mencapai hasil belajar yang baik DAFTAR RUJUKAN Alma, dkk Guru Profesional (Menguasai Metode dan Terampil Belajar). Bandung: Alfa Beta. Arikunto, S Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Depdiknas Pedoman Stratifikasi Guru dalam Jabatan (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan). Mulyasa Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Kemandirian Guru dan Kepala Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara. Sardiman, A.M Interaksi dan Motivasi dalam Belajar. Jakarta: Rajawali Pers.
13 Sutjiatiningsih Pengajaran Sejarah Kumpulan Makalah Simposium. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Direktorat Sejarah Dan Nilai Tradisional Proyek Inventarisasi Dan Dokumentasi Sejarah Nasional. Universitas Negeri Malang Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang: Universitas Negeri Malang. Undang Undang Republik Indonesia No. 14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen.
PROCEEDINGS INTERNATIONAL SEMINAR
PROCEEDINGS INTERNATIONAL SEMINAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU 2016 37 KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Oleh Ujiati Cahyaningsih Ujiati.dikdas13.uny@gmail.com
Lebih terperinciPELAKSANAAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PEMBELAJARAN PPKn KELAS X DI SMK NEGERI 1 TUREN KABUPATEN MALANG
PELAKSANAAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PEMBELAJARAN PPKn KELAS X DI SMK NEGERI 1 TUREN KABUPATEN MALANG IMPLEMENTATION OF PEDAGOGY COMPETENCE OF TEACHER IN PPKn STUDY OF CLASS X IN THE STATE VOCATIONAL
Lebih terperinciPENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KIMIA
PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KIMIA Nila Purnama Sari 1 1, Email : nilapurnama90@gmail.com Abstrak MAN 01 Semarang is a high school with
Lebih terperinciPENGARUH SERTIFIKASI TERHADAP KINERJA GURU DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMK NEGERI 4 PEKANBARU JURNAL
PENGARUH SERTIFIKASI TERHADAP KINERJA GURU DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMK NEGERI 4 PEKANBARU JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Ujian Sarjana Guru Memperoleh
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa (Studi Kasus Siswa Kelas XI IPS 2 di SMA Negeri Arjasa Semester Genap
Lebih terperinciTHE EFFCT OF TEACHERS PROFESSIONAL COMPETENCE CIVIC EDUCATION TO INTEREST STUDEN LEARNING SMPN IN KECAMATAN BONJOL
THE EFFCT OF TEACHERS PROFESSIONAL COMPETENCE CIVIC EDUCATION TO INTEREST STUDEN LEARNING SMPN IN KECAMATAN BONJOL Hijir Kurniati1, Muslim1, Hendrizal1 1Program Pancasila The Educational and citizenship
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat modern yang menuntut spesialisasi dalam masyarakat yang. semakin kompleks. Masalah profesi kependidikan sampai sekarang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Profesionalisme berkembang sesuai dengan kemajuan masyarakat modern yang menuntut spesialisasi dalam masyarakat yang semakin kompleks. Masalah profesi kependidikan
Lebih terperinciPendahuluan. Kata Kunci: Intensitas Kegiatan Praktikum, Kualitas Kegiatan Praktikum, Hasil Belajar Siswa,
Inventarisasi Guru Biologi di MTs Swasta Se-Kecamatan Jenggawah Jember dan Hubungannya terhadap Hasil Belajar Siswa 1 (The Inventory of Biology Teacher's Competency in Private Madrasah Tsanawiyah Jenggawah
Lebih terperinciKESULITAN MAHASISWA PPG PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNSYIAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI BANDA ACEH
288 Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) Pendidikan Fisika. Vol. 2 No.3 Juli 2017, 288-294 KESULITAN MAHASISWA PPG PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNSYIAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI BANDA ACEH Rahmat
Lebih terperinciPENERAPAN METODE DEMONSTRASI PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS SISWA SD KELAS III
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS SISWA SD KELAS III Bainen, Syamsiati, Suryani PGSD, FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak Email : ibu.bainen@yahoo.com Abstrak:
Lebih terperinciPELAKSANAAN LAYANAN PENGUASAAN KONTEN OLEH GURU BK DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS X SMKN 2 PAYAKUMBUH By:
1 PELAKSANAAN LAYANAN PENGUASAAN KONTEN OLEH GURU BK DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS X SMKN 2 PAYAKUMBUH By: M. Alfi Syafri ABSTRACT Student Guidance and Counseling, STKIP
Lebih terperinciABSTRACT RELATED LEARNING MOTIVATION AND LEARNING FACILITY WITH STUDENT ACHIEVEMENT IPS
1 ABSTRACT RELATED LEARNING MOTIVATION AND LEARNING FACILITY WITH STUDENT ACHIEVEMENT IPS by Yuda Ardi Saputra *, Erni Mustakim **, Syaifuddin Latif *** Bandar Lampung City Email: Yudaardisaputra@gmail.com
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Guided Note Taking
Penerapan Model Pembelajaran Guided Note Taking (GNT) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas V pada Mata Pelajaran Pkn Pokok Bahasan Memahami Kebebasan Berorganisasi SDN Sukorambi IV
Lebih terperinciJurnal Bidang Pendidikan Dasar (JBPD) Vol. 1 No. 1 Januari 2017
PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO DENGAN PIRANTI LUNAK NETOP SCHOOL 6.0 DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PELAJARAN TIK KELAS 7.4 TAHUN 2011-2012 DI SMP NEGERI 6 MALANG M. Syarif Hidayatullah
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MENGAJAR TEMATIK DI KELAS RENDAH DENGAN KEGIATAN PEER TEACHING PADA GURU DI SDN 27 PANGIAN
MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MENGAJAR TEMATIK DI KELAS RENDAH DENGAN KEGIATAN PEER TEACHING PADA GURU DI SDN 27 PANGIAN Afri Yanti Kepala Sekolah SDN 27 Pangian SDN 27 Pangian Kecamatan Lintau Buo
Lebih terperinciPENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN STRATEGI COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 KENDEL BOYOLALI TAHUN PELAJARAN
PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN STRATEGI COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 KENDEL BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Artikel Publikasi Ilmiah Diajukan untuk
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh
HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL Oleh RENANTI WIDYA DARA NAZARUDDIN WAHAB ERNI MUSTAKIM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciEFEKTIVITAS PENERAPAN STRATEGI LEARNING START WITH A QUESTION PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA. Binti Anisaul Khasanah 1, Siti Khoiriah 2
EFEKTIVITAS PENERAPAN STRATEGI LEARNING START WITH A QUESTION PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA Binti Anisaul Khasanah 1, Siti Khoiriah 2 1 STKIP Muhammadiyah Pringsewu Lampung, bintianisaul@stkipmpringsewu-lpg.co.id
Lebih terperinciINTEGRASI GALERI BELAJAR DENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 1, No., Juli 2016 (Edisi Khusus) ISSN 277-220 (Media Cetak) 277-3921 (Media Online) INTEGRASI GALERI BELAJAR DENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK
Lebih terperinciANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XII IPS DI SMA NEGERI
ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XII IPS DI SMA NEGERI 1 Dwi Rahayuningsih, Endang Purwaningsih, Achmadi Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Untan, Pontianak Email : rahayuningsihdwi68@yahoo.com
Lebih terperinciANALISIS RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BIOLOGI BERKARAKTER KELAS XI SMA NEGERI UNTUK STANDARISASI RPP DI KOTA SOLOK
ANALISIS RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BIOLOGI BERKARAKTER KELAS XI SMA NEGERI UNTUK STANDARISASI RPP DI KOTA SOLOK Oleh: Elirta Dewi Aprianti, Mulyati, Siska Nerita Program Studi Pendidikan Biologi,
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMELAJARAN IPS MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DI SD NEGERI 03 KOTO KACIAK MANINJAU Desi Fitria 1, Pebriyenni 1, Asrul Thaher 2 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Lebih terperinciMENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA PEMBELAJARAN IPA DI SD
MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA PEMBELAJARAN IPA DI SD ARTIKEL PENELITIAN Oleh: SETYA PERMATASARI NIM F33208043 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Lebih terperinciPELAKSANAAN LESSON STUDY BERBASIS SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PROFESIONAL GURU PADA MATA PELAJARAN IPS (ILMU PENGETAHUAN SOSIAL) DI SMP NEGERI 1 JEMBER
PELAKSANAAN LESSON STUDY BERBASIS SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PROFESIONAL GURU PADA MATA PELAJARAN IPS (ILMU PENGETAHUAN SOSIAL) DI SMP NEGERI 1 JEMBER Tohirotul Maghfiroh *) & Umar H.M.S **) Abstract:
Lebih terperinciMODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN PKn UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR 1)
MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN PKn UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR 1) Warsini 2), Sudjarwo 3), Irawan Suntoro 4) This research is aimed to describe and to know: (1) The process
Lebih terperinciHARLINA .
PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PPKN PRODUKTIF DALAM MENYUSUN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MELALUI IN HOUSE TRAINING (IHT) DI SMAN 2 PAYAKUMBUH HARLINA Email. harlina8765@gmail.com Abstract
Lebih terperinciKAJIAN KEMAMPUAN GURU BIOLOGI SMA NEGERI DALAM MENGEMBANGKAN SILABUS DAN RPP
KAJIAN KEMAMPUAN GURU BIOLOGI SMA NEGERI DALAM MENGEMBANGKAN SILABUS DAN RPP Rohim Rochein Kafear 1, Tri Jalmo 2, Rini Rita Marpaung 2 Email: rohimkafear@gmail.com HP : 085269473137 Abstract This research
Lebih terperinciPROFIL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH PADA SMP DI METRO. Bobi Hidayat, S.Pd., M.Pd.
Jurnal HISTORIA Volume 3, Nomor 2, Tahun 2015, ISSN 2337-4713 PROFIL PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH PADA SMP DI METRO Bobi Hidayat, S.Pd., M.Pd. Program Studi
Lebih terperinciKETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MOTIVASI BELAJAR
KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MOTIVASI BELAJAR Hardian Kurniawan Yon Rizal dan Tedi Rusman Pendidikan Ekonomi P. IPS FKIP Unila
Lebih terperinciPELAKSANAAN PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ORNAMEN PADA SISWA KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI WANGON KABUPATEN BANYUMAS TAHUN PELAJARAN 2014/2015
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ORNAMEN PADA SISWA KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI WANGON KABUPATEN BANYUMAS TAHUN PELAJARAN 2014/2015. SKRIPSI Oleh : MAHMUDI NIM X3211012 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciAmelia dan Syahmani. Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Melalui Pendekatan Scientific 32
Amelia dan Syahmani. Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Melalui Pendekatan Scientific 32 MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN SCIENTIFIC
Lebih terperinciPenerapan Asesmen Kinerja Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ekonomi Sri Imawatin, Bambang Hari Purnomo Abstrak:
Penerapan Asesmen Kinerja Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ekonomi (Studi Kasus pada Mata Pelajaran Ekonomi Kompetensi Dasar Menjelaskan Konsep PDB, PDRB, PNP, dan Pendapatan Nasional Kelas
Lebih terperinciNadia Fitri Yani Adiyalmon, S.Ag, M.Pd Marleni, S.Pd Progam Studi Pendidikan Sosiologi STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT
Peranan Guru Pamong Membimbing Mahasiswa Sosiologi STKIP PGRI Sumatera Barat (Studi Tentang Kesiapan Guru Pamong Membimbing Mahasiswa PPL Untuk Praktek Mengajar) Di SMA N Se-Kabupaten Dharmasraya Nadia
Lebih terperinciMENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG
MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG Novi Harista Putri 1, M. Nursi 2, Hendrizal 1 1 Program
Lebih terperinciKOMPETENSI PEDAGOGIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FTK UIN AR-RANIRY
KOMPETENSI PEDAGOGIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FTK UIN AR-RANIRY Eriawati Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, Indonesia eiawati.az@gmail.com ABSTRACT Proses belajar-mengajar
Lebih terperinciKata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.
1 Pendahuluan Penerapan Teori Bruner dalam Metode Diskusi Kelompok untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Pokok Bahasan Keliling dan Luas Persegi dan Persegi Panjang Siswa Kelas III SDN Kemuningsari
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM
ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL DISCOVERY LEARNING DI SD NEGERI 37 ALANG LAWEH PADANG Oleh RANTI EFRIZAL NPM 1210013411035 PROGRAM
Lebih terperinciPENERAPAN METODE GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN OPERASI ALJABAR. EDI MULYADIN
PENERAPAN METODE GROUP INVESTIGATION (GI) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN OPERASI ALJABAR EDI MULYADIN Edi.mulyadin@yahoo.com ABSTRACT : A learning process could be succeed while supported by correct learning
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI CERITA MELALUI METODE DISKUSI SISWA KELAS IV SDN NO. 2 TIBO KEC. SINDUE TOMBUSABORA
PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI CERITA MELALUI METODE DISKUSI SISWA KELAS IV SDN NO. 2 TIBO KEC. SINDUE TOMBUSABORA JEN PATRIS A 441 09 043 JURNAL PENELITIAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH
Lebih terperinciFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta ABSTRACT
MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS III DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE TAKE AND GIVE DI SDN 07 ENAM LINGKUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN 1 Asnimar Zain, 1 nurharmi, 2 Yulvia Nora
Lebih terperinciDESKRIPSI KONDISI KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU YANG BERSERTIFIKAT PENDIDIK
DESKRIPSI KONDISI KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU YANG BERSERTIFIKAT PENDIDIK Hafidah Ainur Rahmi, Achmad Fatchan, Budijanto S1 Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang Jl. Semarang
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Matematika. Disusun oleh: EFIE ARINI
PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN STRATEGI SNOWBALL THROWING (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VII Semester Genap MTs Muhammadiyah Tawangsari Sukoharjo
Lebih terperinciPENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS II SDN SIDOTOPO WETAN I SURABAYA
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS II SDN SIDOTOPO WETAN I SURABAYA Mustokiyah PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya (mustokiyah@gmail.com)
Lebih terperinciHananto Timor Perdana 1 *, Sarwono 2, Ahmad 3. Dosen Program Studi Geografi, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia
PENERAPAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA KOMPETENSI DASAR MENGIDENTIFIKASI JENIS-JENIS SUMBER DAYA ALAM SISWA KELAS XI SEMESTER GENAP
Lebih terperinciEFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS X SMA NEGERI 1 PAINAN
EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS X SMA NEGERI 1 PAINAN Silvia Afdalina 1, Rahma Wira Nita 2, Rici Kardo 2 1 Mahasiswa Program Studi Bimbingan
Lebih terperinciAgustin et al., Penerapan Metode Pembelajaran Inquiry dengan Penilaian diri...
1 PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY DENGAN PENILAIAN DIRI UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SEJARAH PESERTA DIDIK KELAS XI SOS 1 DI SMA NEGERI 2 TANGGUL TAHUN AJARAN 2014/2015 Ayu Agustin,
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS KETERAMPILAN MENULIS WACANA DESKRIPSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS KETERAMPILAN MENULIS WACANA DESKRIPSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA SISWA KELAS XI LUKIS 1 SMK NEGERI 3 KASIHAN BANTUL
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 4 SEWON BANTUL TAHUN AJARAN 2016 / 2017
HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 4 SEWON BANTUL TAHUN AJARAN 2016 / 2017 Oleh: Hanifah Siti Masroah NIM. 12144200203 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
Lebih terperinciPeningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Ips Dengan Menggunakan Model Snowball Throwing Di Kelas VI SDN 08 V Koto Kampung Dalam
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Ips Dengan Menggunakan Model Snowball Throwing Di Kelas VI SDN 08 V Koto Kampung Dalam Sahri Tilawati & Nasrul PGSD FIP UNP Padang Abstrak Penelitian ini
Lebih terperinciPENERAPAN TEKNIK BERMAIN KARTU PINTAR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR IPA
p-issn: 2337-5973 e-issn: 2442-4838 PENERAPAN TEKNIK BERMAIN KARTU PINTAR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR IPA Bambang Surahmadi SMP N 1 Temanggung Email: adibambang88@yahoo.com Abstract
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS X SMA NEGERI 4 PARIAMAN
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS X SMA NEGERI 4 PARIAMAN Tinsi Motri, Siska Nerita, Yosmed Hidayat Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA PADA POKOK BAHASAN GEJALA DAN CIRI CIRI GELOMBANG SISWA KELAS
Lebih terperinciJurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM
INTERAKSI EDUKATIF DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR SOSIOLOGI DI SMA NEGERI 1 BUNGORO KABUPATEN PANGKEP Tri Suzanti Pendidikan Sosiologi FIS-UNM ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pelaksanaan
Lebih terperinciPerbedaan Persepsi Antara Siswa Sekolah Negeri Dan Swasta Terhadap Pembelajaran Guru Pendidikan Jasmani
59 Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 01 Nomor 01 Tahun 2013, 60-63 PERBEDAAN PERSEPSI ANTARA SISWA SEKOLAH NEGERI DAN SWASTA TERHADAP PEMBELAJARAN GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN
Lebih terperinciHUBUNGAN METODE MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR
HUBUNGAN METODE MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR Mela Marzuki, Erlina Rupaidah, Nurdin Pendidikan Ekonomi PIPS FKIP Unila Jl. Prof. Dr. Sumantri Brojonegoro This study
Lebih terperinciRohmawati et al., Penerapan Metode Role Playing...
1 Penerapan Metode Role Playing untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Tema Berbagai Pekerjaan di SDN Sidomukti 1 Probolinggo Tahun Pelajaran 2014/2015 (The Application of Role Playing
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA BENDA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA PADA POKOK BAHASAN PERKALIAN
PENGGUNAAN MEDIA BENDA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA PADA POKOK BAHASAN PERKALIAN Oleh: Widhi Astuti, Rusdiana Indianto PLB FKIP UNS ABSTRACT The purpose is this
Lebih terperinciLINDA ROSETA RISTIYANI K
PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI IPS 3 SMA NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 JURNAL Oleh: LINDA ROSETA RISTIYANI
Lebih terperinciElly Junaidah SMP Negeri 8 Bandar Lampung ABSTRACT
BIOLOGI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BAGI SISWA KELAS IX F SEMESTER GANJIL SMP NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG Elly Junaidah SMP Negeri 8 Bandar Lampung ABSTRACT Based on the results of observation
Lebih terperinciPERANAN GURU SEBAGAI FASILITATOR DAN MOTIVATOR DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DI KELAS XI SMK
P PERANAN GURU SEBAGAI FASILITATOR DAN MOTIVATOR DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DI KELAS XI SMK Esi, Endang Purwaningsih, Okianna Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Untan Email : esi_akuntansi@yahoo.com
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP KETERAMPILAN DOSEN DALAM MENGELOLA KELAS DENGAN HASIL BELAJAR MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
Jurnal Euler, ISSN: 2087-9393 Juli 2014, Vol.2, No.2, Hal.129-134 HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP KETERAMPILAN DOSEN DALAM MENGELOLA KELAS DENGAN HASIL BELAJAR MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciPENGELOLAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI. (Studi Situs SMAN 2 Karanganyar) TESIS
PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI (Studi Situs SMAN 2 Karanganyar) TESIS Diajukan Kepada Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciPengembangan Perangkat Pembelajaran Menerapkan Pendekatan Kontekstual
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENERAPKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN TEKNIK LISTRIK DI SMK NEGERI 3 BUDURAN SIDOARJO Eki Pristiyanto
Lebih terperinciPenulis 1 : Fathimah Nur Zahroh ( ) Penulis 2 : Dr. Endang Mulyatiningsih Abstrak
PENINGKATAN PEMAHAMAN SISWA KELAS X BOGA PADA MATA PELAJARAN MELAKUKAN PERSIAPAN PENGOLAHAN (MPP) MELALUI METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DI SMK NEGERI 1 KALASAN Penulis 1 : Fathimah Nur Zahroh (09511241029)
Lebih terperinciWidya Miftahul Sholeha, Umi Chotimah, Kurnisar Universitas Sriwijaya
PERSEPSI GURU PAMONG TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI PROFESIONAL MAHASISWA DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PENGEMASAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DI SMP DAN SMA/SMK SE-KABUPATEN OGAN
Lebih terperinciPenggunaan Media Tiruan Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Pemahaman Siswa Friska Eris Novitasari,Titin Kartini Abstrak:
Penggunaan Media Tiruan Untuk Meningkatkan Keterampilan dan Pemahaman Siswa (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XI IPS 3 SMA Negeri Arjasa Semester Genap Tahun Pelajaran 2012-2013 Mata Pelajaran Akuntansi Kompetensi
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN
PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN Muncarno FKIP Universitas Lampung Email: muncarno@gmail.com
Lebih terperinciPENINGKATAN AKTIVITAS MURID DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS II SD ARTIKEL PENELITIAN
PENINGKATAN AKTIVITAS MURID DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS II SD ARTIKEL PENELITIAN Oleh J A M A W I N NIM: F34211105 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH
Lebih terperinciHannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan
1 PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SUB POKOK BAHASAN KUBUS DAN BALOK SISWA KELAS VIII-7 SMP NEGERI 1 KREMBUNG SIDOARJO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN
Lebih terperinciMENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HOREY PADA SISWA KELAS IV DI SDN 17 SUNGAI GERINGGING PARIAMAN
MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HOREY PADA SISWA KELAS IV DI SDN 17 SUNGAI GERINGGING PARIAMAN Fitri Handayani 1, Wince Hendri 2, Darwianis 3 Program
Lebih terperinciBAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Kegiatan PPL merupakan kegiatan untuk melakukan praktek kependidikan yang meliputi; melakukan praktek mengajar dan membuat administrasi pembelajaran
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui derajat self-efficacy belief pada siswa kelas XI. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik survey dan pengambilan data melalui kuesioner.
Lebih terperinciUNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR DAN BELAJAR IPS SISWA KELAS VI
ISSN Cetak 2476-9886 ISSN Online 2477-0302 Jurnal EDUCATIO, Hlm 38-44 Akses Online : http://jurnal.iicet.org Dipublikasikan oleh : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) Info
Lebih terperinciSTUDI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI KEGIATAN PEMBELAJARAN PADA PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN PADA SMK KOTA MALANG
Tersedia secara online EISSN: 2502-471X Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Volume: 2 Nomor: 1 Bulan Januari Tahun 2017 Halaman: 105 112 STUDI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI
Lebih terperinciPENERAPAN STRATEGI SNOWBALLING PADA MATERI ATOM, ION, MOLEKUL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMPN 19 SURABAYA
Vol. 3, No. 3, pp. 81-86, September. 2014 PENERAPAN STRATEGI SNOWBALLING PADA MATERI ATOM, ION, MOLEKUL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMPN 19 SURABAYA IMPLEMENTATION OF SNOWBALLING
Lebih terperinciPENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PARTISIPASI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI PENERAPAN INKUIRI TERBIMBING DI KELAS X
PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PARTISIPASI SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI PENERAPAN INKUIRI TERBIMBING DI KELAS X.1 SMA NEGERI 1 SUKOHARJO SKRIPSI Oleh: WARYANTO K4308061 FAKULTAS KEGURUAN
Lebih terperinciEFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL STORYTELLING PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DIKELAS XI IPS DI SMA NEGERI 15 PADANG.
EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL STORYTELLING PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DIKELAS XI IPS DI SMA NEGERI 15 PADANG. JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR HITUNG PECAHAN DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR HITUNG PECAHAN DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW Bandi SDN 1 Bogoran Trenggalek Email: bandi.doekoet@gmail.com Jl. Mliwis RT 4 RW 2 Ds. Bogoran Kampak Abstrak:
Lebih terperinciRosita et al., Implementasi Model Attention, Relevance, Confidence and Satisfaction... ABSTRAK ABSTRACT
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ATTENTION, RELEVANCE, CONFIDENCE, SATISFACTION (ARCS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SEJARAH PESERTA DIDIK KELAS XI IPS 3 DI SMAN AMBULU SEMESTER GENAP TAHUN
Lebih terperinciDiajukan Oleh: ARISKA DEVIE PRADISTA A
UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL TERPADU MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH (MENCARI PASANGAN) PADA SISWA KELAS VIII E SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION MATA PELAJARAN PKN SD KOTA TEBING TINGGI
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION MATA PELAJARAN PKN SD 167648 KOTA TEBING TINGGI Sabaria Haloho Guru SD Negeri 167648 Kota Tebing Tinggi Surel : sabaria.haloho@gmail.com
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA PEMBELAJARAN IPA SMP POKOK BAHASAN PEMUAIAN ZAT
QUANTUM, Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, Vol.2, No.1, April 2011, hlm. 19-24 19 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA PEMBELAJARAN IPA SMP POKOK BAHASAN PEMUAIAN ZAT Mustika Wati dan Lisda
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. yang siap akan tugas dan tanggung jawabnya. Mahasiswa dibina dengan
BAB II KAJIAN TEORI A. Deskripsi Teori 1. Tinjauan Tentang Kesiapan Menjadi Guru Salah satu tugas pokok Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) adalah menyiapkan mahasiswa calon guru untuk menjadi
Lebih terperinciPENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE EVERYONE IS A TEACHER HERE
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE EVERYONE IS A TEACHER HERE (ETH) DISERTAI ICEBREAKER TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS DAN MOTIVASI SISWA KELAS VIII.1 DAN VIII.2 SMPN 2 PARIAMAN Nova Priyanti*)
Lebih terperinciHUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh RIZKI RAMADHANI ERNI MUSTAKIM CUT ROHANI
1 HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL Oleh RIZKI RAMADHANI ERNI MUSTAKIM CUT ROHANI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2016 2 HALAMAN PENGESAHAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kualitas pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah. Indikator paling nyata
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kualitas pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah. Indikator paling nyata dari rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia adalah rendahnya perolehan
Lebih terperinciAkhmad Suyono *) Dosen FKIP Universitas Islam Riau
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X1 PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA YLPI P-MARPOYAN PEKANBARU (Applied
Lebih terperinciSuharyanto. UPT Dinas Pendidikan Kec.Tembarak Kab. Temanggung Kata kunci : Kompetensi, Guru TK, Bimbingan Berkelanjutan, RKH
Suharyanto-Peningkatan Kompetensi Guru TK 17 PENINGKATAN KOMPETENSI GURU TK DALAM MENYUSUN RENCANA KEGIATAN HARIAN MELALUI BIMBINGAN BERKELANJUTAN DI TK DHARMA WANITA KECAMATAN TEMBARAK TAHUN 2015 Suharyanto
Lebih terperinciHUBUNGAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X IIS SMA NEGERI 7 PADANG
HUBUNGAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X IIS SMA NEGERI 7 PADANG JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mendapatkan pengaruh dari keluarga, sekolah, dan masyarakat luas.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di jaman globalisasi seperti sekarang ini, pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup seseorang. Pendidikan bermaksud membantu peserta
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI Irma Daniyati dan Sri Sudarmini Fakultas Ekonomi, Unesa, Kampus Ketintang Surabaya SMA Negeri 11 Surabaya
Lebih terperincie-issn: p-issn: Meningkatkan Prestasi Belajar Mengapresiasi Dongeng Melalui Optimalisasi Sosiodrama
e-issn: 2442-7667 p-issn: 1412-6087 Meningkatkan Prestasi Belajar Mengapresiasi Dongeng Melalui Optimalisasi Sosiodrama Ni Nyoman Saelendra Guru Bahasa Indonesia SMPN 4 Mataram Abstract: Learning achievement
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : NURVIANA VELAYATI K
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR PADA MATA KULIAH ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR MAHASISWA SEMESTER III PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN DI STIKES AISYIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Disusun
Lebih terperinciKata Kunci: Media Powerpoint, Pembelajaran IPA, Paket B
Penggunaan Media PowerPoint... (Desiani Widayati) 377 PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS VIII PAKET B SETARA SMP DI PKBM NGUDI MAKMUR, JAMUS, PENGASIH,
Lebih terperinciABSTRACT. 'perceptions of teaching students skills PPL Department of PIPS with seventh grade students'
STUDENT PERCEPTION OF RELATIONSHIP SKILLS TEACHING STUDENTS WITH MOTIVATION PIPS PPL DEPARTMENT STUDENT LEARNING IN THE SUBJECT IPS SMP CITY STATE 3 JAMBI 2) 3) Evi Febriyanti 1), Amin Saib 2), Kuswanto
Lebih terperinciKOMPETENSI PROFESIONAL GURU PADA PEMBELAJARANIPS TERPADU KELAS VIII DI SMP JURNAL ILMIAH
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PADA PEMBELAJARANIPS TERPADU KELAS VIII DI SMP JURNAL ILMIAH Oleh NURANISYAH NIM: F01108008 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS
Lebih terperinciMODEL INKUIRI DENGAN TIPE INTEGRATED PADA PEMBELAJARAN IPA DI SMP ARTIKEL. Oleh. Etik Khoirun Nisa NIM
MODEL INKUIRI DENGAN TIPE INTEGRATED PADA PEMBELAJARAN IPA DI SMP ARTIKEL Oleh Etik Khoirun Nisa NIM 090210102023 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MIPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciUlpiyaturahmah, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MEDIA POWERPOINT DAN MEDIA YANG SEBENARNYA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION (Studi Eksperimen pada Sub Konsep Mikroskop
Lebih terperinciEconomic Education Analysis Journal
EEAJ 3 (1) (2014) Economic Education Analysis Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MELALUI DISIPLIN BELAJAR
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Andri Irawan
Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia Volume 11, Nomor 1, April 2015 Andri Irawan Diterbitkan Oleh: Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta KETERAMPILAN GURU
Lebih terperinci