Bahasa dalam Model Relational
|
|
- Farida Wibowo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Bahasa dalam Model Relational Bahasa Query adalah bahasa yang digunakan untuk model relasional Bahasa Query merupakan suatu bahasa yang menyediakan fasilitas bagi user untuk mengakses informasi dari basis data. Pada umumnya level bahasa ini lebih tinggi dari bahasa pemrograman standar. Bahasa query dapat dikategorikan menjadi 2 : 1. Prosedural 2. Non-Prosedural. 11/06/2014 1
2 Bahasa Prosedural dan Non Prosedural 1. Bahasa Prosedural : user menginstruksikan ke sistem agar membentuk serangkaian operasi dalam basis data untuk mengeluarkan hasil yang diinginkan. Yg termasuk bahasa query prosedural : 1. Aljabar Relasional 2. Bahasa Non-Prosedural: user mendeskripsikan informasi yang diinginkan tanpa memberikan prosedur detail untuk menghasilkan informasi. Yang termasuk bahasa non-prosedural : 1. Kalkulus relasional tupel 2. Kalkulus relasional domain 11/06/2014 2
3 Bahasa Prosedural 1. Aljabar Relasional adalah sebuah bahasa query prosedural yang terdiri dari sekumpulan operasi dimana masukkannya adalah satu atau dua relasi dan keluarannya adalah sebuah relasi baru sebagai hasil dari operasi tersebut. Operasi-operasi dasar dalam aljabar relasional adalah : 1.Select 2. Projection 3.Union 4. Set difference 5. Cartesian product, selain itu ada beberapa operasi tambahan Yaitu set intersection, natural join, division dan theta join. 11/06/2014 3
4 Operasi Dasar Aljabar Relasional 1. Select Operasi select dapat didefiniskan sebagai Kumpulan semua tuple-tuple/record-record dalam suatu tabel yang memenuhi kondisi seleksi tertentu. Operasi select berfungsi untuk menyeleksi tuple-tuple yang memenuhi predikat yang diberikan dari sebuah tabel relasi. Simbol sigma σ digunakan untuk menunjukkan operasi select. Argumen diberikan dalam tanda kurung yang mengikuti σ dan berisi tabel relasi yang dimaksud. 11/06/2014 4
5 Contoh penggunaan operasi select Misalkan ada 3 tabel, yaitu tabel dosen, tabel matakuliah dan tabel mengajar seperti berikut: Tabel Dosen NIP Nama_dosen Jenis_kelamin Alamat Kota Bambang Pria Jl. Mawar Jakarta Selatan Asri Wanita Jl. Anggrek Jakarta Selatan Hesti Wanita Jl. Bungur Jakarta Timur Dimas Pria Jl. Kemuning Cikarang Tabel Matakuliah Kd_mk Nama_mk Sks MPK1 PKN 2 MKB3 BDT 3 MKB4 ASD 3 MKB2 SBD 2 MKB5 PTI 4 Tabel Mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B 11/06/2014 5
6 Contoh penggunaan operasi select Contoh 1. Tampilkan daftar dosen yang berjenis kelamin pria dari tabel Dosen. Aljabar relasional : σ Jenis_kelamin=Pria (Dosen) Hasil: NIP Nama_dosen Jenis_kelamin Alamat Kota Bambang Pria Jl. Mawar Jakarta Selatan Dimas Pria Jl. Kemuning Cikarang 2. Tampilkan daftar dosen yang kota asalnya Jakarta Selatan Aljabar relasional : σ kota=jakarta Selatan (Dosen) NIP Nama_dosen Jenis_kelamin Alamat Kota Bambang Pria Jl. Mawar Jakarta Selatan Asri Wanita Jl. Anggrek Jakarta Selatan 11/06/2014 6
7 Contoh penggunaan operasi select Contoh 1. Tampilkan daftar matakuliah yg sksnya lebih dari atau sama dengan 3 2. Aljabar relasional : σ(sks>=3)(matakuliah) Hasil: Kd_mk Nama_mk Sks MKB3 BDT 3 MKB4 ASD 3 MKB5 PTI 4 11/06/2014 7
8 Operasi Dasar Aljabar Relasional 2. Project Operasi project berfungsi untuk memilih nilai atribut-atribut tertentu saja dari sebuah tabel relasi. Simbol phi π digunakan untuk menunjukkan operasi projection. Predikat muncul sebagai subscript dari π dan hanya nama atribut yang diinginkan yang ditulis dalam predikat. Argumen diberikan dalam tanda kurung yang mengikuti π dan berisi tabel relasi yang dimaksud.
9 Contoh penggunaan operasi project 1. Tampilkan NIP dan Nama_dosen dari tabel Dosen Aljabar relasional : π NIP,Nama_dosen (Dosen) NIP Nama_dosen Bambang Asri Hesti Dimas 2. Tampilkan NIP, Nama_dosen, dan kota dari tabel Dosen, dari dosendosen yang bertempat tinggal di kota Jakarta Selatan. Aljabar relasional : π NIP,Nama_dosen,Kota (σ Kota=Jakarta Selatan (Dosen) Hasil IP Nama_dosen Jenis_kelamin Kota Bambang Pria Jakarta Selatan Asri Wanita Jakarta Selatan
10 Operasi Dasar Aljabar Relasional 3. Union Operasi union berfungsi untuk mendapatkan gabungan nilai atribut dari sebuah tabel relasi dengan nilai atribut dari tabel relasi lainnya. Simbol digunakan untuk menunjukkan operasi union. Operasi union bernilai benar bila terpenuhi 2 kondisi, yaitu : Derajat dari 2 tabel relasi yang dioperasikan harus sama dan domain dari atribut yang dioperasikan juga harus sama
11 Operasi Dasar Aljabar Relasional Contoh penggunaan operasi union : Tampilkan NIP( dari relasi Dosen) Union dari NIP (dari tabel Mengajar) Aljabar Relasional: π NIP (Dosen) NIP (Mengajar) Tabel dosen NIP Nama_dosen Jenis_kelamin Alamat Kota Bambang Pria Jl. Mawar Jakarta Selatan Asri Wanita Jl. Anggrek Jakarta Selatan Hesti Wanita Jl. Bungur Jakarta Timur Dimas Pria Jl. Kemuning Cikarang Tabel mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B Hasil NIP
12 Bahasa dalam Model Relational 4. Set Difference Operasi set difference berfungsi untuk mendapatkan nilai yang ada disebuah tabel relasi, tapi tidak ada dalam tabel relasi lainnya. Simbol - digunakan untuk menunjukkan perasi set difference.
13 Contoh penggunaan operasi set difference Tampilkan NIP (dari tabel Dosen) Set-difference dari NIP (dari tabel Mengajar). Aljabar relasional: π NIP (Dosen) - NIP (Mengajar) Tabel Dosen NIP Nama_dosen Jenis_kelamin Alamat Kota Bambang Pria Jl. Mawar Jakarta Selatan Asri Wanita Jl. Anggrek Jakarta Selatan Hesti Wanita Jl. Bungur Jakarta Timur Dimas Pria Jl. Kemuning Cikarang Tabel Mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B Hasil NIP 95001
14 5. Cartesian Product 5. Cartesian Product Operasi cartesian product berfungsi untuk mengkombinasikan informasi yang ada dalam 2 tabel relasi dan menghasilkan sebuah tabel relasi yang baru. Simbol x digunakan untuk menunjukkan operasi cartesian product. Contoh penggunaan operasi cartesian product : Tampilkan Kode_mk, Nama_mk, Sks (dari tabel Matakuliah), Kelas (dari tabel Mengajar) dimana kelas yang diajar adalah kelas A. Aljabar relasional: π Kode_mk,Nama_mk,Sks,Kelas (σ Kelas=A ^ Mengajar.Kode_mk=Matakuliah.Kode_mk(Mengajar x Matakuliah)) atau σ Mengajar.Kode_mk=Matakuliah.Kode_mk Kelas=A ((π Kode_mk,Nama_mk,Sks (Matakuliah)) x π Kelas (Mengajar))
15 Contoh penggunaan operasi cartesian product Tabel Matakuliah Kd_mk Nama_mk Sks MPK1 PKN 2 MKB3 BDT 3 MKB4 ASD 3 MKB2 SBD 2 MKB5 PTI 4 Tabel Mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B hasil Kd_mk Nama_mk Sks Kelas MPK1 PKN 2 A MKB3 BDT 3 A MKB4 ASD 3 A
16 6. Intersection 6. Intersection Set intersection / Intersection ( ) termasuk ke dalam operator tambahan, karena operator ini dapat diderivikasi dari operator dasar seperti berikut: A B = A - ( A B ), atau A B = B - ( B A ) Operasi set intersection berfungsi untuk mendapatkan nilai yang ada dalam sebuah tabel relasi dan juga ada dalam tabel relasi lainnya. Simbol digunakan untuk menunjukkan operasi set intersection.
17 Contoh penggunaan operasi set intersection Tampilkan NIP (dari tabel Dosen) Set Intersection dengan NIP (dari tabel Mengajar). Aljabar relasional: π NIP (Dosen) π NIP (Mengajar) Tabel Dosen NIP Nama_dosen Jenis_kelamin Alamat Kota Bambang Pria Jl. Mawar Jakarta Selatan Asri Wanita Jl. Anggrek Jakarta Selatan Hesti Wanita Jl. Bungur Jakarta Timur Dimas Pria Jl. Kemuning Cikarang Hasil NIP Tabel Mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B
18 7. Natural Join Operasi natural join berfungsi untuk menggabungkan operasi selection dan cartesian product menjadi 1 operasi saja. Simbol digunakan untuk menunjukkan operasi natural join. Operasi natural join hanya menghasilkan tupel yang mempunyai nilai yang sama pada 2 atribut yang bernama sama pada 2 tabel relasi yang berbeda.
19 7. Natural Join Contoh penggunaan operasi natural join Tampilkan seluruh data yang ada pada tabel Matakuliah dan tabel Mengajar. Aljabar relasional : Matakuliah Mengajar.Kode_mk=Matakuliah.Kode_mk Mengajar Tabel Mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B Tabel Matakuliah Kd_mk Nama_mk Sks MPK1 PKN 2 MKB3 BDT 3 MKB4 ASD 3 MKB2 SBD 2 MKB5 PTI 4 hasil Kd_mk Nama_mk Sks NIP Kelas MKB3 BDT A MKB4 ASD A MPK1 PKN A MPK1 PKN B MKB4 ASD B
20 7. Theta Join Operasi theta join berfungsi untuk mengkombinasikan tupel dari 2 tabel relasi dimana kondisi dari kombinasi tersebut tidak hanya nilai dari 2 atribut bernama sama, tetapi kondisi yang diinginkan juga bisa menggunakan operator relasional (, <, =, >, ). Operasi theta join merupakan ekstensi dari natural join.
21 7. Theta Join Contoh penggunaan operasi theta join: Tampilkan seluruh data yang ada pada tabel Matakuliah dan tabel Mengajar. Aljabar relasional : Matakuliah Mengajar.Kode_mk=Matakuliah.Kode_mk Mengajar Tabel Mengajar NIP Kd_mk Kelas MKB3 A MKB4 A MPK1 A MPK1 B MKB4 B Tabel Matakuliah Kd_mk Nama_mk Sks MPK1 PKN 2 MKB3 BDT 3 MKB4 ASD 3 MKB2 SBD 2 MKB5 PTI 4 Kd_mk Nama_mk Sks NIP Kd_mk Kelas MKB3 BDT MKB3 A MKB4 ASD MKB4 A MPK1 PKN MPK1 A MPK1 PKN MPK1 B MKB4 ASD MKB4 B
22 Bahasa Non-Prosedural Bahasa query non-prosedural : user menentukan query berdasarkan APA yang diingingkan (Relational Algebra : user menentukan query berdasarkan Bagaimana melakukannya) Kalkulus relasional dibagi menjadi dua, yaitu: 1. Kalkulus Relasional Tupel ( Tuple Relational Calculus) 2. Kalkulus Relasional Domain (Domain Relational Calculus)
23 1. Kalkulus Relasional Tupel Bahasa ini mendeskripsikan informasi yang diinginkan tanpa memberi prosedur/cara secara detil untuk mendapatkan informasi tersebut. Konsep dasar kalkulus relasional tupel adalah konsep variable tupel. Variable ini merepresentasikan tupel tupel pada relasi dan digunakan untuk untuk mengekstrak data dari relasi. Komponen - komponen lain rumus kalkulus tupel adalah kualifikasi data dengan membatasi nilai nilai dari atribut atribut yang dispesifikasikan.
24 1. Kalkulus Relasional Tupel Kalkulus relasional tupel merupakan basis untuk bahasa query QUEL. Sintaks { t P(t) } artinya, semua tuple t sedemikian sehingga predikat P adalah benar untuk t. T : tuple variables P(t) : formula
25 Lanjut.. Dalam kalkulus relasional ada 2 notasi yang penting 1. terdapat beberapa (there exists) yang ditulis : t r ( Q(t) ), artinya, terdapat beberapa tuple t anggota relasi r sedemikian sehingga bahwa predikat Q(t) adalah benar. 2. untuk seluruh (for all) yang ditulis : t r ( Q(t) ), artinya, untuk seluruh tupel t anggota relasi r sedemikian sehingga bahwa predikat Q(t) adalah benar.
26 Lanjut... Ciri-ciri relasi kalkulus : First order calculus menggunakan simbol-simbol predikat dan simbol-simbol fungsi. Untuk kaitannya dengan basis data : simbol fungsi tidak diperlukan dan predikat diinterprestasikan sebagai relasi. Formula pada first order calculus dapat dibedakan ke dalam dua kelas : 1. Open formula (free variable) Didefinisikan sebagai himpunan tuples elemen dari kondisi secara keseluruhan, yang dapat menghasilkan formula TRUE.
27 Lanjut Closed Formula atau Sentences yang memiliki variable terbatas. Karena kalkulus dipergunakan sebagai bahasa query dan basis data bertujuan untuk instant maupun relasi lainnya, maka closed formulas tidak diperhatikan. Dalam kalkulus relasional tupel digunakan variabel dari tupelnya. Variabel dari suatu tupel adalah daerah yang terdefinisi sebagai nama dari suatu relasi.
28 Kalkulus Relasional Berikut ini contoh kalkulus relasional tuple yang diterapkan pada SQL. SELECT Dosen.nid,dosen.nama_d,Dosen.gajipokok FROM Dosen WHERE Dosen.jkelamin= Pria AND Dosen.gajipokok> Pada query di atas menyatakan dua hal : - Mengambil atau mengekstra tupel-tupel pada relasi Dosen yang mempunyai atribut jkelamin Pria dan memiliki atribut gajipokok adalah lebih besar dari
29 Kalkulus Relasional Menampilkan atribut tertentu yaitu nid, nama_d, gajipokok. Dengan demikian Dosen.nid,Dosen.gajipokok adalah variabel-variabel tupel. Bentuk umum dari kalkulus relasional tuple adalah: TupleVariabel1 operator[tuplevariabel2 constant] SQL dikembangkan berbasis kalkulus relasional tuple.
30 Kalkulus Relasional Domain 2. Kalkulus Relasional Domain Kalkulus relasional domain juga adalah bahasa query yang non prosedural dan karenanya berhubungan dekat dengan kalkulus relasional tupel. Berbeda dengan kalkulus relasional tupel, bahasa ini menggunakan variabel domain yang mengambil nilai dari domain atribut, bukan dari nilai seluruh tupel. Kalkulus relasional domain merupakan basis untuk bahasa query QBE.
31 Kalkulus Relasional Domain 1. Sebuah ekspresi dalam kalkulus relasional domain adalah berbentuk : 2. { < x 1, x 2,..., x n > P(x 1, x 2,..., x n ) } dimana x 1, x 2,..., x n merepresentasikan variabelvariabel / konstanta domain. 3. P merepresentasikan sebuah formula/rumus2 yang terdiri dari atom-atom. 4. Sebuah atom dalam kalkulus relasional domain dapat berupa salah satu dari bentuk berikut ini :
32 Kalkulus Relasional Domain - x ϴ y, dimana x dan y adalah variabel domain dan ϴ adalah operator relasional (, <, =,, >, ). Kita membutuhkan atribut x dan y mempunyai domain yang bisa diperbandingkan dengan ϴ. - x Θ c, dimana x dalah variable domain. Θ adalah operator pembandingan (<, <=,=, >=, ) dan c adalah konstanta.
33 Kalkulus Relasional Domain Contoh : tampilkan nip,nama_d,gajipokok daridosen, dimana jenis kelaminnya adalah Pria dan gaji pokoknya lebih besar { nip nam_d gajipokok (Dosen(nid,nama_d,gajipokok) AND jkelamin= Pria AND gajipokok > ) }
34 Kalkulus Relasional Domain Simbol yang muncul pada formula terdiri dari : Konstan (elemen-elemen domain D) Variabel (elemen-elemen dari himpunan berhingga V yang dihubungkan dengan domain D), Nama relasi (tabel) dan atribut (berdasarkan skema basis data), Operator perbandingan (=,, >, >=, <, <=), Penghubung logika (Λ ( dan / konjugsi) (V atau/disjungsi), (not/negasi), ada/beberapa( ), dan semua ( )).
35 Structured Query Language (SQL) Structured Query Language (SQL) merupakan bahasa yang banyak digunakan dalam berbagai produk database. Penggunaan SQL pada beberapa bahasa pemrograman secara umum relatif sama. Pertama kali dikembangkan sebagai bahasa di produk database DB2 yang sampai saat ini merupakan produk database andalan IBM. SQL sering di lafalkan dengan sequel.
36 SQL Saat ini organisasi standar America (ANSI) menetapkan standar bahasa SQL yaitu ANSI-92 standard. Masing-masing vendor database memiliki dialeknya sendiri sebagaian besar spesifikasinya mengacu pada standar ANSI tersebut dengan berbagai ekstensi tambahan. SQL Server menggunakan bahasa Transact-SQL dalam produknya, sedangkan Oracle menggunakan PL/SQL.
37 SQL Bagi seorang programmer, menguasai SQL adalah sebuah kewajiban, karena program jaman sekarang pasti menggunakan database untuk menyimpan datanya.
38 SQL SQL menyediakan sekumpulan statemen untuk melakukan proses penyimpanan, modifikasi, dan pengambilan dat di dalam database. Sedangkan PL/SQL (kependekan dari: Procedural Language extensions to SQL) merupakan teknologi tambahan yang hanya terdapat di dalam Oracle dan digunakan untuk meningkatkan kapabilitas SQL agar dapat diperlakukan sebagaimana layaknya bahasa prosedural.
39 SQL Dengan PL/SQL, diperbolehkan membuat prosedur, fungsi, trigger, dan konstruksi standar prosedural lainnya sehingga pengolahan data dapat dilakukan secara dinamis.
40 SQL Sejarah SQL Sejarah SQL dimulai dari artikel seorang peneliti dari IBM bernama EF Codd yang membahas tentang ide pembuatan basis data relasional pada bulan Juni 1970.
41 SQL Bahasa tersebut kemudian diberi nama SEQUEL (Structured English Query Language). Setelah terbitnya artikel tersebut, IBM mengadakan proyek pembuatan basis data relasional berbasis bahasa SEQUEL Akan tetapi, karena permasalahan hukum mengenai penamaan SEQUEL, IBM pun mengubahnya menjadi SQL. Implementasi basis data relasional dikenal dengan System/R.
42 SQL Di akhir tahun 1970-an, muncul perusahaan bernama Oracle yang membuat server basis data populer yang bernama sama dengan nama perusahaannya. Naiknya kepopuleran Oracle, maka SQL juga ikut populer sehingga saat ini menjadi standar de facto bahasa dalam manajemen basis data.
43 SQL Standarisasi Standarisasi SQL dimulai pada tahun 1986, ditandai dengan dikeluarkannya standar SQL oleh ANSI. Standar ini sering disebut dengan SQL86. Standar tersebut kemudian diperbaiki pada tahun 1989 kemudian diperbaiki lagi pada tahun 1992.
44 Pemakaian Dasar Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa : 1. Data Definition Language (DDL) 2. Data Manipulation Language (DML). 3. Data Control Language(DCL)
45 1. Data Definition Language (DDL) 1. CREATE (untuk membentuk basis data, table atau index) 2. DROP (untuk mengubah struktur table) 3. ALTER (untuk menghapus basis data, table atau index)
46 CREATE CREATE digunakan untuk membuat basis data maupun objek-objek basis data. SQL yang umum digunakan adalah: CREATE DATABASE <nama_basis_data> CREATE DATABASE digunakan membuat sebuah basis data baru.
47 CREATE CREATE TABLE <nama_tabel> CREATE TABLE digunakan untuk membuat tabel baru pada basis data yang sedang aktif. Secara umum, perintah ini memiliki bentuk : CREATE TABLE [nama_tabel] ( nama_field1 tipe_data [constraints][, nama_field2 tipe_data,...] )
48 CREATE atau CREATE TABLE [nama_tabel] ( nama_field1 tipe_data [, nama_field2 tipe_data,...] [CONSTRAINT nama_field constraints] )
49 CREATE nama_field adalah nama kolom (field) yang akan dibuat. Beberapa sistem manajemen basis data mengizinkan penggunaan spasi dan karakter nonhuruf pada nama kolom. Tipe data tergantung implementasi sistem manajemen basis data. Misalnya, pada MySQL, tipe data dapat berupa VARCHAR, TEXT, BLOB, ENUM, dan sebagainya.
50 CREATE Constarints adalah batasan-batasan yang diberikan untuk tiap kolom. Tergantung implementasi sistem manajemen basis data, misalnya NOT NULL, UNIQUE, dan sebagainya. Ini dapat digunakan untuk mendefinisikan kunci primer (primary key) dan kunci asing (foreign key). Satu tabel boleh tidak memiliki kunci primer sama sekali, namun sangat disarankan mendefinisikan paling tidak satu kolom sebagai kunci primer.
51 CREATE Contoh: CREATE TABLE user ( username VARCHAR(30) CONSTRAINT PRIMARY KEY, passwd VARCHAR(20) NOT NULL, tanggal_lahir DATETIME ); akan membuat tabel user seperti berikut: username Passwd tanggal_lahir
52 ALTER ALTER TABEL <NAMATABEL> MODIFY FILED TYPE PANJANGBARU;
53 CONTOH Sintaks untuk menambahkan kolom ALTER TABLE table_name ADD column_name datatype; Contoh: Untuk menambahkan kolom "pengalaman" ke meja karyawan, query akan seperti ALTER TABLE employee ADD experience number(3); Sintaks untuk menjatuhkan kolom ALTER TABLE table_name DROP column_name; Contoh: Untuk menjatuhkan kolom "lokasi" dari tabel karyawan, query akan seperti ALTER TABLE employee DROP location; Sintaks untuk memodifikasi kolom ALTER TABLE table_name MODIFY column_name datatype; Contoh: Untuk mengubah gaji kolom dalam tabel karyawan, query akan seperti ALTER TABLE employee MODIFY salary number(15,2);
54 DROP 1. Drop table DROP TABLE <NAMA_TABLE>; 2. Drop database DROP DATABASE <NAMA_DATABASE>; DROP TABLE mhs; DROP DATABASE AKADEMIK;
55 2. Data Manipulation Language DML digunakan untuk memanipulasi data yang ada dalam suatu tabel. Perintah yang umum dilakukan adalah: SELECT untuk menampilkan data. INSERT untuk menambahkan data baru. UPDATE untuk mengubah data yang sudah ada. DELETE untuk menghapus data.
56 SELECT SELECT adalah perintah yang paling sering digunakan pada SQL, sehingga kadang-kadang istilah query dirujukkan pada perintah SELECT. SELECT digunakan untuk menampilkan data dari satu atau lebih tabel, biasanya dalam sebuah basis data yang sama. Secara umum, perintah SELECT memiliki bentuk lengkap: ( QUERY BUDIN ) Cilegon.
57 SELECT SELECT [nama_tabel alias.]nama_field1 [AS alias1] [, nama_field2,...] FROM nama_tabel1 [AS alias1] [INNER LEFT RIGHT JOIN tabel2 ON kondisi_penghubung] [, nama_tabel3 [AS alias3],...] [WHERE kondisi] [ORDER BY nama_field1 [ASC DESC][, nama_field2 [ASC DESC],...]] [GROUP BY nama_field1[, nama_field2,...]] [HAVING kondisi_aggregat]
58 SELECT Keterangan : Kondisi adalah syarat yang harus dipenuhi suatu data agar ditampilkan. Kondisi_aggregat adalah syarat khusus untuk fungsi aggregat. Kondisi dapat dihubungkan dengan operator logika, misalnya AND, OR, dan sebagainya.
59 Tabel user username Password tgllahir trasaksi total transaksi Aris 6487AD5EF Budi 97AD4erD Charlie Daniel FLKH947HF Erik 94RER
60 SELECT Contoh 1: Tampilkan seluruh data. SELECT * FROM user Contoh 2: Tampilkan pengguna yang tidak pernah bertransaksi. SELECT * FROM user WHERE total_transaksi = 0 Contoh 3: Tampilkan username pengguna yang bertransaksi kurang dari 10 dan nilainya lebih dari SELECT username FROM user WHERE jml_transakai < 10 AND total_transaksi > 1000
61 SELECT Contoh 4: Tampilkan total nominal transaksi yang sudah terjadi. SELECT SUM(total_transaksi) AS total_nominal_transaksi FROM user Contoh 5: Tampilkan seluruh data diurutkan berdasarkan jumlah transaksi terbesar ke terkecil. SELECT * FROM user ORDER BY jml_transaksi DESC
62 UPDATE Untuk mengubah data Sintaks: UPDATE [NAMA_TABLE] SET [NAMA_KOLOM]=[NILAI] WHERE [KONDISI] Contoh: UPDATE user set password="123456" where username=" Budi "
63 DELETE Delete digunakan untuk menghapus data sintaks: DELETE FROM [NAMA_TABLE] [KONDISI] CONTOH : Hapus record atau data yg total transaksi=0 DELETE FROM USER WHERE total_transaksi_=0;
64 Fungsi aggregate Beberapa SMBD memiliki fungsi aggregat, yaitu fungsi-fungsi khusus yang melibatkan sekelompok data (aggregat). Secara umum fungsi aggregat adalah: SUM untuk menghitung total nominal data COUNT untuk menghitung jumlah kemunculan data AVG untuk menghitung rata-rata sekelompok data MAX dan MIN untuk mendapatkan nilai maksimum/minimum dari sekelompok data. Fungsi aggregat digunakan pada bagian SELECT. Syarat untuk fungsi aggregat diletakkan pada bagian HAVING, bukan WHERE. Contoh: Tampilkan username pengguna yang memiliki jumlah transaksi terbesar
65 JENIS JENIS JOIN SQL : 1. INNER JOIN : hanya akan menampilkan baris untuk data yang memiliki nilai yang sama pada field kunci dengan tabel yang berelasi 2. LEFT JOIN : hanya menampilkan data dengan mengacu pada tabel yang ada disebelah kiri. 3. RIGHT JOIN : hanya menampilkan data dengan mengacu pada tabel yang ada disebelah kanan 4. FULL JOIN : merupakan gabungan dari LEFT JOIN dan RIGHT JOIN.
66 3. Data Control Language(DCL) DCL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pengaturan hak akses user MySQL, baik terhadap server, database, tabel maupun field. Perintah SQL yang termasuk dalam DCL antara lain :
67 GRANT GRANT : Perintah ini digunakan untuk memberikan hak / izin akses oleh administrator (pemilik utama) server kepada user (pengguna biasa). Hak akses tersebut berupa hak membuat (CREATE), mengambil (SELECT), menghapsu (DELETE), mengubah (UPDATE) dan hak khusus berkenaan dengan sistem databasenya. Sintaks : GRANT privileges ON tbname TO user CONTOH : grant select, update, insert, delete on perpustakaan.buku to 'ali'@'localhost';
68 REVOKE REVOKE : perintah ini memiliki kegunaan terbalik dengan GRAND, yaitu untuk menghilangkan atau mencabut hak akses yang telah diberikan kepada user oleh administrator. Sintak : REVOKE privileges ON tbname FROM user CONTOH : revoke select, update, insert, delete on perpustakaan.buku from 'ali'@'localhost';
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNG PINANG
M O D U L S Q L SISTEM BASIS DATA 2 Disusun oleh : Siti Yuliyanti, ST SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNG PINANG Jl. Brigjen Katamso No.92 Km 2.5 Tanjungpinang Kepulauan Riau November 24, 2010 SQL
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 1 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 4 SBD 1 Model Data Relasional (Bagian 2) Relasional Keys. Relasional Integrity Rules. Bahasa pada Model Relasional. Relasional Keys Super Key
Lebih terperinciPEMROSESAN QUERY. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom
PEMROSESAN QUERY Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Pendahuluan Pemrosesan terhadap query di dalam suatu basis data dilakukan dengan menggunakan bahasa query (query language) Bahasa query formal basis data relasional
Lebih terperinciModel Relasional. Basis Data. Pengertian
Model Relasional Basis Data Materi Yang Akan Disampaikan Pengertian 3 MODEL DATABASE Istilah dalam Basis Data Relasional Relational Key Di Model Relational Bahasa pada Model Data Relasional Bahasa Query
Lebih terperinciPENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI MANAGEMENT 2
PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI MANAGEMENT 2 PERTEMUAN 5 & 6 STRUCTURE QUERY LANGUAGE STRUCTURE QUERY LANGUAGE SQL adalah bahasa query baku untuk DBMS. SQL diambil sebagai bakuan sejak tahun 1992.
Lebih terperinciPEMROSESAN QUERY. Alif Finandhita, S.Kom, M.T
PEMROSESAN QUERY Alif Finandhita, S.Kom, M.T Pemrosesan terhadap query di dalam suatu sistem basis data dilakukan dengan menggunakan bahasa query (query language). Bahasa query formal basis data relasional
Lebih terperinciSistem Basis Data 1. Pertemuan 5 dan 6 Aljabar Relasional dan SQL Rogayah, ST.,MMSI Untuk 3DB01 dan 3DB04
Sistem Basis Data 1 Pertemuan 5 dan 6 Aljabar Relasional dan SQL Rogayah, ST.,MMSI Untuk 3DB01 dan 3DB04 Bahasa Pada Model data Relasional Menggunakan bahasa query, yaitu pernyataan yang diajukan untuk
Lebih terperinciSTRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL) (Implementasi menggunakan MySQL)
STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL) (Implementasi menggunakan MySQL) A. Pengenalan SQL SQL pertama kali diterapkan pada sistem R (sebuah proyek riset pada laboratorium riset San Jose, IBM). Kini SQL juga dijumpai
Lebih terperinciDasar-dasar SQL Cosmas Haryawan Hal : 1/9 DASAR DASAR SQL (Structured Query Language) SQL adalah bahasa standar dalam basis data yang digunakan untuk melakukan manipulasi data. Standardisasi bahasa ini
Lebih terperinciApakah SQL? Membuat basis data dan struktur tabel Input, update, dan delete data dari tabel Membuat query sederhana dan kompleks SQL
SQL Basis Data 1 Apakah SQL? SQl singkatan dari Structured Query Language yang merupakan bahasa komputer standar ANSI (American National Standards Institute). Dengan SQL kita dapat Membuat basis data dan
Lebih terperinciPengertian Query. Query adalah perintah-perintah untuk mengakses data pada sistem basis data
Kompetensi Dasar Setelah mengikuti kegiatan proses belajar mengenai Pengenalan SQL, mahasiswa dapat mendefinisikan dan memanipulasi sistem basis data menggunakan bahasa SQL dengan tepat Tujuan Pembelajaran
Lebih terperinciApa yang akan dibahas? Pengertian SQL Penggolongan Statement SQL Aturan Gramatika SQL Struktur Dasar SQL Query Satu (1) Tabel
Sistem Basis Data 1 Apa yang akan dibahas? Pengertian SQL Penggolongan Statement SQL Aturan Gramatika SQL Struktur Dasar SQL Query Satu (1) Tabel 2 SQL SQL (Structured Query Language) Bahasa standar yang
Lebih terperinciPraktikum Basis Data 2017 TE UM
MODUL 3 SQL A. TUJUAN - Memahami SQL, komponen-komponen, dan penggunaannya. - Mengenal operasi-operasi DML menggunakan phpmyadmin. - Mampu melakukan operasi-operasi retrieve yang spesifik - Mampu penguraikan
Lebih terperinciPEMROSESAN QUERY. Alif Finandhita, S.Kom
PEMROSESAN QUERY Pemrosesan terhadap query di dalam suatu sistem basis data dilakukan dengan menggunakan bahasa query (query language). Bahasa query formal basis data relasional adalah bahasa untuk meminta
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS BASIS DATA I
LAPORAN TUGAS BASIS DATA I Disusun untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Basis Data I yang dibimbing oleh Bapak Muhammad Zainal Arifin Oleh : KATYA LINDI CHANDRIKA 140535605307 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS
Lebih terperinciModel dan Aljabar Relasional. Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom Wa:
Model dan Aljabar Relasional Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom Email: rima@ittelkom-pwt@ac.id Wa: 087731680017 RECORD BASED DATA MODEL Model Hierarkikal Model Jaringan Model Relasional Struktur Hirarki
Lebih terperinciSQL (Structure Query Language) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom
SQL (Structure Query Language) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom SQL Structure Query Language (SQL) adalah bahasa query standar yang digunakan untuk mengakses basis data relasional. Kemampuan SQL: Query (memperoleh
Lebih terperinciPertemuan 10. Bahasa Query Terapan
Pertemuan 10 Bahasa Query Terapan Structured Query Language (SQL) SQL merupakan bahasa query terapan yang banyak digunakan oleh berbagai DBMS, diterapkan dalam berbagai development tools dan program aplikasi
Lebih terperinciBAB 9 ALJABAR RELASIONAL DAN KALKULUS RELASIONAL
1 BAB 9 ALJABAR RELASIONAL DAN KALKULUS RELASIONAL Bahasa query formal basis data relasional adalah bahasa untuk meminta informasi dari basis data. Sebelum basis data relasional, query terhadap basis data
Lebih terperinciSTRUCTURE QUERY LANGUAGE (SQL)
STRUCTURE QUERY LANGUAGE (SQL) Structure Query Language (SQL) adalah bahasa query standar yang digunakan untuk mengakses basis data relasional. SQL mempunyai kemampuan sebagai berikut : a. Query (memperoleh
Lebih terperinciPertemuan 2 dan 3 : Tujuan Instruksional Khusus :
1 Pertemuan 2 dan 3 : MODEL DATA RELASIONAL Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian model data relasional, istilah-istilah dalam model data relasional, jenis- jenis kunci
Lebih terperinciMacam - Macam Perintah Pada SQL
Macam - Macam Perintah Pada SQL Secara umum SQL hanya memiliki 3 komponen penting, yang digunakan untuk mendefinisikan, memanipulasi serta sebagai pengontrol data yang ada pada sebuah database. Komponen
Lebih terperinciKonsep Sistem Informasi B. BAB 2 - SQL Overview
Konsep Sistem Informasi B BAB 2 - SQL Overview Summary Definisi SQL Komponen-Komponen SQL Latihan What is? Introduction SQL Structured Query Language adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses
Lebih terperinciSistem Basis Data; Tutorial Konseptual Oleh : Yakub
Sistem Basis Data; Tutorial Konseptual Oleh : Yakub Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2008 Hak Cipta 2008 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian
Lebih terperinciLATAR BELAKANG IBM San Jose Research Laboratory.
SQL LATAR BELAKANG SQL merupakan bahasa basis data relasional standard. Terdapat macam-macam versi SQL. Versi aslinya pertama kali dikembangkan oleh IBM San Jose Research Laboratory. 2 LATAR BELAKANG Bahasa
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 1 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 6 SBD 1 Structure Query Language (Bagian 1) Pengenalan SQL. Pengelompokkan Perintah SQL. Pengenalan SQL Structure Query Language (SQL) merupakan
Lebih terperinciMahasiswa mengetahui & memahami mengenai DML, DCL di SQL. (Isi_Field_1, Isi_Field_2,, Isi_Field_N) ;
P - 4 Bab 3 : SQL 3.1 Tujuan Mahasiswa mengetahui & memahami mengenai DML, DCL di SQL. 3.2 Materi 1. Data Modeling Language (DML) 2. Operator 3. Fungsi Agregat 4. Ekspresi Query 5. Fungsi dan Ekspresi
Lebih terperinciBAHASA QUERY KOMERSIAL
Pertemuan 10 BAHASA QUERY KOMERSIAL BAHASA QUERY KOMERSIAL STRUKTUR QUERY LANGUAGE (SQL) SQL dipublikasikan oleh E.F. CODD (1970) mengenai model relational. Kemudian pada tahun 1974, D. Chamberlin dan
Lebih terperinciPraktikum Basis Data. By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs.
Praktikum Basis Data By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs. SQL: DDL (Data Definition Language) Create Database Create Table Create View Create Index Alter Database Alter Table Alter View Drop Database Drop
Lebih terperinciS Q L. Sejarah SQL. Penulisan Perintah SQL. SQL (Structure Query Language)
SQL (Structure Query Language) S Q L SQL merupakan transform-oriented language dengan 2 komponen utama: DDL & DML Mendefinisikan bahasa yang disebut Structured English Query Language (SEQUEL) Standar ISO
Lebih terperinciDatabase Management System. Program yang memungkinkan item-item dalam suatu database disusun, diolah dan diperbaharui
Database Management Database Management System Program yang memungkinkan item-item dalam suatu database disusun, diolah dan diperbaharui Database Management System Pada thn 1970, IBM menciptakan bahasa
Lebih terperinciBAHASA QUERY KOMERSIAL
BAHASA QUERY KOMERSIAL BAHASA QUERY KOMERSIAL STRUKTUR QUERY LANGUAGE (SQL) SQL dipublikasikan oleh E.F. CODD (1970) mengenai model relational. Kemudian pada tahun 1974, D. Chamberlin dan R.F. Boyce mengembangkan
Lebih terperinciPerangkat Lunak Pengembangan Web
Perangkat Lunak Pengembangan Web Pertemuan 5 Database I Program Diploma IPB - Aditya Wicaksono, SKomp 1 Apa itu SQL? Structured Query Language SQL adalah bahasa standar untuk mengakses database SQL memungkinkan
Lebih terperinciBAHASA QUERY KOMPLEKS
BAHASA QUERY KOMPLEKS BAHASA QUERY KOMERSIAL STRUKTUR QUERY LANGUAGE (SQL) SQL dipublikasikan oleh E.F. CODD (1970) mengenai model relational. Kemudian pada tahun 1974, D. Chamberlin dan R.F. Boyce mengembangkan
Lebih terperinciBAHASA QUERY KOMERSIAL
Pertemuan 10 BAHASA QUERY KOMERSIAL BAHASA QUERY KOMERSIAL STRUKTUR QUERY LANGUAGE (SQL) SQL dipublikasikan oleh E.F. CODD (1970) mengenai model relational. Kemudian pada tahun 1974, D. Chamberlin dan
Lebih terperinciRiyanto
SQL (Structured Query Language) Riyanto mohriyan@gmail.com http://www.masto.co.cc Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan
Lebih terperinciAgenda SQL. Pemakai SQL. Kemampuan SQL 02/12/2010 STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL) Structured Query Language (SQL) (Pert. 9)
Agenda Structured Query Language (SQL) (Pert. 9) Oleh : Umi Laili Yuhana, S.Kom, M.Sc. Sarwosri, S.Kom, M.T. Dr. Ir. Siti Rochimah Pengantar SQL DDL 1 2 SQL Singkatan dari Structured Query Language, dalam
Lebih terperinciJobsheet SQL Dasar : Hari Zulianto, ST [Year]
JOB SHEET Nama SMK : SMK IPTEK Weru Sukoharjo Kompetensi Keahlian : Rekayasa Perangkat Lunak Mata Pelajaran / SK : SQL Dasar Guru Mapel : Hari Zulianto, ST Semester/Tahun : 3 / 2017 Dasar-Dasar SQL 1.
Lebih terperinciALJABAR RELASIONAL. Memperoleh tupel tupel dari suatu relasi yang memenuhi predikat tertentu. Tupel tupel hasil SELECT
Operasi Operasi Dasar Select Project Cartesian Product Union Set Defference Operasi Operasi Tambahan Natural Join Theta Join Intersection Division ALJABAR RELASIONAL SELECT Memperoleh tupel tupel dari
Lebih terperinciSejarah(1) Sejarah(2) STRUCTURE QUERY LANGUANGE (1) Definisi SQL
Sejarah(2) STRUCTURE QUERY LANGUANGE (1) Tahun 1987, American National Standards Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO) membuat standar untuk SQL Tahun 1992, dibentuk versi baru
Lebih terperinciMODUL V DATA MANIPULATION LANGUAGE (DML) 1
MODUL V DATA MANIPULATION LANGUAGE (DML) 1 Tujuan : Praktikan dapat memahami dan mengisi tabel dalam database Praktikan dapat memahami dan memanipulasi data dalam database Tugas Pendahuluan Apa yang anda
Lebih terperinciSQL Data Definition Language (DDL)
Structured Query Language - DML (Pert. 12) Oleh : Umi Laili Yuhana, S.Kom, M.Sc. Sarwosri, S.Kom, M.T. Dr. Ir. Siti Rochimah 1 SQL Data Definition Language (DDL) Perintah DDL dalam SQL meliputi : CREATE
Lebih terperinciPertemuan 6 BAHASA QUERY FORMAL
Pertemuan 6 BAHASA QUERY FORMAL BAHASA QUERY FORMAL ALJABAR RELATIONAL Adalah kumpulan operasi terhadap relasi, dimana setiap operasi menggunakan satu atau lebih relasi untuk menghasilkan satu relasi yang
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I
SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I SISTEM Definisi sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan tugas/fungsi khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama
Lebih terperinciJURNAL PRAKTIKUM (LAB. ACTIVITY) PENGOLAHAN BASIS DATA DT022
JURNAL PRAKTIKUM (LAB. ACTIVITY) PENGOLAHAN BASIS DATA DT022 MATERI 1 Data Definition Languages (DDL) Dosen : Ikmah, M.Kom D3 TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK
Lebih terperinciPertemuan III Oleh: Ilham Rais Arvianto, M.Pd
Bahasa Basis Data Pertemuan III Oleh: Ilham Rais Arvianto, M.Pd Bahasa Basis Data Data Definition Language (DDL) Pembuatan BD baru (create database) PenghapusanBD (drop database) Pembuatan tabel kedalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. C. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan makalah ini adalah:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di matematika dikenal istilah aljabar kalkulus, kalkulus integral, serta kalkulus differensial. Banyak buku dalam membahas model relasional membedakan aljabar relasional
Lebih terperinciStatement DDL Create database drop database Create table drop table alter table
SQL - Data Definition Language (DDL) Statement DDL adalah perintah-perintah yang digunakan untuk menjelaskan objek dari database. Dengan kata lain DDL digunakan untuk mendefinisikan kerangka database.
Lebih terperinciData Manipulation Language (DML) & Data Control Language (DCL) pada Database
Data Manipulation Language (DML) & Data Control Language (DCL) pada Database Karunia Suci Lestari k.sucilestari97@gmail.com :: http://ksucilestari97.wordpress.com Abstrak Setelah artikel sebelumnya membahas
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN
ISO 91 : 28 Written by Checked by Approved by valid date Megawaty. M.Kom A. Haidar Mirza, S.T., M.Kom M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D. Subject : Basis Data Semester : 3 Code : Credit : 2 credit
Lebih terperinciArsitektur Basis Data Oracle
Arsitektur Basis Data Oracle Oracle pertama kali dicetuskan oleh Larry Elisson beserta dua temannya pada tahun 1977. Nama Oracle diambil dari proyek milik CIA di mana dia sebelumnya bekerja. (Wikipedia)
Lebih terperinciDatabase Systems: Lab. Actvity 1: Database Design. Merancang Database. Merancang Database. Tipe Tabel MySQL.
1 Database Systems: Tipe Tabel MySQL Tipe Filed/Kolom/Atribut My SQL Tipe Operator Aturan Dasar-dasar MySQL Tipe Perintah SQL Data Definition Languange Data Manipulation Languange Data Control Languange
Lebih terperinciBAHASA QUERY KOMERSIAL
Pertemuan 9 BAHASA QUERY KOMERSIAL BAHASA QUERY KOMERSIAL STRUKTUR QUERY LANGUAGE (SQL) SQL dipublikasikan oleh E.F. CODD (1970) mengenai model relational. Kemudian pada tahun 1974, D. Chamberlin dan R.F.
Lebih terperinciPengenalan Structured Query Language
Pengenalan Structured Query Language Apa Itu SQL? SQL merupakan singkatan dari Structured Query Language. SQL atau juga sering disebut sebagai query merupakan suatu bahasa (language) yang digunakan untuk
Lebih terperinciMODUL 7 STRUCTURED QUERY LANGUAGE
MODUL 7 STRUCTURED QUERY LANGUAGE BAHASA QUERY KOMERSIAL Berdasarkan acuan model relasional, ada 2 bahasa query komersial yang tersedia : 1. SQL (Structured Query Language) 2. QBE (Query By Example ).
Lebih terperinciBAHASA QUERY KOMERSIAL
Pertemuan 9 BAHASA QUERY KOMERSIAL BAHASA QUERY KOMERSIAL STRUKTUR QUERY LANGUAGE (SQL) SQL dipublikasikan oleh E.F. CODD (1970) mengenai model relational. Kemudian pada tahun 1974, D. Chamberlin dan R.F.
Lebih terperinciTeknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya,
BASIS DATA Aljabar Relasional Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, Email : dl@ub.ac.id Pendahuluan Pemrosesan terhadap query di dalam suatu system basis data dilakukan dengan menggunakan
Lebih terperinciSistem Basis Data Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng
Sistem Basis Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng SQL Introduction Setelah Membuat ERD dan Model Relasional, what s next? Bagaimana cara membangun entitas dan relationship tersebut agar dapat digunakan? Bagaimana
Lebih terperinciPertemuan 12 Pengenalan Structured Query Language
Pertemuan 12 Pengenalan Structured Query Language Apa Itu SQL? Membuat, Menampilkan, Membuka dan Menghapus Database Membuat, Mengubah dan Menghapus Table Menambah Record dengan INSERT Mengedit Record dengan
Lebih terperinciSTRUCTURE QUERY LANGUAGE DDL & DML
STRUCTURE QUERY LANGUAGE DDL & DML OUTLINE Data Definiton Language (DDL) Data Manipulation Language (DML) Data Control Language (DCL) Proses Pembangunan Database Perintah SQL DATA DEFINITION LANGUAGE (DDL)
Lebih terperinciS Q L STRUCTURED QUERY LANGUAGE DEFINITION MANIPULATION C O N T R O L D M L SELECT INSERT UPDATE DELETE
STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL) merupakan komponen bahasa relational database system. SQL merupakan bahasa baku (ANSI/SQL), non procedural, dan berorientasi himpunan (set-oriented language). SQL dapat
Lebih terperinciSTRUCTURE QUERY LANGUAGE
STRUCTURE QUERY LANGUAGE Structure Query Language (SQL) merupakan komponen bahasa relational database system. SQL merupakan bahasa baku (ANSI/SQL), non procedural, dan berorientasi himpunan (set-oriented
Lebih terperinciMODUL PEMPROGRAMAN SQL TINGKAT DASAR 1 STANDAR KOMPETENSI: MENERAPKAN BAHASA PEMPROGRAMAN SQL TINGKAT DASAR SMK NEGERI 1 MAJALENGKA
MODUL PEMPROGRAMAN SQL TINGKAT DASAR 1 STANDAR KOMPETENSI: MENERAPKAN BAHASA PEMPROGRAMAN SQL TINGKAT DASAR SMK NEGERI 1 MAJALENGKA PENGANTAR SQL TINGKAT DASAR Basisdata atau database adalah kumpulan dari
Lebih terperinciBAHASA QUERY FORMAL BAHASA QUERY FORMAL ALJABAR RELATIONAL
Pertemuan 9 BAHASA QUERY FORMAL BAHASA QUERY FORMAL ALJABAR RELATIONAL Adalah kumpulan operasi terhadap relasi, dimana setiap operasi menggunakan satu atau lebih relasi untuk menghasilkan satu relasi yang
Lebih terperinciPemrograman Web Lanjut 2017
Praktikum 7 Basis data (database) dapat dikatakan sebagai sekumpulan data yang disimpan, saling berhubungan, dan diorganisasi secara bersama. Perangkat lunak yang dapat digunakan untuk mengolah basis data
Lebih terperinciPemrograman Web 1. Akademi Manajemen Informatika dan Komputer AMIK Royal Kisaran. Modul 2 Revisi 2. Tahun Akademik 2012/2013
Modul 2 Revisi 2. Tahun Akademik 2012/2013 Pemrograman Web 1 Akademi Manajemen Informatika dan Komputer AMIK Royal Kisaran Untuk kalangan Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Royal Kisaran,
Lebih terperinciPerkenalan SQL. Ada empat macam tipe database yaitu hirarki, jaringan, relasional, dan objek.
Perkenalan SQL Sebuah database adalah sekumpulan informasi yang disusun dengan baik. Untuk mengatur sebuah database, dibutuhkan sebuah Database Management System (DBMS). DBMS merupakan program untuk menyimpan,
Lebih terperinciBy Mrs Imana Malia Kondou, S.T. missimanakondou.wordpress.com
Pengantar SQL By Mrs Imana Malia Kondou, S.T. 1 Tujuan Mahasiswa memahami konsep dasar SQL 2 Pokok k Bahasan Statemen Macam-macam macam perintah SQL DDL DML 3 Mengapa SQL? SQL mrpk very-high-level language.
Lebih terperinciPertemuan 3 dan 4 : MODEL DATA RELASIONAL
Pertemuan 3 dan 4 : MODEL DATA RELASIONAL Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian model data relasional, istilah-istilah dalam model data relasional, jenis-jenis kunci relasional,
Lebih terperinciKURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS
KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS SQL Pengenalan Database, SQL, MySQL dan XAMPP JASA WEBMASTERS Jl. Ringin Raya No 124A Condong Catur, Sleman, Yogyakarta Database Database secara singkat dapat diartikan sebagai
Lebih terperinciPEMROGRAMAN WEB 2 DATABASE,MYSQL. Rio andriyat krisdiawan, m.kom
PEMROGRAMAN WEB 2 DATABASE,MYSQL Rio andriyat krisdiawan, m.kom DATABASE Basis data (atau database) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
Lebih terperinciBAB III STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL)
17 BAB III STRUCTURED QUERY LANGUAGE (SQL) 3.1 Tujuan a. Mahasiswa mampu menggunakan perintah SQL untuk memanipulasi data. b. Mahasiswa mampu mengolah data menggunakan operasi JOIN untuk merelasikan table.
Lebih terperinciMODUL II SQL A. TUJUAN
MODUL II SQL A. TUJUAN Memahami SQL, komponen-komponen, dan kegunaannya Mengenal operasi-operasi DDL dan DML Mampu melakukan operasi-operasi retrieve yang spesifik Mampu menguraikan dan mentranslasikan
Lebih terperinciB. PETUNJUK. 2. Join. Praktikum Basis Data 2017 TE UM
MODUL 5 RELASI & JOIN A. TUJUAN Memahami keterhubungan entitas di dalam basis data. Memahami jenis-jenis operasi pengambilan data di beberapa entitas. Mampu menyelesaikan kasus retrieval yang melibatkan
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET PEMROGRAMAN WEB Semester: 2 MYSQL 200 menit No.: Job: 12 Tgl: Hal.
A. Kompetensi Mahasiswa diharapkan dapat memahami: 1. Pengertian databases, DBMS, MySQL 2. Apa Itu SQL? 3. Membuat, Menampilkan, Membuka dan Menghapus Database 4. Membuat, Mengubah dan Menghapus Table
Lebih terperinciPERTEMUAN 10. SQL : Data Manipulation (Chap. 6 Conoly)
PERTEMUAN 10 SQL : Data Manipulation (Chap. 6 Conoly) TUJUAN DAN PENTINGNYA SQL SQL adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. SQL adalah sebuah bahasa permintaan
Lebih terperinciABSTRAK. Key words : directory online, Penelitian dosen, upload, download
ABSTRAK Penelitian sebagai salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen sudah seharusnya mendapatkan perhatian dari civitas akademika, terlebih bagi dosen. Berbagai kegiatan penelitian, publikasi
Lebih terperinciModul 3. Oleh : Mohammad Sholikin. 1
Modul 3 Oleh : Mohammad Sholikin http://sholikins.wordpress.com 1 SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara
Lebih terperinciModel Relasional Basis Data
Modul ke: 03 Sabar Fakultas ILMU KOMPUTER Model Relasional Basis Data Mata Kuliah: Basis Data Rudiarto, S.Kom., M.Kom. Program Studi Teknik Informatika Materi Yang Akan Disampaikan Pengertian Keuntungan
Lebih terperinciBasis Data. Bahasa Kueri. Basis Data.
Basis Data Bahasa Kueri Basis Data mulyono@dosen.dinus.ac.id Tujuan Intruksional Khusus : Setelah mempelajari bagian ini, Mahasiswa mampu memahami dan melakukan operasioperasi manipulasi terhadap model
Lebih terperinciBAB 4 ALJABAR RELASIONAL
BAB 4 ALJABAR RELASIONAL Bahasa Query Relasional (Relational Query Language) Bahasa Query : memungkinkan manipulasi dan pemanggilan data dari suatu basis data. Model Relasional mendukung kesederhanaan,
Lebih terperinciData Manipulation Language (DML)
Modul ke: Data Manipulation Language (DML) Pemrograman Basis Data & SQL Fakultas FASILKOM Alen Boby Hartanto, S.Kom,M.M. Program Studi Sistem Informasi Data Manipulation Language DML (Data Manipulation
Lebih terperinciModul 3 : Query Penggabungan Tabel
Modul 3 : Query Penggabungan Tabel Tujuan Praktikum - Mahasiswa dapat membedakan perbedaan macam-macam join tabel. - Mahasiswa mampu melakukan query untuk join tabel. - Mahasiswa dapat membedakan union,
Lebih terperinciMODEL DATA RELASIONAL
MODEL DATA RELASIONAL Ditemukan oleh E.F. Codd. Pengertian Model Data Relasional Model Data Relasional adalah suatu model basis data yang menggunakan tabel dua dimensi, yang terdiri atas baris dan kolom
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA. Oleh : Devie Rosa Anamisa
SISTEM BASIS DATA Oleh : Devie Rosa Anamisa Pengertian Sistem Basis Data Sistem Keterpaduan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk
Lebih terperinciSQL (STRUCTURED QUERY LANGUAGE)
SQL (STRUCTURED QUERY LANGUAGE) 1. Jenis-jenis deklarasi SQL Deklarasi atau perintah SQL dibagi menjadi DDL, dan DML berdasarkan kepada fungsinya. a. DDL (Data Definition Language) Merupakan perintah-perintah
Lebih terperincidalam aljabar relasi kita menggunakan operasi-operasi dasar yang digunakan dalam memanipulasi database, berikut beberapa operasi dasarnya
Alajabar Relasi Materi 4 Aljabar relasi merupakan operasi-operasi yang memanipulasi suatu data untuk mendapatkan informasi yang diinginkan. dalam aljabar relasi kita menggunakan operasi-operasi dasar yang
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA Pertemuan 11 Structure Query Language DDL - DML
SISTEM BASIS DATA Pertemuan 11 Structure Query Language DDL - DML TUJUAN Agar Mahasiswa dapat membuat tabel dengan menggunakan sintax SQL Agar Mahasiswa dapat mengisi tabel dengan menggunakan sintax SQL
Lebih terperinciPENGANTAR BASIS DATA
PENGANTAR BASIS DATA Obyektif : 1. Menjelaskan perbedaan antara file tradisional dan file manajemen basis data 2. Menjelaskan keuntungan dan kerugian apabila menggunakan file manajemen basis data 3. Memahami
Lebih terperinciBAB V. Basis Data Darmawan Satyananda 74
BAB V SQL (STRUCTURED QUERY LANGUAGE) Query adalah permintaan untuk mendapatkan data dari basis data. SQL merupakan bahasa standar dalam basis data relasional untuk membuat basis data dan mendapatkan data
Lebih terperinciUntuk mencoba contoh-contoh perintah join, silahkan eksekusi query create+insert dibawah ini:
JOIN Dalam menampilkan sebuah data seringkali kita perlu menggunakan lebih dari 1 tabel, 2 tabel, bahkan lebih, karena data yang akan ditampilkan terletak pada beberapa tabel. Setiap tabel biasanya memiliki
Lebih terperinciUntuk menjalankan Mysql secara konpensional jalankan Mysql.exe pada direktori Mysql\Bin. Akan tampak tampilan sebagai berikut:
By I Wayan Simpen Dasar-Dasar MySql Untuk menjalankan Mysql secara konpensional jalankan Mysql.exe pada direktori Mysql\Bin. Akan tampak tampilan sebagai berikut: SQL (Structured Query Language) Semua
Lebih terperinciRANGKUMAN PHP dan MYSQL
RANGKUMAN PHP dan MYSQL Sekilas Tentang MySQL Pengenalan Database, DBMS dan RDBMS Basis data (atau database) adalah kumpulan informasi yang disimpan didalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
Lebih terperinciMODUL I PENGENALAN MYSQL
MODUL I PENGENALAN MYSQL A. TUJUAN Mengenal DBMS MySQL dan penggunaannya untuk pengelolaan basis data. Mampu memanfaatkan command-line (client) MySQL. Memahami operasi-operasi DDL dan DML di MySQL B. PETUNJUK
Lebih terperinciKontrak Kuliah. Aljabar Relasi. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom
Kontrak Kuliah Aljabar Relasi Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Pendahuluan Bahasa query formal merupakan bahasa yang dipergunakan dalam basis data misal yaitu SQL yang dikonversi menjadi bahasa relasional formal
Lebih terperinciSQL. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom
SQL Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Show Berfungsi untuk melihat list/daftar dari database atau tabel yang sudah dibuat Untuk melihat daftar database yang sudah dibuat SHOW databases; Untuk melihat
Lebih terperinciDATABASE - MySQL. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.
DATABASE - MySQL Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc. Objectives Tujuan: Memahami perintah-perintah dasar DDL dan DML Contents Database DBMS Relational model SQL MySQL MySQL yang support ke relational model
Lebih terperinciBAHASA QUERI FORMAL. Prosedur - Aljabar Relasional Perangkat Lunak : MACAIMS PL: SQL. Bahasa Queri Formal. Tupel PL. : QUEL
BAHASA QUERI FORMAL Prosedur - Aljabar Relasional Perangkat Lunak : MACAIMS Bahasa Queri Formal PL: SQL Tupel PL. : QUEL Tanpa Prosedur - Kalk.Relasional PL. : DATALOG Domain PL : QBE Bahasa Queri Formal
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA KOMPUTER JAKARTA S SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata : Sistem Basis Data Kode Mata : MI - 16303 Jurusan / Jenjang : S1 SISTEM INFORMASI Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa
Lebih terperinciP - 7 Pembahasan UTS PSIK V
P - 7 Pembahasan UTS PSIK V 1. Jelaskan mengenai Web Applications Architechture dengan ilustrasi gambar. Secara teknis database yang menyimpan hampir semua data dan data tersebut diolah oleh bahasa pemrograman
Lebih terperinci