IMBALAN KERJA PSAK AMANDEMEN. Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja

Transkripsi

1 ED AMANDEMEN PSAK IMBALAN KERJA Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja Diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia Grha Akuntan, Jalan Sindanglaya No. 1 Menteng, Jakarta Telp: (021) Fax: (021) iai-info@iaiglobal.or.id, dsak@iaiglobal.or.id Juni 2015

2 Exposure draft ini diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan untuk ditanggapi dan dikomentari. Saran dan masukan untuk menyempurnakan exposure draft dimungkinkan sebelum diterbitkannya Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan. Tanggapan tertulis atas exposure draft paling lambat diterima pada tanggal 30 September Tanggapan dikirimkan ke: Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia Grha Akuntan, Jl. Sindanglaya No. 1, Menteng, Jakarta Telp: (021) Fax: (021) Hak Cipta 2015 Ikatan Akuntan Indonesia Exposure draft dibuat dengan tujuan untuk penyiapan tanggapan dan komentar yang akan dikirimkan ke Dewan Standar Akuntansi Keuangan. Penggandaan exposure draft oleh individu/organisasi/lembaga dianjurkan dan diizinkan untuk penggunaan di atas dan tidak untuk diperjualbelikan.

3 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK PENGANTAR 5 6 Dewan 7 Standar Akuntansi Keuangan telah menyetujui Exposure Draft Amandemen 8 PSAK : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja 9 dalam rapatnya pada tanggal 25 Juni 2015 untuk disebarluaskan dan 10 ditanggapi oleh perusahaan, regulator, perguruan tinggi, pengurus dan anggota 11 IAI dan pihak lainnya ED Amandemen PSAK ini merupakan adopsi dari Amandemen IAS Defined Benefit Plans: Employee Contributions yang berlaku efektif 1 Juli Tanggapan akan sangat berguna jika memaparkan permasalahan secara jelas dan 17 alternatif saran yang didukung dengan alasan. ED Amandemen PSAK ini 18 disebarluaskan dalam bentuk buku, sisipan dokumen dalam majalah Akuntan 19 Indonesia, dan situs IAI: Djohan Pinnarwan 28 Danil S. Handaya 29 Sylvia Veronica Siregar 30 Patricia 31 Lianny Leo 32 Teguh Supangkat Kristianto Andi Handoko 36 Indra Wijaya 37 Singgih Wijayana 38 Friso Palilingan Jakarta, 25 Juni 2015 Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ketua Wakil Ketua I. B. Aditya Jayaantara P. M. John L. Hutagaol Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA iii

4 Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA

5 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK PERMINTAAN 1 TANGGAPAN 2 Penerbitan 3 ED Amandemen PSAK : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan 4 Pasti: Iuran Pekerja bertujuan untuk meminta tanggapan atas seluruh 5 pengaturan dan paragraf dalam ED Amandemen PSAK tersebut. 6 Untuk 7 memberikan panduan dalam memberikan tanggapan, berikut ini hal 8 yang diharapkan masukannya: 9 1. Atribusi Iuran dari Pekerja atau Pihak Ketiga (Paragraf 93) ED Amandemen PSAK menetapkan bahwa atribusi iuran dari pekerja 12 atau pihak ketiga bergantung pada apakah jumlah iuran ditentukan 13 berdasarkan jumlah tahun jasa. Jika jumlah iuran bergantung pada 14 jumlah tahun jasa, maka iuran diatribusikan pada periode jasa dengan 15 menggunakan metode atribusi yang sama dengan yang disyaratkan oleh 16 paragraf 70 untuk imbalan bruto. Jika jumlah iuran tidak bergantung 17 pada jumlah tahun jasa, maka iuran tersebut diakui sebagai pengurang 18 biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait diberikan oleh pekerja Apakah Anda setuju bahwa atribusi iuran pekerja atau pihak 22 ketiga bergantung pada apakah jumlah iuran ditentukan 23 berdasarkan jumlah tahun jasa? Jika tidak, apa alasan Anda? Tanggal Efektif dan Ketentuan Transisi (Paragraf 175) Amandemen PSAK : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: 29 Iuran Pekerja mengamandemen paragraf Entitas menerapkan 30 paragraf tersebut untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau 31 setelah 1 Januari 2016 secara retrospektif sesuai dengan PSAK 25: 32 Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan Apakah Anda setuju dengan tanggal efektif dan ketentuan 35 transisi ED Amandemen PSAK? Jika tidak, kapan tanggal 36 efektif yang menurut Anda lebih tepat dan apa alasan Anda? Tanggapan Lain Apakah Anda memiliki tanggapan atas isu lain yang terkait 42 dengan ED Amandemen PSAK? Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA v

6 Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA

7 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK IKHTISAR 1 RINGKAS 2 Secara 3 umum perbedaan antara ED Amandemen PSAK : Imbalan Kerja tentang Program 4 Imbalan Pasti: Iuran Pekerja dengan PSAK (Penyesuaian 2014): Imbalan 5 Kerja adalah sebagai berikut: 6 7 PSAK 8 Perihal ED Amandemen PSAK (Penyesuaian 2014) 9 Atribusi iuran dari ED Amandemen PSAK PSAK (Penyesuaian 2014) 10 pekerja atau pihak menetapkan bahwa atribusi paragraf 93 menetapkan bahwa 11 ketiga iuran dari pekerja atau pihak iuran dari pekerja atau pihak 12 (Paragraf 93) ketiga bergantung pada apakah ketiga mengurangi biaya jasa 13 jumlah iuran ditentukan (jika terkait dengan jasa) atau berdasarkan jumlah tahun mengurangi pengukuran 14 jasa. Jika jumlah iuran kembali liabilitas (aset) 15 bergantung pada jumlah tahun imbalan pasti neto. Iuran 16 jasa, maka iuran diatribusikan dari pekerja atau pihak ketiga 17 pada periode jasa dengan sehubungan dengan jasa 18 menggunakan metode atribusi diatribusikan pada periode yang sama dengan yang jasa sebagai imbalan negatif 19 disyaratkan oleh paragraf 70 sesuai dengan paragraf untuk imbalan bruto. Jika 21 jumlah iuran tidak bergantung 22 pada jumlah tahun jasa, maka 23 iuran tersebut diakui sebagai pengurang biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait 25 diberikan oleh pekerja Koreksi editorial ED Amandemen PSAK PSAK (Penyesuaian 2014) 28 (Paragraf 176) melakukan perubahan terhadap menetapkan nomor penarikan nomor penarikan paragraf 175 paragraf menjadi paragraf Lampiran A ED Amandemen PSAK Tidak diatur. 32 Pedoman Penerapan memberikan ilustrasi diagram 33 terkait persyaratan akuntansi untuk iuran dari pekerja atau 34 pihak ketiga Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA vii

8 Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA

9 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK PERBEDAAN 5 DENGAN IFRSs 6 7 ED 8 Amandemen PSAK : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran 9 Pekerja mengadopsi seluruh pengaturan dalam Amandemen IAS Defined Benefit Plans: Employee Contributions per efektif 1 Juli 2014, kecuali: IAS 19 paragraf 175 tentang tanggal efektif dan ketentuan transisi. 13 Opsi penerapan dini tidak diadopsi IAS 19 paragraf 176 tentang penarikan PSAK (2010): Imbalan 16 Kerja Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA ix

10 Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA

11 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN IMBALAN KERJA ED Amandemen PSAK : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja disajikan dalam format yang disesuaikan dengan format yang digunakan IFRS. Kalimat yang digaris bawah adalah kalimat yang ditambahkan, sedangkan kalimat yang dicoret adalah kalimat yang dihapuskan. Untuk paragraf-paragraf yang tidak diamandemen dapat mengacu ke PSAK (Penyesuaian 2014): Imbalan Kerja. Asumsi Aktuarial: Gaji, Imbalan, dan Biaya Kesehatan 93. Iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang ditetapkan dalam persyaratan formal program mengurangi baik biaya jasa (jika iuran tersebut terkait dengan jasa), atau mengurangi mempengaruhi pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto (jika iuran tersebut tidak terkait dengan jasa). Contoh iuran yang tidak terkait dengan jasa adalah ketika (contohnya jika iuran disyaratkan untuk mengurangi defisit yang timbul dari kerugian aset program atau dari kerugian aktuarial). Jika iiuran dari pekerja atau pihak ketiga terkait sehubungan dengan jasa, maka iuran tersebut mengurangi biaya jasa sebagai berikut: diatribusikan pada periode jasa sebagai imbalan negatif sesuai dengan paragraf 70 (yaitu imbalan neto diatribusikan sesuai dengan paragraf tersebut). (a) jika jumlah iuran bergantung pada jumlah tahun jasa, maka entitas mengatribusikan iuran pada periode jasa menggunakan metode atribusi yang sama yang disyaratkan oleh paragraf 70 untuk imbalan bruto (yaitu menggunakan rumus iuran program atau berdasarkan garis lurus); atau (b) jika jumlah iuran tidak bergantung pada jumlah tahun jasa, maka entitas diperkenankan untuk mengakui iuran tersebut sebagai pengurang biaya jasa dalam periode ketika jasa terkait diberikan. Contoh iuran yang tidak bergantung pada jumlah tahun jasa termasuk iuran yang merupakan persentase tetap dari gaji pekerja, jumlah tetap selama periode jasa atau bergantung pada umur pekerja. Paragraf A01 memberikan pedoman penerapan paragraf Untuk iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang diatribusikan pada periode jasa sesuai dengan paragraf 93(a), pperubahan iuran pekerja atau iuran pihak ketiga sehubungan dengan jasa mengakibatkan: Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA 1

12 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK (a) biaya jasa kini dan biaya jasa lalu (jika perubahan tersebut iuran pekerja tidak diatur dalam persyaratan formal program dan tidak timbul dari kewajiban konstruktif); atau (b) keuntungan dan kerugian aktuarial (jika perubahan tersebut iuran pekerja diatur dalam persyaratan formal program atau timbul dari kewajiban konstruktif). TANGGAL EFEKTIF DAN KETENTUAN TRANSISI 175. Amandemen PSAK : Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja mengamandemen paragraf Entitas menerapkan paragraf tersebut untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016 secara retrospektif sesuai dengan PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan. PENARIKAN Pernyataan ini menggantikan PSAK (2010): Imbalan Kerja..2 Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA

13 IMBALAN KERJA: PROGRAM IMBALAN PASTI: IURAN PEKERJA ED AMANDEMEN PSAK LAMPIRAN A Pedoman Penerapan Lampiran ini merupakan bagian yang takterpisahkan dari PSAK. Lampiran ini mendeskripsikan penerapan paragraf dan memiliki kekuatan yang sama dengan bagian lain dari PSAK. A01. Persyaratan akuntansi untuk iuran dari pekerja atau pihak ketiga diilustrasikan dalam diagram berikut ini. (1) Tanda panah putus-putus berarti bahwa entitas diperkenankan untuk memilih perlakuan akuntansi. Iuran dari pekerja atau pihak ketiga Ditentukan dalam persyaratan formal program (atau timbul dari suatu kewajiban konstruktif melebihi persyaratan tersebut) Terkait dengan jasa Bergantung pada jumlah tahun jasa Mengurangi biaya jasa dengan diatribusikan pada periode jasa (paragraf 93 (a)) Tidak bergantung pada jumlah tahun jasa (1) Mengurangi biaya jasa dalam periode dimana jasa terkait diberikan (paragraf 93 (b)) Tidak terkait dengan jasa (sebagai contoh, mengurangi defisit) Mempengaruhi pengukuran kembali (paragraf 93) Bersifat diskresi Mengurangi biaya jasa atas pembayaran program (paragraf 92) Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA.3

14 Hak Cipta 2015 IKATAN AKUNTAN INDONESIA