BAB III TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI
|
|
- Hengki Agusalim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI A. STANDAR KOMPETENSI Mendiskripsikan hukumhukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia. B. Kompetensi Dasar : Menuliskan nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta persamaan reaksinya. Indikator : 1. Siswa dapat menuliskan namanama senyawa biner dan poliatomik dari senyawa anorganik dan organik. 2. Siswa dapat menuliskan dan menyetarakan persamaan reaksi sederhana. C. MATERI POKOK DAN URAIAN MATERI : 1. Tata Nama Senyawa Sederhana a. Tata nama senyawa biner dari dua jenis non logam Senyawa biner adalah senyawa yang hanya terdiri dari dua jenis unsur, Misalnya air (H 2 O), natrium klorida (NaCl) dan sebagainya. 1) Rumus Senyawa Unsur yang terdapat lebih dahulu dalam urutan berikut ditulis di depan. B Si C S As P N H S I Br Cl O F 2) Nama senyawa Yaitu dengan merangkaikan nama kedua jenis unsur dengan akhiran ida pada nama unsur yang kedua. HCl : hidrogen klorida H 2 S : hidrogen sulfida Jika pasangan unsur yang bersenyawa membentuk lebih dari sejenis senyawa, maka nama senyawasenyawa itu dibedakan dengan menyebutkan angka indeks dalam bahasa Yunani. 1 = mono 6 = heksa 2 = di 7 = hepta 38
2 3 = tri 8 = okta 4 = tetra 9 = nona 5 = penta 10 = deka Indeks satu untuk unsur yang pertama tidak perlu disebutkan. CO = karbon monoksida CO 2 = karbon dioksida NO = nitrogen monoksida NO 2 = nitrogen dioksida N 2 O 5 = dinitrogen pentaoksida 3) Senyawa yang sudah umum dikenal tidak perlu mengikuti aturan di atas. H 2 O = air NH 3 = amonia b. Tata nama senyawa biner dari logam dan non logam Senyawa biner dari logam dan non logam umumnya membentuk senyawa ion. Logam sebagai kation (ion positif) dan non logam sebagai anion (ion negatif). 1) Rumus Senyawa Unsur logam ditulis di depan, kemudian diikuti unsur non logam. Rumus senyawa ion ditentukan oleh perbandingan muatan kation dan anionnya sehingga jumlah muatan ion positif dan negatif = O (membentuk senyawa netral). a. Satu buah ion Na berikatan dengan satu buah ion NO 3 membentuk senyawa ion NaNO 3. b. Satu buah ion Ca 2 berikatan dengan dua buah ion Cl membentuk senyawa ion CaCl 2. 39
3 2. Nama Senyawa Yaitu dengan menyebutkan nama logam dan diikuti nama non logam dengan akhiran ida. Angka indeks tidak disebutkan. KCl = kalium klorida CaCl 2 = kalsium klorida Na 2 SO 4 = natrium sulfat Jika unsur logam mempunyai lebih dari sejenis bilangan oksidasi, maka nama senyawa dibedakan dengan menuliskan besarnya bilangan oksidasi dalam tanda kurung dengan angka Romawi di belakang nama unsur logam. FeCl 2 = besi (II) klorida FeCl 3 = besi (III) klorida SnO = timah (II) oksida SnO 2 = timah (IV) oksida c. Tata nama asam, basa dan garam Asam, basa dan garam adalah tiga kelompok senyawa yang saling terkait. Reaksi antara asam dengan basa menghasilkan garam. Asam adalah senyawa hidrogen yang jika dilarutkan dalam iar menghasilkan ion H. jumlah ion H yang dilepas oleh satu molekul asam disebut valensi asam. H 3 PO 4 (asam fosfat) Jika dilarutkan dalam air terion menurut reaksi : 3 H 3 PO 4 (aq) 3 H(aq) PO 4 3H menunjukkan valensi asam = 3 PO 3 4 adalah ion sisa asam. Basa adalah zat yang jika dilarutkan dalam air menghasilkan ion OH. Pada umumnya basa adalah senyawa ion yang terdiri dari kation logam dan anion OH. 1) NaOH jika dilaturkan dalam air terionisasi menurut reaksi : NaOH(aq) Na (aq) OH (aq) 40
4 2) Ca(OH) 2 jika dilarutkan dalam air terionisasi menurut reaksi : Ca(OH) 2 (aq) Ca 2 (aq) OH (aq) Garam adalah senyawa ion yang terdiri dari kation basa dan anion sisa asam. Na berikatan dengan NO 3 membentuk garam NaNO 3 K berikatan dengan CO 3 membentuk garam K 2 CO 3 a. Tata Nama Asam Yaitu diawali dengan kata asam, kemudian diikuti dengan menyebutkan nama anionnya. HCl = asam klorida H 2 SO 4 = asam sulfat H 3 PO 4 = asam fosfat CH 3 COOH = asam asetat (asam cuka) b. Tata Nama Basa Yaitu dengan menyebutkan nama kation logam diikuti kata hidroksida. NaOH = natrium hidroksida Ca(OH) 2 = kalsium hidroksida NH 4 OH = amonium hidroksida (adalah basa di mana kationnya berupa non logam yaitu NH 4 ) c. Tata Nama Garam Yaitu dengan menyebutkan nama kation logam diikuti nama anion sisa asam. NaNO 3 = natrium nitrat MgSO 4 = magnesium sulfat NaCl = natrium klorida 41
5 Untuk kation logam yang mempunyai bilangan oksidasi lebih dari satu macam, maka harga bilangan oksidasi ditulis dalam tanda kurung di belakang nama logam dengan angka Romawi. FeSO 4 = besi (II) sulfat Fe 2 (SO 4 ) 3 = besi (III) sulfat 42
6 Lampiran : Beberapa jenis kation (ion positif) dan anion (ion negatif) beserta namanya. A. Kation dan nama kation Na : ion natrium K Mg 2 Ca 2 Sr 2 Ba 2 Al 3 Zn 2 Ni 2 Sn 2 Sn 4 Pb 2 Pt 4 Fe 2 Fe 3 Hg Hg 2 Cu Cu 2 Au Au 3 NH 4 : ion kalium : ion magnesium : ion kalsium : ion stronsium : ion barium : ion aluminium : ion seng : ion nikel : ion timah (II) : ion timah (IV) : ion timbal (II) : ion platina (IV) : ion besi (II) : ion besi (III) : ion raksa (I) : ion raksa (II) : ion tembaga (I) : ion tembaga (II) : ion emas (I) : ion emas (III) : ion amonium B. Anion dan nama anion : OH : ion hidrogsida O 2 F Cl Br I CN S 2 CO 3 C 2 O 4 CH 3 COO NO 2 NO 3 SO 3 SO 4 PO 3 3 PO 4 ClO ClO 2 ClO 3 ClO 4 MnO 4 MnO 4 CrO 4 Cr 2 O 7 S 2 O 3 : ion oksida : ion fluorida : ion klorida : ion bromida : ion yodida : ion sianida : ion sulfida : ion karbonat : ion oksalat : ion asetat : ion nitrit : ion nitrat : ion sulfit : ion sulfat : ion fosfit : ion fosfat : ion hipoklorit : ion klorit : ion klorat : ion perklorat : ion permanganat : ion manganat : ion kromat : ion bikromat : ion tiosulfat 43
7 Soal soal : 1. Berilah nama senyawasenyawa biner dan poliatomik berikut : a. KI f. HBr b. CaCl 2 g. H 3 PO 4 c. MgSO 4 h. Al(OH) 3 d. SO 2 i. KMnO 4 e. N 2 O 4 j. CuSO 4 2. Tulislah rumus kimia senyawasenyawa yang terbentuk dari kation dan anion berikut, kemudian berilah nama masingmasing. A. K dan Br B. H dan S 2 O 3 C. Ca 2 dan SO 4 D. Na dan NO3 E. NH 4 dan Cl F. K dan Cr 2 O 7 G. Mg 2 dan I H. Be 2 dan OH I. Na dan CH 3 COO J. Pb 2 dan NO 3 44
8 B. Persamaan Reaksi Persamaan reaksi adalah persamaan yang menggambarkan terjadinya suatu reaksi kimia, meliputi lambang dan rumus, serta tanda panah yang menunjukkan arah reaksi. Zatzat yang bereaksi (pereaksi) terletak di sebelah kiri tanda panah, sedangkan zatzat hasil reaksi (produk) terletak di sebelah kanan tanda panah. Sesuai dengan hukum kekekalan massa, pada reaksi kimia tidak terjadi perubahan massa zat. Reaksi kimia adalah penyusunan ulang atomatom zat yang bereaksi menjadi zat baru tanpa menciptakan atau menghilangkan atom. Oleh karena itu, jumlah atomatom pereaksi harus sama dengan jumlah atomatom hasil reaksi. Untuk menyamakan jumlah atomatom pereaksi dan hasil reaksi dilakukan dengan cara menyetarakan reaksi kimia tersebut. Reaksi antara gas hidrogen dan oksigen membentuk air : 2H 2 (g) O 2 (g) 2H 2 O(l) a) Zatzat yang berada di sebelah kiri tanda panah disebut pereaksi atau reaktan, yaitu : 2H 2 (g) O 2 (g) b) Zatzat yang berada di sebelah kanan tanda panah adalah zat hasil reaksi atau produk, yaitu 2H 2 O(l) c) Huruf dalam tanda kurung menyatakan wujud zat yang bersangkutan. (s) = solid = padat (l) = liquid = cair (g) = gas = gas (aq) = aqius = larutan d) Angka di belakang zat disebut indeks e) Angka di depan zat disebut koefisien reaksi Koefisien reaksi adalah angka yang ditetapkan agar jumlah atomatom disebelah kiri tanda panah (reaktan) sama dengan jumlah atomatom di sebelah kanan tanda panah (produk). Angka koefisien satu tidak ditulis. f) Persamaan reaksi yang sudah mempunyai koefisien reaksi disebut persamaan reaksi setara. 45
9 Cara menyetarakan persamaan reaksi sederhana : 1. Menentukan jumlah atom masingmasing unsur di ruas kiri dan ruas kanan persamaan reaksi 2. Memberikan koefisien reaksi untuk tiap rumus kimia pada persamaan reaksi sehingga persamaan reaksi setara. Contoh soal : 1. Setarakan persamaan reaksi : NaOH(aq) HCl(aq) NaCl(aq) H 2 O(l) Penyelesaian : NaOH(aq) HCl(aq) NaCl(aq) H 2 O(l) Ruas kiri ada 1 atom Na, 1 atom O, 2 atom H dan 1 atom Cl. Ruas kanan ada 1 atom Na, 1 atom O, 2 atom H dan 1 atom Cl. Karena jumlah atom ruas kiri = jumlah atom ruas kanan, maka persamaan reaksi tersebut sudah setara, di mana masingmasing koefisien reaksi bernilai satu. 2. Setarakan persamaan reaksi : Fe(s) O 2 (g) FeO(s) Penyelesaian : Fe(s) O 2 (g) FeO(s) Persamaan reaksi ini belum setara. Cara penyetaraanya sebagai berikut : a. Jumlah atom Fe dikiri = 1, jumlah atom Fe di kanan = 1 berarti sudah sama. b. Jumlah atom O di kiri = 2, di ruas kanan 1, maka koefisien reaksi O2 disebelah kiri adalah ½, sehingga menjadi : Fe(s) ½ O 2 (g) FeO(s) Agar koefisien tidak pecahan, maka dikalikan 2, menjadi 2Fe(s) O 2 (g) 2FeO(s) Persamaan reaksi yang tidak sederhana, sulit jika diselesaikan dengan cara langsung. Karena itu penyetaraan dilakukan dengan cara pemisalan. Setarakan persamaan reaksi berikut ini Cl 2 (g) KOH(aq) KCl(aq) KClO 2 (aq) H 2 O(l) 46
10 Soal : Penyelesaian : Dimisalkan, masingmasing koefisien ditandai dengan huruf a, b, c d dan e. acl 2 (g) bkoh(aq) ckcl(aq) dkclo 2 (aq) eh 2 O(l) Setiap atom disamakan jumlahnya antara ruas kiri dan ruas kanan. Ruas kiri = ruas kanan Cl : 2a = c d (persamaan 1) K : b = c d (persamaan 2) O : b = 2d e (persamaan 3) H : b = 2e (persamaan 4) Dimisalkan a = 1, maka : Dari persamaan 1 dan 2 : 2 = c d b = c d berarti b = 2 Dari persamaan 4 : b = 2 e 2 = 2 e Jadi e = 1 Dari persamaan 3 : b = 2d e 2 = 2d 1 1 = 2 d 1 = 2 d jadi d = ½ Dari persamaan 2 : b = c d 2 = c ½ c = 1 ½ Jadi c = ½ Jadi, a = 1, b = 2, c = 1 ½, dengan = 1/2, e = 1 1. Setarakan persamaan reaksi berikut : C 2 H 6 (g) O 2 (g) CO 2 (g) H 2 O(g) Dalam penyetaraan ini atom C dan H disetaraan dulu Penyelesaian : a. Jumlah atom C di ruas kiri =.. 47
11 Jumlah atom C di ruas kanan =.. Sehingga koefisien reaksi CO 2 di ruas kanan dikalikan.. Maka reaksi menjadi.. b. Jumlah atom H di kiri =.. Jumlah atom H di kanan =.. Sehingga koefisien reaksi H 2 O di kanan dikalikan.. Maka reaksi menjadi.. c. Jumlah atom O di kiri =.. Jumlah atom O di kanan =.. Sehingga koefisien reaksi di kiri dikalikan.. Maka reaksi menjadi.. d. Agar tidak berbentuk pecahan, persamaan reaksi dikalikan. Maka reaksi menjadi.. Untuk soal no 2 sampai 5 setarakan dengan cara seperti soal no H 2 (g) O 2 (g) H 2 O(g) 3. KClO 3 (s) KCl(s) O 2 (g) 4. Na(s) H 2 O(l) NaOH(aq) H 2 (g) 5. SiO 2 (s) C(s) Si(s) CO(g) 48
12 Agar tidak berbentuk pecahan, koefisien reaksi dikalikan 2, sehingga a = 2, b = 4, c = 3, dengan = 1, dan e = 2. Jadi persamaan reaksi lengkapnya : 2Cl 2 (g) 4KOH(aq) 3 KCl(aq) KClO 2 (aq) 2H 2 O(l) Soal : Setarakan reaksi berikut dengan cara pemisalan : 1. Fe 2 O 3 (s) CO(g) Fe(s) CO 2 (g) 2. NH 3 (g) O 2 (g) NO(g) H 2 O(g) 3. Cl 2 (g) KI(aq) KCl(aq) I 2 (s) 4. CH 4 (g) O 2 (g) CO 2 (g) H 2 O(g) 5. Na(s) H 2 O(l) NaOH(aq) H 2 (g) 49
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB II RUMUS KIMIA DAN TATANAMA
No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 6 BAB II RUMUS KIMIA DAN TATANAMA A. Rumus Kimia Rumus kimia merupakan kumpulan lambang atom dengan komposisi tertentu. Rumus kimia terdiri dari
Lebih terperinciBAB IV BILANGAN OKSIDASI DAN TATA NAMA SENYAWA
BAB IV BILANGAN OKSIDASI DAN TATA NAMA SENYAWA 1. BILANGAN OKSIDASI Bilangan oksidasi suatu unsur menggambarkan kemampuan unsur tersebut berikatan dengan unsur lain dan menunjukkan bagaimana peranan elektron
Lebih terperinciTata Nama Senyawa Kimia
~CO2 = KARBONDIOKSIDA ~NaCl = NATRIUM KLORIDA ~CH3COOH = CUKA / ASAM ASETAT ~H2SO4 = ASAM SULFAT ~Na2CO3 = NATRIUM KARBONAT ~MgCO3 = MAGNESIUM KARBONAT ~NaOH = NATRIUM KARBONAT ~(NH4)2SO4 = AMONIUM SULFAT
Lebih terperinciTATA NAMA SENYAWA DAN PER- SAMAAN REAKSI
TATA NAMA SENYAWA DAN PER- SAMAAN REAKSI A. RUMUS KIMIA B. TATA NAMA SENYAWA ANRGANIK C. PERSAMAAN REAKSI Materi tersusun oleh atom-atom, misalnya tembaga, jika tembaga kita potong menjadi dua bagian masing-masing
Lebih terperinciTATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI. A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
BAB 4 TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
Lebih terperinciReaksi Dan Stoikiometri Larutan
A. PERSAMAAN REAKSI ION Reaksi Dan Stoikiometri Larutan Persamaan reaksi ion adalah persamaan reaksi yang menjelaskan bagaimana reaksi antar-ion terjadi pada elektrolit. Persamaan reaksi ion terdiri dari:
Lebih terperinciReaksi dan Stoikiometri Larutan
Reaksi dan Stoikiometri Larutan A. PERSAMAAN REAKSI ION Persamaan reaksi ion adalah persamaan reaksi yang menjelaskan bagaimana reaksi antar-ion terjadi pada larutan elektrolit. Persamaan reaksi ion terdiri
Lebih terperinciLATIHAN ULANGAN TENGAH SEMESTER 2
Pilihlah jawaban yang paling benar LATIHAN ULANGAN TENGAH SEMESTER 2 TATANAMA 1. Nama senyawa berikut ini sesuai dengan rumus kimianya, kecuali. A. NO = nitrogen oksida B. CO 2 = karbon dioksida C. PCl
Lebih terperinciMAKALAH KIMIA. Tata Nama Senyawa Kimia
MAKALAH KIMIA Tata Nama Senyawa Kimia DI S U S U N OLEH X.1 2015/2016 SMA NEGERI 2 BANTAENG KATA PENGANTAR Segala puji hanya milik Allah SWT. Shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW.
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATANAMA SENYAWA BINER DAN POLIATOM
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATANAMA SENYAWA BINER DAN POLIATOM Sekolah : SMAN 16 SURABAYA Mata pelajaran : KIMIA Kelas/Semester : X/1 Alokasi Waktu : 2 x 45 menit ******************************************************************************
Lebih terperinciKONSEP MOL DAN STOIKIOMETRI
BAB V KONSEP MOL DAN STOIKIOMETRI Dalam ilmu fisika, dikenal satuan mol untuk besaran jumlah zat. Dalam bab ini, akan dibahas mengenai konsep mol yang mendasari perhitungan kimia (stoikiometri). A. KONSEP
Lebih terperinciUntuk penamaan senyawa biner ionik yang dibentuk dari satu unsur logam dan satu
Tata Nama Senyawa Kimia Bagaimana menyebutkan nama senyawa berdasrkan komponen penyusunnya? Apakah semua senyawa yang telah ditemukan memiliki nama khusus?dulu,senyawa dinamakan sesuai asal ditemukannya,misalnya,asam
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR
No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 11 BAB VIII LARUTAN ASAM DAN BASA Asam dan basa sudah dikenal sejak dahulu. Istilah asam (acid) berasal dari bahasa Latin acetum yang berarti
Lebih terperinciBab III Tata Nama Senyawa dan Persamaan Reaksi
Bab III Tata Nama Senyawa dan Persamaan Reaksi TUJUAN PEMBELAJARAN Sumber: Encarta 2005 Asam klorida sering digunakan untuk menguji material yang mengandung kalsium karbonat. Kalsium karbonat dengan asam
Lebih terperinciMODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10
SMA IPA Kelas 0 A. Massa Atom. Massa Atom Relatif (Ar) Massa atom relatif (Ar) merupakan perbandingan massa atom dengan massa satu atom yang tetap. Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut. sma
Lebih terperinciLEMBARAN SOAL 11. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH )
LEMBARAN SOAL 11 Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : X ( SEPULUH ) PETUNJUK UMUM 1. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan. Periksa dan bacalah soal dengan
Lebih terperinciTES PRESTASI BELAJAR
TES PRESTASI BELAJAR Hari/tanggal : selasa/8 Mei 2012 Mata Pelajaran: Kimia Waktu : 90 menit Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal 2. Bacalah petunjuk soal terlebih dahulu 3. Pilih salah satu
Lebih terperinci3. Sebagian dari daur nitrogen di alam, adalah sebagai berikut Urutan bilangan oksidasi nitrogen dimulai dari N 2, adalah.
Soal dan Pembahasan Reaksi Redok 20 butir Pilihan ganda 1. H 2 S dapat dioksidasi oleh KMnO 4 menghasilkan antara lain K 2 SO 4 dan MnO 2. Dalam reaksi tersebut setiap mol H 2 S melepaskan. A. 2 mol elektron
Lebih terperinciMODUL 9. Satuan Pendidikan : SMA SEDES SAPIENTIAE JAMBU Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/2
MODUL 9 Satuan Pendidikan : SMA SEDES SAPIENTIAE JAMBU Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/2 I. Standar Kompetensi Memahami sifat-sifat larutan nonelektrolit dan elektrolit, serta oksidasi-reduksi.
Lebih terperinciK13 Revisi Antiremed Kelas 11 Kimia
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Kimia Stoikiometri Larutan - Soal Doc. Name: RK13AR11KIM0601 Doc. Version : 2016-12 01. Zat-zat berikut ini dapat bereaksi dengan larutan asam sulfat, kecuali... (A) kalsium
Lebih terperinciLARUTAN ELEKTROLIT DAN KONSEP REDOKS
LARUTAN ELEKTROLIT DAN KONSEP REDOKS LARUTAN ELEKTROLIT DAN KONSEP REDOKS \usepackage{chemmacros} \ch{n2 \gas{} + 3 H2 \gas{} ->2 NH3 \gas{} } Stoikimiometri Membahas tentang hubungan massa antar unsur
Lebih terperinciTata Nama Senyawa & Persamaan Kimia
Tata Nama Senyawa & Persamaan Kimia TATA NAMA SENYAWA Tata Nama Senyawa Senyawa Anorganik Senyawa Organik Senyawa biner Senyawa Poliatomik Senyawa Asam Senyawa Basa Logam - Nonlogam Nonlogam- Nonlogam
Lebih terperinciLOGO ANALISIS KUALITATIF KATION DAN ANION
LOGO ANALISIS KUALITATIF KATION DAN ANION 1 LOGO Analisis Kation 2 Klasifikasi Kation Klasifikasi kation yang paling umum didasarkan pada perbedaan kelarutan dari: Klorida (asam klorida) Sulfida, (H 2
Lebih terperinciStoikiometri. OLEH Lie Miah
Stoikiometri OLEH Lie Miah 1 STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR KARAKTERISTIK MATERI KESULITAN BELAJAR SISWA STANDAR KOMPETENSI Memahami hukum-hukum dasar Kimia dan penerapannya dalam perhitungan
Lebih terperinciTabel Periodik. Bab 3a. Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr.
Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr. Indriana Kartini Bab 3a Tabel Periodik Kapan unsur-unsur ditemukan? 8.1 1 ns 1 Konfigurasi elektron
Lebih terperinciLOGO Analisis Kation
LOGO Analisis Kation Golongan IV 1 Golongan kation ke empat Barium, Strontium dan Kalsium Reagensia golongan: larutan amonium karbonat 1 M Reagensia memperlihatkan reaksi basa karena hidrolisis: CO 3 +
Lebih terperinciSTOKIOMETRI BAB. B. Konsep Mol 1. Hubungan Mol dengan Jumlah Partikel. Contoh: Jika Ar Ca = 40, Ar O = 16, Ar H = 1, tentukan Mr Ca(OH) 2!
BAB 7 STOKIOMETRI A. Massa Molekul Relatif Massa Molekul Relatif (Mr) biasanya dihitung menggunakan data Ar masing-masing atom yang ada dalam molekul tersebut. Mr senyawa = (indeks atom x Ar atom) Contoh:
Lebih terperinciChapter 7 Larutan tirtawi (aqueous solution)
Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi modif oleh Dr I Kartini Chapter 7 Larutan tirtawi (aqueous solution) Larutan adalah campuran yang homogen dari dua atau lebih
Lebih terperinciAsam + Oksida Basa Garam + air
MODUL JENIS - JENIS REAKSI dalam LARUTAN Jenis-Jenis reaksi antara lain : Reaksi Asam dan Basa Reaksi pendesakan logam Reaksi Metatesis ( Dekomposisi ) A. PENGGARAMAN Jenis-jenis Reaksi penggaraman : 1.
Lebih terperinciTES PRESTASI BELAJAR. Hari/tanggal : Senin/7 Mei 2012 Mata Pelajaran: Kimia Waktu : 90 menit
TES PRESTASI BELAJAR Hari/tanggal : Senin/7 Mei 2012 Mata Pelajaran: Kimia Waktu : 90 menit Petunjuk : 1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal 2. Bacalah petunjuk soal terlebih dahulu 3. Pilih salah satu
Lebih terperinciMenuliskan nama senyawa kimia
81 Bab 6. Stoikiometri Standar Kompetensi Memahami terjadinya ikatan kimia Memahami konsep mol Kompetensi Dasar Menuliskan nama senyawa kimia Menjelaskan konsep mol Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum
Lebih terperinciReaksi dalam larutan berair
Reaksi dalam larutan berair Drs. Iqmal Tahir, M.Si. iqmal@gadjahmada.edu Larutan - Suatu campuran homogen dua atau lebih senyawa. Pelarut (solven) - komponen dalam larutan yang membuat penuh larutan (ditandai
Lebih terperincikimia TATA NAMA SENYAWA I
K-13 Kelas X kimia TATA NAMA ENYAWA I Tujuan Pembelajaran etelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami perbedaan antara senyawa biner dan poliatomik. 2. Memahami
Lebih terperinciAntiremed Kelas 11 Kimia
Antiremed Kelas 11 Kimia Stoikiometri Larutan - Latihan Soal Doc. Name: AR11KIM0699 Doc. Version : 2012-07 01. Zat-zat berikut ini dapat bereaksi dengan larutan asam sulfat, kecuali... (A) kalsium oksida
Lebih terperinciREAKSI REDOKS dan ELEKTROKIMIA
REAKSI REDOKS dan ELEKTROKIMIA 1. Konsep Reduksi Oksidasi (Redoks) No Reaksi Oksidasi Reaksi Reduksi 1 reaksi penambahan oksigen reaksi pengurangan oksigen 2 peristiwa pelepasan elektron Contoh : Cu Cu
Lebih terperinciElektrokimia. Tim Kimia FTP
Elektrokimia Tim Kimia FTP KONSEP ELEKTROKIMIA Dalam arti yang sempit elektrokimia adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam sel elektrokimia. Sel jenis ini merupakan
Lebih terperinciIkatan kimia. 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia. Ikatan kimia
Ikatan kimia 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia Ikatan kimia Gaya tarik menarik antara atom sehingga atom tersebut tetap berada bersama-sama dan terkombinasi dalam senyawaan. gol 8 A sangat
Lebih terperinciC. Reaksi oksidasi reduksi berdasarkan peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. Bilangan Oksidasi (biloks)
97 Nama : Kelompok : Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X 5 /2 Alokasi Waktu : 2 x 45 menit. Materi pokok : Konsep Redoks Standar Kompetensi : 3. Memahami sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit
Lebih terperinciMODUL KIMIA KELAS X TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI
MODUL KIMIA KELAS X TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR Mendeskripsikan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta persamaan reaksinya. 1. Menentukan nama senyawa
Lebih terperinciL A R U T A N _KIMIA INDUSTRI_ DEWI HARDININGTYAS, ST, MT, MBA WIDHA KUSUMA NINGDYAH, ST, MT AGUSTINA EUNIKE, ST, MT, MBA
L A R U T A N _KIMIA INDUSTRI_ DEWI HARDININGTYAS, ST, MT, MBA WIDHA KUSUMA NINGDYAH, ST, MT AGUSTINA EUNIKE, ST, MT, MBA 1. Larutan Elektrolit 2. Persamaan Ionik 3. Reaksi Asam Basa 4. Perlakuan Larutan
Lebih terperinciSMA NEGERI 6 SURABAYA LARUTAN ASAM & BASA. K a = 2.M a. 2. H 2 SO 4 (asam kuat) α = 1 H 2 SO 4 2H + 2
SMA NEGERI 6 SURABAYA LARUTAN ASAM & BASA K I M I A 1). TEORI ARCHENIUS Asam adalah zat yang jika di dalam air melepaskan ion H +, dengan kata lain pembawa sifat asam adalah ion H +. jumlah ion H+ yang
Lebih terperinciHubungan koefisien dalam persamaan reaksi dengan hitungan
STOIKIOMETRI Pengertian Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari dan menghitung hubungan kuantitatif dari reaktan dan produk dalam reaksi kimia (persamaan kimia) Stoikiometri adalah hitungan kimia Hubungan
Lebih terperinciLOGO. Analisis Kation. By Djadjat Tisnadjaja. Golongan V Gol. Sisa
LOGO Analisis Kation Golongan V Gol. Sisa By Djadjat Tisnadjaja 1 Golongan kelima Magnesium, natrium, kalium dan amonium Tidak ada reagensia umum untuk kation-kation golongan ini Kation-kation gol kelima
Lebih terperinciSulistyani, M.Si.
Sulistyani, M.Si. sulistyani@uny.ac.id Reaksi oksidasi: perubahan kimia suatu spesies (atom, unsur, molekul) melepaskan elektron. Cu Cu 2+ + 2e Reaksi reduksi: perubahan kimia suatu spesies (atom, unsur,
Lebih terperinciTeori Asam-Basa Arrhenius
Standar Kompetensi emahami terapannya. sifatsifat larutan asambasa, metode pengukuran, dan Kompetensi Dasar enjelaskan teori asam basa menurut Arrhenius mengklasifikasi berbagai larutan asam, netral, dan
Lebih terperinciNo. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 8 Semester I BAB I Prodi PT Boga BAB I MATERI
No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 8 BAB I MATERI Materi adalah sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa. Materi dapat berupa benda padat, cair, maupun gas. A. Penggolongan
Lebih terperinciLARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT (Diskusi Informasi) INFORMASI Larutan adalah campuran yang homogen antara zat terlarut dan zat pelarut.
LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT (Diskusi Informasi) INFORMASI Larutan adalah campuran yang homogen antara zat terlarut dan zat pelarut. Berdasarkan daya hantar listriknya, larutan dapat digolongkan
Lebih terperinci30 Soal Pilihan Berganda Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2011 Alternatif jawaban berwarna merah adalah kunci jawabannya.
30 Soal Pilihan Berganda Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2011 Alternatif jawaban berwarna merah adalah kunci jawabannya. 1. Semua pernyataan berikut benar, kecuali: A. Energi kimia ialah energi
Lebih terperinci1. Hukum Lavoisier 2. Hukum Proust 3. Hukum Dalton 4. Hukum Gay Lussac & Hipotesis Avogadro
- - 1. Hukum Lavoisier 2. Hukum Proust 3. Hukum Dalton 4. Hukum Gay Lussac & Hipotesis Avogadro 1. Hukum Lavoisier (Hukum Kekekalan Massa) : Dalam sistem tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi
Lebih terperinciBAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1.1 HASIL PENELITIAN BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan data hasil penelitian, persentase kemampuan siswa kelas dalam menyelesaikan soal-soal persamaan reaksi kimia dapat dilihat pada tabel dibawah
Lebih terperinciSoal-Soal. Bab 7. Latihan Larutan Penyangga, Hidrolisis Garam, serta Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Larutan Penyangga
Bab 7 Soal-Soal Latihan Larutan Penyangga, Hidrolisis Garam, serta Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan Larutan Penyangga 1. Berikut ini yang merupakan pasangan asam basa terkonjugasi (A) H 3 O + dan OH
Lebih terperinciSoal 2.1. unsurnya dan menghasilkan. Penyelesaian. Perbandingan unsur-unsur Zn : O : P 25,40 : 16,58 : 8,02 65,
Soal. Seng fosfat digunakan sebagai semen gigi. Sebanyak 50,00 mg sampel dihancurkan menjadi unsur-unsurnya unsurnya dan menghasilkan 6,58 mg oksigen,, 8,0 mg fosforus, dan 5,40 mg seng. Tentukan rumus
Lebih terperinciUJIAN MASUK BERSAMA (UMB) Mata Pelajaran : Kimia Tanggal : 07 Juni 009 Kode Soal : 9. Penamaan yang tepat untuk : CH CH CH CH CH CH OH CH CH adalah A. -etil-5-metil-6-heksanol B.,5-dimetil-1-heptanol C.
Lebih terperinciREAKSI OKSIDASI REDUKSI
6 REAKSI KSIDASI REDUKSI A. PENGERTIAN REDUKSI-KSIDASI B. ATURAN BILANGAN KSIDASI C. KSIDATR DAN REDUKTR D. REAKSI AUTREDKS (DISPRPRSI) E. PENERAPAN REAKSI REDKS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI F. TATA NAMA
Lebih terperinciRedoks dan Elektrokimia Tim Kimia FTP
Redoks dan Elektrokimia Tim Kimia FTP KONSEP ELEKTROKIMIA Dalam arti yang sempit elektrokimia adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam sel elektrokimia. Sel jenis
Lebih terperinciSoal 5 Jumlah mol dari 29,8 gram amonium fosfat ((NH4)3PO4) (Ar N = 14, H = 1, dan P = 31) adalah. A. 0,05 mol
Bank Soal Stoikiometri Kimia Bagian 2 Soal 1 Satu liter campuran gas terdiri dari 60% volume metana (CH4) dan sisanya gas etana (C2H6) dibakar sempurna sesuai reaksi: CH4 + 3 O2 2 CO2 + 2 H2O 2 C2H6 +
Lebih terperincikimia ASAM-BASA III Tujuan Pembelajaran
KTSP K-13 kimia K e l a s XI ASAM-BASA III Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami mekanisme reaksi asam-basa. 2. Memahami stoikiometri
Lebih terperinciLEMBAR AKTIVITAS SISWA ( LAS )
LEMBAR AKTIVITAS SISWA ( LAS ) 1. Sebanyak 2 gram suatu logam alkali tanah dilarutkan dalam asam klorida menghasilan 1,25 liter gas hidrogen ( T,P ).Pada ( T,P ) yang sama 5,6 gram N 2 mempunyai volume
Lebih terperinciLOGO. Stoikiometri. Tim Dosen Pengampu MK. Kimia Dasar
LOGO Stoikiometri Tim Dosen Pengampu MK. Kimia Dasar Konsep Mol Satuan jumlah zat dalam ilmu kimia disebut mol. 1 mol zat mengandung jumlah partikel yang sama dengan jumlah partikel dalam 12 gram C 12,
Lebih terperinciSTOKIOMETRI. Kimia Kelas X
STOKIOMETRI Kimia Kelas X SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 12 SURABAYA 2015 STOKIOMETRI STOKIOMETRI Pada materi stokiometri, kita akan mempelajari beberapa hal seperti persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia,
Lebih terperinci1. Tragedi Minamata di Jepang disebabkan pencemaran logam berat... A. Hg B. Ag C. Pb Kunci : A. D. Cu E. Zn
1. Tragedi Minamata di Jepang disebabkan pencemaran logam berat... A. Hg B. Ag C. Pb Kunci : A D. Cu E. Zn 2. Nomor atom belerang adalah 16. Dalam anion sulfida, S 2-, konfigurasi elektronnya adalah...
Lebih terperinciREAKSI REDUKSI-OKSIDASI (REAKSI REDOKS)
BAB VI REAKSI REDUKSIOKSIDASI (REAKSI REDOKS) Telah dipelajari bahwa persamaan reaksi kimia menyatakan perubahan materi dalam suatu reaksi kimia. Dalam reaksi kimia, jumlah atomatom sebelum reaksi sama
Lebih terperinciUjian Akhir Semester Mata Pelajaran Kimia Kelas X Wacana berikut digunakan untuk menjawab soal no 1 dan 2. Ditentukan 5 unsur dengan konfigurasi
Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Kimia Kelas X Wacana berikut digunakan untuk menjawab soal no 1 dan 2. Ditentukan 5 unsur dengan konfigurasi elektron sebagai berikut: P : 2 8 7 S : 2 8 8 Q : 2 8 8
Lebih terperinciTATA NAMA SENYAWA, PERSAMAAN REAKSI SEDERHANA, & HUKUM-HUKUM DASAR KIMIA
Bidang: KIMIA DASAR Materi ini dapat diunduh di https://arisarianto.wordpress.com Materi tambahan lainnya, kunjungi portal https://school.quipper.com/id/index.html buka kelas khusus SMAN MODEL TERPADU
Lebih terperinciMODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10
A. Reaksi Redoks Reaksi redoks adalah reaksi yang melibatkan reaksi oksidasi dan reduksi secara bersamaan. Zat yang mengalami reaksi oksidasi disebut reduktor, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut
Lebih terperinciMengubah energi kimia menjadi energi listrik Mengubah energi listrik menjadi energi kimia Katoda sebagi kutub positif, anoda sebagai kutub negatif
TUGAS 1 ELEKTROKIMIA Di kelas X, anda telah mempelajari bilangan oksidasi dan reaksi redoks. Reaksi redoks adalah reaksi reduksi dan oksidasi. Reaksi reduksi adalah reaksi penangkapan elektron atau reaksi
Lebih terperinciLaporan Analisis Anion. Disusun Oleh : CHO MEITA BAB I PENDAHULUAN
Laporan Analisis Anion Disusun Oleh : CHO MEITA BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Percobaan Menentukan jenis Anion yang terdapat pada sampel dengan Analisis Kimia Kualitatif Anorganik. 1.2 Prinsip Percobaan
Lebih terperinciBAB 2. PERSAMAAN KIMIA DAN HASIL REAKSI
BAB 2. PERSAMAAN KIMIA DAN HASIL REAKSI 1. RUMUS KIMIA 2. MENULISKAN PERSAMAAN KIMIA YANG BALANS 3. HUBUNGAN MASSA DALAM REAKSI KIMIA 4. REAKTAN PEMBATAS 5. HASIL PERSENTASE Reaktan (Pereaksi) Produk (Hasil
Lebih terperinciBab 4. Reaksi dalam Larutan Berair
Bab 4 Reaksi dalam Larutan Berair Larutan adalah campuran yang homogen dari dua atau lebih zat. Zat yang jumlahnya lebih sedikit disebut zat terlarut. Zat yang jumlahnya lebih banyak disebut zat pelarut.
Lebih terperinciLARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT. Perbandingan sifat-sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.
KIMIA DASAR I PERTEMUAN 1 Tujuan Perkuliahan: Setelah proses pembelajaran ini selesai, diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan pengertian dari larutan beserta contohnya. 2. Menjelaskan perbedaan larutan
Lebih terperinciLARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
BAB 6 LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT Standar Kompetensi Memahami sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-reduksi Kompetensi Dasar Mengidentifikasi sifat larutan
Lebih terperinciREDOKS dan ELEKTROKIMIA
REDOKS dan ELEKTROKIMIA Overview Konsep termodinamika tidak hanya berhubungan dengan mesin uap, atau transfer energi berupa kalor dan kerja Dalam konteks kehidupan sehari-hari aplikasinya sangat luas mulai
Lebih terperinciLEMBARAN SOAL 4. Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA )
LEMBARAN SOAL 4 Mata Pelajaran : KIMIA Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA ) PETUNJUK UMUM 1. Tulis nomor dan nama Anda pada lembar jawaban yang disediakan 2. Periksa dan bacalah
Lebih terperinciAntiremed Kelas 10 KIMIA
Antiremed Kelas 10 KIMIA Persiapan UAS 1 Kimia Doc Name: AR10KIM01UAS Version : 2016-07 halaman 1 01. Partikel berikut yang muatannya sebesar 19 1,6 10 C dan bermassa 1 sma (A) elektron (B) proton (C)
Lebih terperinciPresentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi. Bab17. Kesetimbangan Asam-Basa dan Kesetimbangan Kelarutan
Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi Bab17 Kesetimbangan Asam-Basa dan Kesetimbangan Kelarutan Larutan buffer adalah larutan yg terdiri dari: 1. asam lemah/basa
Lebih terperinciSumber: Silberberg, Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change
Bab V Perhitungan Kimia Sumber: Silberberg, Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change Jumlah permen dalam stoples dapat diketahui jika berat dari satu permen dan seluruh permen diketahui. Cara
Lebih terperinciREDOKS DAN ELEKTROKIMIA
REDOKS DAN ELEKTROKIMIA 1. Bilangan oksidasi dari unsur Mn pada senyawa KMnO4 adalah... A. +7 B. +6 C. +3 D. +2 E. +1 Jumlah bilangan oksidasi senyawa adalah nol, Kalium (K) mempunyai biloks +1 karena
Lebih terperinciRegina Tutik Padmaningrum, Jurdik Kimia, UNY
DASAR-DASAR ANALISIS KIMIA Oleh : Regina Tutik Padmaningrum, M.Si Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta regina_tutikp@uny.ac.id Klasifikasi Analisis Analisis merupakan suatu bidang
Lebih terperinciTES AWAL II KIMIA DASAR II (KI-112)
TES AWAL II KIMIA DASAR II (KI112) NAMA : Tanda Tangan N I M : JURUSAN :... BERBAGAI DATA. Tetapan gas R = 0,082 L atm mol 1 K 1 = 1,987 kal mol 1 K 1 = 8,314 J mol 1 K 1 Tetapan Avogadro = 6,023 x 10
Lebih terperinciBAB 3. Pernahkah Anda membantu ibu membuat kue, apa yang dilakukan ibu? Ternyata. S t o i k i o m e t r i. Kata Kunci. Pengantar
Kimia X SMA 61 BAB 3 S t o i k i o m e t r i Kata Kunci Tata nama senyawa, persamaan reaksi, hukum Lavoisier, hukum Proust, hipotesis Avogadro, hukum Gay Lussac, konsep mol, komposisi zat, rumus kimia,
Lebih terperinciREAKSI OKSIDASI REDUKSI
BAB 6 REAKSI OKSIDASI REDUKSI Standar Kompetensi Memahami sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-reduksi Kompetensi Dasar Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasireduksi
Lebih terperinciPEMBAHASAN UJIAN NASIONAL KIMIA TAHUN 2006
UJIAN NASIONAL KIMIA TAHUN 2006 HTTP://GUDANGSOALPRO.BLOGSPOT.COM 1 1. Di antara unsur-unsur 12 P, 16 Q, 19 R, 34 S dan 53 T yang terletak pada golongan yang sama dalam sistem periodik unsur adalah...
Lebih terperinciLaporan Praktikum Analisis Kualitatif Anion
Laporan Praktikum Analisis Kualitatif Anion I. Tujuan Tujuan dari praktikum ini adalah untuk memahami prinsip-prinsip dasar yang melatarbelakangi prosedur pemisahan anion serta mengidentifikasi jenis anion
Lebih terperinciMATERI HIDROLISIS GARAM KIMIA KELAS XI SEMESTER GENAP
MATERI HIDROLISIS GARAM KIMIA KELAS XI SEMESTER GENAP PENDAHULUAN Kalian pasti mendengar penyedap makanan. Penyedap makanan yang sering digunakan adalah vitsin. Penyedap ini mengandung monosodium glutamat
Lebih terperinciBab VI Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
Bab VI Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Sumber: Dokumentasi Penerbit Air laut merupakan elektrolit karena di dalamnya terdapat ion-ion seperti Na, K, Ca 2, Cl, 2, dan CO 3 2. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah
Lebih terperinciSIMULASI UJIAN NASIONAL 2
SIMULASI UJIAN NASIONAL 2. Diketahui nomor atom dan nomor massa dari atom X adalah 29 dan 63. Jumlah proton, elektron, dan neutron dalam ion X 2+ (A) 29, 27, dan 63 (B) 29, 29, dan 34 (C) 29, 27, dan 34
Lebih terperinciRangkuman Materi Larutan Elektrolit dan Non elektrolit
Rangkuman Materi Larutan Elektrolit dan Non elektrolit LARUTAN ELEKTROLIT DAN LARUTAN NON ELEKTROLIT LARUTAN ELEKTROLIT 1. Pengertian Larutan Elektrolit Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan
Lebih terperinciOAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
KIMIA X SMA 103 S AL TES SEMESTER I I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Partikel penyusun inti atom terdiri dari... a. proton dan elektron b. proton dan netron c. elektron dan netron d. elektron
Lebih terperinciReview II. 1. Pada elektrolisis larutan NaCl dengan elektroda karbon, reaksi yang terjadi pada katoda adalah... A. 2H 2
KIMIA KELAS XII IPA - KURIKULUM GABUNGAN 14 Sesi NGAN Review II A. ELEKTROLISIS 1. Pada elektrolisis larutan NaCl dengan elektroda karbon, reaksi yang terjadi pada katoda adalah... A. 2H 2 O 4H + + O 2
Lebih terperinciSKL 2 RINGKASAN MATERI. 1. Konsep mol dan Bagan Stoikiometri ( kelas X )
SKL 2 Menerapkan hukum-hukum dasar kimia untuk memecahkan masalah dalam perhitungan kimia. o Menganalisis persamaan reaksi kimia o Menyelesaikan perhitungan kimia yang berkaitan dengan hukum dasar kimia
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Hasil Penelitian
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Pengembangan (swelling) tanah lempung tanpa elektrokinetik Hasil pengujian pengembangan tanah lempung tanpa elektrokinetik dapat dilihat pada Lampiran
Lebih terperincikimia ASAM-BASA I Tujuan Pembelajaran
KTSP & K-13 kimia K e l a s XI ASAM-BASA I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami definisi dan sifat asam serta basa. 2. Memahami teori
Lebih terperincisoal stoikiometri larutan I. KEGIATAN: 1. Logam aluminium sebanyak 2,7 gram direaksikan dengan larutan asam sulfat. Hitunglah: (a) Volume gas yang
soal stoikiometri larutan I. KEGIATAN: 1. Logam aluminium sebanyak 2,7 gram direaksikan dengan larutan asam sulfat. Hitunglah: (a) Volume gas yang dihasilkan pada t,p tertentu bila 8 gram gas oksigen volumenya
Lebih terperinciOksidasi dan Reduksi
Oksidasi dan Reduksi Reaksi kimia dapat diklasifikasikan dengan beberapa cara antara lain reduksi-oksidasi (redoks) Reaksi : selalu terjadi bersama-sama. Zat yang teroksidasi = reduktor Zat yang tereduksi
Lebih terperinciMODUL 4. Peranan Elektrolit dalam Tubuh
MODUL 4 MODUL 4 Peranan Elektrolit dalam Tubuh i Kata Pengantar Daftar Isi Pendidikan kesetaraan sebagai pendidikan alternatif memberikan layanan kepada mayarakat yang karena kondisi geografis, sosial
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI 1.1 Kemampuan siswa
BAB II KAJIAN TEORI 1.1 Kemampuan siswa Kemampuan siswa dalam belajar adalah kecakapan seorang peserta didik, yang dimiliki dari hasil apa yang telah dipelajari yang dapat ditunjukkan atau dilihat melalui
Lebih terperinciBAB III STOIKIOMETRI
BAB III STOIKIOMETRI A. Standar Kompetensi: Memahami tentang ilmu kimia dan dasar-dasarnya serta mampu menerapkannya dalam kehidupan se-hari-hari terutama yang berhubungan langsung dengan kehidupan. B.
Lebih terperincib. Ruas yang kurang H maka ditambah H 2 O. untuk suasana basa: a. Ruas yang kurang O maka ditambah OH - ( tetapi koefisien OH - langsung dikali 2)
Cara Perubahan Bilangan Oksidasi 1. Tentukan bilangan oksidasi dari atom yang mengalami kenaikan biloks (oksidasi) dan penurunan biloks (reduksi). 2. Setarakan (samakan) nilai kenaikan dan penurunan biloks
Lebih terperinciPAKET UJIAN NASIONAL 6 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit
PAKET UJIAN NASIONAL 6 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit Pilihlah salah satu jawaban yang tepat! Jangan lupa Berdoa dan memulai dari yang mudah. 1. Elektron ditemukan oleh. A. J.J. Thomson D. Henri Becquerel
Lebih terperinciSTOIKIOMETRI STOIKIOMETRI
BAB V STOIKIOMETRI Standar Kompetensi Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri) Kompetensi Dasar Mendeskripsikan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana
Lebih terperinci