MENGELOLA SISTEM GLOBAL

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MENGELOLA SISTEM GLOBAL"

Transkripsi

1 TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BAB 15: MENGELOLA SISTEM GLOBAL Anggota Kelompok: Dea Maharani Indika Fina Putri Damayanthi Rahmi Izzati Putri S1 Akuntansi Kelas - P Tujuan Pembelajaran: Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Surabaya Semester Genap 2014/2015 BAB 15: Mengelola Sistem Global

2 Isi makalah: - Mind Map, sebagai acuan dasar serta gambaran umum tentang bab yang dipelajari - Narasi, penjelasan lebih detail dan ringkas mengenai bab yang dipelajari (insert MIND MAP HERE) 1 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

3 15.1 Pertumbuhan Sistem Informasi Internasional Dunia global yang didorong oleh jaringan yang canggih dan sistem informasi menyapu banyak perusahaan nasional, industri nasional, dan ekonomi nasional. Banyak perusahaan lokal akan yang akan tergantikan oleh perusahaan yang mampu bergerak cepat serta memperluas jaringan melampaui batas nasional. Pertumbuhan perdagangan internasional telah berubah secara drastis di seluruh dunia. Banyak perusahaan lokal akan digantikan oleh bergerak cepat perusahaan jaringan yang melampaui batas nasional. 2 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

4 Pertumbuhan perdagangan internasional telah secara radikal mengubah perekonomian domestik di seluruh dunia. Mengembangkan Arsitektur Sistem Informasi Internasional Bab ini menjelaskan cara untuk pergi tentang membangun arsitektur sistem informasi internasional yang cocok untuk strategi internasional. Arsitektur sistem informasi internasional yang terdiri dari sistem-sistem informasi dasar yang diperlukan oleh organisasi untuk mengkoordinasikan perdagangan di seluruh dunia dan aktivitas lainnya. Strategi dasar untuk mengikuti ketika membangun sebuah sistem internasional adalah untuk memahami lingkungan global di mana perusahaan Anda beroperasi. Ini berarti memahami kekuatan pasar secara keseluruhan, atau bisnis driver, yang mendorong industri Anda menuju persaingan global. Pada pembahasan ini akan menjelaskan bagaimana cara untuk membangun arsitektur sistem informasi internasional, yang mendukung untuk strategi internasional anda. Sebuah arsitektur sistem informasi internasional terdiri dari informasi dasar sistem yang dibutuhkan oleh organisasi untuk mengkoordinasikan perdagangan di seluruh dunia dan kegiatan lainnya. Strategi dasar untuk membangun sebuah sistem internasional yaitu dengan memahami lingkungan global di mana perusahaan Anda beroperasi. Perubahan teknologi merupakan faktor utama pendorong bisnis ke pasar global. Sebelum ke sana Anda perlu memiliki strategi dan struktur perusahaan untuk memilih teknologi yang tepat. Ligkungan Penggerak Bisnis dan Tantangan Global Faktor-faktor budaya ini umum memimpin menuju internasionalisasi menyebabkan usaha tertentu globalisasi faktor yang mempengaruhi sebagian besar industri. Pertumbuhan kuat komunikasi teknologi dan munculnya budaya dunia meletakkan dasar untuk konsumen pasar global global tertarik dalam mengkonsumsi produk serupa yang budaya disetujui. Penggerak bisnis global dapat dibagi menjadi dua kelompok: 3 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

5 1.Faktor budaya umum - teknologi komunikasi dan transportasi global - pengembangan budaya global - munculnya norma-norma sosial global - stablilitas politik - pengetahuan global 2. Faktor bisnis secara spesifik - pasar global - produksi dan operasi global - koordinasi global - tenaga kerja global - skala ekonomis global Tantangan Bisnis Budaya yang berbeda menghasilkan rezim politik yang berbeda. Di antara berbagai negara dunia adalah berbagai hukum yang mengatur gerakan informasi, informasi privasi warga, asal-usul software dan hardware di sistem, dan radio dan satelit telekomunikasi. Bahkan jam bisnis dan syarat-syarat perdagangan bisnis sangat bervariasi di seluruh budaya politik. Rezim hukum yang berbeda ini menyulitkan bisnis global dan harus dipertimbangkan ketika membangun sistem global. Tantangan yang paling umum dan kuat dalam pengembangan sisitem global yaitu: - budaya partikularisme : perbedaan regional, nasionalisme dan bahasa - harapan sosial : harapan nama brand dan jam kerja - undang-undang politik : hukum lintas data dan privasi dan peraturan komersil Perbedaan budaya dan politik secara mendasar mempengaruhi proses bisnis organisasi dan aplikasi teknologi informasi. 4 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

6 Keadaan Seni Satu mungkin berpikir, diberi kesempatan untuk mencapai keunggulan kompetitif seperti yang dijelaskan sebelumnya dan bunga di masa depan aplikasi, perusahaan yang paling internasional telah rasional mengembangkan arsitektur sistem internasional yang luar biasa. Tidak ada yang bisa lebih jauh dari kebenaran. Kebanyakan perusahaan telah mewarisi sistem internasional kain perca dari masa lalu, sering didasarkan pada konsep pengolahan informasi yang dikembangkan pada 1960-an-batch-berorientasi pelaporan independen Divisi asing ke kantor pusat perusahaan, entri manual data dari satu sistem warisan ke yang lain, dengan sedikit kontrol online dan komunikasi Pengorganisasian Sistem Informasi Internasional Strategi Global dan Strategi Bisnis Perusahaan-perusahaan transnasional yang stateless, benar-benar global dikelola perusahaan yang dapat mewakili sebagian besar bisnis internasional di masa depan. Perusahaan-perusahaan transnasional memiliki markas besar nasional tidak satu tetapi sebaliknya memiliki banyak kantor pusat regional dan mungkin sebuah markas dunia. Dalam strategi transnasional, hampir semua menambah nilai kegiatan dikelola dari perspektif global tanpa referensi batas-batas nasional, mengoptimalkan sumber pasokan dan permintaan dimana saja mereka muncul, dan mengambil keuntungan dari keuntungan kompetitif lokal. Strategi global yang membentuk dasar struktur organisasi perusahaan- perusahaan global dibagi menjadi empat yaitu : 1 Strategi Eksportir Dalam Negeri Strategi eksportir dalam negeri yaitu dengan sentralisasi kegiatan perusahaan di dalam negeri asal. Hampir semua perusahaan internasional memulai dengan cara ini. Produksi, keuangan/ akutansi, penjualan/pemasaraan. 5 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

7 Sumber daya manusia, dan menejemen startegi ditetapkan untuk mengoptimalkan sumber daya di negara asal. 2 Strategi Multinasional Startegi ini berkonsentrasi pada manajemen keuangan dan kontrol dari pusat, sementara desentarlisasi pada produksi, penjualan dan operasi pemasaran unit dilakukan di negara lain. 3 Strategi Waralaba Yaitu produk dibuat, dirancang, dan pada awalnya diproduksi di negara asal, tetapi untuk alasan khusus produk harus sangat bergantung pada tenaga asing untuk produksi lebih lanjut, pemasaran dan sumber daya manusia. 4 Strategi Tradisional Hampir semua kegiatan nilai tambah dikelola dari perspektif global tanpa mengacu pada batas-batas negara, mengoptimalkan sumber pasokan dan permintaan dimanapun mereka muncul dan mengambil keuntungan dari setiap keunggulan kompetitif lokal. Sistem Global Untuk Strategi Yang Baik Teknologi informasi dan perbaikan dalam telekomunikasi global memberikan perusahaan internasional lebih banyak fleksibilitas untuk membentuk strategi global mereka. Konfigurasi, manajemen dan pengembangan sistem cenderung mengikuti strategi global yang dipilih. Perbaikan teknologi informasi dan telekomunikasi global memberikan perusahaan-perusahaan internasional lebih fleksibel untuk membentuk strategi global yang diinginkan mereka. Reorganisasi Bisnis Prinsip-prinsip untuk mengembangkan struktur perusahaan dan sistem informasi global 1 Mengatur kegiatan nilai tambah dalam mendapatkan keunggulan yang maksimal 2 Mengembangkan dan mengoperasikan sistem unit di setiap tingkat aktifitas perusahaan reginal, nasional dan internasional. 6 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

8 3 Membangun di markas dunia suatu kantor yang bertanggung jawab untuk pengembangan sistem internasional yang dikepalai oleh CIO Mengelola Sistem Global Setiap fasilitas produksi menggunakan perencanaan sumber daya manufaktur. Sistem yang berbeda (versi yang berbeda dari yang sama sistem ERP ) pemasaran yang berbeda, penjualan dan sistem sumber daya manusia. Hardware dan basis data platform yang sangat berbeda. Komunikasi antara situs yang berbeda, mengingat tingginya biaya komunikasi antar negara Eropa. Akhirnya akan sulit untuk mengkoordinasikan pengembangan proyek di seluruh dunia tanpa adanya suatu telekomunikasi jaringan yang kuat dan oleh karena itu, sulit untuk mendorong pengguna lokal untuk mengambil kepemilikan dalam sistem yang dikembangkan. Strategi Sistem Global Menentukan Core Business Processes Adalah satuan tugas logis terkait dengan hasil bisnis yang spesifik, seperti pengiriman keluar perintah yang benar untuk pelanggan atau memberikan produk inovatif ke pasar. Cara untuk mengidentifikasi proses bisnis inti ini adalah untuk melakukan analisis proses bisnis. Bagaimana Apakah nasabah pesanan diambil, apa yang terjadi kepada mereka 7 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

9 setelah mereka diambil, yang mengisi perintah, bagaimana mereka dikirimkan kepada pelanggan? Apa tentang pemasok? Apakah mereka memiliki akses ke sumber daya manufaktur perencanaan sistem sehingga pasokan otomatis? Anda harus mampu mengidentifikasi dan menetapkan prioritas dalam daftar singkat 10 proses bisnis yang benar-benar penting bagi perusahaan. Selanjutnya, Anda dapat mengidentifikasi Center of excellence untuk proses ini? Adalah pelanggan superior pemenuhan order di Amerika Serikat, kontrol proses manufaktur unggul di Jerman, dan sumber daya manusia yang unggul di Asia? Anda harus mampu mengidentifikasi beberapa daerah perusahaan, untuk beberapa baris bisnis, di mana sebuah divisi atau unit menonjol dalam kinerja satu atau beberapa fungsi bisnis. Identifikasi Core Systems pada koordinat pusat Dengan mengidentifikasi proses bisnis inti kritis, Anda mulai melihat peluang untuk sistem transnasional. Langkah strategis yang kedua adalah untuk menaklukkan sistem inti dan mendefinisikan sistem ini sebagai benar-benar transnasional. Biaya keuangan dan politik menentukan dan mengimplementasikan sistem transnasional sangat tinggi. Oleh karena itu, menjaga daftar ke minimum absolut, membiarkan pengalaman menjadi panduan dan sesat di sisi minimalisme. Dengan membagi dari sekelompok kecil dari sistem yang benar-benar penting, Anda membagi oposisi terhadap strategi transnasional. Pada saat yang sama, Anda dapat menenangkan mereka yang menentang koordinasi di seluruh dunia tengah tersirat oleh transnasional sistem dengan mengizinkan pengembangan sistem perifer untuk kemajuan berlanjut, dengan pengecualian beberapa platform teknis persyaratan. Dengan mengidentifikasi inti proses bisnis, akan memulai peluang untuk sistem transnasional. Langkah strategis kedua untuk menaklukkan inti sistem dan mendefinisikan sistem tersebut benar sebagai transnasional. Memilih Pendekatan : Incremental, Grand Design, Evolutionary Pendekatan alternatif yang baik adalah evolusi aplikasi transnasional secara bertahap dari aplikasi yang ada dengan tepat dan visi yang jelas dari kemampuan 8 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

10 transnasional organisasi harus memiliki dalam lima tahun. Hal ini kadang-kadang disebut sebagai "strategi salami" atau one slice at a time. Menciptakan Keuntungan yang jelas Penting bahwa manajemen senior di kantor pusat dan manajer divisi asing memahami manfaat yang akan datang ke masing-masing unit perusahaan. Meskipun setiap sistem menawarkan keuntungan yang unik untuk anggaran tertentu (system global). Solusi Manajemen Implementasi 1 Menyepakati persyaratan umum pengguna 2 Memperkenalkan perubahan dalam proses bisnis 3 Koordinasi pengembangan aplikasi 4 Koordinasi peluncuran software 5 Mendorong pengguna lokal untuk mendukung sistem global 15.4 Isu Teknologi Dan Peluang Rantai Nilai Global Setelah perusahaan menetapkan model bisnis dan sistem strategi global, mereka harus memilih perangkat keras, perangkat lunak dan standar jaringan bersama dengan kunci aplikasi sistem untuk mendukung proses bisnis global. Hardware, software dan jaringan menimbulkan tantangan teknis khusus dalam pengaturan sistem informasi internasional.salah satu tantangan utama adalah menemukan beberapa cara untuk membakukan komputasi global. Maksudnya platform yang memiliki banyak variasi dari suatu unit operasi ke unit operasi lain dan dari satu negara ke negara lain. untuk mengatasi tantangan ini membutuhkan integrasi sistem dan konektivitas secara global. Platform Komputer Dan Sistem Integrasi 9 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

11 Tujuannya adalah untuk mengembangkan sistem global yang terdistribusikan dan diintegrasikan oleh sistem untuk mendukung proses bisnis yang mencakup batasbatas nasional. Secara singkat, masalah ini sama yang dihadapi oleh pengembangan sistem domestik yang besar. Namun, masalah yang diperbesar dalam lingkungan ini adalah lingkupnya internasional. Bayangkan saja tantangan mengintegrasikan sistem berbasis Windows, Linux, Unix, atau sistem operasi proprietary, yang harus berjalan pada IBM, Sun, HP dan hardware lainnya di berbagai unit operasi yang berbeda dan di berbagai negara. Beberapa otoritas pusat di perusahaan harus menetapkan data yang standar pada teknis lainnya dengan situs mana yang memenuhi. Misalnya, istilah akuntansi teknis seperti awal dan akhir fiskal tahun harus distandarisasi (meninjau diskusi sebelumnya dari budaya untuk tantangan membangun bisnis global ), serta antarmuka mampu diterima antar sistem, kecepatan komunikasi, arsitektur dan jaringan perangkat lunak. Konektifitas Sistem global yang benar-benar terintegrasi harus memiliki konektivitas, kemampuan untuk menghubungkan sistem secara bersama-sama dan orang-orang dari perusahaan global ke jaringan terpadu seperti sistem telepon. tetapi mampu transmisi suara, data dan gambar. Pilihan strategi perubahan sangat penting untuk masalah ini. Di tingkat global ada terlalu banyak kerumitan untuk mencoba strategi grand desain perubahan. Jauh lebih mudah untuk mengkoordinasikan perubahan dengan membuat kecil langkah-langkah bertahap menuju visi yang besar. Bayangkan sebuah rencana lima tahun tindakan daripada dua tahun rencana aksi, dan mengurangi set transnasional sistem minimal untuk mengurangi biaya koordinasi. Software Lokalisasi Perusahaan dapat melembagakan prosedur-prosedur untuk memastikan bahwa semua unit operasi mengkonversi ke pembaruan perangkat lunak baru pada saat yang sama sehingga semua perangkat lunak kompatibel. 10 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

12 Pengembangan sistem inti menimbulkan tantangan yang unik pada aplikasi Perangkat lunak. Bagaimana sistem antarmuka lama dengan yang baru? interface harus dibangun dan diuji jika sistem lama disimpan di daerah setempat ( yang umum ). Antarmuka ini sangat mahal dan susah untuk dibangun. Jika software baru harus diciptakan, tantangan lain adalah untuk membangun perangkat lunak realistis yang dapat digunakan oleh beberapa unit bisnis dari berbagai negara yang diberikan. Selain itu terdapat tantangan lain yaitu mengintegrasikan system yang baru dengan sistem lama. Sebagai sistem internasional harus mampu menembus lebih, dalam hal manajemen dan penglompokan. Bahasa yang sama tidak dapat diasumsikan serta antarmuka harus dibangun untuk mengakomodasi bahasa yang berbeda dan konvensi. Seluruh proses konversi perangkat lunak yang beroperasi pada bahasa kedua disebut software localization. Mencapai keunggulan operasional: Membangun Database pekerjaan dan halaman Web untuk perusahaan konsultan internasional Perusahaan dengan banyak lokasi luar negeri membutuhkan suatu cara untuk memberitahu para karyawan tentang lowongan pekerjaan yang tersedia di lokasi tersebut. Dalam proyek ini, Anda akan menggunakan perangkat lunak database untuk merancang sebuah database untuk posting lowongan kerja internal dan halaman Web untuk menampilkan informasi ini. KTP konsultasi beroperasi di berbagai lokasi di seluruh dunia. KTP mengkhususkan diri dalam merancang, mengembangkan, dan menerapkan sistem perusahaan untuk media untuk besar ukuran perusahaan. KTP menawarkan kesempatan karyawan untuk melakukan perjalanan, tinggal dan bekerja di berbagai lokasi di seluruh Amerika Serikat, Eropa, dan Asia. Departemen sumber daya manusia perusahaan memiliki database yang sederhana yang memungkinkan para stafnya untuk melacak lowongan pekerjaan. Ketika seorang karyawan tertarik relokasi, dia menghubungi departemen sumber daya manusia untuk daftar KTP Lowongan. KTP juga posting kesempatan kerja di situs Web perusahaan. 11 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

13 Apa jenis data harus dimasukkan dalam database lowongan pekerjaan KTP? Informasi apa yang tidak harus dimasukkan dalam database ini? Berdasarkan jawaban Anda untuk pertanyaan ini, membangun basis lowongan pekerjaan untuk KTP. Mengisi database dengan sedikitnya 20 records. Anda juga harus membangun halaman Web sederhana yang menggabungkan data lowongan pekerjaan dari Anda baru menciptakan database. Kirim salinan KTP database dan halaman Web kepada dosen Anda. Meningkatkan pengambilan keputusan: Melakukan internasional pemasaran dan harga penelitian Ketika perusahaan menjual luar negeri, sangat penting untuk menentukan apakah produk mereka adalah harga benar untuk pasar domestik. Dalam proyek ini, Anda akan menggunakan Web untuk penelitian distributor luar negeri dan peraturan Bea Cukai dan menggunakan perangkat lunak berbasis Internet untuk menghitung harga dalam mata uang asing. Anda bertanggung jawab untuk pemasaran untuk US produsen furnitur kantor yang telah memutuskan untuk memasuki pasar internasional. Anda telah diberi nama Sorin SRL, pengecer furnitur kantor Italia yang besar, tetapi sumber Anda telah ada informasi lain. Anda ingin menguji pasar dengan menghubungi perusahaan ini menawarkan kursi meja tertentu yang Anda harus menjual di sekitar $125. Menggunakan Web, mencari informasi yang dibutuhkan untuk menghubungi perusahaan ini dan untuk mengetahui berapa banyak Euro Eropa Anda akan perlu untuk mendapatkan untuk kursi di pasar saat ini. Salah satu sumber untuk menemukan perusahaan-perusahaan Eropa adalah direktori bisnis Europages ( Selain itu, pertimbangkan untuk menggunakan situs Web Konverter mata uang Universal ( ucc /), yang menentukan nilai dari satu mata uang dinyatakan dalam mata uang lainnya. Mendapatkan kedua informasi yang dibutuhkan untuk menghubungi perusahaan dan harga kursi Anda dalam mata uang lokal. Kemudian menemukan dan memperoleh Bea dan pembatasan hukum atas produk Anda akan ekspor dari Amerika Serikat dan impor ke Italia. Akhirnya, menemukan sebuah perusahaan yang akan mewakili Anda sebagai agen bea cukai dan mengumpulkan informasi mengenai biaya pengiriman. 12 SIM BAB 15 MENGELOLA SISTEM GLOBAL

RANGKUMAN SIM BAB 15 Mengelola Sistem Global (Managing Global Systems) oleh : Tsara Azizah

RANGKUMAN SIM BAB 15 Mengelola Sistem Global (Managing Global Systems) oleh : Tsara Azizah RANGKUMAN SIM BAB 15 Mengelola Sistem Global (Managing Global Systems) oleh : Tsara Azizah A. PERKEMBANGAN SISTEM INFORMASI SECARA INTERNASIONAL Tatanan dunia baru berpengaruh terhadap banyak sekali perusahaan

Lebih terperinci

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY Tugas : Take Home Ujian Akhir Triwulan Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE

Lebih terperinci

Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary)

Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Bagian 1. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI Salah satu komponen yang penting dalam menentukan keberhasilan suatu bisnis adalah Teknologi

Lebih terperinci

Mengelola Teknologi Informasi Enterprise dan Teknologi Informasi Global

Mengelola Teknologi Informasi Enterprise dan Teknologi Informasi Global Mengelola Teknologi Informasi Enterprise dan Teknologi Informasi Global Internetworked e-business versus conventional organization Struktur organisasi Sebelum E-Organization Hirarki Perintah dan kontrol

Lebih terperinci

14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P

14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P 14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P056111501.48 BAGIAN I. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI SI (Sistem Informasi) dan TI (Teknologi Informasi)

Lebih terperinci

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY TUGAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TAKE HOME TEST NOMOR 4 CAHYO DWI SULISTIYO

Lebih terperinci

JAWABAN SOAL KASUS UJIAN TENGAH SEMESTER. MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SI 3a TH 2011/2012) SETIAP JAWABAN MEMILIKI NILAI MAKSIMAL 25

JAWABAN SOAL KASUS UJIAN TENGAH SEMESTER. MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SI 3a TH 2011/2012) SETIAP JAWABAN MEMILIKI NILAI MAKSIMAL 25 JAWABAN SOAL KASUS UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SI 3a TH 2011/2012) SETIAP JAWABAN MEMILIKI NILAI MAKSIMAL 25 BAB 5: MERRILL LYNCH MENGHUBUNGKAN TEKNOLOGI MASA LAMPAU

Lebih terperinci

RANGKUMAN SIM Ch. 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEINTIMAN PELANGGAN MELALUI APLIKASI PERUSAHAAN

RANGKUMAN SIM Ch. 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEINTIMAN PELANGGAN MELALUI APLIKASI PERUSAHAAN RANGKUMAN SIM Ch. 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEINTIMAN PELANGGAN MELALUI APLIKASI PERUSAHAAN (Achieving Operational Excellence and Customer Intimacy: Enterprise Applications) Rangkuman ini akan

Lebih terperinci

I. MengelolaTeknologi Informasi

I. MengelolaTeknologi Informasi 4. Perusahaan dan Manajemen Global Teknologi Informasi I. MengelolaTeknologi Informasi Teknologi informasi adalah komponen yang penting dalam keberhasilan bisnis perusahaan saat ini akan tetapi teknologi

Lebih terperinci

MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL

MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL PENDAHULUAN Salah satu kegiatan manajemen yang penting adalah memahami sistem sepenuhnya untuk mengambil keputusan-keputusan yang

Lebih terperinci

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan Materi Pembelajarann Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan 7.1 Sistem Perusahaan 7.2 Sistem Manajemen Rantai Pasokan 7.3 Sistem Manajemen Hubungan

Lebih terperinci

STRATEGI INTERNASIONAL

STRATEGI INTERNASIONAL STRATEGI INTERNASIONAL Strategi internasional adalah penjualan produk di pasar-pasar yang berada di luar pasar domestik perusahaan. Salah satu alasan diterapkannya strategi internasional adalah bahwa pasar

Lebih terperinci

BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS

BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS TI Strategis Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir dalam membentuk strategi bisnis, tetapi merupakan penyebab

Lebih terperinci

Desain Organisasi dan Strategi dalam Mengubah Lingkungan Global

Desain Organisasi dan Strategi dalam Mengubah Lingkungan Global Modul ke: Desain Organisasi dan Strategi dalam Mengubah Lingkungan Global Fakultas Pasca Sarjanan Dr. Ir. Sugiyono, Msi. Program Studi Magister Manajemen www.mercubuana.ac.id Source: Jones, G.R.2004. Organizational

Lebih terperinci

MAKALAH SISTEM MANAJEMEN INFORMASI PERUSAHAAN. Dosen Pengampu : Putri Taqwa Prasetyaningrum

MAKALAH SISTEM MANAJEMEN INFORMASI PERUSAHAAN. Dosen Pengampu : Putri Taqwa Prasetyaningrum MAKALAH SISTEM MANAJEMEN INFORMASI PERUSAHAAN Dosen Pengampu : Putri Taqwa Prasetyaningrum Disusun Oleh : Risqi Wanasta Wahyu D. NIM. 14111038 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PARIWISATA. Pertemuan 3 - Etika & Profesionalisme

SISTEM INFORMASI PARIWISATA. Pertemuan 3 - Etika & Profesionalisme SISTEM INFORMASI PARIWISATA Pertemuan 3 - Etika & Profesionalisme ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI MENCAKUP : Privasi Akurasi Properti Hak Cipta (Copyright) Paten Rahasia Perdagangan (Trade Secret) Akses ANCAMAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. industri mendorong perusahaan untuk dapat menghasilkan kinerja terbaik. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. industri mendorong perusahaan untuk dapat menghasilkan kinerja terbaik. Dalam BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini, bisnis kian berfluktuasi dan persaingan bisnis semakin ketat. Fluktuasi bisnis ini disebabkan oleh ketidakpastian lingkungan bisnis dan stabilitas perekonomian.

Lebih terperinci

SAP PRODUCT LIFECYCLE MANAGEMENT

SAP PRODUCT LIFECYCLE MANAGEMENT Karya Ilmiah E-Business SAP PRODUCT LIFECYCLE MANAGEMENT Manajemen Siklus Hidup Produk SAP Disusun oleh : Nama : Achmad Mustagfiri NIM : 09.11.2962 Kelas : 09-S1TI-06 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

Bahan Kuliah Manajemen Pemasaran Internasional: STRATEGI PEMASARAN GLOBAL. Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana-UHAMKA

Bahan Kuliah Manajemen Pemasaran Internasional: STRATEGI PEMASARAN GLOBAL. Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana-UHAMKA Bahan Kuliah Manajemen Pemasaran Internasional: STRATEGI PEMASARAN GLOBAL Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana-UHAMKA Pokok Bahasan (1) Strategi Mengekspor dan Mengimpor Kriteria Keputusan

Lebih terperinci

ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 6

ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 6 ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 6 Implementasi Sistem ERP Dimensi dan faktor yang mempengaruhi implementasi ERP Isu pada manajemen proyek Estimasi waktu, penentuan skala prioritas, fleksibilitas

Lebih terperinci

TUGAS KARYA ILMIAH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INTERNET DALAM BISNIS SUATU PERUSAHAAN E-COMMERCE NAMA : ADI KURNIAWAN NIM :

TUGAS KARYA ILMIAH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INTERNET DALAM BISNIS SUATU PERUSAHAAN E-COMMERCE NAMA : ADI KURNIAWAN NIM : TUGAS KARYA ILMIAH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INTERNET DALAM BISNIS SUATU PERUSAHAAN E-COMMERCE NAMA : ADI KURNIAWAN NIM : 10.11.3578 STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010/2011 ABSTRAK Di era globalisasi ini perkembangan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Oleh: Deni Mahdiana,S.Kom,MM,M.Kom E-BUSINESS GLOBAL : BAGAIMANA BISNIS MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI 1 PROSES BISNIS DAN SISTEM INFORMASI

Lebih terperinci

Aplikasi Web Channel dari SAP Mampu Menjadikan Internet Menjadi Penjualan, Pemasaran dan Layanan yang Menguntungkan Untuk Pelanggan dan Perusahaan

Aplikasi Web Channel dari SAP Mampu Menjadikan Internet Menjadi Penjualan, Pemasaran dan Layanan yang Menguntungkan Untuk Pelanggan dan Perusahaan Aplikasi Web Channel dari SAP Mampu Menjadikan Internet Menjadi Penjualan, Pemasaran dan Layanan yang Menguntungkan Untuk Pelanggan dan Perusahaan DI SUSUN OLEH : NAMA : ZULFIKAR AJIB NIM : 09.11.3333

Lebih terperinci

Rantai Pasokan Global (Global Supply Chains)

Rantai Pasokan Global (Global Supply Chains) Rantai Pasokan Global (Global Supply Chains) McGraw-Hill/Irwin Copyright 2013 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. Gambaran rantai pasokan global Kondisi Ekonomi global sebagai alasan

Lebih terperinci

STRATEGI OPERASI DI LINGKUNGAN GLOBAL

STRATEGI OPERASI DI LINGKUNGAN GLOBAL STRATEGI OPERASI DI LINGKUNGAN GLOBAL Pengertian Globalisasi Kata globalisasi dari bahasa Inggris globalization. Global berarti universal yang mendapat imbuhan - lization yang bisa dimaknai sebagai proses.

Lebih terperinci

ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM

ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM ERP (Enterprise Resource Planning) YULIATI, SE, MM ERP (Enterprise Resource Planning) ERP (Enterprise Resource Planningi) atau sering juga disebut Perencanaan Sumber Daya Perusahaan : Merupakan, sebuah

Lebih terperinci

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK SISTEM BISNIS ELEKTRONIK Saat ini dunia perdagangan tidak lagi dibatasi dengan ruang dan waktu. Mobilitas manusia yang tinggi menuntut dunia perdagangan mampu menyediakan layanan jasa dan barang dengan

Lebih terperinci

MRP Pertemuan 6 BAB 6 IMPLIKASI STRATEGI MANAJEMEN RANTAI PASOKAN

MRP Pertemuan 6 BAB 6 IMPLIKASI STRATEGI MANAJEMEN RANTAI PASOKAN BAB 6 IMPLIKASI STRATEGI MANAJEMEN RANTAI PASOKAN Implikasi Secara Umum 1. Pengembangan manajemen logistik Manajemen Rantai Pasokan pada hakikatnya pengembangan lebih lanjut dari manajemen logistik, yaitu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan perusahaan adalah sumber

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan perusahaan adalah sumber 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan perusahaan adalah sumber daya manusia nya. Keberhasilan perusahaan diukur oleh kemampuan perusahaan mencapai sasaran

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERTEMUAN 2 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN 25 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR- DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS TI Strategis Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir dalam membentuk

Lebih terperinci

Ringkasan Chapter 12 Developing Business/ IT Solution

Ringkasan Chapter 12 Developing Business/ IT Solution TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc Ringkasan Chapter 12 Developing Business/ IT Solution Oleh : Shelly Atriani Iskandar P056121981.50 KELAS R50 PROGRAM PASCA SARJANA

Lebih terperinci

Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software

Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software Customer Relationship Management (CRM) Software dari SAP Fitur & Fungsi Sistem CRM: Marketing Software disusun oleh Satrya Nurrachman 09.11.2820 Kelas : E-Bisnis 2 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bagian ini membahas tentang teori - teori yang digunakan sebagai landasan pada penelitian ini. 3.1 Sistem Informasi Data merupakan bahan baku yang akan di proses untuk menghasilkan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

I. PENDAHULUAN Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi telah mendorong terciptanya persaingan yang sengit diantara para pelaku bisnis di setiap bidang. Kemampuan perusahaan dalam merespon perubahan secara cepat

Lebih terperinci

Knowledge Management Tools

Knowledge Management Tools Knowledge Management Tools Ada beberapa faktor yang dapat memotivasi sebuah organisasi untuk membentuk manajemen formal dan pengetahuan sistematis, termasuk keinginan atau kebutuhan untuk : i. mendapatkan

Lebih terperinci

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING ENTERPRISE RESOURCE PLANNING RUANG LINGKUP MATAKULIAH Materi Pengantar ERP Sistem dan Rekayasa ERP Pemetaan Proses Siklus ERP ERP: Sales, Marketing & CRM ERP: Akuntansi, Keuangan ERP: Produksi, Rantai

Lebih terperinci

Pembahasan Materi #8

Pembahasan Materi #8 1 EMA402 Manajemen Rantai Pasokan Pembahasan 2 Implikasi Secara Umum Implikasi Terhadap Manajemen Mutu Implikasi Terhadap Arus Barang Implikasi Terhadap Organisasi Implikasi Biaya & Nilai Tambah Implikasi

Lebih terperinci

TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C

TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C A. INFRASTRUKTUR BARU TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK PERUSAHAANDIGITAL 1. Infrastruktur TI Infrastruktur TI didefinisikan sebagai

Lebih terperinci

E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom

E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM (1) Pertemuan 6 Diema Hernyka Satyareni, M.Kom E-CRM strategis bisnis yang menggunakan teknologi informasi yang memberikan perusahaan suatu pandangan pelanggannya secara luas, yang dapat diandalkan

Lebih terperinci

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis

Lebih terperinci

BAB V STRATEGI BISNIS GLOBAL MNC, SISTEM INFORMASI GLOBAL SIM-5 1

BAB V STRATEGI BISNIS GLOBAL MNC, SISTEM INFORMASI GLOBAL SIM-5 1 BAB V STRATEGI BISNIS GLOBAL MNC, SISTEM INFORMASI GLOBAL SIM-5 1 PERUSAHAAN MULTINASIONAL ATAU MNC ADALAH PERUSAHAAN YANG BEROPERASI MELINTASI BERBAGAI PRODUK, PASAR, BANGSA, DAN BUDAYA. MNC TERDIRI DARI

Lebih terperinci

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4 MKK-3161 E-BisnisE INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4 Infrastruktur Dasar E-Bisnis Infrastruktur e-bisnis adalah arsitektur hardware, software, konten dan data yang digunakan untuk memberikan layanan

Lebih terperinci

STRATEGI PEMASARAN OLAHRAGA. Oleh Tim Pengampu: Sulistiyono dan Ahmad Nasrulloh

STRATEGI PEMASARAN OLAHRAGA. Oleh Tim Pengampu: Sulistiyono dan Ahmad Nasrulloh STRATEGI PEMASARAN OLAHRAGA Oleh Tim Pengampu: Sulistiyono dan Ahmad Nasrulloh ahmadnasrulloh@yahoo.co.id Bab ini menjelaskan tahap-tahap dari Kerangka Strategi Pemasaran Olahraga yang terdiri dari dua

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain bersaing dalam dunia pasar yang semakin memunculkan teknologi informasi yang canggih, perusahaan juga

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan Dunia kita membutuhkan konsumsi energi yang semakin meningkat untuk sumber daya ekonomi kita. Sumber dominan energi dunia berasal dari pasokan

Lebih terperinci

memberikan kepada peradaban manusia hidup berdampingan dengan

memberikan kepada peradaban manusia hidup berdampingan dengan INDONESIA VISI 2050 Latar belakang Anggota Dewan Bisnis Indonesia untuk Pembangunan Berkelanjutan (IBCSD) dan Indonesia Kamar Dagang dan Industri (KADIN Indonesia) mengorganisir Indonesia Visi 2050 proyek

Lebih terperinci

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS A. Konsep Dasar Sistem Informasi Bisnis 1. Teknologi Informasi Istilah TI (Teknologi Informasi) atau IT (Information Technology) yang populer saat perkembangan ini adalah

Lebih terperinci

CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE FROM SAP

CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE FROM SAP CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) SOFTWARE FROM SAP Karya Ilmiah E Business Sujiwo (09.11.3212) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Karya ilmiah e-business ini berisikan uraian mengenai lingkungan bisnis

Lebih terperinci

Siklus Adopsi & Model Operasi e-bisnis

Siklus Adopsi & Model Operasi e-bisnis Siklus Adopsi & Model Operasi e-bisnis Untuk memaksimalkan laba dari investasi infrastruktur e-bisnis, perlu pemahaman tentang bagaimana perusahaan dalam menerapkan e-bisnis. Penelitian menunjukkan bahwa

Lebih terperinci

Jaminan Terbatas Global dan Dukungan Teknis

Jaminan Terbatas Global dan Dukungan Teknis Jaminan Terbatas Global dan Dukungan Teknis Jaminan Terbatas bagi Perangkat Keras Ketentuan Umum Dengan pernyataan Jaminan Terbatas bagi Perangkat Keras HP ini, Anda sebagai pelanggan memperoleh hak-hak

Lebih terperinci

Muhammad Bagir S.E., M.T.I

Muhammad Bagir S.E., M.T.I Muhammad Bagir S.E., M.T.I Perkenalan Sistem informasi yang efisien, teritegrasi sangat penting bagi perusahaan untuk mampu berkompetisi Sistem ERP dapat mengintegrasikan operasi perusahaan Bertindak sebagai

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Menurut Saragih (2001), pengembangan sektor agribisnis pada. masa yang akan datang menghadapi sejumlah tantangan besar yang

I. PENDAHULUAN. Menurut Saragih (2001), pengembangan sektor agribisnis pada. masa yang akan datang menghadapi sejumlah tantangan besar yang I. PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut Saragih (2001), pengembangan sektor agribisnis pada masa yang akan datang menghadapi sejumlah tantangan besar yang bersumber dari tuntutan pembangunan ekonomi domestik

Lebih terperinci

Customer Relationship Management (CRM) Software from SAP

Customer Relationship Management (CRM) Software from SAP Customer Relationship Management (CRM) Software from SAP DI SUSUN OLEH : NAMA : Endar Setiyo Pertomo NIM : 09.11.3376 KELAS : S1TI-11 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

KEBIJAKAN ANTIKORUPSI

KEBIJAKAN ANTIKORUPSI Kebijakan Kepatuhan Global Maret 2017 Freeport-McMoRan Inc. PENDAHULUAN Tujuan Tujuan dari Kebijakan Antikorupsi ini ("Kebijakan") adalah untuk membantu memastikan kepatuhan oleh Freeport-McMoRan Inc ("FCX")

Lebih terperinci

Business Process and Information Systems. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom

Business Process and Information Systems. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom Business Process and Information Systems Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom Pokok Bahasan Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti perkuliahan pokok bahasan ini mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dalam bidang usaha logistik baik di dunia maupun di Indonesia sudah semakin ketat. Saat ini dapat dikatakan bahwa industri logistik sudah menjadi

Lebih terperinci

Orang-orang, Prosedur-prosedur, Data, Software (perangkat lunak), Infrastruktur teknologi informasi.

Orang-orang, Prosedur-prosedur, Data, Software (perangkat lunak), Infrastruktur teknologi informasi. Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem kecil, yang masing-masing

Lebih terperinci

PRODUK KOMPUTER GENGGAM JAMINAN TERBATAS DAN DUKUNGAN TEKNIS DI SELURUH DUNIA

PRODUK KOMPUTER GENGGAM JAMINAN TERBATAS DAN DUKUNGAN TEKNIS DI SELURUH DUNIA PRODUK KOMPUTER GENGGAM JAMINAN TERBATAS DAN DUKUNGAN TEKNIS DI SELURUH DUNIA Ketentuan Umum Jaminan Terbatas ini berlaku bagi produk-produk bermerek HP yang dijual atau disewa-gunakan (lease) dengan Pernyataan

Lebih terperinci

Manfaat Internet Bagi Dunia Bisnis

Manfaat Internet Bagi Dunia Bisnis Manfaat Internet Bagi Dunia Bisnis Indri Julianti Kosasih indri.julianti@raharja.info Abstrak Semua orang sebagian besar tentu sudah mengerti apa itu Internet, ya Internet (Inter- Network) adalah interkoneksi

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) GAMBARAN UMUM

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) GAMBARAN UMUM DEFINISI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Sebuah sistem manusia / mesin yang terpadu (integrated) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen,

Lebih terperinci

SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN Sistem lintas fungsi perusahaan merupakan sistem yang mendukung/berfokus pada penyelesaian berbagai proses bisnis dasa

SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN Sistem lintas fungsi perusahaan merupakan sistem yang mendukung/berfokus pada penyelesaian berbagai proses bisnis dasa SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN DIANA RAHMAWATI SISTEM LINTAS FUNGSI PERUSAHAAN Sistem lintas fungsi perusahaan merupakan sistem yang mendukung/berfokus pada penyelesaian berbagai proses bisnis dasar bersama

Lebih terperinci

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. caca.e.supriana@unpas.ac.id

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. caca.e.supriana@unpas.ac.id Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas i Pasundan Caca E Supriana S Si MT Caca E. Supriana, S.Si., MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id Kantor virtual 2 Kantor

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Data Perusahaan 2.1.1 Identitas Perusahaan Gambar 2.1 Logo PT Mindreach Consulting Sumber: www.mindreachconsulting.com Mindreach Consulting adalah perusahaan yang dinamis,

Lebih terperinci

ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM LINGKUNGAN BISNIS. Disusun untuk memenuhi syarat kelulusan Matakuliah Lingkungan Bisnis

ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM LINGKUNGAN BISNIS. Disusun untuk memenuhi syarat kelulusan Matakuliah Lingkungan Bisnis ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM LINGKUNGAN BISNIS Disusun untuk memenuhi syarat kelulusan Matakuliah Lingkungan Bisnis Disusun Oleh : NOVIE WIRAWAN ARIEF W 10.21.0540 S1 TI TRANSFER SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN

Lebih terperinci

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis

Lebih terperinci

Prosedur dan Kebijakan Hukum Persaingan Usaha

Prosedur dan Kebijakan Hukum Persaingan Usaha Prosedur dan Kebijakan Hukum Persaingan Usaha Tujuan dan Aplikasi Pedoman Perilaku Bisnis menyatakan, CEVA berkomitmen untuk usaha bebas dan persaingan yang sehat. Sebagai perusahaan rantai pasokan global,

Lebih terperinci

Enterprise Systems For Management

Enterprise Systems For Management Enterprise Systems For Management Chapter 1 Introduction To Enterprise Systems For Management Information Systems in Organization Sistem informasi berhubungan dengan software,hardware, data dan proses.

Lebih terperinci

ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL

ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL 1 STRATEGI OPERASI DALAM LINGKUNGAN GLOBAL Manajemen Operasional di lingkungan global dan pencapaian keunggulan kompetitif melalui operasional 2 APA

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PRODUK BARU DALAM PERSPEKTIF SUPPLY CHAIN MANAGEMENT

BAB 3 PERANCANGAN PRODUK BARU DALAM PERSPEKTIF SUPPLY CHAIN MANAGEMENT BAB 3 PERANCANGAN PRODUK BARU DALAM PERSPEKTIF SUPPLY CHAIN MANAGEMENT 3.1 Pendahuluan Dalam perspektif supply chain, perancangan produk baru adalah salah satu fungsi vital yang sejajar dengan fungsi-fungsi

Lebih terperinci

Waktu yang lebih efisien. Lebih Aman. Memahami dan Memilih Tool Manajemen Network

Waktu yang lebih efisien. Lebih Aman. Memahami dan Memilih Tool Manajemen Network Memahami dan Memilih Tool Manajemen Network Mengapa memahami dan memilih Tool Manajemen network begitu penting? antara pemakaian dan performa berbagai macam tool manajemen network dalam grafik ditunjukkan

Lebih terperinci

Mendefinisikan dan menggambarkan proses bisnis dan hubungan mereka dengan sistem informasi. Menjelaskan sistem informasi yang mendukung fungsi bisnis

Mendefinisikan dan menggambarkan proses bisnis dan hubungan mereka dengan sistem informasi. Menjelaskan sistem informasi yang mendukung fungsi bisnis Mendefinisikan dan menggambarkan proses bisnis dan hubungan mereka dengan sistem informasi. Menjelaskan sistem informasi yang mendukung fungsi bisnis utama: penjualan dan pemasaran, manufaktur dan produksi,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kemajuan teknologi informasi yang terintegrasi telah banyak memberikan kontribusi kepada perkembangan bisnis saat ini. Semua proses bisnis dalam suatu organisasi

Lebih terperinci

NAMA KELOMPOK : Milka Opiyanti Marhalim ( ) Mikail Cahyadi ( ) Edy Kurniawan ( ) Hendly Setiady ( )

NAMA KELOMPOK : Milka Opiyanti Marhalim ( ) Mikail Cahyadi ( ) Edy Kurniawan ( ) Hendly Setiady ( ) NAMA KELOMPOK : Milka Opiyanti Marhalim (200903028) Mikail Cahyadi (200703032) Edy Kurniawan (200903012) Hendly Setiady (200903110) Kori Iswanti (200903121) BAB I 1. Kapan komputer pribadi muncul untuk

Lebih terperinci

Strategi Operasi untuk Barang & Jasa

Strategi Operasi untuk Barang & Jasa Strategi Operasi untuk Barang & Jasa Contoh : Perusahaan Haier Perusahaan dari China Membangun pabrik di California Selatan, Amerika Serikat --- Haier responsif terhadap kebutuhan pelanggan Haier secara

Lebih terperinci

Lecture s Structure. Perusahaan Multinasional. Penggunaan Komputer di Pasar International & Implikasi Etis dari TI

Lecture s Structure. Perusahaan Multinasional. Penggunaan Komputer di Pasar International & Implikasi Etis dari TI Penggunaan Komputer di Pasar International & Implikasi Etis dari TI Yudi Agusta, PhD Sistem Informasi Manajemen, Lecture 05 Lecture s Structure Perusahaan Multinasional dan Struktur Organisasinya Koordinasi

Lebih terperinci

KEGIATAN DAN LINGKUNGAN BISNIS

KEGIATAN DAN LINGKUNGAN BISNIS KEGIATAN DAN LINGKUNGAN BISNIS Week-9 By: Dr. Ida Nurnida Contents 1 Konsep Lingkungan Organisasi 2 Peran Lingkungan Perekonomian Bagi Bisnis 3 Peran Lingkungan Teknologi Bagi Bisnis 4 Peran Lingkungan

Lebih terperinci

BAB VII PRODUK Apa itu produk? Barang dan Jasa

BAB VII PRODUK Apa itu produk? Barang dan Jasa BAB VII PRODUK Apa itu produk? Produk adalah sesuatu yang diciptakan untuk tujuan transaksi. Produk memuaskan kebutuhan dan keinginan tertentu dari pelanggan dan memberikan pendapatan pada penjual atau

Lebih terperinci

ANALISIS PELUANG INTERNASIONAL

ANALISIS PELUANG INTERNASIONAL ANALISIS PELUANG INTERNASIONAL SELEKSI PASAR DAN LOKASI BISNIS INTERNASIONAL Terdapat dua tujuan penting, konsentrasi para manajer dalam proses penyeleksian pasar dan lokasi, yaitu: - Menjaga biaya-biaya

Lebih terperinci

Sistem Informasi merupakan a. Sistem user mesin yang terintegrasi b. Untuk mengolah dan menyediakan informasi

Sistem Informasi merupakan a. Sistem user mesin yang terintegrasi b. Untuk mengolah dan menyediakan informasi Struktur Sistem Informasi Manajemen Pengertian Manajemen Sistem Informasi Sistem Informasi merupakan a. Sistem user mesin yang terintegrasi b. Untuk mengolah dan menyediakan informasi c. Mendukung fungsi-fungsi

Lebih terperinci

Berbagai macam bentuk penetrasi pasar luar negeri: Ekspor Lisensi Waralaba Perusahaan multinasional Perusahaan global BAB 12.

Berbagai macam bentuk penetrasi pasar luar negeri: Ekspor Lisensi Waralaba Perusahaan multinasional Perusahaan global BAB 12. Peran MSDM dalam bisnis internasional Perbedaan antar negara yang mempengaruhi praktek MSDM Proses penugasan internasional yang efektif Pendekatan dalam penyediaan staf global Pemahaman tiga fase dalam

Lebih terperinci

Fokus kami adalah memberi tahu Anda bila perlu dan membantu mengambil data yang tepat dalam waktu singkat. Analisis Video Pintar

Fokus kami adalah memberi tahu Anda bila perlu dan membantu mengambil data yang tepat dalam waktu singkat. Analisis Video Pintar Fokus kami adalah memberi tahu Anda bila perlu dan membantu mengambil data yang tepat dalam waktu singkat. Analisis Video Pintar Penambahan penginderaan dan struktur Bila memerlukan pengawasan video, yang

Lebih terperinci

Manajemen Pemasaran Global

Manajemen Pemasaran Global Manajemen Pemasaran Global Bab 1. Pengantar Pemasaran Global Sasaran pengetahuan secara objektif Memahami bagaimana perkembangan ekonomi dunia setelah masa sekarang Mengetahui dampak dari globalisasi pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. persaingan antar perusahaan semakin ketat. Kondisi persaingan saat ini

BAB I PENDAHULUAN. persaingan antar perusahaan semakin ketat. Kondisi persaingan saat ini 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perkembangan ekonomi yang semakin pesat di Indonesia membuat persaingan antar perusahaan semakin ketat. Kondisi persaingan saat ini menunjukan perubahan

Lebih terperinci

Lintang Yuniar Banowosari Pengantar Sistem Informasi IT / 2 SKS

Lintang Yuniar Banowosari  Pengantar Sistem Informasi IT / 2 SKS Lintang Yuniar Banowosari http://lintang.staff.gunadarma.ac.id Pengantar Sistem IT-013237 / 2 SKS Silabus: Materi Perkuliahan Gambaran Umum Sistem manajemen Komputer sebagai alat Bantu pada sistem informasi

Lebih terperinci

PENGENALAN DAN KONSEP E-COMMERCE

PENGENALAN DAN KONSEP E-COMMERCE PENGENALAN DAN KONSEP E-COMMERCE Definisi Electronic Commerce (E-Commerce) secara umum merupakan kegiatan bisnis (perniagaan/perdagangan) atau jasa yang berhubungan erat dengan konsumen (Consumers), Manufaktur,

Lebih terperinci

BAB 9 PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK

BAB 9 PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK BAB 9 PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK Pada awalnya perdagangan melalui jaringan elektronik didefinisikan sangat sempit,

Lebih terperinci

MEMILIH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) TERBAIK UNTUK ORGANISASI TUGAS E-BISNIS

MEMILIH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) TERBAIK UNTUK ORGANISASI TUGAS E-BISNIS MEMILIH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) TERBAIK UNTUK ORGANISASI TUGAS E-BISNIS disusun oleh Ganef Saputro 11.21.0565 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen MODUL PERKULIAHAN Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen INFRASTRUKTUR TI DAN TEKNOLOGI BARU Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi Dan Bisnis Magister Akuntansi 05

Lebih terperinci

Pengantar. Sekilas E-Bisnis. Fungsi E-Bisnis. Komponen-komponen E-Bisnis. Hubungan E-Bisnis dengan E-Commerce

Pengantar. Sekilas E-Bisnis. Fungsi E-Bisnis. Komponen-komponen E-Bisnis. Hubungan E-Bisnis dengan E-Commerce Pengantar Sekilas E-Bisnis E-bisnis menghubungkan semua karyawan, pelanggan, pemasok, dan stakeholders lainnya tanpa pandang wilayah geografis. E-bisnis pakai standar data elektronik umum dan otomatisasi

Lebih terperinci

Infrastruktur Teknologi Informasi

Infrastruktur Teknologi Informasi Infrastruktur Teknologi Informasi Content Definisi Infrastruktur TI Layanan-layanan Infrastruktur TI Evolusi Infrastruktur TI Komponen-komponen Infrastruktur Tren Platform Peranti Keras Dan Teknologi Baru

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi saat ini, persaingan usaha semakin kompetitif dan kreatif. Untuk dapat bertahan dalam persaingan usaha yang ketat, pihak manajemen dalam

Lebih terperinci

Chapter 1 The software quality challenge

Chapter 1 The software quality challenge Chapter 1 The software quality challenge 1.1 The uniqueness of software quality assurance Pemeriksaan jaminan yang ditawarkan oleh pengembang perangkat lunak umumnya mengungkapkan pola yang sama. Pengembang

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data di atas, kesimpulan dari analisis strategi yang

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data di atas, kesimpulan dari analisis strategi yang BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data di atas, kesimpulan dari analisis strategi yang telah dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Secara keseluruhan industri ini kurang

Lebih terperinci

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Chapter 10

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Chapter 10 ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) Chapter 10 PENGERTIAN ERP adalah sebuah sistem informasi perusahaan yang dirancang untuk mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi dan aktifitas yang diperlukan

Lebih terperinci

MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANNING MAKALAH ENTERPRISE RESOURCE PLANNING Dosen : M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. Disusun Oleh : Nama : NURUL FARIDA NIM : 09.11.3242 Kelas : S1 TI 10 Jurusan : S1 Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN

Lebih terperinci

PRINSIP PRIVASI UNILEVER

PRINSIP PRIVASI UNILEVER PRINSIP PRIVASI UNILEVER Unilever menerapkan kebijakan tentang privasi secara khusus. Lima prinsip berikut melandasi pendekatan kami dalam menghormati privasi Anda. 1. Kami menghargai kepercayaan yang

Lebih terperinci

Organizational Theory & Design

Organizational Theory & Design Modul ke: Organizational Theory & Design Memasuki Pasar Global Fakultas PASCA FEB Dr. Adi Nurmahdi MBA Program Studi MM www.mercubuana.ac.id Pendahuluan Berlakunya pasar bebas dan AFTA seolah menjadi momok

Lebih terperinci

JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA.

JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA. Nama : Sapto N. Setiawan Jurusan : 42SIB JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA. Penerapan electronic commerce (e-commerce) telah menjadikan hubungan bisnis yang sehat antara produsen

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN CHAPTER 05 IT INFRASTRUCTURE & EMERGING TECHNOLOGIES

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN CHAPTER 05 IT INFRASTRUCTURE & EMERGING TECHNOLOGIES SISTEM INFORMASI MANAJEMEN CHAPTER 05 IT INFRASTRUCTURE & EMERGING TECHNOLOGIES DISUSUN OLEH: CHARIS SUBIANTO 041211331018 BUNGA CANTIKA DWI P. 041211331019 DEDI RAHMAN 041211331025 AHMAD MUHAJIR 041211331032

Lebih terperinci

Ekonomi Digital Bukan Sekadar Langkah Strategis

Ekonomi Digital Bukan Sekadar Langkah Strategis DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA http://kominfo.pekalongankota.go.id/ Ekonomi Digital Bukan Sekadar Langkah Strategis Kamis, 10 Maret 2016-14:32:23WIB Diposting oleh : Administrator Kategori : ARSIP BERITA

Lebih terperinci