ANALISIS BUTIR SOAL TES MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS III AKUNTANSI SMK NEGERI 1 SAMARINDA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS BUTIR SOAL TES MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS III AKUNTANSI SMK NEGERI 1 SAMARINDA"

Transkripsi

1 guruvalah.0m.com ANALISIS BUTIR SOAL TES MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS III AKUNTANSI SMK NEGERI 1 SAMARINDA Falah Yunus Ringkasan Tes merupakan alat evaluasi bagi guru untuk mengetahui tingkat pencapaian kompetensi siswa setelah siswa mengikuti pembelajaran suatu kompetensi dasar. Selama ini guru beranggapan, bahwa soal-soal tes yang disusunnya sudah baik tidak perlu perbaikan. Melakukan perbaikan berarti soal tes yang telah disusunnya dengan susah payah dinilai tidak baik. Guru enggan meningkatkan kualitas soal-soal tes yang disusunnya. Sebagai seorang profesional guru dituntut untuk meningkatkan kemampuannya menyusun soalsoal tes yang berkualitas. Untuk meningkatkan kualitas soal-soal tes guru melaksanakan analisis butir soal-soal tes berdasarkan hasil siswa mengerjakan soal-soal tes tersebut. Dengan demikian akan diketahui tingkat kesukaran soal, daya pembeda soal, dan pengecohnya sudah baik atau harus diperbaiki. Soalsoal tes yang baik dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran dan meningkatkan kualitas pengukuran atau penilaian guru terhadap kemajuan belajar siswa. Kata-kata kunci: Analisis, kualitas, penilaian atau evaluasi Abstract A test is an instrument for a teacher to measure how students have achieved their competence after attending a class. Generally teachers think that the test they have made is good, thus there is no need to revise. In their opinion, revising the test made with lots of effort means the test is of low quality. Teachers are reluctant to revise and improve the test. Professional teachers should continually improve their ability to make qualitytests. To do so, teachers should analyze each question of the test based on the students answers. By doing so we know whether the level of difficulty, their discriminative qualities and the distracters serve for their purpose or need revision. Each good question of the test can increase the quality of learning process and the quality of measurement or teachers evaluation towards the progress of students learning process. Key words : Analysis, quality, evaluation I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penilaian/evaluasi merupakan komponen penting dalam sistem pendidikan karena mencerminkan perkembangan atau kemajuan hasil pendidikan (mutu pendidikan) dari satu waktu ke waktu lain. Disamping itu, berdasarkan penilaian, tingkat pencapaian prestasi pendidikan antara satu sekolah dengan sekolah lain atau satu wilayah dengan wilayah lain dapat dibandingkan. Sebagai seorang guru sering menghadapi prestasi belajar siswa yang masih rendah menurut standar pendidikan atau menghadapi prestasi belajar siswa Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 1

2 guruvalah.0m.com ternyata nilai hampir seluruh siswa memperoleh nilai tinggi atau nilai rendah, maka perlu bagi guru untuk memperbaiki strategi evaluasinya dan mengevaluasi terhadap alat tesnya, yang mungkin belum menyentuh materi pelajaran yang telah diberikan atau alat tesnya kualitasnya rendah disamping itu strategi proses belajar mengajar perlu diperbaiki. Kebanyakan kita menyalahkan siswa jika nilai pelajarn hampir satu kelas rendah. Guru menganggap mereka anak-anak yang bodoh dan malas belajar. Begitu sebaliknya jika hampir satu kelas nilai belajarnya tinggi guru merasa bangga karena tes yang ia berikan dapat dikerjakan dengan baik oleh siswa berarti siswa telah menguasai pelajaran yang telah disampaikan dan mereka anak-anak yang pintar. Padahal sesungguhnya dalam satu kelas terdapat bermacam-macam karakteristik siswa yakni ada siswa yang lambat, sedang dan cepat dalam belajar Anggapan guru seperti itu tidak selalu benar sebab bukan mustahil kesalahan justru terletak pada alat evaluasi dimana tes yang diberikan kepada siswa mungkin terlalu mudah / terlalu sukar. Sehubungan dengan uraian tersebut penulis perlu untuk melakukan Uji coba tes. Kali ini penulis mencoba melakukan uji latihan Ujian Akhir Nasional (UAN) pada SMK Negeri 1 Samarinda, dimana penulis menjadi guru di sana. Perlu diketahui matapelajaran (pelajaran) akuntnasi merupakan salah satu materi dalam ujian nasional dan merupakan salah satu kompetensi yang harus dikuasai oleh siswa terutama untuk program keahlian (bidang studi) akuntansi. Penulis akan mencaba menganalisis soal-soal yang telah penulis buat mulai dari validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, daya pembeda dan keefektifan distraktor. Identifikasi terhadap uji coba bertujuan untuk perbaikan dan penyempurnaan terhadap butir-butir yang telah diteskan kepada siswa, sehingga nantinya tes hasil belajar dapat berfungsi sebagai alat pengukur prestasi belajar yang ber kualitas tinggi. B. Masalah Masalah dari uji coba tes Latihan Ujian Akhir Nasional matapelajaran Akuntansi adalah : 1. Bagaimana validitas dari tiap-tiap soal?. Bagaiamana reliabilitas soal? 3. Bagaiamana tingkat kesukaran tiap-tiap soal? 4. Bagaimana daya pembeda untuk tiap-tiap soal? 5. Bagaiamana keefektifan distraktor yang digunakan? B. Tujuan Tujuan dari uji coba tes Latihan Ujian Akhir Nasional matapelajaran Akuntansi adalah : 1. Untuk mengidentifikasi validitas dari tiap-tiap soal. Untuk mengidentifikasi reliabilitas soal 3. Untuk mengidentifikasi tingkat kesukaran tiap-tiap soal 4. Untuk mengidentifikasikan daya pembeda untuk tiap-tiap soal 5. Untuk mengidentifikasikan keefektifan distraktor yang digunakan Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi

3 guruvalah.0m.com C. Manfaat Manfaat dari uji coba tes Latihan Ujian Akhir Nasional matapelajaran Akuntansi adalah : 1. Guru dapat menganalisis tiap butir soal dan menentukan perbaikan dalam membuat soal yang berkualitas tinggi.. Sekolah mempunyai koleksi soal standard yang dapat digunakan berulang-ulang untuk mengukur prestasi belajar siswa. D. Tempat, Waktu, dan Peserta Tes Pelaksanaan uji coba tes Latihan Ujian Akhir Nasional matapelajaran Akuntansi adalah : 1. Tempat : SMK Negeri 1 Samarinda di Jalan Pahlawan Nomor 4 Samarinda, Telpon Waktu : 15 Nopember. Pukul s/d (10 menit), 3. Peserta Tes : Kelas III Akuntansi dengan jumlah siswa orang ( kelas). II. TEKNIK PENGUJIAN DAN ANALISIS SOAL A. itas Item itas item dari suatu tes adalah, ketepatan mengukur yangh dimiliki oleh sebutir ietem (yang merupakan bagain tak terpisahkan dari tes sebagai suatu totalitas), dalam mengukur apa yang seharusnya diukur lewat butir item tersebut (Anas Sudijono, 1998 : 18). itas tes sangat dipengaruhi atau sangat bergantung dari validitas yang dimiliki oleh masing-masing butir item yang membangun tes itu. itas item ini perlu diketahui untuk mengetahui kelayakan soal sebagai alat pengukur prestasi belajar siswa. A. 1. itas Item Tes Pilian Ganda 1. Rumus validitas item tes (menurut Anas Sudjono 1998 : 185) : M p M t p r. (1) pbi q SDt di mana : r pbi = koefisien korelasi point biserial yang melambangkan kekuatan korelasi dalam variabel I dengan variabel II yang dalam hal ini dianggap sebagai koefisien validitas item. M p = skor rata-rata hitung yang dimiliki oleh testee, yang untuk butir item yang bersangkutan telah dijawab dengan betul M t = skor rata-rata dari skor total SD t = deviasi standar dari skor total p = proporsi testee yang menjawab betul terhadap butir item yang sedang diuji validitas itemnya q = proporsi testee yang menjawab salah terhadap butir item yang sedang diuji validitas itemnya Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 3

4 guruvalah.0m.com. Untuk menentukan skor rata-rata dari skor total dapat digunakan rumus : M x t. () t N 3. Untuk menentukan standar deviasi dari skor total dapat digunakan rumus : SD x x t t t 4. Teknik pengambilan keputusan validitas soal : r pbi > r tabel maka butir soal valid r pbi > r tabel maka butir soal invalid Pada 5%, db = N - N r N N (3) A.. itas Item Tes Essay (Uraian) Dalam tes uraian tidak ada validitasnya, jadi tes uraian sudah dianggap valid. B. Reliabilitas Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai apa yang dinilainya, artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan memberikan hasil yang relatif sama. B.1 Reliabilitas tes Pilihan Ganda (Obyektif). Rumus reliabilitas tes hasil belajar bentuk obyektif formula Spearman Brown model gasal genap sebagai berikut : 1. Menjumlah skor-skor dari butir item yang bernomor gasal yang dimiliki oleh masing-masing individu testee.. Menjumlah skor-skor dari butir item yang bernomor genap yang dimiliki oleh masing-masing individu testee. 3. Mencari (menghitung) koefisien reliabilitas tes r xy = r nn = r 11 N x N xy ( x)( y) ( x ) N y y (4) 4. Hasil r xy (korelasi ganjil gan genap) disubtitusikan ke dalam rumus Spearman Brown r 11 r ll = r tt = (5) 11 1 r 5. Memberikan interprestasi terhadap r ll (Anas Sudijono, 1998:19). B.. Reliablitas Tes Essay (Uraian) Reliabilitas untuk soal uraian menggunakan rumus Alpha, rumus dan cara penghitungan beradasar kanarikunto (1999:111-11) sebagai berikut : Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 4

5 guruvalah.0m.com n r ll (1 i ).. (6) n 1 t dimana : rll = Koefisien reliabilitas yang dicari i = Jumlah varians skor tiap-tiap item t = Varians total n = Banyaknya butir item yang dikeluarkan dalam tes 1. Mencari harga varian skor tiap-tiap item X X ) ( ) N. (7) N. Mencari harga varian total X t ( X t ) t.. (8) N N 3. Selanjutnya dalam pemberian interpretasi terhadap koefisien reliablitas tes (r ll ) pada umumnya digunkan patokan sebagai berikut : a. Apabila r ll sama dengan atau lebih besar daripada 0,70 bererti tes hasil belajar yang sedang diuji reliablitasnya dinyatakan telah memiliki reliabilitas yang tinggi ( reliabel) b. Apabila r ll lebih kecil daripada 0,70 berarti bahwa tes hasil belajar yang sedang diuji reliabilitasnya dinyatakan belum meiliki reliabilitas yang tinggi (un-reliable) (Anas Sudijono, 1998:09). C. Taraf Kesukaran Soal Taraf kesukaran soal atau indeks kesukaran adalah proporsi peserta tes menjawab terhadap butir soal tersebut. C.1. Indeks kesukaran soal Pilihan Ganda Indeks kesukaran (P) dihitung menggunakan rumus dan ketentuan interpretasi menurut Anas Sudijono (000:37) sebagai berikut : B P =.. (9) Js Di mana : P = Proportion=proporsi=angka indeks kesukaran B = Banyaknya testee yang dapat menjawab betul terhadap butir item soal JS = Jumlah testee yang mengikuti tes hasil belajar Indeks kesukaran butir soal berlawanan arah dengan taraf kesukaran soal artinya makin besar indeks kesukaran, maka makin rendah taraf kesukarannya. Butir soal yang baik di dalam suatu kerangka uji tes adalah butir yang tidak terlalu sulit dan yang tidak terlalu mudah. Taraf kesukaran menurut pendapat Tuckman terletak diantara 0,33 < p < 0,67, sedang penafsiran menurut Robert L. Thorndike dan Elizabeth Hagen : Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 5

6 guruvalah.0m.com Besarnya P Kurang dari 0,30 0,30 0,70 Lebih dari 0,70 Interpretasi Terlalu Sukar Cukup () Terlalu Mudah C.1. Indeks Kesukaran Soal Essay (Uraian) Dalam mata kuliah evaluasi Pendidikan menurut Kukuh (00), memberi rumus mencari indeks kesukaran untuk soal berbentuk uraian adalah : Dt Dr IK = x 100 % (10) mn Di mana : IK = Indeks Kesukaran Dt = jumlah skor kelompok atas Dr = jumlah skor kelompok bawah m = sekor setiap butir n = 7 % dari peserta tes Sekanjutnya indeks kesukaran diklasifikasikan sebagai berikut: Soal dengan 0,00 < T.K < 0, 7 adalah soal sukar Soal dengan 0,7 T.K 0, 73 adalah soal sedang Soal dengan 0,73 <T.K 1, 00 adalah soal mudah D. Daya Pembeda Daya pembeda soal adalah kemampuan soal yang dengan skornya dapat membedakan peserta dari kelompok atas dan dari kelompok bawah. Angka yang menunjukkan besarnya daya pembeda disebut indeks diskriminasi. Daya pembeda soal merupakan kemampuan suatu soal untuk membedakan antara peserta uji tes yang berkemampuan tinggi atau pandai dengan yang berkemampuan rendah. Daya pembeda soal diukur dari kesesuaian soal itu dengan keseluruhan tes dalam membedakannya. D.1. Daya Pembeda Soal Pilihan Ganda Daya Pembeda oleh Arikunto (1977 : 18), didentifikasi dengan rumus : BA BB D PA PB JA. (11) JB Di mana : D = Indeks diskriminasi BA = Banyaknya kelompok atas yang menjawab betul BB = Banyaknya kelompok bawah yang menjawab betul PA = Proporsi kelompok atas yang menjawab benar PB = Proporsi kelompok bawah yang menjawab benar Patokan yang membedakan antara soal baik dan tidak baik menurut para pakar adalah : D 0,40 cukup memuaskan Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 6

7 guruvalah.0m.com 0,30 D 0,39 sedikit atau tanpa revisi 0,0 D 0,9 perbatasan atau perlu revisi D 0,19 dibuang atau revisi total D.1. Daya Pembeda Soal Essay (Uraian) Indeks Pembeda (IP) untuk soal uraian dalam mata kuliah evaluasai pendidikan oleh Kukuh (00), dituliskan sebagai berikut: Mt Mr IP = X X t r n(n 1) Di mana : IP = Indeks Pembeda Mt = rata-rata kelompok atas Mr = rata-rata kelompok bawah X t = jumlah kuadrat deviasi skor kelompok atas X r = jumlah kuadrat deviasi kelompok bawah n = 7 % dari peserta tes Selanjutnya hasil IP di konsultasikan dengan t tabel pada taraf signifikansi 5%, dengan ketentuan jika IP > t tabel berarti soal mempunyai daya pembeda, tetapi jika IP < t tabel berarti soal tidak mempunyai daya pembeda. E. Efektifitas Distraktor Untuk setiap butir soal tes objektif yang dikeluarkan dalam evaluasi hasil belajar telah dilengkapi dengan berbagai pilihan jawaban, yang sering dikenal dengan istilah alternatif atau option. Dari kemungkinan-kemungkinan jawaban yang terpasang pada item itu salah satunya merupakan kunci jawaban salah. Jawaban yang tidak tepat atau salah itulah yang disebut dengan pengecoh atau distraktor. Pemasangan distraktor pada butir soal bertujuan agar sekian banyak peserta tes yang mengikuti tes hasil belajar ada yang tertarik untuk memilihnya., karena mereka akan mengira bahwa distraktor yang mereka pilih merupakan jawaban yang benar. Distraktor dapat dikatakan berfungsi baik apabila distraktor tersebut memiliki daya tarik sedemikian rupa sehingga peserta tes merasa ragu-ragu sehingga akhirnya mereka terkecoh untuk memilih distraktor yang mereka pilih adalah jawaban yang benar. Dari pola jawaban soal dapat ditentukan apakah pengecoh (distraktor) berfungsi dengan baik atau tidak. Pengecoh yang tidak dipilih sama sekali oleh testee berarti pengecohnya jelek, terlalu mencolok/menyesatkan. Distraktor/pengecoh yang baik apabila distraktor tersebut mempunyai daya tarik yang besar bagi pengikut-pengikut tes yang kurang memahami konsep atau kurang menguasai bahan. Distraktor dinyatakan telah dapat menjalankan fungsinya dengan baik apabila sekurang-kurangnya distraktor tersebut dipilih oleh 5% dari seluruh peserta tes. Misalnya tes hasil belajar diikuti oleh 100 orang testee. Distraktor yang dipasang pada item tersebut dinyatakan berfungsi apabila minimal 5 orang dari 100 orang Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 7

8 guruvalah.0m.com testee sudah terkecoh untuk memilih distraktor tersebut ( Anas Sudijono, 1998: 411). Pola jawaban diperoleh dengan menghitung banyaknya testee yang memilih jawaban a, b, c, atau d yang tidak memilih pilihan manapun (blangko). Dalam istilah evaluasi disebut omit dan diberi lambang huruf O., dilihat dari segi omit, sebuah item dikatakan baik jika omitnya tidak lebih dari 10% pengikut tes (Daryono, 1999: 194). III. KISI-KISI DAN SOAL A. Kisi-Kisi Kisi-kisi adalah suatu format berupa matriks yang memuat pedoman untuk menulis soal atau merakit soal menjadi suatu tes. Kisi-kisi disusun berdasarkan tujuan tersebut, sehingga memungkinkan terjadinya kisi-kisi yang bervariasi. Penyusunan kisi-kisi merupakan langkah yang harus dilakukan sebelum penulisan soal, karena dalam kisi-kisi terdapat penjelasan isi dan bentuk soal yang diminta. Kisi-kisi berfungsi sebagai pedoman dalam penulisan soal atau perakitan tes. Dengan adanya panduan ini, penulis soal akan dapat menghasilkan soal-soal yang sesuai dengan tujuan tes dan perakit tes dapat menyusun perangkat tes dengan mudah (Jahja Umar, dkk, 001:3). Selanjutnya Jahja Umar menjelaskan tentang kisi-kisi tes prestasi belajar harus memenuhi persyaratan, yaitu: komponen-komponennya rinci, jelas dan mudah dipahami, soal-soalnya dapat dibuat sesuai dengan indikator dan bentuk soal yang ditetapkan. Kisi-kisi soal uji coba Latihan Ujian Akhir Nasional matapelajaran Akuntansi, adalah sebagai berikut : KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Samarinda Tingkat/Kelas : III Program Keahlian : Akuntansi/Keuangan Matapelajaran : Akuntansi Bentuk Soal : Essay (uraian) Jumlah Soal : 4 butir (soal no. 1-4). No. Urut 1 Tujuan Pembelajaran Siswa dapat mengelola kas kecil perusahaan akuntansi PB/SPB Materi Indikator No. Soal 1. Kas Kecil Kas kecil dan Membuat kas 1 Jurnal Kas kecil dan membuat Jurnal kas Siswa dapat menentukan penggunaan modal kerja. Laporan Keuangan Laporan keuangan pada Dua orang yang berkongsi Menyusun laporan keuangan dan menetukan Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 8

9 guruvalah.0m.com 3 4 Siswa dapat menghitung pajak Siswa dapat melakukan analisa laporan keuangan 3. Pajak Bumi dan Bangunan 4. Analisa persediaan awal mendirikan usaha Menghitung PBB yang dibayar tepat waktu Current Ratio Acid Test Ratio Persediaan barang modal kerja Menentukan besarnya pajak yang dibayar Pak Abdullah Menghitung persediaan barang 3 4 B. Soal Soal Uji coba tes latihan Ujian Nasional Akuntansi ini terdiri dari dua jenis soal, yakni soal pilihan ganda terdiri 0 butir soal, dan soal essay (uraian) terdiri 4 butir soal, soal ini diperuntukkan bagi kelas III program keahlian Akuntansi, SMK Negeri 1 Samarinda. Berdasarkan atas kisi-kisi yang telah penulis buat tersebut di atas maka untuk penulisan soal hasilnya sebagai berikut (terlampir). IV. HASIL UJI COBA TES A. Hasil Korekasi Jawaban Siswa Jumlah peserta uji coba tes Akuntansi sebanyak orang siswa dengan jumlah butir soal sebanyak 0 butir soal pilihan ganda, dan 4 butir soal essay (uraian). Ketentuan untuk skor tiap butir soal pilihan ganda yang dijawab benar diberi skor 1 dan yang dijawab salah diberi skor 0, sedang untuk skor tiap butir soal essay (uraian) antara 1 sampai 8. Hasil koreksi terhadap jawaban siswa ditabulasikan dalam tabel berikut ini : Tabel 1. Hasil Koreksi dan Persiapan Analisis Soal Pilihan Ganda No. Teste e Butir Soal Nomor : A B C D E F G H I J K L Skor Total Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 9

10 guruvalah.0m.com 13 M N O P Q R S T U V W X Y Z AA AB AC AD AE AF AG AH AI AJ AK AL AM AN AO AP AQ AR AS AT AU AV AW AX AY AZ BA BB BC BD BE BF BG Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 10

11 guruvalah.0m.com 60 BH BI BJ BK BL BM BN BO BP BQ BR BS BT BU BV NX BY BZ CA CB CD Jumlah p=b/t 0,79 0,45 0,5 0,94 0,49 0,74 0,64 0,3 0,50 0,85 0,60 0,59 0,69 0,83 0,31 0,83 0,81 0, 0,39 0,64 q=1-p 0,1 0,55 0,75 0,06 0,51 0,6 0,36 0,78 0,50 0,15 0,40 0,41 0,31 0,18 0,69 0,18 0,19 0,0 0,61 0,36 pq 0,17 0,5 0,19 0,06 0,5 0,19 0,3 0,17 0,5 0,13 0,4 0,4 0,1 0,14 0,1 0,14 0,15 0,16 0,4 0,3 Mengenai hasil koreksi untuk soal essay (uraian) dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel. Hasil Koreksi dan Persiapan Analisis Soal Essay (Uraian). Soal Nomor Skor Soal Nomor Skor Soal Nomor Skor No. Testee Total No. Testee Total No. Testee Total A AE BI B AF BJ C AG BK D AH BL E AI BM F AJ BN G AK BO H AL BP I AM BQ J AN BR K AO BS Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 11

12 guruvalah.0m.com 1 L AP BT M AQ BU N AR BV O AS NX P AT BY Q AU BZ R AV CA S AW CB T AX 8 CD U AY V AZ W BA X BB Y BC Z BD AA BE AB BF AC BG AD BH B. Analisis Soal B1. itas Item Tes Pilihan Ganda Besarnya validitas item soal sebanyak 0 butir soal pilihan ganda yang dianalisis menggunakan rumus (1), dihitung dengan bantuan tabel persiapan analisis soal di lampiran 1, selanjutnya dikerjakan dengan cara berikut : Mencari harga Mt dan SDt: Telah diketahui: X t 987; X t 1543; N M x t t N = 1, SD t xt N x t N = 156,79 1,34 = 156,79 15, 8 = 4, 51 =,1 Mencari harga Mp dengan cara : Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 1

13 guruvalah.0m.com Tabel 3. Perhitungan Mencari Mp No. Skor total (Xt) P Soal Jumlah Mp , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,9 Hasil perhitungan r pbi dapat di tampilkan di tabel berikut : Tabel 4. Perhitungan untuk mencari harga koefisien korelasi r pbi No. Soal Mp Mt SDt p q ,67 13,83 13,95 1,03 14,1 1,75 1,51 14,44 13,13 1,31 1,06 1,55 1,60 1,64 1,5 1,38 1,19 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34 1,34,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1,1 0,79 0,45 0,5 0,94 0,49 0,74 0,64 0,3 0,50 0,85 0,60 0,59 0,69 0,83 0,31 0,83 0,81 0,1 0, ,06 0,51 0,6 0,36 0,78 0,50 0,15 0,40 0,41 0,31 0,18 0,69 0,17 0,19 r pbi M p M SDt t p q 0,30 (r pbi > r t ) 0,636 (r pbi > r t ) 0,438 (r pbi > r t ) -0,579 Korelasi negatif 0,865 (r pbi > r t ) 0,36 (r pbi > r t ) 0,107 (r pbi < r t ) 0,538 (r pbi > r t ) 0,373 (r pbi > r t ) -0,034 Korelasi negatif -0,16 Korelasi negatif 0,119 (r pbi < r t ) 0,18 (r pbi < r t ) 0,304 (r pbi > r t ) 0,057 (r pbi < r t ) 0,04 (r pbi > r t ) -0,146 Korelasi negatif Interpretasi Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 13

14 guruvalah.0m.com ,4 1,68 1,9 1,34 1,34 1,34,1,1,1 0, 0,39 0,64 0,0 0,61 0,36 0,075 (r pbi < r t ) 0,178 (r pbi < r t ) 0,364 (r pbi > r t ) Dalam pemberian interpretasi terhadap r pbi ini digunakan derajat kebebasan (db) sebesar N-nr yaitu =-=78, db sebesar 78 itu lalu dikonsultasikan kepada tabel nilai r product moment, pada taraf signifikansi 5% hasilnya diperoleh angka 0,17. Berdasar hasil analisa diatas maka dari 0 butir item yang diuji validitasnya, 10 butir item diantaranya telah dinyatakan valid yakni item nomor 1,, 3, 5, 6, 8, 9, 14, 16 dan butir item lainnya dinyatakan invalid yakni item nomor 4, 7, 10, 11, 1, 13, 15, 17, 18 dan 19. B.. Reliabilitas Tes Pilihan Ganda (Obyektif) Besarnya reliabilitias soal pilihan ganda yang dianalisis menggunakan rumus (4), dihitung dengan membelah butir soal ganjil dan genap (lampiran ) lal masing-masing skor total soal kelompok ganjil dikorelasikan dengan skor total soal kelompok genap dengan bantuan tabel kerja product moment (lampiran 3), akhirnya diperoleh harga : N = ; X = 437; Y= 550; X =545; Y =3934; XY=303; x303 (437)(550) r ll x545 (437) x3934 (550) r ) r r ,38x110, ,05 0, Jadi r 0, 178, selanjutnya subtitusikan menggunakan rumus (5) : x0,178 r l = 1 0,178 0,356 = 1,178 = 0,30 Interpretasi : Berdasakan hasil perhitungan di atas, diperoleh koefisien reliabilitas ( r i ) sebesar 0,30. Koefisien reliabilitas instrumen sebesar 0,30 itu ternyata jauh lebih besar dari 0,178, Dengan demikian maka Uji Coba Tes Latihan Ujian Akhir Nasional matapelajaran Akuntansi tersebut dinyatakan sebagai tes hasil belajar yang memiliki realibilitas tinggi. Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 14

15 guruvalah.0m.com B.3. Reliabilitas Tes Essay (Uraian) Besarnya reliabilitias soal essay (uraian) yang dianalisis menggunakan rumus (6), dihitung dengan bantuan tabel persiapan analisis untuk soal essay (uraian) (lampiran 1), selanjutnya dapat dihitung sebagai berikut : Mencari harga varians skor tiap-tiap item (rumus 7): , ,3875 (soal no. 1) = 3, ,5 6,75 (soal no. ) =, ,815 98,1875 (soal no. 3) = 3, ,05 59,95 (soal no. 4) = 3, 5 Jumlah varians semua item : i = 3,95 +,83 + 3,73 + 3,5 = 13,76 Mencari harga varian total (rumus 8) ,98 Varians total = 6181,0 = 37, 6 Dimasukkan dalam rumus Alpha (rumus 6) 13,76 r ll = x (1 ) x(1 0,4) 1 37,6 79 = x 0,58 0, Dalam pemberian interpretasi terhadap r ll ini digunakan derajat kebebasan (db) sebesar N-nr yaitu =-=78, db sebesar 78 itu lalu dikonsultasikan kepada tabel nilai r product moment, pada taraf signifikansi 5% hasilnya diperoleh angka 0,17. Ternyata r reliabilitas (r ll ) sebesar 0,567 jauh lebih besar dari r tabel (r t ) sebesar 0,17 dengan demikian untuk soal uraian (essay) dinyatakan mempunyai reliabilitas tinggi. Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 15

16 guruvalah.0m.com B.4. Indeks Kesukaran Soal Pilihan Ganda Taraf kesukaran atau Indeks Kesukaran (P) untuk 0 soal pilihan ganda dihitung menggunakan rumus (1) dan hasilnya ditabulasikan dalam lampiran 1, maka interpretasi indeks kesukaran sebagai berikut : Tabel 5. Penafsiran Angka Indeks Kesukaran Butir Item Angka Indeks Kesukaran Nomor (P) Interpretasi ,79 0,45 0,5 0,94 0,49 0,74 0,64 0,3 0,50 0,85 0,60 0,59 0,69 0,8 0,31 0,83 0,81 0, 0,39 0,64 Terlalu mudah Cukup (sedang) Terlalu sukar Terlalu mudah Cukup (sedang) Terlalu mudah Cukup (sedang) Terlalu sukar Cukup (sedang) Terlalu mudah Cukup (sedang) Cukup (sedang) Cukup (sedang) Terlalu mudah Cukup (sedang) Terlalu mudah Terlalu mudah Terlalu mudah Cukup (sedang) Cukup (sedang) Dari hasil analisis yang dilakukan terhadap 0 butir soal tes Akuntansi dapat diketahui bahwa terdapat 10 butir termasuk kategori kualitas baik dalam arti derajat kesukaran itemnya cukup (sedang) yaitu tidak terlalu sukar dan tidak terlalu mudah, item tersebut nomor, 5, 7, 9, 11, 1, 13, 15, 19 dan 0. Butir soal yang berkategori terlalu sukar yaitu 3 dan 8. Adapun butir soal yang berkategori terlalu mudah yaitu nomor 1, 4, 6, 10, 14, 16, 17, dan 18. B.5. Indeks Kesukaran Soal Essay (Uraian) Taraf kesukaran atau Indeks Kesukaran (IK) untuk 4 soal essay (uraian) dihitung menggunakan rumus (10) dan terlebih dulu membagi jumlah skor dalam 7% kelompok atas 7% kelompok bawah sebagai berikut : Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 16

17 guruvalah.0m.com Tabel 6. Jumlah skor kelompok atas dan kelompok bawah soal essay (uraian) Kelompok Atas Skor Kelompok Bawah Skor No. Testee Total No. Testee Total AG AV AR BD L BH S BS AA AK BA AU K AD T G Y AO AC AP BC BK M BN AY BO AZ BV BG NX BY F BZ AB R AJ Z BJ BR BU AE CA BE AX 8 Jumlah Jumlah Telah diketahui n=7%x = 1,6 dibulatkan menjadi, m = 10, maka perhitungan IK sebagai berikut : IK (soal nomor 1) = x 100% x100% 43, 18 (soal sedang) IK (soal nomor ) = x 100% x100% 45, 68(soal sedang) IK (soal nomor 3) = x 100% x100% 43, 18 (soal sedang) IK (soal nomor 4) = x 100% x100% 46, 36 (soal sedang) B.6. Daya Pembeda Soal Pilihan Ganda Daya Pembeda atau Discrimination (D) untuk 0 soal pilihan ganda dihitung menggunakan rumus (11) dan terlebih dulu membagi jumlah skor dalam 7% kelompok atas 7% kelompok bawah sebagai berikut : Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 17

18 guruvalah.0m.com Tabel 7. Jumlah skor kelompok atas dan kelompok bawah soal pilihan ganda Kelompok Atas Skor Butir Nomor : Skor No. Testee Total AA AW BH BA BO V AG AS AT AY AZ BG BM C L S AJ AV BB BC BE BN JA BA PA 1 0,59 0,7 0,91 0,77 0,91 0,77 0,59 0,8 0,95 0,5 0,8 0,86 0,95 0,36 0,91 0,91 0,8 0,45 0,8 Kelompok Bawah Skor Butir Nomor : Skor No. Testee Total AX BD BF BK BL BU BV D Q U W AH AK BT Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 18

19 guruvalah.0m.com 73 CD A G H BP J AD AU JB BB PB 0,64 0,410,1,86 0,360,59 0,590,14 0,41 0,640,5 0,50,50,68 0,1,590,73 0,,18 0,36 Tabel 8. Penafsiran Daya Pembeda Butir Item Nomor Daya Pembeda (D) PA-PB 1-0,64 = 0,36 0,59 0,41 = 0,18 0,7 0,18 = 0,09 0,91 0,86 = 0,05 0,77 0,36 = 0,41 0,91 0,59 = 0,3 0,77 0,59 = 0,18 0,59 0,14 = 0,45 0,8 0,41 = 0,41 0,95 0,64 = 0,3 0,5-0,5 = 0 0,8 0,5 = 0,3 0,86 0,5 = 0,36 0,95 0,68 = 0,7 0,36 0,18 = 0,18 0,91 0,59 = 0,3 0,91 0,73 = 0,18 0,8 0,8 = 0 0,45 0,18 = 0,7 0,8 0,36 = 0,45 Interpretasi Sedikit atau tanpa revisi Dibuang atau revisi total Dibuang atau revisi total Dibuang atau revisi total Cukup memuaskan Sedikit atau tanpa revisi Dibuang atau revisi total Cukup memuaskan Cukup memuaskan Sedikit atau tanpa revisi Dibuang atau revisi total Sedikit atau tanpa revisi Sedikit atau tanpa revisi Perbatasan atau perlu revisi Dibuang atau revisi total Sedikit atau tanpa revisi Dibuang atau revisi total Dibuang atau revisi total Perbatasan atau perlu revisi Cukup memuaskan B.7. Daya Pembeda Soal Essay (Uraian) Daya Pembeda atau Indeks Pembeda (P) untuk 4 soal essay (uraian) dihitung menggunakan rumus (1) dan terlebih dulu membagi jumlah skor dalam 7% kelompok atas 7% kelompok bawah sebagai berikut : Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 19

20 guruvalah.0m.com Tabel 9. Jumlah skor kelompok atas dan kelompok bawah soal essay (uraian) Kelompok Atas Skor Soal Nomor : No. Testee Xt Xt Xt Xt Xt Xt Xt Xt AG 8 1,7,8 8 1,8 3,1 8 1,6,7 7 0,6 0,4 AR 8 1,7,8 8 1,8 3,1 8 1,6,7 7 0,6 0,4 3 L 8 1,7,8 8 1,8 3,1 7 0,6 0, ,1 4 S 7 0,7 0,5 8 1,8 3,1 7 0,6 0,4 7 0,6 0,4 5 AA 7 0,7 0,5 7 0,8 0,6 7 0,6 0,4 7 0,6 0,4 6 BA 7 0,7 0,5 7 0,8 0,6 7 0,6 0,4 7 0,6 0,4 7 K 7 0,7 0,5 8 1,8 3, , ,1 8 T 7 0,7 0,5 7 0,8 0, , ,1 9 Y 5-1 1, ,1 7 0,6 0,4 7 0,6 0,4 10 AC 5-1 1, ,1 7 0,6 0,4 7 0,6 0,4 11 BC 5-1 1, ,1 7 0,6 0,4 7 0,6 0,4 1 M 7 0,7 0, ,1 4-5,6 7 0,6 0,4 13 AY 6-0 0,1 7 0,8 0,6 7 0,6 0,4 4-5,6 14 AZ 7 0,7 0, ,6 0, ,1 15 BG 5-1 1, ,6,7 7 0,6 0,4 16 BY 7 0,7 0, ,6 0, ,1 17 BZ 7 0,7 0, , ,8 7 0,6 0,4 18 R 4-5, , ,1 7 0,6 0,4 19 Z 7 0,7 0, , ,1 0 BR 7 0,7 0,5 7 0,8 0,6 4-5,6 4-5,6 1 AE 4-5, , , ,1 BE 4-5, , , ,1 Jumlah Kelompok Bawah Skor Soal Nomor : No. Testee Xt Xt Xt Xt Xt Xt Xt Xt AV -0 0,1 3 0, , ,1 1, BD 4 1,7,8 3 0, ,1 4 1,1 1, 3 BH -0 0,1 3 0, ,7 0,5 5,1 4,4 4 BS -0 0,1 3 0, ,7 0,5 5,1 4,4 5 AK -0 0,1 3 0, ,7 0,5 4 1,1 1, 6 AU 3 0,7 0,5 3 0, ,1 4 1,1 1, 7 AD -0 0,1 3 0, ,1 4 1,1 1, 8 G 1-1 1,7 3 0, ,7 0,5 3 0,1 0 9 AO -0 0,1 3 0, ,7 0,5-1 0,8 10 AP -0 0,1-1 0,8 3 0,7 0,5 3 0, BK -0 0,1-1 0, ,6 5,1 4,4 1 BN -0 0,1 3 0, ,7 0,5-1 0,8 13 BO 1-1 1,7 3 0, ,7 0,5 3 0, BV -0 0,1-1 0, ,6 5,1 4,4 15 NX -0 0,1 3 0, ,7 0,5-1 0,8 16 F 1-1 1,7 3 0, ,7 0,5-1 0,8 17 AB 4 1,7,8 4 1,1 1, 0-5, 1-3,6 Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 0

21 guruvalah.0m.com 18 AJ 3 0,7 0,5 3 0, ,1 1-3,6 19 BJ 3 0,7 0,5 3 0, ,1 1-3,6 0 BU 3 0,7 0,5 3 0, ,1 1-3,6 1 CA 4 1,7,8 4 1,1 1, 0-5, 1-3,6 AX -0 0,1-1 0,8-0 0,1-1 0,8 Jumlah , Telah diketahui n=7%x = 1,6 dibulatkan menjadi, maka perhitungan IP sebagai berikut : 6,3,3 4 4 IP (soal nomor 1) = 11, ,34 ( 1) 46 (signifikan ) 6,3,91 3,3 3,3 IP (soal nomor ) = 11, ,8 36, 0,8 ( 1) 46 6,36,7 4,09 4,09 IP (soal nomor 3) = 1, ,34 ( 1) 46 (signifikan) (signifikan) 6,36,91 3,45 3,45 IP (soal nomor 4) = 9, ,37 ( 1) 46 (signifikan) Catatan : Hasil Indeks Pembeda (IP) dikonsultasikan dengan Harga Kritik dari Student s t (t tabel ), dengan db = (n t 1) + (n r -1) = (-1) + (-1) = 4, Ternyata : Pada taraf Signifikansi 5 % = t tabel (,0) Pada taraf Signifikansi 1 % = t tabel (,70) Jadi jika IP lebih besar daripada t tabel, maka IP soal dinyatakan signifikan atau dengan kata lain soal cukup memuaskan. B.8. Efektivitas Distraktor Soal Pilihan Ganda Efektifitas distraktor dari soal pilihan ganda pada kelompok atas dan kelompok bawah dapat terlihat pada tabel berikut ini : Tabel 10. Penafsiran efektivitas Distraktor dan Omit No. Pilihan Jawaban Interpretasi Item Kelompok A B C D E O Jumlah 1 Atas Bawah 14 0 Jumlah % 4,55 4,55 81,8 4,55 4, kurang Atas Bawah Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 1

22 guruvalah.0m.com Jumlah % 15,9 13, ,4 6,8,7 100 baik 3 Atas Bawah Jumlah % 18, 18, 18, 15,9,7 9, baik 4 Atas Bawah Jumlah % 88,6 4,55 4,55, kurang 5 Atas Bawah Jumlah % 6,55 7,8 7,8 5,55 35, 6,8 100 baik 6 Atas Bawah Jumlah %,7 6,8 75 4,55 9,09,7 100 kurang 7 Atas Bawah Jumlah % 68, 13,6 11,4 4, kurang 8 Atas 13 1 Bawah Jumlah % 15,9 13,6 11,4 13,6 36,4 9, baik 9 Atas Bawah Jumlah % 11,4 61,4 9,09 11,4 6, baik 10 Atas Bawah 14 0 Jumlah % 79,5 6,8 4,55 4,55, kurang 11 Atas Bawah Jumlah % 13,6,7 6,8 6, baik 1 Atas Bawah Jumlah % 65,9 6,8 9,09 9,09 9, baik 13 Atas Bawah Jumlah % 9,09 9,09 68, 4,55 9, kurang Bersambung Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi

23 guruvalah.0m.com Lanjutan No. Pilihan Jawaban Interpretasi Item Kelompok A B C D E O Jumlah 14 Atas Bawah Jumlah % 6,8,7,7 81,8 6, baik 15 Atas Bawah Jumlah % 7,3 18, 18, 15,9 0, baik 16 Atas Bawah Jumlah %,7 4, ,6 4, kurang 17 Atas Bawah Jumlah %,7 81,8 6,8 6,8, kurang 18 Atas Bawah Jumlah % 4,55 81,8 4,55 4,55 4, kurang 19 Atas Bawah Jumlah %,7,7 31,8 13,6 9, baik 0 Atas Bawah Jumlah % 4,55 59,1 5 6,8 4, kurang Catatan : Sel yang ada tanda adalah kunci jawaban Dari analisis di atas ternyata terdapat terdapat 10 soal yang distraktornya telah berfungsi dengan baik yaitu soal nomor, 3, 5, 8, 9, 11, 1, 14, 15, dan 19. hal itu ditunjukkan dengan prosentase distraktor testee (peserta tes) yang lebih dari 5%, dan omit-nya tidak ada yang lebih dari 10%. Terdapat 10 soal yang distraktornya kurang berfungsi dengan baik yaitu soal nomor 1, 4, 6, 7, 10, 13, 16, 17, 18, dan 0.. Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 3

24 guruvalah.0m.com V. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil uji coba latihan Ujian nasional matapelajaran Akuntansi untuk kelas III SMK Negeri 1 Samarinda yanf telah dianalisis tersebut maka dapat disimpulkan sebagaimana tabel di bawah ini : Tabel 11. Kesimpulan Hasil Uji Coba Latihan Ujian Nasional Akuntansi, kelas III Akuntasi SMK Negeri 1 Samarinda No. Item itas Item Reliabilitas Taraf Kesukaran Mudah Sukar Mudah Mudah Sukar Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah Daya Pembeda Tanpa revisi Revisi total Revisi total Revisi total Memuaskan Tanpa revisi Revisi total Memuaskan Memuaskan Tanpa revisi Revisi total Tanpa revisi Tanpa revisi Perlu revisi Revisi total Tanpa revisi Revisi total Revisi total Perlu revisi Memuaskan Fungsi Diktraktor Kurang Baik Baik Kurang Baik Kurang Kurang Baik Baik Kurang Baik Baik Kurang Baik Baik Kurang Kurang Kurang Baik Kurang Kesimpulan Diperbaiki Diperbaiki Diperbaiki Ditolak Diterima Diperbaiki Ditolak Diperbaiki Diterima Ditolak Diperbaiki Diterima Ditolak Diperbaiki Diperbaiki Diperbaiki Ditolak Ditolak Diperbaiki Diterima Memuaskan Memuaskan Memuaskan Memuaskan Diterima Diterima Diterima Diterima B. Saran 1. Butir soal yang diterima hendaknya dapat dijadikan alat pengukur prestasi belajar siswa. Butir soal ditolak tidak usah digunakan, sedang butir soal yang diperbaiki bisa digunakan setelah diadakan perbaikan. Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 4

25 guruvalah.0m.com DAFTAR PUSTAKA Anas Sudijono, 1998, Pengantar Evaluasi Pendidikan, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta. Daryanto, 1999, Evaluasi Pendidikan, Rineka Cipta, Jakarta. Jahja Umar, dkk., 000, Penilaian dan Pengujian Untuk Guru SLTP, Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, Jakarta. Masri Singarimbun dan Sofian Sofian Effendi, 1995, Metode Penelitian Survai, LP3ES, Jakarta. Moh. Uzer Usman dan Lilis Setiawati, 000, Upaya Optimalisasi Kegiatan Belajar Mengajar, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung. Muchtar Buchori, 1990, Teknik-Teknik Evaluasi Dalam Pendidikan, Jemmars, Bandung. S. Nasution, 198, Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar, Bina Aksara, Jakarta. Suharsimi Arikunto, 1997, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bina Aksara, Jakarta. Suharsimi Arikunto, 1983, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Bina Aksara, Jakarta. Kantin SMK Negeri 1 Samarinda, Jl. Pahlawan No. 4 Samarinda, Kaltim Analisis butir soal tes : Mata pelajaran akuntansi 5

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian evaluatif. Penelitian evaluatif yaitu penelitian dengan mengumpulkan data

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL TES PENJAJAKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI

ANALISIS BUTIR SOAL TES PENJAJAKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI Analisis Butir Soal... (Ayu Nafisa) 1 ANALISIS BUTIR SOAL TES PENJAJAKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI AN ANALYSIS OF TEST QUESTION OF LEARNING ASSESSMENT RESULT OF THE STUDENT OF

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIV, No. 1, Tahun 2016 Rahmatika Rahayu & M. Djazari 85-94

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIV, No. 1, Tahun 2016 Rahmatika Rahayu & M. Djazari 85-94 ANALISIS KUALITAS SOAL PRA UJIAN NASIONAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI QUALITY ANALYSIS OF PRE NATIONAL EXAMINATION QUESTIONS IN ECONOMIC-ACCOUNTING SUBJECT Oleh: Rahmatika Rahayu Prodi Pendidikan

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI DAN KEUANGAN

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI DAN KEUANGAN Analisis Butir Soal... (Ratna Candra Wulaningtyas) 1 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI DAN KEUANGAN AN ITEM ANALYSIS OF FINAL EXAMINATION ITEM OF PENGANTAR

Lebih terperinci

Kemampuan Menggunakan Kalimat Efektif Dalam Mengungkapkan Pengalaman Oleh Siswa Kelas VII SMP TPI Al-Hasanah Pematang Bandar

Kemampuan Menggunakan Kalimat Efektif Dalam Mengungkapkan Pengalaman Oleh Siswa Kelas VII SMP TPI Al-Hasanah Pematang Bandar Kemampuan Menggunakan Kalimat Efektif Dalam Mengungkapkan Pengalaman Oleh Siswa Kelas VII SMP TPI Al-Hasanah Pematang Bandar Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan USI Abstrak Tujuan penelitian ini

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar dengan bahasa akhlak dalam menyelesaikan persoalan penjumlahan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian adalah suatu proses pengumpulan dan analisis data yang dilakukan secara sistematis dan logis untuk mencapai tujuan tujuan tertentu. 1 Jenis penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP MATA PELAJARAN KOMPUTER AKUNTANSI KELAS XI AKUNTANSI

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP MATA PELAJARAN KOMPUTER AKUNTANSI KELAS XI AKUNTANSI Analisis Butir Soal...(Dewa Ayu Putri Arumsari ) ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP MATA PELAJARAN KOMPUTER AKUNTANSI KELAS XI AKUNTANSI AN ANALYSIS OF SECOND SEMESTER FINAL EXAM QUESTION OF

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI Analisis Butir Soal (Oktawuri Prihantiwi dan M. Djazari, M.Pd) 1 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI AN ANALYSIS OF THE FINAL EXAMINATION ITEMS OF ACCOUNTING ECONOMIC Oleh:

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI Analisis Butir Soal...(Fitriani Fajar Sahwan) 1 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI AN ANALYSIS OF THE FINAL EXAMINATION ITEMS OF ACCOUNTING ECONOMIC COURSE

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Muslikah Purwanti 81-94

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Muslikah Purwanti 81-94 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT OFFICE EXCEL 2010 ANALYSIS OF FINAL EXAM QUESTIONS IN FINANCIAL ACCOUNTING USING MICROSOFT EXCEL 2010 Oleh: Pendidikan

Lebih terperinci

Analisis Butir Soal Matematika Buatan Guru Yang Digunakan Untuk Tes Semester II Kelas X SMA Negeri 8 Pekanbaru Tahun Pelajaran 2011/2012

Analisis Butir Soal Matematika Buatan Guru Yang Digunakan Untuk Tes Semester II Kelas X SMA Negeri 8 Pekanbaru Tahun Pelajaran 2011/2012 Analisis Butir Soal Matematika Buatan Guru Yang Digunakan Untuk Tes Semester II Kelas X SMA Negeri 8 Pekanbaru Tahun Pelajaran 2011/2012 Ariandani a, Syofni b, Hj. Zetrisulita c a Alumni Program Studi

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH BIOLOGI UMUM DI UNIVERSITAS PAPUA

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH BIOLOGI UMUM DI UNIVERSITAS PAPUA Prosiding Seminar Nasional Volume 02, Nomor 1 ISSN 2443-1109 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH BIOLOGI UMUM DI UNIVERSITAS PAPUA Insar Damopolii 1 Universitas Papua 1 i.damopoli@unipa.ac.id

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Analisis Empirik yang Meliputi Validitas, Reliabilitas, Tingkat Kesukaran, Daya Pembeda, dan Fungsi Distraktor. 1. Analisis Validitas Butir Soal Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini diuraikan beberapa hal yang berkaitan dengan metode penelitian yang dilakukan. Uraian ini meliputi jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GENAP MATA PELAJARAN PRODUKTIF AKUNTANSI KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI I YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XI, No. 1, Tahun 2013 Eny Puri Rahayu &Sukanti Halaman 67-81

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XI, No. 1, Tahun 2013 Eny Puri Rahayu &Sukanti Halaman 67-81 ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN KENAIKAN KELAS EKONOMI AKUNTANSI Oleh : Eny Puri Rahayu 1 Sukanti 2 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas soal Ulangan Kenaikan Kelas Ekonomi Akuntansi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di kelas X Jurusan Akuntansi SMK PGRI 4 Bandar

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di kelas X Jurusan Akuntansi SMK PGRI 4 Bandar 31 III. METODE PENELITIAN A. Subyek dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di kelas X Jurusan Akuntansi SMK PGRI 4 Bandar Lampung semester Ganjil Tahun Pelajaran 2010-2011. Jumlah siswa yaitu 35

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN ADMINISTRASI PAJAK

ANALISIS KUALITAS SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN ADMINISTRASI PAJAK Analisis Kualitas Soal... (Diah Intan Kusuma) 1 ANALISIS KUALITAS SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN ADMINISTRASI PAJAK AN ANALYSIS OF THE QUALITY OF FINAL EXAMINATION QUESTIONS OF TAX ADMINISTRATION SUBJECT

Lebih terperinci

ANALISIS VALIDITAS, RELIABILITAS, DAN BUTIR SOAL LATIHAN UJIAN NASIONAL EKONOMI AKUNTANSI DI MAN MAGUWOHARJO

ANALISIS VALIDITAS, RELIABILITAS, DAN BUTIR SOAL LATIHAN UJIAN NASIONAL EKONOMI AKUNTANSI DI MAN MAGUWOHARJO Analisis Validitas, Reliabilitas (Atik Fitriatun) 1 ANALISIS VALIDITAS, RELIABILITAS, DAN BUTIR SOAL LATIHAN UJIAN NASIONAL EKONOMI AKUNTANSI DI MAN MAGUWOHARJO THE ANALYSIS OF VALIDITY, RELIABILITY, AND

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatifeksperimen, karena penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Metode eksperimen

Lebih terperinci

Prodi Kimia FKIP Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda Aceh 23111

Prodi Kimia FKIP Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda Aceh 23111 Analisis Kualitas Butir Soal Ujian Semester Genap Mata Pelajaran Kimia Kelas X MAN Model Banda Aceh Tahun Pelajaran 2014/2015 Menggunakan Program Proanaltes Marthunis M., Ibnu Khaldun, Zulfadli Prodi Kimia

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UKK EKONOMI AKUNTANSI KELAS XI IIS MAN WONOKROMO BANTUL

ANALISIS BUTIR SOAL UKK EKONOMI AKUNTANSI KELAS XI IIS MAN WONOKROMO BANTUL Analisis Butir Soal.(Amelia Rahman dan Sukanti, M.Pd.)1 ANALISIS BUTIR SOAL UKK EKONOMI AKUNTANSI KELAS XI IIS MAN WONOKROMO BANTUL THE ITEM ANALYSIS OF FINAL TEST OF ECONOMIC ACCOUNTING GRADE XI SOCIAL

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasi yaitu penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat

Lebih terperinci

Analisis Instrumen (Soal)

Analisis Instrumen (Soal) Analisis Instrumen (Soal) Oleh Dr. Zulkifli Matondang, M.Si PPs Unimed - Medan Pendahuluan Menganalisis instrumen (tes/non-tes), merupakan upaya untuk mengetahui tingkat kebaikan butir instrumen yang akan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN X O

BAB III METODE PENELITIAN X O BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian ini berdesain One-Shot Case Study. yaitu dengan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: KISI-KISI KUESIONER SIKAP DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

LAMPIRAN 1: KISI-KISI KUESIONER SIKAP DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA 47 48 LAMPIRAN 1: KISI-KISI KUESIONER SIKAP DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA No Konsep Aspek Indikator Empiris 1 Sikap merupakan kecenderungan atau kesadaran seseorang untuk bertingkah laku tertentu kalau

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah SMP Negeri 1 Limboto dan SMP

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah SMP Negeri 1 Limboto dan SMP 34 BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di sekolah SMP Negeri 1 Limboto dan SMP Negeri 2 Limboto, Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo dengan waktu penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Secara umum penelitian ini diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode penelitian dalam pendidikan diartikan sebagai cara

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL MATEMATIKA PADA UKA PLPG LPTK FAKULTAS TARBIYAH IAIN ANTASARI BANJARMASIN Oleh Rahmawati

ANALISIS BUTIR SOAL MATEMATIKA PADA UKA PLPG LPTK FAKULTAS TARBIYAH IAIN ANTASARI BANJARMASIN Oleh Rahmawati ANALISIS BUTIR SOAL MATEMATIKA PADA UKA PLPG LPTK FAKULTAS TARBIYAH IAIN ANTASARI BANJARMASIN Oleh Rahmawati Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas butir soal matematika pada UKA PLPG

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEKOLAH DASAR MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA TAHUN PELAJARAN 20013/201 DI KABUPATEN PURBALINGGA

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEKOLAH DASAR MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA TAHUN PELAJARAN 20013/201 DI KABUPATEN PURBALINGGA ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEKOLAH DASAR MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA TAHUN PELAJARAN 20013/201 DI KABUPATEN PURBALINGGA Dwi Haryanto Guru SDN 1 Kutasari, Kabupaten Puralingga Email: dwiharyanto1968@yahoo.com

Lebih terperinci

THE QUALITY OF TRYOUTS ITEM ANALYSIS FOR EVERY SENIOR HIGH SCHOOL CLASS XII IN PEKANBARU BY USING ITEM ANALYSIS PROGRAM

THE QUALITY OF TRYOUTS ITEM ANALYSIS FOR EVERY SENIOR HIGH SCHOOL CLASS XII IN PEKANBARU BY USING ITEM ANALYSIS PROGRAM 1 THE QUALITY OF TRYOUTS ITEM ANALYSIS FOR EVERY SENIOR HIGH SCHOOL CLASS XII IN PEKANBARU BY USING ITEM ANALYSIS PROGRAM Jenlifita Marla Putri 1, Muhammad Nasir 2, Azhar 3 Email:jenlifitamarlap.utie@gmail.com

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN TEORI KEJURUAN AKUNTANSI

ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN TEORI KEJURUAN AKUNTANSI Analisis Butir Soal (Nur Fitrah Ramadhani L.) 1 ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN TEORI KEJURUAN AKUNTANSI ANALYSIS OF THE FINAL EXAMINATION ITEMS OF TEORI KEJURUAN AKUNTANSI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu menggunakan perhitungan statistik yang hasilnya dapat dilihat berupa angka-angka. Sedangkan data dianalisis

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) yang hakekatnya merupakan metode untuk menemukan secara spesifik dan realis tentang

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN HARIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KD 3.1 PENDAPATAN NASIONAL KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 GRESIK.

ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN HARIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KD 3.1 PENDAPATAN NASIONAL KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 GRESIK. ANALISIS BUTIR SOAL ULANGAN HARIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KD 3.1 PENDAPATAN NASIONAL KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 1 GRESIK Miftakhul Ulum S1 Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 34. Rancangan penelitian ini menggunakan Nonequivalent Control Group

BAB III METODE PENELITIAN. berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 34. Rancangan penelitian ini menggunakan Nonequivalent Control Group 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Metode ini disebut metode kuantitatif

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI

ANALISIS KUALITAS SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI Analisis Kualitas Soal... (Nindha Permana Dewi) 1 ANALISIS KUALITAS SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI THE QUALITY ANALYSIS OF ECONOMIC-ACCOUNTING MIDTERM TEST QUESTION

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatifeksperimen, karena penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Tes Mata Pelajaran Biologi kelas XI yang disusun oleh MGMP Biologi Kendal terdiri atas 40 butir soal berbentuk multiple choice. Sampel yang diambil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah field research (penelitian lapangan), yang hakekatnya merupakan metode untuk menemukan secara

Lebih terperinci

Kata kunci: analisis butir soal, mata pelajaran geografi,

Kata kunci: analisis butir soal, mata pelajaran geografi, 0 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEMESTER GENAP MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SMA NEGERI 1 NATAR Rima Melati 1, Drs. Hi. Sudarmi, M.Si. 2 Drs. Zulkarnain, M.Si. 3 The objective of the research was to analyze

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL BUATAN GURU PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMPN 1 LOLAK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

ANALISIS BUTIR SOAL BUATAN GURU PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMPN 1 LOLAK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW ANALISIS BUTIR SOAL BUATAN GURU PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMPN 1 LOLAK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Eva Serly Lovihan Kaunang 1), Felma Tri Utami Lombu 2) 1,2) Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2014:2). Lebih lanjut lagi Sukardi

III. METODE PENELITIAN. dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2014:2). Lebih lanjut lagi Sukardi 24 III. METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2014:2). Lebih lanjut lagi Sukardi menjelaskan,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. IPA semester ganjil yaitu pada bulan September - Oktober Tahun Ajaran

BAB III METODE PENELITIAN. IPA semester ganjil yaitu pada bulan September - Oktober Tahun Ajaran 31 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di MA Darul Hikmah Pekanbaru di kelas XI IPA semester ganjil yaitu pada bulan September - Oktober Tahun Ajaran 2013/2014,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PENELITIAN Pengolahan tes hasil belajar dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain: 1) Dengan membuat analisis soal (item

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI di SMA Negeri 1 Sukabumi pada tahun pelajaran 2013-2014. Kemudian terpilih tiga kelas yaitu kelas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 23

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. 23 35 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Metode ini disebut metode kuantitatif

Lebih terperinci

ANALISIS SOAL UJIAN KELAS VII SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN IPA TERPADU SMP NEGERI 12 PADANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 JURNAL

ANALISIS SOAL UJIAN KELAS VII SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN IPA TERPADU SMP NEGERI 12 PADANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 JURNAL ANALISIS SOAL UJIAN KELAS VII SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN IPA TERPADU SMP NEGERI 12 PADANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 JURNAL DELVI NURFITRIANI NIM.10010070 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIII, No.1, Tahun 2015 Wika Sevi Oktanin & Sukirno 35-44

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XIII, No.1, Tahun 2015 Wika Sevi Oktanin & Sukirno 35-44 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI TEST ITEM ANALYSIS OF FINAL EXAMINATION IN ECONOMIC ACCOUNTING SUBJECT Oleh: Wika Sevi Oktanin Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PEELITIA A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (survei) dengan pendekatan kuantitatif, yaitu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI Analisis Butir Soal (Arina Bahro Shabrina) 1 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN PENGANTAR AKUNTANSI AN ANALYSIS OF THE FINAL EXAMINATION ITEMS OF INTRODUCTION TO ACCOUNTING AT

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode 44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Penelitian eksperimen diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dengan subyek siswa kelas X program keahlian Agribisnis Perikanan sebanyak satu

BAB III METODE PENELITIAN. dengan subyek siswa kelas X program keahlian Agribisnis Perikanan sebanyak satu 5 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK PP Negeri dengan subyek siswa kelas X program keahlian Agribisnis Perikanan sebanyak satu kelas yang berjumlah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan teknik analisis komparatif. Penelitian komparatif diarahkan untuk

Lebih terperinci

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. X, No. 1, Tahun 2012 Ata Nayla Amalia & Ani Widayati Halaman 1-26

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. X, No. 1, Tahun 2012 Ata Nayla Amalia & Ani Widayati Halaman 1-26 ANALISIS BUTIR SOAL TES KENDALI MUTU KELAS XII SMA MATA PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI DI KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2012 Oleh : Ata Nayla Amalia 1 Ani Widayati 2 Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. ingin peneliti ketahui. Dan jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif.

BAB III METODE PENELITIAN. ingin peneliti ketahui. Dan jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. 53 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Margono (1997: 105) menyatakan bahwa penelitian kuantitatif

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Poliklinik Ibu Hamil Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik, Medan Tahun 2011.

LAMPIRAN. Poliklinik Ibu Hamil Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik, Medan Tahun 2011. LAMPIRAN FORMULIR A INFORMED CONSENT Kepada Yth : Calon Responden Penelitian Ibu, Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Akmal Bin Halim NIM : 080100348 Alamat : Jl. Intan, No.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan Penelitian Eksperimen. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian eksperimen murni. Sedang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif yang bersifat non eksperimental, dengan metode korelasional. Teknik sampling

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), maksudnya adalah penelitian yang langsung dilakukan di medan terjadinya gejala-gejala. 34

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. dan kegunaan tertentu (Sugiyono,2011:2). Sedangkan peneliti lain mengatakan

III. METODE PENELITIAN. dan kegunaan tertentu (Sugiyono,2011:2). Sedangkan peneliti lain mengatakan 23 III. METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono,2011:2). Sedangkan peneliti lain mengatakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan studi eksperimental, kelompok yang akan terlibat dalam penelitian ini yaitu kelompok eksperimen. Kelompok ini akan mendapatkan pembelajaran

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS pada siswa

III. METODE PENELITIAN. ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS pada siswa III. METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian Pendekatan penelitian tindakan kelas ini adalah pendekatan dan struktur penyelidikan yang disusun sedemikian rupa sehingga penelitian akan memperoleh jawaban

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Untuk menentukan kualitas tes matematika soal ujian madrasah 2012/2013 di MAN Wonosobo. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif dan metode penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN R X O 1 R O 2

BAB III METODE PENELITIAN R X O 1 R O 2 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif yang merupakan metode eksperimen berdesain posttest-only control design, karena tujuan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di SMAN 1 Kecamatan Gaung Kabupaten Inhil Tahun Pelajaran 2013/2014. 2. Waktu Penelitian

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL...

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... LEMBAR PERSETUJUAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN.. PRAKATA.. ABSTRAK.. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen yaitu dengan sengaja menimbulkan variabel-variabel

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS pada siswa

III. METODE PENELITIAN. ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS pada siswa III. METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian Pendekatan penelitian tindakan kelas ini adalah pendekatan dan struktur penyelidikan yang disusun sedemikian rupa sehingga penelitian akan memperoleh jawaban

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. berupa deskriptif dari gejala yang diamati, berupa angka-angka atau koefisien

BAB III METODE PENELITIAN. berupa deskriptif dari gejala yang diamati, berupa angka-angka atau koefisien BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Data yang dianalisis tidak untuk menerima atau menolak hipotesis, melainkan hasil analisis berupa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen

BAB III METODE PENELITIAN. dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen 47 BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen yang dilakukan terhadap dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diberikan perlakuan penerapan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS pada siswa

III. METODE PENELITIAN. ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS pada siswa III. METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian Pendekatan penelitian tindakan kelas ini adalah pendekatan dan struktur penyelidikan yang disusun sedemikian rupa sehingga penelitian akan memperoleh jawaban

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Penelitian adalah usaha-usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran, dimana usaha-usaha itu dilakukan dengan metode ilmiah. Secara umum metode penelitian adalah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Jenis penelitian yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan Field Research (penelitian lapangan) yaitu telaah

Lebih terperinci

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2012

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2012 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEMESTER MAHASISWA BIOLOGI MATA KULIAH BIDANG PENDIDIKANSEMESTER GASAL PROGRAM STUDI BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis penguasaan konsep siswa kelas XI MAN 1 Semarang pada pembelajaran dengan metode discovery-inquiry

Lebih terperinci

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA BINA MULYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA BINA MULYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012 ANALISIS BUTIR SOAL UJIAN SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA BINA MULYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Dewi Rahmayati, Nani Suwarni, Dedy Miswar Abstarct : The aim to of

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. subyek yang akan diteliti, teknik-teknik pengumpulan data, prosedur pengumpulan

BAB III METODE PENELITIAN. subyek yang akan diteliti, teknik-teknik pengumpulan data, prosedur pengumpulan BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 1 Metode penelitian dalam makna yang lebih luas bisa berarti rancangan penelitian.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode quasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode quasi BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Rancangan Penelitian 1. Metode Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode quasi eksperimen. Metode ini dipilih karena harus dijalankan dengan menyelidiki

Lebih terperinci

UJI INSTRUMEN SOAL KOGNITIF

UJI INSTRUMEN SOAL KOGNITIF UJI INSTRUMEN SOAL KOGNITIF Sebelum instrument digunakan dalam pengambilan data penelitian, maka sebaiknya instrument dilakukan beberapa uji agar instrument yang digunakan memberikan hasil yang lebih akurat.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian pada dasarnya adalah suatu kegiatan atau proses sistematis untuk memecahkan masalah yang dilakukan dengan menerapkan metode ilmiah. 1 Pada penelitian ini menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 43 BAB III METODE PENELITIAN A. METODE PENELITIAN Metode berasal dari bahasa Yunani methodos yang berarti jalan yang ditempuh atau dilewati. Metode (cara atau teknik) menunjuk suatu kata yang abstrak dan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di MAN Sampit. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan Oktober 2016 menggunakan soal UAS semester

Lebih terperinci

DATA MAHASISWA. : Nabila Balqish binti Azahar Tempat / Tarikh Lahir : Kg Kok Keli, Kelantan / 12 Juni 1988

DATA MAHASISWA. : Nabila Balqish binti Azahar Tempat / Tarikh Lahir : Kg Kok Keli, Kelantan / 12 Juni 1988 DATA MAHASISWA Nama : Nabila Balqish binti Azahar Tempat / Tarikh Lahir : Kg Kok Keli, Kelantan / 12 Juni 1988 Agama : Islam Alamat : Kg Kok Keli, Kelantan, Malaysia Riwayat Pendidikan : Sekolah Kebangsaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen, yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengadakan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. faktor yang akan diteliti pada penelitian ini sebagai berikut.

III. METODE PENELITIAN. faktor yang akan diteliti pada penelitian ini sebagai berikut. III. METODE PENELITIAN A. Faktor Yang Diteliti Untuk dapat memecahkan masalah yang telah dirumuskan diatas, ada beberapa faktor yang akan diteliti pada penelitian ini sebagai berikut. 1. Aktivitas siswa

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) sebagai metode

III. METODE PENELITIAN. pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) sebagai metode III. METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian Alternatif untuk pemecahan masalahnya yaitu dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) sebagai metode pembelajaran pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen. Penelitian eksperimen merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Peternakan Negeri Lembang Cikole

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Peternakan Negeri Lembang Cikole 31 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Peternakan Negeri Lembang Cikole (SNAKMA Cikole) yang beralamat di Jl. Raya Tangkuban Parahu KM. 22 Cikole

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian yang peneliti lakukan adalah jenis penelitian eksperimen. Penelitian eksperimental merupakan pendekatan penelitian kuantitatif yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian kuantitatif yang akan dilakukan merupakan metode eksperimen yang berdesain posttest-only control design, karena tujuan dalam penelitian ini

Lebih terperinci

Pengertian Tes, Pengukuran, dan Evaluasi

Pengertian Tes, Pengukuran, dan Evaluasi Pengantar Tes, Pengukuran, dan Evaluasi merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam berbagai kegiatan manusia, demikian pula halnya dalam kegiatan pengajaran. Kegiatan pembelajaran merupakan sebuah proses

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMAN 2 Kuok Kecamatan Kuok

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMAN 2 Kuok Kecamatan Kuok 4 A III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMAN Kuok Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar pada semester genap tahun ajaran 013/014 yaitu pada tanggal 4 April-17

Lebih terperinci

ANALISIS SOAL UJIAN BIOLOGI SEMESTER I SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

ANALISIS SOAL UJIAN BIOLOGI SEMESTER I SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014. ANALISIS SOAL UJIAN BIOLOGI SEMESTER I SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014. Elsa Okta Kesuma 1, Renny Risdawati 2, Liza Yulia Sari 2 1 Mahasiswa Program

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Tempat penelitian ini dilaksanakan di kelas 2A dan 2B MI Daarul Ilmi jalan Raya Kresek, Kampung Jati Baru, Desa Tobat, Kecamatan Balaraja, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk mencari hubungan dan menjelaskan sebab-sebab perubahan

Lebih terperinci

PENGUKURAN DAYA PEMBEDA, TARAF KESUKARAN, DAN POLA JAWABAN TES (Analisis Butir Soal) Syamsudin*

PENGUKURAN DAYA PEMBEDA, TARAF KESUKARAN, DAN POLA JAWABAN TES (Analisis Butir Soal) Syamsudin* Jurnal At-Tajdid PENGUKURAN DAYA PEMBEDA, TARAF KESUKARAN, DAN POLA JAWABAN TES (Analisis Butir Soal) Syamsudin* Abstract : Test is important property in doing teaching and learning activity. Good result

Lebih terperinci