BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN"

Transkripsi

1 BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Bab ini menguraikan indikasi program prioritas yang dirtai dengan prediksi kebutuhan penaan. Dalam memprediksi kebutuhan penaan dilakukan dengan pernta terhadap total belanja yang didasarkan pada pola pengeluaran per beberapa tahun belumnya. Sehingga pernta terbut dapat dijadikan pagu pengeluaran khususnya untuk urusan strategis berapapun perubahan pengeluarannya. Selain itu juga, perti dalam pembahasan belumnya juga diuraikan indikator kinerja, capain kinerja awal RPJMD akhir, yang disuaikan dengan big urusan penanggung jawab. Isian mengenai hal terbut dapat dilihat dalam tabel berikut. N0 Tabel 8.1. Indikasi Rencana Prioritas a han Penaan per Pengelolaan Keuangan Daerah 2. Sistem Pengawasan Internal Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH 3. Kapasitas Lembaga Perwakilan Daerah 1. Perbaikan Tingkat efektivas anggaran Tingkat efinsi anggaran Jumlah Perda yang 98% 98% Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian Persandian Sekretariat daerah DPRD 7,77% 4,90% 75 Kantor 0,14% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 181

2 2. Sistem Administrasi Kearsipan 2. Penyelamatan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah 3. Kualitas Pelayanan Informasi 4. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana Prasarana Kearsipan 1. Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Sarana Prasarana Aparatur 3. Fasilitasi Pindah/Purna Tugas PNS 4. Sistem Pelaporan Keuangan 4. Kapasitas Sumberdaya Aparatur 5. Pembinaan Aparatur dilesaikan Kearsipan Perpustakaan, Arsip Dokumentasi % Jumlah keluhan masyarakat 2% Pendukung Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Sekretariat daerah Sekretariat daerah 0,14% 0,14% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 182

3 6. Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah 7. Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi 8. Pendidikan Kedinasan 9. Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah 10. Pembinaan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan kabupaten/kota 11. Pembinaan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa 12. Profesionalisme Tenaga Pemeriksa Aparatur Pengawasan 13. Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat Kepegawaian Persandian RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 183

4 14. Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Penataan Administrasi Kependudukan Kependuduka n Catatan Sipil Kependuduka n Catatan Sipil 0,02% Kesadaran Hukum Penyelesaian Masalah Hukum 2. Penataan Peraturan Perung Ungan Angka kriminalitas Jumlah kecelakaan 1% 1% Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian Persandian Sekretariat daerah 0,07% Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 2. Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 3. Pendidikan Menengah Atas 4. Pendidikan Non Formal 5. Pendidikan Madrasah Diniyyah 6. Mutu Pendidik Tenaga Kependidikan AMH Indeks pendidikan Wajar 9 tahun/rls APK SMP APK SLTA APM Dasar APM SMP APM SLTA 97,87 73,81 6,72 tahun 93,78% 56,29% 97,08%7 72,84% 40,41% 99,24 98,67 77,23 9 tahun 100% 66,29% 99,03% 74,57% Pendidikan Pendidikan Kantor Perpustakaan, Arsip Dokumentasi 20% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 184

5 50,33% 7. Budaya Baca Pembinaan Perpustakaan 8. Pelayanan Manajemen Pendidikan Budaya Baca Pembinaan Perpustakaan 1. Sarana Prasarana Olahraga 2. Pembinaan Pemuda Olahraga 3. Peran Serta Kepemudaan 4. Upaya Pertumbuhan Kewirausahaan Kecakapan Hidup Pemuda 5. Upaya Pencegahan Penyalahagunaan Narkoba 6. Pembinaan Pemasyarakatan Olahraga peningkatan pendidkan keagamaan Perpustakaan Pemuda Olahraga Pendidikan Pemuda Olah Raga Pendidikan Pemuda Olah 0,50% 0,21% 0,07% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 185

6 moral dalam Raga kurikulum pendidikan 2. bantuan untuk guru ngaji Obat Perbekalan IHH 67,00% 67,3 68,50% Kehatan Kehatan 15% Kehatan 15/ RS 2. Upaya Angka 37/ UPT Kehatan kematian bayi Puskesmas Masyarakat 3. Pengawasan Obat Angka 55/ 80,0/ Makanan kematian ibu Promosi melahirkan Kehatan Pemberdayaan Masyarakat Pertolongan 92,1% 97,5% 5. Perbaikan persalinan Gizi Masyarakat medis 45 buah 6. Puskesmas 50 Penyehatan buah Lingkungan 105 buah Pustu buah Pencegahan Penanggulangan 30 buah 40 Penyakit Menular Pusling buah termasuk HIV/AIDS 10 buah RS buah pengadaan, peningkatan Posyandu perbaikan sarana prasarana Pondok puskesmas/puskes Bersalin mas pembantu Tenaga Medis jaringannya di RSU 9. Pelayanan Kehatan Anak Tenaga Balita Paramedis di 10. RSU Tenaga RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 186

7 Kehatan Lansia Keperawatan di RSU Pemerintah Sistem Informasi Tenaga Kehatan Kefarmasian Kebijakan di RSU Manajemen Pemerintah Kehatan Tenaga Kes. 13. Jaminan Masy. Di RSU Kehatan Pemerintah 14. Tenaga Sanitarian di Ba RSU Layanan Umum Pemerintah Daerah (BLUD) Tenaga Gizi di RSU Pemerintah Ketahanan Pangan 2. Hasil Pemasaran Pertanian/Perkebun an minapolitan, agropolitan 1. Kesadaran Penegakan Hukum dalam Pendayagunaan Sumberdaya Kelautan 2. Budidaya Perikanan Kontribusi (pertumbuhan) Sektoral Pertanian Minapolitan agropolitan 49,23% (5,8%) 49,1% (5%) Ketahanan Pangan Kelautan Perikanan Pertanian, Kehutanan, Perkebunan Kantor Ketahanan Pangan Pertanian, Kehutanan, Perkebunan Kelautan Perikanan 0,,77% 0,55% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 187

8 3. Perikanan Tangkap 4. Optimalisasi Pengelolaan Pemasaran Produksi Perikanan 5. Kawasan Budidaya Laut, Air Payau Air Tawar 6. Minapolitan 7. Penyediaan Sarana Prasarana Pengolahan Pemasaran Hasil Perikanan 8. Kualitas Aks Informasi Perikanan Kejahteraan Petani 2. Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebun an, minapolitan agropolitan 3. Kontribusi (pertumbuhan) Sektoral Pertanian Industri pengolahan 49,23% (5,8%) 5,64% (4,8%) 49,1% (5%) 6,00% (5,8%) Pertanian Pertanian, Kehutanan, Perkebunan Perindustrian, Perdagangan Pertamabanga n 10,7% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 188

9 Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebun an 4. Progam Produksi Pertanian/Perkebun an 5. Pencegahan Penanggulangan Penyakit Ternak 6. Produksi Hasil Peternakan 7. Pemasaran Hasil Produksi Peternakan 8. Pencegahan Penanggulangan Penyakit Hewan Peliharaan (Anjing, Kucing) 9. Pemberdayaan Penyuluhan Pertanian / Perkebunan Lapangan 10. Peran Penerapan Teknologi Peternakan 1. Koperasi UMKM 0,28% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 189

10 Kapasitas IPTEK Sistem Produksi 2. Industri Kecil Menengah 3. Kemampuan Teknologi Industri 4. Penataan Struktur Industri 5. SentraSentra Industri Potensial Perindustrian Koperasi UMKM Pengelolaan Persampahan 2. Pengendalian Pencemaran Perusakan Lingkungan Hidup 3. Perlindungan Konrvasi Sumber Daya Alam (SDA) 4. Kualitas Aks Informasi Sumber Daya Alam Lingkungan Hidup 5. Pengendalian Polusi 1. Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan Kontribusi (pertumbuhan) Sektoral Pertanian 49,23% (5,8%) 49,1% (5%) Lingkungan Hidup Kehutanan Ba Lingkungan Hidup Pertanian, Kehutanan, 7% 2,80% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 190

11 2. Rehabilitasi Hutan Lahan 3. Perlindungan konrvasi sumber daya hutan 4. Pemanfaatan Kawasan Hutan Industri 5. Pembinaan Penertiban Industri Hasil Hutan 6. Perencanaan Hutan 1. Energi 2. Pembinaan Pengawasan Pertambangan Energi Sumber Daya Mineral Perkebunan Ba Perencanaan Daerah 0,14% 3. Pengawasan Penertiban Kegiatan Rakyat yang Berpotensi Merusak Lingkungan Promosi Kerja Sama Investasi 2. Iklim Investasi Jumlah investor berskala nasional PMA PMDN Pertumbuhan Investasi 40 3% 10 5% Penanaman Modal Ba Perencanaan Daerah 0,35% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 191

12 Realisasi Investasi 3. Penyiapan Potensi Sumberdaya, Sarana Prasarana Pemasaran Pariwisata 2. Destinasi Pariwisata % pengunjung Jumlah destinasi wisata 80% 20 Pariwisata Kebudayaan Pariwisata 2,10% 3. Kemitraan Penciptaan Iklim Usaha Usaha Kecil Menengah Yang Kondusif 2. Sistem Pendukung Usaha Bagi UMKM 3. Kualitas Kelembagaan Koperasi 4. Kewirausahaan Keunggulan Kompetitif UMKM Perlindungan % koperasi mandiri % UKM Terdaftar Kontribusi (pertumbuhan) 79 78% 80% Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan Koperasi UMKM Perindustrian, 0,21% 0,28 RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 192

13 Konsumen Pengamanan Perdagangan 2. Ekspor 3. Efisiensi Perdagangan dalam Negeri 4. Pembinaan Pedagang Kaki Lima Asongan 5. peningkatan kerjasama perdagangan internasional penyusunan regulasi ekonomi kerakyatan pembangunan prasarana fasilitas perhubungan 2. peningkatan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor 3. pengendalian pengamanan lalu lintas 4. sarana Sektoral Perdagangan, Restoran hotel Perda Ekonomi Kerakyatan Aks jalan kabupaten yang beraspal Jalan Kabupaten dalam kondisi baik Jaringan telekomunikas i sampai pedesaan 24,05% (7,55%) 26,05% (8%) 1 buah pemerintahan 77,05% 87,32% 90% 98% 85% Perhubungan Perdagangan Pertambangan DPRD Sekretariat DPRD Perhubungan, Komunikasi Informatika Pekerjaan Umum Bina Marga, Cipta Karya, Tata Ruang 0,07% 18,86% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 193

14 prasarana perhubungan 5. peningkatan pelayanan angkutan 6. Rehabilitasi Pemeliharaan Prasarana Fasilitas LLAJ 1 Komunikasi, Informasi Media Massa 2 Pengkajian Penelitian Informasi Komunikasi 3 Fasilitasi SDM Komunikasi Informasi 4 KerjasamaInformas idenganmedia Massa Komunikasi Informatika Perhubungan, Komunikasi Informatika 2,8% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 194

15 Jalan Jembatan 2. Saluran Draina/goronggorong 3. Turap/Talud/ Brojong 4. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan Jembatan 5. Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa Jaringan Pengairan Lainnya 6. Penyediaan Penglolaan Air Baku 7. Pengendalian Banjir 8. infrastruktur Pedesaan 9. Rehabilitasi / Pemeliharaan Saluran Draina / Goronggorong 10. Rehabilitasi / Pemeliharaan Aks jalan kabupaten yang beraspal Jalan Kabupaten dalam kondisi baik 77,05% 87,32% 90% 98% Pekerjaan Umum pekerjaan umum, Bina Marga, Cipta Karya Tata Ruang 9,00% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 195

16 Talud/Brojong 11. Inspeksi Kondisi Jalan Jembatan 12. Sarana Prasarana Kebinamargaan 13., Pengelolaan, Konarvasi Sungai, Danau, Sumberdaya Air Lainnya 14. Pengelolaan Air Minum Air Limbah 1. Sistem Pendaftaran Tanah 2. Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan Pemanfaatan Tanah Pertanahan Pekerjaan Umum Bina Marga, Cipta Karya, Tata Ruang 0,02% 3. Penyelesaian konflikkonflik pertanahan 1. Kesiagaan Perumahan Pekerjaan Umum Bina 1,45% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 196

17 Pencegahan bahaya kebakaran 2. Pengelolaan Area Pemakaman 3. pengembangan perumahan 4. lingkungan hat perumahan 5. pemberdayaan komunitas perumahan 6. perbaikan perumahan akibat bencana/sosial 1. Perencanaan Tata Ruang 2. Pengendalian Pemanfaatan Ruang 3. Pengelolaan Persampahan 4. Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) 5. Pemanfaatan Ruang 1. Wilayah Strategis Cepat Tumbuh Penataan Ruang Perencanaan Marga, Cipta Karaya Tata Ruang Ba Perencanaan Daerah Ba Perencanaan Daerah 0,25% 0,70% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 197

18 2. Pengendalian Pemanfaatan Ruang 3. Data/Informasi 4. Perencanaan Kotakota Menengah Besar 5. Perencanaan Daerah 6. Perencanaan Ekonomi 7. Perencanaan Sosial Budaya 8. Perencanaan Prasarana Wilayah Sumber Daya Alam 9. RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 198

19 Wilayah Perbatasan 10. PenyusunanLapora n Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah 11. Kerjasama 12. Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Daerah 13. Perencanaan Daerah Rawan Bencana 6. Ekowisata Jasa Lingkungan di Kawasankawasan konrvasi laut Hutan 14. Pengelolaan Rehabilitasi Ekosistem Pesisir Laut RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 199

20 Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) Penyang Masalah Kejahteraan Sosial (PMKS) lainnya 2. Pelayanan Rehabilitasi Kejahteraan Sosial 3. Pembinaan Anak Terlantar 4. Pembinaan para Penyang Kemampuan Khusus (diffable) Ekstrauma 5. Pembinaan Eks Penyang Penyakit Sosial (eks Narapia, PSK, Narkoba Penyakit Sosial lainnya) 6. Pemberdayaan Kelembagaan Kejahteraan Sosial 7. Pengelolaan Areal Pemakaman 1. Kualitas Tingkat kemiskinan Tingkat Pengangguran Terbuka Indeks daya beli IPM 20,04% 3,92% 62,48 68,80 13,14% 2,74 3,74% 65,60 71,24 Sosial Ketenaga Sosial, Tenaga Kerja Transmigrasi Sosial, Tenaga Kerja 0,30% 0,03 RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 200

21 Produktifitas Tenaga Kerja kerjaan Transmigrasi 2. Kempatan Kerja 3. Perlindungan Lembaga Ketenagakerjaan 4. Wilayah Strategis 5. Transmigrasi Lokal Regional Perumahan Keluarga Miskin (Gakin) 1. Keluarga Berencana 2. Pembinaan Peran Serta Masyarakat dalam Pelayanan KB/KR yang Mandiri 3. pelayanan kontrapsi 4. Penanggulangan Narkoba, PMS termasuk HIV/AIDS 5. Penyiapan Tenaga Perumahan Keluarga Berencana Keluarga Sejahtera Pekerjaan Umum Bina Marga, Cipta Karya Tata ruang Ba Pemberdayaa n Perempuan Keluarga Berencana 1,50% 0,13% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 201

22 Pendamping Kelompok Bina Keluarga 6. Kehatan Reproduksi Remaja 7. Promosi Kehatan Bayi, Ibu Anak Melalui Kelompok Kegiatan di Masyarakat 8. Pusat Pelayanan Informasi Konling KRR 9. Bahan Informasi Tentang Pengasuhan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak 10. Model Operasional BKBPosyandu PADU Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Jender Anak 2. Kualitas Hidup Perlindungan Perempuan 3. Peran % perempuan mengenyam pendidikan Kurikulum pendidikan gender 70% 1 mata pelajar an Pemberdayaa n Perempuan Anak Ba Pemberdayaa n Perempuan Keluarga Berencana 0,08% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 202

23 Serta Ketaraan Jender dalam 4. Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Jender 5. Perlindungan Anak 6. Kerasian Kebijakan Kualitas Anak Perempuan 19. perlindungan jaminan sosial Penurunan PMKS % penduduk mempunyai jaminan sosial 4% 80% sosial Sosial, Tenaga Kerja Transmigrasi 0,01% Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 2. Lembaga Ekonomi Perdesaan Indeks daya beli % partisipasi masyarakat dalam lembaga ekonomi pedesaan 62,48 65,60 45% Pemberdayaan Masyarakat Desa Ba Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa 0,07% 3. Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa Angka kerusuhan 0 4. RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 203

24 Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa 5. Peran Perempuan di Perdesaan 1. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir 2. Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan Pengendalian Sumber Daya Kelautan kelautan perikanan Ba Pember dayaan Masyarakat Pemerintahan Desa 0,60% 3. peningkatan mitigasi bencana alam laut prakiraan iklim laut 4. peningkatan kegiatan budaya kelautan wawasan maritim kepada masyarakat RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 204

25 1. Wawasan Kebangsaan 2. Kemitraan Wawasan Kebangsaan Kebangsaan, Politik Perlindungan Masyarakat Ba Kesatuan Bangsa, Politik Linmas 0,35% 3. Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketertiban Keamanan 0,40% 4. Pendidikan Politik Masyarakat 5. Pencegahan Dini Penanggulangan Korban Bencana Alam 6. Pemeliharaan Kantrantibmas Pencegahan Tindakan Kriminal 7. pengembangan Wawasan Budaya Lokal 8. Keamanan Kenyamanan Lingkungan RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 205

26 9. Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) 21. pelestarian Budaya Lokal dalam menunjang pariwisata % budaya lokal yang dapat dilestarikan dikembang kan 20 30% Pariwisata Kebudayaan Dan Pariwisata 0,11% RPJMD Kabupaten Banyuwangi Bab VIII 206

BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS

BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS BAB VIII INDIKASI PROGRAM PRIORITAS Pembangunan yang diprioritaskan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang mendesak yang memberikan dampak luas bagi masyarakat, sebagai berikut : 8.1. Indikasi Program

Lebih terperinci

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012

REKAPITULASI ANGGARAN DAN REALISASI BERDASARKAN MISI PEMBANGUNAN KOTA BANDUNG TAHUN 2012 Misi 1 163 358,829,768,129 302,555,469,461 84.32% Urusan Pendidikan 79 233,617,961,655 200,628,537,308 85.88% 1 Program Pendidikan Anak Usia Dini 5 1,300,000,000 1,275,743,850 98.13% 2 Program Wajib Belajar

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1 Kebijakan Umun Bagian ini menguraikan arah kebijakan umum pembangunan Kabupaten Banyuwangi tahun 20102015. Arah kebijakan umum ini berfungsi sebagai

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015 Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Pekalongan Tahun 2015 merupakan tahun keempat pelaksanaan RPJMD Kabupaten Pekalongan tahun 2011-2016.

Lebih terperinci

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , , Anggaran (Sebelum 21 Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Dan 4.654.875.000,00 18.759.324.259,00 15.731.681.490,00 83,86 Prasarana Rumah Sakit 22 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Rumah 39.808.727.000,00

Lebih terperinci

BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB 7. KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Visi Kabupaten Sleman adalah Terwujudnya masyarakat Sleman yang lebih sejahtera, mandiri, berbudaya dan terintegrasinya sistem e-government menuju smart

Lebih terperinci

REKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016

REKAPITULASI HASIL EVALUASI KESELARASAN PROGRAM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016 REKAPITULASI HASIL EVALUASI PROGRAM PERENCANAAN TAHUN ANGGARAN 2016 KETERSEDIAAN RPJMD RKPD 1 01 15 Program Pendidikan Anak Usia Dini 1 1 1 1 1 1 1 1 01 16 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN Upaya untuk mewujudkan tujuan, sasaran, strategi dan arah kebijakan dari setiap misi daerah Kabupaten Sumba Barat

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1. INDIKASI DAN PROGRAM PRIORITAS Program prioritas perlu ditetapkan untuk mengarahkan pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan yang

Lebih terperinci

Dinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan

Dinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan 1 Menanggulangi kemiskinan secara 1 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan terpadu dan berkelanjutan Sembilan Tahun 2 Program pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin, RSUD Dr. Soeroto 3 Program

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN A. Indikasi Rencana Program Prioritas RPJMD Kabupaten Pati tahun 2012 2017 merupakan penjabaran dari RPJPD Kabupaten Pati Tahun

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1 Menurunnya angka 1 Angka Kemiskinan (%) 10-10,22 kemiskinan 2 Pendapatan per kapita

Lebih terperinci

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran

Lebih terperinci

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN 2009-2014 No AGENDA PROGRAM Pagu Indikatif Tahunan dan Satu Tahun Transisi (%) 2009 2010 2011 2012 2013 2014 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Meningkatkan Kualitas

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI DAN PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2014

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI DAN PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2014 LAMPIRAN I.5. : PERATURAN DAERAH BANYUWANGI NOMOR : 04 Tahun 2015 TANGGAL : 22 JULI 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI

Lebih terperinci

DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015

DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015 DAFTAR PRIORITAS DAERAH DAN SASARAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2015 No Prioritas Daerah Sasaran Program SKPD 1 Peningkatan Mutu Pendidikan - Meningkatnya pemerataan dan kualitas pendidikan anak usia sekolah

Lebih terperinci

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB 7 KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH A. KEBIJAKAN UMUM Pembangunan Daerah harus didasarkan pada sasaran tertentu yang hendak dicapai; untuk itu, kebijakan yang dibuat dalam rangka melaksanakan

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Pada Tahun 2014, rencana program dan kegiatan prioritas daerah adalah: Program indikatif prioritas daerah 1 : Agama dan syariat islam. 1. Program Peningkatan

Lebih terperinci

SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Indikator Kinerja

SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Indikator Kinerja NO NAMA SKPD HALAMAN 1 SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar 2 2 SKPD : Dinas Kesehatan Kota Denpasar 3 3 SKPD : RSUD Wangaya Kota Denpasar 4 4 SKPD : Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana program dan kegiatan Prioritas Dearah Tahun 2013 yang dituangkan dalam Bab V, adalah merupakan formulasi dari rangkaian pembahasan substansi

Lebih terperinci

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN ACEH TENGAH TAHUN 2016 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB V I I I 1 BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Pada bab ini diuraikan hubungan urusan pemerintah dengan Perangkat Daerah terkait beserta program yang menjadi tanggungjawab

Lebih terperinci

BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN BAB 10 PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN 10.1 PEDOMAN TRANSISI Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Demak Tahun 2011-2016 merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1. KEBIJAKAN UMUM Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, mengamanatkan adanya pembagian/klasifikasi urusan pemerintahan yang

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH 7.1. KEBIJAKAN UMUM Kebijakan umum adalah arah/tindakan yang ditetapkan oleh Instansi Pemerintah untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Kebijakan pada

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Pada dasarnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banggai Kepulauan tahun 2011-2016 diarahkan untuk menjadi

Lebih terperinci

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMK Aceh Tamiang Tahun 2013-2017, baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN. INDIKATOR KINERJA Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN MAGETAN No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1 2 3 4 1 Meningkatkan kualitas rumah ibadah dan 1. Jumlah rumah ibadah yang difasilitasi 400 jumlah kegiatan

Lebih terperinci

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Program dan kegiatan untuk Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2015 yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah selain Program Pelayanan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan RE. Martadinata N0.1 Bangkalan DAFTAR INFORMASI PUBLIK PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN TAHUN 2017 URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 - PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KaT A BLITAR KOTABUTAR PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan akuntabel serta berorientasi pada

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1. Optimalisasi peran dan fungsi Persentase produk hukum kelembagaan pemerintah daerah daerah ditindaklanjuti

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM DAN KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 INDIKASI DAN RENCANA PROGRAM UNTUK MEWUJUDKAN MISI SATU Dalam upaya mewujudkan Misi satu: Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui

Lebih terperinci

DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014

DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014 DAFTAR PROGRAM (KEGIATAN) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BATANG TAHUN 2014 NO SATUAN KERJA KODE REKENING PROGRAM PAGU ANGGARAN 1 DISDIKPORA 1.1.1 101.1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013

BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013 BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN Prioritas pembangunan Kabupaten Lingga Tahun diselaraskan dengan pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan sesuai dengan amanat dari Peraturan

Lebih terperinci

REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014

REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014 REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014 BULAN : NOPEMBER 2014 NO 1 DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA OLAHRAGA, PARIWISATA DAN 46.877.699.625,00 82,74 20.845.634.092,00

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Kebijakan Umum adalah arahan strategis yang berfungsi sebagai penunjuk arah pembangunan Kabupaten Timor Tengah Selatan untuk jangka panjang. Kebijakan

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan strategi pembangunan daerah yang telah ditetapkan, dirumuskan kebijakan umum dan program-program pembangunan yang akan dilaksanakan, disertai

Lebih terperinci

Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008

Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008 Tabel 3.1. Matrik Prioritas Pembangunan Kota Tahun 2008 NO. PRIORITAS PEMBANGUNAN KOTA SASARAN 1. Percepatan Pembangunan Wilayah Lingkar Luar dan Penanggulangan Kemiskinan - Terwujudnya keseimbangan pertumbuhan

Lebih terperinci

TABEL 3.2 MATRIKS PRIORITAS PEMBANGUNAN

TABEL 3.2 MATRIKS PRIORITAS PEMBANGUNAN TABEL 3.2 MATRIKS NO 1. Pemantapan Ketahanan Pangan dan Nilai Tambah Produk Pertanian 1 Peningkatan peluang usaha dibidang agribisnis 2 Peningkatan ketahanan pangan pertanian 3 Peningkatan sarana dan prasarana

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum... 1 B. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis dan Demografis... 4 2. Perkembangan Indikator Pembangunan Jawa Barat...

Lebih terperinci

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan Perumusan Kebutuhan Pendanaan dalam perencanaan jangka menengah ini berlandaskan kaidah Budget follows Program. Selaras dengan penganggaran

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan;

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan; BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH VII.1 Program Pembangunan Daerah Berdasarkan visi, misi serta tujuan yang telah ditetapkan, maka upaya pencapaiannya dijabarkan secara sistematik melalui

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Dalam menjabarkan dan mengimplementasikan Visi dan Misi Pembangunan Kota Banjar Tahun 2014-2018 ke dalam pilihan program prioritas di masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011 BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2011 Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan tahun 2009, maka disusunlah prioritas pembangunan Kota Banda Aceh yang sesuai dengan kedudukan

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 Program Prioritas Pada bab Indikasi rencana program prioritas dalam RPJMD Provinsi Kepulauan Riau ini akan disampaikan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum B. Gambaran Umum Daerah 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Kondisi Demografi 3. Status Pembangunan Manusia 4. Kondisi Ekonomi a. Potensi Unggulan

Lebih terperinci

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Visi dan misi yang telah dirumuskan dan dijelaskan tujuan serta sasarannya perlu dipertegas tentang upaya atau cara untuk mencapai tujuan dan sasaran misi tersebut melalui

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang II. Dasar Hukum III. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Gambaran Umum Demografis 3. Kondisi Ekonomi BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN

Lebih terperinci

BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016

BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016 LAMPIRAN PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I RENCANA KERJA TAHUN 2016 1. TUJUAN DAN

Lebih terperinci

Pemerintah Daerah Provinsi Bali BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

Pemerintah Daerah Provinsi Bali BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan serta pencapaian target-target pembangunan pada tahun 2016, maka disusun berbagai program prioritas yang

Lebih terperinci

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Untuk mewujudkan misi pembangunan daerah Kabupaten Sintang yang selaras dengan strategi kebijakan, maka dibutuhkan adanya kebijakan umum dan program

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum 1.3. Gambaran Umum 1.3.1. Kondisi Geografis Daerah 1.3.2. Gambaran Umum Demografis 1.3.3.

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Rencana program prioritas dan kebutuhan pendanaan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Wakatobi tahun

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN BIMA Sasaran Strategis 1. Terwujudnya peningkatan sosial keagamaan 2. Terwujudnya peningkatan pengamalan nilai-nilai religius dalam masyarakat 3. Meningkatnya

Lebih terperinci

(19) Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; (20) Peningkatan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati; (21) Pengembangan budaya baca d

(19) Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; (20) Peningkatan pelayanan kedinasan Bupati/Wakil Bupati; (21) Pengembangan budaya baca d BAB VII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Berdasarkan isu-isu strategis, visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih, serta kebijakan umum pemerintah daerah Kabupaten Polewali Mandar maka dirumuskan agenda,

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 30 Desember 2013 Peraturan Daerah Nomor 23 Tahun 2013 tentang

Lebih terperinci

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana program dan kegiatan prioritas merupakan uraian rinci yang menjelaskan nama program, nama kegiatan, indikator keluaran (output) kegiatan

Lebih terperinci

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan : Tgk.

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 29 Desember 2016 Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2016 tentang

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017

PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 TAHUN 2017 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA WALIKOTA SALATIGA TAHUN 2017 WALIKOTA SALATIGA PERJANJIAN

Lebih terperinci

BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA

BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA BAGIAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN SETDA KOTA LANGSA PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, yang bertanda

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Lampiran PK NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET (1) (2) (3) (4) 1. 2. 3. Terwujudnya masyarakat yang toleran, rukun dan damai

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2017

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2017 196 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2017 Rencana program dan kegiatan prioritas merupakan uraian rinci yang menjelaskan nama program/kegiatan, indikator kinerja program/kegiatan, tahun

Lebih terperinci

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH Pembangunan yang dilaksanakan oleh setiap daerah pada setiap tahun anggaran seyogyanya berdasarkan hasil evaluasi pembangunan pada tahun anggaran sebelumnya. Dari hasil

Lebih terperinci

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi merupakan usaha-usaha untuk mewujudkan tujuan dan sasaran yang hendak dicapai. Adapun strategi pencapaian tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten Lamongan diwujudkan

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2014 A. KEBIJAKAN UMUM PEMBANGUNAN DAERAH Dalam rangka menyelesaikan permasalahan pembangunan di Kabupaten Pekalongan dan sejalan dengan upaya mewujudkan

Lebih terperinci

ALOKASI APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2013

ALOKASI APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2013 ALOKASI APBD KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2013 1. Pendapatan Daerah Kebijakan umum pendapatan daerah tahun 2013, adalah sebagai berikut: a. Menyesuaian struktur pendapatan dan mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan

Lebih terperinci

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut : IKHTISAR EKSEKUTIF Sistem AKIP/LAKIP Kabupaten Sukabumi adalah untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban yang baik, transparan

Lebih terperinci

BAB VIII PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB VIII PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH BAB VIII PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 8.1 Indikator Kinerja Daerah Indikator kinerja daerah sebagai alat untuk menilai keberhasilan pembangunan secara kuantitatif maupun kualitatif, merupakan gambaran

Lebih terperinci

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Ambon Tahun 2014 memuat program kegiatan yang diarahkan sepenuhnya bagi pencapaian prioritas tahun 2014. Lebih

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 65.095.787.348 29.550.471.790 13.569.606.845 2.844.103.829 111.059.969.812 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 64.772.302.460

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 66.583.925.475 29.611.683.617 8.624.554.612 766.706.038 105.586.869.742 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 66.571.946.166

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009 LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG Nomor 1 Tahun 2009 PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2009-2013 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT Sasaran Indikator Kinerja Utama Satuan TARGET PROGRAM PEMBANGUNAN ANGGARAN Meningkatnya Ketahanan Ekonomi Keluarga Terwujudnya

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015 PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015 No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1 Meningkatnya akses dan 1 Angka Kematian Ibu (AKI) 118 per 100.000 mutu pelayanan

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015 PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) VISI : Menuju Sidoarjo Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015 MISI 1 : TUJUAN

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : N a m a Jabatan :

Lebih terperinci

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMD 2013-2017 baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan Standar Pelayanan

Lebih terperinci

TABEL : 1 HUBUNGAN URUSAN DLM RPJMD, KEBIJAKAN UMUM DAN DIMENSI SMART CITY. Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Barat. Kecamatan Denpasar Timur

TABEL : 1 HUBUNGAN URUSAN DLM RPJMD, KEBIJAKAN UMUM DAN DIMENSI SMART CITY. Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Barat. Kecamatan Denpasar Timur TABEL : 1 HUBUNGAN URUSAN DLM RPJMD, KEBIJAKAN UMUM DAN DIMENSI SMART CITY No. Kode Urusan Pemerintahan Menurut UU. No. 23 Th 2014 Perangkat Daerah Kebijakan Umum RPJMD sektor Prioritas Dimensi Smart City

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, pada tanggal 9 Januari 2012 Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Anggaran

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH - 125 - BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Tujuan dan sasaran yang telah dirumuskan untuk mencapai Visi dan Misi selanjutnya dipertegas melalui strategi pembangunan daerah yang akan

Lebih terperinci

3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN

3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN 3.4. AKUTABILITAS ANGGARAN Manajemen pembangunan berbasis kinerja mengandaikan bahwa fokus dari pembangunan bukan hanya sekedar melaksanakan program/ kegiatan yang sudah direncanakan. Esensi dari manajemen

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN MALANG KABUPATEN : MALANG TAHUN : 2015 MISI 1 : Mewujudkan Pemahaman & Pengamalan Nilai-nilai Agama, Adat-istiadat dan Budaya Tujuan : Terwujudnya Masyarakat yang

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 15 September 2014 Peraturan Daerah Nomor 20 Tahun 2014 tentang

Lebih terperinci

INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Dalam pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan oleh SKPD terdiri dari Urusan Wajib dan Urusan Pilihan yang menjadi tanggungjawab masing-masing

Lebih terperinci

Tabel 7.3 CAPAIAN KINERJA PROGRAM INDIKATOR

Tabel 7.3 CAPAIAN KINERJA PROGRAM INDIKATOR Tabel 7.3 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Misi 3 RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 Misi 3 : Meningkakan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan kemampuan ekonomi rakyat, penanggulangan

Lebih terperinci

V. BAB V RENCANA PROGRAM DAN PRIORITAS DAERAH

V. BAB V RENCANA PROGRAM DAN PRIORITAS DAERAH V. BAB V RENCANA PROGRAM DAN PRIORITAS DAERAH 5.1 Program Prioritas Berdasarkan Urusan Berdasarkan visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan yang telah ditetapkan dalam RPJMD Provinsi Lampung

Lebih terperinci

S A L I N A N LAMPIRAN I PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN UTARA NOMOR 21 TAHUN 2016

S A L I N A N LAMPIRAN I PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN UTARA NOMOR 21 TAHUN 2016 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN (TIPE A) LAMPIRAN I NOMOR 21 TAHUN 2016 LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH TENTANG NOMOR : PERENCANAAN, DAN BMD PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN PEMBINAAN SMA PEMBINAAN SMK PEMBINAAN

Lebih terperinci

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena pada tanggal 21 Oktober 2013 Peraturan Daerah Nomor 19 Tahun 2013 tentang

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. masing. Arah kebijakan umum ini merupakan instrumen untuk

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. masing. Arah kebijakan umum ini merupakan instrumen untuk BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH A masing. Arah kebijakan umum ini merupakan instrumen untuk rah kebijakan umum pembangunan Kabupaten Kotabaru tahun 2016-2021 berfungsi sebagai pedoman

Lebih terperinci

6. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Rp 1,003,042, Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Rp 479,791,000

6. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Rp 1,003,042, Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Rp 479,791,000 6. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Rp 1,003,042,000 7. Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Rp 479,791,000 8. Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan Rp 48,300,000

Lebih terperinci

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan tentang bagaimana Tujuan dan Sasaran Pembangunan Daerah dapat dicapai dengan efektif dan efisien dalam menjawab

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KOTA CIREBON 1/1/15

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KOTA CIREBON 1/1/15 PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KOTA CIREBON 1/1/15 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang

Lebih terperinci

BUPATI ACEH BARAT PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016

BUPATI ACEH BARAT PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016 BUPATI ACEH BARAT PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi kepada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH A. Kebijakan Umum. Kebijakan Umum merupakan kebijakan pemerintah daerah secara umum. Penyusunan Kebijakan Umum diperlukan untuk menyelaraskan perencanaan

Lebih terperinci

VISI : TERWUJUDNYA BANGKALAN YANG MAKMUR, MANDIRI DAN AGAMIS

VISI : TERWUJUDNYA BANGKALAN YANG MAKMUR, MANDIRI DAN AGAMIS Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Arah Kebijakan 1 Mewujudkan sumber daya manusia Bangkalan yang agamis, produktif, berkualitas dan berdaya saing kualitas sumber daya manusia agar berdaya saing,

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA MALANG

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA MALANG PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA MALANG No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) (4) 1. Meningkatnya kualitas, aksesibilitas dan pemerataan pelayanan pendidikan 1. Angka

Lebih terperinci

5. Arah Kebijakan Tahun Kelima (2018) pembangunan di urusan lingkungan hidup, urusan pertanian,

5. Arah Kebijakan Tahun Kelima (2018) pembangunan di urusan lingkungan hidup, urusan pertanian, urusan perumahan rakyat, urusan komunikasi dan informatika, dan urusan kebudayaan. 5. Arah Kebijakan Tahun Kelima (2018) Pembangunan di tahun kelima diarahkan pada fokus pembangunan di urusan lingkungan

Lebih terperinci

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran setiap misi serta berdasarkan arah kebijakan yang ditetapkan, disusun program-program pembangunan. Programprogram

Lebih terperinci