BAB 2. POLA DAN BENTUK MUKA BUMI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP...

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2. POLA DAN BENTUK MUKA BUMI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP..."

Transkripsi

1 BAB 2. POLA DAN BENTUK MUKA BUMI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.1. Menginterpretasikan peta tentang pola dan bentuk-bentuk muka bumi Indikator : Menganalisis bentuk-bentuk muka bumi pada peta Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Mengidentifikasi bentuk muka bumi dengan menggunakan simbol peta - Mendeskripsikan langkah-langkah yang harus dilakukan dalam interpretasi peta B. Materi Pembelajaran - Peta tentang pola dan bentuk-bentuk muka bumi C. Metode Pembelajaran Tanya jawab, life skills, dan penugasan D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menanyakan pengertian peta dan jenis-jenis peta. Tanya jawab tentang pengertian interpretasi peta. 2. Kegiatan Inti: 25 menit Guru menayangkan peta Indonesia. Guru menjelaskan simbol-simbol pada peta (hal 18 20). Siswa membaca buku dan mengamati peta wilayah Indonesia. Secara individu, siswa mengidentifikasi simbol-simbol yang digunakan dalam peta tersebut. Menginterpretasikan pola dan bentuk muka bumi dengan bantuan simbolsimbol pada peta tersebut. 3. Kegiatan Penutup: 10 menit Bersama-sama menarik kesimpulan materi. Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta Indonesia - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian Tanya Jawab Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 16

2 Rubrik Penilaian Tanya Jawab Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik Keaktifan rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < 55 Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 17

3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.1. Menginterpretasikan peta tentang pola dan bentuk-bentuk muka bumi Indikator : Membuat diagram/penampang melintang bentuk muka bumi daratan dan dasar laut Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Mendeskripsikan informasi tentang bentuk muka bumi yang ditampilkan dalam peta. - Membuat penampang melintang dari suatu peta kontur. B. Materi Pembelajaran Diagram bentuk muka bumi daratan dan dasar laut C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skills, penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru menjelaskan pengertian dan ciri-ciri garis kontur. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Guru memberikan penjelasan tentang cara-cara membuat diagram/penampang melintang dari suatu peta kontur. Secara berkelompok, siswa membuat diagram/penampang melintang dari suatu peta kontur, kemudian diinterpretasikan secara tertulis. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. Menarik kesimpulan materi. Penugasan kelompok, membuat makalah mengenai Unsur-unsur Fisik dan Sosial Kawasan Asia Tenggara dengan memperhatikan aspek-aspek yang dinilai dalam rubrik yang telah ditentukan. Tugas ini dipresentasikan tiga minggu kemudian. E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta kontur - OHP/ Slide Proyektor - Internet Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 18

4 F. Penilaian Tugas kelompok : membuat diagram/penampang melintang dari suatu peta kontur dan diinterpretasikan. Rubrik Penilaian Aspek yang dinilai Penampang melintang memiliki unsur yang mempunyai nilai atau harga Penampang melintang menggambarkan ketinggian atau kedalaman suatu wilayah secara dua dimensi Kejelasan garis kontur pada gambar penampang melintang Kerapihan dan kebersihan Ketepatan interpretasi peta Kerja sama kelompok rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < 55 Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 19

5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.1. Menginterpretasikan peta tentang pola dan bentuk-bentuk muka bumi Indikator : Mendeskripsikan pola dan bentuk objek geografis sesuai dengan bentang alam Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Mengidentifikasi pola dan bentuk objek geografis sesuai dengan bentang alam. - Menjelaskan kaitan antara pola dan bentuk objek geografis dengan bentang alam. B. Materi Pembelajaran Pola dan bentuk objek geografis sesuai dengan bentang alamnya. C. Metode Pembelajaran Ceramah bervariasi, diskusi, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ketiga 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru menjelaskan secara garis besar kaitan antara pola dan bentuk objek geografis dengan bentang alamnya. 2. Kegiatan Inti: 25 menit Secara individu, siswa membuat karangan tentang pengaruh bentang alam terhadap kehidupan masyarakat sekitar (hal 26). Tanya jawab tentang pengaruh bentang alam terhadap kehidupan masyarakat sekitar. 3. Kegiatan Penutup: 10 menit Melakukan refleksi materi dan menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. Penugasan individu: mengerjakan uji kompetensi pada buku sumber (hal 25 28). E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Gambar/ foto pola permukiman penduduk - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian Portofolio (Karangan Analitis) Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 20

6 Rubrik Penilaian Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menjelaskan pengaruh bentang alam terhadap tempat tinggal penduduk Isi menjelaskan pengaruh bentang alam terhadap mata pencaharian penduduk Isi menjelaskan pengaruh bentang alam terhadap kehidupan penduduk secara keseluruhan Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < Penilaian Uji Kompetensi : - Pilihan ganda hal 25 (skor 1 s/d 5) - Uraian singkat hal 25 (skor 1 s/d 5) - Portofolio, Unjuk Kerja, Produk, dan Skala Sikap berdasarkan rubrik penilaian yang telah tersedia. Kunci Jawaban A. 1. a 2. b 3. d 4. c 5. c B. 1. beragam 2. peta 3. titik 4. iklim yang tidak ekstrim 5. interval Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 21

7 BAB 3. UNSUR-UNSUR FISIK DAN SOSIAL KAWASAN ASIA TENGGARA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.2. Mendeskripsikan keterkaitan unsur-unsur geografis dan penduduk di kawasan Asia Tenggara Indikator : - Menunjukkan letak geografis kawasan Asia Tenggara - Menginterpretasi peta untuk mendapatkan informasi bentang alam kawasan Asia Tenggara - Mendeskripsikan keadaan iklim di kawasan Asia Tenggara - Mendeskripsikan sumber daya alam di kawasan Asia Tenggara - Penyajian informasi data kependudukan Asia Tenggara - Memberikan contoh barang-barang perdagangan antarnegara di kawasan Asia Tenggara - Memberikan contoh bentuk kerja sama Indonesia dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara Alokasi Waktu : 11x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Mendeskripsikan profil negara-negara di kawasan Asia Tenggara. - Menginterpretasikan peta untuk mendapatkan informasi tentang bentang alam kawasan Asia Tenggara. - Menyajikan informasi kependudukan negara-negara di kawasan Asia Tenggara. - Menyebutkan contoh bentuk kerja sama dan barang-barang perdagangan negaranegara kawasan Asia Tenggara. B. Materi Pembelajaran Unsur-unsur Fisik dan Sosial Kawasan Asia Tenggara C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skills, diskusi, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Keempat 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru menanyakan tentang negara-negara yang tergabung ke dalam ASEAN, kemudian menceritakan secara garis besar tentang berdirinya ASEAN. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Guru menunjukkan letak geografis kawasan Asia Tenggara pada peta. Bersama-sama menginterpretasikan peta untuk mendapatkan informasi bentang alam kawasan Asia Tenggara. Guru menyajikan informasi kependudukan negara-negara kawasan Asia Tenggara. Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 9

8 Tanya jawab tentang unsur-unsur fisik dan sosial negara-negara di kawasan Asia Tenggara. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Bersama-sama melakukan refleksi materi dan menarik kesimpulan. Pertemuan Kelima s.d. Pertemuan Kesepuluh 1. Kegiatan Pendahuluan: 5 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menanyakan tentang makalah kelompok. 2. Kegiatan Inti: 35 menit Setiap kelompok mempresentasikan makalah masing-masing mengenai Unsurunsur Fisik dan Sosial Negara-negara di Kawasan Asia Tenggara. Setiap kelompok diberi waktu 15 menit untuk presentasi. Kelompok lain memberikan tanggapan. Setelah presentasi, setiap kelompok membuat kesimpulan dan laporan hasil diskusi. Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Melakukan refleksi materi yang telah dibahas dan menarik kesimpulan. Pertemuan Kesebelas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru menceritakan keunggulan yang dimiliki oleh negara-negara di kawasan Asia Tenggara. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Secara individu, membuat karangan analitis mengenai situasi/ keadaan apabila di kawasan Asia Tenggara hanya memiliki satu mata uang yang sama (hal 49). Tanya jawab tentang hasil karangan siswa. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Menarik kesimpulan materi. Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. Penugasan individu, mengerjakan uji kompetensi pada buku sumber (hal 48 52) E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - World Population Datasheet Peta Asia Tenggara, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet - Media cetak F. Penilaian 1. Teknik : Tugas Kelompok Bentuk tagihan : Makalah Tema : Buatlah makalah tentang unsur-unsur fisik dan sosial dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara! Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 10

9 Rubrik Penilaian Makalah Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan profil negara di kawasan Asia Tenggara yang bersangkutan Isi menyajikan informasi kependudukan negara di kawasan Asia Tenggara yang bersangkutan Isi menunjukkan bentang alam dan peta negara di kawasan Asia Tenggara yang bersangkutan Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir dan saran Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) 2. Teknik : Unjuk Kerja Bentuk tagihan : Presentasi Tema : Presentasikanlah makalah kelompokmu tersebut! Rubrik Penilaian Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mencari data Kerja sama dalam kelompok Partisipasi dalam diskusi Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) 3. Teknik : Portofolio Bentuk tagihan : Karangan Analitis Tema : Gambarkanlah keadaan/ situasi di Asia Tenggara apabila kawasan tersebut hanya memiliki satu mata uang! Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 11

10 Rubrik Penilaian Karangan Analitis Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi karangan Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan hasil analisis Isi menjelaskan macam-macam masalah yang muncul akibat keadaan tersebut Siuasi yang digambarkan masuk akal/logis Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir terhadap hasil analisis tersebut Penutup disajikan dengan bahasa yang baik Orisinalitas karangan rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < Penilaian Uji Kompetensi : - Pilihan ganda hal (skor 1 s/d 5) - Uraian singkat hal 49 (skor 1 s/d 5) - Portofolio, Unjuk Kerja, Produk, dan Skala Sikap berdasarkan rubrik penilaian yang telah tersedia. Kunci Jawaban A. 1. c 2. d 3. a 4. b 5. b B. 1. Tagalog 2. Inggris 3. Myanmar 4. Vietnam 5. Laos Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 12

11 BAB 4. BENUA dan SAMUDRA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : - Mendeskripsikan proses pembentukan benua - Menginterpretasikan peta untuk mendapatkan informasi tentang posisi benua-benua dan samudra Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menjelaskan kembali proses pembentukan benua - Mengidentifikasikan posisi benua-benua dan samudra pada peta B. Materi Pembelajaran Benua dan Samudra C. Metode Pembelajaran Ceramah bervariasi, unjuk kerja, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Kedua belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru menanyakan kepada siswa mengenai keberadaan benua dan samudra di muka bumi. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Guru menjelaskan secara garis besar tentang proses pembentukan benua. Siswa menjelaskan kembali proses pembentukan benua. Guru menayangkan peta dunia dan menunjukkan posisi benua dan samudra. Secara individu, siswa mengidentifikasi posisi benua dan samudra pada peta. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Melakukan refleksi materi yang telah dibahas Menarik kesimpulan materi. E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 9

12 F. Penilaian Teknik Bentuk tagihan Topik diskusi : Unjuk kerja : Uji Identifikasi : Identifikasikanlah posisi benua dan samudra pada peta! Rubrik Penilaian Aspek yang dinilai Kemampuan menunjukkan posisi benua dan samudra pada peta Kemampuan menjelaskan posisi benua dan samudra pada peta Intonasi suara yang baik Kemampuan penggunaan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < 55 Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 10

13 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : Mendeskripsikan karakteristik masing-masing benua Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menguraikan karakteristik bentang alam dan penduduk di benua-benua. - Menyebutkan kegiatan perekonomian penduduk di benua-benua. B. Materi Pembelajaran Karakteristik bentang alam dan penduduk di benua-benua C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skill, ceramah, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ketiga belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru menanyakan perbedaan antara benua dan pulau. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Guru menjelaskan secara garis besar tentang karakteristik bentang alam dan penduduk di benua-benua. Secara individu, membuat karangan tentang keunikan benua-benua beserta pengaruhnya terhadap cara hidup manusia pada benua tersebut (Portofolio hal 74). 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Melakukan refleksi materi dan menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP - ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian Portofolio (Karangan analitis) Tema karangan : Tulislah sebuah karangan tentang keunikan benua-benua yang ada di dunia beserta pengaruhnya terhadap cara hidup manusia yang tinggal pada masing-masing benua tersebut! (hal 74) Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 11

14 Rubrik Penilaian Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menjelaskan keunikan benua-benua baik unsur fisik maupun sosial Isi menunjukkan pengaruh kondisi fisik dan iklim terhadap kehidupan masyarakat Isi menunjukkan bukti adaptasi masyarakat terhadap keadaan benua tempat tinggalnya Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < 55 Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 12

15 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : - Menginterpretasikan peta dunia untuk mendapatkan informasi tentang karakteristik masing-masing samudra - Mendeskripsikan fungsi samudra Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Mengidentifikasikan karakteristik samudra pada peta. - Menguraikan fungsi samudra. B. Materi Pembelajaran Karakteristik dan Fungsi Samudra C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skill, tanya jawab, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Keempat belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menayangkan peta untuk menunjukkan posisi samudra-samudra. 2. Kegiatan Inti: 20 menit Tanya jawab tentang karakteristik dan fungsi samudra. Secara individu, membuat karangan tentang fungsi dari adanya samudra bagi negara-negara di sekitar samudra tersebut (Portofolio hal 73). 3. Kegiatan Penutup: 10 menit Melakukan refleksi materi dan menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. Penugasan individu, mengerjakan uji kompetensi pada buku sumber (hal 72 75). E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian Portofolio (Karangan analitis) Tema karangan : Apakah dengan adanya keberadaan samudra pada suatu kawasan Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 13

16 atau negara di dunia dapat memberi keuntungan bagi negara tersebut? Buatlah jawabanmu dalam bentuk karangan! (hal 73) Rubrik Penilaian Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menjelaskan alasan atas pemikiran Isi menunjukkan sikap terhadap hasil pemikiran Isi menunjukkan argumentasi yang logis Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < Penilaian Uji Kompetensi : - Pilihan ganda hal (skor 1 s/d 5) - Uraian singkat hal 73 (skor 1 s/d 5) - Portofolio, Unjuk Kerja, Produk, dan Skala Sikap berdasarkan rubrik penilaian yang telah tersedia. Kunci Jawaban A. 1. b 2. b 3. c 4. b 5. b B. 1. Australia 2. Asia 3. Australia 4. Eropa 5. Arktik Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 14

17 BAB 5. NEGARA-NEGARA DI BENUA ASIA DAN AFRIKA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : Memberikan contoh negara-negara di Benua Asia dan karakteristiknya Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menjelaskan karakteristik Benua Asia. - Menyebutkan contoh negara di Benua Asia beserta karakteristiknya. B. Materi Pembelajaran - Benua Asia C. Metode Pembelajaran Ceramah, diskusi, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Kelima belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru bertanya tentang pembagian kawasan Benua Asia. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Guru menjelaskan secara garis besar mengenai karakteristik Benua Asia. Guru membagi kelas menjadi empat kelompok. Setiap kelompok mendiskusikan hal-hal yang menyebabkan sektor industri Cina berkembang dengan pesat dan membanjiri pasar Indonesia (Unjuk Kerja hal 91). Setiap kelompok menguraikan hasil diskusinya. Kelompok lain diminta menanggapi. Setiap kelompok membuat kesimpulan hasil diskusi masing-masing. Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Melakukan refleksi materi dan menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP - ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 15

18 F. Penilaian 1. Penilaian Unjuk Kerja Tema : Diskusikanlah tentang hal yang menyebabkan sektor industri Cina berkembang pesat dan membanjiri pasar Indonesia! Rubrik Penilaian Diskusi Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mencari data Kerja sama dalam kelompok Partisipasi dalam diskusi Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < 55 Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 16

19 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : Memberikan contoh negara-negara di Benua Afrika dan karakteristiknya Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menjelaskan karakteristik Benua Afrika. - Menyebutkan contoh negara di Benua Afrika beserta karakteristiknya. B. Materi Pembelajaran - Benua Afrika C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skill, diskusi, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Keenam belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru tentang pembagian kawasan Benua Afrika. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Siswa menganalisis faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan negara-negara di Benua Afrika sulit mengalami kemajuan dalam bentuk karangan. Tanya jawab tentang karangan analitis siswa. Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Menarik kesimpulan materi bersama-sama. Penugasan individu, mengerjakan uji kompetensi pada buku sumber (hal 89 92). E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian Portofolio berupa Karangan Analitis Tema karangan : Faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan negara-negara di Benua Afrika sulit mengalami kemajuan? Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 9

20 Rubrik Penilaian Karangan Analitis Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan hasil pemikiran Isi menunjukkan sikap dan pendapat siswa terhadap masalah tersebut Isi menunjukkan alasan sikap terhadap masalah tersebut Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < Penilaian Uji Kompetensi : - Pilihan ganda hal 89 (skor 1 s/d 5) - Uraian singkat hal 89 (skor 1 s/d 5) - Portofolio, Unjuk Kerja, Produk, dan Skala Sikap berdasarkan rubrik penilaian yang telah tersedia. Kunci Jawaban A. 1. b 2. c 3. d 4. c 5. c B. 1. Afrika 2. dua 3. Yang Tse dan Huang Ho 4. Laut Merah dan Laut Tengah 5. emas Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 10

21 BAB 6. NEGARA-NEGARA DI BENUA AMERIKA, EROPA, DAN AUSTRALIA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : Memberikan contoh negara-negara di Benua Amerika dan karakteristiknya Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menjelaskan karakteristik Benua Amerika. - Menyebutkan contoh negara di Benua Amerika beserta karakteristiknya. B. Materi Pembelajaran - Benua Amerika C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skill, tanya jawab, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ketujuh belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru tentang pembagian kawasan Benua Amerika. 2. Kegiatan Inti: 25 menit Secara individu, siswa membuat karangan tentang manfaat dibukanya Terusan Panama bagi negara-negara di Benua Amerika (Portofolio hal 107). Tanya jawab tentang karangan analitis siswa. Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. 3. Kegiatan Penutup: 10 menit Melakukan refleksi materi dan menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian Portofolio berupa Karangan Analitis Tema karangan : Buatlah karangan mengenai manfaat dibukanya Terusan Panama bagi negara-negara di Benua Amerika! Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 11

22 Rubrik Penilaian Karangan Analitis Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan hasil pemikiran Isi menunjukkan sikap dan pendapat siswa terhadap masalah tersebut Isi menunjukkan alasan sikap terhadap masalah tersebut Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < 55 Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 12

23 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : Memberikan contoh negara-negara di Benua Eropa beserta karakteristiknya Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menjelaskan karakteristik Benua Eropa. - Menyebutkan contoh negara di Benua Eropa beserta karakteristiknya. B. Materi Pembelajaran - Benua Eropa C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT dan life skill, diskusi jigsaw, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Kedelapan belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menanyakan pembagian kawasan Benua Eropa. 2. Kegiatan Inti: 30 menit Secara individu, siswa mencari salah satu contoh negara di Benua Eropa dari berbagai sumber, kemudian dibuat laporannya. Bersama-sama mencermati karakteristik contoh negara-negara di Benua Eropa tersebut. 3. Kegiatan Penutup: 5 menit Menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. Penugasan individu, mengerjakan uji kompetensi hal E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian Teknik : Portofolio (Laporan) Topik : Buatlah laporan mengenai salah satu negara yang ada di Benua Eropa dari berbagai sumber! Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 9

24 Rubrik Penilaian Laporan Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menjelaskan profil negara tersebut Isi dilengkapi dengan peta negara tersebut Isi menunjukkan sumber data Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan terhadap masalah Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < Penilaian Uji Kompetensi : - Pilihan ganda hal 107 (skor 1 s/d 5) - Uraian singkat hal 107 (skor 1 s/d 5) - Portofolio, Unjuk Kerja, Produk, dan Skala Sikap berdasarkan rubrik penilaian yang telah tersedia. Kunci Jawaban A. 1. b 2. c 3. a 4. a 5. c B. 1. selatan 2. Kanada 3. London 4. Swiss dan Austria 5. Mont Blanc Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 10

25 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 2 (dua) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar : 5.3. Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudra Indikator : Memberikan contoh negara-negara di Benua Australia beserta karakteristiknya Alokasi Waktu : 1x45 menit A. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu untuk: - Menjelaskan karakteristik Benua Australia. - Menyebutkan contoh negara di Benua Australia beserta karakteristiknya. B. Materi Pembelajaran - Benua Australia C. Metode Pembelajaran Pendekatan model ICT, life skill, dan penugasan. D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Kesembilan belas 1. Kegiatan Pendahuluan: 10 menit Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menanyakan pembagian kawasan Benua Australia. 2. Kegiatan Inti: 25 menit Secara individu, siswa membuat karangan tentang berbagai bentuk kerja sama yang dilakukan antara Indonesia dengan Australia. Tanya jawab tentang karangan analitis siswa. Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. 3. Kegiatan Penutup: 10 menit Menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. Penugasan individu, siswa mengerjakan evaluasi semester 2 hal E. Sumber/ Bahan/ Alat Belajar - Kurikulum KTSP dan perangkatnya - Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP ESIS - Buku sumber Geografi SMP Kelas IX ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta, Atlas, dan Globe - OHP/ Slide Proyektor - Internet F. Penilaian 1. Penilaian tugas kelompok berupa laporan pengamatan Topik laporan : Carilah dari berbagai referensi mengenai kerja sama yang dijalin Indonesia dengan Australia! Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 11

26 Rubrik Penilaian Karangan Analitis Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menjelaskan bentuk kerja sama antara Indonesia dan Australia Isi menunjukkan data-data pendukung penjelasan dari berbagai referensi Isi menunjukkan sumber data Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik rata-rata Komentar kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan) Kriteria Penilaian: kualitatif kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik Cukup Kurang 1 < Penilaian Evaluasi Semester : - Pilihan ganda hal (skor 1 s/d 30) - Uraian hal 113 (skor ditentukan oleh guru) Skor total = 100 Kunci Jawaban Evaluasi Semester A. 1. d 11. c 2. a 12. a 3. d 13. c 4. d 14. d 5. d 15. b 6. b 16. b 7. a 17. d 8. c 18. c 9. c 19. b 10. a 20. b 21. c 22. c 23. a 24. a 25. a 26. a 27. b 28. b 29. c 30. c Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 12

27 B. 1. Kegunaan legenda pada peta adalah memberikan keterangan dari simbol-simbol yang terdapat pada peta agar lebih mudah dipahami pembaca. 2. Pola persebaran objek geografi adalah pola atau susunan dari objek geografi yang sedang diamati. Pola atau susunan dapat berarti persebaran. Sedangkan objek geografi adalah fenomena geosfer yang terdapat di muka bumi. 3. Pola persebaran penduduk sangat dipengaruhi oleh bentang alam. Bentang alam merupakan bentukan-bentukan alam yang berbeda di setiap wilayah. Perbedaan wilayah tersebut antara lain ada wilayah yang bergelombang, berbukit-berbukit, dan daerah yang datar. Faktor tersebut sangat memengaruhi pola permukiman penduduk. Perbedaan bentang alam menimbulkan pola permukiman penduduk terbagi atas tiga bentuk. Bentuk pola permukiman tersebut antara lain pola permukiman linier (pola memanjang), pola permukiman terpusat, dan pola permukiman tersebar. 4. Singapura memiliki keunggulan dalam etos kerja pendudukya yang tinggi sehingga mampu mendukung kemajuan negaranya. Selain itu, ketersediaan modal yang besar mampu mendorong keberhasilan industri di negara tersebut. Kondisi kestabilan politik dan pemerintahan Singapura yang kuat, mampu menciptakan kepercayaan investor untuk menanam modal di negara tersebut. 5. Bentang alam Asia Tenggara sangat berpengaruh terhadap kehidupan penduduknya. Ketergantungan penduduk Asia Tenggara terhadap hutan dan perairan seperti sungai, sangat memengaruhi kebudayaan dan corak ekonomi wilayah ini. Sungai sangat memengaruhi kehidupan penduduk. Terlihat dari padatnya penduduk yang tinggal di sepanjang lembah sungai yang subur. Misalnya, di lembah Sungai Chao Phraya, Irawadi, dan Mekong. Daerah lembah sungai tersebut juga merupakan daerah pertanian yang sangat subur. 6. Empat perairan utama di bumi, antara lain adalah Samudra Pasifik ( km²), Samudra Atlantik ( km²), Samudra Hindia ( km²), dan Samudra Arktik ( km²). 7. Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang berbentuk padat dan kering. Daratan merupakan tempat tinggal sebagian besar makhluk hidup, terutama manusia. 8. Benua Asia terbagi menjadi lima kawasan, yaitu sebagai berikut. Asia Barat meliputi Armenia, Azerbaijan, Bahrain, Siprus, Georgia, Irak, Israel, Yordania, Kuwait, Lebanon, Oman, Palestina, Qatar, Saudi Arabia, Syria, Turki, Uni Emirat Arab, dan Yaman. Asia Tengah meliputi Afghanistan, Iran, Kazakhstan, Kirgystan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan. Asia Selatan meliputi India, Pakistan, Bangladesh, Maladewa, Srilangka, Bhutan, dan Nepal. Asia Timur meliputi Cina, Mongolia, Korea Utara, Korea Selatan, Jepang, Taiwan, Makao, dan Hongkong. Asia Tenggara meliputi Myanmar, Thailand, Kamboja, Vietnam, Malaysia, Singapura, Indonesia, Brunei Darussalam, Filipina, Laos, dan Timor-Timur. Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 16

28 9. Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang berbentuk padat dan kering. Daratan merupakan tempat tinggal sebagian besar makhluk hidup, terutama manusia. 10. Batas-batas negara Jepang antara lain sebagai berikut. Batas Utara adalah Laut Okhotsk dan Selat Soya. Batas Barat adalah Selat Korea dan Laut Jepang. Batas Selatan adalah Samudra Pasifik dan Laut Cina Selatan. Batas Timur adalah Samudra Pasifik. 11. Pada umumnya, kegiatan perekonomian terutama di Asia Tenggara, Asia Selatan, Korea, dan Cina didominasi bidang pertanian. Pertanian dilakukan di daerah-daerah aliran sungai yang subur seperti DAS Gangga, Indus, Mekong, Chao Phraya, Salween, Irawadi, dan Hoang Ho. Hasil pertanian utama adalah padi. Di daerah Asia Tengah, hasil pertanian utamanya adalah gandum. Hasil perkebunan: teh, tembakau, kapas, gula, dan kelapa merupakan komoditi ekspor negara Asia, termasuk Indonesia. Benua Asia kaya akan bahan tambang, namun penyebarannya tidak merata. Minyak bumi merupakan sumber devisa utama, terutama Asia Barat. Perindustrian Asia mengalami perkembangan pesat. Beberapa negara industri di Asia misalnya Singapura, Hongkong, Taiwan, Jepang, dan Korea. 12. Kegiatan ekonomi penduduk Cina Pertanian merupakan sektor ekonomi yang sangat penting. Jenis tanaman utamanya adalah padi dan gandum. Cina merupakan penghasil ikan terpenting di dunia. Pelabuhan dan pusat pengalengan ikan terdapat di Shanghai, Kanton, Chifoo, dan Tsungtao. Cina kaya akan barang tambang seperti minyak bumi, batu bara, dan bijih besi. Perindustrian di Cina maju dengan pesat. Pusat industri terdapat di Beijing, Guangzhou Paotou, Tiensin, Hopeh, dan Shen Yang. 13. Batas-batas Benua Eropa antara lain sebagai berikut. Utara berbatasan dengan Laut Arktik. Barat berbatasan dengan Samudera Atlantik. Selatan berbatasan dengan Laut Tengah. Timur berbatasan dengan Benua Asia yang dipisahkan oleh Pegunungan Ural. 14. Gurun-gurun di Benua Afrika, antara lain Gurun Sahara, Gurun Nubia, Gurun Kalahari, Gurun Libya, Gurun Arab, Gurun Namibia, dan Gurun Bilma. 15. Orang Eropa di Afrika lebih banyak tinggal di Afrika Selatan karena Afrika Selatan adalah negara yang kaya akan bahan tambang, khususnya intan, emas, tembaga, dan bijih besi. 16. Penduduk Afrika terdiri atas bermacam suku bangsa, yaitu orang Hamit, Negro, Pygmy, Bushmen, Hottentot, serta orang Eropa. 17. Pembagian wilayah pertanian di Amerika Serikat, yaitu sebagai berikut. Tembakau, banyak ditanam di daerah Tenresee, Georgia, Kentucky, dan Virginia. Tebu, banyak ditanam di muara sungai Mississipi. Gandum, daerahnya disebut wheat belt. Gandum banyak ditanam di Kansas, <ontana, Dakota Utara, Minnesota, dan Dakota Selatan. Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 17

29 Jagung, daerahnya disebut corn belt, banyak ditanam di daerah Ohio, Missouri, Indiana, Minnesota, dan Iowa. Kapas, daerahnya disebut cotton belt. Kapas banyak ditanam di Texas, Alabama, Georgia, dan Lousiana. Padi, banyak ditanam di California dan Georgia. Sayur-sayuran, banyak ditanam di sepanjang pantai Atlantik. Buah-buahan, hasilnya anggur, apel, pisang, dan jeruk. 18. Sungai Amazon (Brazil) merupakan sungai terpanjang kedua setelah Sungai Nil di Afrika. Sungai Amazon memiliki luas sekitar km² dan mengaliri daerah seluas km². Hutan hujan tropis di Sungai Amazon memiliki keanekaragaman hayati yang sangat besar. Daerah Aliran Sungai Amazon merupakan daerah tropikal terluas dan terbasah di dunia. Beberapa orang percaya bahwa nama amazone diambil dari nama seorang ksatria wanita dari mitologi Yunani. Namun ada juga yang mengatakan bahwa, sungai ini dinamai dari kata Amerika asli yaitu amassona, yang berarti penghancur kapal. 19. Keunggulan Amerika Serikat sehingga dapat menjadi negara maju, yaitu sebagai berikut. Perindustrian merupakan tulang punggung perekonomian Amerika Serikat. Sektor industri menyumbang sekitar 21,4% dari produk domestik brutonya. Kegiatan industri di Amerika Serikat tergolong maju. Hal ini didorong oleh adanya faktor-faktor pendukung. Faktor pendukung tersebut antara lain iklim yang cocok, kekayaan hasil tambang, pengaruh perdagangan bebas, sistem transportasi yang maju, serta pemerintahan yang stabil. Sifat industri di Amerika Serikat memiliki pembagian kerja sangat teliti, produksi dihasilkan secara besar-besaran, beberapa perusahaan sejenis membentuk asosiasi guna menghindari persaingan yang tidak sehat, pemakaian sistem standar dalam produksi barang, serta menempatkan tenaga kerjanya sesuai dengan bidang keahliannya. Hal-hal tersebut merupakan keunggulan yang dimiliki oleh Amerika Serikat, sehingga dapat digolongkan sebagai negara maju. 20. Manusia mampu menaklukkan kondisi alam yang tidak bersahabat melalui proses adaptasi. Manusia dianugrahkan akal dan pikiran yang tidak dimiliki makhluk hidup lain agar manusia mampu menguasai alam. Contohnya, Suku Eskimo yang tinggal di daerah beriklim kutub mampu menghadapi kondisi iklim yang sangat dingin. Adaptasi Suku Eskimo terhadap alam dapat terlihat dari bentuk tempat tinggal dan pakaian yang sangat tebal. Kebutuhan sehari-hari mereka didapatkan dari hasil laut, seperti kerang, ikan hiu, dan lain-lain. Hasil perikanan tersebut mereka gunakan sebagai bahan bangunan, pakaian, makanan, serta sebagai bahan bakar untuk pencahayaan dan penghangat ruangan. Mengetahui, Kepala Sekolah/Yayasan...,.. Guru Geografi Buku Guru IPS Geografi untuk SMP dan MTS kelas IX 18

Teknik. Menjelaskan pengertian negara maju dan negara. Tanya jawab. berkembang. Tugas individu. negara berkembang

Teknik. Menjelaskan pengertian negara maju dan negara. Tanya jawab. berkembang. Tugas individu. negara berkembang SILABUS Nama Sekolah : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 1 (satu) : 3x45 Standar : 1. Memahami kondisi perkembangan negara di dunia Materi Pokok Kegiatan Indikator Pembelajaran

Lebih terperinci

BAB 1. NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP...

BAB 1. NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP... BAB 1. NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : IX (sembilan)/ 1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami

Lebih terperinci

BAB 1. KONDISI FISIK WILAYAH INDONESIA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP...

BAB 1. KONDISI FISIK WILAYAH INDONESIA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP... BAB 1. KONDISI FISIK WILAYAH INDONESIA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami

Lebih terperinci

BAB 4. LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMA :...

BAB 4. LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMA :... BAB 4. LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMA :... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XI (sebelas)/2 (dua) Standar Kompetensi :3. Menganalisis pemanfaatan

Lebih terperinci

Kunci Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI

Kunci Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI Kunci Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI A. Pilihan Ganda 1. a. Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah pada tahun 1960 jumlah provinsi di Indonesia menjadi 21 karena adanya pemekaran

Lebih terperinci

BAB 4. LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAB 4. LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAB 4. LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH : Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XI (sebelas)/2 (dua) Standar Kompetensi :3. Menganalisis

Lebih terperinci

Gambaran Materi Pelajaran. Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 6 Semester 1 Tahun Ajaran Minggu Topik Materi Umum Materi Adaptasi

Gambaran Materi Pelajaran. Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 6 Semester 1 Tahun Ajaran Minggu Topik Materi Umum Materi Adaptasi I. Program Mingguan Gambaran Materi Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 6 Semester 1 Tahun Ajaran 2008-2009 Minggu Topik Materi Umum Materi Adaptasi 1 (21-25 Juli) Wilayah administrasi Perkembangan

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN I. : Potensi SDA dan SDM

ULANGAN HARIAN I. : Potensi SDA dan SDM ULANGAN HARIAN I Mata Pelajaran Kelas Materi : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL : IX : Potensi SDA dan SDM I. Pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d dalam

Lebih terperinci

Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI

Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI A. Berilah tanda Silang (x) pada huruf a, b, c, dan d di depan jawaban yang benar! 1. Pada tahun 1960, Provinsi Sulawesi dimekarkan menjadi....

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Satuan Pendidikan : SMP... RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami lingkungan kehidupan manusia Kompetensi Dasar

Lebih terperinci

II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA

II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA A. Pengertian Interprestasi Peta Unsur geografis adalah keadaan alam di muka bumi yang membentuk lingkungan geografis adalah bentang alam, letak,

Lebih terperinci

BAB 1. PETA DAN PEMETAAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB 1. PETA DAN PEMETAAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BAB 1. PETA DAN PEMETAAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 1 BERASTAGI Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XII (dua belas)/1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Mempraktikkan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan (RPP) AKTIF BELAJAR IPS 6 untuk Kelas VI SD Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMP... Kelas : IX (sembilan) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Semester : 2 (dua) Standar : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi, 5.1Menginterpre tasi peta

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran : SMPN 4 Wates : IPS Kelas/Semester : VII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang

Lebih terperinci

BAB 5. PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB 5. PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BAB 5. PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) NAMA SEKOLAH : Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : X (sepuluh)/2 (dua) Standar Kompetensi : 3. Menganalisis

Lebih terperinci

Ini adalah Contoh: Jika ada yang berminat dengan Format *.Doc Silahkan kontak: Telp/SMS : Terima kasih!

Ini adalah Contoh: Jika ada yang berminat dengan Format *.Doc Silahkan kontak: Telp/SMS : Terima kasih! Ini adalah Contoh: Jika ada yang berminat dengan Format *.Doc Silahkan kontak: Telp/SMS : 085 255 989 455 email : soedarmono.s@gmail.com Terima kasih! PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA PERANGKAT PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN Nomor.: P.3/II-KEU/2010 TENTANG

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN Nomor.: P.3/II-KEU/2010 TENTANG PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN Nomor.: P.3/II-KEU/2010 TENTANG PERUBAHAN PERTAMA PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN NOMOR P.2/II-KEU/2010 TENTANG PEDOMAN HARGA SATUAN

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI POTENSI GEOGRAFIS DESA

IDENTIFIKASI POTENSI GEOGRAFIS DESA 4 IDENTIFIKASI POTENSI GEOGRAFIS DESA Deskripsi Singkat Topik : Pokok Bahasan Waktu Tujuan : MENGENALI POTENSI GEOGRAFIS DESA : 1 (satu) kali tatap muka pelatihan selama 100 menit. : Membangun pemahaman

Lebih terperinci

MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI

MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah

Lebih terperinci

Ekonomi Pertanian di Indonesia

Ekonomi Pertanian di Indonesia Ekonomi Pertanian di Indonesia 1. Ciri-Ciri Pertanian di Indonesia 2.Klasifikasi Pertanian Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan ciri-ciri pertanian di Indonesia serta klasifikasi atau

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP).

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP). RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP). Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : X/genap Standar Kompetensi : 1. Memahami Prinsip Dasar Ilmu Sejarah Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan Pengertian dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Disusun untuk memenuhi tugas Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Dosen Pengampu: Dra. Murtiningsih, M.Pd. Oleh: Tabah Asmarani 13108244026 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

Lebih terperinci

BAB III. TUJUAN DAN MANFAAT. mengimplementasikan sebuah Aplikasi Pengenalan Negara-Negara Asia berbasis

BAB III. TUJUAN DAN MANFAAT. mengimplementasikan sebuah Aplikasi Pengenalan Negara-Negara Asia berbasis BAB III. TUJUAN DAN MANFAAT A. TUJUAN Tujuan dari tugas akhir ini yaitu untuk merancang, membuat dan mengimplementasikan sebuah Aplikasi Pengenalan Negara-Negara Asia berbasis android yang menarik dengan

Lebih terperinci

MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI

MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah

Lebih terperinci

SOAL TRY OUT UAS SEMESTER 1 ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS 6 TAHUN 2016/2017

SOAL TRY OUT UAS SEMESTER 1 ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS 6 TAHUN 2016/2017 SOAL TRY OUT UAS SEMESTER 1 ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS 6 TAHUN 2016/2017 Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan jawaban yang benar! 1. Provinsi yang sudah ada sejak awal kemerdekaan adalah. A. Sumatera

Lebih terperinci

Tema I Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju

Tema I Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju Tema I Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju Peta Konsep Potensi lokasi Potensi Sumber Daya Alam Potensi Sumber Daya Manusia Potensi Sumber Daya Manusia Upaya Pemanfaatan Potensi lokasi, Sumber

Lebih terperinci

menurut nama Raja Spanyol pada waktu itu, Philipe II. Megelhaens meninggal dunia di

menurut nama Raja Spanyol pada waktu itu, Philipe II. Megelhaens meninggal dunia di NEGARA FILIPINA a. Profil Negara Nama internasional Luas wilayah Ibu kota Bentuk pemerintahan : Republic of The Philippines : ± 330.324 km2 : Manila : Republik Hari kemerdekaan : 12 Juni 1898 Kepala negara

Lebih terperinci

c. Bentuk Tes Pilihan Ganda Isian Purwodadi, 23 Nopember 2015 Peneliti, AGUS MUNTAFI

c. Bentuk Tes Pilihan Ganda Isian Purwodadi, 23 Nopember 2015 Peneliti, AGUS MUNTAFI RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS II Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : VI /1 Hari / Tanggal : Senin, 23 Nopember 2015 Waktu : 2 X 35 menit ( 1 X pertemuan ) A. Satandar Kompetensi.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. penyediaan lapangan kerja, pemenuhan kebutuhan konsumsi dalam negeri, bahan

I. PENDAHULUAN. penyediaan lapangan kerja, pemenuhan kebutuhan konsumsi dalam negeri, bahan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan sumberdaya alam yang melimpah, terutama pada sektor pertanian. Sektor pertanian sangat berpengaruh bagi perkembangan

Lebih terperinci

bebrapa sistem perekonomian.

bebrapa sistem perekonomian. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Bandung Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/ Semester : VIII/II Standar Kompetensi : 7. Memahami Kegiatan perekonomian

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Program : Ilmu Pengetahuan Sosial Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XII/2 Standar : 3. Menganalisis Perkembangan Sejarah Dunia sejak sampai dengan Perkembangan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH Selama November 2015, Nilai Ekspor US$ 106,27 Juta dan Impor US$ 87,33 Juta Selama November 2015, total ekspor senilai US$ 106,27 juta, naik US$ 21,06 juta

Lebih terperinci

Sekilas tentang Bom Curah (cluster bombs) dan Dunia

Sekilas tentang Bom Curah (cluster bombs) dan Dunia Sekilas tentang Bom Curah (cluster bombs) dan Dunia Berikut ini adalah daftar negara-negara yang telah terkena atau telah, atau sedang maupun bom curah. Catatan disertakan di bagian bawah tabel untuk menunjukkan

Lebih terperinci

NEGARA MESIR. : Islam, Kristen Mata uang : Pound Mesir

NEGARA MESIR. : Islam, Kristen Mata uang : Pound Mesir NEGARA MESIR Negara : Mesir Ibu kota : Kairo Luas wilayah : 997.739 km2 Bentuk pemerintahan : Republik Jumlah penduduk : 76.117.420 jiwa Lagu kebangsaan : "Hani an be tu da to Samil Ma Kam" Bahasa : Arab

Lebih terperinci

BAB 1. BIOSFER RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Standar Kompetensi : 1. Menganalisis fenomena biosfer dan antroposfer

BAB 1. BIOSFER RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Standar Kompetensi : 1. Menganalisis fenomena biosfer dan antroposfer BAB 1. BIOSFER RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : XI (sebelas)/1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Menganalisis fenomena biosfer dan antroposfer

Lebih terperinci

SOAL ULANGAN HARIAN. : - Memahami perkembangan wilayah Indonesia

SOAL ULANGAN HARIAN. : - Memahami perkembangan wilayah Indonesia SOAL ULANGAN HARIAN No Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Hari / Tanggal : Selasa, 18-09 - 2012 Kelas / semester Waktu Standart Kompetensi : VI/I : 35 menit : - Memahami perkembangan wilayah Indonesia

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH No. 69/12/72/Th.XVIII, 01 Desember 2015 Selama Oktober 2015, Nilai Ekspor US$ 85,21 Juta dan Impor US$ 71,73 Juta Selama Oktober 2015, total ekspor senilai

Lebih terperinci

MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI.

MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI. MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI. Macam-macam Letak Geografi Untuk mengetahui dengan baik keadaan geografis suatu tempat atau daerah, terlebih dahulu perlu kita ketahui letak tempat atau daerah tersebut di permukaan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Cakrawala Pengetahuan Sosial

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Cakrawala Pengetahuan Sosial Saidihardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Cakrawala Pengetahuan Sosial 6A untuk Kelas VI SD dan MI Semester 1 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) Satuan Pendidikan : SMP N 3 Kalasan Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Sub Tema Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) : IX / Satu : Potensi dan Upaya Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Memasuki abad ke-21, bahan bakar fosil 1 masih menjadi sumber. energi yang dominan dalam permintaan energi dunia.

BAB I PENDAHULUAN. Memasuki abad ke-21, bahan bakar fosil 1 masih menjadi sumber. energi yang dominan dalam permintaan energi dunia. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki abad ke-21, bahan bakar fosil 1 masih menjadi sumber energi yang dominan dalam permintaan energi dunia. Dibandingkan dengan kondisi permintaan energi beberapa

Lebih terperinci

BAB 1 PERKEMBANGAN WILAYAH DAN SISTEM PEMERINTAHAN DI NDONESIA

BAB 1 PERKEMBANGAN WILAYAH DAN SISTEM PEMERINTAHAN DI NDONESIA BAB 1 PERKEMBANGAN WILAYAH DAN SISTEM PEMERINTAHAN DI NDONESIA A. Perubahan Wilayah Provinsi di Indonesia B. Perubahan Wilayah Laut Indonesia C. Perkembangan Sistem Pemerintahan di Indonesia A. Perubahan

Lebih terperinci

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PERANGKAT PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : GEOGRAFI Satuan Pendidikan : SMA / MA Kelas/Semester : X/1 Nama Guru : NITP : Sekolah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) : 20 x Pertemuan (40 JP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) : 20 x Pertemuan (40 JP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Sub Tema Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Banjar : Ilmu Pengetahuan Sosial : VII/I : I. Manusia, Tempat, dan Lingkungan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju. : Karakteristik Negara Maju dan Upaya Indonesia Menjadi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju. : Karakteristik Negara Maju dan Upaya Indonesia Menjadi Satuan Pendidikan : SMP N 3 Kalasan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Sub Tema : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) : IX / Satu : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi

Lebih terperinci

Menjelaskan pengertian dari tenaga eksogen Menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkab terjadinya kerusakan hutan

Menjelaskan pengertian dari tenaga eksogen Menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkab terjadinya kerusakan hutan DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Jenjang Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : IPS Kurikulum : KTSP 2006 Jumlah Soal : 45 butir Waktu :

Lebih terperinci

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Ngemplak : Ilmu Pengetahuan Sosial : VII/Satu : Letak dan Luas Indonesia : 1x pertemuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang

BAB I PENDAHULUAN. pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif dapat mengembangkan potensi dirinya

Lebih terperinci

TABEL 62. PENEMPATAN TENAGA KERJA INDONESIA KE LUAR NEGERI MENURUT NEGARA TUJUAN D.I YOGYAKARTA TAHUN

TABEL 62. PENEMPATAN TENAGA KERJA INDONESIA KE LUAR NEGERI MENURUT NEGARA TUJUAN D.I YOGYAKARTA TAHUN TABEL 62. PENEMPATAN TENAGA KERJA INDONESIA KE LUAR NEGERI MENURUT NEGARA TUJUAN D.I YOGYAKARTA TAHUN 2010-2015 No 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Destination Country 1 Malaysia 1.807 1.320 1.178 804 1.334

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMP/MTs : MTs. Al-Hidayah Cibadak Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : IX /1 Standar Kompetensi : 4. Memahami lembaga keuangan dan perdagangan internasional.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Industri pariwisata dalam beberapa kurun waktu terakhir telah mendapat

BAB 1 PENDAHULUAN. Industri pariwisata dalam beberapa kurun waktu terakhir telah mendapat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Industri pariwisata dalam beberapa kurun waktu terakhir telah mendapat perhatian lebih dari seluruh dunia sebagai sumber perekonomian dan devisa negara. Industri pariwisata

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (R P P)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (R P P) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (R P P) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Standar Kompetensi Kompetesi Dasar : SMP : IPS Geografi : IX/I : Memahami Kondisi Perkembangan Negara di dunia : Mendeskripsikan

Lebih terperinci

4. Bentang alam Asia Tenggara Bentang adalah keadaan umum tentang suatu wilayah.

4. Bentang alam Asia Tenggara Bentang adalah keadaan umum tentang suatu wilayah. 1. Letak geografis Asia Tenggara Letak geografis Asia Tenggara berada di antara tiga perairan, yaitu: a. Samudra Hindia dan Teluk Benggala di bagian barat; b. Laut Cina Selatan di utara; c. Samudra Pasifik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting daripada pembangunan nasional, dengan tujuan akhir adalah untuk

BAB I PENDAHULUAN. penting daripada pembangunan nasional, dengan tujuan akhir adalah untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan ekonomi wilayah atau regional merupakan salah satu bagian penting daripada pembangunan nasional, dengan tujuan akhir adalah untuk meningkatkan kesejahteraan

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN KABUPATEN MIMIKA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

DINAS PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN KABUPATEN MIMIKA TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DOKUMEN RAHASIA KODE YPJ-KK-TO-01-09 DINAS PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN KABUPATEN MIMIKA TAHUN PELAJARAN 2009/2010 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Satuan Pendidikan : SD / MI Hari / Tanggal : Jumat,

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PROVINSI PAPUA Keadaan Geografis dan Kependudukan Provinsi Papua

BAB IV GAMBARAN UMUM PROVINSI PAPUA Keadaan Geografis dan Kependudukan Provinsi Papua BAB IV GAMBARAN UMUM PROVINSI PAPUA 4.1. Keadaan Geografis dan Kependudukan Provinsi Papua Provinsi Papua terletak antara 2 25-9 Lintang Selatan dan 130-141 Bujur Timur. Provinsi Papua yang memiliki luas

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : X/2 Standar : 2. Menganalisis Peradaban dan Dunia 2.1. Menganalisis Kehidupan Awal Masyarakat Kehidupan Awal Masyarakat Teori

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Prambanan Klaten Kelas/Semester : VII/1(satu) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Tema : Keadaan Alam dan Aktivitas Penduduk

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) : Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) Satuan Pendidikan : SMP N 3 Kalasan Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Sub Tema Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) : IX / Satu : Potensi dan Upaya Indonesia

Lebih terperinci

7 Angkutan, Pergudangan, dan Komunikasi Lembaga Keuangan, Real Estat, Usaha Persewaan, dan

7 Angkutan, Pergudangan, dan Komunikasi Lembaga Keuangan, Real Estat, Usaha Persewaan, dan Tabel 8.4.4. Penggunaan Kerja Asing Di Indonesia Menurut Lapangan Usaha dan Jenis Pekerjaan/Jabatan sampai dengan 31 Mei 2010 Jenis Pekerjaan/Jabatan Usaha Produksi, No Lapangan Usaha Kepemimpina Tata

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH No. 56/10/72/Th.XVIII, 01 Oktober 2015 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH Selama Agustus 2015, Nilai Ekspor US$ 42,49 Juta dan Impor US$ 53,06 Juta Selama Agustus 2015, total ekspor senilai

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. secara umum oleh tingkat laju pertumbuhan ekonominya. Mankiw (2003)

I. PENDAHULUAN. secara umum oleh tingkat laju pertumbuhan ekonominya. Mankiw (2003) I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara dapat diukur dan digambarkan secara umum oleh tingkat laju pertumbuhan ekonominya. Mankiw (2003) menyatakan bahwa pertumbuhan

Lebih terperinci

6 Semua negara di Oceania, kecuali Australia dan Selandia Baru (New Zealand).

6 Semua negara di Oceania, kecuali Australia dan Selandia Baru (New Zealand). GEOGRAFI KELAS XII IPS - KURIKULUM 2013 24 Sesi NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG : 2 A. PENGERTIAN NEGARA BERKEMBANG Negara berkembang adalah negara yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi rendah, standar

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN MARET 2014

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN MARET 2014 No. 19/05/36/Th.VIII, 2 Mei 2014 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN MARET 2014 A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR MARET 2014 NAIK 0,99 PERSEN MENJADI US$802,39 JUTA Nilai ekspor Banten pada Maret 2014 naik

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SMA/MA. : Program : Ilmu Pengetahuan Sosial Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XII/2 Standar Kompetensi : 3. Menganalisis Perkembangan Sejarah Dunia sejak

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP N 3 Magelang Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/Semester : VII/1 Materi Pokok : Manusia, Tempat, Lingkungan Materi pembelajaran : Potensi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. perkembangan industrialisasi modern saat ini. Salah satu yang harus terus tetap

I. PENDAHULUAN. perkembangan industrialisasi modern saat ini. Salah satu yang harus terus tetap I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan akan energi dunia akan semakin besar seiring dengan pesatnya perkembangan industrialisasi modern saat ini. Salah satu yang harus terus tetap terpenuhi agar roda

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Teh merupakan salah satu komoditi yang mempunyai peran strategis dalam perekonomian Indonesia. Industri teh mampu memberikan kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) sekitar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan sistem ekonomi dari perekonomian tertutup menjadi perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. perubahan sistem ekonomi dari perekonomian tertutup menjadi perekonomian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Fenomensa globalisasi dalam bidang ekonomi mendorong perkembangan ekonomi yang semakin dinamis antar negara. Dengan adanya globalisasi, terjadi perubahan sistem ekonomi

Lebih terperinci

F. Media dan Sumber a. Media Peta Indonesia, Gambar/peta Negara-negara ASEAN b. Sumber - Buku IPS Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional,Arif

F. Media dan Sumber a. Media Peta Indonesia, Gambar/peta Negara-negara ASEAN b. Sumber - Buku IPS Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional,Arif RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : VI / I Hari / Tanggal : Senin, 16 Nopember 2015 Waktu : 2 X 35 menit ( 1 X pertemuan ) A. Satandar Kompetensi.

Lebih terperinci

A. Pengertian Negara Maju dan Negara Berkembang

A. Pengertian Negara Maju dan Negara Berkembang BAB I NEGARA BERKEMBANG DAN NEGARA MAJU Tujuan Pembelajaran: 1. Siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri negara maju dan berkembang 2. Siswa mampu menjelaskan beberapa contoh negara maju dan berkembang A.

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA G E O G R A F I PROGRAM STUDI IPS PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan

Lebih terperinci

Ciri-Ciri Utama Kenampakan Alam Dunia

Ciri-Ciri Utama Kenampakan Alam Dunia Pada Bab III ini kamu akan mempelajari Kenampakan Alam Dunia. Ada yang tahu, dunia kita ini terdiri atas berapa benua? Coba sebutkan! Berkaitan dengan benua, kamu juga akan mempelajari samudra dan perkembangan

Lebih terperinci

MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI

MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah

Lebih terperinci

BAB 1. HAKIKAT GEOGRAFI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SMA :...

BAB 1. HAKIKAT GEOGRAFI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SMA :... BAB 1. HAKIKAT GEOGRAFI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SMA :... Mata Pelajaran : Geografi Kelas/Semester : X (sepuluh)/1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SEPTEMBER 2016

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SEPTEMBER 2016 69/11/51/Th. X, 1 November PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SEPTEMBER A. EKSPOR Nilai ekspor barang asal Provinsi Bali yang dikirim lewat beberapa pelabuhan di Indonesia pada bulan mencapai US$ 40.512.116.

Lebih terperinci

S I L A B U S. Penilaian Kegiatan Pembelajaran Indikator Teknik Bentuk Instrumen

S I L A B U S. Penilaian Kegiatan Pembelajaran Indikator Teknik Bentuk Instrumen S I L A B U S Sekolah : SMP... Kelas : VIII Mata Pelajaran : Geografi Semester : 1 (satu) : 13 x 45 menit Standar Kompetensi : 1. Memahami sosial berkaitan dengan pertumbuhan jumlah penduduk. Kompetensi

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI BENGKULU, APRIL 2017

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI BENGKULU, APRIL 2017 No. 33/06/17/Th. VIII, 2 Juni 2017 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI BENGKULU, APRIL 2017 Total ekspor Provinsi Bengkulu mencapai nilai sebesar US$ 24,17 juta. Nilai ekspor ini mengalami peningkatan

Lebih terperinci

BUPATI JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN KEPUTUSAN BUPATI JENEPONTO NOMOR 17 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN KEPUTUSAN BUPATI JENEPONTO NOMOR 17 TAHUN 2018 TENTANG BUPATI JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN KEPUTUSAN BUPATI JENEPONTO NOMOR 17 TAHUN 2018 TENTANG PENETAPAN STANDAR BIAYA PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI DAN LUAR NEGERI LINGKUP PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai kekayaan sumber

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai kekayaan sumber BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai kekayaan sumber daya alam yang melimpah. Keadaan sumber daya alam yang melimpah inilah yang menjadi keunggulan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VIII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan sosial berkaitan

Lebih terperinci

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA NILAI EKSPOR PRODUK DKI JAKARTA BULAN JANUARI 2013 MENCAPAI 1.153,70 JUTA DOLLAR AMERIKA

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA NILAI EKSPOR PRODUK DKI JAKARTA BULAN JANUARI 2013 MENCAPAI 1.153,70 JUTA DOLLAR AMERIKA BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 14/03/31/Th. XV, 1 Maret 2013 EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA NILAI EKSPOR PRODUK DKI JAKARTA BULAN JANUARI 2013 MENCAPAI 1.153,70 JUTA DOLLAR AMERIKA Nilai ekspor non migas melalui

Lebih terperinci

PERKUMPULAN DHARMAPUTRI SMP KATOLIK STELLA MARIS SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PERKUMPULAN DHARMAPUTRI SMP KATOLIK STELLA MARIS SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PERKUMPULAN DHARMAPUTRI SMP KATOLIK STELLA MARIS SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Jenjang Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : IPS Kurikulum : KTSP 2006 Jumlah

Lebih terperinci

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA BPS PROVINSI DKI JAKARTA No. 34/08/31/Th. XVII, 3 Agustus EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA NILAI EKSPOR PRODUK DKI JAKARTA BULAN JUNI MENCAPAI 1.119,04 JUTA DOLLAR AMERIKA Nilai ekspor melalui DKI Jakarta

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH No. 51/09/72/Th.XVIII, 01 September 2015 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGAH Selama Juli 2015, Nilai Ekspor US$ 21,82 Juta dan Impor US$ 82,70 Juta Selama Juli 2015, total ekspor senilai US$

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KISI-KISI PENULISAN SOAL KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Alokasi Waktu : 90 Menit Mata pelajaran : IPS TERPADU Jumlah Soal : 50 Kurikulum : KTSP Penulis : Semester : IX (Sembilan) Tahun Pelajaran : 2013/2014 No Urut

Lebih terperinci

REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN-PMA

REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN-PMA REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN-PMA Triwulan I Tahun 2018 Jakarta, 30 April 2018 Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) - RI DAFTAR ISI I. TRIWULAN I 2018: Dibanding Tahun 2017 II. TRIWULAN I 2018: Sektor,

Lebih terperinci

REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN - PMA TRIWULAN I TAHUN 2017

REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN - PMA TRIWULAN I TAHUN 2017 Invest in remarkable indonesia indonesia indonesia Invest in remarkable indonesia Invest in remarkable indonesia Invest in remarkable indonesia indonesia remarkable indonesia invest in Invest in Invest

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN JUNI 2016

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN JUNI 2016 No. 44/08/36/Th.X, 1 Agustus PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN JUNI A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR JUNI NAIK 12,20 PERSEN MENJADI US$889,48 JUTA Nilai ekspor Banten pada Juni naik 12,20 persen dibanding

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA DESEMBER 2015

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA DESEMBER 2015 No. 02/02/Th. VII, 1 Februari 2016 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA DESEMBER 2015 Nilai ekspor Sulawesi Tenggara pada bulan 2015 tercatat US$ 30,04 juta atau mengalami peningkatan sebesar

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR BIAYA OPERASIONAL GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR BANTEN TAHUN 2016

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR BIAYA OPERASIONAL GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR BANTEN TAHUN 2016 PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR BIAYA OPERASIONAL GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR BANTEN TAHUN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANTEN, Menimbang : a. bahwa Gubernur

Lebih terperinci

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS ) Satuan Pendidikan : SMP/MTs. Kelas/Semester : VII s/d IX /1-2

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS ) Satuan Pendidikan : SMP/MTs. Kelas/Semester : VII s/d IX /1-2 PERANGKAT PEMBELAJARAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS ) Satuan Pendidikan : SMP/MTs. Kelas/Semester : VII s/d IX /1-2 Nama Guru :... NIP/NIK :...

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN SEPTEMBER 2015

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN SEPTEMBER 2015 No. 50/11/36/Th. IX, 2 November PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN SEPTEMBER A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR SEPTEMBER TURUN 5,85 PERSEN MENJADI US$706,27 JUTA Nilai ekspor Banten pada turun 5,85 persen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN MARET 2016

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN MARET 2016 No. 25/05/36/Th.X, 2 Mei PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN MARET A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR MARET NAIK 13,14 PERSEN MENJADI US$757,66 JUTA Nilai ekspor Banten pada Maret naik 13,14 persen dibanding

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAMBI 2016

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAMBI 2016 No. 054/10/15/Th.X, 3 Oktober 2016 PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAMBI 2016 AGUSTUS Nilai Ekspor Asal Provinsi Jambi sebesar US$ 160,46 Juta, dan Nilai Impor sebesar US$ 4,57 Juta. Nilai ekspor asal

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2014 PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2014 A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Thailand 1. Selama periode Januari-Agustus 2014, neraca perdagangan Thailand dengan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR JANUARI 2016

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR JANUARI 2016 16/03/51/Th. X, 1 Maret 2016 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR JANUARI 2016 A. EKSPOR Nilai ekspor barang asal Provinsi Bali yang dikirim lewat beberapa pelabuhan di Indonesia pada bulan 2016 mencapai US$

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN DESEMBER 2014

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN DESEMBER 2014 No. 06/02/36/Th.IX, 2 Februari 2015 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN DESEMBER 2014 A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR DESEMBER 2014 NAIK 11,44 PERSEN MENJADI US$888,21 JUTA Nilai ekspor Banten pada 2014

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teh ditemukan sekitar tahun 2700 SM di Cina. Seiring berjalannya waktu, teh saat ini telah ditanam di berbagai negara, dengan variasi rasa dan aroma yang beragam. Menurut

Lebih terperinci