Buku ini adalah salah satu materi bacaan Kesehatan Reproduksi Remaja. Kritik dan saran hubungi Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-hak Reproduksi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Buku ini adalah salah satu materi bacaan Kesehatan Reproduksi Remaja. Kritik dan saran hubungi Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-hak Reproduksi"

Transkripsi

1

2 Buku ini adalah salah satu materi bacaan Kesehatan Reproduksi Remaja. Kritik dan saran hubungi Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-hak Reproduksi BKKBN Jl Permata No. 1 Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur Telepon : Fax. : E mail : edi@siduga.bkkbn.go.id

3 PENANGGUNG JAWAB Siswanto Agus Wilopo (BKKBN) TIM PENYUSUN Vitrie Winastri Sutrisna Retno Kustrini Wita Purbaningsih Editor: Drs. Deddy Sjarif Wenita Sarbaini Eddy N. Hasmi Disain Sampul dan Isi Pierre A. Pongai

4 KATA PENGANTAR Dengan ini saya mengucapkan puji syukur atas Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, saya menyambut gembira diterbitkannya Buku PENDALAMAN MATERI untuk pegangan bagi konselor khususnya para konselor sebaya di lapangan. Buku ini adalah bacaan bagi konselor dan merupakan buku penunjang yang berisi pendalaman dari materi Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) khususnya tentang Kehamilan dan Persoalan Di Sekitarnya serta Penyakit Menular Seksual dan HIV/AIDS yang sudah diterbitkan sebelumnya dengan judul. Buku ini dibuat untuk melengkapi pengetahuan konselor di lapangan yang sering kali membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai materi KRR untuk menjawab keingin-tahuan remaja. Diterbitkannya buku ini menunjukkan tingginya kebutuhan remaja akan informasi mengenai KRR yang benar dan lebih mendalam. Hal ini merupakan hal yang positif karena remaja akan memperoleh informasi yang konstruktif dari tangan yang tepat mengingat informasi mengenai seks yang beredar di masyarakat tidak semuanya dapat dipertanggung jawabkan. Peningkatan pengetahuan mengenai KRR di sisi lain juga dapat menambah rasa percaya diri konselor untuk terus memberi layanannya kepada remaja yang memang sangat membutuhkan bimbingan dari orang yang dapat dipercaya. Buku ini terdiri dari dua bagian: (1) Materi Kehamilan dan Persoalan di Sekitarnya dan (2) Materi Penyakit Menular Seksual dan HIV/AIDS.

5 Pada bagian pertama buku ini menjelaskan Kesehatan Reproduksi Remaja mulai dari pubertas, organ-organ reproduksi, siklus dan proses reproduksi, pengetahuan sekitar alat-alat reproduksi remaja, kehamilan, pacaran, hubungan seksual, kehamilan tak diinginkan, aborsi dan informasi mengenai alat-alat kontrasepsi. Bagian ini juga dilengkapi dengan pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul di obrolan remaja serta bedah kasus. Sedangkan bagian kedua buku ini berisi Pengertian, Penderita, Gejala, Pencegahan dan Pengobatan/Terapi Penyakit Menular Seksual dan HIV/AIDS. BKKBN akan senantiasa mengembangkan dan memperdalam materimateri yang bermanfaat untuk peningkatan pengetahuan tidak hanya bagi petugas, tetapi juga untuk remaja dan masyarakat pada umumnya, karena kami menyadari bahwa pengembangan materi bacaan merupakan suatu proses yang tidak pernah berhenti. Akhirnya kepada semua pihak yang telah membantu BKKBN dalam upaya pengembangan dan pendalaman materi ini, sekali lagi kami mengucapkan terima kasih. Kepada para pembaca, kami sangat mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan materi selanjutnya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberkati usaha kita sekalian. Jakarta, Oktober 2002 Deputi Bidang KB dan KR BKKBN Dr. Siswanto Agus Wilopo, SU.,MSc.,Sc.D

6 KATA PENGANTAR ISI BUKU BAGIAN PERTAMA: KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 1 1. YANG KHAS DI MASA PUBERTAS REMAJA 1 2. LEBIH JAUH MENGENAI ORGAN- ORGAN REPRODUKSI 9 3. SIKLUS REPRODUKSI PEREMPUAN: MENSTRUASI PROSES REPRODUKSI LAKI-LAKI OBROLAN SEKITAR ALAT-ALAT REPRODUKSI REMAJA KEHAMILAN PACARAN DAN HUBUNGAN SEKSUAL KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN (KTD), ABORSI DAN INFORMASI ALAT KONTRASEPSI OBROLAN SESAMA TEMAN 46

7 BAGIAN KEDUA: PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS) & HIV/AIDS PENYAKIT MENULAR SEKSUAL(PMS) HIV/AIDS 75 BAGIAN KETIGA: BEDAH KASUS 93 DAFTAR PUSTAKA 103

8

9 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 1. YANG KHAS DI MASA PUBERTAS REMAJA A. PUBERTAS Apa yang terjadi di masa pubertas? Pada masa pubertas ditandai dengan kematangan organ-organ reproduksi, termasuk pertumbuhan seks sekunder. Pada masa ini juga remaja mengalami pertumbuhan fisik yang cepat. Kapan awal masa pubertas? Ada ahli yang mengatakan bahwa masa pubertas terjadi sebelum munculnya menstruasi dan mimpi basah. Secara fisik dalam tubuh kita terjadi perubahan-perubahan yang sangat cepat. Apa penyebab perubahan fisik remaja? Hingga kini belum jelas. Yang terjadi adalah, 4 tahun sebelum menstruasi, bagian otak yang disebut hypothalamus sudah mengeluarkan zat yang disebut faktor pencetus yang menghasilkan hormon pertumbuhan. Pertumbuhan yang cepat ini dimulai kira-kira 4 tahun sebelum menstruasi, terutama dalam 2 tahun yang pertama, dan melambat lagi menjelang menstruasi. 1

10 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Ada juga para ahli yang berpendapat, masa pubertas ditandai dengan dimulainya seorang perempuan mengalami menstruasi dan mimpi basah pada laki-laki. Secara psikologis mulainya mimpi basah dan menstruasi berpengaruh pada remaja. Mereka mulai menyadari sudah terjadi perubahan pada dirinya. Apa pengaruh awal masa pubertas terhadap emosi remaja? Ketidaktahuan remaja mengenai apa yang terjadi pada dirinya dan mengapa hal itu terjadi dapat menimbulkan rasa cemas dan malu. Mereka akan bertanya-tanya apakah perubahan itu merupakan suatu hal yang normal, apakah semua orang mengalaminya, apa yang harus mereka lakukan dengan perubahan itu. Bagaimana reaksi remaja perempuan atas awal masa pubertas? Pada remaja perempuan, umumnya belajar tentang haid dari ibunya. Sayangnya tidak semua ibu/orang tua memberikan informasi yang memadai kepada putrinya dan sebagian bahkan beranggapan tabu membicarakan hal tersebut kepada putrinya. Akibatnya remaja putri menjadi cemas dan berkeyakinan bahwa menstruasi itu sesuatu yang tidak menyenangkan dan membuat dirinya kotor. Khususnya jika remaja putri tersebut mengalami hal-hal yang tidak menyenangkan menjelang dan selama ia menstruasi seperti merasa tidak enak badan, pusing-pusing, perut kembung, letih atau mudah tersinggung. 2

11 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Bagaimana dengan remaja laki-laki? Dibandingkan dengan remaja putri, pengalaman mengalami mimpi basah pada laki-laki tidak menimbulkan kecemasan yang tinggi, karena tidak diperlukan perawatan ekstra seperti menstruasi pada remaja putri. B. HORMON SEKS Apa yang menyebabkan perubahan pada masa pubertas? Perubahan dari anak memasuki masa remaja, semua diatur oleh hormon seks. Bagaimana cara kerja hormon seks sehingga terjadi perubahan pada remaja? Perubahan terjadi disebabkan oleh pusat pengendali utama dari bagian otak yang disebut hypothalamus. Hypothalamus bekerja sama dengan kelenjar bawah otak mengendalikan urut-urutan rangkaian perubahan itu dengan mengeluarkan hormon-hormon tertentu. Antara lain adalah hormon estrogen dan testosteron. Hormon estrogen dominan pada remaja perempuan dan testosteron pada remaja laki-laki. Apa pengaruh dan manfaat hormon estrogen pada anak perempuan? Hormon ini membuat seorang anak perempuan memiliki sifat kewanitaan setelah remaja. Hormon estrogen mempunyai beberapa khasiat, dia dapat merangsang pertumbuhan saluran susu di payudara sehingga payudara membesar. Juga merangsang pertumbuhan 3

12 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA saluran telur, rongga rahim dan vagina sehingga membesar. Di vagina, estrogen membuat dinding kian tebal dan cairan vagina bertambah banyak. Estrogen juga dapat mengakibatkan tertimbunnya lemak di daerah panggul wanita, tetapi juga dapat memperlambat pertumbuhan tubuh yang semula sudah dirangsang oleh kelenjar bawah otak. Itulah sebabnya mengapa perempuan dewasa tidak setinggi anak laki-laki sebayanya. Selain estrogen hormon apalagi yang dominan pada tubuh anak perempuan? Selain estrogen hormon seks utama lain dari seorang wanita adalah progesteron, yang khasiatnya bermacam-macam tetapi efeknya yang utama adalah melemaskan otot-otot halus, meningkatkan produksi zat lemak di kulit dan meningkatkan suhu badan. Efek progesteron yang terpenting ialah pada rahim. Ia mempertebal dinding di dalam rahim dan merangsang kelenjar-kelenjar agar mengeluarkan cairan pemupuk bagi sel telur yang dibuahi. Dengan demikian sel telur yang sudah dibuahi akan terpelihara selama mencoba memperkuat kedudukannya di dinding rahim. Apa pengaruh dan manfaat hormon testosteron pada remaja laki-laki? Hormon testosteron yang dihasilkan oleh testis. Hormon-hormon seks ini ada di dalam darah dan mempengaruhi alat-alat dalam tubuh serta menyebabkan terjadinya beberapa pertumbuhan seks primer. Hormon testosteron bersama anak ginjal (androgen) menimbulkan ciri-ciri pertumbuhan seks sekunder. Karena di masa puber hormon-hormon seksual berkembang dengan pesat, ini membuat remaja sangat mudah terangsang secara seksual. Pada laki-laki, dorongan seks yang muncul akan menyebabkan sebuah reaksi berupa mengerasnya penis. Reaksi ini dikenal dengan istilah 4

13 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA ereksi. Namun demikian, karena belum stabilnya hormon di dalam tubuh, ereksi bisa muncul tanpa adanya rangsangan seksual. Kondisi yang sering kali muncul secara tak terduga ini bisa membuat remaja laki-laki salah tingkah dan kebingungan menyembunyikan tonjolan di celana gara-gara ereksi tadi. C. PERKEMBANGAN PSIKOLOGIS Ke mana arah perkembangan psikologis remaja? Secara emosional remaja bergerak ke arah mandiri lepas dari orang tua atau mereka yang lebih tua dan membentuk hubungan dan minat yang baru. Apakah perubahan emosional ini dapat dilalui dengan mudah? Tidak, sehingga juga disebut dengan masa pancaroba. Apa yang di maksud dengan masa pancaroba pada remaja? Adalah di mana seorang remaja mulai menyesuaikan sikapnya sebagai orang dewasa karena adanya perubahan pada tubuhnya serta bertambahnya pengetahuan (baik yang benar maupun yang keliru) tentang dirinya. 5

14 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA ciri-ciri seorang remaja sedang memasuki masa pancaroba Mulai meninggalkan ketergantungan kepada keluarga dan ketenangan masa kecil, ke arah dunia dewasa yang penuh frustrasi, persaingan dan kekecewaan. Mulai mempelajari sikap serta pandangan yang berbeda tentang moral dan seksualitas antara sikap dan pandangan yang dianut keluarganya dengan yang ada di dunia luar. Mulai menghadapi konflik dan harus memutuskan berapa norma yang harus diambil dari luar, serta berapa banyak ajaran orang tuanya yang harus dia tolak. Bagaimana remaja melalui masa pancaroba ini? Sebagian besar remaja mampu menyesuaikan diri tanpa mendapatkan kesulitan apa-apa. Tetapi selama masa penyesuaian remaja akan bersikap irasional, mudah tersinggung dan sulit dimengerti. Hal ini karena adanya konflik dalam dirinya, frustrasi, kebimbangan dan bahkan mungkin keputusasaan. Adakah ciri-ciri lain dari masa ini? Ada, yaitu mulai muncul kebutuhan akan privasi, keintiman dan ekspresi erotik. Pada masa ini mulai tumbuh ketertarikan pada lawan jenisnya dan keinginan untuk menjalin hubungan yang lebih dekat dengan lawan jenisnya. 6

15 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA D. NUTRISI/GIZI Bagaimana nutrisi/gizi yang baik untuk remaja? Remaja laki-laki maupun perempuan mengalami perkembangan fisik yang cukup pesat yang tentunya membutuhkan asupan nutrisi seimbang agar tetap dapat menjaga kesehatan secara umum. Kebutuhan nutrisi seimbang yang penting adalah dalam beberapa aspek antara lain; a. Jumlah, pada remaja biasanya aktivitas fisik meningkat sehingga kebutuhan kalori juga meningkat minimal 2000 kalori per hari. b. Komposisi, diperlukan berbagai unsur seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Adakah kebutuhan nutrisi khusus remaja perempuan? Ada. Untuk remaja perempuan ada kebutuhan spesifik berkaitan dengan kesehatan reproduksinya yaitu proses menstruasi dan persiapan kehamilan. Dibutuhkan nutrisi yang banyak mengandung zat besi dan vitamin C yang berfungsi mempercepat proses penyerapan zat besi agar remaja perempuan terhindar dari anemia (kekurangan sel darah merah). Perlu Diperhatikan juga apakah ada infeksi menahun 7

16 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA (seperti infeksi cacing) yang dapat menyebabkan anemia. Anemia dapat menyebabkan lesu, sulit berpikir karena kurangnya oksigen ke otak di mana pembawa oksigen di darah adalah sel darah merah, juga dapat terjadi gangguan secara umum seperti di kulit, rambut, organorgan lainnya. Sedangkan sebagai persiapan kehamilan dibutuhkan kadar sel darah merah yang cukup untuk ibu dan janin, proses persalinan yang pasti terjadi perdarahan. 8

17 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 2. LEBIH JAUH MENGENAI ORGAN- ORGAN REPRODUKSI A. REMAJA PEREMPUAN Apa saja organ reproduksi perempuan serta fungsinya? Organ reproduksi perempuan yang penting dalam proses reproduksi adalah : a. Indung telur (ovarium), fungsinya menghasilkan sel telur, hormon-hormon (estrogen, progesteron dll) b. Saluran telur (tuba falopii), fungsinya tempat berjalannya sel telur setelah keluar dari ovarium (proses ovulasi) dan tempat pembuahan (konsepsi) atau bertemunya sel telur dan sperma c. Rahim (uterus) berupa rongga yang terlindungi oleh beberapa lapisan otot dan selaput lendir, fungsinya tempat berkembangnya janin, dinding rahim yang menebal dan berisi pembuluh darah akan keluar sebagai menstruasi d. Liang kemaluan (vagina), digunakan untuk sanggama dan jalan lahir bayi e. Bibir kemaluan (vulva) yang melindungi vagina Secara rinci bagaimana gambaran organ reproduksi perempuan? 1. OVARIUM (indung telur) yaitu organ di kiri dan kanan rahim di ujung saluran fimbrae (umbai-umbai) dan terletak di rongga pinggul 9

18 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA indung telur berfungsi mengeluarkan sel telur (ovum), sebulan sekali indung telur kiri dan kanan secara bergiliran mengeluarkan sel telur. Sel telur adalah sel yang dihasilkan oleh indung telur yang dapat dibuahi oleh sperma. Bila tidak dibuahi maka akan ikut keluar pada saat menstruasi. 2. FIMBRAE (umbai-umbai) dapat dianalogikan dengan jari-jari tangan. Umbai-umbai ini berfungsi untuk menangkap ovum yang dikeluarkan indung telur. 3. TUBA FALLOPI (saluran telur) yaitu saluran di kiri dan kanan rahim yang berfungsi untuk dilalui oleh ovum dari indung telur menuju rahim. Ujungnya berbentuk fimbrae 4. UTERUS (rahim) yaitu tempat calon bayi dibesarkan, bentuknya seperti buah alpukat gepeng dan berat normalnya antara gram. Pada saat tidak hamil, besar rahim kurang lebih sebesar telur ayam kampung, Dindingnya terdiri dari : Lapisan parametrium adalah lapisan yang paling luar dan lapisan yang berhubungan dengan rongga perut. Lapisan miometrium adalah lapisan yang berfungsi mendorong bayi keluar dari proses persalinan kontraksi. Lapisan endometrium adalah lapisan dalam tempat menempelnya sel telur yang sudah dibuahi. Lapisan endometrium terdiri dari lapisan kelenjar yang dipenuhi berisi pembuluh darah. 5. CERVIX (leher rahim) yaitu bagian bawah rahim bagian luar ditetapkan sebagai batas penis waktu masuk ke dalam vagina. Pada saat persalinan tiba, leher rahim membuka sehingga bayi dapat keluar. 10

19 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 6. VAGINA (LUBANG SENGGAMA) yaitu sebuah saluran berbentuk silinder dengan diameter dinding depan ± 6,5 cm dan dinding belakang ± 9 cm yang bersifat elastis dengan berlipat-lipat. Fungsinya sebagai tempat penis berada waktu bersanggama, tempat keluarnya menstruasi dan bayi. 7. MULUT VAGINA yaitu awal dari vagina, merupakan rongga penghubung rahim dengan bagian luar tubuh. Lubang vagina ini ditutupi oleh selaput dara. Klitoris (kelentit) yaitu benjolan daging kecil yang paling peka dari seluruh alat kelamin perempuan. Klitoris banyak mengandung pembuluh darah dan syaraf. Selaput dara (hymen) yaitu selaput tipis yang terdapat di muka liang vagina. Selaput dara tidak mengandung pembuluh darah. Robeknya selaput biasanya terjadi karena hubungan seks (masuknya alat kelamin laki-laki ke dalam vagina). Selaput dara dapat juga robek karena kecelakaan atau kegiatan olah raga yang berat (berkuda atau jatuh dari sepeda), tetapi hal ini jarang terjadi. Kegiatan olah raga berat tersebut dapat menyebabkan robeknya selaput dara jika kecelakaan yang menimbulkan luka penetrasi pada mulut vagina. Pada saat hubungan seks yang pertama dapat disertai sedikit pendarahan tetapi bisa juga tidak, hal ini tergantung pada kekenyalan selaput dara. Pendarahan terjadi karena ada luka pada pembuluh darah yang ada di sekitar dinding vagina, bukan berasal dari selaput dara. Selaput dara memiliki lubang atau pori-pori, karena melalui lubang atau pori-pori tersebut keluar darah sewaktu kita menstruasi. Kalau tidak ada lubangnya malah akan menimbulkan penyakit karena darah menstruasi menumpuk tidak bisa keluar yang akhirnya bisa membahayakan organ reproduksi. 11

20 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Bila hal ini terjadi, dianjurkan agar remaja perempuan ini memeriksakan diri ke dokter atau bidan untuk dicari penyebabnya. Lubang atau pori-pori pada selaput dara bervariasi dari satu individu ke individu lainnya. Bentuknya ada yang bulat, lonjong, maupun bergerigi dan letaknya bisa di tengah, di pinggir atau seperti saringan. Selaput dara mempunyai elastisitas yang berbeda-beda, ada yang kaku dan ada yang kenyal. Elastisitasnya inilah yang antara lain mempengaruhi pendarahan pada hubungan seksual pertama terjadi atau tidak. Apa organ-organ lain di sekitar organ reproduksi yang juga perlu diperhatikan? Organ-organ yang tidak terkait langsung dengan sistem reproduksi tetapi letaknya berdekatan dengan organ-organ reproduksi, antara lain: 12

21 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Kandung kencing adalah tempat penampungan sementara air yang berasal dari ginjal ( air seni ) Tulang kemaluan terletak di depan kandung kencing. Rambut kemaluan berfungsi untuk menyaring kotoran agar tidak langsung menempel pada kulit kemaluan. Rectum adalah bagian akhir dari usus besar terletak di atas anus. Rectum adalah tempat yang dilalui oleh kotoran. Anus adalah tempat mengeluarkan kotoran / faeses. Apakah payudara termasuk organ reproduksi? Organ ini memang tidak terkait dengan proses menstruasi, kehamilan dan persalinan. Tetapi untuk proses reproduksi setelah melahirkan sangat penting yaitu proses menyusui. Bahkan sejak seorang perempuan hamil, sudah dimulai proses perawatan payudara sebagai persiapan menyusui. Payudara mulai membesar ketika pubertas, dan sering menimbulkan masalah pada remaja. Biasanya mengenai ukuran payudara, banyak yang risau karena ukuran payudaranya terlalu kecil atau terlalu besar. Padahal hal ini ditentukan oleh kondisi gizi perempuan tersebut, karena payudara terdiri dari jaringan lemak. Payudara kanan maupun kiri bisa tidak sama besar. Yang penting diketahui oleh remaja adalah bagaimana merawat payudara, seperti kebersihan dan penggunaan pakaian (beha/kutang/bra maupun pakaian luar). Untuk persiapan menyusui penting merawat puting payudara terutama bila putingnya tertarik ke dalam, ada cara khusus dengan massage untuk hal ini. 13

22 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA B. REMAJA LAKI-LAKI Apa saja organ reproduksi laki-laki serta fungsinya? a. Buah pelir (testis), ada 2 buah berada di dalam kantung pelir (scrotum), berfungsi menghasilkan sperma, sperma berbentuk seperti kecebong yang memiliki kepala, badan dan ekor, bentuk/morfologi sperma sangat mempengaruhi proses reproduksi/kesuburan seseorang. b. Saluran sperma (vas deferens), sebagai tempat berjalannya sperma dari testis ke prostat. c. Prostat dan beberapa kelenjar lainnya berfungsi menghasilkan cairan mani d. Uretra (saluran kemih), sebagai tempat lewatnya cairan mani yang mengandung sperma e. Batang kemaluan (penis), fungsinya sebagai alat kemih (mengeluarkan air kemih) dan alat reproduksi (sanggama, ejakulasi), ukuran penis tidak /bukan merupakan faktor kesuburan, tetapi ditentukan oleh fungsinya yang ditandai dengan ereksi dan ejakulasi. Secara rinci bagaimana gambaran organ reproduksi laki-laki? 1. PENIS berfungsi sebagai alat sanggama dan sebagai saluran untuk pembuangan sperma dan air seni. Pada keadaan biasa, penis tergantung di muka scrotum, sedangkan pada waktu terangsang seksual banyak darah yang dipompakan ke dalam jaringan erektil tersebut sedangkan pengeluaran darahnya tertahan. Dengan demikian penis terpompa penuh dengan darah 14

23 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA dan berubah menjadi tegang keras dan besar. Keadaan seperti ini disebut ereksi. Ereksi dapat terjadi karena rangsangan seksual dan pada dini hari karena meningkatnya hormon testosteron dan penuhnya kandung kencing. 2. GLANS adalah bagian depan atau kepala penis. Glans banyak mengandung pembuluh darah dan syaraf. Kulit yang menutupi bagian glans disebut Foreskin (Preputium). Di beberapa negara memiliki kebiasaan membersihkan daerah sekitar preputium ini atau yang dikenal dengan sunat. Sunat dianjurkan karena memudahkan pembersihan penis sehingga mengurangi kemungkinan terkena infeksi, radang dan beberapa macam kanker. 3. URETRA ( saluran kencing ) yaitu saluran untuk mengeluarkan air seni dan air mani. Mulut uretra adalah awal dari saluran kencing / uretra. 4. VAS DEFERENS (saluran sperma) yaitu saluran yang menyalurkan sperma dari testis menuju ke prostat. Vas deferens panjangnya ± 4,5 cm dengan diameter ± 2,5 mm. 5. EPIDYDIMIS yaitu saluran-saluran yang lebih besar dan berkelokkelok yang membentuk bangunan seperti topi. Sperma yang dihasilkan oleh testis kecil akan berkumpul di Epididymis. 6. TESTIS (pelir) berjumlah dua buah untuk mereproduksi sperma setiap hari dengan bantuan testosteron. Testis berada di dalam scrotum, di luar rongga panggul karena pertumbuhan sperma membutuhkan suhu yang lebih rendah dari pada suhu tubuh. Sperma yaitu sel yang berbentuk seperti berudu berekor hasil dari testis yang dikeluarkan saat ejakulasi bersama cairan mani dan 15

24 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA bila bertemu dengan sel telur yang matang akan terjadi pembuahan. 7. SCROTUM adalah kantung kulit yang melindungi testis, berwarna gelap dan berlipat-lipat. Scrotum adalah tempat bergantungnya testis. Scrotum mengandung otot polos yang mengatur jarak jauh testis ke dinding perut dengan maksud mengatur suhu testis agar relatif tetap. 8. KELENJAR PROSTAT yaitu kelenjar yang menghasilkan cairan mani yang ikut mempengaruhi kesuburan sperma. 9. VESIKULA SEMINALIS, fungsinya hampir sama dengan kelenjar prostat. Kelenjar prostat dan kelenjar seminalis ini termasuk alat reproduksi laki-laki bagian dalam. 10. KANDUNG KENCING adalah tempat penampungan sementara air yang berasal dari ginjal ( air seni ) 16

25 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Apa organ-organ lain di sekitar organ reproduksi yang juga perlu diperhatikan? Organ-organ yang tidak terkait langsung dengan sistem reproduksi tetapi letaknya berdekatan dengan organ-organ reproduksi, antara lain: Tulang kemaluan terletak di depan kandung kencing. Rambut kemaluan berfungsi untuk menyaring kotoran agar tidak langsung menempel pada kulit kemaluan. Rectum adalah bagian akhir dari usus besar terletak di atas anus. Rectum adalah tempat yang dilalui oleh kotoran. Anus adalah tempat mengeluarkan kotoran / faeses. 17

26 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Apakah ada bentuk-bentuk gangguan pada organ reproduksi? Ada, organ reproduksi ini juga adakalanya mengalami gangguan biologi-anatomis. Kelainan ini harusnya diketahui sedini mungkin agar memungkinkan tindakan operasi atau korektif untuk minimalisasi efek negatifnya. Apa jenis gangguan biologis anatomis yang sering dijumpai? Cryptorchidism : buah pelirnya hanya satu atau tidak ada di dalam kantung pelirnya. Hypospadia : lubang keluar sperma/kencing pada laki-laki di sebelah bawah, biasanya ketika buang air kecil alirannya tidak deras. Pseudohermaphrodite : bentuk alat kelamin ganda laki-laki dan perempuan, tetapi tidak sempurna. Vagina tidak sempurna (tidak memiliki lubang vagina misalnya) atau tidak memiliki vagina. Micro penis: penis kecil / tidak berkembang. 18

27 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 3. SIKLUS REPRODUKSI PEREMPUAN: MENSTRUASI Bagaimana proses terjadinya menstruasi? Pada saat seorang bayi perempuan dilahirkan ovariumnya mengandung ratusan ribu sel telur tetapi belum berfungsi, ketika seorang perempuan memasuki usia pubertas baru ovariumnya mulai berfungsi dan terjadi proses yang disebut siklus menstruasi (jarak antara hari pertama menstruasi bulan ini dengan hari pertama menstruasi bulan berikutnya), menstruasi yang pertama disebut menarche. Dalam satu siklus terjadi perubahan pada dinding rahim sebagai akibat dari produksi hormon-hormon oleh ovarium, yaitu dinding rahim makin menebal sebagai persiapan jika terjadi kehamilan. Ketika ada sel telur yang matang akan mempunyai potensi untuk dibuahi oleh sperma hanya dalam 24 jam. Bila ternyata tidak terjadi pembuahan maka sel telur akan mati dan terjadilah perubahan pada komposisi kadar hormon yang akhirnya membuat dinding rahim tadi akan luruh disertai perdarahan, inilah yang disebut menstruasi. Perubahan apa saja yang dilakui sehingga terjadi menstruasi? Menstruasi adalah puncak dari serangkaian perubahan yang terjadi karena adanya serangkaian interaksi antara beberapa kelenjar di dalam tubuh. 19

28 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Karena proses menstruasi rutin terjadi pada setiap perempuan, maka sebaiknya diperhatikan hal-hal berikut ini : a. Menjaga kebersihan dengan mandi dua kali sehari menggunakan sabun mandi biasa, pada saat mandi organ reproduksi luar perlu cermat dibersihkan. b. Mengganti pembalut minimal empat kali sehari terutama sehabis buang air kecil. c. Bila perut terutama daerah sekitar rahim terasa nyeri, dan masih dapat diatasi (ringan), tidak usah dibiasakan minum obat penghilang rasa sakit, kecuali sangat mengganggu seperti misalnya hingga menyebabkan pingsan. d. Makan-makanan bergizi, terutama yang banyak mengandung zat besi dan vitamin, seperti hati ayam/sapi, daging, telur, sayur dan buah. e. Aktivitas harian tidak perlu diubah kecuali bila ada aktivitas fisik yang berlebihan misalnya olahraga berat, terutama pada siswi sekolah perlu dipertimbangkan. Apakah menstruasi yang tidak teratur berarti tidak normal? Siklus menstruasi pada setiap orang tidak sama. Siklus menstruasi yang normal sekitar hari tetapi ada juga yang kurang atau lebih dari siklus menstruasi yang normal. Siklus ini tidak selalu sama setiap bulannya. Perbedaan siklus ini ditentukan oleh beberapa faktor, misalnya gizi, stres dan usia. Pada masa remaja biasanya memang 20

29 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA mempunyai siklus yang belum teratur, bisa maju atau mundur beberapa hari. Pada masa remaja, hormon-hormon seksualnya belum stabil. Semakin dewasa biasanya siklus menstruasi menjadi lebih teratur, walaupun tetap saja bisa maju atau mundur karena faktor stres atau kelelahan. 21

30 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 4. PROSES REPRODUKSI LAKI-LAKI Apakah ereksi itu? Ereksi merupakan pengerasan dan pembesaran pada penis yang terjadi ketika pembuluh darah di penis dipenuhi dengan darah. Keadaan penis berereksi ini pada hakikatnya diperlukan laki-laki untuk melakukan hubungan seksual. Pada saat penis berereksi, otot-otot di dasar kandung kemih akan menjadi lebih rapat, sehingga tidak akan mengeluarkan air seni/kencing pada saat ia melakukan hubungan seksual. Ereksi dapat hilang dengan sendirinya atau dengan terjadinya ejakulasi, yaitu keluarnya air mani dari uretra, baik karena hubungan seksual dengan pasangan, masturbasi, maupun mimpi basah (ejakulasi di malam hari saat ia sedang tidur). Bagaimana ereksi bisa terjadi? Ereksi bisa terjadi karena rangsangan seksual. Misalnya, ketika orang lain atau diri sendiri menyentuh penis atau buah pelir. Kita juga bisa 22

31 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA terangsang ketika kita menonton adegan erotis di televisi, melihat gambar-gambar seksi, atau berfantasi seksual, yaitu membayangkan adegan-adegan erotis. Ereksi bisa juga terjadi ketika ada gerakan atau getaran, seperti halnya bila kita naik bajaj atau kereta api. Bisakah terjadi, ereksi tanpa sebab yang jelas? Bisa, dan ini juga sering terjadi. Keadaan ini disebut ereksi spontan, dan ini sering terjadi pada remaja. Jadi, kalau kita mengalami ereksi pada saat yang "tidak tepat", seperti misalnya ketika sedang upacara bendera, kita tidak perlu merasa malu dan salah tingkah karena ini merupakan hal yang normal bagi remaja. Apa yang harus kita lakukan bila kita mendapatkan ereksi yang "tidak tepat waktu"? Jika kita mengalami ereksi spontan, hal terbaik yang bisa kita lakukan adalah berkonsentrasi pada hal-hal yang lain untuk mengalihkan perhatian kita dari ereksi tadi sehingga dapat menghilangkannya. Misalnya, kita bisa memikirkan butir-butir sila keempat Pancasila, membagi dengan 237, atau apa pun yang mengalihkan konsentrasi kita dari ereksi tadi. Kalau kamu merasa malu dan takut ketahuan saat ereksi, kamu bisa mengenakan celana yang longgar seperti celana training. Mengapa kita kadang-kadang juga mengalami ereksi ketika bangun tidur di pagi hari? Memang sering kali kita mendapati diri kita sedang ereksi ketika bangun tidur di pagi hari. Hal ini sangat normal dan menandakan organ kelamin kita sehat dan bekerja dengan baik. Ereksi di pagi hari sering juga dipakai untuk menandai apakah seseorang yang sedang mengalami impotensi (ketidakmampuan ereksi) disebabkan karena faktor fisik, ataukah psikologis. Pada saat tidur di malam hari sering kali 23

32 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA kondisi kandung kemih dalam keadaan penuh sehingga meregang. Hal ini akan merangsang syaraf di sekitar penis dan terjadilah ereksi. Apakah benar ereksi bisa terjadi karena suhu dingin? Sebenarnya tidak ada hubungannya antara suhu udara dingin dengan timbulnya ereksi. Kalaupun hal ini terjadi, mungkin dikarenakan sebab lain, misalnya karena dingin, pikiran jadi ngeres gara-gara ingin mencari kehangatan. Bayangkan saja kalau udara dingin bisa bikin ereksi, bisa-bisa penduduk di daerah Bromo mengalami ereksi terusmenerus sepanjang hari! Mengapa ada orang yang mengalami ketidakmampuan ereksi? Ketidakmampuan ereksi lebih dikenal dengan sebutan impotensi, yaitu keadaan ketika laki-laki mengalami kesulitan untuk memulai dan mempertahankan ereksinya. Impotensi mempengaruhi kemampuan untuk berhubungan seksual, yang sering kali dijadikan ukuran kejantanan seorang pria. Oleh karena itu, impotensi sering dianggap momok yang menakutkan dan memalukan. Padahal, sering kali impotensi hanya bersifat sementara dan tidak permanen. Impotensi bisa disebabkan oleh faktor psikologis maupun fisik. 24

33 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Berbagai faktor yang dapat menyebabkan impotensi 1. faktor psikologis Faktor psikologis yang mempengaruhi ketidakmampuan ereksi, seperti rasa takut (misalnya takut ketahuan berhubungan seksual padahal belum menikah, takut pasangan jadi hamil, takut ketularan penyakit, dan lain-lain), kurang percaya diri, adanya pengalaman masa kecil yang kurang baik, atau perasaan tidak cinta dan benci pada pasangan. 2. faktor fisik Faktor fisik bisa berupa: terlalu banyak mengonsumsi alkohol, karena alkohol dikenal meningkatkan nafsu tetapi menurunkan kemampuan untuk berhubungan badan, penyakit diabetes (kencing manis) bila tingkat penyakit berat dan tidak terkontrol dengan baik, gangguan pada kelenjar prostat, obat-obatan tertentu, penebalan dan sumbatan pada pembuluh nadi yang mengaliri penis misal pada penderita tekanan darah tinggi, kerusakan pada saraf pelvis (pinggul) atau sumsum tulang belakang. Setiap penyakit, bahkan yang ringan seperti batuk pilek sekalipun, juga bisa mempengaruhi kemampuan seksual. Berapa panjang penis yang normal ketika ereksi? Memang banyak sekali remaja laki-laki yang menanyakan berapa ukuran penis yang normal saat ereksi. Tidak ada standar penis yang normal harus berukuran sekian ketika ereksi, karena hal ini juga sangat tergantung dari faktor keturunan dan ras seseorang. Daripada sibuk bertanya apakah ukuran penis kita termasuk normal atau terlalu kecil (jarang sekali laki-laki yang mempertanyakan apakah penisnya terlalu 25

34 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA besar), lebih baik kita berpikir berapa kedalaman vagina. Karena kedalaman vagina hanya sekitar sembilan sentimeter, tidak diperlukan penis yang lebih panjang dari kedalaman vagina itu untuk menunaikan tugasnya dengan baik. Ketika ereksi biasanya muncul cairan bening. Apakah itu? Cairan bening ini adalah cairan pre-ejakulasi, yang melumasi uretra dan membantu sperma mengalir. Bila ada sperma di uretra dari ejakulasi yang terdahulu, maka cairan ini dapat mendorong sperma keluar dari penis sebelum ejakulasi berikutnya terjadi. Akibatnya, cairan pre-ejakulasi ini bisa saja membawa infeksi menular seksual atau menyebabkan kehamilan. Apakah ereksi yang tidak dilanjutkan dengan ejakulasi akan menimbulkan rasa sakit? Tidak. Ereksi bahkan bisa hilang dengan sendirinya kalau tidak "ditanggapi". Namun di sini memang sering timbul masalah. Laki-laki sering kali merasa bahwa ketika dia ereksi berarti dia siap melakukan hubungan seksual, sehingga ia butuh segera menyalurkannya dengan mencari partner seksual. Kadang-kadang hal ini membuatnya merayu atau bahkan memaksa pacarnya untuk memenuhi hasratnya dengan berhubungan seksual. Padahal, seperti dijelaskan di atas, ereksi bisa saja muncul tanpa sebab yang jelas, yang berarti juga tanpa ada dorongan seksual. Sedangkan hubungan seksual sendiri juga mengandung tanggung jawab yang luar biasa besar. Tubuh kita, termasuk ereksi yang kita alami, merupakan tanggung jawab kita sendiri, dan sangat tidak adil kalau kita meminta pacar kita (yang merupakan orang yang kita sayangi dan seharusnya kita lindungi) untuk ikut memikul tanggung jawab tersebut. 26

35 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Bagaimana terjadinya proses mimpi basah? Ketika seorang laki-laki memasuki masa pubertas maka mulai terjadi proses pematangan sperma yang terjadi di testis. Produksi sperma sangat dipengaruhi oleh faktor nutrisi, istirahat, rokok, narkoba, alkohol dan lain-lain. Sperma yang telah diproduksi ini akan dikeluarkan dari testis melalui saluran/vas deferens kemudian berada dalam cairan mani yang diproduksi oleh kelenjar prostat dan kelenjar lainnya. Air mani yang telah mengandung sperma akan keluar dari dalam tubuh laki-laki melalui saluran kemih di batang penis, pengeluaran sperma itu disebut ejakulasi dan ejakulasi yang alami tanpa rangsangan terjadi saat mimpi basah. Pada laki-laki berapa kalikah dalam sebulan mereka mengalami mimpi basah? Mimpi basah umumnya terjadi secara periodik, bekisar setiap 2 3 minggu. Sel sperma diproduksi oleh tubuh manusia dari makananmakanan yang masuk setiap hari ke dalam tubuh kita. Sperma ini akan disimpan dalam kantung mani, jika penuh akan secara otomatis keluar, dan jika tidak terjadi pengeluaran sperma ini akan diserap kembali oleh tubuh. Mereka yang sudah dewasa/menikah jarang mengalami mimpi basah karena mereka teratur mengeluarkannya melalui hubungan seksual dengan pasangan/istri. 27

36 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 5. OBROLAN SEKITAR ALAT-ALAT REPRODUKSI REMAJA A. ONANI Apa yang dimaksud dengan onani? Secara definisi onani adalah aktivitas menyentuh/meraba bagian tubuh dengan tujuan untuk merangsang secara seksual dirinya sendiri. Aktivitas ini dapat dilakukan oleh laki-laki maupun perempuan. Bagaimana kecenderungan onani pada remaja? Onani atau masturbasi banyak ditanyakan oleh remaja, kadang-kadang ada remaja yang sudah pernah melakukan onani tetapi dia tidak tahu bahwa yang dilakukannya itu adalah onani. Atau ada juga remaja yang belum pernah melakukan onani dan ketika dia mengetahui informasi tentang hal itu maka dia lalu mencoba melakukan onani. Sehingga perlu hati-hati bila ada remaja menanyakan tentang onani. Apakah onani mempengaruhi kesehatan? Dari sisi medis onani tidak menimbulkan dampak yang membahayakan kesehatan sepanjang dilakukan dengan tidak merusak bagian tubuh misalnya dengan menggunakan alat atau kebersihan yang tidak terjaga sehingga menimbulkan infeksi. Mitos yang mengatakan bahwa onani dapat menyebabkan kebutaan, dengkul kopong, kerusakan syaraf atau kemandulan adalah tidak benar. 28

37 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Apa dampak onani secara psikologis? Dari sisi psikologis onani justru banyak menimbulkan masalah, antara lain ketagihan sehingga aktivitas ini menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan, lalu dapat timbul rasa bersalah, rasa tertekan karena melakukan aktivitas seksual padahal belum menikah. Dampak onani yang paling berbahaya adalah karena pikiran dan perasaan yang terus terarah ke masalah seks dan pemuasannya sehingga konsentrasi menurun yang dapat mengganggu aktivitas belajar maupun bekerja, produktivitas orang tersebut akan menurun. Juga karena onani menghabiskan energi yang cukup banyak sehingga biasanya orang mudah merasa lelah dan menurun produktivitasnya. Apakah onani diperlukan untuk mengeluarkan sperma? Onani bukanlah suatu cara untuk mengeluarkan sperma bila tidak terjadi mimpi basah. Banyak remaja berpendapat bila ia tidak mimpi basah dalam waktu lama maka ia perlu onani untuk mengeluarkan spermanya karena takut bila spermanya tidak keluar akan menumpuk di dalam tubuhnya dan hal itu membahayakan dirinya, padahal tubuh mempunyai mekanisme sendiri untuk mengatur semua proses di dalamnya termasuk proses pengeluaran sperma. 29

38 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA B. SUNAT Apakah yang dimaksud dengan sunat atau sirkumsisi? Pada laki-laki sunat dilakukan dengan cara membuang kulit/preputium. Dalam beberapa suku bangsa hal ini merupakan bagian dari budaya. Dan menurut ajaran agama Islam, sirkumsisi bahkan sangat dianjurkan. Dari sisi medis sunat sangat bermanfaat karena kebersihan penis menjadi lebih terjaga. Preputium dapat menjadi tempat berkumpulnya sisa-sisa air seni dan kotoran lain yang membentuk zat berwarna putih disebut smegma, ini sangat potensial sebagai sumber infeksi. Dengan membuang kulit/preputium maka risiko terkena infeksi dan penyakit lain menjadi lebih kecil. Walaupun tetap kebersihan penis harus dijaga. 30

39 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Bagaimana dengan sunat perempuan? Pada perempuan sunat dilakukan dengan cara sedikit melukai klitoris. Pada beberapa suku bangsa di Afrika hal ini juga merupakan bagian dari budaya, bahkan di beberapa budaya dilakukan pemotongan sampai habis. Sedangkan dalam agama Islam sunat anak perempuan hanya dibolehkan. Dari sisi medis sunat perempuan tidak mempunyai manfaat, karena klitoris tidak memiliki fungsi dalam proses reproduksi perempuan. Klitoris merupakan organ yang kaya akan persyarafan sehingga sangat sensitif dan dinyatakan sebagai organ di mana perempuan dapat merasakan orgasmus. Sehingga peniadaan klitoris dianggap oleh beberapa kalangan sebagai pemasungan hak reproduksi perempuan dalam kaitan perempuan tersebut tidak dapat merasakan orgasmus. 31

40 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 6. KEHAMILAN Apa yang dimaksud dengan masa subur? Masa subur adalah waktu di mana sel telur yang telah matang potensial untuk dibuahi oleh sperma. Pada seorang perempuan usia subur, setiap bulannya secara teratur akan terjadi pematangan satu atau lebih sel telur. Cara menghitung masa subur misalnya seseorang dengan siklus normal yaitu 28 hari maka ovulasi diperkirakan akan terjadi pada 14 hari sebelum menstruasi berikutnya. Untuk melihat rata-rata siklus menstruasi dicatat selama 3 bulan berturut-turut. Tetapi bila siklus menstruasinya tidak teratur 28 hari maka perlu ada penghitungan khusus. Bagaimana terjadinya proses kehamilan? Proses ini diawali dengan proses pembuahan (konsepsi), di mana sel telur yang matang setelah ovulasi berada di tuba falopii dibuahi oleh sperma, yang kemudian disebut zigot. Kemudian terjadilah pembelahan zigot menjadi 2, 4, 8 dan seterusnya, sehingga ukurannya semakin besar, sambil berjalan dari tuba ke rongga rahim, yang memakan waktu sekitar 6 hari. Di rongga rahim maka calon janin ini akan menempel pada dinding rahim (proses nidasi). Setelah terjadi nidasi barulah dapat dikatakan terjadi kehamilan. Apakah selama proses tersebut juga terjadi perubahan pada hormon? Dalam proses tersebut di ovarium juga terjadi perubahan-perubahan hormonnya. Salah satu hormon yang meningkat adalah HCG, yang keluar di air kemih dan dideteksi sebagai tes kehamilan yang umum digunakan saat ini. 32

41 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Pada usia berapa sebaiknya perempuan hamil pertama kali? Sebaiknya kehamilan pertama terjadi pada usia antara tahun karena pada usia itu seorang perempuan telah siap baik secara fisik maupun mental. Di bawah usia 20 tahun organ reproduksi belum matang karena masih dalam masa pertumbuhan, risikonya dapat terjadi kelahiran bayi dengan berat badan lahir rendah. Pada saat ini karena faktor pendidikan dan pekerjaan, perempuan biasa menikah di atas usia 30 tahun, padahal ketika itu sebagian otot dan tulang di daerah panggul sudah berkurang kelenturannya. Sangat tidak dianjurkan untuk hamil di atas usia 40 tahun karena risiko seperti tekanan darah tinggi, perdarahan dan lainnya. Perubahan apa saja yang terjadi apabila seorang wanita dinyatakan hamil? Pada dasarnya perempuan hamil adalah orang yang sehat, tetapi memang ada beberapa perubahan yang terjadi yang dapat mempengaruhi kesehatan baik secara fisik maupun mental, walaupun dapat berbeda pada tiap perempuan dan pada tiap kehamilan (anak pertama dapat berbeda dengan anak kedua). Akibat perubahan sistem hormonal dapat terjadi rasa mual, lalu muntah, pusing yang biasanya pada usia kehamilan awal, ini dapat diatasi dengan makan dalam porsi kecil tetapi sering dan menghindari makanan dengan bau dan rasa yang menyengat. Sering kali juga terjadi peningkatan pigmentasi terutama di kulit daerah tertentu misalnya payudara, leher dan wajah. 33

42 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Gejala ini tidak perlu penanganan khusus karena akan menghilang sendiri setelah melahirkan. Apa saja yang harus dilakukan seorang wanita selama kehamilan? Selama kehamilan pemeriksaan ke bidan atau dokter minimal dilakukan sebanyak 4 kali, untuk mendeteksi adanya kelainan baik ibu maupun janin. Hal-hal yang perlu dideteksi setiap pemeriksaan antara lain tekanan darah, kadar haemoglobin, tungkai bengkak atau tidak, pembesaran rahim dan perkembangan janin termasuk posisi dan detak jantung janin, gejala yang perlu mendapatkan perhatian adalah adanya perdarahan, pembengkakan tungkai berlebihan. Pola makan perlu mendapat perhatian baik jumlah maupun komposisi, istirahat cukup, aktivitas fisik tidak perlu dibatasi ketat dan disesuaikan dengan kondisi ibu. Kebersihan sangat perlu dijaga untuk mencegah infeksi misalnya 34

43 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA di gigi, perawatan payudara untuk persiapan menyusui terutama puting susu diupayakan keluar dengan pemijatan setiap kali mandi. Buang air kecil yang sering akan dialami pada trimester pertama dan ketiga akibat penekanan rahim ke kandung kencing. Buang air besar diupayakan selalu lancar dengan minum banyak, makanan cukup serta dan olah raga teratur. Mengapa kondisi mental ibu hamil perlu dijaga? Penting juga memperhatikan kondisi mental karena pada beberapa orang ada yang memiliki persepsi bahwa kehamilan adalah sesuatu yang tidak normal, sehingga dapat terjadi depresi. Dukungan dari orang-orang dekat seperti pasangan, keluarga, teman dan masyarakat sangat membantu. 35

44 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Persepsi yang salah berkaitan dengan Kehamilan Apakah sekali saja melakukan hubungan seksual dapat menyebabkan kehamilan? Kehamilan akan terjadi bila sel telur yang matang dibuahi oleh sperma. Sel telur akan dilepas pada saat masa subur seorang perempuan. Jadi bukan kuantitas (berapa banyak) hubungan seksual yang menentukan kehamilan tetapi apabila hubungan seksual dilakukan pada saat masa subur perempuan yang berarti ada sel telur matang yang dilepaskan oleh indung telur, maka dimungkinkan untuk terjadi kehamilan. Apakah lompat-lompat setelah melakukan hubungan seksual tidak akan menyebabkan kehamilan? Sperma yang dikeluarkan di dalam liang vagina perempuan akan berenang di dalam cairan vagina menuju ke rahim dan dapat bertahan 2 3 hari di dalam rongga rahim. Melompat-lompat setelah melakukan hubungan seksual tidak menyebabkan sperma turun atau keluar dari tubuh perempuan. Apakah pada waktu hamil boleh melakukan hubungan seksual? Selama masa kehamilan si perempuan dalam kondisi sehat dan tidak mengalami penyakit lainnya yang berat maka dimungkinkan untuk melakukan hubungan seksual. Tetapi sekitar 4 minggu terakhir kehamilan sebaiknya berhati-hati ketika hubungan seksual karena dikhawatirkan ketika perempuan mengalami orgasme dan rahim mengalami kontraksi dikhawatirkan bayi dapat lahir prematur. Hubungan seksual pada waktu hamil tidak boleh dilakukan apabila : Terdapat pendarahan melalui vagina Jika sering mengalami keguguran Jika ketuban pecah Mulut rahim terbuka 36

45 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 7. PACARAN DAN HUBUNGAN SEKSUAL Apa pengertian yang salah pada remaja mengenai pembuktian cinta? Bukti cinta di masa pacaran adalah dengan memberikan segalagalanya termasuk keperawanan mereka. Mereka percaya bahwa hubungan seksual membuat hubungan pacaran menjadi lebih intim. Mengapa terjadi hubungan seksual pada remaja? Karena janji-janji tidak akan terjadi kehamilan, dan dengan menyerahkan keperawanan berarti cinta mereka tulus dan suci. Apabila terjadi kehamilan pacar mereka akan bertanggung jawab. Karena awalnya hanya sekedar coba-coba, tetapi selanjutnya menjadi ketagihan. Karena remaja putri menggunakannya untuk mengikat pacarnya agar tidak meninggalkan dirinya dengan memberikan keperawanan dan melakukan hubungan seksual layaknya suami istri. 37

46 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA Hal ini sangat disayangkan karena rasa cinta pada pacar kita tidak perlu dibuktikan dengan melakukan hubungan seksual. Apa sebenarnya yang dibutuhkan ketika seseorang berpacaran? Kedewasaan sikap dan pikiran artinya dalam berpacaran seseorang harus mempertimbangkan keuntungan dan kerugiannya, kesiapan mentalnya untuk mencoba berpacaran, batasan-batasan apa yang nanti harus dijaga selama berpacaran dan lain-lain., sehingga selama berpacaran remaja tetap dapat mengontrol perilakunya dan tetap sehat secara psikis, fisik dan sosial. Sehat secara fisik maksudnya tidak menyakiti fisik kedua belah pihak dalam arti tidak menimbulkan kehamilan, tidak ada kekerasan fisik (memukul atau dipukul, menendang atau ditendang, dan lain-lain). Sehat secara psikis berarti tidak mengganggu jiwa, misalnya tidak mengakibatkan perasaan jadi tertekan, membuat sedih, gelisah, takut, dan lain-lain. Sehat secara sosial maksudnya tidak mengganggu masyarakat dan nilai-nilai yang ada di dalamnya. Bagaimana sikap kita agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan ketika berpacaran? Agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya selama berpacaran hindari kontak bagian tubuh yang cukup sensitif (daerah erogen) seperti : bibir, payudara dan puting susu, pinggang, pantat, bagian dalam paha dan daerah kelamin. Saling mengingatkan saat pacaran perlu dibicarakan bersama pasangan. Apabila permintaan 38

47 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA pacar kita menurut kita bertentangan dengan ajaran dan nilai yang kita anut dan membuat kita merasa tidak nyaman, kita harus berani menolaknya. Banyak remaja yang kebablasan dalam berpacaran dengan melakukan hubungan seksual, hampir sebagian besar mengatakan hal itu terjadi secara aksidental, spontan atau tidak direncanakan sebelumnya. Penyesalan baru terjadi ketika remaja putri menjadi hamil. Akibat kehamilan ini, rasa relatif aman yang selama ini dirasakannya karena orang lain dan masyarakat tidak mengetahui bahwa ia telah melakukan hubungan seks pra nikah, tiba-tiba saja hilang. Kengerian akan sanksi sosial berupa pengucilan oleh orang tua/keluarga dan pelecehan sosial yang amat berat tiba-tiba saja hadir konkret di hadapannya. Pada umumnya kehamilan remaja (yang belum menikah) merupakan kehamilan yang tidak diinginkan karena mereka sebenarnya belum siap secara mental dan fisik untuk hamil atau mempunyai anak. 39

48 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA 8. KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN (KTD), ABORSI DAN INFORMASI ALAT KONTRASEPSI Mengapa banyak kasus KTD pada remaja? Kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja pada umumnya terjadi karena : - Ketidaktahuan atau minimnya pengetahuan tentang perilaku seksual yang dapat menyebabkan kehamilan. - Tidak menggunakan alat kontrasepsi. - Kegagalan alat kontrasepsi akibat remaja menggunakan alat kontrasepsi tanpa disertai pengetahuan yang cukup tentang metode kontrasepsi yang benar. - Akibat pemerkosaan, diantaranya pemerkosaan oleh teman kencannya (date rape). Mengapa banyak kasus KTD pada remaja yang ditangani secara diam-diam (bukan lewat proses medis/sepengetahuan orang tua)? Hukuman dari orang tua dan masyarakat sekitar lebih menakutkan mereka daripada kekhawatiran terhadap tubuhnya sehingga banyak dari mereka yang mengalami KTD memilih mengakhiri kehamilannya karena takut hukuman dari orang tua dan masyarakat. Karena alasan itu pula orang pertama yang diberi tahu akan kehamilannya bukanlah orang tua remaja putri tetapi pacarnya. Mereka berharap sang pacar bertanggung jawab atau ikut mencarikan solusi 40

49 BAGIAN PERTAMA KEHAMILAN & PERSOALAN DISEKITARNYA akan kehamilannya. Orang lain yang diberi tahu selain sang pacar biasanya adalah sahabat terdekat. Ketakutan akan konsekuensi psikologis (malu dan tertekan) dan sosial ekonomi, reaksi awal mereka pada umumnya adalah keinginan dan usaha untuk aborsi. Usaha aborsi awal itu menggunakan cara-cara yang bervariasi, mulai dari self-treatment sampai meminta bantuan tenaga medis. Usaha self-treatment itu antara lain dengan mencoba minum jamu-jamu tradisional pelancar haid yang dijual bebas di pasaran umum dengan dosis tinggi; dengan meminum ramuan tradisional yang diracik sendiri seperti ragi tape dan air perasan buah nanas muda; mencoba datang ke dukun paraji atau tukang urut tradisional; atau menenggak minuman keras dan obat-obatan tanpa resep dengan dosis tinggi. Apa akibat yang timbul jika penanganan KTD lewat usaha Self treatment? Usaha-usaha self-treatment, kebanyakan tidak membuahkan hasil, justru menciptakan masa menunda yang lama sebelum mereka akhirnya mencoba mendatangi klinik kebidanan atau dokter kandungan. Ketika mereka datang ke klinik kebidanan atau dokter kandungan, usia kandungan mereka sudah cukup tinggi akibatnya mereka ditolak karena risiko medis tinggi. Tenaga medis tidak mau mengambil risiko melakukan aborsi kecuali atas indikasi medis. Tidak semua remaja mencoba pergi ke dukun. Mereka takut membayangkan hal-hal negatif akibat layanan yang tidak higienis dan tidak profesional menimpa mereka. Mereka mencoba usaha-usaha self-treatment karena percaya pada cerita atau pengalaman orang lain (biasanya teman/sahabat mereka) dan mempercayai bahwa usaha-usaha itu akan berhasil menggugurkan kandungan mereka. 41

Organ Reproduksi Perempuan. Organ Reproduksi Bagian Dalam. Organ Reproduksi Bagian Luar. 2. Saluran telur (tuba falopi) 3.

Organ Reproduksi Perempuan. Organ Reproduksi Bagian Dalam. Organ Reproduksi Bagian Luar. 2. Saluran telur (tuba falopi) 3. Organ Reproduksi Perempuan Organ Reproduksi Bagian Dalam 2. Saluran telur (tuba falopi) 1. Indung telur (ovarium) 3. Rahim (uterus) 4. Leher Rahim (cervix) 5. Liang Kemaluan (vagina) Organ Reproduksi Bagian

Lebih terperinci

SEKSUALITAS. endang parwieningrum Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan KB BKKBN

SEKSUALITAS. endang parwieningrum Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan KB BKKBN SEKSUALITAS endang parwieningrum Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan KB BKKBN - 2012 KOMPETENSI DASAR Setelah mempelajari materi ini peserta diharapkan dapat memahami seksualitas sebagai bagian

Lebih terperinci

PENDALAMAN MATERI MEMBANTU REMAJA MENGENALI DIRINYA. Diterbitkan Oleh: Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi

PENDALAMAN MATERI MEMBANTU REMAJA MENGENALI DIRINYA. Diterbitkan Oleh: Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi SERI INFORMASI KRR Pendalaman Materi Membantu Remaja Memahami Dirinya JAKARTA, 2008 SERI INFORMASI KRR PENDALAMAN MATERI MEMBANTU REMAJA MENGENALI DIRINYA Diterbitkan Oleh: Direktorat Remaja dan Perlindungan

Lebih terperinci

Bab IV Memahami Tubuh Kita

Bab IV Memahami Tubuh Kita Bab IV Memahami Tubuh Kita Pubertas Usia reproduktif Menopause Setiap perempuan pasti berubah dari anak-anak menjadi dewasa dan perubahan dari dewasa menjadi dewasa yang lebih tua Sistem Reproduksi Perempuan

Lebih terperinci

Seksualitas Remaja dan Kesehatan Reproduksi Rachmah Laksmi Ambardini Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY

Seksualitas Remaja dan Kesehatan Reproduksi Rachmah Laksmi Ambardini Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY Seksualitas Remaja dan Kesehatan Reproduksi Rachmah Laksmi Ambardini Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY Pendahuluan Sampai saat ini masalah seksualitas selalu menjadi topik yang menarik untuk dibicarakan.

Lebih terperinci

KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI

KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI I. Pendahuluan Salah satu tujuan dari membentuk keluarga agar mempunyai keturunan yang sehat jasmani dan rohani. Orang tua menginginkan anaknya sehat jasmani,

Lebih terperinci

Bab V. Kepedulian Kesehatan Remaja Putri. Perubahan yang terjadi pada tubuh (pubertas) Perubahan yang membawa kehidupan lebih baik

Bab V. Kepedulian Kesehatan Remaja Putri. Perubahan yang terjadi pada tubuh (pubertas) Perubahan yang membawa kehidupan lebih baik Bab V Kepedulian Kesehatan Remaja Putri Perubahan yang terjadi pada tubuh (pubertas) Perubahan yang membawa kehidupan lebih baik Ketertarikan terhadap laki-laki dan seks Tekanan dan Pemaksaan seksual Pertolongan

Lebih terperinci

BAB 1. All About Remaja

BAB 1. All About Remaja BAB 1. All About Remaja Siapakah Remaja? Pengertian remaja, Klasifikasi remaja (umur) Setiap dari kita pasti pernah mengalami masa remaja, atau mungkin kita sekarang sedang dalam masa remaja? tapi pengertian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada dasarnya pendidikan seks untuk anak dan remaja sangat perlu, peran

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada dasarnya pendidikan seks untuk anak dan remaja sangat perlu, peran BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pendidikan Seks Pada dasarnya pendidikan seks untuk anak dan remaja sangat perlu, peran orang tua yang sangat dituntut lebih dominan untuk memperkenalkan sesuai dengan usia dan

Lebih terperinci

1. Perbedaan siklus manusia dan primata dan hormon yang bekerja pada siklus menstruasi.

1. Perbedaan siklus manusia dan primata dan hormon yang bekerja pada siklus menstruasi. Nama : Hernawati NIM : 09027 Saya mengkritisi makalah kelompok 9 No 5 tentang siklus menstruasi. Menurut saya makalah mereka sudah cukup baik dan ketikannya juga sudah cukup rapih. Saya di sini akan sedikit

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SANTRI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI PESANTREN DARUL HIKMAH TAHUN 2010

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SANTRI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI PESANTREN DARUL HIKMAH TAHUN 2010 KUESIONER PENELITIAN Nomor Responden : PENGARUH MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SANTRI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI PESANTREN DARUL HIKMAH TAHUN 2010 IDENTITAS RESPONDEN : 1. NAMA : 2.

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara Lampiran 3 KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PENGETAHUAN SISTEM REPRODUKSI REMAJA DENGAN TINDAKAN REPRODUKSI SEHAT DI SMA DHARMA PANCASILA MEDAN 2008 No. Identitas : Tgl. Interview : Jenis Kelamin : Keterangan

Lebih terperinci

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan Resiko Tinggi Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya.

Lebih terperinci

TANDA-TANDA AWAL KEHAMILAN. Ditulis oleh Rabu, 02 May :10 -

TANDA-TANDA AWAL KEHAMILAN. Ditulis oleh Rabu, 02 May :10 - Ada banyak pertanda yang menyertai kehamilan, berdasarkan pengalaman para wanita yang telah hamil, tanda dan gejala kehamilan biasanya muncul pada minggu-minggu awal kehamilan. Berikut ini 9 tanda-tanda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah masa-masa yang akan dilalui dengan berbagai

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah masa-masa yang akan dilalui dengan berbagai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja adalah masa-masa yang akan dilalui dengan berbagai aktifitas salah satunya adalah belajar. Seseorang yang dikatakan remaja berada dalam usia 10 tahun sampai

Lebih terperinci

Tentang Penyakit SIPILIS dan IMPOTEN...!!! Posted by AaZ - 12 Aug :26

Tentang Penyakit SIPILIS dan IMPOTEN...!!! Posted by AaZ - 12 Aug :26 Tentang Penyakit SIPILIS dan IMPOTEN...!!! Posted by AaZ - 12 Aug 2009 19:26 1. SIFILIS Sifilis adalah penyakit kelamin yang bersifat kronis dan menahun walaupun frekuensi penyakit ini mulai menurun, tapi

Lebih terperinci

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU, DAN LINGKUNGAN SISWI SMU SANTA ANGELA TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU, DAN LINGKUNGAN SISWI SMU SANTA ANGELA TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI LAMPIRAN 1 GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU, DAN LINGKUNGAN SISWI SMU SANTA ANGELA TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan lingkari pada jawaban yang paling

Lebih terperinci

KESEHATAN REPRODUKSI OLEH: DR SURURIN

KESEHATAN REPRODUKSI OLEH: DR SURURIN KESEHATAN REPRODUKSI 1 OLEH: DR SURURIN Pandangan Internasional pada Kesehatan Reproduksi (Kespro) 2 Kesepakatan-kesepakatan: ICPD ( International Converence on Population and Depelopment ) di kairo Mesir

Lebih terperinci

MENYOAL INFERTILITAS PADA PASANGAN SUAMI ISTRI. Oleh : Andang Muryanta

MENYOAL INFERTILITAS PADA PASANGAN SUAMI ISTRI. Oleh : Andang Muryanta MENYOAL INFERTILITAS PADA PASANGAN SUAMI ISTRI Oleh : Andang Muryanta Sebuah keluarga dimanapun mereka berada dipastikan ada keinginan untuk mendapatkan buah hati dari hasil pernikahannya, itu wajar dan

Lebih terperinci

MENGAPA ISTRI MASIH BELUM HAMIL??

MENGAPA ISTRI MASIH BELUM HAMIL?? http://rohmadi.info/web MENGAPA ISTRI MASIH BELUM HAMIL?? 1 / 5 Author : rohmadi Sudah pasti pertanyaan inilah yang terus terlintas di benak anda, saat anda belum juga diberkahi buah hati. Perasaan sedih,

Lebih terperinci

Fase Penuaan KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT USIA. Fase Subklinis (25-35 tahun) Fase Transisi (35-45 tahun) Fase Klinis ( > 45 tahun)

Fase Penuaan KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT USIA. Fase Subklinis (25-35 tahun) Fase Transisi (35-45 tahun) Fase Klinis ( > 45 tahun) KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT USIA Windhu Purnomo FKM Unair, 2011 Fase Penuaan Fase Subklinis (25-35 tahun) Fase Transisi (35-45 tahun) Fase Klinis ( > 45 tahun) 1 2 Fase penuaan manusia 1. Fase subklinis

Lebih terperinci

DETEKSI DINI MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI PENJARINGAN ANAK USIA SEKOLAH LANJUTAN ( SMP/MTs & SMA/ MA sederajat )

DETEKSI DINI MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI PENJARINGAN ANAK USIA SEKOLAH LANJUTAN ( SMP/MTs & SMA/ MA sederajat ) DETEKSI DINI MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI PENJARINGAN ANAK USIA SEKOLAH LANJUTAN ( SMP/MTs & SMA/ MA sederajat ) Kesehatan reproduksi merupakan keadaan sehat baik secara fisik, jiwa maupun

Lebih terperinci

Perawatan kehamilan & PErsalinan. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH

Perawatan kehamilan & PErsalinan. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH Perawatan kehamilan & PErsalinan Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH 1 Pokok Bahasan Pendahuluan Konsep kehamilan Tanda tanda kehamilan Tanda tanda persalinan Kriteria tempat bersalin Jenis tempat bersalin

Lebih terperinci

REPRODUKSI KESEHATAN REMAJA CREATED BY: MAHASISWA PROGRAM PROFESI NERS PSIK FK USU 2009

REPRODUKSI KESEHATAN REMAJA CREATED BY: MAHASISWA PROGRAM PROFESI NERS PSIK FK USU 2009 KESEHTN REPRODUKSI REMJ CRETED BY: MHSISW PROGRM PROFESI NERS PSIK FK USU 2009 PUBERTS SYIIK?!! SEMOG BERMNFT Y BOOKLETNY!!! Sobat muda!!! Tau gak pubertas tuh apaan? Pubertas itu adalah suatu masa ketika

Lebih terperinci

GIZI DAUR HIDUP: Gizi dan Reproduksi

GIZI DAUR HIDUP: Gizi dan Reproduksi GIZI DAUR HIDUP: Gizi dan Reproduksi By Suyatno,, Ir., MKes. Contact: E-mail: suyatnofkmundip@gmail.com Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp Telp: : 08122815730 / 024-70251915 Gambaran Kesehatan Reproduksi

Lebih terperinci

- Sebelum melakukan penetrasi yang dalam, yang harus diutamakan adalah kenyamanan dan kebebasan ibu hamil.

- Sebelum melakukan penetrasi yang dalam, yang harus diutamakan adalah kenyamanan dan kebebasan ibu hamil. SEKS SELAMA KEHAMILAN Selain perubahan fisik, wanita yang sedang hamil biasanya memiliki perubahan kebutuhan akan perhatian dan keintiman dalam hubungan dengan pasangannya. Dari sisi emosianal, wanita

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. saya sedang melakukan penelitian tentang Efektifitas PIK-KRR Terhadap Peningkatan

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. saya sedang melakukan penelitian tentang Efektifitas PIK-KRR Terhadap Peningkatan Lampiran I Lembar Persetujuan Menjadi Responden Saya yang bernama Nur Apni Aryani (095102021) adalah mahasiswi Program Studi D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian

Lebih terperinci

Perdarahan dari Vagina yang tidak normal. Beberapa masalah terkait dengan menstruasi. Perdarahan selama kehamilan atau setelah persalinan

Perdarahan dari Vagina yang tidak normal. Beberapa masalah terkait dengan menstruasi. Perdarahan selama kehamilan atau setelah persalinan BAB XXII Perdarahan dari Vagina yang tidak normal Beberapa masalah terkait dengan menstruasi Perdarahan selama kehamilan atau setelah persalinan Perdarahan setelah aborsi atau keguguran Perdarahan setelah

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL KABUPATEN KULON PROGO PUSAT STUDI SEKSUALITAS PKBI DIY 2008

ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL KABUPATEN KULON PROGO PUSAT STUDI SEKSUALITAS PKBI DIY 2008 ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL KABUPATEN KULON PROGO PUSAT STUDI SEKSUALITAS PKBI DIY 2008 A. KARAKTERISTIK RESPONDEN 1. Umur Usia Responden

Lebih terperinci

TANGGUNG JAWAB SUAMI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DAN KB DI KELUARGA. Suami yang ideal bagi keluarga muslim adalah suami yang bertaqwa

TANGGUNG JAWAB SUAMI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DAN KB DI KELUARGA. Suami yang ideal bagi keluarga muslim adalah suami yang bertaqwa TANGGUNG JAWAB SUAMI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DAN KB DI KELUARGA 1. Pendahuluan Kaum laki-laki (suami) adalah pelindung bagi wanita (isteri) oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (suami)

Lebih terperinci

Beberapa Penyakit Organ Kewanitaan Dan Cara Mengatasinya

Beberapa Penyakit Organ Kewanitaan Dan Cara Mengatasinya Beberapa Penyakit Organ Kewanitaan Dan Cara Mengatasinya Organ seksual pada wanita, seperti rahim, vagina, dan payudara, masing-masing mempunyai fungsi tersendiri. Kadangkala fungsi organ-organ tersebut

Lebih terperinci

- SELAMAT MENGERJAKAN -

- SELAMAT MENGERJAKAN - Identitas subyek Usia : Angkatan : Jenis kelamin : PEDOMAN PENGISIAN 1. Isilah identitas di sudut kiri atas dengan jelas. 2. Bacalah dahulu Petunjuk Pengisian pada masing-masing bagian dengan cermat. 3.

Lebih terperinci

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Bab II Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan Cerita Juanita Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Untuk pekerja di bidang kesehatan 26 Beberapa masalah harus diatasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa. Sebelum memasuki masa remaja, seseorang akan mengalami periode pubertas terlebih dahulu. Pada

Lebih terperinci

PMS semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksima.

PMS semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksima. Menjelang haid atau menstruasi biasanya beberapa wanita mengalami gejala yang tidak nyaman, menyakitkan, dan mengganggu. Gejala ini sering disebut dengan sindrom pra menstruasi atau PMS, yakni kumpulan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kemampuan untuk mengatur fertilitas mempunyai pengaruh yang bermakna

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kemampuan untuk mengatur fertilitas mempunyai pengaruh yang bermakna BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masalah di dunia yang sedang berkembang sudah terbukti dengan jelas, kemampuan untuk mengatur fertilitas mempunyai pengaruh yang bermakna terhadap mortalitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (dengan cara pembelahan sel secara besar-besaran) menjadi embrio.

BAB I PENDAHULUAN. (dengan cara pembelahan sel secara besar-besaran) menjadi embrio. BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Seorang wanita disebut hamil jika sel telur berhasil dibuahi oleh sel sperma. Hasil pembuahan akan menghasilkan zigot, yang lalu berkembang (dengan cara pembelahan sel

Lebih terperinci

Bab XIV. Infertilitas (Mandul, Tidak bisa punya anak) Apa itu infertilitas? Apa penyebab infertilitas?

Bab XIV. Infertilitas (Mandul, Tidak bisa punya anak) Apa itu infertilitas? Apa penyebab infertilitas? Bab XIV Infertilitas (Mandul, Tidak bisa punya anak) Apa itu infertilitas? Apa penyebab infertilitas? Bahaya dari pekerjaan di rumah atau di tempat kerja yang dapat menyebabkan infertilitas Apa yang dapat

Lebih terperinci

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Pada penelitian: KUESIONER PENELITIAN

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Pada penelitian: KUESIONER PENELITIAN Lampiran 1 PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Pada penelitian: KUESIONER PENELITIAN PERBANDINGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI MAN MEULABOH-1 DAN SMAN

Lebih terperinci

MASA PRANATAL. Siti Rohmah Nurhayati

MASA PRANATAL. Siti Rohmah Nurhayati MASA PRANATAL Siti Rohmah Nurhayati 1 Tahapan Perkembangan Janin dalam Kandungan Permulaan kehidupan manusia dapat ditinjau secara psikologis dan biologis Secara psikologis kehidupan manusia dimulai pada

Lebih terperinci

KESEHATAN REPRODUKSI. Dr. Tri Niswati Utami, M.Kes

KESEHATAN REPRODUKSI. Dr. Tri Niswati Utami, M.Kes KESEHATAN REPRODUKSI Dr. Tri Niswati Utami, M.Kes Introduction Kespro keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit dan kecacatan, dalam semua hal yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja (pubertas) merupakan masa transisi antara masa anak dan dewasa

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja (pubertas) merupakan masa transisi antara masa anak dan dewasa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja (pubertas) merupakan masa transisi antara masa anak dan dewasa dimana terjadi pacu tumbuh (growth spruth), dan pada umumnya belum mencapai tahap kematangan

Lebih terperinci

PENGERTIAN KELUARGA BERENCANA

PENGERTIAN KELUARGA BERENCANA 1. DATANG KE BALAI PENYULUH KB DI MASING-MASING KECAMATAN TEMUI PETUGAS PENYULUH KB ATAU PEMBANTU PENYULUH KB DESA ATAU LANGSUNG KE TEMPAT PELAYAN KESEHATAN/PUSKESMAS/RUMAH SAKIT 2. PILIH KONTRASEPSI YANG

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan 0 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak ke dewasa, bukan hanya berkembang dalam sisi psikologis tetapi juga fisik. Bahkan perubahanperubahan fisik

Lebih terperinci

ABORSI DISUSUN OLEH: NOVIYANTI PUTRI AKADEMI KEBIDANAN ADILA BANDARLAMPUNG

ABORSI DISUSUN OLEH: NOVIYANTI PUTRI AKADEMI KEBIDANAN ADILA BANDARLAMPUNG ABORSI DISUSUN OLEH: NOVIYANTI PUTRI 201207107 AKADEMI KEBIDANAN ADILA BANDARLAMPUNG 2014 Jl. Soekarno-Hatta By Pass (depan polinela) Rajabasa BandarLampung Telp.Fax. 0721 784370 Email: akbid.adila@yahoo.com

Lebih terperinci

KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL (MENGAPA TIDAK) Oleh : Drs. Andang Muryanta

KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL (MENGAPA TIDAK) Oleh : Drs. Andang Muryanta KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL (MENGAPA TIDAK) Oleh : Drs. Andang Muryanta PENDAHULUAN Sering banyak orang menganggap masalah reproduksi merupakan hal yang masih dianggapkurang bermanfaat atau tabu apabila

Lebih terperinci

GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN

GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN 2007) 1. Pendahuluan Isu strategis dalam pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman merupakan guru yang baik, yang menjadi sumber pengetahuan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman merupakan guru yang baik, yang menjadi sumber pengetahuan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengalaman Menurut kamus besar bahasa indonesia (2005) pengalaman diartikan sebagai sesuatu yang pernah (dijalani, dirasakan, ditanggung). Menurut Notoatmodjo (2005) pengalaman

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. produktif dan kreatif sesuai dengan tahap perkembangannya (Depkes, 2010).

BAB 1 PENDAHULUAN. produktif dan kreatif sesuai dengan tahap perkembangannya (Depkes, 2010). BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Remaja adalah harapan bangsa, sehingga tak berlebihan jika dikatakan bahwa masa depan bangsa yang akan datang akan ditentukan pada keadaan remaja saat ini. Remaja yang

Lebih terperinci

Apa Obat Diabetes Untuk Komplikasi Neuropati Otonom?

Apa Obat Diabetes Untuk Komplikasi Neuropati Otonom? Apa Obat Diabetes Untuk Komplikasi Neuropati Otonom? Apa Obat Diabetes Untuk Komplikasi Neuropati Otonom? Neuropati otonom Neuropati otonom mempengaruhi saraf otonom, yang mengendalikan kandung kemih,

Lebih terperinci

Kanker Serviks. Cervical Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Serviks. Cervical Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Serviks Kanker serviks merupakan penyakit yang umum ditemui di Hong Kong. Kanker ini menempati peringkat kesepuluh di antara kanker yang diderita oleh wanita dengan lebih dari 400 kasus baru setiap

Lebih terperinci

BAB XXI. Nyeri atau Sakit di Perut bagian bawah. Nyeri perut hebat yang mendadak. Jenis nyeri perut. Beberapa pertanyaan mengenai nyeri perut

BAB XXI. Nyeri atau Sakit di Perut bagian bawah. Nyeri perut hebat yang mendadak. Jenis nyeri perut. Beberapa pertanyaan mengenai nyeri perut BAB XXI Nyeri atau Sakit di Perut bagian bawah Nyeri perut hebat yang mendadak Jenis nyeri perut Beberapa pertanyaan mengenai nyeri perut 460 Bab ini membahas berbagai jenis nyeri di perut bawah (di bawah

Lebih terperinci

Diabetes tipe 2 Pelajari gejalanya

Diabetes tipe 2 Pelajari gejalanya Diabetes tipe 2 Pelajari gejalanya Diabetes type 2: apa artinya? Diabetes tipe 2 menyerang orang dari segala usia, dan dengan gejala-gejala awal tidak diketahui. Bahkan, sekitar satu dari tiga orang dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa yang terdiri dari dewasa awal,

BAB I PENDAHULUAN. masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa yang terdiri dari dewasa awal, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia akan mengalami perkembangan sepanjang hidupnya, mulai dari masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa yang terdiri dari dewasa awal, dewasa menengah,

Lebih terperinci

KESEHATAN REPRODUKSI. Erwin Setyo Kriswanto PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

KESEHATAN REPRODUKSI. Erwin Setyo Kriswanto PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA KESEHATAN REPRODUKSI by Erwin Setyo Kriswanto PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Pubertas adalah masa ketika seorang anak mengalami perubahan fisik, psikis dan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan sebagainya). Dengan sendirinya pada waktu pengindraan sehingga

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan sebagainya). Dengan sendirinya pada waktu pengindraan sehingga BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan 1. Defenisi Pengetahuan Pengetahuan (knowledge) adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya (mata,

Lebih terperinci

PERANAN SUAMI DALAM MEMBANGUN BAHTERA KELUARGA SAKINAH BERKUALITAS

PERANAN SUAMI DALAM MEMBANGUN BAHTERA KELUARGA SAKINAH BERKUALITAS Suami mempunyai tanggung jawab yang berat. PERANAN SUAMI DALAM MEMBANGUN BAHTERA KELUARGA SAKINAH BERKUALITAS Suami bertanggung jawab secara sosial, moral dan ekonomi menyangkut : Pencari Nafkah Pelindung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja yang sehat dan berkualitas menjadi perhatian serius bagi orang tua,

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja yang sehat dan berkualitas menjadi perhatian serius bagi orang tua, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Remaja yang sehat dan berkualitas menjadi perhatian serius bagi orang tua, praktisi pendidikan ataupun remaja itu sendiri. Remaja yang sehat adalah remaja yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan salah satu tahap dalam kehidupan manusia yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan salah satu tahap dalam kehidupan manusia yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masa remaja merupakan salah satu tahap dalam kehidupan manusia yang sering disebut sebagai masa pubertas yaitu masa peralihan dari anak-anak ke masa dewasa. Pada tahap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dismenore primer merupakan nyeri haid yang dijumpai tanpa kelainan pada

BAB I PENDAHULUAN. Dismenore primer merupakan nyeri haid yang dijumpai tanpa kelainan pada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dismenore primer merupakan nyeri haid yang dijumpai tanpa kelainan pada alat-alat genital yang nyata. Sifat rasa nyeri ialah kejang berjangkit-jangkit, biasanya terbatas

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berkedudukan di masyarakat (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002, hlm. 215).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berkedudukan di masyarakat (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002, hlm. 215). BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peran Suami 1. Pengertian Peran adalah perangkat tingkah yang diharapkan dimiliki oleh orang yang berkedudukan di masyarakat (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002, hlm. 215). Peran

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Masa remaja adalah suatu tahap antara masa kanak kanak dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Masa remaja adalah suatu tahap antara masa kanak kanak dengan 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Remaja 1. Definisi Masa remaja adalah suatu tahap antara masa kanak kanak dengan masa dewasa. Dalam masa ini, remaja itu berkembang kearah kematangan seksual, memantapkan identitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Persepsi berasal dari bahasa lathin, persipere: menerima, perceptio:

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Persepsi berasal dari bahasa lathin, persipere: menerima, perceptio: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Persepsi 2.1.1 Definisi Persepsi berasal dari bahasa lathin, persipere: menerima, perceptio: pengumpulan, penerimaan, pandangan, dan pengertian. Persepsi adalah kesadaran intuitif

Lebih terperinci

oleh: Dr. Lismadiana, M.Pd Lismadiana/lismadiana.uny.ac.id

oleh: Dr. Lismadiana, M.Pd Lismadiana/lismadiana.uny.ac.id oleh: Dr. Lismadiana, M.Pd lismadiana@uny.ac.id Alkohol: menyebabkan berkurangnya unsur Seng (Zn) yang penting dalam perkembangan seksual (mengurangi jumlah sperma, kadar hormon testosteron) dan zat lain:

Lebih terperinci

BAB II INFORMASI MITOS SAAT KEHAMILAN

BAB II INFORMASI MITOS SAAT KEHAMILAN BAB II INFORMASI MITOS SAAT KEHAMILAN 2.1 Definisi Informasi Menurut Gordon B. Davis dalam Rahmat, mengenai Defini Informasi 2, 2005 bahwa Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang

Lebih terperinci

Kanker Rahim - Gejala, Tahap, Pengobatan, dan Resiko

Kanker Rahim - Gejala, Tahap, Pengobatan, dan Resiko Kanker Rahim - Gejala, Tahap, Pengobatan, dan Resiko Apakah kanker rahim itu? Kanker ini dimulai di rahim, organ-organ kembar yang memproduksi telur wanita dan sumber utama dari hormon estrogen dan progesteron

Lebih terperinci

Kanker Prostat. Prostate Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved

Kanker Prostat. Prostate Cancer / Indonesian Copyright 2017 Hospital Authority. All rights reserved Kanker Prostat Kanker prostat merupakan tumor ganas yang paling umum ditemukan pada populasi pria di Amerika Serikat, dan juga merupakan kanker pembunuh ke-5 populasi pria di Hong Kong. Jumlah pasien telah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. knowledge. Dalam Encyclopedia of Philosophy dijelaskan bahwa definisi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. knowledge. Dalam Encyclopedia of Philosophy dijelaskan bahwa definisi BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengetahuan 2.1.1 Pengertian Secara etimologi pengetahuan berasal dari kata dalam bahasa Inggris yaitu knowledge. Dalam Encyclopedia of Philosophy dijelaskan bahwa definisi

Lebih terperinci

BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN

BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN KELAHIRANKU Ternyata proses kelahiranku itu dahsyat, saat pasangan suami istri melakukan hubungan intim, maka bisa jadi sang istri hamil. Kehamilan terjadi saat sperma masuk ke

Lebih terperinci

keluhan baru. Emang dasar mungkin saya aja termasuk tipe ibu hamil yang rewel kali ya.

keluhan baru. Emang dasar mungkin saya aja termasuk tipe ibu hamil yang rewel kali ya. Keluhan Saat Hamil Ditulis oleh: Monik Wulandari Ini dia 15 keluhan yang paling umum dirasakan oleh para ibu hamil. Bedanya, selain di jenis keluhan juga pada kadarnya. Ada yang berat, ada juga yang ringan.

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENGAJARAN

SATUAN ACARA PENGAJARAN SATUAN ACARA PENGAJARAN T o p i k : Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Gangguan Sistem Reproduksi Sub Topik : Konsep dasar Gangguan Haid/ Menstruasi T e m p a t : Kampus Stikes Al Irsyad Al Islamiyyah

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) 69 LAMPIRAN 1 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) Yang bertanda tangan dibawah ini: N a m a : U s i a : Alamat : Dengan sesungguhnya menyatakan bahwa: setelah

Lebih terperinci

Siklus menstruasi. Nama : Kristina vearni oni samin. Nim: Semester 1 Angkatan 12

Siklus menstruasi. Nama : Kristina vearni oni samin. Nim: Semester 1 Angkatan 12 Nama : Kristina vearni oni samin Nim: 09031 Semester 1 Angkatan 12 Saya mengkritisi tugas biologi reproduksi kelompok 7 tentang siklus menstruasi yang dikerjakan oleh saudari Nela Soraja gusti. Tugas mereka

Lebih terperinci

Bab III Sistem Kesehatan

Bab III Sistem Kesehatan Bab III Sistem Kesehatan Sistem Kesehatan Bagaimana mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik? Apabila Anda membutuhkan pelayanan rumah sakit Berjuang untuk perubahan 45 Ketika petugas kesehatan

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.1

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.1 SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.1 1. Perhatikan gambar berikut! Bagian yang disebut dengan oviduct ditunjukkan oleh huruf... A B C D Bagian yang ditunjukkan oleh gambar

Lebih terperinci

Tips Mengatasi Susah Buang Air Besar

Tips Mengatasi Susah Buang Air Besar Susah buang air besar atau lebih dikenal dengan nama sembelit merupakan problem yang mungkin pernah dialami oleh anda sendiri. Banyak yang menganggap sembelit hanya gangguan kecil yang dapat hilang sendiri

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. endometrium yang terjadi secara rutin setiap bulan (Ayu dan Bagus, 2010).

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. endometrium yang terjadi secara rutin setiap bulan (Ayu dan Bagus, 2010). 6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Menstruasi 2.1.1 Pengertian Menstruasi Mentruasi adalah pendarahan periodik pada uterus yang dimulai sekitar 14 hari setelah ovulasi (Bobak, dkk, 2005). Menstruasi adalah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Remaja adalah individu yang berada pada tahap masa transisi yang unik yang ditandai oleh berbagai perubahan fisik, emosi dan psikis. Masa remaja yaitu masa yang berada

Lebih terperinci

GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG SADARI

GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG SADARI GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG SADARI Mimatun Nasihah* dan Siti Rodliyatun** *Dosen Program Studi Diploma III Kebidanan Universitas Islam Lamongan **Mahasiswa Program Studi Diploma III Kebidanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan masa transisi dari masa anak-anak menuju

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan masa transisi dari masa anak-anak menuju BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa remaja merupakan masa transisi dari masa anak-anak menuju masa yang lebih dewasa. Ia memandang dunianya seperti apa yang ia inginkan, bukan sebagaimana

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN TEORITIS. dipengaruhi oleh intensitas perhatian dan persepsi terhadap objek.

BAB II TINJAUAN TEORITIS. dipengaruhi oleh intensitas perhatian dan persepsi terhadap objek. BAB II TINJAUAN TEORITIS A. Pengetahuan 1. Defenisi Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya (mata, hidung, telinga dan sebagainya).

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 2

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 2 SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 2 1. Pasangan antara bagian alat reproduksi laki-laki dan fungsinya berikut ini benar, kecuali... Skrotumberfungsi sebagai pembungkus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kehamilan merupakan suatu anugerah yang menyenangkan bagi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kehamilan merupakan suatu anugerah yang menyenangkan bagi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehamilan merupakan suatu anugerah yang menyenangkan bagi setiap wanita. Sepanjang daur kehidupan wanita, sudah menjadi kodratnya akan mengalami proses kehamilan,

Lebih terperinci

Menggunakan alat-alat tradisional yang tidak steril seperti alat tumpul. Makan nanas dan minum sprite secara berlebihan

Menggunakan alat-alat tradisional yang tidak steril seperti alat tumpul. Makan nanas dan minum sprite secara berlebihan Agar terhindar dari berbagai persoalan karena aborsi, maka remaja harus mampu menahan diri untuk tidak melakukan hubungan seks. Untuk itu diperlukan kemampuan berpikir kritis mengenai segala kemungkinan

Lebih terperinci

Gangguan Hormon Pada wanita

Gangguan Hormon Pada wanita Gangguan Hormon Pada wanita Kehidupan reproduksi dan tubuh wanita dipengaruhi hormon. Hormon ini memiliki fungsi yang berbeda-beda. Ada tiga hormon panting yang dimiliki wanita, yaitu estrogen, progesteron,

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Kajian pustaka 2.1.1 Kehamilan 2.1.1.1 Definisi Kehamilan adalah suatu keadaan mengandung embrio atau fetus di dalam tubuh, setelah bertemunya sel telur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. remaja yaitu perubahan perubahan yang sangat nyata dan cepat. Anak

BAB I PENDAHULUAN. remaja yaitu perubahan perubahan yang sangat nyata dan cepat. Anak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak kanak ke masa dewasa. Hamid (1999) menentukan usia remaja antara 12 18 tahun dan menggunakan usia 12 20 tahun sebagai

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kesehatan Reproduksi Kesehatan reproduksi adalah ilmu yang mempelajari alat dan fungsi reproduksi, baik pada laki-laki maupun perempuan, yang merupakan bagian integral dari sistem

Lebih terperinci

- - SISTEM REPRODUKSI MANUSIA - - sbl2reproduksi

- - SISTEM REPRODUKSI MANUSIA - - sbl2reproduksi - - SISTEM REPRODUKSI MANUSIA - - Modul ini singkron dengan Aplikasi Android, Download melalui Play Store di HP Kamu, ketik di pencarian sbl2reproduksi Jika Kamu kesulitan, Tanyakan ke tentor bagaimana

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Definisi Kehamilan Risiko Tinggi Kehamilan berisiko adalah kehamilan yang akan menyebabkan terjadinya bahaya dan komplikasi yang lebih besar, baik terhadap ibu maupun terhadap janin

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN. lahir. Salah satu syarat penting agar terjadi kehamilan istri harus dapat

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN. lahir. Salah satu syarat penting agar terjadi kehamilan istri harus dapat BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN 2.1. Kehamilan. 2.1.1. Pengertian Kehamilan Kehamilan dimulai dari proses pembuahan (konsepsi) sampai sebelum janin lahir. Salah satu syarat penting agar terjadi kehamilan istri

Lebih terperinci

PEREMPUAN DAN KESEHATAN REPRODUKSI

PEREMPUAN DAN KESEHATAN REPRODUKSI PEREMPUAN DAN KESEHATAN REPRODUKSI (Yanti Setianti, Susanne Dida, Kokom Komariah, Trie Damayanti) (Program Studi Hubungan Masyarakat Fikom Unpad, yantisetianti@gmail.com) Abstrak Tubuh perempuan dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Peran Ibu a. Definisi Ibu Ibu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah wanita yang telah melahirkan seseorang, maka anak harus menyayangi ibu, sebutan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN tahun jumlahnya meningkat dari 21 juta menjadi 43 juta atau dari 18%

BAB I PENDAHULUAN tahun jumlahnya meningkat dari 21 juta menjadi 43 juta atau dari 18% BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap satu diantara enam penduduk dunia adalah remaja. Sedangkan 85% diantaranya hidup di negara berkembang. Di Indonesia, jumlah remaja dan kaum muda berkembang sangat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keluarnya hasil konsepsi dari dalam rahim. Kehamilan membawa perubahan

BAB I PENDAHULUAN. keluarnya hasil konsepsi dari dalam rahim. Kehamilan membawa perubahan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehamilan merupakan salah satu peristiwa penting dalam kehidupan perempuan. Suatu peristiwa yang dimulai sejak terjadinya konsepsi sampai keluarnya hasil konsepsi dari

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh menjadi 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh menjadi dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan mental,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN TEORI

BAB II TINJAUAN TEORI BAB II TINJAUAN TEORI A. Tinjauan Teori 1. Kehamilan a. Pengertian Kehamilan Kehamilan adalah masa dimana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya (Mufdlilah, 2009, p.41). Masa kehamilan

Lebih terperinci