BAB II URAIAN TEORITIS
|
|
- Irwan Jayadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Permintaan Menurut pengertian sehari-hari permintaan diartikan sebagai jumlah barang yang dibutuhkan. Permintaan ini hanya didasarkan atas kebutuhan saja atau manusia mempunyai kebutuhan sehingga disebut permintaan absolut atau potensial. Dengan kebutuhan ini manusia atau individu mempunyai permintaan akan barang. Banyaknya penduduk suatu negara menunjukkan pula besarnya permintaan masyarakat negara tersebut akan suatu barang tertentu. Di dalam dunia nyata, suatu barang itu mempunyai harga di pasar. Oleh karena itu permintaan baru akan mempunyai arti pendukung oleh tenaga beli dari yang meminta barang tersebut. Permintaan yang didukung oleh kekuatan beli seseorang tergantung dari pendapatan yang dapat dibelanjakan dan harga barang. Secara matematis dapat dijelaskan bagaimana perubahan harga dan pendapatan secara bersama-sama mempengaruhi terhadap jumlah barang yang diminta. Supaya dapat dianalisis dengan jelas tingkah laku konsumen yang dinyatakan dalam hukum permintaan. Artinya bagaimana reaksi konsumen dalam kesediaanya membeli barang yang bersangkutan, dengan asumsi ceteris paribus/ faktor-faktor lainnnya dianggap konstan (Sadono, 2003:76) Hukum Permintaan Teori konsumen menjelaskan bagaimana tingkah laku atau kegiatan konsumen dalam rangka memenuhi kebutuhan konsumsinya. Tingkah laku atau
2 kegiatan tersebut dapat dijumpai kalau kita melihat bagaimana reaksi konsumen didalam bersangkutan, terhadap berubahnya selera yang dimiliki. Dalam prakteknya, permintaan seseorang atau konsumen terhadap suatu barang atau jasa dipengaruhi oleh beberapa faktor. Diantara faktor-faktor tersebut yang terpenting adalah : 1. Harga barang itu sendiri 2. Harga barang-barang lain (merupakan barang substitusi atau komplementer) 3. Pendapatan rata-rata masyarakat 4. Selera masyarakat 5. Jumlah penduduk Dalam analisa ekonomi, permintaan terhadap suatu barang atau jasa terutama dipengaruhi oleh harga barang atau jasa itu sendiri. Oleh sebab itu, dalam teori permintaan yang akan dianalisa adalah keterkaitan antara permintaan sesuatu barang dengan harga barang itu sendiri. Sedangkan faktor-faktor lainnya dianggap tetap atau ceteris paribus. Hukum permintaan menyatakan, Jika harga suatu barang naik, maka jumlah permintaan terhadap barang tersebut akan berkurang. Dan jika harga suatu barang turun, maka jumlah permintaan terhadap barang tersebut akan bertambah ceteris paribus. Hukum permintaan menerangkan hubungan antara jumlah yang diminta akan suatu barang dengan harga barang tersebut. Hukum permintaan pada hakikatnya menyatakan bahwa semakin rendah harga suatu barang maka semakin banyak jumlah yang diminta akan barang tersebut. Jadi antara harga barang
3 dengan permintaan tersebut mempunyai sifat hubungan yang berlawanan arah (negatif). Hakikat hukum permintaan dapat ditulis sebagai berikut : 1. Kenaikan harga barang menyebabkan para konsumen mencari barang lain yang dapat digunakan sebagai pengganti barang yang mengalami kenaikan harga. 2. Kenaikan harga menyebabkan pendapatan riil konsumen berkurang sehingga memaksa para konsumen untuk mengurangi pembelian berbagai jenis barang terutama yang mengalami kenaikan harga. Di dalam analisis permintaan perlu dibedakan antara dua istilah yaitu permintaan dan jumlah barang yang diminta. Dikatakan permintaan jika yang dimaksudkan adalah keseluruhan hubungan antara harga, dan jumlah yang diminta maksudnya adalah banyak permintaan pada suatu tingkat harga tertentu Skedul Permintaan Cara untuk menunjukkan perkaitan antara jumlah barang yang diminta dengan tingkat harganya dapat dilakukan dengan membuat skedul permintaan. Skedul permintaan merupakan tabulasi angka-angka yang menunjukkan jumlah barang atau jasa yang diminta pada berbagai tingkat harga. Contoh skedul permintaan terhadap barang X dibawah ini.
4 Tabel 2.1 Skedul Permintaan Barang Harga Barang (Y) Jumlah yang Diminta (X) A Rp. 6,- 4 B Rp. 5, 5 C Rp. 4, 6 D Rp. 3, 7 E Rp. 2, 8 F Rp. 1, 9 Dari skedul permintaan barang X tersebut dapat dijelaskan bahwa semakin turun harga barang X, maka jumlah barang X yang diminta semakin bertambah banyak. Jadi, sifat perkaitan antara harga barang dan jumlah barang yang diminta adalah berlawanan arah Kurva Permintaan Cara lain menggambarkan perkaitan antara harga dengan jumlah barang yang diminta adalah dengan menggunakan kurva permintaan. Data-data dari tabel di atas dapat digambarkan dalam sebuah kurva permintaan sebagai berikut : Py Dx A B C D E F Qx Gambar 2.1 Kurva permintaan Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa lereng atau kemiringan kurva permintaan adalah negatif, artinya bahwa hubungan antara harga barang X dan
5 jumlah barang X yang diminta adalah berlawanan arah. Jadi, jika harga barang X turun maka jumlah barang X yang diminta akan bertambah, dan sebaliknya jika harga barang X naik, maka jumlah barang X yang diminta akan berkurang Fungsi Permintaan Selain skedul permintaan dan kurva permintaan antara harga dan jumlah barang yang diminta dapat diterangkan melalui sebuah fungsi permintaan. Fungsi permintaan pada dasarnya menunjukkan perkaitan secara matematis antara harga dan jumlah barang yang diminta. Jika dalam kurva permintaan di atas kita hanya dapat menggambarkan perkaitan antara harga dan jumlah barang yang diminta (dalam suatu kurva), maka dalam fungsi permintaan kita dapat menggambarkang perkaitan antara harga dengan beberapa variabel yang dapat dipengaruhi jumlah barang yang diminta, seperti pendapatan konsumen, harga barang lain, jumlah penduduk dan sebagainya. Bentuk fungsi permintaan yang sederhana dapat ditulis sebagai berikut : Qdx Qdx Px = f(px) = jumlah barang X yang diminta = harga barang X Fungsi di atas dapat dijelaskan bahwa besar kecilnya jumlah barang X yang diminta akan tergantung dari harga barang itu sendiri (asumsi ceteris paribus). Contoh fungsi permintaan: Qdx = 10 Px. Menurut fungsi permintaan di atas, jika harga X = Rp. 6,- maka jumlah barang X yang diminta = 4, jika harga turun menjadi Rp. 5,- maka permintaannya naik menjadi 5, dan seterusnya seperti yang diperlihatkan dalam skedul dan kurva permintaan di atas.
6 Dalam prakteknya, hal-hal yang dianggap tetap atau ceteris peribus justru yang mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap jumlah barang yang diminta. Secara umum fungsi permintaan dirumuskan sebaga berikut : Qdx = f (Px, Py, I, T, P) Di mana : Qdx Px Py I T P = jumlah barang X yang diminta = harga barang X = harga barang Y (barang substitusi, barang komplementer) = pendapatan masyarakat = selera masyarakat = jumlah penduduk a) Harga barang barang lain Permintaan terhadap suatu barang dapat dipengaruhi oleh harga barangbarang lain yang ada kaitannya, seperti barang yang dapat saling mengganti (substitusi) dan barang yang saling melengkapi (komplementer). Naik turunnya harga barang pengganti (substitusi) dapat mempengaruhi permintaan terhadap barang yang digantikannya. Misalnya, jika harga tiket kereta api naik, maka hal ini akan mempengaruhi naiknya permintaan bus, demikian pula jika harga kereta api turun, maka permintaan tiket bus akan ikut menurun. Demikian pula dengan barang yang saling melengkapi (komplementer). Barang komplementer atau barang pelengkap yaitu barang yang akan memberikan manfaat penuh apabila digunakan bersama-sama dengan barang
7 lainnya, misalnya: kopi dan gula, jarum dan benang, bensin dan motor, kapur dan papan, kamera dan film dan sebagainya. Apabila harga kamera turun maka dimungkinkan permintaan film akan bertambah. Sebaliknya jika harga kamera naik maka dimungkinkan permintaan film akan turun. b) Harga barang itu sendiri Suatu hipotesis ekonomi dasar adalah bahwa harga suatu komoditi dan kuantitas yang akan diminta berhubungan secara negatif, dengan faktor lain tetapi sama dengan kata lain, semakin rendah harga suatu komoditi itu akan semakin besar, dan semakin tinggi harga, semakin rendah jumlah yang diminta. Kurva permintaan digambarkan dengan asumsi bahwa setiap faktor, kecuali harga komoditi itu sendiri, dipertahankan konstan. Perubahan pada setiap variabel yang sebelumnya dipertahankan konstan akan menggeser kurva permintaan itu ke posisi yang baru. c) Pendapatan Masyarakat Pendaptan masyarakat (sebagai pembeli) merupakan faktor yang sangat penting di dalam menentukan permintaan terhadap berbagai jenis barang. Berbagai jenis barang tersebut dapat digolongkan menjadi dua yaitu barang normal dan inferior. Barang Normal yaitu barang yang mengalami kenaikan permintaannya apabila terjadi kenaikan dalam pendapatan konsumen, sedangkan barang inferior yaitu barang yang permintaannya mengalami penurunan jika terjadi kenaikan dalam pendapatan konsumen.
8 d) Selera Masyarakat Selera Masyarakat mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap keinginan masyarakat untuk membeli barang-barang atau jasa-jasa. Sebagai contoh, pada masa-masa tertentu orang lebih suka terhadap barang konsumsi yang bersifat instant, sehingga permintaan terhadap barang tersebut akan bertambah. Akan tetapi pada saat yang lain orang akan meninggalkan barang konsumsi yang bersifat instant tersebut (karena mengandung bahan pengawet yang berbahaya untuk kesehatan), sehingga permintaan terhadap barang konsumsi tersebut akan berkurang. e) Jumlah Penduduk Pertambahan jumlah penduduk yang jelas akan menambah jumlah barang yang dikonsumsi, akan tetapi proporsinya akan sangat tergantung pada pertambahan dalam kesempatan kerja. Apabila pertambahan penduduk diiringi oleh pertambahan dalam kesempatan kerja, maka akan lebih banyak orang yang menerima pendapatan, sehingga daya beli masyarakat akan meningkat. Meningkatnya daya beli masyarakat berarti akan meningkatkan permintaaan terhadap barang atau jasa Pergeseran Kurva Permintaan Dengan menggunakan kurva permintaan kita dapat menggambarkan bagaimana faktor harga dan faktor bukan harga dapat mempengaruhi perubahan jumlah yang diminta. Perubahan permintaan yang dapat ditunjukkan oleh kurva permintaan tersebut dapat dibedakan menjadi dua pengertian. Pertama pergerakan sepanjang kurva permintaan (move) kedua pergeseran kurva permintaan (shift).
9 Pergeseran kurva permintaan menunjukkan adanya perubahan permintaan terhadap suatu barang yang disebabkan oleh perubahan faktor-faktor di luar harga barang itu sendiri. Faktor-faktor tersebut misalnya : pendapatan, selera, jumlah penduduk. Pergeseran kurva permintaan ke kanan menunjukkan terjadinya pertambahan permintaan, sebaliknya pergeseran kurva permintaan ke kiri menunjukkan berkurangnya permintaan. Jadi permintaan dapat bertambah atau berkurang walaupun harga barang itu sendiri tetap. Hal ini berarti perubahan permintaan tersebut disebabkan oleh faktor diluar harga barang itu sendiri. Gejala bertambahnya permintaan tersebut dapat disebabkan oleh : Bertambah kuatnya selera atau keinginan konsumen Meningkatnya pendapatan konsumen Naiknya harga barang lain (barang substitusi) Meningkatnya jumlah penduduk Elastisitas Permintaan Dalam analisis ekonomi, secara teori maupun dalam praktek sehari-hari, adalah sangat berguna untuk mengetahui sampai sejauh mana resposifnya permintaan terhadap perubahan harga. Oleh sebab itu perlu dikembangkan satu pengukuran kuantitatif yang menunjukkan sampai di mana besarnya pengaruh perubahan harga terhadap perubahan permintaan. Ukuran ini dinamakan elastisitas permintaan. Elastisitas ini dapat diukur dengan cara sebagai berikut : Jika elastisitas > 1, maka dengan turunnya harga, jumlah pengeluaran uang untuk barang tersebut akan naik, atau dilihat dari sudut penjual, penerimaan hasil penjulan naik.
10 Jika elastisitas < 1, maka dengan turunnya harga, jumlah pengeluaran uang untuk barang tersebut akan turun. Jika elastisitas = 1, maka dengan turunnya harga, jumlah pengeluaran uang untuk barang tersebut akan tetap. Ada empat macam konsep elastisitas yang umum dipakai dalam teori ekonomi mikro : Elastisitas harga permintaan (E d ), yaitu persentase perubahan jumlah barang yang diminta akibat terjadinya perubahan harga barang itu sendiri Elastisitas harga penawaran (E s ), yaitu persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan akibat terjadinya perubahan harga barang itu sendiri Elastisitas silang (E c ), yaitu persentase perubahan jumlah barang yang diminta akibat terjadinya perubahan harga barang lain Elastisitas pendapatan (E y ), yaitu persentase perubahan jumlah barang yang diminta akibat terjadinya perubahan pendapatan
11 Gambar 2.2 Jenis-jenis Elastisitas Permintaan i. Permintaan elastis tidak sempurna (Ed=0, elastisitas bernilai nol) yaitu perubahan harga barang tidak mengubah permintaan terhadap jumlah barang. ii. Permintaan elastis sempurna (Ed=~, elastisitas bernilai tak hingga) yaitu jumlah permintaan yang tetap banyak meski harga belum mengalami perubahan. iii. Permintaan elastis uniter (Ed=1, elastisitas bernilai satu) yaitu kenaikan harga akan membuat permintaan turun sebanding dengan kenaikan harga tersebut.
12 iv. Permintaan tidak elastis (Ed<1, elastisitas bernilai < 1) yaitu bila harga barang berubah maka permintaan terhadap barang tersebut hanya berubah sedikit. v. Permintaan elastis (Ed>1, elastisitas bernilai > 1) yaitu menggambarkan perubahan harga yang menyebabkan perubahan permintaan dengan proporsi yang lebih besar. Ada beberapa faktor yang menimbulkan perbedaan dalam elastisitas permintaan berbagai barang, yang terpenting adalah : Banyaknya barang pengganti yang tersedia Sekiranya sesuatu barang yang mempunyai banyak barang pengganti, permintaannya cenderung untuk bersifat elastis. Pada waktu harga naik para pembeli akan merasa enggan membeli barang tersebut, mereka lebih suka menggunakan barang-barang lain sebagai penggantinya, yang harganya tidak mengalami perubahan dan sebaliknya. Permintaan terhadap barang yang tidak banyak mempunyai barang pengganti adalah bersifat tidak elastis, karena jika kalau harga naik para pembelinya sukar memperoleh barang pengganti dan oleh karenanya harus tetap membeli barang tersebut, oleh sebab itu permintaannya tidak banyak berkurang, dan kalau harga turun permintaannya tidak banyak bertambah karena tidak banyak tambahan pembeli yang pindah dari membeli barang yang bersaingan dengannya. Dari uraian di atas dapat dirumuskan : semakin banyak jenis barang pengganti terhadap sesuatu barang, semakin elastis sifat permintaannya.
13 Persentase pendapatan yang dibelanjakan Semakin besar bagian pendapatan yang diperlukan untuk membeli sesuatu barang, maka semakin elastis permintaan terhadap barang tersebut. Jangka waktu analisis Semakin lama jangka waktu di mana permintaan itu dianalisis, semakin elastis sifat permintaan suatu barang. Dalam jangka waktu yang singkat permintaan bersifat lebih tidak elastis karena perubahan-perubahan yang harus terjadi dalam pasar belum diketahui oleh para pembeli. Dalam jangka waktu yang lebih panjang para pembeli dapat mencari barang pengganti yang mengalami kenaikkan harga dan ini akan banyak mengurangi permintaan terhadap suatu barang. Jenis Barang Jenis barang yang dimaksud adalah jenis barang kebutuhan pokok atau barang mewah atau barang normal. Untuk jenis barang mewah, permintaanya cenderung bersifat elastis (perubahan harga sedikit saja akan diikuti oleh perubahan kuantitas yang diminta dalam jumlah yang lebih banyak). Tetapi untuk barang-barang kebutuhan pokok, permintaannya cenderung bersifat inelastis (perubahan harga tidak banyak berpengaruh terhadap perubahan jumlah yang diminta). 2.2 Pengertian Perilaku Konsumen Semakin majunya perekonomian dan teknologi, berkembang pula strategi yang harus dijalankan perusahaan, khususnya dibidang pemasaran. Untuk itu perusahaan perlu memahami atau mempelajari perilaku konsumen dalam hubungannya dengan pembelian yang dilakukan oleh konsumen tersebut. Dalam
14 menentukan jenis produk atau jasa, konsumen selalu mempertimbangkan tentang produk atau jasa apa yang dibutuhkan, hal ini dikenal dengan perilaku konsumen. Perilaku konsumen adalah kegiatan-kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan mempergunakan barang-barang dan jasa-jasa tersebut didalamnya proses pengambilan keputusan pada persiapan dan penentuan kegiatan-kegiatan tersebut. Hubungannya dengan keputusan pembelian suatu produk atau jasa, pemahaman mengenai perilaku konsumen meliputi jawaban atas pertanyaan seperti apa yang dibeli, dimana membeli, bagaimana kebiasaan membeli dan dalam keadaan apa barang-barang dan jasa-jasa dibeli Model Perilaku Konsumen Model perilaku konsumen menerangkan bahwa keputusan konsumen dalam pembelian selain dipengaruhi oleh karakteristik konsumen, dapat dipengaruhi oleh rangsangan perusahaan yang mencakup produk, harga, tempat dan promosi. Variabel-variabel di atas saling mempengaruhi proses keputusan pembelian sehingga menghasilkan keputusan pembelian yang didasarkan pada pilihan produk, pilihan merek, pilihan penyalur, waktu pembelian, jumlah pembelian Keputusan Pembelian Dalam memahami perilaku konsumen, terdapat banyak pengaruh yang mendasari seseorang dalam mengambil keputusan pembelian suatu produk atau merek. Rangsangan tersebut kemudian diproses (diolah) dalam diri, sesuai dengan karakteristik pribadinya, sebelum akhirnya diambil keputusan pembelian.
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN 1 Pokok Bahasan 1. Pendahuluan 2. Elastisitas harga permintaan 3. Hal-hal yang mempengaruhi elastisitas permintaan 4. Elastisitas penawaran 5. Elastisitas silang 6.
Lebih terperinciPERMINTAAN, PENAWARAN, DAN ELASTISITAS
PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN ELASTISITAS A. PERMINTAAN Permintaan adalah Jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga dan pada waktu tertentu. Didalam permintaan
Lebih terperinciBAB II Permintaan, Penawaran & Keseimbangan
BAB II Permintaan, Penawaran & Keseimbangan 2.1. Pengertian Permintaan Permintaan adalah berbagai jumlah barang yang diminta oleh konsumen pada berbagai tingkat harga pada periode tertentu. Hukum permintaan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Sumber Daya Alam dan Energi dalam Pembangunan. meliputi semua yang terdapat dibumi baik yang hidup maupun benda mati,
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sumber Daya Alam dan Energi dalam Pembangunan 2.1.1 Sumber Daya Energi Sumber daya adalah segala sesuatu yang berguna dan mempunyai nilai di dalam kondisi dimana kita menemukannya.
Lebih terperinciElastisitas Permintaan dan Penawaran. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB
Elastisitas Permintaan dan Penawaran Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB ELASTISITAS PERMINTAAN TERHADAP HARGA Elastisitas Permintaan Elastisitas permintaan mengukur perubahan relatif dalam jumlah unit barang
Lebih terperinciEkonomi Mikro PERMINTAAN, PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM
Ekonomi Mikro PERMINTAAN, PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM Permintaan Variabel penentu permintaan Hukum permintaan Fungsi permintaan skedul (daftar) permintaan Kurva permintaan Perbedaan perubahan permintaan
Lebih terperinciPERMINTAAN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN
PERMINTAAN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN KONSEP PERMINTAAN Permintaan keinginan konsumen membeli barang pd berbagai tingkat harga selama periode tertentu. Faktor-faktor yg mempengaruhi permintaan : Harga
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Permintaan Permintaan dapat diartikan sebagai jumlah barang yang dibutuhkan. Permintaan ini hanya didasarkan pada kebutuhan saja atau sering disebut dengan permintaan
Lebih terperinciKonsep Dasar Elastisitas Elastisitas Permintaan ( Price Elasticity of Demand Permintaan Inelastis Sempurna (E = 0) tidak berpengaruh
Konsep Dasar Elastisitas Elastisitas merupakan salah satu konsep penting untuk memahami beragam permasalahan di bidang ekonomi. Konsep elastisitas sering dipakai sebagai dasar analisis ekonomi, seperti
Lebih terperinciPOKOK BAHASAN: ELASTISITAS DAN PENAWARAN. Suharyanto
POKOK BAHASAN: ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN Suharyanto Tujuan Perkuliahan ini: Mahasiswa dapat menganalisis sensitivitas respon perubahan permintaan dan penawaran akibat perubahan harga dan faktor
Lebih terperinciPengantar ekonomi mikro. Modul ke: 04FEB. Elastisitas permintaan dan penawaran. Fakultas. Erwin Nasution S,E MM. Program Studi MANAJEMEN S1
Pengantar ekonomi mikro Modul ke: Elastisitas permintaan dan penawaran Fakultas 04FEB Erwin Nasution S,E MM. Program Studi MANAJEMEN S1 PENDAHULUAN Template Modul Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan
Lebih terperinciHARGA KESEIMBANGAN harga keseimbangan harga ekuilibrium harga bebas 1. Pengertian Elastisitas Permintaan Penyelesaian
HARGA KESEIMBANGAN Dalam ilmu ekonomi, harga keseimbangan atau harga ekuilibrium atau harga bebas adalah harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran. Terbentuknya harga
Lebih terperinciElastisitas Permintaan dan Penawaran
Elastisitas Permintaan dan Penawaran Elastisitas ukuran kuantitatif yang menunjukkan besarnya pengaruh perubahan harga terhadap pengaruh perubahan jumlah produk (diminta atau ditawarkan) Manfaat : menjadi
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. mempunyai kebutuhan sehingga disebut permintaan absolut atau potensial. Dengan
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Permintaan Menurut pengertian sehari-hari permintaan diartikan sebagai jumlah barang yang dibutuhkan. Permintaan ini hanya didasarkan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Teori Permintaan dan Kurva Permintaan. permintaan akan suatu barang atau jasa berdasarkan hukum permintaan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Teori Permintaan dan Kurva Permintaan Teori permintaan pada dasarnya merupakan perangkat analisis untuk melihat besaran jumlah barang atau jasa yang diminta
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS. Sebagai bahan pertimbangan dalam penelitian ini maka dicantumkan
A. Tinjauan Penelitian Terdahulu BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS Sebagai bahan pertimbangan dalam penelitian ini maka dicantumkan beberapa hasil penelitian terdahulu oleh beberapa peneliti diantaranya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. akan terpenuhi. Kebutuhan seseorang dikatakan terpenuhi apabila ia dapat
18 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Permintaan Pada umumnya kebutuhan manusia mempunyai sifat yang tidak terbatas, sedangkan alat pemuas kebutuhan itu sifatnya terbatas. Jadi
Lebih terperinciKekuatan Permintaan dan Penawaran Pasar
Kekuatan Permintaan dan Penawaran Pasar Pasar dan Kompetisi Pasar adalah sekelompok pembeli dan penjual dari suatu barang dan jasa Pasar kompetitif adalah pasar dimana terdapat banyak penjual dan pembeli
Lebih terperinciELASTISITAS TEAM TEACHING I. ELASTISITAS PERMINTAAN
ELASTISITAS TEAM TEACHING I. ELASTISITAS PERMINTAAN Jika terjadi kegagalan panen maka dapat digambarkan sebagai pergeseran kurva penawaran kekiri, yaitu dari S ke S Gambar 4.1(i) menggambarkan suatu kasus
Lebih terperinciKERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis Teori Penawaran
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Teori Penawaran Teori penawaran secara umum menjelaskan ketersediaan produk baik itu barang dan jasa di pasar yang diharapkan dapat memenuhi
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN Tinjauan Pustaka Kelapa Sawit Kelapa sawit tumbuh dengan baik pada dataran rendah di daerah tropis yang beriklim basah, yaitu sepanjang garis khatulistiwa
Lebih terperinciEKONOMI MIKRO Bab 3 Elastisitas Permintaan dan Penawaran
Bab 3 Elastisitas Permintaan dan Penawaran Apakah yang akan terjadi terhadap permintaan sesuatu barang apabila harga mengalami penurunan sebanyak satu persen? Yang dapat diterangkan saekarang ini adalah,
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro
Modul ke: 04 Pusat Pengantar Ekonomi Mikro Elastisitas Permintaan dan Penawaran Bahan Ajar dan E-learning Definisi Elastisitas Suatu pengertian yang menggambarkan derajat kepekaan perubahan suatu variabel
Lebih terperinciDexter Harto Kusuma makalah elastisitas ekonomi mikro I. PENDAHULUAN
Dexter Harto Kusuma makalah elastisitas ekonomi mikro I. PENDAHULUAN Salah satu pokok bahasan yang paling penting dari aplikasi ekonomi adalah elastisitas. Pemahaman elastisitas dari permintaan dan penawaran
Lebih terperinciELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat mengukur tingkat elastisitas permintaan dan penawaran, menganalisis dan menjelaskan keterkaitan elastisitas dengan
Lebih terperinciPERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL PERTANIAN
PERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL PERTANIAN Julian Adam Ridjal PS Agribisnis Universitas Jember http://www.adamjulian.net Permintaan menggambarkan keadaan keseluruhan daripada hubungan diantara harga dan
Lebih terperinciElastisitas Permintaan dan Penawaran
Elastisitas Permintaan dan Penawaran Pertemuan ke-enam Pengantar Ilmu Ekonomi Thursday, April 28, 2016 Pokok bahasan pertemuan ke-6 Koefisien elastisitas permintaan Elastisitas harga dan kurva permintaan
Lebih terperinciPERMINTAAN DALAM EKONOMI MIKRO. Yopi Nisa Febianti Dosen Pend. Ekonomi FKIP Unswagati ABSTRAK
PERMINTAAN DALAM EKONOMI MIKRO Yopi Nisa Febianti 1 1. Dosen Pend. Ekonomi FKIP Unswagati ABSTRAK Dalam kehidupan sehari-hari, manusia sebagai konsumen selalu melakukan berbagai permintaan untuk berbagai
Lebih terperinciA. ELASTISITAS PERMINTAAN DAN ELASTISITAS PENAWARAN
K-13 Kelas X ekonomi ELASTISITAS Tujuan embelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu memahami jenis elastisitas yang terjadi pada suatu komoditas akibat faktor yang memengaruhinya.
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka Pada bab ini akan disampaikan beberapa kajian pustaka mengenai teori permintaan, elastisitas permintaan dan BBM. 2.1.1 Teori
Lebih terperinci3 KERANGKA PEMIKIRAN
19 3 KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis Perdagangan Internasional Pola perdagangan antar negara disebabkan oleh perbedaan bawaan faktor (factor endowment), dimana suatu negara akan mengekspor
Lebih terperinciEkonomi Manajerial dalam Perekonomian Global Dominick Salvatore. Kurva Permintaan,
Ekonomi Manajerial dalam Perekonomian Global Dominick Salvatore Kurva Permintaan, - Demand (Permintaan) adalah kuantitas barang atau jasa yg. rela atau mampu dibeli oleh konsumen selama periode waktu tertentu
Lebih terperinciELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN Pertemuan 9
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN Pertemuan 9 Elastisitas... adalah ukuran seberapa besar para pembeli dan penjual memberikan reaksi terhadap perubahanperubahan kondisi yang terjadi di pasar. 2 Elastisitas
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. LANDASAN TEORI 1. PENGERTIAN a. Permintaan Menurut Sadono Sukirno (2005) permintaan adalah keinginan konsumen membeli suatu barang pada berbagai tingkat harga tertentu selama
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. daerah. Menurut UU No 5 tahun 1962, perusahaan daerah air minum (PDAM),
17 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Perusahaan Daerah Air Minum Perusahaan Daerah adalah badan usaha yang dibentuk oleh pemerintah daerah untuk mengembangkan perekonomian daerah untuk menambah penghasilan daerah.
Lebih terperinciBAB III Elastisitas Permintaan dan Penawaran
BAB III Elastisitas ermintaan dan enawaran 1.1. engertian Elastisitas Dari bab sebelumnya telah kita ketahui bersama bahwa perubahan suatu variabel misalnya harga, dapat mengakibatkan perubahan variabel
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Beras merupakan salah satu komoditas penting dalam kehidupan sosial
12 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Beras sebagai komoditas pokok Beras merupakan salah satu komoditas penting dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Posisi komoditas beras bagi sebagian besar penduduk Indonesia
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Teori Permintaan Dan Kurva Permintaan Teori permintaan pada dasarnya merupakan perangkat analisis untuk melihat besaran jumlah barang atau jasa yang diminta
Lebih terperinciELASTISITAS. Ngatindriatun PERTEMUAN 4 & 5
ELATIITA Ngatindriatun ERTEMUAN 4 & 5 engertian Elastisitas Elastisitas menggambarkan reaksi kepekaan produsen atau konsumen yang disebabkan adanya faktor tertentu yang mempengaruhi konsumen untuk membeli
Lebih terperinciharga X ke dalam fungsi permintaan, maka akan diperoleh skedul permintaan individu sbb: Tabel 1 Px($) Qdx
BAB 3 - PERMINTAAN, PENAWARAN DAN ELASTISITAS 1. PERMINTAAN DAN JUMLAH YANG DIMINTA Jumlah suatu komoditi yang bersedia dibeli konsumen selama periode waktu tertentu merupakan fungsi dari atau tergantung
Lebih terperinciPertemuan 1. Konsep Ekonomi
Pertemuan 1 Konsep Ekonomi Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu: Menjelaskan beberapa konsep dasar mikroekonomi seperti faktor penggerak kegiatan ekonomi, definisi
Lebih terperinciRUANG LINGKUP ILMU EKONOMI
RUANG LINGKUP ILMU EKONOMI Dalam teori EKONOMI MIKRO yang dibahas adalah proses alokasi sumberdaya secara efisien di tingkat individu, perusahaan dan industri. EFISIENSI DITINGKAT MIKRO belum tentu baik
Lebih terperinciELASTISITAS HARGA Elastisitas Permintaan
ELASTISITAS HARGA TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari bab ini diharapkan siswa dapat: 1. Elastisitas Permintaan 1. Permintaan Elastis ( Ed > 1 1) 2. Permintaan Inelastis ( Ed < 1 1). 3. Permintaan
Lebih terperinciPERMINTAAN DAN PENAWARAN. Tri Wahyu Nugroho, SP. MSi.
PERMINTAAN DAN PENAWARAN Tri Wahyu Nugroho, SP. MSi. Materi Kurva Permintaan Faktor faktor yang mempengaruhi permintaan Elastisitas permintaan Kurva Penawaran Faktor faktor yang mempengaruhi penawaran
Lebih terperinciPERTEMUAN KETUJUH: Permintaan Produk Pertanian
PENGANTAR EKONOMI PERTANIAN Kode PTE- 101002 PERTEMUAN KETUJUH: Permintaan Produk Pertanian Nur Baladina, Tatiek Koerniawati, Sujarwo, Djohar Noeriati, Rini Dwiastuti 2013 TUJUAN PEMBELAJARAN: Pada akhir
Lebih terperinciPERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR. Bubba s Ice Cream
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR Bubba s Ice Cream Permintaan dan Jumlah barang yang diminta. Permintaan didefinisikan sebagai berbagai kombinasi harga dan Jumlah barang yang ingin dan dapat
Lebih terperinciEKONOMI & MANAJEMEN 2 BAB 3 ELASTISITAS
EKONOMI & MANAJEMEN 2 BAB 3 ELASTISITAS 1 ELASTISITAS PERMINTAAN Elastisitas permintaan mengukur seberapa besar kepekaan perubahan jumlah permintaan barang terhadap perubahan harga Terdapat tiga macam
Lebih terperinciELASTISITAS PERMINTAAN. LECTURE NOTE AGRONIAGA By: Tatiek Koerniawati
ELASTISITAS ERMINTAAN LECTURE NOTE AGRONIAGA By: Tatiek Koerniawati Elastisitas Harga Elastisitas harga adalah rasio yang menyatakan persentase perubahan kuantitas dibagi dengan persentase perubahan harga.
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis LPG bagi pedagang martabak kaki lima dan warung tenda pecel lele di Kota Bogor adalah bahan bakar utama dalam proses produksinya. Kerangka pemikiran
Lebih terperinciPertemuan Ke 3. Elastisitas
Pertemuan Ke 3 Elastisitas Economic theory, which involves building models of behavior. An economic theory is a general statement of cause and effect, action and reaction. Theories involve models, and
Lebih terperinciElastisitas. SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP
Elastisitas SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP www.sulasmiyati.lecture.ub.ac.id Pendahuluan Elastisitas merupakan persentase perubahan pada variabel dependen/tak bebas/ terikat dikarenakan adanya perubahan variabel
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. kebutuhan manusia dan sumberdaya (alat pemuas) yang ada, yang mana
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Masalah Ekonomi Masalah ekonomi sebenarnya muncul akibat adanya perbedaan antara kebutuhan manusia dan sumberdaya (alat pemuas) yang ada, yang mana kebutuhan manusia mempunyai
Lebih terperinciHarga (Pq) Supply (S)
I. MEKANISME HARGA Fokus pembicaraan dalam ekonomi mikro adalah membahas bagaimana pembeli dan penjual melakukan interaksi dalam memperoleh barang dan jasa. Kesepakatan dalam interaksi ditandai dengan
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro
Modul ke: 02 Pusat Pengantar Ekonomi Mikro Teori Permintaan dan Penawaran Bahan Ajar dan Elearning TEORI PERMINTAAN, TEORI PENAWARAN, KESEIMBANGAN PASAR 2 Teori Permintaan Teori permintaan menerangkan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Konsumsi adalah pembelanjaan atas barang-barang dan jasa-jasa yang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsumsi dan Fungsi Konsumsi Konsumsi adalah pembelanjaan atas barang-barang dan jasa-jasa yang dilakukan oleh rumah tangga dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan. Barangbarang
Lebih terperinciPERILAKU KONSUMEN. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen ada dua yaitu faktor eksternal dan faktor internal
PERILAKU KONSUMEN Perilaku konsumen adalah perilaku yang konsumen tunjukkan dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap untuk memuaskan kebutuhan mereka.
Lebih terperinciELASTISITAS PERMINTAAN & PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN & PENAWARAN Defenisi Elastisitas Elastisitas adalah perubahan relative dari variable yang diterangkan sebagai akibat perubahan varibel yang menerangkan apabila variable yang diterangkan
Lebih terperinciANALISA PERMINTAAN. P(x) Individu 1 P(x) Individu 2 P(x) Individu Dx = d1 + d
ANALISA PERMINTAAN I. Pengertian : 1. Permintaan Efektif Permintaan yang didukung oleh daya beli (Purchasing Power). 2. Permintaan Absolut Permintaan yang didasarkan pada keinginan belaka. II. Permintaan
Lebih terperinciPertemuan Ke 3 dan 4. Pengantar Ilmu Ekonomi FP UNJA
Pertemuan Ke 3 dan 4 Pengertian dan ruang lingkup ilmu ekonomi Mekanisme Pasar (Permintaan, Penawaran dan Harga) Konsep Elastisitas Teori Konsumsi Teori Produksi Teori Bentuk Pasar Perhitungan Pendapatan
Lebih terperinciELASTISITAS SILANG RUMUS :
ELASTISITAS SILANG TUJUAN Untuk menentukan jumlah permintaan barang terhadap perubahan pendapatan. Untuk menentukan jumlah permintaan barang terhadap perubahan harga barang lain. Untuk menentukan jumlah
Lebih terperinciPRINSIP EKONOMI DALAM PERTANIAN
PRINSIP EKONOMI DALAM PERTANIAN 1. Permintaan dan penawaran 2. biaya, produksi, dan keuntungan TIK : Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan prinsip ekonomi yang diterapkan dalam kegiatan pertanian PERMINTAAN
Lebih terperinciQ dx,t = ƒ (P x,t, P y,t, Y t, P e X,t+1,S t )
FUNGSI PERMINTAAN Q dx,t = ƒ (P x,t, P y,t, Y t, P e X,t+1,S t ) DimanaQ dx,t = Jumlah produk X yang dibeli/diminta oleh konsumsi dalam periode t. P x,t = Harga produk X dalam periode t. P y,t t = Harga
Lebih terperinciKERANGKA PENDEKATAN TEORI. antara permintaan dan harga. Teori ini lebih dikenal dengan hukum permintaan,
II. KERANGKA PENDEKATAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Teori Permintaan Teori permintaan adalah teori yang menjelaskan tentang ciri hubungan antara permintaan dan harga. Teori ini lebih dikenal dengan hukum
Lebih terperinciPermintaan adalah salah satu aspek terpenting dalam ekonomi manajerial, karena perusahaan tidak akan ada dan berkembang tanpa adanya permintaan.
LOGO Pendahuluan Permintaan adalah salah satu aspek terpenting dalam ekonomi manajerial, karena perusahaan tidak akan ada dan berkembang tanpa adanya permintaan. Permintaan menunjukkan jumlah barang dan
Lebih terperinciBAB II URAIAN TEORITIS. terjadinya permintaan. Kita tentu masih ingat bahwa masalah ekonomi timbul
BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Permintaan Untuk memahami arti permintaan, terlebih dahulu kita lihat latar belakang terjadinya permintaan. Kita tentu masih ingat bahwa masalah ekonomi timbul akibat
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro. Modul ke: 7FEB. Review Bab 1-6. Fakultas. Febrina Mahliza, SE, M.Si. Program Studi Manajemen
Pengantar Ekonomi Mikro Modul ke: Review Bab 1-6 Fakultas 7FEB Febrina Mahliza, SE, M.Si Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Masalah Ekonomi dan Kebutuhan Membuat Pilihan Kelangkaan (scarcity)
Lebih terperinciTEORI PERMINTAAN (DEMAND)
TEORI PERMINTAAN (DEMAND) Teori permintaan menerangkan tentang ciri hubungan antara jumlah permintaan dan harga. Berdasarkan ciri hubungan antara permintaan dan harga dapat dibuat grafik kurva permintaan
Lebih terperinciModul 3. Elastisitas Permintaan Dan Penawaran
Modul 3. Elastisitas Permintaan Dan Penawaran Deskripsi Modul Ketika diperkenalkan tentang konsep permintaan, kita lihat bahwa para konsumen biasanya membeli lebih dari satu barang ketika harga turun,
Lebih terperinci1.Permintaan Skedul Permintaan dan Kurva Permintaan Pergeseran kurve permintaan vs pergerakan sepanjang kurve permintaan 2.Penawaran Skedul Penawaran
Demand dan Supply 1.ermintaan Skedul ermintaan dan Kurva ermintaan ergeseran kurve permintaan vs pergerakan sepanjang kurve permintaan 2.enawaran Skedul enawaran dan Kurva enawaran ergeseran kurva penawaran
Lebih terperinciberbeda-beda dalam hal Elastisitas terdiri dari Elastis Linier E=1
Harga Harga Keseimbangan dibentuk oleh Harga Pendapatan Selera Konsumen Harga Barang Lain Perkiraan dipengaruhi oleh Permintaan dijelaskan oleh Hukum Permintaan berbeda-beda dalam hal Penawaran dijelaskan
Lebih terperinciBAB I PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Ekonomi Manajerial ermintaan dan enawaran utu Semaradana, S.d BAB I ERMINTAAN AN ENAWARAN A. engertian, Hukum, Kurva dan Teori ermintaan a. ermintaan (emand) ermintan adalah banyaknya jumlah barang yang
Lebih terperinci01 ELASTISITAS PERMINTAAN (Dua Variabel Bebas) Elastisitas
01 ELASTISITAS PERMINTAAN (Dua Variabel Bebas) Elastisitas Elastisitas (pemuluran) adalah pengaruh perubahan harga terhadap jumlah barang yang diminta atau yang ditawarkan. atau Elastisitas adalah tingkat
Lebih terperinciKESEIMBANGAN PASAR (MARKET EQUILIBRIUM)
KESEIMBANGAN PASAR (MARKET EQUILIBRIUM) Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan Di susun oleh : RATNA INTANNINGRUM 3215076839 Pendidikan Fisika NR 2007 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
Lebih terperinciElastisitas. SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP
Elastisitas SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP www.sulasmiyati.lecture.ub.ac.id Pendahuluan Elastisitas merupakan persentase perubahan pada variabel dependen/tak bebas/ terikat dikarenakan adanya perubahan variabel
Lebih terperinciPERILAKU KONSUMEN. A. Pengertian Konsumen dan Perilaku Konsumen
PERILAKU KONSUMEN A. Pengertian Konsumen dan Perilaku Konsumen Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang
Lebih terperinciELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN. KUWAT RIYANTO STIM BUDI BAKTI BEKASI http//kuwatriy.wordpress.com
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN KUWAT RIYANTO STIM BUDI BAKTI BEKASI www.stimbudibakti.com http//kuwatriy.wordpress.com kuwat_riyanto@yahoo.com 1 Pokok Bahasan 1. Pendahuluan 2. Elastisitas harga
Lebih terperinciTEORI ELASTISITAS. Tata Tachman
TEORI ELASTISITAS Hubungan sebab akibat berapa persen satu variable (y) berubah jika variable lain (x) berubah sebesar satu persen? Analisis sensitivitas atau elastisitas Angka elastisitas (koefisien elastisitas)
Lebih terperinciModul ke: Teori Permintaan. Fakultas EKONOMI. Triwahyono SE.MM. Program Studi Manajemen.
Modul ke: Teori Permintaan Fakultas EKONOMI Triwahyono SE.MM. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Teori Permintaan Teori permintaan menerangkan tentang sifat daripada permintaan pembeli atas suatu
Lebih terperinciBAB 2 - TEORI PERILAKU KONSUMEN
BAB 2 - TEORI PERILAKU KONSUMEN 1. PENDEKATAN KARDINAL Pengertian dan Asumsi Umum Penilaian seseorang terhadap suatu barang akan mempengaruhi pola perilakunya dalam berkonsumsi. Tujuan utama dari konsumen
Lebih terperinciIlmu Ekonomi /30 September 2012 Ika Atikah, S.Hi, M.H 1 TEORI ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Ilmu Ekonomi /30 September 2012 Ika Atikah, S.Hi, M.H 1 TEORI ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN Elastisitas merupakan salah satu konsep penting untuk memahami beragam permasalahan di bidang ekonomi.
Lebih terperinciPENGANTAR EKONOMI MIKRO ELASTISITAS
Modul ke: PENGANTAR EKONOMI MIKRO ELASTISITAS Fakultas FAK. EKONOMI & BISNIS Cecep W Program Studi S-1 Manajemen www.mercubuana.ac.id Konsep Elastisitas Makin meluasnya penggunaan matematika dalam ilmu
Lebih terperincipada strategi pemasaran untuk mencapai hasil yang lebih baik. 2. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan informasi dan
1. Untuk mengetahui faktor pendapatan, harga sepeda motor Yamaha, harga sepeda motor kompetitor (Honda) di Medan untuk dijadikan rekomendasi pada strategi pemasaran untuk mencapai hasil yang lebih baik.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Fungsi permintaan timbul dari perilaku konsumen yaitu karena pendapatan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Permintaan 2.1.1. Konsep Pengertian Permintaan Fungsi permintaan timbul dari perilaku konsumen yaitu karena pendapatan yang terbatas sementara keinginannya adalah untuk mencapai
Lebih terperinciELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
age 1 of 10 ELASTISITAS ERMINTAAN AN ENAWARAN I. Elastisitas ermintaan. Elastisitas permintaan=ukuran kuantitatif yang menunjukkan perubahan kuantitas permintaan suatu barang sebagai akibat dari perubahan
Lebih terperinciANALISIS SENSITIVITAS / ELASTISITAS KURVA PERMINTAAN. Teori dan Elastisitas Permintaan
ANALISIS SENSITIVITAS / ELASTISITAS KURVA PERMINTAAN Teori dan Elastisitas Permintaan ANALISIS PERMINTAAN DAN ELASTISITAS PASAR Permintaan yang secara relatif stabil memungkinkan operasi produksi yang
Lebih terperinciPermintaan dan Penawaran sebagai Pembentuk Kelembagaan Pasar
Permintaan dan Penawaran sebagai Pembentuk Kelembagaan Pasar Pengantar Ilmu Ekonomi Pertemuan ke-lima Pokok bahasan pertemuan ke-5 Teori permintaan dan kurva permintaan. Efek Perubahan harga dan non harga
Lebih terperinciBAB II. TINJAUAN KEPUSTAKAAN
BAB II. TINJAUAN KEPUSTAKAAN 2.1. Komoditi Pertanian subsektor Peternakan Pertanian adalah salah satu bidang produksi dan lapangan usaha yang paling tua di dunia yang pernah dan sedang dilakukan masyarakat.
Lebih terperinciTemplate Standar Powerpoint
Modul ke: Template Standar Powerpoint Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan Fakultas FEB Ali Akbar Gayo, SE.,MM Program Studi
Lebih terperinciBAB I PERMINTAAN DAN PENAWARAN
BAB I ERMINTAAN AN ENAWARAN A. engertian, Hukum, Kurva dan Teori ermintaan a. ermintaan (emand) ermintan adalah banyaknya jumlah barang yang diminta pada suatu pasar tertentu dengan tingkat harga tertentu
Lebih terperinciBahan Ajar Ekonomi Teknik. Pertemuan 2 dan 3
Bahan Ajar Ekonomi Teknik PENGANTAR EKONOMI & MANAJEMEN 2 4/2/2015 Universitas Gunadarma Nur RACHMAD Pertemuan 2 dan 3 2.Mekanisme penentuan harga permintaan dan penawaran Sub Pokok Bahasan : Konsep permintaan
Lebih terperinciIII. KERANGKA TEORITIS
III. KERANGKA TEORITIS 3.. Penurunan Fungsi Produksi Pupuk Perilaku produsen pupuk adalah berusaha untuk memaksimumkan keuntungannya. Jika keuntungan produsen dinotasikan dengan π, total biaya (TC) terdiri
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beras adalah butir padi yang telah dipisahkan dari kulit luarnya (sekamnya)
4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Beras Beras adalah butir padi yang telah dipisahkan dari kulit luarnya (sekamnya) dengan cara digiling dan disosoh menggunakan alat pengupas dan alat penggiling serta alat
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain.
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori Perdagangan Internasional Menurut Oktaviani dan Novianti (2009) perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan negara lain
Lebih terperinciTEORI ORGANISASI UMUM -EKONOMI- PERMINTAAN DAN PENAWARAN
TEORI ORGANISASI UMUM -EKONOMI- PERMINTAAN DAN PENAWARAN Disusun Oleh : Ranti Meuthia Sari : 18109029 PERMINTAAN DAN PENAWARAN Pada tanggal 31 Oktober 2005, pemerintah mengumumkan kenaikan bahan bakar
Lebih terperinciBAB II URAIAN TEORITIS. Untuk memahami arti permintaan, terlebih dahulu kita lihat latar belakang
BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Permintaan Untuk memahami arti permintaan, terlebih dahulu kita lihat latar belakang terjadinya permintaan. Kita tentu masih ingat bahwa masalah ekonomi timbul akibat
Lebih terperinciPERMINTAAN DAN TERBENTUKNYA HARGA PASAR
Bab 17 Permintaan dan Penawaran serta Terbentuknya Harga Pasar 351 BAB 17 PERMINTAAN DAN PENAWARAN ARAN SERTA TERBENTUKNYA HARGA PASAR Sumber: Dokumen Penerbit, 2006 Gambar 17.1 Tawar-menawar antara penjual
Lebih terperinciBab 3 Fungsi Permintaan Penawaran dan Equilibrium Pasar. Ekonomi Manajerial Manajemen
Bab 3 Fungsi Permintaan Penawaran dan Equilibrium Pasar 1 Ekonomi Manajerial Manajemen 2 Teori Permintaan Topik Bahasan Permintaan Terhadap Satu Komoditas Elastisitas Permintaan terhadap Harga Elastisitas
Lebih terperinciKONSEP PERMINTAAN DAN PENAWARAN
BAB II KONSEP PERMINTAAN DAN PENAWARAN diperoleh suatu garis lurus dari kiri atas ke kanan bawah (gambar 2.1). Garis ini disebut sebagai kurva permintaan yaitu kurva yang menunjukkan jumlah total produk
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro
Pengantar Ekonomi Mikro Modul ke: 04Fakultas Ekonomi & Bisnis Menjelaskan Teori Elastisitas Permintaan & Penawaran, konsep Elastisitas Perrmintaan Silang, Elastisitas Pendapatan & Permintaan dan Elastisitas
Lebih terperinciSecara geografis letak Kabupaten Langkat berada antara dan. Sumatera Utara. Kabupaten Langkat berada pada ketinggian m di atas
Geografi Kabupaten Langkat a. Geografi Secara geografis letak Kabupaten Langkat berada antara 3 0 14 00 dan 4 0 13 00 Lintang Utara dan antara 97 0 52 00 dan 98 0 45 00 Bujur Timur. Luas wilayah Kabupaten
Lebih terperinci