Piagam dan Kebijakan. Kode Perilaku dan Etika Bisnis
|
|
- Suparman Budiaman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Piagam dan Kebijakan Kode Perilaku dan Etika Bisnis TMS International Corporation dan anak perusahaan langsung dan tidak langsungnya (secara bersama-sama disebut "Perusahaan") berusaha menjalankan bisnis sesuai dengan standar etika tertinggi. Perusahaan berharap para karyawannya selalu bersikap dan menjalankan bisnis sesuai standar-standar ini. Karyawan harus bertindak secara etis dan jujur dalam segala urusan dengan klien, vendor, pemasok, peminjam, dan lain-lain yang berinteraksi dengan Perusahaan. Perilaku tidak etis atau tidak jujur tidak akan diperbolehkan. Karyawan dianggap melanggar Kode Perilaku dan Etika Bisnis jika terlibat dalam perilaku tidak etis, tidak jujur, atau ilegal, yang mungkin merugikan Perusahaan, karyawan, klien, vendor, pemasok, peminjam, atau orang atau badan lain yang berinteraksi dengan Perusahaan. Pelanggaran Kode Perilaku dan Etika Bisnis hendaknya segera dilaporkan ke salah satu pejabat berikut: Chief Executive Officer (CEO), Raw Material and Optimization Group President, Mill Services Group President, atau General Counsel. Perusahaan akan langsung melakukan investigasi atas seluruh laporan pelanggaran dan akan memberikan sanksi kepada karyawan yang melanggar Kode Perilaku dan Etika Bisnis, hingga dan termasuk pemutusan hubungan kerja. Sifat laporan akan diungkapkan hanya sesuai kebutuhan untuk melakukan investigatsi dan/atau mengambil tindakan disipliner. Perusahaan tidak akan membolehkan tindakan balas dendam yang diarahkan kepada karyawan yang melaporkan dugaan pelanggaran dengan iktikad baik, atau yang ikut serta dalam penyelidikan suatu pelanggaran dengan itikad baik. KEBIJAKAN TENTANG KONFLIK KEPENTINGAN Urusan bisnis Perusahaan tidak boleh dipengaruhi oleh, atau tampak dipengaruhi oleh, kepentingan pribadi karyawannya. Oleh karena itu, saat pengangkatan karyawan, dan bila ada potensi munculnya konflik kepentingan, karyawan harus mengungkapkan seluruh keadaan, kepemilikan, atau hubungan yang mungkin menimbulkan konflik kepentingan antara Perusahaan dan karyawan tersebut. Konflik kepentingan mungkin terjadi dan hendaknya diungkapkan apabila keadaan, kepemilikan, atau hubungan ini secara langsung atau tidak langsung dapat bersaing atau berpengaruh terhadap bisnis, peluang bisnis, atau hubungan bisnis (termasuk hubungan vendor, pemasok, pelanggan, dan karyawan) Perusahaan. Misalnya, konflik kepentingan bagi karyawan untuk: 1. Bekerja bagi, bermitra dengan, menyediakan jasa atau bahan kepada, atau menerima kompensasi dari pesaing Perusahaan.
2 2. Memiliki kepentingan finansial (selain kepentingan saham nominal di perusahaan umum) kepada pelanggan, calon pelanggan, pesaing, pemasok, atau vendor Perusahaan. 3. Bekerja untuk, bermitra dengan atau menyediakan jasa atau bahan kepada pelanggan, calon pelanggan, pemasok, atau vendor Perusahaan, selain atas nama Perusahaan selama bekerja kepada Perusahaan. 4. Meminta hadiah, uang, jasa, atau lainnya yang berharga dari pesaing, pelanggan, calon pelanggan, pemasok, atau vendor Perusahaan. 5. Menerima apa pun (termasuk tapi tidak terbatas pada hadiah, uang, atau jasa) yang bernilai dari pesaing Perusahaan. 6. Menerima apa pun (termasuk tapi tidak terbatas pada hadiah, uang, atau jasa) melebihi nilai nominal dari pelanggan, calon pelanggan, pemasok, atau vendor Perusahaan. 7. Terlibat dalam pekerjaan luar lain apa pun, kegiatan konsultasi independen atau sukarela, yang mungkin berpengaruh atau bertentangan dengan kewajiban dan tanggung jawab karyawan tersebut kepada Perusahan, apa pun sifatnya. 8. Menggunakan nama Perusahaan untuk kegiatan luar apa pun, termasuk pemberian sponsor tim atletik, dukungan bagi organisasi amal, dan/atau menjalankan bisnis dengan entitas luar. 9. Bekerja sebagai pejabat atau direktur atau menerima imbalan dari organisasi luar yang bukan organisasi profesi, sosial, keagamaan, pendidikan, masyarakat, atau amal. Meskipun kebijakan ini tidak mencegah karyawan untuk bersosialisasi dengan pelanggan, pesaing, pemasok, dan vendor, karyawan tidak boleh melanggar larangan-larangan sebelumnya yang berkaitan dengan hal tersebut. Karyawan juga harus berhati-hati dalam menghindari munculnya konflik kepentingan. Potensi konflik kepentingan harus diperhatikan oleh atasan langsung karyawan tersebut, bila karyawan tersebut mengetahuinya. Hal-hal ini akan disampaikan ke CEO Perusahaan, yang akan menentukan apakah terjadi konflik kepentingan. Kecuali bila CEO Perusahaan, dengan kewenangan penuhnya, menganggap hal tersebut bukanlah konflik kepentingan, tidak ada karyawan yang boleh memiliki konflik kepentingan dengan Perusahaan dalam kondisi tersebut. Karyawan yang melanggar kebijakan ini akan dikenakan sanksi, hingga dan termasuk pemutusan hubungan kerja.
3 INFORMASI RAHASIA Di bagian apa pun karyawan bekerja di Perusahaan, dia mungkin memiliki akses ke informasi rahasia dan/atau informasi hak milik Perusahaan, pelanggan, dan karyawannya. Informasi rahasia ini harus dilindungi dan tidak boleh diungkapkan ke pihak lain selama bekerja di Perusahaan atau setelah tidak bekerja di Perusahan, kecuali jika diwajibkan dalam melaksanakan tanggung jawab karyawan atau bila diwajibkan oleh hukum. Informasi rahasia dan/atau hak milik termasuk tapi tidak terbatas pada: metode bisnis, manufaktur, pemasaran, hukum dan akuntansi; kebijakan, rencana, prosedur, spesifikasi, strategi dan teknik; informasi tentang pendapatan Perusahaan, volume produksi, dan metode menjalankan bisnis; proyek penelitian dan pengembangan, rencana, dan hasil; nama dan alamat karyawan Perusahaan, pemasok, pelanggan, klien, dan vendor; daftar klien, harga, kredit, dan informasi keuangan; data atau informasi lain yang berkaitan dengan bisnis Perusahaan yang tidak diketahui umum dan tidak bisa diakses langsung oleh umum; serta rahasia dagang. Segala informasi yang akan merugikan bisnis Perusahaan jika diketahui umum atau diungkapkan ke pesaing dianggap sebagai rahasia dagang. Informasi ini termasuk tapi tidak terbatas pada informasi tentang aspek mesin, pembuatan, penjualan, administrasi, atau keuangan dari bisnis Perusahaan. Informasi rahasia yang harus disediakan kepada pihak berwenang hanya diberikan oleh orang yang ditunjuk, seperti yang ditetapkan oleh manajemen. Jika karyawan merasa ragu untuk mengungkap informasi rahasia, bahas informasi ini hanya dengan orang yang berwenang. Setiap karyawan tidak boleh membagikan dokumen atau salinan dokumen tersebut kepada orang-orang yang sebelumnya tidak ditunjuk sebagai penerima yang semestinya oleh Perusahaan. Karyawan hendaknya tidak pernah membahas informasi hak milik dengan orang dari luar Perusahaan atau dengan karyawan Perusahaan lain di tempat umum, karena mungkin akan didengarkan secara diam-diam oleh orang lain. Menghargai informasi rahasia adalah bagian dari etika Perusahaan, dan kerahasiaan catatan ditegakkan dengan ketat. Karyawan yang mengungkapkan informasi rahasia ke pihak-pihak yang tidak berwenang dapat dikenakan sanksi, hingga dan termasuk pemutusan hubungan kerja. KEKAYAAN PERUSAHAAN Kekayaan perusahaan adalah aset bernilai dan mahal untuk diganti. Seluruh karyawan harus melindunginya agar tidak dicuri atau hilang. Kekayaan perusahaan, termasuk tapi tidak terbatas pada komputer, alat kantor, mesin foto kopi, persediaan dan prangko, hanya untuk tujuan bisnis Perusahaan dan tidak boleh digunakan untuk urusan pribadi, akan tetapi dengan ketentuan, bahwa penggunaan terbatas komputer untuk kepentingan pribadi diizinkan selama penggunaan tersebut
4 diminimalkan dan tidak mempengaruhi bisnis Perusahaan. Lihat Kebijakan Sistem Elektronik Perusahaan. Kekayaan Perusahaan tidak boleh dpindahkan dari kantor untuk hal di luar bisnis Perusahaan. Bila perlu menggunakan kekayaan Perusahaan di luar kantor untuk bisnis Perusahaan, karyawan bertanggung jawab untuk menyimpan dengan baik dan mengembalikan kekayaan tersebut. KETAATAN HUKUM Investigasi/Litigasi Pemerintah: Tak seorang pun boleh secara sadar menghancurkan, mengubah, memotong, menutupi, memalsukan masukan dalam suatu catatan, dokumen, atau benda berwujud dengan tujuan menghancurkan atau memengaruhi investigasi atau prosedur administratif di hadapan departemen atau lembaga A.S. atau proses kepailitan yang dimaksudkan atau diajukan. Setiap karyawan yang menerima atau mengetahui adanya panggilan hukum, penghentian sementara atau pengajuan litigasi, atau investigasi pemerintah, harus segera menghubungi Bagian Hukum. Sesuai arahan Bagian Hukum, karyawan akan mempertahankan dan menyimpan seluruh catatan (dokumen, , data elektronik, pesan suara, dan lain-lain) dalam kepemilikan atau kendali mereka, yang mungkin berhubungan dengan panggilan hukum, atau terkait dengan litigasi, atau yang mungkin berkaitan dengan investigasi tersebut. Ketika diterbitkan arahan untuk menyimpan catatan, karyawan tidak boleh menghancurkan catatan-catatan terkait dalam kepemilikan atau kendali mereka dan menghentikan siklus penghancuran catatan sesuai dengan penghancuran otomatis menurut kebijakan penyimpanan catatan. Pertanyaan tentang tanggapan catatan ke panggilan hukum, atau keterkaitannya dengan investigasi atau litigasi, atau penyimpanan catatan tertentu yang tepat, hendaknya disampaikan ke Bagian Hukum. Keterbukaan dengan Manajemen dan Auditor; Kendali Akuntansi: Manajemen perusahaan harus selalu diberi tahu tentang hal-hal yang mungkin dianggap penting dalam menjaga reputasi Perusahaan. Pengungkapan informasi bisa dianggap tanda bahwa kebijakan dan peraturan Perusahaan dapat diabaikan, dan perilaku semacam itu tidak diperbolehkan. Oleh karena itu, harus ada komunikasi lengkap dengan manajemen Perusahaan. Demikian juga, tidak boleh ada pengungkapan informasi dari auditor independen. Perusahaan memiliki kebijakan untuk menjaga sistem kendali akuntansi internal yang akurat dan efektif. Prinsip-prinsip berikut mengatur perlakuan akuntansi dari seluruh aset dan pembayaran Perusahaan: Tidak boleh ada dana, aset, atau pembayaran yang tidak tercatat. Tidak boleh ada masukan dokumen yang salah atau tidak lengkap dalam pembukuan atau catatan.
5 Pembayaran tidak boleh dilakukan atau disahkan jika diketahui atau dipahami bahwa tujuan atau dampaknya tidak diuraikan secara benar dalam catatan dokumen yang mendukung pembayaran tersebut. Peluang Kerja yang Sama Perusahaan memberikan peluang kerja yang sama kepada seluruh karyawan dan pelamar kerja tanpa membedakan ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, negara asal, usia, kecacatan, iman, kewarganegaraan, orientasi seksual, status pernikahan, status militer, atau status veteran, atau status terlindungi lainnya, sesuai dengan undang-undang lokal, negara bagian, dan federal yang berlaku. Kebijakan ini berlaku bagi seluruh syarat dan ketentuan kerja termasuk, tapi tidak terbatas pada, pengangkatan karyawan, penempatan, promosi, pemutusan hubungan kerja, pemberhentian sementara, penarikan kembali, pemindahan, izin cuti, kompensasi, dan pelatihan. Perusahaan secara tegas melarang setiap bentuk diskriminasi karyawan yang melanggar hukum berdasarkan ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, negara asal, usia, kecacatan, status sebagai veteran perang Vietnam atau veteran dengan cacat tertentu, atau status dalam kelompok yang dilindungi oleh undang-undang negara bagian, federal, atau lokal. Lihat Buku Pegangan Karyawan untuk informasi lebih lengkap tentang Kebijakan Peluang Kerja yang Sama di Perusahaan. Tempat Kerja Tanpa Obat-obatan dan Alkohol: Keberadaan atau penggunaan obatobatan dan/atau alkohol yang melanggar hukum atau tidak semestinya di tempat kerja adalah dilarang keras. Karyawan tidak boleh membuat, mendistribusikan, menggunakan, atau berada di bawah pengaruh alkohol atau obat-obatan terlarang atau obat resep yang digunakan secara tidak semestinya di lingkungan tempat kerja atau saat terlibat dalam kegiatan pekerjaan. Kebijakan khusus tentang harapan tempat kerja tanpa obat-obatan dan alkohol dijelaskan dalam Kebijakan Pelanggaran Penggunaan Obat-obatan di Perusahaan, yang harus dilihat untuk informasi lebih lengkap. Undang-undang Lingkungan Hidup: Perusahaan menegaskan Kebijakan Lingkungan Hidup. Perusahaan bermaksud mematuhi seluruh peraturan perundangundangan lingkungan hidup. Karyawan harus mematuhi undang-undang tersebut dalam mengambil keputusan tentang pembuangan limbah atau pekerjaan yang sangat berhubungan dengan lingkungan hidup lainnya. Penyelidikan yang semestinya harus dilakukan mengenai latar belakang, integritas, dan tanggung jawab keuangan seluruh kontraktor atau orang-orang yang melakukan layanan tersebut untuk memberikan jaminan kepatuhan yang semestinya dengan seluruh peraturan perundang-undangan bidang lingkungan hidup. Kecurangan Sekuritas: Setiap orang dilarang secara sadar melaksanakan atau mencoba melaksanakan, skema atau muslihat untuk menipu seseorang dalam kaitannya dengan sekuritas Perusahaan atau untuk memperoleh, dengan cara
6 pretensi, pernyataan, atau janji yang salah atau palsu, uang atau kekayaan dalam kaitannya dengan pembelian atau penjualan sekuritas Perusahaan. Perdagangan dengan Orang Dalam: Perusahaan menegaskan perdagangan dengan orang dalam. Undang-undang melarang seseorang membeli atau menjual sekuritas Perusahaan umum pada saat orang itu dalam kepemilikan informasi material atau nonpublik. Perilaku ini dikenal sebagai perdagangan dengan orang dalam. Memberikan informasi tersebut ke seseorang yang mungkin membeli atau menjual sekuritas dikenal sebagai memberi tip juga ilegal. Larangan tersebut berlaku pada sekuritas perusahaan lain jika Anda mempelajari informasi nonpublik material tentang perusahaan lain, seperti Onex Corporation, atau perusahaan operasionalnya selama Anda memiliki kewajiban terhadap Perusahaan. Informasi bersifat material jika (a) ada kemungkinan besar bahwa investor secara logis menganggap informasi tersebut "penting" dalam menetapkan apakah akan memperdagangkan suatu sekuritas; atau (b) informasi tersebut, jika diumumkan, kemungkinan akan berdampak pada harga pasar sekuritas Perusahaan. Jangan mengungkapkan informasi nonpublik material ke siapa pun, termasuk rekan kerja, kecuali orang yang menerima informasi tersebut memiliki keperluan yang sah untuk mengetahui informasi tersebut untuk tujuan menjalankan bisnis Perusahaan. Jika ada pertanyaan seputar informasi mengenai Perusahaan tersebut atau Perusahaan lain, yang kaitannya bersifat material atau telah memenuhi syarat untuk diungkapkan kepada publik, lihat kebijakan perdagangan dengan orang dalam, dan jika masih ada pertanyaan, hubungi Bagian Hukum. Kebijakan Sistem Elektronik: Perusahaan memiliki surat elektronik ( ), surat suara (voice mail), Internet, dan sistem komunikasi dan informasi elektornik lainnya ("Sistem Elektronik") untuk penggunaan bisnis oleh karyawan Perusahaan. Sistem Elektronik ini adalah kekayaan Perusahaan dan disediakan untuk tujuan bisnis yang resmi dan sah. Penggunaan Sistem Elektronik Perusahaan untuk tujuan pribadi harus dijaga sesedikit mungkin dan penggunaan pribadi tersebut tidak boleh memengaruhi bisnis Perusahaan. Sistem Elektronik tidak boleh digunakan, antara lain, untuk mendirikan atau menjalankan bisnis pribadi, mengirimkan materi yang tidak sopan atau menghina, atau mengunduh materi-materi tersebut dari Internet. Sistem Elektronik juga tidak boleh digunakan dengan cara yang dapat ditafsirkan sebagai tindakan melecehkan atau merendahkan orang lain dan/atau dengan cara yang mengganggu atau menyerang orang lain. Setiap komunikasi yang tidak semestinya, bersifat diskriminatif, bersifat fitnah, menyerang, atau hal yang tidak pantas dan tidak profesional lainnya, termasuk komunikasi yang melanggar Kebijakan Peluang Kerja yang Sama di Perusahaan, dilarang keras. Lihat Buku Pegangan Karyawan untuk informasi lebih lengkap tentang Kebijakan Sistem Elektronik Perusahaan. Kontribusi Politik: Pembayaran dana Perusahaan ke partai politik, kandidat, atau kampanye, sumbangan kekayaan Perusahaan dan/atau penggunaan nama
7 Perusahaan dalam dukungan gerakan politik adalah dilarang, kecuali melalui Komite Aksi Politik TMS International. Kegiatan Lobi: Undang-undang beberapa wilayah hukum mewajibkan pendaftaran dan pelaporan oleh orang yang terlibat dalam kegiatan lobi. Secara umum, proses lobi mencakup: (1) berkomunikasi dengan anggota atau karyawan cabang legislatif pemerintah dengan tujuan memengaruhi legislasi atau kebijakan pemerintah; (2) berkomunikasi dengan pejabat pemerintah tertentu dengan tujuan memengaruhi tindakan pemerintah; atau (3) terlibat dalam penelitian atau kegiatan lain guna mendukung atau menyiapkan komunikasi tersebut. Anda harus memberi tahu Bagian Hukum sebelum terlibat dalam kegiatan atas nama Perusahaan yang mungkin dianggap sebagai lobi. Undang-undang Penggabungan Industri: Kegiatan bisnis harus dilakukan sesuai dengan undang-undang penggabungan industri dan persaingan. Beberapa pelanggaran penggabungan industri paling serius adalah perjanjian antara para pesaing yang membatasi penilaian independen dan menahan perdagangan, seperti perjanjian untuk menetapkan tawaran atau harga, atau untuk membagi pasar bagi pelanggan, wilayah, produk, atau pembelian. Setiap komunikasi dengan perwakilan pesaing, tanpa melihat bahwa hal itu tampak tidak bersalahnya pada saat itu, dapat kemudian menjadi penyelidikan hukum dan menjadi dasar penuntutan perilaku yang tidak semestinya atau ilegal. Karyawan hendaknya menghindari keadaan yang dapat diduga sebagai perjanjian melanggar hukum. Dengan menyatukan para pesaing, asosiasi dagang dapat mengangkat masalah penggabungan industri, meskipun kelompok-kelompok tersebut menjalankan banyak tujuan yang sah. Pertukaran informasi sensitif dengan pesaing tentang topik-topik seperti harga atau praktik tagihan dapat berpotensi melanggar undang-undang penggabungan industri dan persaingan. Karyawan yang menghadiri suatu pertemuan, yang berpotensi membahas topik-topik persaingan yang sensitif tanpa pengawasan pengacara penggabungan industri, hendaknya mengajukan keberatan, meninggalkan pertemuan, dan segera memberi tahu Bagian Hukum. URUSAN YANG ADIL Seluruh karyawan diharapkan bersaing dengat kuat dalam urusan bisnis atas nama Perusahaan, tapi dalam melakukannya harus secara adil dengan karyawan lain, dan investor, penyedia layanan, pemasok, dan pesaing Perusahaan. Karyawan tidak boleh mengambil keuntungan yang tidak adil melalui manipulasi, penyembunyian, atau pelanggaran informasi istimewa, kesalahan penafsiran fakta material atau praktik urusan tak adil lainnya. Keputusan pembelian hendaknya hanya dibuat berdasarkan prinsip bisnis yang jelas dan sesuai dengan praktik bisnis beretika. Karyawan tidak boleh mencoba membujuk pihak lain untuk melanggar perjanjian untuk mengadakan transaksi dengan Perusahaan.
8 PELUANG BISNIS Seluruh karyawan Perusahaan berkewajiban untuk mendorong kepentingan Perusahaan bila ada peluang untuk melakukannya. Jika pejabat pelaksana atau direktur Perusahaan ingin mengejar peluang bisnis yang berada dalam jalur bisnis Perusahaan dan ditemukan atau dihadapi melalui penggunaan kekayaan atau informasi korporat, atau karena jabatannya di Perusahaan, dia harus terlebih dahulu menyampaikan peluang bisnis tersebut ke Dewan Direksi Perusahaan. Jika Dewan Direksi Perusahaan memilih untuk mengejar peluang bisnis tersebut, pejabat eksekutif atau direktur boleh mengejar peluang bisnis tersebut dalam kapasitas individunya dengan syarat dan ketentuan yang sama seperti yang diajukan sebelumnya dan sesuai dengan panduan etika lain yang ditetapkan dalam Kode ini. Seluruh karyawan lain yang ingin mengejar peluang bisnis yang ditemukan atau dihadapi melalui penggunaan kekayaan, informasi perusahaan atau karena jabatannya di Perusahaan, mula-mula harus mengungkapkan syarat dan ketentuan peluang bisnis tersebut kepada manajer langsung di atasnya. Manajer langsung di atasnya akan menghubungi General Counsel dan personel manajemen yang tepat guna menetapkan apakah Perusahaan ingin mengejar peluang bisnis tersebut. Jika Perusahaan memilih untuk melepaskan haknya mengejar peluang bisnis tersebut, karyawan boleh mengejar peluang bisnis tersebut dalam kapasitas individunya dengan syarat dan ketentuan yang sama seperti yang diajukan sebelumnya dan sesuai dengan panduan etika lain yang ditetapkan dalam Kode ini. Karyawan tidak boleh menggunakan kekayaan, informasi perusahaan atau jabatannya di Perusahaan untuk keuntungan pribadi atau jika bersaing dengan Perusahaan. KEPATUHAN PADA KODE INI; PERLINDUNGAN 'PENIUP PELUIT' Perusahaan berkomitmen pada sikap taat hukum dan beretika dalam seluruh kegiatannya dan mewajibkan karyawannya untuk berperilaku dengan cara yang mematuhi Kode Perilaku dan Etika Bisnis ini dan seluruh peraturan perundangundangan yang berlaku. Perusahaan melarang keras balas dendam terhadap karyawan yang, dengan iktikad baik, mencoba membantu atau melaporkan dugaan pelanggaran Kode Perilaku dan Etika Bisnis yang diketahuinya. Perusahaan memiliki Kebijakan Pengelolaan Pengaduan Pelanggaran yang menetapkan prosedur penerimaan, penyimpanan, dan perlakuan keluhan atau masalah yang diterima oleh Perusahaan mengenai Kode Perilaku dan Etika Bisnis serta kendali akuntansi internal atau masalah audit internal. Lihat Buku Pegangan Karyawan untuk informasi lebih lengkap tentang Kebijakan 'Pengaduan Pelanggaran' di Perusahaan. Perusahaan juga memiliki Kebijakan Antikorupsi dan Tindakan Suap untuk memberikan informasi kepada seluruh karyawan, kontraktor, dan agen tentang tindakan praktik korupsi di luar negeri, dan tentang perlindungan pengaduan pelanggaran yang tersedia bagi siapa pun yang mengajukan pelanggaran tindakan
9 praktik korupsi di luar negeri. Lihat Buku Pegangan Karyawan untuk informasi lebih lengkap tentang Kebijakan Antikorupsi dan Tindakan Suap di Perusahaan.
Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis
Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis Tanggal Mulai Berlaku: 2/28/08 Menggantikan: 10/26/04 Disetujui Oleh: Dewan Direksi TUJUAN PEDOMAN Memastikan bahwa praktik bisnis Perusahaan Mine Safety Appliances ("MSA")
Lebih terperinciKODE ETIK GLOBAL PERFORMANCE OPTICS
KODE ETIK GLOBAL PERFORMANCE OPTICS Kode Etik Global Performance Optics adalah rangkuman harapan kami terkait dengan perilaku di tempat kerja. Kode Etik Global ini mencakup beragam jenis praktik bisnis;
Lebih terperinciAdministrative Policy Bahasa Indonesian translation from English original
Tata Tertib Semua unit Misi KONE adalah untuk meningkatkan arus pergerakan kehidupan perkotaan. Visi kita adalah untuk Memberikan pengalaman terbaik arus pergerakan manusia, menyediakan kemudahan, efektivitas
Lebih terperinciKode Perilaku VESUVIUS: black 85% PLC: black 60% VESUVIUS: white PLC: black 20% VESUVIUS: white PLC: black 20%
Kode Perilaku 2 Vesuvius / Kode Perilaku 3 Pesan dari Direktur Utama Kode Perilaku ini menegaskan komitmen kita terhadap etika dan kepatuhan Rekan-rekan yang Terhormat Kode Perilaku Vesuvius menguraikan
Lebih terperinciKODE ETIK GLOBAL TAKEDA
KODE ETIK GLOBAL TAKEDA Pendahuluan Prinsip-prinsip Dasar dan Penerapannya Sudah merupakan komitmen kuat Takeda Pharmaceutical Company Limited dan semua perusahaan yang terafiliasi (secara bersama-sama,
Lebih terperinciMenjalankan Nilai-Nilai Kami, Setiap Hari
Kode Etik Global Menjalankan Nilai-Nilai Kami, Setiap Hari Takeda Pharmaceutical Company Limited Pasien Kepercayaan Reputasi Bisnis KODE ETIK GLOBAL TAKEDA Sebagai karyawan Takeda, kami membuat keputusan
Lebih terperinciPrinsip Perilaku. Prinsip Perilaku April
Prinsip Perilaku Prinsip Perilaku April 2016 1 Prinsip Perilaku April 2016 3 DAFTAR Isi Transaksi bisnis legal dan etis Kepatuhan terhadap hukum dan kebijakan Givaudan... 6 Penyuapan dan korupsi... 6 Hadiah
Lebih terperinciKEBIJAKAN PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA PERUSAHAAN. 2.1 Kejujuran, integritas, dan keadilan
Kebijakan Pedoman Perilaku dan Etika KEBIJAKAN PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA PERUSAHAAN Juni 2014 1. Pendahuluan Amcor mengakui tanggung jawabnya sebagai produsen global dalam bidang layanan dan materi pengemasan,
Lebih terperinciKebijakan Integritas Bisnis
Kebijakan Integritas Bisnis Pendahuluan Integritas dan akuntabilitas merupakan nilainilai inti bagi Anglo American. Memperoleh dan terus mengutamakan kepercayaan adalah hal mendasar bagi kesuksesan bisnis
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU BAGI MITRA BISNIS
PEDOMAN PERILAKU BAGI MITRA BISNIS LORD Corporation ( LORD ) berkomitmen untuk menjalankan bisnis dengan integritas dan standar etika tertinggi. Kami juga berkomitmen untuk mematuhi semua hukum dan peraturan
Lebih terperinciKode Etik. .1 "Yang Harus Dilakukan"
Kode Etik Kode Etik Dokumen ini berisi "Kode Etik" yang harus dipatuhi oleh para Direktur, Auditor, Manajer, karyawan Pirelli Group, serta secara umum siapa saja yang bekerja di Italia dan di luar negeri
Lebih terperinciKebijakan Integritas Bisnis
Kebijakan Integritas Bisnis Pendahuluan Integritas dan akuntabilitas merupakan nilainilai inti bagi Anglo American. Memperoleh dan terus mengutamakan kepercayaan adalah hal mendasar bagi kesuksesan bisnis
Lebih terperinciAnti-Suap dan Korupsi (ABC) Prosedur ini tidak boleh diubah tanpa persetujuan dari kantor Penasihat Umum dan Sekretaris Perusahaan Vesuvius plc.
VESUVIUS plc Kebijakan Anti-Suap dan Korupsi PERILAKU BISNIS UNTUK MENCEGAH SUAP DAN KORUPSI Kebijakan: Anti-Suap dan Korupsi (ABC) Tanggung Jawab Perusahaan Penasihat Umum Versi: 2.1 Terakhir diperbarui:
Lebih terperinciKode Etik. .1 "Yang Harus Dilakukan"
Kode Etik Kode Etik Dokumen ini berisi "Kode Etik" yang harus dipatuhi oleh para Direktur, Auditor, Manajer, karyawan Pirelli Group, serta secara umum siapa saja yang bekerja di Italia dan di luar negeri
Lebih terperinciKode Etik Bisnis Pemasok Smiths
Kode Smiths Pengantar dari Philip Bowman, Kepala Eksekutif Sebagai sebuah perusahaan global, Smiths Group berinteraksi dengan pelanggan, pemegang saham, dan pemasok di seluruh dunia. Para pemangku kepentingan
Lebih terperinciKebijakan Pedoman Perilaku dan Etika Perusahaan
Kebijakan Pedoman Perilaku dan Etika Perusahaan KEBIJAKAN PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA PERUSAHAAN 1. Pendahuluan Amcor mengakui tanggung jawabnya sebagai produsen global dalam bidang layanan dan materi pengemasan,
Lebih terperinciKebijakan Pengungkap Fakta
KEBIJAKAN PENGUNGKAP FAKTA 1. Ikhtisar Amcor berkomitmen terhadap standar tertinggi praktik etis dan hubungan yang jujur, serta perlindungan bagi individu yang melaporkan kejadian atau dugaan terjadinya
Lebih terperinciPedoman Perilaku Global Billabong International Limited
Pedoman Perilaku Global Billabong International Limited Disahkan oleh Dewan - 23 April 2009 Ditinjau oleh Dewan - 24 Juli 2012 Isi Apa isi Pedoman ini?... 4 Komitmen kita terhadap Pedoman ini... 4 Beberapa
Lebih terperinciKODE ETIK PEMASOK. Etika Bisnis
KODE ETIK PEMASOK Weatherford telah membangun reputasinya sebagai organisasi yang mengharuskan praktik bisnis yang etis dan integritas yang tinggi dalam semua transaksi bisnis kami. Kekuatan reputasi Weatherford
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA BISNIS GLOBAL O-I MEMIMPIN DENGAN INTEGRITAS
PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA BISNIS GLOBAL O-I 1 MEMIMPIN DENGAN INTEGRITAS 2 Owens-Illinois, Inc. Kantor Pusat Dunia One Michael Owens Way Perrysburg, OH 43551 Kepada Seluruh Karyawan Global Owens-Illinois
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA BISNIS GLOBAL MEMIMPIN DENGAN INTEGRITAS
PEDOMAN PERILAKU DAN ETIKA BISNIS GLOBAL MEMIMPIN DENGAN INTEGRITAS Kepada Seluruh Karyawan Global Owens-Illinois Selama lebih dari 100 tahun, karyawan O-I telah menjadi bagian dari sebuah organisasi
Lebih terperinciPERATURAN PELAKSANAAN
T E RJEMAH A N R ES MI AKASTOR PERATURAN PELAKSANAAN - Halaman 1 - Kepada Rekan-Rekan Sejawat Kita semua harus merasa bangga karena kita bekerja untuk sebuah perusahaan dengan standar etika yang tinggi.
Lebih terperinci2. Rencana pengembangan Insan IMC selalu didasari atas bakat dan kinerja.
KODE ETIK PT INTERMEDIA CAPITAL TBK ( Perusahaan ) I. PENDAHULUAN A. Maksud dan Tujuan Kode Etik ini disusun dalam rangka meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan
Lebih terperinciMEMBINA HUBUNGAN BISNIS YANG SUKSES Harapan Cisco terhadap Mitra Bisnisnya
MEMBINA HUBUNGAN BISNIS YANG SUKSES Harapan Cisco terhadap Mitra Bisnisnya Cisco Systems, Inc. dan semua entitas afiliasinya di seluruh dunia (Cisco) berkomitmen menjunjung standar integritas bisnis tertinggi
Lebih terperinciFreeport-McMoRan Kode Perilaku Pemasok. Tanggal efektif - Juni 2014 Tanggal terjemahan - Agustus 2014
Freeport-McMoRan Kode Perilaku Pemasok Tanggal efektif - Juni 2014 Tanggal terjemahan - Agustus 2014 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Kode Perilaku Pemasok... 3 Pendahuluan... 3 Hak Asasi Manusia dan Tenaga
Lebih terperinciKode etik bisnis Direvisi Februari 2017
Kode etik bisnis Direvisi Februari 2017 Kode etik bisnis Kode etik bisnis ini berlaku pada semua bisnis dan karyawan Smiths Group di seluruh dunia. Kepatuhan kepada Kode ini membantu menjaga dan meningkatkan
Lebih terperinciIndorama Ventures Public Company Limited
Indorama Ventures Public Company Limited Kebijakan Anti Korupsi (Sebagaimana yang telah disetujui oleh pertemuan anggota Direksi No.1/2014 tertanggal 12 January 2014) Revisi 1 (Sebagaimana yang telah disetujui
Lebih terperinciPT Indosat Tbk. (didirikan di Republik Indonesia sebagai perseroan terbatas) Kode Etik
PT Indosat Tbk. (didirikan di Republik Indonesia sebagai perseroan terbatas) Kode Etik 1 I. PENDAHULUAN Kode Etik ini merangkum dasar-dasar berperilaku yang sudah lama dianut PT Indosat Tbk. ( Perseroan
Lebih terperincipedoman perilaku dan etika Membangun Kepercayaan
pedoman perilaku dan etika Membangun Kepercayaan Pesan dari Chairman: Di Laureate, kita bangga atas reputasi kita yang mendunia dalam hal integritas dan perilaku beretika Melalui perilaku kita, kita berhasil
Lebih terperinciStandar Tanggung Jawab untuk Para Pemasok
Standar Tanggung Jawab untuk Para Pemasok 2017 PENGADAAN GLOBAL Keyakinan Kami Kami percaya bahwa tanggung jawab kami yang pertama adalah terhadap para dokter, perawat dan pasien; para ibu dan bapak dan
Lebih terperinciPedoman Perilaku Valmet
Pedoman Perilaku Valmet Pedoman Perilaku Valmet Yth. Rekan Kerja dan Mitra Valmet, Pedoman Perilaku Valmet adalah seperangkat aturan yang menetapkan moral dan etika, tanggung jawab, dan praktik yang tepat
Lebih terperinciPedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku
Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku April 1, 2013 Pedoman Etika Usaha dan Tata Perilaku Sulzer 1/12 Sulzer berkomitmen dan mewajibkan para karyawannya untuk menjalankan kegiatan bisnisnya berdasarkan
Lebih terperinciKebijakan Antisuap Goodyear 8 Mei 2017
Kebijakan Antisuap Goodyear 8 Mei 2017 1 Kebijakan Antisuap Pendahuluan Sebagai bagian dari komitmen kami di seluruh dunia terhadap kejujuran, integritas, dan rasa hormat, Goodyear tidak akan mendapatkan
Lebih terperinciPedoman Perilaku Bisnis
Pedoman Perilaku Bisnis 1 DAFTAR ISI Surat dari CEO... iii Pedoman Perilaku Bisnis KBR........................................ 1 Kesehatan, Keselamatan, Keamanan, dan Lingkungan................... 3 Peluang
Lebih terperinciPrinsip Tempat Kerja yang Saling Menghormati
Prinsip Tempat Kerja yang Saling Menghormati Pernyataan Prinsip: Setiap orang berhak mendapatkan perlakuan hormat di tempat kerja 3M. Dihormati berarti diperlakukan secara jujur dan profesional dengan
Lebih terperinciREVISI KODE ETIK 2018
REVISI KODE ETIK 2018 KODE ETIK DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN DAN DEFINISI 1.1. Pendahuluan 1.2. Definisi 2. PRINSIP-PRINSIP INTI Applus+ 1 1 3 4 3. KODE ETIK Applus+ 3.1. Apakah tujuan dari Kode Etik ini?
Lebih terperinciPesan CEO. Rekan kerja yang terhormat,
Pesan CEO Rekan kerja yang terhormat, Tradisi bisnis Zuellig Pharma di Asia, yang kita emban selama puluhan tahun dalam melayani para mitra dan para pemangku jabatan dalam bidang kesehatan, dibangun di
Lebih terperinciREVISI KODE ETIK 2016
REVISI KODE ETIK 2016 KODE ETIK DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN DAN DEFINISI 1.1. Pendahuluan 1.2. Definisi 2. PRINSIP-PRINSIP INTI Applus+ 1 1 3 4 3. KODE ETIK Applus+ 3.1. Apakah tujuan dari Kode Etik ini?
Lebih terperinciStandar Etika Berbisnis PerkinElmer
Agar sesuai dengan perubahan dalam perundang-undangan dan peraturan yang berlaku, penerapan terbaik terhadap tata tertib perusahaan, serta untuk memperbarui informasi kontak dan prosedur pelaporan masalah
Lebih terperinciKebijakan Antisuap & Antikorupsi Global, Berlaku Sejak: 1 Juli 2017
Pendahuluan Kebijakan Antisuap & Antikorupsi Global, Berlaku Sejak: 1 Juli 2017 21st Century Fox ( Perusahaan ) berkomitmen untuk menjalankan bisnis di seluruh dunia dengan integritas dan transparansi,
Lebih terperinciNilai-Nilai dan Kode Etik Grup Pirelli
Nilai-Nilai dan Kode Etik Grup Pirelli Identitas Grup Pirelli menurut sejarahnya telah terbentuk oleh seperangkat nilai-nilai yang selama bertahun-tahun telah kita upayakan dan lindungi. Selama bertahuntahun,
Lebih terperinciKEBIJAKAN ANTIKORUPSI
Kebijakan Kepatuhan Global Maret 2017 Freeport-McMoRan Inc. PENDAHULUAN Tujuan Tujuan dari Kebijakan Antikorupsi ini ("Kebijakan") adalah untuk membantu memastikan kepatuhan oleh Freeport-McMoRan Inc ("FCX")
Lebih terperinciPedoman Perilaku. Reputasi kami berasal dari lima prinsip pemandu kami, yang menguraikan inti dari cara kami berperilaku dan menjalankan bisnis:
Pedoman Perilaku Pedoman Perilaku Pendahuluan Flint Group sangat berkomitmen pada praktik bisnis etis, integritas pribadi, dan kepatuhan terhadap Pedoman Perilaku ini ("Pedoman Perilaku" atau "Pedoman")
Lebih terperinciNILAI-NILAI DAN KODE ETIK GRUP PIRELLI
NILAI-NILAI DAN KODE ETIK GRUP PIRELLI MISI NILAI-NILAI GRUP PIRELLI PENDAHULUAN PRINSIP-PRINSIP PERILAKU KERJA - SISTEM KONTROL INTERNAL PIHAK-PIHAK YANG BERKEPENTINGAN Pemegang saham, investor, dan komunitas
Lebih terperinciKode Etik Petunjuk dan Standar Integritas dan Transparansi
Kode Etik Petunjuk dan Standar Integritas dan Transparansi Daftar Isi 1. Pendahuluan 1 2. Penerapan Kode Etik 3 3. Kepatuhan 4 4. Melaporkan Pelanggaran 5 5. Panduan 6 5.1. Kepatuhan terhadap Hukum 6 5.2.
Lebih terperinciStandar Etika Berbisnis PerkinElmer
Standar Etika Berbisnis PerkinElmer NILAI-NILAI BISNIS DAN ETIKA PERKINELMER Tujuan Standar Etika Berbisnis PerkinElmer ("Standar Etika") adalah nilai dan prinsip yang memandu hubungan bisnis kita. Kita
Lebih terperinciNilai-nilai dan Etika Securitas. Securitas AB Tata Kelola Perusahaan Direvisi pada 3 Nopember 2014
Nilai-nilai dan Etika Securitas Securitas AB Tata Kelola Perusahaan Direvisi pada 3 Nopember 2014 Berlaku mulai tanggal 3 Nopember 2014 Daftar isi Page 2 of 10 1 PRINSIP-PRINSIP UMUM... 3 2 NILAI-NILAI
Lebih terperinci01. KODE ETIK UNTUK KARYAWAN. (Revisi 2, sesuai dengan persetujuan dalam Rapat Dewan Direksi No 1/2014, 12 Januari 2014)
01. KODE ETIK UNTUK KARYAWAN (Revisi 2, sesuai dengan persetujuan dalam Rapat Dewan Direksi No 1/2014, 12 Januari 2014) Kode Etik ini berlaku untuk semua Karyawan Indorama Ventures PCL dan anak perusahaan
Lebih terperinciCorporate. Kode Etik
Corporate Kode Etik Rolf Soiron, Ketua Dewan Direksi dan Richard Ridinger, CEO Tujuan Kami Setiap hari, produk dan layanan kami memiliki dampak positif terhadap kehidupan jutaan orang. Ini bukan hanya
Lebih terperinciKode Etik Mitra. I. Pendahuluan
Kode Etik Mitra I. Pendahuluan Di Hewlett Packard Enterprise (HPE), kami bekerja secara kolaboratif dengan Mitra kami untuk berbisnis dengan penuh semangat untuk pelanggan dan produk kami, menghormati
Lebih terperinciS P E E THE CODE OF M Y BUSINESS CONDUCT J E P A S S
N T R E S P E O J E M Y N E THE CODE OF BUSINESS CONDUCT N O I S S C T P A PESAN UNTUK SELURUH KARYAWAN HEINEKEN telah berkembang menjadi produsen bir global terkemuka dan Heineken menjadi merek bir paling
Lebih terperinciKode Etik PENGANTAR KETAATAN TERHADAP HUKUM
- 1 - Kode Etik PENGANTAR Standar tertinggi perilaku individu dituntut pada setiap waktu dari setiap anggota Direksi dan staf Tupperware Brand Corporation dan serta perusahaan-perusahaan yang terafiliasi
Lebih terperinciPrinsip-prinsip Pemandu
Kode Etik Karyawan Kraft Heinz Company Prinsip-prinsip Pemandu Kepatuhan terhadap semua peraturan perundang-undangan dan kebijakan Perusahaan yang berlaku Perusahaan tunduk pada peraturan perundang-undangan
Lebih terperinciPedoman Perilaku Bisnis dan Etika
Pedoman Perilaku Bisnis dan Etika Komitmen Terhadap Keunggulan di Tempat Kerja Daftar Isi Surat dari Ketua Umum 2 Keunggulan di Tempat Kerja serta Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis FedEx 3 Perilaku Sesuai
Lebih terperinciKEBIJAKAN HADIAH, HIBURAN DAN PEMBERIAN. 1. Untuk Pelanggan, Pemasok, Mitra bisnis dan Pemangku kepentingan Eksternal.
KEBIJAKAN HADIAH, HIBURAN DAN PEMBERIAN Pemberian Hadiah/Penyediaan Hiburan 1. Untuk Pelanggan, Pemasok, Mitra bisnis dan Pemangku kepentingan Eksternal. 1. Semua pemberian hadiah harus sesuai dengan kebijakan
Lebih terperinciEtika dan integritas. Kepatuhan: Pedoman bagi pihak ketiga
Etika dan integritas Kepatuhan: Pedoman bagi pihak ketiga i Pihak ketiga berarti orang atau perusahaan yang memasok barang atau jasa kepada Syngenta atau atas nama kami. ii pejabat publik dapat mencakup,
Lebih terperinciPT SAT NUSAPERSADA Tbk KODE ETIK PERUSAHAAN
PT SAT NUSAPERSADA Tbk KODE ETIK PERUSAHAAN TANGGAL 05-NOV-2015 Hal 1 dari 12 Pedoman Kode Etik PT Sat Nusapersada Tbk Pedoman Kode Etik Perusahaan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan
Lebih terperinciPedoman Etika Bisnis
Pedoman Etika Bisnis Tinjauan umum kebijakan dan pengarahan Group yang mendasar yang memandu hubungan kita dengan satu sama lain dan dengan para pemangku kepentingan. Rincian lebih lanjut dan peraturan
Lebih terperinciPernyataan Etika Global
Pernyataan Etika Global Daftar Isi Pesan dari Chief Executive Officer kita... 2 Menggunakan Pernyataan Etika.... 3 Pengaturan Pernyataan Etika... 3 Kebijakan Walmart & Undang-Undang Setempat.... 3 Keyakinan
Lebih terperinciMENGHARGAI SESAMA DAN MASYARAKAT PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA
DAN MASYARAKAT 24 08 2010 PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA DAFTAR ISI PENDAHULUAN 3 BAGAIMANA KAMI MENERAPKAN STANDAR KAMI 4 STANDAR HAK ASASI MANUSIA KAMI 4 SISTEM MANAJEMEN KAMI 6 3 PENDAHULUAN
Lebih terperinciKEBIJAKAN KEUANGAN PERUSAHAAN. Panduan Perilaku dan Etika Bisnis
Halaman:1 dari 8 Yang terhormat karyawan Starwood dan anggota Dewan Direksi: Reputasi Starwood adalah salah satu aset kita yang paling berharga dan berdampak besar pada setiap hubungan yang diselenggarakan
Lebih terperinciPedoman Perilaku dan Etika Bisnis (CP 472) 20 Jan 2015
Pedoman Perilaku dan Etika Bisnis (CP 472) 20 Jan 2015 Nomor Dokumen: (CP 472) Huruf Rev: G Halaman 1 dari 23 Daftar Isi SURAT DARI DEAN FOATE... 2 PENDAHULUAN... 3 MENGGUNAKAN PENILAIAN YANG ETIS... 4
Lebih terperinciKESEHATAN MASYARAKAT KESEHATAN LINGKUNGAN BERKOMITMEN PADA KEJUJURAN INTEGRITAS KEADILAN. Area gambar. Standar Etika Berbisnis
KESEHATAN MASYARAKAT KESEHATAN LINGKUNGAN BERKOMITMEN PADA KEJUJURAN INTEGRITAS KEADILAN Area gambar Standar Etika Berbisnis ROBERT F. FRIEL, PIMPINAN DAN CEO PENDAHULUAN Di PerkinElmer kita berbisnis
Lebih terperinciPesan dari Chairman dan CEO Kami. Kepada Semua Staf:
Pesan dari Chairman dan CEO Kami Kepada Semua Staf: Selama lebih dari enam puluh tahun, nama Tupperware telah dikenal dengan standar kualitas produk yang sangat tinggi. Kita sangat bersungguh-sungguh terhadap
Lebih terperinciTata Tertib Kita. Melakukan hal baik, setiap hari
Tata Tertib Kita Melakukan hal baik, setiap hari Tata Tertib Kita Pesan dari CEO 3 Tata Tertib Kita dan Anda 4 Komitmen Kita Terhadap Etika 6 1. Saling menghargai 8 Hak Asasi Manusia dan Peluang Ketenagakerjaan
Lebih terperinciPedoman Perilaku. Nilai & Standar Kita. Dasar Keberhasilan Kita. Edisi IV
Pedoman Perilaku Nilai & Standar Kita Dasar Keberhasilan Kita Edisi IV Perusahaan Kita Sejak awal, perjalanan MSD dituntun oleh keyakinan untuk melakukan hal yang benar. George Merck menegaskan prinsip
Lebih terperinciApril 2015. Pedoman Etika dan Perilaku Bisnis
April 2015 Pedoman Etika dan Perilaku Bisnis Daftar Isi Komitmen kita terhadap integritas 4 Pesan dari Chief Executive Officer kita 4 Filosofi dan nilai bisnis kita 5 Pedoman Etika dan Perilaku Bisnis
Lebih terperinciPIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam )
PIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) DAFTAR ISI I. DASAR HUKUM II. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG III. ATURAN BISNIS IV. JAM KERJA V. RAPAT VI. LAPORAN DAN TANGGUNG JAWAB VII. KEBERLAKUAN
Lebih terperinciStandar Kita. Pentland Brands plc
Standar Kita Pentland Brands plc * * * Membangun rumpun merek yang dicintai dunia dari generasi ke generasi * Penerima Lisensi Alas Kaki Sebagai sebuah bisnis keluarga dan keluarga bisnis, nilai-nilai
Lebih terperinciCompliance Handbook. Indonesia Version. hhc & Compliance. E i s a i N e t w o r k C o m p a n i e s. January 2017
hhc & Compliance Compliance Handbook E i s a i N e t w o r k C o m p a n i e s Indonesia Version January 2017 Buku Panduan Kepatuhan (Compliance) Edisi ke 7 Misi Perusahaan Sebuah perusahaan yang peduli
Lebih terperinciBAB VII KEBIJAKAN ANTI PENIPUAN, KORUPSI, DAN ANTI SUAP
BAB VII KEBIJAKAN ANTI PENIPUAN, KORUPSI, DAN ANTI SUAP 1 Tujuan Tujuan dari kebijakan ini yaitu untuk memberikan kontrol dalam pemenuhan kepatuhan dengan semua peraturan korupsi dan anti suap yang dapat
Lebih terperinciLarangan Pembalasan. Apakah perlindungan dari pembalasan hanya tersedia jika saya melaporkan kekhawatiran melalui Saluran Bantuan?
Larangan Pembalasan Saya melaporkan dugaan enam bulan yang lalu. Sejak itu, manajer saya tidak lagi menyertakan saya dalam beberapa rapat. Apakah ini pembalasan? & Perubahan signifikan dalam cara Anda
Lebih terperinciKode Etik PT Prasmanindo Boga Utama
Kode Etik PT Prasmanindo Boga Utama POL-GEN-STA-010-00 Printed copies of this document are uncontrolled Page 1 of 9 Kode Etik PT PBU & UN Global Compact Sebagai pelopor katering di Indonesia, perusahaan
Lebih terperinciStandar Audit SA 250. Pertimbangan atas Peraturan Perundang-Undangan dalam Audit atas Laporan Keuangan
SA 0 Pertimbangan atas Peraturan Perundang-Undangan dalam Audit atas Laporan Keuangan SA Paket 00.indb STANDAR AUDIT 0 PERTIMBANGAN ATAS PERATURAN PERUNDANG- UNDANGAN DALAM AUDIT ATAS LAPORAN KEUANGAN
Lebih terperinciKODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK.
KODE ETIK PT DUTA INTIDAYA, TBK. PENDAHULUAN Tata kelola perusahaan yang baik merupakan suatu persyaratan dalam pengembangan global dari kegiatan usaha perusahaan dan peningkatan citra perusahaan. PT Duta
Lebih terperinciPIAGAM PEMBELIAN BERKELANJUTAN
PIAGAM PEMBELIAN BERKELANJUTAN PENGANTAR AptarGroup mengembangkan solusi sesuai dengan kesepakatan-kesepakatan usaha yang wajar dan hukum ketenagakerjaan, dengan menghargai lingkungan dan sumber daya alamnya.
Lebih terperinciPIAGAM AUDIT INTERNAL PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK.
PIAGAM AUDIT INTERNAL PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. I. Landasan Hukum Landasan pembentukan Internal Audit berdasarkan kepada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember
Lebih terperinciPedoman Perilaku Global
Pedoman Perilaku Global Ethics Line www.rolls-royce.com/ethicsline Ajukan pertanyaan atau laporkan kekhawatiran kapan pun menggunakan Rolls Royce Ethics Line. Pesan dari Kepala Eksekutif Saya telah memutuskan
Lebih terperinciPrinsip-Prinsip Perilaku Korporasi
Ditetapkan September 2005 Direvisi April 2012 Direvisi Oktober 2017 Prinsip-Prinsip Perilaku Korporasi Epson akan memenuhi tanggung jawab sosialnya dengan melaksanakan prinsip prinsip sebagaimana di bawah
Lebih terperinciDAFTAR ISI PERATURAN MEDIASI KLRCA SKEMA UU MEDIASI 2012 PANDUAN PERATURAN MEDIASI KLRCA. Peraturan Mediasi KLRCA. Bagian I. Bagian II.
DAFTAR ISI Peraturan Mediasi KLRCA Bagian I PERATURAN MEDIASI KLRCA Bagian II SKEMA Bagian III UU MEDIASI 2012 Bagian IV PANDUAN PERATURAN MEDIASI KLRCA 2 Pusat untuk Arbitrase Regional Kuala Lumpur Bagian
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENGUNGKAP FAKTA
Kebijakan Pengungkap Fakta KEBIJAKAN PENGUNGKAP FAKTA Pernyataan Etika Perusahaan (Statement of Corporate Ethics) Amcor Limited menetapkan kebijakannya terhadap pengungkapan fakta dan komitmennya untuk
Lebih terperinciKEBIJAKAN GLOBAL ANTI KORUPSI PPG
Pengantar KEBIJAKAN GLOBAL ANTI KORUPSI PPG Sebagai perusahaan global yang beroperasi di lebih dari enam puluh negara, PPG diwajibkan untuk mematuhi sejumlah undang-undang dan peraturan untuk menjalankan
Lebih terperinciStandar Audit SA 240. Tanggung Jawab Auditor Terkait dengan Kecurangan dalam Suatu Audit atas Laporan Keuangan
SA 0 Tanggung Jawab Auditor Terkait dengan Kecurangan dalam Suatu Audit atas Laporan Keuangan SA Paket 00.indb //0 0:0: AM STANDAR AUDIT 0 TANGGUNG JAWAB AUDITOR TERKAIT DENGAN KECURANGAN DALAM SUATU AUDIT
Lebih terperinciKode Etik Bisnis Styron. Etika dan Kebijakan Kepatuhan. [Type text]
Kode Etik Bisnis Styron Etika dan Kebijakan Kepatuhan [Type text] DAFTAR ISI PENDAHULUAN AMANAT DARI CEO pg 2 KODE ETIK BISNIS STYRON 1. NILAI-NILAI STYRON pg 3 Responsible Care pg 3 Rasa Hormat dan Integritas
Lebih terperinciKEBIJAKAN Cameron KEBIJAKAN HADIAH, PERJALANAN, DAN HOSTING CAMERON
TANGGAL DITERBITKAN Januari 2009 DITERBITKAN ULANG Mei 2009 DITERBITKAN ULANG Januari 2012 SUBJEK KEBIJAKAN Cameron NOMOR EC-POL-004 HALAMAN 1 DARI AREA FUNGSIONAL Kepatuhan/Legal KEBIJAKAN HADIAH, PERJALANAN,
Lebih terperinciUndang-undang Praktik Korupsi Asing/Kebijakan Anti-Korupsi
Undang-undang Praktik Korupsi Asing/Kebijakan Anti-Korupsi Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk memastikan bahwa Nature Sunshine Products, Inc. ( NSP ) mematuhi Undang-undang Praktik Korupsi Asing (
Lebih terperinciPT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal
PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Audit Internal PIAGAM AUDIT INTERNAL PT LIPPO KARAWACI TBK I. LANDASAN HUKUM Landasan pembentukan Internal Audit berdasarkan kepada Peraturan Nomor IX.I.7, Lampiran Keputusan
Lebih terperinciMemastikan Kepatuhan yang Teliti dengan Peraturan-peraturan Anti-Gratifikasi
Yang terhormat Mitra Usaha, Memastikan Kepatuhan yang Teliti dengan Peraturan-peraturan Anti-Gratifikasi Dengan perluasan bisnis lintas batas di dunia, peraturan-peraturan terkait gratifikasi diperkuat
Lebih terperinciDRAF. Kode Etik Pemasok Takeda. Versi 1.0
Versi 1.0 24 Juni 2015 Daftar Isi 1.0 Pendahuluan & Cakupan Penerapan... 2 2.0 Kepatuhan terhadap Hukum, Peraturan, & Kode Etik Pemasok yang Berlaku... 3 3.0 Praktik Bisnis... 3 4.0 Kesejahteraan Hewan...
Lebih terperinciKODE ETIK. Move Forward with Confidence
KODE ETIK Move Forward with Confidence PENGANTAR Bureau Veritas terus berkembang sebagai sebuah bisnis global yang sesungguhnya, yang dibangun atas reputasi solid dan jangka panjang yang mungkin merupakan
Lebih terperinciKode Etik. Petunjuk dan Standar Integritas dan Transparansi
Kode Etik Petunjuk dan Standar Integritas dan Transparansi Daftar Isi 1. Pendahuluan 4 2. Penerapan Kode Etik 6 3. Kepatuhan 7 4. Melaporkan Pelanggaran 8 5. Panduan 5.1. Kepatuhan terhadap Hukum 9 5.2.
Lebih terperinciIndorama Ventures Public Company Limited
Indorama Ventures Public Company Limited Kode Etik untuk Pemasok (Sebagaimana yang di setujui pada Desember 2014) Revisi 1 (Sebagaimana yang di setujui pada Mei 2017) Catatan Dalam hal ketentuan apa pun
Lebih terperinciPEDOMAN PERILAKU UNTUK KARYAWAN
PEDOMAN PERILAKU UNTUK KARYAWAN Daftar isi 1 PESAN DARI CHAIRMAN 2 KOMITMEN DAN AKUNTABILITAS KITA 2 Memimpin dengan Nilai-Nilai 2 Kebijakan Pintu Terbuka 3 Keuntungan Komunikasi Terbuka Kita 3 Meminta
Lebih terperinciPT INDO KORDSA Tbk. PIAGAM AUDIT INTERNAL
PT INDO KORDSA Tbk. PIAGAM AUDIT INTERNAL Halaman 1 dari 5 1. TUJUAN Tujuan utama dari Piagam Audit Internal ( Piagam ) ini adalah untuk menguraikan kewenangan dan cakupan dari fungsi Audit Internal di
Lebih terperinciLampiran 5 SK No /HK.01.01/02/ReINDO/12/2012 Tanggal 26 Desember 2012 PEDOMAN SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
Lampiran 5 SK No. 00228/HK.01.01/02/ReINDO/12/2012 Tanggal 26 Desember 2012 PEDOMAN SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN DAFTAR ISI Daftar Isi... 1 Pernyataan Komitmen... 2 I. TUJUAN DAN MANFAAT... 3 II. PENGERTIAN
Lebih terperinciCara Memperoleh Bantuan dan Menyampaikan Kekhawatiran Umum Menyampaikan Kekhawatiran atau Keluhan Mengenai Persoalan Akuntansi atau Audit
Code of Conduct Bahasa Indonesian November 2012 Pendahuluan Pedoman Perilaku adalah Pernyataan Umum Kami Mengenai Perilaku Bisnis Etis Untuk Siapa Pedoman Perilaku Berlaku? Karyawan Yang Menjalankan Peran
Lebih terperinciPASAL I Nama dan Lokasi. PASAL II Tujuan
ANGGARAN RUMAH TANGGA BADAN SERTIFIKASI KONSULTAN LAKTASI INTERNASIONAL (INTERNATIONAL BOARD OF LACTATION CONSULTANT EXAMINERS) Disetujui 15 September 2017 Nama Perusahaan ini adalah: PASAL I Nama dan
Lebih terperinciPiagam Audit Internal. PT Astra International Tbk
Piagam Audit Internal PT Astra International Tbk Desember 2010 PIAGAM AUDIT INTERNAL 1. Visi dan Misi Visi Mempertahankan keunggulan PT Astra International Tbk dan perusahaanperusahaan utama afiliasinya
Lebih terperinciPIAGAM AUDIT INTERNAL
PIAGAM AUDIT INTERNAL Latar Belakang Unit Audit Internal unit kerja dalam struktur organisasi Perseroan yang dibentuk untuk memberikan keyakinan yang memadai dan konsultasi yang bersifat independen dan
Lebih terperinciintegritas cara kita Panduan Perilaku Bisnis Global
integritas cara kita Panduan Perilaku Bisnis Global Daftar Isi Dari Kantor CEO 1 Misi dan Nilai-Nilai Kita 2 Pendahuluan dan Cara Menggunakan Panduan ini 3 Bagian 1: Kewajiban dan Sumber Daya Pelaporan
Lebih terperinci