PROGRAM PEMBINAAN PTK KURSUS DAN PELATIHAN Dr. Kastum, M.Pd. (Kasubdit PTK Kursus dan Pelatihan)
|
|
|
- Vera Kusuma
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PROGRAM PEMBINAAN PTK KURSUS DAN PELATIHAN 2013 Dr. Kastum, M.Pd. (Kasubdit PTK Kursus dan Pelatihan)
2 DATA PTK KURSUS DAN PELATIHAN No. PROPINSI Jumlah Instruktur Kursus Jumlah Pengelola 1. Jawa Timur Jawa Barat Jawa Tengah Sumatera Utara DKI Jakarta Sumatera Selatan Sulawesi Selatan Bali Lampung Banten DIY Kalimantan Timur Sumber : infokursus.net/sie Berdasar data validasi lembaga Kursus ,000 3,000 0
3 Lanjutan... No. PROPINSI Jumlah Instruktur Kursus Jumlah Pengelola 13. Nusa Tenggara Barat Sumatera Barat Kalimantan Selatan Sulawesi Tengah Kepulauan Riau Aceh Nusa Tenggara Timur Riau Jambi Sulawesi Utara Bengkulu Kalimantan Barat Sumber : infokursus.net/sie Berdasar data validasi lembaga Kursus ,000 3,000 0
4 Lanjutan... No. PROPINSI Jumlah Instruktur Kursus Jumlah Pengelola 25. Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat Kalimantan Tengah Bangka Belitung Maluku Utara Gorontalo Maluku Papua Papua Barat Total Sumber : infokursus.net/sie Berdasar data validasi lembaga Kursus ,000 3,000 0
5 Jawa Timur Jawa Barat Jawa Tengah Sumatera Utara DKI Jakarta Sumatera Selatan Sulawesi Selatan Bali Lampung Banten DIY Kalimantan Timur Nusa Tenggara Barat Sumatera Barat Kalimantan Selatan Sulawesi Tengah Kepulauan Riau Aceh Nusa Tenggara Timur Riau Jambi Sulawesi Utara Bengkulu Kalimantan Barat Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat Kalimantan Tengah Bangka Belitung Maluku Utara Gorontalo Maluku Papua Papua Barat Total : ,000 PENGELOLA KURSUS DAN PELATIHAN 2,500 2,000 1,500 1,
6 Jawa Timur Jawa Barat Jawa Tengah Sumatera Utara DKI Jakarta Sumatera Selatan Sulawesi Selatan Bali Lampung Banten DIY Kalimantan Timur Nusa Tenggara Barat Sumatera Barat Kalimantan Selatan Sulawesi Tengah Kepulauan Riau Aceh Nusa Tenggara Timur Riau Jambi Sulawesi Utara Bengkulu Kalimantan Barat Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat Kalimantan Tengah Bangka Belitung Maluku Utara Gorontalo Maluku Papua Papua Barat Total : ,000 7,000 6,000 5,000 4,000 3,000 2,000 1,000 0 INSTRUKTUR KURSUS DAN PELATIHAN
7
8 ANGGARAN TAHUN % Rp ,- 37% Rp ,- BANSOS SWAKELOLA
9 Program Kerja 2013 I NO. KEGIATAN VOLUME PAGU DANA KET. Peningkatan Kualifikasi 1 PTK Kursus dan Pelatihan Berkualifikasi S1/D4 127 ORG II Peningkatan Karir dan Kompetensi 1 Diklat Calon Penguji Pendidik Kursus dan Pelatihan 160 ORG 2 Diklat TOT Bagi PTK Kursus dan Pelatihan 120 ORG 3 Peningkatan Kompetensi PTK Kursus Berkinerja C dan D Melalui Magang Pada DUDI 4 Rekrutmen Master Penguji Instruktur Kursus dan Pelatihan 5 Diklat Manajemen Keuangan bagi Tenaga Kependidikan Kursus dan Pelatihan 118 ORG Bansos Swakelola Swakelola Bansos 40 ORG Swakelola 80 ORG Swakelola
10 Lanjutan... NO. KEGIATAN VOLUME PAGU DANA KET. 6 Diklat Manajemen Bagi Pengelola Program PKH 7 Diklat Calon Penguji Pengelola Kursus dan Pelatihan 8 Penyusunan NSPK Pembinaan PTK Kursus 9 Dokumen Pelaporan Pelaksanaan Program dan Peningkatan Mutu PTK Kursus dan Pelatihan 10 Kunjungan Lapangan PTK Kursus dan Pelatihan Berkinerja A dan B ke Lembaga Bertaraf Internasional 11 Musyawarah Kerja Instruktur dan Pengelola Kursus dan Pelatihan (MKIKP) 12 Bantuan Penyelenggaraan Diklat Teknis Bagi Pendidik Kursus Kerjasama dengan Asosiasi Profesi/Ormit 80 ORG Swakelola 160 ORG Swakelola 68 DOK Swakelola Swakelola 72 ORG Swakelola 39 LBG Bansos 26 LBG Bansos
11 NO. KEGIATAN VOLUME PAGU DANA KET. 13 Bantuan Uji Kompetensi PTK Kursus dan Pelatihan Bantuan Fasilitasi Pembentukan LSK Pengelola Kursus dan Pelatihan Bantuan Penguatan LSK Pendidik Kursus dan Pelatihan Bantuan Penyelenggaraan TUK Pengelola Kursus dan Pelatihan Bantuan Penyelenggaraan TUK Instruktur Kursus dan Pelatihan Bantuan Diklat Uji Kompetensi Pengelola Kursus dan Pelatihan Bantuan Diklat Uji Kompetensi Instruktur Kursus dan Pelatihan 1 LBG Bansos 1 LBG Bansos 4 LBG Bansos 10 LBG Bansos 4 LBG Bansos 10 LBG Bansos
12 NO. KEGIATAN VOLUME PAGU DANA KET. 14 Bantuan Pembinaan Kepramukaan Calon Pamong Saka III Penghargaan dan Perlindungan 1 Apresiasi PTK Kursus dan Pelatihan Berprestasi dan Berdedikasi 2 Pemberian Imbal Prestasi Pendidik Kursus dan Pelatihan Yang Bersertifikasi 3 Apresiasi Penghargaan Bagi PTK Paudni Dinas Pendidikan Propinsi 4 Penganugrahan PTK Kursus dan Pelatihan Tahun Pendampingan Pelaksanaan Penganugrahan Apresiasi PTK Paudni di Propinsi 18 LBG Bansos 264 ORG 140 ORG 33 PROP Swakelola Bansos Bansos Swakelola dan Bansos 1 PROP Swakelola dan Bansos
13 Lanjutan... NO KEGIATAN/SUBDIT VOLUME SATUAN ANGGARAN 2017 PENYEDIAAN DAN PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL C SUBDIT PTK KURSUS DAN PELATIHAN Bantuan Peningkatan Kualifikasi S1/D4 PTK Kursus dan Pelatihan 127 Org Bantuan peningkatan kompetensi PTK Kursus melalui pemagangan DUDI 118 Org Imbal prestasi bagi pendidik kursus dan pelatihan yang telah lulus uji kompetensi 140 Org Bantuan pelaksanaan seleksi PTK PAUDNI berprestasi tingkat propinsi 33 Lbg Bantuan penganugrahan apresiasi PTK PAUDNI tahun Pkt Bantuan acara pembukaan penganugrahan apresiasi PTK PAUDNI tahun Pkt Bantuan pelaksanaan penganugrahan apresiasi PTK PAUDNI 1 Lbg Bantuan musyawarah kerja instruktur dan pengelola kursus dan pelatihan 39 Lbg Bantuan diklat teknis ptk kursus dan pelatihan melalui ormit dpc/tingkat Kab/Kota 20 Lbg Bantuan diklat teknis ptk kursus dan pelatihan melalui ormit dpd /tingkat Prop 6 Lbg Bantuan Fasilitasi Pembentukan LSK Pengelola Kursus dan Pelatihan 1 Lbg Bantuan Penguatan LSK Pendidik Kursus dan Pelatihan 1 Lbg Bantuan Penyelenggaraan TUK Pengelola Kursus dan Pelatihan 4 Pkt Bantuan Penyelenggaraan TUK Instruktur Kursus dan Pelatihan 10 Pkt Bantuan Diklat Uji Kompetensi Pengelola Kursus dan Pelatihan 4 Lbg Bantuan Diklat Uji Kompetensi Instruktur Kursus dan Pelatihan 10 Lbg Bantuan pembinaan kepramukaan bagi calon pamong saka UPTD 18 Lbg Bantuan Evaluasi Dampak Pembinaan Kepramukaan Bekerjasama dg Perguruan Tinggi 1 Lbg
14 Rencana Daya Serap 2013 TARGET TARGET
15 JUKNIS PTK KURSUS DAN PELATIHAN 2013
16 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Pendidikan Kualifikasi S1/D4 PTK Kursus dan Pelatihan Latar Belakang Saat ini PTK Kursus dan Pelatihan belum seluruhnya berkualifikasi S1/D4 (berdasar data Dit Binsuslat 2012) rata-rata kualifikasi pendidikan PTK Kursus dan Pelatihan adalah SMA Tujuan Memberikan acuan teknis kepada PTK Kursus dan Pelatihan dalam memanfaatkan bantuan pendidikan berkualifikasi S1/D4
17 Kriteria Penerima Bantuan Pendidikan Bantuan pendidikan bersifat stimulan Terdaftar sebagai PTK Kursus dan Pelatihan yang aktif Memiliki pengalaman sebagai PTK Kursus dan Pelatihan minimal 3 tahun Diprioritaskan yang sedang menempuh perkuliahan Program studi yang ditempuh sesuai dg bidangnya Umur maksimal 45 tahun Bukan berstatus sebagai pegawai negeri
18 Quota Quota : juta Rencana Pemetaan Bansos - Koridor Sumatera : 27 orang - Koridor Jawa : 40 orang - Koridor Kalimantan : 21 orang - Koridor Sulawesi : 19 orang - Papua : 8 orang - Nusa Tenggara : 12 orang
19 Mekanisme Penyaluran Bantuan LKP membuat usulan dana bantuan kualifikasi S1 kepada Dit. PPTK PAUDNI Panitia Tim Seleksi melakukan seleksi proposal Panitia tim seleksi mengusulkan kepada pejabat pembuat komitmen untuk membuat SK penetapan penerima bantuan Pejabat Pembuat Komitmen menetapkan penerima dana bantuan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Penyaluran dana bantuan ke rekening PTK Kursus yang ditetapkan sebagai penerima bantuan
20 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Pembinaan Kepramukaan bagi Calon Pamong Saka Widya Bakti di SKB Latar Belakang Pendidikan kepramukaan termasuk pada jalur Nonformal. Undang-undang No.12 /2010 mengamanatkan bahwa gerakan pramuka adalah organisasi yang bertujuan membentuk setiap anggota pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertaqwa, berahlak mulia, berjiwa patriotik dst. Dit. PPTK Paudni perlu mendukung upaya tersebut dg menfasilitasi pembentukan saka widya bakti untuk memperlancar pelaksanaan program Paudni.
21 Tujuan Memberikan acuan kepada SKB untuk mengusulkan dan memanfaatkan bansos kepramukaan Kriteria SKB Penyelenggara : - Memiliki gedung atas nama UPTD SKB - Memiliki kepala definitif - Memiliki minimal 4 Pamong belajar - Memiliki Pamong Belajar yang sudah ikut KMD
22 Quota - Quota : juta - Bansos tidak dikompetisikan, tetapi berdasarkan adanya Pamong belajar yang sudah ikut KMD. Rencana Pemetaan Bansos Propinsi Sumut : UPTD SKB (Dairi dan Pematang Siantar) Propinsi Jawa Timur : UPTD SKB (Magetan, Gresik, Kota Malang, Jombang) Propinsi Jawa Tengah : UPTD SKB (Kendal, Kab. Semarang)
23 Propinsi Banten : 1 UPTD SKB Propinsi Jawa Barat : 2 UPTD SKB Propsinsi DIY : 1 UPTD SKB Propinsi Sulawesi Selatan : 2 UPTD SKB Propinsi NTT : 2 UPTD SKB Propinsi Kalsel : 2 UPTD SKB Propinsi Kalbar : 1 UPTD SKB
24 Mekanisme Penyaluran Bantuan UPTD SKB mengajukan proposal kepada Dit. PPTK PAUDNI dengan direkomendasi dari Dinas Pendidikan setempat Panitia melakukan seleksi proposal Panitia mengajukan usulan penetapan UPTD SKB penerima dana bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen membuat SK Penetapan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Menandatangani surat perjanjian kerjasama antara UPTD SKB dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dit. PPTK PAUDNI Penyaluran dana bantuan kepada UPTD SKB yang bersangkutan Lembaga penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI untuk kegiatan yang dilaksanakan
25 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Penyelenggaraan Musyawarah Kerja Instruktur dan Pengelola Kursus dan Pelatihan (MKIPKP) Latar Belakang Peran HISPPI dan HIPKI belum maksimal dan belum mampu dalam pembinaan PTK Kursus dan Pelatihan yang berkesinambungan. Untuk memaksimalkan kinerja dari kedua lembaga tersebut Dit. PPTK PAUDNI memberikan program rintisan MKIPKP Tujuan Memberikan acuan teknis pengajuan bantuan kepada lembaga DPC HIPKI/HISPPI, memperkuat keberadaan DPC HIPKI/HISPPI untuk membantu peningkatan kompetensi PTK Kursus dan Pelatihan
26 Kriteria Lembaga Penerima Lembaga DPC HIPKI/HISPPI (Tingkat Kabupaten) Lulus seleksi penilaian Mendapat rekomendasi dari Dinas Pendidikan kab/kota Memiliki program pengembangan terhadap PTK Kursus diwilayahnya
27 Quota Quota : juta Rencana Pemetaan Bansos - Koridor Sumatera : 7 paket - Koridor Jawa : 12 paket - Koridor Kalimantan : 7 paket - Koridor Sulawesi : 6 paket - Papua : 3 paket - Nusa Tenggara : 4 paket
28 Mekanisme Penyaluran Bantuan DPC/Ormit Tingkat Kab./Kota mengajukan proposal kepada Dit. PPTK PAUDNI dengan direkomendasi dari Dinas Pendidikan setempat Panitia melakukan seleksi proposal Panitia mengajukan usulan penetapan DPC/Ormit Tingkat Kab./Kota penerima dana bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen membuat SK Penetapan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Menandatangani surat perjanjian kerjasama antara DPC/Ormit Tingkat Kab./Kota dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dit. PPTK PAUDNI Penyaluran dana bantuan kepada DPC/Ormit Tingkat Kab./Kota Lembaga penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI untuk kegiatan yang dilaksanakan
29 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Penyelenggaraan Diklat Teknis PTK Kursus dan Pelatihan Kerjasama Dengan Asosiasi Profesi/Ormit (Tingkat Prop./Kab/Kota) Latar Belakang Mutu pendidikan PTK PAUDNI harus ditingkatkan agar dapat memberikan kualitas layanan kepada peserta didik. Hasil evaluasi tahun 2012 baru 5% yang tersentuh kegiatan peningkatan mutu melalui Diklat. Tujuan Memberikan petunjuk tentang mekanisme pengajuan proposal, seleksi, dan penetapan lembaga penyelenggara diklat tingkat dasar.
30 Kriteria Lembaga Penyelenggara Organisasi mitra/asosiasi profesi PTK Kursus dan Pelatihan Organisasi minimal sudah berdiri selama 3 tahun Memiliki porto folio lembaga Memiliki sarana dan prasarana kerja yang memadai Memiliki struktur organisasi yang jelas Memiliki program kerja dan pengembangan PTK Kursus dan Pelatihan Memiliki struktur dan kepengurusan organisasi Memiliki NPWP dan Rekening lembaga
31 Quota : Quota Ormit Tingkat Propinsi juta Quota Ormit Tingkat Kab/Kot juta Rencana Pemetaan Bansos Tingkat Propinsi : - Koridor Sumatera : 1 paket - Koridor Jawa : 2 paket - Koridor Kalimantan : 1 paket - Koridor Sulawesi : 1 paket - Nusa Tenggara : 1 paket
32 Rencana Pemetaan Bansos Tingkat Kab/Kota : - Koridor Sumatera : 4 paket - Koridor Jawa : 5 paket - Koridor Kalimantan : 3 paket - Koridor Sulawesi : 3 paket - Koridor Nusa Tenggara : 3 paket - Koridor Papua : 2 paket
33 Mekanisme Penyaluran Bantuan DPD/DPC/Ormit Tingkat Propinsi, Kab./Kota mengajukan proposal kepada Dit. PPTK PAUDNI dengan direkomendasi dari Dinas Pendidikan setempat Panitia melakukan seleksi proposal Panitia mengajukan usulan penetapan DPD/DPC/Ormit Tingkat Propinsi, Kab./Kota penerima dana bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen membuat SK Penetapan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Menandatangani surat perjanjian kerjasama antara DPD/DPC/Ormit Tingkat Propinsi, Kab./Kota dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dit. PPTK PAUDNI Penyaluran dana bantuan kepada DPD/DPC/Ormit Tingkat Propinsi, Kab./Kota Lembaga penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI untuk kegiatan yang dilaksanakan
34 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Peningkatan Kompetensi PTK Kursus melalui Magang Pada DUDI Latar Belakang Kategori kinerja LKP tidak hanya ditentukan oleh aspek kinerja pemasaran, operasional, dan keuangan saja melainkan juga aspek kinerja SDMnya. Kompetensi yang dimiliki belum sesuai dengan pengharapan dan standar nasional pendidikan. Tujuan Menjadi acuan teknis bagi lembaga penerima bantuan tempat pemagangan dalam peningkatan kompetensi PTK Kursus dan Pelatihan
35 Kriteria Peserta Magang Peserta magang adalah PTK Kursus dan pelatihan dari lembaga berkinerja C dan D yang masih aktif Telah mengabdi minimal 3 tahun Berusia maksimal 45 tahun Belum pernah mengikuti program magang yang sejenis Bersedia menjadi peserta magang dan mengikuti program pemagangan sampai selesai
36 Quato : Quota : 12 paket /118 4 juta Rencana Pemetaan Bansos : - Koridor Sumatera : 2 paket - Koridor Jawa : 3 paket - Koridor Kalimantan : 2 paket - Koridor Sulawesi : 2 paket - Nusa Tenggara : 2 paket - Papua : 1 paket
37 Mekanisme Penyaluran Bantuan Lembaga/Dudi mengajukan proposal kepada Dit. PPTK PAUDNI dengan direkomendasi dari Dinas Pendidikan setempat Panitia melakukan seleksi proposal Panitia mengajukan usulan penetapan Lembaga/Dudi penerima dana bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen membuat SK Penetapan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Menandatangani surat perjanjian kerjasama antara Lembaga/Dudi dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dit. PPTK PAUDNI Penyaluran dana bantuan kepada Lembaga/Dudi Lembaga penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI untuk kegiatan yang dilaksanakan
38 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Diklat Uji Kompetensi PTK Kursus dan Pelatihan Latar Belakang Dalam upaya peningkatan kompetensi PTK Kursus dan Pelatihan sebagaimana diamanahkan PP 19 Tahun 2005 dan Permendiknas No. 40 Tahun 2009, Dit. PPTK PAUDNI memberikan fasilitasi kepada TUK instruktur dan pengelola kursus di 8 Regional untuk melakukan Diklat Uji Kompetensi bagi PTK Kursus dan Pelatihan Tujuan Memberikan acuan kepada setiap TUK yang akan mengajukan dana untuk melaksanakan Diklat Uji Kompetensi
39 Kriteria TUK Penerima dan Bantuan Kualifikasi penerima bantuan tidak dikompetisikan Lembaga yang telah ditunjuk sebagai TUK PTK Kursus dan Pelatihan di 8 Regional Memiliki Struktur dan kepengurusan TUK Memiliki nomer rekening dan NPWP atas nama lembaga TUK TUK dengan sekretariat di UPT BP-PAUDNI/PP-PAUDNI bagi TUK Instruktur Kursus dan Pelatihan
40 Quato : Quota : juta Rencana Pemetaan Bansos : TUK Instruktur (10 paket) TUK Regional Medan TUK Regional Bandung TUK Regional Surabaya TUK Regional Semarang TUK Regional Kalimantan Selatan TUK Regional Makasar TUK Regional Papua TUK BPKB Kalimantan Tengah TUK BPKB DKI Jakarta
41 TUK Pengelola Kursus (4 Paket) TUK Sumatera TUK Jawa TUK Kalimantan TUK Sulawesi
42 Mekanisme Penyaluran Bantuan Lembaga TUK mengajukan proposal kepada Dit. PPTK PAUDNI dengan direkomendasi dari Dinas Pendidikan setempat Panitia melakukan seleksi proposal Panitia mengajukan usulan penetapan Lembaga TUK penerima dana bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen membuat SK Penetapan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Menandatangani surat perjanjian kerjasama antara Lembaga TUK dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dit. PPTK PAUDNI Penyaluran dana bantuan kepada Lembaga TUK Lembaga penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI untuk kegiatan yang dilaksanakan
43 Juknis Program 2013 Juknis Bantuan Imbal Prestasi Bagi PTK Kursus dan Pelatihan Latar Belakang Dalam upaya peningkatan kualitas dan kesejahteraan PTK Kursus dan Pelatihan Direktorat PPTK PAUDNI (Ditjen PAUDNI) akan memberikan bantuan imbal prestasi terhadap PTK Kursus dan Pelatihan yang telah tersertifikasi melalui uji kompetensi Tujuan Memberikan acuan teknis dalam rangka pemberian bantuan imbal prestasi bagi PTK Kursus dan Pelatihan yang telah lulus uji kompetensi
44 Karkateristik Penerima Bantuan Imbal Prestasi Berpengalaman sebagai PTK Kursus dan Pelatihan minimal 3 tahun Lulus uji Kompetensi tahun 2013 Tidak berstatus sebagai PNS Diprioritaskan PTK Kursus dan Pelatihan yg kurang mampu Diusulkan oleh TUK dimana PTK Kursus dan Pelatihan di uji kompetensinya
45 Quota : Quota : Juta Rencana Pemetaan Bansos Regional Medan : 18 Orang Regional Bandung : 18 Orang Regional Semarang : 18 Orang Regional Surabaya : 18 Orang Regional Makasar : 17 Orang Regional NTB : 17 Orang Regional Kalsel : 17 Orang Regional Papua : 17 Orang
46 Mekanisme Penyaluran Bantuan Lembaga TUK membuat usulan dana imbal prestasi kepada Dit. PPTK PAUDNI Panitia Tim Seleksi melakukan seleksi proposal Panitia tim seleksi mengusulkan kepada pejabat pembuat komitmen untuk membuat SK penetapan penerima bantuan Pejabat Pembuat Komitmen menetapkan penerima dana bantuan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Penyaluran dana bantuan ke rekening PTK Kursus yang ditetapkan sebagai penerima bantuan Penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI bahwa dana telah diterima dan dilaksanakan
47 Juknis Program 2013 Juknis Penyelenggaraan Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Nasional Latar Belakang Dit. PPTK PAUDNI menjalankan fungsi pelaksanaan pemberian penghargaan dan perlindungan PTK PAUDNI. Pemberian apresiasi ini diselenggarakan dalam bentuk porseni dengan melibatkan PTK PAUDNI diseluruh Indonesia Tujuan Memberikan penghargaan terhadap PTK PAUDNI, Meningkatkan mutu pembinaan PTK PAUDNI, Menumbuhkan motivasi dan menyebarluaskan hasil karya PTK PAUDNI
48 Kategori Lomba Kategori Perorangan Kategori perorangan diikuti oleh pemenang pertama pada setiap jenis lomba, olah raga dan seni yang diikuti oleh PTK PAUDNI tingkat propinsi Kategori Kelompok Kategori kelompok hanya dilombakan pada kegiatan pemberian apresiasi bagi PTK PAUDNI tingkat nasional
49 Juknis Program 2013 Juknis Penyelenggaraan Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Propinsi Latar Belakang Dit. PPTK PAUDNI menjalankan fungsi pelaksanaan pemberian penghargaan dan perlindungan PTK PAUDNI. Pemberian apresiasi ini diselenggarakan dalam bentuk porseni dari PTK PAUDNI tingkat propinsi Tujuan Memberikan penghargaan terhadap PTK PAUDNI, Meningkatkan mutu pembinaan PTK PAUDNI, Menumbuhkan motivasi dan menyebarluaskan hasil karya PTK PAUDNI tingkat propinsi
50 Kategori Lomba Kategori Perorangan Kategori perorangan diikuti oleh pemenang pertama pada setiap jenis lomba, olah raga dan seni yang diikuti oleh PTK PAUDNI tingkat propinsi Kategori Kelompok Kategori kelompok diikuti oleh seluruh kontingen yang akan mengikuti perlombaan tingkat nasional
51 Jenis Lomba Yang Dipilih NO PESERTA TEMA JENIS LOMBA 1 Pendidik PAUD (TPA/KB/TK/SPS) Peningkatan Kreativitas Pendidik Anak Usia Dini melalui Dongeng Anak Usia Dini LKT 2 Pengelola PAUD (TPA/KB/TK/SPS) Manajemen Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Masyarakat (1 PAUD, 1 Desa LKN 3 Instruktur Tata Rias Rambut 4 Instruktur Hantaran Pengantin Teknik Pembelajaran Penataan Sanggul Teknik Pembelajaran Pembuatan Hantaran LKN LKN
52 NO PESERTA TEMA JENIS LOMBA 5 Instruktur Kursus Tata Busana 6 Instruktur Kursus Seni Tari, Teknik Pembelajaran Menjahit Busana Nasional Wanita dengan Sentuhan Daerah Daerah yang dimodifikasi untuk Pengantin Masingmasing Daerah Teknik Pembelajaran Seni Tari Tradisional LKN LKN 7 Keterampilan Merangkai Bunga 8 Instruktur Kursus komputer Teknik Merangkai Bunga dan Desain Floral Pembuatan Media Pembelajaran Animasi Pendidikan Karakter bagi AUD LKN LKN
53 NO PESERTA TEMA JENIS LOMBA 9 Pengelola Kursus dan Pelatihan, Inovasi Pemasaran Lembaga Kursus dan Pelatihan tentang Program dan Lulusan Kursus LKN 10 Tutor Keaksaraan Strategi Pembelajaran Keaksaraan Fungsional Berbasis Kecakapan Hidup 11 Pamong Belajar Strategi Peningkatan Kompetensi P2PAUDNI/BP- Pamong Belajar dalam mendukung PAUDNI/BPKB/SKB Pelaksanaan Program PAUDNI yang Efektif 12 Penilik Strategi Pembimbingan bagi PTK PAUDNI yang Efektif LKN LKT LKT
54 NO PESERTA TEMA JENIS LOMBA 13 Pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Meningkatkan Budaya Baca Masyarakat melalui Pemanfaatan Potensi Lokal LKN 14 Pengelola PKBM Strategi Mengembangkan Kemitraan dalam Rangka Meningkatan Kemandirian Lembaga 15 Kepala SKB Strategi Membangun Kemitraan dalam rangka Kemandirian SKB untuk Layanan Pembelajaran Masyarakat LKN LKN 16 Seluruh peserta kontingen Lagu wajib adalah: Mars PTK PNF, dan lagu pilihan dapat dipilih salah satu lagu Paduan Suara Mars Ikatan Penilik Indonesia (IPI), Mars HIPKI, Mars Himpaudi, Hymne HISPPI Insan Mulia 17 Seluruh peserta kontingen Senam Sajojo versi masing-masing provinsi Senam
55 Mekanisme Penyaluran Bantuan Bidang PAUDNI Dinas Pendidikan propinsi mengajukan proposal kepada Dit. PPTK PAUDNI dengan direkomendasi oleh Dinas pendidikan Propinsi Panitia melakukan seleksi proposal Panitia mengajukan usulan penetapan penerima dana bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen membuat SK Penetapan dengan diketahui oleh Direktur PPTK PAUDNI selaku KPA Menandatangani surat perjanjian kerjasama antara Bidang PAUDNI Dinas Pendidikan Propinsi dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dit. PPTK PAUDNI Penyaluran dana bantuan kepada Bidang PAUDNI Dinas Pendidikan Propinsi Lembaga penerima bantuan membuat laporan tertulis kepada Dit. PPTK PAUDNI untuk kegiatan yang dilaksanakan
56 BPKB SUMBAR Apresiasi : juknis tingkat prop. Nas Anggaran prop. Dulu 12 sekarang 15, APBD perubahan, usul penetapan cabang sebaiknya lebih awal, pembengkakan dana Apbn 105, apakahbisa dipakai untuk selain TC Zulkifli * Seleksi kab/prop. Blm dapat juklak
57 TERIMA KASIH
PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN KEGIATAN APRESIASI BAGI PTK PAUDNI TINGKAT NASIONAL TAHUN 2012
28 Sulawesi Tenggara 85.000.000,- 29 Gorontalo 285.729.500.- 30 Maluku 400.000.000,-* 31 Maluku Utara 250.000.000,-* 32 Papua Barat 150.000.000,-* 33 Papua 550.000.000,-* JUMLAH Keterangan : *) Masih menggunakan
Lampiran 3 PERNYATAAN PENERIMAAN DANA BANTUAN INSENTIF BAGI PENGELOLA PKBM DAN PENGELOLA TBM TAHUN 2012
( PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN KEPADA PENGELOLA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) DAN PENGELOLA TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) BERDEDIKASI DAN BERPRESTASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAUDNI 2012 DAN RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM PAUDNI TAHUN 2013
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAUDNI 2012 DAN RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM PAUDNI TAHUN 2013 Dr. Gutama Sekretaris Ditjen PAUDNI Disampaikan dalam Rakornas Pelaksanaan Kebijakan dan Program PAUDNI 2013 Yogyakarta,
PROGRAM SUBDIT PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN TAHUN Ir. I Gede Panca, M.Pd.
PROGRAM SUBDIT PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN TAHUN 2009 Ir. I Gede Panca, M.Pd. Kasubdit Pengembangan Kelembagaan DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN DIREKTORAT
DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009
ACEH ACEH ACEH SUMATERA UTARA SUMATERA UTARA SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT SUMATERA BARAT RIAU JAMBI JAMBI SUMATERA SELATAN BENGKULU LAMPUNG KEPULAUAN BANGKA BELITUNG KEPULAUAN RIAU DKI JAKARTA JAWA BARAT
PROGRAM DAN ANGGARAN SUBDIT PROGRAM DAN EVALUASI TAHUN 2012
PROGRAM DAN ANGGARAN SUBDIT PROGRAM DAN EVALUASI TAHUN 2012 Pahala Simanjuntak Jumat, 17 Februari 2012 POSTUR ANGGARAN DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKAT TAHUN 2012 No Satuan Kerja Belanja Barang
SAMBUTAN DIRJEN PAUDNI
i SAMBUTAN DIRJEN PAUDNI Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal merupakan bagian integral dari sistem pendidikan nasional yang menurut Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional berperan penting
B. SUMBER PENDANAAN (10) PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN (PPSDMK) (Juta Rupiah) Prakiraan Kebutuhan
PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN (PPSDMK) (Juta ) 2075 Standardisasi, Sertifikasi dan Pendidikan Berkelanjutan bagi SDM Kesehatan 2075.0 Terselenggaranya Standarisasi,
PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI PENILIK
( PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI PENILIK KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
CAPAIAN PROGRAM, TARGET PROGRAM DAN ARAH KEBIJAKAN
CAPAIAN PROGRAM, TARGET PROGRAM DAN ARAH KEBIJAKAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL TAHUN 2013 Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog Direktur Jenderal Pendidikan
PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF TENAGA LAPANGAN DIKMAS (TLD)/ FASILITATOR DESA INTENSIF (FDI) Lampiran 3
Lampiran 3 DAFTAR NAMA TLD/FDI PENERIMA DANA INSENTIF TAHUN 2012 PROVINSI :... NO NAMA ALAMAT *) KAB/KOTA NAMA BANK CABANG/UNIT NO. REKENING MASA KERJA (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) *) sesuai dengan
TABEL 1 GAMBARAN UMUM TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) KURUN WAKTU 1 JANUARI - 31 DESEMBER 2011
TABEL 1 GAMBARAN UMUM No. Provinsi Lembaga Pengelola Pengunjung Judul Buku 1 DKI Jakarta 75 83 7.119 17.178 2 Jawa Barat 1.157 1.281 72.477 160.544 3 Banten 96 88 7.039 14.925 4 Jawa Tengah 927 438 28.529
DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN REALISASI KEGIATAN DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI
DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN REALISASI KEGIATAN DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI Oleh : Direktur Pengelolaan Air Irigasi Lombok, 27 29 November 2013 1 REALISASI KEGIATAN PUSAT DIREKTORAT
Fungsi, Sub Fungsi, Program, Satuan Kerja, dan Kegiatan Anggaran Tahun 2012 Kode. 1 010022 Provinsi : DKI Jakarta 484,909,154
ALOKASI ANGGARAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA GUBERNUR (Alokasi Anggaran Dekonsentrasi Per Menurut Program dan Kegiatan) (ribuan rupiah) 1 010022 : DKI Jakarta 484,909,154
KEBIJAKAN DITJEN PAUD DAN DIKMAS DALAM PENGEMBANGAN MUTU SATUAN PENDIDIKAN PAUD DAN DIKMAS
KEBIJAKAN DITJEN PAUD DAN DIKMAS DALAM PENGEMBANGAN MUTU SATUAN PENDIDIKAN PAUD DAN DIKMAS Ir. Agus Pranoto Basuki, M.Pd KEPALA BAGIAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PAUD
Populasi Ternak Menurut Provinsi dan Jenis Ternak (Ribu Ekor),
Babi Aceh 0.20 0.20 0.10 0.10 - - - - 0.30 0.30 0.30 3.30 4.19 4.07 4.14 Sumatera Utara 787.20 807.40 828.00 849.20 871.00 809.70 822.80 758.50 733.90 734.00 660.70 749.40 866.21 978.72 989.12 Sumatera
Landasan Pelaksanaan Akreditasi (1)
Landasan Pelaksanaan Akreditasi (1) 1.Undang-undang NO 20/2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 60 ayat 1 Penilaian kelayakan program dan satuan PNF Pasal 35 Mengacu Standar Nasional Pendidikan
KEBIJAKAN AKREDITASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2018
KEBIJAKAN AKREDITASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2018 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL Cakupan Materi 1. Landasan Yuridis 2. Kelembagaan
Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas Terkait Akreditasi PAUD dan PNF
Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas Terkait Akreditasi PAUD dan PNF Harris Iskandar Direktur Jenderal Disampaikan pada Rapat Koordinasi BAN PAUD dan PNF dan BAP PAUD dan PNF Tahun 2017 Bogor, 23 November
Laporan Kinerja Akuntabilitas Instansi Pemerintah Ditbinsuslat
i i Laporan Kinerja Akuntabilitas Instansi Pemerintah 2017 - Ditbinsuslat RINGKASAN EKSEKUTIF P ada tahun 2017, target yang harus dicapai oleh Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan dalam Rencana Strategis
PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKREDITASI PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2011
KATA PENGANTAR PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKREDITASI PENDIDIKAN NON FORMAL TAHUN 2011 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL Sekretariat: Kompleks Ditjen Mandikdasmen Gedung F Lantai 2 Jl. R.S.
D I R E K TO R AT J E N D E R A L P E N D I D I K A N A N A K U S I A D I N I D A N P E N D I D I K A N M A S YA R A K AT, K E M D I K B U D R I
PENGELOLAAN DAPODIK PAUD DAN DIKMAS 2017 D I R E K TO R AT J E N D E R A L P E N D I D I K A N A N A K U S I A D I N I D A N P E N D I D I K A N M A S YA R A K AT, K E M D I K B U D R I PENGERTIAN DAPODIK
RENCANA KERJA BADAN PPSDMP DAN EVALUASI E-PROPOSAL TAHUN 2016
RENCANA KERJA BADAN PPSDMP DAN EVALUASI E-PROPOSAL TAHUN 2016 OLEH : SEKRETARIS BADAN PPSDMP Disampaikan pada : Pra-Musrenbangtannas Kementerian Pertanian Jakarta, 12 Mei 2015 ARAH KEBIJAKAN 2015-2019
KEBIJAKAN TENTANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
KEBIJAKAN TENTANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat STRUKTUR ORGANISASI
Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUDNI Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian
Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUDNI Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2013 2 Jenis dan Jumlah sasaran
Kebijakan Program Pendataan Dapodik PAUD dan Dikmas
TAHUN 2017 Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Kebijakan Program Pendataan Dapodik PAUD dan Dikmas AGUS PRANOTO
Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas dalam Penguatan dan Pemanfaatan Hasil Akreditasi
Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas dalam Penguatan dan Pemanfaatan Hasil Akreditasi Harris Iskandar Direktur Jenderal PAUD dan Dikmas Disampaikan pada Rakornas BAN PAUD dan PNF Tahun 2018 Yogyakarta, 22
PERAN PENTING SAKA WIDYA BUDAYA BAKTI DALAM PENGEMBANGAN PROGRAM PAUD DAN PNFI
PERAN PENTING SAKA WIDYA BUDAYA BAKTI DALAM PENGEMBANGAN PROGRAM PAUD DAN PNFI Disampaikan pada Kegiatan Workshop Saka Widya Budaya Bakti Di Pekanbaru Riau tgl 9 April 2015 DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) menyebutkan bahwa penyelenggaraan pendidikan nasional dilaksanakan melalui tiga jalur
U r a i a n. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Nonformal dan Informal
SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 26 TAHUN 2013 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN KEPADA GUBERNUR DALAM PENYELENGGARAAN DEKONSENTRASI TAHUN
Hasil Pembahasan Pra-Musrenbangnas dalam Penyusunan RKP 2014
Hasil Pembahasan Pra-Musrenbangnas dalam Penyusunan RKP 2014 Deputi Menteri Bidang SDM dan Kebudayaan Disampaikan dalam Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013 SISTEMATIKA 1. Arah Kebijakan
RUMAH KHUSUS TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN
Pembangunan Perumahan Dan Kawasan Permukiman Tahun 2016 PERUMAHAN PERBATASAN LAIN2 00 NASIONAL 685.00 1,859,311.06 46,053.20 4,077,857.49 4,523.00 359,620.52 5,293.00 714,712.50 62,538.00 1,344,725.22
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1652, 2014 KEMENDIKBUD. Mutu Pendidikan. Aceh. Sumatera Utara. Riau. Jambi. Sumatera Selatan. Kepulauan Bangka Belitung. Bengkulu. Lampung. Banten. DKI Jakarta. Jawa
ALOKASI ANGGARAN. No Kode Satuan Kerja/Program/Kegiatan Anggaran (Ribuan Rp) (1) (2) (3) (4) 01 Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta
SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 103 TAHUN 2013 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN KEPADA GUBERNUR DALAM PENYELENGGARAAN DEKONSENTRASI TAHUN
KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD DAN PNF TAHUN 2018 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL
KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD DAN PNF TAHUN 2018 BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL Cakupan Materi 1. Landasan Yuridis 4. Mekanisme Akreditasi 2. Kelembagaan
Nusa Tenggara Timur Luar Negeri Banten Kepulauan Riau Sumatera Selatan Jambi. Nusa Tenggara Barat Jawa Tengah Sumatera Utara.
LAMPIRAN I ZONA DAN KOEFISIEN MASING-MASING ZONA Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4 Zona 5 Zona 6 Koefisien = 5 Koefisien = 4 Koefisien = 3 Koefisien = 2 Koefisien = 1 Koefisien = 0,5 DKI Jakarta Jawa Barat Kalimantan
KEBIJAKAN DIRJEN PAUDNI BIDANG PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN
KEBIJAKAN DIRJEN PAUDNI BIDANG PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN 1. PENGUATAN LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN (LKP). PENGUATAN PEMBELAJARAN BERBASIS KKNI. PENYELENGGARAAN UJI KOMPETENSI 4. FASILITASI DANA BANTUAN
KEBIJAKAN PROGRAM PAUD TAHUN 2013
KEBIJAKAN PROGRAM PAUD TAHUN 2013 Disampaikan oleh: Dr. Erman Syamsuddin Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Direktorat Jenderal PAUDNI, Kemdikbud 2 STRUKTUR ORGANISASI DAN PEJABAT DIREKTORAT
PAGU SATUAN KERJA DITJEN BINA MARGA 2012
No Kode PAGU SATUAN KERJA DITJEN BINA MARGA 2012 Nama Satuan Kerja Pagu Dipa 1 4497035 DIREKTORAT BINA PROGRAM 68,891,505.00 2 4498620 PELAKSANAAN JALAN NASIONAL WILAYAH I PROVINSI JATENG 422,599,333.00
Perencanaan Pelaksanaan Akreditasi PAUD dan PNF Tahun 2018
Perencanaan Pelaksanaan Akreditasi PAUD dan PNF Tahun 2018 Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 1 Kebijakan Umum Kemendikbud Kebijakan Pembangunan
NAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA
2012, No.659 6 LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI NOMOR PER.07/MEN/IV/2011
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1. Nasional
PENINGKATAN KOMPETENSI PENGELOLA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM)
PENINGKATAN KOMPETENSI PENGELOLA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Struktur Organisasi
ALOKASI TAHUN ANGGARAN 2016
Lampiran 1 Nomor 03 /Per/M.KUKM/I /2016 Peningkatan Kapasitas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah ALOKASI TAHUN 2016 SASARAN (Jumlah) NO PROVINSI DAK TA.2016 PELATIHAN PENDAMPINGAN KET (ORANG) (ORANG) 1
EVALUASI KEGIATAN 2013 DAN RENCANA 2014 DIREKTORAT SEJARAH DAN NILAI BUDAYA DIREKTORAT JENDERAL KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAN
EVALUASI KEGIATAN 03 DAN RENCANA 04 DIREKTORAT SEJARAH DAN NILAI BUDAYA DIREKTORAT JENDERAL KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAN RAPAT KOORDINASI PUSAT DAN DAERAH BIDANG KEBUDAYAAN HOTEL J.W.
NAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA. No Nama UPT Lokasi Eselon Kedudukan Wilayah Kerja. Bandung II.b DITJEN BINA LATTAS
5 LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI NOMOR PER.07/MEN/IV/2011
Evaluasi Kegiatan TA 2016 dan Rancangan Kegiatan TA 2017 Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian *)
Evaluasi Kegiatan TA 2016 dan Rancangan Kegiatan TA 2017 Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian *) Oleh : Dr. Ir. Sumarjo Gatot Irianto, MS, DAA Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian *) Disampaikan
PETUNJUK TEKNIS APRESIASI LAYANAN PENDIDIKAN MASYARAKAT MELALUI LOMBA KELEMBAGAAN (PKBM DAN SPNF SKB)
PETUNJUK TEKNIS APRESIASI LAYANAN PENDIDIKAN MASYARAKAT MELALUI LOMBA KELEMBAGAAN (PKBM DAN SPNF SKB) DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA
SALINAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN
Pelatihan Sistem Informasi Manajemen Akreditasi dalam rangka sosialisasi aplikasi SISPENA PAUD dan PNF Tahun 2018
Pelatihan Sistem Informasi Manajemen Akreditasi dalam rangka sosialisasi aplikasi SISPENA PAUD dan PNF Tahun 2018 Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG
SALINAN KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG PENETAPAN ALOKASI DANA DEKONSENTRASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN ANGGARAN 2017 MENTERI PENDIDIKAN
RINGKASAN EKSEKUTIF SURVEI KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2016
RINGKASAN EKSEKUTIF SURVEI KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2016 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus berupaya untuk meningkatkan kinerja program
Dir Binsuslat STRATEGI PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN DALAM MENCAPAI RENSTRA
Dir Binsuslat STRATEGI PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN DALAM MENCAPAI RENSTRA 2010-2014 1 DASAR PEMBINAAN LEMBAGA DAN PROGRAM KURSUS DAN PELATIHAN REGULASI YG RELEVAN KONDISI DALAM NEGERI (Pengangguran,
PENDATAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON-FORMAL, DAN INFORMAL TAHUN 2014
PETUNJUK TEKNIS PENDATAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON-FORMAL, DAN DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI NON-FORMAL DAN INFORMAL
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN UPSUS PENINGKATAN PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI TAHUN 2015
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN UPSUS PENINGKATAN PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI TAHUN 2015 Bahan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian Nasional 3 4 Juni 2015 KEMENTERIAN PERTANIAN
EVALUASI KEGIATAN FASILITASI PUPUK DAN PESTISIDA TAHUN 2013
KEMENTERIAN PERTANIAN EVALUASI KEGIATAN FASILITASI PUPUK DAN PESTISIDA TAHUN 2013 DIREKTUR PUPUK DAN PESTISIDA DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN Pada Konsolidasi Hasil Pembangunan PSP
Petunjuk Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Menengah Tahun 2013
Petunjuk Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Menengah Tahun 2013 Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2013 DAFTAR ISI 1 Pengertian, Kebijakan,
2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh
No.1368, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAKER. Hasil Pemetaan. PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2016 TENTANG HASIL PEMETAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DI BIDANG
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
BAGAIMANA KONDISI IMPLEMENTASI PROGRAM DIT KESJAOR SAAT INI? DIT KESJAOR, MARET 2017
BAGAIMANA KONDISI IMPLEMENTASI PROGRAM DIT KESJAOR SAAT INI? DIT KESJAOR, MARET 2017 13 LBKP PER PROVINSI TAHUN 2016 (I) No Provinsi Kab/Kota Kab/Kota yang % Puskesmas Puskesmas % Laporan 1 Aceh 23 4
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sebagai Wadah Pemberdayaan Masyarakat
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat () Sebagai Wadah Pemberdayaan Masyarakat Keberhasilan pendidikan merupakan tanggungjawab bersama antara keluarga, pemerintah dan masyarakat. Keterlibatan masyarakat dalam
WORKSHOP (MOBILITAS PESERTA DIDIK)
WORKSHOP (MOBILITAS PESERTA DIDIK) KONSEP 1 Masyarakat Anak Pendidikan Masyarakat Pendidikan Anak Pendekatan Sektor Multisektoral Multisektoral Peserta Didik Pendidikan Peserta Didik Sektoral Diagram Venn:
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1.
KEPUTUSAN BADAN AKREDITASI NASIONAL ( BAN PAUD DAN PNF ) NOMOR: 024/BAN PAUD DAN PNF/AK/2017
KEPUTUSAN BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL ( BAN PAUD DAN PNF ) NOMOR: 024/BAN PAUD DAN PNF/AK/2017 TENTANG ALOKASI KUOTA AKREDITASI BAP PAUD DAN PNF TAHUN 2018
DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN Drs. Braman Setyo, M.Si
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM REPUBLIK INDONESIA DEPUTI BIDANG PEMBIAYAAN Drs. Braman Setyo, M.Si Dalam Acara : Rapat Koordinasi Terbatas Pemberdayaan Koperasi dan UMKM Hotel Royal Kuningan, Jl. Kuningan
PANDUAN. Aplikasi Database Tanah, Bangunan/Gedung, dan Rumah Negara Gol. 2
PANDUAN Aplikasi Database Tanah, Bangunan/Gedung, dan Rumah Negara Gol. 2 Bagian Pengelolaan Barang Milik Negara Sekretariat Direktorat Jenderal Cipta Karya DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1. Nasional
STATUS : 15 JULI 2009 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
KEMAJUAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBANGUNAN DI LINGKUNGAN DITJEN CIPTA KARYA STATUS : 15 JULI 2009 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA 1 PELAKSANAAN KEGIATAN DITJEN CIPTA KARYA TAHUN
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 121 TAHUN 2014 TENTANG
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 121 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROVINSI ACEH, PROVINSI SUMATERA UTARA, PROVINSI RIAU,
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 5 TAHUN 2015 23 Oktober 2015 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA
2
2 3 c. Pejabat Eselon III kebawah (dalam rupiah) NO. PROVINSI SATUAN HALFDAY FULLDAY FULLBOARD (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. ACEH
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 123 TAHUN 2014 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN
Latar Belakang ULT. Pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dinamakan unit layanan terpadu (ULT).
Latar Belakang ULT Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak Tahun 2006 mempunyai unit kerja yang melayani masyarakat baik langsung maupun tidak langsung di tangani oleh Gerai Informasi Media yang berada
Tabel Lampiran 1. Produksi, Luas Panen dan Produktivitas Padi Per Propinsi
Tabel., dan Padi Per No. Padi.552.078.387.80 370.966 33.549 4,84 4,86 2 Sumatera Utara 3.48.782 3.374.838 826.09 807.302 4,39 4,80 3 Sumatera Barat.875.88.893.598 422.582 423.402 44,37 44,72 4 Riau 454.86
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN DANA DEKONSENTRASI
PUSAT DISTRIBUSI DAN CADANGAN PANGAN BADAN KETAHANAN PANGAN RENCANA PENGEMBANGAN SISTEM DISTRIBUSI DAN STABILITAS HARGA PANGAN TAHUN 2015
PUSAT DISTRIBUSI DAN CADANGAN PANGAN BADAN KETAHANAN PANGAN RENCANA PENGEMBANGAN SISTEM DISTRIBUSI DAN STABILITAS HARGA PANGAN TAHUN 2015 Workshop Perencanaan Ketahanan Pangan Tingkat Nasional Tahun 2015
PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN
PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN Maksud Program ini pada dasarnya adalah program pembinaan dan peningkatan
SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016
SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 MOR SP DIPA-18.1-/216 DS286-9928-784-242 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.
BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN UNTUK LEMBAGA PENDIDIKAN NON FORMAL DI KABUPATEN SEMARANG TAHUN
RENCANA KEGIATAN TA Pusat Ketersediaan Dan Kerawanan Pangan Bali, Juni 2014
RENCANA KEGIATAN TA.2015 Pusat Ketersediaan Dan Kerawanan Pangan Bali, Juni 2014 1 o. Sub Kegiatan Vol. A Penanganan Rawan Pangan 1 Pengembangan Desa Mandiri Pangan (Demapan) 1) Pembinaan lanjutan Demapan
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI BARAT (Indikator Makro)
POTRET PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI BARAT (Indikator Makro) Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Kemendikbud Jakarta, 2015 DAFTAR ISI A. Dua Konsep Pembahasan B. Potret IPM 2013 1. Nasional
Laporan Kinerja Akuntabilitas Instansi Pemerintah Ditbinsuslat
i Laporan Kinerja Akuntabilitas Instansi Pemerintah 2016 - Ditbinsuslat RINGKASAN EKSEKUTIF Pada tahun 2016, target yang harus dicapai oleh Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan dalam Rencana Strategis
BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI LOMBOK BARAT NOMOR : 7 TAHUN 2016 TENTANG PERSYARATAN DAN TATACARA PEMBERIAN PENGHARGAAN ANUGERAH PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
PROGRAM KEAKSARAAN DAN BUDAYA BACA 2016
PROGRAM KEAKSARAAN DAN BUDAYA BACA 2016 1 ANALISIS SITUASI DAN ARAH KEBIJAKAN Menurut kelompok Umur dan Tempat tinggal 3 Proporsi Penduduk Melek Huruf Data Melek Aksara 2014 90,05 45+ 86,06 94,26 95,88
KEBIJAKAN DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN DR. WARTANTO DIREKTUR PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN DITJEN PNFI DEPDIKNAS
KEBIJAKAN DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN DR. WARTANTO DIREKTUR PEMBINAAN KURSUS DAN KELEMBAGAAN DITJEN PNFI DEPDIKNAS 3 PILAR PEMBANGUNAN PENDIDIKAN 1. Perluasan dan Pemerataan Akses 2. Peningkatan
KRIDA PENDIDIKAN MASYARAKAT. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
KRIDA PENDIDIKAN MASYARAKAT Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia KEBIJAKAN DAN PROGRAM PAUDNI TAHUN 2015 1 2 3 RPJMN 2015-2019 Bidang PAUDNI Kondisi dan Tantangan PAUDNI Kebijakan dan
KEBIJAKAN, PROGRAM DAN KEGIATAN KELEMBAGAAN PKBM
KEBIJAKAN, PROGRAM DAN KEGIATAN KELEMBAGAAN PKBM OLEH Dra. Palupi Raraswati, MAP Kasubdit Kelembagaan dan Kemitraan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini
POKOK-POKOK PIKIRAN KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS 2017
POKOK-POKOK PIKIRAN KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS 2017 Kepala Subdirektorat Keuangan Daerah Bappenas Februari 2016 Slide - 1 KONSEP DASAR DAK Slide - 2 DAK Dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang
2016, No c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Arsip Nasional Re
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 454, 2016 ANRI. Dana. Dekonsentrasi. TA 2016. Pelaksanaan. PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN KEPALA
Rencana Pelaksanaan Program Percepatan Pendidikan Diploma III Bidang Kesehatan. Kepala Pusdik SDM Kesehatan Badan PPSDM Kesehatan
Rencana Pelaksanaan Program Percepatan Pendidikan Diploma III Bidang Kesehatan Kepala Pusdik SDM Kesehatan Badan PPSDM Kesehatan Latar Belakang 1. UU 36/2014 tentang Tenaga Kesehatan mengatur kualifikasi
ORIENTASI RAKORNAS BAP PAUD DAN PNF TAHUN 2017
ORIENTASI RAKORNAS BAP PAUD DAN PNF TAHUN 2017 STRUKTUR ORGANISASI BAN & BAP PAUD dan PNF ADMIN KEU. BAN PAUD dan PNF - Ketua - Sekretaris - Anggota SEKRETARIAT KOMISI RENBANG KOMISI PENINGKATAN KOMPETENSI
DAFTAR ISI. Kata Pengantar... Daftar Isi...
DAFTAR ISI Kata Pengantar... Daftar Isi... Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim ii Hal I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang. 1 B. Sasaran Nasional... 3 C. Tujuan. 3 D. Pengertian..
Historical cakupan lokasi sasaran PNPM Mandiri Perkotaan
Historical cakupan lokasi sasaran PNPM Mandiri Perkotaan A. Tahun 2006 Pada tahun 2006 merupakan lokasi P2KP yang terdiri dari lokasi P2KP-I, P2KP-II DAN P2KP-III. Adapun pembagian lokasi sasaran adalah
PROGRAM SUBDIT KELEMBAGAAN DAN KEMITRAAN TAHUN 2016
PROGRAM SUBDIT KELEMBAGAAN DAN KEMITRAAN TAHUN 2016 Oleh: Cecep Suryana (Kasubdit Kelembagaan dan Kemitraan) Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Direktorat Jenderal PAUD dan Dikmas
- 1 - KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5/HUK/2018 TENTANG PENETAPAN PENERIMA BANTUAN IURAN JAMINAN KESEHATAN TAHUN 2018
- 1 - KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5/HUK/2018 TENTANG PENETAPAN PENERIMA BANTUAN IURAN JAMINAN KESEHATAN TAHUN 2018 MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Fungsi dan Lingkup Jalur PNFI
Penyelarasan Dunia Pendidikan dan Dunia Kerja Oleh: Dr. WARTANTO Dir Pembinaan Kursus dan Kelembagaan UU Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 26 Fungsi dan Lingkup Jalur PNFI Ayat (2) Pendidikan non formal berfungsi
SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016
SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 MOR SP DIPA-24.-/216 DS634-9258-3394-618 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 1 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2017
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2017 1 Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Pengawas Sekolah Tahun 2017 Rakornas
Proposal. Olimpiade Pasar Modal Nasional Tingkat SLTA
Proposal Olimpiade Pasar Modal Nasional 2011 Tingkat SLTA 1 PROPOSAL OLIMPIADE PASAR MODAL NASIONAL 2011 TINGKAT SLTA Latar Belakang Singkat: Kegiatan sosialisasi, edukasi dan kompetisi pada bidang pasar
QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 3 Maret 2016
QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 3 Maret 2016 PEMANFAATAN DANA PELATIHAN No Provinsi Kota / Kabupaten Jumlah kelurahan / Desa Alokasi Dana yang seharusnya