BAB I PENDAHULUAN. fisik dan olahraga untuk meningkatkan derajat kesehatan. Aktivitas fisik dan olahraga

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I PENDAHULUAN. fisik dan olahraga untuk meningkatkan derajat kesehatan. Aktivitas fisik dan olahraga"

Transkripsi

1 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Upaya kesehatan olahraga adalah upaya kesehatan yang memanfaatkan aktivitas fisik dan olahraga untuk meningkatkan derajat kesehatan. Aktivitas fisik dan olahraga merupakan sebagian kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari karena dapat meningkatkan kebugaran yang diperlukan dalam melakukan tugas. Dengan majunya dunia teknologi memudahkan semua kegiatan sehingga menyebabkan kita kurang bergerak (hypokinetic), seperti penggunaan remote kontrol, komputer, lift, dan tangga berjalan, tanpa diimbangi dengan aktivitas fisik yang akan menimbulkan penyakit akibat kurang gerak. Gaya hidup duduk terus-menerus dalam bekerja dan kurang gerak ditambah dengan adanya faktor resiko, berupa merokok, pola makan yang tidak sehat dapat menyebabkan penyakit tidak menular, seperti penyakit jantung, pembuluh darah, penyakit tekanan darah tinggi, penyakit kencing manis, berat badan lebih, osteoporosis, kanker usus, depresi, dan kecemasan. Studi WHO pada faktor-faktor resiko menyatakan bahwa gaya hidup duduk terus-menerus dalam bekerja adalah 1 dari 10 penyebab kematian dan kecacatan di dunia. Lebih dari dua juta kematian setiap tahun disebabkan oleh kurangnya bergerak/aktivitas fisik. Pada kebanyakan negara di seluruh dunia antara 60% hingga 85% orang dewasa tidak cukup beraktivitas fisik untuk memelihara fisik mereka.

2 2 Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, sikap dan perilaku masyarakat dalam mempergunakan waktu luangnya sangat bervariasi, banyak dari mereka menghabiskan waktunya berada di pusat pusat hiburan seperti di mall, kafe, restoran dan pusat kebugaran. Dalam dunia hiburan, lifestyle menjadi semakin penting dan digemari di kalangan masyarakat, terutama diantaranya adalah kelompok remaja. Kelompok ini merasa harus selalu mengikuti tren yang ada. Maka dari itu dengan perkembangan gaya hidup, kelompok masyarakat ini memiliki kegemaran untuk selalu membeli barang atau jasa sesuai dengan merek yang sedang booming. Salah satu contoh dari lifestyle yang sedang booming sekarang ini yaitu hadirnya suatu Fitness center. Kebutuhan terhadap pusat kebugaran (Fitness center) saat ini bukan sekedar untuk berolahraga saja (fit) tetapi lebih dari itu, yakni mencari Fit & Fun. Hal ini telah menjadi bagian dari gaya hidup yang dapat mencerminkan identitas masing masing individu. Mereka biasanya tidak hanya melakukan latihan (exercise) fisik, namun juga menyegarkan mata dan perasaannya. Contohnya melalui hiburan musik, kafe, dan shopping dengan teman. Tak mengherankan, belakangan di sejumlah pusat belanja kelas atas di Jakarta bermunculan pusat kebugaran berjaringan Internasional yang mencoba memadukan aktivitas kebugaran dengan hiburan. Pada tahun 2004, Celebrity Fitness membuka pusat kebugaran yang memadukan urusan olah tubuh dengan hiburan musik dan film di Plaza Indonesia Entertainment Center (EX), Jakarta Pusat. Selain alat kebugaran, pusat kebugaran ini dilengkapi dengan kelas-kelas aerobik. Celebrity Fitness menawarkan konsep yang berbeda dengan pusat pusat kebugaran lainnya yaitu dengan menggabungkan dua konsep, yaitu Fitness center dan shopping center. Penggabungan antara dua konsep inilah yang menjadikan

3 3 pusat kebugaran dapat hadir di tempat keramaian seperti Mal atau Shopping center yang juga mengarah pada lifestyle atau gaya hidup, Namun Celebrity Fitness sebagai first mover tidak bertahan lama mendominasi kategori produk Fitness seperti ini. Pesaingpesaing baru di Indonesia bermunculan dalam industri fit dan fun ini. Pesaing (Competitor) Celebrity Fitness yang sangat kuat adalah Fitness first dan Golds Gym. Keduanya memiliki konsep yang hampir sama dengan Celebrity Fitness, yaitu memberikan fasilitas kebugaran dengan memadukan unsur hiburan di dalamnya. Hal ini menarik untuk dikaji bagaimana dengan persaingan yang ketat, Celebrity Fitness dapat tetap menjadi leader dalam kategori produk Fitness ini. Untuk itu dilakukan pengamatan pada sistem yang ada di Celebrity Fitness untuk mengetahui masalah yang ada di Celebrity Fitness sehingga dapat membuat Celebrity Fitness terus berkembang. Berdasarkan kelemahan yang ada maka disusunlah penelitian dalam menunjang penyusunan skripsi ini yang berjudul MENINGKATKAN KUALITAS STRATEGI, OPERASI, DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. EXERTAINMENT INDONESIA DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE

4 4 1.2 Ruang Lingkup Penelitian Karena luasnya topik yang dapat dibahas maka penulisan skripsi ini lebih dikhususkan dengan membatasi ruang lingkup penelitian. Berdasarkan latar belakang yang telah dijabarkan diatas, adapun ruang lingkup yang akan dibahas ialah seluruh kegiatan bisnis yang ada di dalam perusahaan dengan melakukan analisis strategi, operasi, dan strategi SI/IT, serta menyusun perencanaan yang berhubungan dengan strategi SI/TI pada perusahaan, yaitu : 1. Penelitian ini mengenai penyediaan sarana fitness yang dibatasi dalam lingkup Celebrity Fitness di Indonesia pada cabang cabang yang berada di jakarta khususnya pada Celebrity Fitness cabang Mall Puri Indah yang melibatkan area pemegang peranan penting yaitu Merchandising, Marketing dan Operational. 2. Menganalisa strategi bisnis yang meliputi analisis internal maupun eksternal perusahaan. 3. Analisa sistem informasi dan teknologi informasi yang sedang berjalan pada Celebrity Fitness saat ini untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem informasi maupun teknologi informasi perusahaan. 4. Penyusunan usulan rencana strategi teknologi informasi, strategi bisnis SI, dan strategi manajemen SI/TI berbasis Management Program dan Documentation Method (Enterprise Architecture).

5 5 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Menganalisa strategi bisnis dan teknologi Informasi yang berada di Celebrity Fitness agar dapat menghadapi persaingan dalam dunia usaha. 2. Memberikan usulan strategi dan proses bisnis yang dapat meningkatkan efektifiitas perusahaan tiga tahun kedepan. 3. Memberikan usulan solusi sistem dan teknologi informasi yang tepat untuk Celebrity Fitness sehingga dapat memberikan hasil maksimal. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Menghasilkan perencanaan strategi sistem dan teknologi informasi dengan mengacu pada strategi bisnis yang dapat memberikan keunggulan kompetitif perusahaan. 2. Mengetahui kelemahan dan kebutuhan strategi, proses bisnis, dan teknologi informasi pada perusahaan. 3. Penelitian ini dapat dijadikan referensi studi belajar bagi akademik. 4. Membantu peneliti menganalisa dan mengetahui tentang strategi, proses bisnis, teknologi informasi dan juga sebagai bahan pembelajaran.

6 6 1.4 Metodologi Penelitian Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Studi Pustaka Studi Pustaka adalah penelitian yang dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari teori teori yang berkaitan dengan topik pembahasan. Adapun objek penelitian yang berupa buku buku, bacaan dan artikel dari media masa ataupun internet yang berkaitan dengan menganalisa suatu sistem dan teknologi informasi dengan metode Enterprise Architecture.topik yang kami ambil yang digunakan sebagai landasan teori 2. Studi lapangan Studi lapangan adalah penelitian yang dilakukan dengan cara mengamati (observation) secara langsung kepada objek penelitian untuk mengetahui situasi dan keadaan yang berlangsung dalam perusahaan ini. Dalam metode studi ini terbagi menjadi dua yaitu : a. Observasi Dalam metode ini dengan mendatangi langsung klub Celebrity Fitness dibawah pimpinan PT. Exertainment Indonesia untuk mengetahui proses bisnis yang sedang berjalan di perusahaan tersebut, sehingga dapat mengetahui kelemahan yang dihadapi. b. Wawancara Dalam metode ini, dengan datang langsung ke perusahaan dan melakukan wawancara kepada pimpinan dan karyawan yang berkepentingan yang sesuai dengan topik penulisan skripsi.

7 7 3. Metodologi Analisis Metodologi analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Analisis Enterprise Architecture Artefact. 1. Current Architecture a. Goals & Initiatives b. Product & Service c. Data & Information d. System & Application e. Network & Infrastructure 2. Future Architecture a. Update Strategic Goals & Initiatives b. Improved Business Product & Services c. Enhanced Data & Information d. Integrated System & Appplication e. Optimized Network & Infrastucture 3. Enterprise Architecture Management Plan I. EA Program Management a. Governance and Principles b. Support for Strategy and Business c. EA Roles and Responsibilities d. EA Program Budget e. EA Program Performance Measures

8 8 II. EA Current Architecture Summary a. Strategic Goals and Initiatives b. Business services and Information Flows. c. Systems and applications d. Technology Infrastucture e. IT Security f. EA standards. g. Workface Requirement III. EA Future Architecture Summary a. Future Operating Scenarios b. Planning Assumptions c. Updating Current & Future Views d. Sequencing Plan e. Configuration Management IV. EA Glossary and References

9 9 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi ini dibagi menjadi 5 ( lima ) bab dan isi pokok dari masing-masing bab dapat diuraikan sebagai berikut : BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang penulisan, ruang lingkup, tujuan, manfaat, dan manfaat dan metodologi serta sistematika penulisan skripsi. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini akan dijelaskan mengenai landasan teori yang menjadi dasar bagi pembahasan skripsi ini. Teori diambil dari beberapa buku referensi. BAB 3 ANALISIS STRATEGI DAN SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Bab ini berisi tentang latar belakang perusahaan, struktur organisasi, analisis yang sedang berjalan, permasalahan yang dihadapi serta pemecahan yang diusulkan untuk mengatasi masalah tersebut. BAB 4 REKOMENDASI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI Bab ini akan diuraikan mengenai hasil analisis yang telah dilakukan pada bab 3 beserta rekomendasi perencanaan strategi SI, strategi TI, dan strategi manajemen SI yang diharapkan dapat membantu perusahaan untuk mencapai tujuan dan visi misi perusahaan.

10 10 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan penutup dari pembahasan skripsi ini yang akan menjelaskan simpulan dari seluruh penulisan skripsi berta saran-saran yang diharapkan bermanfaat bagi pihak manajemen perusahaan untuk dapat lebih meningkatkan kinerja perusahaan di masa yang akan datang.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini industri peralatan laboratorium di Indonesia sedang berkembang pesat. Hal ini dibuktikan dengan bertambahnya permintaan alat-alat laboratorium di Indonesia.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting dalam perkembangan suatu perusahaan. Dengan bantuan

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting dalam perkembangan suatu perusahaan. Dengan bantuan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di era yang dewasa ini, teknologi dan informasi menjadi hal yang sangat penting dalam perkembangan suatu perusahaan. Dengan bantuan teknologi, semua pekerjaan menjadi

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG DAN WESEL PADA PT.POS INDONESIA DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE LAPORAN TUGAS AKHIR

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG DAN WESEL PADA PT.POS INDONESIA DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE LAPORAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG DAN WESEL PADA PT.POS INDONESIA DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh Adeline 1301036780 Erwin Rianto 1301036811 Dennis

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI, BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT.GETRACO UTAMA

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI, BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT.GETRACO UTAMA PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI, BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT.GETRACO UTAMA LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : Dimas Soeratno 1100024185 Fuad Perdana Putra 1100027943 Muhammad

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan meningkatnya pertumbuhan teknologi dan perkembangan zaman yang sangat pesat sekarang ini, menyebabkan banyaknya perusahaan yang menggunakan sistem informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, perusahaan perusahaan berlomba lomba untuk memenangkan

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, perusahaan perusahaan berlomba lomba untuk memenangkan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada era globalisasi, perusahaan perusahaan berlomba lomba untuk memenangkan persaingan dan mendapatkan keuntungan sebesar besarnya. Dengan semakin meningkatnya kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini, kebutuhan rumah tangga semakin meningkat, disertai dengan gaya hidup masyarakat yang semakin konsumtif, menyebabkan pengeluaran menjadi semakin

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. mempunyai peluang yang sangat menjanjikan. Kebutuhan perusahaan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. mempunyai peluang yang sangat menjanjikan. Kebutuhan perusahaan dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pesatnya perkembangan industri migas saat ini menunjukkan industri ini mempunyai peluang yang sangat menjanjikan. Kebutuhan perusahaan dan masyarakat umum

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam suatu organisasi atau perusahaan sangat diperlukan untuk mendukung proses

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam suatu organisasi atau perusahaan sangat diperlukan untuk mendukung proses BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berkembangnnya dunia bisnis dengan dukungan sistem dan teknologi informasi dalam suatu organisasi atau perusahaan sangat diperlukan untuk mendukung proses bisnis. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan garmen menjadi kontribusi terbesar di perkembangan industri tekstil saat ini. Garmen atau pakaian jadi menjadi salah satu kunci dari peningkatan sumbangan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, perusahaan yang tidak mengikuti perkembangan Teknologi Informasi (TI) dan Sistem Informasi (SI) akan mengalami kegagalan dalam berbagai aspek. Dengan laju

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era teknologi informasi ini yang mulai sudah berkembang sangat pesat ini, suatu organisasi tidak pernah terlepaskan dari peranan teknologi dan informasi. Teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang ini perkembangan penggunaan sistem informasi dan teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang ini perkembangan penggunaan sistem informasi dan teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman sekarang ini perkembangan penggunaan sistem informasi dan teknologi informasi atau SI dan TI sangatlah begitu pesat. sekarang ini banyak perusahaan mengunakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era teknologi informasi zaman sekarang, segala hal yang berhubungan dengan pengelolaan bisnis sudah dapat dilakukan secara otomatis menggunakan sistem agar semua

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pesatnya perkembangan teknologi saat ini tentunya mampu memberikan dampak positif bagi perusahaan seperti mudahnya mendapatkan informasi sehingga, memudahkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang pesat. Seiring dengan berjalannya perkembangan ilmu pengetahuan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang pesat. Seiring dengan berjalannya perkembangan ilmu pengetahuan dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan globalisasi yang semakin berkembang pesat memberikan dampak hampir pada semua bidang usaha, hal ini mendorong perusahaan untuk harus mampu beradaptasi

Lebih terperinci

Developing an Enterprise Architecture Management Plan

Developing an Enterprise Architecture Management Plan Developing an Enterprise Architecture Management Plan Learning Objectives LOGO Memahami tujuan dari rencana pengelolaan EA Melihat format contoh untuk rencana pengelolaan EA Memahami jenis konten yang

Lebih terperinci

KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dengan metode Enterprise Architecture sebagai management program dan metode dokumentasi di AstraWorld, memberikan gambaran terkoordinasi dari tujuan strategis,

Lebih terperinci

Meningkatkan Kualitas Strategi, Proses Bisnis, dan Teknologi. Informasi Pada PT.Trinaga Cemerlang Dengan Metode Enterprise. Architecture SKRIPSI

Meningkatkan Kualitas Strategi, Proses Bisnis, dan Teknologi. Informasi Pada PT.Trinaga Cemerlang Dengan Metode Enterprise. Architecture SKRIPSI Meningkatkan Kualitas Strategi, Proses Bisnis, dan Teknologi Informasi Pada PT.Trinaga Cemerlang Dengan Metode Enterprise Architecture SKRIPSI Oleh : Yongko (1000871063) Ria Selvani (1100027716) 08 PAM

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. SINARBUDI INTRACO DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE LAPORAN TUGAS AKHIR.

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. SINARBUDI INTRACO DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE LAPORAN TUGAS AKHIR. PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. SINARBUDI INTRACO DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : Antony Juwono 1301034926 Kelas/Kelompok : 08PCM/Kelompok

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis dewasa ini mengalami tekanan-tekanan yang sangat berat. Persaingan bisnis yang semakin ketat membuat perusahaan bisnis meningkatkan atau bahkan mengubah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengelolaan atau manajemen properti telah menjadi kebutuhan mutlak

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengelolaan atau manajemen properti telah menjadi kebutuhan mutlak 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengelolaan atau manajemen properti telah menjadi kebutuhan mutlak di Indonesia. Hal ini disebabkan maikin bertumbuhnya gedung perkantoran, gedung industry

Lebih terperinci

ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA PT GUNANUSA ERAMANDIRI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE

ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA PT GUNANUSA ERAMANDIRI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA PT GUNANUSA ERAMANDIRI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE Roy Kurniawan Information Systems Department, School of Information Systems, BINUS University

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. terpadu atau dengan microprosesor dan memori. Smartcard mempunyai. beberapa jenis sesuai dengan bidang kebutuhannya.

BAB 1 PENDAHULUAN. terpadu atau dengan microprosesor dan memori. Smartcard mempunyai. beberapa jenis sesuai dengan bidang kebutuhannya. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era informasi seperti saat ini, teknologi dituntut untuk mempermudah tugas keseharian manusia. Kepentingan manusia yang sangat beragam membuat banyak celah dalam

Lebih terperinci

BAB 4 REKOMENDASI ARCHITECTURE YANG BARU. Menjadi perusahaan properti yang menguasai pasar di Indonesia. saham dan tanggung jawab sosial.

BAB 4 REKOMENDASI ARCHITECTURE YANG BARU. Menjadi perusahaan properti yang menguasai pasar di Indonesia. saham dan tanggung jawab sosial. BAB 4 REKOMENDASI ARCHITECTURE YANG BARU 4.1 Update Strategic Goals & Initiatives 4.1.1 Visi dan Misi Usulan Visi Usulan: Menjadi perusahaan properti yang menguasai pasar di Indonesia Misi Usulan: 1. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan akan fasilitas alat kesehatan di Indonesia semakin hari semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan akan fasilitas alat kesehatan di Indonesia semakin hari semakin BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya pelayanan kesehatan di Indonesia, kebutuhan akan fasilitas alat kesehatan di Indonesia semakin hari semakin meningkat. Institusi kesehatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi yang telah berkembang saat ini menuntut perusahaan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi yang telah berkembang saat ini menuntut perusahaan untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi yang telah berkembang saat ini menuntut perusahaan untuk menggunakannya sebagai kebutuhan dalam mendukung kinerja bisnis perusahaan agar dapat bersaing dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Jasa laundry merupakan salah satu bisnis jasa yang sedang naik daun saat ini. Karena bisnis jasa ini memiliki peluang bisnis yang sangat baik, masyarakat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Umum 2.1.1 Pengertian Perencanaan Perencanaan merupakan sebuah analisis yang menyeluruh dan sistematis dalam mengembangkan sebuah rencana kegiatan (Ward & Peppard,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya negara Indonesia ini, tuntutan untuk memenuhi

BAB 1 PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya negara Indonesia ini, tuntutan untuk memenuhi 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Semakin berkembangnya negara Indonesia ini, tuntutan untuk memenuhi gaya hidup di kota-kota besar memaksa orang untuk bekerja lebih keras. Beban pekerjaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seperti berita-berita yang sedang marak beredar di televisi saat ini mengenai kurangnya

BAB I PENDAHULUAN. Seperti berita-berita yang sedang marak beredar di televisi saat ini mengenai kurangnya 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seperti berita-berita yang sedang marak beredar di televisi saat ini mengenai kurangnya jumlah panen yang dilakukan oleh para petani dalam pemanen bahan baku utama

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS FORMALITIES ADMIN PADA PT INDOMONANG JADI

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS FORMALITIES ADMIN PADA PT INDOMONANG JADI PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS FORMALITIES ADMIN PADA PT INDOMONANG JADI Tema Dwi Pranata Universitas Bina Nusantara, Jakarta, 021-5345830, temadwi@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, teknologi informasi merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang dengan pesat. Dengan kemajuan teknologi informasi, pengaksesan terhadap data atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN Pendahuluan pada bab ini akan menjelaskan tentang latar belakang permasalahan diadakannya penelitian mengenai audit, rumusan masalah yang terjadi didalam melakukan penelitian, batasan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Enterprise Architecture terbentuk dari 2 suku kata yaitu Arsitektur dan Enterprise. Arsitektur merupakan suatu perencanaan yang ditampilkan dengan model dan gambar

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era teknologi dan informasi yang berkembang pesat saat ini tak

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era teknologi dan informasi yang berkembang pesat saat ini tak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era teknologi dan informasi yang berkembang pesat saat ini tak dapat dihindari lagi bahwa teknologi dan informasi menjadi suatu kebutuhan penting dalam kehidupan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan teknologi yang dapat digunakan untuk membantu manusia dalam memproses data untuk mendapatkan informasi yang bermanfaat. Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PADA PT. MANUNGGAL JAYA MAKMUR

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PADA PT. MANUNGGAL JAYA MAKMUR PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PADA PT. MANUNGGAL JAYA MAKMUR Faldhi Firdhaus, Chairul Anwar, Anugrah Ramadhany, Universitas Bina Nusantara, Jl.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perancangan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perancangan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Semakin maju peradaban suatu tempat maka semakin maju juga pola pikir masyarakatnya. Hal ini terbukti dengan adanya fenomena gaya hidup sehat masyarakat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini akhirnya menjadi salah satu kebutuhan dan keseharian

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini akhirnya menjadi salah satu kebutuhan dan keseharian 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Informasi saat ini akhirnya menjadi salah satu kebutuhan dan keseharian dalam setiap perilaku bisnis. Seiring dengan dinamika zaman, perspektif bisnis pun

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang terpercaya untuk digunakan sebagai landasan dalam penulisan laporan tugas

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang terpercaya untuk digunakan sebagai landasan dalam penulisan laporan tugas BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Teori umum adalah teori dasar yang didapat dari berbagai sumber pustaka yang terpercaya untuk digunakan sebagai landasan dalam penulisan laporan tugas akhir ini. Berikut

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian Hotel Menurut Sulastiyono (2011:5), hotel adalah suatu perusahaan yang dikelola oleh pemiliknya dengan menyediakan pelayanan makanan, minuman, dan fasilitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi dan informasi pada era modern ini mengalami perkembangan yang sangat signifikan. Penggunaan aplikasi tidak hanya tertuju pada kebutuhan unit bisnis tertentu.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. beberapa kepulauan yang ada di Indonesia terdapat pulau Jawa yang dimana

BAB 1 PENDAHULUAN. beberapa kepulauan yang ada di Indonesia terdapat pulau Jawa yang dimana 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan dalam satu kesatuan, yang dimana terdiri dari beberapa daerah dan juga luas wilayah yang berbeda-beda. Dari beberapa kepulauan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. PAKARTI GRAHA SENTOSA

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. PAKARTI GRAHA SENTOSA 1 PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. PAKARTI GRAHA SENTOSA Galih Permadi Putra Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia dan Derly

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. khususnya dikawasan Asia. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. khususnya dikawasan Asia. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang sedang berkembang di dunia, khususnya dikawasan Asia. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia mengalami banyak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam perkembangan ekonomi, economic value mengalami pergeseran dari commodities, goods, service, hingga sekarang ini sampai ke tahap experience yang disebut

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Pada bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang digunakan dalam menunjang isi dari penelitian dalam bab 3 maupun bab 4. 2.1.1 Data Data adalah faktah mentah yang

Lebih terperinci

BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT)

BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT) BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT) Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)

Lebih terperinci

PANDUAN KESEHATAN OLAHRAGA

PANDUAN KESEHATAN OLAHRAGA PANDUAN KESEHATAN OLAHRAGA Oleh: Fatkurahman Arjuna E-mail: Arjuna@UNY.ac.id ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Kesehatan Olahraga adalah kesehatan yang memanfaatkan aktivitas fisik dan atau

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Era globalisasi yang semakin maju saat ini menyebabkan terjadinya

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Era globalisasi yang semakin maju saat ini menyebabkan terjadinya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi yang semakin maju saat ini menyebabkan terjadinya beberapa dampak yang mengakibatkan perubahan ekonomi yang cukup besar di berbagai bidang usaha. Hal

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. Konsep bisnis ini lahir dari kebutuhan konsumen akan catering makanan sehat yang

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. Konsep bisnis ini lahir dari kebutuhan konsumen akan catering makanan sehat yang BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 DESKRIPSI KONSEP BISNIS Muscle Healthy Catering & Workout Consultant merupakan usaha yang terinsiprasi dari tren gaya hidup sehat yang juga merupakan hobi yang saya minati.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.I. Kesimpulan Dalam bab ini berisi kesimpulan yang dapat diambil dari penulis setelah menganalisa dan membahas data data temuan lapangan. Selain itu, bab ini juga membahas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini telekomunikasi sangatlah penting untuk medukung kehidupan sehari hari. Industri yang maju tidak luput oleh adanya teknologi telekomunikasi yang baik, dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat jumlah penduduk yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara berpenduduk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. remote control, komputer, lift, escalator dan peralatan canggih lainnya

BAB I PENDAHULUAN. remote control, komputer, lift, escalator dan peralatan canggih lainnya 16 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi yang semakin berkembang dan peningkatan berbagai macam teknologi yang memudahkan semua kegiatan, seperti diciptakannya remote control, komputer,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Pada saat ini persaingan didalam dunia bisnis semakin ketat sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Pada saat ini persaingan didalam dunia bisnis semakin ketat sehingga BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada saat ini persaingan didalam dunia bisnis semakin ketat sehingga berbagai cara dilakukan oleh perusahaan agar mampu bersaing dengan para kompetitornya. Salah satu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan pernyataan Persatuan Pengusaha Grafika Indonesia bahwa

BAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan pernyataan Persatuan Pengusaha Grafika Indonesia bahwa BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdasarkan pernyataan Persatuan Pengusaha Grafika Indonesia bahwa industri pada bidang percetakan hingga saat ini semakin berkembang sehingga tren industri percetakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. prioritas utama dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat publik. Parameter

BAB I PENDAHULUAN. prioritas utama dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat publik. Parameter 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kebutuhan akan informasi yang cepat dan efisien merupakan salah satu prioritas utama dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat publik. Parameter kualitas pelayanan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. membutuhkan dukungan suplai alat-alat berat yang kuat. dan teknologi informasi akan semakin mempermudah perusahaan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. membutuhkan dukungan suplai alat-alat berat yang kuat. dan teknologi informasi akan semakin mempermudah perusahaan dalam 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan kebutuhan alat berat dan konstruksi di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini terlihat dari pesatnya pembangunan disektor konstruksi,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL... i LEMBAR JUDUL DALAM... ii LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... iii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI TUGAS AKHIR... iv LEMBAR PERNYATAAN... v ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... x DAFTAR ISI...

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian di Indonesia terus menunjukan perkembangan ke

BAB 1 PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian di Indonesia terus menunjukan perkembangan ke BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi perekonomian di Indonesia terus menunjukan perkembangan ke arah yang lebih baik. Membaiknya kondisi perekonomian di Indonesia dapat dilihat dari mata uang rupiah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang dengan pesat pada saat ini. Dengan kemajuan teknologi informasi, pengaksesan terhadap data

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis kurir dan logistik di Indonesia secara umum saat ini sangat pesat seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan semakin banyaknya bisnis jual

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Teori teori yang menjadi dasar dari penulisan adalah :

BAB 2 LANDASAN TEORI. Teori teori yang menjadi dasar dari penulisan adalah : BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Teori Dasar Teori teori yang menjadi dasar dari penulisan adalah : 2.1.1. Data Pengertian data menurut Bernard (2013, p130) adalah kumpulan fakta mengenai manusia,kejadian,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perguruan tinggi adalah sebuah lembaga yang menyelenggarakan pendidikan profesional dan akademik dalam lingkup beberapa disiplin ilmu pengetahuan. Tujuan dari perguruan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang, identifikasi masalah, tujuan tugas akhir, lingkup tugas akhir, metodologi tugas akhir dan sistematika penulisan tugas akhir. 1.1. Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat penting bagi perusahaan-perusahaan yang ingin menjadi market leader.

BAB I PENDAHULUAN. sangat penting bagi perusahaan-perusahaan yang ingin menjadi market leader. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Dalam era globalisasi ini, Teknologi Informasi (TI) sangat diperlukan dan sangat penting bagi perusahaan-perusahaan yang ingin menjadi market leader. Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

STRATEGI PENINGKATKAN PELAYANAN PELANGGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL Tbk ASTRAWORLD DENGAN MENGGUNAKAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE

STRATEGI PENINGKATKAN PELAYANAN PELANGGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL Tbk ASTRAWORLD DENGAN MENGGUNAKAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE STRATEGI PENINGKATKAN PELAYANAN PELANGGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL Tbk ASTRAWORLD DENGAN MENGGUNAKAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE Agung Dwi Riansah Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Lebih terperinci

Universitas Kristen Maranatha

Universitas Kristen Maranatha i ii ABSTRAK This paper will discuss about documentation which is held in PT.Cahaya Mitra Damai, a textile manufacturing company that using phases of TOGAF Architecture Development Method. The purpose

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbatasnya waktu dan daya tempuh, banyak orang sepulang kerja pergi ke fitness

BAB I PENDAHULUAN. terbatasnya waktu dan daya tempuh, banyak orang sepulang kerja pergi ke fitness BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Olah raga saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat perkotaan. Mengingat terbatasnya waktu dan daya tempuh, banyak orang sepulang kerja pergi ke fitness center yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1Enterprise Architecture Menurut Bernard (2012:31), Enterprise Architecture adalah praktik manajemen dan teknologi yang ditujukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan dengan memungkinkan

Lebih terperinci

Goal Awal Goal : Tercapainya kelulusan 100%

Goal Awal Goal : Tercapainya kelulusan 100% BAB 4 USULAN PERENCANAAN ARCHITECTURE BARU 4.1 Updated Strategy Goals & Initiatives 4.1.1 Strategic Plan Visi dan Misi Awal Visi : Tangguh dalam Imtak, Santun dalam Akhlak, Unggul dalam Prestasi Misi:

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan sistem informasi saat ini telah mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Hal ini mengakibatkan timbulnya persaingan yang semakin ketat pada sektor bisnis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA FASE TOGAF ADM

BAB IV ANALISA FASE TOGAF ADM BAB IV ANALISA FASE TOGAF ADM 4.1 Analisa Studi Kasus Penerapan sistem informasi dalam fungsi bisnis pada setiap organisasi dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan bahwa untuk menerapkan sistem

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada perkembangan zaman saat ini, olahraga bagi orang-orang yang tinggal di kota-kota besar bukan lagi menjadi kebutuhan untuk tetap sehat saja, melainkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat ibukota. Pusat perbelanjaan sering disebut juga dengan sebutan Mal.

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat ibukota. Pusat perbelanjaan sering disebut juga dengan sebutan Mal. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pusat perbelanjaan merupakan istilah yang tak asing lagi, terlebih bagi masyarakat ibukota. Pusat perbelanjaan sering disebut juga dengan sebutan Mal. Mal merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perilaku pembelian masyarakat dari tradisional menjadi modern serta populasi

BAB I PENDAHULUAN. perilaku pembelian masyarakat dari tradisional menjadi modern serta populasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi ekonomi Indonesia yang semakin bertumbuh dan pergeseran perilaku pembelian masyarakat dari tradisional menjadi modern serta populasi penduduk yang besar menjadikan

Lebih terperinci

BAB 1. sebagai alat pendukung dalam pengambilan keputusan dan juga sebagai alat

BAB 1. sebagai alat pendukung dalam pengambilan keputusan dan juga sebagai alat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi informasi tidak hanya digunakan sebagai pendukung dalam aktivitas suatu perusahaan melainkan telah digunakan sebagai alat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. hanya sebatas pemenuhan kebutuhan barang pokok seperti sandang, pangan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. hanya sebatas pemenuhan kebutuhan barang pokok seperti sandang, pangan dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi seperti saat ini, kebutuhan masyarakat indonesia tidak hanya sebatas pemenuhan kebutuhan barang pokok seperti sandang, pangan dan papan, namun

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. FASTFOOD INDONESIA, TBK SKRIPSI.

PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. FASTFOOD INDONESIA, TBK SKRIPSI. PENERAPAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE DALAM MENINGKATKAN STRATEGI BISNIS DAN TEKNOLOGI PADA PT. FASTFOOD INDONESIA, TBK SKRIPSI Oleh Sofyan Setiadi (1200950712) Pulong Azis Rahmanto (1200951620) Ridwan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini segala sesuatu berkembang dengan cepat, salah satunya adalah teknologi informasi yang kini telah menjadi salah satu bagian penting

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ketidakseimbangan antara asupan dan keluaran energi mengakibatkan pertambahan berat badan. Obesitas yang muncul pada usia remaja cenderung berlanjut hingga dewasa, dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada masa sekarang ini, perkembangan industri yang sangat tinggi, khususnya di bidang kebugaran menyebabkan munculnya kondisi persaingan yang sangat ketat.

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. WIDE AND PIN DENGAN PENDEKATAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. WIDE AND PIN DENGAN PENDEKATAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. WIDE AND PIN DENGAN PENDEKATAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE Ananda Putra Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Angela Merici Binus

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan industri di era sekarang ini membuat para perusahaan atau organisasi berlomba-lomba dalam meningkatkan dan memajukan bisnis mereka terutama dalam bidang produksi

Lebih terperinci

ABSTRAKSI. Kata Kunci: ITIL V3, ITIL v3 Service Strategy, Service Asset, Service Structure, Service Provider Type, Service Unit, Bisnis Unit

ABSTRAKSI. Kata Kunci: ITIL V3, ITIL v3 Service Strategy, Service Asset, Service Structure, Service Provider Type, Service Unit, Bisnis Unit ABSTRAKSI PT. RST merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan Abrasive, Cutting Tools and Technical Equipment. PT.RST memiliki sebuah sistem berbasis ERP yang digunakan untuk mengelola

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Penelitian Dalam mengembangkan blueprint Sistem Informasi penerapan SNP di Sekolah Menengah Atas, keseluruhan proses yang dilalui harus melalui beberapa tahapan.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan tumbuh pesatnya persaingan bisnis di semua bidang usaha

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan tumbuh pesatnya persaingan bisnis di semua bidang usaha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan tumbuh pesatnya persaingan bisnis di semua bidang usaha terutama di bidang telekomunikasi, maka banyak perusahaan yang menetapkan sebuah strategi dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan bisnis yang semakin pesat menciptakan persaingan anatar setiap kompetitor dalam melakukan pemasaran. Kemampuan daya tawar konsumen yang semakin tinggi dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat sekarang ini operasional bisnis dijalankan dengan. dukungan teknologi informasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat sekarang ini operasional bisnis dijalankan dengan. dukungan teknologi informasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat sekarang ini operasional bisnis dijalankan dengan dukungan teknologi informasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi yang ada membuat setiap organisasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Informasi atau Information Technology (IT) dalam bisnis telah mengalami perubahan dan perkembangan yang lumayan cepat sejak TI pertama kali di perkenalkan

Lebih terperinci

PERENCANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE UNTUK PENINGKATAN KUALITAS MANAJEMEN LAYANAN PADA BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK STIKOM SURABAYA

PERENCANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE UNTUK PENINGKATAN KUALITAS MANAJEMEN LAYANAN PADA BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK STIKOM SURABAYA PERENCANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE UNTUK PENINGKATAN KUALITAS MANAJEMEN LAYANAN PADA BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK STIKOM SURABAYA Yoppy Mirza Maulana 1) dan Febriliyan Samopa ) 1) Program Studi Magister

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. struktur organisasi dan pembagian tugas berdasarkan Keputusan Presiden R.I. No.

BAB III METODOLOGI. struktur organisasi dan pembagian tugas berdasarkan Keputusan Presiden R.I. No. BAB III METODOLOGI 3.1 Gambaran Umum Instansi 3.1.1 Sejarah Berdiri Kementerian Pertanian terdiri dari beberapa unit Eselon I dengan tujuan struktur organisasi dan pembagian tugas berdasarkan Keputusan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Proses Bisnis, Sistem Informasi, TOGAF Framework,. i Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: Proses Bisnis, Sistem Informasi, TOGAF Framework,. i Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK PT Pos Indonesia merupakan salah satu perusahaan jasa yang menjadi tulang punggung pemerintah Indonesia dalam bisnis layanan pengiriman dokumen dan barang. Dengan misi sosial untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan zaman yang semakin moderen saat ini, kehidupan manusia cenderung mengalami perubahan yang sangat nyata. Salah satu perubahan tersebut dapat

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. 3.1 Pendahuluan. Dalam penyusunan Startaegic Planning, diperlukan acuan untuk menuntun

BAB III METODOLOGI. 3.1 Pendahuluan. Dalam penyusunan Startaegic Planning, diperlukan acuan untuk menuntun 47 BAB III METODOLOGI 3.1 Pendahuluan Dalam penyusunan Startaegic Planning, diperlukan acuan untuk menuntun perencanaan Strategic Planning tahap demi tahap. Metodologi yang digunakan pada tesis ini merupakan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN PT. AERO SYSTEMS INDONESIA

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN PT. AERO SYSTEMS INDONESIA BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN PT. AERO SYSTEMS INDONESIA 2.1 Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan Gambar 2.1 Logo Perusahaan Perusahaan PT. Aero Systems Indonesia atau yang lebih dikenal dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian 1.2 Latar Belakang Periklanan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian 1.2 Latar Belakang Periklanan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan industri advertising saat ini sangatlah ketat. Sehingga setiap perushaan advertising terus melakukan inovasi agar dapat bertahan dari para kompetitornya.

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring berkembangnya teknologi saat ini, peran sistem informasi dan teknologi informasi sangat penting dalam kegiatan bisnis dalam suatu perusahaan untuk

Lebih terperinci