SATUAN ACARA PERKULIAHAN. Mata Kuliah : Fiqh Ibadah Fakultas : Syari'ah Jurusan : Ahwal Syakhshiyyah SKS : 2 SKS Kode : Prasyarat :

Transkripsi

1 SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah : Fiqh Ibadah Fakultas : Syari'ah Jurusan : Ahwal Syakhshiyyah SKS : 2 SKS Kode : Prasyarat : A. DESKRIPSI MATA KULIAH Mata Kuliah Fiqh ibadah adalah suatu mata kuliah yang memberikan bekal pengetahuan kepada mahasiswa tentang berbagai pendapat para ahli fiqh empat madzhab dalam masalah Thaharah, Sholat, dan Puasa dari perspektif normatif, historis, dan praktik, agar mereka mampu memahami, memedomani dan mempraktikkan sesuai dengan pilihannya serta mampu menghindari truth claim yang dapat menyulut perpecahan. B. KOMPETENSI DASAR DAN HASIL BELAJAR: 1. Mahasiswa mampu memahami dan merefleksikan pengertian ibadah, hakikat, tujuan dan hikmahnya dalam kehidupan sehari-hari. 2. Mahasiswa mampu memahami dan menerapkan praktik bersuci (wudlu, mandi, tayammum) dengan baik dan benar. 3. Mahasiswa mampu memahami hukum, tatacara sholat, dan berbagai hal yang terkait dengannya, sehingga dapat menunaikannya dengan baik dan benar. 4. Mahasiswa mampu memahami hukum, makna dan hikmah puasa, sehingga dapat menjalankannya dengan baik dan benar. 5. Mahasiswa mampu memahami hukum, makna dan hikmah ibadah haji, sehingga dapat menunaikannya dengan baik dan benar ١

2 C. MATERI: Pertemuan ke 1 Materi 1. Ibadah; pengertian, hakikat, tujuan dan hikmahnya dalam perspektif empat madzhab Pertemuan ke 2-3 Thaharah dan pirantinya: 1. Tahaharah dari hadats; wudlu, syarat, rukun, hal-hal yang disunnahkan dan yang membatalkannya; Mandi, syarat rukun, hal-hal yang disunnahkannya; Tayammum, syarat rukun, hal-hal yang disunnahkannya dan yang membatalkannya 2. Taharah dari najis, klasifikasi najis, akibat hukumnya, dan tatacara mensucikan benda yang terkena najis. instinja Sumber Fiqh ala al. Madzahib al. Arba ah. Ali Ahmad al-jurjani, Khulashah al- ٢

3 3. piranti thaharah. air, debu, bendabenda yang bisa menyerap seperti batu, tisu dll Pertemuan ke Sholat; Syarat, rukun, sunnah, dan hal-hal yang membatalkannya 2. Sholat wajib dan sholat sunnah 3. Sholat Jama dan Qashar serta ketentuan-ketentuannya menurut ulama empat madzhab. Ibn al Rusyd, nah Bidayat al Mujtahid. Pertemuan ke macam-macam shalat yang terdiri dari takbir, qira ah, ruku, sujud dan salam (shalat maktubah) dan shalat sunnah 2. shalat yang terdiri dari takbir, qira ah dan salam (shalat jenazah) 3. shalat wajib/ maktubah/ mafrudlah. Tempat dan waktu diwajibkannya. ٣

4 pertama kali. Dalil yang mewajibkannya. Waktu-waktu pelaksanaannya Pertemuan ke 8 Pertemuan ke 9-10 macam-macam shalat sunnah a.l: rawatib, dluha, hajat, tahajjud, witir, tarawih, idaini, istisqa dan gerhana Pertemuan Shalat jum ah; hukum, waktu, tempat penyelenggaraan, syarat-syarat 2 khutbah, rukun 2 khutbah, orangorang yang berkewajiban menunaikannya UTS ٤

5 Pertemuan 13 Sholat jenazah; hukum, sifat, syarat, rukun dan hal-hal yang disunnahkan dalam sholat jenazah Pertemuan Puasa; pengertian, hukum dan hikmahnya. Syarat, rukun dan hal-hal yang membatalkannya; macammacam puasa ٥

6 Pertemuan 16 UAS D. STRATEGI PEMBELAJARAN Pembelajaran dirancang dengan menekankan keterlibatan dan keaktifan mahasiswa dalam memahami dan menganalisis materi kuliah dari sumber belajar, serta latihan-latihan yang memanfaatkan kitab-kitab fiqh empat madzhab, fatwa baik dari individu maupun lembaga serta hasil penelitian yang relevan. Metode yang digunakan adalah kombinasi dari metode praktek ceramah, pemberian tugas, diskusi, simulasi dan lain-lain. E. LITERATUR WAJIB Fiqh ala al Bidayat al Mujtahid Fiqih al Sunnah F. LITERATUR PELENGKAP Kitab-kitab fiqh yang lain ٦

7 G. KETERANGAN PENILAIAN UAS : 30% UTS : 25% Tugas : 25% Kehadiran : 10% (Minimal kehadiran 80% sebagai syarat kelulusan) Quiz : 10% 100% ٧