EVALUASI MATRIKULASI ANALISA DAN DESAIN ALGORITMA
|
|
- Veronika Hartono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ` EVALUASI MATRIKULASI ANALISA DAN DESAIN ALGORITMA N I M : N A M A : YOGA PRIHASTOMO K E L A S : B NO. ABSEN : 2 DOSEN PENGAMPU : Ir. SJUKANI, MM PROGRAM MAGISTER ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA TAHUN AKADEMIK 2011
2 1. Soal: Diketahui flowchart sebagai berikut: Jika diyatakan dalam bentuk umum dan dalam bahasa C++ maka terlihat: Bentuk Umum Algoritma Read(A,B) X = A Y = B While( X!= Y) IF ( X < Y ) Then X = X + A Y = Y + B End If End While Write(X) Bahasa C++ int A,B, X,Y; cin >> A >> B; X = A; Y = B; while( X!= Y) if( X < Y ) X = X + A; Y = Y + B; cout << X; Pertanyaan: a. Jika A = 2; dan B = 4, maka yang tercetak? b. Jika A = 4; dan B = 7, maka yang tercetak? a. Jika A = 2; dan B = 4 X = A X = 2 Y = B Y = 4 - Iterasi 1 : 2!= 4; 2 < 4; maka X=X+A; X=2+2=4; maka X=4; Y=4 - Iterasi 2 : 4!= 4; kondisi salah; maka keluar Loop. Sehingga X benilai 4, dan akan tercetak 4 b. Jika A = 4; dan B = 7 X = A X = 4 Y = B Y = 7 - Iterasi 1 : 4!= 7; 4 < 7; maka X=X+A; X=4+4=8; maka X=8; Y=7 - Iterasi 2 : 8!= 7; 8 > 7; maka Y=Y+B; Y=7+7=14; maka X=8; Y=14 Halaman 1 Dari 10
3 - Iterasi 3 : 8!= 14; 8 < 14; maka X=X+A; Y=8+4=12; maka X=12; Y=14 - Iterasi 4 : 12!= 14;12 < 14; maka X=X+A; Y=12+4=16; maka X=16; Y=14 - Iterasi 5 : 16!= 14; 16 > 14; maka Y=Y+B; Y=14+7=21; maka X=16; Y=21 - Iterasi 6 : 16!= 21; 16 < 21; maka X=X+A; X=16+4=20; maka X=20; Y=21 - Iterasi 7 : 20!= 21; 20 < 21; maka X=X+A; X=20+4=24; maka X=24; Y=21 - Iterasi 8 : 24!= 21; 24 > 21; maka Y=Y+B; Y=21+7=28; maka X=24; Y=28 - Iterasi 9 : 24!= 28; 24 < 28; maka X=X+A; X=24+4=28; maka X=28; Y=28 - Iterasi 10: 28!= 28; kondisi salah; maka keluar Loop Sehingga X benilai 28, dan akan tercetak Soal: Susun algoritma untuk menginput 3 buah bilangan bulat yang masing-masing menyatakan panjang sebuah garis. Kemudian periksa ketiga buah garis tersebut, apakah dapat membentuk sebuah segitiga. Bila ketiga buah garis tersebut dapat membentuk sebuah segitiga, maka cetak perkataan SEGITIGA, tapi bila ketiga buah garis tersebut tidak dapat membentuk sebuah segitiga, maka cetak perkataan BUKAN SEGITIGA. Pada sebuah segitiga berlaku suatu kepastian bahwa : Total panjang dua buah sisi selalu lebih besar dari panjang satu sisi yang lain. Algoritma dalam bahasa C++ int A, B, C; cin >> A >> B >> C; if ((A+B)<C && (B+C)<A && (C+A)<B) cout << "SEGITIGA"; cout << "BUKAN SEGITIGA"; Algoritma dengan logika lain dalam bahasa C++ #include <iostream.h> int S1, S2, S3; cout << "Masukkan 3 Sisi Segitiga: "; cin >> S1 >> S2 >> S3; cout << endl; if ((S1 + S2) > S3) if ((S1 + S3) > S2) Halaman 2 Dari 10
4 if ((S2 + S3) > S1) cout << "Ini adalah Segitiga"; cout << "Ini bukan Segitiga"; cout << "Ini bukan Segitiga"; cout << "Ini bukan Segitiga"; 3. Soal: Diketahui algoritma berikut ini, ditulis dalam Bahasa C++ int N,X,T,Batas; N =.. ; Batas = N + 100; X = 20; T = N; while( T <= Batas) T = T + X; X = X + 10; cout << T; Pertanyaan: apa yang tercetak oleh algoritma diatas, bila N diisi dengan 2 digit terakhir NIM Saudara? Dua digit terakhir NIM=26 N = 26 Batas = N Batas = = 126 X = 20 T = N T = 26 - Iterasi 1 : 26 <= 126; maka T=T+X T=26+20=46; X=X+10 X=20+10=30 - Iterasi 2 : 46 <= 126; maka T=T+X T=46+30=76; X=X+10 X=30+10=40 Halaman 3 Dari 10
5 - Iterasi 3 : 76 <= 126; maka T=T+X T=76+40=116; X=X+10 X=40+10=50 - Iterasi 4 : 116 <= 126; maka T=T+X T=116+50=166; X=X+10 X=50+10=60 - Iterasi 5 : 166 > 126; kondisi salah, maka keluar Loop Sehingga T benilai 166, dan akan tercetak Soal: Ali berangkat dari titik A ke titik B. Ali berangkat sebelum pukul 09:00:00 pagi. Badu mencatat dalam selembar kertas, 3 (tiga) buah bilangan yang menyatakan Jam, Menit dan Detik pukul (jam) keberangkatan Ali dari titik A. Setelah 8175 detik kemudian dihitung sejak waktu keberangkatan, Ali tiba di titik B. Dengan memanfaatkan data keberangkatan yang dimiliki Badu, susunlah algoritma untuk mencetak pukul berapa (Jam, Menit, Detik) Ali tiba di titik B. Algoritma dalam bahasa C++ int Waktu, Jam, JlhJam, Selisih, Menit, JlhMenit, Detik, Tiba; Waktu = 8175; Jam = Waktu / 3600; JlhJam = Jam * 3600; Selisih = Waktu - JlhJam; Menit = Selisih / 60; JlhMenit = Menit * 60; Detik = Selisih - JlhMenit; Tiba = Jam + 9; cout << "Ali tiba pukul = "; cout << "Jam : " << Tiba << ":" << Menit << ":" << Detik; 5. Soal: Disebuah negara berlaku satuan uang logam (coin) sebagai berikut: quarter (25 sen) dime (10 sen), nickel (5 sen) dan penny (1 sen). Apabila sebuah toko ingin mengembalikan uang belanjaan sebesar 64 sen, dengan jumlah keping coin yang paling sedikit, maka diperlukan 2 quarter, 1 dime dan 4 penny, (2*25+1*10+ 4*1) atau sebanyak 7 keping. Ia tidak boleh mengembalikan dengan 6 dime dan 4 penny (6*10+4*1) atau 10 keping, walaupun nilainya sama-sama 64 sen. Susun Halaman 4 Dari 10
6 program untuk mencetak berapa keping masing-masing coin yang diperlukan untuk uang kembalian. Nilai uang kembalian diketik melalui keyboard. Algoritma dalam bahasa C++ int quarter, dime, nickel, penny, uang, sisa1, sisa2; cout << "Masukkan nilai uang : "; cin >> uang; quarter = uang / 25; sisa1 = uang - ( 25 * quarter ); dime = sisa1 / 10; sisa2 = sisa1 - ( 10 * dime ); nickel = sisa2 / 5; penny = sisa2 - ( 5 * nickel ); cout << "Keping Quarter : " << quarter << endl; cout << "Keping Dime : " << dime << endl; cout << "Keping Nickel : " << nickel << endl; cout << "Keping Penny : " << penny << endl; Halaman 5 Dari 10
7 6. Soal: Ali mempunyai banyak sekali uang logam. Uang logam tersebut hanya terdiri dari 2 macam nilai satuan yaitu : 5, dan 3 sen. Ali mau mengambil beberapa keping uang logam tersebut senilai minimal 8 sen dan maksimal 100 sen. Anda diminta membantu Ali untuk menentukan keping uang apa dan berapa keping jumlahnya untuk memenuhi nilai yang akan diambil Ali, dengan ketentuan mendahulukan mengambil keping dengan nilai tertinggi agar didapat jumlah keping yang paling sedikit. Untuk itu Anda diminta membuat algoritma yang menginputkan sebuah nilai integer yang menyatakan nilai uang yang akan diambil Ali, kemudian cetak berapa keping uang logam bernilai 5 sen, dan berapa keping yang bernilai 3 sen, agar terpenuhi jumlah nilai yang akan diambil Ali. Bila nilai yang diinput kurang dari 8, atau lebih dari 100, maka cetak perkataan DATA SALAH dan proses dihentikan. Algoritma dalam bahasa C++ int koin, P5, P3, S; cout << "Masukkan jumlah koin : "; cin >> koin; if (koin >= 8 && koin <= 100) S = koin % 5; if(s == 0) P5 = koin / 5; P3 = 0; P5 = koin / 5; while(p5 >= 0) S = koin - (P5 * 5); if(s % 3 == 0) Halaman 6 Dari 10
8 P3 = S / 3; break; P5--; cout << "Jumlah koin 5 sen : " << P5 << " keping" << endl; cout << "Jumlah koin 3 sen : " << P3 << " keping" << endl; cout << "Maaf, Data yang Anda input salah!"; 7. Soal: Titik A dan titik B dihubungkan hanya oleh sebuah jalan yang panjangnya = 1000 m. Ali berangkat dari titik A menuju titik B tepat jam 08:00:00 pagi dengan kecepatan tetap 5 m/detik. Tetapi 10 detik kemudian, kecepatannya naik 2m/detik menjadi 7m/detik. Demikian seterusnya, setiap 10 detik kecepatan Ali naik 2m/detik. Tepat pada jam yang sama (08:00:00) Badu berangkat dari titik B menuju titik A dengan kecepatan tetap 10 m/detik, tidak pernah berubah. Susun algoritma untuk mencetak berapa detik setelah keberangkatan, Ali dan Badu bertemu, berpapasan dijalan. Catatan : satuan waktu terkecil adalah dalam detik. Algoritma dalam bahasa C++ void main () int jarak, det, ketemu, stat, V1, V2, T0, sb, TV1, bb, ta, stv; jarak = 1000; V1 = 5; V2 = 10; T0 = 10; sb = 0; TV1 = V1+2; Halaman 7 Dari 10
9 bb = 0; stv = jarak; stat = 0; ta = 0; cout << "Jarak Antara Titik A dan Titik B = " << jarak << " meter" ; cout << "\nkecepatan Awal Ali = " << V1 << " m/dt"; cout << "\nkecepatan Ali Naik menjadi = " << TV1 << " m/dt"; cout << "\nkecepatan Awal Badu = " << V2 << " m/dt"; cout << "\nselang Waktu Perubahan Ali = " << T0 << " detik \n"; for(det=1; ; det++) if(ta <= jarak stv >= 0) if(ta <= jarak) ta += V1; if(stv >= 0) stv -= V2; if(ta >= stv && stat == 0) ketemu = det; stat = 1; if(t0!= 0) if(det % T0 == 0) V1 += TV1; if(sb!= 0) if(det % sb == 0) V2 += bb; break; cout << "\njadi Pertemuan Ali dan Badu pada waktu ke :" << ketemu << " detik"; Halaman 8 Dari 10
10 8. Soal: Sebuah kebun besar ditanami pohon bibit sebanyak n baris. Setiap baris terdiri dari n pohon, sehingga kebun besar ini dapat kita sebut ukurannya = n x n. Pohonpohon tersebut kemudian dicabut dan ditanam ulang menjadi 13 buah kebun dengan ukuran lebih kecil yaitu setiap kebun kecil terdiri dari m baris dan setiap baris terdiri dari m pohon. Setelah terbentuk 13 kebun kecil ukuran m x m, ternyata pada kebun besar masih tersisa 1 pohon. Susun program untuk mencetak berapa jumlah pohon semula yang ada di kebun besar. Algoritma Dalam Bahasa C++ #include <stdio.h> #include <conio.h> #include <stdlib.h> #pragma argsused int main(int argc, char* argv[]) int a, b, n[400], m, index, status; status = 0; for(a=0; a<400; a++) n[a] = a*a; for(b=1; b<400; b++) m = (b * b * 13) + 1; printf("=> Untuk m = %d, maka jumlah pohon di kebun besar = %d\n",abs(b),abs(m)); for(a=1; a<400; a++) for(b=1; b<400; b++) m = (b * b * 13) + 1; if(m == n[a]) printf("=> m Pada kebun kecil = %d \n",b); printf("=> n Pada kebun besar = %d \n",a); printf("=> Jumlah pohon di kebun besar = %d \n",abs(n[a])); status = 1; break; Halaman 9 Dari 10
11 if(status == 0) printf("sampai dengan bilangan ke %d tidak ditemukan kombinasi yang cocok.",b); getch(); return 0; Halaman 10 Dari 10
AHMAD JURNAIDI WAHIDIN
AHMAD JURNAIDI WAHIDIN NIM : 1611600253 KELAS DOSEN : X.A : Ir. MOH. SJUKANI, M.M SOAL NO 1 Titik A dan titik B dihubungkan hanya oleh sebuah jalan yang panjangnya =1100 m. Ali berangkat dari titik A menuju
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA S1-TI ALGORITMA & PEMROGRAMAN MODUL V STRUKTUR KONTROL PERULANGAN SEM I WAKTU 100 MNT I. STRUKTUR PERULANGAN Salah satu kelebihan
Lebih terperinciSUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
SUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Jelaskan apa yang dimaksud dengan perulangan? Sebutkan jenis metode perulangan? Apa perbedaan dari masing-masing
Lebih terperinciARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera
ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa memahami konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program sederhana menggunakan array satu dimensi PRE
Lebih terperinciP R E T R EM N 5 STRUKTUR LOOPING
PERTEMUAN 5 STRUKTUR LOOPING Pemutaran kembali, terjadi ketika mengalihkan arus diagram alur kembali ke atas, shg bbrp alur berulang bbrp kali. A 1 A A + 1 B A * A Kembali lg? (1)Variabel A diberi harga
Lebih terperinciMenggunakan 3 variabel A B C. Ada 6 kemungkinan variasi ketiga buah nilai
Menggunakan 3 variabel A B 5 7 9 Ada 6 kemungkinan variasi ketiga buah nilai 5 9 7 7 5 9 7 9 5 9 5 7 9 7 5 1 5 7 9 A B START A B False A > B True False B > True False A > True 1 2 3 4 Ada 4 titik,, dan
Lebih terperinciREVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera
REVIEW ARRAY DASAR PEMROGRAMAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mengingat kembali konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program menggunakan array PRE TEST Tuliskan,
Lebih terperinciSelection / Pemilihan PEMILIHAN
Selection / Pemilihan Slamet Kurniawan, S.Kom PEMILIHAN Suatu Struktur dasar algoritma yang memiliki satu atau lebih kondisi tertentu dimana sebuah instruksi dilaksanakan jika sebuah kondisi/persyaratan
Lebih terperinciALGORITHM. 8 Algoritma dengan C++ Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia74march.wordpress.com
ALGORITHM 8 Algoritma dengan C++ Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia.widhyaestoeti@gmail.com dahlia74march.wordpress.com "Jika kau tidak bisa menjelaskan secara sederhana, kau berarti belum cukup dalam
Lebih terperinciSTRUKUR KENDALI : PERCABANGAN
STRUKUR KENDALI : PERCABANGAN Algoritma dan Pemrograman Rajif Agung Yunmar, S.Kom, M.Cs. Struktur Kendali Menentukan bagaimana urutan eksekusi perintah dalam program. Contoh: Percabangan ( Branching )
Lebih terperinciMODUL V PERULANGAN. Perulangan digunakan untuk menjalankan satu atau lebih perintah secara berulang selama kondisi tertentu.
MODUL V PERULANGAN Perulangan digunakan untuk menjalankan satu atau lebih perintah secara berulang selama kondisi tertentu. Dalam perulangan, umumnya terdiri dari 3 komponen, yaitu: Nilai Awal/Inisialisasi,
Lebih terperinciBAB VI. STATEMENT CONTROL
BAB VI STATEMENT CONTROL A Statement IF Seperti halnya Pascal, perintah IF dalam C++ juga digunakan untuk menyatakan pernyataan kondisional (bersyarat) Sintaks sederhana IF adalah if (kondisi) statement;
Lebih terperinciPerulangan, Percabangan, dan Studi Kasus
Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C DAN C++
PRAKTIKUM KE 1 PENGENALAN BAHASA C DAN C++ TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengetahui sejarah bahasa C dan C++. 2. Praktikan mengerti struktur program bahasa C / C++. 3. Praktikan mengerti konsep tipe data
Lebih terperinciMODUL 6 PERULANGAN. Contoh1: 1. Pernyataan while Digunakan untuk pengambilan keputusan dan looping. Bentuk Umum:
6 MODUL 6 PERULANGAN 1. Pernyataan while Digunakan untuk pengambilan keputusan dan looping. Bentuk Umum: While(kondisi) pernyataan Jika kondisi tidak terpenuhi, maka pernyataan tidak akan dieksekusi. Contoh1:
Lebih terperinciStruktur Kontrol. 1.Pemilihan (Selection) 2.Pengulangan (Repetition)
Struktur Kontrol 1.Pemilihan (Selection) 2.Pengulangan (Repetition) PERULANGAN/ LOOPING/ REPETITION While Do-While For Nested For 5. Statemen FOR Tanpa Peningkatan Didalam perintah FOR, ungkapan yang menunjukkan
Lebih terperinciMODUL 1 PENGENALAN PROGRAM C++ DAN PERNYATAAN MASUKAN-KELUARAN
1 MODUL 1 PENGENALAN PROGRAM C++ DAN PERNYATAAN MASUKAN-KELUARAN A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD Mengenal cara menggunakan bahasa pemrograman C++ dengan menggunakan C++ Builder dan mengenala pernyataan
Lebih terperinciMinggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM) Motivasi Dalam kehidupan sehari-hari selalu diperlukan pemilihan dari beberapa alternatif Contoh : Terdapat beberapa alternatif untuk memilih sabun mandi
Lebih terperinci# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){
HANDOUT ALGORITMA PEMROGRAMAN DAN STRUKTUR DATA 1 PRODI SISTEM INFORMASI UKDW # FOUR LOOPING Soal-soal minggu lalu: 1. Buatlah program untuk menghitung luas segitiga dan luas lingkaran (gunakan konstanta
Lebih terperinciMODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN. STMIK AMIKOM Yogyakarta. Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs.
MODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs. STMIK AMIKOM Yogyakarta 2014 MODUL 6 FUNGSI Fungsi adalah sebuah blok program yang merupakan sekumpulan instruksi yang bertujuan untuk
Lebih terperinciPERULANGAN PROSES. Proses perulangan ditandai dengan mekanisme yang disebut loop. Proses Loop : Proses yang berulang-ulang
PERULANGAN PROSES Proses perulangan ditandai dengan mekanisme yang disebut loop Proses Loop : Proses yang berulang-ulang Perintah atau notasi dalam struktur pengulangan Melipiuti : Pernyataan for Pernyataan
Lebih terperinciMODUL. Perulangan (Looping) Modul Praktikum C++ Pemrograman Dasar. Semester Genap 2017/2018
MODUL 4 Perulangan (Looping) Modul Praktikum C++ Pemrograman Dasar Semester Genap 2017/2018 MODUL 4 PERULANGAN (LOOPING) A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : Mengenal
Lebih terperinciPEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR MEMILIKI 3 KOMPONEN UTAMA, YAITU : 1. PEMROGRAMAN TOP-DOWN 2. PEMROGRAMAN MODULAR 3. TEOREMA STRUKTUR
Lebih terperinciPengenalan Array. Array Satu Dimensi
Bab 1 Array/ Larik Pengenalan Array Array adalah suatu data terstruktur yang terdiri dari sejumlah elemen yang memiliki tipe data yang sama. Elemen-elemen array tersusun secara sekuensial dalam memori
Lebih terperinciPernyataan FOR Pernyataan WHILE Pernyataan REPEAT. Dewi Sartika,M.Kom
Dewi Sartika, M.Kom Inisialisasi : kondisi awal/aksi awal yang dilakukan sebelum pengulangan dilakukan Iterasi : aksi yang dilakukan agar terus melakukan pengulangan badan pengulangan : bagian instruksi
Lebih terperinciMODUL 5 PERULANGAN (LOOPING)
MODUL 5 PERULANGAN (LOOPING) A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : 1. Mengenal dan memahami penggunaan statement perulangan 2. Membuat program sederhana dengan menerapkan
Lebih terperinciPERULANGAN (LOOP) PERNYATAAN WHILE
1 PERULANGAN (LOOP) PERNYATAAN WHILE Pernyataan while merupakan salah satu pernyataan yang berguna untuk memproses suatu pernyataan atau beberapa pernyataan beberapa kali. Bentuk penulisan : while (ungkapan)
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman
I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Maritim Raja Ali Haji ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I. ALGORITMA II. BAHASA
Lebih terperinciOPERASI SELEKSI PEMROGRAMAN C++
OPERASI SELEKSI PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com PEMILIHAN IF SWITCH PEMILIHAN Memilih bilangan terbesar atau terkecil dari dua buah bilangan menggunakan Control statement if Syntax Penulisan if statement:
Lebih terperinciArray ARRAY BERDIMENSI SATU. Representasi (Pemetaan) di memori. Lihat gambar dibawah ini, nilai data A (18) dismpan mulai dari alamat 1136 di memori.
Array Linear Array (biasa disebut Array) adalah salah satu bentuk struktur data yang bersifat Linear (continue). Nilai data Array harus homogen (bertipe data sama). Array merupakan koleksi data dimana
Lebih terperinciKeg. Pembelajaran 5 : Perulangan dalam C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran 2. Uraian Materi while do..while for continue dan break go to
Keg. Pembelajaran 5 : Perulangan dalam C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran Setelah mempelajari materi kegiatan pembelajaran ini mahasiswa akan dapat : 1) Mengenal bentuk perulangan while, do while dan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2
Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional
Lebih terperinciPRAKTIKUM 6 PENGULANGAN PROSES 2
PRAKTIKUM 6 PENGULANGAN PROSES 2 A. Tujuan 1. Menjelaskan loop di dalam loop (nested loop) dan contoh kasusnya 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan break 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan continue 4.
Lebih terperinciMODUL III CONTROL FLOW & FLOWCHART
Modul III Control Flow & Flowchart MODUL III CONTROL FLOW & FLOWCHART III.1. III.1.1 CONTROL FLOW Pernyataan dengan if if (kondisi-dari ekspresi logika) if (a > b) //Jika ekspresi logika ++c; //bernilai
Lebih terperinciMATERI/BAHAN PRAKTIKUM PENDAHULUAN DAN PENGENALAN (IDENTIFIER)
MATERI/BAHAN PRAKTIKUM PENDAHULUAN DAN PENGENALAN (IDENTIFIER) I. TUJUAN 1. Mahasiswa mengenal struktur bahasa pemrograman C dan C++ 2. Mahasiswa mengenal perintah-perintah dasar C dan C++ 3. Mahasiswa
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Khusnawi, S.Kom, M.Eng 2010 ( Structure(pErulanGan RePetiTion Pendahuluan Saat membuat suatu program setiap instruksi bisa dimulai dari
Lebih terperinciPemrograman I Bab III Tipe Data, Variabel, dan Operasi Perhitungan. Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia
Pemrograman I Bab III Tipe Data, Variabel, dan Operasi Perhitungan Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia Tipe Data 1. Tipe data karakter 2. Tipe data bilangan bulat 3. Tipe data
Lebih terperinciObject Oriented Programming (OOP)
Object Oriented Programming (OOP) 1. Pernyataan if Pernyataan if dapat dipakai untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. if ( kondisi ) pernyataan ; pernyataan akan dilaksanakan jika dan hanya
Lebih terperinciPemrograman I Bab V Percabangan. Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia
Pemrograman I Bab V Percabangan Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom. Universitas Komputer Indonesia Struktur Percabangan 1. Sering dikenal sebagai struktur pemilihan. 2. Digunakan untuk memilih statement yang
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA April 1, 2010 BAB 8 REKURSIF
1. Tujuan Instruksional Umum MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA April 1, 2010 BAB 8 REKURSIF a. Mahasiswa dapat melakukan perancangan aplikasi menggunakan algoritma rekursif. b. Mahasiswa mampu
Lebih terperinciModul Dasar dasar C. 1. Struktur Program di C++
Modul Dasar dasar C I 1. Struktur Program di C++ Dalam bahasa pemrograman C++ strukturnya adalah sebagai berikut: a. Header. Ex: #include b. Main adalah isi dari program diawali {. dan diakhiri
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN
STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 15/09/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Subtopik Input Proses Output dalam program Deklarasi
Lebih terperinciStruktur Kontrol. (Repetition)
Struktur Kontrol 1. Pemilihan (Selection) 2. Pengulangan (Repetition) PERULANGAN/ LOOPING/ REPETITION While Do-While For Nested For 5. Statemen FOR Tanpa Peningkatan Didalam perintah FOR, ungkapan yang
Lebih terperinciTutorial 08 Pertemuan 12
Tutorial 08 Pertemuan 12 Tutorial Kuliah Pemrograman Terstruktur I TUJUAN & SASARAN Disusun oleh : Danang Junaedi Setelah mengerjakan tutorial ini mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan penggunaan
Lebih terperinciBAGIAN A. PILIHAN GANDA Silanglah Jawaban yang Benar Pada Lembar Jawaban. Jawaban benar bernilai 3, salah atau kosong bernilai 0.
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2010-2011 ALGORITME DAN PEMROGRAMAN SABTU, 30-10-10 08.00-10.00 Ketentuan Ujian: 1. Ujian bersifat Catatan Tertutup 2. Jawaban dituliskan pada lembar jawaban yang disediakan
Lebih terperinciPertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN
ALGORITMA PEMROGRAMAN (Semester 1 - IF6110202) Pertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN Jadwal: Selasa, 24/10/2017, 10:20-12.00 (2 sks) Dosen:Condro Kartiko CAPAIAN PEMBELAJARAN UMUM Setelah mengikuti mata kuliah
Lebih terperinciPERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).
PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement
Lebih terperinciProgram di bawah ini untuk membaca data kemudian menampilkannya. // array dengan 10 elemen bertipe integer
BAB IX. ARRAY Array adalah kumpulan data yang bertipe sama yang menggunakan nama yang sama. Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama yang sama. Antara satu variabel dengan variabel
Lebih terperinciVARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++
VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com VARIABEL Suatu nama yang menyatakan tempat dalam memori komputer Menyimpan nilai yang dapat diubah VARIABEL Pengenal (identifier) yang digunakan
Lebih terperinciBAB V INPUT DAN OUTPUT
BAB V INPUT DAN OUTPUT 1. PENDAHULUAN Bab ini memiliki kompetensi dasar untuk dapat menggunakan fungsi input dan output. Input dan output pada bab ini diasumsikan bahwa data masukan dibaca dari papan ketik
Lebih terperincia. Array berdimensi satu o Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks. o Indeks array (subscript) secara default dimulai dari 0.
Keg. Pembelajaran 6 : Larik atau Array [] dalam C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran Setelah mempelajari materi kegiatan pembelajaran ini mahasiswa akan dapat : 1) Memahami konsep array dalam pemrogram
Lebih terperinciAlgoritma Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C
TUGAS STRUKTUR DATA Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C IF-5 Nama Anggota : - Rohendi 10107193 - Andri Andriyan 10107210 - Yuli Yanti A 10107218 - Jajang Kusmita 10107227 JURUSAN
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data I 2014
STRUKTUR PERULANGAN (LOOPING) Merupakan fasilitas bahasa C++ yang mampu melakukan proses pengulangan karena itu komputer dapat mengerjakan proses berulang-ulang dengan cepat dan tepat. Konstruksi pengulangan
Lebih terperinciDISUSUN OLEH BAB II C DAN C++ berikut ini: pilih radio HAL 1
DISUSUN OLEH : ADAM MUKHARIL BACHTIAR, S..Kom. DIKTAT MATAA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB II PROGRAM PERTAMA C DAN C++ IF Cara Membuat Program C Untuk memulai membuat program dalam bahasa c ikutii langkah-langkah
Lebih terperinciDPK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG
DPK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG Algoritma Sarapan Pagi Mulai Ambil piring Masukkan nasi dan lauk dalam piring Ambil sendok dan garpu Ulangi Angkat sendok dan garpu Ambil nasi dan lauk Suapkan ke dalam
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM RESMI QUEUE
LAPORAN PRAKTIKUM RESMI QUEUE Disusun oleh : Amin Setyaningrum 201301052 Dosen pengampu : Yosef Murya Kusuma Ardhana.S.T., M.Kom JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO PURWOKERTO
Lebih terperinciPertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinciLooping : break, continue, nested loop
PRAKTIKUM 11 Looping : break, continue, nested loop A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan penggunaan pernyataan break 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan continue 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan
Lebih terperinciMODUL I PENGENALAN IDE C++, ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN
MODUL I PENGENALAN IDE C++, ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN A. TUJUAN Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : 1. Mengenali dan menggunakan IDE C++ dengan baik. 2. Mengenal dan memahami
Lebih terperinciINPUT OUTPUT. cout. Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout << Halo Teknik Informatika
INPUT OUTPUT cout Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA
PERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA KONSEP TIPE DATA C++ Pembagian tipe data : I. Tipe Sederhana (simple type) Int,Bool,Char Tipe Float II. Tipe String Operasi string III. Tipe Terstruktur (structured type) Array,
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. EKA/EKA255 Revisi:01 30 Agu 2014 Hal 1 / 6 A. TUJUAN Setelah melakukan praktik mahasiswa diharapkan dapat: 1. Memahami operator kondisi (operator relasi dan logika) 2. Menguasai penggunaan pernyataan
Lebih terperinciKisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut
Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi
Lebih terperinciPERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
PERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera TUJUAN Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam pengulangan. Mahasiswa
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-5 Input dan Output
Algoritma dan Pemrograman Bab V Input dan Output Pertemuan Ke-5 Input dan Output Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan
Lebih terperinci3. Struktur Perulangan dalam C++
3. Struktur Perulangan dalam C++ Obyektif Praktikum : Mengerti struktur perulangan dalam C++ Dapat menggunakan struktur perulangan berdasarkan penggunaannya Struktur perulangan (loops) Loops merupakan
Lebih terperinciPERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A. Institut Teknologi Sumatera
PERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Apa itu tipe data? Apa itu variabel? Apa itu konstanta? Sebuah lingkaran memiliki
Lebih terperinciARRAY / LARIK. Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork
ARRAY / LARIK Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork Tujuan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan array (tabel) Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera tujuan perkuliahan Mahasiswa memahami pengertian dan percabangan Mahasiswa dapat menggunakan notasi percabangan
Lebih terperinciBAB I. LARIK (ARRAY) Array (larik) ialah penampung sejumlah data sejenis (homogen) yang menggunakan satu identifier (pengenal).
BAB I. LARIK (ARRAY) Array (larik) ialah penampung sejumlah data sejenis (homogen) yang menggunakan satu identifier (pengenal). Masing-masing elemen larik diakses menggunakan indeks (subscript) dari nol
Lebih terperinciPRAKTIK MATA PELAJARAN
JOB SHEET PRAKTIK MATA PELAJARAN Pemrograman dasar PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN KELAS X Nama Siswa :... Kelas :... No Absen :... PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERULANGAN 2 (WHILE & DO-WHILE) Tim Pengajar KU1202 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Kuliah 1. Mahasiswa memahami pengulangan (while dan do-while) dan penggunaannya
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Pengulangan (For) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II Pengulangan (For) Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Mahasiswa memahami jenis-jenis pengulangan dan penggunaannya serta memahami elemen-elemen dalam
Lebih terperinciARRAY DIMENSI 1 & 2. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan hingga elemen yang terurut dan homogen.
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinciMemilih bilangan yang nilainya terbesar atau terkecil dari dua buah bilangan yang ada
Memilih bilangan yang nilainya terbesar atau terkecil dari dua buah bilangan yang ada Soal-8. 7 5 Susun algoritma yang ditulis dalam ahasa ++, untuk meng dua buah bilangan dan mencetak salah satu bilangan
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER KU1072/PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI B SEM /2014
Halaman 1 dari 8 UJIAN TENGAH SEMESTER KU17/PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI B SEM. 1 13/1 HARI, TANGGAL : SABTU, 17 NOVEMBER 13 SIFAT UJIAN DURASI BAHASA FAK./SEK. : INDIVIDUAL DAN CLOSED BOOK : 1 MENIT
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN 1 (PERTEMUAN 3)
BAHASA PEMROGRAMAN 1 (PERTEMUAN 3) ARRAY KUMPULAN SOAL LATIHAN PREPARED BY CHANDRA 092110187 05 06 2010 (REVISED) PENGENALAN ARRAY Array dari Pesawat Array dari Serangga Array dari Kartu Array dari Karakter
Lebih terperinciALGORITHM. 9 Algoritma Menggunakan Control Statement IF. Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia74march.wordpress.
LGORITHM 9 lgoritma Menggunakan ontrol Statement IF Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia.widhyaestoeti@gmail.com dahlia74march.wordpress.com Memilih bilangan terbesar atau terkecil dari dua buah bilangan
Lebih terperinciNiklaus Wirth Eidgenossische Technische Hochschule Zurich, Switzerland ALGORITMA adalah langkah-langkah yang diambil dalam menyelesaikan suatu tugas Diselesaikan Oleh KOMPUTER Langkah-langkah harus tersusun
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera
DASAR PEMROGRAMAN REVIEW STRUKTUR DASAR, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN KULIAH Mengenalkan konsep dasar pemrograman: dekomposisi problem, modularisasi, rekurens; skill/praktek
Lebih terperinciKondisi dan Perulangan
Statement break Statement ini biasa digunakan untuk keluar pada statement switch dan digunakan pada statement for, while dan do while untuk memaksa keluar, Statement continue Statement digunakan untuk
Lebih terperinciStruktur Kontrol. Contoh, Akan tercetak x is 100 jika nilai yang disimpan pada variable x adalah 100:
Struktur Kontrol Sebuah program biasanya tidak terbatas hanya pada intruksi yang terurut saja, tetapi juga memungkinkan terjadinya percabangan, perulangan dan pengambilan keputusan. Untuk mengatasi kebutuhan
Lebih terperinciKENDALI PROSES. 6.1 PENYELEKSIAN KONDISI (Selection)
KENDALI PROSES 6.1 PENYELEKSIAN KONDISI (Selection) Penyeleksian yang dilakukan untuk pengambilan keputusan berdasarkan suatu syarat atau kondisi. Pada C terdapat dua buah statemen yang dapat digunakan
Lebih terperinciIdentifier dan Tipe Data
Identifier dan Tipe Data Identifier Identifier atau pengenal merupakan nama yang biasa digunakan untuk : - Variable - Konstanta bernama - Fungsi - Dll Aturan yang berlaku bagi suatu pengenal secara umum
Lebih terperinciPada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu :
1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami struktur kendali pengulangan (looping) dan memanfaatkannya dalam pembuatan aplikasi program komputer dengan bahasa pemrograman java.
Lebih terperinciOperator untuk operasi aritmatika yang tergolong sebagai operator binary adalah: Perkalian Pembagian Sisa Pembagian (mod) Penjumlahan 6 2
[Kristanto:2009] Operator merupakan simbol atau kata yang dapat digunakan dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi, seperti menjumlahkan dua buah nilai, memberikan nilai kesuatu variabel,
Lebih terperinciOPERATOR DAN STATEMEN I/O
OPERATOR DAN STATEMEN I/O PEMROGRAMAN TURBO C++ OPERATOR Operator adalah symbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi. OPERATOR PENUGASAN Operator Penugasan
Lebih terperinciDasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA
Dasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA TUJUAN Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis
Lebih terperinciMODUL 1 Alur Seleksi dengan C++
1 MODUL 1 Alur Seleksi dengan C++ Teori Singkat C++ merupakan perluasan bahasa C dengan tambahan fasilitas kelas (Class). Dengan fasilitas ini, maka C++ mendukung teknik pemrograman berorientasi objek
Lebih terperinciMODUL IV OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN
MODUL IV OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN Perintah Keluaran Perintah standar output yang disediakan Borland C++ diantaranya adalah: cout() printf() puts() putchar() Fungsi cout() Fungsi cout() merupakan
Lebih terperinciStrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++)
StrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Subtopik Input Proses Output
Lebih terperinciPERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ)
PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ) 1. Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menyusun suatu program a. Membuat Hipotesa b. Membuat Masalah c. Membuat Algoritma d. Membuat Program e. Menyalakan Komputer 2. Sebuah
Lebih terperinciALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP
ALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP 1 ALGORITMA DEFINISI Logika, metode dan tahapan (urutan) sistematis yang digunakan untuk memecahkan suatu permasalahan Spesifikasi urutan langkah untuk melakukan
Lebih terperinciPengulangan for. Konstruksi for. keberadaan exp1, exp2, dan exp3 bersifat optional. for (exp1; exp2; exp3){ statement; atau. statement1; statement2;
Pengulangan Struktur pengulangan dimaksudkan untuk melakukan proses pengulangan dari beberapa instruksi dalam sejumlah pengulangan tertentu Tigamacamstruktur pengulangan dalam pemrograman terstruktur,
Lebih terperinciTipe Data Dasar. Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.
Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan
Lebih terperinciBAB III POINTER. Type *variabel-name
Modul 3 Struktur Data (Arie) - 1 BAB III POINTER Pointer adalah variable yang berisi alamat memory sebagai nilainya dan berbeda dengan variable biasa yang berisi nilai tertentu. Dengan kata lain, pointer
Lebih terperinciMI, KA-D3, SIA, SIB. ADI, S.Kom.
MI, KA-D3, SIA, SIB ADI, S.Kom. Topik Array Struktur (struct) Array Tipe data terstrukturyang dipakai untuk menyimpan sekumpulan item data yang mempunyai tipe data sejenis. Untuk mengakses item data tersebut,
Lebih terperinciPRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER MODUL II PERCABANGAN. Bahasa Pemrograman : C / C++
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN KOMPUTER MODUL II PERCABANGAN Bahasa Pemrograman : C / C++ PROGRAM TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2007 1 Percabangan adalah suatu pemilihan statemen
Lebih terperinci