LAMPIRAN 1. Terjemahan, metode dan pergeseran pada penerjemahan buku Johnny schweigt BAB 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAMPIRAN 1. Terjemahan, metode dan pergeseran pada penerjemahan buku Johnny schweigt BAB 1"

Transkripsi

1 LAMPIRAN 1. Terjemahan, metode dan pergeseran pada penerjemahan buku Johnny schweigt BAB 1 KALIMAT TEKS SUMBER TEKS SASARAN METODE PENERJEMAHAN PERGESERAN 1 2 Im Sommer kamen Austauschüler aus England zu uns in die Stadt, um ein wenig Deutsch zu lernen. Zusammen mit der Gemeinde vermittelte ihnen unsere Schule Familien, in denen sie dann für drei Wochen wohnen konnten. Pada musim panas datanglah siswa pertukaran pelajar dari Inggris ke kota kami, untuk belajar tentang bahasa Jerman. Sekolah kami menghubungkan mereka dengan keluarga, dimana mereka kemudian dapat tinggal selama tiga minggu. 3 4 Wir gehörten nicht dazu, obwohl wir uns ursprünglich bereit erklärt hatten, einen Sprachenschüler aufzunehmen. Und ich hatte mich eigentlich auch schon darauf gefreut. Aber unsere Familie stecke in einer Krise. Keluarga kami tidak termasuk di dalamnya, meskipun pada awalnya kami siap untuk menerimanya. Dan sebenarnya aku juga sudah senang dengan program tersebut, tetapi keluarga kami sedang mendapat masalah. 5 6 Mein Vater hatte für vier Wochen keinen Führerschein. Die Polizei hatte ihn erwischt, Als er mit seinem Auto samt Anhänger hundertdreiβig Sachen fuhr. Ayahku sudah empat minggu tidak mempunyai SIM. Polisi menilangnya, ketika itu dia dengan mobilnya mengangkut barang dengan kecepatan seratus tiga puluh km/jam. 7 Das ist verboten. Hal itu dilarang. Kata Perkata 8 Weil mein Vater jetzt keinen Führerschein mehr hatte, Karena saat ini ayahku tidak mempunyai SIM lagi, 9 war er die meiste Zeit schlecht gelaunt. perasaannya sering tidak enak. Komunikatif Kelas 10 Es war nicht immer schön mit ihm zu Haus Selalu tidak nyaman rasanya bersama dia di rumah.

2 11 12 und meine Mutter wollte nicht, dass ein englisches Kind einen schlecht gelaunten Gastvater bekommt. Wir hatten rechtzeitig wieder abgesagt dan Ibuku tidak menginginkan jika anak yang dari Inggris itu nanti mendapat ayah angkat seperti itu. Kami telah membatalkannya pada saat yang tepat. Unit 13 und unser Austauschüler war einer anderen Gastfamilie zugeteilt worden. Dan pertukaran pelajar kamipun di berikan kepada keluarga angkat yang lain Aber dann kam doch alles gans anders. In einer Gastfamilie waren plötzlich die Masern ausgebrochen, Tapi kemudian segalanya berubah. Di salah satu keluarga angkat muncul penyakit campak. Komunikatif sodas sie dort keinen Engländer aufnehmen konnten. Eine Notunterkunft wurde gesucht. Sclieβlich bot sich ein Redakteur unserer Tageszeitung an. Aber das war keine Lösung auf Dauer. Der Redakteur und seine Frau hatten selbst keine Kinder und mussten beide den ganzen Tag arbeiten. Ein Sprachenschüler braucht Familienanscluss. Sehingga mereka tidak dapat menerima anak angkat. Maka di carilah sebuah alternatif. Akhirnya redaktur koran harian kami menawarkan diri. Tetapi pada waktu itu tidak ada pemecahan masalahnya. Redaktur dan istrinya itu tidak mempunyai anak. Dan keduanya harus bekerja sepanjang hari. Seorang pelajar bahasa membutuhkan lingkungan keluarga. Kata Perkata 23 Eine Familie mit Kindern musste es sein. Yang keluarga tersebut harus mempunyai anak. Komunikatif So kamen wir dann doch wieder ins spiel. Wir, das sind meine Mutter, mein Vater und ich. Herr Rübenacker, unser Englischlehrer, der für die Unterbringung und Betreuung der Sprachenschüler verantwortlich war, kam zu uns und schilderte die Misere Jadi kami kembali menjadi pilihan. Kami yakni Ibu ku, ayahku dan aku. Bapak Rübenacker, guru bahasa Inggris kami yang bertanggung jawab terhadap penempatan dan pengurusan pelajar bahasa, datang kepada kami dan menceritakan situasi yang sulit tersebut. Bebas Kata Perkata

3 Er war ein dicker, etwas traurig wirkender Mann, der mit seiner Körperfülle beinahe eine komplette Längsseite unseres Estisches für sich beanspruchte.,,also, sagte er mit groβem Ernst in der stimme,,,der John ist im Augenblick sehr unglücklich. Und wie es aussieht, gibt es sonst keine Familie, die für eine vernünftige Unterbringung in Frage kommt. Bevor er nach Hause geschickt werden muss, Lelaki itu gemuk, tampak seperti lelaki yang bersedih, seorang lelaki yang susah beraktifitas karena badannya yang sangat gemuk yang hampir memenuhi luas meja makan ini.,,begini, katanya dengan nada serius, John orang yang tidak beruntung saat ini. Dan sepertinya memang tidak ada keluarga lagi, yang dapat memberikan tempat tinggal untuknya. Sebelum dia harus di pulangkan, Bebas Bebas 31 32,,wollte ich deshalb noch einmal bei Ihnen nachfragen, ob Sie äh in Anbetracht der besonderen Umstände nicht doch vielleicht Meine Mutter sah meinen Vater an.,,aku ingin bertanya pada bapak, apakah bapak... ehm... berharap kalau John bisa tinggal bersama kami... tidak mungkin... Ibuku langsung menatap ayahku Komunikatif 33 Der Vater sah mich an. Dan ayahpun menatapku Kata Perkata 34 Ich sah beide an. Aku menatap keduanya Kata Perkata 35 Mein Vater und ich zuckten unschlüssig die Schultern. Ayahku dan aku samasama bingung sambil mengangkat bahu Komunikatif 36 Meine Mutter war der Samariter in der Familie. Tapi ibuku seorang yang sangat penolong dalam keluarga 37 Sie sagte:,,also, dass der John nach Hause geschickt wird, nur weil ihn keiner nimmt, kommt nicht in Frage. dia berkata:,,begini, kalau John di pulangkan hanya karena tidak ada yang bisa menerimanya, itu tidak boleh terjadi. Bebas 38 Wir nehmen ihn natürlich Tentu saja kami yang akan menerimanya 39 und wir freuen uns auf ihn. dan kami senang padanya. Kata Perkata

4 40 Es wäre doch gelacht, wenn es ihm bei uns nicht gut gehen würde!,,nicht wahr? Lucu sekali, kalau seandainya dia tidak bahagia bersama kami,,ya kan? Bebas Bei dem, Nicht wahr? hat sie uns mit diesem Mutterblick angesehen, der den Rest der Famile jedes Mal vor vollendete Tatsachen stellt.,,aber warum John?, fragte ich. Bersama John, ya kan? Dia memandang kami dengan tatapan seorang ibu, yang penuh dengan kehangatan.,,tapi kenapa John?, Tanyaku Komunikatif 43,,Sollten wir ursprünglich nicht einen Dennis bekommen?,,bukankah seharusnya seperti semula kita mendapatkan Dennis? ,,Schon, sagte Herr Rübenacker und lächelte mich an.,,der Dennis ist aber woanders untergekommen. Jetzt ist es so, dass eben der John übrig geblieben ist.,,also meinetwegen nehmen wir ihn gerne, sagte mein Vater und schlug mit der flachen,,sudahlah, kata pak Rübenaker sambil tersenyum padaku.,,denniskan juga sudah mendapatkan tempat tinggal yang lain. Yang penting sekarang John bisa tinggal disini.,,jadi saya sangat tidak keberatan untuk menerima dia disini, kata ayah sambil Hand auf den Tisch. mengetuk meja. Er klang gut gelaunt. Kedengarannya dia senang Komunikatif Komunikatif 49 Nichts war zu merken von dem griesgrämigen Menschen, der uns in der letzten Zeit auf die Nerven gegangen war. Dia tidak memperlihatkan dirinya sebagai orang yang suka mengomel, seperti yang kami rasakan akhir-akhir ini Komunikatif 50 Am nächsten Nachmittag brachen wir auf und holten den John. Sore hari berikutnya kami pun berangkat menjemput John 51 Er saβ mit gepacktem Koffer und einem Plüschtier bei dem Redakteur und seiner Frau. Dia duduk dengan koper yang telah di siapkan dan dengan sebuah boneka dari kain beludru di rumah redaktur dan istrinya 52 Als wir kamen, verzog er keine Miene und sprach kein einziges Wort. Ketika kami tiba, raut wajahnya mengerut dan tidak mengucapkan

5 sepatah kata pun. 53 Wir hatten natürlich keine Ahnung, Tentu saja kami tidak tahu, dass sich das in der nächsten Zeit auch nicht ändern würde,,vielleicht taut er bei Ihnen ein wenig auf, sagte die Frau des Redakteurs.,,Sie haben einen Sohn, mit dem er sich vielleicht gut versteht.,,also bei uns hat er so gut wir nicht gesprochen. Kalau nantinya juga tidak berubah.,,mungkin dia bisa sedikit nyaman dengan anda, kata istri redaktur itu.,,anda mempunyai seorang putra, yang mungkin bisa paham lebih baik dengannya,,karena dengan kami dia tidak mau berbicara Komunikatif ,,Das wird sicherlich bei uns besser, sagte meine Mutter optimistisch und lächelte den John freundlich an. Nach einem kurzen, langweiligen Gespräch zwischen meinen Eltern und dem Zeitungsredakteur und seiner Frau. packte mein Vater den Koffer und wir zogen mit dem John und seinem Plüschtier davon Er setzte sich neben mich hinten ins Auto und guckte stumm aus dem Fenster oder nach vorne auf die straβe. Ich sah ihn von der Seite her an,,,mungkin secepatnya kami akan membuat keadaan lebih membaik, kata ibu dengan optimis dan tersenyum pada John dengan ramah. Beberapa saat setelah pembicaraan yang membosankan antara orangtua ku, redaktur Koran serta istrinya, Ayah ku mengemasi koper dan kami pun berangkat bersama John dan juga boneka yang dipegangnya Dia duduk di dekatku dibangku belakang melihat keluar jendela dengan membisu dan terkadang memandang kedepan melihat jalan. Aku melihatnya dari samping, Kata Perkata mein Vater drehte sich auf dem Beifahrersitz zu ihm nach hinten. und meine Mutter versuchte durch den Innenspiegel seinen Blick einzufangen. Aber John wich unseren Blicken aus und schaute aus dem Fenster. ayahku menoleh kebelakang dari bangku samping supir untuk melihatnya. Dan ibuku berusaha melihat John melalui kaca spion. Tapi John menghindari pandangan kami dan melihat keluar jendela. Komunikatif Komunikatif

6 John war nicht sonderlich groβ. Er hatte blonde, leicht ins Rötliche gehende Haare und eine ziemlich blasse Gesichtshaut,,Ich bin Paul, stellte ich mich vor. John schenkte mir einen kurzen Blick. schwieg Sebenarnya John tidak terlalu gemuk. Dia memiliki rambut pirang, lebih tepatnya rambutnya kemerah-merahan dan kulit wajahnya sedikit pucat.,,aku Paul, aku memperkenalkan diri. John sedikit melirik namun tetap diam Mein Vater vorne deutete mit dem Finger auf mich und sagte in sehr deutlichem Deutsch:,,Das ist Paul. Unser Sohn Ayahku menunjuk kearahku dan mengatakan dengan bahasa Jerman yang sangat jelas:,,dia Paul. Putra kami. Kata Perkata 72,,Ich bin Herr Leitermann.,,Saya pak Leitermann. Kata Perkata 73 Und neben mir ist Frau Leitermann! Dan yang disamping saya adalah bu Leitermann! Kata Perkata ,,Hallo, sagte meine Mutter durch den Innenspiegel nach hinten und machte mit dem Auto einen kleinen Schlenker.,,Auf die Straβe schauen, mahnte mein Vater. Meine Mutter sah meinen Vater vorwurfsvoll an.,,hallo, kata ibuku lewat kaca spion dan memandang kearah belakang Dan membuat mobil sedikit oleng.,,perhatikan jalannya, tegur ayahku. Ibuku melihat ayahku dengan tatapan yang tajam. Komunikatif 78,,willst du fahren?, fragte sie.,,apa kamu mau menyetir?, Tanya ibu ,,Ich habe keinen Führerschein, sagte mein Vater. John schwieg beharrlich.,,dies ist unsere Stadt, sagte mein Vater wenig später und deutete auf die traurigen Gebäude drauβen.,,dies ist eine typische deutsche Kleinstadt.,,Aku tidak punya SIM, kata ayahku. John diam saja,,inilah kota kami, kata ayahku kemudian dan menjelaskan tentang bangunan-bangunan bersejarah.,,seperti inilah kota kecil khas Jerman. 82 Aber John tat, als würden ihn die Worte meines Tapi tingkah John seolaholah dia tidak tertarik

7 Vaters nicht interessieren. dengan perkataan ayahku Und es war vollkommen egal, dass John Engländer war. Er hätte von jedem Land der Erde sein können, denn er war ein Sprachenschüler, der nicht sprach. Dan itu adalah hal yang wajar karena John adalah orang Inggris. Dia bisa berada di seluruh negara di dunia ini, karena dia seorang pelajar bahasa, yang tidak mau berbicara. BAB 2 KALIMAT TEKS SUMBER TEKS SASARAN METODE PENERJEMAHAN PERGESERAN Ob man Austauschschüler austauschen kann?, fragte ich. Gegen einen anderen? Oder sind Austauschschüler vom Umtausch ausgeschlossen? Red keinen Unsinn!, sagte meine Mutter. Apa orang bisa saling menukar siswa peserta pertukaran pelajar?, Tanya ku.,,tukaran satu sama lain? Atau apa kita bisa mengeluarkan peserta yang satu dan menggantikannya dengan peserta yang lain? boleh seperti itu! Kata ibu ku 4 5 Vormittags ging John mit den anderen Austauschschülern zum Deutschunterricht und nachmittags war er bei uns zu Hause und schwieg uns mit seinem erlernten Deutsch an. Pada pagi hari nya John dan peserta pertukaran pelajar lainnya pergi ke tempat kursus bahasa Jerman dan pada sore hari dia pulang ke rumah dan hanya diam saja dengan pelajaran bahasa Jermannya. 6 7 War auf seinem Zimmer und las oder schlich durch Haus. Er hatte auch keinen Kontakt zu den anderen Sprachenschülern. Berada di kamarnya dan membaca atau hanya selalu di rumah. Dia juga tidak punya komunikasi dengan siswa lain. 8 Es wird eine Zeit dauern, bis er sich bei uns wohl fühlt, Butuh waktu, sampai dia merasa nyaman tinggal bersama kita, Komunikatif 9 sagte meine Mutter. Ibuku berkata Kata Perkata

8 10 Es ist alles fremd für ihn.,,semua ini benarbenar asing bagi dia. Kata Perkata 11 Er ist ein schüchterner kleiner Bursche. Dia anak remaja kecil yang pemalu Komunikatif Unit 12 Wirst sehen, der taut noch auf. Kelihatannya mudah diluluhkan dia untuk Komunikatif Kelas 13 Wir müssen nur nett zu ihm sein. Hanya kita harus ramah kepadanya. 14 Wir müssen ihm Wärme und Geborgenheit geben. Zuwendung und Liebe. Kita memberikannya kehangatan kenyamanan. saying dan cinta. harus dan kasih In meiner Klasse hatten mehrere Kinder Engländer zu Hause. Egon, eine Bank weiter, hatte sogar eine Engländerin. Eine blonde Jane, die ihm englische Kekse mitgebracht hatte. Di kelas ku masingmasing mempunyai siswa peserta pertukaran pelajar dari Inggris di rumahnya. Egon, seorang penerus pemilik Bank, bahkan memiliki peserta wanita dari Inggris Jane namanya, rambutnya pirang dia membawakan Egon biskuit dari Inggris. Komunikatif Stuktur 18 Er gab unerträglich mit ihr an. Egon selalu bersenda gurau bercanda dengannya Bebas Jeden Tag brachte er seine dämlichen Kekse mit in den Unterricht und aβ sie heimlich Wenn er in Englisch sein th sprach, diesen unmöglichen Buchstaben, den man vorne zwischen den Zähnen lispeln musste, schossen die Kekskrümel immer in meine Federmappe. Setiap hari dia membawakan biskuit yang menurutku tidak enak itu pada saat pelajaran berlangsung dan Jane pun memakannya dengan diam-diam. Seperti kalau Egon mengucapkan dalam bahasa Inggris huruf th, huruf yang sulit ini, yang pengucapannya keluar dari celah gigi, maka bertebaranlah sisa-sisa biskuit ke dalam binderku. Bebas

9 21 Stefan hatte einen ganz normalen Engländer. Stefan sama seperti orang Inggris pada umumnya. 22 Den Bobby war ein netter Junge. Bobby adalah pemuda yang ramah. Unit Ich hatte ihn kennen gelernt, als ich bei Stefan zu Hause war. Er sprach gut deutsch und sehr gut englisch. Aku telah mengenalnya, ketika aku berada di rumah Stefan. Dia berbicara bahasa Jerman dengan bagus dan bahasa Inggris juga sangat bagus. Stuktur Stuktur Ein ganz normaler Seperti pada kalau kita tukaran?, Mensch. Wollen wir kebanyakan orang pada tauschen?, umumnya. Bagaimana Stuktur fragte ich Stefan. Tanya ku pada Stefan. Stuktur,,Kriegst den John gegen den Bobby.,,Menukar John dengan Bobby. Stuktur 28 Kriegst noch meine Taschenlampe drauf und mein Modellflugzeug. Kau juga masih bisa mendapatkan senter dan pesawat mainan ku. Stuktur 29 Deinen John kannste behalten, sagte Stefan.,,terima sajalah John mu itu, kata Stefan. Stuktur 30 Kurt war eigentlich mein bester Freund. Kurt sebenarnya teman terbaik ku Stuktur 31 Aber weil ich mich mit ihm so furchtbar gestritten hatte, Tapi karena aku dengan dia bertengkar hebat, 32 war er seit ein paar Tagen nur noch, der blöde Kurt. Weil er ein furchtbarer Angeber geworden ist. jadi sejak itu bagiku, Kurt yang menyebalkan. karena dia pembual besar Er hatte ein neues Fahrrad und erzählte jeden Tag, wie teuer es war. Und er lieβ niemanden auch nur eine Sekunde damit fahren. Nicht einmal mich. Ausgerechnet der blöde Kurt hatte den Dennis dia punya sepeda baru dan cerita setiap hari betapa mahalnya sepedanya itu. Dan dia tidak mengizinkan seorangpun mengendarainya walau hanya sedetik. Tak seorang pun termasuk aku. Dasar, si bebal Kurt telah mendapatkan Stuktur

10 36 gekriegt. Meinen Dennis! Den, den wir uns ursprünglich ausgesucht hatten. Dennis Dennisku! Dia, yang semula telah kami pilih 37 Und den ich wegen Vaters Führerschein jetzt nicht bekommen hatte. Semua karena ayahku yang tidak punya SIM sampai saat ini Dennis war ein netter Engländer, der viel lachte und viel sprach. Und mit dem man viele interessante Sachen anstellen konnte. Genau das Gegenteil von John. Dennis, dia orang Inggris yang ramah, yang selalu tersenyum dan banyak bicara. Dan banyak hal yang menarik dengannya Sangat bertolak belakang dengan John. Unit 40 Als der blöde Kurt erfahren hatte, Ketika si bebal Kurt telah mengetahui Unit dass mein John nicht sprach, freute er sich. Weil wir ja verfeindet waren. bahwa John tidak mau berbicara, dia senang sekali Karena kami sedang bermusuhan Und weil es Kurt Spaβ machte, mich zu ärgern, fing er an, sich ständig mit dem Dennis zu unterhalten. Karena Kurt sangat senang sekali membuatku jengkel, dia terus menerus mengobrol dengan Dennis. 45 Dennis konnte schon ziemlich gut Deutsch. Dennis memang sudah hampir bisa berbahasa Jerman dengan baik Dass John den Mund nicht aufbekam, machte mich fast wahnsinnig. Aber am meisten ärgerte mich, dass der blöde Kurt mit meinem Dennis angeben konnte. Tapi John membuka mulutpun tidak, itu membuatku hampir gila. Tapi yang membuatku benar-benar kesal, karena si bebal Kurt itu terlalu berlebihan dengan Dennis ku. Unit Dem perfekten Sprachenschüler, der eigentlich mir zustand Ungerecht war das. Eines Abends nach dem Essen machte ich meinem Ӓrger Luft. Pelajar bahasa yang sempurna itu sebenarnya adalah hakku. Ini adalah Benar-benar tidak adil. Pada malam harinya setelah makan malam aku meluapkan marahku.

11 50 John war in seinem Zimmer, als ich auf meinen Vater einschimpfte: Alles nur wegen dir! John waktu itu di kamarnya, sewaktu aku marah pada ayah ku: ini semua karena ayah! Wenn du mit dem Anhänger nicht zu schnell gefahren wärst, dann hätte ich jetzt den Dennis. Der Dennis ist ein lustiger, lebhafter Engländer. Seandainya ayah tidak terlalu kencang mengendarai mobil, pasti aku dapat Dennis. Dennis itu orang Inggris yang lucu dan bersemangat. 53 Und jetzt hat ihn der blöde Kurt. Tapi sekarang si bebal Kurt itu yang mendapatkannya. Unit 54 Du bist schuld! Mein Vater machte groβe Augen. Ayah jahat! Ayahpun menatapku dengan tajam Na hör mal!, sagte er. Dengar ya!, katanya. So kannst du doch nicht mit mir reden. Jangan bicara seperti itu lagi. Komunikatif 57 Meine Mutter legte ihre Hand auf meinen Arm. Paul. Ibu ku meletakkan tangannya di lengan ku.,,paul. 58 Sagte sie. Nun sei doch nicht so enttäuscht. Dia berkata. Jangan lah kecewa. 59 Machen wir doch das Beste aus der Situation. Marilah kita ciptakan suasana yang terbaik. 60 Zugegeben, John spricht nicht und er ist anders, als man das von einem Sprachenschüler erwarten darf. Memahami kalau John tidak mau berbicara dan dia berbeda dari apa yang diharapkan dari seorang pelajar bahasa. Komunikatif 61 Aber das ist noch lange kein Grund, ihn abzulehnen. Tapi itu bukanlah alasan untuk menolak dia. 62 Wenn wir uns einig sind und gemeinsam auf John zugehen, dann bin ich mir sicher, dass wir sehr bald einen gesprächigen Engländer haben werden, dem es bei uns gefällt. Apabila kita bersatu dan sama-sama membuat John berubah, ibu yakin, kita pasti akan segera memiliki pelajar dari Inggris yang ramah, yang selalu senang bersama kita.

12 63 John hat sicherlich nur Heimweh. John pasti hanya rindu kampung halamannya Wer Heimweh hat, ist in sich gekehrt und redet nicht viel. Wir müssen ihm nur das Gefühl geben, dass er hier bei uns zu Hause ist. Du wirst sehen, dass wir das hinkriegen. Siapa yang rindu kampung halamannya, pasti hanya mau balik kesana dan tidak mau banyak bicara. Kita harus membuatnya merasa, bahwa tinggal disini bagaikan berada dirumahnya sendiri. Lihatlah, kita pasti akan mendapatkannya. 67 Wir müssen nur gemeinsam daran arbeiten. untuk itu kita hanya perlu bekerja bersamasama Wir brauchen dazu auch deine Unterstützung. Meine Mutter sah mich mit einem durchdringenden Blick an. Willst du uns dabei helfen? fragte sie dann. Ich nickte. Kami juga membutuhkan dukungan mu. Ibu ku memandang ku dengan pandangan mata yang seolah ingin menembus bola mataku. Maukah kau membantu kami? tanyanya kemudian. Aku mengangguk. Kata Perkata 72 Versprochen? nickte ich. Wieder Janji? Aku mengangguk lagi. 73 Kein schlechter Gedanke, sagte mein Vater. Janganlah berfikiran buruk, kata ayah ku. 74 Geben wir John das Gefühl, dass er hier zu Hause ist. Kita harus membuat John merasa, bahwa ini adalah rumahnya. 75 Zufrieden lehnte sich meine Mutter auf ihrem Stuhl zurück. Ibuku merasa puas dan bersandar kembali ke bangkunya. 76 Ich habe da auch schon eine Idee, sagte sie jetzt in einem nachdenklichen Ton. ibu punya ide, katanya kemudian dengan nada sendu. 77 Sie stand auf und holte von der Anrichte ein kleines Foto. Dia bangun dan mengambil sebuah foto kecil dari dalam buffet.

13 78,,Hier!, sagte sie.,,ini!, kata dia. Kata Perkata 79 Das liegt hier seit gestern Abend. Foto ini terletak disini sejak kemarin malam Auf dem Foto war ein Mann abgebildet, ungefähr so alt wie mein Vater. Wer ist das?, fragte mein Vater. Di foto ini terdapat gambar seorang pria, yang sepertinya usianya mungkin sama dengan ayah. Siapa itu?, Tanya ayah ku. 82 Das ist sicher Johns Vater, sagte meine Mutter. Itu pasti ayah John, kata ibuku John hat das Foto gestern lange angeschaut und dann hier liegen lassen. Schaut doch mal genau hin, die Ӓhnlichkeit ist nicht zu übersehen!,,so?, meinte mein Vater zweifelnd. Kemarin John memandangi foto itu sangat lama dan membiarkannya terletak disini. Lihatlah lagi foto ini, kemiripannya membuat kita tidak muak memandangnya!,,jadi?, maksudnya? Ayah ku meragukan Meine Mutter schenkte meinem Vater einen langen, freundlichen Blick. Fällt dir nichts auf?, fragte sie ihn dann. Was soll mir auffallen?, fragte mein Vater. Der Mann auf dem Foto hat auch eine gewisse Ӓhnlichkeit mit dir. Ibu ku memandangi ayah ku lama sekali, pandangan yang sangat bersahabat. Menarik perhatian mu tidak?, Tanya ibu kepada ayah kemudian. Apa yang bisa menarik perhatian ku?, Tanya ayahku. Pria yang ada di dalam foto ini sangat mirip dengan mu. 90 Findest du nicht?, sagte meine Mutter. Menurut mu tidak?, Tanya ibuku. 91 Mein Vater machte groβe Augen. Ayahku melotot. Komunikatif 92 Wir starrten alle auf das Bild. Kami memandangi foto itu terus menerus. 93 Mit mir?!, sagte Vater überrascht. Dengan ku?!, Kata ayah terkejut. 94 Ich weiβ nicht. Aku tidak tahu.

14 95 Er hat Haare auf dem Kopf und Ohren an der Seite. Dia punya rambut dikepalanya dan telinga di sampingnya. Kata Perkata 96 Mehr Ӓhnlichkeit sehe ich da nicht. Kemiripan yang lain aku tidak melihat Du siehst das nicht, sagte meine Mutter. Aber es ist eine gewisse Ӓhnlichkeit da. Kamu tidak melihatnya, kata ibu ku. Tapi jelas sekali memang mirip. Komunikatif Nur ist Johns Vater eleganter als du. Britischer trägt feinere Kleider und den Scheitel auf der anderen Seite. Der Scheitel auf der anderen seite würde dir vielleicht auch ganz gut stehen. Vielleicht trägt man in England den Scheitel auf der anderen Seite. Wer weiβ, in England ist doch vieles andersrum. Die fahren ja auch auf der linken Straβenseite. Hanya saja ayah John lebih tampan dari kamu. Orang Inggris Memakai pakaian yang halus dan belahan rambut disisi yang berbeda. Belahan rambut di sisi yang berbeda menjadikan kamu mungkin lebih baik. Mungkin orang-orang Inggris menggunakan belahan rambut disisi yang berbeda. Tahu kan, di Inggris itu banyak hal yang berbeda. Pengemudi juga berada di sebelah kiri jalan. Komunikatif Komunikatif 102 Und dann grinste sie meinen Vater auf sehr eindringliche Art und Weise an, sodass er gar nicht mehr wusste, wo er hinschauen sollte. Dan kemudian ibu menertawai ayah sampai ayah pun tidak tahu kemana dia harus memandang. Komunikatif Meine Mutter hörte nicht auf zu grinsen und sah abwechselnd zu meinem Vater und auf das Foto. Was grinst du so?, fragte mein Vater. Und schon wuschelte sie meinem Vater im Haar herum und hatte auch ganz plötzlich einen Kamm in der Hand. Ibu ku tidak menghentikan senyum lebarnya dan memandang ayah ku dan foto itu bergantian. Apa yang kau tertawai?, Tanya ayahku. Dan ibu ku melihat ke arah rambut ayah ku dan tiba-tiba dia memegang sebuah sisir di tangan nya. Komunikatif

15 ,,Was machst du da?, rief Apa yang kau 106 mein Vater und fuchtelte lakukan?, ayahku mit seinen Armen in der terkejut dan Luft herum. menggerak-gerakkan tangan nya keatas Ach komm!, sagte meine Kemarilah!, kata 107 Mutter. Lass mich doch. ibuku. Biarkan aku. Steht dir bestimmt gut. Berdirilah kamu dengan benar. 108 Wenn John das sieht, Pada saat John melihat dass du den Scheitel auf der anderen Seite hast, dann fühlt er sich vielleicht ein bisschen mehr wie zu Hause. Den Gefallen kannst du ihm doch tun. Bahwa belahan rambutmu berada disisi yang berbeda nanti, mungkin sedikit banyak dia akan merasa sedang berada di rumahnya. Dan pertolongan pun telah kau lakukan. 112 Wir haben doch gerade beschlossen, dass wir ihm helfen wollen. Kita kan baru memutuskan akan menolong nya ,,Ja, schon. Aber doch nicht mit so einer komischen Frisur!, empörte sich mein Vater und lehnte sich züruck, um dem Angriff meiner Mutter zu entkommem. Aber sie wuschelte weiter in seinen Haaren. Hör auf! Ich will keine neue Frisur nur wegen eines Sprachenschülers, der nicht sprechen will, sagte mein Vater verzweifelt. Wir können es doch wenigstens probieren.,,ya, sudah. Tapi jangan dengan tatanan rambut yang konyol seperti itu!, ayah ku mulai marah dan membalikkan badannya untuk menjauhi ibu ku. Tapi ibu terus mengacak rambut ayah ku.,,hentikan! Aku tidak menginginkan tatanan rambut baru hanya karena pelajar bahasa yang tidak ingin berbicara itu, kata ayah putus asa. Paling tidak kita sedikit bisa mencobanya. 117 Meine Mutter gab nicht nach. Ibu ku tidak mengalah. 118 An diesem Tag war sie unschlagbar. Pada hari itu dia tidak bisa di bilangi 119 Schlieβlich resignierte mein Vater und lieβ sich eine neue Frisur machen. 120 Danach sah er aus wie sein eigenes Spiegelbild, nur Akhirnya ayah ku menyerah dan membiarkan tatanan rambutnya yang baru. Kemudian dia melihat dirinya seperti yang

16 irgendwie noch mehr andersrum. Hol mal den John aus seinem Zimmer, bat mich meine Mutter. Ich klopfte bei John dreimal an die Tür, bevor ich sie öffnete. John lag auf dem Bett und blätterte in Comic-Heften.,,Komm einmal, sagte ich und lockte ihn mit einem Winken. Als ich mit ihm ins Esszimmer kam, warteten wir alle gespannt auf seine Reaktion. Ob sich auf seinem Gesicht vielleicht eine Art Wiedererkennen zeigen würde. Oder wenigstens ein Lächeln. ada di gambar, hanya saja sepertinya ada yang berbeda. Panggillah John di kamarnya, pinta ibuku kepadaku. Dan aku mengetuk pintu kamar John 3 kali sebelum membuka pintunya. aku melihat John sedang berbaring di atas tempat tidur sambil membolak-balik halaman komik,,kemarilah, kataku dan membujuknya dengan lambaian tangan. Ketika aku dengan John tiba di meja makan, kami semua menunggu reaksinya dengan tegang. Apakah reaksinya di tunjukkan melalui wajahnya. Atau paling tidak dengan sebuah senyuman Aber er stand nur da und wusste gar nicht, wieso er aus seinem Zimmer kommen sollte. Tapi dia hanya duduk seperti tidak tahu apaapa, jadi untuk apa dia keluar dari kamar nya. 128 Und wir wussten es auch nicht mehr. Dan kami pun tidak tahu lagi. 129 Kein Wunder, sagte meine Mutter später. Das war viel zu harmlos. Noch viel zu unbritisch. Tak ada kejutan, kata ibu ku kemudian. Masih banyak yang kurang. Masih belum seperti orang Inggris.

17 BAB 3 KALIMAT TEKS SUMBER TEKS SASARAN METODE PENERJEMAHAN PERGESERAN 1 2 Der falsche scheitel meines Vaters war erst der Anfang des gemeinsamen Bemühens unserer Familie, John bei uns heimisch werden zu lassen. Am Nachmittag des folgenden Tages sagte meine Mutter zu mir, ich solle John unsere Stadt zeigen,, damit er sie besser kennen lernte. Belahan rambut baru ayah ku adalah awal mula upaya bersama keluarga kami untuk membuat John merasa betah tinggal bersama kami. Pada sore berikutnya, ibu ku mengatakan pada ku, agar aku seharusnya memperlihatkan kota kami kepada John, supaya dia bisa mengenal kota ini lebih baik lagi. 3 Sie sagte das in sehr bestimmen Ton, der mich gleich an mein versprechen erinnern sollte, mich für Johns Wohl verantwortlich zu fühlen Ibu mengatakan itu dengan nada yang sangat meyakinkan yang seharusnya mengingatkan ku akan janji ku untuk bertanggung jawab atas keadaan John. 4 Unsere stadt war klein und deswegen schnell kennen zu lernen. Kota kami adalah kota kecil dan karena itu sangat mudah untuk dikenali. 5 John bekam das Rad meiner Mutter. John mendapatkan sepeda milik ibuku. 6 7 Nach der Schule fuhren wir mit den Fahrrädern zum Schwimmbad und ich sagte: das ist unser Schwimmbad! und John nickte ein klein wenig. Wir fuhren zu unserem Feuerwehrhaus und ich sagte: Das ist unsere Feuerwehr! Setelah pulang sekolah kami pergi naik sepeda ke kolam berenang dan aku berkata: Ini adalah kolam berenang kami. John sedikit mengangguk. Kami pergi ke dinas pemadam kebakaran kami dan aku berkata: Ini adalah dinas pemadam kebakaran kami!

18 8 Wir fuhren zu unserem sechsstöckigen Hochhaus,auf das die Stadt so stolz war. Ich sagte: Das ist unser Hochhaus! Kami pergi ke apartemen bertingkat enam, karena itulah kebanggaan kota ini dan aku katakan: ini adalah apartemen bertingkat kami! 9 Wir fuhren zur Shell- Tankstelle und ich sagte: das ist unsere Shell- Tankstelle! Kami pergi ke Shellpom bensin dan aku katakan: Ini adalah Shell-pom bensin kami! 10 Wir fuhren zur Esso- Tankstelle und Ich sagte : Das ist unsere Esso- Tankstelle!. Kami pergi ke Essopom bensin dan aku katakan: Ini adalah Esso-pom bensin kami! 11 Wir fuhren zum Supermarkt und ich sagte: Das ist unser Supermarkt! Kami pergi ke supermarket dan aku katakan: Ini adalah supermarket kami! 12 Wir fuhren zur Schule, und da John die Schule schon kannte, sagte ich :Die Schule kennst du ja schon! Kami Pergi ke Sekolah dan John sudah mengenal sekolah itu dan aku pun berkata: Kamu tentu sudah kenal sekolah ini! 13 Nachdem John auf diese Weise in Unserer Stadt heimisch geworden war, Ketika John diperkenalkan dengan situasi di kota kami sebagai cara menghilangkan rasa rindunya, trafen wir auf dem Rückweg den blöden Kurt mit seinem Dennis. Das heiβt eigentlich: meinem Dennis.Ich sah ihn schon von weitem und er mich auch. ketika itu kami bertemu dengan Kurt yang menjengkelkan itu bersama si Dennisnya. Tapi Itu sebenarnya Dennisku.Aku melihatnya dari kejauhan dan diapun begitu. 16 John und Ich fuhren auf dem Gehsteigt nebeneinander. John dan aku bersepeda berdampingan di trotoar Instinkiv fing ich an, mich mit John zu unterhalten. Weil John ja nicht sprach, tat ich so, dass Secara naluri aku mulai berbicara dengan John. Karena John tidak mengiyakan, aku pun berpura-pura, sehingga

19 man von fern meinen konnte, wir würden miteinander sprechen. orang lain dari kejauhan berpikir bahwa kami berbicara satu sama lain. 19 Ich lachte ihn an und nickte bejahend zu fragen, die er nicht gestellt hatte. Aku menertawakannya dan mengiyakan pertanyaan yang tidak dia tanyakan Einmal schlug ich ihm lachend auf die Schulter, als hätte er einen Witz gemacht. Tu doch nicht so, als ob du dich mit dem John unterhalten würdest, sagte Kurt, wir ihn erreichten, Jeder weiβ, dass dein John nicht Spricht. Aku memukul bahunya sambil tertawa seolaholah dia telah membuat lelucon. Tak perlu kau lakukan itu, seolah-olah kau berbincang dengan John, kata Kurt, dan kami menghampirinya dan setiap orang tahu, bahwa John mu tidak mau berbicara. 22 Klar spricht der, sagte ich. Tentu berbicara, kata ku. Kata Perkata Wieso soll der John nicht sprechen? Er ist doch Sprachenschüler! Warum sagt er dann nichts? fragte Kurt. Mengapa John tidak berbicara? Dia kan pelajar bahasa! Kenapa dia masih saja tidak mengatakan apaapa? tanya Kurt. 25 Was soll er denn sagen? Apa yang seharusnya dia katakan? 26 Was weiβ denn ich. Vielleicht, Guten Tag. Mana ku tahu. Mungkin, Selamat siang Und wenn er keine Lust hat? wenn du ihm zu blöde bist für, Guten- Tag-Sagen?. Weil er nichts redet! Klar redet er! Ich hör nichts! Dein Dennis redet ja auch nichts! Klar redet der was! Dann gab er dem Dennis ein Handzeichen. Dan kalau dia tidak berminat, terlalu bodoh baginya untuk mengatakan selamat siang kepadamu. Karena dia sama sekali tidak bicara! tentu saja dia berbicara! aku tak mendengarnya sedikitpun! Dennis mu juga sama sekali tidak berbicara tentu saja dia tadi berbicara! Kemudian dia memberikan isyarat

20 tangan kepada Dennis. 29 Und Dennis sagte :,,Fischers Fritze fischt frische Fische! Dan Dennis pun berkata dalam bahasa Jerman:,,Fischers Fritze fischt frische Fische! Setia 30 Das sagte er mit einem englischen Akzent, der sich anhörte, als hätte er einen Kaugummi halb Verschluckt. Dia mengatakan kalimat itu dengan aksen bahasa Inggris yang terdengar seperti dia menelan setengah karet. 31 Und dann gab der blöde Kurt dem Dennis noch ein Zeichen. Dan kemudian Kurt yang menjengkelkan itu pun masih memberikan isyarat lagi kepada Dennis. Unit 32 Und der Dennis sagte: Frische Fische fischt Fischers Fritze! Das kann deiner nicht!, Sagte Kurt. Dan dennis pun mengatakan: Frische Fische fischt Fischers Fritze! Kalau John mu pasti tidak bisa!, kata Kurt. Setia 33 Klar könnte er das, wenn er wollte, sagte ich Aber wir sind ja kein Zirkus zu Hause, wo man Kunststücke aufführen muss. Wir schwiegen kurz und schenkten uns giftige Blicke. Der Vater vom John hat einen Jaguar, sagte ich dann. Macht Sachen! dreihundert Das ist doch gar nichts, sagte Kurt, der Vater vom Dennis kennt die Königin und fährt einen Rolls Royce. Pasti dia bisa, jika dia mau, kataku. Tapi kita tidak sedang mengadakan sirkus di rumah, di mana kau harus melakukan trik." Kami sejenak terdiam dan saling bertatapan sinis. Ayah John mempunyai sebuah mobil Jaguar, kata ku kemudian. Buat saja tiga ratus! itu tidak mungkin, kata Kurt, kalau Ayah Dennis kenal dengan para raja-raja Inggris dan bepergian dengan sebuah Rolls Royce. Kata Perkata 38 Dass ich nicht lache! sagte ich. Mana mungkin, kata ku. 39,,Die Mutter vom John,,Ibu John adalah Bebas

21 40 ist die Friseur von der Königin. Und bekommt für jedes Mal Haare schneiden tausend Dollar! Wenn schon, dann Pfund!, sagte Kurt. 41,,Mir doch egal! sagte ich. 42 Plötzlich fing der blöde Kurt zu schreien an. 43 Ist dir überhaupt nicht egal!, brüllte er ,,Du und dein blöder John! Meiner ist viel besser! Er kann, Fischers Fritze vor und rückwärts.,,ist überhaupt nicht besser! Brüllte ich zurück. seorang tukang salon ratu Inggris. Dan setiap helai rambut yang di potongnya menghasilkan ratusan Dollar! Kalau begitu selanjutnya pon, kata Kurt,,Terserah, kataku. Tiba-tiba Kurt yang menjengkelkan itu mulai berteriak Bagiku tidak ada masalah! Seru nya. Kau dan John mu yang bodoh ini! Dennis ku lebih baik! Dia bisa, Fischers Fritze dari depan dan belakang.,,dia sama sekali bukan yang lebih baik!, seruku lagi. Setia Unit 46,,Ist er schon! Gib doch zu, dass du meinen Dennis viel lieber hättest als deinen stummen John! Brüllte Kurt. 47 Der Dennis ist sowieso meiner.,,itu jelas, karena kau lebih mencintai Dennismu dari pada John mu yang bisu!, teriak Kurt. Bagaimanapun, si Dennis adalah milikku: Komunikatif 48 49,,Weil er mir von Anfang an zugeteilt worden ist!, brüllte ich zurück. Aber kannst ihn behalten! Mein John kann Karate und wenn ich ihm ein Zeichen gebe, haut der dich und deinen Dennis zusammen wie ein Kartenhaus! Karate! Dass ich nicht lache!, brüllte der Kurt.,,karena pada awalnya dia milikku!, teriak ku lagi. Tapi kau tidak bisa memegangnya! John ku bisa Karate dan jika aku beri dia sebuah isyarat, maka dia kupas kulitmu dan Dennis mu bersama-sama karton! seperti Karate! Yang benar saja!, teriak Kurt 50 Wenn der Karate kann, bin ich der Kaiser von china! Mein Dennis ist Englischer Meister im Judo! Kalau bisa Karate, aku adalah seorang kaisar dari cina! Dennis ku adalah master Inggris Yudo.

22 51 52 Ich packte den John hinten am Kragen und hielt ihn so fest, dass ich ihn würgte. Kannst froh sein, dass ich ihn festhalte! schrie ich und schüttelte den John. Aku memegang kerah belakang John dan menahannya, seperti aku mencekiknya. Kau bisa berbahagia, aku sudah memegangnya eraterat!, teriak ku dan menggoyanggoyangkan John Sonst würde er sich auf dich stürzen und dich in der Luft zerfetzen! Er ist sowieso schon bis aufs Blut gereizt! Dass ich nicht lache! Der Dennis würde den locker umhauen!, schrie Kurt. Kalau tidak dia akan menerkam mu dan kau akan di campakkan ke udara! Dia sudah terlalu jengkel! Itu tidak mungkin! Dennis menjadi pusing kau buat!, Teriak Kurt Bebas 55 Während der blöde Kurt und Ich uns so anschrien, guckten der John und der Dennis sich fragend an. Selama Kurt yang menjengkelkan itu dan aku saling berteriak, John dan Dennis hanya melihat kami berdua. Unit 56 Die hatten keine Ahnung, was da mit ihnen geschah. Mereka tidak peduli dengan apa yang sedang mereka lihat. Komunikatif 57 Als sich der John von mir losmachte, stürzte sich der blöde Kurt auf mich und stieβ mich von meinem Fahrrad runter. Ketika aku melepaskan John, Kurt yang menjengkelkan itu mendorongku dan aku terjatuh dari sepedaku Unit 58 Im nächsten Augenblick wälzten wir uns beide auf dem Boden. Sampai selanjutnya kami pun saling bergumul di tanah. 59 Mal hatte ich den blöden Kurt im Schwitzkasten, mal der blöde Kurt mich. Als wir uns so richtig dreckig gemacht hatten, kam ein Erwachsener vorbei und zerrte uns Streithähne auseinander. Sesekali aku memukulnya dan si bodoh Kurt itu juga memukulku, ketika kami benar-benar berkelahi hebat, datanglah seseorang dan memisahkan kami dari perkelahian tersebut 60 Zu hause verschwand der John gleich in seinem Zimmer während ich, zerzaust und schmutzig, wie ich war, zu meiner Mutter ging, um mich zu Sesampainya di rumah, John langsung masuk ke kamarnya, sementara aku, berantakan dan kotor, aku pergi ke ibu ku

23 bescweren. untuk mengadu 61,,Wie siehst du denn aus!, sagte sie erschrocken.,,apa yang terjadi!, katanya, terkejut 62 Wie steh ich denn da mit so einem Austauschschüler!, schimpfte ich. Bagaimana aku bisa bersama dengan siswa pertukaran pelajar yang seperti itu! Aku sangat marah sekali. 63,,Ich will auch so einen haben wie den Dennis von dem blöden Kurt. Der ist viel besser. Der kann Fischers Fritze vor -und rückwärts.,,aku ingin si Dennis dari si Kurt yang menyebalkan itu. Dia lebih baik. Dia bisa mengatakan Fischers Fritze dari depan dan juga dari belakang. Setia 64 Auβerdem gehört der Dennis sowieso eigentlich mir. Können wir uns nicht einen Rechtsanwalt nehmen und vor Gericht gehen? Dass der Kurt dann taushen muss? Karena memang Dennis benar-benar milik ku dan apa kita tidak bisa menyewa pengacara dan pergi ke pengadilan? Bahwa Kurt harus menukarnya. 65 Vergessen war bei mir der gemeinsame Vorsatz, den John bei uns heimisch zu machen. Apa kau lupa bahwa kita harus membuat John supaya dia tidak rindu akan kampung halamannya. Komunikatif 66 Meine Mutter versuchte mich zu beruhigen. Ibuku berusaha menenangkan ku. 67 Sie sagte, dass es nicht darauf ankäme, Fischers Fritze vor- und rückwärts zu können. Und dass die Menschen nun mal verschieden seien. Dia mengatakan bahwa orang yang pandai bahasa Jerman itu tidak tergantung pada kata, Fischers Fritze bisa di ucapkan dari depan dan belakang saja. Bahwa orang-orang memang berbeda. Setia Lass dich überraschen!, sagte sie gut gelaunt. Wir haben noch längst nicht alles versucht, um den John zum Sprechen zu bringen. Dein Vater und Ich, wir haben da so eine idee. Kita pasti mendapatkan suatu kejutan! katanya dengan riang. Kita harus berusaha mencoba segalanya agar John mau berbicara. Ayah mu dan ibu, kami masih punya ide. Kelas

24 BAB 4 KALIMAT TEKS SUMBER TEKS SASARAN Die Überraschung folgte am nächsten Tag Zuerst machte meine Mutter im Bad meinen Vater mit einem falschen Scheitel auf dem Kopf wieder zum Engländer Der falsche Scheitel war seine Frisur fϋr zu Hause geworden Das allein war aber noch keine Überraschung Neu war,dass meine Mutter unser Esszimmer englischer gestaltet hatte Vater hatte eine englische Zeitung vor sich An der Wand hing ein Union Jack, das ist die britische Flagge und ein Bild von Königin Elizabeth Auf dem Tisch standen zwei Tassen, auf denen die tote Prinzessin Diana zu sehen war Woher meine Mutter das Zeug hatte, verriet sie nicht Sie hatte in der pfanne was gebraten, was es bei uns noch nie gegeben hat. Schinken mit Spiegeleiern Bacon and eggs nennt man das in England Suatu kejutan datang Keesokan harinya Mula-mula ibu ku dikamar membuat tatanan rambut ayahku kembali seperti orang Inggris Tatanan rambut itu menjadi gaya rambut sehari-hari dirumah Tetapi itu malah bukan menjadi kejutan Hal yang baru lagi adalah bahwa ibu meghidangkan di meja makan kami makanan ala Inggris Ayah mendapatkan surat kabar Inggris di hadapannya Sementara di dinding tergantung sebuah Union Jack, itu adalah bendera negara Inggris dan sebuah lukisan ratu Elisabeth Di atas meja tersedia dua cangkir yang terdapat gambar Putri Diana yang telah meninggal dunia. Dari mana ibu mendapatkan barangbarang tersebut, ibu pun tidak mengatakannya Ibu telah menggoreng sesuatu yang sebelumnya tidak pernah di berikannya kepada kami. Daging dengan telur mata sapi Bacon dan eggs atau dalam bahasa Inggris METODE PENERJEMAHAN Bebas Setia PERGESERAN 13 14,,schinken und Eier!, sagte mein Vater in einem lauten und ϋbertrieben deutlichen Deutsch Er spielte Deutschunterricht und,,schinken und Eier!, kata ayah ku dengan sangat kuat dan dalam bahasa Jerman yang sangat lantang Dia mengejanya dalam bahasa Jerman dan Setia Komunikatif

25 betonte jeden Buchstaben, als wϋrde sein Leben davon abhängen,,wie lecker!,schwärmte er gekϋnstelt,,ich liebe englisches Frϋhstϋck! Dann wandte er sich an John, der wie immer schweigend neben mir saß, und wiederholte:,,schinken und Eier!,,ja! Schinken und Eier!, sagte jetzt auch meine Mutter,,Frϋhstϋck wie in England! Mein Vater nahm die englische Zeitung in die Hand Nun werde ich die englische Zeitung lesen, sagte er und er zwinkerte mich vielsagend an.,,in der Zeitung stehen interessante Neuigkeiten!,,ja!,sagte Mutter meine menekan setiap hurufnya, seperti melepaskan bebannya,,lezatnya!, pujinya,,aku suka sarapan ala Inggris! Kemudian dia melirik John, yang seperti biasa selalu duduk diam di sampingku dan mengulanginya lagi:,,daging dan telur!,,ya! daging dan telur!, sembari kata ibu ku juga,,sarapan seperti di negara Inggris! Ayahku mengambil surat kabar Inggris Sekarang ayah akan membaca koran Inggris ini, kata ayah sambil mengedipkan matanya padaku,,terdapat kabar terbaru dan menarik dalam koran ini!,,ya!, kata ibu ku Komunikatif Kata Perkata Und in einer englischen Zeitung stehen englische Neuigkeiten! Man hätte meinen können, bei uns seien plötzlich alle bekloppt geworden Was ein schweigsamer Sprachenschϋler alles anrichten konnte Dan di koran Inggris ini terdapat berita terbaru dari Inggris! Orang bisa berfikir, kalau kami tiba-tiba menjadi gila Bagaimana bisa seorang pelajar bahasa yang pendiam itu bisa seperti itu. Komunikatif Stuktur Mindestens eine halbe Stunde fϋhrten meine Eltern das Kasperltheater auf Mit dem Erfolg, dass John ein komisches Gesicht machte. Mehr nicht. Kein Wort von ihm Setidaknya selama setengah jam orang tua ku sudah melakukan sandiwara Dengan hasil, bahwa John hanya menunjukkan wajahnya yang aneh itu, tidak lebih, tidak sepatah katapun keluar dari mulutnya

26 John blieb verschϋchtert und schweigsam Deswegen musste ich am nächsten Tag erneut meinen Beitrag zum Programm leisten Ich machte mit Johns Eingewöhnung in unserem Ort weiter Wir fuhren wieder mit dem Fahrrad die Sehenswϋrdigkeiten ab Beim Zeitungskiosk bei uns um die Ecke kaufte ich ein Micky-Maus- Heft und sagte:,,das ist unser Zeitungskiosk!,,Hallo!, sagte Frau Schildknecht, die verkäuferin, zu mir und reichte mir das Heft,,ist das ein Freund von dir,den ich noch nicht kenne?,,das ist unser Sprachenschϋler, der John!,sagte ich,,hallo!, sagte Frau Schildknecht, und schenkte John ein Freundliches Lächeln,,Gefällt es dir bei uns in Deutschland? Mein Sprachenschϋler schwieg Im Gegensatz zu mir wunderte sich Frau Schildnecht darϋber John tidak melakukan apapun dan tetap diam Oleh karena itu aku harus merencanakan ide-ide baru pada hari-hari berikutnya. Selanjutnya aku harus bisa menyesuaikan diri dengan John di tempat kami ini. Kami kembali naik sepeda untuk melihat pemandangan Di toko yang menjual koran di ujung jalan aku membeli sebuah buku Micky Maus dan berkata:,,ini toko koran kami! Hallo, kata bu Schildknecht, si penjual koran sambil memberikan ku buku Micky-Maus itu,,apakah ini teman mu, saya belum mengenalnya?,,ini pelajar bahasa kami, John! kata ku,,hallo!, kata bu Schildknecht, sambil memberikan senyuman persahabatan pada John.,,Apakah kamu senang di Jerman? Pelajar bahasa ku tetap diam Berbeda dengan ku, Bu Schildknecht kagum padanya. Komunikatif Adaptasi Adaptasi Kata Perkata Etwas ratlos grinste sie erst den Sprachenschϋler John an, dann mich,,er antwortet nicht, stellte sie fest,,er darf nicht sprechen. Sagte ich,,sein Vater ist Geheimagent seiner königlichen Majestät Ada rasa binggung namun dia tersenyum pada John kemudian pada ku,,dia tidak menjawab, katanya,,dia tidak boleh bicara. Kata ku,,ayahnya adalah seorang agen rahasia keluarga kerajaan Kata Perkata 44 Die ganze Familie hat Schweigepflicht, damit sie nichts ϋber den geheimen Auftrag ausplaudern kann Kelurga nya ini mempunyai rahasia, jadi supaya dia tidak bisa membocorkannya pada siapapun

27 Johns Deckname ist Johnny Schweigsam. Frau Schildknecht machte große Augen und staunte John an.,,so, sagte sie.,,johnny Schweigsam. Ein Sprachenschϋler mit Schweigepfilicht! Was es nicht alles gibt. Nachdem wir wieder aus dem Kiosk raus waren, fuhren wir zu unserem Rathausplatz,,Das ist unser Rathausplatz, sagte ich und schaute den John eine Weile von der Seite an Er saß auf dem Fahrrad meiner Mutter und guckte teilnahmslos auf unser Rathaus Am liebsten hätte ich ihm jetzt eine reingehauen Stattdessen bekam ich einen Anfall Es wurde mir einfach zu blöd, mit dem John durch unseren langweiligen Ort zu radeln und so zu tun, als wären die Langweiligsten Sachen irgendwie interessant,,weißt du, was ich glaube?!, brϋllte ich ihn an,,du bist gar kein englischer Sprachenschϋler Du bist ϋberhaupt gar kein Engländer Zum schweigen muss man kein Engländer sein Du glaubst wohl, das gehört zur feinen englischen Art, wie ein stummes Kalb durch Deutschland zu radeln und ohne eine Miene zu verziehen Sehenswϋrdigkeiten anzuglotzen! die Nama rahasia John adalah Johnny si pendiam. Bu Schildknecht tercengang dan terheranheran pada John.,,oh,,Johnny yang pendiam katanya. Seorang pelajar bahasa dengan jabatan rahasia! Bagaimana dia bisa seperti itu. Setelah kami keluar dari toko koran, selanjutnya kami pergi menuju ke balai kota kami,,ini lah balai kota kami, kata ku dan John memperhatikannya sejenak Dia duduk di sepeda milik ibu ku dan melihat sekeliling balai kota kami Yang paling ku inginkan sekarang adalah sebuah reaksi darinya Tapi aku tidak mendapatkannya Sangat menjengkelkan, bersepeda dengan John melewati tempat-tempat yang membosankan, segala sesuatunya sangat membosankan entah bagaimana supaya menjadi menarik. Tahu kah kau, apa yang kupikirkan?!, teriak ku padanya,,kau bukan seorang pelajar bahasa dari Inggris. Kau benar-benar memang bukan orang Inggris ada orang Inggris yang pendiam Apa kau fikir itu cara orang Inggris yang baik bersepeda dengan mu itu seperti bersama seekor anak lembu yang bodoh yang melewati Jerman dengan tanpa reaksi melihat pemandanganpemandangan! Adaptasi Bebas Bebas Bebas Kata Perkata

28 Was bildest du dir ϋberhaupt ein? Mach gefälligst dein Maul auf! Ich warf ihm noch ein paar beleidigungen an den kopf, dann schwang ich mich auf mein Rad und jagte mit Höchstgeschwindigkeit davon John versuchte mir zu folgen Aber Mutters Fahrrad war ein altes Ding ohne Gangschaltung und John damit chancenlos Ich legte noch einen Zahn zu und jagte um häuserecken, ϋber Parkplätze, durch Einbahnstraßen und ϋber Fußgängerwege Apa yang kau bayangkan tentang diri mu itu? Buka mulutmu! Aku mengungkapkan semua kekesalan di kepala ku, lalu aku mengayunkan sepeda ku dan melaju dengan kecepatan tinggi John berusaha mengikuti ku Tapi sepeda ibu ku adalah sepeda tua sehingga john tak bisa mengejarku Aku menambah kecepatan dan melaju dengan cepat melewati rumah-rumah, tempat parkiran, jalan searah dan jalan untuk pejalan kaki Bebas Als ich mich gehetzt umsah, war John verschwunden Ich landete auf dem Spielplatz von unserem einzigen Hochhaus in der Stadt Es war ein guter Spielplatz mit einer erstklassigen Schaukel Das Problem hier war der Hausmeister des Hochhauses, der Dinkel Es war bekannt, dass er darauf achtete, das nur kinder hier spielten, die auch im Hochhaus wohnten Aber es war fϋr ihn nicht immer leicht, die Kinder, die hier wohnten, und die Kinder, die nicht hier wohnten,auseinander zu halten Ich hatte viel Schwung und bremste scharf ab Mein Hinterrad blockierte und ich zog eine lange Bremsspur auf die Saat aku melihat sekelilingku, John sudah tak tampak lagi Aku berhenti di taman bermain di salah satu apartemen bertingkat di dalam kota Ini adalah tempat yang bagus untuk bermain ayunan Tapi yang menjadi masalah di sini ada penjaganya, der Dinkel Biasanya dia memperhatikan anak-anak yang bermain disini hanyalah anak-anak yang tinggal di apartemen bertingkat ini Tapi baginya tidaklah mudah bisa juga anakanak yang tidak tinggal di apartemen bertingkat ini juga ikut bergabung Aku sangat berhasrat untuk bermain disini dan mengerem sepeda ku roda belakang berhenti karena aku mengeremnya dengan sangat kuat di batas trotoar taman Bebas

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 26 Perpisahan Ayhan

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 26 Perpisahan Ayhan Pelajaran 26 Perpisahan Satu kabar sedih: harus meninggalkan rekan-rekan kerjanya karena ia akan pindah ke Turki. Walaupun teman kerja membuat satu pesta, namun suasana tetap muram. Ketika tiba di kantor,

Lebih terperinci

Untuk Profesor juga sesuatu yang sulit. Profesor berkonsentrasi dengan akhiran Artikel maskulin dalam Akkusativ.

Untuk Profesor juga sesuatu yang sulit. Profesor berkonsentrasi dengan akhiran Artikel maskulin dalam Akkusativ. Pelajaran 21 Ikan Hiu di Hamburg Cuaca hari ini sangat panas. Untung ada suatu kesempatan bagi dan untuk jalan ke kota Hamburg, di dekat laut. Mereka mendapat perintah untuk menyelidik munculnya ikan hiu

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum dan Philipp merencanakan menyelidiki bundaran misterius di tengah-tengah ladang gandum. Apakah ini cerita tentang tempat landasan pesawat UFO ataukah seseorang akan

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 10 Wawancara dengan Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 10 Wawancara dengan Raja Ludwig Pelajaran 10 Wawancara dengan Raja Ludwig menemui aktor yang pemeran Raja Ludwig ke-2 dalam pertunjukkan musikal. Tiba-tiba mengenali suara aktor itu. Sementara itu, di redaksi Radio D datang seorang tamu

Lebih terperinci

Philipp memberitakan dari Schwarzwald (Blackforest) dan dia menikmati suasana karnaval. Tetapi teman kerjanya, Paula, tidak menyukai tradisi ini.

Philipp memberitakan dari Schwarzwald (Blackforest) dan dia menikmati suasana karnaval. Tetapi teman kerjanya, Paula, tidak menyukai tradisi ini. Pelajaran 14 Nenek Sihir di Schwarzwald (Blackforest) memberitakan dari Schwarzwald (Blackforest) dan dia menikmati suasana karnaval. Tetapi teman kerjanya,, tidak menyukai tradisi ini. menikmati suasana

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 19 Penipuan Terungkap

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 19 Penipuan Terungkap Pelajaran 19 Penipuan Terungkap Walaupun bundaran gandum dibuat oleh para petani, tetap mempercayai eksistensi UFO. Informasi yang beredar di penduduk desa tentang penipuan bundaran gandum menyeret dan

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 12 Surat Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 12 Surat Pendengar Pelajaran 12 Surat Pendengar Kalau Anda tidak mengerti sesuatu, bertanya kembali adalah pemecahan terbaik. Profesor menjawab pertanyaan pendengar tentang cerita sebelumnya: ini kesempatan yang baik sekali

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Bahasa Jerman Kelas / Semester : XI / 1 Materi Pokok : membaca Bestimmte-unbestimmte Artikel im Nominativ und Akkusativ Alokasi waktu : 2 jam pelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1. Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1. Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Alokasi Waktu Standar Kompetensi Nilai kebangsaan : SMAN 2 Purworejo : Bahasa Jerman : XI IPS/IPS : Familie in Deutschland

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan akan bahasa asing termasuk bahasa Jerman saat ini telah menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan akan bahasa asing termasuk bahasa Jerman saat ini telah menjadi BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kebutuhan akan bahasa asing termasuk bahasa Jerman saat ini telah menjadi hal yang tidak perlu dipertanyakan lagi. Seiring dengan berkembangnya zaman, semakin bertambah

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 04 Menunggu Rerkan Kerja Baru

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 04 Menunggu Rerkan Kerja Baru Pelajaran 04 Menunggu Rerkan Kerja Baru Kantor Redaksi D menunggu. dan, calon teman kerja, bersantai mengisi waktu. Tetapi tidak muncul. Komunikasi lewat telpon juga gagal. Karena udara jelek, tiba sangat

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 08 Penyamaran Orang Tak Dikenal Terkuak

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 08 Penyamaran Orang Tak Dikenal Terkuak Pelajaran 08 Penyamaran Orang Tak Dikenal Terkuak dan bertanya kepada laki-laki yang dianggap sebagai Raja Ludwig di istana Schloss Neuschwanstein. Tetapi secara kebetulan menemukan sesuatu yang menarik.

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 24 Surat Kabar Hamburg

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 24 Surat Kabar Hamburg Pelajaran 24 Surat Kabar Hamburg Eulalia membimbing para redaktur ke jejak benar. Mereka menemukan, teman kerja mereka dari surat kabar Hamburg terkait dalam kasus ini. Satu ucapan Paul meyebabkan marah.,

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 13 Hari Bunga Mawar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 13 Hari Bunga Mawar Pelajaran 13 Hari Bunga Mawar Reaksi terhadap gairah karnaval terbagi dalama redaksi Radio D. Compus menugaskan kedua redaktur berangkat ke Schwarzwald (Blackforest), pusat Karnaval di Jerman. Namun, tidak

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 23 Penyelam dengan Sirip Hiu

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 23 Penyelam dengan Sirip Hiu Pelajaran 23 Penyelam dengan Sirip Hiu dan pecahkan teka-teki ikan hiu dan kembali berhasil mengungkap satu kebohongan. Alasan skenario ini masih belum jelas. Bantuan yang tidak disangka-sangka mereka

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 22 Peselancar Yang Hilang

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 22 Peselancar Yang Hilang Pelajaran 22 Peselancar Yang Hilang dan mencari jejak ikan hiu. Mereka menemukan sesuatu yang aneh: Papan selancar tanpa pemiliknya di pelabuhan dan berita surat kabar yang membingungkan. Agak jauh dari

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari dan mencoba menguak dengan lengkap tentang rahasia bundaran gandum. Mereka mengamati lapangan. Temuan mereka tidak membuktikan bahwa yang membuat bundaran aneh adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah salah satu alat komunikasi.

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 11 Burung Hantu Yang Bisa Berbicara

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 11 Burung Hantu Yang Bisa Berbicara Pelajaran 11 Burung Hantu Yang Bisa Berbicara Dari mana sebenarnya nama berasal?, dan menyelidiki arti dan langsung mendapat beberapa jawaban. Seorang teman kerja Spanyol, yang mendengar kehadiran burung

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 25 Sambutan terhadap Kapal Laut

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 25 Sambutan terhadap Kapal Laut Pelajaran 25 Sambutan terhadap Kapal Laut Redaktur berusaha mengungkapkan arti kata "getürkt". Mereka mengunjungi pelabuhan yang spesial. Di sana setiap kapal disambut dengan cara tersendiri. Di pelabuhan

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 16 Ikarus

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 16 Ikarus Pelajaran 16 Ikarus Pahlawan tragis Ikarus dari mitologi Yunani sangat menarik kedua journalis, dan. Namun, apakah pendengar mengetahui siapa Ikarus? dan bercerita tentang Ikarus. dan mendapat ide dari

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 05 Raja Ludwig Hidup Kembali

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 05 Raja Ludwig Hidup Kembali Pelajaran 05 Raja Ludwig Hidup Kembali Sesampainya di Radio D, para redaktur langsung mendapat tugas: Almahum Raja Ludwig dari Bavaria, dikabarkan masih hidup. Penyelidikan langsung dari tempat harus mampu

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 03 Perjalanan ke Berlin

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 03 Perjalanan ke Berlin Pelajaran 03 Perjalanan ke Berlin berangkat ke Berlin. Tetapi perjalanannya ternyata tidak semudah apa yang diharapkan, karena cuaca yang buruk. Sementara itu, beberapa orang memperkenalkan diri mereka.

Lebih terperinci

Oleh : Irene Yesy, S.Pd

Oleh : Irene Yesy, S.Pd PEMBAHASAN SOAL UN BAHSA JERMAN TAHUN AJARAN 2016/2017 1. Jawab : E. Hallo Pembahasan : sapaan dalam bahasa Jerman memulai suatu percakapan. Biss dann, Bis spatter, biasanya digunakan untuk salam perpisahan.

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 06 Bagaimana Raja Ludwig Meninggal?

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 06 Bagaimana Raja Ludwig Meninggal? Pelajaran 06 Bagaimana Raja Ludwig Meninggal? Di istana Schloss Neuschwanstein dan bertemu dengan orang misterius yang memakai mantel Raja Ludwig. Mereka melakukan penyelidikan, apa hubungannya dengan

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 07 Ludwig, Raja Dongeng

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 07 Ludwig, Raja Dongeng Pelajaran 07 Ludwig, Raja Dongeng dan Philipp menampilkan raja romantis Ludwig dari Bavaria dan kegemarannya. Perjalanan dengan kereta salju di malam hari, acara pesta-pora, serta penemuan-penemuan aneh

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 20 Angket Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 20 Angket Pendengar Pelajaran 20 Angket Pendengar dan menanyakan pendapatan pendengar. Topik siaran: "Apakah kebohongan berdosa?" Di sini pendengar bisa mengungkapkan bundaran gandum palsu dan menilai tindakan petani. "Apakah

Lebih terperinci

BAHAN AJAR / RPP. C. Metode Pembelajaran : Inquiri I. Kegiatan Pembelajaran :

BAHAN AJAR / RPP. C. Metode Pembelajaran : Inquiri I. Kegiatan Pembelajaran : BAHAN AJAR / RPP Bidang Studi : Bahasa Jerman Pokok Tema : Erste Kontake Sub Tema :Erste Kontakte mit Deutschen ( ich, du, sie/er/es (sing), Sie, sie (pl)) Kelas / Semester: X / gasal Standar Kecakapan

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN

SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN Nama Pendidikan : SMA Kelas / Semester : X / 2 Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur,

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 01 Pulang Kampung

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 01 Pulang Kampung Pelajaran 01 Pulang Kampung mengendarai mobilnya menuju sebuah desa, di mana ibunya, Hanne, tinggal. Di sana, ia berharap bisa bersantai. Tetapi tidak lama kemudian, di desa yang tampak tenang ini, ia

Lebih terperinci

SUPLEMEN BAGI PEMBELAJARAN MENULIS

SUPLEMEN BAGI PEMBELAJARAN MENULIS SUPLEMEN BAGI PEMBELAJARAN MENULIS CONTOH-CONTOH KESALAHAN YANG UMUM DILAKUKAN OLEH MAHASISWA DALAM MENULIS KARANGAN BAHASA JERMAN, YANG BERASAL DARI ASPEK BUDAYA 1. Ich und meine Freunde gehen in die

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig Juga menemukan sebuah jejak untuk menguak rahasia orang tak dikenal: dalam surat kabar ia menemukan iklan pertunjukkan musikal Raja Ludwig. Dalam perjalanan menuju

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA BAHASA JERMAN PROGRAM STUDI BAHASA PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Selama manusia menggunakan bahasa yang berbeda, maka selama itu pula

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Selama manusia menggunakan bahasa yang berbeda, maka selama itu pula BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Selama manusia menggunakan bahasa yang berbeda, maka selama itu pula kegiatan penerjemahan dianggap sebagai hal yang sangat penting dan perlu dilakukan. Kebutuhan

Lebih terperinci

REFLEKSI TINGKAH LAKU BERBAHASA MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF BUDAYA 1. Oleh: Sulis Triyono 2

REFLEKSI TINGKAH LAKU BERBAHASA MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF BUDAYA 1. Oleh: Sulis Triyono 2 REFLEKSI TINGKAH LAKU BERBAHASA MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF BUDAYA 1 Oleh: Sulis Triyono 2 Abstrak Tulisan ini merupakan pengantar untuk memahami tingkah laku berbahasa masyarakat tutur. Berdasarkan kajian

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 15 Kostum Karnaval

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 15 Kostum Karnaval Pelajaran 15 Kostum Karnaval dan memberitakan lagi acara marnava, langsung dari jalan. Mereka melihat berbagai macam kostum, juga mengenal berbagai dialek Jerman yang berbeda-beda. Sesampainya di kantor

Lebih terperinci

HUBUNGAN MINAT MEMBACA DENGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI ISI TEKS BAHASA JERMAN. Widya Astuti, Lucky Herliawan Y.A., Pepen Permana ABSTRAK

HUBUNGAN MINAT MEMBACA DENGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI ISI TEKS BAHASA JERMAN. Widya Astuti, Lucky Herliawan Y.A., Pepen Permana ABSTRAK HUBUNGAN MINAT MEMBACA DENGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI ISI TEKS BAHASA JERMAN Widya Astuti, Lucky Herliawan Y.A., Pepen Permana Departemen Pendidikan Bahasa Jerman Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Pendidikan

Lebih terperinci

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 02 Radio D menelpon

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 02 Radio D menelpon Pelajaran 02 Radio D menelpon tidak bisa beristirahat. Setelah diganggu nyamuk-nyauk, sekarang tetangganya yang berisik. Telpon tak terduga dari Berlin menyebabkan dia lari tergopoh-gopoh menuju Radio

Lebih terperinci

Tidak diperjualbelikan

Tidak diperjualbelikan BAHASA JERMAN (BAHASA) KATA PENGANTAR Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 153/U/2003, tanggal 14 Oktober 2003, tentang Ujian Akhir Nasional Tahun Pelajaran 2003/2004, antara lain menetapkan bahwa

Lebih terperinci

PRIX JEUNESSE SUITCASE #2

PRIX JEUNESSE SUITCASE #2 PRIX JEUNESSE SUITCASE #2 PONDS OF MIRROR SPIEGELTEICH IRIB, Iran / 2002 / Live-Drama / 9 Min. / Farbe Der verzweifelte Versuch eines Jungen, das Leben seines Fischs zu retten. Beim Fußballspielen wird

Lebih terperinci

No. RPP/JER/21 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari

No. RPP/JER/21 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari 1. Fakultas / Program Studi : Bahasa dan Seni/ Pendidikan Bahasa Jerman 2. Mata Kuliah & Kode : Hörverstehen III Kode : GER 204 3. SKS : Teori : 1 SKS Praktik : 1 SKS Sem : 1 Waktu : 2 X 50 Menit 4. Standar

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN MENENTUKAN GRAMMATIKAL KASUS DI DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN

ANALISIS KESALAHAN MENENTUKAN GRAMMATIKAL KASUS DI DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN ANALISIS KESALAHAN MENENTUKAN GRAMMATIKAL KASUS DI DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN Herlina Jasa Putri Harahap Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Medan ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan menyimak dalam bahasa asing merupakan salah satu. keterampilan bahasa yang reseptif di samping keterampilan membaca.

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan menyimak dalam bahasa asing merupakan salah satu. keterampilan bahasa yang reseptif di samping keterampilan membaca. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Keterampilan menyimak dalam bahasa asing merupakan salah satu keterampilan bahasa yang reseptif di samping keterampilan membaca. Keterampilan menulis dan keterampilan

Lebih terperinci

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROUND TABLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROUND TABLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROUND TABLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN Linda Aruan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan ABSTRAK Model pembelajaran

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 9 BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini memaparkan teori-teori yang menjelaskan interferensi. Untuk mengetahui jenis interferensi yang terjadi, diperlukan teori tata bahasa ibu dan bahasa asing serta teori interferensi.

Lebih terperinci

BAB 2 KERANGKA TEORI

BAB 2 KERANGKA TEORI BAB 2 KERANGKA TEORI 2.1 Teks Teks berasal dari bahasa Latin textus, bentuk verbanya texere, yang berarti jaringan (Heinz, 1994: 15). Berdasarkan pengertian etimologisnya, jaringan, komponen penyusun teks

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN 1. Fakultas / Program Studi : FBS / Pendidikan Bahasa Jerman 2. Mata Kuliah & Kode : Schreibfertigkeit II Kode : GER 215 3. Jumlah SKS : Teori : 1 SKS Praktik : 1 SKS 4. Semester : Sem : 2 / genap Waktu

Lebih terperinci

Streitigkeit ӓhlung sie Barbara sagte nicht, aber sie zitterte am ganzen Körper, sie war zwanzig Jahre alt und hatte gehofft, das alles vorüberging. Hatte

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Penguasaan tata bahasa mutlak diperlukan ketika pembelajar bahasa akan

BAB I PENDAHULUAN. Penguasaan tata bahasa mutlak diperlukan ketika pembelajar bahasa akan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penguasaan tata bahasa mutlak diperlukan ketika pembelajar bahasa akan mempelajari suatu bahasa asing, karena penguasaan tata bahasa tersebut akan mendasari pembelajar

Lebih terperinci

BAB 4 KESIMPULAN. Tabel Personifikasi Album tahun 1970an,,Ich hab die Liebe geseh n (Vicky Leandros)

BAB 4 KESIMPULAN. Tabel Personifikasi Album tahun 1970an,,Ich hab die Liebe geseh n (Vicky Leandros) BAB 4 KESIMPULAN Berdasarkan analisis metafora dari keseluruhan lirik lagu cinta tahun 1970an yang dinyanyikan Vicky Leandros yang berjudul,,ich hab die Liebe geseh n, dan tahun 2000an yang dinyanyikan

Lebih terperinci

No. RPP/JER/24 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari

No. RPP/JER/24 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari : Sem : 2 (dua) : 100 lisan setingkat A1. lisan sesuai dengan tingkat dasar (A1. 1) Jerman (1) fragen und sagen, was man möchte... (2) fragen und beantworten nach dem Preis... (3) kommentieren, wie der

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Setelah dilakukannya

BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Setelah dilakukannya BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Identifikasi Awal Dalam bab ini akan dibahas data dan pembahasan hasil penelitian. Penelitian tindakan kelas ini diawali dengan kegiatan observasi

Lebih terperinci

Kesalahan Pembentukan Finalsatz Bahasa Jerman Oleh Mahasiswa Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang

Kesalahan Pembentukan Finalsatz Bahasa Jerman Oleh Mahasiswa Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang Kesalahan Pembentukan Finalsatz Bahasa Jerman Oleh Mahasiswa Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang Taufan Reza Achmadi Drs.Tiksno Widiytmoko, M.A. Edy Hidayat, S. Pd., M. Hum. Universitas

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN. Jenis Kata. N o. Kata kerja (verba) Kata benda (nomina) Kata sifat (adjektiva) Adverbia. werben (um jmd.) gewinnen.

BAB IV KESIMPULAN. Jenis Kata. N o. Kata kerja (verba) Kata benda (nomina) Kata sifat (adjektiva) Adverbia. werben (um jmd.) gewinnen. BAB IV KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis makna kontekstual dan tanda pada 5 puisi Ingeborg Bachmann, yaitu Werbung, Trauerjahre, auf der obersten, Nacht der Liebe, dan ein neues Leben, dapat disimpulkan

Lebih terperinci

IDE-IDE METODIS-DIDAKTIS UNTUK PENGAJARAN BAHASA JERMAN YANG BERORIENTASI PADA PEMBELAJAR 1. Oleh : HAFDARANI 2

IDE-IDE METODIS-DIDAKTIS UNTUK PENGAJARAN BAHASA JERMAN YANG BERORIENTASI PADA PEMBELAJAR 1. Oleh : HAFDARANI 2 IDE-IDE METODIS-DIDAKTIS UNTUK PENGAJARAN BAHASA JERMAN YANG BERORIENTASI PADA PEMBELAJAR 1 Oleh : HAFDARANI 2 PENDAHULUAN Sebagai guru bahasa Jerman kita sering mendengar atau membaca bahwa pengajaran

Lebih terperinci

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan. 1st Spring Hujan lagi. Padahal ini hari Minggu dan tak ada yang berharap kalau hari ini akan hujan. Memang tidak besar, tapi cukup untuk membuat seluruh pakaianku basah. Aku baru saja keluar dari supermarket

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN KALIMAT DALAM WACANA TULIS BAHASA JERMAN (Suatu upaya untuk mendeteksi kesalahan. Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI

ANALISIS KESALAHAN KALIMAT DALAM WACANA TULIS BAHASA JERMAN (Suatu upaya untuk mendeteksi kesalahan. Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI Nining Warningsih, Lersianna Saragih, Hafdarani, Irma Permatawati. ANALISIS KESALAHAN KALIMAT DALAM WACANA TULIS BAHASA JERMAN (Suatu upaya untuk mendeteksi kesalahan mahasiswa dalam menulis karangan bahasa

Lebih terperinci

Tabel.1 Hubungan antar Skor Hasil Belajar Bahasa Inggris Correlations. Tabel.2 Descriptives Hasil Belajar

Tabel.1 Hubungan antar Skor Hasil Belajar Bahasa Inggris Correlations. Tabel.2 Descriptives Hasil Belajar 1 Tabel.1 Hubungan antar Skor Hasil Belajar Bahasa Inggris Correlations Eksperimen-1 Eksperimen-2 Eksperimen-3 Eksperimen-1 Pearson Correlation 1 626 60 Sig. (2-tailed). 000 000 Sum of Squares and Cross-products

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. Identitas Responden Nama : Kelas : NIS :

ANGKET PENELITIAN. Identitas Responden Nama : Kelas : NIS : 100 ANGKET PENELITIAN Identitas Responden Nama : Kelas : NIS : 1. Petunjuk Pengisian a. Isilah identitas anda secara lengkap dan benar! b. Bacalah dengan seksama semua butir pertanyaan! c. Jawablah pertanyaan

Lebih terperinci

Oktober 2010 Nyi Loro Kidul Seite 1

Oktober 2010 Nyi Loro Kidul Seite 1 Oktober 2010 Seite 1 Madam Loro Kidul Jawa Barat Banyak versi yang menceritakan tentang. dipercaya sebagai seorang Ratu Kidul yang sangat sakti dan menguasai Samudra Indonesia. Bahkan, sampai saat ini,

Lebih terperinci

PENDEKATAN PSIKOANALITIS DALAM PENGAJARAN DEUTSCHE LITERATUR

PENDEKATAN PSIKOANALITIS DALAM PENGAJARAN DEUTSCHE LITERATUR PENDEKATAN PSIKOANALITIS DALAM PENGAJARAN DEUTSCHE LITERATUR Metty Ribka Manila *) dan Lucky Herliawan Y. A. **) Abstrak Tulisan ini menyajikan rumusan-rumusan teoretis untuk menjernihkan istilah pendekatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (percakapan) untuk mengungkapkan suatu informasi dari pembicara, sebab kata

BAB I PENDAHULUAN. (percakapan) untuk mengungkapkan suatu informasi dari pembicara, sebab kata 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tata bahasa memiliki cakupan yang begitu luas, meliputi huruf, kata, frasa dan kalimat. Kata merupakan bagian yang penting dalam suatu tulisan dan lisan (percakapan)

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PUZZLE KOSAKATA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN SISWA KELAS XI SMA

PENGEMBANGAN MEDIA PUZZLE KOSAKATA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN SISWA KELAS XI SMA PENGEMBANGAN MEDIA PUZZLE KOSAKATA PENGEMBANGAN MEDIA PUZZLE KOSAKATA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN SISWA KELAS XI SMA Lailatul Rohmah Pendidikan Bahasa Jerman, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam pembelajaran bahasa, salah satu bahan ajar dasar penting yang

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam pembelajaran bahasa, salah satu bahan ajar dasar penting yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di dalam pembelajaran bahasa, salah satu bahan ajar dasar penting yang harus dikuasai adalah tata bahasa. Dalam bahasa Jerman, tata bahasa atau yang biasa dikenal

Lebih terperinci

???? KETERAM (3) (2) (1) (5) (6) (8) (7) (9) (10) (11) (12) kesibukan. saling. menyapa dan. dan memberi salam. mengajak ke bioskop

???? KETERAM (3) (2) (1) (5) (6) (8) (7) (9) (10) (11) (12) kesibukan. saling. menyapa dan. dan memberi salam. mengajak ke bioskop LAMPIRAN 83 INSTRUMEN PENELITIAN KETERAM MPILAN BERBICARAA BAHASA JERMAN KELAS XI SMA NEGERI 2 BANGUNTAPANN BANTUL Buatlah sebuah percakapan melalui telepon dengan teman sesuai dengan urutan gambar berikut

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. responden. Angket tersebut berisi pertanyaan-pertanyaan yang terdiri atas lima

BAB IV DESKRIPSI, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. responden. Angket tersebut berisi pertanyaan-pertanyaan yang terdiri atas lima BAB IV DESKRIPSI, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi dan Analisis Data Dalam bab ini dibahas data yang diperoleh dari angket yang diisi oleh para responden. Angket tersebut berisi pertanyaan-pertanyaan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS INDONESIA UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS PENGGUNAAN DEIKSIS BAHASA JERMAN DALAM PENERJEMAHAN DARI TEKS BAHASA INDONESIA NAMAKU MALUBA BAGAIMANA STATUS ANAK-ANAK PEREMPUAN KITA? KEDALAM TEKS BAHASA JERMAN MEIN NAME

Lebih terperinci

KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA VIENNA AUSTRIA

KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA VIENNA AUSTRIA KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA VIENNA AUSTRIA N0. SP. :. FORMULIR PERMOHONAN UNTUK MENDAPATKAN VISA BERDIAM SEMENTERA ANTRAGSFOMULAR ZUR ERLANGUNG EINES SEMI-PERMANENT-VISUM 1. Nama lengkap pemohon

Lebih terperinci

PENYEBAB KESALAHAN PENGGUNAAN KALIMAT PASIF BAHASA JERMAN DAN PEMECAHANNYA

PENYEBAB KESALAHAN PENGGUNAAN KALIMAT PASIF BAHASA JERMAN DAN PEMECAHANNYA PENYEBAB KESALAHAN PENGGUNAAN KALIMAT PASIF BAHASA JERMAN DAN PEMECAHANNYA Oleh Lia Malia Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman Fakultas Bahasa dan Seni-Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRAK Jika dibandingkan,

Lebih terperinci

Pertama Kali Aku Mengenalnya

Pertama Kali Aku Mengenalnya 1 Pertama Kali Aku Mengenalnya Aku berhasil menjadi kekasihnya. Laki-laki yang selama 4 tahun sudah aku kagumi dan cintai. Aku pertama kali bertemu dengannya ketika aku duduk di bangku SMP. Saat itu hidupku

Lebih terperinci

Seorang gadis sedang berjalan bahagia di

Seorang gadis sedang berjalan bahagia di Chapter I: The First Meeting Seorang gadis sedang berjalan bahagia di sepanjang jalan pada malam yang cerah. Ia melihat ke sekelilingnya dengan senyum ceria. Ia berharap hal aneh itu tidak akan muncul

Lebih terperinci

Kata kunci: karangan, Präposition nach dan zu, penggunaan

Kata kunci: karangan, Präposition nach dan zu, penggunaan PENGGUNAAN PRӒPOSITION NACH DAN ZU PADA KARANGAN MAHASISWA JURUSAN SASTRA JERMAN ANGKATAN 2009 UNIVERSITAS NEGERI MALANG Vidya Adinarti, Rosyidah, Desti Nur Aini. vady_art7@yahoo.com ABSTRAK: Penelitian

Lebih terperinci

Modalitas Können dalam Kalimat Bahasa Jerman

Modalitas Können dalam Kalimat Bahasa Jerman Modalitas Können dalam Kalimat Bahasa Jerman oleh Sulis Triyono Abstrak Tulisan ini merupakan pengantar untuk memahami pengertian dasar penggunaan modalitas können dapat dalam kalimat bahasa Jerman. Satuan

Lebih terperinci

DI BALIK DINDING. Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya

DI BALIK DINDING. Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya pada dirinya sendiri. Hingga akhirnya suatu hari, dia pun memberanikan diri untuk mengintip. Terlihat seorang bocah lelaki

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS. Deskripsi toleransi..., Dias Rifanza Salim, FIB UI, 2008

BAB 3 ANALISIS. Deskripsi toleransi..., Dias Rifanza Salim, FIB UI, 2008 23 BAB 3 ANALISIS 3.1 UND WENN SCHON! Und Wenn Schon! adalah karya Karen-Susan Fessel yang terbit pada tahun 2002. Buku cerita remaja ini merupakan sebuah karya yang menampilkan kehidupan sulit seorang

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007 PANDUAN MATERI SMA DAN MA BAHASA JERMAN PROGRAM STUDI BAHASA PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS Hak Cipta pada Pusat Penilaian Pendidikan BALITBANG

Lebih terperinci

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

Fiction. John! Waktunya untuk bangun! Prologue Ada seorang anak kecil yang mengendap-endap memasuki sebuah kamar dimana di tengah ruangan terdapat sebuah piano besar. Dia perlahan-lahan menutup pintu dan melihat piano besar tersebut dengan

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR LEKTION 2 Menschen und Häuser Keseharian STANDAR KOMPETENSI A. Membaca Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang kehidupan sehari-hari. B. Mendengarkan Memahami wacana lisan

Lebih terperinci

KESENYAPAN (SILENCE) DALAM PERCAKAPAN BAHASA JERMAN

KESENYAPAN (SILENCE) DALAM PERCAKAPAN BAHASA JERMAN KESENYAPAN (SILENCE) DALAM PERCAKAPAN BAHASA JERMAN Ahmad Bengar Harahap Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan ABSTRAK Dalam kaidah percakapan, ajasensi atau pasangan bersesuaian dirumuskan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Isma Mentari, 2015

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Isma Mentari, 2015 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Membaca merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang penting untuk dikuasai di samping ketiga keterampilan berbahasa lainnya. Hal ini dikarenakan pada umumnya informasi

Lebih terperinci

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus SATU Love is that condition in which the happiness of another person is essential to your own - ROBERT A. HEINLEIN Kenapa Mama harus pergi? tanya seorang anak berusia sekitar delapan tahun. Mama harus

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHAREDALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHAREDALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHAREDALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA Fiqih Sri Ayundari, Azis Mahfuddin, Hafdarani SYNOPSE Einer der Faktoren für den Lernprozesserfolg

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INDONESIA

UNIVERSITAS INDONESIA UNIVERSITAS INDONESIA ANALISIS KALIMAT MAJEMUK DALAM BUKU CERITA ANAK USIA 10 TAHUN BERJUDUL VATER, MUTTER, ICH UND SIE KARYA JÜRG SCHUBIGER DITINJAU DARI ASPEK SINTAKSIS SKRIPSI DIRA FADILA 0806395024

Lebih terperinci

LEKTION 3. Menschen und Häuser. SMA ST ANGELA BANDUNG Der deutsche Modul Klasse XII 1

LEKTION 3. Menschen und Häuser. SMA ST ANGELA BANDUNG Der deutsche Modul Klasse XII 1 LEKTION 3 Menschen und Häuser SMA ST ANGELA BANDUNG Der deutsche Modul Klasse XII 1 STANDAR KOMPETENSI A. Membaca Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang kehidupan sehari-hari.

Lebih terperinci

PROLOG. Wow, lihat! Dia datang. Kata Ronald sambil bersiul.

PROLOG. Wow, lihat! Dia datang. Kata Ronald sambil bersiul. PROLOG Frankfurt, Germany. Nick umur 9 tahun. Aku berlarian di padang rumput. Mengitari lapangan yang seperti permadani hijau. Rumput-rumputnya sudah mulai meninggi. Tingginya hampir melewati lututku.

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM QUIZ (TQ) PADA KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS X SMA N 1 KAMAL. Novita Putri Pratiwi

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM QUIZ (TQ) PADA KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS X SMA N 1 KAMAL. Novita Putri Pratiwi PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM QUIZ (TQ) PADA KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS X SMA N 1 KAMAL Novita Putri Pratiwi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Iklan merupakan media yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia

BAB I PENDAHULUAN. Iklan merupakan media yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Iklan merupakan media yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia saat ini, di mana iklan menjadi salah satu media alat komunikasi. Hampir setiap hari

Lebih terperinci

MODALITAS KÖNNEN DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN

MODALITAS KÖNNEN DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN MODALITAS KÖNNEN DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN oleh Sulis Triyono FBS Universitas Negeri Yogyakarta Abstract This article is an introduction to the basic concept of using the modality of können 'can' in

Lebih terperinci

Identitaet. Volume V Nomor 02 Tahun 2016

Identitaet. Volume V Nomor 02 Tahun 2016 STRATIFIKASI SOSIAL DALAM ROMAN REICH UND ARM KARYA FRANZ MICHAEL FELDER TERESIA AFRYSNA (Sastra Jerman, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya) afrisnatheresia@gmail.com Dra, Rr Dya Woroharsi,

Lebih terperinci

LEKTION 3 DIE UHRZEIT

LEKTION 3 DIE UHRZEIT LEKTION 3 DIE UHRZEIT WAKTU STANDAR KOMPETENSI A. Membaca Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang kehidupan sehari-hari. B. Mendengarkan Memahami wacana lisan berbentuk paparan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada dasarnya pembelajaran bahasa Jerman berorientasi pada empat

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada dasarnya pembelajaran bahasa Jerman berorientasi pada empat BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya pembelajaran bahasa Jerman berorientasi pada empat keterampilan berbahasa yaitu menyimak (hören), berbicara (sprechen), membaca (lesen), dan menulis

Lebih terperinci

Entahlah, suamiku. Aku juga tidak pernah berbuat jahat dan bahkan selalu rajin beribadah, jawab sang isteri sambil menahan air mata.

Entahlah, suamiku. Aku juga tidak pernah berbuat jahat dan bahkan selalu rajin beribadah, jawab sang isteri sambil menahan air mata. Hikayat Cabe Rawit Alkisah, pada zaman dahulu hiduplah sepasang suami-isteri di sebuah kampung yang jauh dari kota. Keadaan suami-isteri tersebut sangatlah miskin. Rumah mereka beratap anyaman daun rumbia,

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) (SAP) HÖREN I JR212 PEPEN PERMANA, S.PD. JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2011 1 : Kosakata : Alphabet dan Café d / Struktur: Aussagesatz,

Lebih terperinci

LEKTION 3 DIE UHRZEIT

LEKTION 3 DIE UHRZEIT LEKTION 3 DIE UHRZEIT SMA St Angela Bandung Der Deutsche Modul Klasse X 1 STANDAR KOMPETENSI A. Membaca Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang kehidupan sehari-hari. B. Mendengarkan

Lebih terperinci

BENTUK KOLOKASI BAHASA JERMAN DAN BAHASA INDONESIA

BENTUK KOLOKASI BAHASA JERMAN DAN BAHASA INDONESIA PENELITIAN MANDIRI GB BENTUK KOLOKASI BAHASA JERMAN DAN BAHASA INDONESIA Oleh: Pratomo Widodo JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 NO. KONTRAK: 47/KONTRAK-PENELITIAN/

Lebih terperinci

Belajar Memahami Drama

Belajar Memahami Drama 8 Belajar Memahami Drama Menonton drama adalah kegiatan yang menyenangkan. Selain mendapat hiburan, kamu akan mendapat banyak pelajaran yang berharga. Untuk memahami sebuah drama, kamu dapat memulainya

Lebih terperinci

RANCANGAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN

RANCANGAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN RANCANGAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN Mata Kuliah : Strukturen 1 Kode Matakuliah : JER 46006 Kredit Semester : 4 (empat) Program Studi : Pendidikan Bahasa Jerman Status : Wajib Tempuh Semester /tahun Ajaran

Lebih terperinci

DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU Diterbitkan secara mandiri melalui Nulisbuku.com MEMBILAS PILU Oleh: Dipa Tri Wistapa Copyright 2014 by Dipa Tri Wistapa Penerbit Dipa Tri Wistapa Website dipoptikitiw@gmail.com

Lebih terperinci

Irma Indriani, Azis Mahfuddin, Irma Permatawati

Irma Indriani, Azis Mahfuddin, Irma Permatawati Efektivitas Penggunaan Metode Talking Stick dalam Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Jerman (Studi Penggunaan Metode Talking Stick di SMAN 3 Cimahi) Irma Indriani, Azis Mahfuddin, Irma Permatawati

Lebih terperinci

Lampiran 1. Christian Friedrich Hebbel

Lampiran 1. Christian Friedrich Hebbel Lampiran 1 Christian Friedrich Hebbel 113 Lampiran 2 Biografi Pengarang Christian Friedrich Hebbel Friedrich Hebbel adalah seorang dramawan besar. Dia adalah pejuang gigih, yang berjuang dengan sekuat

Lebih terperinci