RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : SMP 3 Negeri 3 Tuntang Kecamatan Tuntang Kabupaten

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : SMP 3 Negeri 3 Tuntang Kecamatan Tuntang Kabupaten"

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah : SMP 3 Negeri 3 Tuntang Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Kelas / Semester : VIII B/2 Alokasi waktu Standart kompetensi Kompetensi Dasar : 2 x 40 menit : 4. Memahami pelaksanaan demokrasi dalam berbagai aspek kehidupan : 4.1 Menjelaskan hakikat demokrasi Indikator : 1. Menjelaskan hakikat demokrasi 2. Menguraikan sejarah perkembangan demokrasi 3. Menguraikan prinsip-prinsip pemerintahan demokrasi, dan macam-macam demokrasi 4. Menjelaskan pengertian demokrasi pancasila 5. Mendeskripsikan landasan pelaksanaan demokrasi Indonesia Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa mampu : 1. Menjelaskan hakikat demokrasi 2. Menguraikan sejarah perkembangan demokrasi 3. Menguraikan prinsip-prinsip pemerintahan demokrasi, dan macam-macam demokrasi 4. Menjelaskan pengertian demokrasi pancasila 5. Mendeskripsikan landasan pelaksanaan demokrasi Indonesia

2 Materi Pelajaran : A. Hakikat demokrasi - Pengertian demokrasi - Kriteria negara demokrasi - Ciri fundamental dalam pemerintahan demokrasi B. Sejarah perkembangan demokrasi - Demokrasi di abad-abad pertengahan - Demokrasi di Inggris - Jalan menuju demokrasi modern - Demokrasi Amerika C. Prinsip-prinsip pemerintahan demokrasi dan macam-macam demokrasi D. Pengertian demokrasi pancasila E. Landasan pelaksanaan demokrasi Indonesia Model Pembelajaran : - Pembelajaran Kooperatif tipe jigsaw Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan I Kegiatan Langkah-langkah Waktu Awal 1. Apersepsi 5 menit - Guru mengecek kesiapan siswa (presensi) 2. Motivasi - Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 3. Guru menjelaskan tentang model

3 pembelajaran kooperatif tipe jigsaw Inkkti Eksplorasi : Guru memberikan informasi tentang materi yang akan dipelajari. 35 menit Elaborasi : 1. Guru membentuk kelompok secara heterogen, yang terdiri atas 4 kelompok asal yang anggotanya orang siswa; 2. Guru membagi lembar materi yang berbeda pada tiap kelompok, tiap kelompok mendapatkan lembar materi sesuai jumlah kelompoknya; 3. Guru meminta anggota kelompok asal yang memiliki lembar materi yang berbeda untuk membentuk kelompok baru atau yang disebut dengan kelompok ahli yang terdiri dari 5 kelompok ahli, setiap kelompok beranggotakan 4 orang siswa; 4. Setelah selesai diskusi guru meminta peserta didik yang bekerja dalam kelompok ahli untuk kembali ke kelompoknya masing-masing (kelompok asal); 5. Kemudian guru meminta masingmasing siswa dari kelompok ahli untuk bergantian mengajar teman dalam satu kelompok (kelompok

4 asal); 6. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan lembar hasil diskusi dan mempersentasikannya di depan kelas. Konfirmasi : 1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi; 2. Guru mengamati dan mengevaluasi hasil yang diperoleh masing-masing kelompok kemudian memberikan penghargaan bagi kelompok yang berhasil dan memberikan semangat bagi kelompok yang belum berhasil dengan baik; 3. Sebagai tindak lanjut guru memberikan pekerjaan rumah (PR). Pertemuan II Kegiatan Awal Langkah-langkah 1. Apersepsi - Guru mengecek kesiapan siswa (presensi) 2. Motivasi - Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

5 Inti Eksplorasi : Guru sedikit menjelaskan kembali langkahlangkah model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang sudah dibahas di pertemuankemarin. Elaborasi : 1. Guru meminta masing-masing siswa masuk dalam kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (kelompok asal); 2. Guru meminta setiap kelompok (asal) untuk presentasi mulai dari kelompok 1 (asal), sementara kelompok 1 (asal) presentasi, kelompok yang lain diminta untuk mendengarkan hasil diskusi kelompok yang sedang presentasi; 3. Setelah kelompok selesai mempersentasikan hasil diskusinya, kemudian kelompok lain diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan. Konfirmasi : 1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi; 2. Guru mengamati dan mengevaluasi hasil yang diperoleh masing-masing kelompok kemudian memberikan penghargaan bagi kelompok yang berhasil dan memberikan semangat bagi kelompok yang belum berhasil dengan baik; 3. Sebagai tindak lanjut guru memberikan pekerjaan rumah (PR).

6 Alat dan Sumber : 1. Alat : Spidol, White Board, Lembar tugas kelompok, LCD 2. Sumber : Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VIII (Pusat perbukuan departemen pendidikan nasional), LKS Canggih kelas VIII semester genap, dan buku teks siswa kelas VIII. Penilaian : 1. Bentuk Soal : Pilihan Ganda 2. Soal : terlampir 3. Kunci jawaban: 1. A 11. C 21. A 31. D 2. B 12. D 22. D 32. B 3. C 13. A 23. D 33. D 4. C 14. B 24. C 34. C 5. B 15. D 25. C 35. B 6. A 16. B 26. D 36. A 7. A 17. B 27. B 37. D 8. C 18. B 28. A 38. B 9. C 19. A 29. B 39. A 10. D 20. D 30. A 40. C 4. Penilaian : Pedoman Penskoran : Pilihan Ganda nomor 1-40 tiap soal diberikan skor 1. Jadi jumlah skor = 10 Soal Tes Siklus I

7 Petunjuk : Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Kata demokrasi, berasal dari kata demos dan kratos istilah tersebut berasal dari bahasa... a. Yunani b. Inggris c. Arab d. Belanda 2. Demokrasi yang dilaksanakan di Athena pada masa Yunani Kuno adalah praktik demokrasi... a. liberal b. langsung c. perwakilan d. parlementer 3. Pengertian demokrasi menurut Abraham Lincoln adalah... a. bentuk pemerintahan dimana segenap rakyat turut serta memerintah secara langsung b. bentuk pemerintahan yang menjamin hak untuk membuat keputusan yang diselenggarakan oleh wakil rakyat c. pemerintahan dari, oleh, dan untuk rakyat d. suatu sistem pemerintahan dimana kekuasaan sepenuhnya diselenggarakan oleh wakil rakyat terpilih 4. Suatu negara dapat disebut negara demokrasi apabila... a. hukum yang berlaku dibuat oleh wakil-wakil rakyat b. semua warga negara dilibatkan langsung c. rakyat ikut serta memikirkan jalannya pemerintahan d. negara dipimpin oleh seorang pemimpin yang kuat 5. Pemilihan kepala desa adalah contoh penerapan... a. demokrasi liberal

8 b. demokrasi langsung c. demokrasi terpimpin d. demokrasi tidak langsung 6. Salah satu bukti bahwa Indonesia telah melaksanakan budaya demokrasi sejak sebelum kemerdekaan adalah... a. dilaksanakan gotong royong b. pemilihan kepala desa c. sikap toleransi d. terselenggarakan rembug desa 7. Suatu bentuk pemerintahan di mana dalam pembuatan keputusan politik mengikut sertakan rakyat secara langsung disebut demokrasi... a. langsung b. tidak langsung c. konstitusional d. rakyat 8. Di bawah ini yang bukan merupakan ciri-ciri suatu negara yang mempunyai sistem pemerintahan demokrasi adalah... a. pemilihan umum b. sistem perwakilan c. mengakui perbedaan hak d. adanya kemerdekaan setiap warga 9. Pemerintahan yang sewenang-wenang dan berlangsung terus-menerus mengakibatkan... a. hancurnya nilai-nilai demokrasi b. mendorong semangat juang c. tumbuh suburnya nilai demokrasi d. mematikan semangat juang 10. Suatu pemerintahan yang demokratis harus memiliki beberapa unsur, di antaranya... a. adanya pengakuan kesamaan di antara warga negara b. adanya pengakuan yang sama dari berbagai lapisan c. adanya kebersamaan di dalam melayani kebutuhan hajat hidup d. adanya persamaan untuk sependapat di antara warga negara

9 11. Kebiasaan berpikir dan berperilaku yang menghargai dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi di mana pun berada disebut dengan istilah... a. budaya berpikir kreatif b. kebudayaanyang demokrasi c. budaya demokrasi d. budaya berpikir realistis 12. Menurut UUD 1945 yang diamandemen presiden dipilih oleh... a. MPR b. DPR c. Senat d. Rakyat 13. Pada masa berlakunya, praktik budaya demokrasi Pancasila banyak mengalami kemerosotan. Salah satu tandanya adalah... a. berkembangnya budaya KKN b. berkembangnya budaya ekonomi global c. lemahnya pengawasan masyarakat d. berkembangnya budaya komunikasi 14. Dalam negara demokrasi, cara yang paling efektif untuk meyampaikan pendapat atau keresahan adalah... a. melakukan protes lewat jalanan b. meyampaikan pendapat kepada DPR atau DPRD c. memasang spanduk di jalan raya d. menulis protes lewat media massa cetak 15. Salah satu perubahan mekanisme pemilihan presiden dalam konstitusi negara RI, di antaranya adalah bahwa presiden dipilih secara langsung oleh rakyat dalam suatu pemilu. Hal ini berlangsung sejak periode... a. demokrasi Pancasila b. demokrasi parlemen c. demokrasi terpimpin d. demokrasi dalam era reformasi 16. Pemerintah negara dipengang oleh golongan kebangsawanan atau sekelompok cendekiawan demi kepentingan golongan disebut...

10 a. oligarki b. monarki c. republik d. demokrasi 17. Dewan Perwakilan Rakyat mempunyai fungsi legislasi yang artinya... a. lembaga yang mempunyai fungsi menetapkan peraturan perundang-undangan b. lembaga yang mempunyai fungsi sebagai pelaksana perundangan c. lembaga yang mempunyai fungsi mengawasi pelaksanaan undang-undang d. lembaga yang mempunyai fungsi kontrol terhadap pelaksanaan undang-undang 18. Demokrasi liberal tidak sesuai dengan demokrasi Pancasila karena... a. terlalu mengutamakan kebebasan b. mengekang kebebasan masyarakat c. kemakmuran rakyat meningkat d. memadukan kebebasan dengan kewajiban 19. Menurut ajaran trias politika, kekuasaan negara sebaiknya... a. disatukan menjadi satu kesatuan yang utuh b. dipisahkan menjadi tiga lembaga, yakni legislatif, eksekutif, dan yudikatif c. diitegrasikan ke dalam satu kesatuan pemerintah d. diformalisasikan dalam bentuk kerja sama 20. Berikut ini adalah salah satu ciri demokrasi pancasila era reformasi, kecuali... a. adanya penegakkan kedaulatan rakyat dengan memberdayakan pengawasan sebagai lembaga negara, lembaga politik, dan lembaga sosial masyarakat b. adanya pembagian secara tegas kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif c. adanya penghargaan kepada keberagaman asas, ciri, aspirasi, dan program partai politik yang multipartai d. meniadakan berbagai silang pendapat dalam proses permusyawaratan mulai dari tingkat pusat sampai ke tingkat yang paling bawah 21. Ketentuan Pasal 7 UUD 1945 menyebutkan bahwa... a. presiden tidak dapat membekukan dan/ atau membubarkan DPR b. presiden bersama DPR membentuk undang-undang c. presiden berwenang untuk menggantikan fungsi DPR d. DPR dan peresiden harus bekerja sama dalam membentuk UU

11 22. Keputusan politik pada sistem demokrasi Yunani Kuno dapat diterapkan secara bersama-sama oleh rakyat karena... a. rakyatnya mudah diatur b. jumlah rakyatnya masih sedikit c. tidak adanya kelompok ± kelompok d. tidak adanya kepentingan pribadi 23. Prinsip pemerintahan demokrasi yaitu adanya supremasi hukum yang bermakna... a. hukum ditegakkan oleh penegak hukum b. hukum dipahami oleh seluruh rakyat c. terdapat lembaga penegak hukum d. setiap orang sama di dalam hukum 24. Landasan konstitusional pelaksanaan demokrasi di Indonesia adalah a. UUD 1945 pasal 26 b. UUD 1945 pasal 27 c. UUD 1945 pasal 28 d. UUD 1945 pasal Sebagai insan Pancasila, sikap kita terhadap suatu keputusan rapat bersama adalah a. ditentang saja karena tidak sesuai dengan kehendak kita b. perlu diterima dengan tangan terbuka c. menghormati dan melaksanakannya d. didiamkan saja agar tidak terjadi pertentangan 26. Sistem pemerintahan dimana kedaulatan berada di tangan rakyat disebut a. parlementer b. otokrasi c. oligarki d. demokrasi 27. Sistem demokrasi yang dalam menyalurkan kehendaknya, rakyat memilih wakil-wakil mereka untuk duduk dalam parlemen dikenal dengan nama a. demokrasi langsung b. demokrasi tidak langsung c. demokrasi referendum

12 d. demokrasi materiil 28. Istilah polis pada sistem demokrasi pada masa Yunani Kuno diartikan sebagai... a. negara kota b. negara desa c. kekuasaan polisi d. kekuasan rakyat 29. Unsur rule of law antara lain adalah... a. berlakunya teori kedaulatan hukum b. hak-hak asasi manusia dilindungi oleh UUD c. kesejahteraan rakyat memperoleh jaminan hukum d. hukum adalah satu-satunya norma yang berlaku 30. Dalam negara demokrasi berlaku supremasi hukum, yang berarti... a. ketentuan hukum tidak dapat dinganggu gugat b. keadilan hanya dapat diperoleh melalui hukum c. semua orang tunduk pada hukum yang berlaku d. Mahkamah Agung adalah lembaga tertinggi negara 31. Adanya kelompok aposisi biasa ditemukan dalam negara demokrasi, yang peranannya adalah... a. memperjuangkan keadilan bagi rakyat b. meluruskan kebijakan pemerintah yang salah c. menyuarakan ketidakpuasan rakyat kepada pemerintah d. melakukan kontrol atau kritik terhadap kebijakan pemerintah 32. Sebelum disahkan, pembahasan rancangan undang-undang dilakukan dalam sidangsidang...

13 a. DPR b. MPR c. Kabinet d. Mahkamah Agung 33. Penyelesaian perselisihan secara damai melalui dialog biasa dilakukan dalam masyarakat demokratis, guna mencapai hal-hal sebagai berikut, kecuali... a. mufakat b. kesatuan c. kompromi d. konsensus 34. Dalam masyarakat demokratis, pergantian kekuasan secara teratur dilakukan melalui proses... a. penunjukan oleh pendahuluannya b. pengangkatan berdasar keturunan c. pemelihan umum yang berlangsung secara bebas d. musyawarah para pemimpin kelompok-kelompok 35. Dalam sistem kabinet parlementer, pemerintah dalam menjalankan pemerintahnya bertanggung jawab kepada... a. DPR b. Presiden c. Perdana Menteri d. Ketua Parlemen 36. Perhatikan pernyataan berikut ini : 1) Lembaga pengawasan seperti DPR dan LSM, 2) Lembaga perwakilan rakyat seperti MPR, DPR, DPD, dan DPRD, 3) Lembaga Swadaya Masyarakat sebagai

14 penyalur aspirasi rakyat, 4) Pemilihan Umum yang Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil Lembaga yang berfungsi sebagai pengawasan atau sosial kontrol terhadap pemerintah pada Negara demokrasi ditunjukan pada nomor... a. I - II - III b. I - II IV c. I - III IV d. II - III IV 37. Secara sederhana, konstitusi dapat diartikan sebagai... a. dasar negara b. dasar hukum negara c. tata cara perilaku masyarakat d. undang-undang tertinggi dalam suatu negara 38. Demokrasi secara langsung kali pertama dilaksanakan di... a. Inggris b. Yunani Kuno c. Amerika Serikat d. Belanda 39. Ciri umum pelaksanaan demokrasi liberal adalah... a. adanya golongan mayoritas, dan penggunaan sistem voting, oposisi, mosi, demonstrasi dan multipartai b. adanya pembagian secara tegas kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif c. adanya penghargaan kepada keberagaman asas, ciri, aspirasi, dan program partai politik yang multipartai d. meniadakan berbagai silang pendapat dalam proses permusyawaratan mulai dari tingkat pusat sampai ke tingkat yang paling bawah 40. Berikut ini yang bukan merupakan sikap demokratis adalah... a. berpartisipasi dalam kegiatan b. saling megendalikan diri c. menghindari kekerasan d. menyamakan pendapat kita dengan orang lain Salatiga, 12 Februari 2014

15 Guru PKn Peneliti Ari Murdopo, S.P.d Ellen F Raubun NIP: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS II

16 Nama Sekolah : SMP 3 Negeri 3 Tuntang Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Kelas / Semester : VIII B/2 Alokasi waktu Standart kompetensi Kompetensi Dasar : 2 x 40 menit : 4. Memahami pelaksanaan demokrasi dalam berbagai aspek kehidupan : 4.1 Menjelaskan pentingnya kehidupan demokrasi dalam bermasyarakat, berbagsa, dan bernegara. Indikator : 1. Menjelaskan pentingnya kehidupan demokrasi dalam bermasyarakat, berbagsa, dan bernegara. 2. Menguraikan sikap positif terhadap pelaksanaan demokrasi dalam berbagai kehidupan Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa mampu : 1. Menjelaskan pentingnya kehidupan demokrasi dalam bermasyarakat, berbagsa, dan bernegara. 2. Menguraikan sikap positif terhadap pelaksanaan demokrasi dalam berbagai kehidupan Materi Pembelajaran : 1. Penerapan demokrasi dalam berbagai bidang kehidupan 2. Contoh sikap positif dalam pelaksanaan demokrasi Model Pembelajaran : - Pembelajaran Kooperatif tipe jigsaw Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

17 Pertemuan I Kegiatan Langkah-langkah Waktu Awal 1. Apersepsi 5 menit - Guru mengecek kesiapan siswa (presensi) 2. Motivasi - Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 3. Guru menjelaskan tentang model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw Inkkti Eksplorasi : Guru memberikan informasi tentang 35 menit materi yang akan dipelajari. Elaborasi : 1. Guru membentuk kelompok secara heterogen, yang terdiri atas 2 kelompok asal yang anggotanya 10 orang siswa; 2. Guru membagi lembar materi yang berbeda pada tiap kelompok, tiap kelompok mendapatkan lembar materi sesuai jumlah kelompoknya; 3. Guru meminta anggota kelompok asal yang memiliki lembar materi yang berbeda untuk membentuk kelompok baru atau yang disebut dengan kelompok ahli yang terdiri dari 10 kelompok ahli, setiap kelompok beranggotakan 2 orang siswa; 4. Setelah selesai diskusi guru meminta

18 peserta didik yang bekerja dalam kelompok ahli untuk kembali ke kelompoknya masing-masing (kelompok asal); 5. Kemudian guru meminta masingmasing siswa dari kelompok ahli untuk bergantian mengajar teman dalam satu kelompok (kelompok asal); 6. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan lembar hasil diskusi dan mempersentasikannya di depan kelas. Konfirmasi : 1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi; 2. Guru mengamati dan mengevaluasi hasil yang diperoleh masing-masing kelompok kemudian memberikan penghargaan bagi kelompok yang berhasil dan memberikan semangat bagi kelompok yang belum berhasil dengan baik; 3. Sebagai tindak lanjut guru memberikan pekerjaan rumah (PR). Pertemuan II Kegiatan Awal Langkah-langkah 3. Apersepsi

19 - Guru mengecek kesiapan siswa (presensi) 4. Motivasi - Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Inti Eksplorasi : Guru sedikit menjelaskan kembali langkahlangkah model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang sudah dibahas di pertemuankemarin. Elaborasi : 1. Guru meminta masing-masing siswa masuk dalam kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (kelompok asal); 2. Guru meminta setiap kelompok (asal) untuk presentasi mulai dari kelompok 1 (asal), sementara kelompok 1 (asal) presentasi, kelompok yang lain diminta untuk mendengarkan hasil diskusi kelompok yang sedang presentasi; 3. Setelah kelompok selesai mempersentasikan hasil diskusinya, kemudian kelompok lain diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan. Konfirmasi : 1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi; 2. Guru mengamati dan mengevaluasi hasil yang diperoleh masing-masing kelompok kemudian memberikan penghargaan bagi kelompok yang berhasil dan memberikan semangat bagi kelompok yang belum berhasil dengan baik;

20 3. Sebagai tindak lanjut guru memberikan pekerjaan rumah (PR). Alat dan Sumber : 1. Alat : Spidol, White Board, Lembar tugas kelompok, LCD 2. Sumber : Pendidikan Kewarganegaraan SMP Kelas VIII (Pusat perbukuan departemen pendidikan nasional), LKS Canggih kelas VIII semester genap, dan buku teks siswa kelas VIII Penilaian : 1. Bentuk Soal : Pilihan Ganda 2. Soal : terlampir 3. Kunci jawaban: 1. A 11. D 21. B 31. D 2. B 12. A 22. A 32. C 3. D 13. A 23. A 33. C 4. A 14. B 24. D 34. A 5. A 15. C 25. C 35. C 6. A 16. D 26. D 36. A 7. A 17. D 27. C 37. D 8. B 18. D 28. A 38. A 9. C 19. A 29. D 39. A 10. C 20. C 30. C 40. B

21 Petunjuk : Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Demokrasi dalam bidang ekonomi diatur dalam UUD 1945 Pasal... a. 33 b. 34 c. 35 d Contoh pelaksanaan demokrasi di lingkungan sekolah, antara lain... a. memilih kepala sekolah b. memilih ketua kelas c. memilih dan menentukan wakil kepala sekolah d. memilih dan menentukan wakil kelas 3. Di lingkungan keluarga budaya demokrasi terus-menerus dihidupkan dan dibina, seperti dalam contoh berikut, kecuali... a. sebelum memasak, ibu menawarkan menu makanan kepada ayah dan anakanaknya b. ayah selaku kepala keluarga mengambil sikap demokrasi dalam menyelesaikan masalah keluarga dengan memusyawarahkannya c. orang tua membagi tugas-tugas rumah untuk semua anggota keluarga sesuai kemampuan d. ayah menentukan tujuan wisata untuk liburan tahun ini. Tanpa meminta pendapat anggota keluarga 4. Undang-undang yang berisi kebijakan tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari KKN adalah UU No... a. 28 Tahun 1999 b. 29 Tahun 1999 c. 28 Tahun 1998 d. 29 Tahun Bentuk pelaksanaan demokrasi langsung dalam kehidupan bernegara contohnya melalui pemilihan... a. kepala desa, bupati, dan gubernur b. kepala desa, camat, dan bupati c. lurah, bupati, dan gubernur d. lurah, wakil kota, dan bupati

22 6. Dalam demokrasi dengan sistem pemisahan kekuasaan, menteri diangkat dan bertanggung jawab kepada... a. presiden b. parlemen c. DPR d. MPR 7. Sebelum terjadi perubahan mekanisme demokrasi dan amandemen UUD 1945 presiden dipilih oleh... a. rakyat b. MPR c. DPR d. gubernur 8. Pemilihan ketua OSIS dilaksanakan secara terbuka di lapangan sekolah. Semua siswa memilih calon yang tersedia dan memasukkan pada kotak suara. Hal tersebut merupakan penerapan demokrasi secara... a. sederhana b. langsung c. terbuka d. tidak langsung 9. Budaya demokrasi perlu dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam pertandingan olahraga seluruh peserta harus bersikap seperti berikut, kecuali... a. mematuhi aturan permainan b. menerimah keputusan juri c. membentuk suporter bonek d. sportif dalam pertandingan 10. Figur seorang pemimpin yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia adalah sebagai berikut kecuali... a. beriman b. demokratis c. diktator d. terampil 11. Setiap wakil rakyat yang duduk di lembaga perwakilan rakyat wajib menempatkan dirinya untuk mengutamakan kepentingan... a. golongan yang diwakilinya

23 b. kelompok yang mendukungnya c. partai politik yang diwakilinya d. rakyat, bangsa, dan negara 12. Ciri khas dari pelaksanaan demokrasi di Indonesia adalah... a. adanya pemilu b. adanya MPR c. musyawarah dan mufakat d. suka bekerja keras 13. Dalam proses pengambilan keputusan jika ada perbedaan pendapat hendaknya... a. diterima dan dihargai b. diminta untuk menyesuaikan pendapat lain c. tidak perlu ditanggapi d. diterima sebagai catatan saja 14. Contoh pelaksanaan demokrasi dalam pemerintahan desa adalah... a. peringatan HUT kemerdekaan b. pemilihan kepala desa c. pengadaan pasar murah d. penerimaan jamkesmas 15. Salah satu nilai yang terkandung dalam pemerintahan demokrasi menurut Henry B. Mayo adalah... a. tidak ada pergantian pimpinan b. tidak wajar bila ada keanekaragaman c. menyelasaikan persoalan dengan rapat d. membatasi pemakaian kekerasan 16. Pemilihan ketua kelas disekolah sebaiknya tetap dilaksanakan dengan... a. menunjuk langsung siswa yang layak b. mengikuti kehendak kepala sekolah c. menunjuk siswa yang tingkah lakunya terbaik d. musyawarah kelas 17. Di era reformasi, bangsa Indonesia telah mnyelenggarakan pemilu sebanyak tiga kali, yaitu... a. tahun 1997, 2003,dan 2008 b. tahun 1998, 2004, dan 2008 c. tahun 1998, 2004, dan 2009

24 d. tahun 1999, 2004, dan Dibawah ini yang bukan merupakan arti penting kehidupan demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara adalah a. Makin lancarnya penyelenggaraan pemerintahan b. Makin meningkatnya kelancaran pelaksanaan pembanngunan c. Terjalinnya komunikasi yang akrab dan harmonis antara pejabat dengan rakyat d. Meningkatnya tindak kekerasan yang dilakukan oleh pejabat terhadap rakyat 19. Demokrasi yang pernah berlaku di Indonesia, yaitu... a. parlementer, terpimpin, orde baru, dan reformasi b. liberal, reformasi, material, dan orde baru c. material, parlementer, orde baru dan reformasi d. formal, orde lama, orde baru, dan reformasi 20. Demokrasi parlementer di Indonesia berakhir pada... a. 30 September 1959 b. 5 Juli 1959 c. 17 Agustus 1950 d. 10 Oktober Pemilu tahun 2004 dilaksanakan berdasarkan... a. UU No. 3 Tahun 2003 b. UU No. 12 Tahun 2003 c. UU No. 3 Tahun 2004 d. UU No. 12 Tahun Politik demokrasi dalam kehidupan ekonomi diatur dalam... a. UUD 1945 Pasal 33 Ayat (4) b. UUD 1945 Pasal 32 Ayat (4) c. UUD 1945 Pasal 31 Ayat (2) d. UUD 1945 Pasal 30 Ayat (2) 23. Raktay sebagai pemilih memberikan suaranya sesuai dengan kehendak hati nuraninya tanpa perantara. Hal tersebut disebut asas... a. bebas b. langsung c. rahasia

25 d. jujur 24. Dalam penyelenggaraan pemilu, setiap pemilih dan peserta pemilu mendapat perlakuan yang sama, serta bebas dari kecurangan pihak mana pun. Hal tersebut sesuai asas... a. bebas b. jujur c. rahasia d. adil 25. Kebaikan budaya demokrasi dibandingkan budaya nondemokrasi adalah a. Adanya pertentangan dalam masyarakat b. Adanya kebebasan warga negara untuk menyampaikan aspirasi c. Keputusan pemerintah tidak berdasarkan suara rakyat d. Terjadi demonstrasi 26. Akibat pemerintahan tidak menerapkan demokrasi maka akan terjadi a. Tumbuhnya pemerintahan oleh kaum otokrat yang kejam dan licik b. Tidak terjamin bagi warga negara sejumlah hak asasi yang tidak diberikan c. Tidak terjamin kebebasan pribadi yang lebih luas sebagai warga negara d. Terlindungi kepentingan pokok mereka 27. Hal -hal positif yang dapat ditumbuhkan dengan adanya kehidupan demokrasi yaitu... a. hak-hak kebebasan masyarakat tidak terjamin b. warga masyarakat makin peka terhadap dirinya sendiri c. tumbuhnya sikap saling menghargai hak- hak warga masyarakat d. tumbuhnya semangat untuk memprovokasi warga masyarakat 28. Salah satu manfaat kehidupan demokrasi dalam kehidupan bernegara adalah... a. rakyat merasa terpenuhi hak politiknya b. rakyat merasa terpenuhi kesejahteraan hidupnya c. rakyat selalu menerima dan mematuhi undang-undang yang dibuat pemerintah d. rakyat selalu sependapat dengan program-program pemerintah 29. Cara yang efektif untuk menyampaikan aspirasi rakyat kepada pemerintah adalah... a. melaksanakan pawei di jalan umum b. melaksanakan rapat terbuka di lapangan c. membuat selebaran di tempat umum d. menyampaikan kepada wakil rakyat 30. Dalam proses pengambilan keputusan, jika ada perbedaan pendapat, hendaknya...

26 a. kita tolak karena memperlama jalanya musyawarah b. diminta untuk menyamakan dengan pendapat lain c. kita terimah dan kita hargai serta dipertimbangkan d. tidak perlu diterima karena pendukungnya sedikit 31. Di lingkungan keluarga budaya demokrasi dapat diterapkan melalui perilaku... a. anak ikut membantu menyelesaikan masalah dalam keluarga b. anak ikut membantu mencari nafkah orang tuanya c. anak diberi kebebasan bermain d. saling menghormati hak dan kewajiban anggota keluarga 32. Contoh penerapan nilai demokrasi dalam kehidupan sekolah adalah... a. penentuan wali kelas b. penentuan seragam sekolah c. penentuan kelompok belajar d. pemilihan kepala sekolah 33. Setiap lima tahun, bangsa Indonesia melaksanakan pemilu. Pelaksanaan pemilu yang akan datang adalah tahun... a b c d Berikut ini yang merupakan wujud sikap demokrasi, yaitu... a. menghargai persamaan pendapat b. menyelesaikan persoalan dengan damai c. menonjolkan kemampuan kita d. menerima keputusan yang menguntungkan 35. Berikut ini yang bukan merupakan sikap demokrasi adalah... a. ikut serta dalam kegiatan b. menghargai hak orang lain c. memaksakan pendapat pada orang lain d. mengendalikan diri 36. Berdasarkan prinsip ideologi, demokrasi dibedakan menjadi 2, yaitu... a. demokrasi langsung dan tidak langsung b. demokrasi fomal dan material c. direct democracy dan indirect democracy

27 d. demokrasi liberal dan demokrasi rakyat 37. Berikut ini yang bukan merupakan sikap positif pelaksanaan demokrasi dalam lingkungan kehidupan bermasyarakat adalah... a. memilih pengurus RT dan RW secara demokratis b. mengambil keputusan secara musyawarah dalam menentukan bantuan untuk meringankan warga yang tertimpah musiba c. melaksanakan kegiatan gotong royong dalam membersikan sampah di lingkungannya d. mengembangkan diri agar lebih berguna untuk kepentingan keluarga 38. Berikut ini yang termasuk dalam sikap positif pelaksanaan demokrasi dalam lingkungan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah... a. menghormati hak asasi manusia b. membiasakan bermusyawarah dalam mengambil suatu keputusan untuk kepentingan bersama c. mengembangkan diri agar lebih berguna untuk kepentingan keluarga d. memilih pengurus kelas dengan musyawarah mufakat 39. Melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk dalam sikap positif terhadap lingkungan... a. kehidupan berbangsa dan bernegara b. kehidupan masyarakat c. kehidupan sekolah d. keluarga 40. Yang termasuk dalam sikap positif pelaksanaan demokrasi dalam lingkungan sekolah adalah... a. mengembangkan diri agar lebih berguna untuk kepentingan keluaraga b. memilih pengurus kelas dengan musyawarah mufakat atau voting c. menghormati hak asasi manusia d. memberikan pendapat atau usul yang membangun kepada pemerintah

28 Instrumen Proses Pembelajaran Aktivitas Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Mata Pelajaran PKn Lembar aktivitas siswa Siklus I Pertemuan 1 No Aspek yang Dinilai Jumlah siswa 1. Siswa memperhatikan penjelasan guru 2. Interaksi sesama anggota kelompok 3. Kekompakan anggota dalam bekerja kelompok 4. Keaktifan siswa dalam bertanya dan menjawab pertanyaan dalam diskusi kelompok 5. Siswa mampu menjelaskan kembali hasil diskusi yang didapat dari kelompok ahli kepada kelompok asal 6. Keberanian bertanya kepada guru Prosentase Rata rata prosentase aktivitas siswa Lembar aktivitas siswa Siklus I Pertemuan 2 No Aspek Yang Diamati Jumlah Siswa Prosentase 1. Siswa mampu bekerjasama dalam kelompoknya 2. Siswa dapat mengatur persiapan presentasi dalam kelompoknya 3. Siswa mampu mempresentasikan hasil diskusi dengan baik 4. Siswa dapat memberikan tanggapan yang baik pada saat presentasi

29 5. Menyanggah jawaban dari kelompok lain dengan alasan yang tepat Rata-rata prosentase aktivitas siswa Lembar aktivitas siswa Siklus II Pertemuan 1 No Aspek yang Dinilai Jumlah siswa 1. Siswa memperhatikan penjelasan guru 2. Interaksi sesama anggota kelompok 3. Kekompakan anggota dalam bekerja kelompok 4. Keaktifan siswa dalam bertanya dan menjawab pertanyaan dalam diskusi kelompok 5. Siswa mampu menjelaskan kembali hasil diskusi yang didapat dari kelompok ahli kepada kelompok asal 6. Keberanian bertanya kepada guru Prosentase Rata rata prosentase aktivitas siswa Lembar aktivitas siswa Siklus II Pertemuan 2 No Aspek Yang Diamati Jumlah Siswa 1. Siswa mampu bekerjasama dalam kelompoknya 2. Siswa dapat mengatur persiapan presentasi dalam kelompoknya 3. Siswa mampu mempresentasikan hasil diskusi dengan baik 4. Siswa dapat memberikan tanggapan yang baik pada saat presentasi 5. Menyanggah jawaban dari kelompok lain dengan alasan yang tepat Rata-rata prosentase aktivitas siswa Prosentase

30 1. PROFIL SEKOLAH FOTO DOKUMENTASI

31 2. KEGIATAN DISKUSI KELOMPOK 3. KEGIATAN PRESENTASI

32 4. EVALUASI

33

34

35

DEMOKRASI. Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat, Kratos berarti pemerintahan.

DEMOKRASI. Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat, Kratos berarti pemerintahan. PERTEMUAN KE 4 DEMOKRASI Demokrasi berasal dari kata Yunani demos dan kratos. Demos artinya rakyat, Kratos berarti pemerintahan. Jadi, demokrasi, artinya pemerintahan rakyat, yaitu pemerintahan yang rakyatnya

Lebih terperinci

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Modul ke: DEMOKRASI ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA Fakultas TEKNIK Martolis, MT Program Studi Teknik Mesin TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS 1. MENYEBUTKAN PENGERTIAN, MAKNA DAN MANFAAT

Lebih terperinci

I. Pilihlah jawaban yang benar

I. Pilihlah jawaban yang benar I. Pilihlah jawaban yang benar 1. Demokrasi berasal dari kata demos dan kratos, demos artinya a. rakyat b. pemerintah c. berkuasa d. kekuasaan rakyat 2. Kratos artinya a. Rakyat b. Negara c. Kekuasaan

Lebih terperinci

Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK

Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF. Program Studi DESAIN PRODUK Modul ke: Fakultas DESAIN SENI KREATIF Demokrasi: Antara Teori dan Pelaksanaannya Di Indonesia Modul ini akan mempelajari pengertian, manfaat dan jenis-jenis demokrasi. selanjutnya diharapkan diperoleh

Lebih terperinci

I. PILIHLAH JAWABAN YANG BENAR

I. PILIHLAH JAWABAN YANG BENAR I. PILIHLAH JAWABAN YANG BENAR I. Pilihlah jawaban yang benar 1. Demokrasi berasal dari kata demos dan kratos, demos artinya a. rakyat b. pemerintah c. berkuasa d. kekuasaan rakyat 2. Kratos artinya a.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP) Nama Sekolah : SMP Negeri 21 Purworejo Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Kelas/Semester : VIII/II Standar Kompetensi : 4. Memahami pelaksanaan demokrasi

Lebih terperinci

CONTOH SOAL DAN JAWABAN UKG PKN SMP Berikut ini contoh soal beserta jawaban Uji Kompetensi Guru PKn SMP

CONTOH SOAL DAN JAWABAN UKG PKN SMP Berikut ini contoh soal beserta jawaban Uji Kompetensi Guru PKn SMP CONTOH SOAL DAN JAWABAN UKG PKN SMP 2013 Berikut ini contoh soal beserta jawaban Uji Kompetensi Guru PKn SMP Perhatian : Jawaban tertera pada kalimat yang ditulis tebal. 1. Di bawah ini merupakan harapan-harapan

Lebih terperinci

PELAKSANAAN DEMOKRASI DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN

PELAKSANAAN DEMOKRASI DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN PELAKSANAAN DEMOKRASI DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN v Bab - 4 Pelaksanaan Demokrasi Dalam Berbagai Aspek Kehidupan Bab 4 Sebagaimana negara-negara lain, negara kita Republik Indonesia adalah negara demokrasi.

Lebih terperinci

RANGKUMAN KN DEMOS KRATOS DEMOKRASI RAKYAT ARTI : RAKYAT MEMERINTAH PEMERINTAHAN. a) SEJARAH DEMOKRASI. b) PRINSIP DEMOKRASI

RANGKUMAN KN DEMOS KRATOS DEMOKRASI RAKYAT ARTI : RAKYAT MEMERINTAH PEMERINTAHAN. a) SEJARAH DEMOKRASI. b) PRINSIP DEMOKRASI RANGKUMAN KN DEMOKRASI ARTI : RAKYAT MEMERINTAH DEMOS RAKYAT KRATOS PEMERINTAHAN Abraham Lincoln mengatakan dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat a) SEJARAH DEMOKRASI 1. Berawal dari Negara-negara kota

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA

UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA (Kuliah ke 13) suranto@uny.ac.id 1 A. UUD adalah Hukum Dasar Tertulis Hukum dasar dapat dibedakan menjadi dua, yaitu (a) Hukum dasar tertulis yaitu UUD, dan

Lebih terperinci

Demokrasi di Indonesia

Demokrasi di Indonesia Demokrasi Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara

Lebih terperinci

TUGAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MAKALAH DEMOKRASI PANCASILA INDONESIA

TUGAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MAKALAH DEMOKRASI PANCASILA INDONESIA TUGAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MAKALAH DEMOKRASI PANCASILA INDONESIA Disusun Oleh: Nama : Maria Alfonsa Chintia Dea P. NIM : A12.2013.04844 Kelompok : A12.6701 FAKULTAS ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI SISTEM

Lebih terperinci

KONSTITUSI DAN DEMOKRASI KONSTITUSIONAL

KONSTITUSI DAN DEMOKRASI KONSTITUSIONAL KONSTITUSI DAN DEMOKRASI KONSTITUSIONAL SAMSURI FISE UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Semester Gasal 2010/2011 TOPIK MATERI PEKAN INI KONSEP KONSTITUSI dan DEMOKRASI KONSTITUSIONAL PERAN WARGA NEGARA MENURUT

Lebih terperinci

BAB II PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA YANG DITUANGKAN DALAM UNJUK RASA (DEMONSTRASI) SEBAGAI HAK DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT

BAB II PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA YANG DITUANGKAN DALAM UNJUK RASA (DEMONSTRASI) SEBAGAI HAK DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT 37 BAB II PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA YANG DITUANGKAN DALAM UNJUK RASA (DEMONSTRASI) SEBAGAI HAK DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT A. Sejarah Perkembangan Demokrasi di Indonesia Demokrasi adalah bentuk

Lebih terperinci

Ulangan Akhir Semester (UAS) Semester 1 Tahun Pelajaran

Ulangan Akhir Semester (UAS) Semester 1 Tahun Pelajaran Ulangan Akhir Semester (UAS) Semester 1 Tahun Pelajaran 2016 2017 Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Kelas / Semester : VI (Enam) / 1 (Satu) Hari / Tanggal :... Waktu : 90 menit A. Pilihlah

Lebih terperinci

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd Materi Ke-2 Dinamika Penerapan Demokrasi

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd Materi Ke-2 Dinamika Penerapan Demokrasi PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd Materi Ke-2 Dinamika Penerapan Demokrasi Undang Undang yang berkaitan dengan Demokrasi a. Dalam Pasal 1 ayat (2) UUD 1945 (sebelum

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : SMP NEGERI 1 Prambanan, Sleman. Alokasi Waktu : 6 X 40 Menit ( 3 x pertemuan )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. : SMP NEGERI 1 Prambanan, Sleman. Alokasi Waktu : 6 X 40 Menit ( 3 x pertemuan ) lampiran Lampiran 1.1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Pertemuan : SMP NEGERI 1 Prambanan, Sleman : Pendidikan Kewarganegaraan : VIII/2 : V Alokasi Waktu : 6

Lebih terperinci

RPP PKn Kelas 5 Semester I Tahun 2009/2010 SDN 1 Pagerpelah 1

RPP PKn Kelas 5 Semester I Tahun 2009/2010 SDN 1 Pagerpelah 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Nama Sekolah : SD Negeri 1 Pagerpelah Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Kelas/Semester : V/1 Standar Kompetensi : 1. Memahami pentingnya keutuhan Negara Kesatuan

Lebih terperinci

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA SUYATO

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA SUYATO SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA SUYATO LATAR BELAKANG Latar belakang Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki sistem pemerintahan presidenssil. Sistem pemerintahan mempunyai sistem dan tujuan untuk

Lebih terperinci

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Untuk Kelas Eksperimen Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Wonosari Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Kelas/Semester

Lebih terperinci

Demokrasi: PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN. Antara Teori dan Pelaksanaanya di Indonesia. Rizky Dwi Pradana, M.Si. Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI

Demokrasi: PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN. Antara Teori dan Pelaksanaanya di Indonesia. Rizky Dwi Pradana, M.Si. Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI Modul ke: 05 Fakultas PSIKOLOGI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Demokrasi: Antara Teori dan Pelaksanaanya di Indonesia Program Studi PSIKOLOGI Rizky Dwi Pradana, M.Si Sub Bahasan 1. Pengantar: Arti, Makna,

Lebih terperinci

TUGAS PELAKSANAAN DEMOKRASI Di INDONESIA Dari Tahun 1945 Sekarang

TUGAS PELAKSANAAN DEMOKRASI Di INDONESIA Dari Tahun 1945 Sekarang TUGAS PELAKSANAAN DEMOKRASI Di INDONESIA Dari Tahun 1945 Sekarang Disusun Oleh : HASTOMO DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN 2006 Hastm_inc@ymail.com

Lebih terperinci

DEMOKRASI : ANTARA TEORI. Modul ke: INDONESIA. 05Teknik. Fakultas. Yayah Salamah, SPd. MSi. Program Studi MKCU

DEMOKRASI : ANTARA TEORI. Modul ke: INDONESIA. 05Teknik. Fakultas. Yayah Salamah, SPd. MSi. Program Studi MKCU Modul ke: DEMOKRASI : ANTARA TEORI dan PELAKSANAANNYA di INDONESIA Fakultas 05Teknik Yayah Salamah, SPd. MSi. Program Studi MKCU A. Pengantar : Arti, Makna dan Manfaat Demokrasi Demokrasi berasal dari

Lebih terperinci

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Konstitusi dan Rule of Law

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Konstitusi dan Rule of Law Modul ke: 07 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Konstitusi dan Rule of Law Fakultas PSIKOLOGI Program Studi PSIKOLOGI Rizky Dwi Pradana, M.Si Sub Bahasan 1. Pengertian dan Definisi Konstitusi 2. Hakikat dan Fungsi

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) (RPP) SD/MI : Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Kelas/Semester : 4 (empat)/1 (satu) Standar Kompetensi : 1. Memahami sistem pemerintahan desa dan pemerintah kecamatan. Kompetensi Dasar : 1.1

Lebih terperinci

MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DI BERBAGAI NEGARA

MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DI BERBAGAI NEGARA MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DI BERBAGAI NEGARA A. SISTEM PEMERINTAHAN PARLEMENTER Sistem pemerintahan di mana kepala pemerintahan dipegang oleh presiden dan pemerintah tidak bertanggung jawab kepada

Lebih terperinci

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA KELOMPOK 2: 1. Hendri Salim (13) 2. Novilia Anggie (25) 3. Tjandra Setiawan (28) SMA XAVERIUS BANDAR LAMPUNG 2015/2016 Hakikat Warga Negara Dalam Sistem Demokrasi Warga Negara

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) I. IDENTITAS 1. Nama Sekolah : 2. Mata Pelajaran : PKn 3. Materi Pokok : BUDAYA POLITIK o Pengertian Budaya Politik o Ciri-ciri budaya politik o Macam-macam budaya

Lebih terperinci

POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI)

POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI) A. Pengertian Politik POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI) Dalam bahasa Indonesia, politik dalam arti politics mempunyai makna kepentingan umum warga negara suatu bangsa. Politik merupakan rangkaian

Lebih terperinci

SOAL - SOAL LATIHAN UNTUK MENEMBUS CPNS 2013

SOAL - SOAL LATIHAN UNTUK MENEMBUS CPNS 2013 SOAL - SOAL LATIHAN UNTUK MENEMBUS CPNS 2013 KUMPULAN SOAL UJIAN SELEKSI PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL MATA UJIAN : Undang-undang Dasar 1945 & Amandemen JUMLAH SOAL : - WAKTU : - MENIT PREDIKSI

Lebih terperinci

SOAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VII

SOAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VII LAMPIRAN LAMPIRAN 1. SOAL PRE TES DAN POST TEST SOAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VII Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d! 1.

Lebih terperinci

DEMOKRASI PANCASILA. Buku Pegangan: PANCASILA dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi Oleh: H. Subandi Al Marsudi, SH., MH. Oleh: MAHIFAL, SH., MH.

DEMOKRASI PANCASILA. Buku Pegangan: PANCASILA dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi Oleh: H. Subandi Al Marsudi, SH., MH. Oleh: MAHIFAL, SH., MH. DEMOKRASI PANCASILA Buku Pegangan: PANCASILA dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi Oleh: H. Subandi Al Marsudi, SH., MH. Oleh: MAHIFAL, SH., MH. PENGERTIAN, PAHAM ASAS DAN SISTEM DEMOKRASI Yunani: Demos

Lebih terperinci

Mata Pelajaran : PPKn Kelas / Sem : VIII / 1

Mata Pelajaran : PPKn Kelas / Sem : VIII / 1 LEMBAR KERJA Mata Pelajaran : PPKn Kelas / Sem : VIII / 1 Kompetensi Dasar : Menghargai semangat kebangsaan dan kebernegaraan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam menetapkan UUD 1945

Lebih terperinci

Tugas dan Fungsi MPR Serta Hubungan Antar Lembaga Negara Dalam Sistem Ketatanegaraan

Tugas dan Fungsi MPR Serta Hubungan Antar Lembaga Negara Dalam Sistem Ketatanegaraan Tugas dan Fungsi MPR Serta Hubungan Antar Lembaga Negara Dalam Sistem Ketatanegaraan Oleh: Dr. (HC) AM. Fatwa Wakil Ketua MPR RI Kekuasaan Penyelenggaraan Negara Dalam rangka pembahasan tentang organisisasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Standar Kompetensi** 1. Menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Standar Kompetensi** 1. Menghargai nilai-nilai juang dalam proses perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Nama Sekolah :... Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Kelas : VI (Enam) Semester : I (Satu) Alokasi Waktu : x 35 menit. Standar Kompetensi**. Menghargai

Lebih terperinci

CONTOH SOAL UKG PKn SMP

CONTOH SOAL UKG PKn SMP CONTOH SOAL UKG PKn SMP 1. Di bawah ini merupakan harapan-harapan dalam terciptanya kehidupan yang demokratis, kecuali. a. Pemerintahan yang bebas. b. Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak. c. Pelaksanaan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah :... Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Kelas/Semester : VIII/I Standar Kompetensi : 1. Menampilkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai

Lebih terperinci

Konsep Hukum dan Demokrasi dilahirkan untuk membendung adanya kesewenang wenangan dari kekuasaan yang mempraktekkan sistem yang absolut dan

Konsep Hukum dan Demokrasi dilahirkan untuk membendung adanya kesewenang wenangan dari kekuasaan yang mempraktekkan sistem yang absolut dan Di Susun Oleh : 1. Lukman Hakim (08230064) 2. Bagus Pamuji Rahardjo (08230067) 3. Ar y Indra Djatmika (08230082) 4. Rahmad Hanafi (08230070) Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Malang 2011 Konsep

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP) Nama Sekolah : SMP Negeri 21 Purworejo Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Kelas/Semester : VIII/I Standar Kompetensi : 1. Menampilkan perilaku yang

Lebih terperinci

Kelebihan dan Kelemahan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia

Kelebihan dan Kelemahan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia Kelebihan dan Kelemahan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia Sistem pemerintahan negara Indonesia telah mengalami beberapa perubahan. Semuanya itu tidak terlepas dari sifat dan watak

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Pemerintah Demokrasi adalah pemerintahan dari, oleh dan untuk rakyat, merupakan pernyataan dari.. a. Abraham Lincoln b. Robert

Lebih terperinci

sherila putri melinda

sherila putri melinda sherila putri melinda Beranda Profil Rabu, 13 Maret 2013 DEMOKRASI YANG PERNAH BERLAKU DI INDONESIA DEMOKRASI YANG PERNAH BERLAKU DI INDONESIA Demokrasi berasal dari kata DEMOS yang artinya RAKYAT dan

Lebih terperinci

26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) 26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) A. Latar Belakang Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara

Lebih terperinci

Materi Kuliah PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DEMOKRASI INDONESIA. Modul 7. Oleh : Rohdearni Tetty Yulietty Munthe, SH/

Materi Kuliah PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DEMOKRASI INDONESIA. Modul 7. Oleh : Rohdearni Tetty Yulietty Munthe, SH/ PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Materi Kuliah DEMOKRASI INDONESIA Modul 7 Oleh : Rohdearni Tetty Yulietty Munthe, SH/08124446335 53 1. Tujuan Pembelajaran Umum Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat

Lebih terperinci

SOAL VALIDITAS Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d,!

SOAL VALIDITAS Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d,! 78 79 SOAL VALIDITAS Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberikan tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d,! 1. Lembaga negara yang bertugas untuk melantik dan memberhentikan presiden

Lebih terperinci

BAHAN AJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

BAHAN AJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAHAN AJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Disampaikan pada Workshop E-learning E Oleh : Tatik Rohmawati,, S.IP. Dosen Tetap Prodi Ilmu Pemerintahan 15 Desember 2007 1 DEMOKRASI Pengertian Demokrasi Secara

Lebih terperinci

HAKIKAT DEMOKRASI CONDRA ANTONI

HAKIKAT DEMOKRASI CONDRA ANTONI HAKIKAT DEMOKRASI CONDRA ANTONI Makna dan Hakikat Demokrasi Macam-macam pengertian demokrasi: 1. Secara etimologis, demokrasi terdiri dari dua kata yang berasal dari Yunani yaitu demos yang berarti rakyat

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 37 SEMARANG

PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 37 SEMARANG PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 37 SEMARANG Jl. Sompok No. 43 Telp. 8446802 Semarang Website.www.smp 37.smg.sch.id Email: smp 37 smg @ yahoo.co.id ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN

Lebih terperinci

Lembar Pengamatan (Observasi) Siklus I Pertemuan I

Lembar Pengamatan (Observasi) Siklus I Pertemuan I Lembar Pengamatan (Observasi) Siklus I Pertemuan I No Aspek Yang di Observasi Kategori ya tidak Skor Nilai Guru : 1 Apakah dalam pembentukan kelompok sudah sesuai dengan pembelajaran kooperatif tipe STAD?

Lebih terperinci

KEWARGANEGARAAN. Modul ke: DEMOKRASI. Syahlan A. Sume. Fakultas FEB. Program Studi MANAJEMEN.

KEWARGANEGARAAN. Modul ke: DEMOKRASI. Syahlan A. Sume. Fakultas FEB. Program Studi MANAJEMEN. KEWARGANEGARAAN Modul ke: DEMOKRASI by Fakultas FEB Syahlan A. Sume Program Studi MANAJEMEN www.mercubuana.ac.id DESKRIPSI MODUL 5 KEWARGANEGARAAN DEMOKRASI : Pada materi ini dipelajari pemahaman tentangdemokrasi

Lebih terperinci

Mata Kuliah Kewarganegaraan

Mata Kuliah Kewarganegaraan Mata Kuliah Kewarganegaraan Modul ke: 05 Fakultas Design Komunikasi dan Visual Program Studi Pokok Bahasan DEMOKRASI ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA DI INDONESIA Dosen : Cuntoko, SE., MM. Informatika dan

Lebih terperinci

DEMOKRASI INDONESIA (Pemilu Sebagai Wujud Demokrasi Indonesia)

DEMOKRASI INDONESIA (Pemilu Sebagai Wujud Demokrasi Indonesia) Selasa 5-6 DEMOKRASI INDONESIA (Pemilu Sebagai Wujud Demokrasi Indonesia) MAKALAH UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Pendidikan Kewarganegaraan yang diampu oleh Bapak Gatot Isnani Oleh Lailatul Ilmiyah 085745950308

Lebih terperinci

Mendiskripsikan fungsi NKRI. Menjelaskan tujuan NKRI

Mendiskripsikan fungsi NKRI. Menjelaskan tujuan NKRI Format. ANALISIS STANDAR KOMPETENSI LULUSAN () Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Tahun Pelajaran : 0-0 Pengembang : Eko Winarto INDIKATOR Memahami hakekat bangsa dan Negara Kesatuan Repubilik.

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Sunardi H.S. - Mas udi Asy MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN 2 untuk Kelas VIII SMP dan MTs Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

SOAL ULANGAN HARIAN. Hari / Tanggal : Rabu, Kelas / semester

SOAL ULANGAN HARIAN. Hari / Tanggal : Rabu, Kelas / semester SOAL ULANGAN HARIAN No Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan Hari / Tanggal : Rabu, 12-09 - 2012 Kelas / semester Waktu Standart Kompetensi : VI/I : 35 menit : - menghargai nilai-nilai juang dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk rakyat (Abraham Lincoln). Demokrasi disebut juga pemerintahan rakyat

BAB I PENDAHULUAN. untuk rakyat (Abraham Lincoln). Demokrasi disebut juga pemerintahan rakyat BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Demokrasi adalah suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat (Abraham Lincoln). Demokrasi disebut juga pemerintahan rakyat sebagai bentuk pemerintahan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pembelajaran Terpadu

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pembelajaran Terpadu RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pembelajaran Terpadu Disusun Oleh : Achmad Rifky Rusdiansyah (1003668) Adinda Yuristiana (1003736) Dini Cici

Lebih terperinci

KEWARGANEGARAAN DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA DI INDONESIA. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM

KEWARGANEGARAAN DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA DI INDONESIA. Nurohma, S.IP, M.Si. Modul ke: Fakultas FASILKOM KEWARGANEGARAAN Modul ke: DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA DI INDONESIA Fakultas FASILKOM Nurohma, S.IP, M.Si Program Studi Teknik Informatika www.mercubuana.ac.id Pendahuluan Abstract : Menjelaskan

Lebih terperinci

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA MATERI AUDIENSI DAN DIALOG DENGAN FINALIS CERDAS CERMAT PANCASILA, UUD NEGARA RI TAHUN 1945, NKRI, BHINNEKA TUNGGAL IKA, DAN KETETAPAN MPR Dr. H. Marzuki Alie

Lebih terperinci

Faridah T, S.Pd., M.Pd. NIP Widyaiswara LPMP Sulawesi Selatan

Faridah T, S.Pd., M.Pd. NIP Widyaiswara LPMP Sulawesi Selatan TRIAS POLITICA DI INDONESIA, ANTARA SEPARATION OF POWER DENGAN DISTRIBUTION OF POWER, MENURUT UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945. Faridah T, S.Pd., M.Pd. NIP.19651216 198903

Lebih terperinci

PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA

PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA 1 ALINEA KE IV PEMBUKAAN UUD 1945 MEMUAT : TUJUAN NEGARA, KETENTUAN UUD NEGARA, BENTUK NEGARA, DASAR FILSAFAT NEGARA. OLEH KARENA ITU MAKA SELURUH

Lebih terperinci

Dalam perkembangannya demokrasi secara langsung mulai sulit dilaksanakan, karena : Tidak adanya tempat yang menampung seluruh warga yang jumlahnya

Dalam perkembangannya demokrasi secara langsung mulai sulit dilaksanakan, karena : Tidak adanya tempat yang menampung seluruh warga yang jumlahnya Demokrasi Demokrasi berasal bahasa Yunani Yaitu Demos yang berarti rakyat Cratos atau cratein yang berarti pemerintahan atau kekuasaan Abad ke-4 SM dan ke-6 M Direct Democracy di Yunani Dalam perkembangannya

Lebih terperinci

2008, No.2 2 d. bahwa Partai Politik merupakan sarana partisipasi politik masyarakat dalam mengembangkan kehidupan demokrasi untuk menjunjung tinggi k

2008, No.2 2 d. bahwa Partai Politik merupakan sarana partisipasi politik masyarakat dalam mengembangkan kehidupan demokrasi untuk menjunjung tinggi k LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.2, 2008 LEMBAGA NEGARA. POLITIK. Pemilu. DPR / DPRD. Warga Negara. Pencabutan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4801) UNDANG-UNDANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pemilihan umum adalah salah satu hak asasi warga negara yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Pemilihan umum adalah salah satu hak asasi warga negara yang sangat 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan umum adalah salah satu hak asasi warga negara yang sangat prinsipil. Karenanya dalam rangka pelaksanaan hak-hak asasi adalah suatu keharusan bagi pemerintah

Lebih terperinci

26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) 26. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) A. Latar Belakang Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara

Lebih terperinci

TUGAS KEWARGANEGARAAN LATIHAN 4

TUGAS KEWARGANEGARAAN LATIHAN 4 1 TUGAS KEWARGANEGARAAN LATIHAN 4 DISUSUN OLEH: NAMA NIM PRODI : IIN SATYA NASTITI : E1M013017 : PENDIDIKAN KIMIA (III-A) S-1 PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MATARAM

Lebih terperinci

SMP. 1. Jaminan terhadap hak-hak asasi manusia dan warga negara 2. Susunan ketatanegaraan suatu negara 3. Pembagian & pembatasan tugas ketatanegaraan

SMP. 1. Jaminan terhadap hak-hak asasi manusia dan warga negara 2. Susunan ketatanegaraan suatu negara 3. Pembagian & pembatasan tugas ketatanegaraan JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN SMP VIII (DELAPAN) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN) KONSTITUSI YANG PERNAH BERLAKU A. Konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia Konstitusi (Constitution) diartikan

Lebih terperinci

Kewarganegaraan. Pengembangan dan Pemeliharaan sikap dan nilai-nilai kewarganegaraan. Uly Amrina ST, MM. Kode : Semester 1 2 SKS.

Kewarganegaraan. Pengembangan dan Pemeliharaan sikap dan nilai-nilai kewarganegaraan. Uly Amrina ST, MM. Kode : Semester 1 2 SKS. Modul ke: Kewarganegaraan Pengembangan dan Pemeliharaan sikap dan nilai-nilai kewarganegaraan Fakultas Teknik Uly Amrina ST, MM Program Studi Teknik Industri Kode : 90003 Semester 1 2 SKS Demokrasi Pengertian

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN BAB III GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN A. Pembentukan Mahkamah Konstitusi Ketatanegaraan dan penyelenggaraan pemerintahan Indonesia mengalami perubahan cepat di era reformasi. Proses demokratisasi dilakukan

Lebih terperinci

Pendidikan Kewarganegaraan

Pendidikan Kewarganegaraan KISI-KISI ULANGAN KENAIKAN KELAS VIII Pendidikan Kewarganegaraan SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DAERAH KHUSUS IBUKOTA (DKI) JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012-2013 MUSYAWARAH KERJA KEPALA SEKOLAH (MKKS) SMP DKI JAKARTA

Lebih terperinci

MATERI UUD NRI TAHUN 1945

MATERI UUD NRI TAHUN 1945 B A B VIII MATERI UUD NRI TAHUN 1945 A. Pengertian dan Pembagian UUD 1945 Hukum dasar ialah peraturan hukum yang menjadi dasar berlakunya seluruh peraturan perundangan dalam suatu Negara. Hukum dasar merupakan

Lebih terperinci

PANCASILA DEMOKRASI PANCASILA. Dr. Achmad Jamil M.Si. Modul ke: 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi S1 Manajemen

PANCASILA DEMOKRASI PANCASILA. Dr. Achmad Jamil M.Si. Modul ke: 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi S1 Manajemen PANCASILA Modul ke: 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis DEMOKRASI PANCASILA Dr. Achmad Jamil M.Si Program Studi S1 Manajemen Pengertian Demokrasi Pancasila Demokrasi yang dianut di Indonesia, yaitu demokrasi

Lebih terperinci

Pendidikan Kewarganegaraan

Pendidikan Kewarganegaraan Modul ke: Pendidikan Kewarganegaraan Berisi tentang Arti, Makna, Manfaat Demokrasi Fakultas Fakultas Ilmu Komunikasi Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom Program Studi Hubungan Masyarakat Arti, Makna dan

Lebih terperinci

Hubungan Antar Lembaga Negara IRFAN SETIAWAN, S.IP, M.SI

Hubungan Antar Lembaga Negara IRFAN SETIAWAN, S.IP, M.SI Hubungan Antar Lembaga Negara IRFAN SETIAWAN, S.IP, M.SI Lembaga negara merupakan lembaga pemerintahan negara yang berkedudukan di pusat yang fungsi, tugas, dan kewenangannya diatur secara tegas dalam

Lebih terperinci

d. Mendeskripsikan perkembangan politik sejak proklamasi kemerdekaan.

d. Mendeskripsikan perkembangan politik sejak proklamasi kemerdekaan. Kedaulatan Rakyat dan Sistem Untuk Kelas VII Kompetensi Kompetensi Dasar : Kemampuan menganalisis kedaulatan rakyat dan sistem politik Indikator : a. Menjelaskan makna kedaulatan rakyat b. Menguraikan

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan perppu (peraturan pemerintah pengganti undang-undang). 1 Karena

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan perppu (peraturan pemerintah pengganti undang-undang). 1 Karena BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diberitakan kemungkinan bakal menjadi calon tunggal dalam pemilihan presiden tahun 2009. Kemungkinan calon tunggal dalam pilpres

Lebih terperinci

Soal Undang-Undang Yang Sering Keluar Di Tes Masuk Sekolah Kedinasan

Soal Undang-Undang Yang Sering Keluar Di Tes Masuk Sekolah Kedinasan Soal Undang-Undang Yang Sering Keluar Di Tes Masuk Sekolah Kedinasan Posted by KuliahGratisIndonesia Materi soal Undang-undang merupakan salah satu komposisi dari Tes Kompetensi Dasar(TKD) yang mana merupakan

Lebih terperinci

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2003 TENTANG PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2003 TENTANG PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2003 TENTANG PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN I. UMUM 1. Dasar Pemikiran Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Lebih terperinci

EKSEKUTIF, LEGISLATIF, DAN YUDIKATIF

EKSEKUTIF, LEGISLATIF, DAN YUDIKATIF EKSEKUTIF, LEGISLATIF, DAN YUDIKATIF HUKUM KELEMBAGAAN NEGARA - B Adriana Grahani Firdausy, S.H., M.H. BADAN EKSEKUTIF PENGERTIAN Badan pelaksana UU yang dibuat oleh badan legislatif bersama dengan Pemerintah

Lebih terperinci

Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang 2011

Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang 2011 Disusun Oleh : Lilik Rahayu (08230016) Nurkholis Majid (08230010) Debby Fajar Mulia (08230028) M. Khoiron (08230029) Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D)

29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D) 29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D) A. Latar Belakang Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara

Lebih terperinci

ASPEK SOSIOLOGIS POLITIK KEDAULATAN RAKYAT DALAM UUD NRI TAHUN Oleh: Dr. Suciati, SH., M. Hum

ASPEK SOSIOLOGIS POLITIK KEDAULATAN RAKYAT DALAM UUD NRI TAHUN Oleh: Dr. Suciati, SH., M. Hum ASPEK SOSIOLOGIS POLITIK KEDAULATAN RAKYAT DALAM UUD NRI TAHUN 1945 1 Oleh: Dr. Suciati, SH., M. Hum PENDAHULUAN Sebagai negara hukum Indonesia memiliki konstitusi yang disebut Undang- Undang Dasar (UUD

Lebih terperinci

Badan Eksekutif, Legeslatif, Yudikatif

Badan Eksekutif, Legeslatif, Yudikatif Badan Eksekutif, Legeslatif, Yudikatif Eksekutif Dinegara demokratis biasanya terdiri atas negara beserta menteri-menterinya. Secara lebih luas badan eksekutif juga mencakup PNS dan militer. Anggota lembaga

Lebih terperinci

DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA. Mengetahui teori demokrasi dan pelaksanaanya di Indonesia RINA KURNIAWATI, SHI, MH.

DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA. Mengetahui teori demokrasi dan pelaksanaanya di Indonesia RINA KURNIAWATI, SHI, MH. Modul ke: DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA Mengetahui teori demokrasi dan pelaksanaanya di Indonesia Fakultas FAKULTAS RINA KURNIAWATI, SHI, MH Program Studi http://www.mercubuana.ac.id DEFINISI

Lebih terperinci

KETUA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN HADIRI PERTEMUAN PIMPINAN LEMBAGA NEGARA

KETUA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN HADIRI PERTEMUAN PIMPINAN LEMBAGA NEGARA KETUA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN HADIRI PERTEMUAN PIMPINAN LEMBAGA NEGARA bpk.go.id Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan pertemuan dengan pimpinan lembaga negara di Majelis Permusyawaratan Rakyat

Lebih terperinci

2 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rak

2 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rak TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI LEGISLATIF. MPR. DPR. DPD. DPRD. Kedudukan. Perubahan. (Penjelasan Atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 383) PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang a. bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan

Lebih terperinci

A. Beberapa pemimpin yang bertindak diktator terhadap rakyatnya : 1. Adolf Hilter

A. Beberapa pemimpin yang bertindak diktator terhadap rakyatnya : 1. Adolf Hilter A. Beberapa pemimpin yang bertindak diktator terhadap rakyatnya : 1. Adolf Hilter 2. Napoleon Bonaparte 3. Benito Mussolini 4. Jendral TNI Soeharto 5. Saddam Husein B.Alasan pemimpin atau pemerintah diktator

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. praktik ketatanegaraan Indonesia. Setiap gagasan akan perubahan tersebut

I. PENDAHULUAN. praktik ketatanegaraan Indonesia. Setiap gagasan akan perubahan tersebut I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bergulirnya reformasi yang terjadi di Indonesia pada tahun 1998 membawa dampak banyak perubahan di negeri ini, tidak terkecuali terhadap sistem dan praktik ketatanegaraan

Lebih terperinci

Pendidikan Kewarganegaraan

Pendidikan Kewarganegaraan Modul ke: 3Fakultas Dr. EKONOMI Pendidikan Kewarganegaraan NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN Saepudin S.Ag. M.Si. Program Studi Manajemen Pengertian dan Defisi Negara Negara berasal dari kata State (Inggris),

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah Kelas Mata pelajaran Semester Standar Kompetensi 4.1 Menjelaskan hakikat demokrasi :... : VIII (Delapan) : Pendidikan Kewarganegaraan : 2 ( dua )

Lebih terperinci

PENGUATAN SISTEM DEMOKRASI PANCASILA MELALUI INSTITUSIONALISASI PARTAI POLITIK Oleh: Muchamad Ali Safa at (Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya)

PENGUATAN SISTEM DEMOKRASI PANCASILA MELALUI INSTITUSIONALISASI PARTAI POLITIK Oleh: Muchamad Ali Safa at (Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya) PENGUATAN SISTEM DEMOKRASI PANCASILA MELALUI INSTITUSIONALISASI PARTAI POLITIK Oleh: Muchamad Ali Safa at (Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya) Apakah Sistem Demokrasi Pancasila Itu? Tatkala konsep

Lebih terperinci

DEMOKRASI. Drs. H.M. Umar Djani Martasuta, M.Pd

DEMOKRASI. Drs. H.M. Umar Djani Martasuta, M.Pd DEMOKRASI Drs. H.M. Umar Djani Martasuta, M.Pd Demokrasi Secara etimologi demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata demos dan kratos/kratein. Demos berarti rakyat, dan kratein berarti kekuasaan/berkuasa

Lebih terperinci

D. Semua jawaban salah 7. Kekuasaan Kehakiman ialah kekuasaan yang merdeka artinya A. Terlepas dari pengaruh kekuasaan pemerintah B. Tidak bertanggung

D. Semua jawaban salah 7. Kekuasaan Kehakiman ialah kekuasaan yang merdeka artinya A. Terlepas dari pengaruh kekuasaan pemerintah B. Tidak bertanggung TATA NEGARA 1. Negara Indonesia berdasar atas Hukum (Rechtsstaat), tidak berdasar atas A. Kekuasaan belaka B. Lembaga negara C. Kedaulatan rakyat D. Majelis Permusyawaratan Rakyat 2. Pemerintah berdasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adanya amandemen besar menuju penyelenggaraan negara yang lebih demokratis, transparan,

BAB I PENDAHULUAN. adanya amandemen besar menuju penyelenggaraan negara yang lebih demokratis, transparan, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berhentinya Presiden Soeharto di tengah-tengah krisis ekonomi dan moneter menjadi awal dimulainya era reformasi di Indonesia. 1 Dengan adanya reformasi, masyarakat berharap

Lebih terperinci

Demokrasi & Partisipasi Publik 1 Oleh: Dwi Harsono

Demokrasi & Partisipasi Publik 1 Oleh: Dwi Harsono Demokrasi & Partisipasi Publik 1 Oleh: Dwi Harsono Pendahuluan Dewasa ini istilah demokrasi sering muncul di media massa Indonesia menjelang diadakannya pemilihan legilatif maupun kepala daerah (PILKADA).

Lebih terperinci

DEMOKRASI : TEORI DAN PRAKTIK

DEMOKRASI : TEORI DAN PRAKTIK DEMOKRASI : TEORI DAN PRAKTIK ADIA ALGHAZIA 11121020000 FANDI KARAMI 1112102000029 IRHAM PRATAMA PUTRA 1112102000036 PUTRI HAYATI NUFUS 1112102000030 TANIA RIZKI AMALIA 1112102000100 FARMASI B/D 2012 HAKIKAT

Lebih terperinci

Presiden dan Wakil Presiden dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan Indonesia. Herlambang P. Wiratraman 2017

Presiden dan Wakil Presiden dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan Indonesia. Herlambang P. Wiratraman 2017 Presiden dan Wakil Presiden dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan Indonesia Herlambang P. Wiratraman 2017 Pokok Bahasan Pengisian Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Wewenang Presiden dan Wakil Presiden Kedudukan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: SOAL PRETEST DAN POSTEST

LAMPIRAN 1: SOAL PRETEST DAN POSTEST 100 LAMPIRAN 1: SOAL PRETEST DAN POSTEST SOAL PRETEST: Soal pilihan ganda Pilihlah salah satu jawaban a, b, c, d atau e yang paling benar! 1. Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata

Lebih terperinci