Sistem Operasi Komputer Pertemuan II Struktur Sistem Komputer

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sistem Operasi Komputer Pertemuan II Struktur Sistem Komputer"

Transkripsi

1 Sistem Operasi Komputer Pertemuan II Struktur Sistem Komputer Kuis Kecil 1 1. Gambarkan arsitektur sistem komputer modern 2. Jelaskan perbedaan antara interrupt dengan trap 3. Jelaskan perbedaan interupsi I/O dengan menggunakan metode synchronous dan asynchronous 4. Mengapa diperlukan dibutuhkan caching pada sistem komputer modern? 5. Apa yang dimaksud dengan operasi dual-mode pada proteksi hardware? Masing-masing soal berbobot 20 point. 2.2 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 1

2 Pembahasan Operasi sistem komputer Device dan Memory controller Siklus instruksi Struktur I/O Interrupt dan trap Synchronous dan Asynchronous I/O Completion Struktur DMA Struktur penyimpanan (storage) Storage hierarchy Caching strategy Memory utama Disk technology Proteksi hardware Dual mode Proteksi memori Proteksi CPU Struktur jaringan komputer: WAN dan LAN 2.3 Arsitektur sistem komputer 2.4 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 2

3 Operasi sistem komputer (1) Sistem komputer modern berisi suatu CPU Sejumlah device controller Dihubungkan melalui sistem bus Pemakaian memori bersama-sama CPU dan device controller bekerja bersamasama dan berkompetisi untuk menggunakan memori Memory controller memastikan akses alamat memori tertentu, sehingga CPU dan device tidak saling berebut wilayah dalam memori utama 2.5 Operasi sistem komputer (2) Setiap device controller bertanggung jawab untuk suatu jenis device tertentu Setiap device controller memiliki buffer lokal CPU memindahkan data dari/ke memori utama atau ke/dari buffer lokal I/O terjadi dari device ke buffer lokal controller Device controller menginformasikan CPU bahwa ia telah selesai, dengan mengirimkan interrupt 2.6 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 3

4 Siklus instruksi (1) Instruction fetch dari memori Instruction execution Program counter (PC) menyimpan alamat instruksi yang akan diambil Instruksi yang diambil, disimpan pada Instruction Register (IR) 2.7 Siklus instruksi (2) Contoh: 16 bit word instruksi pada memori, PC (Program Counter) pertama kali bernilai 300. CPU akan mengambil instruksi pada alamat 300, yang dilanjutkan dengan 301,302, dst. 1. PC berisi 300. Isi dari lokasi 300 akan ditulis dalam IR, dgn bantuan Memory Address Register dan Memory Buffer Register 2. Empat bit pertama menunjukkan variabel accumulator (AC) yang akan diambil serta opcode-nya (LOAD), dan 12 bit selanjutnya adalah alamat data khusus, yaitu PC dinaikkan dan opcode instruksi selanjutnya diambil (ADD) 4. Isi AC yang lama ditambah dengan isi alamat 941, hasilnya ditaruh di AC kembali 5. PC dinaikkan dan opcode instruksi berikutnya (STO)diambil 6. Isi AC disimpan pada lokasi Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 4

5 Siklus instruksi (3) LOAD AC, [940] ADD AC, [941] STO 941, AC O P C O D E PC = 300 IR = 1940 AC = D a t a PC = 300 IR = 1940 AC = Interrupt Interrupt adalah sinyal dari peralatan luar atau permintaan dari program untuk melaksanakan tugas khusus Jenis interrupt Software: disebut juga system call, misalnya suatu program ingin mencetak hasil dengan printer, atau kesalahan program (trap). Hardware: terjadi karena adanya aksi pada perangkat keras, seperti penekanan tombol keyboard atau penggerakan mouse Terbagi menjadi dua Maskable interrupt: terjadi karena aksi dari luar / hardware, seperti keyboard, timer, serial port, disk Non maskable interrupt: terjadi karena memori atau kesalahan parity pada I/O 2.10 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 5

6 Fungsi utama interrupt Interrupt memberikan kontrol kepada interrupt service routine, melalui interrupt vector, yang berisi alamat seluruh service yang dimiliki dalam routine. Alamat interrupt instructions harus disimpan, dan akan digunakan lagi pada siklus instruksi berikutnya. Interrupt yang baru masuk akan di-disable, untuk menghindari lost interrupt Trap adalah suatu interrupt yang ditimbulkan oleh software disebabkan oleh suatu error atau adanya request tertentu dari user program Suatu sistem operasi merupakan suatu sistem yang tugasnya mengendalikan interrupts yang terjadi untuk menjamin kepuasan penggunan komputer 2.11 Interrupt handling Sistem operasi menyimpan keadaan CPU pada saat interrupt terjadi, dengan menyimpan register dan program counter Menentukan jenis interrupt apa yang terjadi Polling: busy waiting antara port (host) dengan controller) Vectored interrupt system Memisahkan segmen kode yang akan dijalankan untuk setiap jenis interrupt yang terjadi, melalui interrupt vector (event vector table) 2.12 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 6

7 Gambaran Garis Waktu Interrupt Proses tunggal dengan I/O Interrupt service routine 2.13 Interrupt pada I/O Pada operasi I/O, CPU memanggil register-register tertentu yang dialokasikan untuk device controller Device controller menyiapkan buffer lokal pada device aau register tertentu untuk transfer data Device controller mengisi register-register tsb dengan data-data yang dibutuhkan Komunikasi ini menyebabkan terjadinya interrupt Contoh: jika ada permintaan transfer data dari device ke buffer lokal, dan transfer sudah selesai dilakukan, maka device controller akan menginformasikan kepada CPU bahwa pekerjaan tersebut sudah selesai 2.14 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 7

8 Synchronous dan Asynchronous I/O (1) Synchronous Asynchronous 2.15 Synchronous dan Asynchronous I/O (2) Synchronous: I/O dijalankan, I/O selesai digunakan, kontrol menginformasikan kembali ke user proses. Untuk menunggu selesai digunakannya I/O biasanya digunakan perintah Hanya ada satu I/O yang sedang bekerja pada suatu waktu CPU tahu pasti, I/O device mana yang menginterrupt Proses I/O tidak dapat berjalan simultan 2.16 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 8

9 Synchronous dan Asynchronous I/O (3) Asynchronous: Kembali ke user program tanpa harus menunggu I/O selesai digunakan Efisiensi sistem bertambah CPU dapat digunakan untuk menjalankan proses atau menjadwal kerja I/O yang lain Memerlukan Device Status Table, untuk mengetahui status dan isi setiap request pada setiap device yang ada 2.17 Device-Status Table (1) 2.18 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 9

10 Device status table (2) Untuk menunggu hingga I/O selesai digunakan, dapat juga digunakan system call (user program menunggu hingga I/O selesai, kemudian melakukan interrupt ke OS) Dibutuhkan device status table yang berisi Tipe device Alamat Status (idle, busy atau tidak berfungsi) Jika device sibuk, maka permintaan akan disimpan dalam tabel Jika permintaan pada device yang sama, maka akan dibuat daftar pada tabel 2.19 Struktur DMA (Direct Memory Address) Transfer data dari buffer I/O ke memori atau sebaliknya dilakukan per karakter (byte), dengan adanya interrupt pada sebelum dan sesudah transfer Dengan DMA, transfer data dapat dilakukan secara langsung oleh device controller per blok tanpa campur tangan CPU CPU hanya memberi interrupt sebelum dan sesudah transfer setiap blok Menghemat resource CPU, sehingga CPU dapat mengerjakan proses lain (multitasking) Jenis DMA Third party DMA: menggunakan DMA controller yang ada pada motherboard untuk melakukan transfer data First party DMA (bus-mastering): untuk melakukan operasi transfer data dikerjakan oleh bagian logic di interface card 2.20 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 10

11 Struktur penyimpanan Memori utama (volatile): hanya media penyimpanan yang besar, yang dapat diakses langsung oleh CPU Secondary storage (nonvolatile): perluasan dari memori utama yang menyediakan media penyimpanan nonvolatile dengan kapasitas besar Magnetic disks: Permukaan disk, secara logikal dibagi ke dalam tracks, yang kemudian dibagi kembali ke dalam sectors Disk controller menyatakan interaksi logikal antara komputer dengan disk tersebut 2.21 Memori Cache Karena perpindahan data / instruksi dari memori ke CPU seringkali dilakukan, digunakan bantuan cache sebagai perantara CPU dengan memori Pengiriman data dari / ke cache ke / dari CPU dilakukan per karakter (word), sedangkan pengiriman data dari / ke cache ke / dari memori dilakukan per blok Software cache (caching disk controller): akan mempercepat akses data pada disk dengan menyimpan data yang baru digunakan dalam memori Hardware cache (on the board cache): akan mempercepat akses memori itu sendiri dengan menyimpan data yang baru saja digunakan ke dalam memori yang lebih cepat lagi (biasanya sebagai alamat yang lebih rendah dalam memori, sebagai cache) Hubungan antara blok-blok yang ada pada cache dengan blok yang ada pada memori utama dijabarkan dengan fungsi pemetaan (mapping function) Direct-mapped cache Associative-mapped cache Set associative-mapped cache CPU word cache blok Memori utama 2.22 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 11

12 Direct-mapped cache (1) Blok-j dari memori utama dipetakan ke blok-j (mod 128) di cache. Memori utama blok 0, 128, 256, dst diambil, akan ditempatkan pada blok 0 di cache. Blok 1, 129, 257, dst menempati blok 1 di cache, dst 2.23 Direct-mapped cache (2) Memori utama cache Blok 0 tag Blok 0 tag blok word Empat bit terendah Blok 1 menyeleksi salah satu Blok 1 dari 16 word dalam Blok 127 tag suatu blok Blok 128 Tujuh bit tengah menunjukkan blok yang Blok 129 berada dalam cache tag Blok 127 Lima bit tertinggi akan dibandingkan dengan Blok 255 tag yang ada pada lokasi cache Blok bit main memori address 2^16= word : 2^4 word / blok = 4095 blok 2^7 = 128 blok cache Mudah diimplementasikan namun tidak fleksibel 2.24 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 12

13 Associative-mapped cache tag tag tag Memori utama 12 4 cache Blok 0 Blok 0 tag word Dua belas bit tag Blok 1 digunakan untuk Blok 1 identifikasi suatu blok Blok 127 memori, jika blok tersebut ada pada cache Blok 128 Tag bit dari suatu Blok 129 alamat dibandingkan Blok 127 dengan tag bit tiap blok cache Blok 255 Blok pada memori utama ditempatkan pada sembarang posisi cache Cache harus mencocokkan 128 pola Blok Set-Associative-mapped cache tag Set 0 tag Set 63 tag tag Blok 126 Blok 127 Memori utama cache Blok 0 Blok 0 tag set word Blok-blok cache dikelompokkan sebagai Blok 1 Blok 1 suatu set Blok 127 Keputusan penggantian blok yang ada pada cache replacement algorithm Suatu blok pada memori utama dipetakan ke sembarang blok di set tertentu pada cache Tiap set diindentifikasi dengan 6 bit di tengah Blok yang ditempati pada suatu set, dibandingkan dengan tag yang ada pada cache 2.26 Blok 128 Blok 129 Blok 255 Blok 4095 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 13

14 Memori utama Berisi jutaan sel penyimpanan, dengan tiap sel menyimpan bit yang bernilai 0 atau 1 Bit-bit dikelompokkan dengan ukuran tertentu (word length antara bit) Alamat tiap-tiap word dari 0 (2^k)-1 Memori statis (ROM) dan memori dinamis (DRAM) alamat n bit word length 0 Word 0 1 Word 1 i bn-1 b1 b0 Word i 2^k -1 Word 2^k Magnetic disk Piranti penyimpanan sekunder Informasi disimpan dengan cara merekam secara magnetis di bawah Read write head Teknologi hard disk, antara lain: Shock protection system Self-monitoring analysis and reporting Solid state disk (DRAM) MR Head Partial response maximum likelihood Hot swap Plug and play ATA Environmental protection agency (EPA) Error correction code Auto transfer 2.28 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 14

15 Moving-Head Disk Mechanism Transfer rate = data flow antara disk dengan komputer Positioning time / random access time = waktu untuk menempatkan arm pada silinder (seek time) Rotational latency = waktu menempatkan sektor di bawah read-write head 2.29 RAM Disk (1) Suatu blok penyimpanan dengan perintah membaca dan menulisi blok Blok-blok pada keadaan normal disimpan pada memori sekunder (disk) RAM disk menggunakan satu porsi preallocated memori utama untuk menyimpan blok-blok data Tidak ada seek dan rotasi Tiap blok memiliki ukuran yang sama dengan ukuran pada disk Driver menentukan dimana blok ditempatkan 2.30 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 15

16 RAM Disk (2) Memori utama (RAM) User program RAM disk RAM disk blok i Membaca dan menulis RAM Blok i-1 dengan memori ini Sistem operasi 2.31 Storage-Device Hierarchy Speed, cost dan volatility: makin ke atas makin cepat, makin mahal dan non volatile 2.32 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 16

17 Proteksi Hardware dan SOK Operasi dual mode Proteksi I/O Proteksi memori Proteksi CPU 2.33 Proteksi hardware Latar belakang: Pada saat beraksi pada monitor mode, SOK memiliki akses yang tidak terbatas pada memori kernel maupun user User program tidak boleh mengakses hardware secara langsung Instruksi untuk loading base dan limit merupakan privileged instructions 2.34 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 17

18 Dual mode (1) User mode: kepentingan user Monitor mode (kernel mode, supervisor mode, system mode atau privileged mode): kepentingan SOK Mode bit: monitor (0), user (1) Membedakan eksekusi oleh SOK dan user program Pada saat boot time, hardware mulai dengan monitor mode sistem operasi diambil dari master boot record oleh Bootstrap Program memulai user mode Jika ada interrupt, maka akan terjadi perubahan dari user mode ke monitor mode 2.35 Dual mode (2) Interrupt / Trap monitor user set user mode 2.36 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 18

19 Proteksi I/O (Dual Mode) Semua instruksi I/O dibuat dalam monitor mode (privileged instructions) Hanya sistem operasi yang dapat mengakses I/O devices Jika akan mengakses instruksi privileged, user program harus mengaktifkan interrupt vector dengan menyimpan alamat dimana program dihentikan 2.37 Use of A System Call to Perform I/O 2.38 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 19

20 Proteksi memori Menggunakan 2 register: base dan limit Base alamat terkecil pada memori secara fisik Limit besarnya jangkauan pada memori yang diijinkan Memori yang berada di luar nilai register base dan limit terproteksi 2.39 Use of A Base and Limit Register 2.40 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 20

21 Proteksi CPU Menggunakan timer, untuk membatasi kemungkinan loop yang tak terbatas dari user program Menjamin SOK melakukan kontrol (melalui interrupt) terhadap CPU Counter-clock menurut setiap periode (tetap ataupun variabel) Ketika counter mencapai 0, interupsi terjadi Misalnya digunakan: membatasi shareware software (evaluation version), membatasi lama waktu penggunaan komputer oleh user 2.41 Clock / Timer Penting untuk sistem timesharing Memelihara waktu Melindungi suatu proses dari proses yang lainnya dalam hal monopoli penggunaan CPU Clock hardware: one shot mode (menurunkan nilai counter lakukan interrupt jika timer nol) square wave mode (looping interrupt secara periodik / detak clock) Clock software: memelihara time of day (real time) Mencegah proses memonopoli CPU Menghitung penggunaan CPU Mengendalikan alarm system call Profiling, monitoring dan statistik 2.42 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 21

22 Struktur jaringan komputer LAN (Local Area Network) WAN (Wide Area Network) 2.43 Kesimpulan Pertemuan Komputer modern melakukan sharing memory antara CPU dan device controller Memory controller memastikan akses alamat memori tertentu, sehingga CPU dan device tidak saling berebut wilayah dalam memori utama Multiprogramming dan multitasking meningkatkan performa dengan kemampuan overlapping siklus CPU dan I/O Dilakukan interrupt dari I/O port atau DMA driver Untuk mengeksekusi suatu program, prosesor hanya dapat mengakses memori utama Array dari satuan instruksi dan data (word), setiap word memiliki alamat Diperlukan siklus instruksi (fetch execution instruction cycle) Extensi dari memori utama secondary memory (disks) SOK harus memastikan setiap program secara benar dieksekusi User program tidak boleh mengakses hardware secara langsung Dual mode, privileged instructions, memory protection, timer interrupt) 2.44 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 22

23 Latihan Soal 1. Gambarkan arsitektur sistem komputer modern 2. Tuliskan secara singkat dan tepat, bagaimana siklus instruksi terjadi! 3. Apakah perbedaan antara interrupt dengan trap? Apa kegunaan tiap-tiap fungsi tersebut? 4. Jelaskan perbedaan interupsi I/O dengan menggunakan metode synchronous dan asynchronous! 5. Berikan alasan mengapa hardware perlu diproteksi? 6. Apa yang dimaksud dengan operasi dual-mode pada sistem operasi? 7. Apabila suatu sistem komputer tidak dilengkapi dengan dual-mode protection pada hardwarenya, mungkinkah dibuat suatu sistem operasi yang aman untuk komputer tersebut? 8. Kapan cache menjadi sangat berguna? 2.45 Universitas Kristen Maranatha -- IT Department 23

Sistem Operasi TIKB1023 Munengsih Sari Bunga Politeknik Indramayu. TIKB1023/Minggu 2/SO/MSB

Sistem Operasi TIKB1023 Munengsih Sari Bunga Politeknik Indramayu. TIKB1023/Minggu 2/SO/MSB Sistem Operasi TIKB1023 Munengsih Sari Bunga Politeknik Indramayu 1 1. Operasi Sistem Komputer Sistem komputer modern berisi CPU dan sejumlah device controller yg dihubungkan melalui bus yg menyediakan

Lebih terperinci

Arsitektur Sistem Komputer. Operasi Sistem Komputer. Struktur Sistem Komputer. Review:

Arsitektur Sistem Komputer. Operasi Sistem Komputer. Struktur Sistem Komputer. Review: Mata Kuliah : Sistem Operasi Kode MK : IT-012336 2 Struktur Sistem Komputer Tim Teaching Grant Mata Kuliah Sistem Operasi Review: Struktur Sistem Komputer Operasi Sistem Komputer Struktur I/O Struktur

Lebih terperinci

Struktur Sistem Komputer. Abdullah Sistem Informasi Universitas Binadarma

Struktur Sistem Komputer. Abdullah Sistem Informasi Universitas Binadarma Struktur Sistem Komputer Abdullah Sistem Informasi Universitas Binadarma Pembahasan Operasi Sistem Komputer Struktur I/O Struktur Storage Hirarki Storage Proteksi Perangkat Keras Sistem Arsitektur Umum

Lebih terperinci

Struktur Sistem Komputer

Struktur Sistem Komputer 2 Struktur Sistem Komputer Review: Struktur Sistem Komputer Operasi Sistem Komputer Struktur I/O Struktur Storage Proteksi Hardware 2 Arsitektur Sistem Komputer 3 Operasi Sistem Komputer CPU devices dan

Lebih terperinci

Struktur Sistem Komputer

Struktur Sistem Komputer Struktur Sistem Komputer ARSITEKTUR UMUM SISTEM KOMPUTER Sistem Komputer Sistem komputer terdiri atas CPU dan sejumlah perangkat pengendali yang terhubung melalui sebuah bus yang menyediakan akses ke memori

Lebih terperinci

Struktur Sistem Komputer

Struktur Sistem Komputer Struktur Sistem Komputer Pengampu Mata Kuliah Casi Setianingsih (CSI) Hp : 081320001220 (WA Only) Email Tugas : casie.sn@gmail.com Email Tel-U : setiacasie@telkomuniversity.ac.id Komposisi Penilaian Quiz

Lebih terperinci

Computer System Structures

Computer System Structures Computer System Structures SISTIM OPERASI (Operating System) IKI-20230 Johny Moningka (moningka@cs.ui.ac.id) Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Semester 2000/2001 Chapter 2: Computer-System Structures

Lebih terperinci

Sistem Operasi. Struktur Sistem Komputer. Adhitya Nugraha. Fasilkom 10/6/2014

Sistem Operasi. Struktur Sistem Komputer. Adhitya Nugraha. Fasilkom 10/6/2014 Sistem Operasi Struktur Sistem Komputer Adhitya Nugraha 2014 adhitya@dsn.dinus.ac.id Fasilkom 10/6/2014 Objectives Mahasiswa mengetahui komponen-komponen yang membangun sebuah sistem komputer. Mahasiswa

Lebih terperinci

1 Tinjau Ulang Sistem Komputer

1 Tinjau Ulang Sistem Komputer 1 Tinjau Ulang Sistem Komputer Overview Sebelum memulai mempelajari sistem operasi penting bagi kita untuk mengetahui komponen-komponen yang menjadi bagian dari sebuah sistem komputer disertai cara kerjanya.

Lebih terperinci

Struktur Sistem Komputer

Struktur Sistem Komputer Struktur Sistem Komputer Tidak ada suatu ketentuan khusus tentang bagaimana seharusnya struktur sistem sebuah komputer. Setiap ahli dan desainer arsitektur komputer memiliki pandangannya masing-masing.

Lebih terperinci

Arsitektur Komputer II AUB SURAKARTA

Arsitektur Komputer II AUB SURAKARTA Arsitektur Komputer II STMIK AUB SURAKARTA Tiga komponen utama dalam sistem komputer: CPU, Memori (primer dan sekunder) Peralatan masukan/keluaran (I/O devices) seperti printer, monitor, keyboard, mouse,

Lebih terperinci

Sistem komputer. Tiga komponen utama :

Sistem komputer. Tiga komponen utama : Sistem komputer Tiga komponen utama : CPU, Memori (primer dan sekunder) Peralatan masukan/keluaran (I/O devices) seperti printer, monitor, keyboard, mouse, dan modem Latar Belakang I/O Input / Output:

Lebih terperinci

Sistem Operasi. Divais Input/Output 2016

Sistem Operasi. Divais Input/Output 2016 Sistem Operasi Divais Input/Output 2016 Kata Pengantar Salah satu fungsi OS adalah mengendalikan divais Merupakan sebagian besar code (80-90% pada Linux) Diinginkan semua divais digunakan nyaman misal:

Lebih terperinci

PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER SISTEM INPUT OUTPUT

PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER SISTEM INPUT OUTPUT PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER SISTEM INPUT OUTPUT EXTERNAL DEVICE Pembacaan di sisi manusia (screen, printer, keyboard) Pembacaan disisi mesin (monitoring, control) Komunikasi (modem, NIC)

Lebih terperinci

Organisasi SistemKomputer, Pelayanan Sistem Operasi. Ptputraastawa.wordpress.com

Organisasi SistemKomputer, Pelayanan Sistem Operasi. Ptputraastawa.wordpress.com SistemOperasi Organisasi SistemKomputer, ArsitekturSistemKomputer, Pelayanan Sistem Operasi ptputraastawa@gmail.com Ptputraastawa.wordpress.com Organisasi Komputer Sistem komputer modern terdiri dari satu

Lebih terperinci

12 Input / Output. Sistem I/O. Hardware I/O. Struktur PC Bus

12 Input / Output. Sistem I/O. Hardware I/O. Struktur PC Bus Mata Kuliah : Sistem Operasi Kode MK : IT-012336 12 Input / Output Tim Teaching Grant Mata Kuliah Sistem Operasi Sistem I/O Hardware I/O Interface Aplikasi I/O Subsystem Kernel I/O Transformasi Permintaan

Lebih terperinci

TUGAS ORGANISASI KOMPUTER

TUGAS ORGANISASI KOMPUTER Nama : Susilawati Npm : 0957201000695 TUGAS ORGANISASI KOMPUTER Struktur Komputer Struktur sebuah sistem komputer dapat dibagi menjadi: Sistem Operasi Komputer. Struktur I/O. Struktur Penyimpanan. Storage

Lebih terperinci

BAB V SISTEM PENGOLAHAN DATA KOMPUTER (Arsitektur Komputer) "Pengantar Teknologi Informasi" 1

BAB V SISTEM PENGOLAHAN DATA KOMPUTER (Arsitektur Komputer) Pengantar Teknologi Informasi 1 BAB V SISTEM PENGOLAHAN DATA KOMPUTER (Arsitektur Komputer) "Pengantar Teknologi Informasi" Abstraksi Sistem Komputer Secara abstrak level sebuah sistem komputer modern dari level rendah sampai level tertinggi

Lebih terperinci

STRUKTUR SISTEM OPERASI

STRUKTUR SISTEM OPERASI STRUKTUR SISTEM OPERASI STRUKTUR SISTEM OPERASI 1. Komponen-Komponen Sistem a. Manajemen Proses Proses adalah keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber

Lebih terperinci

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Input/Output

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Input/Output DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Input/Output 1 9/13/2016 Masalah Input/Output Berbagai macam periferal yang begitu luas Mengirimkan sejumlah data yang berbeda Pada kecepatan berbeda-beda Dalam

Lebih terperinci

Chapter 6 Input/Output

Chapter 6 Input/Output Chapter 6 Input/Output Masalah-masalah Input/Output Periferal yang bervariasi Pengiriman jumlah data yang berbeda Dengan kecepatan yang berbeda Dalam format yang berbeda Semua periferal I/O berkecepatan

Lebih terperinci

INPUT / OUTPUT. Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar

INPUT / OUTPUT. Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar INPUT / OUTPUT Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar I/O terdiri : - Piranti l/o (peripheral) - Pengendali I/O (device controller) - Perangkat lunak Proses transfer

Lebih terperinci

Perangkat Keras Masukan/Keluaran. Kelompok : Intan Sari H. H. Z Verra Mukty

Perangkat Keras Masukan/Keluaran. Kelompok : Intan Sari H. H. Z Verra Mukty Perangkat Keras Masukan/Keluaran Kelompok 118-43: Intan Sari H. H. Z 1204000459 Verra Mukty 1204000874 Sekilas Contoh perangkat M/K Pembagian perangkat M/K secara umum Komponen-komponen M/K Penanganan

Lebih terperinci

Operating System. I/O System. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si

Operating System. I/O System. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si Operating System I/O System Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan Dosen : Caca E. Supriana, S.Si caca_emile@yahoo.co.id Input / Output System Perangkat Keras I/O Aplikasi Antarmuka

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI. CSP 2702 Semester/SKS : 4/3 Program Studi : Sistem Komputer Kamis, Ruang : P-22

SISTEM OPERASI. CSP 2702 Semester/SKS : 4/3 Program Studi : Sistem Komputer Kamis, Ruang : P-22 SISTEM OPERASI CSP 2702 Semester/SKS : 4/3 Program Studi : Sistem Komputer Kamis, 13.20 15.00 - Ruang : P-22 Dosen Pengampu : Erfanti Fatkhiyah, ST., M.Cs. SISTEM I/O Hardware I/O Interface Aplikasi I/O

Lebih terperinci

Aditya Wikan Mahastama

Aditya Wikan Mahastama ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER Aditya Wikan Mahastama mahas@ukdw.ac.id Pengaturan Transfer Data dan Modul Input-Output 2 UNIV KRISTEN DUTA WACANA GENAP 1213 v2 Komunikasi Antar Komponen Komputer Siapa,

Lebih terperinci

STRUKTUR CPU. Arsitektur Komputer

STRUKTUR CPU. Arsitektur Komputer STRUKTUR CPU Arsitektur Komputer Tujuan Mengerti struktur dan fungsi CPU yaitu dapat melakukan Fetch instruksi, interpreter instruksi, Fetch data, eksekusi, dan menyimpan kembali. serta struktur dari register,

Lebih terperinci

Sistem Operasi Komputer. Pertemuan VIII Manajemen Memori

Sistem Operasi Komputer. Pertemuan VIII Manajemen Memori Sistem Operasi Komputer Pertemuan VIII Manajemen Memori Pembahasan Manajemen Memori Latar belakang dan konsep dasar Strategi Ruang alamat lojik dan fisik Swapping Pencatatan pemakaian memori Monoprogramming

Lebih terperinci

Hanif Fakhrurroja, MT

Hanif Fakhrurroja, MT Pertemuan 6 Organisasi Komputer CPU dan Sistem Bus Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2013 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Agenda Pertemuan 6 1 CPU 2 Sistem Bus Pendahuluan Video CPU CPU

Lebih terperinci

Sistem I/O. Hardware I/O Interface Aplikasi I/O Subsystem Kernel I/O Transformasi Permintaan (Request) I/O ke Operasi Hardware Stream Unjuk Kerja

Sistem I/O. Hardware I/O Interface Aplikasi I/O Subsystem Kernel I/O Transformasi Permintaan (Request) I/O ke Operasi Hardware Stream Unjuk Kerja 12 Input / Output Sistem I/O Hardware I/O Interface Aplikasi I/O Subsystem Kernel I/O Transformasi Permintaan (Request) I/O ke Operasi Hardware Stream Unjuk Kerja 2 Hardware I/O Beragam variasi perangkat

Lebih terperinci

ORGANISASI KOMPUTER 1

ORGANISASI KOMPUTER 1 ORGANISASI KOMPUTER 1 STMIK AUB SURAKARTA Latar Belakang: tentang I/ O Input / Output: bagaimana menangani komunikasi dan transfer data antara periferal dengan CPU dan memory Periferal? Apakah itu periferal?

Lebih terperinci

ARTIKEL STRUKTUR KOMPUTER

ARTIKEL STRUKTUR KOMPUTER YAYASAN PENDIDIKAN WIJAYA KESUMA UNIVERSITAS DARWAN ALI Fakultas Ilmu Komputer Jalan Batu Berlian No. 10 Telp. (0531) 33336, Fax. (0531) 33342 Sampit, Kalimantan Tengah ARTIKEL STRUKTUR KOMPUTER Tugas

Lebih terperinci

Komponen-komponen Komputer

Komponen-komponen Komputer PERTEMUAN II Komponen-komponen Komputer Komponen CPU Register Register yang terdapat dalam CPU, yaitu : MAR (Memory Address Register) Menentukan alamat di dalam memori yang akan diakses untuk operasi Read/Write

Lebih terperinci

Pertemuan ke - 12 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Pertemuan ke - 12 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST Pertemuan ke - 12 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Tujuan Menjelaskan system komputer unit masukkan/keluaran

Lebih terperinci

INPUT/OUTPUT. Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar

INPUT/OUTPUT. Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar INPUT/OUTPUT Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar I/O terdiri : - Piranti l/o (peripheral) - Pengendali I/O (device controller) - Perangkat lunak Proses transfer

Lebih terperinci

Input/Output. (Pertemuan ke-9) Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom. Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto

Input/Output. (Pertemuan ke-9) Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom. Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Input/Output (Pertemuan ke-9) Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom Februari 2016 Struktur Komputer Input/Output Peripherals Computer Central

Lebih terperinci

P10 Media I/O Universitas Mercu Buana Yogyakarta

P10 Media I/O Universitas Mercu Buana Yogyakarta P10 Media I/O Universitas Mercu Buana Yogyakarta A. Sidiq P. 1 Sistem Komputer Komponen utama sistem komputer : CPU Memory (Primary & Secondary) I/O Devices Ex : I Keyboard, Mouse, Modem Ex : O Monitor,

Lebih terperinci

Sistem Komputer. Tiga komponen utama : CPU

Sistem Komputer. Tiga komponen utama : CPU PERTEMUAN Tiga komponen utama : CPU Sistem Komputer Memori (primer dan sekunder) Peralatan masukan/keluaran (I/O devices) seperti printer, monitor, keyboard, mouse, dan modem 1 Modul I/O Merupakan peralatan

Lebih terperinci

Pertemuan Ke-8 Unit I/O (Unit Masukan dan Keluaran)

Pertemuan Ke-8 Unit I/O (Unit Masukan dan Keluaran) Pertemuan Ke-8 Unit I/O (Unit Masukan dan Keluaran) Sistem komputer memiliki tiga komponen utama, yaitu : CPU, memori (primer dan sekunder), dan peralatan masukan/keluaran (I/O devices) seperti printer,

Lebih terperinci

STRUKTUR SISTEM OPERASI

STRUKTUR SISTEM OPERASI STRUKTUR SISTEM OPERASI 1. Komponen-Komponen Sistem a. Manajemen Proses Proses adalah keadaan ketika sebuah program sedang di eksekusi. Sebuah proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

PERTEMUAN 2 APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. Rangga Rinaldi, S.Kom, MM. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk

PERTEMUAN 2 APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. Rangga Rinaldi, S.Kom, MM. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk APLIKASI KOMPUTER Modul ke: PERTEMUAN 2 Sistem Operasi Fakultas Desain dan Seni Kreatif Rangga Rinaldi, S.Kom, MM Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id PERTEMUAN 2 Sistem Komputer Struktur dan

Lebih terperinci

Input : Memasukkan data dari luar kedalam mikroprosesor Contoh: Keyboard, mouse

Input : Memasukkan data dari luar kedalam mikroprosesor Contoh: Keyboard, mouse Input Output Input : Memasukkan data dari luar kedalam mikroprosesor Contoh: Keyboard, mouse Output: Menampilkan data Contoh: Monitor, printer Unit Input/Output dalam bekerja memerlukan sinyal kontrol

Lebih terperinci

INPUT/OUTPUT. Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar

INPUT/OUTPUT. Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar INPUT/OUTPUT Fungsi : Memindahkan informasi antara CPU atau memori utama dengan dunia luar I/O terdiri : - Piranti l/o (peripheral) - Pengendali I/O (device controller) - Perangkat lunak Proses transfer

Lebih terperinci

BAB 2 STRUKTUR SISTEM OPERASI. Komponen Sistem Operasi

BAB 2 STRUKTUR SISTEM OPERASI. Komponen Sistem Operasi BAB 2 STRUKTUR SISTEM OPERASI Komponen Sistem Operasi Review : Blok sistem komputer bus (saluran) data Piranti masukan Port I/O Bus kendali CPU Bus kendali Piranti keluaran bus (saluran) alamat Memori

Lebih terperinci

William Stallings Computer Organization and Architecture

William Stallings Computer Organization and Architecture William Stallings Computer Organization and Architecture Chapter 3 Sistem Bus (sistem dan struktur interkoneksi komputer) Konsep Program Sistem Hardware-nya tidak dapat diubah-ubah Fungsi kerja hardware

Lebih terperinci

Hubungan CPU dengan Memory

Hubungan CPU dengan Memory Tujuan Pembelajaran Memahami proses penerjemahan alamat memori Memahami langkah proteksi sistem operasi terhadap akses memori Memahami hubungan CPU dengan memori Pendahuluan CPU membutuhkan memory untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komputer tersusun atas beberapa komponen penting seperti CPU, memori, perangkat I/O. Direct memory access (DMA) adalah suatu alat pengendali khusus disediakan untuk

Lebih terperinci

Review Pert 3. Pencatatan Pemakaian Memori: 1.Memakai bit 2. Memakai senarai berkait Penggunaan Memori : fit, fragmen, fragmentasi

Review Pert 3. Pencatatan Pemakaian Memori: 1.Memakai bit 2. Memakai senarai berkait Penggunaan Memori : fit, fragmen, fragmentasi MANAJEMEN MEMORI A. Statis: tdk beragam B. Dinamis: beragam Berdasar Alokasi/ cara menempatkan informasi: 1. Berurutan 2. Tidak Berurutan. Pemilahan: 1. Pagging 2. Segmentasi Berdasar keberadaan: 1. Tanpa

Lebih terperinci

MANAJEMEN MEMORI SISTEM OPERASI

MANAJEMEN MEMORI SISTEM OPERASI MANAJEMEN MEMORI SISTEM OPERASI Manajemen Memori Memori adalah pusat dari operasi pada sistem komputer modern, berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi yang harus diatur dan dijaga sebaik baiknya.

Lebih terperinci

Input : Memasukkan data dari luar kedalam mikroprosesor Contoh: Keyboard, mouse

Input : Memasukkan data dari luar kedalam mikroprosesor Contoh: Keyboard, mouse Input Output Input : Memasukkan data dari luar kedalam mikroprosesor Contoh: Keyboard, mouse Output: Menampilkan data Contoh: Monitor, printer Unit Input/Output dalam bekerja memerlukan sinyal kontrol

Lebih terperinci

DASKOM & PEMROGRAMAN. Dani Usman

DASKOM & PEMROGRAMAN. Dani Usman DASKOM & PEMROGRAMAN Dani Usman Latar Belakang Memory merupakan tempat menampung data dan kode instruksi program Memori adalah pusat kegiatan pada sebuah komputer, karena setiap proses yang akan dijalankan,

Lebih terperinci

PERTEMUAN 10 KULIAH SISTEM OPERASI I/O dan DISK. Dahlan Abdullah d m

PERTEMUAN 10 KULIAH SISTEM OPERASI I/O dan DISK. Dahlan Abdullah  d   m PERTEMUAN 10 KULIAH SISTEM OPERASI I/O dan DISK Dahlan Abdullah http://dahlan.unimal.ac.i d Email : dahlan.unimal@gmail.co m TUJUAN INSTRUKSIONAL TINJAUAN INSTRUKSIONAL UMUM / TIU Mahasiswa mampu untuk

Lebih terperinci

Sistem Operasi AGUS PAMUJI. Teknik Informatika

Sistem Operasi AGUS PAMUJI. Teknik Informatika Sistem Operasi AGUS PAMUJI 1 Session 1 Pengenalan Sistem Komputer 2 Sistem Operasi Compiler Basis data Aplikasi bisnis 3 Definisi Sistem Operasi Software yang mengontrol hardware hanya program biasa(contoh

Lebih terperinci

Pertemuan 4. Teknologi Dan Algoritma Penjadwalan Disk 4/8/2011

Pertemuan 4. Teknologi Dan Algoritma Penjadwalan Disk 4/8/2011 Pertemuan 4 Teknologi Dan Algoritma Penjadwalan Disk 1. Magnetic Disk Magnetic disk merupakan penyimpan sekunder, berbentuk bundar dg 2 permukaan magnetik. Penggerak disk berupa Motor drive menggerakkan

Lebih terperinci

Pertemuan 2. Struktur Sistem Operasi

Pertemuan 2. Struktur Sistem Operasi Pertemuan 2 Struktur Sistem Operasi Struktur Sistem Operasi Komponen Sistem Layanan Sistem Operasi System Calls Program System Struktur System Virtual Machines System Design dan Implementation System Generation

Lebih terperinci

Pengalamatan Disk. Urutan penomoran alamat logika disk mengikuti aturan :

Pengalamatan Disk. Urutan penomoran alamat logika disk mengikuti aturan : Manajemen Disk Pengalamatan Disk Disk dialamati secara logika sebagai array satu dimensi. Unit terkecilnya adalah blok, baik untuk operasi read atau write. Ukuran blok dilakukan atau disusun pada saat

Lebih terperinci

Soal-jawab Quiz 1. Oleh: Endro Ariyanto (END) Oktober 2008

Soal-jawab Quiz 1. Oleh: Endro Ariyanto (END) Oktober 2008 Quiz 1 Oleh: Endro Ariyanto (END) Oktober 2008 1. Tuliskan 4 komponen utama komputer! (nilai 12) a. CPU b. Memori c. Modul I/O d. Sistem bus 2. Apa kepanjangan dari MAR dan MBR? (nilai 6) MAR = Memory

Lebih terperinci

TI2043 Organisasi dan Arsitektur Komputer Tugas 2 Interrupt Driven I/O

TI2043 Organisasi dan Arsitektur Komputer Tugas 2 Interrupt Driven I/O TI2043 Organisasi dan Arsitektur Komputer Tugas 2 Interrupt Driven I/O Aditya Legowo Pra Utomo 2B 08501039 Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Organisasi dan Arsitektur Komputer

Lebih terperinci

Klasifikasi Perangkat I/O

Klasifikasi Perangkat I/O 1 Fungsi mengirim perintah ke perangkat masukan/keluaran agar menyediakan layanan. menangani interupsi perangkat masukan/keluaran menangani kesalahan pada perangkat masukan/keluaran menyediakan interface

Lebih terperinci

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi Tahun Akademik 2014/2015 Semester II DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi Manajemen I/O Mohamad Dani (MHM) (mohamad.dani@gmail.com) Saluran Youtube saya : youtube.com/danstama Hanya dipergunakan

Lebih terperinci

intruksi kepada CPU untuk mengakses sistem operasi. BIOS tersimpan pada Read Only

intruksi kepada CPU untuk mengakses sistem operasi. BIOS tersimpan pada Read Only 1. Software Komputer adalah sekumpulan komponen-komponen canggih yang dapat melakukan perhitungan kompleks dengan cepat. Kita sangat membutuhkan peranan komputer untuk menyelesaikan permasaahan kita sehari

Lebih terperinci

Pertemuan 2 Organisasi Komputer II. Struktur & Fungsi CPU (I)

Pertemuan 2 Organisasi Komputer II. Struktur & Fungsi CPU (I) Pertemuan 2 Organisasi Komputer II Struktur & Fungsi CPU (I) 1 Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register

Lebih terperinci

Struktur Fungsi CPU. Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 03 --

Struktur Fungsi CPU. Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 03 -- Struktur Fungsi CPU Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 03 -- This presentation is revised by @hazlindaaziz, STMIK, 2014 Main Material: Acknowledgement

Lebih terperinci

MODUL 7 MANAJEMEN DISK

MODUL 7 MANAJEMEN DISK MODUL 7 MANAJEMEN DISK 1 DISK Merupakan salah satu piranti I/O Berfungsi sebagai media penyimpan utama Saat ini, disk yang umum adalah disk cakram magnetis (harddisk) 2 STRUKTUR DISK Secara fisik, disk

Lebih terperinci

SINYAL INTERUPSI. 1. Latar Belakang

SINYAL INTERUPSI. 1. Latar Belakang SINYAL INTERUPSI 1. Latar Belakang Sistem komputer tidak akan berguna tanpa adanya peralatan input dan output. Operasioperasi I/O diperoleh melalui sejumlah perangkat eksternal yang menyediakan alat untuk

Lebih terperinci

Organisasi & Arsitektur Komputer

Organisasi & Arsitektur Komputer Organisasi & Arsitektur Komputer 1 Struktur CPU Eko Budi Setiawan, S.Kom., M.T. Eko Budi Setiawan mail@ekobudisetiawan.com www.ekobudisetiawan.com Teknik Informatika - UNIKOM 2013 Flash Back 2 Pengertian

Lebih terperinci

Organisasi & Arsitektur Komputer

Organisasi & Arsitektur Komputer Organisasi & Arsitektur Komputer 1 Unit Input - Output Eko Budi Setiawan, S.Kom., M.T. Eko Budi Setiawan mail@ekobudisetiawan.com www.ekobudisetiawan.com Teknik Informatika - UNIKOM 2013 Flash Back 2 Pengertian

Lebih terperinci

STRUKTUR FUNGSI CPU. Menjelaskan tentang komponen utama CPU. Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register

STRUKTUR FUNGSI CPU. Menjelaskan tentang komponen utama CPU. Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register Organisasi Komputer STRUKTUR FUNGSI CPU 1 Tujuan Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register Menjelaskan

Lebih terperinci

7.1 Pendahuluan. 7.2 Central Processing Unit (CPU)

7.1 Pendahuluan. 7.2 Central Processing Unit (CPU) Bab 7 Prosesor Dan Memori 7.1 Pendahuluan Alat pemroses adalah alat dimana instruksi-instruksi program diproses untuk mengolah data yang sudah dimasukkan melalui alat input dan hasilnya akan ditampilkan

Lebih terperinci

Organisasi Komputer. Candra Ahmadi, MT

Organisasi Komputer. Candra Ahmadi, MT Organisasi Komputer Candra Ahmadi, MT Tujuan Menjelaskan tentang komponen utama CPU dan Fungsi CPU Membahas struktur dan fungsi internal prosesor, organisasi ALU, control unit dan register Menjelaskan

Lebih terperinci

Pengelolaan Keterbatasan dan Pencirian

Pengelolaan Keterbatasan dan Pencirian Pengelolaan Keterbatasan dan Pencirian Pokok Bahasan: 1. Kinerja CPU dan Konsumsi Daya 2. Pengelolaan Caches dan Memori 3. Bus dan Memory 4. Perangkat I/O Baku Tujuan Belajar: Setelah mempelajari dalam

Lebih terperinci

PENGELOLAAN MEMORY AGUS PAMUJI. SISTEM OPERASI - Pengelolaan Memory

PENGELOLAAN MEMORY AGUS PAMUJI. SISTEM OPERASI - Pengelolaan Memory PENGELOLAAN MEMORY AGUS PAMUJI SISTEM OPERASI - Pengelolaan Memory 1 Konsep Dasar Mengapa Memory perlu di atur? CPU Memori utama Konsep Von Neumann Memori sekunder SISTEM OPERASI - Pengelolaan Memory 2

Lebih terperinci

MICROPROCESSOR. Published by. imeldaflorensia91

MICROPROCESSOR. Published by. imeldaflorensia91 MICROPROCESSOR Arsitektur Komputer Microprosessor Mikroprosesor atau CPU adalah otak pengendali utama semua operasi dalam sistem komputer. Mikroprosesor mengambil instruksi biner dari memori, menerjemahkannya

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI. Review

SISTEM OPERASI. Review SISTEM OPERASI STRUKTUR SISTEM OPERASI ruliriki@gmail.com Review 1 CPU Bertugas mengendalikan operasi komputer dan melakukan fungsi pemrosesan Terdiri dari : ALU (Arithmetic Logic Unit ) untuk komputasi

Lebih terperinci

Rangkuman Materi Presentasi AOK. Input/Output Terprogram, Intterupt Driven dan DMA. (Direct Memory Access)

Rangkuman Materi Presentasi AOK. Input/Output Terprogram, Intterupt Driven dan DMA. (Direct Memory Access) Rangkuman Materi Presentasi AOK Input/Output Terprogram, Intterupt Driven dan DMA (Direct Memory Access) I/O Terprogram Pada I/O terprogam adalah adanya data yang saling ditukar antara CPU dan modul I/O.

Lebih terperinci

Apa yang dimaksud dengan program?

Apa yang dimaksud dengan program? System Buses Apa yang dimaksud dengan program? Sebuah langkah yang kontinyu Untuk setiap langkah, operasi aritmetik atau logic akan bekerja Untuk setiap operasi, perbedaan kontrol signal selalu diperlukan

Lebih terperinci

ORGANISASI KOMPUTER ORGANISASI INPUT/OUTPUT MATA KULIAH:

ORGANISASI KOMPUTER ORGANISASI INPUT/OUTPUT MATA KULIAH: MATA KULIAH: 1 ORGANISASI KOMPUTER ORGANISASI INPUT/OUTPUT PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2011 2 CREATED

Lebih terperinci

Pengantar Hardware: Sistem Bus pada Komputer. Hanif Fakhrurroja, MT

Pengantar Hardware: Sistem Bus pada Komputer. Hanif Fakhrurroja, MT Pengantar Hardware: Sistem Bus pada Komputer Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2012 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Sistem Bus Penghubung bagi keseluruhan komponen komputer dalam menjalankan

Lebih terperinci

Aditya Wikan Mahastama

Aditya Wikan Mahastama ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER Aditya Wikan Mahastama mahas@ukdw.ac.id Program dan Interrupt 6 UNIV KRISTEN DUTA WACANA GENAP 1213 Latar Belakang Program Hardwired system (sistem yang instruksinya

Lebih terperinci

Computer Science, University of Brawijaya. Putra Pandu Adikara, S.Kom. Sistem Operasi. Pengantar

Computer Science, University of Brawijaya. Putra Pandu Adikara, S.Kom. Sistem Operasi. Pengantar Computer Science, University of Brawijaya Putra Pandu Adikara, S.Kom Sistem Operasi Pengantar Pengantar Apa yang dilakukan Sistem Operasi? Organisasi Sistem Komputer Arsitektur Sistem Komputer Struktur

Lebih terperinci

Bab 8. Memori Virtual POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: 8.1 LATAR BELAKANG

Bab 8. Memori Virtual POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: 8.1 LATAR BELAKANG Bab 8 Memori Virtual POKOK BAHASAN: Latar Belakang Demand Paging Page Replacement Alokasi Frame Thrashing Contoh Sistem Operasi TUJUAN BELAJAR: Setelah mempelajari materi dalam bab ini, mahasiswa diharapkan

Lebih terperinci

Materi 3. Komponen Mikrokomputer SYSTEM HARDWARE DAN SOFTWARE DADANG MULYANA

Materi 3. Komponen Mikrokomputer SYSTEM HARDWARE DAN SOFTWARE DADANG MULYANA Materi 3 SYSTEM HARDWARE DAN SOFTWARE DADANG MULYANA dadang mulyana 2012 1 Komponen Mikrokomputer Video display (jenis dan resolusi) Keyboard Drive Disk Unit system Prosessor Pendukung dadang mulyana 2012

Lebih terperinci

Sistem Operasi Pertemuan 1 Arsitektur Komputer. (Penyegaran) H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ.

Sistem Operasi Pertemuan 1 Arsitektur Komputer. (Penyegaran) H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ. Sistem Operasi 2009 Pertemuan 1 Arsitektur Komputer (Penyegaran) H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ. Trunojoyo Ikhtisar Elemen Utama dari Komputer Processor Main Memory Input/Output

Lebih terperinci

Chapter 4 Internal Memory

Chapter 4 Internal Memory Chapter 4 Internal Memory Karakteristik Lokasi Kapasitas Satuan transfer Metode akses Kinerja Tipe p fisik Karakteristik fisik Organisasi Oga a Lokasi CPU/Prosesor Internal/utama External/tambahan Kapasitas

Lebih terperinci

ORGANISASI KOMPUTER DASAR

ORGANISASI KOMPUTER DASAR ORGANISASI KOMPUTER DASAR A. KOMPONEN SISTEM Sebuah komputer moderen/digital dengan program yang tersimpan di dalamnya merupakan sebuah system yang memanipulasi dan memproses informasi menurut kumpulan

Lebih terperinci

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Memori Internal

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Memori Internal DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Memori Internal 1 9/22/2016 Operasi Sel Memori 1 Tipe Memori Semikonduktor 3 9/22/2016 Dynamic RAM (DRAM) Teknologi RAM dibagi menjadi 2: Dynamic RAM (DRAM)

Lebih terperinci

IT233-Organisasi dan Arsitektur Komputer Pertemuan 4

IT233-Organisasi dan Arsitektur Komputer Pertemuan 4 MEMORI KOMPUTER Jika CPU merupakan otak dari sebuah komputer, maka memory merupakan komponen pembantu kerja CPU dalam melakukan kegiatan pemrosesan data atau pengeksekusian sebuah perintah. Program dan

Lebih terperinci

RESUME SISTEM OPERASI MAIN MEMORI

RESUME SISTEM OPERASI MAIN MEMORI RESUME SISTEM OPERASI MAIN MEMORI OLEH : Hasan Sulthoni 08.04.111.00007 Agung Satrio U 08.04.111.00100 Didin Yustisianto 08.04.111.00116 Eri Albar Firdaus 08.04.111.00137 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

ebook Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma 2013

ebook Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma 2013 Penyusun : 1. Imam Purwanto, S.Kom, MMSI 2. Ega Hegarini, S.Kom., MM 3. Rifki Amalia, S.Kom., MMSI 4. Arie Kusumawati, S.Kom ebook Pemrosesan Input/Output (I/O) Minggu 8 Fakultas Teknologi Industri Universitas

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi Informasi A. Pertemuan 7. Prossesor & Memori

Pengantar Teknologi Informasi A. Pertemuan 7. Prossesor & Memori Pertemuan 7. Prossesor & Memori P7. Prosesor & Memori Missa Lamsani 1 Processor dan Memori Alat pemroses adalah alat dimana instruksiinstruksi program diproses untuk mengolah data yang sudah dimasukan

Lebih terperinci

SOAL UAS SISTEM KOMPUTER Kelas XI RPL & TKJ

SOAL UAS SISTEM KOMPUTER Kelas XI RPL & TKJ SOAL UAS SISTEM KOMPUTER Kelas XI RPL & TKJ 1. Tempat penyimpanan primer yang bersifat mudah hilang (volatile) dikarenakan hilang saat listrik padam adalah... a. Random Access Memory b. Read Only Memory

Lebih terperinci

PROTEKSI MEMORI DAN CPU TERHADAP KESALAHAN PROGRAM PADA SISTEM OPERASI

PROTEKSI MEMORI DAN CPU TERHADAP KESALAHAN PROGRAM PADA SISTEM OPERASI PROTEKSI MEMORI DAN CPU TERHADAP KESALAHAN PROGRAM PADA SISTEM OPERASI Septilia Arfida Dosen pada Jurusan Teknik Informatika, Informatics & Business Institute Darmajaya Jl. Z.A Pagar Alam No 93, Bandar

Lebih terperinci

1. Disk Schedulling 2. Buffering

1. Disk Schedulling 2. Buffering 1. Disk Schedulling Biasanya prosesor jauh lebih cepat daripada disk, sehingga sangat mungkin bahwa akan ada beberapa permintaan Disk yang harusnya diproses namun disk tersebut belum siap memprosesnya.

Lebih terperinci

3. ALU. Tugas utama adalah melakukan semua perhitungan aritmatika dan melakukan keputusan dari suatu operasi logika.

3. ALU. Tugas utama adalah melakukan semua perhitungan aritmatika dan melakukan keputusan dari suatu operasi logika. SRI SUPATMI,S.KOM 3. ALU Tugas utama adalah melakukan semua perhitungan aritmatika dan melakukan keputusan dari suatu operasi logika. 4. I/O Interconection Input-Output (/O) Interconection merupakan sistem

Lebih terperinci

Memori? menunjuk ke penyimpanan disket. Tempat informasi, dibaca dan ditulis

Memori? menunjuk ke penyimpanan disket. Tempat informasi, dibaca dan ditulis Memori? Memori adalah bagian dari komputer tempat program program dan data data disimpan. Istilah store atau storage digunakan untuk memori, meskipun kata storage sering digunakan untuk menunjuk ke penyimpanan

Lebih terperinci

ARSITEKTUR KOMPUTER 1

ARSITEKTUR KOMPUTER 1 ARSITEKTUR KOMPUTER 1 Kelas Sistem PC tradisional. Performa tinggi, harga terjangkau Notebook Portabilitas Terbatas pada ukuran dan energi Smartphone Terbatas pada batere dan harga Datacenter Ukuran besar

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer (APLIKOM) Sistem Operasi (Operating System)

Aplikasi Komputer (APLIKOM) Sistem Operasi (Operating System) MODUL PERKULIAHAN (APLIKOM) Sistem Operasi (Operating System) Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu Komunikasi Penyiaran 02 90001 Abstract Untuk menjalankan sebuah Komputer membutuhkan

Lebih terperinci

Konsep Dasar Perangkat Komputer

Konsep Dasar Perangkat Komputer Konsep Dasar Perangkat Komputer Pengantar Komponen Sistem Komputer Definisi Sistem Operasi Kelas Komputer Menurut ukuran Menurut karakteristik Menurut jenis data yang diolah Lingkungan Komputasi 1.2 Komponen

Lebih terperinci

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com Rahmady Liyantanto liyantanto@gmail.com liyantanto.wordpress.com Sistem Operasi D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo Pengolahan perangkat I/O merupakan aspek perancangan sistem Operasi yang terluas

Lebih terperinci

MATERI 7 SISTEM OPERASI

MATERI 7 SISTEM OPERASI MATERI 7 SISTEM OPERASI Sistem operasi dapat dikatakan adalah perangkat lunak yang sangat kompleks. Hal-hal yang ditangani oleh sistem operasi bukan hanya satu atau dua saja, melainkan banyak hal. Dari

Lebih terperinci