B e r i lmu S e b e lu m B e rk a ta & B e ra m a l. Jangan dibaca saat Adzan berkumandang atau Khatib sedang Khutbah!

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "B e r i lmu S e b e lu m B e rk a ta & B e ra m a l. Jangan dibaca saat Adzan berkumandang atau Khatib sedang Khutbah!"

Transkripsi

1 Booklet Da wah.: Jum at, 20 Muharram 1433H / 16 Desember B e r i lmu S e b e lu m B e rk a ta & B e ra m a l MALAIKAT, MANUSIA DAN JIN TIDAK DAPAT MENGETAHUI YANG GHAIB ا ل ح م د الله و الص لا ة و الس لا م ع لى ر س و ل االله و ع لى ا ل ه و م ن و الا ه و ب ع د : Istilah penampakan kian akrab di telinga masyarakat kita akhir-akhir ini. Bagaimana pandangan syariat menyoroti hal ini? Bagaimana pula dengan keyakinan bahwa sebagian manusia bisa mengetahui hal-hal ghaib? Simak bahasan berikut! Mempercayai hal-hal yang ghaib merupakan salah satu syarat dari benarnya keimanan. Allah berfirman: Alif laam miim. Kitab (Al-Qur`an) ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertakwa. (Yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rizki yang Kami anugerahkan kepada mereka. Dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al-Qur`an) yang diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelum-mu. Serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat. Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Rabb mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung. (Al-Baqarah: 1-5) Ghaib adalah segala sesuatu yang tersembunyi dan tidak terlihat oleh manusia, seperti surga, neraka dan apa yang ada di dalamnya, alam malaikat, hari akhir, alam langit dan yang lainnya yang tidak bisa diketahui manusia kecuali bila ada pemberitaan dari Allah. (Lihat Tafsir Al-Qur`anul Azhim, 1/53) Alam jin dan wujud jin dalam bentuk asli seperti yang telah Jangan dibaca saat Adzan berkumandang atau Khatib sedang Khutbah!

2 2 Booklet Da wah Allah ciptakan adalah ghaib bagi kita. Namun golongan jin dapat berubah-ubah bentuk dengan kekuasaan Allah dan amat mungkin bagi mereka melakukan penampakan, sehingga kita dapat melihatnya dalam wujud yang bukan aslinya. Allah berfirman: ا ن ه ي ر اك م ه و و ق ب يل ه م ن ح ي ث لا ت ر و ن ه م Sesungguhnya ia (setan) dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. (Al-A raf: 27) Dari Abu As-Sa`ib, maula Hisyam bin Zuhrah, beliau bercerita bahwa dirinya pernah berkunjung ke rumah Abu Sa id Al-Khudri, katanya: Aku mendapatinya tengah mengerjakan shalat, akupun duduk menunggunya hingga beliau selesai. Tiba-tiba aku mendengar adanya gerakan pada bejana tempat minum yang ada di pojok rumah. Aku menoleh ke arahnya dan ternyata ada seekor ular. Aku segera meloncat untuk membunuhnya, namun Abu Sa id memberi isyarat kepadaku agar aku duduk. Ketika ia selesai dari shalatnya, ia menunjuk ke sebuah rumah yang ada di kampung itu sambil berkata: Apakah engkau lihat rumah itu? Ya, jawabku. Ia kemudian menuturkan, Dahulu yang tinggal di rumah itu adalah seorang pemuda yang baru saja menjadi pengantin. Kala itu kami berangkat bersama Rasulullah ke Khandaq dan pemuda itupun ikut bersama kami. Saat tengah hari, pemuda itu meminta izin kepada Rasulullah untuk pulang menemui istrinya. Rasulullah mengizinkannya sambil berpesan: Bawalah senjatamu karena aku khawatir engkau bertemu dengan orang-orang dari Bani Quraidhah. Pemuda itu mengambil senjatanya, kemudian pulang menemui istrinya. Setibanya di rumah, ternyata istrinya sedang berdiri di antara dua daun pintu. Ia mengarahkan tombaknya kepada istrinya untuk melukainya karena merasa cemburu karena istrinya berada di luar rumah. Istrinya berkata kepadanya: Tahan dulu tombakmu, dan masuklah ke dalam rumah sehingga engkau akan tahu apa yang menyebabkan aku sampai keluar rumah!

3 Booklet Da wah 3 Pemuda itu masuk, dan ternyata terdapat seekor ular besar yang melingkar di atas tempat tidur. Pemuda itu lantas menghunuskan tombaknya dan menusukkannya pada ular tersebut. Setelah itu, ia keluar dan menancapkan tombaknya di dinding rumah. Ular itu (yang belum mati, red.) menyerangnya dan terjadilah pergumulan dengan ular tersebut. Tidak diketahui secara pasti mana di antara keduanya yang lebih dahulu mati, ular atau pemuda itu. Abu Sa id melanjutkan ceritanya: Kami menghadap Rasulullah dan melaporkan kejadian itu kepadanya dan kami sampaikan kepada beliau: Mohonlah kepada Allah agar menghidupkannya demi kebahagiaan kami. Beliau menjawab: Mohonlah ampun untuk shahabat kalian itu! Selanjutnya beliau bersabda: Sesungguhnya di Madinah terdapat golongan jin yang telah masuk Islam, maka jika kalian melihat sebagian mereka dalam wujud ular berilah peringatan tiga hari. Dan apabila masih terlihat olehmu setelah itu, bunuhlah ia, karena sebenarnya dia adalah setan. (HR. Muslim no dan 139 dari Abu Sa`ib, maula Hisyam bin Zuhrah) [1] Para Rasul Tidak Mengetahui yang Ghaib Telah disebutkan sebelumnya bahwa sekumpulan jin datang kepada Nabi, kemudian mendengarkan bacaan Al-Qur`an. Ketika itu Nabi tidak mengetahui kehadiran [1] Terjadi perbedaan pendapat dalam hal membunuh ular yang berada di rumah. Sebagian ulama berpendapat bahwa pemberian peringatan terlebih dahulu itu hanya berlaku di Madinah, adapun di tempat selainnya bisa langsung dibunuh. Ini adalah pendapat Al-Imam Malik, dan yang dikuatkan oleh Al-Maziri. Sebagian yang lain berpendapat bahwa pemberian peringatan terlebih dahulu bersifat umum, bukan hanya di Madinah. Kecuali ular Al-Abtar yakni yang berekor pendek dan Dzu Thufyatain, yang mempunyai dua garis lurus berwarna putih di punggungnya, boleh langsung dibunuh walaupun di rumah. (ed)

4 4 Booklet Da wah mereka kecuali setelah sebuah pohon memberitahunya dan Allah Maha Kuasa untuk menjadikan pohon dapat berbicara seperti yang disebutkan Al-Imam Al-Bukhari dalam Shahihnya dari shahabat Ibnu Mas ud. Ini menunjukkan bahwa beliau tidak mengetahui perkara ghaib kecuali yang telah Allah kabarkan. (Nashihati li Ahlis Sunnah Minal Jin) Allah berfirman: ق ل لا ا ق ول ل ك م ع ند ي خ ز ا ي ن الل ه و لا ا ع ل م ا لغ ي ب و لا ا ق ول ل ك م ا ن ي م ل ك ا ن ا ت ب ع ا لا م ا ي وح ى ا ل ي ق ل ه ل ي س ت و ي الا ع م ى و ال ب ص ير ا ف لا ت ت ف ك ر ون Katakanlah: Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan tidak pula aku mengetahui yang ghaib dan tidak pula aku mengatakan kepada-mu bahwa aku seorang malaikat. Aku tidak mengetahui kecuali apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: Apakah sama orang yang buta dengan orang yang melihat? Maka apakah kamu tidak memikirkannya? (Al-An am: 50) Allah juga berfirman: Katakanlah: Aku tidak berkuasa menarik kemanfaatan bagi diriku dan tidak pula menolak kemudharatan kecuali yang dikehendaki Allah. Dan sekiranya aku mengetahui yang ghaib, tentulah aku berbuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa kemudharatan. Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman. (Al-A raf: 188) Para Malaikat Tidak Mengetahui yang Ghaib Kendatipun para malaikat adalah mahluk yang dekat di sisi Allah, namun untuk urusan ghaib ternyata mereka pun tidak mengetahuinya. Allah berfirman saat pertama kali hendak menciptakan manusia: Dan ingatlah ketika Rabbmu berfir-man kepada para malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang

5 Booklet Da wah 5 khalifah di muka bumi. Mereka berkata: Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau? Allah berfirman: Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang kamu tidak ketahui. Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: Sebutkanlah kepada-ku nama benda-benda itu jika kamu memang orang-orang yang benar! Mereka menja-wab: Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (Al-Baqarah: 30-32) Kaum Jin Tidak Mengetahui yang Ghaib Banyak sekali orang yang tertipu dan keliru kemudian mengira jika bangsa jin mengetahui yang ghaib, terutama bagi mereka yang terjun dalam kancah sihir dan perdukunan. Akibatnya, kepercayaan dan ketergantungan mereka terhadap jin sangatlah besar sehingga menggiring mereka kepada kekufuran. Padahal Allah dengan tegas telah mementahkan anggapan ini dalam firman-nya: ف ل م ا ق ض ي ن ا ع ل ي ه ال م و ت م ا د ل ه م ع ل ى م و ت ه ا ل ا د اب ة ال ا ر ض ت ا ك ل م نس ا ت ه ف ل م ا خ ر ت ب ي ن ت ال ج ن ا ن ل و ك ان وا ي ع ل م ون ال غ ي ب م ا ل ب ث وا ف ي ال ع ذ اب ال م ه ين Maka tatkala Kami telah menetapkan kematian Sulaiman, tidak ada yang menun-jukkan kepada mereka kematiannya itu kecuali rayap yang memakan tongkatnya. Maka tatkala ia tersungkur, tahulah jin itu bahwa kalau sekiranya mereka mengetahui yang ghaib tentulah mereka tidak tetap dalam siksa yang menghinakan. (Saba`: 14) Manusia Tidak Dapat Mengetahui Alam Ghaib Jika para rasul yang merupakan utusan Allah dalam menyampaikan syariat-nya kepada manusia tidak

6 6 Booklet Da wah mengetahui hal yang ghaib sedikitpun, maka sudah tentu manusia secara umum tidak ada yang dapat mengetahui alam ghaib atau menjangkau batasan-batasannya. Allah hanya memerintahkan agar mengimani perkara yang ghaib dengan keimanan yang benar. Keyakinan seperti ini agaknya sudah mulai membias. Apalagi saat ini banyak sekali orang yang menampilkan dirinya sebagai narasumber untuk urusan-urusan yang ghaib, mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait dengan masa depan seseorang, dari mulai jodoh, karir, bisnis, atau yang lainnya. Kata dukun barangkali sekarang ini jarang didengar dan bahkan serta merta mereka akan menolak bila dikatakan dukun. Dalihnya, apalagi kalau bukan seputar Kami tidak meminta syarat-syarat apapun kepada anda, Kami tidak menyuruh memotong ayam putih, dan sebagainya. Padahal praktek seperti itu adalah praktek dukun juga. Bedanya, dukun sekarang ini berpendidikan sehingga bahasa yang digunakannya pun bahasa-bahasa ilmiah, sehingga mereka jelas enggan disebut dukun. Tak ada seorang pun yang dapat melihat dan mengetahui perkara ghaib, menentukan ini dan itu terhadap sesuatu yang belum dan akan terjadi di masa datang. Jika toh bisa, itu semata-mata bantuan dan tipuan dari setan, sehingga dusta bila itu dihasilkan dari latihan dan olah jiwa. Allah berfirman: Dan sesungguhnya Iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terha-dap mereka lalu mereka mengikutinya, kecu-ali sebahagian orang-orang yang beriman. Dan tidak adalah kekuasaan Iblis terhadap mereka, melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dari siapa yang ragu-ragu tentang hal itu. Dan Rabbmu Maha Memelihara segala sesuatu. (Saba`: 20-21) Ada pula sebagian manusia yang memiliki aqidah rusak, di mana mereka meyakini adanya sebagian orang yang keberadaannya ghaib dari pandangan manusia, dan biasanya

7 Booklet Da wah 7 identik dengan orang-orang yang dianggap telah suci jiwanya. Mereka mengistilahkannya dengan roh suci atau rijalul ghaib. Ketahuilah bahwa tidak ada istilah manusia ghaib. Tidak ada pula istilah rijalul ghaib di tengah-tengah manusia. Rijalul ghaib itu tiada lain adalah jin. Allah berfirman: Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlin-dungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan. (Al-Jin: 6) (Lihat Qa idah Azhimah, hal. 152) Alam ghaib tetaplah ghaib, sesuatu yang tidak bisa diketahui dan dilihat manusia kecuali apa yang telah Allah beritakan. Allah berfirman: (Dia adalah) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu. Kecuali kepada rasul yang diridhai-nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya. (Al-Jin: 26-27) Kunci-kunci Ghaib adalah Milik Allah Semata Sesungguhnya tak ada seorangpun yang mengetahui perkara ghaib dan hal-hal yang berhubungan dengannya, kecuali Allah. Dan Allah telah banyak menegaskan hal ini dalam Al-Qur`an. Allah berfirman: ق ل ل ا ي ع ل م م ن ف ي الس م او ات و ال ا ر ض ال غ ي ب ا ل ا الل ه و م ا ي ش ع ر ون ا ي ان ي ب ع ث ون Katakanlah: Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah, dan mereka tidak mengetahui bila mereka akan dibangkitkan. (An-Naml: 65) Allah berfirman: Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat, dan Dialah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi

8 8 Booklet Da wah mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (Luqman: 34) Allah juga berfirman: ذ ل ك ع ال م ال غ ي ب و الش ه اد ة ال ع ز يز الر ح يم Yang demikian itu ialah Rabb Yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang. (As-Sajdah: 6) Dalam ayat lainnya: Allah berfirman: Bukankah sudah Ku katakan kepadamu, bahwa sesungguhnya Aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?. (Al-Baqarah: 33) Banyak sekali dalil-dalil yang berhubungan dengan masalah ini. Namun mungkin yang disebutkan di sini, sudah dapat mewakili bahwa Allah -lah yang mengetahui hal ihwal alam ghaib. Sedangkan manusia, tak ada yang bisa mengetahui dan melihatnya kecuali apa-apa yang telah Allah kuasakan. Mudah-mudahan semua uraian-uraian di atas bermanfaat bagi kita semua. Amin yaa Mujiibas sa`iliin. Wal ilmu indallah. Sumber : و االله ت ع ا لى ا ع ل م ب الص و اب و ال ح م د الله ر ب ا لع ل م ي ن Diterbitkan oleh: Pondok Pesantren Minhajus Sunnah Kendari Jl. Kijang (Perumnas Poasia) Kelurahan Rahandouna. Web Site: Penasihat: Al-Ustadz Hasan bin Rosyid, Lc Redaksi: Al-Ustadz Abu Jundi, Al Akh Abul Husain Abdullah Kritik dan saran hubungi: Harap disimpan di tempat yang layak, karena di dalamnya terdapat ayat Al-Qur an dan Hadits!! Berikan kesempatan kepada yang lain untuk membaca buletin ini!!

LAKSANA BULAN DAN BINTANG ا ل ح م د الله و الص لا ة و الس لا م ع لى ر س و ل االله و ع لى ا ل ه و م ن و الا ه و ب ع د :

LAKSANA BULAN DAN BINTANG ا ل ح م د الله و الص لا ة و الس لا م ع لى ر س و ل االله و ع لى ا ل ه و م ن و الا ه و ب ع د : Booklet Da wah.: Jum at, 23 Rajab 1432H / 24 Juni 2011M 1 B e r i lmu S e b e lu m B e rk a ta & B e ra m a l LAKSANA BULAN DAN BINTANG ا ل ح م د الله و الص لا ة و الس لا م ع لى ر س و ل االله و ع لى ا

Lebih terperinci

PENJELASAN TENTANG PRINSIP-PRINSIP DASAR KEIMANAN

PENJELASAN TENTANG PRINSIP-PRINSIP DASAR KEIMANAN PENJELASAN TENTANG PRINSIP-PRINSIP DASAR KEIMANAN Karya : MUHAMMAD BIN SHALEH AL- UTSAIMIN Penerjemah : ALI MAKHTUM ASSALAMY Murajaah : MUNIR FUADI RIDWAN, MA DR.MUH.MU INUDINILLAH BASRI, MA ERWANDI TARMIZI

Lebih terperinci

Aplikasi Yufid: Telah tersedia aplikasi Kisah Muslim untuk iphone. Lihat aplikasi lainnya di www.yufid.org

Aplikasi Yufid: Telah tersedia aplikasi Kisah Muslim untuk iphone. Lihat aplikasi lainnya di www.yufid.org Aplikasi Yufid: Dapatkan kisah-kisah nyata penggugah jiwa. Di KisahMuslim.com, Anda akan mendapatkan: Kisah para nabi, sahabat, orang-orang shalih, para ulama. Kehidupan mereka adalah kisah indah, hingga

Lebih terperinci

BIMBINGAN ISLAM UNTUK PRIBADI DAN MASYARAKAT

BIMBINGAN ISLAM UNTUK PRIBADI DAN MASYARAKAT BIMBINGAN ISLAM UNTUK PRIBADI DAN MASYARAKAT Karya : SYEIKH MUHAMMAD JAMIL ZAINU Penerjemah : DR. ABDUL MUHITH ABDUL FATTAH ALI MUSTHAFA YA'QUB AMAN NADZIR SHOLEH Murajaah : DR.MUH.MU INUDINILLAH BASRI,

Lebih terperinci

TIGA LANDASAN UTAMA. [ Indonesia ] MUHAMMAD BIN ABDUL WAHAB. Penerjemah : M. YUSUF HARUN, MA. Murajaah :

TIGA LANDASAN UTAMA. [ Indonesia ] MUHAMMAD BIN ABDUL WAHAB. Penerjemah : M. YUSUF HARUN, MA. Murajaah : TIGA LANDASAN UTAMA [ Indonesia ] ثلاثة الا صول وأدلتها ] اللغة الا ندونيسية [ MUHAMMAD BIN ABDUL WAHAB Penerjemah : M. YUSUF HARUN, MA ترجمة: محمد يوسف هارون Murajaah : MUNIR F. RIDWAN, MA DR.MUH.MU INUDINILLAH

Lebih terperinci

Untuk Pribadi & Masyarakat. Oleh : Asyeikh Muhamad Jamil Zainu

Untuk Pribadi & Masyarakat. Oleh : Asyeikh Muhamad Jamil Zainu BIMBINGAN ISLAM Untuk Pribadi & Masyarakat Oleh : Asyeikh Muhamad Jamil Zainu Diterjemahkan oleh DR Abddul Muhith Abdul Fattah Ali Musthofa Ya qub Aman Nadzir Sholeh Murojaah Muh.Mu inudinillah basri Munir

Lebih terperinci

Disebarluaskan melalui: Maktabah Raudhah al-muhibbin. Website: http://www.raudhatulmuhibbin.org e-mail: raudhatul.muhibbin@yahoo.co.id.

Disebarluaskan melalui: Maktabah Raudhah al-muhibbin. Website: http://www.raudhatulmuhibbin.org e-mail: raudhatul.muhibbin@yahoo.co.id. Judul : Trilogi JALAN KESELAMATAN Penulis : Ustadz Abdullah Roy, Lc. Desain Sampul : Ummu Zaidaan Al-Atsariyyah Disebarluaskan melalui: Maktabah Raudhah al-muhibbin Website: e-mail: raudhatul.muhibbin@yahoo.co.id

Lebih terperinci

Sifat Ibadurrahman. Muhammad Abduh Tuasikal. Layout oleh Azrul Azwar

Sifat Ibadurrahman. Muhammad Abduh Tuasikal. Layout oleh Azrul Azwar Sifat Ibadurrahman Muhammad Abduh Tuasikal Layout oleh Azrul Azwar Sifat Ibadurrahman... 4 Memiliki sifat tawadhu'... 4 Bersikap lemah lembut meski mendapatkan perlakuan kasar... 5 Rajin shalat malam...

Lebih terperinci

Mungkin Anda tak percaya, tapi ini fakta BACA - COBA - BISA. Kata Pengantar : Abu Sangkan

Mungkin Anda tak percaya, tapi ini fakta BACA - COBA - BISA. Kata Pengantar : Abu Sangkan Shalat KhusyuÊ Itu M U D A H Mungkin Anda tak percaya, tapi ini fakta BACA - COBA - BISA mardibros Kata Pengantar : Abu Sangkan ÉΟŠÏm 9$# Ç uη q 9$# «!$# ÉΟó Î0 Shalat Khusyu' Itu Mudah mardibros Versi

Lebih terperinci

Mungkin Anda tak percaya, tapi ini fakta BACA - COBA - BISA. Kata Pengantar : Abu Sangkan

Mungkin Anda tak percaya, tapi ini fakta BACA - COBA - BISA. Kata Pengantar : Abu Sangkan Shalat KhusyuÊ Itu M U D A H Mungkin Anda tak percaya, tapi ini fakta BACA - COBA - BISA mardibros Kata Pengantar : Abu Sangkan ÉΟŠÏm 9$# Ç uη q 9$# «!$# ÉΟó Î0 Shalat Khusyu' Itu Mudah mardibros Versi

Lebih terperinci

2. Sifat Mustahil. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 115

2. Sifat Mustahil. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 115 d. Al-Faṭānah Al-Faṭānah, yaitu rasul memiliki kecerdasan yang tinggi. Ketika terjadi perselisihan antara kelompok kabilah di Mekah, setiap kelompok memaksakan kehendak untuk meletakkan al- Hajār al-aswād

Lebih terperinci

Hukum Mengolok-olok orang yang teguh menjalankan ajaran agama Ulama : Syaikh Ibnu Utsaimin Kategori : Aqidah

Hukum Mengolok-olok orang yang teguh menjalankan ajaran agama Ulama : Syaikh Ibnu Utsaimin Kategori : Aqidah Hukum Mengolok-olok orang yang teguh menjalankan ajaran agama Ulama : Syaikh Ibnu Utsaimin Kategori : Aqidah Apa hukum orang yang mengolok-olok orang-orang yang berpegang teguh dengan perintah Allah dan

Lebih terperinci

SIFAT SHOLAT NABI LATAR BELAKANG PENULISAN

SIFAT SHOLAT NABI LATAR BELAKANG PENULISAN SIFAT SHOLAT NABI Muhammad Nashiruddin Al-Albani LATAR BELAKANG PENULISAN Saya tidak pernah menemukan kitab yang membahas seluruh tema ini. Karena itu saya berkewajiban untuk menyusun sebuah buku yang

Lebih terperinci

Sistem Masyarakat Islam dalam Al Qur'an & Sunnah

Sistem Masyarakat Islam dalam Al Qur'an & Sunnah Sistem Masyarakat Islam dalam Al Qur'an & Sunnah oleh Dr. Yusuf Qardhawi KATA PENGANTAR "Zaman kekuasaan orang-orang kulit putih segera berakhir. Saya yakin mereka tidak lagi memenuhi hari-hari indah seperti

Lebih terperinci

Hukum Meyakini Bahwa Rasulullah SHALALLHU ALAIHI WA SALLAM Ada Di Setiap Tempat Dan Mengetahui Perkara Gaib

Hukum Meyakini Bahwa Rasulullah SHALALLHU ALAIHI WA SALLAM Ada Di Setiap Tempat Dan Mengetahui Perkara Gaib Hukum Meyakini Bahwa Rasulullah SHALALLHU ALAIHI WA SALLAM Ada Di Setiap Tempat Dan Mengetahui Perkara Gaib ] إندوني Indonesian [ Indonesia Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah Baz rahimahullah Terjemah : Muhammad

Lebih terperinci

Ini Dalilnya Bantahan buku Mana Dalilnya 1

Ini Dalilnya Bantahan buku Mana Dalilnya 1 Ini Dalilnya Bantahan buku Mana Dalilnya 1 Ustadz Abu Hudzaifah Al Atsary, Lc Muslim.or.id Manakah Bid ah dan Manakah Sunnah?... 6 Pengantar Redaksi Muslim.or.id:... 6 Bahagian Pertama: Memahami Akar Permasalahan

Lebih terperinci

TIGA LANDASAN POKOK. Oleh : Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab At-Tamimi. Penerjemah & Ta liq: Abu Abdillah Khoir bin Zakaria Al-Ashiy

TIGA LANDASAN POKOK. Oleh : Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab At-Tamimi. Penerjemah & Ta liq: Abu Abdillah Khoir bin Zakaria Al-Ashiy TIGA LANDASAN POKOK Oleh : Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab At-Tamimi رمحه اهلل تعاىل Penerjemah & Ta liq: Abu Abdillah Khoir bin Zakaria Al-Ashiy 1 DAFTAR ISI 1. Pendahuluan penerjemah dan penta liq...

Lebih terperinci

Kaidah-kaidah Utama tentang Asma` dan Sifat Allah

Kaidah-kaidah Utama tentang Asma` dan Sifat Allah Kaidah-kaidah Utama tentang Asma` dan Sifat Allah ( باللغة اإلندونيسية ) Disusun Oleh: Muh. Iqbal Ghazali Murajaah : Abu Ziyad القواعد يف األمساء والصفات إعداد: حممد إقبال غزايل مراجعة: إيكو أبو زياد Maktab

Lebih terperinci

Peristiwa Bi`r Ma unah dan Awal Mula Qunut Nazilah

Peristiwa Bi`r Ma unah dan Awal Mula Qunut Nazilah Peristiwa Bi`r Ma unah dan Awal Mula Qunut Nazilah Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Abrar Thalib Sebuah peristiwa tragis kembali menimpa kaum muslimin. 70 shahabat pilihan yang merupakan para qurra` (ahli

Lebih terperinci

Cara Pengobatan Dengan Al Quran

Cara Pengobatan Dengan Al Quran Cara Pengobatan Dengan Al Quran [ Indonesia Indonesian ] Abdullah Al-Sadhan Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2009-1430 : : : : : : : : 2009-1430 2 بسم ا االله الرحمن الرحيم KEUTAMAAN

Lebih terperinci

Jenis-Jenis Bid ah dan Berbagai Kondisi Para Pelakunya

Jenis-Jenis Bid ah dan Berbagai Kondisi Para Pelakunya Jenis-Jenis Bid ah dan Berbagai Kondisi Para Pelakunya ] إندوني Indonesian [ Indonesia Syaikh Khalid bin Ahmad az-zahrani Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2013-1434 نواع

Lebih terperinci

Obat Bagi Hati Yang Lalai

Obat Bagi Hati Yang Lalai Obat Bagi Hati Yang Lalai ] ندونييس Indonesian [ Indonesia Syaikh Muhammad bin Sholeh al-munajid Terjemah : Abu Umamah Arif Hidayatullah Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2011-1432 مفسدات القلوب: الغفلة»

Lebih terperinci

AHLUL BAIT ANTARA DUA MADRASAH

AHLUL BAIT ANTARA DUA MADRASAH AHLUL BAIT ANTARA DUA MADRASAH (PENELITIAN TENTANG IDENTITAS ASLI AHLUL BAIT ANTARA MADRASAH MODERAT DAN MADRASAH EKSTRIM) MUHAMMAD SALIM AL-KHIDR Cetakan: I/1432 H/2011 M Penerbit: Mabarrah Aal wal- ashhab,

Lebih terperinci

Ringkasan Fiqih Islam

Ringkasan Fiqih Islam Ringkasan Fiqih Islam ] ا ندنيسي Indonesian [ Indonesia Syaikh Muhammad bin Ibrahim At-Tuwaijri Terjemah: Team Indonesia islamhouse.com Editor: Eko Haryanto Abu Ziyad & Mohammad Latif. Lc 2012-1433 مختصر

Lebih terperinci

Ada Pemurtadan di IAIN

Ada Pemurtadan di IAIN Ada Pemurtadan di IAIN Pengantar Penerbit Segala puji bagi Allah. Salam dan shalawat kita panjatkan ke hadirat Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam, Rasul pilihan dan manusia teragung yang dilahirkan

Lebih terperinci

Islam adalah Agama dan Sumber Hukum yang Sempurna

Islam adalah Agama dan Sumber Hukum yang Sempurna Islam adalah Agama dan Sumber Hukum yang Sempurna ] إندوني Indonesian [ Indonesia Al-Ustadz Luqman Baabdu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2013-1434 لام مصدر للا حاكم املتاكملة» باللغة الا ندونيسية «لقمان

Lebih terperinci

Panduan Praktis. Menghitung. Zakat

Panduan Praktis. Menghitung. Zakat 1 Panduan Praktis Menghitung Zakat 2 Judul Buku : PANDUAN PRAKTIS MENGHITUNG ZAKAT Penyusun : Dewan Syari ah Baitul Maal Abdurrahman Bin Auf Editor : Syamsun Nahar Desain Cover : Ardhi Progress Diterbitkan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Bab 1 Sebuah Pengantar Dalil-dalil larangan mensesatkan, mengkafirkan sesama muslimin!

DAFTAR ISI. Bab 1 Sebuah Pengantar Dalil-dalil larangan mensesatkan, mengkafirkan sesama muslimin! DAFTAR ISI Bab 1 Sebuah Pengantar Dalil-dalil larangan mensesatkan, mengkafirkan sesama muslimin! Bab 2 Siapa Golongan Wahabi/Salafi dan Bagaimana Fahamnya? Sekelumit pengantar tentang sekte Wahabi/Salafi

Lebih terperinci