PELAYANAN MUSIK DAN PEMIMPIN PUJIAN (SONG LEADER) Musik

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PELAYANAN MUSIK DAN PEMIMPIN PUJIAN (SONG LEADER) Musik"

Transkripsi

1 PELAYANAN MUSIK DAN PEMIMPIN PUJIAN (SONG LEADER) MUSIK DAN NYANYIAN Bunyi sendiri belum dapat disebut musik. Suatu bunyi atau serangkaian bunyi baru merupakan musik apabila bunyi tersebut menghasilkan nada-nada tertentu yang harmonis dan berirama. Dalam ilmu musik, bentuk seni yang disebut musik diartikan sebagai cetusan yang diungkapkan dalam bentuk bunyi yang bernada dan berirama, khususnya dalam bentuk lagu dan nyanyian. Ada pembagian musik seperti berikut ini: Musik Musik Non-Agamawi Musik Agamawi Musik Agama Non-Kristen Musik Musik Instrumental Kristen (Nyanyian Gerejawi) Musik Gerejawi adalah musik dari dunia ini yang dihasilkan oleh orang-orang percaya (Kristen) untuk mengekspresikan iman mereka kepada Tuhan. Musik Gerejawi dibagi dua: 1) Musik Instrumental Kristen adalah musik yang bersumber dari yang digunakan untuk menghasilkan bunyi. 2) Sedangkan musik vokal adalah musik yang bersumber dari. Ada perbedaan antara lagu dan nyanyian. Lagu adalah perpaduan yang harmoni antara. Sedangkan nyanyian adalah perpaduan harmonis antara dengan arti yang tertentu. Nyanyian sendiri dibagi dua: 1) Nyanyian orang banyak (community singing) atau nyanyian jemaat/umat adalah nyanyian yang disusun sedemikian rupa agar mudah diingat dan dinyanyikan oleh orang banyak (jemaat/umat). 2) Nyanyian para biduan (groups and choirs singing) adalah nyanyian yang dinyanyikan oleh para biduan (penyanyi khusus). Ada dua kelompok yang berbeda: a. Vocal group atau nyanyian yang digubah secara khusus. b. Paduan suara adalah gubahan khusus dengan empat suara [sopran, alto, tenor, bas] dengan tingkat gubahan yang terkadang lebih rumit daripada nyanyian jemaat. Ada dua bentuk pemimpin biduan: a. Pemimpin kelompok biduan, disebut dirigen atau conductor. b. Pemimpin puji-pujian/nyanyian jemaat dalam ibadah, disebut procantor atau song leader. PERKEMBANGAN DARI ZAMAN KE ZAMAN Zaman Keluaran dari Mesir Bacalah Kel.15:1-21. Siapa yang memimpin bangsa Israel menyanyi? Dan karena peristiwa apa? Zaman Raja Daud 1 Taw.6: Umat beribadah di Kemah Suci, lalu Bait Allah di Yerusalem. Umat menyanyikan Mazmur dan nyanyian rohani. Siapa nama contoh pemimpin-pemimpin nyanyian di zaman Daud? Di zaman Daud juga dikembangkan antifonal (Berbalasan antara dua paduan suara/khorus, di sebelah kanan dan kiri: 1 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

2 Di sebelah kanan dipimpin: (ayat 39) Di sebelah kiri dipimpin: (ayat 44). Ibadah berlangsung semarak, bahkan dikembangkan tari-tarian. Pola ibadah selanjutnya, mengikuti apa yang ditetapkan Daud. Misalnya di zaman Raja (2 Taw.35:15-16). Dalam 1 Taw.25:1-3, dicatat bahwa Daud mengangkap para pemimpin musik ibadah, yaitu:,,. Pada zaman itu mereka disebut Menatseakh (pengangkat nyanyian, pemimpin biduan). Zaman Pembuangan dan Sesudahnya Umat beribadah di Sinagoge, karena Bait Allah di Yerusalem sudah hancur. Nyanyian dalam ibadah tidak diiringi musik. Maksudnya, supaya umat Tuhan tidak akan ibadah yang semarak yang pernah berlangsung dahulu di Bait Allah di Yerusalem. Segala alat musik disimpan dahulu supaya pengharapan iman akan hadirnya Yerusalem Baru semakin kuat. Pemimpin nyanyian jemaat dalam tradisi sinagoge Yahudi disebut Khazzan. Zaman Gereja Purba Setelah Yesus lahir dari perawan Maria, memberitakan Kerajaan Allah di bumi, mati di kayu salib untuk menebus dosa kita, dikubur, bangkit dari kematian untuk menyelamatkan kita, lalu naik ke sorga menyediakan tempat bagi kita, Ia pun kemudian mengutus Roh Kudus turun memenuhi para muridnya. Para murid memberitakan Injil ke seluruh dunia. Menurut Kisah Para Rasul 11:26, di kota manakah untuk pertamakalinya para murid Yesus Kristus disebut Kristen? Segera setelah zaman para rasul, gereja berkembang di wilayah kekuasaan Kerajaan Romawi dan disebut KATOLIK atau Am (artinya, untuk umum). Karena Kerajaan Romawi kemudian dibagi menjadi dua, yaitu Romawi Barat dan Romawi Timur, maka gereja pun terbagi menjadi Gereja Barat (condong kepada bahasa Latin; di kemudian hari berpusat di Roma) dan Gereja Timur (condong kepada bahasa Yunani; di kemudian hari disebut Gereja Ortodoks Yunani). Bacalah Kolose 3:16. Di samping mazmur dan nyanyian rohani, berkembang juga nyanyian yang disebut atau disebut juga hymne (terutama di gereja berbahasa Yunani). Pemimpin nyanyian jemaat di kalangan Gereja berbahasa Yunani disebut Psaltes. Berikut ini penjelasan bentuk-bentuk nyanyian sebagaimana tercantum dalam Kolose 3: Mazmur: Ini adalah satu bentuk nyanyian Alkitabiah, yaitu nyanyian yang syairnya merupakan gubahan langsung dari suatu perikop atau pasal dalam Alkitab. 2. Nyanyian rohani: Ini adalah nyanyian yang syairnya tidak bersumber pada satu perikop tertentu dalam Alkitab, melainkan bersumber pada refleksi iman Kristen sehubungan dengan pergumulan iman atau tujuan beribadah. 3. Hymne/puji-pujian: Bapak Gereja Agustinus mengatakan bahwa hymne adalah nyanyian yang berisi pujian kepada Tuhan. Jadi yang disebut hymne mengandung tiga unsur: Untuk seterusnya dalam makalah ini, mazmur, nyanyian rohani, dan hymne, akan diringkaskan ke dalam satu sebutan, yaitu nyanyian jemaat. Dalam perkembangannya, pemimpin nyanyian jemaat dalam kalangan Gereja Barat mendapatkan sebutan yang berbeda-beda: 1. Di gereja yang berbahasa Latin disebut Cantor. 2 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

3 2. Di gereja yang berbahasa Italia disebut Cantore. 3. Di gereja yang berbahasa Perancis disebut Chantre. 4. Di gereja yang berbahasa Jerman disebut Kantor. 5. Di gereja yang berbahasa Inggris disebut Precenter. Zaman Abad Pertengahan Di dalam gereja (terutama dalam konteks Gereja Barat yang berbahasa Latin), musik ibadah diperindah dan berkembang menjadi lebih seperti ketimbang ibadah. Para rohaniwan berusaha mengembalikan umat dalam nyanyian ibadah, dan bukan hanya. Mereka berusaha menempatkan paduan suara untuk umat bernyanyi. Dalam perkembangannya, umat kesulitan untuk mengerti nyanyian dalam ibadah, karena tidak semua jemaat Gereja Roma Katolik berbahasa Latin. Zaman Reformasi Gereja Gereja Roma Katolik mengalami reformasi. Tokoh reformator yang terkenal pada tahun 1517 adalah Martin Luther di Jerman. Karena pengikut Martin Luther tidak diterima oleh kalangan Gereja Roma Katolik, maka mereka pun terpisah dan disebut Protestan. Martin Luther sangat yakin bahwa musik gereja tidak hanya berbahasa Latin, namun juga harus menggunakan. Luther memperkenalkan hymne baru yang disebut choral. Melodinya berasal dari beberapa sumber: 1. Hasil gubahan sendiri. 2. Mengadaptasi musik Gereja Katolik. 3. Mengadaptasi, bahkan yang dinyanyikan di bar-bar.. Pada masa ini, tetap dikenal adanya nyanyian jemaat, disebut prokantor. Keberadaan khorus pun tetap dipelihara, bahkan paduan suara bernyanyi bergantian dengan jemaat. Tokoh reformasi gereja yang ada di Swiss, yaitu Huldrich Zwingli, dan yang ada di Perancis, yaitu Yohanes Calvin, memiliki kesamaan pandangan terhadap musik ibadah. Keduanya menghargai musik instrumental, namun dalam ibadah, umat menyanyi tanpa iringan musik. Calvin berusaha agar cara menyanyi di sinagoge tetap dipelihara, yaitu bahwa nyanyian jemaat dipimpin oleh prokantor, didukung oleh, dan tanpa harmoni iringan. Calvin tidak setuju bila nyanyian ibadah diambil alih oleh paduan suara. Dalam ibadah, Calvin hanya mengijinkan jemaat menyanyikan Mazmur; ditambah dengan Nyanyian Pujian Simeon; 10 Perintah Allah; Doa Bapa Kami; dan Pengakuan Iman Rasuli. Zaman Modern Di Inggris muncul ada dua tokoh yang disebut sebagai Bapak Himnody, yaitu Isaac Watts ( ) dan Charles Wesley ( ). Sedangkan di Amerika Serikat ada tokoh bernama Lowell Mason ( ) yang mengaransemen banyak lagu dengan memanfaatkan teks dari karya para penyair Amerika di zamannya. Di zaman modern, banyak orang mulai mempertentangkan antara ilmu pengetahuan dan iman, dan orang-orang ini pun meninggalkan gereja, bahkan tidak lagi percaya Tuhan. Karena muncul gerakangerakan dalam kekristenan yang berusaha menjangkau orang-orang itu, misalnya Pertemuanpertemuan Tenda atau Perkemahan Alkitab/Bible Camp. Tujuannya untuk mengabarkan Injil dan mengajak masyarakat bertobat atas dosa-dosa mereka. Dalam ibadah-ibadah di Pertemuan-pertemuan atau Perkemahan Alkitab itu, para penginjil membutuhkan lagu-lagu yang hati orang. 3 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

4 Penginjil Dwight L. Moody memakai lagu-lagu gospel gubahan rekannya, Ira D. Sankey (Lagu Gospel adalah lagu yang dipakai untuk memberitakan Injil/Kabar Baik ). Syairnya lebih menekankan dan. Pola lagunya diambil dari apa yang sedang popular saat itu. Model lagu yang biasa dipakai dalam acara-acara kebangunan rohani ini memang tidak sekhidmat hymne dan Mazmur yang dinyanyikan di gereja, namun cukup efektif untuk menuntun orang ke dalam pertobatan. Gerakan penginjilan ini juga menyentuh kehidupan masyarakat kulit hitam yang hidup dalam perbudakan di Amerika Serikat. Mereka menciptakan lagu-lagu spiritual yang khas; mencampurkan unsur Gospel Barat dengan warisan budaya Afrika, sehingga disebut nyanyian (Negro s Spiritual Song). Lagu yang berasal dari Afrika biasanya dibawakan dengan lebih hidup dan enerjik. Seiring berkembangnya gerakan penyatuan gereja (gerakan ekumenis), beberapa komunitas ekumenis Kristen, seperti di Perancis dan di Skotlandia juga memberi sumbangan nyanyiannyanyian jemaat. Mereka mengembalikan ibadah dari kepada dan. Pada saat yang sama, kemajuan teknologi lewat musik elektronik dan digital justru dimanfaatkan oleh kalangan Karismatik untuk melengkapi musik ibadah mereka, sehingga bunyi-bunyian baru tercipta dan menarik hati orang muda. Ciri lagunya: 1. Bersifat ; 2. Menekankan ; 3. Kandungan pengajaran teologisnya ; 4. Didominasi nyanyian yang diulang-ulang. Kelemahan lagu ibadah jenis ini adalah. Namun karena kreativitas penciptaan lagu baru tetap dijaga dan selalu mengikuti gaya yang popular sesuai tren yang berlaku, maka ibadah Kharismatik tidak kehilangan daya tariknya, khususnya bagi orang muda. MENGENAI NYANYIAN JEMAAT DAN PEMIMPIN NYANYIAN JEMAAT (SONG LEADER) Tentang Nyanyian Jemaat Secara garis besar, ada dua alasan mengapa gereja/jemaat bernyanyi: 1. Alasan aklamasi (aspek vertikal). Jemaat bernyanyi dan bermusik karena hendak memberikan respon iman (berupa puji-pujian/ucapan syukur) atas karya penyelamatan yang sudah dikerjakan Allah di dalam Yesus Kristus. Nyanyian jemaat/gereja lebih bersifat doxologis (puji-pujian kepada Allah atau pemuliaan Allah). 2. Alasan proklamasi (aspek horizontal). Jemaat bernyanyi dan bermusik karena hendak memberitakan (memberi kesaksian) kepada orang-orang lain di sekitarnya tentang perbuatan-perbuatan Allah yang ajaib, dengan memuji Allah secara serentak atas karya keselamatan yang dikerjakannya di dalam Yesus Kristus. Nyanyian jemaat adalah nyanyian komunitas, yaitu nyanyian yang mudah dinyanyikan. Namun ini tidak berarti atau. Mudah artinya jangkauan nada dan ritmenya tidak terlalu rumit. Nyanyian jemaat terdiri dari: 1.. Syair disebut juga lirik, dan beberapa baris syair/lirik, membentuk satu bait. Di dalam syair/lirik, terkandung tema atau pesan khusus dari sebuah nyanyian. 2. (tune). Biasanya, tiap bait dinyanyikan dengan melodi yang sama. 4 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

5 Ada nyanyian yang memiliki, dan ada yang tidak. Refrein adalah syair yang diulang diakhir tiap bait. Biasanya berisi kesimpulan dari nyanyian tersebut. Ada refrein khusus yang disebut, yang muncul di awal dan di akhir setiap nyanyian-untuk menutup nyanyian. Tentang Pemimpin Nyanyian Jemaat Pemimpin nyanyian jemaat sudah ada dari zaman Daud. Ratusan tahun kemudian, di kalangan Gereja Barat, pemimpin nyanyian jemaat adalah orang yang memiliki cantorship atau kemampuan untuk memimpin nyanyian jemaat dengan lengkap dalam ibadah. Mereka biasanya disebut procantor (dari bahasa Latin pro artinya di depan/berdiri di depan atau berdiri untuk dan cantate artinya menyanyi bersama ). Sedangkan tim dari pemimpin nyanyian jemaat ini disebut Cantoria. Awalnya, prokantor adalah pemimpin paduan suara pertama yang memulai nyanyian antiphonal. Karena itu, prokantor dapat juga diartikan yang menyanyi lebih dahulu. Sesudah prokantor memimpin paduan suara pertama, maka pemimpin paduan suara yang kedua pun menjawabnya dalam nyanyian berbalasan. Pemimpin yang kedua ini disebut subcantor. Di gereja-gereja yang menerapkan pola ibadah kontemporer (yang lebih bebas), tidak dikenal istilah prokantor, melainkan Song Leader/Pemimpin Pujian, dan juga singers. Istilah-istilah ini sebetulnya menggambarkan bagian-bagian tugas dari prokantor. Song Leader sendiri sebetulnya berbeda dengan MC (Master of Ceremony). Seorang Song Leader memimpin umat untuk memuji Tuhan. Sedangkan seorang MC menuntun hadirin untuk mengikuti suatu mata-acara ke mata-acara berikutnya dalam sebuah kegiatan upacara atau pesta. Sekarang ini juga muncul istilah lain, yaitu Worship Leader (pemimpin penyembahan), namun dalam makalah ini, istilah Song Leader saya gunakan untuk mencangkup pula tugas Worship Leader. Di gereja-gereja yang menerapkan pola ibadah kontemporer, kedudukan paduan suara seringkali digantikan oleh (hanya) tiga atau empat orang yang berfungsi sebagai backing vocal (singers) atau penyanyi pendukung. Namun ada pula yang membentuk paduan suara dengan satu orang dirigen, yang kesemuanya berdiri di belakang song leader. Jemaat gereja-gereja di Amerika mempunyai istilah lain untuk pemimpin nyanyian ibadah. Mereka menggunakan istilah Minister of Music (Pelayan Musik), yang fungsinya dalam ibadah tidak kalah penting dengan Minister of the Word (Pelayan Firman). Tugas Pemimpin Nyanyian Jemaat saat memilih lagu: 1. Berdoa; meminta pimpinan Tuhan untuk pelayanan yang akan dikerjakannya, supaya mempermuliakan nama Tuhan dan membangun jemaat. 2. Jangan memilih lagu yang Anda benar-benar sulit kuasai. 3. Kita harus menghayati dan pandai menangkap maksud/pesan yang ingin disampaikan oleh sebuah lagu, agar dapat menempatkannya pada tempat yang tepat dalam kita. 4. Ada prinsip Melodi tunduk melayani syair. Jadi jangan pilih lagu berdasarkan, atau karena menurut Anda nadanya enak didengar. 5. Pilihlah lagu yang syairnya: 1) Berisi tentang dan ciptaannya. Syairnya mengandung kata ganti orang ketiga tunggal, misalnya mengandung kata Dia dan -Nya. Biasanya digunakan di bagian awal kebaktian ataupun di bagian akhir sekali dari kebaktian (untuk lagu pengutusan/penutup ibadah). 2) Tertuju kepada Allah dan karya Allah melalui. Syairnya mengandung ganti orang kedua tunggal, misalnya Engkau, Kau, Mu. Digunakan di bagian pertengahan/puncak kebaktian. 3) Berisi tentang atau kepada. Biasanya digunakan di bagian awal kebaktian. 5 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

6 6. Sebisa mungkin memahami latar belakang munculnya sebuah nyanyian. Membaca buku berjudul Story Behind The Song (Hymne & Kontemporer) karya Yusak I. Suryana (Jakarta: YIS Production, 2010), dapat menolong. Buku yang lain berjudul 101 Hymn Stories karya Kenneth W. Osbeck (Grand Rapids: Kregel Publications, 1982). 7. Tetapkan juga musik preludium (musik pengiring untuk saat teduh di awal kebaktian). 8. Sebisa mungkin tetapkan juga musik postludium. adalah permainan musik di akhir ibadah, setelah ibadah selesai. Permainan di akhir nyanyian jemaat amat sangat jarang terjadi, namun permainan di akhir ibadah sangat disarankan. Sebaiknya dimainkan lagu pengutusan atau lagu yang gegap gempita untuk mengantar umat kembali ke dalam hidup sehari-hari, dan menjadi saksi Kristus di dalam dunia. Sementara postludium dimainkan, pemimpin nyanyian jemaat dapat meminta jemaat untuk saling bersalaman. 9. Pemimpin nyanyian jemaat meminta pemusik untuk mencari akord sebuah lagu sebelum latihan dimulai (hal ini kini bisa dilakukan dengan browsing internet), jika pemusik tidak mengetahui akord lagu yang hendak dimainkan. 10. Buat power point dengan memperhatikan ketentuan sebagai berikut: 1) Jangan menggunakan gambar latarbelakang yang terlalu ramai, terlalu berwarna-warni, jangan juga wajah orang tertentu, logo lembaga tertentu, gambar yang mengandung hak cipta, jangan juga mengandung unsur-unsur tulisan yang tidak mendukung ibadah, dsb. Jika ingin menggunakan gambar latarbelakang pemandangan, pilihlah yang warnanya tidak terlalu ramai. 2) Pilihlah bentuk huruf yang sederhana dan jelas dibaca dari kejauhan. Kalau bisa setiap minggu tidak berubah-ubah bentuk hurufnya. 3) Pilihlah warna huruf yang kontras dengan gambar latarbelakangnya, sehingga mudah dibaca. 4) Ukuran huruf jangan terlalu kecil. 5) Letakkan minimal, satu bait untuk satu kali tampilan layar. Jangan paksakan ada lebih dari satu bait dalam satu kali tampilan layar. Ini dapat menyebabkan tulisan menjadi terlalu kecil dan sulit dibaca. 6) Simpan file powerpoint dalam format yang dapat dibuka kembali dari laptop/komputer operator/gereja. Tugas Pemimpin Nyanyian Jemaat terkait dengan latihan: 1. Sadar bahwa latihan bersama pemusik itu penting. Peran musik dalam mengiringi nyanyian ibadah sangat penting untuk suasana ibadah. Namun iringan musik dapat pula merusak suasana ibadah bila tidak disiapkan dengan baik. Itu sebabnya, latihan itu penting! 2. Berdoa; meminta pimpinan Tuhan untuk pelayanan yang akan dikerjakannya, supaya mempermuliakan nama Tuhan dan membangun jemaat. 3. Bersama pemusik memilih yang tepat untuk lagu tersebut. Ingat tidak semua nyanyian perlu atau dapat diiringi dengan alat musik organ, piano, atau gitar. Juga tidak semua nyanyian dapat diiringi dengan band. Ada cukup banyak nyanyian jemaat yang jauh lebih indah jika dinyanyikan oleh Paduan Suara saja, atau secara a cappella (tanpa iringan), atau hanya dengan iringan perkusi sederhana. 4. Melatih diri untuk menyanyi sesuai suatu nyanyian jemaat. Tempo adalah cepat lambatnya sebuah lagu dinyanyikan. Sebetulnya, tempo nyanyian jemaat tidak ditentukan oleh pemain musik, pemandu nyanyian, atau bahkan oleh jemaat, melainkan oleh lagu itu sendiri. Namun pada prakteknya, tempo ditentukan juga oleh akustik gedung gereja (berapa panjang gaungnya) dan besar-kecilnya jemaat. Semakin panjang gaung suatu ruangan dan semakin besar jumlah jemaat, semakin lambat temponya, juga sebaliknya. Karena itu, yang paling utama dalam penentuan tempo adalah syair dan karakter lagu. Apakah syairnya merupakan pujian, doa, atau ratapan? Pesan apa yang ingin disampaikan? Dalam hal ini, pemimpin nyanyian jemaat maupun pemusik harus memahami lebih dahulu lagu-lagu yang akan dinyanyikan, sehingga keindahan dan kemegahannya dapat ditampilkan dengan baik. 5. Jantung dari musik adalah. Hal ini berhubungan erat dengan pengalimatan (frasering) dan memberi kesempatan kepada umat untuk mengambil nafas di akhir 6 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

7 tiap kalimat. Jika pengiring tidak memberi kesempatan untuk mengambil nafas saat menyanyi, umat terengah-engah dan nyanyian tersebut menjadi. Pesan yang disampaikan tidak dapat diterima dan dimengerti dengan baik. Frasering adalah cara untuk mengungkapkan kalimat (musik) tersebut, sehingga musik menjadi lebih hidup dan dapat dimengerti. Jika kita mengerti isi dari syair tersebut, maka kita dapat merenungkan dan menyimpannya dalam hati. 6. Perhatikan tonalitas. adalah nada dasar dari tiap lagu. Tidak memperhatikan hal ini, dapat merusak suasana ibadah. Tentang penggunaan nada dasar juga terindikasi dalam Mazmur 6:1 dan 12:1, yaitu dalam frasa, Lagu yang ke delapan (Ibrani: benninot al-hasminit). 7. Perhatikan. Intro menentukan kapan umat mulai menyanyi. Intro harus dimainkan sesuai tempo yang tepat dan jemaat harus menyanyi dengan tempo yang sama. Intro tidak boleh terlalu panjang atau terlalu pendek (umumnya tidak kurang dari 2 bar, dan tidak lebih dari 4 bar). Biasanya intro merupakan gabungan dan cuplikan awal lagu (untuk mengingat jemaat tentang melodi lagu tersebut) dan cuplikan dari akhir lagu (agar jemaat mudah memulainya). Sebaiknya intro dimainkan secara sederhana, karena apabila terlalu rumit, akan menyulitkan jemaat. 8. Perhatikan. Interludium (atau biasa disebut saja interlud) adalah jembatan yang menghubungkan antara bait yang satu dengan lainnya. Fungsinya untuk: 1) Mengisi kekosongan jika syair nyanyian sudah selesai padahal petugas kolekte belum selesai mengumpulkan kolekte; 2) Untuk memberikan kesempatan umat beristirahat (mengambil nafas) ketika menyanyikan lagulagu yang panjang dengan nada-nada tinggi; 3) Digunakan ketika pemusik hendak menaikkan ketinggian nada. Jangan asal memenggal bait dari lagu yang dinyanyikan berdasarkan kebiasaan saja. Kalau syair lagu tersebut berkaitan dari bait 1 hingga bait 3, maka jangan asal penggal saja sebelum bait Pemimpin nyanyian jemaat perlu mengingatkan pemusik agar volume alat musik elektronik, tidak mendominasi nyanyian jemaat. Volume musik yang terlalu keras akan membuat umat berteriak dalam menyanyi, atau sebaliknya membuat jemaat diam karena mereka tidak bisa mendengar suaranya. Para pemain musik perlu menyadari fungsinya sebagai pengiring, bukan artis yang perlu ditonjolkan kemampuan musiknya. Pemusik perlu menolong umat agar dapat memuji Tuhan dengan baik. Besar kecilnya ruangan sangat perlu diperhatikan. Dalam ruangan kecil, tidak diperlukan suara iringan musik yang keras. Tugas Pemimpin Nyanyian Jemaat ketika memimpin menyanyi di hadapan jemaat: 1. Berdoa syukur bersama-sama seluruh pelayan ibadah sebelum dan sesudah ibadah. 2. Ingat! Anda bertugas memimpin jemaat bernyanyi bukan untuk tampil solo bak artis, atau untuk pamer kemampuan bernyanyi atau memimpin, dan juga bukan untuk berkotbah. 3. Perhatikan dan suara, serta. Sebagai pemimpin, suara Anda harus tegas, jelas, dan memotivasi. Ingat tugas Anda adalah memimpin. Anda melupakan hal ini, berarti Anda berdosa membuang waktu jemaat dengan ibadah yang tidak tertib, dan justru memancing jemaat untuk berolok-olok dan menghina Tuhan melalui perilaku mereka. Nada suara yang pertama kali keluar dari mulut Anda harus meyakinkan dan mantap, karena hal ini sangat penting dan menentukan. 4. Mengajak/ jemaat dengan kalimat-kalimat positif. Lakukan, misalnya, dengan membacakan Mazmur 117, Pujilah Tuhan, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa! Jangan mengancam, menyindir, atau merendahkan jemaat. 5. Tersenyumlah, tapi jangan bermain-main senyum kepada jemaat; jangan terlalu banyak menolehnoleh ke arah pemain musik atau layar power point, dan jangan hanya menunduk malu. Terlalu sering atau terlalu lama menunduk menyiratkan ketidakjujuran dan keragu-raguan. 6. Perhatikan bahasa tubuh. Jangan berdiri dengan miring dan malas-malasan. Jangan melipat tangan sebelah atau keduanya, di depan perut. Jangan berkacak pinggang. Biarkan tangan Anda terbuka, luwes, tidak ragu mengangkat tangan. Perhatikan cara bertepuk tangan Anda, karena bisa ditiru jemaat. 7 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

8 7. Apabila diperlukan, beritahukan secara singkat munculnya sebuah nyanyian. 8. Mengajarkan kepada jemaat bagaimana menyanyikan lagu yang sulit atau lagu baru, dengan baik dan benar, sehingga maksud dan pesan yang ingin disampaikan oleh lagu tersebut dapat tercapai. Sebaiknya dilakukan di awal sekali, 5 menit sebelum kebaktian dimulai (sebelum saat teduh). Ketika ibadah sudah berlangsung, dan jemaat salah menyanyikan nyanyian, Anda dapat menghentikan jemaat dan mengajarkan yang benar. 9. Apabila Pemimpin Nyanyian Jemaat memutuskan untuk memimpin menyanyikan hymne, sebaiknya bait yang dinyanyikan tidak, misalnya dari bait 1, melompat ke bait 3, dst. Jika baitnya cukup banyak, pemimpin jemaat untuk menyanyikannya dengan variasi, misalnya bait 1 dinyanyikan oleh seluruh jemaat, bait 2 oleh kaum perempuan, bait 3 oleh kaum pria, bait 4 oleh paduan suara, bait 5 kembali oleh seluruh jemaat. Sebetulnya ini juga berlaku untuk semua lagu. 10. Merangkap fungsi sebagai Master of Ceremony (MC), yaitu memimpin jalannya acara mengikuti susunan acara berikut ini: 1) Perkenalkan lagu baru dan mengajarkannya kepada jemaat (kalau ada). Manfaatkan lima menit sebelum mulai ibadah. 2) Saat teduh. Jemaat berdiam diri, mempersiapkan diri, sambil diiringi instrumental musik. Iringan musik ini disebut preludium. Musik yang dimainkan hendaknya bersifat tenang dan meditatif. 3) Votum dan salam. adalah sebuah pernyataan iman bahwa kalau kita masih dapat beribadah pada hari ini, maka itu semua adalah karena pertolongan Tuhan. Biasanya terambil dari Mazmur 124:8, Pertolongan kita adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. Lalu dilanjutkan dengan, yang biasanya seperti yang terdapat dalam 1 Kor.1:3, Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. 4) Untuk mengawali ibadah, pilihlah lagu yang mengajak umat untuk memasuki ibadah; mengajak umat untuk menghadap Allah. Misalnya judul-judul lagu berikut ini:. Alangkah lebih baik, jika jemaat diajak untuk berdiri dan berekspresi. 5) Doa pembuka berisi juga dan mohon pengampunan Tuhan. Karena itu lebih baik jika lagu sesudah doa itu bersifat pengakuan dosa atau pengampunan dosa. Misalnya: 6) Pembacaan Mazmur yang bersifat ajakan bagi umat untuk memuji Tuhan, misalnya Mazmur 117:1, Pujilah Tuhan, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa! Alangkah lebih baik, jika jemaat tetap berdiri dan berekspresi. 7) Puji-pujian berikutnya berisi tentang Tuhan. Ini menjadi satu bentuk ajakan atau kesaksian bagi oranglain. Sebaiknya jemaat sudah dipersilahkan untuk duduk, karena jika jemaat berdiri terlalu lama, mereka akan ketika mendengarkan Firman Tuhan. Nyanyian jemaat yang ada misalnya 8) Kesaksian (pujian ataupun cerita). Batasi paling lama 3 menit saja. Sebaiknya mereka yang hendak bersaksi dihubungi lebih dahulu sebelum ibadah dimulai, dan diingatkan tentang batas waktu kesaksian. Jika ternyata dia bersaksi melebihi batas waktu, pemimpin nyanyian jemaat dapat memberikannya kertas berisi tulisan untuk mengingatkan bahwa waktunya sudah habis. 9) Setelah itu, nyanyikanlah lagu-lagu yang ditujukan langsung kepada Tuhan. Ini menjadi satu bentuk doa yang dinyanyikan, karena kita langsung berbicara kepada Tuhan. Misalnya lagu-lagu berikut ini: 10) Pengakuan Iman Rasuli diikrarkan. Pemimpin Nyanyian Jemaat mengajak seluruh jemaat untuk bangkit berdiri. 11) Nyanyian Jemaat menyambut Firman Tuhan. Tema nyanyian yang sesuai adalah yang berhubungan dengan peran Firman Tuhan dalam hidup orang Kristen, atau ungkapan permohonan agar hati kita disiapkan menerima benih Firman Tuhan, atau ungkapan bahwa kita siap dibentuk dan diajar oleh Tuhan. Syairnya harus mengandung kata ganti orang kedua 8 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

9 tunggal, misalnya Engkau, Kau, Mu. Misalnya lagu-lagu dengan judul berikut ini:. 12) Kotbah/diskusi. 13) Nyanyian Jemaat mengiringi Kolekte. Tema nyanyian yang sesuai adalah yang berhubungan dengan persembahan umat. Misalnya lagu:. 14) Doa persembahan sekaligus doa syafaat. Sebaiknya dinaikkan oleh seorang petugas piket (misalnya pembina yang piket hari itu, atau oleh majelis bidang komisi). 15) Nyanyian Jemaat sebelum mengakhiri ibadah. Biasanya dinyanyikan menjelang pengucapan berkat. Nyanyian ini bersifat mengutus umat kembali ke kehidupan mereka masing-masing. Oleh sebab itu, nyanyian terakhir ini harus bersifat mendorong, memberi semangat, membarui tekad dan komitmen sebagai umat Allah yang masih harus di dalam dunia. Atau yang berisi janji dan penyertaan Tuhan dalam hidup umatnya. Misalnya judul lagu berikut ini: 16) Doa Berkat dan Pengutusan. Biasanya oleh rohaniwan, misalnya Pendeta, penginjil, atau pengkotbah. Jika tidak ada ketiganya, majelis bidang komisi dapat dimintai tolong untuk melakukannya (tanpa mengucapkan doa berkat). 17) Pembacaan warta jemaat. 18) Nyanyian Jemaat untuk yang berulangtahun. Lagu yang biasa digunakan hendaknya yang mengandung pesan-pesan rohani. Misalnya lagu:. Kegiatan ini kemudian disambung dengan mendoakan yang ulangtahun. 11. Jangan asal meminta jemaat berdiri dan duduk. Perhatikan ketentuan yang sudah ditetapkan. Ini dapat membuat kesal jemaat, dan merusak suasana ibadah. 12. Jangan mengkritik para pemain musik atau membantah mereka di depan umum. Jangan pula menggelengkan kepala ketika mendengar anggota tim musiknya (cantoria) melakukan kesalahan. 13. Dalam ibadah kontemporer (ibadah masa kini yang lebih bebas), penggunaan juga penting diketahui, sebagai sarana komunikasi antara pemimpin nyanyian jemaat dengan pemusik pengiring. Diantaranya: 1) Jari telunjuk (satu jari). Tanda bahwa lagu dinyanyikan dari bagian awal sekali. 2) Jari telunjuk dan Jari Tengah (dua jari). Tanda bahwa lagu dinyanyikan dari refrain. 3) Jari kelingking (satu jari). Tanda bahwa bagian terakhir sekali dari lagu diulangi satu kali. 4) Jari kelingking dan jari manis (dua jari). Tanda bahwa bagian terakhir sekali dari lagu diulangi dua kali. 5) Jari kelingking, jari manis, dan jari tengah (tiga jari). Tanda bahwa bagian terakhir sekali dari lagu diulangi tiga kali. 6) Jari jempol mengarah ke atas (satu jari). Tanda bahwa nada dasar harus dinaikkan. 7) Jari telunjuk (satu jari) diputar-putar. Musik terus dimainkan (meskipun saat itu pujian jemaat tidak lagi dinyanyikan). 8) Tangan mengepal. Tanda bahwa lagu berakhir atau musik diam. 9) Tangan terbuka memotong leher. Tanda bahwa nada dasar harus diturunkan. Perlu diperhatikan agar ketika pemimpin nyanyian jemaat memberikan kode-kode ini kepada pemusik, tidak dilakukan terlalu mencolok sehingga dilihat jemaat, karena dapat mengalihkan perhatian jemaat (cukup mengganggu). 14. Apabila pemimpin nyanyian jemaat hendak meminta pemusik ketika mereka memainkan melodi, perlu diingatkan kepada pemusik agar jangan sampai improvisasi tersebut: 1) Menyulitkan jemaat dalam memuji Tuhan. 2) Jangan sampai merenggut umat, sehingga umat hanya terkagum-kagum menyaksikan permainan musik, sehingga umat sendiri akhirnya tidak ikut memuji Tuhan. 15. Tetap tenang dan bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa, jika tiba-tiba listrik mati, atau senar gitar putus, atau ketika pembicara datang terlambat, dan sebagainya. Kemampuan improvisasi dari pemimpin nyanyian jemaat sangat mempengaruhi suasana ibadah, ketika semua hal tidak diinginkan ini terjadi. Contoh kemampuan improvisasi: 9 Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div ( nurcahyo_03@yahoo.com)

10 1) Karena listrik mati dan layar powerpoint tidak dapat beroperasi, pemimpin nyanyian jemaat dapat mendiktekan syair lagu kalimat per kalimat, sementara bernyanyi. 2) Karena pembicara datang terlambat, pemimpin jemaat dapat mengajak jemaat untuk berdoa lebih panjang atau lebih banyak, sambil berselang-seling membacakan Mazmur. Jika pembicara ternyata batal datang, setidaknya jemaat telah membaca Firman Tuhan. 3) 16. Pemimpin nyanyian jemaat hendaknya jangan berdiri di depan loudspeaker (pembesar suara) ketika sedang memegang mikrofon dalam kondisi menyala, karena dapat menimbulkan feedback. 17. Pemimpin nyanyian jemaat hendaknya memegang mikrofon dengan mantap; hindari sikap tangan atau jari yang tidak perlu, misalnya memegang mikrofon dengan jari manis dan jari kelingking di angkat. 18. Pakaian, perhiasan, make-up, dan rambut. Kenakan pakaian yang dan. Motif pakaian hendaknya tidak terlalu mencolok sehingga mengalihkan perhatian jemaat. Sangat disarankan memakai kemeja putih dan celana/rok hitam (atau yang berwarna gelap). Mengenakan jas dalam acara-acara khusus tertentu juga baik. Kenakan seminimal mungkin (cukup anting sederhana dan cincin pertunangan/pernikahan). Make-up jangan terlalu tebal. Rambut dan dapat diikat. Usahakan jangan sampai Anda harus menyibak rambut ketika memimpin di depan, karena dapat mengalihkan perhatian jemaat. Sumber: GKI, BPMS. Musik Dalam Ibadah Komisi Liturgi dan Musik Sinode GKI. Jakarta: Grafika KreasIndo, Hibbert, Mike, dan Viv Hibbert. Pelayanan Musik, terj. Hariyono dan Xavier Q.P. Yogyakarta: Andi, Mawane, M.Th. Gereja yang Bernyanyi: Menghidupkan Ibadah dengan Lagu. Yogyakarta: Andi, Osbeck, Kenneth W. 101 Hymn Stories. Grand Rapids: Kregel Publications, Suryana, Yusak I. Story Behind the Song Hymne & Kontemporer (Kisah di Balik Lagu). Jakarta: YIS Production, Oleh: Ev. Nurcahyo TP., M.Div (

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 15 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH III - PUTIH) KOMUNITAS YANG BERSAKSI

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 15 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH III - PUTIH) KOMUNITAS YANG BERSAKSI TATA IBADAH MINGGU, 15 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH III - PUTIH) KOMUNITAS YANG BERSAKSI Latihan Lagu Pembacaan/Penayangan Warta Lisan Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt.

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 18 JUNI 2017 (MINGGU BIASA) BERSEDIA DIPILIH DAN DIUTUS

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 18 JUNI 2017 (MINGGU BIASA) BERSEDIA DIPILIH DAN DIUTUS TATA IBADAH MINGGU, 18 JUNI 2017 (MINGGU BIASA) BERSEDIA DIPILIH DAN DIUTUS Latihan Lagu-Lagu. Pembacaan Warta Lisan. Saat Hening. A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt. : Jemaat terkasih,

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Mengaryakan Pelayanan dan Kesaksian dengan Mewujudkan Kebebasan, Keadilan, Kebenaran dan Kesejahteraan bagi Sesama dan Alam Semesta (LUKAS 4:19) Minggu,

Lebih terperinci

PL1 : Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi, adalah dahsyat, U : Raja yang besar atas seluruh bumi.

PL1 : Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi, adalah dahsyat, U : Raja yang besar atas seluruh bumi. PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin Kristus dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat 1. MAZMUR PEMBUKA

Lebih terperinci

GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (GPIB) TATA IBADAH Hari Kenaikan Tuhan Yesus Ke Sorga. Kamis, 10 Mei 2018

GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (GPIB) TATA IBADAH Hari Kenaikan Tuhan Yesus Ke Sorga. Kamis, 10 Mei 2018 GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (GPIB) TATA IBADAH Hari Kenaikan Tuhan Yesus Ke Sorga Kamis, 10 Mei 2018 Tema : Melihat kasih Setia Tuhan (Mazmur 85 : 2 4 ) Persiapan Doa pribadi warga jemaat

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 23 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH II) KEBANGKITAN-NYA MENGOBARKAN KEBERANIAN DAN PENGHARAPAN

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 23 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH II) KEBANGKITAN-NYA MENGOBARKAN KEBERANIAN DAN PENGHARAPAN TATA IBADAH MINGGU, 23 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH II) KEBANGKITAN-NYA MENGOBARKAN KEBERANIAN DAN PENGHARAPAN Latihan Lagu-Lagu. Pembacaan Warta Lisan. Saat Hening. A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH

Lebih terperinci

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar TATA IBADAH PERSIAPAN - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan jemaat menyanyikan lagu-lagu baru - Para pelayan berdoa di konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P2 : Presbiter bertugas mengucapkan

Lebih terperinci

1) Hai mari sembah Yang Mahabesar, nyanyikan syukur dengan bergemar. Perisai umat-nya Yang Maha Esa, mulia nama-nya, takhta-nya megah!

1) Hai mari sembah Yang Mahabesar, nyanyikan syukur dengan bergemar. Perisai umat-nya Yang Maha Esa, mulia nama-nya, takhta-nya megah! TATA IBADAH MINGGU, 06 NOVEMBER 2016 (MINGGU BIASA) IBADAH PENGAJARAN DENGAN TEMA : KEMATIAN DAN KEBANGKITAN DALAM PERSPEKTIF GKI PERSIAPAN Saat Teduh/Doa Pribadi Latihan Lagu & Pembacaan Warta Lisan Saat

Lebih terperinci

Berdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Alangkah Baik dan Indahnya KMM 81:1-3. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)

Berdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Alangkah Baik dan Indahnya KMM 81:1-3. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan) PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin Kristus dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu TRINITAS

TATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu TRINITAS TATA IBADAH HARI MINGGU Minggu TRINITAS 27 Mei 2018 TATA IBADAH PERSIAPAN Pengenalan / Latihan lagu-lagu untuk beribadah Doa para Presbiter di Konsistori Ucapan Selamat Datang P.2 Jemaat yang terkasih

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu Pemuliaan Kristus

TATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu Pemuliaan Kristus TATA IBADAH HARI MINGGU Minggu Pemuliaan Kristus 13 Mei 2018 TATA IBADAH PERSIAPAN Pengenalan / Latihan lagu-lagu untuk beribadah Doa para Presbiter di Konsistori Ucapan Selamat Datang P.2 Jemaat yang

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 23 Juli 2017 TATA IBADAH HARI MINGGU VII SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : Doa Pribadi Umat Latihan Lagu-lagu baru Doa para

GPIB Immanuel Depok Minggu, 23 Juli 2017 TATA IBADAH HARI MINGGU VII SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : Doa Pribadi Umat Latihan Lagu-lagu baru Doa para TATA IBADAH HARI MINGGU VII SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

PL1 : TUHAN, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; U : Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh.

PL1 : TUHAN, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; U : Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh. PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR PEMBUKA

Lebih terperinci

TATA IBADAH Minggu Adven I

TATA IBADAH Minggu Adven I TATA IBADAH Minggu Adven I PERSIAPAN Doa Konsistori dan Doa Pribadi Saat Teduh UNGKAPAN SITUASI P.2. Saudara - saudara yang terkasih dalam Yesus kristus Minggu, 29 Nopember 2015 kita memasuki minggu Adven

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 03 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) SAHABAT UNTUK MANUSIA

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 03 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) SAHABAT UNTUK MANUSIA TATA IBADAH MINGGU, 03 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) SAHABAT UNTUK MANUSIA Latihan Lagu-lagu dan doa persiapan Pembacaan/penayangan warta lisan Saat hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (DUDUK)

Lebih terperinci

LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017

LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017 LITURGI KEBAKTIAN BINA IMAN WARGA GEREJA (BIWG) GKI GUNUNG SAHARI DIPANGGIL UNTUK MEMILIH MINGGU VI SESUDAH EPIFANI, 12 FEBRUARI 2017 1. PERSIAPAN - Organis/pianis mengalunkan lagu-lagu gerejawi - Saat

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN. PERSIAPAN Saat Teduh/Doa Pribadi Latihan Lagu-Lagu & Pembacaan Warta Lisan Saat Hening

A. JEMAAT BERHIMPUN. PERSIAPAN Saat Teduh/Doa Pribadi Latihan Lagu-Lagu & Pembacaan Warta Lisan Saat Hening TATA IBADAH MINGGU, 05 FEBRUARI 2017 (MINGGU V SESUDAH EPIFANI) PANCARKAN TERANGMU PERSIAPAN Saat Teduh/Doa Pribadi Latihan Lagu-Lagu & Pembacaan Warta Lisan Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH

Lebih terperinci

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 23 JULI 2017 Tema: ALLAH SANG PENYABAR JEMAAT BERHIMPUN

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 23 JULI 2017 Tema: ALLAH SANG PENYABAR JEMAAT BERHIMPUN LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 23 JULI 2017 Tema: ALLAH SANG PENYABAR PERSIAPAN - Umat bersaat teduh - Lonceng berbunyi - Penyalaan Lilin JEMAAT BERHIMPUN (Jemaat Berdiri) PANGGILAN

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH III) BERELASI DENGAN TUHAN YESUS KRISTUS

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH III) BERELASI DENGAN TUHAN YESUS KRISTUS TATA IBADAH MINGGU, 30 APRIL 2017 (MINGGU PASKAH III) BERELASI DENGAN TUHAN YESUS KRISTUS Latihan Lagu-Lagu. Pembacaan Warta Lisan. Saat Hening. A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt.

Lebih terperinci

---saat teduh--- AJAKAN BERIBADAH P2 Jemaat. Marilah berdiri untuk menyambut Firman Tuhan hadir di tengah-tengah persekutuan kita.

---saat teduh--- AJAKAN BERIBADAH P2 Jemaat. Marilah berdiri untuk menyambut Firman Tuhan hadir di tengah-tengah persekutuan kita. TATA IBADAH MINGGU I SESUDAH EPIFANIA Minggu, 07 Januari 2018 ----------------------------------------------------- PERSIAPAN *. Sebelum ibadah dimulai mohon HP di non aktifkan *. Doa Pribadi Warga Jemaat

Lebih terperinci

Pnt. : Biarlah orang yang takut akan TUHAN berkata:

Pnt. : Biarlah orang yang takut akan TUHAN berkata: Tema : Keluarga : Bersatu Kita Teguh, Terpisah Pun Kita Kuat (1 Timotius 1 : 5) Sub Tema : Menghidupi Kasih Ibadah ini dikemas dalam bentuk ibadah keluarga. Oleh karena itu mohon diusahakan agar masing-masing

Lebih terperinci

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 25 JUNI 2017 Tema: PENGHARAPAN DI TENGAH RATAPAN JEMAAT BERHIMPUN

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 25 JUNI 2017 Tema: PENGHARAPAN DI TENGAH RATAPAN JEMAAT BERHIMPUN LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 25 JUNI 2017 Tema: PENGHARAPAN DI TENGAH RATAPAN PERSIAPAN - Umat bersaat teduh - Lonceng berbunyi - Penyalaan Lilin JEMAAT BERHIMPUN (Jemaat Berdiri)

Lebih terperinci

2) Nada-nada sumbang dan sendu disebabkan dosaku; Yesus sudah menggantikannya jadi kidung yang merdu.

2) Nada-nada sumbang dan sendu disebabkan dosaku; Yesus sudah menggantikannya jadi kidung yang merdu. TATA IBADAH MINGGU, 25 JUNI 2017 (MINGGU BIASA) PENGHARAPAN DI TENGAH RATAPAN Latihan Lagu-Lagu. Pembacaan Warta Lisan. Saat Hening. A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt. : Jemaat,

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 13 Nopember 2016

GPIB Immanuel Depok Minggu, 13 Nopember 2016 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XXVI SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

---saat teduh--- AJAKAN BERIBADAH P2 Jemaat. Marilah berdiri untuk menyambut Firman Tuhan hadir di tengah-tengah persekutuan kita.

---saat teduh--- AJAKAN BERIBADAH P2 Jemaat. Marilah berdiri untuk menyambut Firman Tuhan hadir di tengah-tengah persekutuan kita. TATA IBADAH MINGGU XVIII SESUDAH PENTAKOSTA Minggu, 08 Oktober 2017 ----------------------------------------------------- PERSIAPAN *. Sebelum ibadah dimulai mohon HP di non aktifkan *. Doa Pribadi Warga

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) 14 Agustus 2016 Jemaat GIDEON Kelapadua Depok Jl. Komjen Pol M. Jasin Kelapadua, Pasirgunung Selatan Ksatrian Amji Atak (Komp. BRIMOB POLRI) Kelapadua

Lebih terperinci

Berdiri. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)

Berdiri. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan) PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis melantunkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR PEMBUKA

Lebih terperinci

Minggu, 21 Januari 2018 ALLAH MENYESAL. Yunus 3:1-10 PERSIAPAN T A T A I B A D A H M I N G G U G K I K E B A Y O R A N B A R U 0

Minggu, 21 Januari 2018 ALLAH MENYESAL. Yunus 3:1-10 PERSIAPAN T A T A I B A D A H M I N G G U G K I K E B A Y O R A N B A R U 0 Minggu, 21 Januari 2018 ALLAH MENYESAL Yunus 3:1-10 PERSIAPAN T A T A I B A D A H M I N G G U G K I K E B A Y O R A N B A R U 0 a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu

Lebih terperinci

TEMA MASA RAYA PASKAH: MENJADI SAKSI-SAKSI KEBANGKITAN KRISTUS

TEMA MASA RAYA PASKAH: MENJADI SAKSI-SAKSI KEBANGKITAN KRISTUS PRA-PASKAH III MINGGU, 4 MARET 2018 TEMA MASA RAYA PASKAH: MENJADI SAKSI-SAKSI KEBANGKITAN KRISTUS SUBTEMA PRA-PASKAH: YESUS BAIT ALLAH YANG SEJATI (Pnt: Penatua; U: Umat; PL: Pelayan Liturgi; L: Lektor;

Lebih terperinci

TATA IBADAH MALAM NATAL Minggu, 24 Desember

TATA IBADAH MALAM NATAL Minggu, 24 Desember PERSIAPAN TATA IBADAH MALAM NATAL Minggu, 24 Desember 2017 ----------------------------------------------------- *. Sebelum ibadah dimulai mohon HP di non aktifkan *. Doa Pribadi Warga Jemaat *. Prokantor

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU XII SESUDAH PENTAKOSTA

TATA IBADAH HARI MINGGU XII SESUDAH PENTAKOSTA TATA IBADAH HARI MINGGU XII SESUDAH PENTAKOSTA Minggu, 27 Agustus 2017 ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- PERSIAPAN

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU II SESUDAH EPIFANIA 15 JANUARI 2017

TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU II SESUDAH EPIFANIA 15 JANUARI 2017 Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (G P I B) Jemaat SAWANGAN Jalan ARCO Raya No. 30; Komp. ARCO Sawangan Durenseribu Telp./Fax. (0251) 8611290 PERSIAPAN Doa pribadi umat Latihan lagu-lagu baru

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH MINGGU 18 Juni 2017

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH MINGGU 18 Juni 2017 Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH MINGGU 18 Juni 2017 h a l, 1 PERSIAPAN Doa pribadi warga jemaat Pengenalan lagu-lagu yang akan dinyanyikan dalam

Lebih terperinci

Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran

Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran Pernahkah saudara melihat seekor induk burung yang mendesak anaknya keluar dari sarangnya? Induk burung itu memulai proses pengajaran yang akan berlangsung terus sampai

Lebih terperinci

TATA IBADAH MINGGU GKI KEBAYORAN BARU

TATA IBADAH MINGGU GKI KEBAYORAN BARU PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat 1. MAZMUR PEMBUKA Berdiri

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA

TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (G P I B) TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA Kamis, 25 Mei 2017 Persiapan Doa pribadi warga jemaat Latihan lagu-lagu baru Doa para presbiter di

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 27 September 2015

GPIB Immanuel Depok Minggu, 27 September 2015 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XVIII SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

I. MENGHADAP TUHAN. NYANYIAN UMAT : MAZMUR 98 : 1, 3 & 4 (do=g) Kantoria

I. MENGHADAP TUHAN. NYANYIAN UMAT : MAZMUR 98 : 1, 3 & 4 (do=g) Kantoria TATA IBADAH HARI MINGGU XIV SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

TATA IBADAH MINGGU PASKAH V

TATA IBADAH MINGGU PASKAH V PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin Kristus dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 24 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) DALAM BADAI TUHAN BERTINDAK

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 24 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) DALAM BADAI TUHAN BERTINDAK TATA IBADAH MINGGU, 24 JUNI 2018 (MINGGU BIASA - HIJAU) DALAM BADAI TUHAN BERTINDAK Latihan Lagu-lagu dan doa persiapan Pnt. : Selamat pagi/sore Jemaat yang terkasih di dalam Yesus Kristus, kita akan bersama-sama

Lebih terperinci

MENGHADAP TUHAN. Prosesi Alkitab

MENGHADAP TUHAN. Prosesi Alkitab 1 PERSIAPAN - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan jemaat menyanyikan lagu-lagu baru - Para pelayan berdoa di konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. : Presbiter Bertugas mengucapkan selamat

Lebih terperinci

HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH

HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH TATA IBADAh HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH Minggu 14 Mei 201 TATA IBADAH PERSIAPAN - Memastikan kesiapan; semua yang akan melayani - Prasarana ibadah ( P1 ) - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hal.1. 1 Dalam artikel yang ditulis oleh Pdt. Yahya Wijaya, PhD yang berjudul Musik Gereja dan Budaya Populer,

BAB I PENDAHULUAN. hal.1. 1 Dalam artikel yang ditulis oleh Pdt. Yahya Wijaya, PhD yang berjudul Musik Gereja dan Budaya Populer, BAB I PENDAHULUAN I. PERMASALAHAN I.1. Masalah Ibadah adalah salah bentuk kehidupan bergereja yang tidak terlepas dari nyanyian gerejawi. Nyanyian di dalam sebuah ibadah mempunyai beberapa fungsi yang

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 18 Maret 2018

GPIB Immanuel Depok Minggu, 18 Maret 2018 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU II PRAPASKAH Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 20 Mei 2018

GPIB Immanuel Depok Minggu, 20 Mei 2018 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

Kuk Tuhan Memberi Kelegaan Matius 11 : 20-30

Kuk Tuhan Memberi Kelegaan Matius 11 : 20-30 Kuk Tuhan Memberi Kelegaan Matius 11 : 20-30 Tata Ibadah Minggu GKI Kebayoran Baru 9 JULI 2017 PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng

Lebih terperinci

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 3 SEPTEMBER 2017 Tema: MENYELAMI PEMIKIRAN ALLAH JEMAAT BERHIMPUN

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 3 SEPTEMBER 2017 Tema: MENYELAMI PEMIKIRAN ALLAH JEMAAT BERHIMPUN LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 3 SEPTEMBER 2017 Tema: MENYELAMI PEMIKIRAN ALLAH PERSIAPAN - Umat bersaat teduh - Lonceng berbunyi - Penyalaan Lilin JEMAAT BERHIMPUN PANGGILAN

Lebih terperinci

(prosesi masuk, diringi instrumental)

(prosesi masuk, diringi instrumental) PERSIAPAN Doa Pribadi warga jemaat Prokantor mengajarkan jemaat menyanyi lagu-lagu baru Para pelayan berdoa di konsistori (P1) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2: Presbiter Bertugas mengucapkan selamat datang dan

Lebih terperinci

Berdiri. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)

Berdiri. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan) PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR PEMBUKA

Lebih terperinci

TATA IBADAH NUANSA PEMUDA TEMA TEOLOGI DAN TEKNOLOGI

TATA IBADAH NUANSA PEMUDA TEMA TEOLOGI DAN TEKNOLOGI TATA IBADAH NUANSA PEMUDA TEMA TEOLOGI DAN TEKNOLOGI Minggu, 15 Mei 2016 PERSIAPAN *Doa Pribadi Umat *Doa Konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P2: Selamat malam dan selamat beribadah di hari Minggu, Hari Pentakosta,

Lebih terperinci

GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2

GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2 GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2 Tata Ibadah Minggu GKI Kebayoran Baru 27 AGUSTUS 2017 PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng

Lebih terperinci

DISIAPKAN MENJADI SAKSI

DISIAPKAN MENJADI SAKSI Tata Ibadah Kenaikan Tuhan Yesus Ke Surga GKI Soka Salatiga Kamis, 25 Mei 2017 Pukul 08.30 WIB DISIAPKAN MENJADI SAKSI KETERANGAN: Ptgs. 1 : Seorang Bapak Ptgs. 2 : Seorang Ibu Ptgs. 3 : Seorang Pemuda

Lebih terperinci

GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (G P I B) TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA. Kamis, 25 Mei 2017.

GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (G P I B) TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA. Kamis, 25 Mei 2017. GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (G P I B) TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA Kamis, 25 Mei 2017 h a l, 1 Persiapan Doa pribadi warga jemaat Latihan lagu-lagu baru Doa para presbiter

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA

TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA Minggu 6 Agustus 2017 PERSIAPAN TATA IBADAH UCAPAN SELAMAT DATANG AJAKAN BERIBADAH I MENGHADAP TUHAN MENYANYI KJ 10 ; 1,2,3 PUJILAH TUHAN, SANG RAJA. Kantoria

Lebih terperinci

TATA IBADAH MINGGU XX SESUDAH PENTAKOSTA Minggu, 22 Oktober

TATA IBADAH MINGGU XX SESUDAH PENTAKOSTA Minggu, 22 Oktober PERSIAPAN TATA IBADAH MINGGU XX SESUDAH PENTAKOSTA Minggu, 22 Oktober 2017 ----------------------------------------------------- *. Sebelum ibadah dimulai mohon HP di non aktifkan *. Doa Pribadi Warga

Lebih terperinci

Tuhan Hadir Dalam Kebuntuan Hidup 1 Raja-raja 19:9-18

Tuhan Hadir Dalam Kebuntuan Hidup 1 Raja-raja 19:9-18 Tuhan Hadir Dalam Kebuntuan Hidup 1 Raja-raja 19:9-18 Tata Ibadah Minggu GKI Kebayoran Baru 13 AGUSTUS 2017 PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi.

Lebih terperinci

Minggu, 27 Oktober 2013

Minggu, 27 Oktober 2013 GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (GPIB) TATA IBADAH HARI MINGGU XXIII SESUDAH PENTAKOSTA NUANSA MUDA Minggu, 27 Oktober 2013 PEMBERITA FIRMAN Pukul 18.00 WIB Pendeta Johny Alexander Lontoh (Ketua

Lebih terperinci

Gereja Menyediakan Persekutuan

Gereja Menyediakan Persekutuan Gereja Menyediakan Persekutuan Pada suatu Minggu pagi sebelum kebaktian Perjamuan Tuhan, lima orang yang akan diterima sebagaianggota gereja berdiri di depan pendeta dan sekelompok diaken. Salah seorang

Lebih terperinci

TATA IBADAH PENUTUPAN KEGIATAN BULAN PELKES 25 Juni 2017

TATA IBADAH PENUTUPAN KEGIATAN BULAN PELKES 25 Juni 2017 Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH PENUTUPAN KEGIATAN BULAN PELKES 25 Juni 2017 h a l, 1 PERSIAPAN Doa pribadi warga jemaat Pengenalan lagu-lagu

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU & SYUKUR HUT ke-58 Pelayanan Kategorial Pelayanan Anak

TATA IBADAH HARI MINGGU & SYUKUR HUT ke-58 Pelayanan Kategorial Pelayanan Anak GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT TATA IBADAH HARI MINGGU & SYUKUR HUT ke-58 Pelayanan Kategorial Pelayanan Anak Tema: Diriku Memuliakan Tuhan Minggu XIV Sesudah Pentakosta 10 September 2017 PERSIAPAN

Lebih terperinci

Tata Ibadah Minggu Paskah IV. Minggu, 07 Mei » Berhimpun «

Tata Ibadah Minggu Paskah IV. Minggu, 07 Mei » Berhimpun « Tata Ibadah Minggu Paskah IV Minggu, 07 Mei 2017 Latihan lagu-lagu dan pembacaan warta lisan Saat hening» Berhimpun «Ajakan Beribadah Pnt. mat yang dikasihi Tuhan, kita datang dan berbakti dihadapan Allah

Lebih terperinci

Pnt. : Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan? J : TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan! Sela

Pnt. : Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan? J : TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan! Sela TATA IBADAH MINGGU, 09 JULI 2017 (MINGGU BIASA) TERBUKA PADA CARA KERJA ALLAH Latihan Lagu-Lagu. Penayangan Warta Lisan. Setelah Penayangan Warta Lisan, Penatua mengajak Jemaat bersaat teduh dan mendaraskan

Lebih terperinci

TATA IBADAH GKI JATIMURNI MINGGU, 11 JUNI 2017

TATA IBADAH GKI JATIMURNI MINGGU, 11 JUNI 2017 PERSIAPAN - Umat bersaat teduh - Lonceng berbunyi - Penyalaan Lilin PANGGILAN BERIBADAH TATA IBADAH GKI JATIMURNI MINGGU, 11 JUNI 2017 Tema: PARTISIPASI YANG SEMPURNA JEMAAT BERHIMPUN (Jemaat Berdiri)

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 31 Januari 2016 TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI

GPIB Immanuel Depok Minggu, 31 Januari 2016 TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 Oktober 2016 TATA IBADAH MINGGU XXIV SESUDAH PENTAKOSTA

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 Oktober 2016 TATA IBADAH MINGGU XXIV SESUDAH PENTAKOSTA PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU XXIV SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari

Lebih terperinci

MEREFLEKSIKAN KEHIDUPAN KELUARGA BERSAMA YUSUF DAN MARIA

MEREFLEKSIKAN KEHIDUPAN KELUARGA BERSAMA YUSUF DAN MARIA Tata Ibadah Umum I GKI Soka Salatiga Minggu, 31 Desember 2017 Pukul 07.00 WIB MEREFLEKSIKAN KEHIDUPAN KELUARGA BERSAMA YUSUF DAN MARIA PERSIAPAN Lonceng 1 kali, para pelayan kebaktian mempersiapkan diri

Lebih terperinci

TATA IBADAH MODEL D. TEMA Menaati 10 Perintah Allah Sebagai Ibadah (8): "JANGAN MENCURI" Keluaran 20:15; Imamat 19:11

TATA IBADAH MODEL D. TEMA Menaati 10 Perintah Allah Sebagai Ibadah (8): JANGAN MENCURI Keluaran 20:15; Imamat 19:11 TATA IBADAH MODEL D TEMA Menaati 10 Perintah Allah Sebagai Ibadah (8): "JANGAN MENCURI" Keluaran 20:15; Imamat 19:11 Minggu Pentakosta 21 25 Oktober 2015 GEREJA KRISTEN OIKOUMENE di Indonesia (GKO) Jemaat

Lebih terperinci

oleh Gereja Iuhan Apayang Dilakukan untuk Allah

oleh Gereja Iuhan Apayang Dilakukan untuk Allah Apayang Dilakukan oleh Gereja Iuhan untuk Allah Dalam pelajaran 6, kita telah belajar bagaimana orang Kristen saling menolong dalam tubuh Kristus. Dalam Pelajaran 7, kita melihat beberapa kewajiban kita

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 08 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH II - PUTIH) KOMUNITAS YANG DIPULIHKAN DAN DIUTUS

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 08 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH II - PUTIH) KOMUNITAS YANG DIPULIHKAN DAN DIUTUS TATA IBADAH MINGGU, 08 APRIL 2018 (MINGGU PASKAH II - PUTIH) KOMUNITAS YANG DIPULIHKAN DAN DIUTUS Latihan Lagu & Pembacaan/Penayangan Warta Lisan Saat Hening Pnt. : Jemaat, kita akan merespon panggilan

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 14 JANUARI 2018 (MINGGU SESUDAH EPIFANI II - HIJAU) MERESPON PANGGILAN TUHAN, BERSAKSI BAGI-NYA

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 14 JANUARI 2018 (MINGGU SESUDAH EPIFANI II - HIJAU) MERESPON PANGGILAN TUHAN, BERSAKSI BAGI-NYA TATA IBADAH MINGGU, 14 JANUARI 2018 (MINGGU SESUDAH EPIFANI II - HIJAU) MERESPON PANGGILAN TUHAN, BERSAKSI BAGI-NYA Latihan Lagu-Lagu Penayangan Warta Lisan Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU I SESUDAH EPIFANIA

TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU I SESUDAH EPIFANIA TATA IBADAH HARI MINGGU MINGGU I SESUDAH EPIFANIA GPIB Jemaat KARUNIA Minggu, 08 Januari 2017 TATA IBADAH ================================================================ PERSIAPAN: 1 Doa pribadi umat

Lebih terperinci

Tidak Diskriminatif, Namun Berbela Rasa

Tidak Diskriminatif, Namun Berbela Rasa Liturgi Minggu Tidak Diskriminatif, Namun Berbela Rasa GKI Bintaro Utama 6 September 2015 Pukul 06.30 dan 09.00 WIB 2 Liturgi Minggu Persiapan Ibadah Organis/pianis mengalunkan lagu-lagu pujian Saat teduh/doa

Lebih terperinci

Allah Tak Pernah Terpisah Darimu Roma 8: 26-39

Allah Tak Pernah Terpisah Darimu Roma 8: 26-39 Allah Tak Pernah Terpisah Darimu Roma 8: 26-39 Tata Ibadah Minggu GKI Kebayoran Baru 30 JULI 2017 PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 28 Mei 2017

GPIB Immanuel Depok Minggu, 28 Mei 2017 PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU PEMULIAAN Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH

TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH PERSIAPAN : Doa Pribadi Latihan lagu-lagu baru (Jika tidak ada kantoria, bagian kantoria dinyanyikan oleh umat). Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN

Lebih terperinci

TATA IBADAH Dies Natalis STT INTIM Makasar ke 69 Tahun 2017 (Gereja Kristen Protestan di Bali) Minggu, 08 Oktober 2017

TATA IBADAH Dies Natalis STT INTIM Makasar ke 69 Tahun 2017 (Gereja Kristen Protestan di Bali) Minggu, 08 Oktober 2017 TATA IBADAH Dies Natalis STT INTIM Makasar ke 69 Tahun 2017 (Gereja Kristen Protestan di Bali) Minggu, 08 Oktober 2017 PERSIAPAN *. Sebelum ibadah dimulai mohon HP di non aktifkan *. Doa Pribadi Warga

Lebih terperinci

Minggu, 10 September 2017 Pk , 08.00, & WIB

Minggu, 10 September 2017 Pk , 08.00, & WIB Minggu, 10 September 2017 Pk. 06.00, 08.00, 10.30 & 17.00 WIB Menolak Diam GEREJA KRISTEN INDONESIA Jl. Gunung Sahari IV/8 Jakarta Pusat LITURGI KEBAKTIAN UMUM GKI GUNUNG SAHARI Minggu Biasa, 10 September

Lebih terperinci

Jemaat EKKLESIA di DKI JAKARTA Jl. Kalibata Timur I No.41 Jakarta Selatan 12740

Jemaat EKKLESIA di DKI JAKARTA Jl. Kalibata Timur I No.41 Jakarta Selatan 12740 GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (G P I B) TATA IBADAH HARI MINGGU XXIV SESUDAH PENTAKOSTA MINGGU, 23 Nopember 2014 PEMBERITA FIRMAN : Pukul 06.00 WIB Pendeta Johanna Nirahua (Pendeta Jemaat

Lebih terperinci

TEMA : JADILAH TELADAN DAN TERANG

TEMA : JADILAH TELADAN DAN TERANG Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) TEMA : JADILAH TELADAN DAN TERANG 17 September 2017 Jam 19.00 WIB Jemaat GIDEON Kelapadua Depok Jl. Komjen Pol M. Jasin Kelapadua, Pasirgunung Selatan

Lebih terperinci

MILIK UKDW BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

MILIK UKDW BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan bernyanyi menjadi bagian yang penting dalam rangkaian peribadahan. Peribadahan-peribadahan yang dilakukan di gereja-gereja Protestan di Indonesia mempergunakan

Lebih terperinci

Tata Ibadah Hari Minggu

Tata Ibadah Hari Minggu GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT JEMAAT E F F A T H A Jl. Melawai I/2, Kebayoran Baru Jakarta 12160 Telp. 7222220, 7266548, 7261210, 72791737, Fax. 72791735 Pastori Timur: 7394578, Pastori Barat:

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU III PRAPASKAH

TATA IBADAH HARI MINGGU III PRAPASKAH PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU III PRAPASKAH Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU XIX SESUDAH PENTAKOSTA

TATA IBADAH HARI MINGGU XIX SESUDAH PENTAKOSTA TATA IBADAH HARI MINGGU XIX SESUDAH PENTAKOSTA Gpib Jemaat karunia Minggu 15 October 2017 TATA IBADAH PERSIAPAN - Memastikan kesiapan; semua yang akan melayani - Prasarana ibadah ( P1 ) - Doa pribadi warga

Lebih terperinci

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 24 SEPTEMBER 2017 Tema: BERSYUKUR DAN BERBUAH DALAM KEMURAHAN ALLAH JEMAAT BERHIMPUN

LITURGI MINGGU GEREJA KRISTEN INDONESIA JATIMURNI MINGGU, 24 SEPTEMBER 2017 Tema: BERSYUKUR DAN BERBUAH DALAM KEMURAHAN ALLAH JEMAAT BERHIMPUN LITURGI MINGGU GEREA KRISTEN INDONESIA ATIMURNI MINGGU, 24 SEPTEMBER 2017 Tema: BERSYUKUR DAN BERBUAH DALAM KEMURAHAN ALLAH PERSIAPAN - Umat bersaat teduh - Lonceng berbunyi - Penyalaan Lilin PANGGILAN

Lebih terperinci

yang tunggal Yesus Kristus, maka tugas jemaat adalah menanggapi penyataan kasih

yang tunggal Yesus Kristus, maka tugas jemaat adalah menanggapi penyataan kasih Bab 5 Penutup 5.1. Kesimpulan Berdasarkan analisa yang penulis sampaikan pada bab 4 tentang praktek nyanyian dan musik gereja di GKMI Pecangaan dalam peribadatan, maka penulis menarik beberapa kesimpulan

Lebih terperinci

Surat Roma ini merupakan surat Paulus yang paling panjang, paling teologis, dan paling berpengaruh. Mungkin karena alasan-alasan itulah surat ini

Surat Roma ini merupakan surat Paulus yang paling panjang, paling teologis, dan paling berpengaruh. Mungkin karena alasan-alasan itulah surat ini Catatan: Bahan ini diambil dari http://www.sabda.org/sabdaweb/biblical/intro/?b=47, diakses tanggal 3 Desember 2012. Selanjutnya mahasiswa dapat melihat situs www.sabda.org yang begitu kaya bahan-bahan

Lebih terperinci

Liturgi Minggu Nuansa Pemuda. Hidup Bergairah dalam Sukacita dan Kegembiraan Tuhan. GKI Bintaro Utama 30 Agustus 2015 Pukul 17.

Liturgi Minggu Nuansa Pemuda. Hidup Bergairah dalam Sukacita dan Kegembiraan Tuhan. GKI Bintaro Utama 30 Agustus 2015 Pukul 17. Liturgi Minggu Nuansa Pemuda Hidup Bergairah dalam Sukacita dan Kegembiraan Tuhan GKI Bintaro Utama 30 Agustus 2015 Pukul 17.00 WIB 2 Liturgi Minggu (Nuansa Pemuda) Persiapan Ibadah Organis/pianis mengalunkan

Lebih terperinci

Tata Ibadah Adven III

Tata Ibadah Adven III Tata Ibadah Adven III Minggu, 11 Desember 2016 Persiapan (Latihan lagu-lagu). Pembacaan warta lisan dan saat hening. Penyalaan 3 lilin Adven.» B e r h i m p u n «Ajakan Beribadah / umat duduk Menanti adalah

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL

TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari

Lebih terperinci

GPIB Immanuel Depok Minggu, 26 Februari 2017 TATA IBADAH HARI MINGGU VIII SESUDAH EPIFANIA

GPIB Immanuel Depok Minggu, 26 Februari 2017 TATA IBADAH HARI MINGGU VIII SESUDAH EPIFANIA PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU VIII SESUDAH EPIFANIA Doa Pribadi Umat Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH Latihan Lagu-Lagu. Penayangan Warta Lisan. Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt. : Jemaat terkasih,

Lebih terperinci

MENANTI DIA DENGAN BERJAGA DAN BERDOA

MENANTI DIA DENGAN BERJAGA DAN BERDOA LITURGI ADVEN I MINGGU, 29 NOVEMBER 2015 tema: MENANTI DIA DENGAN BERJAGA DAN BERDOA (Yeremia 33:14-16 ; Mazmur 25:1-10; 1 Tesalonika 3:9-13; Lukas 21:25-36) GEREJA KRISTEN INDONESIA TAMAN CIBUNUT BANDUNG

Lebih terperinci

BAHAN SHARING KEMAH. Oktober VISI & MISI GPdI MAHANAIM - TEGAL. Membangun Keluarga Kristen yang mengasihi dan melayani Tuhan dan sesama

BAHAN SHARING KEMAH. Oktober VISI & MISI GPdI MAHANAIM - TEGAL. Membangun Keluarga Kristen yang mengasihi dan melayani Tuhan dan sesama VISI & MISI GPdI MAHANAIM - TEGAL VISI : Membangun Keluarga Kristen yang mengasihi dan melayani Tuhan dan sesama MISI : Menjangkau jiwa dengan Injil, membina hingga dewasa didalam Kristus dan melayani

Lebih terperinci

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA BAB III LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA A. Persiapan Dalam mempersiapkan TAMG ini, langkah pertama yang dilakukan adalah menyusun liturgi ibadah. Proses penyusunan litugi ibadah diawali dengan

Lebih terperinci

Tema : Bertobatlah ( Yehezkiel 33 : 1 11 )

Tema : Bertobatlah ( Yehezkiel 33 : 1 11 ) GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (GPIB) Jemaat GALILEA CILACAP Jln. Rinjani, Cilacap 53223 Telp & Fax 542269 TATA IBADAH MINGGU XXVI sesudah PENTAKOSTA 13 November 2016 Tema : Bertobatlah ( Yehezkiel

Lebih terperinci

Berdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Ya Tuhan, Tiap Jam KJ 457:1,4,5. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)

Berdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Ya Tuhan, Tiap Jam KJ 457:1,4,5. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan) PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin Kristus dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) ` 30 April 2017 (jam 06.00, 16.00, 19.00) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok Jl. Komjen Pol M. Jasin Kelapadua, Pasirgunung Selatan Ksatrian Amji Atak (Komp.

Lebih terperinci

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya Yesus Kristus "Ya, tentu saja saya percaya kepada Yesus Kristus," kata teman baru saya. "Ia seorang nabi besar, seorang utusan Allah yang memberi banyak ajaran yang harus kita ikuti." "Baik sekali," jawab

Lebih terperinci

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) 15 Januari 2017 Jemaat GIDEON Kelapadua Depok Jl. Komjen Pol M. Jasin Kelapadua, Pasirgunung Selatan Ksatrian Amji Atak (Komp. BRIMOB POLRI) Kelapadua

Lebih terperinci