|
|
- Veronika Sutedja
- 3 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Article Number : SM Received : Accepted : Published : Volume : 06 Issue : 02 December, 2020 pp Implementasi Internet Of Aquaculture (IoA) untuk Deteksi Kualitas Lingkungan Secara Cepat dalam Upaya Pemberdayaan Kelompok Pembudidaya Ikan Koi Di Blitar. Yuni Kilawati *1, Yunita Maimunah 1, Adharul Muttaqin 2, Dany Primanita Kartikasari 3, Adhitya Bhawiyuga 3, Attabik Amrillah 1 1 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya 2 Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya 3 Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya *Corresponding author: yuniqla@ub.ac.id ABSTRAK The increasing number of Koi ornamental fish interested around the world, this fish farming business is increasingly developing. Blitar is one of the geographically suitable areas to develop Koi fish farming. The resulting production has a quality of Koi better than from other countries. Cultivation models and techniques developed are also increasingly advanced, but often cultivators have disease problems stemming from decreasing environmental quality that are not handled early. This attracted the Brawijaya University Doctoral community service team to help find solutions to these problems. The purpose of this activity is to provide education and assistance on water quality control using the Internet of Aquaculture (IoA) to Koi fish farmers in Blitar, specially Garum Koi Community (GKC). The activity is divided into several stages, the first is identification of the Koi fish cultivators problems, followed by education on the importance of environmental quality and control using IoA technology and assistance in the use of tools used. The method of the activity is to provide material in the form of counseling and the practice of assisting the use of tools. The target output is the increased knowledge and skills of Koi fish cultivator groups regarding the implementation of IoA in aquaculture activities as well as increasing production gradually. KEYWORDS environmental; Fish; Internet of Aquaculture; Koi; Water quality. PENGANTAR Semakin meningkatnya jumlah penggemar ikan hias Koi di seluruh dunia mendorong usaha budidaya ikan tersebut menjadi semakin berkembang. Blitar adalah salah satu daerah yang sesara geografis memiliki kesesuaian untuk mengembangkan budidaya ikan Koi. Produksi yang dihasilkan memiliki kualitas yang tidak kaalah dibandingkaan dengan Koi yang yang berasal dari negara lain. Model dan teknik budidaya yang dikembangkan juga makin maju, namun seringkali pembudidaya dihadapkan pada permasalahan penyakit yang bersumber dari menurunnya kualitas lingkungan yang tidak tertangani secara dini. Garum Koi Community yang berdiri pada tahun 2019 adalah sekumpulan petani, penjual dan penghobi ikan hias Koi. Meskipun anggotanya belum banyak, namun sudah berani mengadakan sebuah event 1st Garum Koi Show. Sebuah ajang kontes ikan yang diikuti oleh sekitar 1300 ikan dari berbagai propinsi. Lokasi Garum yang terletak di wilayah Kabupaten Blitar, adalah salah satu lokasi yang sangat strategis dan memiliki SDA yang bagus untuk pengembangbiakan ikan Koi. Meskipun ada beberapa daerah lain yang juga mempunyai petani-petani ikan Koi, namun ikan Koi dari Blitar memang terlihat berbeda. Hal inilah yang menyebabkan di Blitar ada banyak petani ikan 1104
2 Koi. Dari tahun ke tahun peminat atau penghobi ikan Koi bertambah banyak sehingga meningkatkan jumlah permintaan yang pesat. Sumber daya alam yang sangat menunjang untuk berkembang biak serta pertumbuhan ikan Koi adalah air. Kualitas air di Blitar khususnya di beberapa daerah tertentu mempunyai keunggulan dibanding daerah lain hal ini sangat menguntungkan bagi para petani di Blitar. Baik air yang berasal dari sumber maupun air yang mengalir di sungai. Para petani di Blitar rata-rata memiliki sawah atau lokasi kolam tanah yang cukup luas, sehingga bisa menghasilkan panen yang lumayan banyak. Ada yang lahannya merupakan milik mereka sendiri juga milik orang lain yang di sewa atau kerjasama dalam hal pengelolaannya. Karena faktor utama merupakan sumber daya alam berupa air, maka tentu banyak hal yang perlu diperhatikan oleh para petani. Ada beberapa hal yang sering menjadi masalah bagi para petani ikan Koi, antara lain saat musim kemarau sumber air ratarata mengalami kekeringan. Mereka harus mencari sumber air baru atau menunggu musim hujan datang. Selain sumber air sumur, ada yang menggunakan air sungai, namun tidak menjamin apakah air sungai tersebut benar-benar bersih dari kontaminasi racun, pestisida, pupuk ataupun limbah lain yang membahayakan ikan Koi. Selain itu permasalahan kualitas air yang fluktuatif karena perubahan cuaca juga memicu mudahnya ikan terserang penyakit. Munculnya penyakit, bakteri, jamur pada ikan Koi sering juga menjadi momok bagi para petani, misalnya jamur insang. Hingga saat ini jamur insang masih menjadi salah satu jamur yang paling ditakuti karena sulit diobati dan mudah menular. Hal itu yang membuat hasil panen mereka mengalami penurunan dalam hal jumlah juga dalam kualitasnya. Permasalahan tersebut memerlukan solusi yang tepat dan cepat. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi dan pendampingan tentang kontrol kualitas air menggunakan Internet of Aquaculture (IoA) kepada pembudidaya ikan Koi di Blitar. Permasalahan yang dihadapi Mitra antara lain: a. Kurangnya edukasi tentang metode dalam kontrol kualitas air mengingat tidak semua petani ikan memiliki alat untuk mengukur kualitas air secara cepat dan akurat. b. Kurangnya alat dan pendampingan dalam penggunaan alat monitoring kualitas air berbasis Internet untuk mencegah terjadinya penyakit. BAHAN DAN METODE Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh mitra maka metode yang dipilih untuk mencarikan solusi yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: 1. Edukasi Manajemen kualitas air dengan metode monitoring yang tepat Umumnya petani ikan memantau secara fisik kualitas air dari warna dan bau, sedangkan untuk parameter kimia dan biologi jarang dilakukan monitoring Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk penguatan produksi ikan Koi melalui pemberian informasi tentang waktu dan cara monitoring kualitas air budidaya sehingga dapat meningkatkan kualitas produksi ikan Koi dari segi kesehatan ikan. Selain itu tidak semua petani ikan Koi memiliki alat ukur untuk monitoring kualitas secara cepat dan lengkap. Selain itu akurasi alat perlu ditelaah karena alat juga memerlukan kalibrasi secara berkala, yang dapat mempengaruhi akurasi pengukuran. Melalui kegiatan ini diharapkan petani ikan, dapat melakukan monitoring secara periodic sehingga dapat mengambil tindakan dalam manajemen kualitas air kolam. 2. Kaji Terap IoA dalam Budidaya Ikan Koi Kaji terap IoA dilakukan dengan memberikan alat ukur kualitas air berbasis Internet (Smart Water Quality Monitoring) kepada kelompok untuk digunakan secara bersama dalam monitoring kualitas air sebagai dasar tindakan dalam manajemen kualitas air dan pendampingan dalam penggunaannya. Metode pelaksanaan pada kegiatan doctor mengabdi ini adalah dengan membantu 1105
3 masyarakat pembudidaya ikan Koi untuk menerapkan sistem cerdas untuk melakukan akuisisi data pada sebuah kolam budidaya ikan dengan memanfaatkan jaringan sensor nirkabel. Pada sistem yang digunakan didesain 3D dari piranti cerdas yang akan dibuat pada sistem : Gambar 1. Desain 3D Sistem a. b. c. d. Gambar 2. a. ph meter sensor kit, b. Sensor suhu, c. Sensor turbidity, d. Sensor dissolved oxygen Alat ini menggunakan 4 jenis sensor, diantaranya adalah sensor ph, suhu, turbidity (kejernihan), dan Dissolved Oxygen. Dengan demikian petani dapat selalu memantau kondisi lingkungan perairan kolam secara cepat dan akurat serta menentukan tindakan dalam manajemen kualitas air jika diperlukan. [1] dan [2] menjelaskan disisi lain penerapan IoA memiliki kemampuan dalam hal penyimpanan dan daya pemrosesan, merupakan teknologi yang jauh lebih matang. Penyuluhan dan pendampingan juga akan dilakukan selama kegiatan kaji terap sehingga diharapkan penguasaan teknologi dapat tercapai. Monitoring atau pengontrolan dilakukan menggunakan teknologi komunikasi nirkabel yang dirancang khusus untuk aplikasi menggunakan remote control [5]. Dengan manajemen kualitas air yang baik diharapkan dapat mencegah terjadinya penyakit infeksi dan non-infeksi sehingga kualitas ikan Koi menjadi lebih baik yang nantinya dapat menunjang perekonomian petani ikan. Hasil kegiatan ini dapat dijadikan contoh bagi petani ikan Koi lainnya sehingga transfer Iptek dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas. HASIL DAN DISKUSI Dalam perencanaan kegiatan ini, ketua tim pengabdian melakukan komunikasi bersama dengan Kelompok pembudidaya ikan Koi Blitar. Perwakilan oleh Bapak Arief memberikan informasi melalui komunikasi personal dengan Ketua Tim. Selanjutnya koordinasi dilanjutkan secara Daring. Koordinasi dipimpin oleh Ketua tim dan dihadiri secara virtual oleh seluruh anggota tim dan perwakilan kelompok pembudidaya ikan Koi. Materi pembahasan meliputi perkenalan seluruh tim kepada mitra dan tugas masing-masing personil dalam kegiatan pengabdian. Dalam pertemuan ini dijelaskan mengenai tujuan program 1106
4 pengabdian, dan implikasi yang diharapkan oleh ketua Tim. Dilanjutkan dengan diskusi profil kolam ikan Koi yang akan digunakan sebagai lokasi kegiatan, dan rencana survey lapang. Pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan dalam 2 tahapan kegiatan yaitu survei dan pelaksanaan kegiatan yang terdiri atas penyuluhan dan pemasangan alat ukur kualitas air secara real time. Survey lapang dilaksanakan pada 15 Juni 2020 di desa Tawangsari Kecamatan Garum Kabupaten Blitar. Kelompok yang terdiri atas 50 orang anggota ini terdiri atas berbagai latar belakang profesi. Berdasarkan bidang budidaya 20 % anggota adalah pembudidaya dan marketer sedangkan 80% anggota adalah marketer saja. Namun demikian baik pembudidaya maupun marketer seluruhnya membutuhkan kolam maupun akuarium sebagai wadah budidaya. Kolam budidaya yang akan digunakan sebagai lokasi pemasangan alat terletak di desa Tawangsari, dan dikelilingi oleh kebun dan persawahan. Area kolam memiliki 14 petak kolam dengan luas kolam antara m 2. Sumber air yang digunakan berasal dari 2 sumur pompa yang terletak di area kolam, didukung dengan suplay listrik berasal dari PLN. Pada survey ini dilakukan pemetaan kolam yang akan digunakan, yakni luasan kolam, letak inlet dan outlet serta posisi dengan sumber listrik. ideal, dengan memanfaatkan teknologi internet of Things (IoT). Aplikasi IoT dapat memberikan visualisasi dalam menyajikan data dan informasi kepada pengguna dengan cara yang intuitif dan mudah dipahami. Secara khusus, pemilihan hardware sangat penting untuk mengamankan perangkat pada sistem I OT [6]. Standar kualitas air untuk pemeliharaan ikan Koi telah dirumuskan dalam Standar Nasional Indonesi (SNI) Ikan Koi dengan mutu baik dengan sistem budidaya yang baik pula SNI 7734:2011 dan diperbaharui dg SNI 7734:2017. Gambar 7. Edukasi tentang prinsip budidaya ikan Koi. Penyuluhan dilanjutkan dengan materi tentang pencegahan penyakit pada ikan Koi yang disampaikan oleh Dr. Yuni Kilawati. Lebih lanjut dijelaskan oleh Dr. Yuni mengenai pentingnya deteksi kualitas air secara dini, sebagai upaya mencegah infeksi penyakit, mengingat bahwa penyakit dapat muncul akibat interaksi agen penyakit, kualitas air dan kondisi ikan Koi. Gambar 6. Lokasi pemasangan alat Kegiatan penyuluhan dilaksanakan pada 7 Juli 2020 di desa Tawangsari kecamatan Garum. Kegiatan ini dihadiri oleh 15 orang anggota kelompok, tim DM dan mahasiswa. Pada pertemuan ini dilakukan perkenalan oleh tim DM kepada pembudidaya, dan sebaliknya. Penyuluhan tentang budidaya ikan Koi disampaikan oleh Dr. Yunita Maimunah dengan materi tentang prinsip budidaya ikan Koi. Monitoring secara kontinyu sangat diperlukan untuk menjaga lingkungan pemeliharaan yang Gambar 8. Edukasi deteksi kualitas air secara dini 1107
5 Materi tentang penggunaan Internet of Aquaculture (IoA) di sampaikan oleh Bapak Adhitya Bhawiyuga S.Kom.M.Sc. beliau memberikan edukasi tentang pentingnya kualitas lingkungan dan kontrolnya menggunakan teknologi IoA. Gambar 9. Edukasi tentang penggunaan Internet of Aquaculture (IoA). Dijelaskan pula kelebihan penggunaan IoA dibandingkan dengan system konvensional yang konsumtif biaya, tenaga dan waktu. Aplikasi IoA diharapkan dapat menstandarkan pengukuran parameter kualitas air yang selama ini hanya dilakukan secara visual dan mengandalkan insting pembudidaya. Persepsi dan kesimpulan hasil pengamatan secara visual dan insting tentunya sangat subyektif dan dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal pengamat secara personal, sehingga kesimpulan dapat berbeda. Hal ini dapat mempengaruhi tindakan selanjutnya dalam manajemen budidaya ikan Koi. Alat berupa perangkat sistem cerdas untuk melakukan akuisisi data pada sebuah kolam budidaya ikan dengan memanfaatkan jaringan sensor nirkabel. Jaringan sensor ini dapat melacak status benda dan mendapatkan informasi tentang posisi, pergerakan, suhu, ph dll [2]. Dengan demikian petani dapat selalu memantau kondisi lingkungan perairan kolam secara cepat dan akurat dan juga tindakan dalam manajemen kualitas air jika diperlukan. Pendampingan juga akan dilakukan selama kegiatan aplikasi alat sehingga diharapkan penguasaan teknologi dapat tercapai. Dengan manajemen kualitas air yang baik diharapkan dapat mencegah terjadinya penyakit infeksi dan non-infeksi sehingga kualitas ikan Koi menjadi lebih baik yang nantinya dapat menunjang perekonomian petani ikan. Hasil kegiatan ini dapat dijadikan contoh bagi petani ikan Koi lainnya sehingga transfer Iptek dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Penerapan Internet of Aquaculture (IoA) menjadikan aktivitas dapat saling terhubung melalui internet, serta menjadi lebih mudah dan efisien. Pembudidaya dapat mengetahui suhu. ph dan Kekeruhan di dalam tambaknya dari tempat yang lain karena perangkat IoT yang tersebar pada lahan tersebut saling berbagi informasi dan dapat diakses melalui Internet [4]. Namun perangkat IoA ini memiliki keterbatasan yaitu tidak dapat menyimpan berbagai data yang telah dihimpun hingga bertahun-tahun, atau perangkat IoT tidak dapat melakukan komputasi kompleks. Selain itu pada jaringan sensor harus menghadapi berbagai masalah terkait komunikasinya (seperti keamanan dan privasi, keandalan, mobilitas, kemampuan pemrosesan dll) [2]. Pada akhir acara penyuluhan terjadi diskusi yang cukup hangat terkait dengan parameter kualitas air terukur terhadap kualitas air lainnya yang belum dapat dideteksi oleh alat, misalnya Amonia. Pendekatan analisis kandungan ammonia dapat dilakukan melalui parameter kekeruhan dan ph yang dapat diukur dengan alat yang akan dihibahkan kepada kelompok. Gambar 11. Penyerahan alat ukur kualitas air menggunakan teknologi Internet of Aquaculture (IoA). 1108
6 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Kesimpulan yang bisa diambil pada kegiatan pengabdian tentang Implementasi internet of aquaculture (IOA) untuk deteksi kualitas lingkungan secara cepat dalam upaya pemberdayaan kelompok pembudidaya ikan Koi di Blitar adalah : a. Edukasi tentang metode dalam kontrol kualitas air secara cepat dan akurat sangatlah diperlukan bagi pembudidaya ikan Koi di Blitar, karena selama ini kontrol terhadap kualitas air tidak dilakukan secara sistematis hanya berdasarkan feeling sehingga pada waktu tertentu ikan seringkali mati mendadak karena guncangan fluktuasi kualitas lingkungan. b. Keberadaan alat untuk kontrol kualitas air secara cepat dan akurat serta pendampingan dalam penggunaan alat monitoring kualitas air berbasis Internet sangatlah diperlukan oleh pembudidaya ikan Koi di Blitar untuk mencegah serangan penyakit yang disebabkan oleh ketidaktahuan bahwa kualitas air media pemeliharaan telah memburuk. Saran Saran yang bisa diambil pada kegiatan pengabdian tentang Implementasi internet of aquaculture (IOA) untuk deteksi kualitas lingkungan secara cepat dalam upaya pemberdayaan kelompok pembudidaya ikan Koi di Blitar adalah : a. Perlunya kesinambungan kerjasama antara pembudidaya, institusi dan swasta sebagai penyedia sarana produksi untuk memuwujudkan cara berbudidaya yang baik sehingga menghasilkan produksi yang optimal. b. Perlunya dilakukan program DM lanjutan untuk memberikan edukasi lanjutan agar pembudidaya semakin tinggi produksinya dan memonitor hasil edukasi yang telah diberikan serta mengembangkan kemampuan pembudidaya dalam mencari solusi terhadap permasalahan budidaya yang dihadapi. UCAPAN TERIMA KASIH Terimakasih kami ucapkan kepada Direktoral Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi serta Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Brawijaya, Malang yang telah bekerja sama dan mendukung dalam pelaksanaan program Implementasi internet of aquaculture (IOA) untuk deteksi kualitas lingkungan secara cepat dalam upaya pemberdayaan kelompok pembudidaya ikan Koi di Blitar. Bapak M.Arif Jatmiko dan Bapak Andra selaku wakil dari Garum Koi Community. REFERENSI [1] Al-Fuqaha, A., Guizani, M., Mohammadi, M., Aledhari, M., & Ayyash, M. (2015). Internet of things: A survey on enabling technologies, protocols, and applications. IEEE Communications Surveys & Tutorials. 17(4) : [2] Botta, A., De Donato, W., Persico, V., & Pescapé, A. (2016). Integration of Cloud computing and Internet of Things: A survey. Future Generation Computer Systems [3] Cusack RB, Groman DB, MacKinnon A-M, Kibenge FSB, Wadowska D, Brown N (2001) Pathology associated with an aquareovirus in captive juvenile Atlantic halibut Hippoglossus hippoglossus and an experimental treatment strategy for a concurrent bacterial infection. Disease of Aquatic Organism. 44:
7 [4] Guoqiang, S., Yanming, C., Chao, Z., & Yanxu, Z. (2013). Design and implementation of a smart IoT gateway. Green Computing and Communications (GreenCom), 2013 IEEE and Internet of Things (ithings/cpscom), IEEE International Conference on and IEEE Cyber, Physical and Social Computing. [5] Lee, I. and Lee, K. (2015). The Internet of Things (IoT): Applications, investments, and challenges for enterprises. Business Horizons. 58(4): [6] Hassan, W.H. (2019). Current research on Internet of Things (IoT) security: A survey. Computer networks. 148 :
Pengembangan Perangkat Lunak IoT Cloud Platform Berbasis Protokol
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 2, No. 9, September 2018, hlm. 3013-3020 http://j-ptiik.ub.ac.id Pengembangan Perangkat Lunak IoT Cloud Platform Berbasis
Lebih terperinciKHADIMUL UMMAH. Journal of Social Dedication. Use Etica, Lutfy Ditya Cahyanti * e-issn: ISSN:
KHADIMUL UMMAH Journal of Social Dedication e-issn: 2599-1000 ISSN: 2599-0713 DOI: http://dx.doi.org/10.21111/ku.v1i1.1422 Pelatihan Budidaya Cacing Tanah Lumbricus Di Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo
Lebih terperinciPENINGKATAN KAPASITAS PETERNAK LELE TRADISIONAL MELALUI PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT
PENINGKATAN KAPASITAS PETERNAK LELE TRADISIONAL MELALUI PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT Wignyo Winarko 1, Akhmad Jufriadi 2, Hena Dian Ayu 3 1,2,3 Universitas Kanjuruhan Malang akhmadjufriadi@unikama.ac.id
Lebih terperinciBUSINESS DEVELOPMENT TUNGGAKSEMI AFFINITY GROUPS IN ORDER TO IMPROVEMENT FOOD SECURITY IN SUMBEREJO VILLAGE BATU DISTRICT BATU CITY)
AGRISE Volume XIV No. 1 Bulan Januari 2014 ISSN: 1412-1425 IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) PENGEMBANGAN USAHA PRODUKTIF KELOMPOK AFINITAS TUNGGAKSEMI DALAM RANGKA PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT DESA
Lebih terperinciPENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN LELE SANGKURIANG DI KOLAM TANAH PADA KEGIATAN BINA DESA UPT 38 KELURAHAN SEI GOHONG ABSTRAK ABSTRACT
JURNAL UDAYANA MENGABDI, VOLUME 15 NOMOR 2, MEI 2016 PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN LELE SANGKURIANG DI KOLAM TANAH PADA KEGIATAN BINA DESA UPT 38 KELURAHAN SEI GOHONG U. Suraya 1, M. N. Yasin 2, M.
Lebih terperinciTETANEN IoT FOR SMART CITY
TETANEN IoT FOR SMART CITY Latar Belakang Latar Belakang Cuaca yang tidak menentu Latar Belakang Pertanian merupakan sektor yang perlu diperhatikan Latar Belakang Indonesia memiliki letak geografis yang
Lebih terperinciRancang Bangun Pengontrol Suhu dan Kekeruhan Air Kolam Ikan Patin Berbasis Fuzzy Logic
Rancang Bangun Pengontrol Suhu dan Kekeruhan Air Kolam Ikan Patin Berbasis Fuzzy Logic Ahmad Bahtiar ahmad.bahtiar22@gmail.com Universitas Jember Bambang Supeno supeno@unej.co.id Universitas Jember Mohamad
Lebih terperinciUdayana, Denpasar. Alamat (Diterima Juli 2017 /Disetujui September 2017) ABSTRAK
Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan Volume 8,No. 2, Oktober 2017 ISSN: 2086-3861 E-ISSN: 2503-2283 KAJIAN KUALITAS AIR DAN PENILAIAN KESESUAIAN TAMBAK DALAM UPAYA PENGEMBANGAN BUDIDAYA IKAN BANDENG (Chanos
Lebih terperinciBAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang
BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Dalam budidaya ikan lele salah satu hal penting adalah menyiapkan media. Media berupa air tempat hidup ikan lele haruslah mempunyai kualitas yang baik. Dengan kata
Lebih terperinciPengembangan Kreativitas dan Kemandirian Subak melalui Sinergitasnya dengan Bumdes dalam Upaya Menghadapi Mea
Pengembangan Kreativitas dan Kemandirian Subak melalui Sinergitasnya dengan Bumdes dalam Upaya Menghadapi Mea Ariana, IN.T., M. Hartawan dan A.A. Oka Universitas Udayana, Denpasar ABSTRAK Tujuan pengabdian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penetrasi internet yang begitu tinggi membuat internet sudah menjadi hal tidak terpisahkan dari kehidupan manusia saat ini, hampir disemua tempat
Lebih terperinciPENGELOLAAN PRODUKSI AIR MINUM DALAM KEMASAN
537 PENGELOLAAN PRODUKSI AIR MINUM DALAM KEMASAN Kadek Rahayu Puspadewi, Desak Nyoman Budiningsih FKIP Universitas Mahasaraswati rahayupuspa88@gmail.com, budiningsihdesak@gmail.com ABSTRAK Tujuan utama
Lebih terperinciSTUDI KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA IKAN KARAMBA DI SUNGAI KAHAYAN (Water Quality Research For Fish Farming Keramba In The Kahayan River)
87 STUDI KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA IKAN KARAMBA DI SUNGAI KAHAYAN (Water Quality Research For Fish Farming Keramba In The Kahayan River) Infa Minggawati dan Lukas Fakultas Perikanan Universitas Kristen
Lebih terperinciLAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PENYULUHAN PROGRAM 5T CARA CERDAS PETANI MENGGUNAKAN PESTISIDA GUNA MEMINIMALISASI PENCEMARAN LINGKUNGAN BIDANG KEGIATAN: PKM-M Diusulkan oleh:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan pokok manusia. Ketika kebutuhan pokok tersebut tidak
BAB I PENDAHULUAN 1. 1.1. Latar Belakang Pertanian merupakan salah satu bidang yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan pokok manusia. Ketika kebutuhan pokok tersebut tidak mencukupi maka akan menjadi
Lebih terperinciTOPIK PENELITIAN MAHASISWA PRODI S-1 SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS U'BUDIYAH INDONESIA TAHUN AJARAN 2015/2016
TOPIK PENELITIAN MAHASISWA PRODI S-1 SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS U'BUDIYAH INDONESIA TAHUN AJARAN 2015/2016 Bidang Ilmu : Sistem Informasi NO TOPIK PENELITIAN SUB TOPIK Arsitektur, Dukungan layanan Algortitma
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perikanan merupakan salah satu bentuk peternakan yang banyak dilakukan oleh petani Indonesia. Baik yang berupa bumbung yang ditanam di sungai atau laut, maupun berupa
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMP NEGERI 134 JAKARTA
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMP NEGERI 134 JAKARTA Muhammad Ainur Rony Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl. Ciledug Raya Petukangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sungai adalah saluran air yang terbuka dan memanjang yang mengalir terus-menerus dari hulu (sumber) ke hilir (muara). Sungai merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat
Lebih terperinciSISTEM MONITORING KUALITAS AIR PADA KOLAM IKAN BERBASIS WIRELESS SENSOR NETWORK MENGGUNAKAN KOMUNIKASI ZIGBEE
SISTEM MONITORING KUALITAS AIR PADA KOLAM IKAN BERBASIS WIRELESS SENSOR NETWORK MENGGUNAKAN KOMUNIKASI ZIGBEE Elba Lintang 1*, Firdaus 1*, Ida Nurcahyani 1 1 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknologi
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN. terkandung di dalamnya, baik komponen hidup (Biotik) maupun komponen tak
1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia hidup di dalam suatu wilayah dengan berbagai macam komponen yang terkandung di dalamnya, baik komponen hidup (Biotik) maupun komponen tak hidup (abiotik) yang memiliki
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM IPTEKS BAGI MASYARAKAT
IbM LAPORAN AKHIR PROGRAM IPTEKS BAGI MASYARAKAT IbM KAWASAN KAMPOENG VANNAME DI LAMONGAN, Feeder penyebar pakan udang untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi Ketua Tim Pelaksana : Dr.Ir.Nuddin Harahab,
Lebih terperinciPENGENALAN TEKNIK USAHATANI TERPADU DI KAWASAN EKONOMI MASYARAKAT DESA PUDAK
PENGENALAN TEKNIK USAHATANI TERPADU DI KAWASAN EKONOMI MASYARAKAT DESA PUDAK 1 Hutwan Syarifuddin, 1 Wiwaha Anas Sumadja, 2 Hamzah, 2 Elis Kartika, 1 Adriani, dan 1 Jul Andayani 1. Staf Pengajar Fakultas
Lebih terperinciPENERAPAN BUDIDAYA LELE SISTIM BIOFLOK UNTUK DAERAH LAHAN SEMPIT DAN KEKURANGAN AIR
PENERAPAN BUDIDAYA LELE SISTIM BIOFLOK UNTUK DAERAH LAHAN SEMPIT DAN KEKURANGAN AIR Akhmad Jufriadi 1) Wignyo Winarko 2) Hena Dian Ayu 3) 1 Program Studi Pendidikan Fisika,Universitas kanjuruhan malang
Lebih terperinciTJ TUGAS AKHIR I - 3 SKS
Departemen Teknik Komputer FTE Institut Teknologi Sepuluh Nopember TJ141501 TUGAS AKHIR I - 3 SKS Nama Mahasiswa : Ahmad Aris Habibi Nomor Pokok : 2913 100 009 Bidang Studi : Telematika Semester : Gasal
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Perencanaan Strategis Perkembangan bisnis yang pesat telah memaksa hampir semua perusahaan untuk tidak hanya memikirkan lingkungan internal perusahaan saja, tetapi juga lingkungan
Lebih terperinciBAB III KONDISI DAN ANALISIS LINGKUNGAN
BAB III KONDISI DAN ANALISIS LINGKUNGAN 3.1 Kondisi Umum Kondisi kualitas udara jika dilihat dari parameter debu masih cukup baik. Berdasarkan pemantauan parameter debu di 13 titik menunjukkan bahwa kesemua
Lebih terperinciTeknik Penulisan Karya Ilmiah. Nama : Ridho Ilham Renaldo NIM : Kelas : SK 2 A Jurusan : Sistem Komputer
Teknik Penulisan Karya Ilmiah Nama : Ridho Ilham Renaldo NIM : 09011181520021 Kelas : SK 2 A Jurusan : Sistem Komputer Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya 2016 Mind Mipping The Internet of Things:
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Latar Belakang
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Waduk Cirata merupakan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) terbesar di Pulau Jawa yang dibangun di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Air waduk diperoleh dari pasokan Sungai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting dalam meningkatkan kinerja dalam dunia bisnis.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, Teknologi Informasi mengalami pengembangan yang sangat pesat dari waktu ke waktu. Teknologi Informasi menjadi sesuatu yang sangat penting dalam meningkatkan
Lebih terperinciPEMETAAN BAHAYA LONGSORAN BERDASARKAN KLASlFlKASl STATlSTlK PEUBAH TUNGGAL MENGGUNAKAN SIG: STUD1 KASUS DAERAH CIAWI-PUNCAK-PACET, JAWA-BARAT
JURNAL llmu TANAH DAN LINGKUNGAN, APRIL l-, h. 7-18 VOL 2, NO. 1 Journal d Soil Sciences md Envfmnnmnt, AprY 1998, p. 7-16 ISSN 1410-7333 PEMETAAN BAHAYA LONGSORAN BERDASARKAN KLASlFlKASl STATlSTlK PEUBAH
Lebih terperinciFAKULTAS PERIKANAN DAN KELAUTAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015
PENERAPAN SANITASI DAN HIGIENE DALAM PRODUKSI IKAN KALENG DI PT. MAYA MUNCAR BANYUWANGI JAWA TIMUR PRAKTEK KERJA LAPANG PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN Oleh : KASMINAH GRESIK JAWA TIMUR FAKULTAS PERIKANAN
Lebih terperinciRima Ayuningtyas NIM Jurusan Teknik Informatika, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Jl. Politeknik Senggarang, Tanjungpinang
Sistem Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Jenis Budidaya Ikan Dengan Mengukur Kualitas Air Menggunakan Metode Fuzzy Tsukamoto (Studi Kasus : Balai Benih Ikan di Pengujan Kabupaten Bintan) Rima Ayuningtyas
Lebih terperinciPEMBERDAYAAN PEMBUDIDAYA IKAN DAN UDANG TAMBAK, DESA KENDALKEMLAGI, KECAMATAN KARANGGENENG, KABUPATEN LAMONGAN, PROPINSI JAWA TIMUR
PEMBERDAYAAN PEMBUDIDAYA IKAN DAN UDANG TAMBAK, DESA KENDALKEMLAGI, KECAMATAN KARANGGENENG, KABUPATEN LAMONGAN, PROPINSI JAWA TIMUR EMPOWEREMENT FOR FISH AND PRAWN FARMERS IN POND AT KENDALKEMLAGI VILLAGE,
Lebih terperinciEFFISIENSI COOLING POND UNTUK PENURUNAN KONSENTRASI PHENOL PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR BUANGAN
EFFISIENSI COOLING POND UNTUK PENURUNAN KONSENTRASI PHENOL PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR BUANGAN Yudi Saputra, Arnes, Reni Desmiarti dan Elmi Sundari Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Universitas
Lebih terperinciDIAGRAM SITASI PAPER KEAMANAN JARINGAN SENSOR NIRKABEL: SERANGAN DAN SOLUSINYA
DIAGRAM SITASI PAPER KEAMANAN JARINGAN SENSOR NIRKABEL: SERANGAN DAN SOLUSINYA Disusun Oleh: Andre Herviant Juliano 09011181520025 SK2A PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciPEMANTAUAN KUALITAS AIR ONLINE DAN REALTIME DI INTAKE PDAM TAMAN KOTA CENGKARENG DRAIN DKI JAKARTA
PEMANTAUAN KUALITAS AIR ONLINE DAN REALTIME DI INTAKE PDAM TAMAN KOTA CENGKARENG DRAIN DKI JAKARTA Heru Dwi Wahjono Pusat Teknologi Lingkungan, BPPTeknologi Jl. M.H. Thamrin No. 8 Gd. II Lt. 18 Jakarta
Lebih terperinciPERENCANAAN SISTEM SMART ACADEMIC DENGAN SMART CLASSROOM DAN TEKNOLOGI INTERNET OF THINGS PADA STMIK BINA PATRIA
PERENCANAAN SISTEM SMART ACADEMIC DENGAN SMART CLASSROOM DAN TEKNOLOGI INTERNET OF THINGS PADA STMIK BINA PATRIA Robet Habibi 1) 1) Sistem Informasi STMIK Bina Patria robeth.steve@gmail.com 1) Abstract
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang The Integration Level of Accounting Information System in The Croatian Companies
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menghadapi era persaingan dalam dunia bisnis yang semakin berkembang pesat, suatu sistem informasi menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi setiap perusahaan.
Lebih terperinci1.5. Lingkup Daerah Penelitian Lokasi, Letak, Luas dan Kesampaian Daerah Penelitian Lokasi dan Letak Daerah Penelitian...
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii KATA PENGANTAR... iii PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xi DAFTAR PETA... xii INTISARI...
Lebih terperinciPENGENALAN ANALISIS KELAYAKAN USAHA TANI PADI SAWAH DI DESA KEBUN KELAPA KECAMATAN SECANGGANG KABUPATEN LANGKAT
Volume 23 No. 1, Januari Maret 2017 p-issn: 0852-2715 e-issn: 2502-7220 PENGENALAN ANALISIS KELAYAKAN USAHA TANI PADI SAWAH DI DESA KEBUN KELAPA KECAMATAN SECANGGANG KABUPATEN LANGKAT Endang Sari Simanullang
Lebih terperincihttp://jiat.ub.ac.id. Journal of Innovation And Applied Technology e-issn:2477-7951 Article Number : 124-431-1-SM Received : 17/04/2017 Accepted : 22/11/2017 Published : Volume : 03 Issue : 02 December
Lebih terperinciI. DESKRIPSI KEGIATAN
I. DESKRIPSI KEGIATAN 1.1 JUDUL KKN PPM Manggis. 1.2 TEMA Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Produksi Buah Manggis Sebagai Komoditas Ekspor Unggulan 1.3 LOKASI Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan
Lebih terperinciPERAN IOT DALAM KEMAJUAN TEKNOLOGI
PERAN IOT DALAM KEMAJUAN TEKNOLOGI Dian Mustika Putri mustika@raharja.info :: https://dianmstkputri.wordpress.com Abstrak Semenjak berkembangnya teknologi internet dan media komunikasi lainnya, Internet
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang sangat pesat. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan teknologi yang makin meluas di
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi di dunia saat ini telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan teknologi yang makin meluas di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Air merupakan sumber daya alam yang menjadi kebutuhan dasar bagi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah Air merupakan sumber daya alam yang menjadi kebutuhan dasar bagi kehidupan. Sekitar tiga per empat bagian dari tubuh kita terdiri dari air dan tidak seorangpun
Lebih terperinciGanjar Adhy Wirawan 1 & Hany Handajani 2
PENINGKATAN PRODUKSI BENIH IKAN KERAPU MELALUI PERBAIKAN MANAJEMEN KUALITAS AIR DI KELOMPOK PEMBENIHAN IKAN MINA SEJAHTERA BUNGATAN KABUPATEN SITUBONDO Ganjar Adhy Wirawan 1 & Hany Handajani 2 1,2 Jurusan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN LANJUTAN. Dea Arri Rajasa, SE., S.Kom
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN LANJUTAN Dea Arri Rajasa, SE., S.Kom SEKILAS TENTANG ENTERPRISE RESOURCE PLANNING ERP (Enterprise Resource Planning) menyediakan informasi tunggal untuk
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. ekonomi yang tinggi. Ikan mas dibudidayakan untuk tujuan konsumsi, sedangkan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu spesies ikan yang cukup luas dibudidayakan dan dipelihara di Indonesia adalah ikan mas dan koi (Cyprinus carpio) karena mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.
Lebih terperinciKAJIAN TUMBUH-KEMBANG KEWIRAUSAHAAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL (Studi Kasus : Usahatani Sayur-Mayur di Kecamatan Sukaraja Kabupaten
KAJIAN TUMBUH-KEMBANG KEWIRAUSAHAAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL (Studi Kasus : Usahatani Sayur-Mayur di Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi) SARI Konsep pengembangan wilayah, sebagaimana
Lebih terperinciBAB III BAHAN DAN METODE
BAB III BAHAN DAN METODE 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian dilaksanakan pada Bulan April 2013 hingga Mei 2013 bertempat di laboratorium budidaya perikanan Ciparanje Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNPAD.
Lebih terperinciPENINGKATAN PRODUKSI, PRODUKTIVITAS DAN MUTU TANAMAN TAHUNAN
PENINGKATAN PRODUKSI, PRODUKTIVITAS DAN MUTU TANAMAN TAHUNAN PEDOMAN TEKNIS PENGEMBANGAN TANAMAN KELAPA SAWIT TAHUN 2014 DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN KEMENTERIAN PERTANIAN DESEMBER 2013 I. PENDAHULUAN
Lebih terperinciDCH2G3 TEKNIK PRESENTASI DAN PELAPORAN
DCH2G3 TEKNIK PRESENTASI DAN PELAPORAN Tujuan Khusus Pembelajaran Setelah interaksi pembelajaran, diharapkan mahasiswa dapat: 1. Mengetahui macam-macam topik tugas akhir 2. Dapat memilih topik tugas akhir
Lebih terperinciIMPLEMENTATION of RAPID SAND FILTER TECHNOLOGY for GROUNDWATER PROCESSING in KULIM TENAYAN RAYA, PEKANBARU
IMPLEMENTATION of RAPID SAND FILTER TECHNOLOGY for GROUNDWATER PROCESSING in KULIM TENAYAN RAYA, PEKANBARU Yohanna Lilis Handayani 1), Bambang Sujatmiko 2), Sigit Sutikno 3) 1 Fakultas Teknik, Universitas
Lebih terperinciDEVELOPMENT OF MAXIMUM ENTROPY ESTIMATOR FOR CALIBRATING TRIP DISTRIBUTION MODELS
DEVELOPMENT OF MAXIMUM ENTROPY ESTIMATOR FOR CALIBRATING TRIP DISTRIBUTION MODELS f T ( i T 3 8 8. 4 1 3 W I D SUMMARY DEVELOPMENT OF MAXIMUM ENTROPY (ME) ESTIMATOR FOR CALIBRATING TRIP DISTRIBUTION MODELS,
Lebih terperinciPELATIHAN IMPLEMENTASI E-COMMERCE UNTUK MENANGKAP PELUANG USAHA BAGI GENERASI MUDA DI KELURAHAN KUTA
JURNAL UDAYANA MENGABDI, VOLUME 15 NOMOR 2, MEI 2016 PELATIHAN IMPLEMENTASI E-COMMERCE UNTUK MENANGKAP PELUANG USAHA BAGI GENERASI MUDA DI KELURAHAN KUTA I.K.A.Purnawan 1 ABSTRAK Tujuan pengabdian ingin
Lebih terperinciTahun Penelitian 2005
Sabtu, 1 Februari 27 :55 - Terakhir Diupdate Senin, 1 Oktober 214 11:41 Tahun Penelitian 25 Adanya peningkatan intensitas perubahan alih fungsi lahan akan berpengaruh negatif terhadap kondisi hidrologis
Lebih terperinciIbM PELATIHAN TEKNIK PENGELASAN BAGI MASYARAKAT KURANG PRODUKTIF DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS TEUKU UMAR MEULABOH
IbM PELATIHAN TEKNIK PENGELASAN BAGI MASYARAKAT KURANG PRODUKTIF DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS TEUKU UMAR MEULABOH Maidi Saputra 1) dan Muhammad Ikhsan 2) 1) Program Studi Teknik Mesin, Universitas Teuku
Lebih terperinciKINERJA LEACH PROTOCOL PADA WSN YANG BEKERJA DI LINGKUNGAN DENGAN TEMPERATUR YANG TINGGI
KINERJA LEACH PROTOCOL PADA WSN YANG BEKERJA DI LINGKUNGAN DENGAN TEMPERATUR YANG TINGGI Abdi Wahab 1, Mudrik Alaydrus 2 Program Studi Magister Teknik Elektro, Fakultas Pascasarjana, Universitas Mercu
Lebih terperinciPEMANFATAAN TEKNOLOGI PENGERING GABAH TIPE RESIRKULASI DI DESA CEPOKO SAWIT KECAMATAN SAWIT KABUPATEN BOYOLALI
PEMANFATAAN TEKNOLOGI PENGERING GABAH TIPE RESIRKULASI DI DESA CEPOKO SAWIT KECAMATAN SAWIT KABUPATEN BOYOLALI Syahid 1), Subuh Pramono 2), Yusuf Herlambang 3) 1,2 Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri
Lebih terperinciPERBANYAKAN BENIH SUMBER PADI DAN KEDELAI MELALUI UPBS UNTUK MENDUKUNG PENYEDIAAN LOGISTIK BENIH DI SUMATERA UTARA
PERBANYAKAN BENIH SUMBER PADI DAN KEDELAI MELALUI UPBS UNTUK MENDUKUNG PENYEDIAAN LOGISTIK BENIH DI SUMATERA UTARA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bandung merupakan salah satu kota yang terletak di dataran tinggi dan dikelilingi oleh pegunungan yang kaya akan keindahan alamnya, sehingga menjadikan Bandung sebagai
Lebih terperinciAbigail Allo Karangan
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TANGGUNG JAWAB BADAN USAHA DALAM PELAKSANAAN KEWAJIBAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN DALAM SISTEM HUKUM INDONESIA Abigail Allo Karangan 0987006 ABSTRAK Perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Membangun rumah yang nyaman membutuhkan biaya yang tinggi, belum lagi biaya perawatan, keamanan dan lain sebagainya. Sering kali terganggu dengan pekerjaan rutin seperti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Hutan merupakan suatu tempat yang luas yang didalamnya terdapat berbagai macam makhluk hidup yang tinggal disana. Hutan juga merupakan suatu ekosistem yang memiliki
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. diperbaharui dalam perusahaan untuk dapat menjadi market leader didalam bisnis
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Persaingan di dunia bisnis semakin kompleks, banyak hal yang harus diperbaharui dalam perusahaan untuk dapat menjadi market leader didalam bisnis yang mereka kembangkan.
Lebih terperinciPENDAHULUAN A. Latar Belakang
digilib.uns.ac.id I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkebunan sebagai bagian dari sektor pertanian memiliki peranan yang cukup besar pada perekonomian negara Indonesia. Salah satu andalan perkebunan Indonesia
Lebih terperinciPENDAMPINGAN PEMBUATAN MEDIA VELTIKULTUR UNTUK PENANAMAN TUMBUHAN OBAT DALAM PEMAKSIMALAN PEKARANGAN RUMAH
Seri Pengabdian Masyarakat 2013 ISSN: 2089-3086 Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan Volume 2 No. 2, Mei 2013 Halaman 82-87 PENDAMPINGAN PEMBUATAN MEDIA VELTIKULTUR UNTUK PENANAMAN TUMBUHAN OBAT DALAM PEMAKSIMALAN
Lebih terperinciINTENSIFIKASI BUDIDAYA JAMUR KUPING DI PAKEM SLEMAN INTENSIFICATION OF JELLY MUSHROOM CULTIVATION IN PAKEM SLEMAN
Agros Vol.17 No.1 Januari 2015:1-6 ISSN 1411-0172 INTENSIFIKASI BUDIDAYA JAMUR KUPING DI PAKEM SLEMAN INTENSIFICATION OF JELLY MUSHROOM CULTIVATION IN PAKEM SLEMAN Sulistiya; Retno Lantarsih; Titop Dwiwinarno
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keramba jaring apung biasanya relatif tenang, terhindar dari badai dan mudah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perikanan merupakan salah satu sektor penggerak perekonomian di Indonesia. Ada berbagai macam bentuk kegiatan perikanan di Indonesia salah satunya yaitu budidaya perikanan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. komputerisasi ini berperan penting di dalam dunia bisnis, dikarenakan penggunaan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, perkembangan Teknologi informasi dan komputerisasi ini berperan penting di dalam dunia bisnis, dikarenakan penggunaan Teknologi informasi
Lebih terperinciARTIKEL ILMIAH PROGRAM PPM
ARTIKEL ILMIAH PROGRAM PPM PELATIHAN INTERNET DAN PEMBUATAN BAHAN AJAR BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK GURU SEKOLAH DASAR Oleh : Edi Saputra, S.T., M.Sc./ NIDN. 0008018505 Reni Aryani, S.Kom., M.S.I./NIDN. 0022018801
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI SEKOLAH BERBASIS WEB DINAMIS DENGAN PHP DAN MY SQL. : Solekhan, ST, MT NIY : Fakultas : Teknik ABSTRAK
SISTEM INFORMASI SEKOLAH BERBASIS WEB DINAMIS DENGAN PHP DAN MY SQL Nama : Solekhan, ST, MT NIY : 0610701000001146 Fakultas : Teknik Jurusan : Teknik Elektro ABSTRAK Seiring dengan pesatnya perkembangan
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN BERBASIS ROUTER MIKROTIK PADA SMA KEMURNIAN II
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN BERBASIS ROUTER MIKROTIK PADA SMA KEMURNIAN II Denny Christanto Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Sigit Hartarto Binus University, Jakarta, DKI Jakarta,
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. komunikasi informasi secara sadar dengan tujuan membantu sasarannya
TINJAUAN PUSTAKA Peranan Penyuluh Pertanian Penyuluhan merupakan keterlibatan seseorang untuk melakukan komunikasi informasi secara sadar dengan tujuan membantu sasarannya memberikan pendapat sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan satu-satunya tanaman pangan yang dapat tumbuh pada tanah yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan air permukaan dalam hal ini air sungai untuk irigasi merupakan salah satu diantara berbagai alternatif pemanfaatan air. Dengan penggunaan dan kualitas air
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari sistem lain bila semua sistem ini dibuat bersentuhan. Konsep ini sesuai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suhu adalah sebuah sifat yang akhirnya mencapai nilai yang sama seperti nilai dari sistem lain bila semua sistem ini dibuat bersentuhan. Konsep ini sesuai dengan pemikiran
Lebih terperinciVI. ANALISIS KELAYAKAN ASPEK NON FINANSIAL
VI. ANALISIS KELAYAKAN ASPEK NON FINANSIAL 6.1 Aspek Pasar Aspek pasar merupakan aspek yang sangat penting dalam keberlangsungan suatu usaha. Aspek pasar antara lain mengkaji potensi pasar baik dari sisi
Lebih terperinciPENERAPAN PENGELOLAAN IRIGASI PARTISIPATIF (PIP) BAGI PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR (P3A) DI KECAMATAN TURATEA KABUPATEN JENEPONTO SULAWESI SELATAN
Jurnal Dinamika Pengabdian Vol. 1 No. 2 Mei 2016 ISSN: 2460-8173 PENERAPAN PENGELOLAAN IRIGASI PARTISIPATIF (PIP) BAGI PERKUMPULAN PETANI PEMAKAI AIR (P3A) DI KECAMATAN TURATEA KABUPATEN JENEPONTO SULAWESI
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Teknik Budidaya Ikan Nila, Bawal, dan Udang Galah
V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Teknik Budidaya Ikan Nila, Bawal, dan Udang Galah 1. Persiapan kolam Di Desa Sendangtirto, seluruh petani pembudidaya ikan menggunakan kolam tanah biasa. Jenis kolam ini memiliki
Lebih terperinciValuasi Ekonomi Limbah Cair Industri Gula dan Spiritus Di Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Propinsi DIY
Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan p-issn:2085-1227 dan e-issn:2502-6119 Volume 8, Nomor 1, Januari 2016 Hal. 21-35 Valuasi Ekonomi Limbah Cair Industri Gula dan Spiritus Di Kecamatan Kasihan, Kabupaten
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perkembangan alat ukur yang semakin canggih sangat membantu dunia industri
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi dalam hal pengukuran besaran listrik saat ini berkembang pesat, salah satunya adalah penyampaian informasi besaran listrik jarak jauh. Perkembangan
Lebih terperinciPemodelan Penyebaran Konsentrasi Limbah PT. Pupuk Iskandar Muda
Pemodelan Penyebaran Konsentrasi Limbah PT. Pupuk Iskandar Muda 1* Ichsan Setiawan, 2 Syarifah Meurah Yuni, 3 Mariana, 1 Yopi Ilhamsyah 1 Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas
Lebih terperinciIbM PAKAN FERMENTASI SEBAGAI SUPLEMEN PAKAN TERNAK KAMBING DI WONOSALAM KABUPATEN JOMBANG Alfedro Putut P 1, Eny Dyah Yuniwati 2, I Kirno Prasetyo 33
IbM PAKAN FERMENTASI SEBAGAI SUPLEMEN PAKAN TERNAK KAMBING DI WONOSALAM KABUPATEN JOMBANG Alfedro Putut P 1, Eny Dyah Yuniwati 2, I Kirno Prasetyo 33 Abstrak: Diwilayah kabupaten kecamatan Wonosalam Kabupaten
Lebih terperinciTj Tugas Akhir 1 3 SKS
Departemen Teknik Komputer FTE Institut Teknologi Sepuluh Nopember Tj141501 Tugas Akhir 1 3 SKS Nama : Gafur Hasan Zam Bahari NRP : 2913 100 012 Bidang Studi : Telematika dan Jaringan Tugas Diberikan :
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR PADA DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN DEMAK BERBASIS MULTIMEDIA FLASH
SISTEM INFORMASI BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR PADA DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN DEMAK BERBASIS MULTIMEDIA FLASH Hekmatyar Rachman 1, Sasono Wibowo 2 Program Studi Sitem Informasi-S1, Fakultas Ilmu
Lebih terperinciPEMANFAATAN KAMERA CCTV SEBAGAI ALAT BANTU TRAFFIC SURVEY BIDANG : TRAFFIC ENGINEERING. Ressi Dyah Adriani NPP
PEMANFAATAN KAMERA CCTV SEBAGAI ALAT BANTU TRAFFIC SURVEY BIDANG : TRAFFIC ENGINEERING Ressi Dyah Adriani NPP 10529 ressi.adriani@jasamarga.co.id ABSTRAK Data kepadatan lalu-lintas merupakan kebutuhan
Lebih terperinciUSAHA PEMBENIHAN IKAN (salah satu faktor penentu di dalam usaha budidaya ikan)
USAHA PEMBENIHAN IKAN (salah satu faktor penentu di dalam usaha budidaya ikan) Melalui berbagai media komunikasi pemerintah selalu menganjurkan kepada masyarakat untuk makan ikan. Tujuannya adalah untuk
Lebih terperinciXively : Service Oriented Based and System Monitoring for Internet of Things
Xively : Service Oriented Based and System Monitoring for Internet of Things 1. Introduction. Monitoring kondisi lingkungan adalah suatu unsur dasar dari sebuah program konservasi dalam menyediakan Baseline
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM ERP MODUL PROJECT MANAGEMENT PADA CLIENT PT. JIVA VENTURES (STUDI KASUS : PT. BEST PLANTATION INTERNATIONAL)
PENGEMBANGAN SISTEM ERP MODUL PROJECT MANAGEMENT PADA CLIENT PT. JIVA VENTURES (STUDI KASUS : PT. BEST PLANTATION INTERNATIONAL) Devi, Deborah Kristianti Sitompul, Stephanie Veronica Watuna, Yanti Bina
Lebih terperinciRancang Bangun Sistem Pembuatan Surat Keputusan dan Sertifikat di STMIK GI MDP
IJCCS, Vol.x, No.x, Julyxxxx, pp. 1~5 ISSN: 1978-1520 1 Rancang Bangun Sistem Pembuatan Surat Keputusan dan Sertifikat di STMIK GI MDP Pringka Arwanda Sirwandi, Fransiska PS., S.SI., M.T.I., Mulyati, SE,
Lebih terperinciIndonesia Climate Change Trust Fund Usulan Program Adaptasi & Ketangguhan
Indonesia Climate Change Trust Fund Usulan Program Adaptasi & Ketangguhan Judul Kegiatan: Provinsi/Kota/Kabupaten: Lembaga Pengusul : Jenis Kegiatan : Adaptasi dan Ketangguhan A. Informasi Kegiatan A.1.
Lebih terperinciPENINGKATAN KUALITAS SISWA TERAMPIL IPTEK DENGAN EDUKASI KOMPUTER BAGI SISWA SD DI DUSUN WONOLELO
Seri Pengabdian Masyarakat 2013 ISSN: 2089-3086 Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan Volume 2 No. 2, Mei 2013 Halaman 94-98 PENINGKATAN KUALITAS SISWA TERAMPIL IPTEK DENGAN EDUKASI KOMPUTER BAGI SISWA SD DI
Lebih terperinciKOMPRESI CITRA MENGGUNAKAN COMPRESSED SENSING BERBASIS BLOK
KOMPRESI CITRA MENGGUNAKAN COMPRESSED SENSING BERBASIS BLOK Disusun Oleh : Ardyan Lawrence (1022068) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri, MPH No.65, Bandung, Indonesia.
Lebih terperinci2 TINJAUAN PUSTAKA. memperoleh, memasukan (data), kedalam sebuah media pemroses data. Menurut
2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Akuisisi Data Dalam kamus besar bahasa Indonesia, akuisisi merupakan suatu kegiatan memperoleh, memasukan (data), kedalam sebuah media pemroses data. Menurut F. Rizal Batubara
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSEDIAAN RACUN DAN KINERJA KARYAWAN PADA PT AGRINDO RAYA PALEMBANG
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSEDIAAN RACUN DAN KINERJA KARYAWAN PADA PT AGRINDO RAYA PALEMBANG Merlin Febriyanna (Merlin.febriyanna@yahoo.com), Stephanie Angelina (Stev_chubby@yahoo.com) Mardiani,S.Si.,M.T.I
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan pembangunan yang semakin pesat saat ini, setiap perusahaan dituntut untuk mampu bersaing dalam meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja perusahaan,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di desa Cibinong salah satu desa di Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta. Luas desa Cibinong adalah 201,245 Ha. Dengan luas perkebunan
Lebih terperinciAPLIKASI PENGGUNAAN BERBAGAI MACAM MIKROALGA POWDER UNTUK PAKAN JUVENIL IKAN BANDENG (Chanos chanos fork)
Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan Volume 4, No. 2, Agustus 2013 ISSN : 2086-3861 APLIKASI PENGGUNAAN BERBAGAI MACAM MIKROALGA POWDER UNTUK PAKAN JUVENIL IKAN BANDENG (Chanos chanos fork) APPLICATION USE DIFFERENT
Lebih terperinciRENCANA IMPLEMENTASI SISTEM ERP EPICOR ISCALA 2.3 SR3 MODUL SALES MANAGEMENT PADA PT. X
RENCANA IMPLEMENTASI SISTEM ERP EPICOR ISCALA 2.3 SR3 MODUL SALES MANAGEMENT PADA PT. X Tika Oktora Arifiani 1301058226 Jennie Sutanty 1301058926 Agustina Pertiwi 1301066322 Pembimbing : Johan S.Kom, MM
Lebih terperinci