BAB II LANDASAN TEORI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II LANDASAN TEORI"

Transkripsi

1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Menurut (Abdul Kadir, 2005) dalam (Trise & Kadris, 2016) Web merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Pendistribusian informasi web dilakukan melalui pendekatan hyperlink, yang memungkinkan suatu teks, gambar, ataupun objek yang lain menjadi acuan untuk membuka halaman-halaman yang lain. Melalui pendekatan ini, seseorang dapat memperoleh informasi dengan beranjak dari satu halaman ke halaman lain. Pada bab ini juga akan membahas tentang sistem informasi, e-voting, website, bahasa pemrograman, basis data, dan model pengembangan perangkat lunak, diantaranya adalah sebagai berikut: A. Website Menurut (Kadir, 2003) dalam (Khair, Fitri Astuti, & Khairina, 2016) menjelaskan bahwa: World Wide Web (WWW) atau yang disebut dengan web adalah salah satu sumber daya internet yang memungkinkan pendistribusian informasi melalui pendekatan hyperlink. Pendekatan hyperlink ini adalah pendistribusian informasi melalui halaman web yang dapat berpindah dari satu halaman web ke halaman web yang lain Bahasa Pemrograman. Sedangkan menurut (Prasetyo, 2015) menyimpulkan bahwa website merupakan media informasi yang dapat di akses oleh siapa pun dalam suatu jaringan internet. Di dalam sebuah website, ada beberapa komponen pendukung agar sebuah website dapat diakses oleh pemakai, diantaranya: 1. Internet Menurut Oneto dan Sugiarto (2009:1) dalam (Agus & Safitri, 2015) internet adalah jaringan komputer. Ibarat jalan raya, internet dapat dilalui berbagai sarana transportasi, seperti bus, mobil dan motor yang memiliki kegunaan masing-masing. 7

2 8 2. Web Server Menurut (Hastanti Rulia Puji, Purnama Bambang Eka, 2018) Web server adalah sistem komputer dan software yang menyimpan serta mendistribusikan data ke komputer lain lewat internet yang meminta informasi tersebut. 3. Web Browser Web browser adalah sebuah perangkat lunak atau software yang berfungsi untuk menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web. (Ahmia & Belbachir, 2018) B. Sistem Informasi Menurut Arifani (2016) dalam (Utami, Nugroho, & Wijaya, 2018) menjelaskan bahwa sistem informasi merupakan senjata ampuh untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam proses bisnis. Sedangkan Menurut Tafri D. Muhyuzir (2010:8) dalam (Wahyuni, Jasticia, & Nugraha, 2018) mengemukakan bahwa Sistem Informasi adalah data yang dikumpulkan, dikelompokkan dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah satu kesatuan informasi yang saling terkait dan saling mendukung sehingga menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya. C. E-Voting E-voting merupakan sebuah sistem yang memanfaatkan perangkat elektronik dan mengolah informasi digital untuk membuat surat suara, memberikan suara, menghitung perolehan suara, dan menayangkan hasil suara. serta menghasilkan jejak audit. (Ridwan, Arifin, & Yulianto, 2018)

3 9 Menurut (Riera & Brown, 2003) dalam jurnal (Purwati, 2015) menawarkan beberapa manfaat yang akan diperoleh dalam penerapan aplikasi e-voting yaitu: 1. Mempercepat penghitungan suara 2. Hasil penghitungan suara lebih akurat 3. Menghemat bahan cetakan untuk kertas suara 4. Menghemat biaya pengiriman kertas suara 5. Menyediakan akses yang lebih baik bagi kaum yang mempunyai keterbatasan fisik (cacat) 6. Menyediakan akses bagi siswa yang mempunyai keterbatasan waktu untuk mendatangi tempat pemilihan suara (TPS) 7. Kertas suara dapat dibuat ke dalam berbagai versi bahasa 8. Menyediakan akses informasi yang lebih banyak berkenaan dengan pilihan suara 9. Dapat mengendalikan pihak yang tidak berhak untuk memilih misalnya karena di bawah umur atau melebihi umur pemilih yang telah diatur. D. Bahasa Pemrograman Dalam penulisan tugas akhir ini penulisan menggunakan beberapa bahasa pemrograman web seperti HTML, PHP, CSS, Dreamweaver, dan java script. 1. HTML Menurut (Rio, 2005) dalam (Lestanti & Susana, 2016) HTML adalah Bahasa pemrograman yang fleksibel di mana kita bias meletakkan script dari bahasa pemrograman lain seperti JAVA,Visual Basic,C dan lain-lain. Jika HTML tersebut tidak dapat mendukung suatu perintah pemrograman tertentu.browser tidak akan menampilkan kotak dialog Syntax Error jika terdapat penulisan kode yang keliru pada scrip HTML sepanjang kode-kode yang kita tuliskan merupakan kode-kode HTML tanpa penambahan kodekode dari luar seperti java. Oleh karena itu,jika terjadi syntax error pada skrip HTML, efek yang paling jelas adalah HTML tersebut tak akan ditampilkan pada halaman jendela browser.

4 10 2. PHP (Hypertext Preprocessor) Menurut Agus Bahtiar (2008:17) dalam (Wulandari & Aprilia, 2015) mengatakan, PHP adalah sebuah bahasa pemrograman yang didesain agar dapat disisipkan dengan mudah ke halaman HTML. Sedangkan Menurut (Achmad, 2016) menjelaskan bahwa PHP merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang dibuat secara khusus untuk membangun aplikasi berbasis website. 3. CSS (Cascading Style Sheet) Menurut (Pasaribu, 2017) CSS merupakan kumpulan perintah yang dibentuk dari berbagai sumber yang disusun menurut urutan tertentu sehingga mampu mengatasi konflik style. CSS atau yang disebut Cascading Style Sheet yaitu salah satu bahasa pemrograman web yang mengatur komponen dalam suatu web supaya lebih terstruktur dan lebih seragam. Sedangkan Menurut (Enterprise, 2016) menjelaskan bahwa css adalah kumpulan kode untuk mendefinisikan desain dari bahasa markup. 4. Atom Text Editor Menurut (Ramadhani1 & Agus Ramdhani Nugraha2, 2018) Atom adalah sebuah text editor yang memiliki lisensi open source yang tersedia untuk macos, Linux, dan Microsoft Windows dengan dukungan plug-in yang ditulis di Node.js, dan embedded Git Control, yang dikembangkan oleh GitHub. Atom adalah aplikasi desktop yang dibuat menggunakan teknologi web. 5. Dreamweaver Menurut (Lestanti & Susana, 2016) dreamweaver merupakan editor web yang handal. Adobe Dreamweaver tentunya dilengkapi dengan kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam sebuah situs. Sedangkan Menurut (Mandar, 2017) menjelaskan bahwa Dreamweaver merupakan aplikasi pengembang yang berfungsi mendesain web yang di buat,

5 11 dikembangkan, dan diproduksi oleh adobe system. E. Basis Data Menurut (Wulandari & Aprilia, 2015) Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di pernagkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan. Adapun beberapa database (basis data) yang digunakan oleh penulis, yaitu sebagai berikut: 1. MYSQL (My Structure Query Languange) Menurut Madcoms (2016:17) dalam (R. Hidayat, Marlina, & Utami, 2017) menjelaskan bahwa MySQL adalah sistem manajemen database SQL yang bersifat Open Source dan paling populer saat ini. Sistem Database MySQL mendukung beberapa fitur seperti multithreaded, multi-user, dan SQL database management system (DBMS). Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal, dan mudah digunakan. Berikut adalah keunggulan dari MySQL menurut (Wulandari & Aprilia, 2015) antara lain: a. MySQL merupakan program yang multi-threaded, sehingga dapat dipasang pada server yang memiliki multi-cpu. b. Didukung program-program umum seperti C, C++, Java,Perl, PHP, Python, TCL APIs dls. c. Bekerja pada berbagai platform. (tersedia berbagai versi untuk berbagai sistem operasi). d. Memiliki jenis kolom yang cukup banyak sehingga memudahkan konfigurasi sistem database. e. Memiliki sistem security yang cukup baik dengan verifikasi host. f. Mendukung ODBC untuk sistem operasi Microsoft Windows.

6 12 g. Mendukung record yang memiliki kolom dengan panjang tetap atau panjang bervariasi. dan masih banyak keunggulan lainnya. h. MySQL merupakan software yang free, dan bisa di download di Sedangkan software database lainnya seperti ORACLE merupakan software yang harus di beli. i. MySQL dan PHP saling terintegrasi. Maksudnya adalah pembuatan 2. Javascript database dengan menggunakan sintak PHP dapat di buat. Sedangkan input yang di masukkan melalui aplikasi web yang menggunakan script serverside seperti PHP dapat langsung dimasukkan ke database MySQL yang ada di server dan tentunya web tersebut berada di sebuah web server. Menurut (Winarno 2014) dalam (Noor, 2017) JavaScript merupakan bahasa pemprograman paling populer didunia. Ini karena javaspcript biasa dipakai di HTML, web, untuk server, laptop, tablet, ponsel. Ditinjau dari jenisnya adalah bahasa jenis cripting. Artinya anda harus perlu mengetikkan kodenya secara langsung dan dieksekusi langsung dari kode, dan tidak dikompilasi dulu untuk dijadiakan file executable. Sedangkan Menurut (RH, 2017) menjelaskan bahwa Javascript adalah sebuah bahasa script dinamis yang dapat dipakai untuk membangun interaktifitas pada halaman-halaman HTML statis. Ini dilakuakan dengan menanamkan kode javascript dihampir semua tempat pada halaman web. 3. PhpMyAdmin Menurut (Fuad, Sutarman, & Yayah, 2018) PHP MyAdmin adalah aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat database, pengguna (user), memodifikasi tabel, maupun megirim database secara cepat dan mudah tanpa harus menggunakan perintah (Command) SQL.

7 13 4. XAMPP Menurut (Rohdiani & Rakhmawati, 2017) XAMPP merupakan web server yang mudah digunakan dan dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Bagian terpenting XAMPP yang biasa digunakan pada umumnya yaitu: a. XAMPP Control Panel Aplication merupakan program yang mengelola layanan (service) XAMPP. Seperti mengaktifkan layanan (start) dan menghentikan (stop) layanan. b. htdocs adalah folder tempat meletakkan berkas-berkas yang akan dijalankan. Dalam Windows, folder ini berada di C:/xampp. c. phpmyadmin merupakan bagian yang digunakan untuk mengelola database. Sumber: Data Program Gambar II.1. Tampilan Control Panel XAMPP F. Model Pengembangan Perangkat Lunak Model air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensial linear (sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life cycle).

8 14 Menurut (Suryadi, 2018) Model waterfall adalah desain dimana pada tahapan ini bertujuan membuat desain dari hasil analisis yang dilakukan pada tahapan pertama. Informasi, model dan spesifikasi yang diubah menjadi sebuah desain sistem yang nantinya akan dikodekan. Sedangkan menurut (Sasmito, 2017) Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah model waterfall. Metode waterfall merupakan model pengembangan sistem informasi yang sistematik dan sekuensial. Dalam model waterfall memiliki beberapa tahapan-tahapan yaitu: Sumber: (Sasmito, 2017) Gambar II.2.Waterfall models 1. Analisis Kebutuhan Layanan sistem, kendala, dan tujuan ditetapkan oleh hasil konsultasi dengan pengguna yang kemudian didefinisikan secara rinci dan berfungsi sebagai spesifikasi sistem. 2. Desain Tahapan perancangan sistem mengalokasikan kebutuhan-kebutuhan sistem baik perangkat keras maupun perangkat lunak dengan membentuk arsitektur sistem secara keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan identifikasi dan penggambaran abstraksi sistem dasar perangkat lunak dan hubungannya.

9 15 3. Pengkodean Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil dari tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap desain. 4. Pengujian Pada tahap ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program. Pengujian melibatkan verifikasi bahwa setiap unit memenuhi spesifikasinya. 5. Pendukung (support) atau Pemeliharaan (maintenance) Melibatkan pembetulan kesalahan yang tidak ditemukan pada tahapan-tahapan sebelumnya, meningkatkan implementasi dari unit sistem, dan meningkatkan layanan sistem sebagai kebutuhan baru Teori Pendukung Teori pendukung landasan teori dalam penyusunan Tugas Akhir ini sangat diperlukan karena sebagai referensi untuk memperdalam pemahaman terhadap informasi-informasi yang disajikan. Adapun teori pendukung yang penulis bahas adalah sebagai berikut: A. Struktur Navigasi Menurut Prihatna (2005:51) dalam (Nuryamin, Bakhri, Kuspriyono, & Fauzi, 2016) menjelaskan bahwa Struktur navigasi adalah struktur atau alur suatu program yang merupakan rancangan hubungan dan rantai kerja dari beberapa area yang

10 16 berbeda dan dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen pembuatan website. Menurut (Agus Sugiharto, 2019) Ada 4 (empat) macam bentuk dasar dari struktur navigasi yang biasa digunakan dalam proses pembuatan aplikasi, yaitu : 1. Struktur Navigasi Linier Struktur navigasi linier hanya mempunyai satu rangkaian cerita yang berurut, yang menampilkan satu demi satu tampilan layar secara berurut menurut urutannya. Tampilan yang dapat ditampilkan pada struktur jenis ini adalah satu halaman sebelumnya atau satu halaman sesudahnya, tidak dapat dua halaman sebelumnya atau dua halaman sesudahnya. Sumber : (Agus Sugiharto, 2019) Gambar.II.3. Struktur Navigasi Linier 2. Struktur Navigasi Hirarki Struktur navigasi hirarki biasa juga disebut sebagai struktur bercabang, merupakan suatu struktur yang mengandalkan percabangan untuk menampilkan data berdasarkan kriteria tertentu. Tampilan pada menu satu akan disebut sebagai Master Page (halaman utama pertama), halaman utama ini mempunyai halaman utama ini mempunyai halaman percabangan yang disebut Slave Page (halaman pedukung). Jika salah satu halaman pendukung dipilih atau diaktifkan, maka tampilan tersebut akan bernama Master Page (halaman utama kedua) dan seterusnya. Pada navigasi ini tidak diperkenalkan adanya tampilan secara linier.

11 17 Sumber : (Agus Sugiharto, 2019) Gambar.II.4. Struktur Navigasi Hirarki 3. Struktur Navigasi Non-Linier Struktur navigasi Non-Linier merupakan pengembangan dari struktur navigasi linier. Pada struktur ini diperkenalkan membuat navigasi bercabang. Percabangan pada struktur non linier ini berbeda dengan percabangan pada struktur hirarki. Karena pada percabangan ini walaupun terdapat percabangan, tetapi tiap-tiap tampilan mempunyai kedudukan yang sama yaitu tidak ada Master Page dan Slave Page. Sumber : (Agus Sugiharto, 2019) Gambar.II.5. Struktur Navigasi Non-Linier 4. Struktur Navigasi Composite (Campuran) Struktur navigasi composite (campuran) disebut juga struktur navigasi bebas yang merupakan gabungan dari ketiga struktur yang ada. Struktur navigasi ini biasa digunakan dalam pembuatan multimedia karena dapat memberikan kerinteraksian yang lebih tinggi.

12 18 Sumber : (Agus Sugiharto, 2019) Gambar.II.6. Struktur Navigasi Linier B. Enterprise Relationship Diagram (ERD) Menurut Indrajani (2011:109) dalam jurnal (Mandiri & Octasia, 2016) Entity Relationship Diagram (ERD) adalah sebuah pendekatan top-bottom dalam perancangan basis data yang dimulai dengan mengidentifikasikan datadata terpenting yang disebut entitas dan hubungan antara entitas-entitas tersebut digambarkan dalam suatu model atau diagram. Berikut adalah Elemen-elemen diagram hubungan entitas Menurut (Rachmawati, Laila, & Susana, 2016) yaitu: 1. Entitas/Entity Merupakan data inti yang akan di simpan, bakal tabel pada basis data, benda yang memiliki data dan harus disimpan datanya agar dapat diakses oleh aplikasi komputer, penamaan entitas biasanya lebih ke kata benda dan belum merupakan nama tabel. 2. Relationship Relasi yang menghubungkan antar entitas, biasanya diawali dengan kata kerja. 3. Relationship Degree Adalah jumlah entitas yang berpartisipasi dalam satu relationship. Derajat relationship yang sering dipakai adalah : a. Unary relationship : model relationship yang terjadi dimana entity yang berasal dari entity set yang sama.

13 19 b. Binary relationship : model relationship antara instance-instance dari suatu tipe entitas c. Ternary relationship : relationship antara instance-instance dari tiga tipe entitas secara serentak. 4. Atribut value Adalah suatu occurrence tertentu dari sebuah atribut di dalam suatu entity atau relationship. Ada dua jenis atribut yaitu : a. Identifier (key) digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik (primary key). b. Descriptor (nonkey atribut) digunakan untuk menspesifikasikan karakteristik dari suatu entity yang tidak unik. 5. Kardinalitas atau cardinality yaitu menjelaskan hubungan batasan jumlah keterhubungan satu entity dengan entity lainnya atau banyaknya entity yang bersesuaian dengan entity yang lain melalui relationship. Terdapat tiga macam kardinalitas relasi dalam ERD (Enterprise Relationship Diagram ) yaitu : a. One to one : tingkat hubungan satu ke satu, dinyatakan dengan satu kejadian pada entitas pertama, hanya mempunyai satu hubungan dengan entitas yang kedua dan sebaliknya. b. One to many : tingkat hubungan satu ke banyak adalah sama dengan banyak ke satu, tergantung dari arah mana hubungan tersebut dilihat. c. Many yo many : tingkat hubungan kebanyakan terjadi jika tiap kejadian pada sebuah entitas akan mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas lainnya.

14 20 C. LRS (Logical Record Structure) Menurut (Riyanto, 2005) dalam (Lubis, Baginda Oloan. Salim, 2016) mengemukakan bahwa LRS (logical record structure) adalah representasi dari struktur record-record pada tabel-tabel yang terbentuk dari hasil antar himpunan entitas. Menurut (Wahyudin & Komariah, 2018) Ada beberapa perubahan yang terjadi yang mengikuti aturan-aturan sebagai berikut: 1. Setiap entitas akan diubah kebentuk kotak. 2. Sebuah atribut relasi disatukan dalam sebuah kotak bersama entitas jika hubungan yang terjadi pada diagram-er 1:M (relasi bersatu dengan cardinality M) atau tingkat hubungan 1:1 (relasi bersatu dengan cardinality yang paling membutuhkan referensi). 3. Sebuah relasi dipisah dalam sebuah kotak tersendiri (menjadi entitas baru) jika tingkat hubunganya M:M (many to many) dan memiliki foreign key sebagai primary key yang diambil dari kedua entitas yang sebelumnya saling berhubungan. D. Implementasi dan Pengujian Unit Dalam melakukan pemograman, harus ada tahap pengujian terhadap kode-kode program untuk memastikan kebenaran tersebut. Pengujian ini dilakukan untuk mencari kesalahan yang di timbulkan karena salah tulis atau kesalahan dalam pemograman. Dalam pengujian Black Box Testing. Hal ini dilakukan untuk mencari posisi kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.

15 21 Menurut (T. Hidayat & Muttaqin, 2018) Black-Box Testing merupakan pengujian yang berfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak, tester dapat mendefinisikan kumpulan kondisi input dan melakukan pengetesan pada spesifikasi fungsional program.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Web Menurut Sibero (2014:11) World Wide Web atau yang dikenal juga dengan istilah web adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai media

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Web 1. Web Menjelaskan tentang definisi Web, dan Aplikasi Web. Menurut Sibero (2013:11) World Wide Web (W3) atau yang dikenal dengan istilah web adalah suatu sistem

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Berbasis Web Yang dimaksud dengan aplikasi web atau aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang dijalankan melalui browser. Aplikasi seperti ini pertama kali dibangun hanya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Definisi lain dari sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama

BAB 2 LANDASAN TEORI. Definisi lain dari sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Definisi Sistem Definisi lain dari sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama atau sekumpulan objek-objek yang saling berelasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web 2.1.1. Website Menurut Arief (2011a:8) Website adalah kumpulan dari halaman web yang sudah dipublikasikan di jaringan internet dan memiliki domain atau URL (Uniform

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Program Konsep dasar program merupakan suatu gambaran dari program aplikasi yang akan dibangun. Sekarang ini, semua perusahaan pastinya sudah harus terkomputerisasi.

Lebih terperinci

BAB II. KAJIAN PUSTAKA. beberapa aktifitas yang dilakukan oleh manusia seperti system untuk software

BAB II. KAJIAN PUSTAKA. beberapa aktifitas yang dilakukan oleh manusia seperti system untuk software BAB II. KAJIAN PUSTAKA A. Aplikasi Aplikasi merupakan suatu progam yang siap untuk digunakan yang dibuat untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna jasa aplikasi serta penggunaan aplikasi lain yang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Konsep dasar web meliputi dari berbagai aspek dan sudut pandang yang berbeda-beda, dimana web memenuhi kebutuhan manusia yang sesuai dengan halhal yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web Aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang dijalankan melalui browser dan diakses melalui jaringan komputer. Aplikasi berbasis web

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. produk itu baik atau rusak ataupun untuk penentuan apakah suatu lot dapat diterima

BAB II LANDASAN TEORI. produk itu baik atau rusak ataupun untuk penentuan apakah suatu lot dapat diterima BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Inspeksi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan hasil studi lapangan (wawancara) Inspeksi adalah suatu kegiatan penilaian terhadap suatu produk, apakah produk itu baik

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem

BAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Bagian-bagian yang memiliki keterkaitan pengoperasian dalam mencapai suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem informasi dapat dibuat

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan

BAB III LANDASAN TEORI. Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Sistem Informasi Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan bahwa sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi

BAB II LANDASAN TEORI. Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi BAB II LANDASAN TEORI 2.1Perangkat Lunak Perangkat lunak atau Software adalah perintah (program komputer) yang dieksekusi memberikan fungsi dan petunjuk kerja seperti yang diinginkan. Struktur data yang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. mekanisme dunia kerja, maka masyarakat membutuhkan para pengembang dunia

BAB II LANDASAN TEORI. mekanisme dunia kerja, maka masyarakat membutuhkan para pengembang dunia BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Perkembangan teknologi yang semakin pesat berpengaruh terhadap kebutuhan masyarakat yang semakin besar dan tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Pada dasarnya sistem informasi merupakan suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. berkelanjutan tentang kegiatan/program sehingga dapat dilakukan tindakan

BAB II LANDASAN TEORI. berkelanjutan tentang kegiatan/program sehingga dapat dilakukan tindakan BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Monitoring Menurut Dr. Harry Hikmat (2010), monitoring adalah proses pengumpulan dan analisis informasi berdasarkan indikator yang ditetapkan secara sistematis dan berkelanjutan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI digilib.uns.ac.id BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian dan Karakteristik Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu Telah dilakukan penelitian sebelumnya mengenai pembuatan toko online untuk transaksi jual beli pada tahap promosi dan pembelian. Namun pada beberapa penelitian

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Menurut Arief (2011:8) website adalah kumpulan dari halaman web yang sudah dipublikasikan di jaringan internet dan memiliki domain/url (Uniform Resource Locator)

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut HTML (HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya,

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut HTML (HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Web Pada awalnya aplikasi web dibangun dengan hanya menggunakan bahasa yang disebut HTML (HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya, sejumlah skrip dan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. berhubungan dengan obyek penelitian terutama dari penelitian-penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. berhubungan dengan obyek penelitian terutama dari penelitian-penelitian BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Dalam melaksanakan penelitian ini menggunakan beberapa referensi yang berhubungan dengan obyek penelitian terutama dari penelitian-penelitian

Lebih terperinci

WEBSITE PEMILIHAN CALON KETUA HIMPUNAN JURUSAN SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA. Angga Indrajaya /

WEBSITE PEMILIHAN CALON KETUA HIMPUNAN JURUSAN SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA. Angga Indrajaya / WEBSITE PEMILIHAN CALON KETUA HIMPUNAN JURUSAN SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA Angga Indrajaya / 1027014 Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Teknik,. Jalan Prof. Drg. Suria Sumantri, MPH. No

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Teori Umum 2.1.1. Pengertian Komputer Sutanta (2011:01), Komputer adalah alat elektronik yang mampu melaksanakan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Jogianto (2001), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Jogianto (2001), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Menurut Jogianto (2001), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. beberapa ahli, definisi sistem adalah sebagai berikut.

BAB II LANDASAN TEORI. beberapa ahli, definisi sistem adalah sebagai berikut. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem memiliki beberapa definisi yang berbeda-beda menurut pendapat beberapa ahli, definisi sistem adalah sebagai berikut. 1. Menurut Jogiyanto (1999:1), sistem adalah

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET PERNIKAHAN PADA CV. SABILLAH MANDIRI JAKARTA

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET PERNIKAHAN PADA CV. SABILLAH MANDIRI JAKARTA Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2015, pp. 83~88 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET PERNIKAHAN PADA CV. SABILLAH MANDIRI JAKARTA 83 Ropiyan 1, Oky Irnawati 2 1 AMIK BSI

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Menurut Herlambang (2005), definisi sistem dapat dibagi menjadi dua pendekatan,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Teori Umum 2.1.1 Pengertian Internet Menurut Febrian (2006:2), Internet merupakan tempat terhubungnya berbagai mesin komputer yang mengolah informasi di dunia ini, baik server,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori Umum 2.1.1. Pengertian Komputer Siagian (2011:92), komputer adalah alat mesin elektronika yang menerima dan mengolah data sedemikian rupa sehingga menghasilkan informasi,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam perancangan aplikasi pembelajaran ini, penulis menggunakan beberapa acuan. Acuan pertama dari hasil tugas akhir mahasiswa STMIK AKAKOM

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS PASIEN POLI UMUM DI RUMAH SAKIT AISYIYAH MUHAMMADIYAH PADANG MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS PASIEN POLI UMUM DI RUMAH SAKIT AISYIYAH MUHAMMADIYAH PADANG MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS PASIEN POLI UMUM DI RUMAH SAKIT AISYIYAH MUHAMMADIYAH PADANG MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL Meriza Firdayanti 0810452018 Pembimbing : Deddy Prayama, M.ISD dan Tati Erlina,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Pada tahap ini berisi pengertian dan penjelasan teori-teori yang digunakan penulis untuk pembangunan sistem.

BAB II LANDASAN TEORI. Pada tahap ini berisi pengertian dan penjelasan teori-teori yang digunakan penulis untuk pembangunan sistem. BAB II LANDASAN TEORI Pada tahap ini berisi pengertian dan penjelasan teori-teori yang digunakan penulis untuk pembangunan sistem. 2.1 Pengertian Sistem Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti menghitung.

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET TOUR PADA PERANGKAT MOBILE (STUDI KASUS : ARUNA TRAVEL)

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET TOUR PADA PERANGKAT MOBILE (STUDI KASUS : ARUNA TRAVEL) PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET TOUR PADA PERANGKAT MOBILE (STUDI KASUS : ARUNA TRAVEL) ROBI DIRGANTARA NIM 206700183 Jurusan Teknik Informatika ABSTRAK Dalam kehidupan modern saat ini yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang benar-benar mempunyai skill atau kemampuan dalam bidang Teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. yang benar-benar mempunyai skill atau kemampuan dalam bidang Teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan saat ini sangat berkembang pesat sehingga memberikan kemudahan bagi semua kalangan. Misalnya membantu dalam pengolahan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang serupa menggunakan sistem pelayanan bisinis secara online.

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan yang serupa menggunakan sistem pelayanan bisinis secara online. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi dibidang informasi mendorong setiap instansi atau perusahaan untuk tetap mengikuti perkembangannya, terutama berkenaan dengan perkembangan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi informasi pada saat ini telah berkembang sangat pesat sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi informasi pada saat ini telah berkembang sangat pesat sehingga BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi pada saat ini telah berkembang sangat pesat sehingga mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan keefisienan dalam melakukan setiap pekerjaan.

Lebih terperinci

APLIKASI PEMBUATAN DAFTAR KONTRAK SOFTWARE APLIKASI DI PT.TOTAL SOLUSI PRIMA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

APLIKASI PEMBUATAN DAFTAR KONTRAK SOFTWARE APLIKASI DI PT.TOTAL SOLUSI PRIMA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL APLIKASI PEMBUATAN DAFTAR KONTRAK SOFTWARE APLIKASI DI PT.TOTAL SOLUSI PRIMA MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL Leo Chandra Ricad Ariya Sepriyadi Jurusan Manajemen Informatika POLITEKNIK PalComTech Palembang Abstrak

Lebih terperinci

FRAMEWORK PHP BERBASIS KOMPONEN UNTUK MEMBUAT FORMULIR DAN LAPORAN SECARA OTOMATIS ABSTRAK

FRAMEWORK PHP BERBASIS KOMPONEN UNTUK MEMBUAT FORMULIR DAN LAPORAN SECARA OTOMATIS ABSTRAK 1 FRAMEWORK PHP BERBASIS KOMPONEN UNTUK MEMBUAT FORMULIR DAN LAPORAN SECARA OTOMATIS ALI MUHTAS Program Studi Sistem Informasi S1, Fakultas Ilmu Komputer ABSTRAK Dalam pembangunan aplikasi perlu adanya

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI...

BAB II LANDASAN TEORI... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI... iii SURAT PERNYATAAN KARYA ASLI SKRIPSI...iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v HALAMAN MOTTO...vi ABSTRAK... vii KATA

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. mengetik melalui keyboard, penggunaan pointer mouse, alat scanner (pembaca

BAB III LANDASAN TEORI. mengetik melalui keyboard, penggunaan pointer mouse, alat scanner (pembaca 12 BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Pencatatan Pencatatan data adalah proses memasukkan data ke dalam media sistem pencatatan data. Jika media sistem pencatatan data tersebut berupa buku, pencatatan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS WEB (STUDI KASUS KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA)

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS WEB (STUDI KASUS KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA) Jurnal Informatika Mulawarman Vol. 9 No. 2 Juni 2014 35 SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS WEB (STUDI KASUS KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA) Indah Fitri Astuti 1), Dyna

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. bidang media komunikasi dan informasi. Internet adalah suatu jaringan komputer

BAB II LANDASAN TEORI. bidang media komunikasi dan informasi. Internet adalah suatu jaringan komputer BAB II LANDASAN TEORI 2.1 World Wide Web Dunia internet semakin berkembang, terutama penggunaanya dalam bidang media komunikasi dan informasi. Internet adalah suatu jaringan komputer global, sedangkan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pendaftaran Siswa Baru Penerimaan siswa baru merupakan gerbang awal yang harus dilalui peserta didik dan sekolah didalam penyaringan objek-objek pendidikan. Peristiwa penting

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hal proses pengolahan data, baik itu data siswa, guru, administrasi sekolah maupun data

BAB I PENDAHULUAN. hal proses pengolahan data, baik itu data siswa, guru, administrasi sekolah maupun data BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam dunia pendidikan, teknologi informasi sangat banyak membantu seperti dalam hal proses pengolahan data, baik itu data siswa, guru, administrasi sekolah maupun

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Pengertian Sistem Informasi II.1.1. Sistem Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadiankejadian dan kesatuan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Perancangan Perancangan adalah proses merencanakan segala sesuatu terlebih dahulu (Kamus Bahasa Indonesia, 1988, h: 927). Perancangan merupakan penggambaran, perencanaan,

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Internet Menurut Prakoso (2007), Internet adalah sebuah kumpulan jaringan komputer lokal yang menggunakan perangkat lunak internet dan protokol TCP/IP atau HTTP. Oleh karena

Lebih terperinci

SISTEM PENGARSIPAN DOKUMEN GURU DAN PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MIXTURE MODELLING BERBASIS WEB. Kata kunci :Arsip, SMK Negeri 1 Blitar, Tata Usaha

SISTEM PENGARSIPAN DOKUMEN GURU DAN PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MIXTURE MODELLING BERBASIS WEB. Kata kunci :Arsip, SMK Negeri 1 Blitar, Tata Usaha SISTEM PENGARSIPAN DOKUMEN GURU DAN PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MIXTURE MODELLING BERBASIS WEB [1] Sri Lestanti, [2] Ardina Desi Susana [1],[2] Universitas Islam Balitar Abstrak: Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Internet Internet merupakan suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, kanal satelit maupun frekuensi radio, sehingga

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI digilib.uns.ac.id BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Pembuatan Forum Komunikasi Organisasi memudahkan user untuk berkomunikasi dengan user lain dan saling berbagi informasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 E-Commerce 2.1.1 Pengertian E-Commerce E-commerce merupakan satu aset dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas tertentu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komputer saat ini berkembang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komputer saat ini berkembang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan teknologi komputer saat ini berkembang dengan sangat pesat. Kebutuhan akan itu pun semakin diminati oleh semua kalangan masyarakat,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Website Website merupakan kumpulan dari halaman halaman yang berhubungan dengan file file lain yang saling terkait. Dalam sebuah website terdapat satu halaman yang dikenal

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic.

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic. 2 BAB II LANDASAN TEORI Untuk menunjang penulisan Tugas Akhir ini, diambil beberapa bahan referensi seperti bahasa pemrograman PHP dan MySQL, serta beberapa bahan lainya yang diperlukan dalam pembangunan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan

BAB III LANDASAN TEORI. permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan digunakan. Hal ini sangat penting

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN BERBASIS WEB

SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN BERBASIS WEB Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 277~282 SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN BERBASIS WEB Ahmad Al Kaafi 1, Syahriani 2 1 AMIK BSI Tegal e-mail: ahmad.akf@bsi.ac.id, ahmad.alkaafi@gmail.com

Lebih terperinci

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML TUGAS TEKNOLOGI INFORMASI Perancangan Website Ujian Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML OLEH: AULIA RAHMAN 21060113120007 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2014 Abstrak

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Android Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka

Lebih terperinci

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DAN ADMINISTRASI PADA SMA NEGERI 12 PALEMBANG MENGGUNAKAN WEBSITE DESIGN METHOD (WSDM)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DAN ADMINISTRASI PADA SMA NEGERI 12 PALEMBANG MENGGUNAKAN WEBSITE DESIGN METHOD (WSDM) DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DAN ADMINISTRASI PADA SMA NEGERI 12 PALEMBANG MENGGUNAKAN WEBSITE DESIGN METHOD (WSDM) Hermanto Lorentius Imanuel M. Hady Chandra Permana Jurusan Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI 1 BAB III LANDASAN TEORI 1.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 1.1.1 Sistem Menurut Herlambang (2005:116), definisi sistem dapat dibagi menjadi dua pendekatan, yaitu pendekatan secara prosedur, sistem didefinisikan

Lebih terperinci

HTML 5. Geolocation Web SQL Database, media penyimpanan database lokal

HTML 5. Geolocation Web SQL Database, media penyimpanan database lokal HTML 5 HTML5 adalah sebuah bahasa markah untuk menstrukturkan dan menampilkan isi dari Waring Wera Wanua, sebuah teknologi inti dari Internet. Tujuan utama pengembangan HTML5 adalah untuk memperbaiki teknologi

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERSURATAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA JAKARTA

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERSURATAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA JAKARTA Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2016, pp. 161~166 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERSURATAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA JAKARTA Irza asrita 1, Oky Irnawati 2 1 AMIK BSI Jakarta

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian LPJ dan Fungsinya LPJ merupakan singkatan dari Laporan Pertanggung Jawaban. LPJ adalah suatu dokumen tertulis yang disusun dengan tujuan memberikan laporan tentang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sisttem informasi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi untuk manajemen dalam mengambil keputusan atau kebijakan dan menjalankan operasional

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Rental Mobil Rental mobil merupakan salah satu bisnis yang menguntungkan dan sangat berhubungan dengan jasa karena dengan model kendaraan yang terlalu banyak, seorang dapat membuka

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem 2.1.1 Pengertian Sistem Terdapat beberapa pendapat mengenai pengertian sistem yang disampaikan oleh para ahli, seperti berikut ini: Sistem merupakan sekumpulan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. untuk menjelaskan teori-teori yang mendukung penyusunan laporan kerja praktik

BAB III LANDASAN TEORI. untuk menjelaskan teori-teori yang mendukung penyusunan laporan kerja praktik BAB III LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan suatu dasar mengenai pendapat penelitian atau penemuan yang didukung oleh data dan argumentasi. Landasan teori digunakan untuk menjelaskan teori-teori yang

Lebih terperinci

1 H a n d o u t T u g a s A k h i r J u r u s a n M a n a j e m e n I n f o r m a t i k a

1 H a n d o u t T u g a s A k h i r J u r u s a n M a n a j e m e n I n f o r m a t i k a Kode Outline : Web Programming Bentuk Outline Tugas Akhir Web Programming Lembar Judul Tugas Akhir Lembar Pernyataan Keaslian Tugas akhir Lembar Pernyataan Publikasi Karya Ilmiah Lembar Persetujuan dan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teori Sistem Menurut Jogiyanto (2001) terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN BERBASIS WEB PADA KANTOR BPN (BADAN PERTANAHAN NASIONAL) KABUPATEN BADUNG

PENGEMBANGAN APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN BERBASIS WEB PADA KANTOR BPN (BADAN PERTANAHAN NASIONAL) KABUPATEN BADUNG PENGEMBANGAN APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN BERBASIS WEB PADA KANTOR BPN (BADAN PERTANAHAN NASIONAL) KABUPATEN BADUNG Herry Sofyan 1), Yuli Fauziah 2), I Gede Yoby Negara 3) 1,2,3) Jurusan Teknik Informatika

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Informasi Menurut Joseph (1993:3-4), sistem informasi berasal dari dua kata yaitu sistem dan informasi. Sistem adalah suatu kerangka kerja yang sangat terpadu serta mampunyai

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA BAB III TINJAUAN PUSTAKA 3.1. Internet Menurut Prakoso (2007 : 119) Internet adalah sebuah kumpulan jaringan komputer lokal yang menggunakan perangkat lunak internet dan protokol TCP/IP atau HTTP. Oleh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi disiplin sistem informasi dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi disiplin sistem informasi dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi disiplin sistem informasi dan organisasi informatika. Karena itu sistem informasi yang berbasis komputasi sudah banyak

Lebih terperinci

PROPOSAL SKRIPSI SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN LINGKUNGAN RT/RW BERBASIS WEB DI DESA KALITENGAH

PROPOSAL SKRIPSI SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN LINGKUNGAN RT/RW BERBASIS WEB DI DESA KALITENGAH PROPOSAL SKRIPSI SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN LINGKUNGAN RT/RW BERBASIS WEB DI DESA KALITENGAH Disusunoleh: ANANG KURNIAWAN (1235010051) FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan aplikasi web yang semakin pesat sejak munculnya teknologi internet sangat

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan aplikasi web yang semakin pesat sejak munculnya teknologi internet sangat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan aplikasi web yang semakin pesat sejak munculnya teknologi internet sangat membantu dalam kemudahan serta kecepatan pengiriman, penyampaian dan penerimaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama guna melakukan suatu pekerjaan untuk memcapai suatu tujuan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat sekarang ini, perpustakaan masih menggunakan sistem katalog manual yang berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap

Lebih terperinci

PENGERTIAN WEB web adalah

PENGERTIAN WEB web adalah PENGANTAR WEB -YQ- PENGERTIAN WEB web adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia (text, gambar, suara, animasi, video) di dalamnya yang menggunakan protokol http (hypertext transfer

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Menurut Sibero (2013:11), Web adalah suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai media untuk menampilkan teks, gambar dan berbagai multimedia

Lebih terperinci

: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berbasis web dengan gambaran umum rancangannya.

: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berbasis web dengan gambaran umum rancangannya. BAB 4 : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisi tentang perancangan sistem aplikasi E- Learning berbasis web dengan gambaran umum rancangannya. BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini penulis menyajikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Koperasi Bina Sejahtera Paguyuban Keluarga Bogem terletak di Kelurahan Kebonjayanti Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung yang beralamat di Jl. Kebonjayanti No. 39 Kota

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III TINJAUAN PUSTAKA BAB III TINJAUAN PUSTAKA 3.1. Internet Menurut Prakoso (2007 : 119) Internet adalah sebuah kumpulan jaringan komputer lokal yang menggunakan perangkat lunak internet dan protokol TCP/IP atau HTTP. Oleh

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Pengintegrasian Data 2.1.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi adalah suatu rancangan pengolah data dari banyak data yang sudah terintegrasi secara menyeluruh yang akan dijadikan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. pengembang untuk membuat sebuah aplikasi web. Dilengkapibanyak library dan

BAB III LANDASAN TEORI. pengembang untuk membuat sebuah aplikasi web. Dilengkapibanyak library dan BAB III LANDASAN TEORI 3.1 CodeIgniter CodeIgniter adalah sebuah framework PHP yang dapat mempercepat pengembang untuk membuat sebuah aplikasi web. Dilengkapibanyak library dan helperyang berguna di dalamnya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional Dalam ujian konvensional,ada beberapa hal yang harus dipenuhi agar ujian bisa dilaksanakan secara layak. Hal yang utama adalah kertas.

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Contoh aplikasi

BAB III LANDASAN TEORI. berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Contoh aplikasi 3.1 Layanan Aplikasi Internet BAB III LANDASAN TEORI Terdapat banyak sekali layanan aplikasi di internet dan masih terus akan berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Contoh aplikasi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Teori Umum Dalam bab ini akan diterapkan mengenai landasan teori yang bertujuan untuk membahas permasalahan yang diambil. Sesuai judul dalam pembuatan Laporan Akhir, yang akan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. tujuan tertentu. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu:

BAB 2 LANDASAN TEORI. tujuan tertentu. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Sistem merupakan suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENUNTUTAN PADA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM PADA KANTOR KEJAKSAAN TINGGI SUMATERA SELATAN

SISTEM INFORMASI PENUNTUTAN PADA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM PADA KANTOR KEJAKSAAN TINGGI SUMATERA SELATAN SISTEM INFORMASI PENUNTUTAN PADA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM PADA KANTOR KEJAKSAAN TINGGI SUMATERA SELATAN Novi Yusmeli Intan Sari Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak Pengadilan Tinggi

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. sistem, pengertian sistem informasi, sumber dari sistem informasi, dan metodemetode. lainnya yang dipakai dalam pembahasan.

BAB III LANDASAN TEORI. sistem, pengertian sistem informasi, sumber dari sistem informasi, dan metodemetode. lainnya yang dipakai dalam pembahasan. BAB III LANDASAN TEORI Pada Bab ini akan membahas tentang landasan teori, dimana teori yang dipakai adalah teori yang digunakan oleh para penulis yang terkenal dan telah banyak mengeluarkan buku-buku yang

Lebih terperinci

BAB 2. LANDASAN TEORI 2.1. Aplikasi Web Aplikasi merupakan sekumpulan program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melakukan tugas tertentu. Dengan kata lain, aplikasi bisa disebut juga dengan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. bab ini akan membahas landasan teori yang meliputi hal-hal terkait dengan

BAB III LANDASAN TEORI. bab ini akan membahas landasan teori yang meliputi hal-hal terkait dengan BAB III LANDASAN TEORI Landasan teori digunakan untuk menyelesaikan masalah secara sistematis, bab ini akan membahas landasan teori yang meliputi hal-hal terkait dengan permasalahan yang ada dan landasan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi merupakan suatu sistem yang menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan instruksi dan mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pengetahuan dan pola pikir manusia. Salah satu bidang yang turut serta menikmati hasil

BAB 1 PENDAHULUAN. pengetahuan dan pola pikir manusia. Salah satu bidang yang turut serta menikmati hasil BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini pembelajaran tentang ilmu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang, khususnya dalam pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). TIK terus mengalami

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Web Service Menurut Siregar (2012) Web service menyediakan standar komunikasi di antara berbagai aplikasi software yang berbeda-beda, dan dapat berjalan di berbagai platform maupun

Lebih terperinci

SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK

SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK Monitoring peralatan bengkel pada CV. Mandala Motor perusahaan yang bergerak di

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Sistem Menurut Alfattah (2007:3) sistem adalah sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antar objek yang biasa dilihat

Lebih terperinci