DASAR-DASAR MENGENAI KELOMPOK BANK DUNIA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DASAR-DASAR MENGENAI KELOMPOK BANK DUNIA"

Transkripsi

1 1 DASAR-DASAR MENGENAI KELOMPOK BANK DUNIA PADA BAGIAN INI Apa itu Kelompok Bank Dunia? Apa yang dilakukan Kelompok Bank Dunia? Bank Dunia (IBRD dan IDA) IFC dan MIGA: Mendukung sektor swasta Siapa yang menjalankan Kelompok Bank Dunia? Darimana Kelompok Bank Dunia memperoleh uangnya? Siapa yang mewakili Negara Anda di kelompok Bank Dunia? Siapa lagi yang berpengaruh? Cari tahu lagi! Referensi Singkat: Informasi Kontak Bank Dunia Bisa saja Anda sudah mendengar kata Bank Dunia. Dari demonstrasi yang terjadi terhadap kenaikan harga makanan pada tahun 1980an, biaya yang Anda bayarkan kepada klinik kesehatan lokal, bendungan, dari riset yang Anda lakukan di Universitas Anda, Bank Dunia selalu menandai banyak aspek dari kehidupan sehari-hari. Namun, Bank Dunia tetap menjadi sebuah institusi yang tidak dikenal dan tidak terjangkau bagi sebagian besar masyarakat. Mengenal apa itu, apa yang dilakukannya, dan bagaimana ia menguasai adalah langkah-langkah permulaan untuk mempengaruhi keputusan-keputusan Bank Dunia. Bank Information Center 1-1

2 Apa itu Bank Dunia? Kelompok Bank Dunia (The World Bank Group (WBG/ KBD)) adalah badan publik internasional yang dimiliki dan diatur oleh negara-negara Anggotanya. Setiap tahunnya, KBD menyediakan milyaran dolar amerika untuk pinjaman, hibah, dan macam-macam bantuan keuangan dan teknis kepada pemerintah dan perusahaan-perusahaan swasta di Afrika, Asia, Timur Tengah, Amerika Latin, serta Eropa Timur. Aktifitasnya mempengaruhi undang-undang dan peraturan, anggaran pemerintah, serta keputusankeputusan investasi sektor swasta di negara-negara diseluruh dunia. Apakah Anda mengikuti Anggaran negara Anda, memberikan dukungan pada komunitas yang terpinggirkan oleh pertambangan, ataukah menolong masyarakat agar APAKAH BANK DUNIA ADALAH BAGIAN DARI PBB? Walaupun Bank Dunia secara formal adalah agen khusus dibawah Economic and Social Council (ECOSOC) dari sistem PBB, mereka tidak mengadopsi struktur pengambilan keputusan ataupun akuntabilitas PBB. Kelompok Masyarakat Sipil terus menerus mendorong supervisi PBB terhadap Bank Dunia. STRUKTUR PEMERINTAHAN BANK DUNIA... BOARD OF GOVERNORS (DEWAN GUBERNUR) Satu perwakilan untuk setiap 185 negara anggota bertemu sekali dalam setahun BOARD OF DIRECTORS (DEWAN DIREKTUR) 24 Direktur Eksekutif mewakili keseluruhan 185 negara anggota Pembuatan Keputusan sehari-hari terkait proyek dan kebijakan WORLD BANK PRESIDENT (PRESIDEN BANK DUNIA) Mengawasi kelima cabang Kelompok Bank Dunia BANK DUNIA SEKTOR PUBLIK ICSID Berdiri 1966; Tujuan: Organisasi Internasional yang otonom secara hukum untuk melakukan arbitrase sengketa antara investor asing dan pemerintah setempat SEKTOR PRIVAT IBRD Berdiri th 1944 Tujuan: Meminjamkan uang bagi negara-negara ekonomi menengah dengan bunga yang hampir sama dengan pasar; Instrumen Keuangan:15-20 tahun kredit dengan masa tenggang (grace period) 3-5 tahun pada masa pengembalian; Pembiayaan th 2006: US$ 14,1 miliar IDA Berdiri th 1960 Tujuan: meminjamkan uang kepada negara yang miskin dengan bunga dibawah pasar. Instrumen Pembiayaan: Kredit tahun dengan 10 tahun masa tenggang saat pembayaran; Pembiayaan tahun 2006: US$9.5 miliar IFC Berdiri th 1956 Tujuan: menyediakan pinjaman dan investasi yang seimbang (equity investments) kepada perusahaan swasta yang beroperasi di negaranegara berkembang dan negara transisi. Pembiayaan 2006: US$8.3 miliar MIGA Berdiri th 1988 Tujuan: menyediakan asuransi resiko politis kepada investor asing dalam membangun negara. Jaminan tahun 2006: US$1.3 miliar 1-2 Bank Information Center

3 memperoleh akses terhadap air minum yang sehat, sangat memungkinkan bahwa aktifitas Kelompok Bank Dunia berpengaruh pada kerja Anda. Sebagai institusi publik, kelompok Bank Dunia haruslah akuntabel terhadap publik negara anggotanya khususnya kaum miskin yang ditimbulkan karena institusi ini. Kelompok Bank Dunia terdiri dari lima perpanjangan tangan yang terpisah. Dua dari tangan tersebut- the International Bank for Reconstruction and Development (IBRD)- Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan; serta the International Development Association (IDA)- Asosiasi Pembangunan Internasional bekerja dengan pemerintah dan bersama-sama dikenal secara umum DUNIANYA... BANK DUNIA Total Lending (US $ in billions) Middle East & North Africa $13 Latin America & Caribbean $65 Europe & Central Asia $50 South Asia $39 East Asia & South Pacific $53 Africa $38 Bank Information Center 1-3

4 sebagai the World Bank/ Bank Dunia. Kedua tangan lainnya- the International Finance Corporation (IFC)- Kerjasama Keuangan Internasional; dan the Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA)- Lembaga Penjamin Investasi Multilateral yang secara langsung memberikan dukungan terhadap bisnis swasta yang ada di negara-negara berkembang dan negara transisi. Tangan kelima adalah the International Center for Settlement of Investment Disputes (ICSID)- Pusat Penyelesaian Sengketa Investasi Internasional-, yang menjadi ajang arbitrase jika terjadi sengketa antara investor asing dan pemerintah. Apa yang dilakukan Kelompok Bank Dunia? Kelompok Bank Dunia didirikan untuk membantu rekonstruksi di Eropa pasca perang dunia II, tetapi setelahnya mereka memperluas operasinya secara geografis dan substantif. Sekarang, misi kelompok Bank Dunia adalah mengurangi kemiskinan sebuah komitmen yang penting yang harus dipegang oleh Bank Dunia dan harus dievaluasi. Aktifitas di tahun pertamanya, 1946, Bank Dunia memilik 38 negara anggota, dan meminjamkan kurang dari US$500 juta. Saat ini, Bank Dunia sudah memiliki 185 negara anggota dan menyediakan lebih dari US$20 miliar setiap tahunnya, untuk aktifitas-aktifitas bervariasi dari pertanian hingga kebijakan dagang, dari kesehatan dan pendidikan hingga energi dan tambang. Perluasan aktifitas Bank Dunia telah membawa institusi ini menjadi relevan dalam skema peminjaman internasional. Pada saat yang bersamaa, Bank Dunia telah melebarkan ruang lingkupnya untuk mendukung pemerintahan, sembari juga meningkatkan kerjasama langsungnya dengan perusahaan swasta melalui IFC dan MIGA. LIHAT BAGIAN 2 untuk informasi lebih jauh akan apa saja yang Kelompok Bank Dunia lakukan di negara Anda. TEKANAN UNTUK MEMINJAMKAN Struktur dominan di dalam Bank Dunia mengarahkan peminjaman dengan cara yang jauh dari tujuan-tujuan penghapusan kemiskinan. Misalnya,Bank Dunia membiayai budjet administratifnya dari keuntungan yang diperolehnya dari aktifitas peminjaman tadi. Secara internal, staff Bank Dunia sendiri didorong untuk meningkatkan volume dana yang akan diproses, dan bukan pada keefektifan aktifitas Bank Dunia berkontribusi lebih jauh kepada tekanan dalam meminjam. Tendensi Bank Dunia dalam memperluas dirinya kedalam area baru seringkali dilihat sebagai misi yang menyeramkan, dan signifikan dalam meningkatkan pengaruh Bank Dunia diluar fokus kerja ekonominya semula. Institusi ini seringkali secara mulus menjawab kritik-kritik yang datang 1-4 Bank Information Center

5 kepadanya akibat operasinya dengan cara menemukan kerja yang baru dan mengesankan bahwa mereka adalah ahli dari isu-isu tersebut, yang seringkali membuahkan masalah baru di dalam prosesnya. Misalnya, kritik-kritik masyarakat sipil terhadap kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh proyek Bank Dunia mendorong Bank Dunia untuk mengubah dirinya sebagai ahli lingkungan dan raja dari konservasi keanekaragaman hayati. Melalui proses penghijauan ini, Bank Dunia telah meningkatkan pengaruh dan kontrolnya terhadap pemakaian tanah dan manajemen sumberdaya alam di banyak negara, dan menutupi perhatian dari operasi yang berjalan dan berdampak negatif ke lingkungan. Anggota Bank Dunia yang paling kuat- pemerintah G8- secara rutin menambahkan fungsi-fungsi baru kepada Bank Dunia. Tetapi didalam perkenalan terhadap departemen baru dan juga instrumen-instrumen peminjaman, Bank Dunia tetap berfokus pada promosi sektor privat yang mengarah ke pertumbuhan ekonomi. Misi yang diutarakan oleh kelompok Bank Dunia adalah melawan kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup. Dengan peminjaman antara US$20 dan US$30 miliar setiap tahunnya, Bank Dunia menjadi sumber pendanaan publik terbesar di Dunia. Nyatanya, banyak peran disandang; sebagai pemberi pinjaman, calo pengetahuan, penjaga gerbang ke pendanaan pembangunan yang melayani maksud lain: mengarahkan dolar investor dan alur bantuan kepada negara-negara yang dituju serta sektor-sektor yang disasar. Fokus kemiskinan dari investasi-investasi ini sering kali dipertanyakan. Peran Bank Dunia sebagai calo pengetahuan dan penjaga gerbang diperkenalkan disini, fungsi peminjaman akan didiskusikan di bagian selanjutnya. Kelompok Bank Dunia sebagai calo pengetahuan: Bank Dunia membawa isu pasar kedalam berbagai penelitian pembangunan, mempublikasi buku-buku dan laporan dalam jumlah banyak yang mengkotakkan perdebatan ke dalam isu-isu pembangunan. Di dalam ketiadaan alternatif sumber informasi, banyak negara memperoleh informasi men- Bank Information Center 1-5

6 genai kebijakan ekonomi dan model-model pembangunan dari Kelompok Bank Dunia. Peminjaman dari Bank Dunia seringkali mengikat peminjam dengan pengetahuan-pengetahuan dan saran (yang dilihat sebagai conditionality/prasyarat, lihat kotak). Di tahun 2000, Kelompok Bank Dunia membentuk kelompok penelitian dan pelatihannya sendiri Institut Bank Dunia (the World Bank Institute (WBI)) yang secara langsung mempengaruhi wacana-wacana pembangunan. WBI mengadakan pelatihan-pelatihan kepada para pejabat pemerintahan, termasuk anggota parlemen, dan wakil masyarakat sipil mengenai berbagai dimensi dari kebijakan dan perencanaan pembangunan. Kelompok Bank Dunia sebagai penjaga gerbang dalam pembiayaan pembangunan: Sejak banyak donor mengikuti Bank Dunia, evaluasi dan keputusan pembiayaan dari Bank Dunia terkait dengan strategi pembangunan sebuah negara, mempengaruhi akses peminjaman negara akan modal dari spektrum yang luas dari sumber peminjaman. Keputusan peminjaman dari Kelompok Bank Dunia sendiri dan juga donor lain telah membentuk analisa dan penelitian Bank Dunia secara umum, seperti Kebijakan negara dan Penilaian Institusional (Country Policy and Institutional Assessments (CPIA)) dan Penilaian Iklim Investasi (Investment Climate Assessments (ICA)), yang mengukur negara-negara dengan dasar kebijakan ekonominya, dan keterbukaannya terhadap investasi asing. Fungsi penjaga gerbang dari Bank Dunia lebih terasa untuk mengikat negara-negara yang tegantung bantuan (aid dependent countries) tanpa rating kredit daripada negara-negara yang memiliki akses ke pasar modal internasional. Bank Dunia (IBRD dan IDA) Bank Dunia meminjamkan uang ke pemerintah dengan pendapatan rendah-menengah untuk keperluan umum: proyek investasi dan reformasi kebijakan. Peminjaman untuk proyek investasi biasanya mendukung kerja-kerja publik seperti sistem pengairan, jalanan, dan sekolah. Bank Dunia juga meminjamkan uang untuk reformasi ekonomi, 1-6 Bank Information Center

7 institusional, dan reformasi kebijakan lainnya, yang dikenal sebagai pinjaman penyesuaian structural/structural adjustment atau kebijakan pembangunan/development policy (lihat kotak). Reformasi ini dapat mempengaruhi jumlah dan komposisi dari pengeluaran publik di negara Anda dan membentuk kebijakan ekonomi dan politik pemerintah Anda, mempengaruhi hal-hal seperti kenaikan harga listrik dan air, upah tenaga kerja, serta peraturan investasi. Peminjaman dari Kelompok Bank Dunia dapat berbentuk hutang atau hibah, dan negara miskin biasa memperoleh keduanya. Di tahun-tahun ini Bank Dunia telah meningkatkan porsi pembiayaannya melalui hibah. Hibah memiliki keuntungan yang signifikan terhadap tidak bertambahnya jumlah hutang sebuah negara. Namun seperti hutang, masih butuh tindakan tertentu (dengan syarat yang harus dipenuhi) oleh pemerintah agar dapat mengakses pembiayaan. IFC dan MIGA: Dukungan bagi Sektor Swasta Jika Bank Dunia (IBRD dan IDA) memberikan kredit dan bantuan non-pinjaman kepada pemerintah, IFC memberikan pinjaman dan pembiayaan ekuitas, pelayanan konsultasi IKATAN YANG MENCEKIK: PERSYARATAN DARI PEMBIAYAAN OLEH BANK DUNIA... Umumnya, Bank Dunia mensyaratkan tindakan tertentu dari negara peminjam sebelum persetujuan pinjaman/hibah dan atau ditengah-tengah implementasi proyek yang dikenal dengan conditions atau conditionality/persyaratan. Persyaratan menjadi kontroversial dalam konteks pinjaman penyesuaian struktural di tahun 1980 an, saat Bank Dunia menggunakan proses pemberian pinjamannya untuk melakukan reformasi makroekonomi yang dikenal sebagai Washington Consensus. Proyek Investasi seringkali mengandung persyaratan juga. Persyaratan dapat berkisar mulai meminta pemerintah untuk memprivatisasi BUMN atau mengadopsi tarif dagang yang rendah, dan meminta anggaran baru, serta prosedur pengadaan barang dan jasa. Tekanan Bank Dunia akan persyaratan kontroversial dalam pinjaman pemerintah telah dikritisi selama bertahun-tahun, sebagai pelanggaran terhadap kedaulatan nasional dan merupakan sebuah cara yang tidak demokratis untuk menekan reformasi yang dapat membawa konsekuensi yang substantif terhadap masyarakat dunia. Bank Information Center 1-7

8 dan teknis kepada sektor swasta. Misinya adalah mempromosikan keberlanjutan investasi sektor swasta di negaranegara berkembang, membantu mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kehidupan masyarakat. Walaupun IFC adalah entitas publik, para kliennya terdiri dari perusahaan transnasional, nasional dan perusahaan lokal. Kegiatan dari perusahaan swasta ini seringkali mengutamakan keuntungan daripada keberlanjutan dan kerahasiaan bisnis atas hak publik atas informasi. Akibatnya, seringkali publik kesulitan untuk mengukur atau mempengaruhi dampak pembangunan dari kegiatan-kegiatan IFC. BANK EQUATOR Lihat lebih jauh di: Sebuah kelompok terdiri dari 40 bank swasta yang secara kolektif dikenal sebagai Institusi Keuangan dengan Prinsip Equator (Equator Principles Financial Institutions) yang direvisi dan disepakati sebagai standar yang dimaksudkan untuk memastikan bahwa proyek yang mereka biayai dapat dipertanggungjawabkan secara sosial dan lingkungan. Standar ini didasarkan pada kebijakan perlindungan (safeguard) Korporasi Keuangan Internasional. INSTITUSI BERSAUDARA YANG MENAUNGI EKONOMI DUNIA: KELOMPOK BANK DUNIA DAN IMF... Kelompok Bank Dunia dan Lembaga Moneter Internasional (International Monetary Fund (IMF)) dibuat berbarengan saat Konferensi Bretton Woods tahun Walaupun mereka dibuat untuk saling melengkapi, tetapi mereka tetap menjadi entitas yang berbeda. IMF ditugaskan untuk menjaga stabilitas kurs tukar mata uang di perekonomian global dan mempromosikan pasar bebas melalui pinjaman jangka pendek untuk mendukung anggaran umum dan kebijakan perekonomian kepada seluruh negara anggotanya. Kelompok Bank Dunia ditugaskan untuk membangun sektor spesifik dan mempromosikan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan dengan menyediakan pinjaman jangka panjang kepada pemerintah negara anggota yang miskin untuk kinerja publik dan investasi lain untuk meningkatkan aktifitas ekonominya. Sekarang, markas besar kedua institusi ini terletak saling bersebrangan jalan di Washington DC, dan walaupun mereka tidak selalu secara terbuka berkomunikasi, mereka selalu menjadi pasangan tandem untuk menekan pemerintah yang meminjam. Pinjaman dari kedua institusi ini seringkali memiliki persyaratan-silang (cross-conditionality), artinya bahwa reformasi kebijakan yang menjadi prasyarat bagi pemerintah untuk mengakses dana dari satu institusi dapat menjadi persyaratan juga oleh institusi yang lain. Diluar pengaruh langsung terhadap pemerintah melalui pembiayaan, kedua lembaga ini, khususnya IMF, memerankan fungsi penjaga gerbang, mempengaruhi akses pembiayaan sebuah negara dari sumber-sumber publik dan privat. Kelompok Bank Dunia dan banyak donor lain, hanya akan memberikan pinjaman pada pemerintah-pemerintah yang tidak memiliki sisa utang kepada IMF dan patuh pada rekomendasi kebijakan IMF. IMF mempunyai kekuasaan luar biasa untuk menentukan apakah negara-negara memiliki akses kepada pembiayaan eksternal. Dan pada waktu bersamaan,analisa dan operasi pemberian pinjaman kelompok Bank Dunia akan mempengaruhi jumlah dan tipe pendanaan yang diberikan olehnya dan donor lain kepada negara tertentu. 1-8 Bank Information Center

9 HAK SUARA KELOMPOK BANK DUNIA 39 Voting Share (%) US Negara G-7 lain Negara lain bukan peminjam Peminjam dari negara berkembang Director Seats SIAPA YANG MEMUTUSKAN? Keputusan Dewan Direktur sepertinya disepakati sebagai konsensus dan tidak berdasarkan pemungutan suara. Akan tetapi, alokasi hak suara yang menjadi latar belakang keputusan serta manajemen Bank Dunia sangat ditentukan oleh mayoritas suara negara anggota yang mendukung proyek atau kebijakan tertentu. 39 Pengaruh IFC jauh lebih kuat daripada data yang disajikan. Melalui kegiatan pinjaman dan konsultasinya, IFC memobilisasi dana dari pemberi pinjaman lainnya. Belakangan ini, IFC juga telah meningkatkan pengaruhnya pada standar-standar pinjaman yang diikuti oleh lembaga-lembaga keuangan internasional lainnya (seperti bank-bank swasta), terutama ketika mereka beroperasi di negara-negara tanpa standar yang kuat. Tujuan MIGA adalah untuk membantu negara negara berkembang menarik dan mempertahankan investasi swasta dengan memberikan perusahaan tersebut dengan asuransi atas kehilangan asset mereka yang disebabkan oleh perang, atau ketidakstabilan politik. Selain itu, MIGA juga memobilisasi penjaminan dari sumber-sumber lain untuk para investor dan membantu negara-negara tuan rumah dengan jasa hukum dan konsultasi yang berhubungan investasi. MIGA telah lama dikritik dalam hal pengabaian terhadap perlindungan penduduk lokal dan lingkungan dari resiko aktifitas investasi yang mereka dukung. MIGA aktif bekerja di banyak negara paska konflik yang beresiko. Sebagai contoh, MIGA lebih menguntungkan investor ketika penduduk lokal dalam posisi tidak dapat membela kepentingan mereka sendiri. Siapa Yang Mengelola Bank Dunia? Kelompok Bank Dunia adalah institu vsi politis yang dikontrol oleh pemerintahan terkuat di negara anggotanya; padahal kenyataan bahwa anggaran dasar Bank Dunia melarangnya untuk terikat secara politis. Markas besar kelompok KEANGGOTAAN BANK DUNIA... Untuk menjadi bagian dari Kelompok Bank Dunia, sebuah negara harus menjadi anggota IMF dan IBRD terlebih dulu. Negara yang menjadi anggota IDA dibagi menjadi dua kelompok, tergantung posisi ekonominya. Kebanyakan negara donor adalah Bagian 1 (28 negara), sementara kebanyakan negara peminjam adalah Bagian 2 (137 negara). Untuk informasi lebih lanjut mengenai, di bagian mana negara Anda termasuk, lihat ke website Bank Dunia di Bank Information Center 1-9

10 Bank Dunia ditempatkan di Washington DC, dimana lebih dari 6,000 dari 9,500 karyawan bekerja. Sisa dari staff itu bekerja di 100 kantor dinegara-negara di Dunia. Kelompok Bank Dunia dimiliki bersama-sama oleh 185 pemerintah negara anggotanya, masing-masing memiliki saham di Bank Dunia dengan proporsi kasar dari ukuran ekonominya. Ukuran dari setiap saham sebuah negara akan menentukan bobot suaranya di Bank Dunia. Struktur one-dollar-one-vote/satu dolar satu suara membuat negara yang lebih kaya memiliki kuasa yang besar dalam proses pembuatan keputusan terhadap institusi ini dibandingkan negara miskin- yang notabene adalah negara peminjam. Otoritas pemegang keputusan ada di tangan Dewan Gubernur (Board of Governors), yang merupakan hasil pilihan dari masing-masing negara anggota. Bagi sebagian besar negara, gubernur adalah Menteri Keuangan (atau yang setara, misalnya Bendahara). Board of Governors bertemu setiap tahun sekali di pertemuan tahunan IMF/WB (IMF/ World Bank Annual Meetings) untuk meninjau dan membuat kebijakan-kebijakan serta prioritas yang lebih luas. SEDIKIT ORANG BAIK (KULIT PUTIH AMERIKA)? Pengendali Bank Dunia selalu di tangan kulit putih Amerika. Diawali dengan Eugene Meyer tahun 1946, Presiden Bank Dunia setelahnya dipegang oleh 10 orang yang berbeda dengan sedikit bahkan tanpa latar belakang pembangunan. Berdasarkan status mereka di Bank Dunia, orang-orang ini seringkali bekerja sebagai bankir investasi, politisi, atau bahkan bekerja di Departemen Pertahanan. Untuk list Presiden Bank Dunia, yang dulu dan sekarang, lihat terbitan BIC Who Rules the World (Bank)?/ Siapa yang Mengatur (Bank) Dunia? Keputusan sehari-hari di Kelompok Bank Dunia dipegang oleh Dewan Direktur (Board of Directors). Dewan ini memiliki 24 anggota, dimana masing-masingnya mewakili satu atau lebih negara anggota. Delapan pemegang saham terbesar di Bank Dunia Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Perancis, Inggris, Cina, Saudi Arabia, dan Rusia memiliki direktur sendiri di Dewan Direktur. Sebaliknya, semua 47 negara Sub-Sahara diwakili hanya oleh dua direktur eksekutif dengan 6% porsi suara. Dewan ini lebih banyak beraktifitas tertutup, tanpa dapat diakses publik- terkait dengan rincian keputusannya. Pertemuan dewan dilaksanakan setidaknya dua kali seminggu (biasanya hari Selasa dan Kamis) untuk menyetujui semua pembiayaan Kelompok Bank Dunia, dan memonitor Kelompok ini sehari hari. Panitia kecil dari dewan ini malah bertemu hampir setiap hari Bank Information Center

11 Presiden Bank Dunia bahkan tidak dipilih secara demokratis, dan tidak juga menjadi perwakilan dari negara anggotanya. Melalui tradisi, Presiden Kelompok Bank Dunia adalah warga negara Amerika, dan Direktur Pengelola IMF adalah dari kalangan orang orang Eropa. Walaupun Presiden Kelompok Bank Dunia disetujui secara resmi oleh Dewan Direktur, dalam praktiknya, seluruh kandidat yang diajukan oleh Amerika selalu disetujui. Keseluruhan laporan Kelompok Bank Dunia diserahkan kepada Presiden yang juga bertindak sebagai ketua Dewan Direktur. Defisit Demokrasi di institusi ini telah mendapatkan respon kritik yang besar akhir-akhir ini. Walaupun masih banyak kontroversi diseputaran pertemuan-pertemuan pemimpin Bank Dunia dan IMF, tradisi yang tidak sah (illegitimate tradition) tetap membiarkan Amerika dan Eropa memimpin kedua lembaga keuangan internasional yang paling kuat ini. Dari mana Bank Dunia mendapatkan uangnya? Walaupun negara anggota membayar uang pendaftaran ke Kelompok Bank Dunia, setumpuk modal IBRD yang digunakan untuk membiayai proyek, datang dari penjualan obli- AMERIKA SERIKAT DAN BANK DUNIA... Tidak diragukan lagi, Amerika Serikat sangat mempengaruhi Kelompok Bank Dunia. Amerika Serikat memiliki saham terbesar dan hak suara terbesar serta tetap memiliki cukup suara untuk menghambat keputusan-keputusan yang butuh suara mayoritas (seperti perubahan Artikel Perjanjian Bank Dunia). Amerika Serikat mengontrol pertemuan Presiden Bank Dunia. Departemen Keuangan Amerika Serikat memberikan sumber daya yang signifikan untuk melakukan tinjau ulang terhadap aktifitas Bank Dunia dan memberikan tempat bagi Bank Dunia di Washington, dan perwakilan pemerintahan AS secara rutin berinteraksi dengan pejabat institusi ini. Akan tetapi, tidak juga menjadi akurat untuk menyatakan bahwa AS dengan mudah mendominasi Bank Dunia. Koalisi anggota lain sering menghambat inisiatif-inisiatif dari AS. Pemerintahan Eropa memiliki banyak kursi di Dewan Bank Dunia dan dapat menahan inisiatif tersebut. Akhir-akhir ini, peminjam terbesar Bank Dunia, seperti India, Cina, dan Brazil telah mengambil peran dalam menantang kepentingan AS. Bank Information Center

12 gasi ke pasar keuangan internasional. Obligasi Kelompok Bank Dunia dinilai sebagai investasi yang meyakinkan, memungkinkan institusi untuk memperoleh keuntungan yang besar. Di tahun 2005, misalnya, IBRD berhasil mengumpulkan US$13 miliar obligasi. Sebagian deposit dari negara anggota digunakan sebagai taruhan untuk menjamin obligasi Bank Dunia, yang sebagian dipegang oleh pemerintah dan bank sentral. Bank Dunia kemudian memberikan pinjaman kepada negara peminjam dengan bunga yang sedikit lebih tinggi daripada ukuran yang Bank Dunia harus bayarkan ke pemegang obligasi. Negara peminjam membayar kembali pinjaman mereka, memungkinkan Bank Dunia untuk membayar kembali investor-investor dan mengantongi selisihnya. Hasilnya? IBRD selalu memberikan keuntungan setiap tahunnya sejak 1947 (dengan tanpa melihat keefektifan dari aktifitas Bank Dunia yang seharusnya menghapuskan kemiskinan). Keuntungan digunakan untuk membiayai anggaran administratif dan untuk menyediakan dana bagi jendela pinjaman lunaknya, IDA. Diluar subsidi dari penghasilan IBRD, mayoritas uang yang disediakan oleh IDA kepada negara miskin datang dari kontribusi donor, yang dihasilkan dari pembayaran kembali pinjaman. Donor besar ke IDA, yang dikenal sebagai Deputi IDA, bertemu setiap tiga tahun untuk mendiskusikan prioritas baru bagi IDA dan untuk membatasi kontribusi baru. Lebih dari US$35 miliar yang direncanakan IDA terhadap negara-negara miskin tahun , lebih dari US$20 miliar diharapkan datang dari kontribusi donor baru. Walaupun negara-negara donor memiliki pengaruh signifikan dalam strategi dan aktifitas IDA, tidak hanya melalui hak suara mereka di Dewan Direktur tapi juga melalui pembuatan kebijakan IDA- dan juga keseluruhan Grup Bank Dunia- melalui proses penggantian IDA. Penggantian IDA berikutnya dimulai pada awal tahun Presiden [Bank Dunia] seharusnya di pilih melalui proses seleksi yang transparan dan terbuka, dan secara ketat dipilih berdasarkan kualitas dan kapasitas mereka untuk melakukan pekerjaannya. BERKONTRIBUSI BAGI IDA Kelompok masyarakat sipil telah menggunakan proses pergantian IDA untuk mencapai reformasi Kelompok Bank Dunia. Koalisi masyarakat sipil utara/selatan telah menekan donor IDA untuk memasukkan penguatan kebijakan lingkungan dan sosial sebagai prasyarat dari kontribusi pergantian mereka. Lebih jauh lagi, kelompok di AS telah bekerja dengan para pembuat kebijakan untuk meminta reformasi terkait dengan alasan dana AS untuk IDA. Misalnya, kebijakan keterbukaan informasi dan panel inspeksi dibuat sebagai hasil dari tekanan seperti ini. Lebih jauh lagi, lihat di website BIC: Bank Information Center

13 LIHAT BAGIAN 2: BANK DUNIA DI NEGARA ANDA untuk informasi lebih lanjut. Siapa yang mewakili negara Anda di Kelompok Bank Dunia? Menteri Keuangan atau yang setara dengannya di tingkat nasional adalah wakil utama sebuah negara di Bank Dunia, dan dengan posisi inilah terjadi negosiasi dengan Bank Dunia mengenai pinjaman. Akan tetapi, menteri keuangan seringkali tidak mewakili seluruh kepentingan didalam sebuah negara. Prioritas kebijakan menteri belum tentu sesuai dengan menteri lain, apalagi kepentingan populasi mayoritas negara itu. Di beberapa negara, kalangan parlemen harus meninjau ulang dan melakukan pengesahan terhadap pinjaman yang dilakukan oleh pemerintah. Di negara-negara seperti ini, masyarakat sipil dapat bekerjasama dengan anggota parlemen untuk melakukan analisa proyek dan kebijakan yang didukung oleh dana hibah. Akan tetapi, anggota parlemen ini seringkali kekurangan informasi mengenai struktur dan fungsi Kelompok Bank Dunia. Siapa lagi yang seharusnya bersuara? Publik! Sebagai institusi yang menggunakan dana publik dan beroperasi atas nama masyarakat dimana mereka beroperasi, Kelompok Bank Dunia seharusnya akuntabel kepada publik. Apakah secara langsung, ataupun melalui anggota parlemen terpilih mereka, masyarakat sudah seharusnya dapat mempengaruhi aktifitas institusi ini. Di negara-negara donor, seperti AS, persentase signifikan dari pajak digunakan untuk bantuan pembangunan internasional (overseas development assistance) dapat disalurkan melalui Kelompok Bank Dunia. Selanjutnya, pembayar pajak memiliki hak dan kewajiban untuk meminta agar dana itu tidak digunakan dengan cara-cara yang memberikan dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan. Di negara peminjam, dimana masyarakat seringkali diatasnamakan oleh proyek yang berjalan, maka secara individu maupun komunitas, mereka memiliki hak untuk mempengaruhi keputusan pembangunan yang berdampak pada hidup Bank Information Center

14 mereka. Mereka juga dapat meminta perwakilannya di institusi ini serta menteri keuangannya untuk menyediakan kesempatan agar suara mereka didengar sebelum keputusan diambil. Anggota legislatif seharusnya mengambil peran dalam memutuskan apakah dan bagaimana lembaga keuangan dapat beroperasi di negara mereka, dengan konsisten kepada kepentingan dan kebutuhan warga negara. Meningkatnya pengetahuan anggota parlemen terhadap lembaga keuangan Internasional sangat penting dalam menjaga agar lembaga keuangan internasional menjadi akuntabel terhadap perwakilan pemerintah terpilih dan terhadap publik, dan tidak hanya kepada menteri keuangan dari negara-negara berpengaruh/negara kuat. PERAN ANGGOTA PARLEMEN Lebih dari 100 anggota parlemen di 50 negara telah menandatangani Petisi Anggota Parlemen Internasional untuk meminta peningkatan partisipasi mereka di aktifitas lembaga keuangan internasional di negara mereka. SINGKATNYA... Kelompok Bank Dunia terdiri dari empat badan untuk pembiayaan: IDA dan IBRD menyediakan pinjaman dan hibah kepada pemerintah, sementara IFC dan MIGA menyediakan pembiayaan dan asuransi kepada perusahaan swasta. Kelompok Bank Dunia menyatakan misi untuk memerangi kemiskinan dan menolong masyarakat untuk menolong diri mereka sendiri dan lingkungannya. Operasi yang dilakukannya serta dampaknya seharusnya dapat dievaluasi berdasarkan komitmen ini. Sebagai institusi publik, Bank Dunia secara langsung diatur oleh pemerintah negara anggota dengan hak suara yang dibagi berdasarkan jumlah yang disetorkan ke Bank, dalam formula one-dollar-one-vote, dan telah memberikan negara donor memiliki hak suara dan kuasa yang besar dibandingkan negara peminjam Bank Information Center

15 CARI TAHU LAGI!... Sumber dari Masyarakat Sipil Who rules the World (Bank)?. Bruce Jenkins and Nancy Alexander, Bank Information Center. org/who_rules_the_wb ORGANISASI DAN JARINGAN YANG BEKERJA DI ISU INI Bank Information Center: BIC s Wolfowitz Watch situs: Banktrack: Bretton Woods Project: Campagna per la Riforma Della Banca Mondiale: Central and Eastern Europe (CEE) Bankwatch Network: Eurodad: FI Watchnet: IFIs Latin America Monitor: Rede Brasil: Third World Network: World Bank Disinvestment Campaign: World Bank Bonds Boycott: 50 Years is Enough: International Parliamentarians Petition: World Bank President website: Sumber dari Bank Dunia Situs Resmi Kelompok Bank Dunia: Situs Kebendaharaan AS: Bank Information Center

16 KONTAK... DARI KELOMPOK BANK DUNIA Kelompok Bank Dunia - Umum Tel: or Situs: Alamat: 1818 H Street NW,Washington, DC USA Infoshop Tel: pic@worldbank.org Situs: Infoshop adalah Pusat Informasi Publik Bank Dunia dan menangani permintaan akan dokumen Kelompok Bank Dunia. Pusat Informasi Publik Bank Dunia (World Bank Public Information Centers (PICs) dapat juga ditemukan di negara tertentu. Sebagai daftar PIC di negara peminjam, pergi ke: International Finance Corporation Tel: Fax: Website: MIGA Tel: Website: ICSID Tel: Fax: Website: Inspection Panel Tel: Fax: ipanel@worldbank.org Compliance Advisor Ombudsman Tel: Fax: cao_compliance@ifc.org Department of Institutional Integrity Tel: Fax: investigations_hotline@worldbank.org Website: Kontak Bank Dunia di Negara Anda EXECUTIVE DIRECTOR Tel: Fax: Website: COUNTRY OFFICE Tel: Fax: Website: COUNTRY DIRECTOR ATAU MANAJER Tel: Fax: Website: KONTAK LSM/MASYARAKAT SIPIL Tel: Fax: Website: KONTAK LAIN Tel: Fax: Website: 1-16 Bank Information Center

AKSES INFORMASI DARI KELOMPOK BANK DUNIA

AKSES INFORMASI DARI KELOMPOK BANK DUNIA 3 AKSES INFORMASI DARI KELOMPOK BANK DUNIA PADA BAGIAN INI Informasi adalah hak! Kebijakan akan keterbukaan di Bank Dunia, IFC, dan MIGA Strategi lainnya untuk memperoleh informasi mengenai operasi Kelompok

Lebih terperinci

Perubahan ini telah memberikan alat kepada publik untuk berpartisipasi dalam pembuatan keputusan ekonomi. Kemampuan untuk mengambil keuntungan dari

Perubahan ini telah memberikan alat kepada publik untuk berpartisipasi dalam pembuatan keputusan ekonomi. Kemampuan untuk mengambil keuntungan dari PENGANTAR Sebagai salah satu institusi pembangunan publik yang terbesar di dunia, Kelompok (KBD/World Bank Group/WBG) memiliki dampak besar terhadap kehidupan dan penghidupan jutaan orang di negara-negara

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 98 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 9 TAHUN 1966 TENTANG KEANGGOTAAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA DALAM DANA MONETER INTERNASIONAL

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 98 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 9 TAHUN 1966 TENTANG KEANGGOTAAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA DALAM DANA MONETER INTERNASIONAL

Lebih terperinci

STIE DEWANTARA Lembaga Keuangan Internasional

STIE DEWANTARA Lembaga Keuangan Internasional Lembaga Keuangan Internasional Manajemen Lembaga Keuangan, Sesi 9 Asian Development Bank Didirikan pada tahun 1966 yang didasari oleh adanya kebutuhan bantuan keuangan bagi negara-negara Asia untuk kepentingan

Lebih terperinci

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I No. 5784 EKONOMI. Keanggotaan Kembali. Republik Indonesia. Dana Moneter Internasional. Bank Internasional. Undang-Undang. Nomor 9 Tahun 1966. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1967.

Lebih terperinci

LEMBAGA KEUANGAN INTERNASIONAL. World Bank, IMF, ADB, Eurobank

LEMBAGA KEUANGAN INTERNASIONAL. World Bank, IMF, ADB, Eurobank LEMBAGA KEUANGAN INTERNASIONAL World Bank, IMF, ADB, Eurobank WORLD BANK WORLD BANK = Bank Dunia = IBRD = International Bank for Reconstruction and Development Beroperasi 25 Juni 1946 Anggota awal 44 negara

Lebih terperinci

KAMUS TERMINOLOGI DAN AKRONIM

KAMUS TERMINOLOGI DAN AKRONIM KAMUS TERMINOLOGI DAN AKRONIM... Manajemen Bank (Bank Management): Direktur Jenderal, Para Wakil Presiden dari Wilayah, Jaringan dan Divisi-divisi, Direktur Pengelolaan, Penasehat Umum, Ketua Pegawai Keuangan,

Lebih terperinci

LAYANAN PENANGANAN KELUHAN

LAYANAN PENANGANAN KELUHAN LAYANAN PENANGANAN KELUHAN Upaya membantu individu atau masyarakat mendapatkan penyelesaian yang lebih cepat dan lebih baik atas keluhan dan pengaduan terhadap Bank Dunia. Keluhan-keluhan apa saja yang

Lebih terperinci

Update Kaji Ulang GTI terhadap Transparansi Bank Dunia #1 25 Februari 2009

Update Kaji Ulang GTI terhadap Transparansi Bank Dunia #1 25 Februari 2009 Update Kaji Ulang GTI terhadap Transparansi Bank Dunia #1 25 Februari 2009 Bank Dunia Kaji Ulang Standar Transparansi Oleh Bruce Jenkins, Bank Information Center (BIC) Tanpa adanya akses terhadap informasi

Lebih terperinci

Presented by: M Anang Firmansyah IMF. system Perserikatan Bangsa-bangsa yang didirikan berdasarkan perjanjian

Presented by: M Anang Firmansyah IMF. system Perserikatan Bangsa-bangsa yang didirikan berdasarkan perjanjian Presented by: M Anang Firmansyah IMF Dana Moneter Internasional adalah Salah satu badan khusus dalam system Perserikatan Bangsa-bangsa yang didirikan berdasarkan perjanjian internasional pada tahun 1945

Lebih terperinci

http://www.hadiborneo.wordpress.com/ The Asian Development Bank (Bank Pembangunan Asia) Bank Dunia (World Bank) Dana Moneter Internasional (IMF) ADB merupakan lembaga pengembangan keuangan internasional

Lebih terperinci

SAAT HAK ANDA DILANGGAR: MEMASTIKAN AKUNTABILITAS KELOMPOK BANK DUNIA

SAAT HAK ANDA DILANGGAR: MEMASTIKAN AKUNTABILITAS KELOMPOK BANK DUNIA 5 SAAT HAK ANDA DILANGGAR: MEMASTIKAN AKUNTABILITAS KELOMPOK BANK DUNIA DI BAGIAN INI Mekanisme Akuntabilitas Internal: sebuah pengantar Tantangan Akuntabilitas Eksternal: apalagi yang dapat dilakukan?

Lebih terperinci

International Monetary Fund UNTUK SEGERA th Street, NW 15 Maret 2016 Washington, D. C USA

International Monetary Fund UNTUK SEGERA th Street, NW 15 Maret 2016 Washington, D. C USA Siaran Pers No. 16/104 International Monetary Fund UNTUK SEGERA 700 19 th Street, NW 15 Maret 2016 Washington, D. C. 20431 USA Dewan Eksekutif IMF Menyimpulkan Konsultasi Pasal IV 2015 dengan Indonesia

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015 PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015 A. Perkembangan Perekonomian Saudi Arabia. 1. Dana Moneter Internasional (IMF) menyatakan pertumbuhan ekonomi di Saudi Arabia diatur melambat

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 414, 2015 PENGESAHAN. Persetujuan. Asia. Investasi Infrastruktur. Bank. PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 171 TAHUN 2015 TENTANG PENGESAHAN ASIAN INFRASTRUCTURE

Lebih terperinci

Resolusi Serikat Pekerja/Serikat Buruh di Indonesia terhadap Tinjauan Kebijakan Perlindungan Kelompok Bank Dunia (WBG)

Resolusi Serikat Pekerja/Serikat Buruh di Indonesia terhadap Tinjauan Kebijakan Perlindungan Kelompok Bank Dunia (WBG) Resolusi Serikat Pekerja/Serikat Buruh di Indonesia terhadap Tinjauan Kebijakan Perlindungan Kelompok Bank Dunia (WBG) Seiring dengan pelaksanaan tinjauan atas kebijakan perlindungan lingkungan dan sosial

Lebih terperinci

STATUTA INSTITUT INTERNASIONAL UNTUK DEMOKRASI DAN PERBANTUAN PEMILIHAN UMUM*

STATUTA INSTITUT INTERNASIONAL UNTUK DEMOKRASI DAN PERBANTUAN PEMILIHAN UMUM* STATUTA INSTITUT INTERNASIONAL UNTUK DEMOKRASI DAN PERBANTUAN PEMILIHAN UMUM* Institut Internasional untuk Demokrasi dan Perbantuan Pemilihan Umum didirikan sebagai organisasi internasional antar pemerintah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 6. PERJANJIAN KERJASAMA UNTUK MELAKSANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA (Versi Ringkas)

LAMPIRAN 6. PERJANJIAN KERJASAMA UNTUK MELAKSANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA (Versi Ringkas) LAMPIRAN 6 PERJANJIAN KERJASAMA UNTUK MELAKSANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA (Versi Ringkas) Pihak Pertama Nama: Perwakilan yang Berwenang: Rincian Kontak: Pihak Kedua Nama:

Lebih terperinci

Kode Etik. .1 "Yang Harus Dilakukan"

Kode Etik. .1 Yang Harus Dilakukan Kode Etik Kode Etik Dokumen ini berisi "Kode Etik" yang harus dipatuhi oleh para Direktur, Auditor, Manajer, karyawan Pirelli Group, serta secara umum siapa saja yang bekerja di Italia dan di luar negeri

Lebih terperinci

BAB 4 PENUTUP 4.1 Kesimpulan

BAB 4 PENUTUP 4.1 Kesimpulan BAB 4 PENUTUP 4.1 Kesimpulan Akuntansi merupakan satu-satunya bahasa bisnis utama di pasar modal. Tanpa standar akuntansi yang baik, pasar modal tidak akan pernah berjalan dengan baik pula karena laporan

Lebih terperinci

Kode Etik. .1 "Yang Harus Dilakukan"

Kode Etik. .1 Yang Harus Dilakukan Kode Etik Kode Etik Dokumen ini berisi "Kode Etik" yang harus dipatuhi oleh para Direktur, Auditor, Manajer, karyawan Pirelli Group, serta secara umum siapa saja yang bekerja di Italia dan di luar negeri

Lebih terperinci

Asesmen Gender Indonesia

Asesmen Gender Indonesia Asesmen Gender Indonesia (Indonesia Country Gender Assessment) Southeast Asia Regional Department Regional and Sustainable Development Department Asian Development Bank Manila, Philippines July 2006 2

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Structural Adjustment Programs (SAPs) adalah sebuah program pemberian pinjaman yang dicanangkan oleh IMF. SAPs pada mulanya dirumuskan untuk membendung bencana

Lebih terperinci

PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam )

PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) DAFTAR ISI I. DASAR HUKUM II. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG III. ATURAN BISNIS IV. JAM KERJA V. RAPAT VI. LAPORAN DAN TANGGUNG JAWAB VII.

Lebih terperinci

Rangkuman Eksekutif. Konteks. Seberapa efektif pendekatan atau strategi IFC untuk operasi-operasinya di Indonesia sebelum krisis? RANGKUMAN EKSEKUTIF

Rangkuman Eksekutif. Konteks. Seberapa efektif pendekatan atau strategi IFC untuk operasi-operasinya di Indonesia sebelum krisis? RANGKUMAN EKSEKUTIF Rangkuman Eksekutif Konteks 1. Krisis Asia pada akhir tahun 1990an berdampak lebih besar pada Indonesia dibandingkan negara lainnya di wilayah tersebut. Perubahan-perubahan politik dan ekonomi yang menyusul

Lebih terperinci

LAMPIRAN 3 NOTA KESEPAKATAN (MOU) UNTUK MERENCANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA. (Versi Ringkas)

LAMPIRAN 3 NOTA KESEPAKATAN (MOU) UNTUK MERENCANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA. (Versi Ringkas) LAMPIRAN 3 NOTA KESEPAKATAN (MOU) UNTUK MERENCANAKAN CSR DALAM MENDUKUNG PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI INDONESIA (Versi Ringkas) Pihak Pertama Nama: Perwakilan yang Berwenang: Rincian Kontak: Pihak Kedua

Lebih terperinci

PINJAMAN LUAR NEGERI DAN KEWENANGAN PEMERINTAH DAERAH. Oleh : Ikak G. Patriastomo 1

PINJAMAN LUAR NEGERI DAN KEWENANGAN PEMERINTAH DAERAH. Oleh : Ikak G. Patriastomo 1 PINJAMAN LUAR NEGERI DAN KEWENANGAN PEMERINTAH DAERAH Oleh : Ikak G. Patriastomo 1 PENDAHULUAN Bantuan luar negeri dapat berupa pinjaman maupun hibah luar negeri. Pinjaman luar negeri lebih mendesak dibahas

Lebih terperinci

KEBIJAKAN ANTIKORUPSI

KEBIJAKAN ANTIKORUPSI Kebijakan Kepatuhan Global Maret 2017 Freeport-McMoRan Inc. PENDAHULUAN Tujuan Tujuan dari Kebijakan Antikorupsi ini ("Kebijakan") adalah untuk membantu memastikan kepatuhan oleh Freeport-McMoRan Inc ("FCX")

Lebih terperinci

Naskah Rekomendasi mengenai Landasan Nasional untuk Perlindungan Sosial

Naskah Rekomendasi mengenai Landasan Nasional untuk Perlindungan Sosial Naskah Rekomendasi mengenai Landasan Nasional untuk Perlindungan Sosial 2 Naskah Rekomendasi mengenai Landasan Nasional untuk Perlindungan Sosial Naskah Rekomendasi mengenai Landasan Nasional untuk Perlindungan

Lebih terperinci

Panduan Permohonan Hibah

Panduan Permohonan Hibah Panduan Permohonan Hibah 1. 2. 3. Sebelum memulai proses permohonan hibah, mohon meninjau inisiatif-inisiatif yang didukung Ford Foundation secara cermat. Selain memberikan suatu ikhtisar tentang prioritas

Lebih terperinci

TATA KELOLA PEMERINTAHAN, KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK. Hendra Wijayanto

TATA KELOLA PEMERINTAHAN, KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK. Hendra Wijayanto TATA KELOLA PEMERINTAHAN, KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK Hendra Wijayanto PERTANYAAN Apa yang dimaksud government? Apa yang dimaksud governance? SEJARAH IDE GOVERNANCE Tahap 1 Transformasi government sepanjang

Lebih terperinci

Persetujuan Pembentukan Kantor Kajian Ekonomi Makro ASEAN+3 ( AMRO ) PARA PIHAK,

Persetujuan Pembentukan Kantor Kajian Ekonomi Makro ASEAN+3 ( AMRO ) PARA PIHAK, Persetujuan Pembentukan Kantor Kajian Ekonomi Makro ASEAN+3 ( AMRO ) PARA PIHAK, Mengingat bahwa pembentukan Chiang Mai Initiative Multiliteralisation (selanjutnya disebut CMIM) adalah untuk menyusun pengaturan

Lebih terperinci

Bank Investasi Infrastruktur Asia. Pasal Persetujuan

Bank Investasi Infrastruktur Asia. Pasal Persetujuan Bank Investasi Infrastruktur Asia Pasal Persetujuan Negara yang perwakilannya menandatangani Persetujuan ini menyepakati beberapa hal sebagai berikut: MEMPERTIMBANGKAN pentingnya kerja sama regional untuk

Lebih terperinci

www.bphn.go.id www.bphn.go.id www.bphn.go.id Persetujuan Pembentukan Kantor Kajian Ekonomi Makro ASEAN+3 ( AMRO ) PARA PIHAK, Mengingat bahwa pembentukan Chiang Mai Initiative Multiliteralisation

Lebih terperinci

DPR TOLAK PEMBERIAN PINJAMAN KEPADA IMF

DPR TOLAK PEMBERIAN PINJAMAN KEPADA IMF DPR TOLAK PEMBERIAN PINJAMAN KEPADA IMF tribunnews.com Rencana pemerintah untuk membeli obligasi i yang dikeluarkan International Monetary Fund (IMF) ii seharga US$1 miliar ditentang Komisi XI DPR. Komisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. <http://www.japantimes.co.jp/news/2013/06/01/world/the-evolution-of-ticad-since-its-inception-in-1993/>, diakses 16 Juni 2016.

BAB I PENDAHULUAN. <http://www.japantimes.co.jp/news/2013/06/01/world/the-evolution-of-ticad-since-its-inception-in-1993/>, diakses 16 Juni 2016. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak kebijakan ODA Jepang mulai dijalankan pada tahun 1954 1, ODA pertama kali diberikan kepada benua Asia (khususnya Asia Tenggara) berupa pembayaran kerusakan akibat

Lebih terperinci

IDENTITAS MATA KULIAH

IDENTITAS MATA KULIAH S I L A B I A. IDENTITAS MATA KULIAH NAMA MATA KULIAH : HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL STATUS MATA KULIAH : WAJIB KODE MATA KULIAH : JUMLAH SKS : 2 PRASYARAT : SEMESTER SAJIAN : SEMESTER 4 KE ATAS B. DESKRIPSI

Lebih terperinci

DEKLARASI BERSAMA TENTANG KEMITRAAN STRATEGIS ANTARA PERANCIS DAN INDONESIA

DEKLARASI BERSAMA TENTANG KEMITRAAN STRATEGIS ANTARA PERANCIS DAN INDONESIA DEKLARASI BERSAMA TENTANG KEMITRAAN STRATEGIS ANTARA PERANCIS DAN INDONESIA Jakarta, 1 Juli 2011 - 1 - Untuk menandai 60 tahun hubungan diplomatik dan melanjutkan persahabatan antara kedua negara, Presiden

Lebih terperinci

Permintaan Aplikasi Hibah (Request for Applications) Knowledge Sector Initiative. Untuk. Judul Kegiatan: Skema Hibah Pengetahuan Lokal

Permintaan Aplikasi Hibah (Request for Applications) Knowledge Sector Initiative. Untuk. Judul Kegiatan: Skema Hibah Pengetahuan Lokal Permintaan Aplikasi Hibah (Request for Applications) Untuk Knowledge Sector Initiative Judul Kegiatan: Skema Hibah Pengetahuan Lokal Nomor Permintaan Aplikasi: 01/KSI/SG-S/Des/2014 Tanggal Mulai dan Penutupan

Lebih terperinci

Respon Pemantauan IFC ke. Audit CAO mengenai investasi IFC di

Respon Pemantauan IFC ke. Audit CAO mengenai investasi IFC di AUDIT PEMANTAUAN DAN LAPORAN PENUTUPAN CAO Audit IFC Kepatuhan CAO C-I-R6-Y08-F096 27 Maret 2013 Respon Pemantauan IFC ke Audit CAO mengenai investasi IFC di Wilmar Trading (IFC No. 20348) Delta Wilmar

Lebih terperinci

mencapai hasil yang diinginkan

mencapai hasil yang diinginkan Institusi diartikan sebagai peraturan-peraturan atau prosedur-prosedur yang mengatur bagaimana peran agen (orang-orang) berinteraksi dan organisasi-organisasi menerapkan peraturanperaturan dan tata aturan

Lebih terperinci

Diadopsi oleh resolusi Majelis Umum 53/144 pada 9 Desember 1998 MUKADIMAH

Diadopsi oleh resolusi Majelis Umum 53/144 pada 9 Desember 1998 MUKADIMAH Deklarasi Hak dan Kewajiban Individu, Kelompok dan Badan-badan Masyarakat untuk Pemajuan dan Perlindungan Hak Asasi Manusia dan Kebebasan Dasar yang Diakui secara Universal Diadopsi oleh resolusi Majelis

Lebih terperinci

No. 14/ 21 /DPNP Jakarta, 18 Juli 2012 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM YANG MELAKSANAKAN KEGIATAN USAHA SECARA KONVENSIONAL DI INDONESIA

No. 14/ 21 /DPNP Jakarta, 18 Juli 2012 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM YANG MELAKSANAKAN KEGIATAN USAHA SECARA KONVENSIONAL DI INDONESIA No. 14/ 21 /DPNP Jakarta, 18 Juli 2012 S U R A T E D A R A N Kepada SEMUA BANK UMUM YANG MELAKSANAKAN KEGIATAN USAHA SECARA KONVENSIONAL DI INDONESIA Perihal : Perubahan atas Surat Edaran Bank Indonesia

Lebih terperinci

Harga Sebuah Kebijakan Bahan Bakar Fosil: Subsidi Pemerintah Indonesia di Sektor Hulu Minyak & Gas Bumi

Harga Sebuah Kebijakan Bahan Bakar Fosil: Subsidi Pemerintah Indonesia di Sektor Hulu Minyak & Gas Bumi Harga Sebuah Kebijakan Bahan Bakar Fosil: Subsidi Pemerintah Indonesia di Sektor Hulu Minyak & Gas Bumi OKTOBER 2010 OLEH: PT. Q ENERGY SOUTH EAST ASIA David Braithwaite PT. CAKRAMUSTIKA SWADAYA Soepraptono

Lebih terperinci

Dhiani Dyahjatmatmayanti, S.TP., M.B.A.

Dhiani Dyahjatmatmayanti, S.TP., M.B.A. Pertemuan 5 Dinamika Organisasi Internasional Dhiani Dyahjatmatmayanti, S.TP., M.B.A. STTKD Yogyakarta Jl.Parangtritis Km.4,5 Yogyakarta, http://www.sttkd.ac.id info@sttkd.ac.id, sttkdyogyakarta@yahoo.com

Lebih terperinci

ASIAN DEVELOPMENT BANK OPERASI SEKTOR SWASTA

ASIAN DEVELOPMENT BANK OPERASI SEKTOR SWASTA ASIAN DEVELOPMENT BANK OPERASI SEKTOR SWASTA Siapa Kami Private Sector Operations Department (PSOD) dari Asian Development Bank (ADB) mendorong, menjembatani, dan memberi pembiayaan pada perusahaan swasta

Lebih terperinci

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2011 TENTANG PINJAMAN DAERAH

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2011 TENTANG PINJAMAN DAERAH I. UMUM PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2011 TENTANG PINJAMAN DAERAH Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, penyelenggaraan

Lebih terperinci

PIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam )

PIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) PIAGAM DIREKSI PT UNILEVER INDONESIA Tbk ( Piagam ) DAFTAR ISI I. DASAR HUKUM II. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG III. ATURAN BISNIS IV. JAM KERJA V. RAPAT VI. LAPORAN DAN TANGGUNG JAWAB VII. KEBERLAKUAN

Lebih terperinci

TINJAUAN DAN PEMBARUAN KEBIJAKAN PENGAMANAN BANK DUNIA RENCANA KONSULTASI

TINJAUAN DAN PEMBARUAN KEBIJAKAN PENGAMANAN BANK DUNIA RENCANA KONSULTASI TINJAUAN DAN PEMBARUAN KEBIJAKAN PENGAMANAN BANK DUNIA RENCANA KONSULTASI Bank Dunia memulai proses selama dua tahun untuk meninjau dan memperbaharui (update) kebijakan-kebijakan pengamanan (safeguard)

Lebih terperinci

Komentar Global Witness untuk konsultasi publik mengenai Rancangan Undang- Undang (RUU) Dana Minyak Timor Leste.

Komentar Global Witness untuk konsultasi publik mengenai Rancangan Undang- Undang (RUU) Dana Minyak Timor Leste. Global Witness Komentar Global Witness untuk konsultasi publik mengenai Rancangan Undang- Undang (RUU) Dana Minyak Timor Leste. Global Witness menyambut baik komitmen yang ditunjukkan oleh Timor Leste

Lebih terperinci

KERANGKA KEBIJAKAN SEKTOR AIR MINUM PERKOTAAN RINGKASAN EKSEKUTIF

KERANGKA KEBIJAKAN SEKTOR AIR MINUM PERKOTAAN RINGKASAN EKSEKUTIF KERANGKA KEBIJAKAN SEKTOR AIR MINUM PERKOTAAN a. Pada akhir Repelita V tahun 1994, 36% dari penduduk perkotaan Indonesia yang berjumlah 67 juta, jiwa atau 24 juta jiwa, telah mendapatkan sambungan air

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dan berapapun bantuan yang diberikan kepada negara-negara berkembang, pasti habis

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dan berapapun bantuan yang diberikan kepada negara-negara berkembang, pasti habis BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Paradigma good governance muncul sekitar tahun 1990 atau akhir 1980-an. Paradigma tersebut muncul karena adanya anggapan dari Bank Dunia bahwa apapun dan berapapun bantuan

Lebih terperinci

BAB IX KONTROVERSI PENANAMAN MODAL ASING (PMA) & UTANG LUAR NEGERI (ULN)

BAB IX KONTROVERSI PENANAMAN MODAL ASING (PMA) & UTANG LUAR NEGERI (ULN) BAB IX KONTROVERSI PENANAMAN MODAL ASING (PMA) & UTANG LUAR NEGERI (ULN) 1997 INDONESIA KRISIS EKONOMI Kondisi krisis diperburuk oleh praktek-praktek ekonomi yang tidak sesuai /tidak mengindahkan tata

Lebih terperinci

DEKLARASI PEMBELA HAK ASASI MANUSIA

DEKLARASI PEMBELA HAK ASASI MANUSIA DEKLARASI PEMBELA HAK ASASI MANUSIA Disahkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa tanggal 9 Desember 1998 M U K A D I M A H MAJELIS Umum, Menegaskan kembalimakna penting dari ketaatan terhadap

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Globalisasi menjadi sebuah wacana yang menarik untuk didiskusikan

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Globalisasi menjadi sebuah wacana yang menarik untuk didiskusikan I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi menjadi sebuah wacana yang menarik untuk didiskusikan dalam berbagai bidang, tak terkecuali dalam bidang ekonomi. Menurut Todaro dan Smith (2006), globalisasi

Lebih terperinci

Prinsip Perilaku. Prinsip Perilaku April

Prinsip Perilaku. Prinsip Perilaku April Prinsip Perilaku Prinsip Perilaku April 2016 1 Prinsip Perilaku April 2016 3 DAFTAR Isi Transaksi bisnis legal dan etis Kepatuhan terhadap hukum dan kebijakan Givaudan... 6 Penyuapan dan korupsi... 6 Hadiah

Lebih terperinci

SIARAN PERS 1/6. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Sepakati Musrenbang Inklusif dengan Lebih Melibatkan Penyandang Disabilitas dan Kelompok Rentan

SIARAN PERS 1/6. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Sepakati Musrenbang Inklusif dengan Lebih Melibatkan Penyandang Disabilitas dan Kelompok Rentan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Sepakati Musrenbang Inklusif dengan Lebih Melibatkan Penyandang Disabilitas dan Kelompok Rentan 1/6 Penandatanganan Nota Kesepahaman Tunjukkan Peran Penting Pemerintah

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak. Juni 2010

PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak. Juni 2010 PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak Juni 2010 viii Ringkasan Eksekutif: Keberlanjutan di tengah gejolak Indonesia terus memantapkan kinerja ekonominya yang kuat,

Lebih terperinci

E-BISNIS INTERIM MANAGEMENT REPORT ( SAP ) Disusun oleh : Bil Muammar ( ) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

E-BISNIS INTERIM MANAGEMENT REPORT ( SAP ) Disusun oleh : Bil Muammar ( ) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA E-BISNIS INTERIM MANAGEMENT REPORT ( SAP ) Disusun oleh : Bil Muammar (09.11.3371) Dosen : M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

Memahami Krisis Yunani. Oleh: Nicholas Cachanosky

Memahami Krisis Yunani. Oleh: Nicholas Cachanosky Memahami Krisis Yunani Oleh: Nicholas Cachanosky Pada saat saya menulis baris ini; sudah hampir pasti bahwa Yunani akan gagal membayar hutangnya hari ini, 30 Juni. Apa yang menuntun kepada situasi malapetaka

Lebih terperinci

& KELEBIHAN KOPERASI dalam Melindungi Petani & Usahawan Kecil Pedesaan

& KELEBIHAN KOPERASI dalam Melindungi Petani & Usahawan Kecil Pedesaan PENGENTASAN KEMISKINAN & KELEBIHAN KOPERASI dalam Melindungi Petani & Usahawan Kecil Pedesaan Pengantar oleh: Rajiv I.D. Mehta Director Pengembangan ICA Asia Pacific 1 Latar Belakang Perekonomian dunia

Lebih terperinci

- 1 - PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 14/ 8 /PBI/2012 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA,

- 1 - PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 14/ 8 /PBI/2012 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA, - 1 - PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 14/ 8 /PBI/2012 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka menghadapi dinamika

Lebih terperinci

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta I. Pendahuluan 1. Fungsi Manajemen Keuangan 1.1. Keputusan Alokasi Dana Keputusan alokasi dana meliputi: investasi jangka pendek (kas, piutang, persediaan dan efek atau short term investment) maupun keputusan

Lebih terperinci

Syarat dan ketentuan penerimaan dan penguasaan informasi nasabah

Syarat dan ketentuan penerimaan dan penguasaan informasi nasabah Syarat dan ketentuan penerimaan dan penguasaan informasi nasabah Definisi Istilah-istilah berawalan huruf kapital dalam ketentuan-ketentuan ini akan memiliki arti sebagai berikut, kecuali konteks kalimatnya

Lebih terperinci

POLITIK & SISTEM POLITIK

POLITIK & SISTEM POLITIK POLITIK & SISTEM POLITIK Departemen Administrasi & Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Prof. Drh. Wiku Adisasmito, M.Sc., Ph.D. Kesehatan merupakan hak semua warga negara

Lebih terperinci

Pedoman Informasi tentang Tahapan Konsultasi dalam Mekanisme Akuntabilitas ADB

Pedoman Informasi tentang Tahapan Konsultasi dalam Mekanisme Akuntabilitas ADB Pedoman Informasi tentang Tahapan Konsultasi dalam Mekanisme Akuntabilitas ADB Kami mendengarkan orang-orang dan masyarakat yang terkena dampak proyek bantuan ADB @ 2005 Asian Development Bank Isi yang

Lebih terperinci

MENCAPAI HASIL YANG DIINGINKAN

MENCAPAI HASIL YANG DIINGINKAN MENCAPAI HASIL YANG DIINGINKAN Institusi diartikan sebagai peraturan-peraturan atau prosedur-prosedur yang mengatur bagaimana peran agen (orang-orang) berinteraksi dan organisasi-organisasi menerapkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maupun spiritual. Masyarakat seperti ini akan tercapai dengan dihapuskannya

BAB I PENDAHULUAN. maupun spiritual. Masyarakat seperti ini akan tercapai dengan dihapuskannya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan ekonomi suatu negara memiliki arah dan strategi untuk senantiasa mewujudkan masyarakat adil dan makmur secara merata, baik materiil maupun spiritual. Masyarakat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi dunia saat ini adalah sangat lambat. Banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Salah satunya adalah terjadinya krisis di Amerika.

Lebih terperinci

MENGHARGAI SESAMA DAN MASYARAKAT PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA

MENGHARGAI SESAMA DAN MASYARAKAT PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA DAN MASYARAKAT 24 08 2010 PENDEKATAN ANZ TERHADAP HAK ASASI MANUSIA DAFTAR ISI PENDAHULUAN 3 BAGAIMANA KAMI MENERAPKAN STANDAR KAMI 4 STANDAR HAK ASASI MANUSIA KAMI 4 SISTEM MANAJEMEN KAMI 6 3 PENDAHULUAN

Lebih terperinci

2017, No Indonesia Nomor 3608); 2. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20

2017, No Indonesia Nomor 3608); 2. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.36, 2017 KEUANGAN OJK. Investasi Kolektif. Multi Aset. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6024) PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR

Lebih terperinci

RESENSI BUKU. : Investor-State Arbitration. Rubins, Borzu Sabahi. Judul. Penulis buku : Christopher F. Dugan, Don Wallace, Jr., Noah D.

RESENSI BUKU. : Investor-State Arbitration. Rubins, Borzu Sabahi. Judul. Penulis buku : Christopher F. Dugan, Don Wallace, Jr., Noah D. RESENSI BUKU Judul : Investor-State Arbitration Penulis buku : Christopher F. Dugan, Don Wallace, Jr., Noah D. Rubins, Borzu Sabahi Penerbit : Oxford University Press Bahasa : Inggris Jumlah halaman :

Lebih terperinci

ID No EQUIS Input Proses Output Predecessors. Membuat Visi. 3 N/A Membuat Misi 2

ID No EQUIS Input Proses Output Predecessors. Membuat Visi. 3 N/A Membuat Misi 2 ID No EQUIS Input Proses Output Predecessors 1 N/A Perencanaan Visi, Misi, Nilai 2 1.d.2 Daftar pemegang kepentingan, deskripsi organisasi induk, situasi industri tenaga kerja, dokumen hasil evaluasi visi

Lebih terperinci

FORMULIR DISTRIBUTOR AGREEMENT (DA)

FORMULIR DISTRIBUTOR AGREEMENT (DA) FORMULIR DISTRIBUTOR AGREEMENT (DA) Dokumen ini terdiri dari lima bagian: (A) Definisi, (B) Perjanjian Distributor, (C) Perjanjian Pembelian Produk Di Negara Tempat Tinggal, (D) Perjanjian Arbitrase Yang

Lebih terperinci

(Tempo.co, 4 Juni 2012) mengatakan perusahaan perusahaan milik negara (BUMN) menjadi berantakan setelah dicampuri orang orang dari partai politik.

(Tempo.co, 4 Juni 2012) mengatakan perusahaan perusahaan milik negara (BUMN) menjadi berantakan setelah dicampuri orang orang dari partai politik. I. PENDAHULUAN Ketidakpercayaan publik terhadap pemerintah dan ketidakstabilan politik pada akhir pemerintahan Soeharto menyebabkan perekonomian Indonesia menjadi tidak pasti, inflasi yang tinggi (77.63

Lebih terperinci

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH. Lab. Politik dan Tata Pemerintahan, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH. Lab. Politik dan Tata Pemerintahan, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DR. TJAHJANULIN DOMAI, MS Lab. Politik dan Tata Pemerintahan, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya 1. Pendahuluan - Pengantar - Tujuan - Definisi 2. Ketentuan Pengelolaan

Lebih terperinci

CHAPTER 14. Asrofi Rama Saputra 11/316615/EK/18639

CHAPTER 14. Asrofi Rama Saputra 11/316615/EK/18639 CHAPTER 14 Asrofi Rama Saputra 11/316615/EK/18639 The International Flow of Financial Resources Pada chapter ini, kita akan membahas tentang The International Flow of Financial Resources, yang mempunyai

Lebih terperinci

Menilai Pekerjaan Layak di Indonesia

Menilai Pekerjaan Layak di Indonesia Menilai Pekerjaan Layak di Indonesia Sekilas tentang Profil Nasional untuk Pekerjaan Layak Apa itu Pekerjaan Layak? Agenda Pekerjaan Layak, yang dikembangkan Organisasi (ILO) semakin luas diakui sebagai

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DAN KERANGKA PENDANAAN

BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DAN KERANGKA PENDANAAN BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DAN KERANGKA PENDANAAN Bab ini berisi uraian tentang gambaran umum pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Purworejo. Adapun yang menjadi fokus adalah kinerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewan keamanan PBB bertugas untuk menjaga perdamaian dan keamanan antar negara dan dalam melaksanakan tugasnya bertindak atas nama negaranegara anggota PBB.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pada Bab V merupakan kesimpulan dari pembahasan bab sebelumnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pada Bab V merupakan kesimpulan dari pembahasan bab sebelumnya 177 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada Bab V merupakan kesimpulan dari pembahasan bab sebelumnya tentang Kebijakan Pemerintah Orde Baru dalam Privatisasi BUMN Ditinjau dari Peranan IMF Antara Tahun 1967-1998.

Lebih terperinci

Kegagalan masyarakat Indonesia dalam mengendalikan pengeluarannya diperburuk dengan kesalahan keuangan yang berulang

Kegagalan masyarakat Indonesia dalam mengendalikan pengeluarannya diperburuk dengan kesalahan keuangan yang berulang Untuk didistribusikan pada 4 Februari 2016 Kegagalan masyarakat Indonesia dalam mengendalikan pengeluarannya diperburuk dengan kesalahan keuangan yang berulang Lebih dari separuh investor (53%) menghabiskan

Lebih terperinci

Oleh Pathamavathy Naicker

Oleh Pathamavathy Naicker Oleh Pathamavathy Naicker Pendahuluan Afrika Selatan adalah negara berpendapatan menengah. Populasinya diperkirakan sebesar 56,5 juta pada tahun 2017. PDB Afsel sekitar R4 triliun (R12-R13 :$1). Pendapatan

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA, PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 16/ 7 /PBI/2014 TENTANG PERUBAHAN KEEMPAT ATAS PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 7/1/PBI/2005 TENTANG PINJAMAN LUAR NEGERI BANK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK

Lebih terperinci

Membangun pasar kopi inklusif

Membangun pasar kopi inklusif Membangun pasar kopi inklusif Manfaat dari kekuatan kopi Potensi kopi Indonesia sangat besar, karenanya Indonesia dikenal sebagai produsen kopi terbesar keempat di dunia dan sektor kopi mempekerjakan ratusan

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF - 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

perdagangan, industri, pertania

perdagangan, industri, pertania 6. Organisasi Perdagangan Internasional Untuk mempelajari materi mengenai organisasi perdagangan internasional bisa dilihat pada link video berikut: https://bit.ly/2i9gt35. a. ASEAN (Association of South

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Saat ini Yunani sedang mengalami Krisis Ekonomi akibat akumulasi hutang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Saat ini Yunani sedang mengalami Krisis Ekonomi akibat akumulasi hutang 149 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Saat ini Yunani sedang mengalami Krisis Ekonomi akibat akumulasi hutang yang membengkak. Secara ekonomi, sebelum bergabung dengan Eurozone pemerintah Yunani

Lebih terperinci

R-166 REKOMENDASI PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA, 1982

R-166 REKOMENDASI PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA, 1982 R-166 REKOMENDASI PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA, 1982 2 R-166 Rekomendasi Pemutusan Hubungan Kerja, 1982 Pengantar Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) merupakan merupakan badan PBB yang bertugas memajukan

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 56 /POJK.03/2016 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 56 /POJK.03/2016 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 56 /POJK.03/2016 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER OTORITAS

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 37/POJK.04/2014 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF PENYERTAAN TERBATAS

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 37/POJK.04/2014 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF PENYERTAAN TERBATAS OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 37/POJK.04/2014 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF PENYERTAAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Informasi Mengenai LSM itu Hak Publik

Informasi Mengenai LSM itu Hak Publik Wawancara Johanes Danang Widoyoko: Informasi Mengenai LSM itu Hak Publik S ebagai organisasi masyarakat sipil yang mengiritisi berbagai persoalan seperti korupsi, LSM kerap mendapat pertanyaan kritis yang

Lebih terperinci

Perekonomian Suatu Negara

Perekonomian Suatu Negara Menteri Keuangan RI Jakarta, Maret 2010 Perekonomian Suatu Negara Dinamika dilihat dari 4 Komponen= I. Neraca Output Y = C + I + G + (X-M) AS = AD II. Neraca Fiskal => APBN Total Pendapatan Negara (Tax;

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/POJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA BAGI BANK PERKREDITAN RAKYAT

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/POJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA BAGI BANK PERKREDITAN RAKYAT SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 4/POJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA BAGI BANK PERKREDITAN RAKYAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN, Menimbang:

Lebih terperinci

ATAS RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA

ATAS RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.03/2017 TENTANG PENERAPAN KEUANGAN BERKELANJUTAN BAGI LEMBAGA JASA KEUANGAN, EMITEN, DAN PERUSAHAAN PUBLIK BATANG TUBUH RANCANGAN PERATURAN OTORITAS

Lebih terperinci

Anggaran Dasar. Konsil Lembaga Swadaya Masyarakat Indonesia [INDONESIAN NGO COUNCIL) MUKADIMAH

Anggaran Dasar. Konsil Lembaga Swadaya Masyarakat Indonesia [INDONESIAN NGO COUNCIL) MUKADIMAH Anggaran Dasar Konsil Lembaga Swadaya Masyarakat Indonesia [INDONESIAN NGO COUNCIL) MUKADIMAH Bahwa kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat adalah salah satu hak asasi manusia yang sangat

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2015 NOMOR 7

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2015 NOMOR 7 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2015 NOMOR 7 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG

Lebih terperinci

Lihat https://acrobat.adobe.com/sea/en/how-to/pdf-to-word-doc-converter.html untuk informasi lebih lanjut. LAMPIRAN 3

Lihat https://acrobat.adobe.com/sea/en/how-to/pdf-to-word-doc-converter.html untuk informasi lebih lanjut. LAMPIRAN 3 Untuk mengedit teks ini: Buka file ini pada Adobe Acrobat Klik 'Export PDF tool' pada bagian kanan Pilih Microsoft Word' untuk formatnya kemudian pilih Word Document Klik Export. Simpan file dengan memberikan

Lebih terperinci

- 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

- 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 21 /POJK.04/2017 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PORTOFOLIO EFEK UNTUK KEPENTINGAN NASABAH SECARA INDIVIDUAL DENGAN

Lebih terperinci