RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP)"

Transkripsi

1 RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS MUSAMUS LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MERAUKE 2016

2 i

3 ii

4

5 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN... i KATA SAMBUTAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTARA ISI... iv I. PENDAHULUAN Latar Belakang Visi Misi... 2 II. LANDASAN PENGEMBANGAN RIP VISI LP2M Unmus MISI LP2M Unmus ANALISIS KONDISI SAAT INI ANALISA SWOT... 9 III. GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN TUJUAN DAN SASARAN PELAKSANAAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN 12 IV. SASARAN, PROGRAM STRATEGIS DAN INKATOR KINERJA Sasaran P u s a t S t u d i L P 2 M U n m u s Pusat Studi dan Road map penelitian Unggulan Program Strategis Indikator Kinerja Utama Penelitian (IKUP) 32 V. PELAKSANAAN RENCANA INDUK PENELITIAN 35 VI. PENUTUP..38 RIP Unmus iv

6 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Musamus (Unmus) Merauke dalam masa awal status menjadi negeri, telah mencanangkan sebagai lembaga perguruan tinggi yang unggul di kawasan timur Indonesia. Hal ini ditandai dengan peningkatan mutu baik dari sumber daya manusia (SDM) maupun sarana dan prasarana yang diperlukan. Peningkatan mutu SDM ditunjukkan dengan banyaknya tenaga dosen dan staf administrasi yang mengikuti studi lanjut dan pelatihan. Peningkatan sarana dan prasarana ditandai dengan makin semaraknya pembangunan gedung-gedung kuliah, laboratorim dan infrastruktur lainnya. Guna mewujudkan Unmus sebagai lembaga perguruan tinggi yang unggul, dalam bidang penelitian Unmus telah menyediakan dana DIPA dari tahun 2011 sampai 2015 bagi penelitian dosen. Selain dana internal Unmus tersebut dana kegiatan penelitian diperoleh dari eksternal seperti hibah kompetitif desentralisasi, instansi lain dan dana mandiri peneliti. Selanjutnya untuk lebih memberikan arah dan kebijakan yang jelas tentang pengembangan penelitian di Universitas maka disusun Rencana Induk Penelitian (RIP) Unmus Merauke selama jangka waktu 5 tahun mendatang. Rencana Induk Penelitian Unmus Merauke akan dijalankan secara bertahap sesuai dengan skala prioritas dengan melibatkan seluruh unit-unit pendukung dan sumber daya dalam pelaksanaannya. Road map penelitian dalam RIP ini disusun berdasarkan pemetaan potensi penelitian yang ada di UNMUS dalam lima tahun terakhir (tahun 2011 sampai dengan tahun 2015). Pemetaan yang dilakukan berbasis pada hasil penelitian di masing-masing Fakultas dan / atau program studi dengan mempertimbangkan : (1) topik dan judul penelitian yang didanai baik dari internal maupun eksternal, (2) kualifikasi akademik sumber daya manusia yang mendukung bidang penelitian yang diusulkan, (3) bidang keilmuan yang mendukung seperti program studi/jurusan/fakultas, (4) sarana pendukung penelitian (laboratorium), (5) jumlah output dan outcomes penelitian, antara lain publikasi ilmiah dalam bentuk jurnal dan teknologi tepat guna. RIP Unmus

7 Prosedur pemetaan penelitian tersebut melibatkan pimpinan-pimpinan Fakultas serta unit kerja dibawahnya dengan mendata penelitian-penelitian yang telah dihasilkan serta produk penelitian lain (publikasi, teknologi tepat guna, dan buku ajar) dalam 5 tahun terakhir, mulai tahun 2011 sampai dengan tahun Beberapa unggulan penelitian yang dominan baik produk maupun outcomes secara kuantitas dan kualitas, maupun potensi sumber daya yang ada akan dijadikan prioritas untuk diusulkan menjadi program yang akan dijalankan pada Rencana Induk Penelitian tersebut. Peta jalan penelitian yang akan diusulkan dalam RIP diharapkan dapat menjalankan program penelitian yang diunggulkan oleh Unmus Merauke sejalan dengan program pengembangan penelitian. Penelitian unggulan tersebut diharapkan juga dapat menyatukan sebagian besar pengembangan bidang penelitian ditingkat Universitas yang dirangkum dalam Rencana Strategi dan Renop. Beberapa permasalahan dalam pengelolaan penelitian, kekuatan sumber daya peneliti, kelengkapan sarana dan prasarana penunjang penelitian serta produk penelitian yang akan dihasilkan menjadi tolak ukur pengusulan RIP ke Rapat organ Unmus. Penelitian unggulan yang diusulkan dalam RIP harus dapat dilaksanakan oleh sebagian besar dosen yang memiliki kompetensi dan bidang keilmuan yang bersifat multi disiplin, dengan pentahapan mulai dari merumuskan topik penelitian utama, kemudian dijabarkan menjadi sub-topik penelitian dengan lintas multi disiplin. Tujuan dari pembuatan RIP ini diharapkan dapat menjawab permasalahan pengelolaan dan pengembangan penelitian ditingkat Universitas. Dengan ini RIP dapat memberikan arah kebijakan pengembangan penelitian kedepan, kajian dan topik penelitian yang akan dikembangkan,serta target dan sasaran kegiatan penelitian Unmus. 1.2 Visi-Misi Penyusunan dokumen RIP didasarkan pada dokumen rencana strategis Unmus tahun , rencana induk pengembangan Unmus tentang pengembangan penelitian dan visi-misi Unmus. Visi-misi universitas dapat dijelaskan sebagai berikut : RIP Unmus

8 Visi Unmus : Menjadikan Perguruan Tinggi unggulan di Kawasan Timur Indonesia dalam bidang Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS), terutama yang menunjang pembangunan industri, pertanian dan kelautan yang berwawasan lingkungan. Misi Unmus : 1) Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang unggul dan sesuai tuntutan kebutuhan masyarakat. 2) Mengelola dan mengembangkan pendidikan yang mampu menyiapkan SDM yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. 3) Mengembangkan sarana dan prasarana di Unmus sesuai dengan tuntutan pengembangan pendidikan. 4) Menyiapkan SDM yang dapat mengisi peluang kerja dan menciptakan lapangan kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Komitmen Unmus dalam pengembangan penelitian tercantum dalam visi-misi Unmus untuk menjadikan universitas terkemuka dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi yang berkeunggulan di bidang IPTEKS harus dilaksanakan melalui pengembangan penelitian oleh civitas akademika, serta misi untuk menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam mendukung pembangunan nasional yang selaras dengan falsafah universitas (jangan tanya kerjaku, lihat hasilku) dengan didasarkan pada nilai-nilai keilmuan dan kebersamaan (izakod bekai izakod kai). Komitmen tersebut juga telah dijabarkan dalam tujuan dan renstra universitas terutama dalam bidang penelitian. Salah satu bagian dari tujuan Unmus adalah meningkatkan kegiatan penelitian yang menjadi landasan serta sumber penggerak pelaksanaan program pendidikan dan pengabdian pada masyarakat. RIP Unmus

9 BAB II LANDASAN PENGEMBANGAN RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) Sesuai dengan Organisasi dan Tata Kerja Unmus (Permen Ristekdikti, Nomor 36 Tahun 2015), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) sebagai unsur pelaksana akademik di lingkungan universitas mempunyai tugas melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam melaksanakan tugas tersebut LP2M menyelenggarakan fungsi: penyusunan rencana, program, dan anggaran Lembaga; pelaksanaan penelitian ilmiah murni dan terapan; pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat; pelaksanaan publikasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat; dan pelaksanaan urusan administrasi Lembaga VISI LP2M Unmus Visi LP2M Unmus adalah Menjadi lembaga acuan pemberdayaan masyarakat mandiri berbasis kearifan lokal melalui hilirisasi penelitian. a. Definisi Masyarakat Mandiri Berbasis Kearifan Lokal Masyarakat yang mampu mengelola secara mandiri sumber daya alam dan potensi daerah untuk meningkatkan taraf hidup sebagai basis pembangunan daerah dengan tetap menjaga nilai-nilai kearifan lokal. b. Indikator Masyarakat Mandiri Berbasis Kearifan Lokal 1. Meningkatnya kualitas dan kuantitas penelitian dosen Unmus 2. Meningkatnya kualitas bahan ajar berbasis penelitian dosen 3. Meningkatnya publikasi hasil penelitian 4. Meningkatnya perekonomian dan kesejahteraan hidup masyarakat 5. Rendahnya kasus kematian ibu, kematian bayi, dan gizi buruk. 6. Tidak ada penduduk buta huruf, aksara dan semua anak usia sekolah dapat menyelesaikan pendidikan dasar 9 tahun. 7. Meningkatnya kesadaran hukum di tengah masyarakat yang berdampak pada rasa aman. RIP Unmus

10 8. Semakin berkembangnya usaha produktif (wirausaha) berbasis sumber daya dan kearifan lokal (mampu menciptakan economic value added) 9. Semakin mantapnya good governance dan pelayanan publik 10. Semakin mudahnya akses transportasi dan informasi 2.2. MISI LP2M Unmus 1) Meningkatkan dan mewujudkan jalinan kerjasama internal dan eksternal 2) Mengembangkan pusat/kajian penelitian dan pengabdian yang berdayaguna bagi pemberdayaan masyarakat 3) Meningkatkan kemampuan dan peran serta dosen dalam penelitian 4) Mengembangkan serta mewujudkan jurnal pusat studi sebagai upaya peningkatan budaya publikasi bagi dosen. 5) Mengembangkan riset, teknologi, dan rekayasa sosial sesuai dengan kebutuhan masyarakat berbasis sumberdaya dan kearifan lokal menuju terwujudnya pusat kepakaran (centre of excellence) 6) Mengembangkan diseminasi informasi dan transfer teknologi ke masyarakat 2.3. ANALISIS KONDISI SAAT INI Dengan visi dan misi diatas, LP2M sesuai dengan tugas dan fungsinya mendorong dan mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan potensi sumber daya yang ada. Potensi Sumber Daya Unmus saat ini adalah sebelas (11) dosen bergelar S-3, delapan belas (18) dosen sedang menempuh S-3, satu delapan puluh empat (184) dosen bergelar S2, dan sebanyak seratus tujuh (107) dosen sedang menempuh S-2, Capaian yang sudah ada untuk bidang penelitian adalah sebagai berikut: RIP Unmus

11 Judul Tabel 2.1. Capaian Hasil Penelitian No Tahun Sumber Dana Penelitian Judul Dana (Juta Rp) Internal Internal Eksternal Internal Eksternal Internal Eksternal Internal Eksternal Internal Eksternal Hibah Penelitian Total Eksternal Internal Gambar 2.1. Grafik Penerimaan Hibah Penelitian Internal dan Eksternal Kegiatan penelitian LP2M didanai oleh sumber dana internal dan eksternal. Sumber dana internal berasal dari DIPA Unmus, sedangkan sumber dana eksternal berasal dari desentralisasi Kemenristekdikti dan instansi lain. Selama enam tahun terakhir jumlah penelitian yang didanai oleh Internal dan eksternal cukup berfluktuasi. Secara keseluruhan terjadi peningkatan jumlah penelitian yang didanai dari 32 judul (2011) menjadi 66 judul (2016) dengan rata-rata 45 judul/tahun (Gambar 2.1). Persentase dosen yang terlibat dalam kegiatan penelitian dari total seluruh dosen mengalami peningkatan dari 41% (2011) menjadi 57% (2012), namun kemudian RIP Unmus

12 cenderung menurun terus hingga 24% (2015). Kondisi tersebut mendorong LP2M Unmus untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan dosen dalam penelitian melalui pelatihan-pelatihan. Dampak pelatihan ini adalah meningkatnya keterlibatan dosen dalam penelitian sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 2.2. Pada tahun 2016 keterlibatan dosen dalam penelitian mengalami peningkatan mencapai 47%. Rata-rata keterlibatan dosen dalam penelitian sebesar 40% per tahun. Produktivitas dosen dalam penelitian juga cukup fluktuasi. Sempat terjadi peningkatan dari 0,21 judul/dosen/tahun (2011) menjadi 0,29 judul/dosen/tahun (2012), namun kemudian cenderung menurun hingga 0,11 judul/dosen/tahun (2015) dan kemudian meningkat lagi menjadi 0,21 judul/dosen/tahun (2016), dengan rata-rata produktivitas sebesar 0,19 judul/dosen/tahun (Gambar 2.3). Keterlibatan Dosen Dalam Penelitian 57% 6 41% 43% 44% 29% 24% Gambar 2.2. Grafik Keterlibatan Dosen Dalam Penelitian Produktivitas Penelitian Dosen (judul/dosen/tahun) RIP Unmus

13 Juta Rupiah Gambar 2.3. Grafik Produktivitas Dosen Dalam Penelitian Peningkatan perolehan hibah penelitian berdampak pula pada peningkatan perolehan dana penelitian (Gambar 2.4). Pada tahun 2011 total perolehan dana hibah penelitian sebesar 320 juta rupiah yang terdiri dari hibah penelitian internal. Pada tahun 2016 jumlah tersebut meningkat menjadi 1 miliar 145 juta rupiah, terdiri dari 270 juta hibah penelitian internal dan 875 juta hibah penelitian eksternal. Rata-rata perolehan dana penelitian 592 juta rupiah/tahun. Jika angka perolehan dana penelitian tersebut dibagi dengan total dosen yang ada, rata-rata perolehan dananya juga mengalami peningkatan dari 2,05 juta rupiah/dosen/tahun (2011) menjadi 3,58 juta rupiah/dosen/tahun (2016), dengan rataan sebesar 2,34 juta rupiah/dosen/tahun. 7 Pendanaan Hibah Penelitian 1,400 1,200 1, Internal Eksternal Total ,145 Gambar 2.4. Grafik Penerimaan Dana Hibah Penelitian Penerimaan Hibah Penelitian Per Dosen (juta rupiah/dosen) RIP Unmus

14 Gambar 2.5 Grafik Penerimaan Dana Penelitian Per Dosen Menyadari tugas dan fungsi LP2M dalam mewujudkan visi dan menjalankan misinya, maka perlu adanya arah perjalanan (road map) kegiatan penelitian bagi civitas akademika Unmus. Untuk itulah dengan mengacu pada analisis kondisi internal dan eksternalnya, disusun suatu Rencana Induk Penelitian yang diharapkan dapat menjadi pemandu kegiatan penelitian seluruh civitas akademika Unmus Analisis SWOT Perubahan Organisasi dan Tata Kerja (OTK) Unmus menjadi enam (6) fakultas, membawa konsekuensi perubahan pada tatakelola kelembagaan Unmus. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) merupakan lembaga yang diamanatkan dalam Organisasi dan Tatakelola Kelembagaan Unmus. Perubahan kelembagaan ini diharapkan dapat memainkan peran dalam memberikan arah pengembangan penelitian yang lebih fokus pada peningkatan kuantitas dan kualitas. Untuk itu, sebagai bahan dasar pertimbangan dalam penyusunan rencana program LP2M Unmus dilakukan analisis lingkungan strategis yang akan mempengaruhi kinerja dan produktifitas LP2M lima tahun ke depan Analisis Kondisi Internal Kekuatan/strengths (S) S-1 Reputasi LP2M Unmus menjadi tumpuan harapan masyarakat sebagai unsur lembaga perguruan tinggi yang berperan aktif dalam upaya penyelesaian masalah yang dihadapi masyarakat. S2 S3 S4 S5 LP2M memiliki kerjasama dengan berbagai pihak eksternal di bidang IPTEKS (Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni). LP2M memiliki koordinasi dengan unsur internal yang memiliki kapasitas SDM cukup memadai di bidang akademik. Tersedianya infrastruktur Teknologi Informasi Internet Broad Band wi-fi di kampus yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana memperoleh dan menyebarkan program penelitian. Dukungan kelembagaan dalam bentuk kebijakan dan anggaran penelitian yang RIP Unmus

15 semakin besar. S6 S7 Perolehan dana hibah penelitian meningkat, rata-rata 592 juta rupiah/tahun. Penerimaan jumlah hibah penelitian meningkat, rata-rata 45 judul/tahun. Kelemahan/ Weaknesses (W) W1 W2 W3 W4 Sebagai lembaga yang baru, LP2M belum memiliki trade mark yang kuat, baik program maupun kegiatan unggulan sesuai yang diharapkan stakeholder. Masih terbatasnya kemampuan dan budaya dosen dalam menyusun proposal, melakukan kegiatan penelitian, dan mempublikasikan hasil penelitian. Masih lambannya responsibilitas dosen dalam membaca, memahami, dan menangkap peluang strategis program yang ditawarkan pihak internal dan eksternal. Struktur kelembagaan dan pendayagunaan sumber daya manusia LP2M masih dalam proses penataan dan pembinaan. W5 Jumlah publikasi dosen pada jurnal nasional dan internasional terakreditasi masih sedikit. W6 W7 Partisipasi dosen dalam penelitan masih rendah. Sistem tata pamong LP2M masih belum rapi Analisis Kondisi Eksternal Peluang/Opportunities (O) O1 O2 O3 Adanya peluang bagi LP2M untuk melakukan dan meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan penelitian guna optimalisasi dharma Unmus bagi masyarakat. Adanya tawaran program pelatihan untuk mendorong peningkatan kegiatan penyusunan proposal, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi penelitian. Adanya tawaran program hibah penelitian dari berbagai pihak (Litbang Pertanian, WWF, dan perguruan tinggi mitra) sebagai ajang kompetisi guna RIP Unmus

16 peningkatan kuantitas dan kualitas dosen Unmus. O4 O5 O6 Keunikan demografi, geografi, keragaman hayati, dan potensi daerah yang cukup besar untuk dimanfaatkan sebagai tema dan topik kegiatan penelitian. Adanya upaya pemberdayaan masyarakat oleh instansi pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat yang dapat dijalin kerjasama dan saling sinergi dengan program penelitian dosen Unmus. Jumlah Perguruan Tinggi Negeri di wilayah Papua masih sedikit. Ancaman/ Threats (T) T1 T2 Rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang program penerapan hasil penelitian dosen, sehingga menjadi kendala bagi keberlanjutan program yang akan diimplementasikan. Perolelahan anggaran penelitian relatif masih sangat kurang memadai untuk operasional pendanaan penelitian dikarenakan faktor alam dan masyarakat Papua, sehingga sulit untuk mendapatkan out come sesuai dengan kebutuhan secara rill. RIP Unmus

17 BAB III GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN Tujuan dan Sasaran Pelaksanaan Tujuan Pelaksanaan 1. Melaksanakan dharma penelitian yang berdaya guna bagi pemberdayaan masyarakat berbasis kompetensi dosen, inovasi dan IPTEKS. 2. Meningkatkan kualitas riset, publikasi hasil penelitian menuju terwujudnya pusat kepakaran (centre of excellence) dan produk unggulan institusi. 3. Meningkatkan kredibilitas, transparasi, akuntabilitas, tanggung jawab LPPM sebagai lembaga yang mengelola kegiatan penelitian.saran Pelaksanaan 1. Meningkatkan kualitas dosen dalam penyusunan proposal penelitian. 2. Meningkatkan kualitas dosen dalam mengelola penelitian. 3. Meningkatan perolehan hibah kompetitif penelitian dosen. 4. Meningkatkan jumlah publikasi di jurnal terakreditasi dan publikasi internasional.mengembangkan pusat studi. 5. Mengembangkan pusat kepakaran (centre of excellence) 6. Meningkatkan produk unggulan institusi. 7. Mewujudkan perolehan HKI 8. Meningkatkan kualitas pengelolaan dan aksesibilitas informasi LP2M Strategi dan Kebijakan Rancangan Strategi Pengembangan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dijabarkan sebagai berikut: SO Strategi SO1 Memanfaatkan dana dari pihak luar untuk meningkatkan reputasi LP2M Unmus. RIP Unmus

18 SO2 Meningkatkan kualitas penelitian dosen melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan proposal penelitian. SO3 Memanfaatkan keunikan demografi, geografi, keragaman hayati, potensi daerah guna mempertajam tema dan topik penelitian unggulan SO4 Melakukan koordinasi yang intensif dalam penyusunan proposal kegiatan penelitian guna memenangi hibah kompetisi dana dari eksternal Unmus dengan memanfaatkan keunikan demografi, geografi, keragaman hayati, potensi daerah. 12 WO Strategi WO1 Meningkatkan tatakelola, pengelolan dan program unggulan LP2M Unmus WO2 Meningkatkan kualitas penelitian dosen melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan proposal penelitian. WO3 Membangun wadah komunikasi bagi dosen guna koordinasi penyusunan dan pelaksanaan kegiatan penelitian secara sinergi. WO4 Memanfaatkan sumber dana bagi peningkatan kemampuan dan budaya dosen dalam pelaksanaan, dan publikasi hasil penelitian. ST ST1 ST2 ST3 WT Strategi Melakukan koordinasi yang intensif guna sosialisasi dan peningkatan pemahaman masyarakat tentang kegiatan penelitian Unmus. Melakukan penerapan hasil penelitian untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara nyata. Melakukan koordinasi intensif dengan berbagai pihak untuk mendukung dana pelaksanaan dan penerapan penelitian. Strategi WT1 Melakukan koordinasi internal secara integrasi yang intensif untuk peningkatan kuantitas dan kualitas kegiatan penelitian dan penerapannya. WT2 Menyusun strategi pengembangan program penelitian dan penerapannya yang RIP Unmus

19 terpadu dan berkesinambungan dengan berbagai pihak. Dengan mengacu kepada rancangan strategi pengembangan LP2M di atas, kebijakan yang akan diambil adalah: No Strategi terpilih Kebijakan 1. Peningkatan tatakelola LP2M 1) Mengembangkan aksesbilitas sistem informasi LP2M 2) Meningkatkan tata keloka manajemen kearsipan 3) Meningkatkan skill dalam pengelolaan LP2M 2. Melakukan koordinasi yang intensif dengan berbagai pihak dalam rangka peningkatan kualitas penelitian serta mengimplementasikannya 3. Meningkatkan kompetensi penelitian dosen 4. Peningkatan kualitas luaran penelitian (publikasi ilmiah, HKI dan penerapan hasil penelitian) 1) Mensinergikan renstra dan renop Unmus. 2) Menyusun RIP dan Renstra LP2M 3) Memberdayakan pusat-pusat studi 4) Mengintensifkan kerja sama penelitian dengan mitra Unmus 1) Melakukan pelatihan penyusunan proposal dengan nara sumber tingkat nasional 2) Melakukan pendampingan penyusunan proposal penelitian 3) Melibatkan reviewer eksternal tingkat nasional 4) Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan luaran penelitian 1) Melakukan klinik penulisan manuskrip (artikel jurnal, bahan ajar, buku ajar) 2) Memfasilitasi upaya desiminasi dan pengusulan HKI hasil penelitian 3) Memberikan reward bagi peneliti yang mempublikasikan karya ilmiahnya di tingkat nasional terakreditasi dan internasional terindeks scoupus 4) Memfasilitasi penerapan penelitian bagi pengembangan industri RIP Unmus

20 BAB IV SASARAN, PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA 4.1. Sasaran 1. Dengan mempertimbangkan strategi LP2M, maka sasaran meliputi: a. Terwujudnya kinerja LP2M yang baik b. Tercapainya peningkatan perolehan hibah penelitian dan kerjasama dengan pihak eksternal c. Tercapainya peningkatan luaran penelitian (publikasi pada jurnal nasional terakreditasi, internasional terindeks scoupus, HKI, bahan dan buku ajar) d. Terwujudnya kelompok masyarakat mandiri 2. Dengan mempertimbangkan analisis SWOT yang sudah dipaparkan, maka riset unggulan universitas meliputi: a. Pertanian Terpadu Lahan Basah, Lahan Kering Dan Pesisir Tahun (Riset and Development) 1) Eksplorasi dan kajian sumberdaya plasma nutfah, tanaman, akuatik, ternak 2) Budidaya tanaman dan ternak 3) Kajian kebijakan pengelolaan laut dan rawa yang lestari 4) Kajian ekonomi untuk eksplorasi dan kegiatan budidaya tanaman dan ternak 5) Kajian potensi agrowisata berbasis kekayaan alam dan kearifan local Tahun (Technology Development) 1) Pengembangan pengkajian dan penerapan alat dan permesinan bidang pertanian terpadu. 2) Penerapan teknologi budidaya pertanian terpadu 3) Pengembangan teknologi pengelolaan laut dan rawa 4) Penerapan model budidaya tanaman dan ternak 5) Penerapan model daya saing produk pertanian 6) Penerapan system rantai pasok untuk produk-produk pertanian RIP Unmus

21 7) Penerapan konsep agrowisata berbasis kekayaan alam dan kearifan lokal Tahun (Product Development) 1) Pengembangan bibit unggul lokal 2) Pupuk organik, pengembangan model, modifikasi alsinta pertanian 3) Diversifikasi produk peternakan 4) Kebijakan pengelolaan perikanan laut dan rawa 5) Pengembangan model peningkatan daya saing pasar agribisnis untuk produk-produk pertanian, rantai pasok, revitalisasi pasar produk pertanian dan pengembangan agrowisata berbasis kearifan lokal Tahun (Market Development) 1) Penawaran bibit unggul local bersertifikasi 2) Penawaran Pupuk organik berlebel, 3) Penawaran alsinta pertanian hasil modifikasi 4) Penawaran produk-produk peternakan 5) Penawaran jenis biota eksotik local 6) Penawaran implementasi model peningkatan daya saing produk-produk pertanian pasar agribisnis, 7) Penawaran implementasi rantai pasok yang efisien, revitalisasi pasar produk pertanian 8) Penawaran model pengembangan agrowisata berbasis kearifan lokal b. Pengkajian kebijakan pembangunan dan kelembagaan Tahun ) Identifikasi masalah kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2) Kajian kebijakan dan manajemen pelayanan Tahun ) Perumusan kebijakan dan manajemen pelayanan Tahun ) Jurnal, seminar, buku ajar tentang pengembangan model kebijakan RIP Unmus

22 dan majaemen pelayanan Tahun ) Penawaran kerjasama dengan instansi terkait tentang aplikasi model kebijakan dan manajemen pelayanan c. Kewirausahaan dan Kinerja Pemerintah Daerah Tahun ) Pemetaan Koperasi dan UMKM 2) Pengidentifikasian kinerja keuangan pemerintah daerah 3) Pengidentifikasian kinerja nonkeuangan pemerintah daerah Tahun ) Pengembangan sistem informasi kewirausahaan koperasi dan UMKM 2) Pengembangan inkubator bisnis 3) Kajian kebijakan pengelolaan keuangan daerah 4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah 5) Pengembangan sistem penilaian kinerja nonkeuangan pemerintah daerah 6) Pengembangan sistem pelayanan public 7) Pengembangan sistem informasi manajemen pemerintah daerah Tahun ) Pengembangan model pembiayaan dan kelembagaan Koperasi dan UMKM 2) Pengembangan model kemitraan bisnis antara koperasi, UMKM dan industri besar 3) Pengembangan Bussiness Center 4) Menghasilkan sistem pelaporan keuagan yang kredibel, akuntabel, tranparan dan bertanggung jawab 5) Penciptaan model atau software keuangan daerah RIP Unmus

23 6) Pembuatan sistem penilain kinerja non keuangan pemerintah daerah 7) Pembuatan model sistem pelayanan public 8) Pembuatan model sistem informasi manajemen pemerintah daerah Tahun ) Mengimplementasikan model Integrasi pembangunan Kewirausahaan, Koperasi, dan UMKM. 2) Mengimplementasikan model kemitraan bisnis antaara koperasi, UMKM dan industri besar, BUMN, Swasta dan Koperasi. 3) Memaksimalkan peran pusat bisnis dalam pendampingan kewirausahaan, UMKM dan koperasi. 4) Aplikasi model atau software keuangan daerah 5) Aplikasi sistem penilaian kinerja nonkeuangan 6) Penerapan model sistem pelayanan public 7) Penerapan model sistem informasi manajemen pemerintah daerah d. Rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor (industri, pertanian, dan kelautan) yang berkelanjutan. Tahun ) Pengembangan dasar-dasar rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2) Pemetaan, kebutuhan dan potensi pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. Tahun ) Evaluasi dasar-dasar rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2) Pengembangan teknologi sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan tiga sektor). Tahun ) Produk energy teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. RIP Unmus

24 2) Desain dan model penerapan teknologi sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan tiga sektor). Tahun ) Aplikasi teknologi untuk pengembangan kampung-kampung sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan pada tiga sektor utama). e. Kajian Kebijakan Pendidikan Tahun ) Pemetaan dan identifikasi kebijakan pendidikan Tahun ) Kajian kebijakan pendidikan 2) Perumusan kebijakan pendidikan Tahun ) Jurnal, seminarm, dan buku ajar tentang model kebijakan pendidikan Tahun ) Penawaran kerjasama dengan lembaga pendidikan tentang penerapan kebijakan pendidikan f. Kajian Hukum dan Ham Tahun ) Pemetaan kebutuhan hukum di tingkat nasioanl khususnya daerah yang berbasis hukum adat 2) Kajian dan penelitian di bidang substansi hukum yang berdimensi hukum adat pidana, perdata, dan tata negara. 3) Kajian dan penelitian di bidang prosedural hukum, kelembagaan dan penegakan hukum sebagai bahan pembaharuan hukum nasional 4) Penelitian HAM sebagai bahan perumusan kebijakan Tahun ) Mengembangkan prosedural hukum dan keadilan sistem di Indonesia, baik dipengadilan perdata, pidana, atau administratif yang berbasis RIP Unmus

25 hukum adat 2) Pemecahan masalah HAM sebagai bahan pembentukan paraturan perundang-undangan 3) Pengambangan pembaharuan hukum nasional yang berdimansi hukum adat Tahun ) Menghasilkan draft akademik hukum di bidang hukum pidana, perdata, hukum tata negara sesuai karakteristik masyarakat adat 2) Menghasilkan model penyelesaian masalah hukum melalui non litigasi yang berbasis hukum adat 3) Penemuan model penanganan pelanggaran HAM sesuai karakteristik masyarakat dan daerah setempat. Tahun ) Melakukan advokasi hukum terhadap permasalahan HAM dimasyaraka 2) Melakukan penyuluhan hukum terpadu secara efektif 3) Melakukan pendampingan pembuatan rancangan peraturan kampong 4.2. Pusat Studi LP2M Unmus Pusat studi LP2M Unmus telah terbentuk yaitu : 1. Pertanian Terpadu Lahan Basah, Lahan Kering Dan Pesisir 2. Pengkajian kebijakan pembangunan dan kelembagaan 3. Kewirausahaan dan Kinerja Pemerintah Daerah 4. Rekayasa dan pengembangan teknologi 5. Kajian Kebijakan Pendidikan 6. Kajian Hukum dan Ham RIP Unmus

26 4.3. Pusat Studi dan Road map penelitian Unggulan Tabel Summary roadmap penelitian unggulan universitas 21 No Riset Unggulan 1 Pertanian Terpadu Lahan Basah, Lahan Kering Dan Pesisir Riset and Development ( ) 1. Eksplorasi dan kajian sumberdaya plasma nutfah, tanaman, akuatik, ternak 2. Budidaya tanaman dan ternak 3. Kajian kebijakan pengelolaan laut dan rawa yang lestari 4. Kajian ekonomi untuk eksplorasi dan kegiatan budidaya tanaman dan ternak 5. Kajian potensi agrowisata berbasis kekayaan alam dan kearifan local Tahapan dan time frame kegiatan peneitian Technology Development ( ) 1. Pengembangan Pengkajian dan Penerapan alat dan permesinan bidang pertanian terpadu. 2. Penerapan teknologi 3. Budidaya pertanian terpadu 4. Pengembangan teknologi pengelolaan laut dan rawa 5. Penerapan model budidaya tanaman dan ternak 6. Penerapan model daya saing produk pertanian 7. Penerapan system rantai pasok untuk produk-produk pertanian 8. Penerapan konsep agrowisata berbasis kekayaan alam dan kearifan lokal Product Development ( ) 1. Pengembangan bibit unggul lokal 2. Pupuk organik, pengembangan model, modifikasi alsinta pertanian 3. Diversifikasi produk peternakan, 4. Kebijakan pengelolaan perikanan laut dan rawa, 5. Pengembangan model peningkatan daya saing pasar agribisnis untuk produk-produk pertanian, rantai pasok, revitalisasi pasar produk pertanian dan pengembangan agrowisata berbasis kearifan lokal Market Development ( ) 1. Penawaran bibit unggul local bersertifikasi 2. Penawaran Pupuk organik berlebel, 3. Penawaran alsinta pertanian hasil modifikasi 4. Penawaran produk-produk peternakan 5. Penawaran jenis biota eksotik lokal, 6. Penawaran implementasi model peningkatan daya saing produk-produk pertanian pasar agribisnis, 7. Penawaran implementasi rantai pasok yang efisien, revitalisasi pasar produk pertanian 8. Penawaran model pengembangan agrowisata berbasis kearifan lokal

27 2 Kebijakan pembangunan kelembagaan dan Manajemen pelayanan publik serta potensi wilayah 1. Kajian masalah kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2. Kajian kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah 1. Pengembangan pengkajian kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2. Pembangunan pengkajian kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah 1. Model kebijakan dan pembangunan kelembagaan 2. Model kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah 1. Penerapan model kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2. Penerapan model kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah 3 Kewirausahaan dan Kinerja Pemerintah Daerah 1. Pemetaan Koperasi dan UMKM 1. Pengembangan sistem informasi kewirausahaan Koperasi dan UMKM 2. Pengembangan Inkubator bisnis 1. Pengembangan model pembiayaan dan kelembagaan Koperasi dan UMKM 2. Pengembangan model kemitraan bisnis antara koperasi, UMKM dan industri besar 3. Pengembangan Bussiness Center 1. Mengimplementasikan model Integrasi pembangunan Kewirausahaan, Koperasi, dan UMKM. 2. Mengimplementasikan model kemitraan bisnis antaara koperasi, UMKM dan industri besar, BUMN, Swasta dan Koperasi 3. Memaksimalkan peran pusat bisnis dalam pendampingan kewirausahaan, UMKM dan koperasi Pengidentifikasian kinerja keuangan 1. Kajian kebijakan pengelolaan 1. Menghasilkan sistem pelaporan keuagan 1. Aplikasi model atau software keuangan

28 pemerintah daerah 3. Pengidentifikasian kinerja nonkeuangan pemerintah daerah keuangan daerah 2. Pengembangan sistem informasi keuangan daerah 1. Pengembangan sistem penilaian kinerja nonkeuangan pemerintah daerah 2. Pengembangan sistem pelayanan publik 3. Pengembangan sistem informasi manajemen pemerintah daerah yang kredibel, akuntabel, tranparan dan bertanggung jawab 2. Penciptaan model atau software keuangan daerah 1. Pembuatan sistem penilain kinerja non keuangan pemerintah daerah 2. Pembuatan model sistem pelayanan publik 3. Pembuatan model sistem informasi manajemen pemerintah daerah daerah 1. Aplikasi sistem penilaian kinerja nonkeuangan 2. Penerapan model sistem pelayanan publik 3. Penerapan model sistem informasi manajemen pemerintah daerah 23 4 Rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan sektor industri, pertanian, dan kelautan yang berkelanjutan. 1. Pengembangan dasar-dasar rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2. Pemetaan, kebutuhan dan potensi pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 1. Evaluasi dasar-dasar rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2. Pengembangan teknologi sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan sektor). tiga 1. Produk energy teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2. Desain dan model penerapan teknologi sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya 1. Aplikasi teknologi untuk pengembangan kampung-kampung sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan pada tiga sektor utama).

29 5 Kajian Kebijakan Pendidikan 1. Pemetaan dan identifikasi Kebijakan Pendidikan 1. Kajian kebijakan Pendidikan 2. Perumusan kebijakan pendidikan (pembangunan tiga sektor). 1. Jurnal, seminar buku ajar tentang model kebijakan pendidikan 1. Kerjasama dengan lembaga pendidikan tentang penerapan kebijakan pendidikan 6 Kajian Hukum dan HAM 1. Pemetaan kebutuhan hukum ditingkat nasional khususnya daerah yang berbasis hukum adat 2. Kajian dan penelitian di bidang subtansi hukum yang berdimensi hukum adat pidana, perdata, tata negara 3. Kajian dan penelitian di bidang prosedural hukum, kelembagaan dan penegakan hukum sebagai bahan pembaharuan hukum nasional 4. Penelitian HAM sebagai bahan rumusan kebijakan 1. Mengembangkan prosedural hukum dan keadilan sistem di Indonesia, baik di pengadilan perdata, pidana, atau administratif yang berbasis hukum adat 2. Pemecahan masalah HAM sebagai bahan pembentukan peraturan perundang-undangan 3. Pengembangan pembaharuan hukum nasional yang berdimensi hukum adat 1. Menghasilkan draft akademik hukum di bidang hukum pidana, perdata, hukum tata negara sesuai karakteristik masyarakat adat 2. Menghasilkan model penyelesasian masalah hukum melalui non litigasi yang berbasis hukum adat 3. Penemuan model penanganan pelanggaran HAM sesuai karakteristik masyarakat dan daerah setempat 1. Melakukan advokasi hukum terhadap permasalahan HAM dimasyaraka 2. Melakukan penyuluhan hukum terpadu secara efektif 3. Melakukan pendampingan pembuatan rancangan peraturan kampung

30 Pertanian Terpadu Lahan Basah, Lahan Kering Dan Pesisir Market Research ( ) MARKET PRODUCT Research Activities ( ) 5) TECHNOLOGY Research Activities ( ) R & D Research Activities ( ) 4) 5) 25

31 Kebijakan pembangunan kelembagaan dan Manajemen pelayanan publik serta potensi wilayah Market Research ( ) MARKET 1. Penerapan model kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2. Penerapan model kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah PRODUCT Research Activities ( ) 1. Model kebijakan dan pembangunan kelembagaan 2. Model kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah TECHNOLOGY Research Activities ( ) 1. Pengembangan pengkajian kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2. Pembangunan pengkajian kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah R & D Research Activities ( ) 1. Kajian masalah kebijakan pembangunan dan kelembagaan 2. Kajian kebijakan manajemen pelayanan publik dan potensi wilayah 26

32 Kewirausahaan dan Kinerja Pemerintah Daerah Market Research ( ) MARKET PRODUCT Research Activities ( ) 1. Mengimplementasikan model Integrasi pembangunan Kewirausahaan, Koperasi, dan UMKM. 2. Aplikasi sistem penilaian kinerja nonkeuangan 1. Pengembangan model pembiayaan dan kelembagaan Koperasi dan UMKM 2. Pengembangan model kemitraan bisnis antara koperasi, UMKM dan industri besar 3. Pengembangan Bussiness Center 4. Menghasilkan sistem pelaporan keuagan yang kredibel, akuntabel, TECHNOLOGY R & D Research Activities ( ) Research Activities ( ) 1. Pemetaan Koperasi dan UMKM 2. Pengidentifikasian kinerja keuangan pemerintah daerah 3. Pengidentifikasian kinerja nonkeuangan pemerintah daerah 1. Pengembangan sistem informasi kewirausahaan Koperasi dan UMKM 2. Pengembangan Inkubator bisnis 3. Kajian kebijakan pengelolaan keuangan daerah 4. Pengembangan sistem informasi keuangan daerah 5. Pengembangan sistem penilaian kinerja nonkeuangan pemerintah daerah 6. Pengembangan sistem pelayanan publik 7. Pengembangan sistem informasi manajemen pemerintah daerah 27

33 Rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan sektor industri, pertanian, dan kelautan yang berkelanjutan. Market Research ( ) MARKET 1. Aplikasi teknologi untuk pengembangan kampung-kampung sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan pada tiga sektor utama). PRODUCT Research Activities ( ) 1. Produk energy teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2. Desain dan model penerapan teknologi sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan tiga sektor). TECHNOLOGY Research Activities ( ) 1. Evaluasi dasar-dasar rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 2. Pengembangan teknologi sesuai potensi daerah dan lokal di Kabupaten Merauke dan sekitarnya (pembangunan tiga sektor). R & D Research Activities ( ) 1. Pengembangan dasar-dasar rekayasa teknologi yang mendukung pembangunan tiga sektor di Kabupaten Merauke dan sekitarnya 2. Pemetaan, kebutuhan dan potensi pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Merauke dan sekitarnya. 28

34 Kajian Kebijakan Pendidikan Market Research ( ) MARKET 1. Kerjasama dengan lembaga pendidikan tentang penerapan kebijakan pendidikan PRODUCT Research Activities ( ) 1. Jurnal, seminar buku ajar tentang model kebijakan pendidikan. TECHNOLOGY Research Activities ( ) 1. Kajian kebijakan Pendidikan 2. Perumusan kebijakan pendidikan R & D Research Activities ( ) 1. Pemetaan dan identifikasi Kebijakan Pendidikan. 29

35 Kajian Hukum dan HAM Market Research ( ) MARKET PRODUCT TECHNOLOGY Research Activities ( ) Research Activities ( ) 1. Melakukan advokasi hukum terhadap permasalahan HAM dimasyaraka 2. Melakukan penyuluhan hukum terpadu secara efektif 3. Melakukan pendampingan pembuatan rancangan peraturan 1. Menghasilkan draft akademik hukum di bidang hukum pidana, perdata, hukum tata negara sesuai karakteristik masyarakat adat 2. Menghasilkan model penyelesasian masalah hukum melalui non litigasi yang berbasis hukum adat 3. Penemuan model penanganan pelanggaran HAM sesuai karakteristik masyarakat dan daerah setempat 1. Mengembangkan prosedural hukum dan keadilan sistem di Indonesia, baik di pengadilan perdata, pidana, atau administratif yang berbasis hukum adat 2. Pemecahan masalah HAM sebagai bahan pembentukan peraturan perundang-undangan 3. Pengembangan pembaharuan hukum nasional yang berdimensi hukum adat R & D Research Activities ( ) 1. Pemetaan kebutuhan hukum ditingkat nasional khususnya daerah yang berbasis hukum adat 2. Kajian dan penelitian di bidang subtansi hukum yang berdimensi hukum adat pidana, perdata, tata negara 3. Kajian dan penelitian di bidang prosedural hukum, kelembagaan dan penegakan hukum sebagai bahan pembaharuan hukum nasional 4. Penelitian HAM sebagai bahan rumusan kebijakan. 30

36 4.4. Program Strategis 1. Peningkatan kualitas kegiatan litabmas melalui pelatihan dengan memanfaatkan sumber daya dan potensi unik daerah Papua. 2. Peningkatan keterlibatan dosen dalam kegiatan penelitian dengan penyediaan wahana komunikasi kegiatan penelitian. 3. Peningkatan koordinasi yang intensif guna sosialisasi, penyusunan proposal dan pencitraan sehingga out-put dan out-come kegiatan penelitian dapat diterima masyarakat. 4. Peningkatan kegiatan penelitian secara terpadu dan berkelanjutan bagi pemberdayaan masyarakat. 31

37 4.5. Indikator Kinerja Utama Penelitian (IKUP) No Jenis Luaran Baseline Internasional 1 Indikator Capaian Publikasi Ilmiah (judul/th) Nasional Terakreditasi Sebagai pemakalah dalam pertemuan ilmiah Lokal Nasional Lokal Internasional Sebagai pembicara utama (Keynote Speaker) dalam pertemuan Nasional ilmiah Lokal Visiting Lecturer Internasional NA

38 No 5 Hak Atas Kekayaan Intelektual (HKI) Jenis Luaran Rahasia dagang Desain Produk Industri Indikasi Geografis Perlindungan Varietas Tanaman Perlindungan Topografi Sirkuit Terpadu Merk dagang Hak Cipta Baseline NA NA NA NA NA NA NA Indikator Capaian Paten NA Kenaikan Teknologi Tepat Guna yang dihasilkan (%) Model/Prototype/Desain/Karya seni/ Rekayasa Sosial Buku Ajar

39 Indikator Capaian No Jenis Luaran Baseline Laporan penelitian yang dipublikasikan (%) Jumlah Dana Kerjasama Penelitian (%, kenaikan) Angka partisipasi dosen dalam penelitian (%) Total perolehan dana penelitian (jutar rph) Rataan produktivitas penelitian (judul/dosen/thn) Rataan perolehan dana oleh dosen (juta rupiah/dosen/tahun) Regional Nasional Internasional NA ,97 3,

40 BAB V PELAKSANAAN RIP UNIT KERJA Rencana Induk Penelitian (RIP) merupakan bagian dari rencana stretegis Unmus yang dibuat secara multitahun (5 tahun) yang didasarkan pada visi Unmus, kebijakan riset nasional, roadmap penelitian, ketersediaan sumber daya manusia, serta sarana dan prasarana penelitian. Pencapaian sasaran dalam RIP Unmus dibutuhkan prasyarat dan sinergi empat unsur yaitu sumberdaya manusia yang kompeten dan kompetitif, pengembangan riset yang unggul sesuai kebutuhan pengguna, rekayasa sosial untuk pengembangan masyarakat, dan dukungan tatapamong yang baik. Terkait dengan hal ini, Unmus menetapkan penelitian sebagai salah satu prioritas pengembangan universitas. LP2M sebagai unit organisasi yang secara langsung bertanggung jawab atas seluruh kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat juga akan terus berupaya melakukan pengembangan. Beberapa upaya pengembangan yang akan dilakukan meliputi: 1) Peningkatan kemampuan dosen dalam penelitian dan publikasi melalui pelatihan, pendampingan (nurturing), dan pencangkokan. 2) Peningkatan keterlibatan jumlah mahasiswa dalam kegiatan riset dan publikasi di Unmus 3) Peningkatan kualitas, kapasitas dan produktifitas penelitian, publikasi, teknologi dan transfer teknologi, serta rekayasa sosial sesuai kebutuhan pengguna. 4) Peningkatan jumlah publikasi jurnal akreditasi nasional dosen Unmus. 5) Pengembangan sistem reward & punishment yang berorientasi pada peningkatan kualitas dan produktifitas riset. 6) Peningkatan kinerja pusat pusat penelitian unggulan sebagai penghela riset dan pengembangan. 7) Pengembangan kerjasama saling menguntungkan dengan mitra baik di dalam maupun di luar negeri. 8) Pengembangan sinergi ABCG (Academic, Business, Community, & 35

41 Government) dalam pengembangan penelitian, transfer teknologi dan pengembangan masyarakat. 9) Pengembangan perolehan revenue untuk pelaksanaan kegiatan penelitian dan kegiatan lembaga lainnya. 10) Pengembangan tatapamong LP2M yang baik yang didukung oleh sistem informasi manajemen yang handal. Pelaksanaan penelitian desentralisasi mengikuti panduan dan jadwal yang dtentukan sedangkan pelaksanaan dana internal (DIPA) Unmus jadwal yang telah ditetapkan pada setiap tahun mulai Juni - Desember tahun anggaran berjalan. Jadwal pelaksanaan kegiatan penelitian setiap tahun anggaran disajikan pada Tabel 5. Tabel 5.1. Jadwal proses pelaksanaan kegiatan penelitian Kegiatan Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des Pengajuan proposal penelitian Seleksi proposal penelitian Kontrak/perjanjian penugasan penelitian Pelaksanaan penelitian Monitoring dan evaluasi Pelaporan hasil penelitian Tindak lanjut hasil penelitian Alokasi anggaran penelitian diperuntukkan secara proposional sesuai dengan pengembangan bidang unggulan dan non unggulan. Alokasi ini diestimasi dari kegiatan penelitian pada tahun-tahun sebelumnya yang disesuaikan dengan skim penelitian. Sesuai dengan skim penelitian yang disediakan, maka setiap topik penelitian pada bidang unggulan dengan dana penelitian desentralisasi pertahun dapat didanai sampai dengan maksimum Rp. 125 juta per judul. Sedangkan untuk skim penelitian yang dikembangkan dan sumber pendaannya dari PNBP Unmus dapat didanai maksimum Rp. 9 juta per judul. Terkait dengan hal tersebut, estimasikan dana penelitian yang dibutuhkan dan rencana perolehan pendanaan selama periode 5 tahun disajikan dalam tabel berikut. 36

42 Tabel 5.2. Estimasi dana penelitian yang dibutuhkan dan rencana perolehan pendanaan selama periode 5 tahun Kelompok Sumber Dana Capai saat ini TARGET TERCAPAI Penelitian Hibah Kemristek-Dikti Bersaing/PPT Penelitian Kemristek-Dikti Fudamental Pekerti Kemristek-Dikti Penelitian Kemristek-Dikti Disertasi Doktor Penelitian Dosen Kemristek-Dikti Pemula MP3EI Kemristek-Dikti Penelitian PT lain/instansi Kerjasama lain Unggulan Internal Perguruan Tinggi Penelitian Internal Pemula JUMLAH

43 BAB VI PENUTUP Rencana Induk Penelitian (RIP) ini merupakan panduan kegiatan penelitian untuk kurun waktu 5 tahun ke depan ( ). Di samping itu, RIP ini juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Rencana Strategis Unmus , oleh karenanya kesinambungan pelaksanaan kegiatan dapat terjamin. Seluruh kegiatan penelitian yang dilakukan akan dikoordinasikan oleh Penanggung Jawab Kegiatan Penelitian yang bertanggung jawab kepada Ketua LP2M. Implementasi dan monitoring dan evaluasi atas implementasi seluruh kegiatan yang ditetapkan di dalam RIP akan dilakukan setiap semester secara periodik. Perbaikan secara iteratif akan terus dilakukan terutama terkait dengan aktivitas dan ketercapaian target-target capaian yang telah ditetapkan. 38

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIE Kusuma Negara 2016

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIE Kusuma Negara 2016 Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat 2016-2020 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIE Kusuma Negara 2016 Kata Pengantar Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 2) Kegiatan pengabdian pada masyarakat merupakan implementasi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh civitas akademika.

KATA PENGANTAR. 2) Kegiatan pengabdian pada masyarakat merupakan implementasi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh civitas akademika. KATA PENGANTAR Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Lebih terperinci

Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan

Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan V Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE MIKROSKIL

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE MIKROSKIL RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE MIKROSKIL 2016-2020 PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE MIKROSKIL 2016 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 Tujuan... 1 Landasan dan

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT GUGUS PENELITIAN DAN PENGABDIAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNNES 2015 KATA PENGANTAR Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat oleh gugus Penelitian

Lebih terperinci

LEMABAGA PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN CITRA BINA NUSANTARA

LEMABAGA PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN CITRA BINA NUSANTARA LEMABAGA PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN CITRA BINA NUSANTARA 2016-2020 SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN CITRA BINA NUSANTARA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STMIK MIKROSKIL

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STMIK MIKROSKIL RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STMIK MIKROSKIL 016-00 PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STMIK MIKROSKIL 016 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT. Tuhan Yang Maha

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) AKADEMI FARMASI

RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) AKADEMI FARMASI RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) AKADEMI FARMASI 214-219 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT AKADEMI FARMASI SAMARINDA Jl. Brig. Jend. A. Wahab Sjahranie No. 226, Kel. Air Hitam Telp. 541-7777363

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNGJATI CIREBON

RENCANA STRATEGIS LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNGJATI CIREBON RENCANA STRATEGIS 2014 2018 LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNGJATI CIREBON Disusun Oleh Lembaga Penelitian Universitas Swadaya gunung Jati Jl. Pemuda No. 32 Telp. (0231) 206558 Ext. 205 Fax.

Lebih terperinci

BAGIAN SATU PENDAHULUAN

BAGIAN SATU PENDAHULUAN BAGIAN SATU PENDAHULUAN P e d o m a n P e n e l i t i a n U A D 1 A. Latar Belakang Kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) sebagai bagian integral pembangunan nasional harus ditujukan

Lebih terperinci

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN

STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN STANDAR II STANDAR NASIONAL PENELITIAN Standar nasional penelitian adalah kriteria minimal tentang system penelitian pada perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hokum Negara Kesatuan Republik

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG TAHUN Oleh : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Akper Pamenang

RENCANA INDUK PENELITIAN AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG TAHUN Oleh : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Akper Pamenang RENCANA INDUK PENELITIAN AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG TAHUN 2015-2018 Oleh : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Akper Pamenang AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG PARE KEDIRI 2015 Kata Pengantar Akademi

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENELITIAN

STANDAR NASIONAL PENELITIAN STANDAR NASIONAL PENELITIAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA 2015 Standar nasional penelitian adalah kriteria minimal tentang system penelitian pada perguruan tinggi yang berlaku di

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGABDIAN MASYARAKAT (RIPKM) PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN TAHUN

RENCANA INDUK PENGABDIAN MASYARAKAT (RIPKM) PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN TAHUN RENCANA INDUK PENGABDIAN MASYARAKAT (RIPKM) PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN TAHUN 2012-2017 UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN Jl.

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG TAHUN

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG TAHUN RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG TAHUN 2015-2018 Oleh : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Akper Pamenang AKADEMI KEPERAWATAN PAMENANG

Lebih terperinci

BAB IV. SKIM PENELITIAN DESENTRALISASI

BAB IV. SKIM PENELITIAN DESENTRALISASI BAB IV. SKIM PENELITIAN DESENTRALISASI A. PENELITIAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI 1. Pendahuluan Sejalan dengan kebijakan desentralisasi penelitian oleh Ditjen Dikti yang salah satu tujuannya adalah untuk

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT STIKOM TUNAS BANGSA PEMATANGSIANTAR 2016-2020 TIM RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIKOM TUNAS BANGSA

Lebih terperinci

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat 2016-2020 UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO, SEMARANG, 2016 Halaman ii Halaman ii

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 27 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG KAMPUS TERPADU UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG DESA BALUNIJUK KECAMATAN

Lebih terperinci

TABEL: ORIENTASI, STRATEGI, KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA PER TAHAPAN RIP UII PENDIDIKAN. Lampiran halaman 1. Orientasi (Strategic Intent)

TABEL: ORIENTASI, STRATEGI, KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA PER TAHAPAN RIP UII PENDIDIKAN. Lampiran halaman 1. Orientasi (Strategic Intent) TABEL: ORIENTASI, STRATEGI, KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA PER TAHAPAN RIP UII 2008-2038 PENDIDIKAN Excellent Koordinasi/ komitmen: Organisasi Spirit Peningkatan kualitas kurikulum peningkatan proses

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

RENCANA OPERASIONAL. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO RENCANA OPERASIONAL Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO 01-019 KATA PENGANTAR Teriring rasa syukur seraya memuji kebesaran Allah SWT, karena hanya dengan

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta

STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta 2. Rasional Visi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf internasional tahun 2035 Misi

Lebih terperinci

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Jl. Semolowaru 45 Surabaya 60118 STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) AKADEMI PEREKAM MEDIS DAN INFORMATIKA KESEHATAN (APIKES) CITRA MEDIKA SURAKARTA TAHUN

RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) AKADEMI PEREKAM MEDIS DAN INFORMATIKA KESEHATAN (APIKES) CITRA MEDIKA SURAKARTA TAHUN RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) AKADEMI PEREKAM MEDIS DAN INFORMATIKA KESEHATAN (APIKES) CITRA MEDIKA SURAKARTA TAHUN 2016 2020 UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (UP2M) APIKES CITRA MEDIKA SURAKARTA

Lebih terperinci

Rencana Operasional FMIPA RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Rencana Operasional FMIPA RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM 2011-2014 UNIT JAMINAN MUTU FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM Januari 2011 1 KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Rencana Operasional

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM) TAHUN

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM) TAHUN RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM) TAHUN 2016-2021 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU 2016 Sambutan Ketua LPPM UMRI Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) hadir ditengah masyarakat dengan membawa

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN STIE MIKROSKIL

RENCANA INDUK PENELITIAN STIE MIKROSKIL RENCANA INDUK PENELITIAN STIE MIKROSKIL 2016-2020 PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE MIKROSKIL 2016 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 Tujuan... 1 Landasan dan Pertimbangan Penetapan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN

RENCANA STRATEGI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN RENCANA STRATEGI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2016-2020 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) SEMARANG 2016 RENSTRA ABDIMAS STIE PENA ii KATA PENGANTAR Salah satu Tridharma Perguruan

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun 2012-2016 UNIVERSITAS ALMUSLIM BIREUEN KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Rencana Operasional (RENOP) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

Lebih terperinci

KEBIJAKAN MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI

KEBIJAKAN MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI KEBIJAKAN MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI Mustangimah SUBDIREKTORAT PENINGKATAN KAPASITAS RISET DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN

Lebih terperinci

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat

Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat 2016-2020 UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA Kata Pengantar Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 STANDAR MUTU PENELITIAN Penelitian yang merupakan dharma kedua dari Tri Dharma Perguruan Tinggi memegang peranan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT EDISI X 1

BAB 1 PENDAHULUAN PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT EDISI X 1 BAB 1 PENDAHULUAN Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat disamping melaksanakan pendidikan sebagaimana diamanahkan oleh Undangundang Nomor 20 Tahun 2003

Lebih terperinci

RIP Institusi STRATEGI KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA RIP IAIN SULTAN AMAI GORONTALO Matriks BIDANG : PENDIDIKAN

RIP Institusi STRATEGI KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA RIP IAIN SULTAN AMAI GORONTALO Matriks BIDANG : PENDIDIKAN Matriks STRATEGI KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA IAIN SULTAN AMAI GORONTALO2012-2027 BIDANG : PENDIDIKAN Komponen Orientasi (Strategic Intent) Strategi Dasar Kebijakan Dasar Indikator Kinerja 134 Tahap

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Kata Pengantar i Daftar Isi... ii Bab I Pendahuluan... 1 A. Dasar Hukum... 1 B. Tujuan Dan Arah Renstra Pengabdian Kepada Masyarakat... 3 Bab II Landasan Pengembangan UMJ... 4 A. Visi Dan Misi

Lebih terperinci

RENSTRA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

RENSTRA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT RENSTRA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2016 2020 Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat Dan Penjaminan Mutu (LPPM-PM) UNIVERSITAS SAMUDRA 2016 KATA PENGANTAR Alhamdulillah, berkat rahmat, taufik

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN

RENCANA INDUK PENELITIAN RENCANA INDUK PENELITIAN POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG 2016-2020 UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG 2016 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA

PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA 2015 I. PENDAHULUAN Salah satu ketentuan dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003

Lebih terperinci

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved 2 Kebijakan Mutu Akademik

Lebih terperinci

LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG

LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG PROGRAM PENELITIAN DOSEN (PPD) DAN PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PPKM) LPPM UNMAL UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG 2018 SOSIALISASI PROGRAM PENELITIAN DOSEN (PPD) DAN PROGRAM PENGABDIAN KEPADA

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Visi dan Misi Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Tasikmalaya

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Visi dan Misi Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Tasikmalaya BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Tasikmalaya A. Visi Perumusan visi dan misi jangka menengah Dinas Pertanian,

Lebih terperinci

EVALUASI KINERJA PENELITIAN PT

EVALUASI KINERJA PENELITIAN PT EVALUASI KINERJA PENELITIAN PT 2013-2015 TAHAPAN Penilaian Kinerja Penelitian Verifikasi Data Kinerja Penelitian Hasil Analisis Data Kinerja Penelitian B D A C Pengisian Data Secara Online Kinerja Penelitian

Lebih terperinci

KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN KERJASAMA

KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN KERJASAMA KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN KERJASAMA Pengelolaan Penelitian di tingkat Universitas Nusa Cendana (Undana), dikoordinasikan oleh Lembaga Penelitian (LP). Dalam melaksanakan

Lebih terperinci

HIBAH PENELITIAN PASCA SARJANA (PPS) Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kementerian Ristek-Pendidikan Tinggi 2016

HIBAH PENELITIAN PASCA SARJANA (PPS) Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kementerian Ristek-Pendidikan Tinggi 2016 HIBAH PENELITIAN PASCA SARJANA (PPS) Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kementerian Ristek-Pendidikan Tinggi 2016 1 Setiap Pengusul hanya boleh mengajukan 1 proposal untuk skema dan tahun

Lebih terperinci

Penyempurnaan Buku Panduan Program Doktor sesuai dengan peraturan yang berlaku

Penyempurnaan Buku Panduan Program Doktor sesuai dengan peraturan yang berlaku Lampiran 1. Hubungan antara Kode Sasaran Strategis, Strategi, Arah Kebijakan dan Program 1. Bidang Pendidikan Kode Strategi Arah Kebijakan Program ST1.1 Penyediaan standar mutu pendidikan Program Doktor

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN STD-SPM.Pol//15/2017 Januari 2017 Halaman 1 dari 11 STD-SPM.Pol//15/2017 Januari 2017 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Visi : Kementerian Kesehatan Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang

Lebih terperinci

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Manfaat yang diperolah Setelah Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

HIBAH PENELITIAN KERJA SAMA ANTAR PERGURUAN TINGGI (PEKERTI)

HIBAH PENELITIAN KERJA SAMA ANTAR PERGURUAN TINGGI (PEKERTI) HIBAH PENELITIAN KERJA SAMA ANTAR PERGURUAN TINGGI (PEKERTI) Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kementerian Ristek-Pendidikan Tinggi 2016 1 Setiap Pengusul hanya boleh mengajukan 1 proposal

Lebih terperinci

PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS PROGRAM STUDI PPKPS UNIVERSITAS HASANUDDIN MARET 2013

PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS PROGRAM STUDI PPKPS UNIVERSITAS HASANUDDIN MARET 2013 PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS PROGRAM STUDI PPKPS UNIVERSITAS HASANUDDIN MARET 2013 Pendahuluan Program studi merupakan lini terdepan penyelenggaraan kegiatan tri dharma, oleh karena itu prodi perlu diberikan

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN

RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN RENCANA STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2016 2020 PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (P3M) POLITEKNIK NEGERI SEMARANG TAHUN 2016 Kata Pengantar Berdasarkan pasal 61 ayat 2 Peraturan

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGABDIAN KEPADA MASYARKAT (RIPkM) STKIP SEBELAS APRIL SUMEDANG

RENCANA INDUK PENGABDIAN KEPADA MASYARKAT (RIPkM) STKIP SEBELAS APRIL SUMEDANG RENCANA INDUK PENGABDIAN KEPADA MASYARKAT (RIPkM) 2012-2017 SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SEBELAS APRIL SUMEDANG 2012 RENCANA INDUK PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (RIPkM) TAHUN 2012-2017

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI EDISI X REVISI TAHUN

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI EDISI X REVISI TAHUN a PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI PERGURUAN TINGGI EDISI X REVISI TAHUN 2017 Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

Tips Umum Mengenali Skim Hibah Penelitian Dikti "Terbaru"

Tips Umum Mengenali Skim Hibah Penelitian Dikti Terbaru Tips Umum Mengenali Skim Hibah Penelitian Dikti "Terbaru" Prof. Dr. Ir. Sony Heru Priyanto, MM. sonecid@yahoo.com 085876699835 Disampaikan pada Pelatihan Calon Reviewer Internal Kopertis Wilayah VI di

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi Penetapan visi sebagai bagian dari perencanaan strategi, merupakan satu langkah penting dalam perjalanan suatu organisasi karena

Lebih terperinci

DOKUMEN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN

DOKUMEN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN DOKUMEN RENCANA OPERASIONAL (RENOP) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO TAHUN 2012 2016 Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Jl. Imam Bonjol. 207 Semarang, Telp. (024) 3547038,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Arahan Kebijakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Arahan Kebijakan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Arahan Kebijakan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIA Banten sebagai institusi pelaksana terdepan dalam pengembangan dibidang Penelitian dan Pengabdian masyarakat,

Lebih terperinci

Standar Penelitian STIKES HARAPAN IBU

Standar Penelitian STIKES HARAPAN IBU Standar Penelitian STIKES HARAPAN IBU Halaman 2 dari 10 STANDAR PENELITIAN STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.AK. 03/005/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret 2017 DIAJUKAN & DIKENDALIKAN OLEH : Ketua

Lebih terperinci

BUKU STANDAR PENELITIAN

BUKU STANDAR PENELITIAN BUKU STANDAR PENELITIAN POLTEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG JL. PIET A TALLO, LILIBA KUPANG Tlp. (0380) 881880, 881881 Fax. (0380) 8553418

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN STD-SPM.Pol//7/2017 STD-SPM.Pol//7/2017 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENELITIAN 2014-2019 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) AKADEMI FARMASI SAMARINDA Jl. Brig. Jend. A. Wahab Sjahranie No. 226, Kel. Air Hitam Telp. 0541-7777363

Lebih terperinci

ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mewujudkan

ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mewujudkan COVER i ,4@ SALINAN SURAT KEPT]TUSAFI KEKTOR T]NTYERSJTAS BAT,IKPAFAN Nomor : SKEPIS2/LINIBA/X/2{} I 6 TENTAI\G PENETAPAII RENCANA STRATEGIS PENGABDIAI\ PADA MASYARAKAT TINIYERSTTAS tsalikpapai\ TAHT]N

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN NASIONAL TAHUN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN NASIONAL TAHUN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN NASIONAL TAHUN 2010-2025 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tugas pokok dan fungsi yang harus dilaksanakan oleh setiap perguruan tinggi adalah

BAB I PENDAHULUAN. Tugas pokok dan fungsi yang harus dilaksanakan oleh setiap perguruan tinggi adalah 2016 1 2 3 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tugas pokok dan fungsi yang harus dilaksanakan oleh setiap perguruan tinggi adalah Tri Dharma Perguruan Tinggi, dimana salah satunya adalah pengabdian

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN UNGGULAN STRATEGI NASIONAL DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN UNGGULAN STRATEGI NASIONAL DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN UNGGULAN STRATEGI NASIONAL DISERTAI STANDART OPERASIONAL DAN PROSEDURE LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS PATTIMURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2 0 1 3 Standar Operasional

Lebih terperinci

Program Pengembangan Pusat Unggulan Iptek dan Penguatan Kelompok Penelitian (Research Group) 16 May 2016

Program Pengembangan Pusat Unggulan Iptek dan Penguatan Kelompok Penelitian (Research Group) 16 May 2016 Program Pengembangan Pusat Unggulan Iptek dan Penguatan Kelompok Penelitian (Research Group) 2016 16 May 2016 16 May 2016 16/05/2016 1.membangun dan memperkuat budaya meneliti, manajemen peneliti dan penelitian,

Lebih terperinci

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI Tahun 2016-2020 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI TAHUN 2016-2020 KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Lebih terperinci

BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN. Bagian Kesatu. Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian. Pasal 42

BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN. Bagian Kesatu. Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian. Pasal 42 BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN Bagian Kesatu Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian Pasal 42 Ruang lingkup Standar Nasional Penelitian terdiri atas: a. standar hasil penelitian; b. standar isi

Lebih terperinci

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN BAB IV VISI DAN MISI DAERAH 4.1 Visi Berdasarkan kondisi Kabupaten Lamongan saat ini, tantangan yang dihadapi dalam dua puluh tahun mendatang, dan memperhitungkan modal dasar yang dimiliki, maka visi Kabupaten

Lebih terperinci

Dibuat dalam rangka Workshop Simlitabmas bagi Operator Perguruan Tinggi Swasta di lingkungan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VII

Dibuat dalam rangka Workshop Simlitabmas bagi Operator Perguruan Tinggi Swasta di lingkungan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VII Simlitabmas dan Strategi Pengembangan Tata Kelola Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Swasta dalam penerimaan hibah dari Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Assalamu alaikum Wr. Wb.

Kata Pengantar. Assalamu alaikum Wr. Wb. BUKU RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA JAKARTA 2016 Kata Pengantar Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillahirobbil alamiin kami

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN KELEMBAGAAN

PANDUAN PENELITIAN KELEMBAGAAN PANDUAN PENELITIAN KELEMBAGAAN A. PENDAHULUAN Dalam rangka peningkatan mutu tata kelola dan pencitraan publik serta peningkatan manajemen kelembagaan, fakultas, jurusan, program studi dan unit-unit yang

Lebih terperinci

STANDAR PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM / 06 Revisi

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM 2015-2019 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS HALU OLEO APRIL 2015 Rencana Strategis FMIPA-UHO, 2015-2019 1 KATA

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Tahun 2017 Universitas Negeri Malang (UM)

Laporan Kinerja Tahun 2017 Universitas Negeri Malang (UM) Laporan Kinerja Tahun 2017 Universitas Negeri Malang (UM) KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Tahun 2018 Laporan lane/ja UM Tahun 2017 KATA PENGANTAR Dengan

Lebih terperinci

STANDAR MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STANDAR MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Satuan Penjaminan Mutu Institut Teknologi Del Sitoluama, Laguboti 2017 Halaman 1 dari 33 Daftar Isi Daftar ISI Pendahuluan... 6... 7 Standar 1: Hasil Pengabdian

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN 2015-2019 UNIVERSITAS MULAWARMAN PENGANTAR Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT, Rencana Operasional sebagai pelengkap dari Strategis (Renstra) Fakultas

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2014-2019 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) AKADEMI FARMASI SAMARINDA Jl. Brig. Jend. A. Wahab Sjahranie No. 226, Kel.

Lebih terperinci

INISIATIF INOVASI : 1-747

INISIATIF INOVASI : 1-747 INISIATIF INOVASI : 1-747 1% dari GDP per tahun Untuk menunjang program inovasi melalui skema 747 diperlukan dana R&D hingga 1% dari GDP per tahun s/d tahun 2014. Peningkatan tersebut dapat dilaksanakan

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015-2016 PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015 2016

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN PERCEPATAN GURU BESAR TAHUN 2017/2018

PANDUAN PENELITIAN PERCEPATAN GURU BESAR TAHUN 2017/2018 PANDUAN PENELITIAN PERCEPATAN GURU BESAR TAHUN 2017/2018 I. PENDAHULUAN Program Penelitian Percepatan Guru Besar merupakan salah satu skim penelitian yang bersifat kompetitif. Skim penelitian ini dimaksudkan

Lebih terperinci

PANDUAN HIBAH KONSORSIUM KEILMUAN TAHUN 2017

PANDUAN HIBAH KONSORSIUM KEILMUAN TAHUN 2017 PANDUAN HIBAH KONSORSIUM KEILMUAN TAHUN 2017 A. LATAR BELAKANG Di Indonesia saat ini hanya terdapat 45 Pusat Unggulan Iptek (PUI), yang berada di 7 (tujuh) Lembaga Litbang Kementerian, 12 (dua belas) Lembaga

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING

PROGRAM KERJA UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING PROGRAM KERJA 2017 2021 UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING 1 landasan pikir ProgramProfYusufAkhyarS2013 2 PRIORITAS NASIONAL RPJP (2005-2025) RPJM 1 (2005-2009) Menata Kembali NKRI, membangun Indonesia

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (RIP PEGAMAS) AKADEMI FARMASI SAMARINDA

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (RIP PEGAMAS) AKADEMI FARMASI SAMARINDA RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (RIP PEGAMAS) AKADEMI FARMASI SAMARINDA LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT AKADEMI FARMASI SAMARINDA Jl. A. Wahab Syahranie No.

Lebih terperinci

S TIKMA Internasional

S TIKMA Internasional s r-t STIKMA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI S TIKMA Internasional Kampus : Jl. R. Panji Suroso 9'lA Malang Telp. (034'1) 4i6200, 482202 Fax. (0341) 473797 Website :www.stikma.ac.id Email : info@stikma.ac.id

Lebih terperinci

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2010

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2010 Panduan Pengajuan Proposal PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2010 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Bandung 1 1 Ringkasan Umum Program Pengabdian Masyarakat ITB

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Surakarta, 24 Januari 2017 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP

KATA PENGANTAR. Surakarta, 24 Januari 2017 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja ini disusun sebagai pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Politeknik Kesehatan Surakarta selama menjalankan tugas-tugas kedinasan dan dimaksudkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI

BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI BAB III ANALISIS SWOT DAN ASUMSI-ASUMSI 3.1. Kekuatan 1. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA saat ini telah meraih 6 penghargaan dalam bidang penelitian bertaraf internasional, yang dapat meningkatkan reputasi STMIK

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN No : 07/STD-PEN/PPM/IX/2016 Tanggal : 8 September 2016 Revisi : 1 Halaman : 1 dari 3 STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG Penanggungjawab

Lebih terperinci

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA Tahun 2015-2019 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Pembahasan isu-isu strategis dan analisis situasi dalam penyusunan rencana strategis (Renstra) Kopertis Wilayah

Lebih terperinci

MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF

MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT MAKASSAR, 9 AGUSTUS 2017 1 1 2 3 4 Penjaminan Mutu PPM Standar Nasional PPM Evaluasi

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah (1) Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: a. Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah adalah seperangkat aturan mengenai

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN POLITEKNIK NEGERI BATAM (RIP Polibatam)

RENCANA INDUK PENELITIAN POLITEKNIK NEGERI BATAM (RIP Polibatam) RENCANA INDUK PENELITIAN POLITEKNIK NEGERI BATAM (RIP Polibatam) 2015-2019 KATA PENGANTAR Politeknik Negeri Batam berkewajiban melaksanakan kegiatan penelitian, sesuai azas Tri Dharma Perguruan Tinggi

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN, Menimbang

Lebih terperinci

DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL BADAN GEOLOGI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL BADAN GEOLOGI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL BADAN GEOLOGI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI RENCANA STRATEGIS PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI TAHUN 2006-2009 Oleh Tim Renstra PMG 1. UU No. 25 Tahun 2004 Sistem Perencanaan

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38 TAHUN 2018 TENTANG RENCANA INDUK RISET NASIONAL TAHUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38 TAHUN 2018 TENTANG RENCANA INDUK RISET NASIONAL TAHUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38 TAHUN 2018 TENTANG RENCANA INDUK RISET NASIONAL TAHUN 2017-2045 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan BAB - VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Strategi adalah langkah-langkah berisikan program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi, yang dirumuskan dengan kriterianya

Lebih terperinci